kab/kota: Gambir

  • 15.797 pemudik tiba di Stasiun Gambir pada Kamis

    15.797 pemudik tiba di Stasiun Gambir pada Kamis

    Jakarta (ANTARA) – Perseroan Terbatas Kereta Api Indonesia (PT KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta mencatat 15.797 pemudik yang menggunakan moda transportasi kereta api tiba di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Kamis.

    “Kedatangan di Stasiun Gambir sebanyak 15.797 penumpang,” kata Manajer Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Kamis.

    Secara keseluruhan, KAI Daop 1 Jakarta mencatat pada tanggal 3 April 2025 sebanyak 48.823 penumpang tiba di stasiun wilayah Daop 1 Jakarta dengan perincian 15.797 penumpang tiba di Stasiun Gambir dan 16.694 penumpang tiba si Stasiun Pasar Senen.

    Sebanyak 16.332 penumpang tiba di stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta seperti Stasiun Bekasi, Jatinegara, Cikampek, Karawang, dan Cikarang.

    Hingga saat ini, kata dia, jumlah kedatangan penumpang yang tercatat pada tanggal 3 April 2025 menunjukkan adanya peningkatan daripada hari sebelumnya selama masa angkutan Lebaran 2025.

    Dengan terus meningkatnya jumlah penumpang, KAI Daop 1 Jakarta mengimbau calon penumpang untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik, mematuhi semua peraturan saat di stasiun maupun selama perjalanan, serta memastikan keberangkatan tepat waktu dengan membeli tiket lebih awal melalui aplikasi atau kanal resmi PT KAI.

    “Kami berharap agar masyarakat dapat berangkat dengan aman, nyaman, dan mematuhi ketentuan yang berlaku demi kelancaran arus balik Lebaran 2025,” ujar Ixfan.

    Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Arus Balik Mulai Terlihat, Stasiun Gambir Ramai Kedatangan Pemudik
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        3 April 2025

    Arus Balik Mulai Terlihat, Stasiun Gambir Ramai Kedatangan Pemudik Megapolitan 3 April 2025

    Arus Balik Mulai Terlihat, Stasiun Gambir Ramai Kedatangan Pemudik
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pada H+3 Lebaran, pemudik perlahan sudah kembali lagi ke Jakarta. Transportasi pilihan pemudik salah satunya adalah kereta api jarak jauh.
    Salah satunya, Yusuf (25) dan keluarga kecilnya yang sore ini baru saja sampai di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat.
    Yusuf mengaku harus segera kembali ke Jakarta lantaran besok sudah masuk kerja pada (4/4/2025).
    Dia mengatakan tidak menemukan kesulitan apapun saat membeli tiket pulang ke Jakarta.
    “Pulang ini kebetulan kan di sini kan saya pulang tanggal 3, rata-rata orang masuk kerja hari Senin tanggal 7. Nah, jadi tiketnya masih agak gampang kemarin juga,” katanya saat ditemui di area kedatangan Stasiun Gambir, Kamis (3/4/2025).
    Menurut Yusuf, hal ini terjadi karena kebanyakan pekerja baru mulai masuk bekerja lagi pada Senin (7/4/2025) mendatang.
    Sebelumnya, Yusuf bersama istri dan anaknya mudik ke Klaten pada Jumat (28/3/2025). Saat itu, Yusuf sampai harus menaiki kereta tambahan karena memang puncak arus mudik terjadi di hari itu.

    Tiket kereta
    itu pasti paling susah yang namanya dicari. Saya juga kemarin kebetulan dapetnya kereta tambahan, bukan kereta reguler,” kata Yusuf.
    Perbedaan signifikan yang Yusuf rasakan antara Lebaran tahun ini dan tahun sebelumnya adalah durasi mudik ia dan keluarga.
    Pada 2024, Yusuf menghabiskan waktu di rumah orang tuanya di Klaten selama 8 hari. Sementara tahun ini, Yusuf hanya punya waktu 6 hari.
    Perbedaan jatuhnya hari pertama Lebaran di 2024 dan tahun ini disebut menjadi faktor lamanya
    Yusuf mudik
    .
    Sistem cuti dari kantornya mengizinkan Yusuf untuk mengambil cuti di 2 hari sebelum dan setelah Lebaran.
    “Nah kalau tahun kemarin kebetulan liburnya di hari Rabu, jadi liburnya Senin-Selasa sama Kamis-Jumat, ketambahan 2 hari minggunya itu,” jelas pria yang bekerja di bidang FMCG (Fast-Moving Consumer Goods) itu.
    Sebelumnya, diberitakan Kompas.com pada Minggu (31/3/2025), Manajer Humas PT KAI Daerah Operasional (Daop) 1 Ixfan Hendriwintoko memperkirakan puncak
    arus balik pemudik
    masuk Jakarta terjadi secara merata terhitung 4 hingga 7 April.
    Namun, ia juga memprediksi bahwa mulai tanggal 3 April, pemudik sudah mulai kembali lagi ke Jakarta.

    Puncak arus balik
    untuk sementara ini terpantau antara kisaran tanggal 4 sampai tanggal 7. Namun, begitu tanggal 3 juga sudah mulai ada arus balik,” kata Ixfan saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Minggu (30/3/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pascamudik Lebaran, Kenneth DPRD Jakarta Minta Pendatang Baru Harus Punya Keterampilan

    Pascamudik Lebaran, Kenneth DPRD Jakarta Minta Pendatang Baru Harus Punya Keterampilan

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ), Pramono Anung menyatakan, tidak akan melakukan Operasi Yustisi untuk menindak para pendatang baru atau perantau di Jakarta. Ia pun mempersilakan para perantau tersebut mencari kerja di Jakarta. 

    Pramono memahami membludaknya perantau pasca lebaran akan menjadi tantangan bagi Jakarta. Apalagi, banyak warga di daerah terkena Putus Hubungan Kerja (PHK).

    Namun, Pramono menegaskan, bagi pendatang baru yang ingin tinggal di Jakarta harus memiliki identitas. Nantinya Dinas Dukcapil akan memeriksa administrasi para perantau tersebut. Pemda Jakarta akan lebih mengedepankan sisi kemanusiaan dalam menyikapi para perantau.

    Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth mengatakan, Jakarta sering kali menjadi tujuan utama bagi perantau. Pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah harus menyikapi fenomena ini dengan berbagai kebijakan dan langkah-langkah yang bertujuan untuk mengatur arus kedatangan perantau serta memastikan bahwa pelayanan kota tetap dapat berfungsi dengan baik. 

    “Saya mendukung langkah yang akan dilakukan Gubernur Jakarta Mas Pramono Anung Wibowo dan Wakil Gubernur Bang Rano Karno, dalam menyikapi datangnya para perantau dari daerah ke Jakarta. Kita tidak melarang pendatang baru untuk mengadu nasib di Jakarta, tapi harus dipastikan para perantau memiliki identitas yang jelas, serta keterampilan atau skill yang cukup, jangan hanya modal dengkul saja yang nantinya akan berujung ke perbuatan kriminal atau Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS),” tegas Kenneth dalam keterangannya, Kamis (3/4/2025).

    Menurut pria yang akrab disapa Bang Kent itu, banyak orang yang datang ke Jakarta untuk mencari pekerjaan atau melanjutkan pendidikan setelah Lebaran, terutama bagi mereka yang berasal dari luar kota atau daerah. Dan beberapa di antaranya mungkin belum memiliki tempat tinggal tetap atau pekerjaan yang jelas di Jakarta.

    “Mereka yang datang ke Jakarta tujuan utamanya mencari peluang pekerjaan di sektor formal maupun informal. Mereka yang baru pertama kali datang, biasanya akan mengandalkan keluarga atau teman untuk mendapatkan tempat tinggal sementara sebelum mendapatkan pekerjaan dan menetap. Oleh karena itu, peran RT dan RW sangat penting dalam hal ini, mereka bisa di tugaskan untuk melakukan pendataan bagi warganya jika memang membawa kerabat dari daerah ke Jakarta. Bagaimanapun Jakarta kota terbuka, tapi tidak sembarangan juga bagi pendatang yang hanya dengan modal nekat, nanti malah akan jadi pengangguran dan beban pemerintah ke depannya,” bebernya.

    Selain itu, menurut Kent, peran Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) bisa juga menjadi lini terdepan dalam upaya peningkatan deteksi dini keamanan lingkungan melalui komunikasi dan koordinasi cepat dengan beberapa stakeholder terkait dengan fenomena pendatang baru di Jakarta ini.

    “Pemerintah Jakarta harus melakukan pengawasan terhadap potensi munculnya permukiman-permukiman baru yang didirikan oleh pendatang, terutama di wilayah yang tidak memiliki izin. Berdasarkan data bahwa beberapa wilayah di Jakarta masih memiliki kawasan kumuh, atau padat penduduk yang tidak terkontrol. Mengingat Jakarta adalah kota dengan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi, pasca Lebaran pasti akan terjadi lonjakan jumlah penduduk,” tutur Ketua IKAL PPRA Lemhannas RI Angkatan LXII itu.

    Lebih lanjut, Kent meminta para pengurus RT/RW setempat untuk mengawasi dan mengendalikan para pendatang baru di wilayah mereka masing-masing. Adapun para pendatang baru harus melapor dalam 2×24 jam.

    “Karena memang sudah ada aturan yang baku, bahwa setiap pendatang baru dalam tempo paling lama 2×24 jam sudah harus lapor diri pada RT/RW setempat. Jika memang pihak RT dan RW mendapati ada pendatang baru yang tidak mempunyai identitas serta tidak mempunyai keterampilan ya harus segera berkoordinasi dengan kelurahan setempat untuk bisa di proses kembali ke kampung halamannya, tetapi saya minta harus lebih manusiawi dalam penindakannya dan saya berharap para pendatang baru di Jakarta ini dapat memaklumi dan memahami hal tersebut serta bisa membekali diri dengan modal keahlian yang cukup untuk mengadu nasib di Kota Jakarta,” tutupnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Arus Balik Lebaran, 66.000 Tiket Kereta Api Tersedia dari Yogyakarta

    Arus Balik Lebaran, 66.000 Tiket Kereta Api Tersedia dari Yogyakarta

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Memasuki masa arus balik Lebaran, ketersediaan tiket kereta api di Daop 6 Yogyakarta masih cukup tinggi. Hingga hari ke-13 angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 6 Yogyakarta mencatat sekitar 66.000 tiket masih tersedia untuk berbagai tujuan.

    Masyarakat yang ingin melakukan perjalanan setelah libur Lebaran 2025 masih memiliki kesempatan besar untuk mendapatkan tiket kereta api dari Yogyakarta, Solo, dan stasiun lainnya di wilayah Daop 6.

    Saat ini ketersediaan tiket berdasarkan tujuan mencapai 68.000 tiket saat arus balik Lebaran 2025. Perinciannya, Jakarta sebanyak 13.000 tiket, Bandung 8.000 tiket, Surabaya 29.000 tiket, Malang 9.000 tiket, Semarang 7.000 tiket.

    Sementara itu, kereta api dengan ketersediaan tiket mencapai sembilan:
    1. KA Argo Dwipangga (Solo Balapan-Gambir)
    2. KA Tambahan SLO-PSE (Solo Balapan-Pasarsenen)
    3. KA Manahan (Solo Balapan-Gambir)
    4. KA Sancaka (Yogyakarta-Surabaya Gubeng)
    5. KA Sancaka Tambahan (Yogyakarta-Surabaya Gubeng)
    6. KA Lodaya Tambahan (Solo Balapan-Bandung)

    Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta Feni Novida Saragih, mengimbau masyarakat untuk terus memantau ketersediaan tiket melalui aplikasi Access by KAI, situs web kai.id, atau platform resmi lainnya yang bermitra dengan KAI.

    Selain itu, KAI juga mengingatkan penumpang untuk mengecek kembali jadwal perjalanan dan mengatur waktu keberangkatan ke stasiun agar perjalanan lebih arus balik Lebaran 2025 nyaman dan aman.

  • Jelang Libur Lebaran Berakhir, Stasiun Gambir Masih Dipadati Penumpang yang akan Tinggalkan Jakarta – Halaman all

    Jelang Libur Lebaran Berakhir, Stasiun Gambir Masih Dipadati Penumpang yang akan Tinggalkan Jakarta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Stasiun Gambir, Jakarta Pusat terlihat ramai Kamis siang (3/4/2025). Ramainya masyarakat terlihat pada ruang tunggu keberangkatan dan area ketibaan di hall utara.

    Berdasarkan manifes penumpang pada Kamis, tercatat ada 15.797 orang yang tiba di Jakarta melalui Stasiun Gambir. Jumlah ini diprediksi terus bertambah seiring perkembangan arus balik dan semakin dekatnya Hari Senin, atau hari pertama masuk kerja.

    Mira (26), salah satu penumpang yang baru tiba di Stasiun Gambir menggunakan kereta api Argo Lawu, mengatakan dirinya pulang lebih cepat dari mudiknya di Yogyakarta karena perlu waktu untuk beristirahat dan menyiapkan segala sesuatu sebelum kembali masuk kerja.

    Termasuk, keinginannya berkumpul lebih dulu dengan teman – temannya di Jakarta untuk berlebaran. 

    “Mau istirahat dulu sih yang jelas, ngumpulin energi, sama weekend main dulu sama teman,” kata Mira kepada Tribunnews.com, Kamis.

    Adapun berdasarkan data di Stasiun Gambir pada Kamis, jumlah perjalanan kereta api yang terjadwal meninggalkan Jakarta sebanyak 46 perjalanan, dengan tempat duduk yang sudah terjual sebanyak 12.853 dan tiket tersedia masih 21.902 tempat duduk, tingkat okupansi sebesar 59 persen.

    Salah satu penumpang yang baru hendak berangkat dari Stasiun Gambir, Adnan (35) mengatakan ia bersama istri dan satu anaknya sengaja memilih berlibur ke Jawa Tengah setelah lebaran karena tidak mau berdesak desakan di tempat wisata.

    Pasalnya ia meyakini tempat wisata akan jauh lebih lengang pada saat lebaran selesai.

    “Dari yang udah – udah kalau liburan pas masa lebaran tuh padet banget tempat wisatanya. Jadi sengaja pilih setelah lebaran. Kebetulan juga saya masuknya masih seminggu lagi,” ucap dia.

    Melalui Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, KAI mengimbau kepada para penumpang yang hendak berangkat dari Stasiun Gambir untuk selalu memperhatikan jadwal keberangkatan dan mengikuti aturan yang berlaku. 

     

     

     

  • Arus Balik, 64 Ribu Pemudik Kembali ke Jakarta Naik Kereta: Stasiun Pasar Senen Padat!

    Arus Balik, 64 Ribu Pemudik Kembali ke Jakarta Naik Kereta: Stasiun Pasar Senen Padat!

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Arus balik Lebaran 2025 sudah mulai terlihat di sejumlah stasiun di Jakarta, tak terkecuali di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat.

    Pantauan TribunJakarta.com sekira pukul 12.00 WIB, terlihat Stasiun Pasar Senen sudah mulai dipadati oleh para pemudik yang baru dari kampung halaman mereka.

    Terlihat mereka menenteng koper hingga membawa tas berukuran cukup besar.

    Beberapa di antaranya juga terlihat menenteng kardus besar.

    Manager Humas Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwinto, menyebut, hari ini sebanyak 64.620 orang tiba di sejumlah stasiun yang berada di wilayah Daop 1 Jakarta.

    Dari jumlah tersebut, sebanyak 16.694 penumpang tiba di Stasiun Pasar Senen.

    Kemudian Stasiun Gambir sebanyak 15.796 penumpang dan stasiun lainnya sebanyak 32.129 penumpang.

    “Secara akumulasi sejak 21 Maret hingga 11 April 2025, jumlah penumpang yang tiba mencapai 704.765 orang,” ucapnya saat dikonfirmasi, Kamis (3/4/2025). 

    Tak cuma dipadati pemudik yang baru kembali dari kampung halamannya, Stasiun Pasar Senen hari ini juga dipenuhi oleh masyarakat yang ingin mudik.

    Dadi 39 perjalanan kereta dengan total tiket tersedia sebanyak 25.988 tempat duduk, saat ini yang sudah terjual sebanyak 24.760 kursi.

    “Sehingga okupansi keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen hari ini mencapai 95 persen,” ujarnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Layani Nasabah pada Libur Lebaran, Bank DKI Terapkan Operasional Terbatas

    Layani Nasabah pada Libur Lebaran, Bank DKI Terapkan Operasional Terbatas

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Sebagai bentuk layanan terhadap kebutuhan masyarakat dalam melakukan transaksi perbankan, Bank DKI menerapkan operasional layanan terbatas selama libur dan cuti bersama Lebaran 2025.

    Layanan operasional terbatas ini Akan diterapkan pada 1-5 April dan 7 April 2025 di beberapa lokasi kantor cabang.

    Adapun layanan terbatas yang dapat dilakukan, diantaranya mencakup pembukaan rekening, tarik/setor tunai, pemindahbukuan antar rekening Bank DKI, dan penanganan pengaduan nasabah.

    “Bank DKI juga telah menyiapkan layanan ATM yang tetap beroperasi selama periode libur nasional dan cuti bersama Idul Fitri,” ucap Sekretaris Perusahaan Arie Rinaldi dalam keterangannya, Kamis (3/4/2025).

    “Jaringan ATM Bank DKI tetap beroperasi dan dapat digunakan untuk berbagai transaksi, termasuk penarikan tunai,” sambungnya.

    Sebagai informasi, Bank DKI memiliki total 750 unit ATM yang beroperasi dan tersebar di berbagai titik di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, termasuk di kantor kelurahan dan kecamatan, pusat perbelanjaan, stasiun, terminal, dan lokasi-lokasi publik lainnya. 

    Selain itu, seiring perluasan jaringan layanan kantor pada beberapa wilayah kota besar lainnya, Bank DKI juga memiliki jaringan ATM yang berada di beberapa kota besar di luar Jakarta, diantaranya Bandung, Semarang Solo, Gresik, Sidoarjo, hingga Lampung.

    Sementara itu, terkait dengan pemeliharaan sistem, Bank DKI menyampaikan bahwa pemeliharaan sistem tersebut dilakukan dengan tujuan untuk peningkatan keandalan serta penguatan keamanan sistem yang dimiliki.

    Bank DKI menyampaikan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan upaya terbaik untuk segera menyelesaikan proses pemeliharaan sistem tersebut.

    Bank DKI menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya dan menyampaikan  kepada nasabah yang ingin melakukan pengaduan agar dapat menghubungi call center Bank DKI di 1500-351.

    Nasabah jug bisa mengirimkan pesan melalui Media Sosial resmi Bank DKI maupun mengunjungi kantor cabang/kantor cabang pembantu terdekat yang beroperasi selama libur Lebaran untuk melakukan pengaduan.

    Bank DKI memastikan dana nasabah tetap aman dan berkomitmen untuk memastikan setiap permasalahan yang dihadapi nasabah sebagai akibat dari perbaikan sistem ini akan diselesaikan sebaik-baiknya.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Tiket Kereta Api Diskon 25 Persen Selama Arus Balik Lebaran, Catat Jadwal, Syarat, hingga Rute Lengkapnya!

    Tiket Kereta Api Diskon 25 Persen Selama Arus Balik Lebaran, Catat Jadwal, Syarat, hingga Rute Lengkapnya!

    PIKIRAN RAKYAT – Menjelang musim mudik Lebaran 2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI) kembali menghadirkan promo menarik berupa diskon tiket sebesar 25 persen dalam program “Silaturahmi Mudik Lebaran”.

    Program ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin pulang kampung dengan tarif yang lebih terjangkau.

    Periode Pemesanan dan Keberangkatan

    Promo ini berlaku untuk pembelian tiket pada periode Jumat, 4 April 2025 hingga Jumat, 11 April 2025. Tiket diskon ini dapat digunakan untuk perjalanan pada rentang waktu Senin, 7 April 2025 hingga Jumat, 11 April 2025.

    VP Public Relations KAI, Anne Purba, menyampaikan bahwa inisiatif ini merupakan komitmen KAI dalam menyediakan layanan transportasi yang ekonomis dan nyaman bagi masyarakat yang ingin berkumpul dengan keluarga di kampung halaman.

    “KAI berusaha untuk terus menghadirkan berbagai program menarik yang memberikan manfaat bagi pelanggan. Promo ini diharapkan dapat membantu masyarakat merencanakan perjalanan mudik dengan lebih hemat dan nyaman menggunakan kereta api,” tuturnya dalam pernyataan resmi pada Rabu, 2 April 2025.

    Daftar Kereta Api yang Mendapatkan Diskon

    Diskon 25 persen ini berlaku untuk sejumlah kereta api yang berangkat dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen dengan tujuan berbagai kota di Pulau Jawa. Berikut adalah daftar lengkap kereta api yang termasuk dalam promo ini:

    Kereta Api dari Gambir

    KA Parahyangan Fakultatif (Gambir-Bandung) KA Batavia (Gambir-Solo Balapan) KA Gajayana Tambahan (Gambir-Malang) KA Sembrani Tambahan (Gambir-Surabaya Pasar Turi) KA Gunung Jati (Gambir-Semarang Tawang, Gambir-Cirebon) KA Cirebon Ekspres/Cakrabuana (Gambir-Cirebon, Gambir-Purwokerto) KA Pangandaran (Gambir-Banjar) KA Papandayan (Gambir-Garut) KA Brawijaya (Gambir-Malang) KA Sembrani (Gambir-Surabaya Pasar Turi) KA Taksaka (Gambir-Yogyakarta) KA Purwojaya (Gambir-Cilacap) KA Manahan (Gambir-Solo Balapan) KA Argo Bromo Anggrek (Gambir-Surabaya Pasar Turi) KA Argo Semeru (Gambir-Surabaya Gubeng) KA Bima (Gambir-Surabaya Gubeng) KA Argo Lawu (Gambir-Solo Balapan) KA Argo Dwipangga (Gambir-Solo Balapan) KA Argo Sindoro (Gambir-Semarang Tawang) KA Argo Muria (Gambir-Semarang Tawang) KA Argo Merbabu (Gambir-Semarang Tawang) KA Argo Anjasmoro (Gambir-Surabaya Pasar Turi) KA Pandalungan (Gambir-Jember) KA Gajayana (Gambir-Malang)

    Kereta Api dari Pasar Senen

    KA Madiun Jaya (Pasar Senen-Madiun) KA Blambangan Ekspres (Pasar Senen-Ketapang) KA Singasari (Pasar Senen-Blitar) KA Brantas (Pasar Senen-Blitar) KA Bangunkarta (Pasar Senen-Jombang) KA Gumarang (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi) KA Dharmawangsa Ekspres (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi) KA Menoreh (Pasar Senen-Semarang Tawang) KA Tawang Jaya Premium (Pasar Senen-Semarang Tawang) KA Tegal Bahari (Pasar Senen-Tegal) KA Jayakarta (Pasar Senen-Surabaya Gubeng) KA Kertajaya (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi) KA Jaka Tingkir (Pasar Senen-Solo Balapan) KA Tawang Jaya (Pasar Senen-Semarang Poncol) KA Matarmaja (Pasar Senen-Malang) KA Brantas Tambahan (Pasar Senen-Blitar) KA Kertajaya Tambahan (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi) KA Senja Utama Yogyakarta (Pasar Senen-Yogyakarta) KA Fajar Utama Yogyakarta (Pasar Senen-Yogyakarta) KA Sawunggalih (Pasar Senen-Kutoarjo) KA Kereta Tambahan PSE-SLO (Pasar Senen-Solo Balapan) KA Fajar Utama Solo (Pasar Senen-Solo Balapan) KA Mataram (Pasar Senen-Solo Balapan) KA Gaya Baru Malam Selatan (Pasar Senen-Surabaya Gubeng) KA Jayabaya (Pasar Senen-Malang) KA Bogowonto (Pasar Senen-Lempuyangan) KA Gajahwong (Pasar Senen-Lempuyangan) KA Kutojaya Utara (Pasar Senen-Kutoarjo)

    Agar bisa mendapatkan tiket dengan diskon 25 persen ini, terdapat beberapa ketentuan yang harus diperhatikan:

    Tiket promo dapat dibeli melalui seluruh kanal resmi KAI dari 4 hingga 11 April 2025. Berlaku untuk perjalanan pada tanggal 7 hingga 11 April 2025. Tidak berlaku untuk kelas Kereta Compartment, Luxury, Panoramic, Priority, Imperial, dan Kereta Wisata lainnya. Promo tidak dapat digabungkan dengan tarif khusus, reduksi, atau diskon lainnya. Berlaku hanya untuk kereta api yang telah ditentukan dalam promo ini. Jadwal dan daftar kereta dapat dilihat melalui aplikasi Access by KAI. Tiket dengan diskon dapat dibatalkan dan diubah jadwalnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Promo berlaku selama kuota tiket dengan tarif diskon masih tersedia.

    Dengan adanya program ini, masyarakat yang ingin mudik menggunakan kereta api bisa mendapatkan tiket dengan harga lebih hemat. Pastikan untuk segera melakukan pemesanan sebelum kuota tiket promo habis dan rencanakan perjalanan mudik dengan lebih nyaman!***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Hari Ke-4 Lebaran, 48.823 Pemudik Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api – Halaman all

    Hari Ke-4 Lebaran, 48.823 Pemudik Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api – Halaman all

    Sebanyak 48.823 pemudik kembali ke Jakarta setelah merayakan Lebaran di daerah asal pada Kamis (3/4/2025), atau hari ketiga setelah Idul Fitri.

    Tayang: Kamis, 3 April 2025 14:30 WIB

    Tribunnews.com/Fersianus Waku

    STASIUN SENEN LEBARAN – Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, masih dipadati pemudik pada Kamis (3/4/2025), atau hari keempat Lebaran 2025. Sebanyak 48.823 pemudik kembali ke Jakarta setelah merayakan Lebaran di daerah asal pada Kamis (3/4/2025), atau hari ketiga setelah Idul Fitri. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebanyak 48.823 pemudik kembali ke Jakarta setelah merayakan Lebaran di daerah asal pada Kamis (3/4/2025), atau hari ketiga setelah Idul Fitri.

    “Per hari ini yang datang tanggal 3 bulan 4 (April) tadi sebanyak 48.823,” kata Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Kamis.

    Menurut Ixfan, para penumpang turun di beberapa stasiun wilayah KAI Daop 1 Jakarta seperti Senen hingga Jatinegara.

    “Kemana saja, ada yang ke Gambir, ada yang Pasar Senen, ada yang Jatinegara, kemudian Bekasi, begitu,” ujarnya.

    Dia menjelaskan, arus balik Lebaran 2025 diprediksi mulai sejak 2 April 2025. 

    “Mereka yang arus balik kita tetapkan dari tanggal 2 sampai dengan tanggal 8 atau tanggal 11 April 2025,” ucap Ixfan.

    Untuk Stasiun Pasar Senen, Ixfan belum merinci secara detail. Pihaknya, kata dia, hanya bisa menyampaikan data secara keseluruhan.

    “Kita belum pilah-pilah untuk Pasar Senen dan Gambir,” ungkapnya.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Arus Balik Lebaran 2025, 48.823 Pemudik Kembali ke Jakarta

    Arus Balik Lebaran 2025, 48.823 Pemudik Kembali ke Jakarta

    Arus Balik Lebaran 2025, 48.823 Pemudik Kembali ke Jakarta
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Manajer Humas KAI Daop 1
    Jakarta
    Ixfan Hendriwintoko mencatat ada 48.823 pemudik yang kembali ke Jakarta saat
    arus balik Lebaran
    pada Kamis (3/4/2025).
    Mereka kembali ke Jakarta dengan menggunakan kereta api.
    “Per hari ini yang datang tanggal 3 (April) tadi sebanyak 48.823,” ujar Ixfan saat ditemui di Pasar Senen, Jakarta, Kamis (3/4/2025).
    Ixfan mengatakan, para penumpang tidak hanya turun di Pasar Senen saja, melainkan juga di Gambir, Jatinegara, hingga Bekasi.
    “Ke mana saja. Ada yang ke Gambir, ada yang Pasar Senen, ada yang Jatinegara, kemudian Bekasi, begitu,” tuturnya.
    Lalu, Ixfan mengatakan, KAI sudah memprediksi arus balik Lebaran 2025 bakal terjadi sejak 2 April 2025.
    “Mereka yang arus balik kita tetapkan dari tanggal 2 sampai dengan tanggal 8 atau tanggal 11 April 2025,” imbuh Ixfan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.