kab/kota: Gambir

  • Pramono Anung Pangkas Pajak BBM: Kendaraan Pribadi Jadi 5 Persen, Angkot 2 Persen

    Pramono Anung Pangkas Pajak BBM: Kendaraan Pribadi Jadi 5 Persen, Angkot 2 Persen

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memberikan relaksasi terhadap Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB).

    Sebagai informasi tambahan, PBBKB merupakan salah satu jenis pajak daerah yang dikenakan atas penggunaan bahan bakar untuk kendaraan bermotor dan alat berat.

    Bila selama pajak yang dibebankan sebesar 10 persen, kini besaran PBBKB dipangkas menjadi hanya 5 persen untuk kendaraan pribadi dan 2 persen untuk kendaraan umum.

    “Kemarin saya sudah memutuskan untuk Jakarta, kami akan memberikan relaksasi ataupun kemudahan, ataupun diskon yang dulu dipungut 10 persen menjadi 5 persen untuk kendaraan pribadi dan 2 persen untuk kendaraan umum,” ucapnya di Balai Kota Jakarta, Rabu (23/4/2025).

    Pramono bilang, selama ini besaran PBBKB sebesar 10 persen merupakan ketetapan dari pihak Pertamina.

    Namun, pemerintah pusat kini memberi diskresi kepada gubernur untuk menentukan besaran pajak BBM di daerahnya masing-masing.

    Aturan yang tertuang dalam UU Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah ini kemudian dimanfaatkan Pramono untuk memangkas besaran pajak BBM.

    “Sehingga demikian ada penurunan yang luar biasa, bahwa untuk pribadi menjadi 5 persen, sedanganman untuk umum menjadi 2 persen,” ujarnya.

    Pramono bilang, kebijakan baru ini nantinya akan segera dituangkan dalam peraturan gubernur (kepgub) yang akan diterbitkan dalam waktu dekat ini.

    “Ini menjadi keputusan gubernur dan akan disosialisasikan, pergubnya akan segera dibuat,” ujarnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

     

  • Wanita Korban Dugaan Pelecehan Di DPRD DKI Makin Kecewa dengan Pelaku, Tak Akan Cabut Laporan Polisi

    Wanita Korban Dugaan Pelecehan Di DPRD DKI Makin Kecewa dengan Pelaku, Tak Akan Cabut Laporan Polisi

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – N (29) selaku tenaga ahli di DPRD DKI Jakarta yang mengaku dilecehkan oleh rekan kerjanya kecewa dengan sikap terlapor berinisial NS.

    Pasalnya, NS tak datang dalam proses mediasi yang digelar secara tertutup di DPRD Jakarta pada Selasa (22/4/2025) kemarin.

    “Terlapor mangkir, karena merasa telah didudukkan dengan pelapor saat bulan puasa kemarin,” kata kuasa hukum korban, Yudi kepada wartawan, Rabu (23/4/3025).

    Padahal, kata Yudi, terlapor sama sekali tak pernah bertemu dengan kliennya untuk membahas masalah ini, apalagi sampai meminta maaf.

    “Fasilitator dan korban menunggu dari siang sesuai yang dijadwalkan hingga sore. 

    Akhir pertemuan tersebut pun disudahi. Dari pihak terlapor tidak ada satupun yang datang memenuhi panggilan fasilitator,” kata Yudi.

    Yudi menegaskan bahwa korban tidak meminta apa-apa. Melainkan hanya minta difasilitasi untuk didudukkan bersama dengan terduga pelaku dan saling membuktikan satu sama lain siapa yang benar siapa yang salah.

    “Korban menilai tidak ada itikad baik untuk menyelesaikan perkara ini setelah melakukan laporan ke anggota dewannya hingga ke ketua DPRD DKI Jakarta,” kata Yudi.

    Yudi pun menegaskan kliennya tak akan mencabut laporan yang telah dibuat ke Polda Metro Jaya.

    Korban telah melaporkan kasus itu ke Polda Metro Jaya pada 16 April 2025 dimana laporannya teregistrasi dengan NomorSTTLP/B/2499/IV/2025/SPKT/POLDA METRO JAYA.

    Dalam laporan disebutkan bahwa korban kerap mengalami pelecehan pada Februari sampai Maret 2025 dengan terlapor berinisial NS.

    “Korban melayangkan laporan resmi ke Polda Metro Jaya pada 16 April dengan bermodalkan bukti screenshot chat terlapor terhadap korban, visum fisik, dan akan dijadwalkan visum psikolog. 

    Visum fisik agak sulit dibuktikan karena tidak ada luka membekas dari pelecehan yang dilakukan oleh terlapor,” paparnya.

    Yudi menerangkan bahwa beberapa tindakan pelecehan yang dialami N terjadi di ruang Dewan. 

    “Dan di ruangan tersebut tidak dilengkapi oleh CCTV,” tuturnya.

    Dia pun membeberkan bagaimana awal mula korban bisa kenal dengan pelaku yakni karena sama-sama menjadi tenaga ahli dari anggota dewan yang sama di Komisi A DPRD DKI.

    “Awal perkenalan korban dengan terlapor terjadi ketika mereka sama-sama menjadi Tenaga Ahli di anggota dewan yang sama. Satu ruangan dan satu pekerjaan dengan Tenaga Ahli lainnya juga,” ujarnya.

    Sementara itu, Kasubdit Penmas Polda Metro Jaya, AKBP Reonald Simanjuntak membenarkan pihaknya telah menerima laporan dugaan pelecehan tersebut.

    “Pengumpulan barang keterangan dan masih dalam tahap penyelidikan,” kata dia.
     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

     

  • Demo Bela Palestina, Massa Dirikan Tenda di Depan Kedubes AS
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        21 April 2025

    Demo Bela Palestina, Massa Dirikan Tenda di Depan Kedubes AS Megapolitan 21 April 2025

    Demo Bela Palestina, Massa Dirikan Tenda di Depan Kedubes AS
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa Bela Palestina menggelar aksi kemanusiaan bertajuk “Camp Bela Palestina” di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jakarta, Senin (21/4/2025).
    Namsianto Wakhid, perwakilan mahasiswa sekaligus pengurus dari Aliansi Pemuda Indonesia (API) Palestina mengatakan, aksi ini merupakan bentuk solidaritas atas tragedi kemanusiaan yang terjadi di Gaza.
    “Insya Allah hari ini ada 20 orang yang akan bergabung camp. Ini baru permulaan, belum disebarluaskan secara masif. Tapi ke depan akan terus berlangsung setiap hari,” ujar Wakhid kepada Kompas.com saat ditemui di lokasi.
    Para peserta akan menginap di dalam tenda yang didirikan di depan Kedubes AS. Saat ini baru ada tiga tenda yang terpasang, tetapi jumlah tersebut akan bertambah menjadi lima pada esok hari.
    Nantinya, massa akan menggelar diskuusi, mimbar bebas, hingga penyampaian ekspresi melalui seni.
    “Kita juga akan menyeleksi siapa saja yang bisa ikut, karena ini kegiatan di ruang terbuka yang butuh kesiapan. Tapi harapannya, dari aksi ini kita bisa menyadarkan pemerintah Indonesia dan juga Kedutaan AS bahwa apa yang terjadi di Palestina adalah isu kemanusiaan, bukan sekadar politik,” kata Wakhid.
    Sementara itu, polisi akan mengawal aksi agar berjalan tertib dan aman.
    “Untuk sore ini, kita kerahkan 30 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Pusat, dan Polsek Gambir. Kegiatan direncanakan berlangsung sampai pukul 18.00 WIB. Massa yang hadir baru sekitar tujuh orang dari estimasi 20-25 peserta,” ujar Kapospol Monas Timur Inspektur Polisi Satu Sucipto.
    Polisi tidak melakukan penutupan jalan imbas adanya
    demo bela Palestina
    di depan Kedubes AS.
    “Kami tidak melakukan penutupan. Lalu lintas tetap berjalan, dan kami siap melayani dan mengamankan kegiatan ini selama berlangsung tertib,” ucap dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Paus Fransiskus Meninggal, Kedubes Vatikan Kibarkan Bendera Setengah Tiang – Page 3

    Paus Fransiskus Meninggal, Kedubes Vatikan Kibarkan Bendera Setengah Tiang – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Pemimpin Umat Katolik Paus Fransiskus meninggal pada Senin Paskah, (21/4/2025) di usia 88 tahun. Kabar tersebut menjadi duka bagi dunia, termasuk Indonesia.

    Pantauan Liputan6.com, Kedutaan Besar (Kedubes) Vatikan yang berada di Jalan Medan Merdeka Timur, Gambir, Jakarta Pusat, tampak sepi dan tertutup. Terlihat bendera setengah tiang dikibarkan.

    Petugas jaga di lokasi masih enggan memberikan keterangan. Dia hanya berjaga di depan menunggu instruksi Kedubes Vatikan, termasuk jika nantinya mendapati datangnya karangan bunga.

    “Hanya berjaga dan menunggu instruksi,” ujarnya.

    Pihak kepolisian juga tidak tampak melakukan penjagaan khusus di sekitaran Kedubes Vatikan. Lalu lintas terpantau normal diwarnai sedikit kemacetan aktivitas sore Jakarta.

    Paus Fransiskus meninggal dunia, seorang Yesuit Argentina yang menjadi Paus Katolik Roma pertama dari Benua Amerika, demikian pernyataan Vatikan pada hari Senin (21/4/2025) seperti dikutip dari CNBC.

    Paus Fransiskus meninggal pada usia 88 tahun. Dalam sebuah pidato video, Kardinal Farrell mengumumkan berita tersebut.

    “Saudara-saudari terkasih, dengan kesedihan yang mendalam saya harus mengumumkan kematian Bapa Suci kita, Fransiskus,” katanya, menurut sebuah terjemahan.

    “Pukul 7:35 pagi ini, Uskup Roma, Fransiskus, kembali ke rumah Bapa. Seluruh hidupnya didedikasikan untuk pelayanan kepada Tuhan dan Gereja-Nya. Ia mengajarkan kita untuk menghayati nilai-nilai Injil dengan kesetiaan, keberanian, dan kasih yang universal, khususnya demi mereka yang termiskin dan terpinggirkan,” kata kardinal tersebut.

    “Dengan rasa syukur yang besar atas teladannya sebagai murid sejati Tuhan Yesus, kami menyerahkan jiwa Paus Fransiskus kepada kasih yang tak terbatas dan penuh belas kasihan dari Allah Tritunggal.”

     

    Pengumuman meninggalnya Paus Fransiskus disampaikan langsung oleh Kardinal Kevin Ferrell dari kediaman Domus Santa Marta: “Pukul 7:35 pagi, Uskup Roma, Fransiskus, telah kembali ke rumah Bapa.”

  • Boleh Transaksi di Luar Google, Developer Game RI Ragu Mau Pindah

    Boleh Transaksi di Luar Google, Developer Game RI Ragu Mau Pindah

    Jakarta, CNBC Indonesia – Beberapa waktu lalu, Google sempat terseret masalah terkait layanan sistem pembayaran Play Store yang dinilai tidak adil. Karena itu, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) telah menjatuhkan sanksi dan meminta perombakan pada sistem toko aplikasi.

    Sanksi sebesar Rp 202,5 miliar dibebankan kepada Google. Selain itu perusahaan diminta agar menyetop kewajiban penggunaan Google Play Billing (BPB) System dalam Play Store.

    Terkait hal ini, Shafiq Husein yang merupakan Founder dan CEO Gambir Studio mengatakan sebagai developer inginnya yang praktis hanya dengan satu API. Penting juga untuk memperhatikan soal keamananya.

    “Sebenarnya kalau aku sebagai user memang kalau makin banyak pilihan ya berarti ada pilihan lain gitu ya. Cuman yang paling penting menurutku adalah securitynya seperti apa,” kata Shafiq.

    “Kalau ada payment di luar Google misalkan, tapi aplikasinya di dalam Google. Nah ini security nya siapa yang bisa nge-handle nih? Dari saat itu berarti kan kalau itu keluar dari aplikasi kan, dioper lagi ke tempat lain gitu,” dia menambahkan.

    Jika memang itu yang terjadi, dia menanyakan siapa yang akan bertanggung jawab soal keamanannya. Sebab ada data pembeli yang dikirimkan melalui API.

    “Ini masalah kerahasiaan dan security-nya siapa yang mau tanggung itu. Kedua adalah pihak developer ini saat dia melakukan penagihan dari pembayarannya dia akan seperti apa, apakah dia harus membuat rekonsiliasi ke tiap payment gateway satu-satu atau bagimana,” ucapnya.

    Shafiq menjelaskan yang terjadi sekarang adalah satu pintu dari Google. Akan jadi pertanyaan saat ada opsi pembayaran lain ke mana pengguna melakukan rekonsilitasi.

    Masalahnya, dia mengatakan tidak semua pengembang memiliki orang finance untuk melakukannya setiap bulan. “Aku enggak yakin developer kita itu punya orang finance semua di studio itu melakukan rekonsiliasi tiap bulannya,” tutur Shafiq.

    (dem/dem)

  • Hari Terakhir Libur Paskah, Ribuan Penumpang KA Tinggalkan Yogyakarta

    Hari Terakhir Libur Paskah, Ribuan Penumpang KA Tinggalkan Yogyakarta

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Berdasarkan pantauan data yang diambil pada Minggu (20/4/2024) per pukul 13.00 WIB, KAI Daop 6 Yogyakarta mencatat sebanyak 29.021 penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ) berangkat dari stasiun-stasiun di wilayah Daop 6 pada hari terakhir libur panjang akhir pekan momen Paskah. 

    Stasiun Yogyakarta menjadi stasiun dengan keberangkatan paling tinggi yaitu sebanyak 15.773 penumpang. Keberangkatan tertinggi berikutnya disusul Stasiun Lempuyangan sebanyak 6.808 penumpang, kemudian Stasiun Solo Balapan yang memberangkatkan sebanyak 5.005 penumpang, dan sisanya dari stasiun lainnya di wilayah Daop 6.

    Data arus balik long weekend atau keberangkatan penumpang pada hari terakhir libur panjang Paskah hari ini menunjukkan ada peningkatan sekitar 45% jika dibandingkan dengan Minggu biasa dan Daop 6 Yogyakarta rata-rata memberangkatkan sekitar 20.050 pelanggan.

    “Untuk keberangkatan dari Stasiun Yogyakarta sendiri meningkat hingga 50% dibandingkan hari Minggu biasanya yang rata-rata memberangkatkan sekitar 10.000 pelanggan. Kota Yogyakarta menjadi salah satu destinasi favorit saat libur panjang, baik untuk wisata, silaturahmi, maupun kegiatan keagamaan. KAI Daop 6 Yogyakarta berkomitmen mendukung mobilitas pelanggan dengan layanan transportasi yang andal, nyaman, dan keunggulan simpul integrasi transportasi,” kata Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih kepada Beritasatu.com, Minggu (20/4/2025) soal penumpang KA pada hari terakhir libur Paskah.

    Sementara itu, untuk jumlah kedatangan penumpang KA jarak jauh, hingga Minggu (20/4/2025) pukul 13.00 WIB, KAI Daop 6 Yogyakarta mencatat sebanyak 8.823 penumpang KA tiba atau datang di seluruh stasiun di Daop 6. Stasiun Yogyakarta menerima kedatangan sebanyak 7.774 penumpang, disusul Stasiun Lempuyangan 4.797 penumpang, Stasiun Solo Balapan 3.906 penumpang, dan sisanya dari stasiun lainnya di Daop 6.

    Sementara untuk pantauan ketersediaan tiket pada arus balik di hari terakhir libur Paskah pada Minggu (20/4/2025), rata-rata penjualan tiket telah mencapai di atas 80%. Ini artinya, tiket arus balik masih tersedia pada beberapa KA dari Stasiun Yogyakarta dan Solo Balapan ke berbagai tujuan. 

    Beberapa KA yang masih tiketnya masih tersedia yakni KA Sancaka (KA 84) relasi Yogyakarta-Surabaya Gubeng keberangkatan pukul 22.25 WIB dari Stasiun Yogyakarta dan KA Lodaya Tambahan (KA 7013) relasi Solo Balapan-Bandung keberangkatan pukul 21.40 WIB dari Stasiun Solo Balapan.

    Untuk mengakomodasi antusiasme masyarakat pada libur panjang akhir pekan Jumat Agung dan Paskah kali ini, Daop 6 Yogyakarta mengoperasikan total sebanyak 33 KA jarak jauh per harinya yang terdiri dari 25 KA reguler dan 8 KA tambahan. 

    Ada pun 8 KA tambahan ini dengan keberangkatan dari Stasiun Yogyakarta dan Solo Balapan. KA tambahan tersebut melayani berbagai relasi seperti Yogyakarta-Jakarta, Solo-Yogyakarta–Bandung, dan relasi lainnya yang memiliki tingkat okupansi cukup tinggi.

    Berikut daftar 8 KA tambahan libur Paskah yang dioperasikan mulai 17 hingga 20 April 2025 dari Daop 6 Yogyakarta:
    Keberangkatan Awal Stasiun Yogyakarta
    1. KA Tambahan Yogyakarta-Wates-Gambir (KA 10121) dijalankan periode 17-20 April 2025, berangkat pukul 00.25 WIB dari Stasiun Yogyakarta.
    2. KA Tambahan Yogyakarta-Gambir (KA 7007A) dijalankan periode 17-20 April 2025, berangkat pukul 06.20 WIB dari Stasiun Yogyakarta.
    3. KA Tambahan Yogyakarta-Gambir (KA 7009A) dijalankan periode 17-20 April 2025, berangkat pukul 15.40 WIB dari Stasiun Yogyakarta.
    4. KA Sancaka relasi Yogyakarta-Klaten-Solo Balapan-Surabaya Gubeng (KA 88F) dijalankan periode 17-20 April 2025, berangkat pukul 22.25 WIB dari Stasiun Yogyakarta.
    Keberangkatan Awal Stasiun Solo Balapan
    1. KA Lodaya Tambahan relasi Solo Balapan-Klaten-Yogyakarta-Wates-Bandung (KA 7011A) dijalankan periode 17-20 April 2025, berangkat pukul 08.15 WIB dari Stasiun Solo Balapan.
    2. KA Lodaya Tambahan relasi Solo Balapan-Klaten-Yogyakarta-Wates-Bandung (KA 7013A) dijalankan periode 17-20 April 2025, berangkat pukul 21.40 WIB dari Stasiun Solo Balapan.
    3. KA Tambahan relasi Solo Balapan-Klaten-Yogyakarta-Wates-Pasarsenen (KA 7025) dijalankan periode 17-20 April 2025, berangkat pukul 04.00 WIB dari Stasiun Solo Balapan.
    4. KA Batavia (KA 7005) relasi Solo Balapan-Klaten-Yogyakarta-Gambir dijalankan periode 17-20 April 2025, berangkat pukul 22.00 WIB dari Stasiun Solo Balapan.

    Jika tiket yang diinginkan sudah habis, pelanggan diimbau untuk dapat memilih rute alternatif atau memanfaatkan fitur Connecting Train atau Kereta Sambungan di aplikasi Access by KAI yang akan membantu memberikan pilihan perjalanan dengan mengombinasikan jadwal kereta yang bersifat persambungan.

    “KAI Daop 6 Yogyakarta senantiasa mengimbau kepada para pelanggan untuk memperhatikan kembali jadwal keberangkatannya dan mengatur waktu perjalanannya untuk menuju stasiun sehingga tidak terlalu mepet atau tertinggal KA mengingat pada arus lalu lintas di jalan rata cukup padat pada masa long weekend,” tutup Feni Novida Saragih terkait tiket kereta api jarak jauh saat libur Paskah 2025.

  • Aksi Bela Palestina di Depan Kedubes AS, Massa Bawa Spanduk "Stop Funding Genocide"
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        20 April 2025

    Aksi Bela Palestina di Depan Kedubes AS, Massa Bawa Spanduk "Stop Funding Genocide" Megapolitan 20 April 2025

    Aksi Bela Palestina di Depan Kedubes AS, Massa Bawa Spanduk “Stop Funding Genocide”
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Massa menggelar aksi bela
    Palestina
    di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia,  Gambir, Jakarta, Minggu (20/4/2025) pagi.
    Massa membawa bendera Palestina dan Indonesia, serta berbagai spanduk dan flyer yang menyerukan penghentian genosida dan pembebasan Palestina.
    Di antara tulisan yang terlihat, terdapat seruan seperti ‘Stop Genocide’, ‘Stop Killing Babies’, dan spanduk besar bertuliskan ‘Stop Funding Genocide’ yang terpasang di mobil orasi.
    Selain itu, massa juga mengangkat spanduk berbahasa Inggris seperti ‘Indonesian Students, Call Army to Liberate Palestine’, serta ‘Ceasefire Will Not Stop Occupation and Genocide’.
    Aksi ini digagas oleh Aliansi
    Mahasiswa Muslim Indonesia
    bersama sejumlah elemen pemuda dan organisasi kemahasiswaan dari Jabodetabek serta daerah lain seperti Lampung, Solo, Yogyakarta, dan Jawa Tengah.
    Ketua Aliansi Mahasiswa Muslim Indonesia, Gustar menyatakan bahwa aksi ini merupakan bentuk protes terhadap genosida di Palestina dan seruan kepada negara-negara Muslim, termasuk Indonesia, untuk mengambil langkah nyata.
    “Kami berharap suara kami menggema, menyuarakan bahwa genosida di Palestina tidak cukup diselesaikan dengan bantuan kemanusiaan saja, tapi harus dengan pengiriman tentara,” ujar Gustar.
    Koordinator aksi, Muhammad Haidar Hilmi (20), menyebutkan bahwa massa mulai berkumpul sejak pukul 06.00 WIB. Ia memperkirakan jumlah peserta yang hadir mencapai lebih dari 2.000 orang.
    “Kita berkumpul untuk mendesak pemerintah agar lebih tegas terhadap Amerika Serikat dan mendukung Palestina tidak hanya dengan diplomasi, tapi juga dengan langkah konkret,” ujar Haidar.
    Sementara itu, Ahmad Yasin Suhada (20), warga asal Bekasi, datang bersama keluarganya dan turut membagikan sekitar 200 flyer kepada warga yang melintas.
    Flyer tersebut berisi informasi tentang produk-produk yang perlu diboikot karena diduga mendukung Israel.
    “Kami ingin masyarakat tahu melalui aksi dan pembagian 200 flyer bukan sekadar isu luar negeri. Ini soal kemanusiaan. Harapannya, aksi ini bisa menekan Amerika dan dunia internasional agar menghentikan kejahatan ini,” kata Ahmad.
    Aksi berlangsung damai dengan pengawalan dari aparat kepolisian. Usai orasi di depan Kedubes AS, massa melanjutkan aksi di kawasan Patung Kuda hingga menjelang waktu shalat Zuhur.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Suara takbir menggema dalam aksi bela Palestina di depan Kedubes AS

    Suara takbir menggema dalam aksi bela Palestina di depan Kedubes AS

    Orator menyampaikan aspirasi di hadapan peserta aksi di depan Kedubes Amerika Serikat di Jakarta pada Minggu (20/4/2025) (ANTARA/Mario Sofia Nasution)

    Suara takbir menggema dalam aksi bela Palestina di depan Kedubes AS
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 20 April 2025 – 10:35 WIB

    Elshinta.com – Suara takbir “Allahu Akbar” menggema di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Gambir Jakarta Pusat, saat ratusan peserta aksi Bela Palestina menggelar aksi solidaritas membela Palestina pada Minggu pagi.

    “Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar,” teriak Ilham, orator aksi di atas mobil komando yang terparkir di depan Kedubes AS.

    Ia mengatakan hari ini merupakan agresi Israel ke-561 hari ke Palestina dan sejauh ini sudah 51 ribu orang yang meninggal dunia. Selain menewaskan lebih dari 50 ribu orang, ada 116 ribu orang yang luka-luka memperjuangkan kemerdekaan Palestina yang semakin dekat. Ilham berorasi bahwa, pada hari ini janji Allah untuk kemerdekaan Palestina semakin di depan mata karena isu Israel yang dulunya dipandang dunia sebagai konflik agama, perang suku atau lainnya sudah berubah.

    “Semua paham ini adalah aksi genosida,” katanya.

    Ia juga mengatakan hari ini tidak hanya umat Islam yang berjuang menggelar aksi protes tapi umat agama lain juga memperjuangkan hal tersebut. Menurut dia ini tragedi kemanusiaan dan banyak tokoh internasional, tokoh agama dan lainnya mengutuk aksi genosida ini.

    “Kami berkumpul di sini untuk membela Palestina dan mengutuk perbuatan Israel dan Amerika Serikat,” tegasnya.

    Ratusan orang menggelar aksi bela Palestina di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Gambir Jakarta Pusat pada Minggu pagi. Ratusan orang tersebut berkumpul dan datang dari segara penjuru mulai dari menggunakan kendaraan pribadi, angkutan umum seperti kereta api dan lainnya.

    Lokasi aksi ini berjarak 50 meter dari Kedutaan Besar Amerika Serikat yang dijaga petugas kepolisian yang memberikan ruang khusus untuk mereka menyampaikan aksi. Sebelum aksi dimulai ratusan peserta aksi yang membawa atribut bendera, syal hingga aksesoris Palestina menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan khidmat.

    Sumber : Antara

  • Massa Aksi Bela Palestina di Kedubes AS Desak RI Kirim Tentara
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        20 April 2025

    Massa Aksi Bela Palestina di Kedubes AS Desak RI Kirim Tentara Megapolitan 20 April 2025

    Massa Aksi Bela Palestina di Kedubes AS Desak RI Kirim Tentara
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS
    – Masa dari Aliansi Mahasiswa Muslim Indonesia menggelar aksi solidaritas untuk Palestina di depan gedung Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS) di Gambir, Jakarta, Minggu (20/4/2025).
    Ketua Aliansi Mahasiswa Muslim Indonesia, Gustar, menjelaskan, aksi tersebut membawa tuntutan penghentian genosida di Palestina dan mendesak negara-negara muslim, termasuk Indonesia, mengirimkan pasukan militer ke Palestina.
    “Isu yang kami angkat hari ini adalah ‘hentikan genosida, kirim tentara ke Bumi Al-Aqsa, selamatkan Palestina’. Genosida tidak cukup direspons dengan bantuan kemanusiaan, tapi harus secara nyata mengirim tentara,” ujar Gustar kepada
    Kompas.com
    dilokasi.
    Sementara, koordinator aksi, Muhammad Haidar Hilmi (20) menyebut, aksi ini merupakan bagian dari gerakan kemanusiaan untuk mendukung kemerdekaan Palestina dan menentang agresi militer Israel yang didukung oleh Amerika Serikat.
    “Kami mengecam keras peran Amerika Serikat dalam agresi Israel. Harapannya, pemerintah Indonesia dapat memutus hubungan diplomatik dengan AS dan mengirim bantuan militer ke Palestina,” kata Haidar.
    “Aksi ini juga menjadi ajakan kepada masyarakat luas untuk terus menunjukkan solidaritas kepada Palestina melalui aksi jalanan maupun kampanye boikot terhadap produk-produk yang terafiliasi dengan Israel,” tambah Haidar.
    Adapun aksi ini diikuti oleh lebih dari 2.000 peserta dari berbagai daerah seperti Jabodetabek, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Yogyakarta.
    Peserta aksi berasal dari berbagai elemen mahasiswa dan organisasi kepemudaan seperti Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pemuda Indonesia, dan lain-lain.
    Dalam aksi ini, massa mengibarkan bendera Palestina dan Indonesia, serta membawa spanduk bertuliskan “Stop Genocide”, “Stop Killing Babies”, dan “Stop Funding Genocide”.
    Ada juga spanduk bertulisan “Indonesian Students, Call Army To Liberate Palestine, #jihadforpalestine #callthearmy #stopgenoside” dan “Ceasefirw Will Not Stop, Occupation And Genocide, #jihadforpalestine #callthearmy #stopgenocide” yang dibawa mengelilingi kawasan Kedubes AS hingga Patung Kuda.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Personel gabungan kawal aksi damai Bela Palestina di depan Kedubes AS

    Personel gabungan kawal aksi damai Bela Palestina di depan Kedubes AS

    arus lalu lintas di sekitar Jalan Merdeka Selatan diberlakukan secara situasional

    Jakarta (ANTARA) –

    Sebanyak 332 personel gabungan mengamankan aksi damai Bela Palestina dari massa Aliansi Pemuda Indonesia untuk Palestina dan Aliansi Mahasiswa Muslim Indonesia (AMMI) di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat pada Minggu pagi.

    “Sebanyak 332 personel gabungan yang kami terjunkan,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro di Jakarta, Minggu.

    Ia menegaskan seluruh personel pengamanan tidak dibekali senjata api dan mengedepankan pendekatan humanis dan profesional dalam melayani peserta aksi dalam menyampaikan pendapatnya.

    “Petugas pengamanan tidak ada satupun yang membawa senjata api,” kata dia.

    Ia juga mengingatkan para orator aksi untuk menjaga ketertiban dan tidak memprovokasi massa.

    “Sampaikan aspirasi secara santun dan tertib agar aksi berjalan lancar,” tambahnya.

    Sementara Kapolsek Metro Gambir Kompol Rezeki R. Respati mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan semua elemen untuk memastikan situasi tetap kondusif.

    Sementara itu, arus lalu lintas di sekitar Jalan Merdeka Selatan diberlakukan secara situasional. Polisi mengimbau masyarakat yang hendak melintas di kawasan Monas untuk mencari jalur alternatif guna menghindari kemacetan.

    Sebelumnya, ratusan orang menggelar aksi bela Palestina di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Gambir Jakarta Pusat pada Minggu pagi.

    Ratusan orang tersebut berkumpul dan datang dari segara penjuru mulai dari menggunakan kendaraan pribadi, angkutan umum seperti kereta api dan lainnya.

    Kepolisian menyediakan lokasi khusus yang berjarak 50 meter dari Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk berunjuk rasa dalam kegiatan aksi damai Bela Palestina.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025