kab/kota: Gambir

  • Belasan Bikers Jajal Kecanggihan Yamaha Nmax Turbo Keliling Jakarta

    Belasan Bikers Jajal Kecanggihan Yamaha Nmax Turbo Keliling Jakarta

    Jakarta

    Sebanyak 15 bikers terpilih berkesempatan menjajal kecanggihan teknologi Yamaha Nmax Turbo. Dalam acara bertajuk ‘Riding Premium Bareng Yamaha Nmax’ para bikers berkendara santai dengan Yamaha Nmax Turbo dengan rute dari Yamaha Flagship Shop di Cempaka Putih, menuju Aroem Resto & Cafe Jakarta di Gambir.

    Dari 500 bikers, 15 bikers terpilih untuk merasakan riding menggunakan motor matic terbaru Yamaha, Nmax Turbo di Jakarta, Minggu (13/7/2025). Ke-15 bikers tersebut antara lain Anjar Prio R., Alvin Ardian Pratama, Feri Hermawan, Heru Prasetya, Muhammad Ihsan, Moch Hakiim, dan Bayu Liem.

    Kemudian masih ada Wahyu Diah Nurcahyo, Qurratun Nada Syafnawati, Muhammad Fayed Rizky, Rahman, Riki Alpiyanto, Rachma, Alicia Dellida, dan Bella Ramadani.

    Sebelum memulai perjalanan, para bikers mendapatkan penjelasan terkait safety riding, juga penjelasan mengenai fitur dan teknologi yang ada di Yamaha Nmax Turbo. Briefing ini dipimpin langsung oleh Kepala Instruktur Yamaha Riding Academy (YRA) Arief Muthia.

    Riding Premium Bareng Yamaha Nmax Foto: Andhika Prasetia

    Setelah prosesi briefing selesai, para peserta ‘Riding Premium Bareng Yamaha Nmax’ kemudian diarahkan menggunakan safety gear yang lengkap, dari jaket, helm, hingga gloves alias sarung tangan. Para peserta kemudian diberi pemahaman lagi dan diajari cara menggunakan fitur Y-Shift di Yamaha Nmax Turbo.

    Adapun perjalanan riding ini menempuh jarak sekitar 20 km dengan lama waktu perjalanan 1,5 jam. Rute yang dilewati dari Cempaka Putih, Lapangan Banteng, Monas, Bunderan HI, Taman Suropati, dr. Satrio, Sudirman, dan finis di Aroem Resto & Cafe Jakarta, Gambir.

    Riding Premium Bareng Yamaha Nmax Foto: Andhika Prasetia

    Para peserta juga berpose di sejumlah ikon Kota Jakarta, seperti di depan Monas dan di depan Taman Suropati.

    Riding Premium Bareng Yamaha Nmax Foto: Andhika Prasetia

    Sebagian besar rute yang dilewati kondisi lalu lintasnya padat merayap. Meski begitu, para peserta tampak menikmati berkendara di atas Yamaha Nmax Turbo yang dibekali banyak teknologi canggih.

    Aktivitas ‘Riding Premium Bareng Yamaha Nmax’ ini kemudian dipungkasi dengan kegiatan makan malam dan diskusi atau sharing session bersama Branding & Promotion Manager at PT. Yamaha Indonesia Motor Mfg. Erica Puspasari dan penulis sekaligus automotive enthusiast Alitt Susanto.

    (lua/riar)

  • Diskon 30% Tiket KAI Masih Berlaku Sampai Akhir Juli, Ini Daftar Keretanya

    Diskon 30% Tiket KAI Masih Berlaku Sampai Akhir Juli, Ini Daftar Keretanya

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menyampaikan program potongan harga 30% untuk tiket KA Ekonomi Komersial masih berlangsung hingga 31 Juli 2025.

    VP Public Relations KAI Anne Purba mengatakan masyarakat masih memiliki waktu untuk memanfaatkan perjalanan hemat ini.

    Data KAI hingga Jumat (11/7/2025) mencatat sebanyak 2.648.993 tiket telah terjual dari total 3.529.612 tempat duduk pada periode (5 Juni -31 Juli 2025), atau setara 75% okupansi.

    “Program diskon ini merupakan stimulus mobilitas yang dirancang KAI agar masyarakat tetap bisa bepergian dengan harga terjangkau baik untuk keperluan kerja, liburan sekolah, maupun aktivitas sosial dan ekonomi lainnya,” ujarnya melalui keterangan resmi, Sabtu (12/7/2025).

    Anne meyakini dengan tarif yang terjangkau, perseroan ingin memperkuat konektivitas dan membuka akses bagi masyarakat luas.

    Dia berharap kereta api tidak hanya menjadi sarana transportasi, tetapi juga penggerak ekonomi mendorong aktivitas UMKM, pariwisata lokal, hingga sektor informal di sekitar stasiun.

    “Setiap kursi kereta adalah peluang untuk bertemu keluarga, mengembangkan usaha, atau menjelajahi tempat baru. Lewat program ini, KAI ingin memperluas manfaat sosial ekonomi bagi masyarakat luas,” imbuhnya.

    Pemesanan tiket diskon dapat dilakukan dengan mudah melalui aplikasi Access by KAI dan situs resmi booking.kai.id. Semua proses tentunya dilakukan secara digital dan aman.

    Bagi masyarakat yang belum mendapatkan tiket, berikut adalah 10 kereta api dengan ketersediaan kursi yang masih cukup banyak:

    1. KA Tambahan Lempuyangan – Pasarsenen

    2. KA Tambahan Pasarsenen – Lempuyangan

    3.KA Tambahan Pasarsenen – Solo

    4. KA Tambahan Solo – Pasarsenen

    5.KA Lodaya Tambahan (Solo Balapan – Bandung pp)

    6. KA Cirebon Fakultatif (Cirebon – Gambir pp)

    7. KA Sribilah Utama (Medan – Rantau Prapat pp)

    8. KA Kaligung (Cirebon Prujakan – Semarang Poncol pp)

    9. KA Batavia (Gambir – Solo Balapan pp)

    10. KA Sancaka (Surabaya Gubeng – Yogyakarta pp)

  • Makki Sebut Ungu Minta Riders Penerbangan Business Class Setelah 20 Tahun di Industri Musik

    Makki Sebut Ungu Minta Riders Penerbangan Business Class Setelah 20 Tahun di Industri Musik

    JAKARTA – Bassis Ungu, Makki Parikesit, ikut menanggapi soal riders musisi dan band baru yang dianggap berlebihan, sehingga menyulitkan pekerjaan para promotor atau penyelenggara konser.

    Bermain untuk Ungu sejak tahun 1997, kemudian meraih sukses besar sejak pertengahan tahun 2000-an, Makki menyebut bandnya tidak pernah punya riders yang bertujuan menyulitkan pekerjaan orang lain, terlebih ketika para personel masih muda.

    Namun setelah berkiprah lebih dari dua dekade di industri musik nasional, Makki mengaku bahwa Ungu meminta penerbangan kelas bisnis (business class) jika tampil jauh dari Jakarta.

    “Ungu setelah 20 tahun baru business class. Jadi, kita akhir-akhir ini juga cukup dipercaya sama EO, akhirnya kita berlima di business class,” kata Makki saat ditemui di Gambir, Jakarta Pusat baru-baru ini.

    “Kalau hotel, ya seadanya hotel apa di situ, yang penting AC nyala, bisa ngerokok, ya gapapa juga,” sambungnya.

    Riders penerbangan kelas bisnis berkaitan dengan usia para personel Ungu saat ini. Namun, permintaan itu juga punya pengecualian tersendiri.

    “Tapi ya business class bukan karena apa-apa, kalau terbangnya di atas tiga jam, kita udah pada tua ya, capek,” ucap sang bassis.

    “Dan itu juga kondisional, kaya misalnya kemarin dari satu titik ke titik lain enggak ada business class, ya ekonomi aja enggak apa-apa.”

    Terhadap musisi atau band yang punya riders berlebihan, Makki mengingatkan bahwa keberadaan promotor dan penyelenggara acara merupakan salah satu aspek penting dalam keberlangsungan karier musisi itu sendiri.

    “Pesan gua buat siapapun lah, enggak yang muda enggak yang tua, kalau misalnya lu nyusahin partner kerja lu, kerjaan lu makin dikit. Udah gitu aja,” tandasnya.

  • Tim Gabungan Sidak APAR di Perkantoran dan Rumah Warga Kawasan Gambir, Ditemukan Ada Kantor yang Tak Miliki APAR

    Tim Gabungan Sidak APAR di Perkantoran dan Rumah Warga Kawasan Gambir, Ditemukan Ada Kantor yang Tak Miliki APAR

    JAKARTA – Tim Gabungan Kelurahan Petojo Selatan bersama Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat dan jajaran lainnya melakukan sosialisasi kepemilikan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) ke tiap perkantoran dan rumah warga di kawasan Gambir, Jakarta Pusat.

    Kepala Seksi Pemerintahan Kelurahan Petojo Selatan, Hikmah Widiyanti mengatakan, monitor pemeriksaan APAR yang dilaksanakan di lingkungan pemukiman warga RW 07 merupakan tindaklanjut instruksi Wali Kota Jakarta Pusat dan Dinas Gulkarmat DKI Jakarta.

    “Monitoring kepemilikan APAR dilaksanakan untuk memastikan warga berperan aktif dalam upaya pencegahan kebakaran,” katanya saat dikonfirmasi, Jumat 11 Juli.

    Peringatan kepada warga untuk waspada pada ahaya kebakaran. (Rizky SUlityo VOI)

    Dikatakannya, personel gabungan yang berjumlah 50 orang turun melakukan pengecekan APAR ke indekos, perkantoran, rumah ibadah, dan rumah warga di lingkungan RW 07 Petojo Selatan.

    Hasil monitoring ditemukan satu bangunan perkantoran tidak memiliki APAR. “Kami memberikan surat imbauan dan selanjutnya akan dilakukan pengecekan beberapa hari ke depan guna memastikan ketersediaan pemilik usaha menyediakan prasarana alat pemadam kebakaran,” katanya.

    Hikmah mengatakan, pemilik rumah kos perkantoran dan sarana ibadah di Jakarta diwajibkan memiliki APAR untuk mencegah kebakaran.

    “Warga yang ingin memiliki APAR, namun memiliki keterbatasan pengetahuan dapat menghubungi Kelurahan Petojo Selatan dan Sektor Gulkarmat Gambir. Prinsipnya. kami siap membantu sehingga ketersediaan alat pemadam kebakaran semakin banyak untuk mencegah kebakaran,” katanya.

    Hikmah melanjutkan, berdasarkan catatan selama tahun 2024 telah terjadi dua kasus kebakaran di Petojo Selatan.

    “Kami berharap pada tahun 2025, pencegahan kebakaran semakin maksimal dengan semakin banyak warga yang sadar untuk memiliki sarana APAR,” ujarnya.

  • KAI Targetkan Angkut 56 Juta Penumpang Tahun Ini

    KAI Targetkan Angkut 56 Juta Penumpang Tahun Ini

    Jakarta

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menargetkan dapat melayani 56 juta penumpang Kereta Api (KA) jarak jauh pada tahun ini. Hingga pertengahan tahun sudah KAI sudah melayani 50% dari target yang ditetapkan.

    Direktur Niaga KAI Hadis Surya Palapa menyampaikan selama semester I 2025, KAI telah melayani 27.463.555 pelanggan KA Jarak Jauh dan Lokal. Angka ini tumbuh 7% dari periode yang sama tahun sebelumnya.

    Hadis mengatakan tingginya okupansi ini dikarenakan saat ini memasuki masa libur sekolah. Hal ini, kata Hadis mencerminkan antusiasme masyarakat dalam menjadikan kereta api sebagai pilihan utama untuk bepergian bersama keluarga.

    “Kita itu tahun ini merencanakan ada 56 juta penumpang untuk kereta api jarak jauh saja. Alhamdulillah sampai akhir, jadi kemarin itu sudah 50 persennya sudah tercapai,” kata Hadis dalam acara peluncuran Livery Jumbo pada KA Argo Dwipangga di Stasiun Gambir, Jakarta, Jumat (11/7/2025).

    Selain pada layanan kereta jarak jauh, Hadis mengatakan KAI juga memiliki target hingga 570 juta penumpang sepanjang 2026 jika mencakup layanan KRL. Ia mengatakan, target tersebut dilihat dari jumlah harian penumpang KRL yang mencapai 1 juta penumpang per hari.

    “Kalau sama KRL itu bisa 500, hampir 570 juta penumpang. Karena KRL satu hari itu bisa satu juta penumpang,” katanya.

    Adapun untuk menambah pengalaman perjalanan bagi pelanggan, KAI kini memperkenalkan livery atau desain eksterior dari karakter film animasi Jumbo yang hadir pada rangkaian KA Argo Dwipangga (Solo – Gambir PP) dan KA Argo Bromo Anggrek (Surabaya – Gambir PP).

    Hadis mengatakan, kehadiran luxury ini diharapkan, dapat memperluas segmentasi pasar KAI yang menjangkau keluarga muda dan penumpang anak yang kini semakin diperhatikan dalam pengembangan layanan.

    Selain di atas kereta, Jumbo juga hadir di berbagai stasiun besar. Di Stasiun Yogyakarta, pelanggan disambut oleh balon karakter Jumbo raksasa setinggi lebih dari 4 meter sejak 15 Juni hingga 15 Juli 2025. Sementara itu, Stasiun Gambir, Solo Balapan, dan Pasar Turi menghadirkan photo booth interaktif bertema Jumbo yang ramah anak.

    “KAI juga mengadakan program stamp stasiun, di mana anak-anak dapat mengumpulkan cap stempel bertema Jumbo sebagai bagian dari kenangan perjalanan mereka,” kata Hadis.

    (acd/acd)

  • PCO Beberkan 3 Program Andalan Prabowo Dalam Pengentasan Kemiskinan

    PCO Beberkan 3 Program Andalan Prabowo Dalam Pengentasan Kemiskinan

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto tengah menyiapkan 3 program unggulanan dalam upaya mengentaskan kemiskinan dan mewujudkan visi Indonesia Emas.

    Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi memaparkan bahwa pemerintah akan meluncurkan tiga program strategis yang dijuluki sebagai “trisula” Presiden Prabowo untuk memutus rantai kemiskinan.

    “Jadi pemerintah itu punya tiga senjata untuk mengentaskan kemiskinan dan untuk mencapai Indonesia emas,” ujarnya dalam keterangan pers di Gedung Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025)

    Hasan menjelaskan, tiga program tersebut masing-masing mewakili pilar penting pembangunan kesehatan, pendidikan, dan sosial ekonomi. Program pertama yang akan segera diluncurkan adalah Sekolah Rakyat, yang dijadwalkan mulai beroperasi akhir Juli mendatang.

    Pada tahap awal, akan dibuka 100 sekolah rakyat khusus untuk anak-anak dari keluarga yang berada di level kemiskinan ekstrem. Sekolah ini akan menggunakan sistem berasrama, menyediakan pendidikan dengan kurikulum nasional, tempat tinggal yang layak, serta makan tiga kali sehari yang ditanggung sepenuhnya oleh negara.

    Program ini menargetkan kelompok masyarakat termiskin, yang meskipun sekolah reguler sudah gratis, tetap terhambat untuk mengakses pendidikan karena kondisi ekonomi mereka yang sangat berat.

    Program kedua adalah perluasan cek kesehatan gratis yang kali ini akan dilakukan secara masif di sekolah-sekolah dasar, menengah pertama, dan menengah atas.

    Pemeriksaan kesehatan meliputi pemeriksaan gigi, telinga, tekanan darah, screening TBC, hingga pemeriksaan kejiwaan. Pemerintah menilai kesehatan yang baik adalah fondasi penting bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia, sehingga masalah kesehatan dapat diantisipasi atau diatasi sejak dini.

    Adapun program ketiga adalah Koperasi Desa Merah Putih, yang rencananya akan resmi diluncurkan oleh Presiden Prabowo pada 19 Juli mendatang di Klaten.

    Program ini akan menjadi tonggak awal berdirinya sekitar 80.000 koperasi desa dan kelurahan di seluruh Indonesia. Melalui penguatan ekonomi kerakyatan berbasis desa, pemerintah berharap dapat mendorong pemerataan pembangunan dan kemandirian ekonomi masyarakat hingga tingkat akar rumput.

    Hasan Nasbi menekankan, ketiga program tersebut bukan sekadar simbolis menjelang peringatan kemerdekaan, tetapi menjadi langkah nyata untuk memastikan bahwa semangat kemerdekaan dirasakan secara lebih merata oleh seluruh rakyat, terutama mereka yang berada di lapisan paling bawah.

    Menurutnya, dengan ketiga langkah besar ini, pemerintah optimistis dapat memperkuat pondasi menuju tercapainya Indonesia Emas, di mana pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi menjadi kunci utama dalam mewujudkan kesejahteraan yang inklusif dan berkelanjutan.

    “Inilah yang disebut sebagai trisula Presiden Prabowo untuk memutus rantai kemiskinan. Kita berharap dengan diluncurkannya program-program ini, pembangunan makin dirasakan merata dan kemerdekaan juga kita rasakan semakin nyata,” pungkas Hasan.

  • Outlook Ekonomi RI Turun, Istana: Bukan Pesimis, Ini Realistis

    Outlook Ekonomi RI Turun, Istana: Bukan Pesimis, Ini Realistis

    Bisnis.com, JAKARTA – Istana Kepresidenan mengungkapkan alasan Pemerintah menurunkan proyeksi atau outlook pertumbuhan ekonomi nasional dari sebelumnya 5,2% menjadi di kisaran 4,7% hingga maksimal 5% untuk tahun ini. Penyesuaian ini juga telah disetujui oleh DPR. 

    Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menjelaskan latar belakang kebijakan ini agar tak diartikan sebagai bentuk tak optimis saat memberikan keterangan pers di Gedung Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025).

    Hasan menegaskan bahwa langkah pemerintah menurunkan outlook ini bukan berarti menunjukkan sikap pesimistis terhadap perekonomian nasional. Dia menjelaskan, keputusan tersebut justru merupakan bentuk penyesuaian yang realistis atas kondisi ekonomi global yang saat ini tengah melambat.

    “Kalau soal outlook pertumbuhan ekonomi, kita kan harus meletakkan negara kita dalam situasi internasional. Jadi kondisi globalnya memang melambat. Bahkan mungkin prediksinya rata-rata pertumbuhan global hanya sekitar 2,3 persen,” ucapnya kepada wartawan. 

    Menurutnya, penyesuaian outlook ini adalah langkah wajar agar kebijakan pemerintah tetap responsif terhadap dinamika perekonomian dunia. Hasan menambahkan, meski direvisi, angka pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap jauh di atas rata-rata prediksi global dan hanya kalah cepat dari sedikit negara di kawasan Asia Tenggara.

    “Tapi dengan penyesuaian-penyesuaian ini pun, sebenarnya kita masih dalam suasana yang sangat optimis. Karena kan jauh di atas prediksi pertumbuhan global yang hanya sekitar 2,3 persen. Bahkan mungkin hanya beberapa negara, seperti Vietnam dan Filipina, yang prediksinya di atas kita,” kata Hasan.

    Lebih lanjut, dia menekankan, dibandingkan negara-negara lain yang hanya diperkirakan tumbuh 0–1 persen, capaian Indonesia tetap tergolong tinggi. Karena itu, revisi target ini bukan cerminan rasa pesimis, melainkan bentuk kehati-hatian pemerintah.

    “Jadi ini bukan bagian dari pesimisme. Justru kita masih sangat optimis dengan melihat situasi secara keseluruhan di dunia,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Hasan juga memaparkan sejumlah langkah yang sedang dan akan ditempuh pemerintah untuk menjaga dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional di semester kedua tahun 2025.

    Menurutnya, belanja pemerintah akan menjadi motor penggerak utama, terutama melalui belanja modal, belanja barang, dan belanja bantuan sosial.

    Selain itu, program-program prioritas seperti Makanan Bergizi Gratis (MBG) juga diharapkan memberi efek positif terhadap perekonomian.

    “Makanan bergizi gratis ketika banyak itu nanti sudah mencapai target misalnya, itu juga akan menstimulus perekonomian kita,” jelas Hasan.

    Tak hanya itu, dia meyakini rangkaian kebijakan tersebut dapat memperkuat perekonomian nasional menghadapi tekanan global.

    “Jadi nanti mungkin ini penyelesaian-penyelesaian yang dibuat hari ini. Tapi kita berharap tentu ada perbaikan-perbaikan untuk sampai 6 bulan yang akan datang,” pungkas Hasan.

  • Lama Kosong, Dubes RI untuk AS Diisi Demi Negosiasi Tarif Trump?

    Lama Kosong, Dubes RI untuk AS Diisi Demi Negosiasi Tarif Trump?

    Bisnis.com, JAKARTA — Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengungkapkan alasan di balik langkah cepat Presiden Prabowo Subianto mengirimkan 24 nama calon duta besar (dubes) ke DPR, termasuk untuk mengisi posisi Dubes RI di Amerika Serikat (AS) yang selama ini kosong.

    Penjelasan ini disampaikan Hasan saat memberikan keterangan pers di Gedung Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025). 

    Hasan membenarkan bahwa penunjukan duta besar merupakan hak prerogatif Presiden, dan prosesnya mempertimbangkan banyak faktor, salah satunya dinamika global terkini.

    “Termasuk juga pertimbangan situasi global tentu menjadi pertimbangan besar dari Presiden Prabowo,” ujar Hasan.

    Lebih lanjut, dia menegaskan, dari 24 nama yang diajukan, 18 di antaranya adalah diplomat karir dari Kementerian Luar Negeri. Sementara sisanya merupakan sosok non-karir yang dinilai memiliki modal sosial, keluwesan, jaringan luas, serta pemahaman mendalam tentang negara tujuan. 

    Menjawab pertanyaan apakah pengisian posisi Dubes RI untuk AS yang lama kosong berkaitan langsung dengan upaya lobi menghadapi kebijakan tarif impor terbaru dari Presiden AS Donald Trump, Hasan tak membantah bahwa hubungan bilateral yang kuat memang menjadi prioritas. 

    “Termasuk juga di Amerika kan sudah kosong beberapa tahun dan harus segera diisi. Tentu kepentingannya adalah untuk kepentingan jangka panjang. Hubungan baik, diplomasi, hubungan kerja sama, hubungan ekonomi kita dengan Amerika Serikat dalam jangka panjang,” jelasnya.

    Kendati demikian, Hasan menegaskan bahwa penempatan duta besar bukan hanya untuk menghadapi satu isu tertentu seperti tarif Trump, melainkan untuk memperkuat posisi Indonesia dalam jangka panjang.

    “Jadi nanti diharapkan ke depan juga para duta besar-duta besar ini bisa meningkatkan hubungan baik negara kita dengan negara sahabat. Tentu tidak hanya dalam soal ekonomi, tidak hanya dalam soal diplomasi, tapi dalam segala macam hal untuk menciptakan perdamaian dunia,” tambahnya.

    Hasan juga menekankan pentingnya kehadiran para duta besar dalam mendukung diplomasi Indonesia di berbagai bidang, mulai dari ekonomi, perdagangan, politik, hingga upaya menciptakan tatanan dunia yang lebih stabil.

    “Pak Presiden selalu sampaikan, menciptakan tatanan dunia yang stabil. Karena begitu tatanan dunia tidak stabil, pasti punya dampak terhadap banyak hal termasuk perekonomian negara kita,” tandas Hasan.

  • Istana Ungkap Strategi Prabowo di Balik Nama 24 Calon Dubes

    Istana Ungkap Strategi Prabowo di Balik Nama 24 Calon Dubes

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto resmi mengajukan 24 nama calon duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI untuk segera diproses dan disetujui.

    Langkah ini dijelaskan sebagai bagian dari upaya pemerintah memperkuat diplomasi Indonesia di tengah situasi global yang dinamis, termasuk untuk mengisi sejumlah pos penting yang telah lama kosong, seperti posisi Duta Besar RI untuk Amerika Serikat.

    Kepala Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, dalam keterangan pers di Gedung Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025), menegaskan bahwa penunjukan duta besar merupakan hak prerogatif Presiden yang mempertimbangkan banyak aspek.

    “Termasuk juga pertimbangan situasi global tentu menjadi pertimbangan besar dari Presiden Prabowo,” ujarnya.

    Dari 24 nama calon dubes tersebut, mayoritas atau sekitar 18 orang berasal dari jalur karier di Kementerian Luar Negeri. Sementara sisanya adalah figur yang dinilai memiliki modal sosial, keluwesan, pengalaman luas, dan jejaring yang kuat di negara tujuan penugasan.

    “Jadi kalau berbasis integritas, kompetensi, pengalaman, tidak melulu harus karier. Tapi kompetensi, networking, dan pemahaman seluk beluk negara tersebut juga menjadi pertimbangan penting,” jelasnya.

    Menurutnya, penunjukan duta besar ini juga dilakukan untuk mengisi posisi-posisi yang selama ini kosong, termasuk di Amerika Serikat yang sudah beberapa tahun tidak terisi penuh. Nama Indroyono Soesilo diusulkan untuk posisi strategis tersebut. 

    Meski begitu, Hasan menegaskan bahwa penunjukan ini bukan semata untuk tujuan jangka pendek seperti negosiasi tarif impor AS, melainkan bagian dari strategi diplomasi jangka panjang Indonesia.

    “Kepentingannya adalah untuk hubungan baik, kerja sama ekonomi, diplomasi, dan menciptakan perdamaian dunia. Karena begitu tatanan dunia tidak stabil, pasti berdampak ke banyak hal termasuk perekonomian kita,” tambahnya.

    Dengan diajukannya para calon dubes ini, pemerintah berharap diplomasi Indonesia dapat semakin aktif menjalin hubungan erat dengan negara-negara sahabat, memperkuat kerja sama lintas sektor, serta mendukung visi Presiden Prabowo dalam menciptakan tatanan dunia yang stabil dan damai.

    Hasan juga menekankan bahwa penunjukan ini dilakukan demi kepentingan nasional jangka panjang, bukan hanya untuk kepentingan sesaat atau terbatas pada isu tertentu.

    “Tentu tidak hanya spesifik untuk satu-dua tujuan tertentu, tapi untuk kepentingan kita di jangka panjang. Kira-kira seperti itu,” pungkas Hasan.

  • Trump Masih Buka Peluang Bicarakan Tarif Impor untuk RI

    Trump Masih Buka Peluang Bicarakan Tarif Impor untuk RI

    Jakarta

    Pemerintah optimis tarif impor bagi Indonesia yang diketok Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menjadi 32% akan kembali turun. Sebab, masa pemberlakuan tarif impor Trump itu mundur menjadi 1 Agustus 2025.

    “Informasi pertama yang bisa saya sampaikan kepada teman-teman adalah bahwa sebenarnya jeda waktu 90 hari yang diberikan oleh pemerintahan itu berakhir tanggal 9 Juli. Besok, besok 9 Juli kan? Harusnya itu berakhir besok. Tapi kemudian dalam keterangan terbaru yang diberikan oleh Presiden Trump, itu kan dimulainya 1 Agustus,” kata Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi di Kantornya Gedung Kwarnas Pramuka, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025).

    Hasan mengatakan masih ada waktu bagi pemerintah Indonesia untuk bernegosiasi. Dalam surat yang dikirim Trump kepada Presiden Prabowo Subianto pun menyatakan masih adanya peluang untuk membicarakan tarif impor tersebut.

    “Itu artinya dia mundurkan waktu untuk memberikan ruang untuk perpanjangan diskusi dan negosiasi. Dan dalam surat itu juga Presiden Trump juga nyatakan masih ada peluang untuk bicarakan ini, untuk diturunkan. Itu yang pertama,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Hasan Nasbi menyebut tim pemerintah sudah bertolak ke Washington DC untuk melanjutkan negosiasi terkait tarif tersebut. Ia optimis negosiasi pemerintah akan berhasil, mengingat hubungan baik Indonesia dengan semua negara termasuk dengan Amerika Serikat.

    “Tim negosiasi kita sudah berada di DC. Pagi ini tim negosiasi kita yang akan melanjutkan diskusi itu sudah berada di DC, dan Bapak Menko Perekonomian sedang dalam perjalanan dari Rio de Jeneiro menuju DC. Tadi saya kontak, beliau sedang dalam perjalanan dari Rio menuju DC,” kata Hasan.

    Hasan meminta publik untuk menunggu kabar dari Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Ia berharap ada kabar baik dari hasil negosiasi.

    “Nah untuk keterangan lengkapnya nanti mohon bersabar teman-teman. Kita tunggu Bapak Menko perekonomian sampai di DC dan bisa menyampaikan update kepada kita semua,” ucapnya

    (eva/dhn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini