kab/kota: Gambir

  • KA Argo Bromo Anggrek Anjlok, Menhub Siap Bentuk Tim Audit

    KA Argo Bromo Anggrek Anjlok, Menhub Siap Bentuk Tim Audit

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi akan segera membentuk tim audit independen untuk mengevaluasi penyebab anjloknya KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir.

    Kereta KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir anjlok di emplasemen jalur sekitar Stasiun Pegaden Baru, Subang, Jawa Barat. Menhub memantau langsung proses evakuasi penumpang, pemulihan jalur, serta investigasi awal KA Argo Bromo Anggrek.

    “Kementerian Perhubungan akan membentuk tim audit independen guna mengevaluasi penyebab anjloknya Kereta Api Argo Bromo Anggrek yang terjadi pada Jumat, (1/8) di Subang,” kata Menhub dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.

    Kementerian Perhubungan juga berkomitmen untuk melanjutkan pengawasan ketat terhadap proses pemulihan dan memastikan agar operasional kereta api khususnya pada jalur terdampak dapat kembali berjalan secara optimal, aman, dan andal. Dia mengatakan penanganan insiden tidak hanya berfokus pada pemulihan teknis, tetapi juga akan ada evaluasi secara menyeluruh.

    “Pemulihan fisik saja tidak cukup. Pemerintah akan memperkuat sistem deteksi dini dan meningkatkan standar pemeliharaan prasarana perkeretaapian,” ujar Menhub.

    Menhub menyampaikan sejak awal kejadian langkah cepat dan terukur langsung dilakukan. Koordinasi intensif antara Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kemenhub dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) dilakukan untuk memastikan keselamatan penumpang dan personel tetap menjadi prioritas utama.

    “Atas nama pemerintah, saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tim di lapangan yang telah bekerja tanpa henti selama lebih dari 16 jam. Ini adalah bukti nyata bahwa keselamatan penumpang adalah prioritas kami,” ucap Menhub.

    Menhub menambahkan insiden ini menjadi pengingat penting bahwa sistem perkeretaapian nasional harus terus ditingkatkan secara proaktif dan berkelanjutan.

    “Kami tidak hanya berkomitmen untuk memperbaiki, tetapi juga untuk mencegah. Keselamatan harus menjadi budaya dalam setiap aspek penyelenggaraan transportasi,” tegasnya.

    Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Allan Tandiono menjelaskan insiden tersebut menyebabkan kerusakan pada kedua jalur (hulu dan hilir) serta sekitar 4 kilometer prasarana, mulai dari titik sinyal blok hingga area wesel.

    Evakuasi sarana dilakukan secara bertahap sejak Jumat (1/8/2025) malam hingga Sabtu (2/8/2025) pagi, melibatkan kereta penolong, unit crane, dan tim teknis gabungan.

    “Dapat kami sampaikan hingga Sabtu (2/8) pukul 07.09 WIB, seluruh proses evakuasi sarana telah berhasil diselesaikan,” tutur Allan.

    Allan menyebut begitu proses evakuasi dimulai, tim teknis langsung melakukan pemulihan jalur, mencakup pelurusan rel, penggantian stang penggerak, detektor, serta bantalan rel yang mengalami kerusakan.

    Saat ini, jalur yang terdampak telah berhasil dibuka kembali dan sudah dapat dilalui kereta api, meskipun dengan pembatasan kecepatan sebagai langkah pengamanan.

    “Kereta api sudah bisa melintas di jalur yang terdampak. Namun, demi menjamin keselamatan, diberlakukan pembatasan kecepatan secara bertahap,” kata Allan. 

  • Menhub: Tim audit independen dibentuk evaluasi KA Argo Bromo Anggrek

    Menhub: Tim audit independen dibentuk evaluasi KA Argo Bromo Anggrek

    Kementerian Perhubungan akan membentuk tim audit independen guna mengevaluasi penyebab anjloknya Kereta Api Argo Bromo Anggrek yang terjadi pada Jumat, (1/8) di Subang

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyatakan tim audit independen segera dibentuk untuk mengevaluasi penyebab KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir yang mengalami anjlok, di emplasemen jalur sekitar Stasiun Pegaden Baru, Subang, Jawa Barat.

    “Kementerian Perhubungan akan membentuk tim audit independen guna mengevaluasi penyebab anjloknya Kereta Api Argo Bromo Anggrek yang terjadi pada Jumat, (1/8) di Subang,” kata Menhub dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.

    Menhub memantau langsung proses evakuasi penumpang, pemulihan jalur, serta investigasi awal KA Argo Bromo Anggrek.

    Dia mengatakan penanganan insiden tidak hanya berfokus pada pemulihan teknis, namun akan evaluasi secara menyeluruh.

    Kementerian Perhubungan juga berkomitmen untuk melanjutkan pengawasan ketat terhadap proses pemulihan dan memastikan agar operasional kereta api khususnya pada jalur terdampak dapat kembali berjalan secara optimal, aman, dan andal.

    “Pemulihan fisik saja tidak cukup. Pemerintah akan memperkuat sistem deteksi dini dan meningkatkan standar pemeliharaan prasarana perkeretaapian,” ujar Menhub.

    Menhub menyampaikan sejak awal kejadian langkah cepat dan terukur langsung dilakukan. Koordinasi intensif antara Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kemenhub dan PT Kereta Api Indonesia (Persero) dilakukan untuk memastikan keselamatan penumpang dan personel tetap menjadi prioritas utama.

    “Atas nama pemerintah, saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tim di lapangan yang telah bekerja tanpa henti selama lebih dari 16 jam. Ini adalah bukti nyata bahwa keselamatan penumpang adalah prioritas kami,” ucap Menhub.

    Menhub menambahkan insiden ini menjadi pengingat penting bahwa sistem perkeretaapian nasional harus terus ditingkatkan secara proaktif dan berkelanjutan.

    “Kami tidak hanya berkomitmen untuk memperbaiki, tetapi juga untuk mencegah. Keselamatan harus menjadi budaya dalam setiap aspek penyelenggaraan transportasi,” tegasnya.

    Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Allan Tandiono menjelaskan insiden tersebut menyebabkan kerusakan pada kedua jalur (hulu dan hilir) serta sekitar 4 kilometer prasarana, mulai dari titik sinyal blok hingga area wesel.

    Evakuasi sarana dilakukan secara bertahap sejak Jumat (1/8) malam hingga Sabtu (2/8) pagi, melibatkan kereta penolong, unit crane, dan tim teknis gabungan.

    “Dapat kami sampaikan hingga Sabtu (2/8) pukul 07.09 WIB, seluruh proses evakuasi sarana telah berhasil diselesaikan,” tutur Allan.

    Allan menyebut begitu proses evakuasi dimulai, tim teknis langsung melakukan pemulihan jalur, mencakup pelurusan rel, penggantian stang penggerak, detektor, serta bantalan rel yang mengalami kerusakan.

    Saat ini, jalur yang terdampak telah berhasil dibuka kembali dan sudah dapat dilalui kereta api, meskipun dengan pembatasan kecepatan sebagai langkah pengamanan.

    “Kereta api sudah bisa melintas di jalur yang terdampak. Namun, demi menjamin keselamatan, diberlakukan pembatasan kecepatan secara bertahap,” kata Allan.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • KAI beri waktu 7×24 jam pembatalan tiket imbas Argo Bromo Anggrek anjlok

    KAI beri waktu 7×24 jam pembatalan tiket imbas Argo Bromo Anggrek anjlok

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) memberikan waktu 7×24 jam dari jadwal keberangkatan untuk melakukan pembatalan tiket, imbas anjloknya rangkaian KA 1 (Argo Bromo Anggrek) di Stasiun Pegadenbaru Kabupaten Subang, Jawa Barat.

    “Proses pembatalan tiket diberikan perpanjangan batas waktu 7×24 jam dari jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket,” kata VP Public Relations KAI Anne Purba dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu.

    Oleh karena itu, dia mengatakan bagi pelanggan yang ingin melakukan refund tiket maupun ubah jadwal perjalanan, KAI mengimbau untuk segera mendatangi loket pembatalan di stasiun keberangkatan.

    Anne juga menyatakan pihaknya menyediakan pusat kontak pelanggan atau contact center KAI 121 melalui telepon di nomor 021-121 atau melalui WhatsApp di nomor 0811-1211-1121 jika ingin mendapatkan informasi lebih lanjut terkait status perjalanan atau pembatalan tiket.

    KAI menyatakan dampak dari insiden yang terjadi pada Jumat (1/8) itu menyebabkan pembatalan beberapa perjalanan kereta api.

    Pada 1 Agustus 2025 sebanyak 24 perjalanan KA dibatalkan, sementara pada 2 Agustus 2025 jumlah pembatalan perjalanan meningkat menjadi 54 perjalanan KA.

    Diperkirakan pada tanggal 3 Agustus 2025 dua perjalanan KA masih akan dibatalkan.

    Selain itu, KAI juga mengalihkan rute sejumlah kereta api dengan pola operasi memutar, dengan 42 perjalanan kereta api yang dialihkan dari jalur Cirebon – Pegadenbaru – Cikampek/pergi pulang (PP) menjadi Tegal/Cirebon – Purwokerto – Kroya – Banjar – Bandung – Cikampek.

    KAI berkomitmen untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api di seluruh Indonesia.

    Seluruh upaya perbaikan dan pemulihan layanan akan terus dilaksanakan dengan mengutamakan keselamatan dan kelancaran operasional.

    Selain itu, KAI memohon maaf atas pembatalan dan keterlambatan yang dialami oleh pelanggan.

    “Kami sangat menghargai kesabaran pelanggan dan meminta maaf atas ketidaknyamanan ini. Kami berkomitmen untuk memulihkan layanan ini secepatnya dengan tetap mengutamakan keselamatan,” kata Anne.

    Meski begitu, ia menyatakan tim teknis KAI yang terdiri atas 200 personel bersama jajaran manajemen dan pemangku kepentingan terkait telah bekerja tanpa henti sehingga jalur tersebut dapat dilalui kembali dengan kecepatan terbatas.

    “Kami berhasil mengembalikan jalur ini ke kondisi aman,” ujar Anne.

    Ia menambahkan, setelah berhasil dilakukan perbaikan jalur rel kereta api di Stasiun Pegadenbaru, KA Argo Lawu menjadi kereta pertama yang melintas dengan kecepatan terbatas.

    “Perjalanan kereta pertama yang melintas di jalur tersebut adalah KA Argo Lawu (KA 14) dengan relasi Gambir – Solo Balapan, yang berhasil berangkat pada pukul 10.57 WIB dengan kecepatan terbatas 10 km/jam,” kata Anne.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Riza Mulyadi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kemenhub Investigasi Penyebab Insiden KA Argo Bromo Anjlok di Subang

    Kemenhub Investigasi Penyebab Insiden KA Argo Bromo Anjlok di Subang

    Bisnis.com, JAKARTA — Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tengah melakukan investigasi menyeluruh pada KA Argo Bromo Anggrek yang mengalami insiden anjlok di Kabupaten Subang, Jawa Barat.

    Direktur Jenderal (Dirjen) Perkeretaapian Allan Tandiono menuturkan, insiden tersebut terjadi pada Jumat, 1 Agustus 2025 pukul 15.47 WIB.

    Dia menyebut, pihaknya telah melakukan koordinasi intensif dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero), Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), serta otoritas terkait lainnya guna memastikan bahwa penanganan insiden dilakukan dengan cepat dan tepat.

    “Kami pastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Tim lapangan dari Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Bandung telah berkoordinasi langsung dengan PT KAI Daop 3 Cirebon guna mendukung proses evakuasi penumpang dan pemulihan jalur,” ujar Allan dalam keterangan tertulis, Sabtu (2/8/2025).

    Dalam penjelasannya, KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir mengalami anjlok di emplasemen jalur sekitar Stasiun Pegaden Baru, Subang. 

    Dia memastikan bahwa proses investigasi awal terkait penyebab teknis kejadian telah dimulai dan akan dilanjutkan dengan investigasi menyeluruh yang melibatkan PT KAI, KNKT, serta pihak-pihak terkait lainnya.

    “Kami akan melakukan investigasi secara komprehensif dan hasilnya akan menjadi dasar untuk evaluasi serta tindakan korektif guna mencegah terulangnya kejadian serupa di kemudian hari,” tambah Allan.

    Selain itu, DJKA akan terus memantau proses perbaikan infrastruktur dan pemulihan jalur agar perjalanan kereta dapat kembali berjalan normal secepatnya.

    Pada saat yang sama, Allan menyebut, PT KAI telah mengambil langkah pengaturan operasional, termasuk rekayasa pola perjalanan, untuk meminimalkan gangguan terhadap layanan. Informasi terkini juga akan terus disampaikan kepada penumpang secara real time melalui kanal resmi yang tersedia.

    “Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dari insiden ini. Keselamatan penumpang tetap menjadi prioritas dan komitmen kami untuk meningkatkan dan menjamin standar keselamatan perkeretaapian nasional,” pungkas Allan.

  • Evakuasi KA anjlok, KAI Daop 1 Jakarta kerahkan 200 pekerja

    Evakuasi KA anjlok, KAI Daop 1 Jakarta kerahkan 200 pekerja

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta mengerahkan sebanyak 200 pekerja untuk mengevakuasi rangkaian KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi-Gambir yang anjlok di wilayah Daop 3 Cirebon pada Jumat (1/8) sore.

    Hingga pukul 09.55 WIB pada Sabtu, jalur kereta api (KA) di Peganden Baru dinyatakan telah dapat dilalui kembali. KA pertama yang melintas adalah KA 14 Argo Lawu relasi Gambir-Solo Balapan pada pukul 10.57 WIB, disusul oleh KA 32 Pandalungan relasi Gambir-Jember.

    “KAI terus berkomitmen menjaga keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api,” kata Manager Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko di Jakarta.

    Dia menjelaskan bahwa seluruh upaya perbaikan dan pemulihan layanan dilakukan dengan mengutamakan aspek keselamatan serta kelancaran operasional.

    Ixfan juga mengatakan, pihaknya menyampaikan permohonan maaf atas pembatalan dan keterlambatan perjalanan KA yang dialami pelanggan.

    Bagi pelanggan yang terdampak, proses pengembalian uang tiket (refund) atau mengubah jadwal perjalanan dapat dilakukan di loket pembatalan stasiun keberangkatan dengan batas waktu maksimal 7×24 jam dari jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket.

    Adapun perjalanan KA yang dibatalkan pada Sabtu antara lain:

    Keberangkatan (Genap):

    1. KA 2 Argo Bromo Anggrek (Gambir-Surabaya Pasar Turi)

    2. KA 6 Argo Semeru (Gambir-Surabaya Gubeng)

    3. KA 16 Argo Dwipangga (Gambir-Solo Balapan)

    4. KA 20 Argo Muria (Gambir-Semarang Tawang)

    5. KA 26 Argo Merbabu (Gambir-Semarang Tawang)

    6. KA 40 Sembrani (Gambir-Surabaya Pasar Turi)

    7. KA 50F Purwojaya (Gambir-Cilacap via Kroya)

    8. KA 74 Fajar Utama Solo (Pasar Senen-Solo Balapan)

    9. KA 106 Gajahwong (Pasar Senen-Lempuyangan)

    10. KA 110 Fajar Utama Yogyakarta (Pasar Senen-Yogyakarta)

    11. KA 114 Sawunggalih (Pasar Senen-Kutoarjo)

    12. KA 132 Parahyangan (Gambir-Bandung)

    13. KA 138 Parahyangan (Gambir-Bandung)

    14. KA 144 Madiun Jaya (Pasar Senen-Madiun)

    15. KA 178 Tawang Jaya Premium (Pasar Senen-Semarang Tawang)

    16. KA 7006 Batavia (Gambir-Solo Balapan)

    17. KA 46 Taksaka (Gambir-Yogyakarta)

    18. KA 166 Dharmawangsa (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi)

    19. KA 282 Bengawan (Pasar Senen-Purwosari)

    20. KA 272 Airlangga (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi)

    21. KA 284 Serayu (Pasar Senen-Kroya)

    Kedatangan (Ganjil):

    1. KA 1 Argo Bromo Anggrek (Surabaya Pasar Turi-Gambir)

    2. KA 5 Argo Semeru (Surabaya Gubeng-Gambir)

    3. KA 13 Argo Lawu (Solo Balapan-Gambir)

    4. KA 17 Argo Sindoro (Semarang Tawang-Gambir)

    5. KA 27 Argo Merbabu (Semarang Tawang-Gambir)

    6. KA 39 Sembrani (Surabaya Pasar Turi-Gambir)

    7. KA 43 Taksaka (Yogyakarta-Gambir)

    8. KA 61 Manahan (Solo Balapan-Gambir)

    9. KA 75 Mataram (Solo Balapan-Pasar Senen)

    10. KA 103 Bogowonto (Lempuyangan-Pasar Senen)

    11. KA 94/91 Jayabaya (Malang-Surabaya-Pasar Senen)

    12. KA 109 Fajar Utama Yogyakarta (Yogyakarta-Pasar Senen)

    13. KA 111 Sawunggalih (Kutoarjo-Pasar Senen)

    14. KA 115 Sawunggalih (Kutoarjo-Pasar Senen)

    15. KA 133 Parahyangan (Bandung-Gambir)

    16. KA 137 Parahyangan (Bandung-Gambir)

    17. KA 143 Madiun Jaya (Madiun-Pasar Senen)

    18. KA 149 Singasari (Blitar-Pasar Senen)

    19. KA 163 Gumarang (Surabaya Pasar Turi-Pasar Senen)

    20. KA 175 Menoreh (Semarang Tawang-Pasar Senen)

    21. KA 179 Tawang Jaya Premium (Semarang Tawang-Pasar Senen)

    22. KA 251 Jayakarta (Surabaya Gubeng – Pasar Senen

    23. KA 259 Tawang Jaya (Semarang Poncol-Pasar Senen)

    24. KA 257 Progo (Lempuyangan-Pasar Senen)

    25. KA 7005 Batavia (Solo Balapan-Gambir)

    26. KA 47 Taksaka (Yogyakarta-Gambir)

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Daftar Keberangkatan Kereta Api yang Dibatalkan Imbas Argo Bromo Anggrek Anjlok
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        2 Agustus 2025

    Daftar Keberangkatan Kereta Api yang Dibatalkan Imbas Argo Bromo Anggrek Anjlok Megapolitan 2 Agustus 2025

    Daftar Keberangkatan Kereta Api yang Dibatalkan Imbas Argo Bromo Anggrek Anjlok
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta melakukan sejumlah pembatalan perjalanan armada guna meminimalisir dampak dari KA Argo Bromo Anggrek anjlok pada relasi Surabaya Pasarturi – Gambir.
    Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko mengatakan, pembatalan ini untuk menjaga keselamatan para penumpang.
    “Saat ini proses evakuasi sarana masih berlangsung dan kedua jalur (hulu dan hilir) di lokasi kejadian belum dapat dilalui,” kata Ixfan dilansir dari Antara, Sabtu (2/8/2025).
    Adapun daftar KA yang dibatalkan, yakni sebagai berikut:
    1. KA 64 Manahan relasi Gambir – Solo Balapan
    2. KA 19 Argo Sindoro relasi Semarang Tawang – Gambir
    3. KA 180 Tawangjaya Premium relasi Pasarsenen – Semarang Tawang
    4. KA 150 Singasari relasi Pasarsenen – Blitar
    5. KA 92-93 Jayabaya relasi Pasarsenen – Malang
    6. KA 123 Cakrabuana relasi Jatinegara – Gambir (eks Cakrabuana kembali ke Purwokerto)
    7. KA 122 Cakrabuana relasi Gambir – Purwokerto
    8. KA 116 Sawunggalih relasi Pasarsenen – Kutoarjo
    9. KA 27 Argo Merbabu relasi Cirebon – Gambir (eks Argo Merbabu kembali ke Semarang Tawang)
    10. KA 28 Argo Merbabu relasi Gambir – Semarang Tawang
    11. KA 164 Gumarang relasi Pasarsenen – Surabaya Pasar Turi
    12. KA 30F Argo Anjasmoro relasi Gambir – Surabaya Pasar Turi
    13. KA 260 Tawangjaya relasi Pasarsenen – Semarang Tawang
    14. KA 119 Gunungjati relasi Cirebon – Gambir (eks Gunungjati stabling Cirebon)
    15. KA 252 Jayakarta relasi Karawang – Surabaya Gubeng (eks Jayakarta kembali ke Pasarsenen)
    16. KA 254 Kertajaya relasi Cikampek – Surabaya Pasar Turi (eks Kertajaya kembali ke Pasarsenen)
    17. KA 48 Taksaka relasi Gambir – Yogyakarta
    1. KA 61 Manahan relasi Solo Balapan – Gambir
    2. KA 20 Argo Muria relasi Gambir – Semarang Tawang
    3. KA 175 Menoreh relasi Semarang Tawang – Pasarsenen
    4. KA 149 Singasari relasi Blitar – Pasarsenen
    5. KA 94-91 Jayabaya relasi Malang – Pasarsenen
    6. KA 111 Sawunggalih relasi Kutoarjo – Pasarsenen
    7. KA 163 Gumarang relasi Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen
    8. KA 29F Argo Anjasmoro relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir
    9. KA 268 Banyubiru relasi Semarang Poncol – Solo Balapan
    10. KA 267 Banyubiru relasi Solo Balapan – Semarang Poncol
    11. KA 259 Tawangjaya relasi Semarang Poncol – Pasarsenen
    12. KA 251 Jayakarta relasi Surabaya Gubeng – Pasarsenen
    13. KA 253 Kertajaya relasi Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen
    14. KA 43 Taksaka relasi Yogyakarta – Gambir
    Ixfan menyampaikan, pelanggan yang perjalanannya dibatalkan dapat melakukan pembatalan tiket di loket stasiun dengan pengembalian bea 100 persen tanpa potongan.
    Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi Contact Center 121, WhatsApp KAI121 di 08111-2111-121, atau melalui media sosial resmi KAI.
    Kereta Argo Bromo Anggrek Anjlok
    Kereta Argo Bromo Anggrek dengan nomor KA 1 yang melayani rute Surabaya Pasar Turi – Gambir anjlok pada Jumat, 1 Agustus 2025 pukul 15.47 WIB.
    Lima gerbong — dari gerbong 6 hingga 10 — keluar dari rel saat kereta melintasi emplasemen Stasiun Pegadenbaru.
    Salah satu penumpang, Sadirun (60), yang duduk di gerbong kedelapan, menyatakan bahwa kereta sempat melambat secara mendadak sebelum anjlok.
    “Kecepatan kereta tiba-tiba berkurang dan sedikit kaget juga, gerbong yang saya tumpangi anjlok,” katanya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sempat Lumpuh, Jalur KA Stasiun Pegadenbaru Sudah Bisa Dilewati

    Sempat Lumpuh, Jalur KA Stasiun Pegadenbaru Sudah Bisa Dilewati

    Jakarta, CNBC Indonesia – Setelah hampir 2 hari mengalami gangguan akibat insiden anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Stasiun Pegadenbaru, PT Kereta Api Indonesia (Persero) memastikan bahwa jalur kereta api yang sempat terhambat kini telah dapat dilalui kembali secara aman. Pemulihan ini menandai kembalinya operasional kereta api di lintas tersebut, setelah perbaikan intensif yang dilakukan oleh ratusan personel teknis.

    Insiden anjlokan tersebut terjadi pada Kamis, 1 Agustus 2025 pukul 15.47 WIB, saat KA 1 Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir mengalami gangguan di emplasemen Stasiun Pegadenbaru, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Meski tidak dilaporkan adanya korban jiwa, kejadian ini berdampak besar terhadap operasional sejumlah kereta api.

    Menurut Vice President Public Relations KAI Anne Purba, proses evakuasi rangkaian kereta yang anjlok dilakukan secara cepat dan tuntas.

    “Evakuasi sarana kereta telah dilakukan mulai pukul 23.50 WIB dan selesai pada pukul 07.07 WIB tanggal 2 Agustus 2025. Setelah evakuasi, upaya perbaikan jalur dilanjutkan tanpa henti,” katanya dalam keterangan tertulis.

    Perbaikan tersebut melibatkan 200 anggota tim teknis KAI yang bekerja sepanjang malam hingga pagi untuk memastikan jalur kembali layak dilalui. Hasilnya, pada Sabtu pag, jalur yang sempat lumpuh tersebut sudah kembali bisa digunakan.

    “Kereta pertama yang melintas di jalur tersebut adalah KA Argo Lawu (KA 14) relasi Gambir – Solo Balapan yang berangkat pada pukul 10.57 WIB, dengan kecepatan terbatas 10 km/jam,” jelas Anne.

    Meski jalur telah pulih, insiden ini menyebabkan total 78 perjalanan kereta api terdampak, sebagian besar berupa pembatalan dan pengalihan rute. Pada 1 Agustus 2025, sebanyak 24 perjalanan KA dibatalkan. Jumlah ini meningkat drastis menjadi 54 pembatalan perjalanan pada 2 Agustus 2025, dan diperkirakan dua perjalanan KA masih akan dibatalkan pada 3 Agustus 2025.

    Selain itu, KAI juga menerapkan pola operasi memutar pada 42 perjalanan kereta api, dari lintas Cirebon – Pegadenbaru – Cikampek/PP menjadi lintas Tegal/Cirebon – Purwokerto – Kroya – Banjar – Bandung – Cikampek.

    “KAI terus berkomitmen untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api di seluruh Indonesia. Seluruh upaya perbaikan dan pemulihan layanan akan terus dilaksanakan dengan mengutamakan keselamatan dan kelancaran operasional,” tegas Anne.

    Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada para pelanggan atas gangguan yang terjadi.

    Sebagai bentuk pelayanan kepada penumpang yang terdampak, KAI memberikan kemudahan proses pembatalan dan pengembalian tiket (refund). Pelanggan yang ingin membatalkan atau mengubah jadwal perjalanan dapat melakukannya di loket pembatalan stasiun keberangkatan, dengan perpanjangan batas waktu pembatalan hingga 7×24 jam dari jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket.

     

    (luc/luc)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Stasiun Pegadenbaru Sudah Bisa Dilalui, Pembatalan Perjalanan KA Masih Berlanjut – Page 3

    Stasiun Pegadenbaru Sudah Bisa Dilalui, Pembatalan Perjalanan KA Masih Berlanjut – Page 3

    Sebelumnya, PT KAI (Persero) memastikan dalam insiden anjloknya rangkaian KA 1 (Argo Bromo Anggrek) yang terjadi pada Jumat, 1 Agustus 2025 di emplasemen Stasiun Pegadenbaru, Kabupaten Subang, Jawa Barat, tidak menimbulkan korban jiwa di antara penumpang atau petugas.

    Dilihat dari video beredar, KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi-Gambir anjlok hingga menyebabkan sebagian gerbong kereta keluar rel.

    Namun, KAI memastikan semua penumpang pasca insiden tersebut berhasil dievakuasi dengan aman oleh petugas yang bertugas di lapangan. Kendati begitu, operasional kereta api turut terganggu imbas kejadian tersebut.

    “Insiden ini menyebabkan gangguan sementara pada jalur hulu dan hilir. Namun kami memastikan bahwa upaya perbaikan segera dilakukan dengan estimasi waktu perbaikan sekitar 8-10 jam,” ujar VP Public Relations KAI Anne Purba, Jumat (1/8/2025).

    “Kami juga menyampaikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. KAI akan melakukan upaya rekayasa pola operasi memastikan perjalanan kereta lainnya tetap terlayani,” dia menambahkan.

    Setelah menerima laporan pada pukul 15:47 WIB, KAI berkoordinasi dengan petugas terkait dilakukan pada pukul 15:48 WIB. Anne mengatakan, tim langsung melakukan langkah-langkah perbaikan untuk memastikan kelancaran perjalanan kereta api lainnya.

  • Jalur KA di Pegadenbaru Sudah Bisa Dilintasi, KAI: Pemulihan Layanan Terus Dilakukan
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        2 Agustus 2025

    Jalur KA di Pegadenbaru Sudah Bisa Dilintasi, KAI: Pemulihan Layanan Terus Dilakukan Nasional 2 Agustus 2025

    Jalur KA di Pegadenbaru Sudah Bisa Dilintasi, KAI: Pemulihan Layanan Terus Dilakukan
    Penulis
    KOMPAS.com
    – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menginformasikan bahwa jalur kereta api di Emplasemen Stasiun Pegadenbaru, Subang, Jawa Barat, telah berhasil diperbaiki dan dapat dilalui kembali oleh kereta api.
    Sebelumnya, jalut tersebut tidak bisa dilewati akibat insiden anjloknya Kereta Api (KA) Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi-Gambir (KA 1) di Emplasemen Stasiun Pegadenbaru pada Jumat (1/8/2025), pukul 15:47 WIB.
    Proses perbaikan jalur rel yang terdampak telah selesai dilakukan oleh 200 anggota Tim teknis KAI, dan jalur kini kembali aman untuk digunakan.
    Vice President Public Relations KAI, Anne Purba mengatakan, perjalanan kereta pertama yang melintas di jalur tersebut adalah KA Argo Lawu (KA 14) dengan relasi Gambir-Solo Balapan, yang berhasil berangkat pada pukul 10:57 WIB dengan kecepatan terbatas 10 km/jam.
    Sebelumnya,  kata dia, KAI telah berhasil mengevakuasi sarana kereta yang anjlok dengan aman. Proses evakuasi dimulai dari Jumat (1/8/2025), pukul 23:50 WIB dan selesai pada Sabtu (1/8/2025), pukul 07:07 WIB.
    “Setelah evakuasi sarana selesai, upaya perbaikan prasarana terus dilakukan tanpa henti untuk memastikan kelancaran perjalanan kereta api selanjutnya,” Jelas VP Public Relations KAI – Anne Purba.
    “Seluruh upaya perbaikan dan pemulihan layanan akan terus dilaksanakan dengan mengutamakan keselamatan dan kelancaran operasional,” katanya dalam siaran persnya, Sabtu (3/8/2025).
    Sebagai dampak dari insiden ini, sejumlah perjalanan kereta api mengalami pembatalan. Pada 1 Agustus 2025, sebanyak 24 perjalanan KA dibatalkan. Sementara itu, pada 2 Agustus 2025, jumlah pembatalan perjalanan meningkat menjadi 54 perjalanan KA.
    “Kami memohon maaf atas pembatalan dan keterlambatan yang dialami oleh pelanggan,” Anne.
    Ia mengatakan, KAI terus berkomitmen untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api di seluruh Indonesia.
    Diperkirakan pada 3 Agustus 2025, dua perjalanan KA masih akan dibatalkan. Selain itu, KAI juga mengalihkan rute sejumlah KA dengan pola operasi memutar.
    Akibatnya sebanyak 42 perjalanan kereta api dialihkan dari jalur Cirebon–Pegadenbaru-Cikampek/PP menjadi Tegal/Cirebon–Purwokerto–Kroya–Banjar–Bandung–Cikampek.
    Bagi pelanggan yang terdampak dan ingin melakukan
    refund
    tiket maupun ubah jadwal perjalanan, KAI mengimbau untuk segera mendatangi loket pembatalan di stasiun keberangkatan.
    Proses pembatalan tiket diberikan perpanjangan batas waktu 7×24 jam dari jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket.
    Untuk informasi lebih lanjut terkait status perjalanan atau pembatalan, pelanggan dapat menghubungi c
    ontact center
    KAI melalui telepon di nomor 021-121 atau melalui WhatsApp di nomor 0811-1211-1121.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Evakuasi KA Argo Bromo Anggrek Anjlok di Subang Rampung, Kapan Perjalanan Kereta Kembali Normal? – Page 3

    Evakuasi KA Argo Bromo Anggrek Anjlok di Subang Rampung, Kapan Perjalanan Kereta Kembali Normal? – Page 3

    Sebelumnya, PT KAI (Persero) memastikan dalam insiden anjloknya rangkaian KA 1 (Argo Bromo Anggrek) yang terjadi pada Jumat, 1 Agustus 2025 di emplasemen Stasiun Pegadenbaru, Kabupaten Subang, Jawa Barat, tidak menimbulkan korban jiwa di antara penumpang atau petugas.

    Dilihat dari video beredar, KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi-Gambir anjlok hingga menyebabkan sebagian gerbong kereta keluar rel.

    Namun, KAI memastikan semua penumpang pasca insiden tersebut berhasil dievakuasi dengan aman oleh petugas yang bertugas di lapangan. Kendati begitu, operasional kereta api turut terganggu imbas kejadian tersebut.

    “Insiden ini menyebabkan gangguan sementara pada jalur hulu dan hilir. Namun kami memastikan bahwa upaya perbaikan segera dilakukan dengan estimasi waktu perbaikan sekitar 8-10 jam,” ujar VP Public Relations KAI Anne Purba, Jumat (1/8/2025).

    “Kami juga menyampaikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. KAI akan melakukan upaya rekayasa pola operasi memastikan perjalanan kereta lainnya tetap terlayani,” dia menambahkan.

    Setelah menerima laporan pada pukul 15:47 WIB, KAI berkoordinasi dengan petugas terkait dilakukan pada pukul 15:48 WIB. Anne mengatakan, tim langsung melakukan langkah-langkah perbaikan untuk memastikan kelancaran perjalanan kereta api lainnya.