kab/kota: Duren Sawit

  • Sudin Ketenagakerjaan Jaktim selenggarakan pelatihan calon satpam

    Sudin Ketenagakerjaan Jaktim selenggarakan pelatihan calon satpam

    merupakan program rencana strategis Provinsi DKI Jakarta untuk mengurangi pengangguran

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) Jakarta Timur menyelenggarakan pelatihan satuan pengamanan (satpam) kualifikasi Gada Pratama yang bisa dipakai warga meningkatkan keterampilan untuk mendapatkan pekerjaan.

    “Pelatihan dilakukan guna memperdalam pendidikan dan pelatihan dasar wajib bagi calon anggota satpam. Dalam pelatihan ini, peserta akan belajar untuk mengetahui apa wewenang dan kewajiban seorang satpam,” kata Wakil Walikota Jakarta Timur Kusmanto di Jakarta, Jumat.

    Kusmanto mengapresiasi adanya pelatihan satpam ini karena merupakan program rencana strategis Provinsi DKI Jakarta untuk mengurangi pengangguran di wilayah Jakarta Timur. Salah satunya dengan menyerap pelatihan sehingga siap untuk bekerja oleh pasar kerja nasional.

    Selain itu, pengentasan pengangguran di Jakarta Timur merupakan komitmen Pemkot Jakarta Timur dalam mewujudkan Jakarta sebagai Kota Global.

    Oleh karena itu, Kusmanto meminta kepada seluruh peserta agar dapat memanfaatkan momentum pelatihan ini dengan sebaik-baiknya sehingga seluruh tahapan seleksi berjalan mudah.

    “Mereka nantinya akan mendapatkan sertifikat yang dapat dipergunakan sebaik-baiknya. Jadi dari pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan inteligensi peserta,” ujar Kusmanto.

    Lebih lanjut, Kusmanto berharap, pelatihan calon satpam ini bisa membentuk fisik peserta, mental, kedisplinan, dan keterampilan dalam menjalankan tugas sebagai satpam nantinya.

    Lebih lanjut, kegiatan ini merupakan salah satu upaya meningkatkan keterampilan, yang bagian upaya wujud nyata aspirasi masyarakat dan tentunya bermanfaat bagi warga setempat.

    “Tentunya dari pelatihan ini dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sehingga terciptanya satuan pengamanan yang memiliki kompetensi yang baik dalam pelaksanaan tugasnya,” ucap Kusmanto.

    Adapun pelatihan ini diikuti 100 peserta warga Jakarta Timur dan dimulai 5-18 Mei mendatang di Kantor Walikota Jakarta Timur. Turut hadir dalam kegiatan yakni Kepala Suku Dinas Kepala Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Sudin Nakertransgi) Jakarta Timur Galuh Prasiwi dan Anggota DPRD DKI Jakarta Ghozi Zulazmi.

    Sebelumnya, Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Timur di Pondok Kelapa, Duren Sawit, menargetkan sebanyak 70 persen lulusan pelatihan bisa terserap di dunia kerja industri.

    “PPKD kini tidak hanya berfokus pada pelatihan, tetapi juga memastikan lulusan siap masuk ke dunia kerja. Ia menargetkan 70 persen lulusan terserap oleh industri, meningkat dari target sebelumnya yang hanya 20-30 persen,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) DKI Jakarta, Hari Nugroho saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (27/3).

    Hari menyebutkan, pihaknya telah mengubah sistem PPKD Jakarta Timur. Dahulu, PPKD memiliki program yang sama namun sekarang masing-masing memiliki program unggulan.

    Selain itu, pihaknya juga memodernisasi peralatan dan prasarana agar lulusan pelatihan kerja tak perlu lagi diragukan kemampuannya saat masuk ke dunia industri.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • 328 kucing sudah jalani sterilisasi di Jaktim hingga Mei 2025

    328 kucing sudah jalani sterilisasi di Jaktim hingga Mei 2025

    Capaian ini merupakan hasil program  Januari sampai dengan 7 Mei 2025

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Timur telah melakukan sterilisasi terhadap 328 ekor kucing selama periode Januari-Mei 2025 sebagai upaya mempertahankan kota bebas rabies.

    “Capaian ini merupakan hasil program Januari sampai dengan 7 Mei 2025,” kata Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur, Taufik Yulianto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin.

    Program sterilisasi kucing itu dilakukan di setiap kecamatan dengan berkolaborasi dengan Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI), klinik swasta setempat, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan (Pusyankeswannak) Dinas KPKP DKI Jakarta, dan komunitas pecinta hewan.

    Sebanyak 328 ekor kucing yang sudah disterilisasi itu terdiri atas 324 ekor kucing jantan dan empat ekor kucing betina.

    Rinciannya, 89 ekor kucing jantan berkolaborasi dengan Yayasan Peduli Lingkungan Indonesia (YPLI) di TC Klender, Duren Sawit dan 111 ekor kucing jantan lainnya berkolaborasi dengan Let’s Adopt Indonesia di Pondok Bambu, Duren Sawit.

    Lalu, 124 ekor kucing jantan dan empat ekor kucing betina disterilisasi dengan berkolaborasi Pusyankeswannak di RW 06 Kelurahan Dukuh, Kramat Jati.

    Selain itu, Sudin KPKP Jakarta Timur juga bekerja sama dengan warga setempat untuk menginformasikan lokasi yang banyak kucing liar.

    “Kami mendapat informasi dari warga untuk lokasinya. Tujuan program Ini untuk mensejahterakan hewan terutama yang ada di area pasar atau lainnya. Nanti selain steril, kami juga kasih vaksin,” ucap Taufik.

    Pemkot Jaktim menargetkan sterilisasi 2.000 ekor kucing di wilayahnya untuk menekan populasi kucing.

    Target tersebut meningkat dibandingkan 2024 sebanyak 500 ekor kucing karena banyaknya aduan terkait kucing liar.

    Program sterilisasi ini berkolaborasi dengan Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) dan Dinas KPKP DKI.

    Pencapaian sterilisasi kucing liar Sudin KPKP Jakarta Timur selama 2024 sebanyak 552 ekor kucing, yang terdiri atas 334 kucing jantan dan 218 kucing betina.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kriminal sepekan, kasus obat keras artis JF hingga penemuan tengkorak

    Kriminal sepekan, kasus obat keras artis JF hingga penemuan tengkorak

    Jakarta (ANTARA) – Peristiwa kriminal dan keamanan terjadi di wilayah DKI Jakarta selama sepekan mulai dari kasus obat keras artis Jonathan Frizzy alias JF hingga penemuan tengkorak yang diduga kepala manusia di Jalan Nusa Indah 4, Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur.

    Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca.

    Polisi tangkap artis JF terkait kasus obat keras

    Kepolisian telah menangkap artis berinisial JF atau Jonathan Frizzy terkait dugaan tindak pidana penyalahgunaan obat keras jenis etomidate pada Minggu (4/5).

    “Dia (artis JF) sudah ditangkap, sudah diamankan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

    Berita selengkapnya klik di sini

    Dua tahanan yang dititip di Pengadilan Negeri Jakut kabur

    Dua orang tahanan yang dititip di Pengadilan Negeri Jakarta Utara di Jalan Ancol Baru Selatan, Tanjung Priok, Jakarta Utara, kabur pada Selasa (6/5) malam.

    “Info dari staf pengadilan tahanan ini kabur sekitar pukul 19.00 WIB,” kata Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Tanjung Priok Polres Metro Jakarta Utara AKP Tommy Brian Hutomo di Jakarta, Selasa malam.

    Berita selengkapnya klik di sini

    Polisi tangkap pelaku penganiayaan seorang wanita di Bekasi

    Polres Metro Bekasi menangkap pelaku penganiayaan berinisial AG yang membacok korbannya seorang wanita berinisial SR hingga tangan kirinya putus di Cikarang Barat pada Selasa (6/5).

    “Tersangka sudah diamankan di Subdit Jatanras Polda Metro Jaya, berikut barang bukti yang digunakan pelaku untuk menganiaya,” kata Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol. Mustofa dalam keterangannya di Bekasi, Rabu.

    Berita selengkapnya klik di sini

    Polda Metro Jaya tangkap dua pelaku penagih utang di Jaktim

    Subdit Reserse Mobile (Resmob) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menangkap dua pelaku sindikat penagih utang (debt collector) di kawasan Jakarta Timur, pada Jumat (9/5).

    “Kedua pelaku berinisial SK (20) dan RIN (24) yang ditangkap di Jakarta Timur. SK berperan sebagai eksekutor dan RIN berperan sebagai joki,” kata Kasubdit 3 Resmob Polda Metro Jaya, AKBP Resa Fiardi Marasabessy dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu

    Berita selengkapnya klik di sini

    Tiga saksi diperiksa soal penemuan tengkorak manusia di Jaktim

    Kepolisian sudah memeriksa tiga saksi terkait kasus penemuan tengkorak yang diduga kepala manusia di Jalan Nusa Indah 4, Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (7/5) malam.

    “Kami sudah memeriksa tiga saksi untuk menyelidiki penemuan tengkorak di Duren Sawit,” kata Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Duren Sawit Iptu Tatan Rustandi saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

    Berita selengkapnya klik di sini

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kriminal kemarin, kecelakaan Transjakarta hingga preman parkir

    Kriminal kemarin, kecelakaan Transjakarta hingga preman parkir

    Jakarta (ANTARA) – Peristiwa kriminal terjadi di wilayah DKI Jakarta pada Sabtu (10/5) mulai dari PT Transjakarta memeriksa adanya kandungan narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya (NAPZA) pada pramudi Mikrotrans yang kecelakaan hingga Polres Metro Jakarta Pusat menangkap empat preman berkedok juru parkir (jukir) liar.

    Selain itu, terdapat berita kriminal lainnya yang menarik untuk disimak pada pagi ini. Berikut rangkumannya:

    1. Polisi cari pemilik rumah terdahulu terkait temuan tengkorak di Jaktim

    Polres Metro Jakarta Timur (Jaktim) mencari keberadaan pemilik rumah terdahulu terkait temuan tengkorak yang diduga kepala manusia di Jalan Nusa Indah 4, Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (7/5).

    “Kami juga akan mengecek pemilik rumah pertama dan juga pemilik rumah kedua. Itu yang kami masih dalami, kami cari,” kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu.

    2. Transjakarta periksa NAPZA pramudi yang kecelakaan di Cengkareng

    PT Transjakarta memeriksa adanya kandungan narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya (NAPZA) pada pramudi Mikrotrans rute Jak 79 yang terlibat kecelakaan di Jalan Elok, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (8/5) malam.

    “Pramudi yang bertugas dipastikan dalam kondisi sehat. Semalam kami langsung melakukan pengecekan NAPZA dan alkohol pada pramudi, hasilnya negatif. Penyebab kejadian ini masih dalam proses penyelidikan Kepolisian”, kata Kepala Departemen Hubungan Masyarakat dan CSR Transjakarta, Ayu Wardhani di Jakarta, Sabtu.

    3. Polisi tangkap empat preman berkedok jukir liar di Jakpus

    Polres Metro Jakarta Pusat menangkap empat preman berkedok juru parkir (jukir) liar yang memaksa warga membayar parkir sebesar Rp20 ribu di Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat.

    “Aksi premanisme kembali meresahkan warga Jakarta. Empat pria berinisial T (45), F (52), I (41), dan H (51) ditangkap Unit Resmob Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat setelah memaksa warga membayar parkir ilegal,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Muhammad Firdaus di Jakarta, Sabtu.

    4. Polisi tangkap pelaku pemerasan gunakan senjata tajam di Penjaringan

    Polsek Metro Penjaringan Polres Metro Jakarta Utara menangkap pria berinisial KS (53) yang diduga melakukan pemerasan kepada seorang pria berinisial S menggunakan senjata tajam di wilayah Kapuk Raya Penjaringan, pada Rabu (7/5).

    “Kami menangkap pelaku pada Kamis (8/5) di wilayah Penjaringan setelah dilakukan penyelidikan oleh petugas,” kata Kapolsek Metro Penjaringan AKBP Agus Ady Wijaya di Jakarta, Sabtu

    5. Polisi tangkap dua remaja bawa empat clurit di Bungur Besar Raya

    Polres Metro Jakarta Pusat menangkap dua remaja berinisial D (19) dan A (15) membawa empat celurit yang diduga hendak dipakai untuk tawuran di Jalan Bungur Besar Raya, Senen, Jakarta Pusat, Sabtu dini hari.

    “Tim kami melakukan patroli rutin dan mendapati sekelompok remaja dengan gerak-gerik mencurigakan. Setelah didekati, dua orang langsung kami amankan karena membawa senjata tajam jenis celurit,” kata Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Willian Alexander di Jakarta, Sabtu.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Tekan Penyebaran Tuberkulosis, Pemkot Jaktim Gencarkan Kampung Siaga TBC
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        9 Mei 2025

    Tekan Penyebaran Tuberkulosis, Pemkot Jaktim Gencarkan Kampung Siaga TBC Megapolitan 9 Mei 2025

    Tekan Penyebaran Tuberkulosis, Pemkot Jaktim Gencarkan Kampung Siaga TBC
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Pemerintah Kota (Pemkot)
    Jakarta Timur
    akan menggencarkan
    Kampung Siaga

    Tuberkulosis
    (
    TBC
    ) untuk menekan tingginya angka TBC di wilayah tersebut.
    “Jadi sebenernya untuk provinsi DKI Jakarta, tak terkecuali Jakarta Timur, sudah memulai satu tahun yang lalu untuk peluncuran
    kampung siaga
    atau bebas TBC, dan salah satunya di Kampung Rambutan ini adalah yang dinilai terbaik dalam penanganan pengentasan TBC tersebut,” ujar Wali Kota Jakarta Timur Munjirin di Kantor kelurahan Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Jumat (9/5/2025).
    Munjirin menjelaskan, Pemkot Jakarta Timur dan Kementerian Kesehatan akan terus berupaya menekan penyebaran TBC.
    “Jadi nanti ke depannya mungkin dengan ada Kementerian ke sini, sudah disampaikan nanti kita akan lebih masif lagi (mengurangi penyebaran TBC) karena ini gerakan bisa sukses bisa selesai tidak hanya mengandalkan SKPD saja, tapi dari Pemda juga,” ungkap Munjirin.
    Selain itu, Munjirin berencana mengadakan lomba untuk mendukung pengurangan angka TBC di Jakarta Timur.
    “Ya nanti kita sampaikan untuk memacu itu, nanti mungkin masing-masing kampus yang diusulkan oleh Pak Lurah akan kita lombakan untuk mencari berlomba-lomba mengentaskan TBC ini. Jadi nanti Pak Lurah akan menggandeng seluruh masyarakat dan
    stakeholder
    ,” ucapnya.
    Sebelumnya, Suku Dinas (Sudin) Kesehatan Jakarta Timur mencatat ada 2.645 warga Jakarta Timur yang terjangkit
    tuberkulosis
    (TBC) selama periode Januari-Maret 2025.
    Berdasarkan data, 2.645 warga yang terjangkit TBC berasal dari 10 kecamatan di Jakarta Timur, yakni Cakung (225), Cipayung (90), Ciracas (132), Duren Sawit (141), Jatinegara (206), Kramatjati (106), Makasar (82), Matraman (84), Pasar Rebo (83), Pulogadung (193), dan rumah sakit (1.303).
    Kepala Sudin Kesehatan Jakarta Timur Herwin Meifendy menyampaikan, ribuan pasien yang terjangkit TBC akan diberikan pengobatan selama beberapa bulan ke depan untuk proses penyembuhan.
    Herwin berujar, tingkat keberhasilan pengobatan pasien TBC mencapai 65 persen. Jika pasien TBC terputus pengobatannya, mereka harus memulai kembali pengobatan dari awal.
    “Untuk masyarakat Jakarta Timur untuk datang ke puskesmas ke klinik atau rumah sakit untuk memeriksakan diri, pemeriksaan gratis, pengobatan gratis,” ungkap Herwin. Lebih lanjut, Herwin menjelaskan penyebab kecamatan Cakung dan Pulogadung menjadi wilayah dengan kasus TBC tertinggi di Jakarta Timur.
    “Karena Cakung terbanyak (warganya) di Jakarta Timur. Kemudian juga kalau di Pulogadung itu migrasi orang, karena ada terminal dan sebagainya, berdekatan dengan daerah-daerah penyelenggara lainnya,” ucap Herwin.
    Herwin menyebutkan bahwa dari 2.645 kasus yang tercatat, sebanyak 324 di antaranya adalah anak-anak. Dia menjelaskan, penyebaran TBC pada anak sering kali terjadi akibat kontak erat dengan orang terdekat.
    “Bisa juga dari orang kontak terdekat, orang kontak terdekat itu orang serumah. Artinya mereka yang erat ya kontak erat dengan orang yang serumah, bisa juga teman bermain atau tetangga,” ujar Herwin.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  •  Geger Penemuan Tengkorak Kepala Manusia di Jaktim, Polisi: Masih Dilakukan Pemeriksaan Forensik – Halaman all

     Geger Penemuan Tengkorak Kepala Manusia di Jaktim, Polisi: Masih Dilakukan Pemeriksaan Forensik – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Penemuan diduga tengkorak kepala manusia di sebuah rumah membuat geger warga Duren Sawit Jakarta Timur.

    Peristiwa itu terjadi Rabu (7/5/2025) malam di mana objek yang dimaksud kali pertama ditemukan oleh pekerja bangunan yang melakukan renovasi.

    Kanit Reskrim Polsek Duren Sawit Iptu Tatan Rustandi mengatakan benda diduga tengkorak kepala manusia itu berada di antara tumpukan barang-barang tak terpakai di dalam rumah tersebut.

    Polisi belum bisa memastikan keaslian tengkorak yang ditemukan tersebut.

    “Kami belum bisa memastikan apa benda tersebut tengkorak manusia asli atau bukan, saat ini sedang dilakukan pemeriksaan secara forensik di RS Polri Kramat Jati,” ujar Tatan saat dikonfirmasi, Jumat (9/5/2025).

    Sejauh ini, polisi telah memeriksa tiga saksi terkait penemuan tengkorak di Duren Sawit. 

    “Baru tiga saksi yang dilakukan pemeriksaan mengenai penemuan tengkorak,” tambah Tatan.

    Pemeriksaan dilakukan sebab benda menyerupai tengkorak kepala manusia itu boleh jadi hanya replika.

    Iptu Tatan menyebut pemilik rumah mulanya mengira tengkorak itu adalah replika sehingga pemilik rumah tak segera melaporkan ke polisi. 

    “Karena anggapan saksi, benda tersebut adalah tengkorak kepala replika atau tidak sebenarnya seperti halnya tengkorak yang suka digunakan praktik di sekolah,” kata Tatan. 

    Menurut keterangan saksi, tengkorak itu sudah ada sejak tahun 2011, ketika rumah masih ditempati pemilik sebelumnya.

    “Waktu itu saksi sedang beres-beres barang di dalam rumah (persiapan pindah rumah) kemudian melihat benda tersebut di sekitar dapur rumah,” ungkap Tatan 

    Karena mengira hanya replika, pemilik rumah menyimpan tengkorak tersebut di atap plafon.

    Kekinian Rumah Sakit Polri Kramat Jati tengah melakukan pemeriksaan forensik untuk menentukan apakah tengkorak itu asli atau replika. (Tribunnews.com/Reynas Abdila)
     

     

  • Jaktim sterilisasi 128 ekor kucing tekan populasi

    Jaktim sterilisasi 128 ekor kucing tekan populasi

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Timur (Jaktim) telah melakukan sterilisasi sebanyak 128 ekor kucing liar dan peliharaan di sejumlah kelurahan pada 6-7 Mei 2025 untuk menekan populasi kucing di wilayahnya.

    “Kami sudah melakukan sterilisasi 128 ekor kucing di enam kelurahan pada kegiatan sterilisasi yang digelar pada 6-7 Mei 2025,” kata Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur Taufik Yulianto saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

    Ke-128 ekor kucing yang dilakukan sterilisasi itu terdiri atas 93 ekor kucing dari Kelurahan Dukuh (Kramat Jati), Cilangkap (Cipayung) 18 ekor kucing, Pondok Ranggon (Cipayung) 10 ekor kucing, Makasar tiga ekor kucing, Duren Sawit satu kucing, dan Kelurahan Baru (Pasar Rebo) berjumlah tiga ekor kucing.

    “Kucing yang sudah kami sterilisasi dari enam kelurahan itu terdiri dari 124 ekor kucing jantan dan empat ekor betina,” ujar Taufik.

    Sterilisasi tersebut berhasil terealisasi melalui kolaborasi dengan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan (Pusyankeswannak) Dinas KPKP DKI Jakarta, pecinta hewan, dan warga.

    “UPT Pusyankeswannak itu mengerahkan empat dokter hewan. Sementara, dari Sudin KPKP Jakarta Timur satu dokter hewan,” ucap Taufik.

    Sterilisasi yang dilakukan terhadap kucing peliharaan maupun kucing liar ini menggunakan metode Tangkap-Kebiri-Lepas atau Trap-Neuter-Return (TNR).

    “Untuk metode TNR ini, kucing ditangkap, disterilisasi, lalu dikembalikan ke tempat awal penangkapan,” kata Taufik.

    Sudin KPKP Jaktim menargetkan sterilisasi 2.000 ekor kucing pada 2025 untuk menekan populasi kucing di wilayahnya.

    Target tersebut meningkat dibandingkan 2024 sebanyak 500 ekor kucing karena banyaknya aduan terkait kucing liar. Sterilisasi kucing ini juga bersinergi dengan Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI).

    Pelaksanaan sterilisasi kucing itu akan dilakukan di setiap kecamatan dengan lokasi ditentukan PDHI dengan klinik swasta setempat.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • KPKP Jaktim targetkan angka konsumsi ikan 48,9 kg per orang

    KPKP Jaktim targetkan angka konsumsi ikan 48,9 kg per orang

    Peserta pelatihan mengolah bahan-bahan yang disediakan saat mengikuti pelatihan hasil perikanan di Gedung TC Pertanian, Jakarta, Selasa (6/5/2025). ANTARA FOTO/Ferlian Septa Wahyusa/bar.

    KPKP Jaktim targetkan angka konsumsi ikan 48,9 kg per orang
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Jumat, 09 Mei 2025 – 09:07 WIB

    Elshinta.com – Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) Jakarta Timur menargetkan angka konsumsi ikan sebanyak 48,91 kilogram (kg) per orang selama setahun pada 2025.

    “Tahun ini, konsumsi ikan 48,91 kg per kapita (orang). Naik dari target sebelumnya. Jadi, kita terus berupaya untuk mencapai target konsumsi ikan di wilayah Jakarta Timur ini,” kata Kepala Sudin KPKP Jakarta Timur Taufik Yulianto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Jumat.

    Menurut dia, masyarakat perlu memahami pentingnya mengonsumsi ikan sebagai sumber protein hewani yang kaya nutrisi, seperti omega-3 yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Ikan juga merupakan makanan yang terjangkau dan mudah diolah, sehingga masyarakat dapat mengonsumsi ikan secara rutin untuk mencegah kekurangan gizi.

    “Makanya, kita terus melakukan sosialisasi, pelatihan, edukasi, dan mengenalkan berbagai jenis pengolahan dengan bahan baku ikan,” ujar Taufik.

    Taufik menyebutkan, angka konsumsi ikan di Jakarta pada 2024 mencapai 48,92 kg per orang. Angka tersebut mencapai target Jakarta dari 48,65 kg per orang. Khusus di Jakarta Timur, kata Taufik, target konsumsi ikan pada 2024, yakni 47 kg per orang, sementara angka konsumsi ikan di Jakarta Timur mencapai 48,19 kg per orang.

    “Di Jakarta Timur pada 2024 itu mencapai 48,19 kg per kapita. Ini melebihi target 47 kg per kapita. Kita masih punya tugas untuk mencapai angka konsumsi ikan seiring dengan target yang ditetapkan pemerintah melalui kementerian nantinya,” jelas Taufik.

    Upaya yang dilakukan Sudin KPKP Jaktim untuk mencapai angka konsumsi ikan 2025, salah satunya mengadakan pelatihan pengolahan hasil perikanan kepada warga untuk perbaikan gizi keluarga. Pelatihan olahan perikanan tersebut digelar 6-7 Mei 2025 di TC Klender Pertanian, Duren Sawit, Jakarta Timur. Total peserta pelatihan sebanyak 100 orang yang dibagi menjadi dua kelompok setiap harinya.

    Tema pelatihan olahan perikanan di wilayah Jakarta Timur ini yakni “Peningkatan Kreasi dan Inovasi Produk Hasil Perikanan yang Berdaya Saing dan Aman untuk Dikonsumsi”. Peserta diberikan edukasi pentingnya mengonsumsi ikan, cara mengolah ikan dengan tekstur yang baik, bentuk yang unik, tanpa harus menghilangkan kandungan ikan.

    Taufik berharap, angka konsumsi ikan tahun ini bisa tercapai demi kesehatan dan terpenuhinya gizi anak di wilayah Jakarta Timur.

    Sumber : Antara

  • KPKP Jaktim targetkan angka konsumsi ikan 48,91 kg per orang

    KPKP Jaktim targetkan angka konsumsi ikan 48,91 kg per orang

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) Jakarta Timur menargetkan angka konsumsi ikan sebanyak 48,91 kilogram (kg) per orang selama setahun pada 2025.

    “Tahun ini, konsumsi ikan 48,91 kg per kapita (orang). Naik dari target sebelumnya. Jadi, kita terus berupaya untuk mencapai target konsumsi ikan di wilayah Jakarta Timur ini,” kata Kepala Sudin KPKP Jakarta Timur Taufik Yulianto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Jumat.

    Menurut dia, masyarakat perlu memahami pentingnya mengonsumsi ikan sebagai sumber protein hewani yang kaya nutrisi, seperti omega-3 yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak.

    Ikan juga merupakan makanan yang terjangkau dan mudah diolah, sehingga masyarakat dapat mengonsumsi ikan secara rutin untuk mencegah kekurangan gizi.

    “Makanya, kita terus melakukan sosialisasi, pelatihan, edukasi, dan mengenalkan berbagai jenis pengolahan dengan bahan baku ikan,” ujar Taufik.

    Taufik menyebutkan, angka konsumsi ikan di Jakarta pada 2024 mencapai 48,92 kg per orang. Angka tersebut mencapai target Jakarta dari 48,65 kg per orang.

    Khusus di Jakarta Timur, kata Taufik, target konsumsi ikan pada 2024, yakni 47 kg per orang, sementara angka konsumsi ikan di Jakarta Timur mencapai 48,19 kg per orang.

    “Di Jakarta Timur pada 2024 itu mencapai 48,19 kg per kapita. Ini melebihi target 47 kg per kapita. Kita masih punya tugas untuk mencapai angka konsumsi ikan seiring dengan target yang ditetapkan pemerintah melalui kementerian nantinya,” jelas Taufik.

    Upaya yang dilakukan Sudin KPKP Jaktim untuk mencapai angka konsumsi ikan 2025, salah satunya mengadakan pelatihan pengolahan hasil perikanan kepada warga untuk perbaikan gizi keluarga.

    Pelatihan olahan perikanan tersebut digelar 6-7 Mei 2025 di TC Klender Pertanian, Duren Sawit, Jakarta Timur. Total peserta pelatihan sebanyak 100 orang yang dibagi menjadi dua kelompok setiap harinya.

    Tema pelatihan olahan perikanan di wilayah Jakarta Timur ini yakni “Peningkatan Kreasi dan Inovasi Produk Hasil Perikanan yang Berdaya Saing dan Aman untuk Dikonsumsi”.

    Peserta diberikan edukasi pentingnya mengonsumsi ikan, cara mengolah ikan dengan tekstur yang baik, bentuk yang unik, tanpa harus menghilangkan kandungan ikan.

    Taufik berharap, angka konsumsi ikan tahun ini bisa tercapai demi kesehatan dan terpenuhinya gizi anak di wilayah Jakarta Timur.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kriminal kemarin, penemuan tengkorak manusia hingga kasus judi online

    Kriminal kemarin, penemuan tengkorak manusia hingga kasus judi online

    Jakarta (ANTARA) –

    Sejumlah peristiwa berkaitan dengan kriminal dan keamanan terjadi di Jakarta pada Kamis (8/5), mulai dari penemuan tengkorak manusia hingga pengungkapan kasus judi online.

    Berikut berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca kembali:

    1. Tiga saksi diperiksa soal penemuan tengkorak manusia di Jaktim

    Jakarta (ANTARA) – Kepolisian sudah memeriksa tiga saksi terkait kasus penemuan tengkorak yang diduga kepala manusia di Jalan Nusa Indah 4, Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (7/5) malam.

    “Kami sudah memeriksa tiga saksi untuk menyelidiki penemuan tengkorak di Duren Sawit,” kata Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Duren Sawit Iptu Tatan Rustandi saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

    Baca selengkapnya di sini

    2. Polda Metro Jaya ungkap kasus judi online di Tangerang

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus judi online beromzet ratusan juta yang beroperasi di Tangerang, Banten.

    “Tersangka berjumlah dua orang berinisial AG (27) dan OYG (28),” kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Resa Fiardi Marasabessy dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Kamis.

    Baca selengkapnya di sini

    3. 30 bandar narkoba dituntut hukuman mati

    Jakarta (ANTARA) – Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta telah menuntut hukuman mati terhadap 19 bandar narkoba selama tahun 2024 dan di tahun ini sebanyak 11 bandar barang haram tersebut dituntut hukuman yang sama.

    “Di tahun 2024, ada 19 yang kita tuntut mati. Kemudian di 2025 sampai bulan April ini ada 11 kita tuntut mati,” kata Kepala Kejati (Kajati) DKI Jakarta Patris Yusrian Jaya saat ditemui di Jakarta, Kamis.

    Baca selengkapnya di sini

    4. Anak pemilik toko roti yang lakukan penganiayaan divonis 10 bulan

    Jakarta (ANTARA) – Pengadilan Negeri Jakarta Timur (Jaktim) menjatuhkan vonis 10 bulan penjara kepada anak pemilik toko roti bernama George Sugama Halim yang melakukan penganiayaan terhadap karyawatinya.

    Dalam putusannya, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur menyatakan George terbukti bersalah menganiaya karyawati, Dwi Ayu Darmawati pada 17 Oktober 2024.

    Baca selengkapnya di sini

    5. Polisi tangkap pelaku curanmor yang enam kali beraksi di Pesanggrahan

    Jakarta (ANTARA) – Polisi menangkap tiga pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang enam kali beraksi di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

    “Untuk di Pesanggrahan sendiri kurang lebih sudah lima sampai enam kali melakukan pencurian,” kata Kapolsek Pesanggrahan, AKP Seala Syah Alam kepada wartawan di Jakarta, Kamis.

    Baca selengkapnya di sini

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025