kab/kota: Depok

  • Aksi Koboi Pemobil Ngaku-ngaku Keluarga TNI Berujung Ditangkap

    Aksi Koboi Pemobil Ngaku-ngaku Keluarga TNI Berujung Ditangkap

    Jakarta

    Seorang pria pengemudi mobil mengumbar senjata api (senpi) di Depok, Jawa Barat. Pengendara itu sempat mengaku-ngaku sebagai keluarga TNI.

    Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Bandung Blok M, Cinere, Kota Depok, pada Jumat (15/11/2024). Kejadian bermula, saat korban berinisial GLPS mengendarai mobil bersama abangnya. Korban dan pelaku berinisial P sempat bersitegang karena mobil hampir senggolan.

    “Jadi kemarin sore itu ada kejadian mobil pepet-pepetan, mobil Kijang sama Hilux warna hitam,” kata Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana saat dihubungi detikcom, Sabtu (16/11/2024).

    Usai cekcok, korban merasa permasalahannya dengan pelaku sudah selesai. Korban kemudian menyelesaikan urusannya dengan kliennya di lokasi yang tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP).

    Sekitar 2 jam kemudian pelaku diduga sengaja mengikuti korban dan bertemu di jalan. Setiba di Jalan Bandung Blok M, Cinere, Depok, pelaku menghadang mobil korban.

    “Kemudian diduga pelaku menodongkan senjata api ke arah korban dan abangnya,” katanya.

    “Pelaku menonjok korban yang masih di dalam mobil,” ujarnya.

    Setelah menganiaya korban, pelaku menakut-nakuti dengan meletuskan tembakan. Beruntung tembakan itu tidak melukai korban.

    Atas kejadian pemukulan tersebut, korban mengalami luka di sekitar bibir. Kasus ini kemudian dilaporkan ke polisi.

    “Kasusnya masih diselidiki Polres Metro Depok,” pungkasnya.

    Pria Inisial P Ditangkap

    Pria berinisial P tersebut akhirnya ditangkap polisi.

    “Jadi, si pelaku itu sudah kita bawa ke Polsek kemarin. Kalau itu statusnya di KTP wiraswasta. Inisialnya P,” kata Kombes Arya.

    Untuk saat ini, pihak kepolisian tengah mengecek kepemilikan senpi milik pelaku. Kini pelaku masih diperiksa di Polsek Cinere.

    Simak selengkapnya di halaman selanjutnya:

  • Pengembang Ini Tawarkan Hunian Seharga Rp 700 Jutaan, Ini Lokasinya – Page 3

    Pengembang Ini Tawarkan Hunian Seharga Rp 700 Jutaan, Ini Lokasinya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Pengembang perumahan terus berlomba-lomba menawarkan hunian untuk keluarga muda. Seperti pengembang  Vasanta Group yang membangun hunian dengan harga mulai dari 700 jutaan. 

    Berkolaborasi dengan PT MC Urban Development Indonesia (MCUDI), anak perusahaan dari Mitsubishi Corporation, Vasanta Group meluncurkan “Myztro” di Shila at Sawangan, Depok.

    Myztro yang berada di kluster Riverie menawarkan dua tipe hunian di tepi danau, yaitu tipe M6, hunian satu lantai dengan ukuran lahan 6×10 dan tipe M5 yang merupakan hunian dua lantai dengan ukuran lahan 5×10.

    Kawasan ini bisa diakses melalui pintu Tol Pamulang dan pintu Tol Sawangan yang mempermudah akses bagi para pekerja.

    Hunian ini berlokasi di kawasan premium yang ada di Selatan Kota Jakarta, cocok untuk keluarga muda yang ingin memiliki hunian praktis dan efisien dengan harga terjangkau.

    “Ini adalah kesempatan bagi para keluarga muda untuk memiliki hunian tepi danau di jantung kawasan Shila at Sawangan dengan harga mulai dari Rp 700 jutaan,” ujar Denny Asalim, Chief Executive Officer (CEO) Vasanta Group.

    Di tengah harga tanah yang terus menanjak di wilayah Jabodetabek, Denny menambahkan  Myztro bisa menjadi pilihan  bagi para generasi muda untuk memiliki rumah impian pertamanya.  

    Selain itu, Kenji Ono, Presiden Direktur MCUDI, mengatakan jika Myztro adalah salah satu proyek yang berkolaborasi dengan Vasanta Group.

    “Kami senang dapat menyediakan kesempatan untuk keluarga muda agar dapat memiliki rumah pertama mereka dengan terjangkau namun tetap mewah di tepi danau,” jelas dia.

    Kawasan ini akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas olahraga, seperti jogging track, sports club, functional training area, basketball court 3 on 3, dan juga sarana olahraga air seperti kayak by the lake. Tidak hanya itu, nantinya, Myztro akan dilengkapi fasilitas lain seperti area bermain anak, viewing deck, pavilion, training park, dan BBQ pit. 

    Dilengkapi dengan suasana perumahan yang asri, Myztro di kawasan SHILA at Sawangan juga dikelilingi bentang alam yang indah, termasuk danau seluas 26 hektare (Ha) dan pemandangan gunung salak, serta 55% kawasan didedikasikan untuk area hijau.

  • Survai Pilkada Depok paslon Imam Budi & Ririn Arafiq unggul 51,7%

    Survai Pilkada Depok paslon Imam Budi & Ririn Arafiq unggul 51,7%

    Paslon) wali kota dan wakil wali kota Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq unggul sebesar 51,7 persen. (foto:ist)

    Survai Pilkada Depok paslon Imam Budi & Ririn Arafiq unggul 51,7%
    Dalam Negeri   
    Widodo   
    Sabtu, 16 November 2024 – 16:51 WIB

    Elshinta.com – Depok – Jelang Pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang tinggal hitungan hari, lembaga survei Voxpol Center Research and Consulting merilis survei  pemilihan kepala daerah ( Pilkada) 2024 di Kota Depok, pasangan calon ( paslon) wali kota dan wakil wali kota Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq unggul sebesar 51,7 persen. 

    “Paslon Imam-Ririn memiliki elektabilitas 51,7 persen dan Supian-Chandra 39,2 persen. Selebihnya tidak tahu atau tidak menjawab sekitar 9,2 persen,” kata Peneliti Voxpol Center Asrirawan melalui siaran YouTube Voxpol Center Official di Depok, Sabtu. 

    Ujarnya lagi, hasil survei juga menyatakan elektabilitas Imam Budi Hartono unggul dari Supian Suri. Di mana hasilnya 82,7 persen itu mengenal Imam Budi Hartono dengan tingkat kesukaan 67,7 persen. Sedangkan Ririn Farabi Arafiq pendampingnya 74,2 persen kesukaannya adalah 62,8 persen.

    “Dan  Supian Suri  sekitar 72,7 persen sedangkan tingkat kesukaannya itu sekitar 58,2 persen. Lalu Chandra Rahmansyah itu tingkat dikenal oleh responden itu sekitar 64,2 persen sedangkan tingkat kesukaannya sekitar 52,2 persen,” kata Wawan. 

    Dari hasil survei ini, lanjut pria yang biasa disapa Wawan ditemukan 75, 5 persen responden  memilih calon wali kota dengan wakil wali kota itu berdasarkan kinerja dan pengalaman visi misi dan program yang ditawarkan.

    “Kalau sosok figur atau tokoh kandidat calon sekitar 66,8 persen sisanya 26,2 persen,” kata Wawan. 

    Wawan menambahkan survei ini dilaksanakan sejak tanggal 2 hingga 11 November 2024. Dengan responden tersebar di 11 kecamatan sebanyak 600 responden. 

    “Survei berlangsung selama 10 hari dari tanggal 2-11 November 2024. Terdiri dari 300 laki-laki dan 300 perempuan. Margin of error 4 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen,”

    “Sebanyak 81 persen dari responden sudah menentukan pilihan, 15 persen belum menentukan pilihan dan 4 persen tak tahu,” pungkasnya. (Dd)

    Sumber : Sumber Lain

  • Arafah Rianti Disebut Jarang Bersosialisasi, Satpam Sebut Sang Komika Kerap Absen Kegiatan Komplek

    Arafah Rianti Disebut Jarang Bersosialisasi, Satpam Sebut Sang Komika Kerap Absen Kegiatan Komplek

    TRIBUNJATIM.COM – Karakter Arafah Rianti disebut jarang bersosialisasi.

    Sang komika juga disebut tak diikutkan pembayaran iuran komplek.

    Komika Arafah Rianti belakangan ini mengalami kejadian yang tak mengenakkan.

    Arafah Rianti sempat bercerita dirinya didatangi tetangganya untuk membahas persoalan parkir mobil.

    Ia mengaku ditegur tetangganya lantaran memiliki tiga mobil.

    Bukan tanpa alasan, salah satu mobil Arafah Rianti yang pakir di pinggir jalan dianggap telah mengganggu ketertiban lingkungan sekitar.

    Dikutip dari YouTube Insertlive, Minggu (10/11/2024), satpam komplek tempat tinggal Arafah Rianti, Zaenal turut buka suara mengenai permasalahan tersebut.

    Zaenal mengungkapkan, bahwa Arafah Rianti memang dikenal jarang bersosialisasi.

    Pasalnya, Arafah Rianti tak pernah mau datang ketika ada pembahasan mengenai aturan di komplek.

    “Kan misalkan ada sesuatu akan dibicarakan itu peraturan-peraturan komplek kayak apa, dia nggak pernah mau datang,” ungkap Zaenal.

    Sikap dari komika jebolan SUCA Season 2 itu pun dianggap tak menghargai peraturan-peraturan di dalam komplek tersebut.

    Sehingga, kata Zaenal, Arafah tak diikutkan dalam iuran komplek.

    “Sampai-sampai ya mungkin ketua komplek itu karena dia nggak menghargai ya udahlah nggak usah bayar iuran komplek deh,” beber Zaenal.

    “Jadi kalau markir yang markir di mana kek terserah,” lanjutnya.

    Diungkap Zaenal, bahwa beberapa kali tetangga sudah mencoba mengundang Arafah ketika ada rapat atau kegiatan lainnya.

    Namun, Arafah sendiri disebut tak pernah menunjukkan batang hidungnya.

    Bahkan sang komika juga tak mengirim perwakilan untuk datang.

    “Itu udah beberapa kali ngundang.”

    “Maksudnya ini loh yang mau dijelasin ini-ini.”

    “Mau diundang, ya nggak mau datang mulu gitu. Sampai perwakilannya pun nggak ada,” terangnya.  

    Arafah Rianti Minta Maaf

    Komika Arafah Rianti memberikan klarifikasi atas insiden dirinya dilabrak tetangga perkara parkir mobil di depan rumahnya yang dinilai mengganggu. (YouTube Trans TV Official)

    Sebelumnya, Arafah Arianti sudah menjelaskan bahwa ia ditegur oleh tetangganya karena memiliki tiga mobil, namun diketahui bahwa salah satu mobilnya dianggap mengganggu ketertiban lingkungan sekitar.

    Ia menyebut kejadian ini sebenarnya hanya kesalahpahaman. 

    Dengan tiga mobil, garasi rumahnya hanya mampu menampung dua kendaraan, sehingga satu mobil terpaksa diparkir di pinggir jalan. 

    Meski begitu, Arafah merasa mobilnya tidak mengganggu lalu lintas karena rumahnya berada di kawasan cluster.

    “Di cluster aku sebenarnya kecil, cuma ada delapan rumah.”

    “Jadi mungkin ini hanya kurang komunikasi saja,” kata Arafah di acara FYP.

    “Kalau tiba-tiba dilabrak malam-malam oleh laki-laki, apalagi hujan-hujan disuruh pindahin mobil, aku juga bingung mau taruh di mana,” lanjutnya.

    Arafah juga mengungkapkan bahwa dua mobil tersebut miliknya, sedangkan satu lagi milik adiknya, Halda.

    “Mobilnya Halda, jadi dia sering keluar masuk untuk kuliah. Setelah didiskusikan, memang maksimal hanya boleh dua mobil karena ada tetangga yang juga mau beli mobil lagi, sementara garasinya hanya cukup untuk satu mobil,” ungkapnya.

    Sebagai solusi, Arafah akhirnya memindahkan salah satu mobilnya ke rumah lain di Depok agar tidak lagi parkir di cluster tersebut.

    “Mobilnya tidak menutupi jalan, tapi karena maksimal dua mobil saja di komplek, jadi mobil ketiga aku taruh di rumah di Depok,” ungkapnya.

    Arafah juga menyampaikan permintaan maaf kepada para tetangganya dan berharap kesalahpahaman ini tidak terulang lagi. 

    Ia mengakui bahwa belum terlalu mengenal para tetangga di lingkungannya sehingga komunikasi masih kurang.

    “Mohon maaf buat tetangga-tetangga aku. Semoga semuanya baik-baik saja. Namanya bertetangga, kalau ada tamu atau keluarga yang datang, parkirnya diatur saja biar tetap bisa keluar masuk,” ucapnya.

    Berita Artis dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Imam-Ririn unggul di survei Pilwalkot Depok, warga ingin pemimpin religius

    Imam-Ririn unggul di survei Pilwalkot Depok, warga ingin pemimpin religius

    Sumber foto: Supriyarto Rudatin/elshinta.com

    Imam-Ririn unggul di survei Pilwalkot Depok, warga ingin pemimpin religius
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Sabtu, 16 November 2024 – 17:03 WIB

    Elshinta.com – Warga Kota Depok mayoritas menginginkan pemimpin yang religius dalam Pilkada 2024 mendatang. Hasil survei terbaru dari Voxpol Center Research and Consulting menunjukkan pasangan Imam Budi Hartono-Ririn Farabi A. Rafiq sebagai calon yang paling sesuai dengan harapan tersebut. “Sebanyak 91,3% responden setuju Depok dipimpin oleh sosok yang religius,” ungkap Asrirawan, peneliti Voxpol, dalam rilis hasil survei di kanal YouTube resmi mereka, seperti dilaporkan Reporter Elshinta, Supriyarto Rudatin, Sabtu (16/11).

    Pasangan Imam-Ririn menempati posisi teratas dalam hal elektabilitas dengan raihan 51,7%, mengalahkan pasangan Supian Suri-Chandra Rahmansyah yang hanya mendapat 39,2%. “Responden menilai Imam Budi Hartono sebagai figur paling populer dengan tingkat pengenalan 82,7%, diikuti Ririn Farabi dengan 74,2%,” jelas Asrirawan. Selain itu, dari sisi kesukaan, pasangan nomor urut 1 ini juga lebih disukai dengan angka dukungan di atas 60%.

    Temuan survei juga menunjukkan dukungan solid dari pemilih Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Golongan Karya (Golkar) untuk pasangan Imam-Ririn. PKS, yang memiliki basis pemilih terbesar di Depok, menunjukkan 87% dukungan untuk mereka. “Mayoritas pemilih Golkar (70,1%) juga memilih pasangan ini,” tambahnya. Menariknya, sekitar 22,7% pemilih Partai Gerindra, yang sebenarnya menjadi pengusung pasangan Supian-Chandra, berpindah mendukung Imam-Ririn.

    Faktor religiusitas menjadi alasan utama di balik pilihan warga Depok, di mana 54,3% responden menganggap pasangan Imam-Ririn sebagai yang paling religius dibandingkan Supian-Chandra (39,5%). “Warga Depok juga menginginkan peningkatan kualitas pendidikan dan layanan kesehatan sebagai prioritas utama,” ungkap survei tersebut.

    Survei dilakukan selama 10 hari, dari 2 hingga 11 November 2024, terhadap 600 responden di 11 kecamatan di Depok. Metode multistage random sampling digunakan dengan margin of error ±4% dan tingkat kepercayaan 95%. Hasil survei ini menjadi gambaran awal peta politik Depok menjelang Pilkada 2024.

    Sumber : Radio Elshinta

  • SELEB TERPOPULER: Sosok IM Pelapor Reza Artamevia ke Polisi – Ketua RT Kuak Status Kepindahan Arafah

    SELEB TERPOPULER: Sosok IM Pelapor Reza Artamevia ke Polisi – Ketua RT Kuak Status Kepindahan Arafah

    TRIBUNJATIM.COM – Simak berita seleb terpopuler yang menjadi sorotan pada Sabtu 16 November 2024.

    Mulai dari sosok pelapor Reza Artamevia soal penipuan berlian palsu.

    Hingga Ketua RT singgung status kepindahan komika Arafah Rianti.

    Simak berita terpopuler selengkapnya berikut ini:

    Reza Artamevia dilaporkan ke polisi

    Berikut ini sosok IM pelapor Reza Artamevia soal penipuan berlian palsu senilai miliaran rupiah.

    Laporan penipuan berlian palsu tersebut mencapai Rp 18,5 miliar. 

    Reza Artamevia dilaporkan ke Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan penipuan atau penggelapan serta tindak pidana pencucian uang (TPPU).

    Laporan polisi terhadap Reza Artamevia teregister dengan nomor LP/B/6928/XI/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA.

    Reza dianggap melakukan penipuan dalam jual beli berlian, karena diduga memberikan berlian synthetic atau palsu, sebagai jaminan dalam bisnis tersebut.

    Menurut keterangan Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Reza Artamevia dilaporkan seseorang inisial IM.

    “Terlapor saudari RA dan saudari RD,” kata Ade Ary Syam ke wartawan di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Jumat (15/11/2024) dilansir dari Tribun Medan. 

     “Menurut pelapor dan korban, terlapor ini mengajak korban untuk bisnis berlian dan menjanjikan keuntungan,” lanjutnya.

    Di laporan tersebut dijelaskan bahwa korban menyerahkan uang ke terlapor senilai Rp 18,5 miliar secara bertahap.

    Korban turut diberikan jaminan oleh terlapor berupa sembilan buah berlian.

    “Terlapor menjanjikan akan mengembalikan uang korban berikut keuntungannya senilai Rp 21,3 miliar,” ucap Ade Ary Syam.

    Korban kemudian mengecek sembilan buah berlian yang diberikan sebagai jaminan ke laboratorium.

    Namun, hasilnya Synthetic Diamond atau berlian buatan.

    Korban kemudian memberikan somasi ke terlapor agar uangnya dikembalikan.

    “Hingga pembuatan laporan polisi ini terlapor tidak juga mengembalikan uang,” kata mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan itu.

    Reaksi Reza Artamevia Seusai Dilaporkan

    Kolase foto Reza Artamevia yang diduga terkait kasus penipuan. (YouTube/Tribunnews.com)

    Tak ingin tudingan penipuan berlian palsu semakin melebar kemana-mana, Reza Artamevia langsung menyampaikan bentuk klarifikasinya.

    Reza mengatakan jika dirinya sudah lebih dulu membuat aduan ke Bareskrim Mabes Polri pada 6 November 2024, dan kemarin IM sosok yang terlibat telah dimintai keterangan lanjutan.

    Ibunda Aaliyah Massaid mengaku bahwa dirinya yang mengalami tindak penipuan karena berlian senilai Rp 150 miliar ada di IM rekan bisnis.

    “Saya mencoba untuk menjelaskan berita yang sedang ramai. Intinya saya punya berlian senilai 150 miliar itu ada di pihak mereka,” kata Reza Artamevia di Mabes Polri Jakarta Selatan, Jumat (15/11/2024).

    Reza mengatakan sudah melaporkan masalah tersebut ke pihak kepolisian karena dirinya baru menerima Rp 18.5 M, dari total harga berlian senilai Rp 150 M.

    Ia menunjukkan bukti perjanjian jual beli dengan pihak yang melaporkannya, sebagai penanda bahwa ada transaksi berlian senilai Rp 150 M itu.

    “Kemudian sudah diserahkan, dan sudah diserahkan juga bukti-buktinya (ke polisi). Tanggalnya gak usah kita bahas, sudah diperiksa bersama, kemudian mereka baru menyerahkan ke kita Rp 18.5 M,” jelas Reza.

    “Ini ada surat perjanjian jual beli di notaris, ini asli ya,” bebernya sembari menunjukkan dokumen perjanjian.

    Reza menjelaskan bahwa dari total Rp 150 M itu, ia baru menerima Rp 18 M dari transaksi yang sudah dilakukan sejak Agustus

    “Mereka baru memberikan Rp 18.5 M kepada kami, kemudian sisanya itu kita tunggu terus dari bulan Agustus itu sampai saat ini, tidak dipenuhi sesuai dengan jumlah yang kita sepakati,” terangnya.

    “Dari Rp 150 M itu ada jumlah yang kita sepakati. Nah mereka baru memberikan ke saya Rp 18,5 M. Kita tunggu, mereka sudah menandatangani surat tadi itu, bersama juga dengan saya,” ungkap Reza.

    Ketika sedang menunggu adanya itikad baik tersebut, Reza Artamevia mengatakan bahwa di bulan Oktober mulai terdengar adanya niat pihak IM untuk melaporkan dirinya.

    “Kami menunggu terus sampai akhirnya di tanggal 7 Oktober, barulah berkembang berita seperti yang kalian denger, bahwa Reza ya segala macam ya,” katanya.

    Diakui ibunda dari Aaliyah Massaid itu, setiap kali uang perjanjian itu ditagih ke rekanan bisnisnya itu selalu berkelit dengan berbagai alasan.

    Hingga akhirnya muncul berita bahwa dirinya dilaporkan ke Polda Metro Jaya terkait dugaan penipuan, dan tindak pencucian uang.

    “Nah di sini dalam waktu hampir 2 bulan kepemilikan barang ada di mereka, sementara pas kita tanya dan tagih ini gimana penyelesaiannya?,” bebernya.

    “Mereka bilang ‘iya nih ada kendala urusan bank’ nah itu tidak juga (dibayar) jadi kita masih menunggu dan berharap. Sampai akhirnya berujung ke (berita) yang sampai ke kalian,” lanjut Reza.

     

    2. Dodo ngaku hidung dan matanya mirip Nicholas Saputra

    Lomba mirip aktor Nicholas Saputra kini telah dimenangkan oleh pria bernama Dodo (28) asal Jakarta.

    Dodo mengaku kaget bisa memenangkan lomba mirip aktor pemeran Rangga di film Ada Apa Dengan Cinta(AADC) tersebut.

    Ia mendapatkan hadiah Rp 500 ribu berkat kemenangannya tersebut.

    Dodo mengklaim jika hidung dan matanya mirip dengan Nicholas Saputra.

    Dodo mengaku terkejut bisa menjadi pemenang lomba. Tapi, menurutnya memang wajah dia mirip dengan aktor pemeran Rangga dalam film Ada Apa Dengan Cinta(AADC) tersebut.

    “Saya pribadi merasa hidung dan mata saya memang mirip dengan Nicholas Saputra,” kata Dodo ditemui di area lapangan Softball, Stadion GBK, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

    “Selain itu, mungkin sikap saya yang pendiam di kantor juga bisa jadi alasan. Tapi yang pasti saya merasa senang bisa ikut acara ini,” lanjutnya.

    Dodo berharap acara seperti ini terus diselenggarakan dan memberikan dampak positif bagi peserta maupun penonton.

    “Saya tidak menyangka bisa menang, karena banyak juga peserta lain yang berbakat. Tapi acara ini seru dan bisa digelar lebih sering, karena positif untuk menggali potensi anak muda,” tutur Dodo.

    Dodo meraih kemenangan setelah berhasil berakting dalam sebuah adegan film yang menunjukkan kemiripan dengan Nicholas Saputra.

    Aksinya mendapat tepuk tangan meriah dari penonton.

    “Semua peserta memilih Dodo sebagai yang paling mirip. Dia memang yang paling menyerupai Nicholas Saputra,” ujar Rania, salah satu penyelenggara.

    Kompetisi ini sebelumnya sempat viral di media sosial, berkat poster yang menampilkan wajah Nicholas Saputra serta informasi mengenai acara tersebut.

    Dwi, salah satu ​panitia lomba mengungkapkan bahwa kompetisi ini terinspirasi dari acara serupa yang pernah viral di New York, Amerika Serikat(AS) yang mencari orang yang mirip dengan aktor Timothée Chalamet.

    Sejumlah penggemar aktor Nicholas Saputra menggelar kompetisi untuk mencari seseorang yang mirip dengan sang aktor. Audisi tersebut sudah dimulai sejak 12 November 2024 melalui akun X(twitter) dan menjadi viral.

    Dwi mengungkapkan bahwa ada 160 orang yang mendaftar untuk mengikuti audisi ini.

    “Awalnya 12 orang, sekarang total 160 orang yang daftar,” kata Dwi.

    Sebelumnya, kompetisi mirip Nicholas Saputra kini digelar oleh para fansnya.

    Bahkan, kompetisi unik ini mengundang banyak sorotan.

    Kompetisi mirip Nicholas Saputra ini bertajuk Nicholas Saputra Look Alike Competition

    Rencananya akan digelar di Gelora Bung Karno (GBK) Softball Stadium, Jakarta Pusat, pada 14 November 2024 pukul 18.00 WIB.

    Mengenai digelarnya kompetisi ini dibenarkan oleh akun X @alergikiwi yang mengunggah informasi tentang kompetisi tersebut.

    “Betul (ada kompetisi itu),” tulis @alergikiwi kepada Kompas.com via pesan singkat, Rabu (13/11/2024).

    Pihaknya memastikan bahwa acara ini dibuat untuk kesenangan saja.

    “Untuk ini kita sebetulnya buat karena salah satu dari kami ada yang fans Mas Nicholas dan buat untuk fun aja,” tulisnya lagi.

    Lebih lanjut, pihaknya memastikan sudah ada puluhan orang yang mendaftar kompetisi ini.

    “Yang daftar baru 50an sih,” ujarnya lagi.

    Sebelumnya poster kompetisi ini tersebar melalui media sosial lengkap dengan wajah Nicholas Saputra.

    Dalam poster itu juga tertera hadiah yang akan didapat pemenang atas kompetisi ini senilai Rp 500.000.

    Untuk informasi lebih lanjut bisa langsung mengunjungi laman bit.ly/nicsaplookalike.

    3. Ketua RT singgung kepindahan Arafah

    Fakta baru soal komika Arafah Rianti diungkap ketua Rukun Tetangga (RT) di tempat tinggalnya.

    Arafah Rianti rupanya belum melaporkan status kepindahan kepadanya, yang berada di cluster daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

    Hingga kini, ketua RT bernama Masudin (63) itu tak tahu Arafah Rianti menetap atau hanya tinggal sementara.

    “Awalnya, kepindahan Arafah itu sendiri belum lapor ke lingkungan khususnya untuk RT,” kata Masudin, Ketua RT 09 RW 04 Kelurahan Kebagusan, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2024).

    Masudin mengaku sudah beberapa kali meminta Arafah menemui dirinya untuk melengkapi berkas kepindahannya. Namun, hingga saat ini komika itu belum juga menemui dirinya.

    “Ada manajernya yang perempuan, itu pernah hubungi saya. ‘Mohon maaf Pak, (Arafah) belum sempat datang ke rumah’, hanya itu saja,” ujar Masudin, melansir dari Kompas.com.

    Untuk itu, Masudin tidak mengetahui persis kapan Arafah pertama kali menempati rumah tersebut.

    “Jadi belum tahu (Arafah tinggal sementara atau menetap). Karena beliau kan rumahnya banyak, menurut informasinya,” kata Masudin.

    Masudin juga tak mengetahui soal Arafah yang dilabrak tetangganya karena permasalahan parkir kendaraan.

    “Saya enggak bisa komentar banyak, dikhawatirkan berita yang memang sudah benar nanti saya jawab tidak benar, timbulnya ada permasalahan baru,” ucap dia.

    Sebelumnya diberitakan, Arafah melalui akun media sosialnya mengaku dilabrak tetangga karena parkir mobil di pinggir jalan depan rumahnya.

    Keterangan itu disertai dengan unggahan foto dirinya sehabis menangis.

    “Cewek secupu ini dilabrak 5 cowok. Dilabrak tetangga gara-gara punya 3 mobil,” tulis Arafah di keterangan unggahannya.

    Masalah ini disebabkan miskomunikasi dan kini diselesaikan dengan satu mobil diletakkan di rumah Arafah di Depok.

    “Jadi itu klaster. Yang terjadi itu sebenarnya salah komunikasi doang, tapi semua sudah aman banget,” kata Arafah Rianti di kawasan Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (8/11/2024), dikutip dari Tribun Banten.

    Ia kaget rumahnya disambangi lima orang tetangga yang keberatan dengan mobilnya yang terparkir di luar rumah dan mengganggu jalan.

    “Jadinya kemaren pas mediasi ya udah kaya ya udah ga ada yang salah, ga ada yang bener ya. Memang panas ketemu panas jadi api,” ucapnya.

    Arafah menyebut, jalanan depan rumahnya pun adalah buntu.

    Sehingga ia menaruh di depan rumah, karena garasinya sudah tidak cukup lagi dan terparkir dua mobil.

     Komika Arafah Rianti menangis setelah dilabrak tetangganya imbas dirinya punya 3 mobil (Tangkapan layar)
    “Memang klaster kecil banget semua di situ mau taruh di depan jalan ya boleh-boleh aja, asal jangan ga ngalangin jalan. Cuman ya posisi di aku itu depan rumah aku juga pengen beli mobil lagi,” jelasnya.

    “Jadinya kalau mobil kita dua-duanya di depan rumah kita itu tu gabisa keluar gitu, bukan karena kaya ga bisa parkir di jalan ya, soalnya bukan jalanan umum emang jalan buntu juga,” tambahnya.

    Arafah mengatakan, ia sudah menempati rumahnya tersebut selama dua tahun.

    Ia sudah kenal dengan tetangga yang melabraknya sejak ia tinggal.

    “Aku tau banget tetangga aku baik semua dan repot ga ada yang rese yaudah sama-sama enak jadinya. Akhirnya mobil aku itu ya ditaro di rumah Depok,” ujar Arafah Rianti. 

    Sementara itu, satpam kompleks Arafah memberikan kesaksian terkait permasalahan tersebut.

    Satpam di kompleks Arafah bernama Zaenal mengatakan, permasalahan awalnya karena Arafah menggunakan jalan kompleks untuk parkir mobilnya.

    Sementara Arafah tidak membayar iuran komplek.

    Di sisi lain, akses jalan komplek juga kecil dan hanya dapat dilalui 2 mobil.

    “Karena di situ kan, akses jalannya kecil,” kata Zaenal, dikutip Tribun Bengkulu dari Facebook InsertLive.

    “Yang saya tahu itu, maksudnya di kompleks itu. Mobil itu paling banter 2 lah.”

    “Supaya gak ganggu jalan orang lalu lintas.”

    Menurutnya, Arafah sudah beberapa kali diajak untuk membicarakan permasalahan penggunaan jalan komplek. 

    Namun Arafah berulang kali juga tidak hadir, bahkan tidak juga mengirimkan perwakilan.

    “Tapi, dia sendiri saat diutarain begitu, gak mau dateng, gak mau dateng,” katanya.

    “Jadi kompleks gerah, sampai akhirnya gak usah bayar iuran.”

    Oleh karena itu, lanjutnya, ketua komplek akhirnya tidak lagi mau mengurusi Arafah.

    “Lu mau markir di mana terserah, mau masuk, buka sendiri, tutup sendiri,” ujarnya.

    “Karena dia gak mau menghargai ya.”

    “Jadi kalau mau markir, markir di mana kek terserah.”

    Permasalahan Arafah tidak bayar iuran, lanjutnya, karena Arafah sendiri tidak pernah mau hadir saat diundang pertemuan.

    “Warga itu sudah berapa kali ngundang gitu. Maksudnya, ini loh yang mau dijelasin ini ini ini,” jelasnya.

    “Diundang, gak mau dateng mulu gitu.”

    “Sampai perwakilannya pun gak ada.”

    Perihal Arafah yang sibuk sehingga tidak bisa hadir di pertemuan, menurutnya itu bukan alasan.

    “Di situ kan penghuni bukan orang susah, orang kaya semua. Ya kalau dibilang sibuk, semua juga sibuk,” lanjutnya.

    “Cuma maksudnya, saling hargain lah. Ya mungkin karena artis kali, jadi gak mau.”

    “Jadi, ketika tidak ada itikad baik untuk menghargai, jadi di-cut sama kompleknya sendiri,” pungkas Zaenal.

    Kini pada akhirnya Arafah Rianti meminta maaf kepada tetangga-tetangganya.

    Ia sadar sempat sama-sama emosi.

    Arafah meminta maaf kepada para tetangganya setelah ditegur karena parkir mobil menganggu jalanan komplek.

    “Mohon maaf buat tetangga-tetangga aku. Semoga semuanya baik-baik saja. Namanya bertetangga, kalau ada tamu atau keluarga yang datang, parkirnya diatur saja biar tetap bisa keluar masuk,” kata Arafah di acara FYP, Jumat (8/11/2024).

    “Di cluster aku sebenarnya kecil, cuma ada 8 rumah. Jadi mungkin ini hanya kurang komunikasi saja,” ujar Arafah.

    Arafah mengungkapkan dua mobil tersebut miliknya, sedangkan satu lagi milik adiknya, Halda.

    “Mobilnya Halda, jadi dia sering keluar masuk untuk kuliah. Setelah didiskusikan, memang maksimal hanya boleh dua mobil karena ada tetangga yang juga mau beli mobil lagi, sementara garasinya hanya cukup untuk satu mobil,” ungkapnya.

    Menurutnya, kejadian ini hanya kesalahpahaman, apalagi Arafah orang baru sehingga belum terlalu mengenal para tetangganya.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Depo Bangunan Raup Penjualan Rp2,02 Triliun di Kuartal III, Naik 2,5%

    Depo Bangunan Raup Penjualan Rp2,02 Triliun di Kuartal III, Naik 2,5%

    Jakarta: PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) pada kuartal ketiga 2024 mencatatkan kenaikan penjualan sebesar 2,5 persen mencapai Rp2,02 triliun dengan rata-rata basket size sebesar Rp1,35 juta per transaksi, naik 2,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
     
    Direktur Utama Caturkarda Depo Bangunan Kambiyanto Kettin mengatakan, sektor penjualan online turut memperlihatkan pertumbuhan dengan kontribusi Rp210,43 miliar, meningkat 12,7 persen dari periode yang sama di 2023 dan kini menyumbang 10,3 persen dari total penjualan perusahaan.
     
    Meskipun diakuinya laba bersih mengalami penurunan sebesar 6,7 persen, namun laba kotor tercatat meningkat 7,1 persen hingga mencapai Rp389,08 miliar, atau setara dengan 19,1 persen dari total penjualan.
     
    “Tahun depan kita optimis kita akan mencapai pendapatan sales-nya adalah sekitar Rp3 triliun,” tutur Kambiyanto dalam paparan publik di Jakarta, Jumat, 15 November 2024.
     
    Dengan fondasi yang semakin kokoh, tegas Kambiyanto, DEPO berencana untuk membuka tiga toko tambahan pada tahun depan di Palembang, Pekanbaru, dan Samarinda.
     
    Perusahaan optimis menghadapi tahun mendatang dengan strategi pertumbuhan yang matang dan fokus pada efisiensi proses, ekspansi kanal distribusi, serta pengembangan layanan omni-channel guna memenuhi kebutuhan pelanggan di seluruh Indonesia.
     

     

    Strategi pertumbuhan dan inovasi produk
     
    Dalam upaya meningkatkan kepuasan pelanggan, DEPO terus memperluas variasi produk dan mengoptimalkan margin laba. Perusahaan mencatat pertumbuhan penjualan house brand sebesar 65,8 persen dari periode yang sama tahun lalu, dengan kontribusi 8,1 persen dari total penjualan.
     
    Untuk meningkatkan efisiensi operasional, DEPO telah melakukan modernisasi sistem pemesanan toko yang terintegrasi dengan ERP dan POS, dengan target implementasi penuh pada 2025.
     
    Adapun DEPO telah membuka dua toko baru pada akhir 2024, yaitu di Rungkut (Oktober) dan Rempoa (November), dengan satu toko lagi yang akan segera dibuka di Depok pada Desember mendatang.
     
    Dengan demikian, total jaringan toko DEPO kini mencapai 16 lokasi di seluruh Indonesia. “Ini menjadi komitmen untuk memperluas jangkauan dan memudahkan konsumen dalam memperoleh produk-produk berkualitas,” imbuh Kambiyanto.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Sabtu, Samsat Keliling masih ada di sembilan lokasi

    Sabtu, Samsat Keliling masih ada di sembilan lokasi

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya kembali menyediakan layanan sistem administrasi manunggal satu atap (Samsat) Keliling bagi warga di sembilan wilayah Depok, Tangerang dan Bekasi, pada Sabtu.

    Akun resmi Polda Metro Jaya di X merinci sebagai berikut :

    1. Kota Tangerang di apartemen Ayodhya Tangerang dan Perumnas 2 Cibodas dan pukul 08.00-11.00 WIB;

    2. Serpong di halaman parkir Samsat Serpong pukul 08.00-11.30 WIB dan ITC BSD Serpong pukul 13.00-15.00 WIB;

    3. Ciledug di halaman parkir Samsat dan rukan Fresh Market Green Lake City Ketapang Cipondoh pukul 09.00-11.30 WIB.

    4. Ciputat di kantor Kelurahan Pondok Betung pukul dan Pasar Gintung Ciputat Timur pukul 09.00-11.30 WIB;

    5. Kelapa Dua di Pasar Modern Intermoda Cisauk dan Hall GTOWN House Square Gading pukul 08.00-11.30 WIB;

    6. Kota Bekasi di kantor Kecamatan Bekasi Barat pukul 09.00 – 11.00 WIB;

    7. Kabupaten Bekasi di halaman parkir Samsat pukul 08.00-11.00 WIB;

    8. Depok di halaman parkir Samsat Depok dan dealer Honda Simpang Depok pukul 08.00 – 11.30 WIB;

    9. Cinere di halaman parkir Samsat Cinere pukul 08.00-11.30 WIB.

    Masyarakat yang ingin memanfaatkan layanan ini perlu memperhatikan sejumlah hal sebelum mendatangi gerai untuk membayar pajak kendaraan bermotor (PKB), antara lain memastikan kendaraan yang akan dibayar pajaknya tidak memiliki tunggakan lebih dari satu tahun.

    Kemudian, juga perlu memastikan untuk membawa beberapa dokumen yang diperlukan untuk melakukan pembayaran pajak kendaraan, seperti KTP, BPKB, dan STNK asli masing-masing disertai fotokopi.

    Gerai ini hanya melayani pembayaran PKB tahunan. Sedangkan untuk perpanjangan STNK dan ganti pelat nomor kendaraan harus datang langsung ke kantor Samsat.

    Selain itu, sebagai pilihan, masyarakat juga dapat memanfaatkan aplikasi Samsat Digital Nasional (SIGNAL) untuk membantu menyelesaikan urusan bayar PKB.

    Aplikasi SIGNAL dapat digunakan untuk membayar pajak kendaraan bermotor secara daring di 33 provinsi melalui telepon seluler di genggaman dan berkas STNK juga akan dikirim ke alamat.

    Namun, aplikasi ini tak bisa digunakan untuk pemilik kendaraan yang menunggak pajak lebih dari satu tahun. Bagi penunggak pajak lebih dari setahun, tetap harus kantor Samsat terdekat.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • Warga Depok Resah akan Harga Bahan Pokok, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        15 November 2024

    Warga Depok Resah akan Harga Bahan Pokok, Pendidikan, dan Lapangan Kerja Megapolitan 15 November 2024

    Warga Depok Resah akan Harga Bahan Pokok, Pendidikan, dan Lapangan Kerja
    Tim Redaksi

    DEPOK, KOMPAS.com
    – Hasil survei Indikator Politik Indonesia mengungkapkan tiga keresahan utama warga
    Depok
    , yakni mahalnya
    harga bahan pokok
    , sulitnya mencari pekerjaan, dan tingginya biaya pendidikan.
    “Harga-harga kebutuhan pokok mahal 26,3 persen,
    lapangan kerja
    (susah) 25,9 persen, dan pendidikan mahal 10,2 persen merupakan masalah mendesak yang dihadapi warga di Kota Depok,” kata Direktur Riset Indikator, Adam Kamil, Kamis (14/11/2024).
    Persoalan tersebut mencerminkan tantangan besar yang harus segera diatasi di berbagai wilayah Kota Depok. Selain itu, jalan rusak juga menjadi perhatian warga, mencapai angka 6,8 persen.
    Persoalan lain yang dikeluhkan adalah pengelolaan sampah (6,4 persen), ketersediaan sarana transportasi umum (4,5 persen), keamanan dan ketertiban (3,7 persen), serta akses kesehatan atau obat-obatan (3,0 persen).
    Masalah banjir di Depok juga disoroti oleh 2,5 persen responden, diikuti oleh kekhawatiran terkait korupsi (2,2 persen) dan hukum yang dianggap tidak berjalan baik (2,1 persen).
    Meski demikian, angka-angka tersebut berada dalam rentang
    margin of error
    survei kurang lebih 5 persen.
    Adapun survei dilakukan pada 4-9 November 2024, melibatkan 400 responden yang dipilih dengan metode
    multistage random sampling
    . Responden merupakan warga Depok yang memiliki hak pilih dalam Pilkada Kota Depok 2024, yaitu berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah.
    “Wawancara dilakukan secara tatap muka oleh pewawancara terlatih, dengan tingkat kepercayaan survei mencapai 95 persen,” ujar Adam.
    Hasil survei ini diharapkan menjadi perhatian bagi pemerintah Kota Depok dalam menentukan prioritas pembangunan ke depan.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Panduan Naik MRT, Busway dan KRL ke GBK Nonton Timnas Vs Jepang

    Panduan Naik MRT, Busway dan KRL ke GBK Nonton Timnas Vs Jepang

    Jakarta

    Mau nonton Timnas Indonesia vs Jepang naik kendaraan umum? Tapi kurang tahu rute-rutenya? Berikut kami rangkum panduan naik MRT, Busway dan KRL ke GBK untuk menyaksikan pertandingan yang digelar Jumat malam (15/11) tersebut.

    Timnas Indonesia akan menghadapi Timnas Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 babak ketiga. Pertandingan tersebut diprediksi akan disaksikan langsung sekira 80 ribu penonton dari berbagai daerah.

    Polisi telah menyiapkan sejumlah kantong parkir untuk kendaraan pribadi. Meski demikian, mengingat tingkat keramaian sangat tinggi, maka mereka menyarankan penonton datang ke lokasi menggunakan kendaraan umum.

    “Diimbau kepada suporter Timnas Indonesia saat menyaksikan pertandingan di SUGBK agar tidak menggunakan kendaraan pribadi, mengingat parkir di areal GBK sangat terbatas,” demikian tulis akun Instagram TMC Polda Metro Jaya, dikutip Jumat (15/11).

    Panduan naik MRT, Busway dan KRL ke GBK saat Timnas vs Jepang. Foto: Suasana di GBK jelang laga Indonesia melawan Filipina mulai dipadati penonton meski diguyur hujan. Pertandingan ini juga menjadi laga yang sangat penting bagi Timnas untuk lolos ke babak selanjutnya.

    Stadion GBK berada di lokasi strategis. Sehingga, pilihan kendaraan umum ke sana sangat lengkap, ada MRT, KRL hingga TransJakarta atau Busway. Panitia menyiapkan puluhan unit shuttle dari halte/stasiun terdekat menuju pintu masuk stadion.

    Namun, seandainya tak bisa naik shuttle, kalian tinggal jalan kaki atau naik ojek online (ojol) dari stasiun terdekat menuju stadion. Sebab, lokasinya terbilang dekat. Berikut kami rangkum panduan naik kendaraan umum ke GBK.

    Panduan Naik MRT, Busway dan KRL ke GBK

    Busway/TransJakarta

    Gunakan layanan koridor 1 Jurusan Blok M Kota dan turun di halte Gelora Bung Karno. Jalan sedikit untuk menuju area SUGBK.Gunakan layanan koridor 3F rute Kalideres – GBK, dan turun di halte busway GBK atau Gelora Bung Karno. Dari Jakarta Timur, naik koridor 7 rute Kampung Rambutan-Kampung Melayu dan turun di Halte Busway Cawang UKI. Transit ke koridor 9C rute Pinang Ranti-Senayan, turun di stasiun GBK.Dari Jakarta Barat dan Jakarta Selatan, naik Transjakarta koridor 9 rute Pluit-Pinang Ranti. Transit di Kuningan Barat atau Cawang UKI dengan naik koridor 9C Pinang Ranti-Senayan.Dari Jakarta Utara, naik koridor 12 rute Tanjung Priuk-Pluit, turun di Halte Transjakarta Kota. Naik koridor 1 rute Kota-Blok M dan turun di Halte Transjakarta GBK. Dari Halte GBK, masuk lewat pintu 5 di samping Mal fX atau pintu 6.

    KRL/Commuter Line

    Stasiun KRL terdekat dari GBK adalah Stasiun PalmerahKalau detikers dari Bekasi, maka naik KRL hingga Stasiun Tanah Abang, kemudian berganti kereta tujuan Serpong/Parung Panjang untuk turun di Stasiun PalmerahSementara kalau rumah detikers di Depok/Bogor, maka naik KRL tujuan Manggarai kemudian berganti kereta ke arah Tanah Abang dan turun di Palmerah.
    Kemudian kalau rumah detikers di Tangerang, kalian naik KRL dengan tujuan Palmerah.Jarak dari Stasiun Palmerah ke GBK hanya sekira 2,5 kilometer. Jika ditempuh dengan jalan kaki, sebenarnya cukup dekat. Namun, jika dirasa melelahkan, kalian bisa memesan ojek online hingga pintu masuk.

    MRT

    Selain TJ dan KRL, detikers juga bisa memilih MRT sebagai moda transportasi menuju lokasi pertandingan Timnas vs Jepang di GBK. Kalian bisa berangkat dari stasiun mana saja kemudian turun di Stasiun Istora Mandiri. Setelah turun, jalan 7-10 menit ke Pintu Masuk 6 GBK.

    (sfn/dry)