kab/kota: Depok

  • Menikmati Libur Akhir Tahun di TMII, "Healing" Sambil Belajar Kekayaan Budaya Indonesia…
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        27 Desember 2024

    Menikmati Libur Akhir Tahun di TMII, "Healing" Sambil Belajar Kekayaan Budaya Indonesia… Megapolitan 27 Desember 2024

    Menikmati Libur Akhir Tahun di TMII, “Healing” Sambil Belajar Kekayaan Budaya Indonesia…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –

    Taman Mini Indonesia Indah
    (TMII) menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk berlibur akhir tahun.
    Roby (39) warga Rawamangun, sengaja mengajak anaknya ke TMII untuk memperkenalkan budaya dari seluruh provinsi di Indonesia.
    “Taman Mini itu buat belajar anak-anak, karena banyak anjungan daerah itu biar anak pada mengerti, jadi lebih edukatif,” kata Roby saat ditemui di TMII, Kamis (26/12/2024).
    Roby juga sangat mengagumi TMII yang baru selesai direnovasi tahun. Menurutnya, kini berwisata di TMII menjadi lebih nyaman, terutama dengan anak-anak.
    Namun, Roby menyoroti antrean angkutan keliling (Angling) yang seharusnya ada penambahan, terutama saat liburan.
    “Bagus sih (setelah renovasi), cuma paling kendaraan aja, mungkin bisa diperbanyak lagi. Karena di sini enggak bisa naik kendaraan pribadi, harus pakai kendaraan dari Taman Mini, yaitu kendaraan listrik,” kata Roby.
    Sementara itu, Yanti (29) warga Depok, mengunjungi TMII bersama ibu, keponakan, dan adiknya yang berasal dari Tegal.
    Ibu, keponakan, dan adiknya datang dari Tegal dalam rangka
    liburan akhir tahun
    .
    Menurut Yanti, TMII kini lebih tertata setelah direnovasi.
    “Sebelum direnovasi ke sini, terus sudah diperbaiki, ini tambah bagus dan lebih nyaman, lebih rapi dari sebelumnya,” kata Yanti.
    Selain itu, Yanti juga menyoroti adanya Angling yang disediakan Taman Mini untuk berkeliling di dalam kawasan Taman Mini.
    “Di sini sudah disediakan bus keliling, lebih enak sih karena gratis,” ungkapnya.
    Lebih lanjut, Yanti mengungkapkan bahwa untuk tiket masuk dan sejumlah anjungan atau wahana, harganya tidak terlalu mahal.
    “Standar sih kalau harga, karena lagi musim liburan juga,” ucapnya.
    Sedangkan Yusuf (29) warga Lubang Buaya, memilih tempat liburan bersama keluarga karena dekat dengan rumahnya.
    Yusuf sendiri berkunjung ke Taman Mini bersama istri, orang tua, dan adiknya.
    “Ini lebih dekat, terus pengen tahu, ini kan baru direnovasi juga,” ucap Yusuf.
    Yusuf mengaku banyak perubahan setelah Taman Mini direnovasi, seperti adanya angkutan keliling.
    “Banyak lah, sekarang mau keliling ada shuttle, cuma capeknya parkirnya agak jauh. Kalau wahana enggak berubah, cuma lebih rapi saja sekarang,” ucap Yusuf.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Lokasi Samsat Keliling di Jadetabek Hari Ini 27 Desember 2024
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        27 Desember 2024

    Lokasi Samsat Keliling di Jadetabek Hari Ini 27 Desember 2024 Megapolitan 27 Desember 2024

    Lokasi Samsat Keliling di Jadetabek Hari Ini 27 Desember 2024
    Penulis
    KOMPAS.com –
    Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menyediakan layanan Samsat Keliling di sejumlah lokasi di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi setiap harinya pada hari kerja.
    Mengurus surat tanda nomor kendaraan (STNK), Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB), pajak kendaraan hingga santunan wajib dana kecelakaan lalu-lintas (SWDKLL) bisa dilakukan di Samsat Keliling tersebut.
    Mengutip dari akun sosial media @TMCPoldaMetro, berikut jadwal dan lokasi samsat keliling di Jadetabek 27 Desember 2024.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tarif Air PAM di Jakarta Siap Naik Mulai 1 Januari 2025

    Tarif Air PAM di Jakarta Siap Naik Mulai 1 Januari 2025

    Jakarta, CNN Indonesia

    PAM Jaya akan menaikkan tarif air di wilayah Jakarta mulai 1 Januari 2025.

    Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin menjelaskan kenaikan tarif dilakukan dengan beberapa pertimbangan. Salah satunya, untuk percepatan penyambungan jaringan pipa baru.

    “Secara UU (undang-undang) dan berbagai aspek, saat ini aspek lingkungan, kesehatan, bahkan ekonomi, akan berdampak ketika nanti kami bisa mempercepat penyambungan jaringan baru,” katanya, Senin (23/12) seperti dikutip dari Antara.

    “Karena di barat dan utara Jakarta itu warga sangat membutuhkan air perpipaan. Inshaa Allah kalau pipanya semua baru, airnya siap minum,” tambah Arief.

    Tak hanya berupaya pengembangan layanan air perpipaan hingga cakupan 100 persen pada 2030, PAM Jaya juga berusaha menghambat laju penurunan muka air tanah.

    “Bahkan kalau bisa nanti dalam waktu tertentu, mengembalikan membran air tanah itu untuk bisa menguatkan tanah di Jakarta. Itu yang menjadi salah satu penting kenapa ini harus kami lakukan,” ujar Arief.

    Selain itu, Arief juga mengatakan penyesuaian tarif dilakukan tidak semata-mata naik tetapi justru ada yang turun. Untuk kelas masyarakat yang memang perlu mendapatkan bantuan, akan tetap menggunakan tarif yang terjangkau.

    Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan kenaikan tarif PAM Jaya memang perlu dilakukan dengan berbagai pertimbangan yang sudah diperhitungkan.

    “Terkait masalah penyesuaian tarif PAM Jaya, terkait dengan masalah penyesuaian tarif, permasalahannya sudah cukup panjang,” kata Teguh dalam acara “Jakarta Update” yang digelar di Balai Kota Jakarta, Senin (23/12) malam.

    Banyak sekali pertimbangan dan tarifnya tidak semata-mata naik.

    “Tarif PAM Jaya sejak 2007-2024, artinya 17 tahun tak pernah naik,” katanya.

    Teguh menekankan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk mendukung pengembangan layanan air perpipaan hingga cakupan 100 persen pada 2030. Penyesuaian ini juga dilakukan berdasarkan kajian mendalam selama dua tahun.

    Meskipun akan menaikkan tarif, Teguh memastikan bahwa tarif air minum PAM JAYA masih menjadi yang termurah di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).

    “Kemudian juga dibandingkan inflasi yang sekarang, nanti kenaikannya dibandingkan inflasinya jauh lebih ringan. Kalau menyumbang tingkat inflasi, mungkin hanya 0,015 persen,” katanya.

    (agt/agt)

  • Usai Dicabuli, Bocah Perempuan di Cibinong Diberi Uang Rp 5.000 oleh Pelaku
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        26 Desember 2024

    Usai Dicabuli, Bocah Perempuan di Cibinong Diberi Uang Rp 5.000 oleh Pelaku Megapolitan 26 Desember 2024

    Usai Dicabuli, Bocah Perempuan di Cibinong Diberi Uang Rp 5.000 oleh Pelaku
    Tim Redaksi
    KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com
    – Y (9), bocah perempuan yang diduga dicabuli tetangganya, S, di Cibinong, Kabupaten Bogor, diberikan uang jajan setelah pelaku beraksi.
    Hal itu terungkap saat Y bercerita kepada ibunya, N (27), usai bermain di rumah pelaku.
    “Saya tanya,
    ‘terus kakak diapain?’
    . Anak saya jawab
    ‘Iya, pas udahannya, aku dikasih uang’.
    Aku lupa, antara Rp 4.000-5.000,” ucap N kepada
    Kompas.com,
    Kamis (26/12/2024).
    N juga bertanya, apakah anaknya juga diancam pelaku.
    “Seingat aku, dia ngomong kayak gini tapi aku enggak tahu itu dia mengancam aku apa enggak. Dia ngomong,
    ‘jangan bilang-bilang mama kamu ya’,
    ” kata N, meniru ucapan korban.
    Pencabulan yang diduga terjadi sejak Oktober 2022, saat korban masih tinggal di Tapos, Depok, membuat N geram.
    Pasalnya, saat mediasi yang digelar RT dan RW setempat, S mengaku hanya sekali mencabuli korban pada 2023.
    S yang merupakan tetangga nenek korban dan guru ekstrakurikuler Pramuka itu mengaku tidak sengaja.
    “Dia (pelaku) bilangnya enggak sengaja kepegang (kemaluannya korban),” kata N.
    Aksi pencabulan ini baru dicurigai N dan keluarga pada Juli-Agustus 2024, saat melihat bercak keputihan di pakaian dalam milik korban.
    N juga melihat anaknya memegang area kemaluannya sendiri saat sedang menonton televisi.
    Kini, N sudah melaporkan kejadian ini ke Polres Bogor dan sedang menunggu hasil visum keluar.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hasto sebagai tersangka, momentum perbaikan tata kelola pemilu

    Hasto sebagai tersangka, momentum perbaikan tata kelola pemilu

    Pemangkasan hukuman ini menunjukkan bahwa penegakan hukum di Indonesia masih lemah.

    Depok (ANTARA) – Penetapan Hasto Kristiyanto, Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, sebagai tersangka kasus dugaan korupsi oleh Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Setyo Budiyanto menjadi momentum penting untuk memperbaiki tata kelola pemilihan umum (pemilu) di Indonesia yang selama ini masih rentan terhadap politik uang.

    “Kasus ini mengungkapkan masalah mendasar dalam sistem pemilu kita. Politik uang masih merusak integritas proses demokrasi,” ujar pengamat kebijakan publik Universitas Indonesia (UI) Vishnu Juwono di Depok, Jawa Barat, Kamis.

    Dugaan suap yang melibatkan Hasto sebagai aktor kunci, lanjut dia, menunjukkan bagaimana partai politik melalui otoritas sekretaris jenderal dapat menyalahgunakan kekuasaan untuk memaksakan kehendak politiknya.

    Dalam kasus ini, Hasto diduga berusaha memengaruhi hasil pemilu dengan menggantikan calon anggota terpilih pada Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Riezka Aprilia dengan Harun Masiku, calon anggota DPR yang memperoleh suara lebih rendah di Daerah Pemilihan Sumatera Selatan.

    Berdasarkan keterangan Setyo Budiyanto, Hasto melalui orang-orang kepercayaannya diduga melakukan suap kepada anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan sebesar 19.000 dolar Singapura dan anggota Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Agustiani Tio F. sebesar 38.350 dolar Singapura pada tanggal 16 Desember 2019 hingga 23 Desember 2019.

    Wahyu Setiawan telah divonis bersalah oleh Mahkamah Agung pada tahun 2021 dengan hukuman 7 tahun penjara. Namun, dia hanya menjalani hukuman 3 tahun 9 bulan setelah memperoleh pembebasan bersyarat pada bulan Oktober 2023.

    “Pemangkasan hukuman ini menunjukkan bahwa penegakan hukum di Indonesia masih lemah dan belum memberikan efek jera yang maksimal bagi pelaku korupsi,” tambah Vishnu.

    Pewarta: Feru Lantara
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • Asal Usul Cisarua Bogor, Kawasan Sejuk Banyak Destinasi Wisata yang Selalu Dipadati saat Liburan

    Asal Usul Cisarua Bogor, Kawasan Sejuk Banyak Destinasi Wisata yang Selalu Dipadati saat Liburan

    loading…

    Asal usul nama Cisarua menarik diketahui. Cisarua merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Bogor. Kawasan berhawa sejuk ini kerap dipadati pengunjung saat liburan. Foto: Dok SINDOnews

    BOGOR – Asal usul nama Cisarua , Bogor menarik diketahui. Cisarua merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Bogor. Kawasan berhawa sejuk ini selalu dipadati pengunjung saat liburan.

    Pada perkembangannya, Cisarua juga memiliki sebutan tersendiri, khususnya bagi masyarakat awam yang kebanyakan menyebutnya sebagai Puncak. Padahal, penyebutan tersebut sebenarnya kurang tepat karena Puncak tidak hanya mencakup Cisarua saja.

    Asal Usul Nama CisaruaDari sekian versi, salah satu yang paling populer menyebut nama Cisarua dari gabungan dua kata dalam bahasa Sunda, yaitu “Ci” dan “Sarua”.

    Dirangkum dari berbagai sumber, kata “Ci” mengacu pada air atau sungai, sementara “Sarua” berarti sama atau setara. Jadi, Cisarua dapat diartikan sebagai air yang sama.

    Konon, hal tersebut menggambarkan kekayaan sumber daya air di sekitarnya yang cukup melimpah. Pada versi lain, ada yang menyebut asal usul penamaan Cisarua berawal dari keberadaan dua kampung yang terpisah oleh Sungai Ciliwung.

    Kedua kampung ini selalu berseteru sampai akhirnya muncul seorang tokoh yang mempersatukannya dengan alasan masing-masing kampung memakai sungai atau sumber air yang sama (Cisarua).

    Kemudian, ada juga legenda masyarakat yang menyebutkan bahwa nama ini diberikan karena daerah di sana dulunya memiliki banyak sungai kecil dan mata air yang mengalir dengan debit yang hampir serupa.

    Air dari sungai-sungai tersebut dianggap sebagai simbol keseimbangan dan kemakmuran, sehingga nama “Cisarua” mencerminkan keselarasan alam dan kehidupan masyarakat di sekitarnya.

    Terlepas dari apa pun itu, masyarakat kemudian mengenali Cisarua sebagai destinasi wisata favorit warga Jakarta, Depok, Bekasi, Tangerang, serta wilayah lain di luar Jabodetabek. Salah satu alasannya karena suasana di Puncak, Cisarua sejuk sehingga cocok sebagai lokasi menghilangkan penat.

    (jon)

  • Semua Menjerit, Daya Beli Warga RI Ambruk!

    Semua Menjerit, Daya Beli Warga RI Ambruk!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Berbagai lapisan masyarakat, mulai dari ekonom hingga pelaku usaha menjerit daya beli masyarakat Indonesia anjlok pada tahun ini, membuat aktivitas ekonomi melambat.

    Dari sisi level konsumsi rumah tangga saja, selama tiga kuartal tahun ini terus tumbuh di bawah 5%. Per kuartal III-2024 saja, konsumsi rumah tangga hanya tumbuh 4,91% (yoy). Membuat laju pertumbuhan ekonomi kuartal III-2024 hanya 4,95%.

    Meski begitu, pemerintah masih bersikeras menganggap daya beli masyarakat Indonesia tetap terjaga, sebagaimana disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

    Ia mendasari sudut pandang ini dari indeks keyakinan konsumen per November yang masih naik ke level 125,9, hingga indeks penjualan riil yang juga masih tumbuh meski hanya 1,7%.

    “Ini indikator dari sisi konsumsi yang semuanya masih positif,” kata Sri Mulyani pada pertengahan Desember lalu, saat konferensi pers APBN jelang akhir tahun, dikutip Rabu (25/12/2024).

    Berkebalikan dengan Sri Mulyani, Penasihat Khusus Presiden Bidang Ekonomi Bambang Brodjonegoro, yang juga merupakan Mantan Menteri Keuangan era periode pertama Jokowi bahkan menegaskan, daya beli masyarakat sudah nampak jelas tengah jatuh.

    Bambang mengatakan, untuk melihat data sebenarnya daya beli masyarakat bisa merujuk pada realisasi kondisi ekonomi pada kuartal III-2024 yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

    Menurutnya, kuartal III-2024 bisa menjadi acuan dalam melihat daya beli sesungguhnya masyarakat RI karena tidak ada faktor musiman yang menolong angka pertumbuhan konsumsi rumah tangga.

    “Jadi sebenarnya kalau saya melihat turunnya pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan konsumsi dari di atas 5% menjadi di bawah 5% itu sebenarnya tanda yang clear bahwa ada potensi pelemahan daya beli,” kata Bambang dalam program Cuap-Cuap Cuan CNBC Indonesia.

    Bambang menganggap, data konsumsi rumah tangga saat tidak adanya faktor musiman bisa mencerminkan kondisi riil daya beli masyarakat karena memang pertumbuhan ekonomi Indonesia paling dominan ditopang konsumsi rumah tangga, dengan porsi mencapai 53,08%.

    Data ini pun, kata Bambang, diperburuk dengan jelasnya data penurunan jumlah kelas menengah. Sebagaimana diketahui, berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Pada 2019 jumlah kelas menengah di Indonesia masih sebanyak 57,33 juta orang atau setara 21,45% dari total penduduk. Namun, pada 2024 hanya tersisa 47,85 juta orang atau setara 17,13%.

    “Kombinasi itulah dari menurunnya kelas menengah dan masih tingginya aspiring middle class dan near poor yang mengindikasikan ada kemungkinannya pelemahan konsumsi. Kalau daya beli kita melemah otomatis konsumsi juga melemah,” ucap Bambang.

    Pengusaha di sektor properti pun juga telah teriak bahwa daya beli masyarakat Indonesia teramat tertekan. Mereka menganggap, kondisi ini terlihat dari data penjualan rumah tapak di Jabodetabek yang turun 25% pada tahun ini dibanding tahun 2023 lalu.

    “Jadi 25% penurunannya di bawah,” kata Associate Director Leads Property, Martin Samuel Hutapea kepada CNBC Indonesia, awal Desember ini.

    Padahal pengembang sudah rajin membuat banyak rumah, sayang penyerapannya justru terkendala. Sebagai contoh di kuartal III 2024 ini ada tambahan pasokan 2,800 unit, namun penjualannya jauh di bawah itu yakni 1,900 unit. Sebagian besar penyerapannya ada di wilayah Tangerang.

    Di sisi lain, harga rumah juga terus mengalami kenaikan yang tak sebanding dengan gaji atau pendapatan masyarakat. Menurut riset Leads Property, kenaikan harga rumah menyeluruh terjadi di Jabodetabek, namun paling tinggi ada di Depok mencapai 12%, sedangkan Jakarta sebesar 5% dan Bogor sebesar 3%.

    “Faktor daya beli salah satunya, kan daya beli hubungannya juga sama price-sensitive, harga,” ujar Martin.

    Sementara itu, kalangan pengusaha ritel yang tergabung ke dalam Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mengungkapkan bahwa penjualan toko-toko ritel saat ini merosot drastis gara-gara pembeli merosot. Membuat penjualan barang turun harga sehingga tercermin dari munculnya fenomena baru, yakni deflasi lima bulan beruntun yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS).

    Sebagaimana diketahui, BPS telah mengumumkan, deflasi lima bulan beruntun terjadi sejak Mei 2024 yang sebesar 0,03%, lalu berlanjut pada Juni 2024 sebesar 0,08%, dan Juli 2024 sebesar 0,18%. Lalu, pada Agustus 2024 sebesar 0,03%, dan per September 2024 makin dalam menjadi 0,12%.

    “Karena produktivitas atau basket size dari konsumen itu turun, nah dengan konsumen turun belanja maka otomatis semuanya berupaya untuk rebranding atau kemasannya diperkecil supaya turun juga harganya, jadi itulah yang membuat deflasi,” kata Ketua Umum Aprindo Roy Nicholas Mandey di kawasan Gedung Kadin Indonesia, Jakarta.

    Oleh sebab itu, Roy membantah pernyataan pemerintah yang mengklaim bahwa kondisi deflasi selama lima bulan berturut-turut ini disebabkan karena pemerintah memasok barang-barang pangan secara giat, hingga menyebabkan harga-harga turun. Menurutnya, yang terjadi sebenarnya malah karena barang yang dijual kemasannya semakin kecil supaya bisa terjual atau dibeli oleh masyarakat yang daya belinya tengah ambruk.

    “Jadi daya beli yang menyebabkan deflasi, ya. Bukan karena masalah yang dibilang penurunan harga karena impornya sudah bagus, produktivitasnya sudah bagus, itu satu sisi, tapi sisi lain itu karena memang basket size dari konsumen itu yang turun, sehingga semuanya berusaha turunkan harga,” ucap Roy.

    Pengusaha di sektor otomotif pun menyatakan hal serupa. Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara menuturkan para pengusaha mobil bahkan akan merevisi target penjualan mobil 2024 sebanyak 1,1 juta unit, dengan mempertimbangkan sejumlah faktor penekan pasar, salah satunya gaji masyarakat yang tak mampu menjangkau harga mobil.

    “Salah satu faktor pemicu stagnasi pasar mobil adalah harga mobil baru tidak terjangkau oleh pendapatan per kapita masyarakat. Gap antara pendapatan rumah tangga dan harga mobil baru makin lebar,” katanya dalam diskusi Forum Wartawan Industri pertengahan tahun ini.

    Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas juga mencatat, sebetulnya 40 juta pekerja di Indonesia masih memiliki gaji di bawah Rp 5 juta. Jauh di bawah target pendapatan per kapita hingga akhir 2024 sebesar US$ 5.500 per tahun, atau setara Rp 7,45 juta per bulan.

    Di sisi lain, gaji yang rendah itu juga sempat tergerus tingginya inflasi harga pangan bergejolak atau volatile food pada awal tahun ini. Angka tertinggi inflasi harga pangan bergejolak tertinggi pada tahun ini terjadi pada Maret 2024 sebesar 10,33% sebelum akhirnya pada November 2024 menjadi deflasi 0,32%.

    Per Mei saja, level inflasi bahan pangan bergejolak masih sebesar 8,14%, jauh di atas kenaikan rata-rata gaji di Indonesia. Mengutip catatan Bank Indonesia kenaikan gaji untuk aparatur sipil negara atau ASN pada periode 2019-2024 hanya sebesar 6,5% dengan catatan untuk periode 2020-2023 tak ada kenaikan gaji ASN. Adapun, kenaikan UMR atau gaji pegawai swasta rata-rata hanya 4,9% pada 2020-2024.

    Penasihat Khusus Presiden Bidang Ekonomi Bambang Brodjonegoro menambahkan, kondisi deflasi yang terjadi di komponen volatile food ini sebetulnya imbas dari mekanisme harga yang sulit turun ketika sudah mencapai level tinggi. Masalah ini bisa diterjemahkan dengan teori sticky price atau sticky cost.

    “Ya kita harus mengikuti teori yang namanya sticky price jadi artinya sekali harga itu naik itu susah turun. Dia mungkin tidak naik lagi, jadi dia mungkin ketika naik itulah inflasinya, misalnya 8%. Sesudah itu padahal dia akan naik lagi atau turun sedikit di situlah inflasinya 0% atau deflasi tapi kan harga tinggi itu sudah terjadi,” tutur Bambang.

    Namun, saat nasi sudah menjadi bubur, pemerintah merespons ambruknya daya beli masyarakat Indonesia ini dengan menggelontorkan paket kebijakan ekonomi yang berisi 15 insentif. Selain itu, pemerintah juga telah memutuskan untuk menaikkan UMP 2025 sebesar 6,5%.

    “Jelang memasuki pergantian tahun 2025, Pemerintah secara konsisten terus berupaya untuk dapat menjaga daya beli dan tingkat kesejahteraan masyarakat,” kata Juru Bicara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Haryo Limanseto melalui siaran pers, Kamis lalu.

    Ia memerinci, bagi rumah tangga berpenghasilan rendah, Pemerintah akan menyediakan 5 fasilitas kebijakan berupa:

    1. PPN Ditanggung Pemerintah (DTP) sebesar 1% dari kebijakan PPN 12% untuk minyak goreng sawit curah yang dikemas dengan merek “MINYAKITA”, sehingga PPN yang dikenakan tetap sebesar 11%.

    2. PPN DTP sebesar 1% dari kebijakan PPN 12% juga diberlakukan untuk tepung terigu, sehingga PPN yang dikenakan pada tepung terigu juga tetap sebesar 11%.

    3. Gula industri juga menjadi komoditas yang memperoleh fasilitas PPN DTP sebesar 1% dari kebijakan PPN 12%, sehingga dikenakan PPN sebesar 11%. Adapun gula industri tersebut merupakan input penting bagi industri makanan minuman, dimana industri makanan dan minuman memiliki share sebesar 36,3% terhadap total industri pengolahan.

    4. Pemberian Bantuan Pangan berupa beras sebanyak 10 kilogram per bulan kepada masyarakat desil 1 dan 2 selama 2 bulan (Januari dan Februari 2025), dengan sasaran sebanyak 16 juta Penerima Bantuan Pangan (PBP).

    5. Diskon sebesar 50% untuk pelanggan dengan daya terpasang listrik hingga 2200 VA selama 2 bulan (Januari-Februari 2025), dengan menyasar sebanyak 81,42 juta pelanggan, mencakup konsumsi 9,1 Twh/bulan yang setara 35% total konsumsi listrik nasional.

    Adapun yang ditujukan untuk kelas menengah terdiri dari 8 paket kebijakan insentif, yaitu:

    1. PPN DTP Properti bagi pembelian rumah dengan harga jual sampai dengan Rp5 miliar dengan dasar pengenaan pajak sampai dengan Rp2 miliar. Skema insentif tersebut diberikan sebesar diskon 100% untuk bulan Januari – Juni 2025 dan diskon 50% untuk bulan Juli – Desember 2025.

    2. PPN DTP Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) atau Electric Vehicle (EV) dengan rincian sebesar 10% atas penyerahan EV roda empat tertentu dan EV bus tertentu dengan nilai TKDN paling rendah 40%, dan sebesar 5% atas penyerahan EV bus tertentu dengan nilai TKDN paling rendah 20% sampai dengan kurang dari 40%.

    3. PPnBM DTP EV sebesar 15% atas impor KBLBB roda empat tertentu secara utuh (Completely Built Up/CBU) dan penyerahan KBLBB roda empat tertentu yang berasal dari produksi dalam negeri (Completely Knock Down/CKD).

    4. Pembebasan Bea Masuk EV CBU sebesar 0%, sesuai program yang sudah berjalan.

    5. Pemberian insentif PPnBM DTP sebesar 3% untuk kendaraan bermotor bermesin hybrid.

    6. Insentif PPh Pasal 21 DTP untuk pekerja dengan gaji sampai dengan Rp10juta/bulan yang berlaku untuk sektor padat karya seperti tekstil, pakaian jadi, alas kaki, dan furnitur.

    7. Optimalisasi Jaminan Kehilangan Pekerjaan dari BPJS Ketenagakerjaan sebagai buffer bagi para pekerja yang mengalami PHK dengan memberikan dukungan berupa manfaat tunai 60% flat dari upah selama 6 bulan, manfaat pelatihan Rp2,4 juta, kemudahan akses informasi pekerjaan, dan akses Program Prakerja.

    8. Diskon sebesar 50% atas pembayaran iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) selama 6 bulan bagi sektor industri padat karya yang diasumsikan untuk 3,76 juta pekerja.

    Selain itu, juga ada dua fasilitas insentif bagi dunia usaha terutama untuk perlindungan kepada UMKM dan Industri Padat Karya, yakni melalui:

    1 Perpanjangan masa berlaku PPh Final 0,5% sampai dengan tahun 2025 bagi Wajib Pajak Orang Pribadi (WP OP) UMKM yang telah memanfaatkan selama 7 tahun dan berakhir di tahun 2024. Untuk WP OP UMKM lainnya tetap dapat menggunakan PPh Final 0,5% selama 7 tahun sejak pertama kali terdaftar sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2022, dan untuk UMKM dengan omzet di bawah Rp500 juta/tahun maka akan diberikan pembebasan PPh.

    2. Pembiayaan Industri Padat Karya untuk revitalisasi mesin guna meningkatkan produktivitas dengan skema subsidi bunga sebesar 5% dan range plafon kredit tertentu.

    (wia)

  • Pantauan Udara di Jabodetabek, Pergerakan Masyarakat Didominasi ke Kawasan Wisata dan Perbelanjaan – Halaman all

    Pantauan Udara di Jabodetabek, Pergerakan Masyarakat Didominasi ke Kawasan Wisata dan Perbelanjaan – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Juru Bicara Operasi Lilin 2024 Kombes Pol Syamsu Ridwan menyampaikan situasi lalu lintas di wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi) dan sejumlah titik strategis lainnya terpantau cukup padat, namun masih terkendali.

    Hal itu usai dilakukan pantauan udara oleh Ditlantas Polri pada hari ini Rabu (25/12/2024).

    “Terdapat peningkatan volume kendaraan di sejumlah ruas jalan tol menuju kawasan wisata dan pusat perbelanjaan,” kata Syamsu.

    Namun, hingga saat ini belum ada laporan mengenai kemacetan yang signifikan. 

    Syamsu menuturkan tim terus memantau perkembangan situasi dari udara untuk memberikan informasi terkini.

    Sebelumnya, Operasi Lilin 2024 mencatat adanya peningkatan kendaraan yang keluar dari Jakarta menuju sejumlah kota tujuan dengan total kendaraan yang keluar dari kota Jakarta sebanyak 391.839 kendaraan dan kendaraan yang masuk dari luar Jakarta sebanyak 352.130 kendaraan sejak tgl 21 Desember 2024. 

    Namun, berdasarkan data terbaru yang diperoleh, pergerakan kendaraan saat ini mulai menunjukkan penurunan. 

    Hal ini mengindikasikan bahwa puncak arus mudik Natal dan Tahun Baru telah berlalu. 

    “Kami tetap mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas,” urai Syamsu.

    Polisi menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan jika terjadi kepadatan di sejumlah titik.

    Rekayasa lalu lintas ini akan dilakukan secara situasional dan disesuaikan dengan kondisi di lapangan. 

    Beberapa rekayasa lalu lintas yang mungkin dilakukan antara lain contra flow, one way, atau pengalihan arus lalu lintas. 

    Juru Bicara Operasi Lilin 2024 Kombes Pol. Syamsu Ridwan usai melakukan pemantauan udara pada Rabu (25/12/2024). (Istimewa)

    Operasi Lilin 2024 melibatkan 75.482 personel dari Polri dan puluhan ribu personel gabungan dari berbagai instansi. 

    Personel tersebut ditempatkan di sejumlah titik strategis, seperti pusat perbelanjaan, tempat wisata, dan jalur lalu lintas utama. 

    “Jumlah personel yang disiagakan disesuaikan dengan tingkat kerawanan masing-masing wilayah,” pungkasnya.

  • Frekuensi TV Digital yang Bisa Ditangkap untuk Area Jabodetabek

    Frekuensi TV Digital yang Bisa Ditangkap untuk Area Jabodetabek

    YOGYAKARTA – Seiring bertambahnya daerah dan saluran yang bermigrasi dari TV analog ke digital, frekuensi TV digital KHz terus diperbarui. Perpindahan ke TV digital ini dilakukan pemerintah sejak 2 November 2022 untuk meningkatkan kualitas siaran TV agar lebih jernih dan tajam.

    Nah, agar tetap bisa menikmati siaran TV, masyarakat direkomendasikan untuk segera beralih ke TV digital. Untuk informasi selengkapnya, artikel di bawah ini membagikan daftar frekuensi TV digitial KHz khusus kawasan Jabodetabek.

    Frekuensi TV Digital KHz Jabodetabek Terbaru

    Dilansir dari laman siarandigital.kominfo.go.id, wilayah layanan siaran TV digital DKI Jakarta mencakup Kepulauan Seribu, Bekasi, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Bogor, Bekasi, Tangerang, Depok, dan Tangerang Selatan.  

    Wilayah tersebut sudah memiliki status digital sehingga masyarakat yang tinggal di Jabodetabek dapat menikmati siaran TV digital terbaru. Dirangkum dari laman p2k.stekom.ac.id, daftar frekuensi TV digital KHz wilayah Jabodetabek dapat Anda lihat di bawah ini.

    Frekuensi 498.000 KHz

    Pada frekuensi 498.000 KHz di kanal 24 UHF, saluran TV yang dapat ditangkap, antara lain, SCTV, Mentari TV, Indosiar, Moji, dan Kompas TV.  

    Frekuensi 514.000 KHz

    Pada frekuensi 514.000 KHz di kanal 25 UHF, saluran TV yang dapat ditangkap, antara lain, RTV, CTV, BTV, KTV, dan RIM TV.

    Frekuensi 530.000 KHz

    Pada frekuensi 530.000 KHz di kanal 28 UHF, saluran TV yang dapat ditangkap, antara lain, RCTI, GTV, MNCTV, dan iNews.

    Frekuensi 578.000 KHz

    Pada frekuensi 578.000 KHz di kanal 34 UHF, saluran TV yang dapat ditangkap, antara lain, VTV, NET, tvOne, Antv, Jak TV, Betawi TV, JPTV, dan E Channel.

    Frekuensi 626.000 KHz

    Pada frekuensi 578.000 KHz di kanal 40 UHF, saluran TV yang dapat ditangkap, antara lain, Trans TV, Trans 7, CNBC Indonesia, CNN Indonesia, dan NET.

    Frekuensi 650.000 KHz

    Pada frekuensi 650.000 KHz di kanal 43 UHF, saluran TV yang dapat Anda saksikan, antara lain, TVRI Nasional, TVRI Jakarta, DAAI TV, TVRI World, TVRI Sport, tvMu, Inspira TV, ELshinta TV, Nusantara TV, dan BRTV. 

    Bagaimana Cara Mencari Siaran TV Digital?

    Setelah memahami daftar frekuensi siaran TV digital, agar dapat menikmati acara TV digital, Anda perlu memindai perangkat yang digunakan. Anda bisa memanfaatkan TV berteknologi DVB-T2 atau dengan bantuan set top box (STB).

    Untuk mencari siaran TV digital, lakukan teknis di bawah ini seperti yang dirangkum dari siarandigital.kominfo.go.id.

    Pasang antena UHF dan pastikan arahnya sesuai.Sambungkan kabel antena ke STB dan STB ke TV. Pengguna TV digital dapat menghubungkannya dari antena langsung ke TV.Nyalakan TV dan ubah ke mode AV atau DTV.Jika Anda menggunakan STB, nyalakan STB dan tunggu beberapa saat hingga tampilan menu dari STB muncul di layar TV.Selanjutnya, cari saluran TV digital dengan pilih ‘Pencarian saluran otomatis’ dan klik ‘Scan’.Tunggu proses memindai selesai.

    Demikianlah ulasan tentang frekuensi TV digital yang bisa Anda saksikan. Semoga informasi ini bermanfaat. Kunjungi VOI.id untuk mendapatkan informasi menarik lainnya. 

  • Menag sebut tak ada suara azan di PIK, betulkah tidak ada masjid di kawasan elite itu? – Halaman all

    Menag sebut tak ada suara azan di PIK, betulkah tidak ada masjid di kawasan elite itu? – Halaman all

    Pernyataan Menteri Agama, Nazaruddin Umar, yang menyoroti minimnya masjid di kawasan elite Pantai Indah Kapuk (PIK) dianggap tidak mencerminkan sikap pejabat negara dan terkesan mengistimewakan kelompok mayoritas, menurut pegiat kebebasan beragama dan berkeyakinan.

    Pegiat kebebasan beragama dan berkeyakinan dari Sejuk, Thowik, menyebut apa yang disampaikan Nazaruddin Umar tidak relevan karena kawasan tersebut mayoritas dihuni oleh non-muslim dan tidak pernah ada persoalan pelarangan pendirian masjid.

    Pengamat properti, Ali Tranghanda, bilang di sejumlah kawasan yang mayoritas penduduknya non-Muslim pendirian masjid memang tidak akan sebanyak di wilayah lain seperti Depok atau Bekasi, Jawa Barat—wilayah dengan mayoritas penduduk Muslim.

    Dia berharap pernyataan menteri agama tidak menjadi polemik panjang sehingga memunculkan persepsi negatif.

    Lalu seperti apa tanggapan pekerja Muslim yang berada di kawasan elite PIK betulkah sulit menemukan masjid?

    Apa yang disampaikan Menag?

    Pada Pembukaan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang digelar pekan lalu, organisasi ini mengundang sejumlah tokoh.

    Mulai dari Kapolri Listyo Sigit, Panglima TNI Agus Subiyanto, mantan Wakil Presiden Ma’ruf Amin, hingga Menteri Agama Nazaruddin Umar.

    Ketika menyampaikan pidato di depan pejabat MUI dan tokoh-tokoh publik, Nazaruddin mulanya berbicara tentang tantangan menjadi ulama di era post-truth atau pascakebenaran.

    BBC News Indonesia hadir di WhatsApp.

    Jadilah yang pertama mendapatkan berita, investigasi dan liputan mendalam dari BBC News Indonesia, langsung di WhatsApp Anda.

    Menurutnya, pada era pascakebenaran, masyarakat tidak lagi sepenuhnya mendengarkan apa kata ulama lantaran begitu banyak “kebisingan” informasi.

    Ia lalu menyoroti minimnya masjid di sejumlah kawasan elite di DKI Jakarta, seperti Jalan Thamrin-Sudirman dan Pantai Indah Kapuk (PIK), ketika berbicara dalam acara tersebut.

    “Kita berada di Jalan Thamrin-Sudirman, ini segitiga emas, sekalian sepanjang Thamrin-Sudirman dan sepanjang Kuningan tidak ada masjid nongol di jalan,” ungkapnya seperti dilansir situs mui.or.id.

    Nazaruddin bilang sebagai pusat kota metropolitan di negara dengan penduduk Muslim terbanyak, “semestinya kita jangan biarkan daerah Jakarta tidak ada masjidnya”.

    “Sekitar 1.000 hektare di Pantai Indak Kapuk (PIK) tidak ada suara azan,” sambungnya.

    Lebih lanjut, ia menyampaikan ketika masuk ke kawasan PIK, dirinya melihat sebuah rumah ibadah Buddha yang begitu besar dan megah.

    Namun umat Islam, klaimnya, setengah mati mencari tempat ibadah seperti masjid untuk salat di PIK.

    “Jadi saya mengimbau kita semua [termasuk] MUI. Jangan pernah kita membiarkan ruang yang luas ini tidak ada simbol-simbol ke-Islamannya,” imbuhnya.

    Mantan Imam Besar Masjid Istiqlal ini lantas mengatakan dirinya sudah berusaha untuk membangun masjid di PIK. Akhirnya di sana akan dibangun kompleks syariah seluas 30 hektare.

    “Kita sudah bangun musala di lantai 4. Jadi kedengaran suara azan. Sepanjang itu tadi, dibangun tulisan-tulisan asing China, tidak ada musala, jadi saya minta dikawasan ini ada aktivitas keislaman.”

    Benarkah tidak ada suara azan di PIK?

    Siapa pun yang hendak pelesir ke kawasan Pantai Indak Kapuk (PIK) 1 maupun 2 yang terletak di utara Jakarta ini, memang akan terasa nuansa yang berbeda.

    Di sepanjang sisi kanan-kiri jalan, berderet restoran dan kafe mewah yang menyajikan beragam hidangan dari sejumlah negara: China, Thailand, Korea, Jepang, Indonesia, bahkan Timur Tengah.

    Maka tak salah kalau ada ornamen-ornamen atau aksara Mandarin bertengger di beberapa tempat serta bangunan khas pecinaan.

    Pengamat properti, Ali Tranghanda, mengatakan masterplan atau rencana induk dari kawasan PIK adalah kota baru untuk hunian dan komersial.

    Di PIK 1 yang mencakup 1.160 hektare ini terbagi dalam setidaknya 28 klaster perumahan yang dikelilingi berbagai fasilitas seperti pusat perbelanjaan, rumah sakit, dan sekolah internasional.

    Adapun PIK 2 yang mencakup 2.650 hektare masih dalam tahap pembangunan.

    “Kawasan PIK ini memang banyak non-Muslimnya, terutama Chinese, tapi bukan berarti tidak ada rumah ibadah seperti masjid. Setahu saya di PIK 2 akan dibangun masjid agung,” tuturnya kepada BBC News Indonesia.

    Khusus di PIK 1, memang tidak akan nampak bangunan masjid berdiri di pinggir jalan yang berdampingan dengan gedung-gedung tinggi atau pun kafe-kafe mewah.

    Namun bukan berarti tidak ada rumah ibadah.

    Ketika BBC News Indonesia datang ke sana, kami menemukan sebuah masjid unik yang terbuat dari kayu, namanya Masjid Al-Hikmah.

    Masjid ini berdiri di atas air laut dan dikelilingi hutan mangrove karena letaknya berada di dalam kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Mangrove.

    Mulai dari lantai sampai dindingnya, dibuat dari kayu.

    Mata pengunjung pun akan dimanjakan oleh hamparan mangrove yang berdiri kokoh dan air laut kecoklatan nan bersih.

    Ditambah suasana yang hening dan sesekali diselingi gemercik air, bikin orang-orang betah berlama-lama.

    Tetapi, karena lokasinya menyempil di belakang gedung-gedung tinggi, tak mudah menemukan masjid ini bagi pendatang baru, seperti yang diungkapkan Raka.

    Raka mengaku baru beberapa bulan bekerja di PIK 1. Awalnya dia agak bingung karena tak melihat masjid di sepanjang jalan utama maupun di dalam perumahan elite tersebut.

    Pria yang menyebut dirinya pekerja lapangan ini lalu bertanya ke pihak sekuriti soal lokasi masjid.

    Ia lantas diarahkan ke gedung Yayasan Buddha Tzu Chi.

    Gedung ini memang sangat mencolok mata lantaran desain bangunannya sekilas seperti vihara megah berwarna abu-abu.

    Masjid Al-Hikmah persis berada di belakangnya.

    “Saya langsung diarahkan ke sana, kalau belum tahu lokasinya susah cari masjid, karena akses jauh dari tempat saya kerja, pakai motor sekitar 10 menit,” akunya saat ditemui sedang santai di halaman masjid.

    “Tapi kalau sudah tahu, ya enggak susah.”

    Suara azan tiba-tiba melantun dari masjid tersebut. Raka dan beberapa pria yang sedari tadi duduk-duduk santai langsung bergegas ke tempat wudu untuk menunaikan salat asar.

    Usai salat, Raka kembali bercerita setiap hari masjid ini cukup ramai dikunjungi pekerja sekitar maupun wisatawan.

    Apalagi kalau Jumat.

    “Kalau salat Jumat sampai parkiran mobil, ramai dan penuh,” sambungnya.

    “Bedanya masjid di sini dengan tempat tinggal saya di Bekasi, di sana masjid banyak jadi mau salat di mana pun gampang.”

    Dina Rahman, pekerja kantoran di PIK 1, mengaku tak pernah kesulitan beribadah karena perusahaannya sudah menyediakan musala yang cukup luas.

    Namun, katanya, bukan berarti dia tak pernah mendengarkan suara azan di kawasan elite ini.

    “Kalau zuhur, asar, pasti kedengaran [suara azan] dari masjid Al-Hikmah ke kantor saya dan itu jadi alarm saya untuk salat,” ungkapnya.

    Perempuan berhijab ini juga bilang tak merasa asing berada di kawasan yang jarang ada masjidnya. Toh, baginya ibadah tak melulu harus di masjid.

    “Enggak masalah ya, kan banyak musala. Mau ke mal, ada musala, ke supermarket besarnya ada musala. Salat kan enggak harus di masjid, bisa di musala atau ruangan bersih.”

    “Dan wajar masjid di sini sedikit, karena banyak perkantoran. Permukiman juga agak jauh di blok lain.”

    Selain masjid Al-Hikmah, ada satu masjid lagi yang cukup sering dikunjungi para pekerja di PIK 1, yaitu masjid Al Muhajirin yang berada di lantai 6 gedung Agung Sedayu Grup (ASG).

    Berbeda dengan Al-Hikmah, masjid ini memakan sebagian lahan parkiran mobil gedung ASG.

    Agus Wahyudi, pekerja di sana, bilang masjid ini menjadi andalan para pekerja di gedung berlantai 30 tersebut.

    Kendati terletak di lahan parkir, tapi beribadah masih cukup nyaman. Sebab pihak pengelola, sambungnya, menyediakan kipas angin blower.

    Satu-satunya kesulitan, kalau hendak ibadah salat Jumat.

    “Kalau Jumatan kan banyak jemaahnya, harus antre pakai lift. Jadi harus cepet-cepetan.”

    Mengapa di kawasan elite jarang ada rumah ibadah atau masjid?

    Pengamat properti, Ali Tranghanda, menuturkan minimnya rumah ibadah atau masjid di kawasan yang mayoritas dihuni oleh non-muslim, bukan suatu hal yang anomali.

    Begitu pula di sepanjang Jalan Margonda hingga Depok yang minim gereja, karena mayoritas penduduknya beragama Islam.

    Tapi lebih dari itu, katanya, pengembang biasanya akan mempertimbangkan masukan dari penghuni ketika akan membangun fasilitas rumah ibadah.

    Ada beberapa penghuni yang merasa keberatan dengan suara azan sehingga terkadang memilih tempat tinggal yang lebih tenang dan jauh dari masjid.

    Preferensi seperti itu, katanya, sudah menjadi hal lumrah.

    “Apalagi ada persepsi kalau ada masjid kadang-kadang menganggu bagi beberapa orang, jadi biasanya area masjid terpisah dari hunian yang sedang dipasarkan,” jelasnya.

    “Gangguannya bisa dari toa atau pengeras suara yang terlalu kencang.”

    Karena itu, dia kurang memahami kritik dari Menteri Agama, Nazaruddin Umar, yang menyebut tidak ada suara azan di kawasan PIK.

    Sepanjang pengetahuannya di PIK 1 ada beberapa masjid dan musala.

    Sedangkan di PIK 2 sedang dalam tahapan pembangunan masjid Agung dengan kubah megah.

    Kendati begitu, di Gedung Menara Syariah sudah tersedia masjid Al-Khairiyah yang sebelumnya diresmikan oleh mantan wakil presiden, Ma’ruf Amin.

    Saat peresmian, Ma’ruf Amin berharap kehadiran masjid ini menjadi sarana ideal menyampaikan kesejukan dan kebaikan ekonomi syariah yang inklusif.

    “Saya harap ini jangan jadi polemik dan menganggap PIK eksklusif untuk golongan tertentu.”

    Soal mengapa masjid Al-Hikmah di PIK 1 bukan dibangun sederet dengan gedung-gedung tinggi dan kawasan komersil, Ali bilang itu karena terkait dengan pertimbangan pengembang soal nilai jual.

    “Misalnya di pinggir boulevard, daripada dibangun rumah ibadah mending dijual, karena harga tanahnya tinggi. Secara komersial kalau jadi rumah ibadah merugikan.”

    “Jadi semua rumah ibadah biasanya agak ke belakang yang dekat dengan hunian.”

    Pernyataan Menag tidak mencerminkan sikap pejabat negara

    Pegiat kebebasan beragama dan berkeyakinan dari Sejuk, Thowik, menyebut apa yang disampaikan Menteri Agama Nazaruddin Umar soal tidak adanya azan di kawasan PIK, Jakarta Utara, tidak mencerminkan pejabat yang semestinya bersikap imparsil.

    Pasalnya jabatannya sebagai menteri agama yang mewakili semua agama, melekat di mana pun dia berada.

    Ketika berbicara ke publik dan hanya menyoroti persoalan rumah ibadah umat Islam, bagi Thowik, hal itu jadi terkesan mengistimewakan kelompok mayoritas.

    Apalagi selama ini tidak ada permasalahan pelarangan pendirian masjid di daerah tersebut.

    “Kalau dia datang ke sana dan bicara sebagai Imam Besar Masjid Istiqlal, enggak masalah,” ucapnya kepada BBC News Indonesia.

    “Tapi dia sebagai menteri agama yang jabatannya melekat, kok jadi kayak enggak sensitif,” ujarnya kemudian.

    Menurut Thowik, sebagai perwakilan pemerintah di bidang agama, Nazaruddin Umar semestinya juga menyoroti kasus-kasus pelarangan pendirian gereja di sejumlah daerah.

    Seperti yang baru-baru ini menimpa jemaat Gereja Tesalonika di Tangerang.

    Pada Juli lalu, ibadah doa mereka yang digelar di rumah seorang anggota jemaat dibubarkan paksa oleh sekelompok orang hingga viral di media sosial.

    Catatan Task Force Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan (KKB) menemukan lebih dari 65 kasus pelanggaran kebebasan beragama dan berkeyakinan terjadi sepanjang Maret hingga Desember 2024.

    Masing-masing kasus, kata Thowik, memiliki dua sampai empat tindakan pelanggaran seperti pengusiran, persekusi, penyegelan, dan penolakan izin.

    Tapi segala permasalahan itu, klaimnya, belum mendapatkan respons dari Menag Nazaruddin Umar.

    “Kalau dia prihatin dengan masjid, kenapa tidak bersikap yang sama pada penutupan gereja?”

    Menurut Thowik, pernyataan itu bisa melukai bahkan menimbulkan rasa ketidakpercayaan dari kelompok minoritas terhadap negara.

    Sebab mereka berharap menteri agama yang baru bisa memutus persoalan-persoalan pendirian rumah ibadah, khususnya gereja.

    “Menag harusnya untuk semua agama dan keyakinan,” ucapnya.