kab/kota: Depok

  • Sempat Ditolak Warga, Pemkot Depok Tetap Lanjutkan Penggunaan Insinerator untuk Kelola Sampah – Page 3

    Sempat Ditolak Warga, Pemkot Depok Tetap Lanjutkan Penggunaan Insinerator untuk Kelola Sampah – Page 3

    Selain pengelolaan sampah menggunakan mesin insinerator, Pemerintah Kota Depok akan mengelola sampah menggunakan mesin Refuse Derived Fuel (RDF). Pada sisi lainnya, hasil pengelolaan sampah menggunakan mesin RDF dibutuhkan sejumlah perusahaan.

    “Mesin RDF ini juga sangat dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan yang membutuhkan produk dari RDF ini, semuanya itu bisa dilakukan,” ungkap Idris.

    Sebelumnya, Sejumlah emak-emak warga sekitar mendatangi lokasi penggunaan insinerator, Jalan Merdeka, Sukmajaya, Depok. Warga menolak penggunaan insenerator yang digunakan Pemerintah Kota Depok, untuk mengurangi beban sampah.

    Koordinator Aksi, Andriansyah mengatakan, warga menolak keberadaan mesin insinerator karena berdampak kepada warga sekitar. Hal itu dikarenakan penggunaan insinerator mengeluarkan asap dan limbah.

    “Kami merasa terdampak akan adanya mesin ini karena asapnya dan limbahnya sangat mengganggu lingkungan kami,” ujar Andriansyah, Senin (23/12/2024).

    Andriansyah menjelaskan, keberadaan mesin insenerator tidak diketahui warga sekitar dan tanpa adanya sosialisasi, dilakukan Pemerintah Kota Depok, khususnya Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK). Warga dikejutkan lantara lokasi penggunaan mesin insinerator sudah dibangun.

    “Kami sudah berusaha untuk berupaya mencari tahu dan bersurat kenapa mesin ini tiba-tiba muncul, dampaknya pada saat mesin ini dioperasionalkan, kami sebagai warga secara kesehatan sangat terganggu,” jelas Andriansyah.

    Penolakan keberadaan insinerator dikarenakan asap dari mesin tersebut ke arah rumah warga sekitar. Akibat asap tersebut, terdapat warga mengalami sesak nafas dan sejumlah gangguan kesehatan lainnya.

    “Ada yang sesak nafas, hidungnya tersumbat, matanya perih, batuk, dan baunya pun menyengat,” tegas Andriansyah.

  • Sambut Tahun Baru, Wali Kota Idris Beberkan Sejumlah PR Kota Depok di 2025 – Page 3

    Sambut Tahun Baru, Wali Kota Idris Beberkan Sejumlah PR Kota Depok di 2025 – Page 3

    Pemerintah Kota Depok pada tahun ini berencana menyelesaikan kantor fasilitas publik yang belum selesai. Selama Pemerintah Kota Depok dipimpin Idris, fasilitas kantor pelayanan publik yang dibangun baru selesai sekitar 70 persen.

    “Kita menyelesaikan renovasi bangunan kelurahan dan kecamatan. Kecamatan Pancoran Mas ini belum selesai, ya anggarannya belum cukup,” terang Idris.

    Idris mengungkapkan, Pemerintah Kota Depok berencana membangun fasilitas publik untuk kegiatan anak muda, salah satunya gedung kesenian.

    Pemerintah Kota Depok telah memiliki gedung kesenian di Sukmajaya, namun gedung tersebut perlu direlokasi dan diperbarui sesuai perkembangan zaman.

    “Gedung teater itu gedung kesenian, itu sudah ada, tetapi memang perlu dipindah direlokasi tempatnya, gedungnya harus dibangun sesuai dengan zamannya,” ungkap Idris.

    Idris menambahkan, Pemerintah Kota Depok akan membangun gedung lain, salah satunya gedung wanita yang diinginkan kaum perempuan. Selain itu, terdapat rencana pembangunan gedung ramah keluarga.

    “Ada juga gedung anak-anak, mereka minta kantor dan sebagainya, sehingga ini yang perlu dilengkapi oleh pemerintah yang akan datang,” pungkas Idris.

  • Perumnas kembangkan hunian hijau di Kabupaten Bandung

    Perumnas kembangkan hunian hijau di Kabupaten Bandung

    Hal ini sejalan dengan visi Perumnas dalam menghadirkan solusi perumahan yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat

    Jakarta (ANTARA) – Perum Perumnas terus berkomitmen melakukan pengembangan kawasan perumahan yang terjangkau bagi masyarakat, salah satunya dengan menghadirkan konsep hijau atau green living guna menciptakan lingkungan berkelanjutan dan sehat bagi penghuninya di Samesta Pasadana, Kabupaten Bandung.

    Direktur Utama Perum Perumnas Budi Saddewa Soediro menyampaikan bahwa proyek Samesta Pasadana adalah wujud inovasi Perumnas dalam memenuhi kebutuhan hunian masyarakat modern yang ramah lingkungan.

    Menurutnya, proyek Samesta Pasadana hadir dengan konsep green living yang mengedepankan keseimbangan antara hunian dan lingkungan sehat serta pengembangan hunian dengan skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) bagi masyarakat (MBR).

    “Dukungan dari pemerintah, termasuk Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman melalui bantuan PSU (prasarana, sarana dan utilitas umum) pun menjadi hal yang sangat kami apresiasi dan dapat menjadi dorongan signifikan dalam percepatan pengembangan proyek ini”, ujar Budi dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

    Budi mengatakan Perumnas terus berkomitmen untuk mengalokasikan hunian FLPP pada setiap proyeknya, termasuk pada Samesta Pasadana yang 48 persen dari total hunian merupakan hunian subsidi dengan skema FLPP.

    Dengan konsep green living, proyek Samesta Pasadana dirancang untuk menciptakan ruang terbuka hijau yang optimal, penggunaan material ramah lingkungan, konsep drainase berwawasan lingkungan seperti kolam retensi, serta infrastruktur pendukung yang efisien.

    Hal ini sejalan dengan visi Perumnas dalam menghadirkan solusi perumahan yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat.

    Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak dan sinergi yang baik, Perumnas optimis dapat terus berkontribusi dalam pencapaian target program 3 juta rumah pemerintah serta meningkatkan akses masyarakat terhadap hunian layak dan terjangkau.

    Sebelumnya, Menteri PKP Maruarar Sirait melakukan kunjungan untuk melihat progres serta keberlanjutan pengembangan Samesta Pasadana di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (29/12).

    Dalam kesempatan ini, Menteri PKP menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, BUMN, dan pemangku kepentingan lainnya dalam menyediakan perumahan berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

    “Saya setiap kunjungan ke perumahan mau bertemu warga karena ujung semua kebijakan itu untuk warga penghuni sebagai konsumen. Untuk itu saran saya dikumpulkan semua aspirasi warga untuk ditindaklanjuti, seperti tadi ada warga yang minta dibangunkan masjid, mulai dibangun tahun depan ya karena ini aspirasi warga,” ujar Maruarar.

    Kunjungan Menteri Maruarar ini merupakan salah satu rangkaian dalam tinjauannya pada proyek-proyek Perumnas, setelah sebelumnya meninjau proyek Perumnas lainnya bersama Menteri BUMN Erick Thohir di Samesta Mahata Margonda Depok, Samesta Mahata Tanjung Barat Jakarta, serta aset Perumnas di Blok K Pulogebang.

    Tinjauan ini juga dilaksanakan untuk memastikan kesiapan penyaluran Kredit Pemilikan Rumah dengan skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP) di 2025.

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kabel Listik di Pasir Putih Depok Terbakar, Diduga Korsleting
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 Januari 2025

    Kabel Listik di Pasir Putih Depok Terbakar, Diduga Korsleting Megapolitan 1 Januari 2025

    Kabel Listik di Pasir Putih Depok Terbakar, Diduga Korsleting
    Tim Redaksi
    DEPOK, KOMPAS.com
    – Kabel pada tiang listrik di Jalan Raya Pasir Putih, Sawangan, Kota Depok, terbakar pada Selasa (31/12/2024) malam.  Diduga, karena korsleting.
    Petugas dinas pemadam kebakaran (Damkar) menerima laporan pertama pada 19.58 WIB, yang kemudian ditangani oleh UPT Bojongsari.
    “Laporan yang masuk ke kami adalah kebakaran kabel tiang listrik,” ucap Kasie Penyelamatan Dinas Damkar Depok, Tessy Haryanti saat dikonfirmasi
    Kompas.com,
    Rabu (1/1/2025).
    Sebanyak tiga personel Damkar dan satu unit mobil sebesar 3.500 liter dikerahkan untuk memadamkan api di lokasi.
    Petugas tiba di lokasi 19 menit kemudian dan langsung memadamkan api.
    “Itu (kami) tiba di TKP pukul 20.17 WIB dan titik aman terkendali pada 20.35 WIB,” kata Tessy.
    Selain memadamkan api, mereka juga memastikan agar kobaran api tidak mengenai para pengguna jalan yang melintas. Tidak ada korban jiwa atas insiden ini.
    “(Korban luka) juga tidak ada, namun banyak yang panik,” tuturnya.
    Meski demikian, Damkar masih mendalami penyebab sesungguhnya dari kebakaran yang disebut akibat petasan.
    “Masih didalami terkait keterangan di media sosial penyebabnya dari atasan,” ujar dia.
    Petugas damkar memastikan situasi aman terkendali dan kembali ke UPT pada pukul 20.50 WIB.
    Berdasarkan video kebakaran yang viral di media sosial, terlihat kobaran api menyala hebat tepat di dekat tembok pembatas jalan sebelah kiri jalan.
    Ketinggian api diperkirakan mencapai 2-3 meter di atas kepala pengendara yang melintas.
    Di satu sisi lainnya, para pengendara yang lewat waswas dan mencoba mengambil jalan sisi kanan agar tidak terkena api tersebut.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jumlah Kasus Kejahatan di Jadetabek Naik 2 Persen, Penyelesaian Turun 3 Persen

    Jumlah Kasus Kejahatan di Jadetabek Naik 2 Persen, Penyelesaian Turun 3 Persen

    JAKARTA – Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menyebut sebanyak 58.055 tindak pidana terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya selama periode 2024.

    Wilayah hukum Polda Metro Jaya meliputi Jakarta, Depok, Kota Tangerang, Tangerang Selatan, dan sebagian Bekasi (Jadetabek).

    “Jumlah kejahatan atau crime total sebanyak 58.055 perkara,” ujar Karyoto di acara Rilis Akhir Tahun Polda Metro Jaya, Selasa, 31 Desember.

    Angka itu menujukan peningkatan dua persen bila dibandingan dengan jumlah kejahatan yang terjadi selama periode 2023.

    Berdasarkan data, sebanyak 57.157 kasus kejahatan terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya selama periode 2023.

    “Mengalami kenaikan atau peningkatan 2 persen atau 898 perkara dari tahun 2023,” sebutnya.

    Berbanding terbalik, jumlah penyelesaian kasus selama periode 2024 justru mengalami penurunan sebanyak 3 persen. Tecatat, ada 40.750 kasus yang telah dirampungkan penanganannya.

    “Jumlah crime clearance sebanyak 40.750 perkara mengalami penurunan 3 persen atau 1.200 dari tahun 2023,” ungkap Karyoto.

    Terlepas angka kasus dan penyelesaiannya, Karyoto juga menyampaikan beberapa kasus menonjol yang sempat ditangani jajarannya. Untuk kasus yang diusut di Direktorat Kriminal Umum seperti pembunuhan anak dari selebgram Tamara Tyasmara hingga judi online Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

    “Kasus kasus yang menonjol, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, vidusia, penggelapan kendaraan ke Timor Leste, kasus pembunuhan anak selebgram Tamara Tyasmara, pemalsuan surat pelat dinas Mabes TNI, pemalsuan mata uang senilai Rp22 miliar, judi obline oknum pegawai Komdigi, penemuan mayat tanpa kepala,” sebutnya.

    “Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, pornografi anak, metrologi ilegal, kasus kasus ekonomi,” sambung Karyoto.

    Sedangkan untuk kasus menonjol yang ditangani Direktorat Reserse Narkoba yakni pengungkapan Clandestine Lab hingga penyelundupan narkotika jaringan internasional.

    “Kasus laboratorum terselubung, clandestine lab, MDMB-4en-PINACA yang berkaitan dengan jaringan internasional Cina-Jakarta dan provinsi lainnya, kasus narkotika jaringan internasional Afganistan-Jakarta dengan barang bukti sabu 389 kilogram,” kata Karyoto.

  • Angka Kejahatan di Jaktim dan Jaksel Tinggi, Kapolda Metro Beri Catatan

    Angka Kejahatan di Jaktim dan Jaksel Tinggi, Kapolda Metro Beri Catatan

    Jakarta

    Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto membeberkan wilayah di Jadetabek yang rawan kejahatan selama tahun 2024. Karyoto menyebut Jakarta Timur dan Jakarta Selatan menjadi titik paling rawan.

    “Setiap hari Senin dalam keadaan normal kami mengumpulkan semua kapolres untuk melakukan analisa dan evaluasi. Mana kejahatan mingguan yang paling tinggi? Dua polres dari rata-rata kejadian yang paling tinggi adalah Polres Jakarta Timur dan Polres Jakarta Selatan,” kata Karyoto di Polda Metro Jaya, Selasa (31/12/2024).

    Karyoto kemudian memberikan catatan terhadap dua polres tersebut. Karyoto meminta Polres Jaktim dan Jaksel melakukan analisis apakah jumlah penduduk menjadi salah satu faktor meningkatnya angka kejahatan di dua wilayah tersebut.

    “Nanti bisa dilihat kembali ke belakang, apakah memang jumlah penduduknya banyak dibanding misalnya Jakarta Pusat yang relatif lebih kecil wilayahnya. Jakarta Timur lebih luas ke arah Bekasi dan menyusul Bekasi Kota. Itu jumlah yang tertinggi kalau dua polres adalah Polres Jakarta Timur dan Polres Jakarta Pusat,” bebernya.

    “Jawaban tepatnya nanti Pak Karoops bisa ketahuan, misalnya rata-rata per bulannya berapa,” imbuhnya.

    Karyoto menjelaskan jumlah kejahatan yang terjadi sepanjang 2024 di wilayah Jakarta, Tangerang, Depok, dan Bekasi (Jadetabek) sebanyak 58.055 kasus. Jumlah tersebut mengalami kenaikan dibanding pada 2023 yakni sebanyak 57.157 kasus.

    “Kejahatan memang meningkat karena kalau dalam bahasa crime itu sendiri, bayang-bayang sebuah peradaban. Kalau semakin tinggi peradaban, maka semakin banyak dimensi baru muncul, dulu tidak ada UU ITE,” katanya.

    Selain itu, faktor ekonomi masyarakat diakuinya menjadi salah satu penyebab masih tingginya angka kejahatan di Jakarta dan sekitarnya.

    Lebih lanjut, Karyoto mengatakan jumlah crime clearance atau penyelesaian kasus selama tahun 2024 mencapai 40.750 perkara. Angka tersebut mengalami penurunan sebanyak 3 persen dibanding tahun 2023 yang mencapai 41.950 perkara.

    (wnv/mea)

  • Kapolda Metro Ungkap Tingkat Kejahatan di Jadetabek Naik 2% sepanjang 2024

    Kapolda Metro Ungkap Tingkat Kejahatan di Jadetabek Naik 2% sepanjang 2024

    Bisnis.com, JAKARTA – Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menyampaikan jumlah kejahatan di wilayah Jakarta, Tangerang, Depok, dan Bekasi (Jadetabek) mencapai 58.055 perkara.

    Karyoto mengatakan perkara kejahatan di wilayah hukum Polda Metro Jaya (PMJ) itu meningkat 2% atau 898 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

    “Jumlah kejahatan atau crime total sebanyak 58.055 perkara mengalami kenaikan atau peningkatan 2% atau 898 perkara dari tahun 2023,” ujarnya dalam rilis akhir tahun (RAT) di PMJ, Selasa (31/12/2024).

    Dia menambahkan, jumlah penyelesaian perkara yang dilakukan jajarannya berjumlah 40.750 perkara. Namun, jumlah itu menurun 3% atau 1.200 perkara dibanding dengan 2023 yang mencapai 41.950 perkara.

    “Jumlah penyelesaian perkara, crime clearance sebanyak 40.750 perkara mengalami penurunan 3% atau 1.200 dari 2023,” tambahnya.

    Jenderal polisi bintang dua itu menjelaskan bahwa peningkatan kejahatan itu terjadi lantaran terdapat hal-hal yang baru pada dimensi penegakan hukum. Seperti halnya kehadiran UU ITE.

    Dia menambahkan, kejahatan konvensional semakin menjamur karena banyak pemicunya didorong oleh motif ekonomi. 

    “Nah kemudian, kalau kejahatan-kejahatan konvensional, itu pasti banyak macam triggernya. Seperti, ketika ekonomi sudah sulit, seseorang mau mencari jalan pintas, mencari pekerjaan di sana-sini, sulit,” pungkasnya.

  • Tuding Penumpang KRL Mau Goda Suaminya, Ibu-ibu Viral Disebut Tantrum Buka Suara: Saya Kan Cinta

    Tuding Penumpang KRL Mau Goda Suaminya, Ibu-ibu Viral Disebut Tantrum Buka Suara: Saya Kan Cinta

    TRIBUNJATIM.COM – Aksi ibu-ibu memaki penumpang wanita di KRL Commuter Line karena merasa suaminya digoda, belakangan jadi sorotan.

    Penumpang KRL bernama Rose merekam momen saat dirinya dituding menggoda suami orang oleh seorang ibu-ibu.

    Saat itu ia sedang naik KRL tujuan Bogor.

    Diungkap Rose dalam unggahannya, kondisi KRL saat itu memang sedang padat alias banyak penumpang.

    Alhasil antar penumpang pun saling berdesakan lantaran memasuki jam pulang kantor.

    Saat sedang siap-siap turun menuju Stasiun Pasar Minggu, Rose pun bergerak ke arah depan pintu agar mudah untuk turun.

    Namun rupanya di momen tersebut, Rose terdorong hingga berdiri tepat di depan seorang pria yang ternyata sudah beristri.

    Melihat hal itu, istri dari pria tersebut langsung marah-marah ke Rose.

    Wanita tersebut menuduh Rose telah menggoda suaminya.

    Dituduh macam-macam, Rose tak tinggal diam.

    Wanita Sarjana Hukum yang baru lulus itu pun menjawab tuduhan ibu-ibu tersebut dengan balasan menohok.

    “Hari gini mau sama laki orang, enggak nafsu kali bu,” ucap Rose.

    “Baguslah kek gitu, nyadar diri,” balas si ibu-ibu.

    “Ya iyalah, bukan level saya juga,” timpal Rose.

    Penumpang wanita cekcok dengan ibu-ibu lantaran dituding menggoda suami orang di KRL (Istimewa)

    Tak puas, ibu-ibu tersebut semakin menghina Rose.

    Menjawab hinaan tersebut, Rose terus menimpali ucapan ibu-ibu itu dengan balasan spontan.

    Di momen itu, Rose mengaku hampir tertawa mendengar ucapan ibu-ibu tersebut.

    “Mbak, jangan sok cantik deh mbak,” kata ibu-ibu.

    “Ya emang saya cantik,” balas Rose.

    “Najis, lebih cantikan pantat gue daripada muka lu,” ucap ibu-ibu.

    “Ya udah, saya enggak pernah ngelihat pantat ibu, ngapain,” balas Rose.

    Ternyata adu mulut dengan Rose membuat ibu-ibu tersebut kian tersulut emosi.

    Ibu-ibu yang tak diketahui identitasnya ini malah mendorong Rose.

    “Ya suami ibu aja suruh geser, ngapain nyalahin orang,” ucap Rose.

    “Saya juga masih lama,” jawab si ibu-ibu.

    “Saya mau turun. Ibu kalau misal enggak suka tinggal turun aja, ribet banget,” pungkas Rose.

    Diungkap Rose, ia sebelumnya sempat bertanya ke ibu-ibu galak tersebut soal tujuannya.

    Ternyata tujuan ibu-ibu tersebut adalah di Stasiun Depok Baru.

    Alhasil Rose pun langsung maju ke depan pintu agar mudah turun.

    Namun tak disangka, hal itu malah membuat ibu-ibu itu marah.

    “Makanya kalau punya laki dijaga. Kalau enggak suka ya udah mundur,” imbuh Rose.

    “Banyak bacot deh lu,” timpal si ibu-ibu.

    “Jangan bacot-bacot, diem-diem dorong dorong,” kata Rose.

    Sepanjang perdebatan antara Rose dan ibu-ibu tersebut, suami dari wanita tersebut hanya diam saja.

    Alih-alih melerai istrinya yang cekcok, pria tersebut malah diam saja dan memilih pura-pura tak mendengar keributan itu.

    Mengetahui hal itu, Rose pun kesal.

    “Di sini lakinya posisinya diem aja ga ada geser dan ga bela istrinya padahal istrinya tantrum dilihatin banyak orang,” kata Rose.

    Alami hal mengejutkan sepulang kerja, Rose menitipkan pesan untuk ibu-ibu tersebut.

    Bahwa jangan pernah menuduh wanita lain tanpa bukti yang kuat.

    “Cape banget kalau udah seharian kerja harus ngadepin orang tantrum dan cemburu gatau tempat. Gaada maksud dan ga napsu juga ama lakinya, tipeku bukan om-om apalagi bapak-bapak bu. Malu bu sama umur, atleast kalau punya trauma diselingkuhin gausah ngerepotin stranger,” kata Rose.

    Usai aksinya viral, ibu-ibu yang disebut tantrum ini akhirnya muncul dan memberikan klarifikasi.

    Klarifikasi tersebut disampaikan ibu-ibu bernama Chica Melisa di akun TikTok pribadinya pada Senin (30/12/2024).

    “Saya sama suami saya mau klarifikasi yang sebenarnya terjadi di dalam KRL,” ucap Chica sambil mengandeng erat lengan suaminya.

    Chica Melisa lalu menjelaskan awal mula dirinya bisa cekcok dengan penumpang wanita bernama Rose di KRL.

    “Itu kan posisinya saya baru naik, terus tiba-tiba ada cewek yang nepok, katanya dia mau turun, padahal masih dua stasiun lagi,” ujarnya.

    “Kenapa enggak sabar dulu mbak, terus masih banyak space yang kosong, kenapa mesti mepet ke suami saya? Gitu aja mbak,” kata Chica Melisa.

    Chica menyebut, dirinya berusaha menegur Rose, namun wanita tersebut malah tak terima.

    Keduanya akhirnya terlibat adu mulut.

    Selama melakukan klarifikasi, suami Chica juga hanya diam saja.

    “Terus saya coba tegur mbaknya malah nyolot ke saya, ya udah saya jadi kebawa emosi,” beber Chica.

    “Wajar dong mbak kalau saya marah-marah, soalnya ini kan suami saya, bukan suami orang. Ya saya jaga suami saya, saya kan cinta,” repet dia.

    “Iya,” balas suaminya pendek, yang belakangan diketahui bernama Andrie.

    Usai mengurai klarifikasi, Chicha Melisa berharap netizen tak lagi menghujatnya.

    “Untuk para netizen yang terhormat, kita kalau seandainya ada masalah, jangan satu orang yang jadi patokan.”

    “Jadi kita klarifikasi kedua belah pihak biar tidak terjadi salah paham,” imbuh Chicha Melisa.

    Akhirnya ibu-ibu tantrum bernama Chicha Melisa yang viral karena cekcok lantaran suaminya dipepet di KRL oleh wanita bernama Rose buka suara (TikTok)

    Rose kemudian menanggapi klarifikasi Chica dan suaminya.

    Usai Chicha buka suara, Rose kembali angkat bicara.

    Wanita yang baru saja mendapat gelar Sarjana Hukum ini membantah dengan tegas semua klarifikasi yang disampaikan Chicha.

    Diungkap Rose, yang lebih dulu memulai pertikaian adalah Chicha.

    Lagipula ditegaskan Rose, ia tidak pernah ada niatan untuk menggoda atau menempel-nempel ke suami Chicha.

    Ditelisik dari laman media sosialnya, Rose diketahui telah memiliki pacar.

    “Kalau Mbak Cica Melisa ngira aku nempel-nempel suaminya. Ya mohon maaf sekali Mbak Cica Melisa, suami Mbak kaya enggak, cakep enggak, bukan tipe aku sama sekali, pinter juga enggak.

    Yang mau sama suami Mbak cuma Mbak, begitu pun si Andrie ini yang mau sama Mbak Cica Melisa cuma suami Mbak sendiri. Aku enggak ada urusan sama kalian, aku orang asing baru kenal,” ungkap Rose.

    Tak mau kalah dengan Chicha, Rose mengaku siap menempuh jalur hukum jika Chicha enggan meminta maaf kepadanya.

    “Aku berani jabanin untuk cari orang-orang di situ jadi saksi, cek cctv, atau bawa ke jalur hukum karena udah masuk tindakan tidak menyenangkan, kriminal, dan pencemaran nama baik. Atleast keluarin bukti kalau aku emang nempel ke suaminya, no pict hoax met,” ucap Rose.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Polisi Tangkap 2 Orang terkait Duel Maut Tewaskan 1 Pelajar di Depok – Page 3

    Polisi Tangkap 2 Orang terkait Duel Maut Tewaskan 1 Pelajar di Depok – Page 3

    Pada pemberitaan sebelumnya, Kapolsek Sukmajaya AKP Rizky Firmansyah Tontowiputra mengatakan, pihaknya tengah mengungkapkan kasus tawuran yang menewaskan satu siswa SMP berinisial F. Adapun tawuran terjadi di Jalan Merdeka, Sukmajaya, Depok. Diketahui, korban tewas usai tertusuk pada tubuhnya dan sempat dilarikan pada Rabu malam 18 Desember 2024.

    “Kami masih selidiki, korban (tewas) sempat dibawa ke rumah sakit,” ujar Rizky, Senin (23/12/2024).

    Dia menjelaskan, korban dengan kelompok lawannya sudah melakukan janjian tawuran di Jalan Merdeka. Berdasarkan keterangan saksi, tawuran tersebut antara dua melawan tiga orang.

    “Sedang kita dalami semuanya, kita sedang memeriksa saksi untuk lebih pastinya terkait modus dan kronologis seperti apa,” jelas Rizky.

    Pada saat tawuran korban sempat mengalami luka tusuk menggunakan pisau dapur. Akibat tusukan pada tubuhnya, korban mengalami luka berat sehingga mengeluarkan darah dan membutuhkan pertolongan.

    “Ada luka bocor di paru-paru sama lambung karena tusukan tadi ya, tusukan pisau dapur,” ucap Rizky.

    Usai tawuran dan korban mengalami luka tusuk, temannya sempat membawa korban ke klinik, namun pihak klinik tidak dapat melakukan penanganan pada luka korban. Akhirnya temannya membawa korban menggunakan sepeda motor ke Rumah Sakit Primaya.

    “Setelah sampai IGD rumah sakit, korban diperkirakan meninggal,” terang Rizky.

     

  • Tahun Baru, KAI Commuter Tambah Perjalanan Seluruh Lintasan

    Tahun Baru, KAI Commuter Tambah Perjalanan Seluruh Lintasan

    Jakarta, FORTUNE – Untuk menghadapi potensi lonjakan penumpang pada malam pergantian tahun 2025, PT Kereta Api Commuter menyesuaikan layanan operasional kereta rel listrik (KRL) atau commuter line di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). Penyesuaian ini mencakup penambahan 66 perjalanan sehingga operasional berlangsung penuh selama 24 jam.

    “KAI Commuter menambah pelayanan perjalanan Commuter Line Jabodetabek hingga 24 jam dengan menambah 66 perjalanan di seluruh lintas menjadi 1.114 perjalanan,” ungkap Vice President (VP) Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, dalam keterangan pers, Selasa (31/12)..

    Dengan tambahan perjalanan ini, kapasitas angkut yang disediakan mencapai 1,9 juta penumpang. Berdasarkan perkiraan KAI Commuter, jumlah pengguna Commuter Line yang akan terangkut pada 31 Desember 2024 hingga pergantian tahun diproyeksikan mencapai 1,1 juta orang.

    Untuk lintas Bogor, Joni menjelaskan adanya tambahan 12 perjalanan. Sementara itu, di lintas Bekasi/Cikarang akan dioperasikan 11 perjalanan tambahan. “Sedangkan lintas Tanjungpriuk mendapat 24 perjalanan, lintas Tangerang sebanyak 11 perjalanan, dan lintas Rangkasbitung sebanyak sembilan perjalanan,” imbuhnya.

    Kepadatan penumpang akan terkonsentrasi di stasiun tertentu

    KAI Commuter juga memprediksi kepadatan penumpang akan terkonsentrasi di stasiun-stasiun yang berdekatan dengan lokasi kegiatan malam Tahun Baru, seperti Stasiun Juanda, Stasiun Gondangdia, Stasiun Jakarta Kota, dan Stasiun Sudirman, serta Stasiun BNI City. Selain itu, stasiun transit seperti Stasiun Manggarai, Tanah Abang, dan Duri juga diperkirakan akan mengalami keramaian.

    Sebagai tambahan, demi memberikan kenyamanan kepada pengguna, KAI Commuter menyiapkan petugas di berbagai pos layanan seperti pos kesehatan, pelayanan, kebersihan, dan pengamanan.

    “Demi keamanan dan kenyamanan bersama, KAI Commuter mengimbau kepada para pengguna untuk mengikuti aturan dan tata tertib yang berlaku di dalam stasiun maupun di dalam perjalanan KRL,” ujar Joni.

    KAI Commuter mengimbau para pengguna KRL yang berencana bepergian pada malam pergantian tahun dilarang membawa barang-barang yang mudah terbakar seperti petasan, kembang api, atau benda lain yang sejenis. Jika ditemukan pengguna membawa barang-barang tersebut, petugas akan menyitanya sesuai dengan aturan yang berlaku. Apabila pengguna menolak, maka mereka akan diminta turun di stasiun terdekat.

    Sebagai perbandingan, pada malam pergantian tahun 2023 menuju 2024, KAI Commuter hanya menambah 24 perjalanan, dengan total perjalanan mencapai 1.100 per hari. Penambahan perjalanan pada 2024 meningkat 1,27 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.