kab/kota: Depok

  • Perempuan di Bojonggede Jadi Korban Pencurian Modus Ganjal ATM, Rugi Rp 55 Juta
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 Februari 2025

    Perempuan di Bojonggede Jadi Korban Pencurian Modus Ganjal ATM, Rugi Rp 55 Juta Megapolitan 13 Februari 2025

    Perempuan di Bojonggede Jadi Korban Pencurian Modus Ganjal ATM, Rugi Rp 55 Juta
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Seorang perempuan berinisial SUH (40) menjadi korban pencurian dengan modus ganjal anjungan tunai mandiri (ATM) di Rumah Sakit (RS) Citama Pabuaran, Pabuaran, Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jumat (30/8/2024) pukul 08.00 WIB.
    Peristiwa bermula saat SUH datang ke ATM itu untuk mengambil sejumlah uang. Kemudian, korban memasukkan kartu debit ATM berikut dengan pin.
    “Namun, tidak dapat masuk. Tidak lama berselang, kartu tersebut masuk dan tidak dapat keluar,” ujar Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardi Marasabessy dalam keterangannya, Kamis (13/2/2025).
    Pelaku bernama Andri Baswan (55) yang sudah merencanakan tindak pidana itu tiba-tiba menghampiri korban untuk membantu mengeluarkan ATM.
    “Kemudian korban kembali transaksi dan memasukan pin. Namun pin tersebut salah,” kata dia.
    Oleh karena itu, SUH meninggalkan lokasi kejadian. Tak lama, korban mengecek mobile banking dan mendapati adanya penarikan uang sebesar Rp 55 juta.
    Atas kejadian tersebut, korban melaporkan peristiwa ini ke Polsek Bojong Gede pada 30 Agustus 2024.
    Laporan polisi (LP) tersebut teregistrasi dengan nomor LP/B/345/K/VIII/2024/POLSEK BOJONGGEDE/POLRES METRO DEPOK/POLDA METRO JAYA.
    Berdasarkan laporan itu, polisi melakukan serangkaian penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut.
    Selain itu, polisi juga menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) serta menelusuri rekaman CCTV guna melacak jalur pelarian pelaku setelah melancarkan aksinya.
    Polisi pun melakukan pengejaran dan menangkap pelaku di halaman parkir minimarket Ruko Grande Karawaci, Jalan Raya Binong Karawaci, Suka Bakti, Curug, Kabupaten Tangerang, Jumat (7/2/2025) malam.
    “Selanjutnya tersangka dibawa ke Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk proses penyidikan lebih lanjut,” pungkas Ressa. 
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pabrik Pembuatan Olahan Makanan di Depok Bantah Warga Meninggal Dampak Limbah – Page 3

    Pabrik Pembuatan Olahan Makanan di Depok Bantah Warga Meninggal Dampak Limbah – Page 3

     

    Liputan6.com, Depok – Pabrik pembuatan olahan makanan yang dikelola PT Indo Fermex membantah adanya warga meninggal karena dampak kebocoran pengolahan limbah. Hal itu membantah keterangan salah seorang warga yang melakukan aksi protes atas adanya kebocoran pengolahan limbah pabrik pembuatan olahan makanan.

    Kuasa Hukum PT Indo Fermex, Andi Nababan mengatakan, meninggalnya warga akibat dampak kebocoran limbah, dinilai tidak ada relevansinya. Pihaknya sudah menemui warga dan meminta klarifikasi terkait hal tersebut.

    “Ternyata dia (warga) mengakui saat berbicara sedang emosional dan istrinya meninggal delapan bulan lalu, sedangkan ini ada satu insiden terjadi di 6 Februari 2025, jam 21.00 WIB ada kebocoran di tangki dan ini isinya semua adalah food grade, yaitu bahan baku untuk proses pembuatan ragi,” ujar Andi saat dikonfirmasi Liputan6.com, Kamis (13/2/5).

    Andi menjelaskan, pabrik kliennya itu memastikan tidak ada satu partikel keluar yang berbahaya dari proses pengolahan. Pihaknya sudah menjelaskan dan diterima pihak warga.

    “Ini rasanya tidak masuk akal kalau satu orang saja, sedangkan di pabrik ini sudah ada berapa ratus orang dan mereka tinggal di belakang pabrik dan terjalin hubungan baik,” tegas Nababan.

    PT Indo Fermex membuat olahan pembuatan makanan seperti ragi yang sudah beroperasi sejak 1976. Saat terjadi kebocoran limbah pabrik, PT Indo Fermex sudah sudah melaporkan ke DLHK Depok dan telah datang melakukan inspeksi, serta verifikasi.

    “Jadi kira-kira yang tumpah dari tangki yang bocor itu 8 kubik. Tapi kami punya sistem tanggap darurat,” ucap Andi.

    Andi mengakui, perusahaan kliennya didatangi sejumlah pihak seperti DPRD Kota Depok, Polres Metro Depok, hingga Puslabfor Polri. Bahkan DPRD Kota Depok telah mediasi terkait keinginan warga.

    “Persoalan pertama CSR, tidak dirasakan oleh beberapa pihak warga. itu dibicarakan saja dengan RT RW nya, dan terjadi kesepakatan tentang relasi masyarakat dan pabrik,” terang Andi.

    Sementara, Factory Manager PT Indo Fermex, Daniel Setiawan mengatakan, kebocoran limbah tersebut berawal dari salah satu tangki yang lepas bautnya karena berkarat. Akibatnya cairan hasil pengolahan masuk ke dalam tangki dan tidak dapat menahan.

    “Hal itu yang mengakibatkan kebocoran,” ujar Daniel.

     

  • Pabrik di Depok yang Limbahnya Cemari Rumah Warga Minta Maaf
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 Februari 2025

    Pabrik di Depok yang Limbahnya Cemari Rumah Warga Minta Maaf Megapolitan 13 Februari 2025

    Pabrik di Depok yang Limbahnya Cemari Rumah Warga Minta Maaf
    Tim Redaksi
    DEPOK, KOMPAS.com
    – PT Indofermex meminta maaf kepada warga RT 04/RW 04, Jalan Semar Niran, Sukmajaya, Kota Depok karena limbah pabrik mereka mengganggu kenyamanan warga, bahkan mencemari lingkungan sekitar. 
    “Perusahaan kami mengganggu lingkungan (rumah) di belakang. Sekali lagi, kami mohon maaf,” kata Factory Manager PT Indofermex, Daniel Setiawan kepada wartawan, Jumat (13/2/2025).
    Daniel mengungkapkan, limbah tersebut menyebar karena ada kebocoran tangki di pabrik akibat baut yang berkarat.
    Tangki tersebut berisi bahan setengah jadi atau
    intermediate product
    berupa pakan ternak.
    “Berkarat, kemudian ada cairan masuk, dia enggak bisa menahan, akibatnya bocor,” ungkap Daniel.
    Daniel mengatakan, kebocoran ini baru pertama kali terjadi sejak pabrik itu berdiri pada 1976.
    “Dengan kejadian ini, kita akan perbanyak lagi frekuensinya untuk pemeliharaannya,” tutur Daniel.
    Sebelumnya diberitakan, sejumlah warga di Jalan Semar Niran, Sukmajaya, Kota Depok, mengeluhkan bau tidak sedap akibat limbah pabrik PT Indofermex. 
    Salah satunya Leni (60), seorang warga yang bangunan rumahnya menempel dengan salah satu sisi pabrik itu.
    “Bau masam, bau busuk, segala macam jenis bau tercium setiap hari,” kata Leni kepada
    Kompas.com
    , Rabu (12/2/2025).
    Leni menjelaskan, bau tak sedap ini rutin tercium setiap sore hari dan malam hari.
    “Kalau waktu siang begini saja kan sudah tercium bau ya, tapi pas sore atau malam tuh makin parah. Apalagi kalau hujan,” tutur dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dugaan Korupsi Bojonegoro, Ir Tadjuddin Nur Kadir Dibawa ke Rutan Cipinang

    Dugaan Korupsi Bojonegoro, Ir Tadjuddin Nur Kadir Dibawa ke Rutan Cipinang

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Terpidana kasus korupsi Ir Tadjuddin Nur Kadir akhirnya dieksekusi berdasarkan putusan Mahkamah Agung (MA) RI No. 1075 K/Pid.Sus/2018 tertanggal 31 Juli 2018. Kasus ini terkait penyimpangan dana penguatan modal lembaga usaha ekonomi pedesaan tahun 2007 di Kantor Bimas Ketahanan Pangan Kabupaten Bojonegoro dan Badan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur.

    Proses eksekusi dimulai pada Rabu, 12 Februari 2025, sekitar pukul 18.00 WIB, di Rumah Sakit Umum Adhyaksa, Jalan Raya Mabes Hankam No 60 Ceger. Terpidana, yang sebelumnya menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO) Kejaksaan Negeri Bojonegoro selama 7 tahun, diserahkan oleh Tim Adhyaksa Monitoring Center (AMC) Kejaksaan Agung kepada Tim Jaksa Eksekutor dan Intelijen Kejaksaan Negeri Bojonegoro.

    Sebelumnya, Tadjuddin diamankan oleh Satgas Intelijen Reformasi dan Inovasi (SIRI) Kejaksaan Agung RI pada Rabu dini hari, 12 Februari 2025, pukul 01.00 WIB, di kediamannya di Jalan Ibnu Armah 2, Pangkalan Jati Baru, Cinere, Depok. Karena mengaku sakit, terpidana dibawa ke RSU Adhyaksa untuk menjalani pemeriksaan kesehatan.

    Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Bojonegoro Reza Aditya Wardhana yang melakukan penjemputan menerangkan, kasus tersebut bermula dari penyimpangan dana penguatan modal lembaga usaha ekonomi pedesaan (DPMLUEP) tahun 2007 senilai Rp4 miliar. Dana tersebut disalurkan kepada sejumlah pengusaha pertanian di Bojonegoro tanpa melalui proses verifikasi.

    “Akibatnya, dana bergulir ini macet, dengan kerugian negara mencapai Rp1,1 miliar,” ujarnya, Kamis (13/2/2025).

    Sesuai proses hukum, Mahkamah Agung RI menolak permohonan kasasi dari penuntut umum dan terdakwa. Terpidana dinyatakan bersalah secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama. Amar putusan menjatuhkan hukuman penjara selama 4 tahun dan denda Rp200 juta. Jika denda tidak dibayar, terpidana akan menjalani kurungan pengganti selama 6 bulan.

    Setelah adanya putusan MA, terpidana kemudian dilakukan pemeriksaan kesehatan, pada Kamis, 13 Februari 2025, pukul 09.40 WIB, terpidana dibawa ke Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Cipinang menggunakan mobil tahanan khusus Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Nopol B 1189 SQP). “Proses eksekusi berjalan lancar dan aman,” pungkasnya. [lus/but]

  • Polisi Ringkus Pelaku Ganjal ATM di Bojong Gede Bogor, Bermodal Tusuk Gigi dan Pura-pura Menolong – Halaman all

    Polisi Ringkus Pelaku Ganjal ATM di Bojong Gede Bogor, Bermodal Tusuk Gigi dan Pura-pura Menolong – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap Andri Baswan alias Bokir (55) pelaku pencurian atau penipuan modus ganjal kartu ATM.

    Panit 4 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Iptu Aditya Rizky mengatakan pelaku melakukan tindak pidana pencurian dengan pemberatan.

    Setelah diselidiki AB beralamat di wilayah Cibodasari, Cibodas, Kota Tangerang yakni berperan sebagai eksekutor dibantu dua rekannya.

    AB diringkus di halaman parkir Alfamart Ruko Grande Karawaci, Jalan Raya Binong Karawaci, Suka Bakti, Curug, Kabupaten Tangerang pada Jumat (7/2/2025) pukul 18.55 WIB.

    “Modusnya ganjal ATM, pelaku berjumlah 3 orang dan melakukan ganjal ATM dengan perannya masing-masing,” ucapnya dalam keterangannya, Kamis (13/2/2025).

    Penangkapan pelaku tersebut berdasarkan Laporan Polisi (LP) Nomor: LP/345/K/VIII/2024/POLSEK BOJONGGEDE/POLRES METRO DEPOK/POLDA METRO JAYA, tanggal 30 Agustus 2024.

    Aksi para pelaku ganjal ATM itu terjadi di ATM Bank BNI Rumah Sakit Citama, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor pada Jumat (30/8/2024) pukul 08.00 WIB.

    Aditya mengungkap saat itu korban wanita berinisial SUH (40) akan mengambil uang namun kartu ATM miliknya tidak bisa masuk.

    “Pelaku berpura-pura bertransaksi sambil memasukkan tusuk gigi di lubang untuk memasukkan kartu di ATM, kemudian setelah korban mencoba untuk memasukkan kartu ATM miliknya, korban tidak bisa melakukan hal tersebut,” ujar Aditya.

    Pelaku kemudian masuk menghampiri korban dengan pura-pura baik memberikan pertolongan yang mengalami kendala kartu ATM tersangkut.

    Padahal pelaku sedang menukarkan kartu ATM lain yang berbeda tanpa disadari korban.

    Di luar luar bilik ATM ada pelaku lain yang melihat nomor PIN korban.

    “Sehingga pelaku kembali untuk berpura-pura membantu korban sambil menukarkan dengan kartu palsu,” kata dia.

    Ketika korban kembali transaksi dan memasukkan PIN ternyata salah karena sudah ditukar oleh pelaku.

    Sejurus kemudian korban mengecek m-banking ternyata ada penarikan uang sebesar Rp55 juta.

    “Korban kehilangan uang dengan jumlah Rp 55 juta,” ucap Aditya.

    Merasa dirugikan, korban melaporkan ke Polsek Bojong Gede untuk ditindaklanjuti.

    Barang bukti yang diamankan dari pelaku berupa 47 kartu antara lain 19 kartu debit Bank BCA, 11 kartu debit BRI, 8 kartu debit Mandiri, 2 kartu debit Muamalat, 2 kartu debit BSI, 1 kartu debit CIMB Niaga, 3 kartu debit BJB.

    Lalu 3 ponsel berbagai merek, 3 korek api, 1 gunting, 1 gergaji besi, 4 pisau karter, 2 gunting kuku, 2 pinset (pencabut bulu), 2 amplas, 3 pack tusuk gigi, 20 pcs tusuk gigi yang sudah dibakar hingga 19 pcs cotton bud.

    Pelaku dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan yang ancaman pidana selama 7 tahun penjara. 

     

     

  • Anggaran Boleh Dipangkas, Kerukunan Jangan

    Anggaran Boleh Dipangkas, Kerukunan Jangan

    loading…

    Wakil Ketua Umum MUI Kiai Marsudi Syuhud menghadiri agenda dialog antarumat beragama yang diprakarsai oleh Komisi Kerukunan Antar Umat Beragama (KAUB) MUI. FOTO/IST

    JAKARTA – Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ( MUI ) Kiai Marsudi Syuhud menghadiri agenda dialog antarumat beragama yang diprakarsai oleh Komisi Kerukunan Antar Umat Beragama (KAUB) MUI. Dalam agenda tersebut Kiai Marsudi memaparkan kondisi negara Indonesia yang sedang panas di antara pro dan kontra karena adanya pemangkasan atau pemotongan anggaran di beberapa kementerian.

    Dia menekankan agar para tokoh agama dapat tetap menjalin kerukunan di tengah panasnya isu tersebut. “Setiap satu kebijakan itu akan memberi akibat, ada yang menerima ada yang menolak. Untuk itu, selaku tokoh-tokoh agama yang memiliki umat masing-masing harus tetap saling menjaga kerukunan,” kata Kiai Marsudi di Pesantren Darul Uchwah Sawangan, Depok, Rabu (12/2/2025).

    Kiai Marsudi menyebutkan ada beberapa kementerian yang dipotong anggarannya pada 2025. Antara lain Kementerian Pekerjaan Umum yang dulunya Rp110,95 triliun efisiensinya Rp81,38 triliun, sehingga anggarannya sisanya Rp29,57 triliun. Lalu Kementerian Pendidikan Tinggi Sain dan Teknologi (Kemendikti Saintek) dulu anggarannya Rp57,68 triliun, efisiensinya Rp22,54 triliun, sehingga hanya Rp35,14 triliun.

    Kemudian Kementerian Kesehatan dulunya Rp105,65 triliun, efisiensi 19,63 triliun, jadinya tersisas Rp86,02 triliun. Anggaran Kementerian Keuangan dari Rp53,20 triliun menjadi Rp40,84 triliun. Kementerian Pertanian Rp29 triliun menjadi Rp19,14 triliun. Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dari Rp33,55 triliun menjadi Rp25,54 triliun. Kementerian Perindustrian dari Rp2,51 triliun menjadi Rp1,40 triliun. Kementerian Perdagangan Rp1,85 triliun menjadi Rp1,4 triliun.

    Selaras dengan hal tersebut, Kiai Marsudi menyebutkan APBN merupakan pernyataan yang disetujui, yang memuat perkiraan pendapatan dan belanja negara untuk jangka waktu tertentu di masa mendatang. Dia mengajak seluruh tokoh yang hadir dalam agenda tersebut untuk bersama-sama mengawal jalannya pemerintahan.

    “Kebijakan yang telah dibuat oleh pemerintah, yang sedang banyak pro dan kontranya ini tetap kita kawal, agar bangsa kita ini tetap tenang, nyaman, dan saya yakin pemerintah akan mencari jalan yang terbaik untuk bangsanya,” katanya.

    Dalam pertemuan tersebut Kiai Marsudi juga mengutip ucapan Presiden Prabowo Subianto saat berpidato di Kongres Muslimat NU. Kiai Marsudi menyampaikan bahwa Prabowo mengatakan bahwa efisiensi anggaran dilakukan karena situasi. Turunnya Anggaran Belanja Nasional karena situasi. Situasinya ingin memberikan makan pada anak-anak agar anak-anak memiliki daya tahan yang baik, sehingga IQ-nya bagus, kesehatannya bagus, maka generasinya ke depan akan menjadi generasi yang kuat, generasi yang bagus.

    “Untuk itu, menyatukan seluruh komponen bangsa dalam konteks agama-agama ini menjadi penting. Dan kebijakan yang telah diambil oleh pemerintah saat ini kita ikuti, mudah-mudahan ke depan kita tetap lebih baik, dan lebih baik,” katanya.

    Dalam agenda dialog tersebut dihadiri Ketua MUI KH Yusnar Yusuf, Wasekjen MUI KH Manan Abdul Ghani Permabudi, Anes Dwi Prasetya, Walubi, Rafian Tama Periadi, PGI, Pdt. Darwin Darmawan, PHDI, Wisnu Bawa Tanaya, Matakin, Wichandra, KWI, Rudy Pratikno, Kiai Manan, Kesbanpol Kota Depok, Linda, Wakil Ketua FKUB Kota Depok, H Kholadi, MUI Kota Depok, KH Syihabudin Ahmad, Ketua Muhammadiyah Kota Depok, H Ali Wartadinata serta Sekretaris PGI Setempat Kota Depok Mangaranap Sinaga.

    (abd)

  • Kerasnya Perjuangan War Tiket Kereta Mudik Lebaran, Calo Marak Tawarkan Jastip, Ini Kata PT KAI – Halaman all

    Kerasnya Perjuangan War Tiket Kereta Mudik Lebaran, Calo Marak Tawarkan Jastip, Ini Kata PT KAI – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Hari Raya Idul Fitri 1446 H masih lebih dari sebulan lagi, namun tiket mudik lebaran sudah diburu. Calon pemudik pun berjuang berkompetisi mendapatkan tiket. 

    War tiket mudik lebaran 2025 pun langsung trending. 

    Pencarian tiket mudik lebaran yang saat ini ramai ialah dengan moda transportasi kereta api. 

    Diketahui, PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah membuka pemesanan tiket kereta api untuk Lebaran 2025 pada Selasa (4/2/2025).

    Pemesanan tiket kereta api untuk mudik Lebaran 2025 sudah bisa dilakukan mulai H-45 sebelum tanggal keberangkatan tepatnya sejak 4 Februari 2025 lalu. 

    Keberangkatan kereta api yang sudah dibuka ialah pada Jumat, 21 Maret 2025 atau H-10.

    Sontak, calon pemudik beramai-ramai mengunjungi situs pemesanan tiket kereta api secara online di aplikasi Access by KAI atau booking.kai.id juga e-comerce penyedia jasa penjualan tiket resmi lain. 

    Keras! Perjuangan war tiket mudik lebaran, rela begadang

    War tiket mudik lebaran 2025 pun seolah penuh perjuangan yang tak mudah. 

    Kerasnya perjuangan war  tiket mudik lebaran ini karena tak mudah mendapatkan tiket.

    Tiket mudik lebaran dengan kereta api bak barang berharga yang perjuangannya keras. 

    TIKET KERETA LEBARAN – Tangkap layar jadwal pemesanan tiket Kereta Api Lebaran 2025 diambil pada (10/2/2025). Penjualan tiket telah periode Lebaran 2025 telah di buka sejak 4 Februari 2025. (Tangkap Layar Instagram KAI)

    Calon pemudik harus begadang, merelakan jam istirahat mereka mendapatkan tiket mudik lebaran.

    Itupun tak langsung mendapatkan tiket yang diinginkan. Calon pemudik harus berebut dengan ribuan pemuru  tiket mudik lebaran lainnya. 

    Dafin, warga Ciputat Tangsel mengaku sudah 3 hari berburu  tiket mudik lebaran, namun hingga Kamis (13/2/2025) belum mendapatkannya. 

    Bahkan, dalam hitungan menit,  tiket mudik lebaran yang diinginkan sudah habis. 

    Para pemburu  tiket mudik lebaran biasanya sudah berburu sejak pergantian hari, pada pukul 00.00. 

    “Saya belum dapat ini. Habis semua, dalam hitungan menit,” keluhnya. 

    Ia menginginkan  tiket mudik lebaran dengan rute Jakarta-Madiun. 

    Lain lagi yang dialami Parji, warga Depok. Ia berhasil mendapatkan tiket mudik lebaran dengan perjuangan keras. 

    “Dapat sih, hasil melek malam, begadang. Dari jam 00.00. Terus mantau sampai akhirnya alhamdulillah dpat jelang subuh,” ucapnya.

    Kelegaan juga diungkapkan Rasno (40) setelah berhasil mendapatkan tiket mudik untuk dirinya, istri, dan kedua anaknya.

    Tahun ini, Rasno dan keluarganya akan pulang ke Kebumen, Jawa Tengah, setelah dua tahun berturut-turut gagal mendapatkan tiket kereta api karena kehabisan.

    Rasno bergadang memantau aplikasi KAI untuk berburu tiket mudik sejak pukul 00.00 hingga 03.30 WIB pada Senin (11/2/2025).

    “Saya harus mantengin dari jam 00.00 sampai 03.30 WIB, untuk tahun ini kami jadwalkan mudik 28 Maret, bertepatan dengan puncak arus mudik,” kata Rasno saat berbincang dengan Kompas.com, Rabu (12/2/2025).

    Marak akun calo tawarkan jastip tiket mudik lebaran

    Saat kerasnya perjuangan war  tiket mudik lebaran, media sosial diramaikan dengan maraknya penawaran 
    jastip (jasa titip) dari akun-akun yang diduga calo kereta api. 

    Dikutip dari Kompas.com, keluhan warganet terkait dugaan calo tiket kereta api yang marak terjadi pada masa penjualan tiket untuk perjalanan mudik Lebaran 2025.

    Akun media sosial X, @oku***fans bahkan membagikan informasi dugaan calo tiket KA Bengawan, KA Airlangga, KA Serayu, KA Kutojaya Selatan, dan KA Kahuripan dengan jadwal keberangkatan saat mudik.

    Calo tiket kereta api itu menaikkan harga tiket yang dijualnya. Sebagai contoh, tiket KA Kutojaya Selatan dijual seharga Rp 220.000 dari harga normal Rp 62.000.

    Akun lain, @Sai***ils22 ikut bercerita, dia sengaja berniat membeli tiket kereta api untuk mudik sejak jam 23.30. Namun, tiket yang diincar habis terjual pukul 00.01.

    Sementara, akun @Tata****or menyebutkan, maraknya dugaan calo tiket kereta api ini karena adanya fitur ganti data penumpang di KAI Access.

    “Bisnis baru karena di kai acces emang ada fasilitas ganti data penumpang atau apa itu namanya pokoknya pindah kepemilikan,” tulisnya.

    Respon  KAI soal calo tiket kereta

    Tiket kereta api pada libur Natal dan Tahun Baru sudah dapat dipesan – Tiket kereta api pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 sudah dapat dipesan melalui laman resminya, simak jadwal keberangkatannya. (Kolase Tribunnews.com/Instragram @kai121_)

    Vice President Public Relations KAI Anne Purba memastikan, pihaknya telah menerapkan sistem yang memastikan setiap tiket kereta api dibeli satu penumpang.

    “Secara system, kita sudah menjaga karena 1 KTP untuk 1 penumpang dan pembatasan jumlah pemesanan 1 nomor booking,” ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (12/2/2025).

    Namun, ia tidak menjelaskan soal sistem penjualan tiket KAI yang diklaim membolehkan pergantian data penumpang, sehingga berpotensi adanya praktik calo.

    Dia hanya menekankan agar masyarakat tidak membeli tiket kereta api di luar layanan penjualan resminya.

    Pemesanan tiket kereta bisa dilakukan secara daring lewat aplikasi Access by KAI, laman resmi www.kai.id, contact center 121, dan mitra penjualan resmi yang bekerja sama dengan KAI.

    Sementara tiket kereta bisa dibeli langsung di loket stasiun yang melayani penjualan tiket Go Show pada waktu tiga jam sebelum jadwal keberangkatan kereta.

    “Gunakan channel resmi untuk pembelian tiket,” tegas Anne.

    Terkait tiket kereta api angkutan lebaran yang diklaim telah habis, Anne memastikan KAI saat ini baru menjual tiket perjalanan reguler.

    Pihaknya tengah menyiapkan sarana dan kebutuhan untuk menyediakan kereta-kereta tambahan angkutan lebaran yang tiketnya akan dijual bertahap.

    Kendati demikian, Anne belum bisa memastikan jumlah tiket yang disiapkan untuk Lebaran 2025 karena kebutuhannya masih dihitung.

    Berkaca dari periode mudik lebaran tahun lalu, KAI menyediakan jumlah tiket kereta jarak jauh sebanyak 3,2 juta kursi.

    Lapor calo tiket kereta api

    Bagi calon penumpang kereta yang menemukan indikasi percaloan, Anne mengimbau untuk segera melapor ke KAI.

    “Kami 24 jam siap melayani melalui (nomor) 021-121 untuk layanan tiket juga pengaduan akan kami follow up jika ada praktek calo,” lanjutnya.

    Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba (Bambang Ismoyo/Tribunnews.com)

    Pengguna kereta api bisa melaporkan calo tiket kereta ke Contact Center KAI melalui telepon 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial @KAI121.

    Anne berjanji akan menindak pelaku pencaloan tiket kereta api. Namun, dia enggan menjelaskan lebih lanjut terkait sanksi yang akan diterapkan KAI.

     

    Kehabisan tiket mudik? Ini trik dari PT KAI hingga penumpang kereta

    Pemesanan tiket kereta api untuk mudik Lebaran 2025 telah dibuka.

    Tingginya minat masyarakat terhadap moda transportasi ini membuat persaingan mendapatkan tiket semakin ketat.

    Karena tak mau kehabisan tiket, mereka rela ‘berperang’ untuk membelinya melalui website atau aplikasi resmi Kereta Api Indonesia (KAI).

    Belajar dari pengalaman sebelumnya, Rasno menggunakan beberapa trik agar bisa mendapatkan tiket kereta api untuk mudik Lebaran.

    Trik diberikan Rasno calon pemudik memastikan semua nama anggota keluarganya terdaftar di aplikasi Access KAI sebelum jadwal pemesanan dibuka.

    “Saya juga isi saldo KAI PAY sesuai kebutuhan jumlah penumpang, jadi biar tidak input data penumpang lagi,” kata dia.

    Tidak hanya mengandalkan aplikasi Access KAI, Rasno juga membuka website KAI dari laptopnya.

    Hal ini jadi cara dia mengantisipasi kendala pada aplikasi yang kerap mengalami gangguan akibat tingginya jumlah pengguna yang mengakses secara bersamaan.

    “Trik ketiga, saya sudah mengantre (diberi waktu) baik di aplikasi maupun di webnya KAI, usahakan jangan me-refresh karena akan berpengaruh pada penjadwalan ulang (antre lagi),” ujar Rasno.

    Sistem pemesanan tiket KAI saat ini memberikan waktu antrean tertentu bagi pengguna.

    Jika akses sedang penuh, pengguna akan diinformasikan kapan bisa kembali untuk melakukan pembelian tiket.

    Waktu antrean ini bisa berkisar antara tiga hingga 30 menit, tergantung pada kepadatan sistem.

    “Biasanya diberi waktu atau masa antrean, meskipun lama, tapi lebih teratur,” kata dia.

    Sementara dalam akun media sosialnya, PT KAI juga memberikan trik agak mendapatkan tiket mudik lebaran. 

    @Belum dapat tiket kereta buat mudik Lebaran? Jangan patah semangat dulu, Railmin punya tips yang mungkin berguna buat berburu di arus balik nanti!”demikian ditulis di akun media sosial PT KAI.

    Pertama, jangan lupa untuk selalu melakukan pengecekan ketersediaan tiket secara berkala. Kedua, atur perjalanan mudik dan balik di luar tanggal-tanggal favorit atau cari rute alternatif dengan sifat persambungan.

    Railmin juga mengimbau kepada para pelanggan, untuk tidak membeli tiket melalui pihak-pihak yang membebankan bea tambahan yang tidak wajar.

    (Tribunnews.com/Kompas.com)

  • Mau perpanjang masa berlaku STNK? Ini lokasi Samsat Keliling Jadetabek

    Mau perpanjang masa berlaku STNK? Ini lokasi Samsat Keliling Jadetabek

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya pada Kamis menyediakan pelayanan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Keliling di 14 lokasi yang berada di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek).

    Masyarakat dapat memanfaatkan layanan Samsat Keliling untuk pengesahan STNK setiap tahun, pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Santunan Wajib Dana Kecelakaan Lalu-lintas (SWDKLLJ).

    Samsat Keliling di Jadetabek tersebar di beberapa wilayah agar masyarakat mudah menjangkau pelayanan tanpa mendatangi kantor pusat.

    Untuk mengakses pelayanan Samsat Keliling masyarakat diwajibkan membawa beberapa persyaratan pembayaran pajak kendaraan, seperti KTP asli pemilik kendaraan, BPKB dan STNK, masing-masing disertai fotokopi, pemohon juga tidak memiliki tunggakan pajak kendaraan bermotor lebih dari satu tahun.

    Gerai Samsat Keliling ini hanya melayani pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) tahunan, sedangkan untuk pembayaran pajak kendaraan lima tahunan dan ganti pelat nomor kendaraan pemohon harus datang langsung ke kantor Samsat terdekat.

    Ilustrasi – Warga mengambil STNK usai membayar pajak kendaraan bermotor di gerai pelayanan Samsat Keliling di Lapangan Banteng, Jakarta, Senin (16/12/2024). (ANTARA FOTO/Aditya Nugroho)

    Berikut 14 lokasi layanan samsat keliling di Jadetabek yang disampaikan melalui akun resmi X TMC Polda Metro Jaya @tmcpoldametro:

    1. Samsat Keliling Jakarta Pusat di halaman parkir Samsat Jakarta Pusat dan Lapangan Banteng pukul 08.00-14.00 WIB

    2. Samsat Keliling Jakarta Utara di halaman parkir Samsat Jakarta Utara dan Itali Mall Artha Gading pukul 08.00-14.00 WIB

    3. Samsat Keliling Jakarta Barat di Mal Citraland pukul 08.00-14.00 WIB

    4. Samsat Keliling Jakarta Selatan di halaman parkir Samsat Jakarta Selatan 09.00-15.00 dan WIB dan Gudang Sarinah Cikoko, Pancoran pukul 09.00-14.00 WIB

    5. Samsat Keliling Jakarta Timur di halaman parkir Samsat Jakarta Timur dari jam 08.00-14.00 WIB, dan Pasar Induk Kramat Jati pukul 08.00-14.00 WIB

    6. Samsat Keliling Kota Tangerang di Alun-alun Cibodas dan Parkiran Busway Foodmosehere 08.00-14.00 WIB

    7. Samsat Keliling Serpong di halaman parkir Samsat Serpong pukul 08.00-14.00 WIB dan ITC BSD pukul 15.00-19.00 WIB

    8. Samsat Keliling Ciledug bertempat di Giant Poris Ruko Baru Ceper, dan dan Rukan Fresh Market Greend Lake City Cipondoh dari jam 09.00-12.00 WIB

    9. Samsat Keliling Ciputat Kantor Kelurahan Pondok Betung dari jam 09.00-11.00 WIB dan Pasar Gintung Ciputat Timur pukul 09.00-11.00 WIB

    10. Samsat Keliling Kelapa Dua, Pasar Modern Intermoda Cisuak dan Halaman G Twon Square 08.00-14.00 WIB

    11. Samsat Keliling Kota Bekasi di Pizza Hut Jatiasih pukul 08.00-12.00 WIB

    12. Samsat Keliling Kabupaten Bekasi, Kantor Pasar Sentral Cikarang dari pukul 09.00-12.00 WIB;

    13. Samsat Keliling Depok di halaman parkir Samsat Depok 08.00-14.00 WIB dan Kantor Kelurahan Sukamaju 08.00-12.00 WIB

    14. Samsat Keliling Cinere di halaman Kantor Kelurahan Pondok Petir buka pukul 08.00 sampai 12.00 WIB.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • 8
                    
                        Melihat dari Dekat KRL Impor Baru dari China: Interior Modern, Lebih Luas, dan Nyaman
                        Megapolitan

    8 Melihat dari Dekat KRL Impor Baru dari China: Interior Modern, Lebih Luas, dan Nyaman Megapolitan

    Melihat dari Dekat KRL Impor Baru dari China: Interior Modern, Lebih Luas, dan Nyaman
    Tim Redaksi
    DEPOK, KOMPAS.com –

    Uji coba dinamis

    KRL Commuter Line
    yang diimpor dari CCRC Qingdao Sifang telah dimulai dengan satu trainset yang terdiri dari 12 rangkaian kereta.
    Uji coba ini berlangsung pada Rabu (12/2/2025).
    Kompas.com
    berkesempatan menyaksikan langsung momen ini dari dekat di
    Stasiun Depok
    pada Rabu malam.
    Bunyi klakson kereta yang keras, jernih, dan nyaring menggema sesaat sebelum kereta itu berhenti di stasiun.
    Dari luar, bodi kereta yang didominasi warna merah, abu-abu, dan hitam menciptakan kesan minimalis sekaligus klasik.
    Warna metal pada bagian bodi atas menambah aura elegan dari kereta tersebut.
    Pada bagian belakang rangkaian, terdapat penanda gerbong khusus untuk wanita, dengan rambu yang menegaskan larangan bagi pria untuk memasuki area tersebut.
    Menariknya, jarak antara kereta dan peron Stasiun Depok hanya terpaut lima sentimeter.
    Dari sudut pandang sekilas, jarak ini hampir tidak terlihat, sehingga membuat penumpang merasa aman dari kemungkinan terperosok ke dalam celah.
    Melihat ke dalam, kursi penumpang serta pegangan tangan (
    hand grip
    ) terlihat masih terbungkus rapi oleh plastik.
    Tata ruang interior kereta juga memiliki perbedaan signifikan jika dibandingkan dengan rangkaian KRL lama.
    Sisi pojok rangkaian yang biasanya difungsikan sebagai kursi prioritas kini digantikan oleh kursi panjang berwarna merah dan abu-abu.
    Warna abu-abu pada setiap ujung jok menandakan kursi prioritas, sedangkan warna merah ditujukan untuk penumpang biasa.
    Dengan kapasitas enam jok kursi panjang di setiap kereta, total kursi prioritas yang disediakan mencapai 12 orang, jumlah yang sama dengan model sebelumnya meski dengan desain yang berbeda.
    Namun, penampilan
    hand grip
    yang berwarna hijau membuat keseluruhan desain interior kereta tampak kurang serasi.
    Desain rak bagasi yang berada di atas kursi penumpang juga berbeda dengan KRL
    Commuter Line
    pada umumnya.
    Jika sebelumnya rak hanya terdiri dari tiang-tiang yang bercelah untuk mencegah barang jatuh, kini rak baru dilengkapi alas.
    Dengan begitu, desain ini bisa memberikan manfaat bagi penumpang untuk meletakkan barang-barang berukuran kecil atau sedang.
    Setiap pojok rak juga dilengkapi dengan penyangga atau gagang pembatas untuk menjaga barang tetap aman saat kereta berhenti.
    Lantai kereta kali ini dirancang bernuansa kayu dengan warna krem muda kekuningan, memberikan kesan ramah dan familiar.
    Sementara itu, penghubung antar gerbong diisi dengan nuansa kayu berwarna cokelat tua.
    Pintu antar gerbong yang biasanya ada pada kereta lama tidak terlihat pada kereta baru ini, sehingga kesan luas dapat terasa di area perpindahan gerbong.
    Di setiap gerbong, terpasang panel informasi LED yang tampaknya akan digunakan untuk memberi tahu nama pemberhentian berikutnya.
    Diperkirakan, kereta baru ini akan mulai beroperasi untuk umum setelah uji dinamis yang ditargetkan mencapai 4.000 kilometer selesai dilakukan.
    Dengan berbagai inovasi yang ditawarkan, KRL
    Commuter Line
    baru ini diharapkan dapat meningkatkan pengalaman perjalanan bagi para penumpang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dievakuasi Damkar, Kakek 69 Tahun Tercebur Sumur 15 Meter Saat Mencari Burung   – Halaman all

    Dievakuasi Damkar, Kakek 69 Tahun Tercebur Sumur 15 Meter Saat Mencari Burung   – Halaman all

    Petugas Dinas Kebakaran Kota Depok berhasil mengevakuasi seorang lansia berjenis kelamin laki-laki yang tercebur ke sumur dengan kedalaman 15 meter.

    Tayang: Kamis, 13 Februari 2025 07:23 WIB

    dok. Damkar Kota Depok

    MENCARI BURUNG – Petugas Dinas Kebakaran Kota Depok mengevakuasi kakek berusia 69 tahun yang tercebur sumur sedalam 15 meter di Tapos, Kota Depok, Jawa Barat, Rabu (12/2/2025). Korban tercebur saat mencari burung. 

     

    TRIBUNNEWS.COM, DEPOK – Petugas Dinas Kebakaran Kota Depok berhasil mengevakuasi seorang lansia berjenis kelamin laki-laki yang tercebur ke sumur dengan kedalaman 15 meter.

    Peristiwa tersebut terjadi di wilayah RT 3/12 Kelurahan Tapos, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Jawa Barat pada Rabu (12/2/2025).

    Korban berinisial TN (69) tercebur sumur saat mencari burung di kebun.

    “Sedang mencari burung, mata tertuju ke atas terus tanpa melihat tempat berpijak. Kelalaian diri sendiri,” kata Plt Kabid Dalops Damkar Depok, Tesy Haryati saat dikonfirmasi.

    Mendapatkan informasi tersebut, Damkar Depok mengerahkan dua unit komando rescue dari UPT Tapos dan Pos Merdeka dikerahkan dengan 7 orang personil tim rescue.

    Untuk mengevakuasi korban, petugas damkar menggunakan alat bantu pernapasan atau SCBA. Mereka juga turun ke dalam sumur menggunakan katrol yang disangkutkan ke tripod.

    “Evakuasi orang tercebur di sumur kurang lebih 15 meter. Korban selamat,” pungkasnya. 

     

    Laporan Reporter: M. Rifqi Ibnumasy | Sumber: Warta Kota

     

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini