kab/kota: Depok

  • Puncak Arus Mudik di Terminal Jatijajar Depok Diprediksi Hari Ini  – Page 3

    Puncak Arus Mudik di Terminal Jatijajar Depok Diprediksi Hari Ini  – Page 3

    Liputan6.com, Depok – Sejumlah masyarakat yang ingin melakukan perjalanan mudik hari raya Idul Fitri mulai terlihat di Terminal Jatijajar Depok. Diprediksi pada hari ini akan terjadi puncak arus mudik melalui Terminal Jatijajar, Depok.

    Kepala Terminal Jatijajar Depok, Rafik Hidayat mengatakan, Terminal Jatijajar Depok menjadi salah satu terminal yang memberangkatkan pemudik ke sejumlah daerah. Terminal Jatijajar Depok sudah melakukan pemantauan pemudik sejak 20 Maret.

    “Memang sudah terlihat peningkatan yaitu rata-rata sehari kita bisa kalkulasikan, sebelumnya kita hanya 300 penumpang per hari-hari, pas dari 20 Maret kita sudah ada lonjakan sekitar 900 per hari,” ujar Rafik kepada Liputan6.com, Jumat (28/3/2025).

    Berdasarkan data Terminal Jatijajar sejak 20 Maret sampai 26 Maret telah memberangkatkan 6.465 penumpang. Adapun bus yang telah diberangkatkan mencapai 1.032 armada bus dengan berbagai tujuan baik pulau Jawa maupun Sumatera, Madura, dan Bali.

    “Kemungkinan untuk prediksi kami, untuk arus puncak (mudik) 28 Maret, bisa kita lihat nanti,” jelas Rafik.

    Sejak H-7 hari raya Idul Fitri sejumlah penumpang terus berdatangan dan memesan tiket bus di Terminal Jatijajar. Adapun penumpang yang diberangkatkan di Terminal Jatijajar berasal dari wilayah Depok, Bogor, dan Jakarta.

    “Kemungkinan masih ada penambahan, kami masih melakukan penghitungan jumlah penumpang,” ucap Rafik.

    Terminal Jatijajar berupaya memberikan pelayanan terbaik terhadap penumpang yang berangkat. Sejumlah fasilitas mulai dari ruang tunggu hingga fasilitas toilet telah disediakan.

    “Kami sebelumnya telah melakukan pertemuan dengan sejumlah PO (perusahaan otomotif) bus terkait potensi puncak arus mudik menggunakan bus,” tutur Rafik.

    Rafik mengungkapkan, berdasarkan penuturan para PO bus di Terminal Jatijajar ada penurunan jumlah peningkatan penumpang dibandingkan tahun lalu. Meskipun begitu, para PO bus akan menyiagakan armada bus untuk mengangkut penumpang.

     

     

  • Cuaca Hari Ini Jumat 28 Maret 2025: Langit Jabodetabek Siang Hari Akan Turun Hujan Ringan – Page 3

    Cuaca Hari Ini Jumat 28 Maret 2025: Langit Jabodetabek Siang Hari Akan Turun Hujan Ringan – Page 3

    Berdasarkan pengamatan BMKG, berikut daftar wilayah di Jawa Barat yang berpotensi dilanda cuaca buruk berupa hujan sedang hingga lebat/sangat lebat disertai kilat/petir dan angin kencang pada 24-30 Maret 2025:

    Senin, 24 Maret 2025: Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya.

    Selasa, 25 Maret 2025: Kabupaten Sumedang, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Garut, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, Kabupaten Pangandaran.

    Rabu, 26 Maret 2025: Kabupaten dan Kota Bogor, Kabupaten dan Kota SuKabupaten upaten umi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten dan Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Karawang, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Subang, Kabupaten dan Kota Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Sumedang, Kabupaten dan Kota Cirebon, Kabupaten Garut, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, Kabupaten Pangandaran.

    Kamis, 27 Maret 2025: Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten dan Kota Bekasi, Karawang, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Subang, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Sumedang, Kabupaten dan Kota Cirebon, Kabupaten Garut, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, Kabupaten Pangandaran.

    Jumat, 28 Maret 2025: Nihil

    Sabtu, 29 Maret 2025: Nihil

    Minggu, 30 Maret 2025: Nihil

    BMKG mengimbau masyarakat untuk mewaspadai terjadinya potensi bencana hidrometerologis seperti hujan lebat hingga sangat lebat dalam skala local, serta angin kencang yang berpotensi menyebabkan banjir, tanah longsor, pohon tumbang, dan dampak lainnya.

    “Mengenali potensi bencana di lingkungannya dan mulai memahami cara mengurangi resiko bencana tersebut, misalnya dengan tidak membuang sampah sembarangan, bergotong royong menjaga kebersihan dan menata lingkungan sekitarnya,” ucap Alita.

     

  • Dirjen Perkeretaapian: Angkutan Motis kereta mitigasi kecelakaan mudik

    Dirjen Perkeretaapian: Angkutan Motis kereta mitigasi kecelakaan mudik

    Hingga hari ini pukul 03.30 WIB, tercatat 7.401 unit motor telah terdaftar atau 99,69 persen dari total kuota 7.424 unit, serta terdapat 606 unit motor yang terdaftar pada perjalanan contraflow

    Jakarta (ANTARA) – Direktur Jenderal (Dirjen) Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Risal Wasal mengatakan bahwa program angkutan Motor Gratis (Motis) melalui kereta api menjadi solusi transportasi bagi masyarakat dan bagian upaya pemerintah menekan kecelakaan lalu lintas selama periode mudik.

    “Dengan adanya program ini, kami harapkan masyarakat dapat lebih memilih moda transportasi massal yang lebih aman, nyaman, dan terjangkau,” kata Risal dalam keterangan di Jakarta, Kamis.

    Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan secara resmi melepas keberangkatan kereta api pada penyelenggaraan angkutan mudik Motor Gratis (Motis) Lebaran 2025 dari Stasiun Pasar Senen.

    Program itu sebagai bentuk dukungan terhadap program yang bertujuan mengurangi penggunaan sepeda motor untuk perjalanan jarak jauh dan meningkatkan keselamatan pemudik.

    “Program Motis merupakan inisiatif pemerintah untuk mengakomodir tingginya permintaan perjalanan masyarakat selama masa mudik Lebaran dengan menyediakan layanan angkutan sepeda motor gratis menggunakan kereta api,” ujar Risal.

    Selain itu, program tersebut juga berkontribusi dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas dengan mendorong masyarakat beralih ke moda transportasi massal yang lebih aman dan nyaman.

    Risal menyatakan bahwa 2025 merupakan tahun ke-11 penyelenggaraan program Motis sejak pertama kali dilaksanakan pada 2013.

    “Tahun ini, DJKA melakukan peningkatan layanan dengan memberikan fasilitas angkutan sepeda motor gratis yang dilengkapi dengan 2 tiket penumpang serta 1 tiket infant (anak berusia kurang dari tiga tahun) secara gratis,” tutur Risal

    Motis 2025 melayani dua lintas pelayanan, yaitu lintas tengah yang melintasi Jakarta Gudang – Pasar Senen (penumpang) – Cirebon Prujakan – Purwokerto – Kroya – Gombong – Kebumen – Kutoarjo – Lempuyangan sebanyak 3 kali perjalanan (pergi-pulang/PP).

    Sementara itu, lintas utara yang melintasi Jakarta Gudang – Pasar Senen (penumpang) – Bekasi (penumpang) – Cirebon Prujakan – Tegal – Pekalongan – Semarang Tawang sebanyak 1 kali perjalanan (PP).

    Risal menambahkan bahwa pendaftaran telah dibuka sejak 8 Maret 2025 dan akan berlangsung hingga 6 April 2025, atau hingga kuota terpenuhi.

    Pendaftaran dapat dilakukan secara online melalui nusantara.kemenhub.go.id atau secara langsung di posko-posko stasiun yang telah disiapkan, seperti Stasiun Bekasi, Cibinong, Depok Baru, Tangerang, serta stasiun lainnya yang melayani angkutan Motis.

    “Hingga hari ini pukul 03.30 WIB, tercatat 7.401 unit motor telah terdaftar atau 99,69 persen dari total kuota 7.424 unit, serta terdapat 606 unit motor yang terdaftar pada perjalanan contraflow,” ucap Risal

    Pengangkutan motor untuk arus mudik dimulai 26 Maret hingga 29 Maret 2025. Sedangkan arus balik akan dimulai dari tanggal 4 hingga 7 April 2025.

    DJKA Kemenhub menyiapkan kuota pengangkutan sebanyak 7.424 sepeda motor dan 16.960 penumpang secara gratis bagi yang ingin mudik Lebaran Idul Fitri 2025, menggunakan transportasi kereta api.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Penganiaya Pedagang Roti di Depok Sempat Menginap di Kontrakan Korban
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        27 Maret 2025

    Penganiaya Pedagang Roti di Depok Sempat Menginap di Kontrakan Korban Megapolitan 27 Maret 2025

    Penganiaya Pedagang Roti di Depok Sempat Menginap di Kontrakan Korban
    Tim Redaksi
    DEPOK, KOMPAS.com
    – Penganiaya MD, pedagang roti di Pasar Kemiri, Kota Depok, sempat menginap di rumah kontrakan korban sebelum melakukan aksinya.
    “Pelaku datang kembali ke kontrakan korban dengan alasan akan menumpang tidur,” kata Kapolsek Pancoran Mas Kompol Samsono saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (27/3/2025).
    Berdasarkan keterangan sementara, pelaku ingin menumpang tidur dengan dalih istrinya sudah pulang kampung.
    “Saat itu korban mengizinkan untuk pelaku menginap dikontrakannya. Lalu karena sudah mengantuk, korban tidur terlebih dahulu,” ungkap Samsono.
    Namun, tiba-tiba saja pelaku menyerang korban menggunakan stik besi yang diketahui sudah dipersiapkan sebelumnya.
    “Tiba-tiba pelaku memukul kepala korban dengan menggunakan satu buah besi double stick yang telah disiapkan sebelumnya oleh pelaku,” terang Samsono.
    MD sempat mencoba melawan sebelum akhirnya berteriak minta tolong. Di saat itulah, pelaku kabur.
    “Korban dibawa ke klinik terdekat namun karena korban banyak luka di kepala, maka selanjutnya dirujuk ke RS Bhakti Yudha untuk mendapatkan pertolongan,” ujar dia.
    Saat ini polisi masih menyelidiki dan mengejar pelaku. Polisi juga belum bersedia mengungkap identitas pelakunya.
    Sejauh ini, pelaku menganiaya MD karena diduga karena permasalahan uang.
    Sebelumnya diberitakan, MD diduga dianiaya hingga mengalami luka di kepala.
    “Telah terjadi tindak pidana penganiayaan terhadap korban yang menyebabkan korban mengalami luka tusukan di bagian kepala sepuluh lubang,” kata Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Rabu (26/3/2025).
    Informasi kali pertama usai pelapor mengetahui kakaknya sudah berada di klinik. Lalu, saat dicek, kondisi korban sudah terluka parah.
    “Memberitahukan bahwasanya abang sakit di klinik. Kemudian pelapor langsung datang ke klinik dan melihat abangnya sudah tergeletak penuh darah di bagian kepala,” ujar dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Asosiasi hilir sawit-Forwatan berbagi manfaat produk turunan sawit

    Asosiasi hilir sawit-Forwatan berbagi manfaat produk turunan sawit

    Selain mendistribusikan bantuan sosial, kegiatan ini sekaligus menjadi sarana penyampaian informasi positif sawit kepada masyarakat.

    Jakarta (ANTARA) – Tiga asosiasi hilir sawit menggandeng Forum Wartawan Pertanian (Forwatan) membagikan bantuan sosial berupa produk turunan sawit kepada pesantren dan yayasan yatim piatu menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025.

    Ketiga asosiasi tersebut, yakni Asosiasi Produsen Biofuel Indonesia (APROBI), Asosiasi Produsen Oleochemical Indonesia (APOLIN), dan Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI).

    Direktur Eksekutif GIMNI Sahat Sinaga mengapresiasi kegiatan bakti sosial yang telah dijalankan selama ini, karena menunjukkan kontribusi dan manfaat positif produk hilir sawit bagi masyarakat.

    “Selain mendistribusikan bantuan sosial, kegiatan ini sekaligus menjadi sarana penyampaian informasi positif sawit kepada masyarakat,” ujar Sahat dalam keterangannya, di Jakarta, Kamis.

    Bantuan bahan pangan yang diserahkan kepada tiga yayasan yatim piatu dan pesantren yang tersebar di Jakarta, Bogor, dan Depok, antara lain minyak goreng dan makanan yang mengandung produk turunan sawit.

    Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Ketua Forwatan Yuwono Ibnu Nugroho kepada pengelola Panti Asuhan Riyadhush Sholihin Kebayunan KH Bahruddin bersama 60 santrinya di Depok, Jawa Barat pada 21 Maret 2025 lalu.

    Bantuan juga diserahkan ke lembaga lain, yaitu Pesantren Yatim dan Dhuafa Assa’adah (Jakarta Selatan) dan Dompet Yatim dan Dhuafa (Depok).

    Sahat menambahkan Indonesia menerima banyak manfaat dari penggunaan sawit untuk kebutuhan pangan dan energi. Saat ini, terdapat 158 jenis produk turunan yang telah dihasilkan Indonesia sebagai produsen sawit terbesar di dunia.

    Sektor ini menyumbang devisa ekspor hingga 28,45 miliar dolar AS setara dengan Rp455 triliun, nilai ekspor tersebut didominasi oleh produk turunan kelapa sawit, dengan sekitar 93,5 persen volume ekspor merupakan produk olahan minyak sawit.

    “Semua produk tersebut menjadi bagian dari kehidupan masyarakat dan mendukung kebutuhan sehari-hari. Jadi produk turunan sawit berkontribusi bagi perekonomian negara dan ekspor,” ujarnya pula.

    Ibnu Nugroho menambahkan kegiatan bakti sosial tersebut sekaligus memperkenalkan kebaikan produk turunan sawit kepada masyarakat, sehingga isu negatif seputar sawit dapat dicegah.

    Saat ini, katanya lagi, banyak informasi negatif atau hoaks mengenai sawit yang menyebar di masyarakat dengan tujuan membangun kebencian terhadap produk sawit.

    “Di sinilah peranan media mencegah beredarnya informasi hoaks dan negatif yang dapat mengganggu sektor industri hilir sawit. Jadi kami tegaskan bahwa sawit adalah produk asli Indonesia yang bermanfaat bagi bangsa ini,” ujarnya.

    Pewarta: Subagyo
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jadwal Imsakiyah Ramadhan Kota Jabodetabek 28 Maret 2025
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        27 Maret 2025

    Jadwal Imsakiyah Ramadhan Kota Jabodetabek 28 Maret 2025 Megapolitan 27 Maret 2025

    Jadwal Imsakiyah Ramadhan Kota Jabodetabek 28 Maret 2025
    Penulis
    KOMPAS.com
    – Hari Jumat (28/03/2025), umat Islam memasuki ibadah puasa hari ke-28 Ramadhan 1446 Hijriah. Selamat menjalankan rangkaian ibadah puasa, semoga senantiasa sehat dan mampu menyelesaikan ibadah puasa hingga akhir.
    Setiap wilayah seluruh Indonesia memiliki masing-masing jadwal
    imsak
    sebagai pengingat sahur dan jadwal buka puasa sebagai pengingat berbuka.
    Kompas.com menyediakan informasi
    jadwal imsak
    dan berbuka puasa setiap hari hingga akhir Ramadhan berdasarkan situs resmi Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama.
    Berikut jadwal
    imsakiyah
    dan buka puasa bagi Anda yang berada di wilayah Jabodetabek:
    28 Ramadhan 1446 H (28/03/2025)
    Kabupaten Serang
    Kabupaten Tangerang
    Kota Serang
    Kota Tangerang
    Kota Tangerang Selatan
    Kabupaten Bekasi
    Kabupaten Bogor
    Kota Bekasi
    Kota Bogor
    Kota Depok
    Kota Jakarta
    Dalam menjalankan suatu ibadah, niat menjadi bagian tak terpisahkan, termasuk
    puasa Ramadhan
    .
    Tak seperti puasa sunah, niat puasa Ramadhan harus dilakukan malam hari sebelumnya hingga sebelum terbitnya fajar atau waktu subuh.
    Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Imam Nawawi dalam Majmu’:
    Tidak sah apabila puasa Ramadhan atau puasa wajib lainnya tanpa niat pada malam harinya.
    Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, berikut lafal niat puasa Ramadhan:
    Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa’i fardhi syahri ramadhaana hadzihis sanati lillaahi ta’aalaa.
    “Aku berniat puasa untuk menunaikan kewajiban puasa Ramadhan tahun ini karena Allah Swt.”
    Meski tidak memengaruhi keabsahan puasa Ramadhan, umat Islam dianjurkan untuk melakukan makan sahur.
    Bahkan, Rasulullah SAW menyebutkan ada keberkahan ketika seorang muslim bangun untuk makan sahur, sebagaimana hadis diriwayatkan dari Anas bin Malik:
    “Bersahurlah, karena di dalamnya ada keberkahan.”
    Lembaga Fatwa Mesir menafsirkan, beberapa keberkahan dari makan sahur adalah mengikuti sunah, menjadi lebih rajin, menolak keburukan yang diakibatkan oleh lapar, serta bisa niat berpuasa bagi umat Islam yang lupa melakukannya sebelum tidur.
    Puasa Ramadhan adalah amalan wajib yang paling utama dan bentuk ketaatan seorang muslim kepada Allah Swt.
    Kewajiban puasa ini tertuang dalam Surat Al Baqarah ayat 183 sebagai berikut:
    “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”
    Adapun puasa termasuk amalan paling utama karena dikhususkan untuk Allah, sebagaimana dalam hadis qudsi berikut:
    “Rasulullah SAW bersabda: ‘Allah Swt berfirman: Semua amal ibadah anak Adam untuk mereka sendiri kecuali puasa. Sesungguhnya puasa untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya’.”
    Selain bernilai pahala, puasa Ramadhan juga memiliki banyak keutamaan. Salah satunya adalah pengampunan dosa. Allah Swt akan mengampuni dosa orang yang berpuasa secara sungguh-sungguh dan pengharapan rida Allah, dengan menjaga diri dari hal-hal yang membatalkan atau mengurangi pahala puasa.
    Hal ini sebagaimana hadis yang diriwayatkan dari Imam Bukhari dan Muslim:
    “Barang siapa berpuasa pada bulan Ramadhan dengan penuh kesadaran iman dan pengharapan (terhadap Allah) akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.”
    Pemerintah menetapkan bahwa awal puasa 1 Ramadhan 1446 Hijriah jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Penetapan awal Ramadhan ini merupakan hasil sidang isbat yang dilakukan Kementerian Agama bersama sejumlah organisasi masyarakat Islam pada Jumat (28/02/2025).
    Jadwal imsakiyah
    dan buka puasa selengkapnya bagi Anda yang berada di wilayah Jabodetabek dapat dilihat di link berikut :
    Untuk mengetahui waktu buka puasa, waktu imsak, dan waktu shalat di provinsi atau kota lain, silakan klik
    Jadwal Imsakiyah
    seluruh Indonesia di
    https://www.kompas.com/ramadhan/jadwal-imsakiyah
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jadwal Imsakiyah Ramadhan Kota Depok 28 Maret 2025
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        27 Maret 2025

    Jadwal Imsakiyah Ramadhan Kota Depok 28 Maret 2025 Megapolitan 27 Maret 2025

    Jadwal Imsakiyah Ramadhan Kota Depok 28 Maret 2025
    Penulis
    KOMPAS.com
    – Hari Jumat (28/03/2025), umat Islam memasuki ibadah puasa hari ke-28 Ramadhan 1446 Hijriah. Selamat menjalankan rangkaian ibadah puasa, semoga senantiasa sehat dan mampu menyelesaikan ibadah puasa hingga akhir.
    Setiap wilayah seluruh Indonesia memiliki masing-masing jadwal
    imsak
    sebagai pengingat sahur dan jadwal buka puasa sebagai pengingat berbuka.
    Kompas.com menyediakan informasi
    jadwal imsak
    dan berbuka puasa setiap hari hingga akhir Ramadhan berdasarkan situs resmi Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama.
    Berikut jadwal
    imsakiyah
    dan buka puasa bagi Anda yang berada di wilayah Depok:
    28 Ramadhan 1446 H (28/03/2025)
    Dalam menjalankan suatu ibadah, niat menjadi bagian tak terpisahkan, termasuk
    puasa Ramadhan
    .
    Tak seperti puasa sunah, niat puasa Ramadhan harus dilakukan malam hari sebelumnya hingga sebelum terbitnya fajar atau waktu subuh.
    Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Imam Nawawi dalam Majmu’:
    Tidak sah apabila puasa Ramadhan atau puasa wajib lainnya tanpa niat pada malam harinya.
    Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, berikut lafal niat puasa Ramadhan:
    Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa’i fardhi syahri ramadhaana hadzihis sanati lillaahi ta’aalaa.
    “Aku berniat puasa untuk menunaikan kewajiban puasa Ramadhan tahun ini karena Allah Swt.”
    Meski tidak memengaruhi keabsahan puasa Ramadhan, umat Islam dianjurkan untuk melakukan makan sahur.
    Bahkan, Rasulullah SAW menyebutkan ada keberkahan ketika seorang muslim bangun untuk makan sahur, sebagaimana hadis diriwayatkan dari Anas bin Malik:
    “Bersahurlah, karena di dalamnya ada keberkahan.”
    Lembaga Fatwa Mesir menafsirkan, beberapa keberkahan dari makan sahur adalah mengikuti sunah, menjadi lebih rajin, menolak keburukan yang diakibatkan oleh lapar, serta bisa niat berpuasa bagi umat Islam yang lupa melakukannya sebelum tidur.
    Puasa Ramadhan adalah amalan wajib yang paling utama dan bentuk ketaatan seorang muslim kepada Allah Swt.
    Kewajiban puasa ini tertuang dalam Surat Al Baqarah ayat 183 sebagai berikut:
    “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”
    Adapun puasa termasuk amalan paling utama karena dikhususkan untuk Allah, sebagaimana dalam hadis qudsi berikut:
    “Rasulullah SAW bersabda: ‘Allah Swt berfirman: Semua amal ibadah anak Adam untuk mereka sendiri kecuali puasa. Sesungguhnya puasa untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya’.”
    Selain bernilai pahala, puasa Ramadhan juga memiliki banyak keutamaan. Salah satunya adalah dijauhkan dari api neraka selama 70 tahun.
    Hal ini tertuang dalam hadis yang diriwayatkan dari Abu Sa’id Al Khudri:
    “Tiada seorang hamba pun yang berpuasa sehari dengan niat fisabilillah, yakni semata-mata menuju kepada ketaatan Allah, melainkan Allah akan menjauhkan wajahnya karena puasanya tadi, sejauh perjalanan tujuh puluh tahun dari neraka’.”
    Pemerintah menetapkan bahwa awal puasa 1 Ramadhan 1446 Hijriah jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Penetapan awal Ramadhan ini merupakan hasil sidang isbat yang dilakukan Kementerian Agama bersama sejumlah organisasi masyarakat Islam pada Jumat (28/02/2025).
    Jadwal imsakiyah
    dan buka puasa selengkapnya bagi Anda yang berada di wilayah Depok dapat dilihat di link berikut :
    Untuk mengetahui waktu buka puasa, waktu imsak, dan waktu shalat di provinsi atau kota lain, silakan klik
    Jadwal Imsakiyah
    seluruh Indonesia di
    https://www.kompas.com/ramadhan/jadwal-imsakiyah
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bukan Ditusuk, Pedagang Roti di Depok Dipukul Pedagang Ayam Pakai Stik
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        27 Maret 2025

    Bukan Ditusuk, Pedagang Roti di Depok Dipukul Pedagang Ayam Pakai Stik Megapolitan 27 Maret 2025

    Bukan Ditusuk, Pedagang Roti di Depok Dipukul Pedagang Ayam Pakai Stik
    Tim Redaksi
    DEPOK, KOMPAS.com
    – Kapolsek Pancoran Mas Kompol Samsono mengatakan, MD, pedagang roti di Pasar Kemiri, Depok, terluka di kepalanya bukan karena ditusuk. Melainkan dipukul rekannya yang merupakan pedagang ayam menggunakan stik.
    “(Korban) bukan ditusuk, tapi dipukul pakai gagang stik,” kata Samsono saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (27/3/2025).
    Peristiwa penganiayaan itu bermula ketika pelaku mampir ke kontrakan korban di Gang Belimbing, Pancoran Mas, Depok, Senin (24/3/2025) pukul 16.00 WIB. 
    Namun, pelaku saat itu tak lama berada di kontrakan korban dan pergi kembali.
    Lima jam berselang, pelaku kembali ke kontrakan korban dan meminta izin untuk menginap.
    “Alasannya akan menumpang tidur karena istrinya (pelaku) sedang pulang kampung dan saat itu korban mengizinkan untuk pelaku menginap di kontrakannya,” ujar Samsono.
    Saat pelaku sudah diizinkan menginap, korban memutuskan untuk tidur terlebih dahulu karena sudah mengantuk.
    “Namun, tiba-tiba pelaku memukul kepala korban dengan menggunakan satu buah double stick yang telah disiapkan sebelumnya (oleh pelaku),” terang Samsono.
    Mendapat serangan mendadak, korban sempat melakukan perlawanan sebelum akhirnya berteriak meminta pertolongan.
    Warga yang mendengar teriakan itu langsung mendatangi kontrakan korban. Namun, pelaku sudah kadung pergi meninggalkan lokasi.
    “Karena korban banyak luka di kepala, maka selanjutnya dirujuk ke RS Bhakti Yudha untuk mendapatkan pertolongan,” ucap Samsono.
    Kemudian, kasus penganiayaan ini dilaporkan ke polisi. Polisi langsung bergerak melakukan penyelidikan dan mencari keberadaan pelaku.
    Namun, saat ini polisi masih enggan membeberkan identitas pelaku.
    Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Bambang Prakoso mengatakan, motif penganiayaan ini diduga karena permasalahan uang.
    “Motif saat ini diduga pelaku ingin menguasai uang milik korban,” ujar Bambang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kronologi Pria di Depok Aniaya Sesama Pedagang, Awalnya Numpang Tidur

    Kronologi Pria di Depok Aniaya Sesama Pedagang, Awalnya Numpang Tidur

    Depok

    Seorang pria berinisial MD dianiaya sesama pedagang di Pancoran Mas, Kota Depok. Pelaku datang ke rumah korban dengan alasan menumpang tidur.

    Kapolsek Pancoran Mas Kompol Samsono mengatakan peristiwa itu terjadi pada Senin (24/3) pukul 16.00 WIB. Pelaku datang ke kontrakan korban di Jalan Gang Belimbing RT 03 RW 05 Kelurahan Rangkapan Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok.

    “Pelaku main ke kontrakan korban sambil membawa ikan, kemudian pelaku pergi,” kata Samsono dalam keterangannya, Kamis (27/3/2025).

    Menumpang Tidur

    Sekitar pukul 21.00 WIB, pelaku kembali ke kontrakan korban. Pelaku datang lagi dengan alasan numpang tidur.

    “Pelaku datang kembali ke kontrakan korban dengan alasan akan menumpang tidur, karena istrinya sedang pulang kampung,” ujarnya.

    Tanpa rasa curiga, korban pun mengizinkan pelaku menginap di kontrakannya. Karena sudah mengantuk, korban lalu tidur duluan.

    Dipukuli Double Stick

    “Tiba-tiba pelaku memukul kepala korban dengan menggunakan 1 (satu) buah besi double stick yang telah disiapkan sebelumnya oleh pelaku,” katanya.

    Korban Melawan

    Korban melakukan perlawanan dan berteriak meminta tolong. Pelaku panik hingga akhirnya melarikan diri.

    Korban akhirnya dibawa ke klinik terdekat. Namun karena luka yang cukup banyak di kepala, korban pun dibawa ke rumah sakit.

    Belum diketahui motif pelaku menganiaya korban. Saat ini polisi masih menyelidiki kasus tersebut dan mengejar pelaku.

    “Masih penyelidikan ya, pelaku belum dapat,” jelasnya.

    (mea/mea)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Tak Hanya Jamin Ketersediaan BBM, Satgas Ramadan dan Idulfitri Dinilai Juga Lancarkan Arus Mudik – Halaman all

    Tak Hanya Jamin Ketersediaan BBM, Satgas Ramadan dan Idulfitri Dinilai Juga Lancarkan Arus Mudik – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menyambut musim mudik pada Idulfitri tahun 2025, Pertamina kembali membentuk Satgas Ramadan dan Idulfitri.

    Tidak hanya menjamin pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan LPG, namun keberadaan Satgas, yang antara lain dilakukan melalui layanan Modular, SPBU Siaga 24 Jam, Motorist, dan Serambi MyPertamina, juga dinilai mampu menjaga kenyamanan para pemudik. 

    Masyarakat menilai, keberadaan Satgas Ramadan dan Idulfitri berperan penting dalam memperlancar arus mudik. Hal itu antara lain diungkapkan pemilik SUV Fortuner, Wisnu Sambhoro. 

    Menurut Wisnu, yang juga pengurus Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) Depok periode 2019-2024 ini, keberadaan Satgas Ramadan dan Idulfitri sangat memudahkan dan membuat dirinya memiliki banyak pilihan ketika hendak mengisi BBM.

    ”Saya cukup mudah memperoleh BBM saat perjalanan mudik. Memang, saya sempat melihat bahwa di rest area penuh.  Makanya, Saya keluar melalui pintu tol terdekat yang ada SPBU-nya,” kata Wisnu, Kamis (27/3/2025). 

    Di SPBU dekat gerbang tol itulah Wisnu yang juga pendiri Komunitas Otomotif Fortuner Owner Club Indonesia (Forci) memperoleh BBM yang dia butuhkan untuk bisa sampai ke kampung halaman. 

    Setelah itu, Wisnu kembali masuk tol Trans Jawa untuk melanjutkan perjalanan. 

    ”Saya kan mudik ke Malang. Harus ngisi BBM di Boyolali,” tutur Wisnu.

    Hal senada diungkapkan Adel, karyawan sebuah BUMN di Jakarta. Adel yang  mudik ke Gresik mengaku, perjalanan mudiknya lancar.

    Ia mengaku juga memanfaatkan fasilitas di Serambi MyPertamina untuk menghilangkan kebosanan sekaligus mengembalikan kebugaran mereka sekeluarga. ”Pasokan BBM aman,” kata Adel. 

    Direktur Environment and Climate Action Unit The Asia Foundation Indonesia, Alam Surya Putra juga menceritakan pengalaman saat mudik ke Jawa Timur. Menurut Alam, dirinya tidak kesulitan mendapat BBM. 

    “Jadi memperoleh BBM dalam perjalanan mudik itu sangat mudah. Saya mengisi rest area Semarang,” kata dia. 

    Sama seperti Adel, Alam juga mengapresiasi Pertamina yang menyediakan fasilitas Serambi MyPertamina di beberapa titik di rest area. 

    Tidak hanya pemudik yang melalui jalur tol. Penilaian positif terhadap Satgas Ramadan dan Idulfitri juga disampaikan Tatang Hidayat, yang mudik bersama keluarga di Cirebon dengan menggunakan sepeda motor. 

    ”Saya sebenarnya sudah isi penuh di Jakarta. Setelah itu saya isi kembali di SPBU menjelang masuk Cirebon. Alhamdulillah pasokan BBM lancar,” kata penjual tahu gejrot di kawasan Taman Mini Indonesia Indah ini.

    ARUS MUDIK 2025

    Korlantas Polri kembali memperpanjang rekayasa lalu lintas one way di Tol Trans Jawa. 

    Kini, kebijakan tersebut berlaku dari KM 70 Gerbang Tol (GT) Cikatama hingga KM 263 Tol Pejagan-Pemalang, mulai Kamis (27/3/2025) pukul 18.30 WIB.

    Sebelumnya, one way hanya diberlakukan hingga KM 210 Tol Palikanci. Namun, kepadatan arus kendaraan yang masih terjadi di sekitar titik tersebut membuat petugas memutuskan untuk memperpanjang rekayasa lalu lintas.

    Berdasarkan pantauan CCTV Kementerian Perhubungan, kemacetan terjadi akibat banyaknya kendaraan yang berpindah dari lajur one way ke lajur biasa. Hal ini menyebabkan perlambatan arus lalu lintas dan antrean panjang.

    Korlantas Polri menerapkan one way lokal sebagai langkah bertahap untuk mengelola lonjakan arus mudik Lebaran 2025. 

    Skema ini dinilai lebih efektif dibanding langsung menerapkan one way nasional, karena bisa mengurangi beban di jalur arteri yang tetap harus melayani kendaraan dari arah sebaliknya.

    “Untuk mengelola bangkitan arus itu harus ada tahapnya. Karena kalau kita langsung one way nasional, beban di arteri kan juga berat,” ujar Kakorlantas Polri, Irjen Agus Suryonugroho di KM 29 Tol Jakarta-Cikampek, Kamis (27/3/2025). 

    Sebelumnya, penerapan one way lokal dilakukan dalam dua tahap:

    Tahap pertama: KM 70 – KM 188

    Tahap kedua: Diperpanjang hingga KM 210

    Belum ada kepastian sampai kapan one way lokal akan diberlakukan. Korlantas Polri akan terus melakukan pemantauan untuk menentukan waktu pencabutannya.