kab/kota: Demak

  • Head to Head PSIS Vs Semen Padang Liga 1, Mahesa Jenar Unggul Rekor Pertemuan Lawan Kabau Sirah

    Head to Head PSIS Vs Semen Padang Liga 1, Mahesa Jenar Unggul Rekor Pertemuan Lawan Kabau Sirah

    Head to Head PSIS Vs Semen Padang Liga 1, Mahesa Jenar Unggul Rekor Pertemuan Lawan Kabau Sirah

    TRIBUNJATENG.COM – PSIS Semarang akan berjumpa Semen Padang di pekan ke-12 Liga 1, Minggu (1/12/2024) sore.

    Laga PSIS Semarang vs Semen Padang digelar di Stadion Moch Soebroto, Magelang, pukul 15.30 WIB.

    Berikut ini prediksi, head to head, susunan pemain dan link live streaming PSIS vs Semen Padang.

    Calon striker baru PSIS Semarang, Gustavo Souza ditemani pelatih fisik PSIS, Alberto Garcia saat menjalani tes fisik di Lapangan Wisesa Mranggen Demak, Senin (25/11/2024) sore. (Tribun Jateng/ Franciskus Ariel)

    Rekor Pertemuan PSIS vs Semen Padang

    Dalam urusan rekor pertemuan, PSIS Semarang dapat dikatakan lebih unggul dibanding Semen Padang.

    Namun keunggulan tersebut hanya sebatas jumlah gol saja.

    Dari lima pertemuan, Semen Padang hanya bisa dua kali menjebol gawang PSIS.

    Sedangkan PSIS Semarang sudah memasukkan lima gol ke gawang Semen Padang.

    Sayangnya, untuk rekor kemenangan PSIS Semarang masih sama kuat dengan lawannya.

    Kedua tim tercatat sama-sama dua kali saling mengalahkan dan sekali imbang.

    Head to Head

    13/12/2019 PSIS Semarang 2 – 0 Semen Padang (Liga 1)

    16/8/2019 Semen Padang 1 – 0 PSIS Semarang (Liga 1)

    2/9/2007 Semen Padang 0 – 0 PSIS Semarang (Liga 2)

    1/4/2007 PSIS Semarang 3 – 0 Semen Padang (Liga 2)

    23/5/2006 Semen Padang 1 – 0 PSIS Semarang (Liga 2).

    Kondisi Tim

    PSIS Semarang memiliki modal apik jelang laga melawan Semen Padang.

    Pekan lalu, klub berjuluk Mahesa Jenar berhasil memetik kemenangan 0-1 melawan Persik Kediri di Stadion Brawijaya.

    Gol sematawayang PSIS Semarang dicetak oleh penyerang Evandro Brandao dalam laga debutnya.

    Kemenangan ini membuat posisi PSIS Semarang terdongkrak naik ke urutan 13.

    Anak asuh Gilbert Agius kini mengoleksi 10 poin dari 11 laga yang dimainkan.

    Di sisi lain, Semen Padang menjadi tim paling menderita.

    Semen Padang saat ini berada di posisi juru kunci klasemen Liga 1.

    Klub berjuluk Kabau Sirah menempati posisi 18 dengan raihan 6 poin.

    Dari 11 pertandingan yang dijalani, Semen Padang baru meraih 1 kemenangan, 3 imbang dan 7 kekalahan.

    Kembalinya Roger Bonet Badia ‘Ruxi’ 

    PSIS Semarang kembali diperkuat bek asal Spanyol, Roger Bonet alias Ruxi.

    Ruxi sebelumnya terpaksa absen dalam tiga laga karena menjalani hukuman dari Komdis PSSI usai mendapatkan kartu merah saat PSIS menghadapi Persija Jakarta. 

    Bakal kembali tampil usai absen di tiga laga, menjadi tantangan tersendiri bagi Ruxi. Pasalnya dia tentunya harus beradaptasi ulang dengan atmosfer pertandingan yang ada.

    “Saya merasa cukup berat karena istirahat cukup lama. Sanksi kartu merah selama tiga laga tentunya cukup lama, waktunya sekitar dua bulan,” kata Ruxi dikutip dari laman Liga 1.

    Meski demikian, dia memastikan siap tempur jika memang diberi kepercayaan oleh pelatih Gilbert Agius.

    “Kondisi yang sulit untuk saya, namun saya tetap berlatih keras. Saya merasa fit dan siap untuk berlaga saat pelatih membutuhkan saya,” dia menambahkan.

    Dengan kondisi yang ada, memang cukup sulit untuk Ruxi bisa masuk dalam starting line up pada pola 4-4-2 PSIS saat ini. 

    Pasalnya pada posisi center back yang merupakan posisi Ruxi, ada Lucas Baretto dan Joao Ferrari yang mampu tampil bagus saat PSIS mampu menaklukkan Persik di Kediri di laga pekan ke-11 lalu.

    Namun memang bukan tidak mungkin Ruxi tampil di posisi lain misal posisi di bek kiri. 

    Dan Ruxi sendiri memastikan siap dimainkan di posisi mana pun untuk memberikan kontribusi terbaiknya bersama PSIS. 

    “Saya ingin membantu tim dan siap untuk dimainkan. Saya juga sangat senang laga terakhir kami menang karena ini akan sangat membantu kepercayaan diri dan motivasi tim kedepannya,” pungkasnya.

    Head to Head

    13/12/2019 PSIS Semarang 2 – 0 Semen Padang (Liga 1)

    16/8/2019 Semen Padang 1 – 0 PSIS Semarang (Liga 1)

    2/9/2007 Semen Padang 0 – 0 PSIS Semarang (Liga 2)

    1/4/2007 PSIS Semarang 3 – 0 Semen Padang (Liga 2)

    23/5/2006 Semen Padang 1 – 0 PSIS Semarang (Liga 2).

    Prediksi Susunan Pemain

    PSIS Semarang (4-4-2):

    Rizky Darmawan (Kiper); Joao Ferrari, Lucas Barreto, Ruxi, Alfeandra Dewangga, Boubakary Diarrra, Tri Setiawan, Haykal Alhafiz, Septian David, Evandro Brandao, Gali Freitas.

    Pelatih : Gilbert Agius

    Semen Padang (4-3-3):

    Mochammad Dicky; Frendi Saputra, Kim Mingyu, Tin Martic, Dodi Alekvan Djin; Dimas Saputra, Ricki Ariansyah, Rosad Setiawan; Firman Juliansyah, Ryohei Michibuchi, Gala Pagamo

    Pelatih:Eduardo Almeida

    Prediksi Skor

    PSIS Semarang 1-0 Semen Padang

    Link Live Streaming Liga 1

    LINK 1

    LINK 2

    (*)

  • Nelayan Semarang Kehilangan Tangkapan, Sampah Plastik dan Rob Jadi Tantangan
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        29 November 2024

    Nelayan Semarang Kehilangan Tangkapan, Sampah Plastik dan Rob Jadi Tantangan Regional 29 November 2024

    Nelayan Semarang Kehilangan Tangkapan, Sampah Plastik dan Rob Jadi Tantangan
    Tim Redaksi
    SEMARANG, KOMPAS.com

    Kampung Tambaklorok
    , yang terletak di Semarang Utara, kini memiliki
    tanggul laut
    sepanjang 3,6 kilometer.
    Meskipun proyek ini dibiayai dengan anggaran besar senilai Rp 386 miliar, warga setempat masih menghadapi masalah serius.
    Rembesan air laut dari tanggul tersebut terus terjadi setiap pagi, menyulitkan aktivitas harian mereka, terutama bagi anak-anak yang akan berangkat sekolah dan para nelayan yang bersiap mencari nafkah.
    Genangan air di Kampung Tambaklorok memang tidak terlalu tinggi, hanya sekitar 5-10 sentimeter.
    Namun, kondisi ini tetap mengganggu kehidupan sehari-hari warga.
    Rasa frustrasi mulai dirasakan oleh masyarakat, terutama saat proyek besar yang diharapkan dapat memberikan perlindungan ternyata belum sepenuhnya memenuhi harapan mereka.
    Ketua RW 016 Kampung Tambaklorok, Slamet Riyadi, mengungkapkan harapannya.
    “Dulu sebelum ada tanggul,
    banjir rob
    bisa mencapai sentimeter. Tapi sekarang, meski tidak setinggi itu, tetap mengganggu aktivitas pagi, terutama bagi anak-anak yang mau bersekolah dan warga yang bekerja,” ungkapnya kepada
    Kompas.com,
    Jumat.
    Slamet berharap Pemerintah Kota Semarang dapat segera menindaklanjuti perbaikan, seperti meninggikan jalan utama dan memperbaiki saluran air, agar warga bisa beraktivitas dengan nyaman tanpa khawatir akan ancaman rob.
    “Kami berharap jalan segera ditinggikan, supaya kami bisa beraktivitas dengan aman tanpa harus khawatir dengan rob,” harapnya.


    KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf Tanggul laut sepanjang 3,6 kilometer di Tambaklorok, Kota Semarang, Jawa Tengah.
    Masalah lain yang dihadapi masyarakat Kampung Tambaklorok adalah
    penurunan hasil tangkapan ikan
    di kalangan nelayan.
    Hasil tangkapan nelayan Tambakrejo menyusut hingga sepuluh kali lipat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
    Ahmad Marzuki, salah satu nelayan, mengungkapkan kesulitan yang dialaminya.
    “Beberapa tahun yang lalu dalam satu hari bisa mendapat tangkapan 10 kilogram. Sekarang 1 kilogram saja sudah susah,” ujarnya.
    Ahmad menjelaskan bahwa menurunnya volume ikan disebabkan oleh kerusakan lingkungan, khususnya di pesisir Kota Semarang yang tercemar oleh sampah plastik.
    Ia mengingatkan bahwa pada 2005, dirinya masih bisa menangkap hingga 20 kilogram kepiting dalam sehari.
    Kini, dengan usaha keras, ia hanya bisa mendapatkan empat ekor kepiting, yang dianggapnya sudah untung.
    Nelayan lain, Selamet, juga merasakan dampak serupa.
    KOMPAS.COM/NUR ZAIDI Seorang pemotor melintas di ruas jalan tepi trotoar untuk menghindari genangan air rob Pantura Demak-Semarang, Selasa (12/11/2024) pagi.
    Menurutnya, sampah-sampah tersebut tidak hanya mengganggu ekosistem biota laut, tetapi juga memperburuk hasil tangkapan.
    “Ini saya juga punya tambak kerang, jumlahnya juga terus berkurang,” katanya.
    Selamet harus bekerja ekstra keras untuk membersihkan rumah kerang dari sampah plastik yang merusak ekosistem kerang.
    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah mencatat antara Januari hingga Maret 2024, terdapat 104 kejadian bencana hidrometeorologi.
    Dari total kejadian tersebut, lebih dari 59.000 rumah terendam dan 1.162 rumah mengalami kerusakan.
    Lebih dari 205.000 warga juga terdampak, dengan 12 jiwa yang meninggal akibat bencana tersebut.
    Sebaran bencana ini tidak hanya mencakup Kota Semarang, tetapi juga 35 kabupaten/kota lainnya di Jawa Tengah.
    Pemprov Jawa Tengah bahkan menetapkan sejumlah daerah dalam status darurat.
    Kerugian akibat bencana yang disebabkan oleh kerusakan lingkungan di Jawa Tengah tercatat mencapai Rp 14,9 triliun dari 2020 hingga 2024.
    Dosen Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Sultan Agung (Unisulla) Semarang, Mila Karmila, menjelaskan bahwa faktor penyebab banjir dan rob bersifat kompleks.
    Penurunan muka tanah akibat penggunaan air bawah tanah yang masif dan pembebanan di kawasan industri menjadi perhatian penting.
    “Faktornya itu kompleks, tidak hanya perubahan iklim saja, tapi penggunaan air bawah tanah itu juga perlu diperhatikan,” jelasnya.
    Mila menilai penanganan banjir rob yang dilakukan pemerintah selama ini terkesan parsial dan tidak menyentuh akar masalah.
    Proyek besar seperti pembangunan tol dan tanggul laut Semarang-Demak justru memindahkan masalah ke daerah lain.
    “Kalau yang ditanggul hanya sebagian, artinya hanya memindahkan masalah ke tempat lain,” tambahnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Menko AHY: Pemerintah Masih Hitung Nilai Investasi Giant Sea Wall

    Menko AHY: Pemerintah Masih Hitung Nilai Investasi Giant Sea Wall

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebutkan pemerintah masih menghitung nilai investasi yang dibutuhkan untuk membangun Giant Sea Wall. Dia memastikan proyek ini akan terus dibangun dan segera dituntaskan.

    AHY mengatakan pihaknya masih terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait proyek strategis nasional (PSN) tersebut. Apalagi pembangunan Giant Sea Wall membutuhkan anggaran yang tidak sedikit.

    “Saya masih bersama-sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan juga Pemerintah Provinsi Jakarta menghitung secara lebih precise lagi. Yang jelas tanggul-tanggul sementara yang ada saat ini juga terus dibangun dan ingin dituntaskan,” ujarnya.

    AHY menyampaikan hal itu seusai acara Economic & Capital Market Outlook 2025 di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/11/2024). Acara yang digagas Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) dan CSA Community itu mengambil tema “Sistem Keuangan Berkelanjutan Menuju Pasar Modal Hijau atau Sustainable Finance Transformation: Towards a Green Capital Market”.

    Menurut AHY, Giant Sea Wall merupakan proyek jangka panjang. Dia berharap, masyarakat bisa ikut berinvestasi dalam pembangunan tersebut sekaligus menyelamatkan warga yang merupakan korban terdampak banjir rob.

    “Proyek ini merupakan keniscayaan yang harus dipersiapkan dari sekarang. Saya mengundang putra-putri bangsa untuk bisa berinvestasi dan juga dengan membangun itu bersama-sama kita juga bisa menyelamatkan saudara-saudara kita yang terdampak langsung terhadap bencana banjir rob akibat land subsidence,” paparnya.

    Sebelumnya, Menteri Koordinasi (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan estimasi biaya pembangunan proyek tanggul laut raksasa atau Giant Sea Wall diperkirakan mencapai Rp 700 triliun. Sementara untuk wilayah Jakarta saja sekitar Rp 180 triliun.

    “Estimasi biaya mungkin bisa Rp 600 triliun sampai Rp 700 triliun tergantung berapa besar itu. Studinya sudah kita siapkan,” kata Airlangga di Grand Ballroom Sudirman, Bandung, Jumat (19/1/2024).

    Airlangga mengatakan, sudah ada beberapa investor yang ingin berinvestasi di pembangunan proyek. Rencananya, proyek ini akan dibangun melalui perjanjian kontrak antara swasta dan pemerintah atau public private partnership (PPP).

    Proyek Giant Sea Wall dibuat dengan sejumlah tahapan dalam proyek strategis nasional. “Tahapan yang sudah dilakukan sebagian di Jakarta dan yang lebih masif lagi adalah Demak-Semarang,” imbuh Airlangga.

  • Motif Kasus Pembunuhan di Driyorejo Gresik Diduga Selingkuh 

    Motif Kasus Pembunuhan di Driyorejo Gresik Diduga Selingkuh 

    Gresik (beritajatim.com) – Kasus pembunuhan yang menggegerkan warga Perum Griya Kencana Driyorejo Gresik diduga akibat ada perselingkuhan. Pernyataan ini disampaikan tersangka Matheus Elu yang juga suami korban Magdalena Fallo.

    Wakapolres Gresik Kompol Danu Anindhito Putro mengatakan, korban meninggal dunia akibat ditusuk pakai obeng dan pisau. “Selain pakai obeng, korban juga ditusuk pakai pisau oleh tersangka Matheus Elu. Korban meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit,” katanya, Kamis (28/11/2024).

    Usai membunuh istrinya, pelaku sempat kabur ke Jawa Tengah. Tepatnya, di daerah Demak. Pelaku diamankan di salah satu toko bangunan di Mranggen Jawa Tengah.

    Perwira menengah Polri ini menambahkan, motif tersangka gelap mata karena istrinya diduga berselingkuh dan pernah kepergok oleh tersangka.

    “Sebelum dibunuh tersangka dan korban sempat terjadi cekcok sebelum akhirnya ditusuk pakai obeng dan pisau sehingga mengalami luka parah lalu meninggal dunia saat mendapat perawatan medis,” imbuhnya.

    Sementara tersangka Matheus Elu mengaku menyesali perbuatannya terhadap istrinya. Dirinya melakukan hal ini karena sudah tak bisa menahan emosi.

    “Saya menyesal setelah membunuh istri sendiri, dan tidak ingin mengulangi  perbuatan ini lagi,” ungkapnya.

    Selain mengamankan tersangka, polisi juga menyita sejumlah barang bukti diantaranya obeng, pisau sangkar serta motor milik tersangka, dan dijerat dengan pasal 44 ayat 3 UU nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan kekerasan dalam rumah tangga. Ancaman hukuman 15 tahun penjara. [dny/kun]

  • Gol ke gawang Persik Tingkatkan Kepercayaan Diri Evandro Brandao Tatap Laga Versus Semen Padang

    Gol ke gawang Persik Tingkatkan Kepercayaan Diri Evandro Brandao Tatap Laga Versus Semen Padang

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG — Bomber PSIS Semarang Evandro Brandao tampil sebagai pembeda untuk timnya saat laga kontra Persik Kediri di pekan ke-11 BRI Liga 1 2024/2025 lalu.

    Pertandingan menghadapi Macan Putih tersebut cukup spesial bagi Evandro. Sebab, ia akhirnya bisa kembali merumput dan debut di PSIS pasca cedera achilles yang ia derita sejak awa gabung ke tim Mahesa Jenar.

    Evandro bahkan harus menanti sampai pekan ke-11 untuk bisa menjalani debut di PSIS.

    Evandro sukses mencetak satu-satunya gol dalam laga tersebut sehingga PSIS mampu mengakhiri tren buruk gagal menang pada tujuh laga sebelumnya.

    Pemain berusia 33 tahun itu masuk di menit 76 menggantikan Septian David Maulana.

    Evandro tak menyia-nyiakan kesempatan bermain yang diberikan pelatih dalam laga debutnya itu.

    Eks striker Rans Nusantara FC itu sukses mencetak gol pada menit 89 dan membawa PSIS unggul 1-0 hingga akhir laga.

    Evandro menyebut, keberhasilan mencetak gol pada laga debutnya untuk PSIS tersebut mampu meningkatkan kepercayaan dirinya menatap laga terdekat kontra Semen Padang pada 1 Desember mendatang.

    “Tentu saja ya. Gol kemarin membantu saya untuk lebih percaya diri. Sangat penting bagi seorang striker seperti saya. Sangat penting untuk mencetak gol, sangat penting untuk terus bekerja dan membuat gol. Sekarang saya fokus kedepan untuk meneruskan,” kata Evandro saat ditemui dalam latihan di Lapangan Wisesa Mranggen Demak, Selasa (26/11/2024).

    Saat menjalani debut kontra Persik Kediri, Evandro mengaku masih menyimpan rasa trauma setelah lama absen.

    “Tentu ada sedikit trauma, tapi itu normal, sekarang saya merasa cukup baik dan saya coba berikan yang terbaik untuk tim ini,” terangnya.

    Adapun kemenangan PSIS kontra Persik diakui Evandro menjadi modal penting bagi timnya menatap pertandingan berikutnya musim ini.

    “Jujur saya merasa bahagia bisa kembali bermain dan membantu tim meraih kemenangan, yang spesial tentu saya bisa cetak gol, tapi yang penting tim ini bisa meraih kemenangan,” kata Evandro.

  • Inilah Sosok Gustavo Souza, Calon Striker Baru PSIS Semarang Asal Brasil, Masih Berusia 28 Tahun

    Inilah Sosok Gustavo Souza, Calon Striker Baru PSIS Semarang Asal Brasil, Masih Berusia 28 Tahun

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – PSIS Semarang selangkah lagi akan memperkenalkan striker baru asal Brazil, Gustavo Souza yang disiapkan untuk putaran kedua BRI Liga 1 2024/2025.

    Pemain berusia 28 tahun tersebut diketahui terakhir kali berkostum klub L.A Firpo di kasta tertinggi El Salvador.

    Gustavo sebenarnya masih terikat kontrak dengan klub lamanya namun memutuskan keluar untuk gabung ke PSIS.

    Bersama L.A Firpo musim 2024/2025, Gustavo tampil subur dengan catatan 14 gol dari 18 penampilan. Gustavo juga mencatatkan 3 assist dan koleksi 5 kartu kuning.

    Posisi utama Gustavo adalah sebagai penyerang tengah, namun pemain bertinggi 185 sentimeter tersebut juga bisa bermain di posisi winger.

    Pada Senin (15/11/2024) ini, Gustavo sudah tiba di Semarang.

    Pada hari yang sama, Gustavo juga langsung dijadwalkan menjalani tes fisik yang berlangsung di Lapangan Wisesa Mranggen Demak. 

    Sesi latihan fisik dipandu langsung pelatih fisik tim Mahesa Jenar, Alberto Garcia. Ia ditemani tim fisioterapi serta dokter tim.

    Hadir juga pelatih Gilbert Agius, dan asisten pelatih Muhammad Ridwan. Keduanya hadir menyaksikan sesi latihan fisik Gustavo.

    Latihan fisik yang berlangsung kurang lebih satu jam itu, Gustavo dites kekuatan dan daya tahannya melalui beberapa program yang sudah disusun rapi Alberto.

    Alberto menyebut, kondisi Gustavo secara umum cukup bagus. Hanya, Gustavo memang masih kelelahan karena baru saja menjalani perjalanan jauh.

    “Tes hari ini secara umum hasilnya bagus. Ada beberapa tes yang kami lakukan seperti daya tahan, lari, tes lompatan, ability tes secara berulang. Saya pikir itu sudah cukup untuk kemampuan dasar sepakbola,” kata Alberto.

    “Saya kira hasilnya bagus dan saya kira pemain ini bisa menjadi jawaban dari kebutuhan tim,” tambahnya.

    Eks pelatih fisik Atletico Madrid U-19 itu mengatakan untuk sesi tes fisik sudah cukup. Tes selanjutnya yakni mengecek kondisi Gustavo melalui tes medis sebelum diperkenalkan dalam waktu dekat ini.

    Alberto berharap, Gustavo dapat beradaptasi dengan baik dalam tim selain juga beradaptasi dengan kultur sepakbola Indonesia.

    Adapun pada Selasa (26/11) sore, Gustavo kabarnya sudah akan berlatih bersama PSIS. 

    “Yang terpenting sekarang kita akan menghadapi bulan yang berat karena akan ada enam laga di bulan Desember. Kemudian Januari juga kita akan mulai putaran kedua. Kita harap kehadiran pemain baru bisa beradaptasi dengan tim,” kata Alberto.

    Hadirnya Gustavo di PSIS otomatis akan membuat satu di antara pemain asing saat ini harus dilepas pada putaran kedua.

    Sebelumnya dalam sebuah podcast di kanal youtube, CEO PSIS Yoyok Sukawi menyebut saat ini sudah menyiapkan beberapa kandidat pemain baru untuk mengarungi putaran kedua Liga 1 2024/2025.

    “Putaran kedua pasti (Pemain baru) lebih bagus. Karena nanti yang kita datangkan harus grade A. Jangan Grade B atau C. Saya tekankan ke pelatih, datangkan pemain Grade A,” kata Yoyok.

    Di sektor penyerangan, Yoyok menyebut timnya sebetulnya sudah mendatangkan pemain berkualitas yakni Sudi Abdallah saat awal musim 2024/2025. Pemain nasional Burundi tersebut tampil meyakinkan di sesi pra musim. Namun saat menjalani debut di Liga 1 musim ini menghadapi Persita Tangerang mengalami cedera lutut.

    “25 November ini kita datangkan satu pemain berposisi striker (Gustavo) yang tentunya akan kita siapkan untuk putaran kedua nanti,” tandas Yoyok. (*)

     

  • Klasemen PSIS Semarang Setelah Kalahkan Persik Kediri, Mahesa Jenar Merangkak Naik

    Klasemen PSIS Semarang Setelah Kalahkan Persik Kediri, Mahesa Jenar Merangkak Naik

    Klasemen PSIS Semarang Setelah Kalahkan Persik Kediri, Mahesa Jenar Merangkak Naik

    TRIBUNJATENG.COM – PSIS Semarang memenangkan pertandingan tandang melawan Persik Kediri dalam lanjutan pekan ke-11 Liga 1, Sabtu (23/11/2024).

    Bermain di Stadion Brawijaya, Kediri, PSIS Semarang menumbangkan tuan rumah dengan skor tipis 0-1.

    Gol sematawayang pada laga kali ini dicetak oleh Evandro Brandao menit ke-89.

    Aksi pemain PSIS Semarang Haykal Alhafiz (Rompi Hijau) dibayangi rekan setimnya, Fernandinho dalam latihan tim di Lapangan Wisesa Mranggen Demak, Rabu (13/11/2024). (TRIBUN JATENG/ F Ariel Setiaputra)

    Memanfaatkan umpan Diarra yang melakukan penetrasi ke kotak penalti, Evandro dengan mudah menyontek bola.

    Gol ini sangat istimewa bagi Evandro Brandao dan PSIS Semarang.

    Pasalnya gol tercipta di laga debut Evandro sekaligus menyumbangkan 3 poin untuk Mahesa Jenar.

    Evandro baru bisa menjalani laga debut di pekan ke-11 karena mengalami cedera saat latihan pertama bersama PSIS Semarang.

    Namun setelah pulih, Evandro yang bermain dari bangku cadangan langsung memberikan dampak positif untuk klub.

    Atas hasil ini PSIS Semarang berhak naik ke posisi 13 klasemen Liga 1.

    Klub berjuluk Mahesa Jenar mengoleksi 10 poin dari 11 pertandingan.

    Sedangkan Persik Kediri tertahan di posisi ke-10 klasemen sementara.

    Perolehan poin Macan Putih masih tetap 15 dari 11 laga yang dimainkan.

    Klasemen PSIS Semarang di BRI Liga 1 (istimewa)

    Jalannya Pertandingan

    Persik Kediri yang tampil sebagai tim tuan rumah langsung menekan pertahanan PSIS Semarang setelah peluit tanda pertandingan dimulai.

    Setelah melakukan serangan, Persik langsung mendapatkan peluang melalui Ezra Walian yang memberikan ancaman ke gawang, tetapi tendangannya masih mampu dihalau Syahrul Trisna.

    Pertandingan baru memasuki menit ke-3, Persik lagi-lagi mendapatkan peluang mealalui Majed Osman yang tepat melakukan tendangan ke arah gawang dari sisi kanan.

    Akan tetapi, tendangannya masih mampu dihalau oleh Syahrul.

    Setelah ditekan, PSIS mencoba keluar dari tekanan, tetapi mereka cukup kesulitan.

    Justu pada menit ke-8, Persik kembali mendapatkan peluang kembali melalui tendangan bebas tepat di depan garis kotak penalti PSIS.

    Namun, tendangan dari Ze Valente masih membentur pagar hidup PSIS, sehingga belum juga ada gol tercipta.

    Pada menit ke-12, PSIS akhirnya mendapatkan peluang pertama melalui serangan balik yang dilakukan Gali Freitas.

    Saat berhasil membawa bola hingga pertahanan Persik, Gali mencoba mengumpan bola ke Alfeandra Dewangga yang berada di kotak penalti.

    Tetapi, Dewangga justru terjatuh karena langsung dihadang oleh tiga pemain Persik, sehingga belum juga ada perubahan skor hingga memasuki menit ke-18.

    Pada menit ke-26, Persik mendapatkan peluang emas melalui tendangan keras Ramiro Fergonzi yang langsung mengarah ke gawang Persik, tetapi bola masih mampu ditepis Syahrul Trisna.

    Namun, bola tepisan tersebut jatuh ke kaki Hugo Samir yang berada di depan gawang, tetapi tendangan Hugo yang mengarah ke gawang, lagi-lagi mampu dihalau Syahrul.

    PSIS mencoba keluar dari tekanan dan akhirnya mereka mendapatkan peluang emas melalui serangan balik cepat yang dilakukan gali Freitas pada menit ke-29.

    Gali membawa bola seorang diri ke kotak penalti, tetapi saat ia mencoba menendang bola dengan keras, ia langsung dihadang, sehingga belum ada peluang berbuah manis.

    Jual beli serangan terlihat hingga memasuki menit ke-34, karena kedua tim masih cukup penasaran.

    Persik masih memimpin pertandingan pada laga ini, tetapi mereka masih kesulitan membobol gawang PSIS.

    Bahkan pada menit ke-41, peluang emas didapatkan kembali melalui tendangan keras Majed Osman ke arah gawang, tetapi tendangan tersebut masih berada di atas mistar gawang.

    Tim berjulukan Macan Putih ini masih penasaran dan terus menekan pertahanan PSIS, tetapi serangan dari Hugo, Majed, hingga Ramiro belum juga ada yang mampu bersarang ke arah gawang.

    Bahkan dalam tambahan waktu satu menit Majed Osman lagi-lagi mencoba melakukan tendangan keras ke arah gawang dari luar kotak penalti, tetapi si kulit bundar masih berada di atas mistar gawang.

    Untuk itu, belum juga ada gol yang tercipta hingga babak pertama berakhir, dan ini masih berakhir dengan skor kaca mata 0-0 pada babak pertama ini.

    Babak Kedua

    PSIS mencoba melakukan pergantian pemain untuk bermain lebih berani dalam laga ini, tetapi mereka masih belum bisa keluar dari tekanan Persik.

    Tim tuan rumah masih menguasai permainanhingga memasuki menit ke-50, bahkan peluang didapatkan Majed Osman di depan gawang.

    Namun, tendangan Majed Osman dari kotak penalti itu masih gagal mengarah ke gawang, karena tendangannya tak begitu kuat akibat rumput yang dipijaknya membuat dia kesulitan berputar, sehingga bola masih dengan mudah didekap Syahrul

    Bahkan pada menit ke-55, Majed kembali mendapatkan peluang mengarah ke gawang, tetapi bola masih mampu ditangkap oleh Syahrul, sehingga Persik belum juga mampu membobol gawang PSIS.

    PSIS pun mencoba menyerang ke gawang Persik melalui Gali, tetapi pergerakannya masih mampu dibaca tim tuan rumah.

    Untuk itu, hingga memasuki menit ke-67, belum juga ada gol yang mampu disarangkan ke gawang.

    Bahkan tendangan spekulasi dilakukan oleh Gali dari luar kotak penalti, tetapi tendangannya masih jauh berada di atas sisi kiri mistar gawang.

    Pada menit ke-73, Riyatno Abiyoso mendapatkan peluang emas setelah menerima umpan dari Fergonzi, tetapi sundulannya masih dengan mudah dibawa oleh Syahrul Trisna, sehingga belum ada perubahan skor.

    Persik masih memimpin dan menyerang pertahanan PSIS hingga memasuki menit ke-81, tetapi tak juga ada gol yang mampu disarangkan ke gawang.

    Justru PSIS Semarang yang akhirnya keluar dari tekanan Persik dan mampu mencetak gol melalui Boubakary Diarra Evandro Brandao pada menit ke-89.

    Dalam tambahan waktu empat menit, laga sempat panas karena pemain Persik sempat beradu mulut dengan pemain PSIS.

    Drama pun terjadi pada laga ini, saat Persik mencoba melakukan serangan cepat, tetapi kaki Mohammad Khanafi mengenai kepala Syahrul Trisna, sehingga kiper PSIS tersebut emosi.

    Syahrul Trisna pun bangun dan langsung menyundul kepala Khanafi, sehingga wasit pun mengeluarkan kartu merah buat Syahrul Trisna.

    Dengan begitu, Syahrul Trisna diusir dari lapangan pada menit ke-90+4, sehingga perubahan pemain langsung dilakukan.

    Dan dengan cepat Brandon Scheunemann langsung menjadi pengganti kiper, dan PSIS pun keluar sebagai pemenang pada laga penuh drama di akhir pertandingan ini.

    Persik Kediri Vs PSIS Semarang 0-1 (Evandro Brandao 89′)

    Persik Kediri (4-2-4): 1-Leonardo Navacchio; 16-Al Hamra Hehanussa, 3-Francisc Pereira Varneiro, 78-Vava Mario (2-Dede 75′), 7-Yusuf Meilana; 10-Ze Valente, 32-Rohit Chand; 8-Ezra Walian, 28-Hugo Samir (21-Riyatno Abiyoso 60′), 17-Majed Osman (6-Krisna Bayu Ott 75′), 9-Ramiro Fergonzi

    Cadangan: 13-Farid Aditama, 55-Evan Dimas, 24-Ahmad Agung Setia, 77-Rifqi Ray, 2-Dede Sapari, 33-Husna Al Malik, 15-Zikri Ferdiansyah, 4-Brendo Lucas da Silva Estevam, 97-Mohammad Khanafi, 11-Ady Eko Jayanto, 21-Riyatno Abiyoso, 6-Krisna Bayu Otto

    Pelatih: Marcelo Rospide

    PSIS Semarang (4-3-3): 26-Syahrul Trisna; 5- Joao Vitor Ferrari SIlva, 6-Lucas Baretto, 25-Moch Sandy Ferizal, 27-Zalnando; 19-Alfeandra Dewangga, 21-Boubakary Diarra, 29-Septian David; 12-Aulia Rahman Arif (68-Tri Setiawan 46′), 7-Gali Freitas, 14-Riyan Ardiansyah

    Cadangan: 56-Ridho Syuhada, 16-Reiva Apriliansyah, 20-Brandon Marsel Scheunemann, 68-Tri Setiawan, 10-Evandro Elmer De Carvalho Brandao, 80-Taufee Skandari, 72-Zico Uldha Febrianatta, 24-Muhamad Wildan Ramdhani Nugraha, 52-Muhammad Rizky Darmawan, 3-Mohammad Haykal Alhafiz, 97-Fernando Jose Gomes Junior, 45-Ahmad Syiha Buddin

    Pelatih: Gilbert Agius

    (*)

  • Linjamsos Dinsos P2PA Salurankan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Desa Purworejo, Kecamatan Bonang

    Linjamsos Dinsos P2PA Salurankan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Desa Purworejo, Kecamatan Bonang

    TRIBUNJATENG.COM DEMAK – Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DinsosP2PA) Kabupaten Demak menyalurkan bantuan kepada satu keluarga korban kebakaran di Desa Purworejo, Kecamatan Bonang.

    Bantuan diberikan kepada Muhammad Madong (43 tahun), pemilik rumah di Dusun Lapangan, Desa Purworejo Bonang yang terdampak kebakaran pada 4 November 2024 lalu.

    Dijelaskan oleh Plt. Kepala Dinas Sosial P2PA Drs Agus Herawan, bahwa kronologi kejadian
    kebakaran pada Rabu, 4 November 2024, pukul 14.00 WIB, bermula saat Muhammad Madong sedang menghidupkan kompor di dapur, dan kemudian meninggalkannya untuk ke kamar mandi.

    Tidak disangka kompor ini malah membakar rumah, sehingga api mulai muncul dari sela-sela kamar mandi, dan dengan cepat membesar.

    Menyadari bahaya tersebut, Muhammad Madong melarikan diri dengan melompat ke belakang rumah, sementara istrinya yang berada di teras bergegas mengajak anak-anaknya keluar dan meminta bantuan warga sekitar untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya.

    “Mereka langsung menghubungi mobil pemadam kebakaran, dengan dibantu warga untuk memadamkan api. Perkiraan kerugian akibat kebakaran ini mencapai Rp30 juta,” terang Kadinas.

    Untuk jenis bantuan yang disalurkan, Kadinas menyebutkan ada dua bantuan logistik dari APBD dan Kemensos, antara lain Beras, mie instan, kecap, sarden, gula, minyak goreng, biskuit, air mineral, selimut, dan tas spound yang berasal dari APBD.

    “Kemudian dari Kemensos ada bantuan logistic berupa Kasur, makanan anak, dan tenda gulung. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga korban dan membantu mereka dalam memulai pemulihan pasca-kejadian kebakaran,” pungkasnya. (adv)

  • Sosialisasi Pencegahan Kenakalan Remaja di SMKN 1 Karangawen: Membangun Generasi Muda yang Sehat

    Sosialisasi Pencegahan Kenakalan Remaja di SMKN 1 Karangawen: Membangun Generasi Muda yang Sehat

    TRIBUNJATENG.COM, DEMAK – Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DinsosP2PA) Kabupaten Demak kembali mengadakan kegiatan edukatif untuk kalangan pelajar.

    Bertempat di SMKN 1 Karangawen, acara Sosialisasi Pencegahan Kenakalan Remaja ini diikuti oleh 80 siswa dengan antusiasme tinggi.

    Plt Kepala Dinas Sosial P2PA Drs Agus Herawan mengatakan kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada remaja tentang pentingnya menjaga diri dari perilaku negatif yang dapat merugikan masa depan mereka, termasuk kenakalan remaja dan dampaknya.

    Selain itu, materi yang disampaikan juga membahas pentingnya menjaga kesehatan reproduksi sebagai bagian dari upaya membentuk generasi muda yang sehat dan berdaya.

    “Dengan membangun kesadaran sejak dini, kita dapat menciptakan generasi muda yang tangguh, sehat, dan mampu menjadi pemimpin masa depan,” katanya.

    “Kegiatan ini mencerminkan komitmen Pemerintah Kabupaten Demak untuk terus mendampingi generasi muda agar terhindar dari perilaku negatif yang dapat mengancam masa depan mereka.”

    “Sosialisasi ini juga menjadi langkah nyata dalam mendukung pembangunan karakter bangsa yang berakhlak mulia dan berbudi luhur,” ujarnya.

    Kepala SMKN 1 Karangawen mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini sebagai langkah preventif terhadap permasalahan remaja.

    Dijelaskan bahwa pembentukan karakter yang kuat dimulai dari pendidikan dan bimbingan yang tepat.

    Sementara itu Sekretaris DinsosP2PA Kabupaten Demak Betti Susilowati menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah, sekolah, dan keluarga dalam mendukung pertumbuhan remaja yang positif.

    “Kami berharap kegiatan ini mampu membuka wawasan para siswa agar lebih memahami risiko kenakalan remaja dan bagaimana menghadapinya dengan bijak,” ungkapnya.

    Penyampaian materi dilakukan oleh Mahfudhoh, S.Sit., M.H.Kes., M.Keb., yang membawakan tema “Remaja, Seksualitas, dan Menjaga Kesehatan Reproduksi.”

    Dijelaskan dampak buruk kenakalan remaja terhadap perkembangan fisik, psikologis, dan sosial mereka.

    Selain itu, dibahas pula pentingnya pemahaman tentang kesehatan reproduksi agar siswa dapat menjaga diri dari risiko-risiko seperti penyakit menular seksual atau kehamilan dini. (adv)

  • Bimbingan Sosial Keluarga untuk Pemulung: Meningkatkan Kesejahteraan Melalui Edukasi

    Bimbingan Sosial Keluarga untuk Pemulung: Meningkatkan Kesejahteraan Melalui Edukasi

    TRIBUNJATENG.COM, DEMAK – Dalam rangka memberdayakan kelompok masyarakat rentan, Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DinsosP2PA) Kabupaten Demak mengadakan kegiatan Pemberian Bimbingan Sosial Keluarga bagi Pemulung beberapa waktu lalu.

    Kegiatan ini bertujuan memberikan dukungan sosial dan keterampilan kepada para pemulung untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.

    Kegiatan bimbingan yang berlangsung di aula Dinsos Kabupaten Demak ini diikuti 40 pemulung dari berbagai wilayah di Kabupaten Demak.

    Plt. Kepala DinsosP2PA Kabupaten Demak Drs Agus Herawan mengatakan bimbingan sosial ini dirancang untuk memberikan motivasi dan pemahaman kepada para pemulung mengenai peluang yang dapat mereka manfaatkan untuk memperbaiki taraf hidup.

    Program ini juga menjadi wadah untuk mendengarkan aspirasi mereka dan memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi sehari-hari.

    “Kami ingin kegiatan ini menjadi awal dari perubahan yang lebih baik. Kami di sini untuk mendukung dan membantu kalian agar lebih berdaya dan sejahtera,” ujarnya.

    Kabid Rehabilitasi Sosial Untung Waluyono SH menjelaskan pentingnya bimbingan sosial keluarga sebagai bagian dari upaya pemberdayaan kelompok pemulung.

    “Mereka kami kenalkan mengenai program social yang berisi informasi tentang berbagai bantuan sosial dan program pemberdayaan yang dapat diakses oleh pemulung.”

    “Mereka juga dapat peningkatan keterampilan dasar yang berfokus pada pengelolaan barang bekas menjadi produk bernilai jual.”

    “Selain itu juga diberikan motivasi psikologis dan social tentang pentingnya menjaga kesehatan mental, membangun rasa percaya diri, serta menciptakan lingkungan keluarga yang harmonis,” terang Untung.

    “Diharapkan dari kegiatan ini, para peserta mendapatkan wawasan baru mengenai cara memaksimalkan potensi yang dimiliki serta akses terhadap bantuan sosial. Kami tekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat untuk menciptakan solusi yang berkelanjutan,” ujarnya.

    Pemerintah Kabupaten Demak berharap program ini dapat menjadi titik awal perubahan positif bagi para pemulung.

    Diharapkan, melalui pendampingan berkelanjutan, mereka dapat lebih berdaya dalam menghadapi tantangan ekonomi dan sosial.

    Kegiatan ini mencerminkan komitmen pemerintah daerah untuk terus berupaya mendukung kelompok masyarakat rentan dalam mencapai kehidupan yang lebih baik dan bermartabat. (adv)