kab/kota: Cirebon

  • KAI Kasih Diskon 25% buat Kereta Lebaran Nih

    KAI Kasih Diskon 25% buat Kereta Lebaran Nih

    Jakarta

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) menyediakan promo tiket kereta sebesar 25% pada periode angkutan lebaran (Angleb) bertajuk Silaturahmi Mudik Lebaran. Promo ini berlaku untuk 58 KA daop 1 Jakarta.

    Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko mengatakan, promo ini dapat dilakukan di semua channel penjualan pada tanggal 4 hingga 11 April 2025 untuk keberangkatan pada 7 hingga 11 April 2025.

    Namun, Ixfan menegaskan promo ini tidak berlaku pada kereta luxury, compartement, priority, imperial, panoramic atau kereta wisata lainnya. Adapun diskon tiket ini juga dapat diubah atau dibatalkan seusai jadwal dan aturan yang berlaku.

    “Selain itu, diskon tidak berlaku pada tarif khusus dan tidak dapat digabung dengan reduksi dan/atau diskon lainnya, tiket dengan tarif diskon ini dapat dibatalkan dan diubah jadwal sesuai aturan yang berlaku dan akan terus dibuka penjualan selama ketersedian tiket masih ada,” ucap Ixfan dalam siaran pers, Rabu (2/4/2025).

    Ixfqb mengatakan, promo ini berlaku untuk pembelian tiket melalui seluruh platform penjualan resmi KAI, seperti aplikasi Access by KAI, situs booking.kai.id dan loket stasiun.

    “Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi Contact Center KAI 121 melalui telepon 121/(021) 121, WhatsApp 0811-1211-1121, email cs@kai.id, atau melalui media sosial resmi KAI,” tutup Ixfan.

    Adapun perjalanan KA berlaku dari Stasiun Gambir dan Pasarsenen menuju beberapa tujuan di Jawa. Berikut rinciannya:

    1. KA Parahyangan Fakultatif Relasi Gambir – Bandung (Eksekutif)

    2. KA Madiun Jaya Relasi Pasarsenen – Madiun (Ekonomi, Eksekutif)

    3. KA Blambangan Ekspres Relasi Pasarsenen – Ketapang (Ekonomi, Eksekutif)

    4. KA Singasari Relasi Pasarsenen – Blitar (Ekonomi, Eksekutif)

    5. KA Brantas Relasi Pasarsenen – Blitar (Ekonomi, Eksekutif)

    6. KA Bangunkarta Relasi Pasarsenen – Jombang (Ekonomi, Eksekutif)

    7. KA Gumarang Relasi Pasarsenen – Surabaya Pasarturi (Bisnis, Eksekutif)

    8. KA Dharmawangsa Ekspres Relasi Pasarsenen – Surabaya Pasarturi (Ekonomi, Eksekutif)

    9. KA Menoreh Relasi Pasarsenen – Semarang Tawang Bank Jateng (Ekonomi, Eksekutif)

    10. KA Tawang Jaya Premium Relasi Pasarsenen – Semarang Tawang Bank Jateng (Ekonomi, Eksekutif)

    11. KA Tegal Bahari Relasi Pasarsenen – Tegal (Bisnis, Eksekutif)

    12. KA Batavia Relasi Gambir – Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)

    13. KA Jayakarta Relasi Pasarsenen – Surabaya Gubeng (Ekonomi)

    14. KA Kertajaya Relasi Pasarsenen – Surabaya Pasarturi (Ekonomi)

    15. KA Jaka Tingkir Relasi Pasarsenen – Solo Balapan (Ekonomi)

    16. KA Tawang Jaya Relasi Pasarsenen – Semarang Poncol (Ekonomi)

    17. KA Matarmaja Relasi Pasarsenen – Malang (Ekonomi)

    18. KA Gajayana Tambahan Relasi Gambir – Malang (Eksekutif)

    19. KA Sembrani Tambahan Relasi Gambir – Surabaya Pasarturi (Eksekutif)

    20. KA Kereta Tambahan GMR – YK Relasi Gambir – Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif)

    21. KA Brantas Tambahan Relasi Pasarsenen – Blitar (Ekonomi, Eksekutif)

    22. KA Kertajaya Tambahan Relasi Pasarsenen – Surabaya Pasarturi (Ekonomi, Eksekutif)

    23. KA Senja Utama Yogyakarta Relasi Pasarsenen – Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif)

    24. KA Fajar Utama Yogyakarta Relasi Pasarsenen – Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif)

    25. KA Sawunggalih Relasi Pasarsenen – Kutoarjo (Ekonomi, Eksekutif)

    26. KA Gunung Jati Relasi Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng (Ekonomi, Eksekutif)

    27. KA Gunung Jati Relasi Gambir – Cirebon (Ekonomi, Eksekutif)

    28. KA Cirebon Ekspres/Cakrabuana Relasi Gambir – Cirebon (Ekonomi, Eksekutif)

    29. KA Cirebon Ekspres/Cakrabuana Relasi Gambir – Purwokerto (Ekonomi, Eksekutif)

    30. KA Cirebon Fakultatif Relasi Gambir – Cirebon (Ekonomi, Eksekutif)

    31. KA Pangandaran Relasi Gambir – Banjar (Ekonomi, Eksekutif)

    32. KA Papandayan Relasi Gambir – Garut (Ekonomi, Eksekutif)

    33. KA Parahyangan Relasi Gambir – Bandung (Ekonomi, Eksekutif)

    34. KA Kereta Tambahan PSE – SLO Relasi Pasarsenen – Solo Balapan (Ekonomi)

    35. KA Brawijaya Relasi Gambir – Malang (Eksekutif)

    36. KA Sembrani Relasi Gambir – Surabaya Pasarturi (Eksekutif)

    37. KA Taksaka Relasi Gambir – Yogyakarta (Eksekutif)

    38. KA Purwojaya Relasi Gambir – Cilacap (Eksekutif)

    39. KA Manahan Relasi Gambir – Solo Balapan (Eksekutif)

    40. KA Fajar Utama Solo Relasi Pasarsenen – Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)

    41. KA Mataram Relasi Pasarsenen – Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)

    42. KA Gaya Baru Malam Selatan Relasi Pasarsenen – Surabaya Gubeng (Ekonomi, Eksekutif)

    43. KA Jayabaya Relasi Pasarsenen – Malang (Ekonomi, Eksekutif)

    44. KA Bogowonto Relasi Pasarsenen – Lempuyangan (Ekonomi, Eksekutif)

    45. KA Gajahwong Relasi Pasarsenen – Lempuyangan (Ekonomi, Eksekutif)

    46. KA Kereta Tambahan GMR – YK Relasi Gambir – Yogyakarta (Eksekutif)

    47. KA Argo Bromo Anggrek Relasi Gambir – Surabaya Pasarturi (Eksekutif)

    48. KA Argo Semeru Relasi Gambir – Surabaya Gubeng (Eksekutif)

    49. KA Bima Relasi Gambir – Surabaya Gubeng (Eksekutif)

    50. KA Argo Lawu Relasi Gambir – Solo Balapan (Eksekutif)

    51. KA Argo Dwipangga Relasi Gambir – Solo Balapan (Eksekutif)

    52. KA Argo Sindoro Relasi Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng (Eksekutif)

    53. KA Argo Muria Relasi Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng (Eksekutif)

    54. KA Argo Merbabu Relasi Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng (Eksekutif)

    55. KA Argo Anjasmoro Relasi Gambir – Surabaya Pasarturi (Eksekutif)

    56. KA Pandanlungan Relasi Gambir – Jember (Eksekutif)

    57. KA Gajayana Relasi Gambir – Malang (Eksekutif)

    58. KA Kutojaya Utara Relasi Pasarsenen – Kutoarjo (Ekonomi)

    Syarat dan Ketentuan

    1. Tiket promo dapat dibeli di seluruh channel penjualan resmi KAI selama periode 4-11 April 2025.

    2. Promo berlaku untuk perjalanan pada 7-11 April 2025.

    3. Tidak berlaku untuk Kereta Compartment, Luxury, Panoramic, Priority, Imperial, dan/atau Kereta Wisata lainnya.

    4. Tidak dapat digabungkan dengan tarif khusus, reduksi, dan/atau diskon lainnya.

    5. Berlaku untuk kereta api yang telah ditentukan dalam promo ini.

    6. Informasi jadwal dan daftar kereta dapat dilihat melalui aplikasi Access by KAI.

    7. Tiket promo dapat dibatalkan dan diubah jadwalnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

    8. Promo berlaku selama tiket dengan tarif diskon masih tersedia.

    (kil/kil)

  • Lewat Promo “Silaturahmi Mudik Lebaran”, KAI Berikan Diskon 25 Persen

    Lewat Promo “Silaturahmi Mudik Lebaran”, KAI Berikan Diskon 25 Persen

    Lewat Promo “Silaturahmi Mudik Lebaran”, KAI Berikan Diskon 25 Persen
    Penulis
    KOMPAS.com
    – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menghadirkan promo “Silaturahmi Mudik Lebaran” untuk musim Lebaran 2025,
    Lewat promo itu KAI memberikan potongan harga sebesar 25 persen bagi pelanggan untuk pembelian tiket pada periode 4-11 April 2025 dan periode keberangkatan pada 7-11 April 2025.
    Vice President Public Relations KAI, Anne Purba mengatakan bahwa promo tersebut merupakan wujud komitmen KAI memberikan layanan transportasi terjangkau dan nyaman.
    Terlebih bagi masyarakat yang ingin merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman.
    “KAI terus berupaya menghadirkan berbagai program menarik yang dapat memberikan manfaat bagi pelanggan. Promo ‘Silaturahmi Mudik Lebaran’ ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam merencanakan perjalanan mudik yang lebih hemat dan nyaman dengan kereta api,” ujar Anne.
    Promo tersebut berlaku untuk pembelian tiket melalui seluruh
    channel
    penjualan resmi KAI, seperti aplikasi Access by KAI, situs
    booking.kai.id
    dan loket stasiun.
    Promo “Silaturahmi Mudik Lebaran” berlaku untuk berbagai perjalanan kereta api dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen menuju berbagai tujuan di Jawa, meliputi:sebagai berikut
    1. KA Parahyangan Fakultatif Relasi Gambir-Bandung (Eksekutif)
    2. KA Madiun Jaya Relasi Pasar Senen-Madiun (Ekonomi, Eksekutif)
    3. KA Blambangan Ekspres Relasi Pasar Senen-Ketapang (Ekonomi, Eksekutif)
    4. KA Singasari Relasi Pasar Senen-Blitar (Ekonomi, Eksekutif)
    5. KA Brantas Relasi Pasar Senen-Blitar (Ekonomi, Eksekutif)
    6. KA Bangunkarta Relasi Pasar Senen-Jombang (Ekonomi, Eksekutif)
    7. KA Gumarang Relasi Pasar Senen-Surabaya Pasarturi (Bisnis, Eksekutif)
    8. KA Dharmawangsa Ekspres Relasi Pasar Senen-Surabaya Pasarturi (Ekonomi, Eksekutif)
    9. KA Menoreh Relasi Pasar Senen-Semarang Tawang Bank Jateng (Ekonomi, Eksekutif)
    10. KA Tawang Jaya Premium Relasi Pasar Senen-Semarang Tawang Bank Jateng (Ekonomi, Eksekutif)
    11. KA Tegal Bahari Relasi Pasar Senen-Tegal (Bisnis, Eksekutif)
    12. KA Batavia Relasi Gambir-Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)
    13. KA Jayakarta Relasi Pasar Senen-Surabaya Gubeng (Ekonomi)
    14. KA Kertajaya Relasi Pasar Senen-Surabaya Pasarturi (Ekonomi)
    15. KA Jaka Tingkir Relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi)
    16. KA Tawang Jaya Relasi Pasar Senen-Semarang Poncol (Ekonomi)
    17. KA Matarmaja Relasi Pasar Senen-Malang (Ekonomi)
    18. KA Gajayana Tambahan Relasi Gambir-Malang (Eksekutif)
    19. KA Sembrani Tambahan Relasi Gambir-Surabaya Pasarturi (Eksekutif)
    20. KA Kereta Tambahan GMR-YK Relasi Gambir-Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif)
    21. KA Brantas Tambahan Relasi Pasar Senen-Blitar (Ekonomi, Eksekutif)
    22. KA Kertajaya Tambahan Relasi Pasar Senen-Surabaya Pasarturi (Ekonomi, Eksekutif)
    23. KA Senja Utama Yogyakarta Relasi Pasar Senen-Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif)
    24. KA Fajar Utama Yogyakarta Relasi Pasar Senen-Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif)
    25. KA Sawunggalih Relasi Pasar Senen-Kutoarjo (Ekonomi, Eksekutif)
    26. KA Gunung Jati Relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (Ekonomi, Eksekutif)
    27. KA Gunung Jati Relasi Gambir-Cirebon (Ekonomi, Eksekutif)
    28. KA Cirebon Ekspres/Cakrabuana Relasi Gambir-Cirebon (Ekonomi, Eksekutif)
    29. KA Cirebon Ekspres/Cakrabuana Relasi Gambir-Purwokerto (Ekonomi, Eksekutif)
    30. KA Cirebon Fakultatif Relasi Gambir-Cirebon (Ekonomi, Eksekutif)
    31. KA Pangandaran Relasi Gambir-Banjar (Ekonomi, Eksekutif)
    32. KA Papandayan Relasi Gambir-Garut (Ekonomi, Eksekutif)
    33. KA Parahyangan Relasi Gambir-Bandung (Ekonomi, Eksekutif)
    34. KA Kereta Tambahan PSE-SLO Relasi Pasarsenen-Solo Balapan (Ekonomi)
    35. KA Brawijaya Relasi Gambir-Malang (Eksekutif)
    36. KA Sembrani Relasi Gambir-Surabaya Pasarturi (Eksekutif)
    37. KA Taksaka Relasi Gambir-Yogyakarta (Eksekutif)
    38. KA Purwojaya Relasi Gambir-Cilacap (Eksekutif)
    39. KA Manahan Relasi Gambir-Solo Balapan (Eksekutif)
    40. KA Fajar Utama Solo Relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)
    41. KA Mataram Relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)
    42. KA Gaya Baru Malam Selatan Relasi Pasar Senen-Surabaya Gubeng (Ekonomi, Eksekutif)
    43. KA Jayabaya Relasi Pasar Senen-Malang (Ekonomi, Eksekutif)
    44. KA Bogowonto Relasi Pasar Senen-Lempuyangan (Ekonomi, Eksekutif)
    45. KA Gajahwong Relasi Pasar Senen-Lempuyangan (Ekonomi, Eksekutif)
    46. KA Kereta Tambahan GMR-YK Relasi Gambir-Yogyakarta (Eksekutif)
    47. KA Argo Bromo Anggrek Relasi Gambir-Surabaya Pasarturi (Eksekutif)
    48. KA Argo Semeru Relasi Gambir-Surabaya Gubeng (Eksekutif)
    49. KA Bima Relasi Gambir-Surabaya Gubeng (Eksekutif)
    50. KA Argo Lawu Relasi Gambir-Solo Balapan (Eksekutif)
    51. KA Argo Dwipangga Relasi Gambir-Solo Balapan (Eksekutif)
    52. KA Argo Sindoro Relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (Eksekutif)
    53. KA Argo Muria Relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (Eksekutif)
    54. KA Argo Merbabu Relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (Eksekutif)
    55. KA Argo Anjasmoro Relasi Gambir-Surabaya Pasarturi (Eksekutif)
    56. KA Pandanlungan Relasi Gambir-Jember (Eksekutif)
    57. KA Gajayana Relasi Gambir-Malang (Eksekutif)
    58. KA Kutojaya Utara Relasi Pasarsenen-Kutoarjo (Ekonomi)
    1. Tiket promo dapat dibeli di seluruh
    channel
    penjualan resmi KAI selama periode 4-11 April 2025.
    2. Promo berlaku untuk perjalanan pada 7-11 April 2025.
    3. Tidak berlaku untuk Kereta Compartment, Luxury, Panoramic, Priority, Imperial, dan/atau Kereta Wisata lainnya.
    4. Tidak dapat digabungkan dengan tarif khusus, reduksi, dan/atau diskon lainnya.
    5. Berlaku untuk kereta api yang telah ditentukan dalam promo ini.
    6. Informasi jadwal dan daftar kereta dapat dilihat melalui aplikasi Access by KAI.
    7. Tiket promo dapat dibatalkan dan diubah jadwalnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
    8. Promo berlaku selama tiket dengan tarif diskon masih tersedia.
    Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi Contact Center KAI 121 melalui telepon 121/(021) 121, WhatsApp 0811-1211-1121, email cs@kai.id, atau melalui media sosial resmi KAI.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • KAI Ingatkan Aturan Penggunaan Stop Kontak di Kereta, Untuk Apa Saja? – Halaman all

    KAI Ingatkan Aturan Penggunaan Stop Kontak di Kereta, Untuk Apa Saja? – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengingatkan pelanggan untuk selalu menggunakan fasilitas di dalam kereta sesuai dengan aturan yang berlaku. Termasuk penggunaan stop kontak atau colokan listrik di dalam kereta api.

    Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, bahwa fasilitas stop kontak di setiap kursi kereta api hanya diperuntukkan untuk pengisian daya perangkat elektronik pribadi seperti ponsel, tablet, atau laptop.

    “Penggunaan untuk perangkat lain, terutama peralatan elektronik rumah tangga, tidak diperbolehkan karena dapat mengganggu kenyamanan penumpang lain dan berpotensi membahayakan keselamatan perjalanan,” ujar Anne di Jakarta Pusat, Rabu (2/4/2025).

    Anne menambahkan, penggunaan perangkat elektronik dengan daya besar yang berlebihan dapat berdampak pada sistem kelistrikan kereta secara keseluruhan.

    “Oleh karena itu, KAI mengimbau seluruh pelanggan untuk mematuhi aturan demi menjaga kenyamanan dan keselamatan bersama,” tuturnya.

    KAI juga memastikan respons cepat terhadap setiap kendala yang dialami penumpang selama perjalanan. Jika terdapat keluhan, seperti AC yang kurang optimal, penumpang dapat segera menghubungi petugas kondektur yang bertugas di dalam kereta.

    “Informasi kontak petugas kondektur tersedia di dinding masing-masing kereta,” terang Anne.

    Sementara itu, Anne memaparkan, hingga 1 April 2025 pukul 24.00 WIB, KAI telah melayani 2.281.041 pelanggan di berbagai wilayah operasional yang tersebar di Pulau Jawa dan Sumatera.
    Stasiun dengan volume keberangkatan tertinggi antara lain Stasiun Pasarsenen, Gambir, Yogyakarta, Surabaya Gubeng, Semarang Tawang Bank Jateng, Surabaya Pasar Turi, Semarang Poncol, Bekasi, Bandung, dan Purwokerto.

    “Total 3.738.769 tiket telah terjual, atau sekitar 81,43 persen dari total kapasitas yang disediakan,” tutur Anne.

    Dari jumlah tersebut, tiket KA Jarak Jauh yang telah terjual mencapai 3.258.434 tiket dengan tingkat okupansi sebesar 94,62 persen, sementara tiket KA Lokal terjual sebanyak 480.335 tiket atau 41,85 persen dari total kapasitas yang tersedia.

    Adapun relasi dengan jumlah penumpang tertinggi selama periode ini adalah:

    1. Gambir – Yogyakarta: 35.460 penumpang
    2. Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng: 32.124 penumpang
    3. Yogyakarta – Gambir: 30.889 penumpang
    4. Semarang Tawang Bank Jateng – Gambir: 27.788 penumpang
    5. Pasarsenen – Surabaya Pasar Turi: 25.848 penumpang
    6. Pasarsenen – Lempuyangan: 25.420 penumpang
    7. Gambir – Cirebon: 24.858 penumpang
    8. Gambir – Bandung: 23.998 penumpang
    9. Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen: 22.815 penumpang
    10. Pasarsenen – Kutoarjo: 21.828 penumpang

  • Arus Balik Menuju Jakarta di Tol Cipali Mulai Naik 91% Capai 6.601 Unit

    Arus Balik Menuju Jakarta di Tol Cipali Mulai Naik 91% Capai 6.601 Unit

    Bisnis.com, CIREBON- Arus lalu lintas di ruas Tol Cipali terpantau mengalami perubahan signifikan pada Rabu (2/4/2025). Arus kendaraan menuju Jakarta justru mengalami peningkatan tajam. Sementara, volume kendaraan yang melintas dari Jakarta menuju Cirebon mengalami penurunan.

    Hingga pukul 09.00 WIB, kendaraan yang melintas dari Cirebon menuju Jakarta melalui Gerbang Tol Cikopo tercatat sebanyak 6.601 unit. Angka ini mengalami lonjakan sekitar 91% dibandingkan hari sebelumnya.

    Sustainability Management & Corporate Communications Dept Head Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo mengatakan, peningkatan volume kendaraan menuju Jakarta ini terjadi pascapemberlakuan sistem contra flow yang diterapkan secara kondisional pada 1 April 2025. 

    Menurutnya, contra flow yang bertujuan mengurai kepadatan lalu lintas dihentikan pada pukul Senin (1/4/2025) pukul 22.08 WIB atau setelah kondisi arus kendaraan mulai kembali normal. “Rekayasa lalu lintas ini dapat diterapkan kembali jika diperlukan sesuai dengan situasi di lapangan dan atas diskresi pihak kepolisian,” kata Ardam, Rabu (2/4/2025).

    Sementara itu, kondisi lalu lintas di Tol Cipali menuju Cirebon terpantau ramai lancar dan cenderung melandai, sedangkan arus kendaraan menuju Jakarta terpantau lancar meski mengalami peningkatan volume. 

    Hal ini menunjukkan adanya pergerakan arus balik yang mulai meningkat setelah libur panjang.”Meskipun peningkatan volume kendaraan terjadi, kami memastikan arus lalu lintas tetap terkendali. Pengguna jalan dihimbau untuk tetap berhati-hati dan mematuhi aturan yang berlaku demi keselamatan bersama,” katanya.

    Untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan, Astra Tol Cipali bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk terus melakukan pemantauan secara real-time terhadap kondisi lalu lintas. 

    Jika terjadi peningkatan volume yang signifikan, maka langkah-langkah rekayasa lalu lintas seperti contra flow dapat kembali diterapkan guna mengurai kemacetan.

    Rekayasa lalu lintas sebelumnya telah terbukti efektif dalam mengurai kepadatan arus kendaraan. “Pengguna jalan diimbau untuk mengatur waktu perjalanan dengan bijak agar terhindar dari kepadatan lalu lintas, terutama pada jam-jam sibuk,” kata Ardam.

  • 1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Cipali Selama Arus Mudik

    1 Juta Kendaraan Lintasi Tol Cipali Selama Arus Mudik

    Bisnis.com, CIREBON – Astra Tol Cipali mencatat, sebanyak 1.005.815 kendaraan melintas di ruas tol tersebut selama periode mudik yang berlangsung sejak Jumat (21/3/2025) hingga Senin (31/3/2025). Jumlah ini mengalami peningkatan 5% dibandingkan periode Lebaran tahun sebelumnya.

    Dalam catatan tersebut, puncak arus mudik terjadi pada Jumat (28/3/2025), dengan total kendaraan mencapai 134.032 unit yang melintasi Tol Cipali. Sementara itu, hari dengan lalu lintas terendah tercatat pada Jumat (21/3/2025), dengan jumlah kendaraan sebanyak 66.131 unit.

    Head of Sustainability Management & Corporate Communications ASTRA Infra Toll Road Cikopo-Palimanan, Ardam Rafif Trisilo mengatakan, lonjakan ini telah diantisipasi dengan berbagai langkah strategis. 

    “Kami telah melakukan sejumlah upaya untuk memastikan kelancaran arus mudik, termasuk optimalisasi kapasitas jalan, penempatan petugas tambahan, serta penguatan layanan di rest area,” ujar Ardam, Selasa (1/4/2025).

    Menurutnya, peningkatan volume kendaraan tahun ini tidak hanya disebabkan oleh libur Lebaran yang lebih panjang, tetapi juga oleh pertumbuhan kendaraan pribadi dan peningkatan konektivitas jalan tol di Pulau Jawa. 

    Ardam menambahkan, pihaknya telah bekerja sama dengan pihak kepolisian dan Kementerian Perhubungan untuk menerapkan sejumlah rekayasa lalu lintas.

    Beberapa strategi yang diterapkan meliputi sistem contraflow pada titik-titik kepadatan, penambahan petugas layanan lalu lintas, serta penyediaan fasilitas tambahan di rest area untuk mengurai antrian.

    “Kami menerapkan sistem contraflow saat puncak arus mudik di beberapa titik strategis untuk mengurai kepadatan. Selain itu, penambahan layanan mobile reader di gerbang tol juga membantu mempercepat transaksi di titik-titik rawan antrean,” jelas Ardam.

    Selain itu, pihaknya juga meningkatkan layanan bagi pengguna jalan, termasuk kesiapan pos kesehatan, layanan derek gratis di beberapa titik rawan kemacetan, serta penyediaan fasilitas tambahan di rest area. 

    Lonjakan pemudik juga berdampak pada tingginya okupansi di rest area sepanjang Tol Cipali. Menurut Ardam, ASTRA Tol Cipali telah mengantisipasi hal ini dengan menyediakan lahan parkir tambahan serta peningkatan layanan di rest area. 

    Ardam juga mengingatkan pemudik agar tetap berhati-hati selama perjalanan dan selalu memperhatikan kondisi kendaraan sebelum berangkat. 

    “Pastikan kendaraan dalam kondisi prima, periksa tekanan ban, oli, dan bahan bakar sebelum memasuki Tol Cipali. Selain itu, pemudik diimbau untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan tidak memaksakan diri jika merasa lelah,” pesannya.

  • Mudik Lebaran 2025, Dedi Mulyadi Sebut Jauh Lebih Baik Dibanding 2024

    Mudik Lebaran 2025, Dedi Mulyadi Sebut Jauh Lebih Baik Dibanding 2024

    JABAR EKSPRES – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sebut mudik Lebaran 2025 jauh lebih baik dibanding dengan periode mudik Lebaran 2024.

    Pernyataan itu ia ungkapkan berdasarkan data arus mudik yang diterimanya dari seluruh Jawa Barat, di mana dalam data tersebut ada beberapa wilayah yang biasanya mengalami kepadatan. Namun di tahun 2025 ini tidak terjadi karena diantisipasi sejak awal.

    “Jauh lebih baik. Jadi saya kemarin ngobrol dengan Wakapolda Jabar, beliau menyampaikan bahwa tahun ini mudik jauh lebih rapi dengan beberapa jalur bisa terantisipasi secara dini,” kata Dedi dikutip dari ANTARA, Selasa (1/4/2025).

    BACA JUGA: Imbau Pengelola Wisata Persiapkan Keamanan, Dedi Mulyadi: Jangan hanya Fokus Terima Uang Tiket

    Ia juga menjelaskan di beberapa jalan arteri yang biasa dilalu pemudik mengalami kemacetan seperti di daerah Cirebon, Garut, Subang dan lainnya, kali ini jauh lebih lancar.

    Hal itu terjadi karena pihaknya telah mengantisipasi yang menjadi penyebab kepadatan sejak dini, seperti adanya pemberian insentif pada pengelola kendaraan tradisional semisal delman, becak, dan angkot di beberapa daerah.

    Gubernur Jabar ini berhadap jalur Puncak dan jalur Cipanas saat masuk libur lebaran bisa berjalan lancar seperti jalur arteri lainnya.

    BACA JUGA: Jadi Momen Lebaran Pertama Bersama Warga Kota Bandung, Dedi Mulyadi: Hampir Seluruh Pelosok Jabar Datang ke Sini!

    “Nanti pasca-lebaran kita lihat nih, komitmen enggak tuh (delman, becak, angkot) jalur Puncak dan jalur Cipanas,” tuturnya.

    Mudik Lebaran sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesia, di mana masyarakat merayakan hari besar keagamaan itu bersama keluarga tercinta di kampung halaman.

    Melansir dari ANTARA, berdasarkan keterangan dari beberapa jalur mudik terjadi penurunan signifikan volume kendaraan pada H-1 Lebaran 2025, atau Minggu (30/3/2025).

    Adapun dari jalur Pantura, sebanyak 37.915 kendaraan melintas di sekitar Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada H-1 Lebaran 2025 atau Minggu (30/3) pagi, kondisi lalu lintas ramai lancar khususnya dari arah Jakarta menuju Cirebon.

    BACA JUGA: Salat Idulfitri di Lapang Gasibu, 6 Jemaah Ngaku Kehilangan Uang dan Handphone saat Bersalaman dengan Dedi Mulyadi

    Kemudian, arus lalu lintas kendaraan di jalan Tol Jakarta-Cikampek hingga memasuki ruas Tol Cipali pada Minggu atau H-1 Lebaran 2025 lancar dengan 32 ribu kendaraan melintasi jalan Tol Cipali (dari Jakarta menuju Cirebon), di mana volume kendaraan tersebut menurun dibandingkan hari sebelumnya.

  • Hore! Angkutan Umum Tradisional di Cirebon Peroleh Uang Intensif, Cara Pemerintah Lancarkan Arus Mudik

    Hore! Angkutan Umum Tradisional di Cirebon Peroleh Uang Intensif, Cara Pemerintah Lancarkan Arus Mudik

    Selain memantau titik kemacetan, Herman juga meninjau rest area mudik Dinas Perhubungan Jabar UPTD PPP LLAJ Wilayah IV, Kabupaten Cirebon, Sabtu (29/3/2025).

    Peninjauan ini dilakukan dalam rangka monitoring arus mudik Idul Fitri 1446 H serta memastikan kelancaran lalu lintas di wilayah Jawa Barat.

    “Setelah berkeliling ke Majalengka dan Sumedang untuk melakukan monitoring arus mudik. Secara umum, alhamdulillah, lalu lintas lancar. Mudah-mudahan saat arus balik juga demikian,” ujar Herman.

    Pemerintah Jabar telah melakukan berbagai upaya untuk memastikan kelancaran arus mudik, salah satunya melalui koordinasi dengan Forkopimda serta pemda kabupaten dan kota.

    Di Cirebon, terdapat 15 titik simpul kemacetan yang telah mendapatkan penanganan khusus dari Pemdaprov Jabar, termasuk pemberian insentif kepada pengemudi becak agar mereka libur selama periode mudik dan balik Lebaran.

    “Di Cirebon saja ada 15 titik dengan total 349 pengemudi becak yang diberikan insentif agar tidak beroperasi selama tujuh hari sebelum hingga tujuh hari setelah Lebaran,” jelas Herman.

    Hermanmenegaskan bahwa program ini tak hanya diterapkan di Cirebon, tetapi juga di beberapa daerah lain seperti Garut, Kuningan, dan Subang.

    Hal ini dilakukan untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran di seluruh Jawa Barat.

    “Alhamdulillah, dengan kebijakan ini kemacetan dapat terurai. Ini merupakan salah satu langkah untuk memastikan jalur mudik dan balik tetap lancar. Tidak hanya di Cirebon, tetapi juga di berbagai titik lainnya,” kata Herman.

    Dibandingkan tahun sebelumnya, arus mudik kali ini dinilai lebih lancar. “Biasanya dari daerah Daraono sudah terlihat kemacetan, tapi sekarang Cirebon relatif baik-baik saja. Mudah-mudahan puncak mudik dan pasca Lebaran tetap terkendali,” ujar Herman.

    Ia juga menekankan pentingnya koordinasi antar-instansi dalam mengawal kelancaran arus mudik. “Kami telah melakukan konsolidasi dengan seluruh kepala OPD Pemdaprov Jabar, termasuk Dinas Perhubungan untuk melakukan langkah mitigatif dan antisipatif di semua sektor,” ucap Herman.

    “Kami juga meminta seluruh pihak untuk berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan agar Lebaran tahun ini berlangsung dengan aman, nyaman, dan lancar,” ungkap Herman.

    Sementara, Kepala UPTD Laut Dinas Perhubungan Jabar Pepi Taufik juga melaporkan bahwa kondisi lalu lintas di wilayah Cirebon relatif lancar.

    “Alhamdulillah, dari Sunyaragi ke Plered, Palimanan hingga Trusmi dan Weru-Ramayana, lalu lintas ramai lancar. Becak-becak yang telah menerima insentif tidak beroperasi sehingga tidak mengganggu arus kendaraan,” ungkap Pepi.

    Terkait kendala selama monitoring, Pepi menyampaikan bahwa hingga saat ini tidak ditemukan hambatan berarti.

    “Selama pemantauan, tidak ada kendala signifikan. Lalu lintas di jalur utama cukup lancar, apalagi dengan adanya rekayasa lalu lintas seperti one way di Tol Cipali yang membantu mengurai kepadatan,” jelas Pepi.

  • Astra Infra Hadirkan 1.000 Toilet hingga SPKLU untuk Mudik 2025

    Astra Infra Hadirkan 1.000 Toilet hingga SPKLU untuk Mudik 2025

    Bisnis.com, INDRAMAYU — ASTRA Infra menghadirkan berbagai fasilitas lengkap bagi pemudik. Dari peningkatan kualitas jalan hingga layanan darurat, ASTRA Infra berkomitmen untuk memberikan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman.

    ASTRA Infra telah melakukan berbagai upaya untuk memastikan kondisi jalan prima, diantaranya adalah penambahan lajur ketiga untuk ruas Tol Tangerang-Merak (Cilegon Timur-Cilegon Barat), penambahan lajur ketiga KM 87-110 pada ruas tol Cikopo-Palimanan (2024), lalu melakukan perbaikan pavement untuk memastikan kenyamanan pengguna jalan pada saat lebaran. Selain itu, juga dipastikan perambuan dalam kondisi baik untuk memastikan keselamatan pengguna jalan.

    Dari sisi penyiapan rest area, ASTRA Infra memastikan sarana dan prasarana siap untuk menyambut para pemudik, antara lain SPBU, SPKLU, toilet, mushola, area parkir, serta beragam pilihan kuliner.

    Selain itu, pada arus mudik lebaran tahun ini, ASTRA Infra menyiagakan lebih dari 1300 petugas, yang dilengkapi dengan : 812 CCTV dan 7 traffic counter, call center 24 jam, 36 kendaraan patroli, 12 kendaraan rescue, 21 ambulance, 48 armada derek, dan 4 mobil crane.

    Kolaborasi juga dilakukan bersama Tim SAR (Search and Rescue) Astra yang menyiagakan 4 kendaraan dan 24 personel SAR yang memiliki kompetensi Medical First Responder, Vehicle Accident Rescue, dan Road Accident Rescue di Ruas Tol Tangerang-Merak dan Cikopo-Palimanan serta Tim SAR Medical First Responder di Resta Pendopo KM 456 A dan B di Ruas Tol Semarang-Solo.

    Head of Corporate Communications ASTRA Infra, Deddy Pradityo Opficon, menjelaskan bahwa “ASTRA Infra sebagai penyedia infrastruktur publik khususnya jalan tol memaknai momen ini untuk terus berupaya meningkatkan kualitas serta kesiapan layanan. ASTRA Infra berkomitmen untuk melayani dan memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna jalan dengan memastikan setiap ruas jalan tol yang dikelola dalam kondisi yang prima, baik dari segi jalan, kesiapan sarana prasarana pendukung, maupun petugas operasional di lapangan. Hal ini juga merupakan bentuk komitmen kami dalam mendukung pemerintah menyukseskan angkutan lebaran 2025.”

    Kesiapan Fasilitas Astra Tol Cipali

    Sustainability Management & Corporate Communications Dept. Head Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo menjelaskan bahwa pihaknya sudah menyelesaikan program peningkatan kualitas jalan di sejumlah titik strategis, khususnya dari KM 110 (Subang) hingga KM 188 (Cirebon).

    “Program tersebut dimulai dari 8 Februari 2025 dan telah selesai pada Kamis 20, Maret 2025,” ujarnya kepada Tim Jelajah Bisnis 2025, Senin (31/3/2025).

    Pihaknya juga mengklaim telah menyiapkan armada lengkap untuk memastikan keamanan dan kelancaran perjalanan selama arus mudik.

    Sebanyak 10 unit patroli, 2 unit rescue, 2 unit keamanan dan ketertiban (Kamtib), serta 18 unit derek, termasuk tambahan 6 unit derek, siap melayani pemudik. Selain itu, tersedia 5 unit ambulans dan 6 unit Patroli Jalan Raya (PJR) untuk situasi darurat.

    Tak hanya itu, Astra Tol Cipali juga menyediakan 10.000 rubber cone untuk mendukung pelaksanaan rekayasa lalu lintas, seperti Contra Flow dan One Way, yang diberlakukan berdasarkan koordinasi dengan Korlantas Polri.

    1.000 Toilet Gratis Hingga Layanan SPKLU

    Bagi pemudik yang ingin beristirahat, Astra Tol Cipali menyediakan delapan rest area dengan fasilitas lengkap, baik di jalur menuju Cirebon maupun Jakarta.

    Rest area di ruas tol Cipali dilengkapi total 1.024 toilet gratis termasuk toilet urinoir, cubicles, disabilitas, tempat ibadah, ruang menyusui (nursery room), bengkel umum serta lebih dari 190 tenant, termasuk UMKM, minimarket, hingga rumah makan.

    Mendukung tren kendaraan listrik, ASTRA Infra juga telah mengoperasikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di tujuh rest area, yakni:

    – Arah Cirebon: KM 86, KM 102, KM 130, KM 166
    – Arah Jakarta: KM 164, KM 130, KM 101

    Setiap SPKLU menyediakan berbagai mode pengisian, mulai dari slow charging hingga ultra-fast charging, sehingga pemilik kendaraan listrik bisa tetap tenang selama perjalanan.

    “Apabila pengguna jalan dengan mobil listrik terkendala di ruas Tol Cipali, bisa menggunakan layanan derek gratis hingga gerbang terdekat maupun SPKLU terdekat dengan menghubungi call center di nomor 0260 7600 600,” tuturnya.

    Sebagai informasi, Sejak H-10 hingga H-2 Lebaran (21-29 Maret 2025), tercatat sekitar 838 ribu kendaraan melintasi Tol Cipali, dengan puncak arus mudik terjadi pada 28 Maret 2025, mencapai 134 ribu kendaraan dalam sehari.

    Jika terjadi kepadatan di rest Area, pihaknya memberlakukan pengaturan arus kendaraan dan melakukan buka tutup situasional mengikuti diskresi kepolisian.

    Selain itu, pengguna jalan diimbau untuk membatasi waktu istirahat di rest area maksimal 30 menit.

    Demi keselamatan, pemudik juga disarankan untuk selalu menjaga batas kecepatan, memperhatikan jarak aman, dan tidak menggunakan bahu jalan sebagai tempat beristirahat.

  • Ruas Contraflow di Tol Japek dan Cipali Ditambah

    Ruas Contraflow di Tol Japek dan Cipali Ditambah

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menambah panjang ruas lawan arah atau contraflow di Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek dari KM 55 hingga KM 65 menjadi dari KM 47 hingga KM 70 pada Selasa, atau H2 Idulfitri 1446 Hijriah.

    Vice President Corporate Secretary & Legal PT JTT Ria Marlinda Paallo menuturkan di Jakarta, Selasa, bahwa kebijakan contraflow tersebut dimulai pukul 09.45 WIB.

    Selain memperpanjang ruas tol di mana ruas lawan arah diterapkan, pihaknya juga kembali membuka pintu masuk contraflow KM 55 pada 11.31 WIB.

    Sebelumnya, pintu masuk contraflow KM 55 ditutup pada pukul 09.54 WIB, serta menambah lajur contraflow menjadi dua lajur. Langkah tersebut dilakukan berdasarkan diskresi kepolisian karena kini volume lalu lintas kendaraan arah Cikampek pada Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek terpantau mulai meningkat.

    Ria mengimbau pengguna jalan Tol Trans Jawa untuk mengutamakan keselamatan serta mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol.

    “Pastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima, memastikan kecukupan daya, BBM dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan,” ujarnya.

    Pada Senin (31/3/2025), PT Jasamarga Transjawa Tol mendukung diskresi kepolisian dengan pemberlakuan contraflow di KM 47 sampai dengan KM 65 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) pada Senin, atau H1 Lebaran, sejak pukul 12.30 WIB.

    Kondisi lalu lintas di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek kembali normal di kedua arah pada Senin (31/3) malam, sehingga contraflow dihentikan.

    “Setelah terpantau kondisi lalu lintas kendaraan normal, atas diskresi Kepolisian, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menghentikan rekayasa lalu lintas contraflow KM 55 hingga KM 65 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada pukul 20.00 WIB,” kata Ria Marlinda Paallo.

    Tidak hanya di ruas tol KM 47 hingga KM 70 Tol Japek, Astra Tol Cipali berkoordinasi dengan kepolisian dalam menerapkan rekayasa lalu lintas contraflow di KM 162-169 ruas Tol Cipali arah menuju Cirebon pada pukul 10.09 WIB. Kemudian contraflow diperpanjang menjadi KM 152-169 pada pukul 10.35 WIB.

    Sustainability Management & Corporate Communications Dept. Head Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo juga mengatakan bahwa contraflow diterapkan atas diskresi pihak kepolisian.

    Rekayasa lalu lintas contraflow diterapkan petugas untuk mengurai kepadatan yang terjadi di ruas jalan Tol Cipali dari arah Cikopo menuju Cirebon dan sekitarnya.

  • Wisata Anti Galau Cirebon Bikin Libur Lebaran Makin Seru

    Wisata Anti Galau Cirebon Bikin Libur Lebaran Makin Seru

    Cirebon, Beritasatu.com – Liburan Lebaran menjadi momen spesial untuk berkumpul bersama keluarga. Bagi yang mencari destinasi wisata seru dan menarik, Wisata Anti Galau di Desa Sinarancang, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, bisa menjadi pilihan yang tepat.

    Wisata Anti Galau merupakan objek wisata terbesar di Cirebon, menawarkan beragam wahana bermain yang cocok untuk segala usia.

    Menurut Owner Wisata Anti Galau Ujang Bustomi, wisata ini memiliki berbagai fasilitas yang memanjakan pengunjung, mulai dari wisata alam hingga kuliner yang menggugah selera.

    Talaga Langit dan Bukit Cinta Anti Galau menjadi dua tempat favorit yang tak boleh dilewatkan. Talaga Langit menawarkan berbagai jenis kolam renang, seperti kolam renang khusus wanita, kolam doa, kolam renang dewasa, dan kolam mandi busa.

    Kolam mandi busa ini adalah satu-satunya yang ada di Cirebon. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati berbagai spot ikonik seperti Museum Santet, Goa Adipati Browes, Jembatan Merah, Jembatan Shiratal, dan Tangan Doa yang instagrammable pada libur Lebaran 2025.

    Wisata Anti Galau di Cirebon – (Beritasatu.com/Dede Adhitama)

    Harga Tiket Talaga Langit sangat terjangkau, yaitu Rp 15.000 untuk weekdays dan Rp 20.000 untuk weekend. Jika ingin menikmati kolam renang VIP, maka pengunjung cukup menambah Rp 10.000.

    Selain Talaga Langit, pengunjung juga bisa mencoba Glamping dengan harga Rp 500.000 per malam. Glamping di sini menawarkan pengalaman menginap dengan pemandangan alam yang memukau.

    Dengan luas sekitar lima hektare, wisata ini dapat menampung hingga 5.000 pengunjung, terutama saat momen liburan.

    Di objek Bukit Cinta Anti Galau, pengunjung dapat menikmati kolam renang, ruang meeting, serta spot selfie menarik seperti Jembatan Kaca, Balon Udara, dan taman bermain anak. 

    “Kami menyediakan berbagai wahana bermain untuk semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa,” jelas Ujang kepada wartawan, Senin (31/3/2025).

    Wisata Anti Galau di Cirebon menawarkan pengalaman liburan yang seru dan menyenangkan, lengkap dengan wahana bermain dan kuliner lezat. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi tempat wisata ini bersama keluarga atau teman-teman di hari libur Lebaran 2025!