kab/kota: Cirebon

  • KAI Daop 1 Jakarta hadirkan empat perjalanan KA baru pada Gapeka 2025

    KAI Daop 1 Jakarta hadirkan empat perjalanan KA baru pada Gapeka 2025

    Ini merupakan upaya untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta menghadirkan empat perjalanan kereta api (KA) baru pada Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 guna meningkatkan aksesibilitas masyarakat.

    Keempat perjalanan KA yang dimaksud yakni KA Cakrabuana dengan relasi Gambir – Cirebon – Purwokerto, KA Gunung Jati relasi Gambir – Cirebon – Semarang Tawang Bank Jateng, Argo Anjasmoro relasi Gambir – Surabaya Pasar Turi dan KA Madiun Jaya relasi Pasar Senen – Madiun.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Mobil Yuki Kato Dibobol Maling saat Parkir di Minimarket Bogor – Page 3

    Mobil Yuki Kato Dibobol Maling saat Parkir di Minimarket Bogor – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Artis Yuki Kato menjadi korban pencurian saat memarkir mobilnya di sebuah minimarket di kawasan Kota Wisata Cibubur, Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat. Aksi kejahatan itu tampak terekam di cctv dan viral di media sosial. 

    “Rekaman CCTV aksi pecah kaca mobil di depan supermarket Kotwis, Rabu (15/1/25) sekitar pukul 20.06 WIB. Harap selalu berhati-hati,” tulis @infocibubur._, Kamis, 16 Januari 2025.

    Dalam video yang diunggah, tampak sebuah mobil berwarna putih diketahui terparkir di sebuah minimarket. Dari rekaman itu terlihat  seorang pria sedang mengendap-endap dan terlihat langsung memecahkan kaca bagian depan sebelah kiri. 

    Setelah itu, dengan cepat pria tersebut terlihat memasukkan setengah badannya ke dalam mobil untuk mengambil barang dan  kemudian langsung melarikan diri. 

    Kapolsek Gunungputri AKP Aulia Robby Kartika Putra saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu, Robby mengatakan, pihak Yuki Kato telah melaporkan aksi pencurian tersebut. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan. 

    Memang ada laporan polisi sekitar jam 1, jam 2 itu. Adiknya Yuki Kato yang menjadi pelapor. Yang bersangkutan (Yuki Kato) menjadi jadi saksi di situ,” kata Robby.

    Robby mengaku sejauh ini pihaknya telah mengamankan sejumlah barang bukti berupa CCTV di sekita lokasi kejadian. 

    “Yang bersangkutan sudah diperiksa dan sudah kita amankan CCTV dari tempat kejadian dan secepatnya akan melakukan pemeriksaan pada saksi-saksi,” ucap dia. 

     

    Jelang perayaan Imlek, dua patung dewa di Vihara Welas Asih, Cirebon, Jawa Barat hilang dicuri. Patung itu diketahui dicuri oleh dua wanita yang mengenakan masker.

  • Mulai berlaku 1 Februari 2025, jadwal keberangkatan kereta api berubah

    Mulai berlaku 1 Februari 2025, jadwal keberangkatan kereta api berubah

    Sumber foto: Yohanes Charles/elshinta.com.

    Mulai berlaku 1 Februari 2025, jadwal keberangkatan kereta api berubah
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 16 Januari 2025 – 21:45 WIB

    Elshinta.com – Mulai 1 Februari 2025, waktu perjalanan kereta api akan semakin singkat dan sebagian kereta api mengalami perubahan jadwal keberangkatan. Hal tersebut dikarenakan PT Kereta Api Indonesia (Persero) mulai memberlakukan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2025 untuk menggantikan Gapeka 2023 yang sebelumnya digunakan. 

    Grafik Perjalanan Kereta Api atau Gapeka adalah pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api yang digambarkan dalam bentuk garis menunjukkan stasiun, waktu, jarak, kecepatan, dan posisi perjalanan kereta api mulai dari berangkat, berhenti, datang, bersilang, dan penyusulan, yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta api.

    “Salah satu manfaat yang dapat dirasakan pelanggan pada Gapeka 2025 adalah efisiensi waktu perjalanan KA. Dengan pemberlakuan Gapeka 2025 ini, maka waktu tempuh perjalanan KA penumpang dan barang menjadi lebih singkat,” ujar Mohamad Arie Fathurrochman, Vice President PT KAI Daop 3 Cirebon.

    Masyarakat dapat membeli tiket untuk keberangkatan kereta api mulai H-45, sehingga untuk keberangkatan 1 Februari 2025 sudah dapat dibeli melalui aplikasi Access by KAI, situs kai.id, ataupun seluruh kanal penjualan tiket yang bekerja sama secara resmi dengan KAI. Pastikan kembali jadwal perjalanan Anda karena terdapat perubahan jadwal keberangkatan kereta api pada Gapeka 2025. KAI mengimbau pelanggan dengan keberangkatan 1 Februari 2025 dan seterusnya untuk memperhatikan kembali jadwal yang tertera pada tiket, agar sesuai dengan jam keberangkatan keretanya karena sudah berlaku Gapeka 2025.

    Khusus untuk di Daop 3 Cirebon ada perubahan nama KA dan pola operasi / relasi yaitu KA Argo Cheribon menjadi KA Gunungjati dan Cakrabuana dengan rincian sebagai berikut:

    1.    Perubahan Nama dari KA Argo Cheribon Menjadi KA Gunungjati
    Perubahan Relasi Argo Cheribon Trainset I semula Relasi Cirebon-Gambir-Tegal-Gambir-Tegal Menjadi Cirebon-Gambir-Semarang Tawang-Gambir-Cirebon

    2.    Perubahan Nama dari KA Argo Cheribon menjadi KA Cakrabuana
    Perubahan Relasi Argo Cheribon Trainset II semula Relasi Tegal-Gambir-Cirebon-Gambir-Cirebon Menjadi Purwokerto-Gambir-Cirebon-Gambir-Purwokerto

    Adapun Jadwal KA-KA keberangkatan dari Daop 3 Cirebon sebagai berikut :

    1. KA CAKRABUANA Relasi Purwokerto-Gambir-Cirebon-Gambir-Purwokerto
    KA 121 Berangkat dari Purwokerto 05.30, Berangkat Cirebon 07.36, Datang Gambir 10.25 WIB
    KA 122 Berangkat Gambir 10.50, Datang Cirebon 13.50 WIB
    KA 123 Berangkat Cirebon 16.00, Datang Gambir 18.43 WIB
    KA 124 Berangkat Gambir 19.10, Berangkat Cirebon 22.10, Datang Purwokerto 00.08 WIB

    2. KA GUNUNGJATI Relasi Cirebon-Gambir-Semarang Tawang-Gambir-Cirebon
    KA 117 Berangkat Cirebon 05.40, Datang Gambir 08.27 WIB
    KA 118 Berangkat Gambir 09.00, Berangkat Cirebon 11.53, Datang Semarang Tawang 14.43 WIB
    KA 119 Berangkat Semarang Tawang 15.45, Berangkat Cirebon 18.49, Datang Gambir 21.35 WIB
    KA 120 Berangkat Gambir 22.05, Datang Cirebon 01.05 WIB

    3. KA Ranggajati Relasi Cirebon- Surabaya Gubeng -Jember
    KA 154-155 Berangkat Cirebon 07.00, Berangkat Surabaya Gubeng 16.26, Datang Jember 20.25 WIB

    4. KA Kaligung Relasi Cirebon Prujakan-Semarang Poncol
    KA 218 Berangkat Cirebon Prujakan 09.20, Datang Semarang Poncol 13.43 WIB

    5. KA Kaligung Relasi Brebes-Semarang Poncol
    KA 214 Berangkat Brebes 11.50, Datang Semarang Poncol 15.00 WIB
    KA 216 Berangkat Brebes 04.50, Datang Semarang Poncol 07.18 WIB         

    Perbandingan jumlah perjalanan KA di wilayah Daop 3 Cirebon antara Gapeka lama dan Gapeka yang baru adalah pada Gapeka 2023 berjumlah 174 perjalanan KA, dan di Gapeka 2025 berjumlah 178 perjalanan KA. Pada Gapeka 2025 berjumlah total 178 Perjalanan KA, terdiri dari 137 KA Penumpang, 32 KA Barang, dan 9 KA Dinas.

    Terdapat  faktor yang melatarbelakangi perubahan Gapeka dari 2023 ke 2025 yaitu  peningkatan kecepatan prasarana di berbagai lintas hingga 120 km/jam, dan perubahan sistem persinyalan. 

    Adapun peningkatan angka puncak kecepatan di berbagai lintas wilayah Daop 3 Cirebon diantaranya :

    a)    Puncak Kecepatan Lintas antara Cikampek – Haurgeulis 120km/jam.
    b)    Puncak Kecepatan Lintas antara Haurgeulis– Cilegeh  115km/jam
    c)    Puncak Kecepatan Lintas antara Cilegeh – Cirebon 110 km/jam.
    d)    Puncak Kecepatan Lintas antara Cirebon – Brebes  120 km/jam 
    e)    Puncak Kecepatan Lintas antara Cirebon- Prupuk 120 km/jam

    KAI juga mengingatkan para pengendara yang melintasi perlintasan sebidang agar berhati-hati dan tertib berlalu lintas sehubungan terdapat beberapa perubahan jadwal KA-KA yang melintas di wilayah Daop 3 Cirebon.

    Pada masa transisi Gapeka, seluruh jajaran internal sudah siap akan perubahan ini dengan menyiapkan peralihan pada 31 Januari 2025 serta posko di berbagai unit kerja. Tujuannya agar seluruh aspek seperti layanan tiket dan operasional kereta api berjalan lancar, selamat, aman, dan terkendali. 

    Selain itu, dalam rangka meningkatkan layanan kepada masyarakat dalam mobilitas transportasi, KAI menambah 22 perjalanan kereta api baru mulai 1 Februari  2025 yang melintas di wilayah Daop 3 Cirebon. Pengoperasian KA-KA baru ini ditujukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan sehingga semakin banyak alternatif pilihan bepergian menggunakan kereta api.

    “Kami berharap dengan pemberlakuan Gapeka 2025 ini, pelanggan kereta api akan semakin meningkat karena banyak dilakukan inovasi, seperti waktu perjalanan yang semakin singkat, penambahan KA-KA baru, dan lainnya. Selain itu, dengan adanya KA-KA baru dan tarif promo yang ditawarkan, diharapkan mampu meningkatkan animo masyarakat dalam melakukan perjalanan menggunakan moda transportasi massal kereta api yang aman, nyaman, dan sehat,” tutup Arie seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Yohanes Charles, Kamis (16/1). 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Sosok Nurhalisa Siswi SMA Nyambi Jadi Kuli Panggul Demi Bantu Orangtua: Jangan Lupa Bersyukur Teman

    Sosok Nurhalisa Siswi SMA Nyambi Jadi Kuli Panggul Demi Bantu Orangtua: Jangan Lupa Bersyukur Teman

    TRIBUNJATIM.COM – Tengah viral di media sosial sosok siswi SMA nyambi jadi kuli panggul semen.

    Siswi SMA itu diketahui bernama Nurhalisa.

    Videonya saat memikul beban berat ramai komentar.

    Semua itu ia lakukan demi membantu orangtuanya.

    Dalam unggahan di TikTok pribadinya, seluruh caption mengungkapkan jika dirinya bekerja seperti itu demi membantu keluarganya.

    Tampak juga seorang wanita paruh baya yang diduga merupakan ibu Nurhalisa.

    Dalam postingan itu, wanita tersebut mengenakan hijab namun jalannya tertatih seperti pincang.

    “Jangan lupa bersyukur teman” apapun pekerjaannya yang pentjng halal Always Allah,” tulisnya dikutip dari TikTok Nurhalisa1_, Selasa (14/1/2025), via TribunJakarta.

    Sayangnya informasi lebih dalam tentang sosoknya belum mendetail.

    Sebab, Nurhalisa mematikan kolom komentarnya.

    Namun, dari unggahan lainnya diketahui jika Nurhalisa jago bela diri.

    Terlihat dirinya memamerkan piagam dari ajang seni bela diri.

    Kemudian bila merujuk pada foto profil dalam TikTok tersebut, ia mengenakan seragam silat Tapak Suci.

    Kini, videonya kadung tersebar dan banyak warganet yang mengatakan jika yang dibuat Nurhalisa bukan sekedar konten.

    Sejumlah warganet mengaku jika cara memanggul semen Nurhalisa membuktikan jika dirinya memang bekerja sebagai kuli.

    Diketahui untuk satu sak semen memiliki berat sekitar 0-50 kilogram.

    “Ini real asli wanita tangguh,kalok pun dibilang sekedar konten tapi dari cara dia manggul semennya menunjukan kalok itu memang pekerjaan dia????karna dari cara dia manggul bisa kelihatan kalok memang itu real pekerjaan dia????sehat sehat buat wanita wanita tangguh yg rela berjuang demi rupiah halal tanpa harus menjual dirinya demi rupiah????”.

    “Mbak, proud of you????.. Sehat-sehat ya mbak, semoga Allah beri kamu banyak kebaikan”.

    “Gak ada pekerjaan yang hina, selagi itu halal kenapa enggak, sehat terus mbak”.

    Sebelumnya juga viral kisah perjuangan perempuan bernama Yuliana.

    Di balik statusnya sebagai sarjana, ia kini menjalani hari dengan bekerja sebagai pemulung.

    Meski dalam kondisi terbilang susah, Yuliana tak malu menjalankan pekerjaan tersebut.

    Ia termasuk wanita yang mengutamakan keluarganya.

    Bahkan menjadi seorang tukang ojek pun pernah dilakoninya.

    Yuliana diketahui merupakan seorang sarjana lulusan Institut Agama Islam Negeri atau IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

    Yuliana kini jadi tukang rongsokan atau pemulung hingga kisahnya pun viral di media sosial.

    Perjuangan Yuliana bukan tanpa sebab, Yuliana kerja cari rongsokan setelah lulus kuliah demi membantu perekonomian orangtua.

    Lulusan sarjana ini harus melunasi utang biaya pendidikannya.

    Kisah Yuliana ini dibagikan YouTube Rahmat Channel.

    Di video, tampak Yuliana membawa karung sambil mencari botol bekas.

    “Sekarang mau mencari botol bekas, biasa anak-anak kecil suka jajan botolnya dibuang,” ujarnya.

    Rahmat salut dengan perjuangan orangtua Yuliana yang rela melakukan apa saja untuk membiaya pendidikan anaknya.

    “Saya salut sama orangtua Yuliana walau pun tidak memiliki biaya banting tulang ke sana kemari untuk mendapatkan uang buat biaya kuliah Yuli,” tutur Rahmat.

    Selain mencari rongsokan, Yuliana juga menjalani profesi sebagai ojek.

    Ia mengaku tak memiliki sepeda motor, namun terkadang ia diminta untuk mengantarkan tetangganya ke pasar.

    “Ngojek mengantarkan tetangga ke pasar, di sini jauh ke perkotaan tetangga minta antar ke pasar, tapi pakai motor dia, kan saya enggak punya motor ngojek tapi motornya punya dia sendiri, nah saya suka dikasih upah,” ungkapnya.

    Kendati begitu, Yuli yang baru saja wisuda ini berharap dirinya segera mendapat pekerjaan.

    “Saya belum ada panggilan dari tempat yang saya simpan lamaran dan saya juga menyebarkan surat lamaran untuk mencari pekerjaan,” katanya.

    Yuliana tak malu ataupun merasa gengsi harus menjalani profesi sebagai tukang rongsokan dan ojek.

    Ia berharap bisa meringankan beban orangtuanya.

    Kisah Yuliana ini sontak menyita perhatian publik hingga mengundang berbagai macam komentar dari netizen.

    Tak sedikit netizen memuji kerja keras Yuliana dan menyemangatinya agar sukses di masa depan.

    “Mantap alhamdulilah ngumpulin rongsok dapat banyak, semoga sukses selalu kk” tulis akun @its **

    “Neng Yuli cantik rajin GK kenal malu mantap. semoga kedepannya sukses dan sehat selalu amiin” tulis akun putrakaltim**

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • 15 Jurusan di ITB yang Layak Dipilih untuk SNBP 2025, Tingkat Persaingan Rendah

    15 Jurusan di ITB yang Layak Dipilih untuk SNBP 2025, Tingkat Persaingan Rendah

    Jakarta, Beritasatu.com – Jurusan pendidikan di Institut Teknologi Bandung (ITB) ini memiliki tingkat persaingan lebih rendah dan terbilang sepi peminat di SNBP 2025. Namun, jurusan ini menawarkan peluang besar, menjadikannya pilihan yang cocok bagi calon mahasiswa yang ingin berkuliah di ITB.

    Dilansir dari dataptn, berikut adalah 15 jurusan di ITB yang memiliki daya tampung besar, namun jumlah peminatnya relatif sedikit:

    Jurusan di ITB Sepi Peminat pada SNBP 2025

    S1 FMIPA-Matematika memiliki daya tampung 93 mahasiswa dengan persaingan yang sangat rendah, yaitu 1:0, menjadikannya pilihan menarik bagi kamu yang berminat di bidang matematika.S1 FMIPA-Ilmu Pengetahuan Alam menyediakan tempat untuk 167 mahasiswa, dengan tingkat persaingan 1:0, menawarkan kesempatan besar bagi calon mahasiswa yang tertarik dengan ilmu alam.S1 Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) – Komputasi memiliki kapasitas untuk 100 mahasiswa dan persaingan yang sangat minim (1:0), cocok untuk kamu yang tertarik dengan komputasi.S1 Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) – Rekayasa dengan daya tampung 102 mahasiswa dan persaingan 1:0, membuka peluang besar bagi yang tertarik pada bidang rekayasa.S1 Fakultas Senirupa dan Desain (FSRD) – Kampus Cirebon di Kampus Cirebon menawarkan tempat bagi 30 mahasiswa dengan persaingan 1:2, cocok bagi kamu yang memiliki minat di bidang seni dan desain.S1 Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB) – Kampus Cirebon juga berada di Kampus Cirebon dengan daya tampung 30 mahasiswa dan persaingan 1:2, menawarkan peluang bagi yang tertarik dengan geologi atau kebumian.S1 Fakultas Teknologi Industri (FTI) – Kampus Cirebon membuka 30 kursi bagi mahasiswa dengan persaingan yang terbilang sedang, yaitu 1:4, bagi yang berminat di bidang teknologi industri.S1 Sekolah Arsitektur, Perencanaan & Pengembangan Kebijakan (SAPPK) – Kampus Cirebon memiliki daya tampung 30 mahasiswa dengan persaingan 1:5, sangat cocok bagi calon mahasiswa yang tertarik pada arsitektur dan perencanaan.S1 Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL) – Kampus Jatinangor menyediakan 60 tempat dengan persaingan 1:3, bagi kamu yang berminat di bidang teknik sipil dan lingkungan.S1 Fakultas Teknologi Industri (FTI) – Kampus Jatinangor memiliki kapasitas 60 mahasiswa dengan tingkat persaingan 1:3, membuka peluang bagi yang ingin mendalami bidang teknologi industri.S1 Fakultas Teknik Pertambangan & Perminyakan (FTTM) – Kampus Cirebon dengan daya tampung 72 mahasiswa dan persaingan 1:3, merupakan pilihan tepat bagi yang tertarik dengan bidang pertambangan dan perminyakan.S1 Sekolah Ilmu & Teknologi Hayati – Program Sains menawarkan 67 kursi dengan persaingan 1:4, sangat cocok bagi calon mahasiswa yang memiliki minat di bidang biologi atau ilmu hayati.S1 Sekolah Ilmu & Teknologi Hayati – Program Rekayasa menyediakan 148 tempat dengan persaingan 1:2, menawarkan peluang besar bagi yang tertarik pada bidang rekayasa hayati.S1 Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB) memiliki daya tampung 166 mahasiswa dan tingkat persaingan 1:3, merupakan pilihan menarik bagi calon mahasiswa yang berminat di bidang kebumian.S1 Sekolah Farmasi (SF) menawarkan 67 kursi dengan tingkat persaingan yang lebih ketat, yaitu 1:9, meskipun demikian, tetap menjadi pilihan menarik bagi yang ingin menempuh pendidikan di bidang farmasi.

    Semua jurusan di atas memiliki peluang lebih besar bagi calon mahasiswa yang ingin memanfaatkan tingkat persaingan yang lebih rendah, terutama di SNBP 2025.

  • LIVE Aep Keceplosan Bongkar Kebohongan Sendiri di Kasus Vina, Ternyata Tak Bertemu Rudiana di SMP – Halaman all

    LIVE Aep Keceplosan Bongkar Kebohongan Sendiri di Kasus Vina, Ternyata Tak Bertemu Rudiana di SMP – Halaman all

    Setelah Mahkamah Agung (MA) menolak putusan PK para terpidana, kasus Vina Cirebon semakin blunder.

    Tayang: Rabu, 15 Januari 2025 21:18 WIB

    TRIBUNNEWS.COM – Setelah Mahkamah Agung (MA) menolak putusan Peninjauan Kembali (PK) para terpidana, kasus Vina Cirebon semakin blunder.

    Diketahui, baru-baru ini terbongkar kebohongan yang dilakukan mantan Ketua RT Abdul Pasren.

    Kini salah satu saksi, yakni Aep, ternyata keceplosan mengungkap kebohongan dirinya beserta saksi palsu lainnya.(*)

     

    Berita selengkapnya simak video di atas.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’9′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • KAI tutup 309 perlintasan sebidang selama 2024 demi keselamatan

    KAI tutup 309 perlintasan sebidang selama 2024 demi keselamatan

    Selama tahun 2024, KAI mencatat 337 kejadian kecelakaan lalu lintas di perlintasan

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) menutup sebanyak 309 perlintasan sebidang demi mencegah kecelakaan di jalur kereta api dan meningkatkan keselamatan.

    “Sepanjang Januari hingga Desember 2024, KAI telah berhasil menutup 309 perlintasan sebidang,” kata VP Public Relations KAI Anne Purba di Jakarta, Rabu.

    Dia menyampaikan bahwa KAI terus berupaya meningkatkan keselamatan di perlintasan sebidang. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah menutup sejumlah perlintasan sebidang secara proaktif.

    Hal ini dilakukan sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 94 Tahun 2018 Pasal 2, yang menyatakan bahwa perlintasan sebidang yang tidak memiliki Nomor JPL, tidak dijaga, dan/atau tidak berpintu dengan lebar kurang dari 2 meter harus ditutup atau dilakukan normalisasi jalur kereta api.

    Anne mengatakan, KAI terus berupaya menutup perlintasan sebidang yang tidak memenuhi regulasi. Pasalnya, perlintasan sebidang menjadi salah satu titik rawan terjadinya kondisi tidak aman berlalu lintas.

    “Selama tahun 2024, KAI mencatat 337 kejadian kecelakaan lalu lintas di perlintasan, dengan total 334 korban. Dari jumlah tersebut, 129 orang mengalami luka ringan, 82 orang luka berat, dan 123 orang meninggal dunia,” ujar Anne.

    Dia merinci data korban akibat kondisi tidak aman dalam berlalu lintas di perlintasan per wilayah Daop/Divre pertama di Daop 1 Jakarta sebanyak 10 meninggal, tujuh luka berat, 22 luka ringan.

    Daop 2 Bandung terdapat delapan kasus meninggal, empat luka berat, satu luka ringan; Daop 3 Cirebon terdapat 11 meninggal, empat luka berat, satu luka ringan; Daop 4 Semarang tercatat 14 meninggal, lima luka berat, 15 luka ringan; Daop 5 Purwokerto tercatat lima meninggal, dan tiga luka ringan.

    Selanjutnya, Daop 6 Yogyakarta tercatat enam meninggal, tiga luka berat, satu luka ringan; Daop 7 Madiun tercatat tujuh meninggal, dua luka berat, enam luka ringan; Daop 8 Surabaya 13 meninggal, lima luka berat, 14 luka ringan.

    Berikutnya, Divre I Medan: 23 meninggal, 18 luka berat, 23 luka ringan; Divre II Sumatera Barat satu meninggal, tujuh luka berat, delapan luka ringan; Divre III Palembang sembilan meninggal, dua luka berat, 13 luka ringan; dan Divre IV Tanjungkarang lima meninggal, 18 luka berat, dan tujuh luka ringan.

    Anne menambahkan, sebelum pelaksanaan penutupan tim KAI telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitarnya.

    Upaya penutupan perlintasan sebidang ilegal ini sejalan dengan aturan pada UU No:23 /2007 tentang Perkeretaapian, UU No: 22 /2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, serta Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 94 Tahun 2018 pasal 5 dan 6.

    Keberadaan perlintasan sebidang di sebagian tempat melewati pemukiman warga dan daerah industri, sehingga rawan terjadi kondisi tidak aman bagi masyarakat.

    “Berdasarkan data dari Januari hingga Agustus 2024 saja sudah tercatat 535 kejadian temperan di jalur KA dan perlintasan. Pada tahun 2023 telah terjadi 774 kejadian temperan dan 738 kejadian temperan di tahun 2022,” jelas Anne.

    Upaya lain yang dilakukan KAI untuk meningkatkan keselamatan perlintasan sebidang sejak 2020 hingga 2024 meliputi sosialisasi keselamatan dengan melibatkan dinas perhubungan, railfans, dan masyarakat, pemasangan 1.553 spanduk peringatan di lokasi rawan, serta penertiban 646 bangunan liar di sekitar jalur KA.

    Selain itu, KAI juga mengusulkan pembuatan perlintasan tidak sebidang kepada pemerintah yaitu dengan membangun flyover atau underpass, serta melakukan perawatan dan perbaikan peralatan di perlintasan sebidang.

    Pada saat ini terdapat 3.693 titik perlintasan sebidang yang terdiri dari titik perlintasan terjaga sebanyak 1.883 (50,98 persen) dan titik perlintasan yang tidak terjaga sebanyak 1.810 (49,01 persen).

    KAI mengimbau masyarakat agar selalu meningkat disiplin berlalu lintas terutama ketika berada di perlintasan sebidang. Alat utama keselamatan di perlintasan tersebut adalah rambu – rambu lalu lintas.

    “Keberadaan palang pintu dan penjaga pintu hanyalah alat bantu keamanan semata. Jadi solusi utama untuk terhindar dari kecelakaan lalulintas di perlintasan adalah disiplin berlalu lintas,” kata Anne.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jadwal Kereta Api Tambahan untuk Periode Libur Panjang Januari 2025 – Halaman all

    Jadwal Kereta Api Tambahan untuk Periode Libur Panjang Januari 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI telah menyiapkan kereta api tambahan untuk menyambut libur panjang akhir pekan pada bulan Januari 2025.

    Penambahan ini diharapkan dapat memberikan alternatif perjalanan bagi pelanggan yang telah kehabisan tiket reguler sekaligus menambah pilihan waktu keberangkatan.
     
    “KAI akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Penambahan jadwal kereta api ini merupakan langkah kami untuk memastikan masyarakat tetap dapat melakukan perjalanan dengan nyaman dan aman selama periode libur panjang,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam siaran persnya, Senin (13/1/2025).

    “Kami mengimbau pelanggan untuk segera memesan tiket melalui aplikasi Access by KAI atau mitra resmi KAI sebelum kehabisan tiket,” ungkapnya.

    Nantinya kereta api tambahan yang dioperasikan oleh KAI untuk akhir pekan panjang ini dilengkapi dengan berbagai tipe sarana yang modern dan nyaman.

    Adapun pilihan sarana tersebut meliputi kereta eksekutif Mild Steel, kereta eksekutif New Image, kereta eksekutif Stainless Steel Generasi 1, serta kereta Ekonomi Premium Stainless Steel yang dirancang dengan kenyamanan premium.

    Selain itu, ada juga kereta ekonomi long seat berkapasitas 80 penumpang yang menawarkan pengaturan tempat duduk praktis untuk perjalanan jarak pendek maupun menengah. 
     
    “Dengan beragam pilihan sarana ini, KAI memastikan pengalaman perjalanan yang lebih variatif, nyaman, dan sesuai kebutuhan penumpang. Kami mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan kereta api tambahan ini dengan segera melakukan pemesanan tiket melalui aplikasi Access by KAI atau mitra penjualan tiket resmi. Selain lebih praktis, pembelian tiket melalui aplikasi juga mendukung upaya digitalisasi layanan KAI,” kata Anne. 
     
    Untuk informasi lebih lanjut mengenai jadwal dan ketersediaan tiket, pelanggan dapat menghubungi Contact Center KAI di 121 atau melalui media sosial resmi KAI.

    Selengkapnya, inilah jadwal KA tambahan untuk libur panjang akhir pekan pada bulan Januari 2025.

    Jadwal Kereta Api Tambahan untuk Libur Panjang Januari 2025

    Keberangkatan 10-12, 17-19 & 24-30 Januari 2025

    KA 190F Mutiara Timur (Ketapang-Surabaya Gubeng) Berangkat 08.30 WIB – Datang 15.04 WIB.
    KA 189F Mutiara Timur (Surabaya Gubeng-Ketapang) Berangkat 21.45 WIB – Datang 03.55 WIB.

    Keberangkatan 23 Januari 2025

    KA 83F Arjuno Ekspres (Surabaya Gubeng-Malang) Berangkat 09.35 WIB – Datang 11.37 WIB.
    KA 84F Arjuno Ekspres (Malang-Surabaya Gubeng) Berangkat 05.25 WIB  – Datang 07.27 WIB.

    Keberangkatan 23-29 Januari 2025

    KA 7003B Tambahan YK GMR (Yogyakarta-Gambir) Berangkat 18.20 WIB  – Datang 02.10 WIB.
    KA 7015B Tambahan SLO GMR (Solo Balapan-Gambir) Berangkat 21.50 WIB  – Datang 06.48 WIB.
    KA 7023C Tambahan SLO BD (Solo Balapan-Bandung) Berangkat 20.40 WIB  – Datang 05.05 WIB.

    Keberangkatan 23-30 Januari 2025

    KA 7024D Tambahan BD SLO (Bandung-Solo Balapan) Berangkat 10.25 WIB – Datang 19.24 WIB.
    KA 10907 Tambahan LPN PSE (Lempuyangan-Pasarsenen) Berangkat 06.00 WIB – Datang 13.55 WIB.
    KA 10908 Tambahan PSE LPN (Pasarsenen-Lempuyangan) Berangkat 16.00 WIB – Datang 23.58 WIB.

    Keberangkatan 23-31 Januari 2025

    KA 7009A Sembarani Tambahan (Surabaya Pasarturi-Gambir) Berangkat 12.40 WIB – Datang 21.22 WIB.

    Keberangkatan 24-30 Januari 2025

    KA 7004B Tambahan GMR YK (Gambir-Yogyakarta) Berangkat 05.50 WIB – Datang 13.07 WIB.
    KA 7001B Tambahan YK GMR (Yogyakarta-Gambir) Berangkat 05.50 WIB – Datang 13.17 WIB.
    KA 7002B Tambahan GMR YK (Gambir-Yogyakarta) Berangkat 18.40 WIB – Datang 02.10 WIB.
    KA 7016B Tambahan GMR SLO (Gambir-Solo Balapan) Berangkat 11.55 WIB – Datang 20.17 WIB.

    Keberangkatan 24-31 Januari 2025

    KA 7010A Sembarani Tambahan (Gambir-Surabaya Pasarturi) Berangkat 00.05 WIB – Datang 08.43 WIB.

    Keberangkatan 25, 26, 28 & 29 Januari 2025

    KA 7022C Tambahan BD SLO (Bandung-Solo Balapan) Berangkat 22.22 WIB – Datang 07.50 WIB.

    Keberangkatan 25, 26, 29 & 30 Januari 2025

    KA 7021D Tambahan SLO BD (Solo Balapan-Bandung) Berangkat 09.10 WIB – Datang 19.03 WIB.

    Keberangkatan 28 Januari 2025

    KA 199F Kaligung (Semarang Poncol-Tegal) Berangkat 19.40 WIB – Datang 21.45 WIB.
    KA 200F Kaligung (Tegal-Semarang Poncol) Berangkat 20.30 WIB – Datang 22.40 WIB.

    Keberangkatan 28 & 29 Januari 2025

    KA 29F Argo Cheribon (Cirebon-Gambir) Berangkat 20.00 WIB  – Datang 22.57 WIB.
    KA 30F Argo Cheribon (Gambir-Cirebon) Berangkat 23.30 WIB  – Datang 02.30 WIB.
    KA 40A Argo Parahyangan (Gambir-Bandung) Berangkat 14.12 WIB – Datang 16.57 WIB.
    KA 51 Argo Parahyangan (Bandung-Gambir) Berangkat 10.50 WIB – Datang 13.50 WIB.

    (Tribunnews.com/Latifah)

  • LIVE Geram, Kubu Terpidana Kasus Vina Cirebon Temui langsung Kapolri, Saksi Palsu Segera Ditangkap? – Halaman all

    LIVE Geram, Kubu Terpidana Kasus Vina Cirebon Temui langsung Kapolri, Saksi Palsu Segera Ditangkap? – Halaman all

    Kuasa hukum terpidana kasus Vina, Jutek Bongso, membeberkan sejumlah langkah hukum setelah Peninjauan Kembali (PK) ditolak.

    Tayang: Selasa, 14 Januari 2025 21:52 WIB

    TRIBUNNEWS.COM – Kuasa hukum terpidana kasus Vina, Jutek Bongso, membeberkan sejumlah langkah hukum setelah Peninjauan Kembali (PK) ditolak.

    Jutek akan mengajukan surat audiensi kepada Komisi III DPR dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.

    Tak hanya itu, Jutek juga mengaku akan menggelar audiensi bersama Kapolri Listyo Sigit Prabowo.(*)

    Berita selengkapnya simak video di atas.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’9′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • 5 Cara Membedakan Oli Asli dan Palsu agar Tidak Tertipu
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        14 Januari 2025

    5 Cara Membedakan Oli Asli dan Palsu agar Tidak Tertipu Regional 14 Januari 2025

    5 Cara Membedakan Oli Asli dan Palsu agar Tidak Tertipu
    Editor
    CILACAP, KOMPAS.com
    – Oli palsu berbagai merek yang diproduksi di
    Cilacap
    , Jawa Tengah, sekilas tampak seperti oli asli.
    Namun, ada beberapa cara untuk membedakan oli palsu dengan oli asli agar masyarakat tidak tertipu.
    Berikut ini tips untuk membedakan oli palsu dengan asli dari Service Advisor Astra Honda Motor Cilacap, Fathur Rohman:


    Fathur menekankan pentingnya memperhatikan ciri-ciri tersebut agar masyarakat tidak mudah tertipu.
    “Jangan tergiur dengan harga murah, karena efeknya berbahaya. Oli palsu dapat menyebabkan mesin cepat panas, dan dalam jangka panjang dapat merusak komponen mesin,” jelas Fathur saat konferensi pers di Mapolresta Cilacap, Senin (13/1/2025).
    Sebelumnya, polisi berhasil membongkar pembuatan oli palsu di sebuah rumah di Desa Jangranan, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap.
    Pelaku berinisial BP (47) mengaku telah memproduksi sekitar 30.000 botol oli palsu berbagai merek.
    Oli palsu tersebut dijual ke sebuah toko di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan harga pasaran.
    Dengan memahami perbedaan oli asli dan palsu, masyarakat diharapkan dapat lebih waspada dan menghindari kerugian akibat penggunaan oli palsu.
    (Sumber: Kompas.com/Fadlan Muktar Zain | Editor: Ihsanuddin)
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.