kab/kota: Cimahi

  • Di Tengah Pilkada, Gudang Pabrik Sepatu di Cimahi Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta

    Di Tengah Pilkada, Gudang Pabrik Sepatu di Cimahi Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta

    JABAR EKSPRES – Di tengah suasana Pilkada Cimahi 2024, kebakaran hebat melanda gudang bahan Pabrik Sepatu Gats di Jalan Melong Sukamulya RT 01 RW 02, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, Rabu (27/11/2024).

    Kebakaran terjadi sekitar pukul 14.40 WIB, melahap area seluas ±525 m².

    Kasi Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Satpol PP dan Damkar Kota Cimahi, Aep Mulyana, menjelaskan bahwa penyebab kebakaran diduga korsleting listrik.

    BACA JUGA: Jeje-Asep Sujud Syukur, Unggul Sementara di Versi Hitung Cepat Tim Internal Pilkada Bandung Barat

    “Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, tetapi kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah,” ujar Aep saat dikonfirmasi via telepon.

    Tim pemadam kebakaran menerima laporan pukul 14.52 WIB dan tiba di lokasi pukul 15.04 WIB. Berkat respons cepat, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.00 WIB.

    “Hanya butuh waktu sekitar satu jam untuk mengendalikan api,” jelas Aep.

    BACA JUGA: Ucapkan Terima Kasih, Ngatiyana-Adhitia Ajak Pendukung Jaga Hasil Suara hingga Tahapan Akhir

    Aep menuturkan, menurut keterangan saksi, kebakaran bermula saat mereka sedang membongkar mesin pendingin dan tiba-tiba melihat api yang berasal dari bahan kimia berupa thinner, lak, dan cat di area penyimpanan sepatu.

    Upaya pemadaman awal menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) gagal karena api cepat merambat ke kipas exhaust dan menjalar ke gudang yang berisi kardus, sol, serta insole.

    “Alhamdulillah, api berhasil dipadamkan menggunakan tiga unit mobil pemadam kebakaran dan satu unit mobil rescue,” pungkas Aep. (Mong)

  • Ucapkan Terima Kasih, Ngatiyana-Adhitia Ajak Pendukung Jaga Hasil Suara hingga Tahapan Akhir

    Ucapkan Terima Kasih, Ngatiyana-Adhitia Ajak Pendukung Jaga Hasil Suara hingga Tahapan Akhir

    JABAR EKSPRES – Tim pasangan Ngatiyana-Adhitia Yudisthira mengungkapkan hasil real count internal berdasarkan yang masuk ke tim, menunjukkan keunggulan mereka di hampir seluruh TPS di Kota Cimahi.

    Hal tersebut dibeberkan di rumah pemenangan mereka di Jalan Kartini, Kelurahan Baros, Cimahi Tengah, Rabu (27/11/2024).

    Ketua Tim Pemenangan sekaligus Anggota DPRD Fraksi Gerindra, H. Barkah Setiawan, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan real count internal.

    Hasil perhitungan menunjukkan pasangan Ngatiyana-Adhitia unggul dengan 41,91 persen suara, disusul pasangan nomor urut 1 dengan 34,5 persen dan pasangan nomor urut 3 dengan 23,59 persen.

    BACA JUGA:Ketua Tim Pemenangan BEDAS Sebut Dadang-Ali Siap Kembali Mengabdi Pimpin Kabupaten Bandung

    “Alhamdulillah, hasil perhitungan internal kami berdasarkan C1 dan C1 pleno sudah diterima, lalu dimasukkan dan diolah dalam data kami,” ungkap Barkah dalam konferensi pers.

    Barkah menyampaikan terima kasih kepada tim relawan dan koalisi partai atas kerja keras mereka. Ia menegaskan bahwa pasangan Ngatiyana-Adhitia akan melanjutkan pembangunan Cimahi secara transparan dan bersih.

    “Kemenangan ini akan kita kawal mulai dari TPS, PPS, hingga PPK. Kemenangan ini sudah nyata, tinggal kita kawal bersama-sama. Saya yakin semua berjuang secara profesional dan jujur,” tegasnya.

    Ngatiyana juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Cimahi atas kepercayaan yang diberikan.

    BACA JUGA:Lawan Kotak Kosong, Herdiat-Yana Raih 89,18 Persen Suara di Pilkada Ciamis

    “Ini adalah amanah yang harus kami emban bersama Adhitia untuk mengelola pemerintahan Kota Cimahi,” ujarnya.

    Ngatiyana menegaskan bahwa jika terpilih, mereka akan mengajak semua pihak untuk bersama-sama membangun Cimahi secara transparan demi kesejahteraan masyarakat.

    “Kita akan bersih-bersih Kota Cimahi agar masyarakat semakin hepi,” tambahnya.

    Meskipun masih menunggu hasil resmi dari KPU, Ngatiyana yakin pada data yang ada.

    BACA JUGA:Bawaslu Bandung Barat Belum Terima Laporan Kecurangan di Hari Pemungutan Suara

    “Kita sudah punya fakta, dan dengan fakta ini kami bertekad,” katanya.

    Sementarabitu, Adhitia Yudisthira menambahkan visi sosial mereka untuk Cimahi ke depan.

    “Tidak boleh ada lagi anak di Cimahi yang tidak bersekolah. Tidak boleh ada lagi orang sebatang kara atau janda yang diabaikan pemerintah. Kita tidak akan membiarkan ada luka di hati warga Cimahi,” ujarnya penuh semangat.

  • Ketua Tim Pemenangan BEDAS Sebut Dadang-Ali Siap Kembali Mengabdi Pimpin Kabupaten Bandung

    Ketua Tim Pemenangan BEDAS Sebut Dadang-Ali Siap Kembali Mengabdi Pimpin Kabupaten Bandung

    JABAR EKSPRES – Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung 2024, pasangan Dadang Supriatna dan Ali Syakieb mengungguli suara dari pasangan Sahrul Gunawan dan Gun Gun Gunawan.

    Merujuk pada hasil dari quick count Lembaga Survei Indonesia (LSI), pasangan Dadang-Ali memperoleh angka sebanyak  57,2 persen atau 1.020.000 suara pada Rabu, 27 November 2024.

    Ketua Tim Pemenangan Dadang Supriatna-Ali Syakieb, Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan, angka itu merupakan rekapitulasi dari 95 persen tempat pemungutan suara (TPS).

    BACA JUGA: Sudarsono-Supriana Unggul Pilkada Banjar 2024 Versi Hitung Cepat Tim Masagi

    “Dengan doa dari seluruh warga Kabupaten Bandung, yang menginginkan Kabupaten Bandung terus maju, Kang Dadang Supriatna akan mengabdi dan melayani seluruh warga Kabupaten Bandung,” katanya di Rumah Pemenangan BEDAS Lanjutkan di wilayah Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung pada Rabu (27/11).

    Dalam kesempatan tersebut, Cucun memaparkan, terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berjuang hingga hari ini, dari partai politik pengusung, relawan, dan masyarakat Kabupaten Bandung.

    “Sejak awal saya sampaikan bahwa dalam sebuah election (pemilihan) ada saatnya kita bertanding. Sekarang semua sudah selesai,” paparnya.

    BACA JUGA: Bawaslu Bandung Barat Belum Terima Laporan Kecurangan di Hari Pemungutan Suara

    Cucun menerangkan, sampai di titik ini masyarakat sudah memilih pasangan Dadang-Ali untuk memimpin wilayah Kabupaten Bandung.

    Kembalinya Dadang atau akrab disapa Kang DS, dalam memimpin Kabupaten Bandung untuk periode kedua, menurut Cucun merupakan wujud kecintaan terhadap kewilayahan.

    “Saya menyampaikan terima kasih sekaligus permohonan maaf kepada pasangan calon bupati dan wakil bupati Bandung nomor urut 1, Sahrul Gunawan-Gun Gun Gunawan, bila dalam kontestasi pilkada ini terdapat hal-hal yang kurang berkenan,” terangnya.

    BACA JUGA: Ngatiyana-Adhitia Unggul di Pilkada Kota Cimahi Versi Quick Count, Data Masuk Sudah 85 Persen

    Cucun menuturkan, kontestasi Pilkada 2024 telah usai, maka persaingan pun jangan sampai berkepanjangan dan diharapkan semua dapat bersanding kembali.

    “Kita bersatu membangun Kabupaten Bandung. Kita juga menghargai yang menentukan pilihannya, baik yang ke 01 maupun 02. Ini merupakan wujud kecintaan kepada Kabupaten Bandung,” tuturnya.

    Cucun menegaskan, jika pasangan Dadang dan Ali akan mengabdi serta melayani warga Kabupaten Bandung terlepas apapun pilihannya.

  • Sudarsono-Supriana Unggul Pilkada Banjar 2024 Versi Hitung Cepat Tim Masagi

    Sudarsono-Supriana Unggul Pilkada Banjar 2024 Versi Hitung Cepat Tim Masagi

    JABAR EKSPRES – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar, nomor urut 3 Sudarsono dan Supriana, berhasil meraih kemenangan dalam Pilkada Banjar 2024 dalam hitung cepat yang dilakukan oleh saksi tim Paslon Sudarsono-Supriana (Masagi).

    Kemenangan ini disambut dengan penuh sukacita oleh para kader dan pendukung dari Partai Golkar, PKB, serta partai-partai pengusung lainnya.

    Ketua DPD Partai Golkar Kota Banjar, Dadang R Kalyubi, mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi yang mendalam kepada seluruh kader yang telah bekerja keras dalam proses pemilihan ini.

    BACA JUGA: Bawaslu Bandung Barat Belum Terima Laporan Kecurangan di Hari Pemungutan Suara

    “Kepada kalian para kader, keren, kalian mantap! Hari ini adalah hari kemenangan kita,” ujar Dadang saat ditemui di Sekretariat Gabungan pemenangan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjar, Sudarsono-Supriana, pada Rabu 27 November 2024.

    Dalam kesempatan tersebut, Dadang juga menyampaikan terima kasih kepada kader PKB dan partai pengusung lainnya yang telah memberikan dukungan penuh.

    “Inilah hasil yang kalian dapat, kader PKB, Golkar, dan partai pengusung lainnya. Terima kasih,” tambahnya.

    BACA JUGA: Pilkada Kota Cimahi: Dikdik-Bagja Imbau Pendukung Jaga Kondusivitas Sambil Tunggu Hasil Resmi KPU

    Acara perayaan kemenangan ini juga dihadiri oleh sesepuh Partai Golkar, Herman Sutrisno, yang menyampaikan rasa syukurnya atas kemenangan yang diraih.

    “Alhamdulillah, perjuangan kita semua dengan ridho Allah dan takdir-Nya, Sudarsono-Supriana memenangkan Pilkada 2024. Kita menang!” ungkap Herman dengan penuh semangat.

    Semenyata itu, Sudarsono, juga mengekspresikan rasa syukurnya atas amanah yang diberikan untuk memimpin Kota Banjar.

    BACA JUGA: Kemenangan Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor Sudah Ditangan, Dedie Rachim Minta Pendukung Tidak Berlebihan

    “Alhamdulillah, sudah diberikan amanah untuk memimpin Banjar. Semoga bisa menyejahterakan masyarakat Banjar,” ujar Sudarsono dengan nada harapan.

    Sudarsono tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Herman Sutrisno dan Ade Uu Sukaesih yang selalu mendukung dan mendoakan langkahnya sehingga bisa memenangkan Pilkada ini.

    “Terima kasih kepada Pak Herman dan Bu Ade yang selalu mendoakan, mendukung, dan membantu langkah kami sehingga bisa memenangkan Pilkada Banjar ini,” tutupnya.

  • Bawaslu Bandung Barat Belum Terima Laporan Kecurangan di Hari Pemungutan Suara

    Bawaslu Bandung Barat Belum Terima Laporan Kecurangan di Hari Pemungutan Suara

    JABAR EKSPRES – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengaku menerima sejumlah laporan di hari pelaksanaan pencoblosan Pilkada Serentak 2024.

    Sebelumnya beredar di grup Whats App, surat suara Pilbup Bandung Barat sudah tercoblos salah satu pasangan calon (Paslon).

    “Hari ini, paling (menerima informasi) ada miskomunikasi saja, di TPS 12 Desa Citapen, Kecamatan Cihampelas. Hanya  salah memberikan surat suara,” kata Ketua Bawaslu KBB, Riza Nasrul Falah Sopandi saat dikonfirmasi, Rabu (27/11/2024).

    BACA JUGA: Kemenangan Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor Sudah Ditangan, Dedie Rachim Minta Pendukung Tidak Berlebihan

    Menurutnya, surat suara yang rusak tersebut sudah dikuatkan oleh berita acara, dan menjadi kejadian khusus di TPS tersebut.

    “Sebenarnya surat suara tersebut dicoblos oleh sang pemilih yang menerima dua kartu yang sama dari anggota KPPS. Kedua surat itu, lembaran untuk Pilbup Bandung Barat,” katanya.

    “Harusnya pemilih dapat dua lembar, masing-masing untuk Pilbup dan satu lagu untuk Pilgub. Human error saja,” jelasnya.

    BACA JUGA: Ngatiyana-Adhitia Unggul di Pilkada Kota Cimahi Versi Quick Count, Data Masuk Sudah 85 Persen

    Temuan lainnya, lanjut dia, pada saat Bawaslu melakukan monitoring ke wilayah Kecamatan Padalarang.

    “Salah satu warga kurang paham disangkanya, asal pegang KTP Jawa Barat bisa memilih dimana saja. Sementara warga tersebut, belum mendaftar sebagai pemilih tambahan sehingga petugas KPPS menolaknya,” katanya.

    Riza menegaskan, sepanjang pelaksanaan pencoblosan Bawaslu Bandung Barat belum menerima laporan secara formal. Hanya hasil penelusuran.

    BACA JUGA: Paslon 2 Klaim Menangi Pilkada 2024, Kang DS Sebut Siap Kembali Pimpin Kabupaten Bandung

    “Masih ada beberapa yang melakukan upaya seperti sebelumnya. Laporan secara formal belum, cuman penelusuran beberapa masih ada yang melakukan kayak kemarin,” tandasnya. (Wit)

  • Pilkada Kota Cimahi: Dikdik-Bagja Imbau Pendukung Jaga Kondusivitas Sambil Tunggu Hasil Resmi KPU

    Pilkada Kota Cimahi: Dikdik-Bagja Imbau Pendukung Jaga Kondusivitas Sambil Tunggu Hasil Resmi KPU

    JABAR EKSPRES – Psasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi nomor urut 1, Dikdik S Nugrahawan dan Bagja Setiawan, menyatakan bakal menunggu hasil rekapitulasi resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memastikan perolehan suara dalam Pilwalkot Cimahi 2024.

    “Kami masih melakukan penghitungan berdasarkan data yang diperoleh dari lapangan. Tapi untuk hasil akhir, kami masih menunggu rekapitulasi resmi KPU,” ujar Dikdik saat ditemui, Rabu (27/11/24).

    Menurut Dikdik, hingga saat ini pihaknya telah menerima sekitar 75 persen suara dari saksi di TPS, tetapi belum dapat memastikan hasil akhir hingga rekapitulasi resmi diselesaikan.

    BACA JUGA: Kemenangan Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor Sudah Ditangan, Dedie Rachim Minta Pendukung Tidak Berlebihan

    Pemungutan suara Pilwalkot Cimahi 2024 berlangsung di 812 TPS yang tersebar di 15 kelurahan se-Kota Cimahi.

    Dikdik mengimbau seluruh partai koalisi dan pendukungnya untuk tetap tenang dan menunggu proses rekapitulasi KPU secara resmi.

    “Mari kita jaga kondusivitas Kota Cimahi yang kita cintai ini. Mari kita tunggu hasil akhir rekapitulasi suara dan menghormati apa pun hasilnya,” pungkasnya. (Mong)

  • Kemenangan Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor Sudah Ditangan, Dedie Rachim Minta Pendukung Tidak Berlebihan

    Kemenangan Dedie-Jenal di Pilkada Kota Bogor Sudah Ditangan, Dedie Rachim Minta Pendukung Tidak Berlebihan

    JABAR EKSPRES – Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor nomor urut 3, Dedie A Rachim dan Jenal Mutaqin berhasil memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor versi quick count Kompas.com.

    Dedie-Jenal unggul sementara dengan persentase 37,78 persen dengan total suara yang masuk sebesar 96,50 persen per pukul 20.00 WIB pada Rabu (27/11).

    Sementara pada posisi kedua ditempati pasangan Atang Trisnanto – Annida Allivia dengan raihan 27,34 persen. Sedangkan duet dokter Rayendra – Eka Maulana ada di posisi ketiga lantaran meraup 14,05 persen.

    BACA JUGA: Ngatiyana-Adhitia Unggul di Pilkada Kota Cimahi Versi Quick Count, Data Masuk Sudah 85 Persen

    Kemudian disusul pasangan Rena Da Frina – Teddy Risandi sebesar 10,98 persen. Sedangkan posisi terakhir adalah duet Sendi Fardiansyah – Melli Darsa sebesar 9,77 persen.

    Menanggapi hal itu, Calon Wali Kota Bogor nomor urut 3, Dedie A Rachim mengaku bersyukur dengan hasil quick count tersebut. Menurutnya, hitung cepat itu adalah representasi dari penghitungan resmi.

    “Alhamdulillah dari hasil hitung cepat, Dedie – Jenal berhasil memenangkan pilkada. Kami berterimakasih kepada Allah lantaran telah memberikan jalan meraih kemenangan. Begitu juga kepada keluarga besar, relawan, partai koalisi, dan seluruh masyarakat,” kata Dedie saat ditemui Jabar Ekspres di Posko Pemenangan Bogor Beres pada Rabu (27/11) Malam.

    BACA JUGA: Hasil Quick Count sementara, MQ Iswara Sebut Dedi-Erwan Menang di 27 Kabupaten

    Dedie juga menyebut bahwa secara ilmiah, quick count adalah potret lapangan dari hasil pemilu.

    “Kurang lebihnya akan dihitung secara manual oleh KPU Kota Bogor,” ungkap Dedie.

    Dirinya juga meminta agar para pendukung tidak berlebihan dalam menyikapi hasil quick count.

    BACA JUGA: Hasil Quick Count sementara, MQ Iswara Sebut Dedi-Erwan Menang di 27 Kabupaten

    “Kita harus hormati prosesnya. Tunggu hasil resmi penghitungan oleh KPU,” jelasnya.

    Kata Dedie, pihaknya mempunyai banyak PR untuk membenahi Kota Bogor ke depannya.

    “Kami akan jawab dengan kerja keras, cerdas, sejahtera, sehat, lancar untuk Kota Bogor,” tegasnya.

    BACA JUGA: Sempat Diguyur Hujan Deras, Pj Bupati KBB Pastikan Pelaksanaan Pilkada Berjalan Lancar

  • Ngatiyana-Adhitia Unggul di Pilkada Kota Cimahi Versi Quick Count, Data Masuk Sudah 85 Persen

    Ngatiyana-Adhitia Unggul di Pilkada Kota Cimahi Versi Quick Count, Data Masuk Sudah 85 Persen

    JABAR ESKPRES – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi, Ngatiyana-Adhitia, untuk sementara unggul di hitung cepat atau quick count.

    Berdasarkan quick count yang dilakukan Indonesia Strategic Institute (Instrat), pada pukul 17.00 WIB data yang masuk mencapai 85% suara.

    Ngatiyana-Adhitia unggul dengan perolehan suara 42,04%.

    Mereka berhasil mengungguli paslon pasangan Dikdik-Bagja di tempat kedua yang meraih 34,45% suara.

    BACA JUGA: Hasil Quick Count sementara, MQ Iswara Sebut Dedi-Erwan Menang di 27 Kabupaten

    Sementara paslon Bilal-Mulyana menempati urutan ketiga dengan 23,51%.

    Analis Instrat, Adi Nugroho, menjelaskan bahwa metode pengambilan sampel dilakukan secara acak dari 200 TPS, yang dianggap representatif terhadap karakteristik pemilih di Kota Cimahi.

    “Data dari TPS yang belum masuk diperkirakan tidak akan banyak mengubah persentase perolehan suara,” ujar Adi.

    Adi menambahkan bahwa dengan margin of error sebesar ±1%, hasil quick count ini cukup akurat untuk memberikan gambaran awal mengenai perolehan suara di Pilkada Cimahi 2024.

    BACA JUGA: Takamatsu International Hotel Grup, Jepang Sambut Baik Kerjasama dengan SMK Muhammadiyah 4 Cileungsi

    “Melihat tren saat ini, kami memprediksi pasangan Ngatiyana-Adhitia memiliki peluang besar untuk memenangkan Pilkada Kota Cimahi 2024. Umumnya, ketika data yang masuk sudah mencapai 85%, perolehan suara cenderung stabil hingga data 100% selesai,” jelasnya.

    Meski demikian, Instrat mengingatkan bahwa hasil quick count ini bukan hasil resmi.

    Keputusan akhir tetap akan ditentukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) melalui proses rekapitulasi manual.

    “Kami akan terus memperbarui data hingga seluruh sampel TPS mencapai 100%,” tambah Adi.

    Adi juga mengapresiasi partisipasi masyarakat Kota Cimahi yang telah menggunakan hak pilih mereka dengan damai dan tertib.

    BACA JUGA: Sempat Diguyur Hujan Deras, Pj Bupati KBB Pastikan Pelaksanaan Pilkada Berjalan Lancar

    “Semangat demokrasi yang ditunjukkan oleh warga Cimahi patut mendapat apresiasi. Ini mencerminkan kedewasaan masyarakat dalam berdemokrasi,” kata Adi.

    Hasil resmi Pilkada Kota Cimahi 2024 akan diumumkan setelah rekapitulasi manual selesai dilakukan oleh KPU Kota Cimahi.

    Sementara itu, para pasangan calon diimbau untuk terus menjaga kondusivitas dan mendukung proses rekapitulasi yang berjalan sesuai aturan. Keputusan akhir akan menjadi penentu siapa pemimpin Kota Cimahi lima tahun mendatang.

  • Hasil Quick Count sementara, MQ Iswara Sebut Dedi-Erwan Menang di 27 Kabupaten

    Hasil Quick Count sementara, MQ Iswara Sebut Dedi-Erwan Menang di 27 Kabupaten

    JABAR EKSPRES  – Sekretaris Tim Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Jawa Barat (Jabar) nomor urut 04, MQ Iswara menyebut bahwa Dedi Mulyadi – Erwan Setiawan diyakini menang dalam pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

    Menurut Iswara, hal ini dapat dilihat dari adanya hasil hitung cepat atau quick count sementara di 27 kabupaten/kota yang menunjukkan hasil positif bagi pasangan Dedi Mulyadi – Erwan Setiawan.

    “Dimana hasil quick count (hitung cepat) pada saat posisi (suara masuk) 96 persen, kita sudah 62 persen. Jadi artinya kita sudah melebihi 50 persen,” ujarnya di Holiday In, Kota Bandung, Rabu (27/11).

    BACA JUGA: Takamatsu International Hotel Grup, Jepang Sambut Baik Kerjasama dengan SMK Muhammadiyah 4 Cileungsi

    Untuk torehan quick count terbesar, Iswara menyebut berada di tiga wilayah seperti di Subang, Kabupaten Purwakarta, dan Sumedang.

    Ketiganya kata dia, berdasarkan hasil pantauannya masing-masing memiliki angka di atas 60 persen.

    “Jadi beberapa daerah yang raihannya di atas 70 persen (diatas 60 persen) di Subang, Sumedang dan Purwakarta, itu yang tertinggi. Kami sampaikan bahwa pasangan Kang Dedi dan Kang Erwan itu menang di 27 kabupaten/kota, jadi menang di seluruhnya,” ucapnya.

    BACA JUGA: Paslon 2 Klaim Menangi Pilkada 2024, Kang DS Sebut Siap Kembali Pimpin Kabupaten Bandung

    Sehingga dengan hasil ini, Iswara percaya diri bahwa pasangan Dedi-Erwan dapat memenangkan Pilkada Serentak 2024 di Jawa Barat.

    “Insya Allah Kang Dedi dan Kang Erwan nanti akan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat periode 2025-2030,” pungkasnya.

    Untuk diketahui, berdasarkan hasil quick count Litbang Kompas, untuk Pasang Dedi Mulyadi – Erwan Setiawan hingga saat ini masih unggul dengan memiliki angka suara sekitar 61,24 persen suara.

    BACA JUGA: Data Quick Count Instrat Pilkada Cimahi 2024 Sudah 85 Persen Masuk, Paslon Ngatiyana-Adhitia Unggul

    Sementara untuk pasangan Ahmad Syaikhu – ilham Akbar Habibie, hingga saat ini memiliki angka sekitar 19,42 persen suara.

    Sedangkan untuk Acep Adang Ruhyat – Gitalis Dwi Natarina (Gita KDI) hingga saat ini memiliki angka sekitar 10,22 persen. Dan yang terakhir yakni Jeje Wiradinata – Ronal Surapradja berdasarkan hasil quick count sementara memiliki angka sekitar 9,12 persen.(San).

  • Takamatsu International Hotel Grup, Jepang Sambut Baik Kerjasama dengan SMK Muhammadiyah 4 Cileungsi

    Takamatsu International Hotel Grup, Jepang Sambut Baik Kerjasama dengan SMK Muhammadiyah 4 Cileungsi

    JABAR EKSPRES -SMK Muhammadiyah 4 Cileungsi ada penambahan kerjasama dengan mitra DUDI di dalam negeri maupun luar negeri.

    Program ini sebagai salah satu upaya sekolah untuk memaksimalkan potensi siswa dan lulusan agar lebih kompeten dan kebutuhan pasar kerja khususnya di keahlian Tata Boga/Kuliner.

    Kerjasama terbaru yang dilakukan sekolah adalah menambah jangkauan mitra DUDI luar negeri agar kemampuan lulusan bisa bersaing di era globalisasi.

    BACA JUGA: Paslon 2 Klaim Menangi Pilkada 2024, Kang DS Sebut Siap Kembali Pimpin Kabupaten Bandung

    Salah satu DUDI yang menyambut baik kerjasama ini adalah Takamatsu International Hotel Group yang berpusat di Takamatsu, Prefektur Kagawa Jepang.

    General Manager Takamatsu International Hotel grup Mika Shinkawa menjelaskan, bahwa kerjasama ini menjadi bukti eratnya hubungan antara Indonesia dan Jepang.

    “Hal ini untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas lulusan agar mampu di serap oleh pasar kerja Jepang khususnya di Prefektur Kagawa,”katanya, Rabu (27/11).

    BACA JUGA: Data Quick Count Instrat Pilkada Cimahi 2024 Sudah 85 Persen Masuk, Paslon Ngatiyana-Adhitia Unggul

    Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 4 Cileungsi, Eko Endro  yang terbang langsung ke Takamatsu menyampaikan, bahwa tujuan utama kerjasama ini adalah untuk memberikan wadah yang lebih luas kepada lulusan SMK Muhammadiyah 4 Cileungsi untuk berkiprah di Jepang

    “Sektor yang menjadi bidang kerjasama dengan Takamatsu International Hotel Grup adalah Keahlian Tata Boga/Kuliner,”katanya.

    Lebih lanjut, Eko Endro menambahkan, dengan jaringan grup perhotelan di Prefektur Kagawa maupun di wilayah lainnya akan menambah kesempatan bagi lulusan untuk berkiprah di Jepang baik bekerja maupun melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.

    BACA JUGA: Sempat Diguyur Hujan Deras, Pj Bupati KBB Pastikan Pelaksanaan Pilkada Berjalan Lancar

    Diketahui SMK Muhamadiyah 4 Cileungsi telah kerjasama dengan Anabuki College Jepang 5 tahun yang lalu, di antaranya Keahlian Asisten Keperawatan, Farmasi Klinis, Tata Boga/Kuliner, dan Desain Busana/Tata Busana.

    “Saat ini sudah berjalan dengan baik dengan lulusan yang sudah berkiprah di Jepang,”tungkasnya.

    Pengawas KCD Wilayah 1 Jabar Bapak Carlab Djumani menyatakan sangat perlu pengembangan kerjasama yang lebih jauh agar tagline  lulusan smk siap kerja.