kab/kota: Cilincing

  • 15 perjalanan kereta Commuter Line dibatalkan imbas banjir rob

    15 perjalanan kereta Commuter Line dibatalkan imbas banjir rob

    Banjir rob merendam permukiman warga di Kapuk Muara Jakarta Utara. ANTARA

    15 perjalanan kereta Commuter Line dibatalkan imbas banjir rob
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Senin, 16 Desember 2024 – 16:13 WIB

    Elshinta.com – PT KAI Commuter Line membatalkan 15 perjalanan kereta jurusan Jakarta Kota ke Tanjung Priok dan sebaliknya, imbas dari banjir rob di kawasan tersebut.

    “Saat ini petugas kami terus memantau genangan air pada lintas tersebut,” kata External Relations and Corporate Image Care KAI Commuter Leza Arlan saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

    Menurut dia, terdapat 10 perjalanan kereta commuter line jurusan Jakarta Kota ke Tanjung Priok yaitu KA No 2418A, 2420A, 2422A, 2424A dan 2426A.

    Selain itu lanjut Arlan, terdapat lima perjalanan Tanjung Priok ke Jakarta Kota yang juga dibatalkan yaitu KA nomor 2417A, 2419A, 2421A, 2423A dan 2425A.

    “Kami mengimbau kepada pengguna atur kembali jadwal perjalanan dan ikuti arahan petugas di stasiun,” katanya.

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan sembilan RT di Marunda Jakarta Utara dan Pulau Panggang Kepulauan Seribu terendam banjir rob pada Senin pagi.

    “Info terkini genangan hingga pukul 10.00 WIB merendam sejumlah kawasan di Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu,” kata Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji di Jakarta, Senin

    Ia menyebutkan ada tiga RT di Kelurahan Marunda Kecamatan Cilincing yang terendam banjir rob setinggi 15 sentimeter (cm) hingga 25 cm.

    Kemudian enam RT di Kelurahan Pulau Panggang dengan ketinggian air mencapai 40 cm.

    Selain itu ruas Jalan RE Martadinata di depan Jakarta International Stadium (JIS) Kecamatan Tanjung Priok juga terendam banjir rob.

    Sumber : Antara

  • Viral, Kemegahan JIS Rontok Oleh Banjir ROB, Kebanggaan Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies

    Viral, Kemegahan JIS Rontok Oleh Banjir ROB, Kebanggaan Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies

    GELORA.CO  – Akhir pekan kemarin, publik dikejutkan oleh berita kawasan Jakarta International Stadium (JIS) di Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, mengalami banjir rob.

    Ketinggian air lumayan dalam, sehingga banyak kendaraan motor atau mobil yang nekad melintas, mogok.

    Informasi banjir rob di kawasan JIS ini dipublikasi akun @jakartainformasi di Instagram.

    Tentu saja komentar pedas berseliweran dari warganet atau netizen.

    Suasana banjir rob tak sebanding dengan kemegahan JIS yang dibangun di era Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. 

    Banjir rob itu terjadi, Minggu (15/12/2024) pagi, membuat aktivitas masyarakat yang mau olahraga terganggu.

    Lokasi banjir itu teridentifikasi mulai dari jalan menuju Sunter, Jakarta Utara. 

    Dalam rekaman tersebut, suara perekam video menggambarkan suasana banjir di area stadion sepak bola yang disebut standar FIFA, dengan jelas.

    “Banjir, banjir air rob. Banyak kendaraan yang pada mogok,” kata perekam video. 

    Pemandangan yang terlihat dalam video merekam genangan air mengelilingi papan proyek pembangunan yang berdiri kokoh di area JIS itu. 

    Di tengah banjir, pengendara sepeda motor yang nekat melintasi genangan air tersebut mogok. 

    Beberapa dari mereka terpaksa menepi, mencoba menghidupkan kembali motor yang terendam air. 

    Kondisi ini tidak hanya menyulitkan para pengendara. Warga yang harus melintas di area sekitar JIS juga menghadapi kendala, menghambat aktivitas mereka. 

    Setelah beberapa jam, air yang merendam rel mulai surut dan perjalanan KRL Tanjung Priok-Jakarta Kota kembali normal. 

    Kejadian ini kembali menyoroti tantangan besar yang dihadapi Jakarta Utara setiap musim pasang. 

    JIS, yang megah berdiri sebagai simbol kemajuan Jakarta, kini dikepung banjir rob sehingga memperlihatkan sisi lain. 

    Perjalanan KRL terhambat 

    Banjir yang merendam di sekitar JIS itu bukan hanya mengganggu perjalanan kendaraan mobil dan motor, tetapi juga transportasi berbasis rel. 

    Perjalanan KRL terhambat karena lintasan, tepat di kawasan JIS terendam. 

    Warmo, petugas penjaga pintu kereta di sekitar area tersebut, menceritakan bagaimana jalur kereta yang biasa dilewati para penumpang tergenang air, sehingga perjalanan KRL sempat terhambat. 

    Adapun itu merupakan jalur pelintasan KRL yang menghubungkan Stasiun Tanjung Priok dengan Stasiun Jakarta Kota. 

    “Tadi ada pembatalan jalur kereta hulu dan hilir karena ketinggian air menggenangi bantalan rel kereta,” kata Warmo di Jakarta, Sabtu, dilansir dari Antara. 

    Ketinggian air yang mencapai 7 hingga 10 sentimeter cukup untuk menutupi bantalan rel, sangat riskan bagi keberlangsungan perjalanan kereta. 

    Akibatnya, sekitar dua jam KRL tidak dapat melintas di jalur tersebut, membuat aktivitas transportasi terhenti. 

    Banjir berhari-hari Menurut Warmo, banjir rob di sekitar JIS bukanlah fenomena yang baru. 

    Selama tiga hari berturut-turut, banjir telah melanda kawasan Jalan RE Martadinata, tepat di depan JIS, dengan intensitas yang semakin meningkat. 

    Pada Jumat dan Sabtu itu, air rob lebih tinggi daripada sebelumnya, menambah tantangan bagi petugas yang berusaha mengatasi genangan. 

    “Untuk sementara kami lakukan bersih-bersih alur air agar lancar dan bisa terkuras airnya sehingga KRL bisa melintas,” kata Warmo. 

    Di balik megahnya JIS, situasi seperti ini mengungkapkan kenyataan sehari-hari yang dihadapi warga dan petugas di sekitar kawasan tersebut. 

    Selain di sekitar JIS, banjir rob juga terjadi di beberapa wilayah lainnya di Jakarta Utara. 

    Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta mencatat, 12.000 jiwa terdampak banjir rob di beberapa wilayah di Jakarta Utara hingga Minggu (15/12/2024) siang. 

    “Sementara ini data yang kita miliki,” ujar Sekretaris SDA Jakarta Hendri kepada Kompas.com, Minggu sore. 

    Belasan ribu warga yang terdampak banjir rob itu tersebar di empat wilayah, yakni Pademangan 2.400 jiwa, Penjaringan 4.800 jiwa, Cilincing 2.400 jiwa, dan Tanjung Priok 2.400 jiwa. 

    Sementara, tujuh titik di wilayah Jakarta Utara dilaporkan masih tergenang hingga Minggu siang, dengan ketinggian air bervariasi. 

    Rinciannya, Jalan Muara Angke, Pluit, Penjaringan tinggi air 40-50 sentimeter; Jalan R.E. Martadinata, Tanjung Priok 30 sentimeter; dan Marunda Pulo, Marunda, Cilincing 20 sentimeter. 

    Kemudian Jalan Sulawesi, Koja, Tanjung Priok 10-20 sentimeter; dan depan Pelabuhan Sunda Kelapa, Ancol, Pademangan ketinggian air 40 sentimeter. 

    Kelima titik ini masih tergenang air. Sementara di dua titik lainnya sudah surut, yakni Jalan Ketel Uap, Ancol, Pademangan dengan ketinggian air 20 sentimeter dan Jalan Rawa Badak, Lagoa, Koja setinggi 20 sentimeter. 

    “Dinas SDA melalui Sudin SDA Jakarta Utara mengerahkan dua unit pompa mobile, satu unit pompa apung dan membersihkan tali air agar genangan dapat segera surut,” kata Hendri

  • 4
                    
                        Kala JIS Dikepung Banjir Rob…
                        Megapolitan

    4 Kala JIS Dikepung Banjir Rob… Megapolitan

    Kala JIS Dikepung Banjir Rob…
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kemegahan
    Jakarta International Stadium
    (
    JIS
    ) kontras dengan kondisi di sekitarnya.
    Pada Minggu (15/12/2024), pagi,
    banjir rob
    menguji kawasan dan ketangguhan para pengemudi mobil dan pengendara motor.
    Video yang diunggah ke akun Instagram @jakartainformasi memperlihatkan air rob merendam area sekitar JIS. Lokasi banjir itu teridentifikasi di jalan menuju Sunter,
    Jakarta Utara
    .
    Dalam rekaman tersebut, suara perekam video menggambarkan suasana banjir di area stadion sepak bola yang disebut standar FIFA, dengan jelas,
    “Banjir, banjir air rob. Banyak kendaraan yang pada mogok,” kata perekam video.
    Pemandangan yang terlihat dalam video merekam genangan air mengelilingi papan proyek pembangunan yang berdiri kokoh di area JIS itu.
    Di tengah banjir, pengendara sepeda motor yang nekat melintasi genangan air tersebut mogok.
    Beberapa dari mereka terpaksa menepi, mencoba menghidupkan kembali motor yang terendam air.
    Kondisi ini tidak hanya menyulitkan para pengendara. Warga yang harus melintas di area sekitar JIS juga menghadapi kendala, menghambat aktivitas mereka.
    Setelah beberapa jam, air yang merendam rel mulai surut dan perjalanan
    KRL
    Tanjung Priok-Jakarta Kota kembali normal.
    Kejadian ini kembali menyoroti tantangan besar yang dihadapi Jakarta Utara setiap musim pasang.
    JIS, yang megah berdiri sebagai simbol kemajuan Jakarta, kini dikepung banjir rob sehingga memperlihatkan sisi lain.
    Perjalanan KRL terhambat
    Banjir yang merendam di sekitar JIS itu bukan hanya mengganggu perjalanan kendaraan mobil dan motor, tetapi juga transportasi berbasis rel. Perjalanan KRL terhambat karena lintasan, tepat di kawasan JIS terendam.
    Warmo, petugas penjaga pintu kereta di sekitar area tersebut, menceritakan bagaimana jalur kereta yang biasa dilewati para penumpang tergenang air, sehingga
    perjalanan KRL
    sempat terhambat.
    Adapun itu merupakan jalur pelintasan KRL yang menghubungkan Stasiun Tanjung Priok dengan Stasiun Jakarta Kota.
    “Tadi ada pembatalan jalur kereta hulu dan hilir karena ketinggian air menggenangi bantalan rel kereta,” kata Warmo di Jakarta, Sabtu, dilansir dari
    Antara
    .
    Ketinggian air yang mencapai 7 hingga 10 sentimeter cukup untuk menutupi bantalan rel, sangat riskan bagi keberlangsungan perjalanan kereta.
    Akibatnya, sekitar dua jam KRL tidak dapat melintas di jalur tersebut, membuat aktivitas transportasi terhenti.
    Menurut Warmo, banjir rob di sekitar JIS bukanlah fenomena yang baru. Selama tiga hari berturut-turut, banjir telah melanda kawasan Jalan RE Martadinata, tepat di depan JIS, dengan intensitas yang semakin meningkat.
    Pada Jumat dan Sabtu itu, air rob lebih tinggi daripada sebelumnya, menambah tantangan bagi petugas yang berusaha mengatasi genangan.
    “Untuk sementara kami lakukan bersih-bersih alur air agar lancar dan bisa terkuras airnya sehingga KRL bisa melintas,” kata Warmo.
    Di balik megahnya JIS, situasi seperti ini mengungkapkan kenyataan sehari-hari yang dihadapi warga dan petugas di sekitar kawasan tersebut.
    Selain di sekitar JIS, banjir rob juga terjadi di beberapa wilayah lainnya di Jakarta Utara.
    Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta mencatat, 12.000 jiwa terdampak banjir rob di beberapa wilayah di Jakarta Utara hingga Minggu (15/12/2024) siang.
    “Sementara ini data yang kita miliki,” ujar Sekretaris SDA Jakarta Hendri kepada Kompas.com, Minggu sore.
    Belasan ribu warga yang terdampak banjir rob itu tersebar di empat wilayah, yakni Pademangan 2.400 jiwa, Penjaringan 4.800 jiwa, Cilincing 2.400 jiwa, dan Tanjung Priok 2.400 jiwa.
    Sementara, tujuh titik di wilayah Jakarta Utara dilaporkan masih tergenang hingga Minggu siang, dengan ketinggian air bervariasi.
    Rinciannya, Jalan Muara Angke, Pluit, Penjaringan tinggi air 40-50 sentimeter; Jalan R.E. Martadinata, Tanjung Priok 30 sentimeter; dan Marunda Pulo, Marunda, Cilincing 20 sentimeter.
    Kemudian Jalan Sulawesi, Koja, Tanjung Priok 10-20 sentimeter; dan depan Pelabuhan Sunda Kelapa, Ancol, Pademangan ketinggian air 40 sentimeter. Kelima titik ini masih tergenang air.
    Sementara di dua titik lainnya sudah surut, yakni Jalan Ketel Uap, Ancol, Pademangan dengan ketinggian air 20 sentimeter dan Jalan Rawa Badak, Lagoa, Koja setinggi 20 sentimeter.
    “Dinas SDA melalui Sudin SDA Jakarta Utara mengerahkan dua unit pompa mobile, satu unit pompa apung dan membersihkan tali air agar genangan dapat segera surut,” kata Hendri.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Status Pintu Air Pasar Ikan siaga dua

    Status Pintu Air Pasar Ikan siaga dua

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta menginformasikan status Pintu Air Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara hingga pukul 05.00 WIB siaga dua karena ketinggian airnya 210 sentimeter (cm).

    “Karena itu, mohon antisipasi wilayah yang kemungkinan akan terkena dampak seperti Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, dan Kalibaru,” tulis BPBD dalam akun resmi X @BPBDJakarta di Jakarta, Senin.

    Sementara itu, saat status siaga dua ini, cuaca Jakarta dan sekitarnya mendung.

    BPBD DKI Jakarta telah melakukan penyebaran informasi melalui media sosial serta pemberitahuan kepada camat dan lurah tentang kenaikan status Pintu Air Pasar Ikan tersebut.

    Dalam keadaan darurat, masyarakat diimbau untuk menghubungi pusat layanan/panggilan Jakarta Siaga di nomor 112.

    Pewarta: Fathur Rochman
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • 12.000 Warga Terdampak Banjir Rob di Jakarta Utara
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        15 Desember 2024

    12.000 Warga Terdampak Banjir Rob di Jakarta Utara Megapolitan 15 Desember 2024

    12.000 Warga Terdampak Banjir Rob di Jakarta Utara
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta mencatat, 12.000 jiwa terdampak
    banjir rob
    di beberapa wilayah di Jakarta Utara hingga Minggu (15/12/2024) siang.
    “Sementara ini data yang kita miliki,” ujar Sekretaris SDA Jakarta Hendri kepada
    Kompas.com,
    Minggu sore.
    Belasan ribu warga yang terdampak banjir rob itu tersebar di empat wilayah, yakni Pademangan 2.400 jiwa, Penjaringan 4.800 jiwa, Cilincing 2.400 jiwa, dan Tanjung Priok 2.400 jiwa.
    Sementara, tujuh titik di wilayah Jakarta Utara dilaporkan masih tergenang hingga Minggu siang, dengan ketinggian air bervariasi.
    Rinciannya, Jalan Muara Angke, Pluit, Penjaringan tinggi air 40-50 sentimeter; Jalan R.E. Martadinata, Tanjung Priok 30 sentimeter; dan Marunda Pulo, Marunda, Cilincing 20 sentimeter.
    Kemudian Jalan Sulawesi, Koja, Tanjung Priok 10-20 sentimeter; dan depan Pelabuhan Sunda Kelapa, Ancol, Pademangan ketinggian air 40 sentimeter. Kelima titik ini masih tergenang air.
    Sementara di dua titik lainnya sudah surut, yakni Jalan Ketel Uap, Ancol, Pademangan dengan ketinggian air 20 sentimeter dan Jalan Rawa Badak, Lagoa, Koja setinggi 20 sentimeter.
    Dinas SDA Jakarta juga mengerahkan Satuan Tugas (Satgas) Pasukan Biru yang tersebar di Pademangan 30 orang, Penjaringan 19 orang, Koja 40 orang, Cilincing 6 orang, dan Tanjung Priok 11 orang.
    Suku Dinas Jakarta Utara telah mengerahkan berbagai unit untuk menangani banjir rob di wilayah mereka.
    “Dinas SDA melalui Sudin SDA Jakarta Utara mengerahkan dua unit pompa
    mobile,
    satu unit pompa apung dan membersihkan tali air agar genangan dapat segera surut,” kata Hendri.
    Diberitakan sebelumnya, banjir rob kembali merendam beberapa wilayah di Jakarta Utara sejak Jumat (13/12/2024).
    Salah satu wilayah yang terdampak, yakni Muara Angke. Sejak dua hari lalu, banjir di lokasi ini mengalami pasang surut. Kondisi ini karena musim pasang surut ekstrem.
    Menurut data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), ada sekitar 10 wilayah di Jakarta Utara yang rentan terandam banjir rob pada periode 11-20 Desember 2024, yaitu Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, dan Muara Angke.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • PMI Jakut Kerahkan 1 Mobil "Rescue" di Lokasi Banjir Rob Muara Angke
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        15 Desember 2024

    PMI Jakut Kerahkan 1 Mobil "Rescue" di Lokasi Banjir Rob Muara Angke Megapolitan 15 Desember 2024

    PMI Jakut Kerahkan 1 Mobil “Rescue” di Lokasi Banjir Rob Muara Angke
    Tim Redaksi
     
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Utara mengerahkan satu unit mobil
    rescue
    di lokasi
    banjir rob
    di Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (15/12/2024).
    “Ya kita siagakan satu unit
    rescue
    di lokasi ini untuk mengantisipasi apabila ada warga yang membutuhkan pertolongan,” ujar Kepala Seksi Penanggulangan Bencana PMI Jakarta Utara, Agus Riyanto di lokasi.
    Kehadiran unit
    rescue
    ini berdasarkan perintah pimpinan PMI Jakarta Utara.
    Petugas akan bertahan di lokasi banjir rob di Muara Angke hingga menunggu perintah dari pimpinan untuk menarik diri.
    “Paling tiga sampai lima jam lagi, kebetulan ini sudah surut,” ujar dia.
    Staf PMI Jakarta Utara, Irwan, memastikan unit bantuan PMI Jakarta Utara siap dikerahkan apabila sewaktu-waktu banjir rob kembali melanda Muara Angke dan beberapa wilayah lainnya.
    “Iya siap diturunkan, ada mobil ambulans, mobil gawat darurat tiga unit,” kata dia.
    Pantauan
    Kompas.com,
    unit rescue PMI Jakarta dilengkapi dengan sebuah pelampung berukuran 1,3 meter x 3 meter.
    Di lokasi banjir rob juga telah siaga mobil ambulans dari Puskesmas Penjaringan, Tim Tagana, Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara.
    Diberitakan sebelumnya, banjir rob kembali merendam beberapa wilayah di Jakarta Utara sejak Jumat (13/12/2024).
    Salah satu wilayah yang terdampak, yakni Muara Angke. Sejak dua hari lalu, banjir di lokasi ini mengalami pasang surut. Kondisi ini disebabkan karena musim pasang surut ekstrem.
    Menurut data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), ada sekitar 10 wilayah di Jakarta Utara yang rentan terandam banjir rob pada periode 11-20 Desember 2024, yaitu Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, dan Muara Angke.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • PAM JAYA kebut infrastruktur perpipaan air bersih untuk warga Jakarta

    PAM JAYA kebut infrastruktur perpipaan air bersih untuk warga Jakarta

    Arsip foto – Pekerja memindahkan pipa menggunakan truk crane di Jalan Raya Jatiwaringin, Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (14/11/2024). Perumda Air Minum (PAM) Jaya DKI Jakarta akan memasang pipa distribusi dengan diameter 1,6 meter guna mencapai target cakupan penyediaan air 100 persen pada tahun 2030. ANTARA FOTO/Alif Bintang/aaa/tom.

    PAM JAYA kebut infrastruktur perpipaan air bersih untuk warga Jakarta
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 15 Desember 2024 – 14:45 WIB

    Elshinta.com –  Perusahaan Umum Daerah Air Minum Jaya (PAM JAYA) mengebut pengerjaan infrastruktur perpipaan untuk menjamin ketersediaan air bersih bagi warga Jakarta. Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum Jaya (PAM JAYA) Arief Nasrudin di Jakarta, Ahad, menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur jaringan perpipaan air bersih yang dilakukan sudah berada dalam jalur yang tepat.

    Hal itu untuk mencapai 100 persen cakupan air bersih bagi seluruh warga Jakarta pada 2030.

    “Kami berkomitmen untuk memastikan ketersediaan air bersih yang berkualitas bagi warga Jakarta,” katanya.

    Beragam prioritas dilakukan, seperti membangun reservoir komunal, mengembangkan sistem penyediaan air minum (SPAM) serta menambah keberadaan jumlah Instalasi Pengolahan Air (IPA) di Buaran III, Ciliwung, Pesanggrahan.

    Sejumlah area tengah berjalan untuk mencapai target distribusi air yang lebih efisien dan berkelanjutan. Dia juga memaparkan berbagai pencapaian strategis dan proyek-proyek prioritas yang tengah dikerjakan sepanjang 2024 serta rencana ke depan hingga 2030.
     

    Pembangunan reservoir komunal merupakan salah satu inovasi unggulan dan telah meraih juara 1 pada ajang “Jakarta Innovation Awards” yang diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jakarta pada 1 Oktober lalu. Selain itu mendapat penghargaan dalam ajang “Inovasi Membangun Negeri kategori Transformasi Produk dan Jasa” yang diselenggarakan oleh salah satu televisi swasta di Indonesia.

    Inovasi ini bertujuan untuk menciptakan solusi berkelanjutan terkait distribusi air bersih yang tetap stabil utamanya di wilayah-wilayah dengan tekanan air rendah. Saat ini setidaknya terdapat enam titik di Jakarta yang sudah terdapat reservoir komunal, yakni di Pluit, Cilincing, Duri Kosambi, Marunda Kepu, Taman Sari, Marunda. Adapun target penyelesaian pembangunan hingga akhir 2024 adalah 13 reservoir komunal.

    Terkait pengembangan proyek SPAM, Direktur Pelayanan PAM JAYA Syahrul Hasan menyebutkan, dalam memenuhi ambisi cakupan akses air bersih 100 persen di Jakarta, pengerjaan yang harus rampung adalah SPAM Jatiluhur dan SPAM Karian Serpong. Keduanya merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

    Proses pengembangan SPAM Jatiluhur tahap 1 tengah berjalan dan PAM JAYA telah menerima pendaftaran sambungan baru hingga 20.231 berkas. Sedangkan untuk SPAM Karian Serpong, masih berproses di Kementerian PUPR. Diharapkan proyek tahap 1 dapat berjalan pada 2026, sesuai peta jalan yang sudah disusun PAM JAYA. “Kami menargetkan pada tahun terakhir target 100 persen di 2030 diharapkan sudah terdapat total 2 juta sambungan perpipaan PAM JAYA,” ujar Syahrul.

    Menuju 2025, PAM JAYA berkomitmen memberikan layanan yang lebih baik, sekaligus mendukung program pemerintah dalam memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat Jakarta secara menyeluruh. PAM JAYA juga terus meningkatkan kompetensi internal dengan berbagai program pelatihan dan pengembangan karyawan.

    Sumber : Antara

  • Banjir Rob di Pluit Jakarta Utara Perlahan Surut, Aktivitas Warga Sempat Terganggu
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        15 Desember 2024

    Banjir Rob di Pluit Jakarta Utara Perlahan Surut, Aktivitas Warga Sempat Terganggu Megapolitan 15 Desember 2024

    Banjir Rob di Pluit Jakarta Utara Perlahan Surut, Aktivitas Warga Sempat Terganggu
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Banjir rob
    di Kelurahan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, mulai berangsur surut pada Minggu (15/12/2024) sejak pukul 13.00 WIB.
    Pantauan
    Kompas.com
    pada pukul 14.15 WIB, salah satu titik lokasi banjir di Jalan Pengolahan Hasil Perikanan Tradisional, Pluit.
    Di lokasi ini, tinggi air saat ini sekitar 10 sentimeter. Sebelumnya, ketinggian air di lokasi mencapai 40 sentimeter pada pukul 09.00 WIB.
    “Iya tadi pagi jam 09.00 WIB parah, sekitar 40 sentimeter, airnya di jalan saja deras banget sampai gerobak hanyut,” ujar Rahman (26), seorang penjaga toko ketika ditemui
    Kompas.com
    di lokasi.
    Aktivitas warga setempat sempat terganggu karena air pasang.
    Namun, aktivitas warga kembali normal selepas
    banjir rob
    mulai surut pada Minggu siang.
    “Saya juga baru buka, banyak banget warga yang aktivitasnya keganggu,” imbuh dia.
    Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) melaporkan, kawasan Muara Angke, Jakarta Utara, kembali direndam banjir rob pada Minggu pagi setelah sempat surut, Sabtu (14/12/2024) pukul 22.00 WIB.
    “Banjir rob kemarin surut pukul 22.00 WIB, sekarang naik lagi,” kata Kepala Seksi Drainase Suku Dinas SDA Jakarta Yudo Widiatmoko saat dikonfirmasi, Minggu.
    Yudo menjelaskan, peristiwa pasang atau naiknya permukaan air laut sebetulnya terjadi setiap hari.
    Namun, pada tahun ini, pasang air laut tergolong ekstrem, sehingga banjir rob di wilayah Muara Angke kembali naik setelah surut Sabtu malam.
    Kenaikan air laut ke permukaan daratan pagi ini sekitar 20 sentimeter-50 sentimeter.
    “Kalau untuk banjir di daratnya akan sama seperti kemarin, sekitar 25 sentimer-50 sentimeter,” ujar Yudo.
    Yudo menambahkan, puncak pasang air laut akan terjadi pada Sabtu pukul 10.00 WIB dan surut dengan status kering pukul 18.00 WIB.
    “Estimasi surut kering jam 18.00 WIB,” pungkas dia.
     
    Menurut data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), ada sekitar 10 wilayah di Jakarta Utara yang rentan terandam banjir rob pada periode 11-20 Desember 2024, yaitu Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, dan Muara Angke.
    Salah satu wilayah yang terdampak, yakni Muara Angke. Sejak dua hari lalu, banjir di lokasi ini mengalami pasang surut. Kondisi ini disebabkan karena musim pasang surut ekstrem.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Imbas Banjir Rob di Jakarta Utara, 19 Perjalanan Commuter Line Jakarta Kota-Tanjung Priok Dibatalkan – Halaman all

    Imbas Banjir Rob di Jakarta Utara, 19 Perjalanan Commuter Line Jakarta Kota-Tanjung Priok Dibatalkan – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – KAI Commuter mengatakan perjalanan Commuter Line atau KRL rute Jakarta Kota-Tanjung Priok terganggu imbas banjir rob di sejumlah wilayah di Jakarta Utara.

    Manager Public Relation, Leza Arlan mengatakan banjir rob menggenangi rel kereta api tepatnya di Jalur Pelintasan Langsung (JPL) No.11C di KM 5+ 0/1, Minggu (15/12/2024) sekira pukul 07.31 WIB.

    Bahkan, pada pukul 09.30 WIB, ketinggian air di lokasi mencapai 8-12 cm di atas permukaan rel (Koprel).

    “KAI Commuter memohon maaf atas kendala dan keterlambatan perjalanan Commuter Line Tanjung Priok pada Minggu (15/12/2024) pagi ini,” kata Leza dalam keterangannya, Minggu.

    Leza mengatakan KRL sudah kembali melintas di area tersebut sekitar pukul 11.10 WIB. 

    Namun, kecepatannya hanya 5 Km/jam untuk menjaga keselamatan perjalanan.

    “Petugas terkait dari KAI Commuter dan Daop 1 Jakarta juga masih terus siaga di lokasi untuk antisipasi dan penanganannya agar perjalanan Commuter Line kembali normal,” tuturnya.

    Akibat adanya genangan air tersebut, KAI Commuter melakukan rekayasa pola operası yakni Commuter line no. 2412A perjalanan kembali ke Jakarta Kota dari Kampung Bandan (Atas) dan Commuter line No. 2411A perjalanan kembali ke menuju Tanjung Priok.

    Selain itu, terdapat 19 perjalanan Commuter line dibatalkan jalur Jakarta Kota-Tanjung Priok ataupun sebaliknya, sebagai berikut:

    Commuter line No. 2414A
    No. 2416A
    No. 2418A
    No. 2420A
    No.2422A
    No.2424A
    No.2426A
    No.2428A 
    No.2430A
    No. 2411A
    No. 2413A
    No. 2415A
    No. 2417A
    No. 2419A
    No.2421A
    No.2423A
    No.2425A
    No.2427A
    No.2429A.

    Warga mengungsi akibat banjir semakin naik di Desa Tempuran, Sooko, Mojokerto, Rabu (11/12/2024). (Tribun Jatim Network/Mohammad Romadoni)

    “Diimbau pengguna commuter line untuk selalu mengutamakan keselamatan dan ikuti arahan petugas di lapangan,” ujar Leza.

    Peringatan Dini Banjir Rob

    Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau rob bagi 10 wilayah hingga 20 Desember 2024. 

    Peringatan tersebut tindak lanjut laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

    Kepala Pelaksa BPBD Jakarta Isnawa Adji mengatakan akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase Bulan Baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir (Rob) di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Menurutnya, pasang air laut menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Bahaya/Siaga 1, Sabtu (14/12/2024) pada pukul 07.00 WIB.

    BPBD mencatat genangan saat ini terjadi di enam RT dan satu ruas jalan yang ada di wilayah DKI Jakarta.

    Adapun data wilayah terdampak sebagai berikut Kelurahan Marunda berjumlah tiga RT ketinggian banjir 10 hingga 20 cm, Kelurahan Pluit sejumlah tiga RT dengan ketinggian banjir 15 hingga 60 cm.

    “Jalan tergenang banjir rob yakni Jalan Hiu Pelabuhan Muara Baru, Kelurahan Penjaringan. Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara dengan ketinggian 10 cm,” sambungnya.

    Adapun 10 wilayah pesisir utara Jakarta yang terdampak banjir rob antara lain Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru dan Muara Angke.

    Warga yang tinggal di 10 wilayah pesisir ini diimbau agar dapat melakukan antisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya banjir pesisir.

     

  • Banjir Rob Lumpuhkan Perjalanan KRL Stasiun Jakarta Kota-Tanjung Priok

    Banjir Rob Lumpuhkan Perjalanan KRL Stasiun Jakarta Kota-Tanjung Priok

    loading…

    Perjalanan KRL Commuter Line rute Stasiun Jakarta Kota-Tanjung Priok tak bisa dilalui akibat banjir rob di wilayah Jakarta Utara, Minggu (15/12/2024). Foto: Dok SINDOnews

    JAKARTA – Perjalanan KRL Commuter Line rute Stasiun Jakarta Kota-Tanjung Priok tak bisa dilalui akibat banjir rob di wilayah Jakarta Utara, Minggu (15/12/2024).

    “Terdapat genangan air di jalur hulu dan hilir antara Stasiun Jakarta Kota-Tanjung Priok dampak banjir rob dan perjalanan KA di lokasi saat ini belum dapat dilalui,” tulis KAI Commuter lewat akun X @CommuterLine, Minggu (15/12/2024).

    KAI Commuter Line meminta maaf akibat kendala tersebut. “Mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” ucapnya.

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta mengimbau warga mewaspadai potensi banjir pesisir (rob) yang terjadi hingga 20 Desember 2024 di 10 wilayah pesisir utara Jakarta.

    “Waspada banjir pesisir Provinsi DKI Jakarta durasi 11-20 Desember 2024,” tulis BPBD Jakarta melalui Instagramnya @bpbddkijakarta, Minggu (15/12/2024).

    Berdasarkan informasi BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok, potensi banjir rob terjadi lantaran adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan purnama dan perigee atau jarak terdekat bumi-bulan.

    Adapun puncak pasang maksimum laut pada pukul 07.00-13.00 WIB di 10 wilayah yakni Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, serta Muara Angke.

    Karena itu, BPBD mengimbau masyarakat terus memantau peringatan dini gelombang pasang melalui situs BPBD yakni bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut.

    Pihaknya juga mengimbau masyarakat melaporkan jika menemukan potensi genangan atau banjir. “Bila menemukan keadaan darurat yang membutuhkan pertolongan segera hubungi call center Jakarta Siaga 112,” katanya.

    (jon)