kab/kota: Cilincing

  • 5 Fakta Brigjen Purn TNI Tewas di Laut Marunda Cilincing, Polisi Terkendala Pencarian Mobil Korban

    5 Fakta Brigjen Purn TNI Tewas di Laut Marunda Cilincing, Polisi Terkendala Pencarian Mobil Korban

    TRIBUNJAKARTA.COM – Seorang pria berpangkat brigadir jenderal purnawirawan TNI ditemukan tewas mengambang di perairan Marunda, kawasan Cilincing, Jakarta Utara pada Jumat (10/1/2025). 

    Jasad korban berinisial HO ditemukan pertama kali oleh nelayan di sekitar sero-sero sebelah timur Marunda Center. 

    Detik-detik tewasnya korban sempat terekam kamera CCTV di sekitar lokasi. 

    Namun, motif di balik kematian sang jenderal masih menjadi tanda tanya. 

    Berikut 5 fakta sementara yang dihimpun TribunJakarta.com. 

    1 Ditemukan nelayan

    RA (27), seorang nelayan setempat yang pertama kali menemukan jasad HO. 

    Ia lalu segera melaporkan penemuan mayat itu kepada Bripka AM yang sedang berpatroli di Markas Unit Patroli Marunda. 

    “Melaporkan bahwa telah ditemukan sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki yang mengapung di perairan Pelabuhan Marunda,” kata Ade Ary dalam keterangannya, Selasa (14/1/2025).

    Bripka AM kemudian menuju tempat kejadian dan menemukan mayat tersebut.

    2. Terkuak isi CCTV

    Saat melakukan penyelidikan, polisi menemukan rekaman CCTV di Dermaga KCN Marunda yang menayangkan detik-detik HO sebelum tewas. 

    Berdasarkan rekaman CCTV, jelas Ade Ary, korban terlihat mengendarai mobil Toyota Vios berpelat nomor B 1606 LB.

    Saat itu mobil korban masuk ke Dermaga KCN Marunda sekitar pukul 00.35 WIB.

    “⁠Penelusuran CCTV ditemukan mobil yang kendarai korban tersebut melaju menyusuri Kade 07-08 hingga ke ujung dermaga sampai jatuh ke laut,” ungkap Ade Ary.

    Berdasarkan penyelidikan polisi, mobil sedannya merek Toyota Vios yang dikendarai HO tidak ditemukan.

    “Mayatnya ditemukan di Marunda, tapi tidak bersama mobilnya,” kata Resa.

    Resa mengungkapkan, Tim Resmob Polda Metro Jaya tengah mencari mobil HO yang diduga hanyut terbawa arus.

    Pencarian mobil tersebut sudah dilakukan pada Senin (13/1/2025), tetapi belum membuahkan hasil.

    Meski demikian, polisi telah menemukan titik perkiraan lokasi di mana mobil HO berada. 

    “Perkiraan titik sudah dapat, tapi karena arus kencang kami lanjutkan hari ini,” tambah Kompol Resa.

    3. Polisi temukan kartu identitas

    Ade Ary mengungkap kondisi ciri-ciri mayat yaitu menggunakan kaus berkerah, celana panjang jeans warna hitam.

    Selain ciri-ciri, kartu identitas juga ditemukan di lokasi kejadian.

    Saat ditemukan, di tubuh korban terdapat kartu keanggotaan TNI berpangkat brigjen, dan Kartu Anggota Badan Intelijen Negara (BIN) berpangkat Pembina Utama.

    Hal itu terungkap ketika petugas menemukan sebuah dompet kulit berwarna hitam dengan identitas atas nama HO. 

    Secara terpisah, Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Resa Fiardi juga membenarkan bahwa petugas menemukan kartu anggota BIN pada jasad tersebut.

    “Iya, betul (ditemukan dengan kartu anggota TNI dan BIN),” kata dia saat dikonfirmasi, Selasa (14/1/2025).

    4. Proses evakuasi disaksikan warga

    Penemuan jenazah ini dibenarkan oleh salah seorang warga bernama Jumeri, yang pada saat kejadian sedang beraktivitas di sekitar Dermaga KCN Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

    Jumeri melihat jenazah pria tersebut diangkut oleh petugas ke atas dermaga.

    “Kita lihat jenazahnya diangkut di sini, itu jenazahnya laki-laki,” kata Jumeri di lokasi, Senin (13/1/2025).

    Jumeri mengaku tak tahu pasti bagaimana korban bisa tenggelam di laut Marunda.

    Yang jelas, pada saat evakuasi jenazah, ia melihat bahwa korban berjenis kelamin laki-laki dan sempat terdengar bahwa ada mobil juga yang ikut tercebur di lautan itu.

    “Kita nggak tahu bisa kecebur gimana, tahu-tahu di sini ada (petugas) yang ngambil jenazah. Ada polisi juga. Kalau masalah nyemplungnya di mana kita nggak tahu,” ucap Jumeri.

    “Iya katanya ada mobilnya yang kecebur juga katanya,” sambung dia.

    5. Sempat dilaporkan hilang

    Dilansir dari Kompas.tv, Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiyardi mengungkapkan, sebelumnya korban HO sempat dilaporkan hilang.

    Sehingga, penemuan jasad HO di Laut Marunda menjadi titik terang dalam penyelidikan.

    Penyidikan dilakukan setelah dilakukan evakuasi ke dermaga AAJ Marunda.

    petugas piket Subdit Gakkum membawa jenazah ke RSCM Jakarta guna dilakukan visum. 

    Hingga saat ini, Tim Resmob masih berusaha merunut kejadian untuk menentukan penyebab kematian HO.

    “Sekarang sedang kami runut, yang kita pastikan ada tindak pidana atau tidak,” ucap Resa.

    Saat ini kasus penemuan mayat pensiunan TNI tersebut ditangani oleh Subdirektorat (Subdit) Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya. (Kompas.com/TribunJakarta.com).

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Polisi Cari Mobil Jenderal TNI Purnawirawan yang Tewas di Perairan Marunda

    Polisi Cari Mobil Jenderal TNI Purnawirawan yang Tewas di Perairan Marunda

    loading…

    Polisi mencari mobil jenderal TNI purnawirawan yang tewas terjatuh di Perairan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Saat masuk Dermaga KCN Marunda, Brigjen HO mengemudikan mobil Toyota Vios. Foto: Ilustrasi/Dok SINDOnews

    JAKARTA – Polisi mencari mobil jenderal TNI purnawirawan yang tewas terjatuh di Perairan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Saat masuk Dermaga KCN Marunda, Brigjen HO mengemudikan mobil Toyota Vios.

    “Penyidik masih bekerja. Kami lagi mencari mobil yang dikemudikan korban,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Selasa (14/1/2025).

    Baca Juga

    Polisi menemukan rekaman CCTV di lokasi. Isinya, korban mengendarai mobil kemudian akhirnya ditemukan meninggal dunia di Perairan Marunda.

    “Telah ditemukan rekaman CCTV yang berisi diduga korban melaju menggunakan 1 mobil Toyota Vios B 1606 LB masuk Dermaga KCN Marunda pukul 00.35 WIB,” katanya.

    Kendaraan tersebut melaju ke ujung dermaga hingga akhirnya korban terjatuh di Perairan Marunda. “Penelusuran CCTV ditemukan mobil yang dikemudikan korban melaju menyusuri Kade 07-08 menuju ujung dermaga hingga terjatuh ke laut,” ujar Ade Ary.

    (jon)

  • CCTV Sorot Purnawirawan Brigjen TNI Sebelum Tewas, Kendarai Mobil hingga Jatuh ke Laut Marunda

    CCTV Sorot Purnawirawan Brigjen TNI Sebelum Tewas, Kendarai Mobil hingga Jatuh ke Laut Marunda

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU – Polisi menemukan rekaman CCTV yang menampilkan peristiwa sebelum jasad pria berinisial HO (76) ditemukan mengapung di laut di wilayah Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

    Jasad pria yang merupakan purnawirawan TNI berpangkat Brigjen itu ditemukan pada Jumat (10/1/2025).

    “Tim gabungan dari Polres Pelabuhan Tanjung Priok dan Polsek Kawasan Kali Baru telah melakukan penelusuran CCTV yang diduga merupakan tempat kejadian perkara (TKP),” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, Selasa (14/1/2025).

    Berdasarkan rekaman CCTV, jelas Ade Ary, korban terlihat mengendarai mobil Toyota Vios berpelat nomor B 1606 LB.

    Saat itu mobil korban masuk ke Dermaga KCN Marunda sekitar pukul 00.35 WIB.

    “⁠Penelusuran CCTV ditemukan mobil yang kendarai korban tersebut melaju menyusuri Kade 07-08 hingga ke ujung dermaga sampai jatuh ke laut,” ungkap Ade Ary.

    Sebelumnya, dalam proses evakuasi jenazah, petugas menemukan identitas jenderal purnawirawan bintang satu berinisial HO yang melekat di tubuh korban.

    Penemuan jenazah ini dibenarkan oleh salah seorang warga bernama Jumeri, yang pada saat kejadian sedang beraktivitas di sekitar Dermaga KCN Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

    Jumeri melihat jenazah pria tersebut diangkut oleh petugas ke atas dermaga.

    “Kita lihat jenazahnya diangkut di sini, itu jenazahnya laki-laki,” kata Jumeri di lokasi, Senin (13/1/2025).

    Jumeri mengaku tak tahu pasti bagaimana korban bisa tenggelam di laut Marunda.

    Yang jelas, pada saat evakuasi jenazah, ia melihat bahwa korban berjenis kelamin laki-laki dan sempat terdengar bahwa ada mobil juga yang ikut tercebur di lautan itu.

    “Kita nggak tahu bisa kecebur gimana, tahu-tahu di sini ada (petugas) yang ngambil jenazah. Ada polisi juga. Kalau masalah nyemplungnya di mana kita nggak tahu,” ucap Jumeri.

    “Iya katanya ada mobilnya yang kecebur juga katanya,” sambung dia.

    Sementara itu, berdasarkan pantauan TribunJakarta.com di dermaga KCN Marunda pada Senin (13/1/2025) petang, pihak kepolisian dari Ditpolairud Polda Metro Jaya dan beberapa satuan lainnya terpantau melakukan upaya pencarian barang bukti di lokasi.

    Menggunakan kapal operasional Polair, petugas melakukan penyisiran di sekitar lautan Marunda, untuk mencari barang bukti diduga mobil yang tenggelam di lokasi.

    Hingga pukul 18.30 WIB, petugas menghentikan pencarian barang bukti tersebut dan akan melanjutkannya esok hari, Selasa (24/1/2025).

    Adapun hingga berita ini diturunkan, belum diketahui pasti penyebab tewasnya pria itu. Begitupun belum ada pihak kepolisian yang memberikan keterangan terkait penemuan jenazah ini.

    Namun, berdasarkan informasi yang diterima TribunJakarta.com, jenazah korban sudah dibawa ke RSPAD Gatot Subroto setelah dievakuasi.

    Dari ciri-ciri awal, jenazah itu ditemukan memakai kaos belang-belang, celana jeans berwarna hitam dan ikat pinggang hitam.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Polisi Benarkan Jasad Pria Mengapung di Laut Marunda Jakut Adalah Purnawirawan Brigjen TNI

    Polisi Benarkan Jasad Pria Mengapung di Laut Marunda Jakut Adalah Purnawirawan Brigjen TNI

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim

    TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU – Polisi memastikan jasad pria yang ditemukan mengapung di laut wilayah Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, merupakan purnawirawan TNI.

    Korban berinisial HO (76) adalah pensiunan TNI berpangkat Brigadir Jenderal (Brigjen).

    “Benar (korban purnawirawan TNI berpangkat Brigjen),” kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Ressa Marasabessy, Selasa (14/1/2025).

    Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menuturkan, pihaknya telah menemui keluarga korban.

    “Tim Gakkum Ditpolair Polda Metro Jaya sudah menemui keluarga korban terkait penanganan lanjutan,” ujar Ade Ary.

    Dalam proses evakuasi jenazah, petugas menemukan identitas jenderal purnawirawan bintang satu berinisial HO yang melekat di tubuh korban.

    Penemuan jenazah ini dibenarkan oleh salah seorang warga bernama Jumeri, yang pada saat kejadian sedang beraktivitas di sekitar Dermaga KCN Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

    Jumeri melihat jenazah pria tersebut diangkut oleh petugas ke atas dermaga.

    “Kita lihat jenazahnya diangkut di sini, itu jenazahnya laki-laki,” kata Jumeri di lokasi, Senin (13/1/2025).

    Jumeri mengaku tak tahu pasti bagaimana korban bisa tenggelam di laut Marunda.

    Yang jelas, pada saat evakuasi jenazah, ia melihat bahwa korban berjenis kelamin laki-laki dan sempat terdengar bahwa ada mobil juga yang ikut tercebur di lautan itu.

    “Kita nggak tahu bisa kecebur gimana, tahu-tahu di sini ada (petugas) yang ngambil jenazah. Ada polisi juga. Kalau masalah nyemplungnya di mana kita nggak tahu,” ucap Jumeri.

    “Iya katanya ada mobilnya yang kecebur juga katanya,” sambung dia.

    Sementara itu, berdasarkan pantauan TribunJakarta.com di dermaga KCN Marunda pada Senin (13/1/2025) petang, pihak kepolisian dari Ditpolairud Polda Metro Jaya dan beberapa satuan lainnya terpantau melakukan upaya pencarian barang bukti di lokasi.

    Menggunakan kapal operasional Polair, petugas melakukan penyisiran di sekitar lautan Marunda, untuk mencari barang bukti diduga mobil yang tenggelam di lokasi.

    Hingga pukul 18.30 WIB, petugas menghentikan pencarian barang bukti tersebut dan akan melanjutkannya esok hari, Selasa (24/1/2025).

    Adapun hingga berita ini diturunkan, belum diketahui pasti penyebab tewasnya pria itu. Begitupun belum ada pihak kepolisian yang memberikan keterangan terkait penemuan jenazah ini.

    Namun, berdasarkan informasi yang diterima TribunJakarta.com, jenazah korban sudah dibawa ke RSPAD Gatot Subroto setelah dievakuasi.

    Dari ciri-ciri awal, jenazah itu ditemukan memakai kaos belang-belang, celana jeans berwarna hitam dan ikat pinggang hitam.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Tiga RT di Pluit terendam banjir rob hingga 50 cm

    Tiga RT di Pluit terendam banjir rob hingga 50 cm

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan tiga RT di kawasan Pluit Penjaringan Jakarta Utara, terendam banjir rob atau banjir pesisir dengan ketinggian air hingga 50 sentimeter (cm).

    “Info genangan air hingga pukul 14.00 WIB, air merendam tiga RT di Pluit dengan ketinggian 10 sentimeter hingga 50 sentimeter,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Mohamad Yohan di Jakarta, Selasa.

    Sementara itu tiga RT di Kelurahan Marunda Cilincing Jakarta Utara yang tadinya juga terdampak banjir rob, hingga pukul 14.00 WIB air sudah surut.

    “Sejauh ini tidak ada warga yang mengungsi akibat banjir rob ini,” kata dia.

    Ia mengatakan selain kawasan permukiman, ada dua jalan yang juga terdampak banjir rob yakni Jalan Kapuk Muara Penjaringan dengan ketinggian air 10 cm.

    Kemudian Jalan Pegangsaan Dua Depan Greenhill, Kelapa Gading Jakarta Utara dengan ketinggian air setinggi 15 cm.

    “Sementara banjir di Jalan RE Martadinata di depan Jakarta International Stadium (JIS) saat ini sudah surut,” kata dia .

    Ia mengatakan BPBD DKI Jakarta masih mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.

    “Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,” katanya.

    BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi banjir.

    “Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop,” kata dia.

    Sebelumnya Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir dari tanggal 9 hingga 17 Januari 2025 akibat adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir (Rob) di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Selain itu, pasang air laut menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Siaga atau Siaga 2 pada Senin (13/1) pukul 07.00 WIB yang menyebabkan terjadinya beberapa genangan di DKI Jakarta.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

  • 5 Info Terkini Penemuan Mayat Pria Berpangkat Brigjen TNI di Marunda: Kesaksian Warga soal Mobil – Halaman all

    5 Info Terkini Penemuan Mayat Pria Berpangkat Brigjen TNI di Marunda: Kesaksian Warga soal Mobil – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Seorang purnawirawan TNI berpangkat Brigjen ditemukan tewas di perairan Pelabuhan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, pada Jumat (10/1/2025).

    Jenazah pria berusia 75 tahun berinisial HO itu ditemukan warga.

    Saat mayat HO ditemukan, petugas turut menemukan kartu anggota Badan Intelijen Negara (BIN) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI).

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menyampaikan, jasad HO ditemukan mengapung oleh seorang nelayan berinisial RA (27). 

    Kemudian, RA melaporkan kejadian penemuan mayat kepada Bripka AM yang tengah berpatroli di Markas Unit Patroli Marunda.

    Berikut 5 informasi terkini soal penemuan mayat pria berpangkat Brigjen TNI tersebut:

    Polisi Punya CCTV

    Polda Metro Jaya sudah mengantongi rekaman CCTV kasus penemuan mayat pria purnawirawan TNI berpangkat Brigjen berinisial HO (76).

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan tim gabungan saat ini masih bekerja.

    Menurutnya, penelusuran CCTV yang diduga merupakan tempat kejadian awal kejadian perkara sudah dilakukan.

    Penelusuran itu dilakukan tim gabungan gakkum Ditpolair Polda Metro Jaya, Polres Pelabuhan Tanjung Priok, dan Polsek Kawasan Kali Baru.

    “Telah ditemukan rekaman CCTV yang berisi diduga korban melaju menggunakan satu unit mobil Toyota Vios nopol B-1606-LB masuk ke Dermaga KCN Marunda pada 00.35 WIB,” katanya kepada wartawan, Selasa (14/1/2025).

    Penelusuran CCTV ditemukan mobil yang kendarai korban tersebut melaju menyusuri Kade 07-08 hingga ke ujung dermaga sampai jatuh ke laut.

    “Penyidik masih bekerja kita lagi mencari mobil yang dikemudikan korban,” ucap Ade.

    Tim gakkum Ditpolair Polda Metro Jaya juga sudah menemui keluarga korban terkait penanganan lanjutan.

    Apakah ada bekas luka?

    Di jasad korban ditemukan kartu keanggotaan TNI dan BIN dengan identitas Brigjen (Purn) TNI berinisial HO (76).

    Kapolsek Cilincing, Kompol Fernando Saharta Saragi saat dihubungi Selasa (14/1/2025) belum menjelaskan detail soal ada atau tidaknya luka di tubuh korban. 

    Menurutnya, kasus itu ditangani langsung oleh Ditpolairud Polda Metro Jaya. 

    “Untuk yang menangani dari Subdit Gakkum Polair Polda Metro Jaya,” ucap dia.

    Mayat Ditemukan Nelayan

    Mayat pertama kali ditemukan oleh nelayan. 

    Nelayan itu lalu memberitahukan temuannya ke petugas kepolisian yang bertugas di sekitar perairan Marunda.

    Korban ditemukan mengenakan pakaian bermotif belang, celana jeans hitam, dan sabuk berwarna hitam. 

    Polda Metro Jaya belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait kasus ini.

    Dilaporkan Hilang Sebelumnya

    Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiyardi  mengatakan sebelumnya HO dilaporkan hilang.

    Penemuan mayatnya di Laut Marunda menjadi titik terang dalam penyelidikan.

    Berdasarkan penyelidikan polisi, mayat HO ditemukan mengambang di laut, namun mobil sedannya merek Toyota Vios tidak ditemukan.

    “Mayatnya ditemukan di Marunda, tapi tidak bersama mobilnya,” ungkap dia.

    Saat ini, kata dia,  Tim Resmob Polda Metro Jaya tengah mencari mobil HO yang diduga hanyut terbawa arus.

    Ada Mobil Jatuh ke Laut?

    Seorang warga bernama Jumeri, yang pada saat kejadian sedang beraktivitas di sekitar Dermaga KCN Marunda, Cilincing, Jakarta Utara melihat jenazah pria tersebut diangkut oleh petugas ke atas dermaga.

    “Kita lihat jenazahnya diangkut di sini, itu jenazahnya laki-laki,” kata Jumeri di lokasi, Senin (13/1/2025).

    Jumeri mengaku tak tahu pasti bagaimana korban bisa tenggelam di laut Marunda.

    Yang jelas pada saat evakuasi jenazah, ia melihat bahwa korban berjenis kelamin laki-laki dan sempat terdengar bahwa ada mobil juga yang ikut tercebur di lautan itu.

    “Kita nggak tahu bisa kecebur gimana, tahu-tahu di sini ada (petugas) yang ngambil jenazah. Ada polisi juga. Kalau masalah nyemplungnya di mana kita nggak tahu,” ucap Jumeri.

    “Iya katanya ada mobilnya yang kecebur juga katanya,” sambung dia.

    Pencarian mobil tersebut dilakukan pada Senin (13/1/2025) namun belum ditemukan.

    Meski demikian, polisi telah menemukan titik perkiraan lokasi di mana mobil HO berada.

    “Perkiraan titik sudah dapat, tapi karena arus kencang kami lanjutkan hari ini,” tambah Kompol Resa.

    Hingga saat ini, Tim Resmob masih berusaha merunut kejadian untuk menentukan penyebab kematian HO.

    “Sekarang sedang kami runut, yang kita pastikan ada tindak pidana atau tidak,” ucapnya.

    Sumber: Tribunnews.com/Kompas.TV/Tribun Jakarta

     

  • Kasus mayat di Marunda, polisi sebut korban bawa mobil ke dermaga

    Kasus mayat di Marunda, polisi sebut korban bawa mobil ke dermaga

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya menyebutkan korban HO (75) membawa kendaraan roda empat, sebelum ditemukan tewas di perairan Marunda, Jumat (10/1).

    “Telah ditemukan rekaman CCTV yang berisi diduga korban melaju menggunakan satu unit mobil Toyota Vios nopol B-1606-LB masuk ke Dermaga KCN Marunda pada Jumat (10/1) pukul 00.35 WIB, ” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya saat dikonfirmasi, di Jakarta, Selasa.

    Ade Ary menjelaskan pihaknya telah melakukan penelusuran CCTV dan ditemukan mobil yang dikendarai korban melaju menyusuri kade (pangkalan tempat kapal menaikkan dan membongkar muatan) 07-08 hingga ke ujung dermaga sampai jatuh ke laut.

    “Saat ini penyidik masih bekerja, kita lagi mencari mobil yang dikemudikan korban,” ucapnya.

    Nelayan yang tengah mencari ikan menemukan sesosok mayat laki-laki mengambang di perairan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara pada Jumat (10/1).

    Setelah dilakukan evakuasi dari mayat tersebut terdapat sejumlah kartu identitas dengan inisial nama HO, Kartu Anggota TNI berpangkat Brigjen, dan Kartu Anggota Badan Intelijen Negara (BIN) berpangkat Pembina Utama.

    Kapolsek Cilincing Komisaris Polisi Fernando Saharta Saragi saat dikonfirmasi pada Selasa, membenarkan adanya temuan mayat tersebut.

    “Untuk yang menangani dari Subdit Gakkum Polairud Polda Metro Jaya,” ucapnya saat dikonfirmasi.

    Sementara itu berdasarkan informasi yang dihimpun oleh ANTARA, pada Jum’at (10/1) sekira pukul 15.15 WIB ada nelayan datang dari laut dan memberikan informasi melihat ada sesosok mayat terapung, di sekitar sero-sero nelayan sebelah timur Marunda Center.

    Selanjutnya Tim dari Markas Unit Patroli Marunda memerintahkan Kapal Bko VII- 1007, VII – 1024, Anggota Markas dan Bhabinkamtibmas agar segera melaksanakan pencarian dan evakuasi ke laut.

    Kemudian pukul 15.53 WIB mayat berhasil di temukan di sekitar sero sero Marunda Center dengan ciri-ciri, laki-laki, memakai kaos belang-belang, celana jeans warna hitam dan gesper hitam.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Brigjen TNI Purnawirawan Ditemukan Meninggal di Perairan Marunda

    Brigjen TNI Purnawirawan Ditemukan Meninggal di Perairan Marunda

    loading…

    Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam membenarkan penemuan jenazah pensiunan TNI di perairan Marunda, Jakarta Utara. Foto/SindoNews

    JAKARTA – Seorang pensiunan TNI dan BIN berpangkat Brigjen ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di perairan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Jenazah berinisial HO itu ditemukan pertama kali oleh nelayan.

    “Benar korban ditemukan pertama kali oleh nelayan,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam saat dikonfirmasi, Selasa (14/1/2025).

    Menurut Ade, korban ditemukan mengambang di perairan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara pada Jumat, 10 Januari 2025 lalu. Pada tubuh pria berusia 75 tahun tersebut ditemukan kartu keanggotaan TNI dan BIN dengan identitas Brigjen (Purn) TNI berinisial HO (75).

    “Korban berjenis kelamin laki-laki dengan ciri-ciri menggunakan kaos berkerah warna belang, celana panjang jeans warna hitam, dan 1 buah dompet kulit warna hitam dengan identitas atas nama HO,” tuturnya.

    Dia menambahkan, korban pertama kali ditemukan oleh nelayan, yang akhirnya diteruskan ke polisi yang bertugas di sekitar perairan Marunda. Jenazah korban lantas dievakuasi ke RSCM, Jakarta Pusat guna keperluan visum.

    (cip)

  • Kronologi Awal Penemuan Mayat Pensiunan TNI Pangkat Brigjen yang Tewas Mengambang di Laut Marunda – Halaman all

    Kronologi Awal Penemuan Mayat Pensiunan TNI Pangkat Brigjen yang Tewas Mengambang di Laut Marunda – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Mayat seorang pria ditemukan mengambang di perairan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara pada Jumat (10/2/025).

    Korban merupakan seorang jenderal purnawirawan bintang satu.

    Informasi tersebut diketahui dari penemuan kartu keanggotaan TNI dan BIN, dengan identitas Brigjen (Purn) TNI.

    Korban berinisial HO dan berusia 76 tahun.

    Penemuan mayat itu sebelumnya telah dibenarkan oleh Kapolsek Cilincing, Kompol Fernando Saharta Saragi.

    Kini, kasus penemuan mayat itu ditangani langsung oleh Ditpolairud Polda Metro Jaya. 

    Namun, hingga berita ini diterbitkan, Polda Metro Jaya belum memberikan keterangan lebih lanjut soal kasus ini.

    “Benar (ada temuan mayat). Untuk yang menangani dari Subdit Gakkum Polair Polda Metro Jaya,” ucap Fernando saat dihubungi Selasa (14/1/2025).

    Kronologi Awal Penemuan Mayat

    Adapun, mayat pensiunan TNI itu pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan.

    Setelah itu, nelayan tersebut segera melaporkan temuan mayat itu ke petugas kepolisian yang bertugas di sekitar perairan Marunda.

    Saat itu, korban ditemukan dengan mengenakan pakaian bermotif belang, celana jeans hitam, dan sabuk berwarna hitam.

    Setelah menerima laporan itu, petugas kepolisian pun segera melakukan evakuasi.

    Berdasarkan informasi yang diterima TribunJakarta.com, jenazah korban sudah dibawa ke RSPAD Gatot Subroto setelah dievakuasi.

    Sebelumnya, seorang warga bernama Jumeri mengaku melihat jenazah pria pensiunan TNI itu diangkut oleh petugas ke atas dermaga.

    Saat itu, Jumeri bercerita bahwa dirinya sedang beraktivitas di sekitar Dermaga KCN Marunda.

    “Kita lihat jenazahnya diangkut di sini, itu jenazahnya laki-laki,” kata Jumeri di lokasi, Senin (13/1/2025), dikutip dari TribunJakarta.com.

    Namun, Jumeri mengaku tidak tahu pasti bagaimana korban bisa tenggelam di laut Marunda tersebut.

    Jumeri hanya mengatakan, dia sempat mendengar ada mobil yang ikut tercebur di lautan.

    “Kita nggak tahu bisa kecebur gimana, tahu-tahu di sini ada (petugas) yang ngambil jenazah. Ada polisi juga. Kalau masalah nyemplungnya di mana kita nggak tahu,” ucap Jumeri.

    “Iya katanya ada mobilnya yang kecebur juga katanya,” sambung dia.

    Berdasarkan pantauan TribunJakarta.com di dermaga KCN Marunda pada Senin petang, pihak kepolisian dari Ditpolairud Polda Metro Jaya dan beberapa satuan lainnya terpantau melakukan upaya pencarian barang bukti di lokasi.

    Dengan menggunakan kapal operasional Polair, petugas melakukan penyisiran di sekitar lautan Marunda, untuk mencari barang bukti diduga mobil yang tenggelam di lokasi itu.

    Hingga pukul 18.30 WIB, petugas menghentikan pencarian barang bukti tersebut dan melanjutkannya pada Selasa.

    Adapun, hingga berita ini diturunkan, belum diketahui pasti penyebab tewasnya pria itu. 

    Begitupun, pihak kepolisian belum memberikan keterangan terkait penemuan jenazah ini.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Jenazah Pria Lansia Mengapung di Laut Marunda, Ada Temuan Identitas Jenderal Purnawirawan

    (Tribunnews.com/Rifqah/Reynas Abdilla) (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo)

  • Pasukan Gabungan Cari Mobil Almarhum Brigjen TNI yang Tenggelam di Laut Marunda

    Pasukan Gabungan Cari Mobil Almarhum Brigjen TNI yang Tenggelam di Laut Marunda

    GELORA.CO  – Pasukan gabungan dari kemarin hingga Selasa (14/1/2025) masih terus mencari mobil yang dikendarai almarhum Brigjen TNI yang tenggelam di Laut Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

    Proses pencarian ini tak mudah, karena itu selain polisi juga dilibatkan TNI AL.

    Sebelumnya, nelayan menemukan jenazah pensiunan TNI berpangkat Brigjen, dengan inisial HO (76) di laut wilayah Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, Jumat (10/1/2025).

    Identitas jasad yang ditemukan tersebut diketahui saat petugas menemukan kartu keanggotaan di tubuh korban.

    Menurut warga sekitar, Jumeri, dia melihat proses evakuasi jenazah oleh petugas.

    Sebab saat itu Jumeri sedang beraktivitas di sekitar Dermaga KCN Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

    “Saya lihat jenazahnya diangkut di sini, itu jenazahnya laki-laki,” kata Jumeri, dikutip dari Tribun Jakarta.

    Berusaha Kabur ke Jawa, Polisi Tangkap Pasutri Pembunuh Bocah Dalam Sarung

    Namun, Jumeri mengaku tidak tahu pasti bagaimana korban bisa tenggelam di Laut Marunda.

    “Kita nggak tahu bisa kecebur gimana, tahu-tahu di sini ada (petugas) yang ngambil jenazah. Ada polisi juga. Kalau masalah nyemplungnya di mana kita nggak tahu,” ucap Jumeri.

    “Iya katanya ada mobil yang kecebur,” sambung dia.

    Kepolisian dari Ditpolairud Polda Metro Jaya dan beberapa satuan lain terus melakukan pencarian barang bukti di lokasi penemuan jasad.

    Adapun barang bukti yang dicari terkait informasi adanya mobil tenggelam di lokasi.

    Kapolsek Cilincing, Kompol Fernando Saharta Saragi membenarkan terkait penemuan jasad di laut Marunda tersebut.

    “Benar (ada temuan mayat),” katanya.

    Petugas sedang mengevakuasi mayat pria yang diduga berpangkat Brigjen TNI.

    Petugas sedang mengevakuasi mayat pria yang diduga berpangkat Brigjen TNI. (tribunnews)

    Namun, dia tidak menjelaskan terkait kondisi detail jasad yang ditemukan tersebut.

    Fernando mengatakan kasus penemuan jasad ini ditangani langsung oleh Ditpolairud Polda Metro Jaya.

    “Untuk yang menangani dari Subdit Gakkum Polair Polda Metro Jaya,” ucap dia.

    Di sisi lain, menurut informasi yang dihimpun, jasad korban sudah dibawa ke RSPAD Gatot Subroto untuk dievakuasi.

    Adapun jasad yang ditemukan memiliki ciri-ciri memakai kaus belang-belang, celana berwarna hitam, dan ikat pinggang hitam.

    Selain itu, pada tubuh korban ditemukan kartu keanggotaan TNI dan Badan Intelijen Nasional (BIN) dengan identitas Brigjen (Purn) TNI berinisial HO (76).

    Diketahui, mayat korban telah dievakuasi dan dibawa ke RSPAD Gatot Soebroto