kab/kota: Cilegon

  • Aksi Lucu dan Edukatif! Motu Patlu, Kartun Favorit Anak-anak di BTV

    Aksi Lucu dan Edukatif! Motu Patlu, Kartun Favorit Anak-anak di BTV

    Jakarta, Beritasatu.com – BTV kembali menghadirkan tayangan berkualitas untuk anak-anak dengan menyuguhkan Motu Patlu, serial animasi populer asal India yang mengikuti petualangan dua sahabat, Motu dan Patlu, dalam menghadapi berbagai tantangan di kota kecil Furfuri Nagar.

    Dengan cerita yang penuh humor, aksi, dan nilai-nilai edukatif, Motu Patlu tidak hanya menghibur tetapi juga mengajarkan anak-anak tentang pentingnya kerja sama, kecerdikan, dan menghadapi tantangan dengan keberanian serta kreativitas.

    Setiap episode menampilkan petualangan seru yang melibatkan interaksi dengan berbagai karakter unik, seperti polisi, penjahat, serta teman-teman mereka di kota. Meskipun kerap terlibat dalam situasi sulit, Motu dan Patlu selalu menemukan cara untuk menyelesaikan masalah dengan cara yang kocak dan penuh hikmah.

    Yuk, kenalan lebih dekat dengan karakter-karakter menarik dalam Motu Patlu yang tayang setiap hari di BTV! Simak ulasannya berikut ini.

    Kenalan dengan Karakter Motu Patlu

    Motu Patlu adalah serial animasi 3D yang diproduksi oleh Cosmos-Maya Studios dan pertama kali tayang pada tahun 2012 di Nickelodeon India. Serial ini telah mendapatkan popularitas luas, termasuk di Indonesia, berkat humor slapstick dan cerita yang menghibur. Berikut adalah beberapa karakter utama dalam Motu Patlu:

    Motu: Seorang pria gemuk yang ceroboh tetapi berhati baik. Motu sangat menyukai samosa, yang memberinya kekuatan super sementara saat dimakan.Patlu: Sahabat Motu yang kurus dan cerdas. Ia sering membantu Motu keluar dari berbagai masalah dengan akalnya.Dr Jhatka: Ilmuwan eksentrik yang sering menciptakan alat-alat aneh, meskipun eksperimennya sering kali tidak berjalan sesuai rencana.Ghasitaram: Teman lama Dr. Jhatka yang selalu mengaku memiliki “20 tahun pengalaman” dalam segala hal.Inspektur Chingum: Polisi yang lucu dengan logat Tamil yang khas. Meskipun selalu membanggakan dirinya sebagai penegak hukum, ia sering kali gagal menangkap penjahat.John the Don: Penjahat utama dalam serial ini. Ia selalu merencanakan kejahatan tetapi hampir selalu gagal karena kesalahannya sendiri.Nilai Edukatif yang Disajikan dalam Motu Patlu

    Setiap episode Motu Patlu dirancang dengan alur cerita yang sederhana namun penuh makna. Melalui petualangan dan interaksi antar karakter, anak-anak diajak untuk belajar berbagai nilai penting dalam kehidupan, seperti:

    Persahabatan: Motu dan Patlu selalu menunjukkan arti penting memiliki sahabat yang setia dan saling membantu.Kerja sama: Dalam setiap tantangan, mereka belajar untuk bekerja sama dan menyelesaikan masalah bersama.Keberanian dan ketekunan: Meskipun sering menghadapi kesulitan, mereka tidak menyerah dan selalu mencari solusi.Kreativitas dan kecerdikan: Banyak masalah yang mereka hadapi berhasil diselesaikan dengan cara-cara unik dan kreatif.

    Selain itu, Motu Patlu juga menyajikan animasi 3D yang colorful dan menarik, serta humor yang ringan sehingga dapat dinikmati oleh berbagai usia.

    Jadwal Tayang Motu Patlu di BTV

    Untuk memastikan anak-anak dapat menikmati tayangan ini, Motu Patlu hadir di BTV setiap hari pada:

    Pukul 09.15 WIB: Waktu yang tepat untuk memulai hari dengan keceriaan bersama Motu dan Patlu.Pukul 17.00 WIB: Menemani waktu istirahat anak-anak dengan hiburan edukatif yang penuh tawa.Mengapa Motu Patlu Wajib Ditonton?Hiburan yang mendidik: Tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pelajaran berharga tentang kehidupan.Visual yang menarik: Animasi 3D yang berwarna-warni dan penuh aksi membuat anak-anak betah menonton.Cerita yang seru dan penuh petualangan: Setiap episode menyajikan petualangan menarik yang mengajarkan anak-anak untuk berpikir kreatif dan menemukan solusi.Pesan moral yang kuat: Motu Patlu mengajarkan tentang persahabatan, kerja sama, dan keberanian dalam menghadapi tantangan.Cara Menonton Motu Patlu di BTV

    BTV dapat diakses melalui berbagai kanal tergantung pada wilayah Anda:

    Kanal 26: Jabodetabek, Cilegon, dan SerangKanal 29: Bandung dan PalembangKanal 35: Yogyakarta dan SurakartaKanal 38: BalikpapanKanal 39: SemarangKanal 30: BanjarmasinKanal 31: LebakKanal 32: SurabayaKanal 34: MedanKanal 48: Batam

    Dengan jadwal tayang yang konsisten dan akses yang luas, BTV berharap Motu Patlu dapat menjadi pilihan utama bagi orang tua yang mencari tontonan berkualitas untuk anak-anak mereka. Jadi, jangan lewatkan keseruan petualangan Motu dan Patlu setiap hari di BTV!

  • Butuh Tontonan Seru dan Mendidik untuk Anak? Saksikan Boonie Cubs Hanya di BTV!

    Butuh Tontonan Seru dan Mendidik untuk Anak? Saksikan Boonie Cubs Hanya di BTV!

    Jakarta, Beritasatu.com – BTV kembali menghadirkan tayangan berkualitas untuk anak-anak dengan menyuguhkan Boonie Cubs, serial animasi yang mengisahkan petualangan seru dua beruang muda, Briar dan Bramble, dalam menjelajahi hutan dan belajar tentang pentingnya persahabatan, kerja sama, serta menjaga kelestarian alam.

    Dengan cerita yang penuh humor, petualangan, dan nilai-nilai edukatif, Boonie Cubs tidak hanya menghibur tetapi juga mengajarkan anak-anak tentang pentingnya menghargai lingkungan, bekerja sama, dan menghadapi tantangan dengan kreativitas.

    Setiap episode menampilkan petualangan seru yang melibatkan interaksi dengan teman-teman mereka di hutan, seperti tupai, burung, dan hewan lainnya. Meskipun terkadang menghadapi masalah, Briar dan Bramble selalu belajar untuk menemukan solusi dengan cara yang menyenangkan dan penuh hikmah.

    Yuk, kenalan lebih dekat dengan karakter-karakter menarik dalam Boonie Cubs yang tayang setiap hari di BTV! Simak ulasannya berikut ini.

    Kenalan dengan Karakter Boonie Cubs

    Boonie Cubs adalah serial animasi 3D asal Tiongkok yang diproduksi oleh Fantawild Animation. Serial ini telah meraih popularitas di berbagai negara, termasuk Indonesia, berkat cerita yang menghibur dan karakter-karakter yang penuh warna. Berikut adalah beberapa karakter utama dalam Boonie Cubs:

    Briar: Seekor beruang muda yang cerdas, penuh semangat, dan sering menjadi pemimpin dalam petualangan. Briar dikenal sebagai sosok yang bertanggung jawab dan selalu siap menghadapi tantangan.Bramble: Adik Briar yang lucu, ceria, dan penuh energi. Meskipun terkadang ceroboh, Bramble memiliki hati yang baik dan selalu siap membantu teman-temannya.Teman-teman hutan: Serial ini juga menampilkan berbagai karakter hewan lain, seperti tupai, burung, dan hewan hutan lainnya, yang selalu menemani Briar dan Bramble dalam petualangan mereka.Nilai Edukatif yang Disajikan dalam Boonie Cubs

    Setiap episode Boonie Cubs dirancang dengan alur cerita sederhana yang mudah dipahami oleh anak-anak. Melalui petualangan dan interaksi antara karakter-karakter dalam serial ini, anak-anak diajak untuk belajar tentang berbagai nilai penting dalam kehidupan, seperti:

    Persahabatan: Briar dan Bramble selalu menunjukkan betapa pentingnya memiliki teman dan saling mendukung.Kerja sama: Dalam setiap petualangan, mereka belajar untuk bekerja sama dan memecahkan masalah bersama.Peduli lingkungan: Serial ini juga mengajarkan anak-anak tentang pentingnya menjaga kelestarian alam dan menghargai lingkungan sekitar.Kreativitas dan pemecahan masalah: Briar dan Bramble sering menggunakan kreativitas mereka untuk mengatasi tantangan yang mereka hadapi.

    Selain itu, Boonie Cubs juga menyajikan visual animasi yang colorful dan menarik, serta petualangan seru, sehingga membuat anak-anak semakin betah menonton.

    Jadwal Tayang Boonie Cubs di BTV

    Untuk memastikan anak-anak dapat menikmati tayangan ini, Boonie Cubs hadir di BTV setiap hari pada:

    Pukul 08.15 WIB: Waktu yang tepat untuk memulai hari dengan semangat dan keceriaan bersama Briar dan Bramble.Pukul 16.00 WIB: Menemani waktu istirahat si kecil dengan hiburan yang edukatif.Mengapa Boonie Cubs Wajib Ditonton?Hiburan yang mendidik: Tidak hanya menghibur, Boonie Cubs juga memberikan pelajaran berharga bagi anak-anak tentang nilai-nilai kehidupan.Visual yang menarik: Animasi 3D yang berwarna-warni dan penuh aksi membuat anak-anak betah menonton.Cerita yang seru dan penuh petualangan: Setiap episode menyajikan petualangan menarik yang mengajarkan anak-anak untuk berpikir kreatif dan menemukan solusi.Pesan moral yang kuat: Boonie Cubs mengajarkan tentang persahabatan, kerja sama, dan pentingnya menjaga lingkungan.Cara Menonton Boonie Cubs di BTV

    BTV dapat diakses melalui berbagai kanal tergantung pada wilayah Anda:

    Kanal 26: Jabodetabek, Cilegon, dan SerangKanal 29: Bandung dan PalembangKanal 35: Yogyakarta dan SurakartaKanal 38: BalikpapanKanal 39: SemarangKanal 30: BanjarmasinKanal 31: LebakKanal 32: SurabayaKanal 34: MedanKanal 48: Batam

    Dengan jadwal tayang yang konsisten dan akses yang luas, BTV berharap Boonie Cubs dapat menjadi pilihan utama bagi orang tua yang mencari tontonan berkualitas untuk anak-anak mereka. Jadi, jangan lewatkan keseruan petualangan Briar dan Bramble setiap hari di BTV!

  • Kejagung Sita 10 Kontainer Dokumen dari Terminal BBM Pertamina Tanjung Gerem

    Kejagung Sita 10 Kontainer Dokumen dari Terminal BBM Pertamina Tanjung Gerem

    Bisnis.com, JAKARTA–Kejaksaan Agung (Kejagung) telah menyita puluhan dokumen dari penggeledahan yang dikakukan di terminal Bahan Bakar Minyak milik PT Pertamina Patra Niaga di Tanjung Gerem, Kecamatan Grogor, Cilegon, Banten.

    Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Harli Siregar menyebut penggeledahan itu dilakukan untuk menguatkan alat bukti yang telah ditemukan penyidik Kejagung terkait perkara dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) 2018-2023.

    “Penyidik terus berupaya mencari bukti sebanyak-banyaknya untuk membuat tindak pidana ini terang,” tuturnya di Jakarta, Senin (3/3/2025).

    Menurutnya, dari hasil penggeledahan di lokasi tersebut, tim penyidik mengamankan barang bukti berupa dokumen fisik dan elektronik.

    “Hasil geledah Tanjung Gerem, penyitaan dokumen sebanyak 10 kontainer dokumen dan 3 dus,” katanya.

    Perkara korupsi tersebut bermula ketika pemerintah mengeluarkan Permen ESDM Nomor 42 Tahun 2018 yang mengatur ihwal prioritas pemanfaatan minyak bumi untuk pemenuhan kebutuhan dalam negeri. 

    Dalam aturan tersebut, PT Pertamina juga diwajibkan untuk mencari minyak yang diproduksi dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Minyak bagian dari Kontraktor Kontrak Kerja Sama atau KKKS swasta wajib ditawarkan kepada PT Pertamina.

    Apabila penawaran tersebut ditolak oleh PT Pertamina, maka penolakan tersebut digunakan untuk mengajukan rekomendasi ekspor. 

    Akan tetapi, subholding Pertamina, yaitu PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), diduga berusaha menghindari kesepakatan dan dalam pelaksanaannya, KKKS swasta dan Pertamina, dalam hal ini ISC dan/atau PT KPI, berusaha menghindari kesepakatan pada waktu penawaran yang dilakukan dengan berbagai cara. 

    Dalam periode tersebut juga terdapat Minyak Mentah dan Kondensat Bagian Negara (MMKBN) yang diekspor karena terjadi pengurangan kapasitas intake produksi kilang lantaran pandemi Covid-19. 

    Namun pada waktu yang sama, Pertamina malah mengimpor minyak mentah untuk memenuhi intakeproduksi kilang. 

    Perbuatan menjual MMKBN mengakibatkan minyak mentah yang dapat diolah, dikilang, harus digantikan dengan minyak mentah impor.

  • Uji Kualitas BBM, Pertamina Pastikan Pertamax Sesuai Spesifikasi – Page 3

    Uji Kualitas BBM, Pertamina Pastikan Pertamax Sesuai Spesifikasi – Page 3

    Sebelumnya, Kejaksaan Agung (Kejagung) sempat melakukan penggeledahan Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Tanjung Gerem milik Pertamina Patra Niaga di Cilegon, Banten, pada Jumat, 28 Februari 2025 lalu. Hasilnya, sejumlah dokumen dan barang bukti (barbuk) lainnya pun dibawa penyidik.

    Kapuspenkum Kejagung Harli Siregar menyampaikan, penggeledah tersebut terkait dengan kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina, subholding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tahun 2018-2023.

    “Hasil geledah Tanjung Gerem, dokumen sebanyak 10 container dokumen dan tiga dus, barang bukti elektronik,” tutur Harli saat dikonfirmasi, Senin (3/3/2025). 

    Diketahui, kerugian negara dalam perkara tersebut mencapai Rp193,7 triliun. Sebanyak sembilan orang sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini. Terdiri dari enam pejabat Pertamina Patra Niaga dan tiga dari pihak swasta.

    Sembilan tersangka itu yakni, RS selaku Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga; SDS selaku Direktur Feedstock and Product Optimalization PT Kilang Pertamina Internasional; dan YF selaku Direktur Utama PT Pertamina International Shipping.

    Kemudian AP selaku VP Feedstock Management PT Kilang PertaminaInternasional; MKAR selaku Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa; dan DW selaku Komisaris PT Navigator Khatulistiwa dan Komisaris PT Jenggala Maritim.

    Selanjutnya, GRJ selaku Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak; MK selaku Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra Niaga; serta EC selaku VP Trading Produk Pertamina Patra Niaga.

    Dalam perkembangan penyidikannya, Kejagung  menemukan fakta-fakta baru, termasuk peran para tersangka dalam kasus korupsi ini.

  • Geledah Terminal BBM Tanjung Gerem, Kejagung Sita Dokumen dan Barang Elektronik – Page 3

    Geledah Terminal BBM Tanjung Gerem, Kejagung Sita Dokumen dan Barang Elektronik – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kejaksaan Agung (Kejagung) sempat melakukan penggeledahan Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Tanjung Gerem milik Pertamina Patra Niaga di Cilegon, Banten, pada Jumat, 28 Februari 2025 lalu. Hasilnya, sejumlah dokumen dan barang bukti (barbuk) lainnya pun dibawa penyidik.

    Kapuspenkum Kejagung Harli Siregar menyampaikan, penggeledah tersebut terkait dengan kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina, subholding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tahun 2018-2023.

    “Hasil geledah Tanjung Gerem, dokumen sebanyak 10 container dokumen dan tiga dus, barang bukti elektronik,” tutur Harli saat dikonfirmasi, Senin (3/3/2025). 

    Diketahui, kerugian negara dalam perkara tersebut mencapai Rp193,7 triliun. Sebanyak sembilan orang sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini. Terdiri dari enam pejabat Pertamina Patra Niaga dan tiga dari pihak swasta.

    Sembilan tersangka itu yakni, RS selaku Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga; SDS selaku Direktur Feedstock and Product Optimalization PT Kilang Pertamina Internasional; dan YF selaku Direktur Utama PT Pertamina International Shipping.

    Kemudian AP selaku VP Feedstock Management PT Kilang PertaminaInternasional; MKAR selaku Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa; dan DW selaku Komisaris PT Navigator Khatulistiwa dan Komisaris PT Jenggala Maritim.

    Selanjutnya, GRJ selaku Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak; MK selaku Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra Niaga; serta EC selaku VP Trading Produk Pertamina Patra Niaga.

    Dalam perkembangan penyidikannya, Kejagung  menemukan fakta-fakta baru, termasuk peran para tersangka dalam kasus korupsi ini.

    Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Dirdik Jampidsus) Kejagung, Abdul Qohar, menyebut PT Pertamina Patra Niaga telah melakukan importasi minyak mentah RON 90 (Pertalite) dan kemudian dioplos menjadi RON 92 (Pertalite) dari 2018-2023. Selama lima tahun kegiatan impor itu telah terjadi sebanyak ribuan kali.

    “Jadi hasil penyidikan saya sudah sampaikan itu, Ron 90 atau di bawahnya itu, tadi fakta yang ada ditransaksi Ron 88 di-blendingdengan 92 dan dipasarkan seharga 92. Untuk harga itu seharga dengan Ron 92,” ujar Abdul Qohar saat konferensi pers Rabu malam, 26 Februari 2025.

    Pertamina, kata Qohar, membeli minyak mentah jenis RON 92, tapi yang datang adalah BBM jenis RON 90 yang pada akhirnya dioplos menjadi BBM jenis Pertamax. Namun demikian, Kejagung masih enggan membeberkan asal muasal minyak mentah itu diimpor dari mana.

    “Itu banyak, saya enggak bisa satu persatu, karena itu ada ribuan kali (selama lima tahun),” kata Qohar.

    Dalam kesempatan itu, Qohar membantah klaim pihak Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) yang menyebut pihaknya tidak mengoplos Pertamax. Qohar menegaskan, penyelidikan Kejagung justru menemukan bukti sebaliknya.

    “Tetapi penyidik menemukan tidak seperti itu. Ada RON 90 atau di bawahnya ya 88 di-blending dengan RON 92, jadi RON dengan RON, jadi tadi kan tidak seperti itu,” kata Qohar.

    “Yang pasti kami penyidik bekerja berdasarkan alat bukti. Nah sebagaimana yang telah saya sampaikan tadi di dalam fakta hukumnya. Saya rasa itu jawabannya,” tegas Qohar.

     

  • PU minta kesiapan infrastruktur Tol Tangerang-Merak dipastikan baik

    PU minta kesiapan infrastruktur Tol Tangerang-Merak dipastikan baik

    Jalan Tol Tangerang-Merak, Banten. ANTARA/HO – Kementerian PU

    PU minta kesiapan infrastruktur Tol Tangerang-Merak dipastikan baik
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 02 Maret 2025 – 12:47 WIB

    Elshinta.com – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meminta kesiapan infrastruktur Jalan Tol Tangerang-Merak dipastikan baik dalam mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran tahun 2025 ini. Dody mengimbau Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) selaku pengelola ruas Jalan Tol Tangerang-Merak untuk memastikan seluruh fasilitas jalan tol dalam kondisi optimal.

    Hal itu terutama penting. mengingat ruas jalan ini menjadi salah satu jalur utama yang menghubungkan pemudik menuju Pelabuhan Merak, Banten dan daerah sekitarnya.

    “Sebentar lagi kita akan menyambut arus mudik dan arus balik Lebaran 2025. Saya meminta agar kesiapan infrastruktur Jalan Tol Tangerang-Merak dipastikan dengan baik. Fasilitas di rest area juga harus dalam kondisi optimal, termasuk toilet, tempat parkir, dan fasilitas pendukung lainnya, sehingga dapat memberikan kenyamanan bagi para pemudik,” ujar Dody, di Jakarta, Minggu.

    Selain jalan tol, dirinya juga menegaskan pentingnya menjaga kemantapan jalan nasional yang menjadi akses utama menuju pelabuhan, bandara, terminal, dan stasiun. Ia menekankan bahwa jalan nasional harus berada dalam kondisi yang mantap untuk menunjang kelancaran arus transportasi selama periode mudik dan balik Lebaran.

    “Pastikan jalan nasional tetap dalam kondisi baik dan nyaman untuk digunakan. Ini sangat penting bagi masyarakat yang melakukan perjalanan jauh agar mereka merasa lebih aman dan nyaman selama perjalanan,” katanya pula.

    Kementerian PU melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Banten telah melakukan berbagai upaya peningkatan kualitas jalan nasional melalui program preservasi. Di Provinsi Banten terdapat 51 ruas jalan nasional dengan total panjang 567,9 km, dengan tingkat kemantapannya telah mencapai 97,67 persen.

    Selama periode Januari hingga Februari 2025, BPJN Banten telah menangani 12 ruas jalan nasional di sepanjang jalur pantura. Penanganan dilakukan melalui patching hotmix, pembersihan drainase, serta pembuatan sodetan untuk mengatasi genangan air.

    Beberapa ruas jalan yang telah ditangani, antara lain akses Tol Merak, Jalan Raya Serang (STA 00+015, 67+800), Batas Kota Cilegon-Batas Kota Serang, Batas Kota Serang-Batas Kota Tangerang (STA 18+500 – 18+700, 1+600), serta jalur Cibaliung-Sumur, Cibaliung-Cikeusik-Muara Binuangeun (STA 8+500, 8+900), dan Simpang-Bayah (STA 2+900, 2+960, 17+100).

    Untuk menghadapi arus mudik dan arus balik Lebaran 2025, BPJN Banten juga akan menyiapkan delapan Posko Lebaran yang dilengkapi berbagai fasilitas pendukung. Setiap posko akan dijaga oleh dua petugas yang bekerja dalam dua shift per hari.

    Di setiap Posko Lebaran akan tersedia Peta Informasi Jalur Lebaran 2025, fasilitas pengisian daya gadget, perlengkapan K3/APD, serta perlengkapan kesehatan. Beberapa posko juga akan dilengkapi dengan Wi-Fi, CCTV, mobile toilet, fasilitas istirahat, dan tempat ibadah untuk mendukung kenyamanan pemudik.

    Dengan berbagai langkah persiapan yang telah dilakukan, Kementerian PU optimistis infrastruktur jalan di Banten dapat mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran 2025, sehingga masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman.

    Sumber : Antara

  • Digeledah Kejagung, Pertamina Pastikan Operasional Terminal BBM di Banten Tak Terganggu

    Digeledah Kejagung, Pertamina Pastikan Operasional Terminal BBM di Banten Tak Terganggu

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Pertamina Patra Niaga memastikan Terminal BBM di Tanjung Gerem, Banten masih beroperasi normal meski ada penggeledahan oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

    Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari mengatakan pihaknya akan menghormati dan kooperatif pada setiap proses hukum yang ada.

    “Pelayanan dan distribusi energi kepada masyarakat tetap menjadi prioritas utama dan terminal BBM Tanjung Gerem masih beroperasi secara normal,” ujarnya saat dihubungi, Jumat (28/2/2025).

    Dia menambahkan, pihaknya juga bakal terus mengedepankan akuntabilitas dan transparansi sesuai dengan prinsip good corporate governance (GCG).

    “Perbaikan-perbaikan juga terus dilakukan untuk mewujudkan tata kelola yang baik,” pungkasnya.

    Sebelumnya, Kapuspenkum Kejagung RI Harli Siregar menyatakan bahwa penyidik Jampidsus RI tengah melakukan geledah di terminal BBM milik PT Pertamina Patra Niaga. 

    Penggeledahan terminal BBM yang dilakukan oleh penyidik direktorat Jampidsus itu berlangsung sejak 10.30 WIB.

    “Saat ini sekarang dan sedang berlangsung sejak sekitar pukul 10.30 di Merak, di sebuah kantor fuel terminal Tanjung Gerem, Kecamatan Gerogol, Cilegon, Banten,” ujarnya di Kejagung, Rabu (28/2/2025).

  • Kejagung Geledah Terminal BBM di Cilegon Terkait Korupsi Minyak Mentah – Page 3

    Kejagung Geledah Terminal BBM di Cilegon Terkait Korupsi Minyak Mentah – Page 3

    Dalam perkembangan penyidikannya, Kejagung menemukan fakta-fakta baru, termasuk peran para tersangka dalam kasus korupsi ini.

    Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Dirdik Jampidsus) Kejagung, Abdul Qohar, menyebut PT Pertamina Patra Niaga telah melakukan importasi minyak mentah RON 90 (Pertalite) dan kemudian dioplos menjadi RON 92 (Pertamax) dari 2018-2023. Selama lima tahun kegiatan impor itu telah terjadi sebanyak ribuan kali.

    “Jadi hasil penyidikan saya sudah sampaikan itu, Ron 90 atau di bawahnya itu, tadi fakta yang ada ditransaksi RON 88 di-blending dengan 92 dan dipasarkan seharga 92. Untuk harga itu seharga dengan RON 92,” ujar Abdul Qohar saat konferensi pers Rabu malam, 26 Februari 2025.

    Pertamina, kata Qohar, membeli minyak mentah jenis RON 92, tapi yang datang adalah BBM jenis RON 90 yang pada akhirnya dioplos menjadi BBM jenis Pertamax. Namun demikian, Kejagung masih enggan membeberkan asal muasal minyak mentah itu diimpor dari mana.

    “Itu banyak, saya enggak bisa satu persatu, karena itu ada ribuan kali (selama lima tahun),” kata Qohar.

    Dalam kesempatan itu, Qohar membantah klaim pihak Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) yang menyebut pihaknya tidak mengoplos Pertamax. Qohar menegaskan, penyelidikan Kejagung justru menemukan bukti sebaliknya.

    “Tetapi penyidik menemukan tidak seperti itu. Ada RON 90 atau di bawahnya ya 88 di-blending dengan RON 92, jadi RON dengan RON, jadi tadi kan tidak seperti itu,” kata Qohar.

    “Yang pasti kami penyidik bekerja berdasarkan alat bukti. Nah sebagaimana yang telah saya sampaikan tadi di dalam fakta hukumnya. Saya rasa itu jawabannya,” tegas Qohar.

  • Sidik Kasus Minyak Mentah, Kejagung Geledah Terminal BBM Tanjung Gerem

    Sidik Kasus Minyak Mentah, Kejagung Geledah Terminal BBM Tanjung Gerem

    Jakarta, Beritasatu.com – Kejaksaan Agung (Kejagung) menggeledah Terminal BBM Tanjung Gerem, Merak, Cilegon, Banten terkait kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) periode 2018–2023.

    Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Harli Siregar mengatakan Penggeledahan dilakukan, Jumat (28/2/2025) siang. Lokasi penggeledahan ini berbeda dengan sebelumnya yang menjadi tempat pengoplosan BBM pertalite menjadi pertamax.

    “Sekarang sedang berlangsung (Penggeledahan) sejak sekitar pukul 10.30 WIB di Merak,” kata Harli kepada wartawan.

    Harli tak membeberkan secara detail perusahaan yang digeledah di lokasi tersebut. Dia hanya mengatakan lokasi penggeledahan tersebut diduga berkaitan dengan kasus minyak mentah.

    “Yang di Tanjung Gerem tentu berbeda lah maknanya dengan yang OTM. Dan sekarang sedang berlangsung penggeledahan itu. Itu sebuah kantor. Tentu nanti apakah berkorelasi, akan kita akan update,” katanya.

    Harli mengungkapkan penyidik Kejagung juga berencana memanggil sejumlah saksi terkait kasus minyak mentah untuk dimintai keterangan dan akan dicocokkan dengan bukti yang sudah disita.

    “Penyidik masih fokus terhadap pemeriksaan kepada para tersangka, dan para pejabat-pejabat teknis. Karena ini terkait dengan masalah trading dan pengadaan,” ucapnya.

    Hingga kini Kejagung sudah menetapkan sembilan tersangka dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) periode 2018–2023.

  • Kejagung Geledah Terminal BBM Pertamina Tanjung Gerem!

    Kejagung Geledah Terminal BBM Pertamina Tanjung Gerem!

    Bisnis.com, JAKARTA — Kejaksaan Agung (Kejagung) menggeledah kantor terminal bahan bakar di Cilegon, Banten terkait kasus tata kelola minyak mentah dan produk kilang Pertamina-KKKS periode 2018-2023.

    Kapuspenkum Kejagung RI Harli Siregar mengatakan penggeledahan dilakukan penyidik Jampidsus Kejagung RI sejak 10.30 WIB.

    “Saat ini sekarang dan sedang berlangsung sejak sekitar pukul 10.30 di Merak, di sebuah kantor fuel terminal Tanjung Gerem, Kecamatan Gerogol, Cilegon, Banten,” ujarnya di Kejagung, Rabu (28/2/2025).

    Hanya saja, Harli menekankan bahwa pihaknya masih belum bisa menjelaskan secara detail terkait penggeledahan tersebut. Sebab, hingga saat ini kegiatan geledah di terminal bahan bakar itu masih berlangsung.

    “Dan sekarang sedang berlangsung penggeledahan itu. Itu sebuah kantor. Tentu nanti apakah berkorelasi, akan kita akan update,” imbuhnya.

    Berdasarkan penelusuran Bisnis, lokasi penggeledahan itu merujuk pada kantor terminal bahan bakar milik PT Pertamina Patra Niaga (PPN). Dalam hal ini, Harli menyatakan masih melakukan pengecekan ihwal kepemilikan kantor yang digeledah itu.

    “Masih di cek” pungkasnya.

    Di lain sisi, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari menyatakan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan pengecekan terkait informasi penggeledahan tersebut.

    “Saya cek dulu,” tuturnya saat dikonfirmasi, Jumat (28/2/2025).