kab/kota: Cikarang

  • Cerai dari Repsol, Honda Jalin Kemitraan dengan Castrol di MotoGP

    Cerai dari Repsol, Honda Jalin Kemitraan dengan Castrol di MotoGP

    Jakarta

    Honda tak butuh waktu lama untuk move on dari Repsol. Sebab, beberapa bulan setelah bercerai, tim asal Jepang tersebut menemukan ‘pasangan’ baru, yakni Castrol. Kemitraan itu membuat mereka akan menyandang nama Honda HRC Castrol mulai musim 2025.

    Kerja sama tersebut diumumkan saat peluncuran tim Honda HRC Castrol di Cikarang, Jawa Barat, Sabtu (1/2). Namun, tak disebutkan secara jelas, berapa lama durasi kontraknya.

    “Atas nama Honda HRC, saya ingin menyambut Castrol dalam proyek MotoGP. HRC dan Castrol sama-sama memiliki visi, dorongan, dan fokus yang sama terhadap teknologi dan masa depan,” ujar Koji Watanabe selaku Presiden Honda Racing Corporation di Cikarang, Jawa Barat.

    Honda x Castrol di MotoGP. Foto: Septian Farhan Nurhuda/detik.com

    Honda dan Castrol pernah mengukir kisah manis di masa lalu. Keduanya sempat menjalin kemitraan pada beberapa dekade silam. Kini, kombinasi keduanya diharapkan mampu mengangkat lagi nama besar Honda di pentas balap motor dunia.

    “Kami telah menikmati kesuksesan besar bersama mereka di masa lalu dan juga di kategori lain. Jadi, ini merupakan hal yang wajar. Semua orang bekerja keras untuk membawa kesuksesan di kejuaraan musim depan, kami harus terus fokus dan tekun menapaki jalan yang membentang,” ungkapnya.

    Di tempat yang sama, Sandeep Sangwan selaku Chief Marketing Officer Castrol menegaskan, pihaknya dan motorsport sejak dulu tak bisa dipisahkan. Itulah mengapa, kata dia, kemitraan dengan tim MotoGP seperti Honda bukan keputusan yang mengejutkan.

    “Castrol memiliki warisan yang kuat dalam olahraga bermotor, dan kami sangat gembira dapat bermitra dengan Honda untuk tim balap Honda yang baru. Kemitraan ini merupakan peluang besar bagi Castrol untuk terhubung lebih dekat lagi dengan penggemar balap motor,” kata dia.

    Castrol menggantikan posisi Repsol yang telah menjalin kemitraan dengan tim pabrikan Honda selama 30 tahun. Kerja sama tersebut membuat motor Honda mendapat aksen hijau di kedua sisi kendaraan. Selain itu, tulisan ‘Castrol’ dibuat tegas di area bawah.

    (sfn/rgr)

  • Bupati Bekasi resmikan pembangunan Masjid At-Tauhid Deltamas

    Bupati Bekasi resmikan pembangunan Masjid At-Tauhid Deltamas

    Penjabat Bupati Bekasi Dedy Supriyadi meresmikan pembangunan Masjid At-Tauhid Deltamas 1 di Desa Pasirranji, Cikarang Pusat, Sabtu. ANTARA/Pradita Kurniawan Syah

    Bupati Bekasi resmikan pembangunan Masjid At-Tauhid Deltamas
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Sabtu, 01 Februari 2025 – 20:11 WIB

    Elshinta.com – Penjabat Bupati Bekasi Dedy Supriyadi meresmikan pembangunan Masjid At-Tauhid Deltamas 1 di Desa Pasirranji, Cikarang Pusat, ditandai dengan peletakan batu pertama bersama Ketua DKM dan tokoh masyarakat setempat.

    “Saya berharap masjid ini dapat menjadi pusat kegiatan keagamaan Islam sekaligus kegiatan sosial bagi masyarakat sekitar,” kata Dedy usai peresmian, Sabtu.

    Kegiatan peresmian pembangunan Masjid At-Tauhid Deltamas 1 ini turut dihadiri Kepala Bagian Kesra pada Setda Kabupaten Bekasi, Kepala Dinas Perkimtan, Camat dan Kapolsek Cikarang Pusat serta perwakilan PT Pembangunan Deltamas.

    Dalam kesempatan itu Dedy turut mengajak masyarakat setempat mendukung pembangunan, baik melalui tenaga, pemikiran maupun doa agar proses kegiatan ini dapat berjalan lancar.

    “Menjaga kebersamaan dan persatuan sangat penting dalam membangun lingkungan yang religius, harmonis dan berbudaya. Dengan modal ini, segala hal akan lebih mudah dilakukan,” katanya.

    Dia menyatakan pembangunan itu bisa menjadi sarana amal jariah bagi masyarakat yang berpartisipasi dengan harapan manfaat akan terus mengalir selama masjid digunakan dengan baik.

    “Atas nama Pemerintah Kabupaten Bekasi saya mengapresiasi pembangunan masjid ini. Masjid bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga pusat peradaban Islam, silaturahmi serta pembinaan iman dan takwa,” katanya.

    Ketua DKM Masjid At-Tauhid Deltamas 1 Eko Ratno Pramudiono menjelaskan kegiatan peresmian ini berupa pembangunan ulang masjid karena kapasitas bangunan lama tidak lagi mencukupi untuk menampung jamaah.

    “Nantinya, lokasi bangunan lama akan kami jadikan sebagai area parkir kendaraan jamaah masjid,” katanya.

    Ia mengatakan masjid ini dibangun di atas lahan seluas 12.819 meter persegi dengan estimasi pembangunan tuntas pada enam hingga 12 bulan ke depan. “Adapun biaya pembangunan berasal dari bantuan Deltamas sebesar 80 persen sementara 20 persen lain dari jamaah masjid,” kata dia.*

    Sumber : Antara

  • Disdukcapil Bekasi klarifikasi dugaan maladministrasi akte kelahiran

    Disdukcapil Bekasi klarifikasi dugaan maladministrasi akte kelahiran

    Pegawai Disdukcapil Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, memberikan pelayanan kependudukan kepada masyarakat melalui program berkolaborasi terus melayani atau Botram di Kecamatan Tarumajaya, Sabtu. ANTARA/Pradita Kurniawan Syah

    Disdukcapil Bekasi klarifikasi dugaan maladministrasi akte kelahiran
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Sabtu, 01 Februari 2025 – 20:23 WIB

    Elshinta.com – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, memberikan klarifikasi terkait dugaan maladministrasi dalam penerbitan akte kelahiran Nomor 3216-LU-21082023-0061 atas nama Asriel Adlye Sidauruk.

    Kepala Disdukcapil Kabupaten Bekasi Carwinda di acara Botram Kecamatan Tarumajaya menyatakan penerbitan akte tersebut sudah sesuai prosedur dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

    “Kami menerima surat dari LBH Srikandi Ganisa pada 13 Januari 2025 yang meminta klarifikasi terkait akte tersebut dan sudah kami jawab surat tersebut pada 20 Januari 2025,” katanya di Bekasi, Sabtu.

    Ia menjelaskan akibat persoalan tersebut, Disdukcapil tertanggal 29 Oktober 2024 turut menjadi pihak tergugat dalam perkara perdata nomor 254/Pdt.G/2024/PN.Ckr yang diajukan Evi Susiati selaku ibu kandung Asriel.

    Dalam fakta persidangan perkara dimaksud, terungkap bahwa anak tersebut bukan merupakan anak kandung dari pemohon akte kelahiran yang tidak disebutkan namanya melainkan anak dari pemohon perkara yakni Evi Susiati.

    Setelah melalui proses hukum di Pengadilan Negeri Cikarang, para pihak akhirnya sepakat untuk berdamai dan memohon kepada Pengadilan Negeri Cikarang untuk menetapkan akte perdamaian.

    “Kami juga akan membatalkan dan menerbitkan akte kelahiran baru berdasarkan keputusan akte perdamaian dari Pengadilan Negeri Cikarang, sesuai peraturan yang berlaku,” demikian Carwinda.*

    Sumber : Antara

  • Hari Perdana Jadwal KRL Terbaru, Ada Keluhan dan Penasaran    
        Hari Perdana Jadwal KRL Terbaru, Ada Keluhan dan Penasaran

    Hari Perdana Jadwal KRL Terbaru, Ada Keluhan dan Penasaran Hari Perdana Jadwal KRL Terbaru, Ada Keluhan dan Penasaran

    Jakarta

    Mulai hari ini, Sabtu (1/2/2025), ada perubahan jadwal KRL Jabodetabek. Hal ini merupakan penerapan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 dari KAI.

    Jadwal KRL terbaru menimbulkan sejumlah komentar dari anak kereta (anker). Ada yang merasa kereta datang lebih lama, ada juga yang penasaran seperti apa jadinya suasana kereta di hari kerja nanti.

    Salah satu penumpang bernama Ipah (44), baru mengetahui terdapat perubahan jadwal kereta saat tiba di stasiun. Ia mengetahui setelah mendengar pengumuman dari pelantang (speaker) stasiun.

    Adanya perubahan jadwal tersebut, ia merasa KRL yang biasa ditumpanginya datang lebih lama. Ia biasa menggunakan KRL rute Rangkasbitung – Tanah Abang dari Stasiun Tigaraksa.

    “Lama nunggu keretanya. Baru tau juga tadi hari ini ada perubahan jadwal pas denger pengumuman,” ujar Ipah saat ditemui di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (1/2/2025).

    Ipah (44), penumpang kereta. (Foto: Maulani M/detikcom)

    Saking lama keretanya tiba, dia sempat ke toilet terlebih dahulu. Untuk selanjutnya, ia jadi harus menyesuaikan waktu untuk mengejar kereta lebih awal.

    “Tadi di Sudimara sampai bisa ke toilet dulu. Biasanya nggak pernah ke toilet. Lama nih ke toilet dulu, pas selesai baru ada kereta,” ujar Ipah.

    Sementara itu, penumpang lain bernama Arifin, mengatakan tidak masalah dengan perubahan jadwal kereta. Sejak mengetahui adanya perubahan jadwal kereta, ia mengaku tidak masalah karena terbiasa mengatur waktu dengan baik.

    Namun, ia masih akan melihat karena perubahan baru terjadi di hari libur ini. Ia baru bisa merasaka perubahan yang signifikan saat hari kerja.

    “Kalau buat saya nggak, karena saya bisa manage waktu sih, alhamdulillah ini. Tapi belum nyobain juga ya. Baru hari ini, karena hari ini kan sebetulnya libur kan, mungkin nanti kalau, mungkin Senin bisa, Selasa berasa untuk perubahannya signifikan atau enggak,” ujar Arifin saat ditemui di Stasiun Tanah Abang.

    Baca berita di halaman selanjutnya.

    Tanggapan Pihak KAI

    Sehubungan dengan adanya jadwal terbaru KRL Commuter Line, jumlah perjalanan KRL Jabodetabek pun ditambah. Namun, ada penumpang yang merasa menunggu kereta lebih lama.

    Dalam siaran pers KAI Commuter, Direktur Utama KAI Commuter, Asdo Artriviyanto, menjelaskan bahwa penerapan jadwal baru KRL Jabodetabek dalam Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) Tahun 2025 ini ditujukan untuk mengurangi kepadatan pengguna KRL di jam-jam sibuk.

    Di wilayah Jabodetabek, mulai 1 Februari 2025, perjalanan KRL Commuter total akan ditambah 15 perjalanan, dari yang sebelumnya sebanyak 1.048 perjalanan menjadi 1.063 perjalanan. Pada pelayanan Commuter Line Bogor sendiri, akan melayani sebanyak 392 perjalanan yang sebelumnya sebanyak 379 perjalanan.

    Sedangkan untuk perjalanan Commuter Line Cikarang, akan ditambah 21 perjalanan yang sebelumnya 260 perjalanan. Untuk perjalanan Commuter Line Rangkasbitung juga akan ditambah menjadi 204 perjalanan yang sebelumnya sebanyak 199 perjalanan.

    Selain itu, kecepatan KRL juga akan ditingkatkan di lintasan Nambo-Depok, dari yang sebelumnya 70 km/jam menjadi 80 km/jam. Jadinya, waktu tempuh rata-rata perjalanan lintas Bogor-Jakarta Kota dari 89 menit menjadi 85 menit. Untuk lintas Rangkasbitung-Tanah Abang juga mengalami penurunan waktu tempuh perjalanan dari 107 menit menjadi 98 menit.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Tim Honda Racing Corporation untuk MotoGP 2025 Diluncurkan di Cikarang

    Tim Honda Racing Corporation untuk MotoGP 2025 Diluncurkan di Cikarang

    Tim Honda Racing Corporation untuk MotoGP 2025 Diluncurkan di Cikarang

  • Tangis Histeris Asmawati Rumahnya Dieksekusi Pengadilan, Padahal Punya SHM: Bukan Tanah Sengketa

    Tangis Histeris Asmawati Rumahnya Dieksekusi Pengadilan, Padahal Punya SHM: Bukan Tanah Sengketa

    TRIBUNJATIM.COM – Ratusan penghuni Cluster Setia Mekar di Jalan Bumi Sani, Desa Setia Mekar, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, melakukan penolakan atas eksekusi Pengadilan Negeri (PN) Cikarang Kelas II, Kamis (30/1/2025).

    Salah satunya adalah Asmawati warga Perumahan Bekasi Timur Permai RW 12 yang tidak kuasa menahan tangis saat rumah yang sudah ditempati lebih kurang 30 tahun harus dieksekusi.

    Wanita berusia 65 tahun ini meluapkan emosi menolak eksekusi rumahnya oleh tim petugas PN Cikarang Kelas II.

    Bukan tanpa sebab, Asmawati kecewa atas eksekusi rumah yang ditempatinya itu.

    Apalagi ia menegaskan, lahan rumahnya tidak berstatus sengketa.

    Namun, kata Asmawati, mengapa tim PN Cikarang yang saat itu datang ke kediamannya bersama pihak kepolisian, TNI, hingga PLN, justru mendadak melakukan eksekusi. 

    “Tanah saya tidak dalam keadaan sengketa, lengkap semua suratnya, saya juga pensiunan dari pemerintah,” ungkap Asmawati saat ditemui di sekitar lokasi kediamannya pada Kamis (30/1/2025).

    Asmawati beberapa kali menghela napas dan meneteskan air mata lantaran emosi.

    Ia memaparkan, tanah seluas 220 meter persegi yang ia tempati saat ini, dibeli dari seorang penjual bernama Unat.

    Pembelian dilakukan saat dirinya masih berdinas sebagai bidan di wilayah Puskesmas Aren Jaya, Kota Bekasi, pada tahun 1980.

    Pasca eksekusi, wanita yang mengenakan kerudung warna cream ini hanya diam terpaku.

    “Kenangan semua dengan suami saya di rumah yang saya beli dari nol ini, sirna semua,” paparnya.

    Diberitakan, warga melakukan penolakan dengan menggelar aksi agar PN Cikarang Kelas II tidak melakukan eksekusi rumahnya pada Kamis (30/1/2025).

    Seorang penghuni Cluster Setia Mekar Residence 2, Bari mengatakan, mereka menolak eksekusi karena sejumlah penghuni di perumahan tersebut telah memiliki Sertifikat Hak Milik (SHM).

    Aksi saling dorong antara warga penghuni dan aparat gabungan terjadi saat pihak Pengadilan Negeri (PN) Cikarang Kelas II merencanakan eksekusi lahan di Perumahan Cluster Setia Mekar Residence 2, Desa Setia Mekar, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi pada Kamis (30/1/2025). (TribunBekasi.com/Rendy Rutama Putra)

  • Bye-bye Repsol! Honda Luncurkan Livery Baru untuk MotoGP 2025

    Bye-bye Repsol! Honda Luncurkan Livery Baru untuk MotoGP 2025

    Cikarang

    Tak ada lagi tulisan ‘Repsol’ di motor Honda untuk balapan di MotoGP. Kini, di Honda RC213V itu tersemat sponsor ‘Castrol’.

    Honda Racing Corporation (HRC) resmi meluncurkan tim dan livery baru untuk MotoGP 2025. Peluncuran tersebut digelar di Cikarang, Jawa Barat.

    Livery tim pabrikan Honda, untuk kali pertama sejak 30 tahun silam, tanpa tulisan ‘Repsol’. Sebab, kemitraan keduanya telah berakhir tahun lalu. Kini, Honda menampilkan brand ‘Castrol’ sebagai sponsor baru.

    Dengan demikian, tim pabrikan Honda akan menyandang nama Honda HRC Castrol musim depan. Selain itu, ada aksen hijau di livery motor dan seragam tim.

    Peluncuran tim Honda untuk MotoGP 2025 dihadiri langsung dua pebalap andalan mereka, Joan Mir dan Luca Marini. Keduanya ditemani Alberto Puig selaku manager balap Honda.

    “Pertama-tama saya harus mengatakan, tampilan baru sepeda motor terlihat luar biasa. Permainan warnanya benar-benar baru dan berbeda dari motor lama. Rasanya bangga bisa menggunakan livery baru ini,” ujar Joan Mir di Cikarang, Jawa Barat, Sabtu (1/2).

    Senada dengan Mir, Marini juga sangat mengapresiasi livery baru Honda untuk musim depan. Lebih lagi, kata dia, acara peluncuran digelar di Indonesia yang punya penggemar fanatik.

    “Rasanya luar biasa bisa datang ke Indonesia untuk menyingkap warna baru tim. Orang-orang di sini sangat menggilai balap motor,” kata Marini.

    Livery baru Honda tak lagi menonjolkan warna jingga, melainkan merah terang dengan sentuhan biru dan putih. Selain itu, kemitraan dengan Castrol membuat tim menyematkan sedikit warna hijau di sisi kendaraan.

    Sedangkan tulisan ‘Honda’ dibuat dominan di atas tulisan ‘Castrol’ dan jargon ‘Satu Hati’ direkatkan di sekitar ekor kendaraan. Tampilannya benar-benar berubah dibandingkan musim lalu.

    (sfn/dry)

  • Ratusan Pemilik PCX Ngumpul Bareng Pebalap MotoGP Honda di Cikarang

    Ratusan Pemilik PCX Ngumpul Bareng Pebalap MotoGP Honda di Cikarang

    Jakarta

    Kata orang, nasib baik bisa datang kapan saja. Hal tersebut yang sedang dirasakan 500 pemilik Honda PCX dari Jakarta dan Jawa Barat. Sebab, mereka bisa bertemu langsung dua pebalap pabrikan Honda, yakni Luca Marini dan Joan Mir di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Sabtu (1/2).

    500 pemilik Honda PCX itu tergabung dalam 25 paguyuban di kawasan Jakarta dan Jawa Barat. Mereka semua berkesempatan bertemu, berinteraksi dan foto bersama Luca Marini dan Joan Mir di Astra Honda Motor Safety Riding and Training Center (AHM-SRTC) Deltamas.

    General Manager Marketing Planning and Analysis PT AHM Andy Wijaya mengatakan kebersamaan komunitas Honda memberikan energi positif yang kuat untuk mengobarkan semangat dalam berjuang meraih mimpi, seperti semangat juang tinggi pebalap Honda dalam mewujudkan mimpinya di MotoGP.

    “Dengan semangat Satu Hati, kami ingin memberikan energi positif untuk para bikers Honda dalam meraih mimpi, sekaligus semangat bagi Joan Mir dan Luca Marini untuk melesat lebih kencang menghadapi musim balap 2025,” ujar Andy Wijaya di Cikarang, Sabtu (1/2).

    Komunitas Honda PCX ketemu Luca Marini dan Joan Mir. Foto: Septian Farhan Nurhuda/detik.com

    Sebelum berjumpa dengan para pebalap idola, komunitas Honda PCX yang berasal dari berbagai kota melakukan touring menyusuri landmark kota Jakarta dan Bandung menggunakan kendaraan mereka.

    Memulai start dari wilayah Jakarta dan Bandung, lalu berkumpul di Stadion Raja Mukti Cikarang hingga finish di fasilitas pelatihan safety riding sepeda motor terbesar di Asia Tenggara.

    “Menjadi sebuah kebanggaan bagi kami komunitas Honda PCX yang telah diberikan kesempatan dan momentum berharga untuk mengikuti rangkaian acara yang seru hingga berkesempatan bertemu langsung pebalap MotoGP dan Astra Honda Racing Team,” kata Agus Firmansyah selaku Koordinator Honda PCX Club Indonesia Wilayah Jabar-Banten.

    Selain bertemu komunitas, Luca Marini dan Joan Mir juga datang ke Cikarang untuk menghadiri peluncuran tim dan livery baru untuk MotoGP 2025. Peluncuran tersebut akan disiarkan secara global di seluruh dunia.

    (sfn/dry)

  • Momen 2 Rider MotoGP Balapan Becak di Indonesia

    Momen 2 Rider MotoGP Balapan Becak di Indonesia

    Jakarta

    Dua pebalap Honda Racing Corporation (HRC), Joan Mir dan Luca Marini sudah mendarat di Indonesia untuk menghadiri peluncuran tim untuk MotoGP 2025. Menariknya, sebelum acara tersebut digelar, keduanya menyempatkan diri naik becak racing di Jakarta.

    Pemandangan unik tersebut dibagikan akun resmi HRC dan AHM di Instagram. Keduanya tak hanya menggowes becak racing, melainkan juga duduk sebagai penumpang. Bahkan, Joan Mir yang berstatus sebagai juara dunia MotoGP 2021 terlihat menikmati momen tersebut.

    [Gambas:Instagram]

    “Namanya juga pebalap, becak pun diajak adu kencang!” demikian tulis akun tersebut, dikutip Sabtu (2/1).

    Joan Mir dan Luca Marini naik becak racing. Foto: Doc. HRC

    Selain Joan Mir dan Luca Marini, dua pebalap binaan Honda asal Indonesia, Adenanta dan Andi Gilang juga terlibat dalam kegiatan tersebut. Sementara kru tim terlihat berada di tepi jalan untuk menyaksikan perlombaan itu.

    Meski naik becak, Mir dan Marini sama-sama mengenakan helm dan sarung tangan. Keduanya juga terlihat sangat kompetitif dan tak mau kalah. Hal tersebut yang membuat acara menjadi lebih meriah.

    Joan Mir dan Luca Marini naik becak racing. Foto: Doc. HRC

    Sebagai catatan, HRC akan menggelar peluncuran tim dan livery MotoGP 2025 di Cikarang, Jawa Barat pada Sabtu malam (1/2). Selain balapan becak, Mir dan Marini juga mengisi waktunya di Indonesia dengan berkeliling dan main bola bersama sejumlah anak-anak.

    Pemilihan Cikarang sebagai lokasi peluncuran tim tentu terkesan unik dan tak biasa. Sebab, tim MotoGP biasanya memilih pusat kota seperti Jakarta untuk menggelar acara tersebut. Namun perlu dicatat, Astra Honda Motor (AHM) punya fasilitas khusus di kawasan setempat.

    (sfn/dry)

  • Peluncuran Tim MotoGP Honda Bakal Digelar di Cikarang Sore Ini!

    Peluncuran Tim MotoGP Honda Bakal Digelar di Cikarang Sore Ini!

    Cikarang

    Honda Racing Corporation (HRC) akan meluncurkan tim dan livery baru untuk MotoGP 2025 di Indonesia, Sabtu (1/2). Menariknya, mereka tak memilih Jakarta sebagai lokasi acara, melainkan di Cikarang, Jawa Barat!

    Diketahui, peluncuran tim MotoGP memang kerap kali digelar di Indonesia. Bahkan, ini bukan kali pertama HRC menggelar acara sejenis di Tanah Air. Namun, umumnya, peluncuran tim digelar di kota besar seperti Jakarta.

    Kepastian HRC meluncurkan tim dan livery baru di Cikarang disampaikan melalui undangan resmi yang masuk ke redaksi detikOto. Acara tersebut sedianya digelar di Astra Honda Motor (AHM) Safety Riding and Training Center, Cikarang Pusat.

    “Sehubungan dengan pengumuman tim balap Honda Racing Corporation (HRC) di MotoGP serta penyampaian informasi kegiatan balap Astra Honda Motor 2025, bersama ini kami mengundang bapak/ibu jurnalis untuk hadir dalam acara ini,” demikian bunyi undangan tersebut.

    Tim MotoGP Honda meluncur di Cikarang, Jawa Barat. Foto: Doc. HRC

    Honda biasanya menggunakan fasilitas di Cikarang untuk mengenalkan motor-motor baru. Namun, kali ini, mereka memakai lokasi yang sama untuk peluncuran tim MotoGP.

    Joan Mir dan Luca Marini naik becak racing. Foto: Doc. HRC

    Dua pebalap Honda, Joan Mir dan Luca Marini kemungkinan besar akan hadir langsung di lokasi peluncuran tim. Sebab, keduanya sudah berada di Indonesia sejak beberapa hari terakhir.

    Sebelum menghadiri peluncuran tim, Mir dan Marini melakukan sejumlah kegiatan di Indonesia. Misalnya, berkeliling Jakarta, main bola bersama anak-anak sekitar dan balapan becak bersama pebalap-pebalap binaan AHM.

    (sfn/dry)