kab/kota: Cakung

  • Situasi lalin di sekitar TPU Karet Bivak padat saat Lebaran

    Situasi lalin di sekitar TPU Karet Bivak padat saat Lebaran

    Suasana lalu lintas di sekitar Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat, Senin (31/3/2025). ANTARA/Lifia Mawaddah Putri.

    Situasi lalin di sekitar TPU Karet Bivak padat saat Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Senin, 31 Maret 2025 – 12:59 WIB

    Elshinta.com – Situasi arus lalu lintas di sekitar Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat padat karena banyaknya peziarah saat Lebaran, Senin (31/3).

    Pukul 10.00 WIB, terpantau banyak kendaraan peziarah terparkir di pinggir jalan. Hal ini kemudian berdampak pada arus lalu lintas di sekitar TPU menjadi tersendat.

    Meskipun sulitnya mendapatkan parkir dan padatnya arus lalu lintas, hal ini tak menyurutkan semarak masyarakat untuk melakukan ziarah kubur.

    “Tadi habis shalat, salam-salaman dulu sungkeman seperti biasa. Terus memang tiap tahun menyempatkan dulu ke sini, ke makam kakak saya sama bapak, baru keliling ke rumah saudara,” kata Abdu (37) asal Cakung.

    Usai berziarah, para peziarah pun tampak menikmati aneka dagangan makanan dan minuman yang ada di area luar gerbang. Misalnya seperti mie ayam, bakso, dan aneka es.

    Para perawat makam juga tampak sibuk membersihkan dan merawat makam di TPU ini. Sejak usai menjalankan ibadah sholat, mereka langsung menuju ke TPU.

    Salah satunya adalah Husni (60) yang sudah lima tahun menjadi perawat makam di TPU Karet Bivak. Dia mengatakan, biasanya merawat hingga 13 makam per harinya.

    Namun di momen Lebaran kali ini, dia lebih sibuk dari biasanya. Dia pun bersyukur bisa mendapatkan rezeki berupa uang tip dari para peziarah.

    “Alhamdulillah, tahun ini bisa dibilang ramai. Walau nggak terlalu kalo di hari lebaran. Ramainya itu biasanya pas munggahan, sama H-1 Lebaran,” kata Husni.

    Sumber : Antara

  • Jelang Lebaran, Warga Rela Antre 3 Jam Cuci Mobil Biar Kinclong

    Jelang Lebaran, Warga Rela Antre 3 Jam Cuci Mobil Biar Kinclong

    Jakarta, Beritasatu.com – Dua hari menjelang Lebaran, jasa cuci mobil mengalami lonjakan permintaan. Salah satu tempat yang dipadati antrean adalah Auto King Garage di Cakung, Jakarta Timur. 

    Pantauan Beritasatu.com pada Sabtu (29/3/2025), belasan mobil silih berganti datang, membuat petugas pencucian tampak kewalahan.

    Kapasitas tempat yang terbatas menyebabkan antrean panjang, bahkan sempat memicu kemacetan saat mobil diparkir menunggu giliran.

    Salah satu pelanggan jasa cuci mobil, Agus mengatakan ia sengaja mencuci mobil sebelum berangkat mudik ke Purworejo, Jawa Tengah, pada malam harinya.

    “Namanya kendaraan bersih, kan enak dibawa berkendara, apalagi perjalanan jauh,” ujar Agus kepada Beritasatu.com.

    Ia memilih mencuci mobil di Auto King Garage karena tarif yang terjangkau, hanya Rp 50.000 untuk paket cuci hidrolik. Paket ini mencakup pencucian hingga bagian kolong kendaraan, vakum kabin, serta semir ban.

    “Saya sudah menunggu hampir tiga jam sampai mobil bersih. Lumayan lama, tetapi karena antre, ya harus sabar,” tambahnya.

    Salah satu pegawai Auto King Garage mengungkapkan, sejak pagi, lebih dari 40 mobil telah dicuci. Sebagian besar pelanggan memilih paket cuci hidrolik Rp 50.000. Jenis kendaraan yang datang beragam, mulai dari sedan, minibus, hingga SUV.

    “Lebih dominan minibus dan SUV, sedan tidak terlalu banyak,” kata pegawai tersebut.

    Berdasarkan daftar harga di Auto King Garage, biaya untuk jasa cuci mobil bervariasi tergantung ukuran dan jenis layanan mulai dari Rp 40.000 hingga Rp 100.000.

  • Upaya Pram-Rano realisasikan janji untuk warga DKI

    Upaya Pram-Rano realisasikan janji untuk warga DKI

    Jakarta (ANTARA) – Sejak Oktober 2022, Jakarta tak memiliki sosok gubernur definitif setelah masa kepemimpinan Anies Baswedan berakhir. Kini, Jakarta telah memiliki pemimpin baru, yakni Pramono Anung Wibowo dan Rano Karno yang dilantik pada 20 Februari 2025.

    Ketika Pramono dan Rano Karno terpilih untuk memimpin Jakarta, harapan besar masyarakat kini bersandar di pundak mereka. Janji-janji yang pernah terucap selama kampanye pun mulai disinggung kembali seiring berjalannya era pemerintahan baru di DKI Jakarta.

    Pada September 2024, pasangan Pram-Rano sempat berikrar untuk mengusung program yang menyasar masyarakat kelas menengah ke bawah. Mereka sepakat untuk tidak membuat program-program yang bersifat bombastis. Sebab mereka menilai program yang bersifat bombastis tak akan cukup untuk direalisasikan hingga lima tahun ke depan.

    Lebih lanjut, Pramono dan Doel memilih untuk fokus pada program yang nyata karena dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

    “Kami berdua tidak akan membuat proyek yang bersifat mercusuar. Tapi program-program yang betul-betul menyentuh rakyat secara langsung terutama kelas menengah bawah,” kata Pramono.

    Masalah perkotaan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat Jakarta memang sudah banyak, namun Pram dan Rano menyoroti kendala lalu lintas yang hampir dirasakan seluruh kelas masyarakat yang hidup di DKI, yakni kemacetan.

    Pram berjanji untuk menghadirkan Transjabodetabek sebagai solusi mengatasi kemacetan, karena Transjakarta dinilai tak cukup. Kehadiran Transjabodetabek digadang-gadang dapat mengurangi jumlah kendaraan pribadi dari wilayah aglomerasi yang masuk ke Jakarta.

    Gubernur DKI juga ingin menggratiskan ongkos MRT dan LRT kepada 15 golongan yang saat ini sudah gratis naik Transjakarta, antara lain: PNS Pemprov DKI dan pensiunan, Tenaga kontrak Pemprov DKI, siswa penerima KJP Plus, karyawan bergaji UMP melalui Bank DKI, penghuni rusunawa, tim penggerak PKK, penduduk ber-KTP Kep Seribu, penerima raskin domisili Jabodetabek, Anggota TNI-Polri, Veteran RI, penyandang disabilitas, lansia di atas 60 tahun, pengurus rumah ibadah, pendidik PAUD hingga juru pemantau jentik.

    Selain upaya untuk memudahkan mobilitas warganya, DKI juga menyoroti masalah sulitnya mencari pekerjaan.

    Untuk itu, Pram dan Rano berniat mengadakan job fair setiap tiga bulan sekali di setiap kecamatan Jakarta, memberi pelatihan kerja di balai latihan kerja yang diadakan di setiap kantor kecamatan, bimbingan kejuruan di balai latihan kerja dan mengarahkan sebagai konten kreator serta mempermudah syarat untuk melamar kerja bagi yang ingin menjadi Penanganan Prasarna dan Sarana Umum (PPSU).

    Dalam masalah kesehatan dan banjir, pasangan Pram dan Rano berjanji untuk memperbaiki puskesmas yang ada dan memberikan pelayanan yang baik, membangun Rumah Sakit Umum Daerah di Cakung, melanjutkan program sumur resapan yang sudah berjalan agar jumlahnya bertambah, normalisasi sungai untuk mengendalikan debit air serta percepatan pembangunan waduk untuk mengurangi debit air yang masuk ke Jakarta.

    Demi mengurangi polusi udara, Pemprov DKI ingin membuat ruang terbuka hijau (RTH) di Jakarta yang saat ini masih 5,2 persen menjadi 30 persen sesuai undang-undang, menambah armada dan transportasi umum di Jabodetabek, kemudian memasang alat monitor pengawasan di cerobong asap lalu memberikan sanksi untuk perusahaan yang tidak patuh.

    Tak hanya sederet janji tersebut, Pramono juga sempat mendeklarasikan janji lainnya saat melakukan “belanja masalah” ke masyarakat, di antaranya mengembalikan Kartu Jakarta Pintar (KJP) hingga Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU). Dia juga berjanji mengembalikan warga yang tergusur ke Kampung Susun Bayam.

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menempelkan ponselnya ke mesin pemindai untuk membayar kereta Moda Raya Terpadu (MRT) di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Jumat (14/3/2025). Bank Indonesia meluncurkan layanan pembayaran QRIS Tap berbasis Near Field Communication (NFC) yang memungkinkan pengguna cukup menempelkan ponsel ke mesin pemindai saat membayar belanja, KRL dan MRT sebagai inovasi untuk semakin mempermudah pembayaran digital. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/nym. (ANTARA FOTO/SULTHONY HASANUDDIN)

    Program Quick Win

    Usai terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta dengan perolehan suara 2.183.239 suara atau 50,7 persen, Pram dan Doel tak melupakan janjinya. Pramono bertekad merealisasikan 40 program yang sudah ia janjikan tersebut.

    Ke-40 program “Quick Wins” itu diprioritaskan Pramono dan Doel untuk direalisasikan dalam 100 hari kerja. Adapun 40 program “Quick Wins” antara lain:

    Pemutihan Ijazah; Gratis Transportasi Umum untuk Pemegang KJP; Penguatan JAKI sebagai Super Apps Pelayanan Publik; Home Service untuk Lansia Jakarta (Pasukan Putih); Pengembangan Transportasi Jabodetabek dan Kepulauan; Daycare di Perkantoran Pemerintah Provinsi; Gerakan Menanam Mangrove dan Vegetasi Pengendalian Polusi; Job Fair di 44 Kecamatan tiga bulan sekali; Balai Latihan Kerja di Kelurahan; Gerakan Masyarakat Punya APAR (GEMPAR); Road to Ulang Tahun Jakarta ke 500 tahun; Penguatan Rusun untuk Warga; dan Pengendalian Inflasi Pangan Menjelang Ramadan dan Idul Fitri. Pemutakhiran Data KJP dan KJMU sinkronisasi menuju Program Sekolah Gratis; Sarapan Pagi Gratis; Gratis Masuk Ancol, TMII, Monas dan Museum di Jakarta untuk Pemegang KJP; RSUD Cakung sebagai Rumah Sakit Berstandar Internasional; Gerak Cepat Penyelesaian Kampung Bayam dan Tanah Merah; Penuntasan RW kumuh; Pengembangan Kawasan TOD; Penguatan Blok M sebagai Sentra ASEAN; Gerakan Transportasi Aktif Bebas Emisi; Security CCTV di permukiman; Pemutakhiran Data dan Peningkatan Honorarium Jumantik, Operasional Dasawisma, Operasional Posyandu, dan OperasionalRT/RW PemutakhiranData dan Peningkatan Honorarium Jumantik, OperasionalDasawisma, Operasional Posyandu, dan Operasional RT/RW; Kemudahan Pendaftaran PPSU; Aktivasi Taman Kota 24 Jam; Aktivasi Balai Rakyat bersama Karang Taruna; Penyegaran JIS; dan Pengelolaan Sampah yang Berkelanjutan.​​​​​​​ Pemutakhiran data BPJS; Griya Kecamatan (Mix Used Development Kantor Kecamatan/ Pasar Jaya dengan Rumah Susun); Peningkatan Cakupan Layanan Air Bersih; Pemuktakhiran Data Warga Ber KTP dan tinggal di Jakarta; Ekosistem Pengendalian Banjir; Pengembangan SJUT (Sarana Jaringan UtilitasTerpadu); Menjamin supply pangan melalui contract farming; Anugerah Benyamin S (BErsih NYAMan INdah dan Sejahtera) Award untuk peningkatan daya tarik kota; Pemajuan Kebudayaan Betawi; Inisiasi Jakarta Collaboration Fund dan Revitalisasi Kalijodo.Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno (kanan) mendengarkan paparan Plt Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Ika Agustin Ningrum (kedua kanan) saat meninjau pengerukan Kali Mookervart, Cengkareng, Jakarta, Jumat (21/2/2025). ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/nym. (ANTARA FOTO/SULTHONY HASANUDDIN)

    Realisasi janji

    Daftar panjang janji dari Pramono dan Rano ibarat utang yang harus ditunaikan kepada masyarakat Jakarta. Sebagai warga, tidak ada salahnya untuk memantau bagaimana upaya Pemprov DKI untuk menunaikan janji-janji tersebut.

    Meski baru di masa awal menjabat, namun upaya mereka untuk menepati janji mulai terlihat. Misalnya, Pramono merealisasikan pembangunan balai warga untuk membantu masyarakat agar punya tempat multifungsi seperti untuk acara menikah, khitan, atau acara-acara lainnya.

    Pada Kamis (27/3), Pramono meresmikan balai warga pertama di Ciganjur, Jakarta Selatan. Dia berharap, tempat itu benar-benar dapat mewadahi masyarakat untuk saling guyub.

    Beberapa waktu lalu, Pramono mengumumkan bahwa DKI Jakarta sudah membebaskan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) bagi rumah dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) di bawah Rp2 miliar serta apartemen di bawah Rp650 juta.

    Kebijakan itu tertuang dalam Keputusan Gubernur Nomor 281 Tahun 2025 yang ditandatangani pada 25 Maret 2025. Menurut Pramono, kebijakan itu memberikan manfaat besar bagi masyarakat kelas menengah ke bawah di Jakarta.

    Sebelum Ramadhan, Pramono dan Rano juga sempat mewujudkan janjinya memberikan sarapan gratis, kendati program itu dikaji ulang oleh Badan Gizi Nasional dan Pemprov DKI.

    Lalu pada awal Februari, Pramono telah menyerahkan kunci rumah susun (Rusun) Kampung Susun Bayam (KSB) kepada penghuni eks Kampung Bayam Madani, Jakarta Utara.

    Pramono juga sudah mencairkan dana bantuan sosial KJP Plus Tahap 1 pada 20 Maret lalu. Total penerima bantuan ini sebanyak 707.622 orang atau bertambah sekitar 126.000 dibanding tahun lalu.

    Pramono-Rano memberikan bansos pemenuhan kebutuhan dasar (PKD) kepada warga kelompok rentan melalui Kartu Lansia Jakarta (KLJ), Kartu Penyandang Disabilitas (KPDJ), dan Kartu Anak Jakarta (KAJ).

    Total penerima bansos PKD tahap pertama ini sebanyak 147.304 orang. Adapun rinciannya meliputi 117.784 penerima Kartu Lansia Jakarta (KLJ) bagi warga berusia minimal 60 tahun, 15.203 penerima Kartu Anak Jakarta (KAJ) bagi anak usia dini 0–6 tahun, serta 14.317 penerima Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ) bagi mereka yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, maupun sensorik. Besaran bansos KLJ, KAJ, dan KPDJ adalah Rp300.000 per bulan.

    Pada tahap pertama, bantuan diberikan selama tiga bulan, yaitu Januari, Februari, dan Maret, dengan total sebesar Rp900.000. Sedangkan, mulai April 2025, bantuan akan diberikan setiap bulan dengan nominal Rp300.000.

    Untuk persoalan sampah, Pramono telah meninjau langsung Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi dan Refuse Derived Fuel (RDF) Plant Jakarta untuk memeriksa langsung pengelolaan sampah di sana.

    Janji lainnya yang telah diwujudkan adalah soal PPSU. Pemprov DKI menyederhanakan syarat petugas PPSU yakni diperbolehkan untuk lulusan SD atau minimal bisa membaca dan menulis.

    Pemprov DKI berkomitmen untuk menyelesaikan program-program yang masih tersisa. Pram dan Rano bertekad, setelah Hari Raya Idul Fitri, mereka segera menjalankan program lain untuk memajukan Jakarta dan menyejahterakan warganya.

    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2025

  • 50+ Lokasi Sholat Idul Fitri Muhammadiyah di Jakarta 2025, Cek Tempat Terdekatmu

    50+ Lokasi Sholat Idul Fitri Muhammadiyah di Jakarta 2025, Cek Tempat Terdekatmu

    PIKIRAN RAKYAT – Jelang Hari Raya Idul Fitri 2025, Muhammadiyah telah mengumumkan lebih dari 50 lokasi sholat Id yang tersebar di berbagai wilayah Jakarta. Berikut daftar lengkap lokasi dan nama khatib serta imam yang akan memimpin sholat Idul Fitri tahun ini:

    JAKARTA PUSAT Halaman Parkir Kantor PP. Muhammadiyah Jl Menteng Raya 62
    Khotib/Imam : Dr. H. Muhammad Choirin, Lc. MA.
    Penyelenggara Takmir masjid Attanwir. Lapangan SDN 05 Petamburan
    Khotib/Imam: Dr. H. Faiz Rafdli, S.Kom. M.Kom (Rektor Univ, Sainteks Muhammadiyah Jakarta)
    Penyelenggara PCM tanah Abang IV Halaman Perguruan Muhammadiyah Cabang Tanah Abang II Pejompongan Benhil,
    Khotib : Dr. H. Bunyamin, M.Pd.I (Wakil Ketua PW Muhammadiyah DKI Jakarta)
    Imam: Ust. Drs. H. Ahmad Wafdi (Wakil Ketua PC Muhammadiyah Tanah Abang II) Halaman Parkir Masjid Ar-Rahmah RS Islam Jakarta Cempaka Putih ,
    Khatib : Prof Syafiq A. Mughni ,
    Imam : Ust. Hasib Sofian, SE Jakarta Utara PC Muhammadiyah Tanjung Priuk,
    Lokasi : Masjid Al-Furqon, SD Muhammadiyah 17, Jl. Bahari IV / A3 No. 19 B Rt. 02/10 Kel. Tj. Priuk Jakarta Utara. PC Muhammadiyah Penjaringan,
    Lokasi : Jl. Pluit Raya II, (samping Hotel JP), Jakarta Utara. RSIJ Sukapura,
    Lokasi : halaman masjid Daarusy-Syifa’ RSIJ Sukapura, Jl. Tipar Cakung No. 5 Sukapura Jakarta Utara.
    Khatib Prof Hilman Latief Jakarta Timur Masjid Al huda Utan Kayu -PCM Utan Kayu.
    Alamat : Jl Rambutan RT 2 RW 03 Utan Kayu Utara Matraman Jakarta Timur.
    Imam Shalat /
    Khatib :Ust Drs Ahmad Syauqi MESy PC Muhammadiyah Penjaringan,
    Lokasi : Jl. Tegalan 1C No.10, RT.8/RW.4, Palmeriam, Kec. Matraman, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13140 Masjid Al-Hidayah Alamat: Tanjung Lengkong RT 009/ 07 Bidaracina/ PCM, Jatinegara Jakarta – Timur.
    Imam/Khotib Ustadz .H.M.Satiri Akhfas. S.Pdi Masjid Darul Amal Bumi Bhakti Babelan Bekasi,
    Imam/KhothibUst Drs Darmawan Hamzah Masjid Al Ikhlas Bearland Jalan Kesatrian V, 13150, Kota Jakarta Timur
    Imam/Khotib Ust Ahmad Nashrullah Masjid Assyuhada Jl Rawa Kuning RT 1 RW 016 Pulo Gebang Cakung.
    Imam :H Narman ,
    Khotib : Ust Drs H Tarjuli Firdaus MPd Masjid Attaqwa Matraman Komplek Perguruan Muhammadiyah Jl KH Ahmad Dahlan Kayu Manis Jakarta Timur.
    Imam :Ust Nurhani SPd I,
    Khotib : Ust Drs H Nandi Rahman MAg Masjid Ruhul Islam – PRM Kampung Melayu Kebon Pala Tanah Rendah.
    Imam/Khotib : Ust HM Hasyir Alaydrus Masjid Ar-Rahman Rawamangun. Alamat : jl. Balai pustaka barat no. 2 perguruan muhammadiyah Rawamangun.
    Imam Shalat : Ust. Arfan, M.Pd.
    Khatib : DR. Gufron Amirullah, M.Pd Masjid Fathimah binti Ahmad Albawazier, Kampung Gubug Balong Tambelang Sukatani Bekasi.
    Imam/Khotib : Ust Drs Oong Ikrom Sumarna MPd Halaman Jakarta International Equestrian Park Pulomas.
    Imam : Ust M Rijal Anshorullah SE.
    Khotib : Prof DR H M Din Syamsuddin MA Masjid Al Furqon Kampung Jembatan RT 9/02 Penggilingan Cakung Jakarta Timur.
    Imam/Khothib Ust Mahfudin Mahfud S Sos I Masjid Darun Ni’mah Perumnas Klender.
    Imam/Khotib : Ust Yovi Husaini Masjid Darul Ulum FKIP Uhamka Tanah Merdeka Pasar Rebo.
    Imam : Rizky Amrillah, M Ed.
    Khotib : Ust Dzulfikar Ahmad Tawalla (Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah) Perguruan Muhammadiyah Cisalak
    Imam/Khothib : Ust Mahfan Masjid Attaqwa Penggilingan. Jl. Komarudin II RT 015 RW 05 Penggilingan.
    Imam Ust Akhrul Ramdhani SAg.
    Khotib Ust H Parlagutan Dongoran, SAg Masjid Al Hasanah Meruya Lapangan Taman Blok B 13 Meruya Utara
    Imam/Khothib Dr.H Yahya Abdul Rasyid Masjid Attaqwa Islamic Center. Duren Sawit.
    Imam/Khotib : Ust Afdhal Zikri H Building Bambu Apus Cipayung
    Imam/Khotib : Ust Abdul Rahman Tinambunan SAg MM Masjid Almuslimun Utan Kayu, PRM II Jeruk Utan Kayu,
    Imam/Khotib : Ust HM Hidayatullah Lc Masjid Al Mujaddid Pulomas,
    Imam/Khotib :Ust Rahmat Suryadi Masjid Baitusy-Syifa, Rumah Sakit Islam Jakarta Pd. Kopi, Jl. Raya Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur Masjid Bambu Apus Raya (Yayasan Masjid Bambu Apus Raya Al-Ishlah).
    Khatib : Dr. M. Farid Hamzens, M.Si (Dosen FIKES UIN Jakarta) Jakarta Barat Masjid Raya Al Isra Tanjung Duren, Jl. Tanjung Duren Raya No.1, RT.7/RW.5, Tj. Duren Utara,
    Khotib : Ustadz Nurhadi, MA.g,
    Imam : Ustadz Rasyidin PCM SLIPI KOTA BAMBU, KS. Tubun II RW 01 Slipi
    Khotib /Imam : Ust. Usman Al Farisi, SH. I, Mag Masjid Al – Muhajirin Anggrek Rosliana No.5, RT.5/RW.2, Kemanggisan, Palmerah,
    Khotib : Ust Drs. H. Ahmad Nazamuddin,
    Imam : Ust Rahmadian A. SQ Masjid Ustwatun Hasanah. Daan Mogot Km 10. No.100, Pesing Poglar RT.01 RW.05, Kel. Kedaung Kaliangke, Kec Cengkareng, Jakarta Barat .
    Khotib : H. Nurhadi Musawir, MBA.
    Imam : Ustadz, Abdul Rojak Mesjid Nurul Falah Jatipulo, Jl. B 1 Saimi RT.009/08, RT.9/RW.8,
    Khotib & Imam : Ustad Sifu Rian Masjid Nurul Amal– PCM Palmerah,
    Khotib dan imam :Drs. Iwan salam Masjid Al Barokah
    Khotib/Imam : Ust Drs H Tjuandi Masjid Baitul Hikmah/ PCM Tomang Jl Gelong Baru no 23A.
    Khotib / Imam : H. Jajang Ibnu Hajar Jakarta Selatan Masjid Al Jihad Muhammadiyah Karet – Setiabudi. Jl. BB No.9A, RW.5, Kuningan, Karet Kuningan, Kecamatan Setiabudi.
    Khotib Ustadz Solihin Bunyamin Lc. MA.,
    Imam : Ust Muhammad Fikri Depo Kereta Api Bukit Duri. Penyelenggara : Muhammadiyah Bukit Duri,
    Khotib/Imam : Ust Fazlul Rahman, M,Si (Wakil Dekan Psikologi Uhamka) Lapangan SD. Muhammadiyah 28 Kebayoran Lama. Jl. Panjang’ Cipulir Kebayoran Lama.
    Imam/Khotib: Drs. H.M. Abid Fauzi, MM.
    Penyelenggara Kebayoran Lama. Masjid At Taqwa Komplek Jalan Limau Baru,
    Imam / Khotib : Ustadz Dr H. Edy Sukardi M.Pd.
    Penyelenggara : PCM Kebayoran Baru Masjid Nurul Haq Asembaris Ray No.37 Kebon Baru Tebet.
    Imam : Syekh Abdurrahman Al Misri. Khotib : Ir. H. Satriawan Tanjung.
    Penyelenggara PCM Kebon Baru. Masjid Abu BakarAsh Shiddiq Syukur No.54 Lenteng Agung.
    Imam / Khotib: Ustad. M. Reza Prima M.E.
    Penyelenggara PCM Pasar Minggu Masjid Jami Al Huda Tebet Timur Raya No. 584.
    Khotib : Ustadz Moh. Ridwan, M.Pd. Imam : Ust. Fariq, S.Kom.
    Penyelenggara: PCM Tebet Timur Masjid Baiturrahmah Muara Ranco Indah Kel. Tanjung Barat Jak.Selatan.
    Khotib: Ust. Ahmad Said Matondang, ME,Sy.
    Penyelenggara PCM Pasar Minggu Masjid Al-Muhajirin Tebet Barat 10c no.9.
    Khotib : Ust.Rusydi Sabhani, Lc. Ma.
    Penyelenggara PCM Tebet Barat Lapangan Al BayyinahRM.Kahfi II Kel.Cipedak,
    Imam/Khotib : KH.Abdullah Muadz, S.Pd.I., M.Sc.
    Penyelenggara PCM Jagakarsa Halaman Masjid Al Amin, Petukangan Selatan.
    Khotib: Dr Mukhaer Pakkanna (Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Ahmah Dahlan)

    Dengan lebih dari 50 lokasi yang telah diumumkan di berbagai wilayah Jakarta, umat Muslim Muhammadiyah kini dapat memilih tempat sholat Idul Fitri yang terdekat. Setiap lokasi telah ditunjuk imam dan khatib yang akan memimpin ibadah, sehingga masyarakat dapat merasakan kekhusyukan dalam perayaan hari kemenangan ini.

    Semoga daftar ini membantu Anda menemukan lokasi yang paling sesuai untuk sholat Idul Fitri 2025. Jangan lupa untuk datang lebih awal dan mematuhi protokol yang ditetapkan oleh masing-masing penyelenggara. Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin!***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Keberangkatan di Terminal Pulogebang Jaktim Melonjak, Terbanyak Tujuan ke Surabaya dan Yogyakarta

    Keberangkatan di Terminal Pulogebang Jaktim Melonjak, Terbanyak Tujuan ke Surabaya dan Yogyakarta

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG – Keberangkatan penumpang bus antar kota antar provinsi (AKAP) di Terminal Terpadu Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur pada mudik Idulfitri 1446 Hijriah melonjak.

    Kepala Terminal Terpadu Pulogebang, Emanuel Kristanto mengatakan berdasar data jumlah keberangkatan penumpang pada dua hari terakhir berkisar 4.000 penumpang per harinya.

    “Tanggal 25 Maret 2025 tercatat sebanyak 474 bus dan 4.177 penumpang diberangkatkan. Tanggal 26 Maret sebanyak 495 bus dan 4.070 penumpang,” kata Emanuel, Kamis (27/3/2025).

    Jumlah ini melonjak karena normalnya berdasar data di tahun 2025, keberangkatan penumpang bus AKAP di Terminal Terpadu Pulogebang dalam satu hari hanya berkisar 1.500 penumpang.

    Diperkirakan jumlah keberangkatan penumpang bus AKAP masih dapat terus melonjak, mengingat waktu cuti bersama para pekerja kantor baru dimulai pada Jumat (27/3/2025).

    “Untuk puncak keberangkatan kita tunggu dalam satu atau dua hari ini. Berdasar data sekarang tujuan keberangkatan penumpang bus AKAP terbanyak ke Surabaya dan Yogyakarta,” ujar Emanuel.

    Untuk memastikan kelancaran keberangkatan penumpang bus AKAP, Terminal Terpadu Pulogebang dan Pemkot Jakarta Timur menyiagakan posko kesehatan bagi awak bus.

    Hanya awak bus yang dinyatakan sehat diperbolehkan mengemudikan kendaraan, sementara bila mengalami gangguan kesehatan diminta beristirahat hingga kondisinya pulih.

    Kepala Sudin Kesehatan Jakarta Timur, Herwin Meifendy menuturkan pada Rabu (26/3) ditemukan delapan sopir bus AKAP yang mengalami gangguan kesehatan sehingga belum dapat mengemudi.

    “Pemeriksaan tim medis di Posko Kesehatan, delapan awak bus tersebut mengalami gula darah hingga tensi darah yang tinggi. Kondisi ini diduga terjadi karena faktor kelelahan,” tutur Herwin.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Jaktim tindaklanjuti aduan pemberian THR tak sesuai aturan

    Jaktim tindaklanjuti aduan pemberian THR tak sesuai aturan

    Ilustrasi – Tunjangan Hari Raya (THR). (ANTARA/Ardika/aa.)

    Jaktim tindaklanjuti aduan pemberian THR tak sesuai aturan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 27 Maret 2025 – 12:45 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Kota Jakarta Timur menindaklanjuti aduan seorang karyawan perusahaan swasta terkait pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) yang tidak sesuai aturan.

    “Kami menindaklanjuti aduan seorang karyawan perusahaan swasta terkait pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) yang tidak sesuai ketentuan,” kata Kepala Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) Jakarta Timur Galuh Prasiwi saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

    Galuh menyebutkan, upaya menindaklanjuti laporan tersebut dilakukan dengan mendatangi langsung perusahaan tempat pelapor bekerja di Jalan Rawa Sumur II, Kawasan Industri Pulogadung, Jatinegara, Cakung.

    “Kemarin sore, kedatangan kami ke perusahaan itu dipimpin langsung Kepala Dinas Nakertransgi DKI Jakarta, Hari Nugroho didampingi Kepala Bidang Pengawasan Ketenagakerjaan Dinas Nakertransgi, Titin Saptini,” ujar Galuh.

    Kepala Dinas Nakertransgi DKI, Hari Nugroho menegaskan, kedatangannya bertujuan melakukan konfirmasi atau untuk menelaah lebih lanjut terhadap aduan yang disampaikan. Hasilnya, diketahui bahwa perusahaan itu sudah memberikan THR pada karyawannya sejak 12 Maret 2025 sebanyak satu kali upah atau gaji. “Ini lebih dari dua minggu sebelum Hari Raya Idul Fitri, jadi sudah sesuai ketentuan,” kata Hari.

    Menurut dia, kewajiban memberikan THR sudah diatur Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 6 Tahun 2016 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan. Lalu ada juga Surat Edaran Menteri Ketenagakerjaan Nomor M/2/HK.04.00/llI/2025 tentang Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari Raya Keagamaan Tahun 2025 Bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan.

    Adapun Posko Pengaduan THR di Jakarta Timur dibuka mulai 17 Maret-17 April 2025. Posko berada di Kantor Suku Dinas Nakertransgi Jakarta Timur dengan jam operasional mulai pukul 08.00 WIB-15.00 WIB pada Senin sampai Kamis. Sedangkan Jumat mulai pukul 08.00 WIB-15.00 WIB.

    Aduan terkait THR juga bisa disampaikan melalui Posko THR di nomor 082121663665 untuk Konsultasi dan 085117325388.

    Sumber : Antara

  • Bawa persyaratan ini saat titip kendaraan di kelurahan dan kecamatan

    Bawa persyaratan ini saat titip kendaraan di kelurahan dan kecamatan

    Jakarta (ANTARA) – Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Timur Iin Mutmainnah menyebutkan ada beberapa berkas yang harus dibawa saat warga ingin menitipkan kendaraannya di kantor kelurahan dan kecamatan saat mudik Lebaran 2025.

    “Tentu persyaratannya antara si pemilik kendaraan dan petugas, nanti piket kita harus pastikan ada berita acara dan juga hal-hal lain terkait dengan kendaraan yang mereka titipkan,” kata Iin saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

    Hal itu harus disampaikan jelas oleh si pemilik kepada petugas itu. “Harus jelas,” katanya.

    Iin mengatakan, warga harus melampirkan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP), dokumen penitipan dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) atau Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB).

    Menurut Iin, mayoritas warga yang menitipkan kendaraannya jenis roda empat atau mobil karena tidak memiliki garasi. Hal itu karena motor masih bisa diamankan di dalam rumah selama mudik.

    “Surat pernyataan dan sebagainya harus disiapkan betul-betul, ada pihak penerima dan atau yang bertanggung jawab. Fotokopi STNK atau BPKB-nya, STNK ya,” ujar Iin.

    Selain itu, petugas piket yang berjaga di kantor kelurahan dan kecamatan juga akan mencatat nomor telepon pemilik kendaraan.

    Iin meminta warga yang hendak menitipkan kendaraannya untuk memilih kantor kelurahan dan kecamatan yang dekat dengan lokasi rumah sehingga semuanya lebih tertata.

    “Jadi memang harusnya sih warga Cakung ya nitipnya di Cakung, jangan di Cipayung. Jauh banget itu ya,” katanya.

    Jangka waktu penitipan tentu sampai batas cuti bersama. “Jadi warga sekitar kan kantor kecamatan dan kelurahan kan memang di wilayah warga tersebut,” katanya.

    Pemerintah Kota Jakarta Timur (Jaktim) menyiapkan sebanyak 65 kantor kelurahan dan 10 kecamatan sebagai tempat penitipan kendaraan bagi warga yang akan mudik Lebaran 2025.

    “Melalui kebijakan ini kami berharap warga dapat mudik dengan lebih tenang, merasa aman dan nyaman,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Timur Iin Mutmainnah di Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Jumat (21/3).

    Sosialisasi terkait kebijakan ini masih terus dilakukan kepada warga. Iin menyebutkan, keamanan kendaraan yang dititipkan akan terjamin karena dijaga selama 24 jam setiap harinya oleh petugas.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ramadan, JIEP Distribusikan Paket Sembako Murah ke Warga 2 Kelurahan di Cakung Jakarta Timur – Halaman all

    Ramadan, JIEP Distribusikan Paket Sembako Murah ke Warga 2 Kelurahan di Cakung Jakarta Timur – Halaman all

    Hasiolan EP/Tribunnews.com

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menyambut Ramadan ini, pengelola dan pengembang kawasan industri Pulogadung, PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) menyelenggarakan program bertajuk “JIEP Berbagi Berkah Ramadan”. 

    Rangkaian program ini dimulai dengan kegiatan pasar sembako murah yang menyediakan 500 paket sembako dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat di Kecamatan Cakung, khususnya di Kelurahan Jatinegara dan Kelurahan Rawaterate.

    Program ini dirancang untuk memberikan manfaat nyata kepada masyarakat sekitar kawasan industri Pulogadung, khususnya Kecamatan Cakung, Kelurahan Jatinegra dan Kelurahan Rawaterate selama bulan Ramadan 1446 H. 

    Direktur Utama PT JIEP Satrio Witjaksono, menyampaikan, program JIEP Berbagi Berkah Ramadan adalah bentuk komitmen kami untuk tidak hanya fokus pada pengembangan kawasan industri, tetapi jugamemberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat sekitar.

    “Di bulan Ramadan yang penuh berkah ini, kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat langsung kepada mereka yang membutuhkan, serta memperkuat hubungan kami dengan komunitas sekitar,” ungkap Satrio dikutip Rabu, 26 Maret 2025.

    Corporate Secretary & TJSL PT JIEP, Medik Endra Wahyudi mengatakan, di program Ramadan ini JIEP juga menyalurkan santunan berupa 400 paket sembako gratis untuk anak yatim dan dhuafa di kedua kelurahan.

    Kegiatan Ramadan lainnya adalah kegiatan buka bersama dengan mengundang anak-anak dari 2 panti asuhan di sekitar Kawasan Industri Pulogadung, yaitu Yayasan Seia Sekata dan Yayasan Rawaterate Peduli dengan pemberian santunan untuk seluruh anak yatim di kedua panti asuhan dan dukungan dana operasional kepada kedua yayasan.

    Sebagai anggota Holding BUMN Danareksa, PT JIEP turut terlibat dalam kegiatan kolaborasi bersama seluruh anggota Holding dengan menyelenggarakan penyaluran 1.200 paket sembako kepada teman-teman disabilitas. Paket-paket tersebut akan didistribusikan ke lima kota, yaitu Jakarta, Semarang, Medan, Makassar, dan Surabaya.

    Sebagai puncak kegiatan, PT JIEP menyelenggarakan kegiatan Mudik Gratis untuk masyarakat sekitar Kawasan Industri Pulogadung dengan tujuan beberapa kota di Pulau Jawa, seperti Solo, Semarang, dan Surabaya.

    “Program Mudik Gratis ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab sosial kami dalam memberikan fasilitas perjalanan mudik kepada masyarakat sekitar kawasan yang ingin merayakan momen Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman,” ujar Medik.

  • Menyesal dan Janji Tak Mengulangi Perbuatan, Hal Meringankan Vonis Oknum TNI AL Pembunuh Bos Rental

    Menyesal dan Janji Tak Mengulangi Perbuatan, Hal Meringankan Vonis Oknum TNI AL Pembunuh Bos Rental

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG – Pengadilan Militer II-08 Jakarta menyatakan terdapat hal-hal meringankan dalam vonis oknum TNI Angkatan Laut terdakwa pembunuhan, Ilyas Abdurrahman.

    Para terdakwa yakni Kelasi Kepala Bambang Apri Atmojo, Sersan Satu Akbar Adli yang divonis hukuman seumur hidup penjara, sementara Sersan Satu Rafsin Hermawan divonis empat tahun penjara.

    Hakim Anggota Letnan Kolonel Chk Gatot Sumarjono mengatakan hal yang meringankan di antaranya para terdakwa menyesali perbuatan dan berupaya meminta maaf kepada keluarga korban.

    “Para terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi,” kata Gatot saat membacakan amar putusan di Pengadilan Militer II-08 Jakarta, Selasa (26/3/2025).

    Kemudian selama berdinas sebagai prajurit TNI para terdakwa belum pernah dikenakan hukuman disiplin militer karena melakukan pelanggaran, maupun hukuman pidana.

    Serta bahwa setelah kejadian penembakan di rest area KM 45 Tol Tangerang-Merak para terdakwa langsung melaporkan dan menyerahkan diri ke kesatuan, dan langsung ditahan.

    “Para terdakwa di persidangan telah beberapa kali memohon kepada majelis hakim untuk meminta maaf kepada anak korban (Ilyas Abdurrahman), yaitu saksi satu dan saksi dua,” ujarnya.

    Permohonan maaf disampaikan saat anak Ilyas, yakni Agam Muhammad Nasrudin dan Rizky Agam Syahputra dihadirkan dalam sidang sebagai saksi dari pihak Oditur Militer.

    Serta permintaan maaf saat para terdakwa dan tim penasihat hukumnya menyampaikan pleidoi atau nota pembelaan di hadapan Majelis Hakim Pengadilan Militer II-08 Jakarta.

    “Namun anak korban tidak bersedia karena jika dimaafkan anak korban khawatir akan dapat meringankan hukuman para terdakwa,” tuturnya.

    Meski menyebut terdapat hal yang meringankan, bila mengacu tuntutan Oditur Militer maka vonis pidana yang dijatuhkan Majelis Hakim Pengadilan Militer II-08 seluruhnya sesuai.

    Bahkan dalam amar putusannya Majelis Hakim Pengadilan Militer II-08 Jakarta turut mengabulkan hukuman tambahan berupa pemecatan dinas TNI bagi ketiga terdakwa.

    Namun Majelis Hakim Pengadilan Militer II-08 Jakarta menolak untuk mengabulkan tuntutan restitusi atau ganti rugi terhadap keluarga korban, Ilyas Abdurrahman dan korban luka, Ramli Abu Bakar.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Menanti strategi DKI untuk atasi bau sampah RDF Rorotan

    Menanti strategi DKI untuk atasi bau sampah RDF Rorotan

    Jakarta (ANTARA) – Sampah dan bau. Bak belahan jiwa yang sulit dipisahkan. Pun dengan sampah di fasilitas pengolahan sampah menjadi bahan bakar atau “Refuse Derived Fuel” (RDF) atau sebut saja pabrik RDF.

    Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno mengakui hampir mustahil tempat pengolahan sampah tidak berbau.

    Memang benar, bahkan saat sampah tak ada di sana pun bau masih tercium. Ini seperti yang terjadi saat bunker di RDF Rorotan sedang kosong sejak 24 Maret lalu hingga setidaknya pada Selasa (26/3).

    Kepala Unit Pengelolaan Sampah Terpadu (UPST) Dinas LH DKI Jakarta, Agung Pujo Winarko, mengatakan bau di fasilitas RDF padahal tak ada kegiatan operasional di sana berasal dari sisa sampah yang menempel pada alat atau mesin. Bau ini tak akan keluar dari fasilitas.

    Bau di dalam fasilitas merupakan hal wajar. Tapi lain cerita bila bau itu lari keluar sampai terhirup warga sekitar.

    Inilah pengalaman warga di 18 RT atau sekitar 25.000 kepala keluarga (KK) yang tinggal 800 meter dari RDF Rototan, Cilincing, Jakarta Utara.

    Mereka mencium bau busuk dari fasilitas hampir dua bulan terakhir atau sejak awal Februari. Bukan hanya bau sampah, yang tercium juga bau pestisida, sabun, dan zat kimia.

    Bau ini sampai pada hidung tak tentu waktunya. Kadang pagi, siang, sore atau bahkan malam hari tergantung arah angin.

    Selain bau busuk, warga juga melihat asap hitam pekat dari cerobong pabrik dan polutan plastik sisa pembakaran.

    Masalah tak sampai di situ, karena belakangan ada laporan bahwa sejumlah orang terkena infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) dan radang selaput mata.

    Warga kemudian melayangkan protes termasuk melakukan aksi demo di depan gedung fasilitas RDF Rorotan.

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta pun bergeming. Gubernur Jakarta Pramono Anung menginstruksikan jajaran untuk mengosongkan sampah di bunker serta produk RDF di gudang produksi yang mencapai sekitar 600 ton.

    Bunker di gedung fasilitas pengolahan sampah menjadi bahan bakar atau “Refuse Derived Fuel” (RDF) Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (25/3/2025). (ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha)

    Penghilang bau

    Fasilitas RDF Rorotan yang berada di Cilincing, Jakarta Utara bersebelahan dengan tempat pemakaman umum (TPU) Rorotan di sisi selatan, lalu area sawah di sisi barat dan utara. Sementara pada sisi timur, terdapat perumahan warga dengan jarak terdekat 150-250 meter.

    Fasilitas ini memiliki satu area atau dinamai hanggar, yang merupakan tempat menyimpan residu, lokasi tiga bunker hingga produk RDF dengan total luas sekitar 25.000 m2 atau 2,5 hektar.

    Pada prinsipnya, ketika sampah masuk maka dilakukan pemilahan, pencacahan, dan pengeringan. Dalam sehari, pabrik bisa menampung sebanyak 5.000 ton sampah dan mengolah 2.500 ton di antaranya agar menjadi RDF.

    Dari 2.500 ton sampah yang diolah, sekitar 875 ton adalah produk RDF. Pengolahan menjadi produk RDF bisa dilakukan dalam satu jam.

    Berbagai alat juga sebenarnya disiapkan untuk mengendalikan limbah termasuk bau dan asap. Khusus bau, ada sistem pengendalian baru meliputi alat bernama deodorizer yang dilengkapi teknologi ozonisasi.

    Deodorizer ditempatkan di dekat area bunker. Menurut rencana, alat ini juga akan ditaruh di area proses, gudang proses, dan gudang residu.

    Ada juga alat sterilisasi sinar ultraviolet yang dikatakan mampu menetralkan bau, seperti amonia dan hidrogen sulfida melalui proses oksidasi. Selain itu, terdapat filter karbon aktif untuk menyerap partikel bau yang tersisa.

    Untuk penanganan asap dan emisi, digunakan alat bernama cyclone web scrubber, teknologi cyclone dan wet scrubber yang dapat menyaring udara atau asap dari hasil pembakaran sebelum dilepaskan ke lingkungan.

    Kedua teknologi ini memastikan udara yang keluar dari fasilitas sudah dinetralkan, sehingga tidak menimbulkan bau dan emisi yang membahayakan lingkungan.

    Lalu, untuk menjaga kebersihan dan memastikan RDF Plant Jakarta beroperasi sesuai standar, terdapat Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang dilengkapi tangki ekualisasi, tangki koagulasi, flokulasi dan sedimentasi, serta kolam anaerobik dan tangki filtrasi pasir.

    Ini agar air limbah hasil operasional dapat digunakan kembali untuk pencucian truk dan penyiraman tanaman di sekitar fasilitas.

    Selain itu, di luar area hanggar, pohon-pohon ditanam termasuk bambu. Tujuannya, untuk mereduksi bau agar tidak keluar dari fasilitas.

    Upaya lainnya, yakni ditetapkan aturan bahwa truk pengangkut sampah yang boleh masuk RDF hanya yang berjenis compactor, karena dilengkapi penampung air lindi (limbah cair dari tumpukan sampah), sehingga air tidak tercecer.

    Tapi, pada suatu hari di pertengahan Februari, bau sampah keluar fasilitas dan tercium warga di perumahan sekitar.

    Menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta Asep Kuswanto, penyebab utama bau yang dikeluhkan warga berasal dari sampah lama dalam proses uji coba pada 10 Februari 2025. Sampah itu berada lebih dari satu bulan terendap di bunker dan saat uji coba memang menimbulkan bau cukup mengganggu.

    Di sisi lain, bau yang muncul disebabkan pengaturan unit Advanced Oxidation Process (AOP) atau proses oksidasi pada deodorizer (penghilang bau) belum beroperasi penuh.

    Lalu, sesuai instruksi Gubernur Jakarta Pramono Anung, akhirnya bunker sampah dikosongkan. Supaya paling tidak, sampah yang sudah tertumpuk lama bisa dikeluarkan sehingga tak lagi menimbulkan bau.

    Selain itu, tiga Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKU) bergerak juga ditambahkan yakni di kawasan Metland, Cakung Timur, dan Harapan Indah, Bekasi, dan Jakarta Garden City (JGC) untuk memantau kualitas udara secara lebih komprehensif. Dengan begitu, saat ini terdapat empat SPKU termasuk yang berada di dalam fasilitas RDF.

    Uji coba pun nantinya dilakukan bertahap yakni tanpa beban (tak ada sampah), dengan beban tapi tidak penuh, dan dengan beban penuh atau 2.500 ton sampah.

    Warga di sekitar RDF Rorotan rencananya juga akan diundang, tak seperti pada uji coba pertama.

    Diharapkan, dengan berbagai penyempurnaan dari sisi alat dan berbagai tahapan uji coba, fasilitas RDF Rorotan rampung dan dapat beroperasi resmi pada Juli 2025.

    Produk Refuse Derived Fuel (RDF) yang dihasilkan fasilitas RDF Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (25/3/2025). ANTARA/Lia Wanadriani Santosa

    Halaman selanjutnya: Warga tak menolak asalkan…

    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2025