Catat, 10 Titik Rekayasa Lalu Lintas di Jabar Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Tim Redaksi
BANDUNG, KOMPAS.com
– Polda Jawa Barat (Jabar) mempersiapkan sejumlah
rekayasa lalu lintas
untuk mengantisipasi kepadatan di jalur kawasan
Puncak
, Kabupaten Bogor, dan Cianjur selama libur
Natal dan Tahun Baru
2025.
Terdapat 10 titik persimpangan yang akan menjadi fokus perhatian untuk mencegah kemacetan.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat
Polda Jabar
, Kombes Pol Jules Abraham Abast menjelaskan, rekayasa lalu lintas akan diterapkan mulai dari Simpang Gadok, Bogor, hingga menuju Cianjur.
“Nantinya tentu ada beberapa rekayasa yang akan kita lakukan. Tentu mengantisipasi adanya kurang lebih 10 titik simpang,” ucap Jules usai Apel Gelar Pasukan Lilin Lodaya 2024 di Kota Bandung, Jumat (20/12/2024).
Selain itu, Polda Jabar juga akan menggelar Car Free Night di kawasan Puncak.
Kegiatan ini rencananya berlangsung selama 6-7 jam, mulai dari 31 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025.
“Nanti akan ada rekayasa tentunya yang diberlakukan yaitu car free night, khususnya pada tanggal 31 Desember akan diberlakukan mulai pukul 18.00 WIB hingga 01.00 WIB pada tanggal 1 Januari 2025,” jelas Jules.
Jules menambahkan, rekayasa lalu lintas berupa sistem
one way
juga akan diterapkan sebelum penutupan total jalan.
Direktur Ditlantas Polda Jabar, Kombes Ruminio Ardano menambahkan, langkah strategis telah disiapkan untuk mengatasi kepadatan, termasuk jalur alternatif untuk mengurai kemacetan.
“Baik nanti yang melewati jalan tol, kita arahkan melalui tol baru yang bisa tembus ke Cibitung, keluar di Jonggol, dan naik ke arah Cianjur. Jalur alternatif lainnya adalah jalan Kabupaten di samping Simpang Gadok, yang disarankan hanya untuk kendaraan kecil dan roda dua,” jelas Ruminio.
Ruminio menegaskan, Ditlantas telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di titik-titik kemacetan di Jabar. Seluruh Polres di masing-masing wilayah telah memiliki rencana antisipasi kepadatan.
“Jadi titik-titik tersebut sudah diantisipasi, sudah dibuatkan rekayasa lalu lintasnya, dan sudah dicarikan alternatif jalan untuk arus menuju lokasi wisata tersebut dan pengaturan di tempat wisatanya,” tutupnya.
Rekayasa lalu lintas
juga akan mencakup Tol Transjawa, dengan penempatan dua pos monitoring di KM 57 dan KM 188 untuk menghitung jumlah kendaraan yang melintas.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: Bogor
-
/data/photo/2024/12/20/6764f9ad5b86e.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Catat, 10 Titik Rekayasa Lalu Lintas di Jabar Saat Libur Natal dan Tahun Baru Bandung 20 Desember 2024
-
/data/photo/2024/12/19/67639dbe894ba.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
DPC PDIP Kota Bogor Gerak Cepat Copot Spanduk Provokatif Berkait Megawati di Tol BORR Megapolitan 20 Desember 2024
DPC PDIP Kota Bogor Gerak Cepat Copot Spanduk Provokatif Berkait Megawati di Tol BORR
Tim Redaksi
BOGOR, KOMPAS.com
– Spanduk provokatif bertuliskan “
Megawati
Ketum Ilegal” yang terpasang di pinggir Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) pada Rabu (18/12/2024), langsung ditindak Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-Perjuangan Kota Bogor.
Ketua DPC
PDI-P
Kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata, memastikan spanduk tersebut langsung dicopot segera setelah diketahui keberadaannya.
“Kami, DPC PDI-P Kota Bogor langsung menyikapi dengan mencabut spanduk tersebut,” ujar Dadang saat dihubungi
Kompas.com
, Kamis (19/12/2024).
Spanduk berukuran sekitar 3×3 meter itu memuat gambar Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri, dengan ekspresi wajah sedih dan simbol banteng bertuliskan “Banteng Nangis, Takut Virus.”
Spanduk tersebut juga menuding Megawati melanggar AD/ART partai dan Undang-Undang Partai Politik.
Dadang menduga spanduk tersebut dipasang oleh pihak tidak bertanggung jawab yang bertujuan memprovokasi dan memecah belah partai menjelang Kongres 2025.
“Sepertinya dipasang malam-malam, lalu menghilang. Pemasangan secara ilegal, bukan resmi. Itu usaha yang dilakukan orang pengecut yang berniat mengganggu kongres partai 2025 dan mengadu domba internal,” tegas Dadang.
Dadang menegaskan seluruh pengurus dan kader PDI-P Kota Bogor tetap solid meskipun ada upaya provokasi tersebut.
“Seluruh pengurus partai dan kader PDI-Perjuangan Kota Bogor menolak provokasi yang berniat mengadu domba dan merusak PDI-Perjuangan.
PDI-Perjuangan Kota Bogor tetap solid dan fatsun kepada Ketua Umum PDI-Perjuangan, Ibu Hj Megawati Soekarnoputri. Merdeka!” kata Dadang.
Dengan dicopotnya spanduk tersebut, Dadang berharap kejadian serupa tidak terulang dan situasi politik di internal partai tetap kondusif menjelang agenda penting partai.
“Mudah-mudahan tidak ada lagi, karena semua kader saya instruksikan supaya mengawasi wilayahnya. Saya sarankan jangan coba-coba lagi berani pasang itu (spanduk) di Kota Bogor,” ujarnya.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Praktek Kotor Pilkada Langsung Dibongkar, Rakyat Hanya Jadi ‘Pencuci’?
Jika melihat lebih dalam, kata Ali, mulai dari proses pencalonan sebenarnya telah berlaku praktek-praktek kotor di hampir semua Partai.
“Pencalonan itu sangat kotor, saya sempat ikut beberapa pencalonan, tiba-tiba (oknum Ketua Partai) bilang, kita akhiri saja ininya, yang penting siapa berani bayar satu kursi Rp1 miliar,” ungkapnya.
“Itu yang tidak diketahui publik, dan di tempat lain juga begitu. Di provinsi satu kursi Rp5 miliar. Di kabupaten/kota, satu kursi Rp1 miliar. Dan, itu sudah menjadi rahasia publik juga,” tambahnya.
Ali bilang, tidak ada proses demokrasi pada Pilkada langsung sebab dalam proses yang kotor itu rakyat diharuskan mencucinya.
“Mending langsung dipilih di DPRD saja. Seharusnya dari dulu tidak dipilih langsung lah, ini pekerjaan mafia demokrasi yang membuat kelihatan demokratis. Padahal sebenarnya menimbulkan mudharat yang sangat banyak,” kuncinya.
Sebelumnya, melalui sambutannya dalam perayaan Puncak HUT ke-60 Partai Golkar di SICC, Bogor, pada Kamis (12/12/2024), Presiden Prabowo Subianto menegaskan perlu perbaikan sistem demokrasi di Indonesia.
Hal tersebut disetujui Prabowo saat mendengar pernyataan dari Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia.
“Kita semua merasakan demokrasi yang kita jalankan ada suatu atau ada beberapa hal yang harus kita perbaiki bersama-sama,” kata Prabowo dilansir dari akun youtube Kabar Golkar, Jumat (13/12/2024).
Presiden mengatakan, tidak perlu malu untuk mengakui sistem demokrasi di Indonesia terlalu mahal. Dia menggambarkan meski menang pilkada, para calon tampak lesu karena telah mengeluarkan biaya yang besar.
-

Polresta Bandung Turunkan 1557 Personel Gabungan Amankan Nataru, Imbau Warga Waspada Cuaca Esktrem
JABAR EKSPRES – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandung melaksanakan apel gelar pasukan operasi lilin menyambut Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 di Dome Bale Rame, Soreang, Kabupaten Bandung, Jumat (20/12).
Kapolresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo mengatakan, operasi lilin ini akan dilaksanakan terhitung tanggal 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
“Dalam operasi itu kita harus mampu memberikan rasa aman, jaminan keamanan untuk saudara kita yang melaksanakan ibadah natal dan juga warga yang berpelesir ke tempat wisata harus kita dijamin keamanannya dan kelancaran lalu lintasnya di akhir tahun ini,” ujarnya saat ditemui.
Kusworo menambahkan, dalam operasi ini pihaknya menurunkan sebanyak 1557 personel gabungan yang terdiri dari TNI, Polri dan Stakeholder lain.
“Personil yang diterjunkan sebanyak 1557 personel, terdiri dari TNI, Polri, dan stakeholder lainnya. Kami tempatkan di jalur, dan tempat ibadah dan di 22 Pospam yang sudah kami bangun,” tambahnya.
BACA JUGA: HUT Ke-6, Pertamina Hulu Rokan Siap Sambut Tantangan Masa Depan
Tak hanya itu, para personel gabungan ini juga akan ditempatkan di 57 tempat ibadah yang akan melaksanakan kegiatan ibadah di wilayah Kabupaten Bandung.
“Kami juga telah menyiapkan personel sekitar 7 sampai 10 personel dititik setiap tempat ibadah atau gereja yang akan melaksanakan ibadah di kabupaten Bandung,” ungkapnya.
Kusworo juga menyebut, pihaknya akan melakukan langkah preventif jika ada sweeping ormas saat Nataru nanti.
Dirinya juga akan mengkomunikasikan kepada tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama, di sekitar untuk meningkatkan toleransi antar umat beragama.
“Kami melakukan guidens kepada masyarakat yang akan melaksanakan kegiatan ibadah. Dimana sejauh ini jadwal dan titik tempat ibadah sudah kami pegang. Kami akan jaga, kami akan amankan, agar semuanya berjalan sesuai aturan dan keamanan tetap terjaga dengan baik,” terangnya.
BACA JUGA: BNNK Bogor Gelar Razia THM, Pengunjung dan Pegawai di Tes Urine
Minta Warga Antisipasi Cuaca Ekstrem dan Kendaraan Saat Sedang Berpergian
Disisi lain, Kusworo juga menghimbau agar masyarakat yang melaksanakan kegiatan mobilitas atau perpindahan perjalanan yang sangat jauh, untuk memastikan kendaraannya layak jalan.
-

15 Ribu Botol Miras Hasil Razia Sebulan di Bogor Dimusnahkan
Bogor –
Aparat gabungan memusnahkan 15 ribu botol minuman keras (miras) hasil razia di wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Belasan ribu botol miras tersebut dikumpulkan dalam kurun waktu sebulan.
“Ini dalam kurun waktu 1 bulan, 15 ribu sekian (botol). Ini bentuk komunikasi kita dengan Satpol PP juga,” kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, kepada wartawan, Jumat (20/12/2024).
Kegiatan tersebut menurutnya sebagai bentuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Salah satunya mencegah hal-hal yang berpotensi mengganggu ketertiban.
“Ini adalah kegiatan pemusnahan yang dipimpin oleh Pak Bupati adalah bagaimana kita bentuk pencegahan terhadap kegiatan masyarakat yang berpotensi (mengganggu keamanan dan ketertiban),” ungkapnya.
Pemusnahan digelar usai apel kesiapan pasukan pengamanan Natal dan Tahun Baru 2025. Sementara itu, Pj Bupati Bogor, Bachril Bakri turut mengimbau masyarakat agar tidak hura-hura saat perayaan malam Tahun Baru, termasuk meminum minuman keras.
“Saya mengimbau masyarakat dalam Tahun Baru tidak melakukan kegiatan yang hura-hura, yang mengganggu keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Bogor,” kata Bachril.
“Nanti ada imbauan Pak Bupati kepada para Camat dan Kepala Desa untuk mengawasi penggunaan petasan dan kembang api,” pungkasnya.
(rdh/aik)
-

Polres Cimahi Gelar Operasi Lilin Lodaya 2024 Jelang Nataru
JABAR EKSPRES – Polres Cimahi menggelar Apel Gabungan Operasi Lilin Lodaya 2024 di Mapolres Cimahi, Jumat (20/12/2024). Melibatkan berbagai unsur, termasuk Dinas Perhubungan Cimahi, BPBD, Satpol PP, Kodim 0609, serta instansi lainnya.
Adapun operasi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan personel dan sarana prasarana (Sapras) dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.
Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, menyampaikan bahwa sebanyak 597 personel Polres Cimahi akan dikerahkan, didukung oleh TNI dan pemerintah daerah.
“Jika ditotal, jumlah personel yang terlibat hampir mencapai 800 orang, termasuk dari pemerintah Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat,” ujarnya pada awak media.
BACA JUGA:PU Berlakukan Diskon Tarif Tol 10 Persen Selama Libur Nataru, Catat Tanggalnya!
Tri menjelaskan bahwa fokus utama Operasi Lilin Lodaya 2024 adalah pengamanan tempat ibadah selama perayaan Natal, serta pengamanan masyarakat yang menikmati hiburan pada malam tahun baru.
“Kami melibatkan semua stakeholder, baik dari TNI maupun pemerintah daerah. Kita bahu-membahu untuk mengamankan masyarakat yang melaksanakan kegiatan peribadatan di gereja masing-masing,” katanya.
Selain itu, pihaknya juga telah mengidentifikasi titik rawan kemacetan, terutama di daerah Lembang dan lokasi wisata lainnya.
“Kami akan menempatkan personel tambahan di beberapa titik rawan kemacetan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas,” jelasnya.
BACA JUGA:BNNK Bogor Gelar Razia THM, Pengunjung dan Pegawai di Tes Urine
Kemudian, untuk memastikan keamanan tempat ibadah, Polres Cimahi bersama organisasi keagamaan juga akan melakukan sterilisasi di setiap gereja sebelum ibadah berlangsung.
Sebagai tambahan, Polsek-Polsek di wilayah hukum Polres Cimahi juga menyediakan fasilitas penitipan barang dan kendaraan bagi masyarakat yang bepergian selama liburan.
“Anggota kami siap membantu masyarakat dengan menyediakan layanan penitipan barang atau kendaraan di setiap Polsek,” ungkapnya.
Tri juga menyebutkan langkah antisipasi untuk menghadapi potensi bencana, seperti tanah longsor di kawasan rawan.
“Kami bersama dinas terkait sudah memasang rambu-rambu lalu lintas tambahan di lokasi rawan longsor dan berupaya mencarikan solusi terbaik agar masyarakat nyaman selama liburan,” tandasnya. (Mong)
-

Antonee Robinson Jadi Rebutan Liverpool dan Manchester United
JABAR EKSPRES – Liverpool dan Manchester United mendapat kabar baik terkait target transfer mereka, Antonee Robinson. Pemain bertahan Fulham ini dipastikan siap meninggalkan Craven Cottage pada tahun 2025.
Baik Setan Merah maupun The Reds tengah mencari bek kiri baru. Dua klub raksasa Inggris itu kekurangan pemain di posisi tersebut, sehingga penambahan kekuatan di sektor pertahanan menjadi prioritas mereka.
Kebetulan, kedua tim tersebut tengah mengincar pemain yang sama, Antonee Robinson, yang tampil mengesankan bersama Fulham.
Kabar positif datang untuk kedua klub ini. Robinson mengungkapkan bahwa ia terbuka untuk pindah dari Fulham pada tahun depan.
BACA JUGA: BNNK Bogor Gelar Razia THM, Pengunjung dan Pegawai di Tes Urine
Dalam wawancaranya dengan Marca, Robinson mengonfirmasi bahwa ia telah mendengar minat dari Liverpool dan Manchester United terhadap dirinya.
“Saya saat ini masih bahagia berada di Fulham. Namun mendengar klub lain berminat pada diri anda itu rasanya sungguh luar biasa,” ujar Robinson.
Meski merasa nyaman di Fulham, Robinson mengaku siap menghadapi tantangan baru dalam kariernya jika Liverpool dan MU benar-benar serius menginginkannya.
“Semuanya tergantung apakah klub-klub tersebut bersedia memenuhi harga yang diminta oleh Fulham. Jika tawaran itu diterima, saya akan siap untuk melangkah ke klub baru,” tegasnya.
BACA JUGA: PU Berlakukan Diskon Tarif Tol 10 Persen Selama Libur Nataru, Catat Tanggalnya!
Berdasarkan laporan yang beredar, Fulham memasang harga tinggi untuk pemain internasional Amerika Serikat tersebut.
Klub yang berminat harus membayar sekitar 50 juta pounds untuk mendatangkan Robinson pada tahun 2025.
Sementara itu, Fulham juga dilaporkan tertarik untuk meminjam penyerang Brighton & Hove Albion, Evan Ferguson, dalam kesepakatan pinjaman.
Penyerang asal Republik Irlandia ini tengah kesulitan mendapat waktu bermain reguler di bawah asuhan Fabian Hurzeler.
BACA JUGA: 21 Ribu Personel Gabungan di Kerahkan Polda Jabar untuk Amankan Nataru 2025
Ferguson baru memulai dua kali dari 11 penampilan di Premier League musim ini bersama Brighton.
Fulham kini menjadi salah satu klub yang tertarik merekrutnya, bersaing dengan Leicester City dan Nottingham Forest yang juga memantau situasi Ferguson.
-

Pengawasan Terhadap Peredaran Sarana Pertanian Palsu dan Ilegal Akan Ditingkatkan – Halaman all
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Peredaran produk dan sarana pertanian palsu dan ilegal, telah menjadi tantangan serius bagi sektor pertanian Indonesia karena umumnya diproduksi tanpa memenuhi standar keamanan dan mutu yang telah ditetapkan.
Hal ini berdampak pada kerugian terhadap finansial petani, kesehatan manusia dan lingkungan.
Topik ini menjadi bahasan mendalam di acara sarasehan Sinergitas Pengawasan dan Penegakan Hukum Peredaran Sarana Pertanian Palsu dan Ilegal yang diselenggarakan oleh CropLife Indonesia, asosiasi industri benih dan perlindungan tanaman bersama Asosiasi Crop Care Indonesia dan Alishter di Medan, Kamis, 19 Desember 2024.
Kegiatan ini dihadiri Direktorat Pupuk dan Pestisida, Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (PPVTPP), Direktorat Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Mabes Polri, KP3 (Komisi Pengawas Pupuk dan Pestisida) Provinsi Sumatera Utara, IPB University, media dan industri serta anggota asosiasi.
Upaya kolaborasi perlu dilakukan secara konsisten bersama-sama untuk memperkuat pengawasan distribusi, meningkatkan koordinasi dalam penegakan hukumnya dan terus memberikan edukasi kepada petani dan pelaku usaha tentang dampak produk palsu dan cara mendeteksinya.
Sarasehan dilakukan secara daring dan luring yang diisi dengan pemaparan dan diskusi mengenai identifikasi, evaluasi dan penegakan hukum atas upaya peredaran produk palsu di pasar tradisional, modern dan media digital (e-commerce dan sosmed), upaya strategis penegakan hukum oleh Bareskrim Polri, pengembangan SOP Peredaran melalui platfom digital (E-Commerce) serta pengawasan lapangan peredaran produk dan sarana pertanian.
Dr. Jekvy Hendra, Direktur Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian RI mengatakan, mekanisme pengawasan secara terintegrasi dengan melakuan keterlibatan K/L terkait perlu dilakukan secara berkelanjutan dan berkesinambungan melalui wadah KP3 (Komisi Pengawas Pupuk dan Pestisida).
Pada diskusi panel dengan narasumber Wakil Dekan Sekolah Bisnis IPB University Dr Tanti Novianti dan Ketua Umum Perhepi Komisariat Bogor, Budi Hanafi ST., M.A.P., selaku Sub Kelompok Pengawasan Pestisida, serta AKBP Sugeng Irianto selaku Subdit 1 Dittipidter Bareskrim Polri, dan Mulyadi Benteng selaku Ketua Umum Alisther.
Direktur Eksekutif CropLife Indonesia Agung Kurniawan menyatakan, upaya strategis melalui kolaborasi lintas pemangku kebijakan perlu dilakukan, kesepahaman terhadap fungsi pengawasan perlu dipahami oleh masing masing K/L terkait melalui fungsi KP3 terutama di tingkat provinsi, kabupaten dan kota.
Divisi Anti Pemalsuan Croplife Indonesia terus melaksanakan berbagai kegiatan yang terintegrasi dan berkesinambungan dalam membangun pemahaman akan pentingnya mitigasi peredaran produk pertanian palsu dan ilegal di Indonesia, baik produk perlindungan tanaman (Prolintan) maupun benih.
Mereka juga bersinergi dengan stakeholder lain dalam memerangi peredaran produk pertanian palsu dan ilegal, sehingga dapat menekan kerugian di tingkat petani serta mendorong iklim pelindungan Kekayaan Intelektual (KI) yang baik di sektor pertanian.
Pada kegiatan ini dilakukan pula pemberian piagam penghargaan dari Lintas Asosiasi (CropLife Indonesia, Asosiasi Crop Care Indonesia dan Alishter) kepada Direktorat Pupuk dan Pestisida, Kementerian Pertanian dan Dittipidter Bareskrim Polri atas upaya mereka dalam memerangi peredaran produk palsu dan ilegal di Indonesia.
Beberapa rekomendasi dari sarasehan ini adalah:
● Usulan Sinergitas Pengawasan: pengawasan dilakukan mulai dari tingkat petani dan konsumen, Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Penyuluh Pertanian Swadaya (PPS) yang bersinergi dengan penegak hukum.
● Usulan Sinergitas Penegakan Hukum, baik di e-commerce dan lapangan (offline) seperti kerjasama antar lembaga, pengembangan SOP dan guideline; seteksi dan penegakan hukum, edukasi petani dan konsumen serta ptimalisasi para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dan Penyuluh Pertanian Swadaya (PDS)
Selain itu perlu adanya review dan koordinasi lebih lanjut terkait dengan petunjuk teknis KP3 (Komisi Pengawas Pupuk dan Pestisida).
-
/data/photo/2024/12/19/67639dbe894ba.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
PDIP Bogor: Spanduk Serang Megawati di Tol BORR Dibuat Orang Pengecut untuk Adu Domba Megapolitan 20 Desember 2024
PDIP Bogor: Spanduk Serang Megawati di Tol BORR Dibuat Orang Pengecut untuk Adu Domba
Tim Redaksi
BOGOR, KOMPAS.com –
Ketua DPC PDI-Perjuangan Kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata, menilai spanduk bertuliskan “Megawati Ketum Ilegal” yang terpasang di dinding samping Tol Bogor Outer Ring Road (BORR) pada Rabu (18/12/2024), sebagai bentuk provokasi yang bertujuan memecah belah internal partai menjelang Kongres PDI-P 2025.
Dadang menduga pemasangan spanduk dilakukan pada malam hari untuk menghindari perhatian.
Ia memastikan tindakan ini dilakukan secara ilegal dan bukan oleh kader partai.
“Pemasangan secara ilegal bukan resmi. Itu usaha yang dilakukan orang pengecut yang berniat mengganggu kongres partai 2025 dan mengadu domba internal sepertinya,” ucap Dadang saat dihubungi Kompas.com, Kamis (19/12/2024).
Spanduk berwarna hitam dengan ukuran sekitar 3×3 meter tersebut langsung dicopot DPC PDI-P Kota Bogor.
“Kami DPC PDI-P Kota Bogor langsung menyikapi dengan mencabut spanduk tersebut,” kata Dadang.
Selain itu, terdapat tuduhan bahwa Megawati melanggar AD/ART Pasal 70 Ayat 1 yang menyatakan bahwa kongres adalah pemegang kekuasaan tertinggi dalam partai.
“Seluruh pengurus partai dan kader PDI-Perjuangan Kota Bogor menolak provokasi yang bertujuan memecah belah partai. Kami tetap fatsun dan setia kepada Ketua Umum, Ibu
Megawati Soekarnoputri
,” ujar dia.
Lebih lanjut, Dadang meminta kader untuk tidak terpancing provokasi semacam ini dan terus menjaga kekompakan.
“Mudah-mudahan tidak ada lagi, karena semua kader saya instruksikan supaya mengawasi wilayahnya. Saya sarankan jangan coba-coba lagi berani pasang itu (spanduk) di Kota Bogor,” kata Dadang.
Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri disebut telah mengeluarkan instruksi agar seluruh kader siaga satu menghadapi upaya pihak luar untuk mengacak-acak internal partai.
Ketua DPP PDI-P Deddy Sitorus menjelaskan, instruksi itu disampaikan setelah seluruh pengurus partai mengendus adanya upaya menyerang PDI-P menjelang kongres pada 2025 mendatang.
Upaya itu disebut Deddy dilakukan secara terorganisir dengan memunculkan isu bahwa PDI-P dan kepengurusan Megawati adalah Ilegal.
Sebab, salah satu agenda Kongres PDI-P pada 2025 adalah pemilihan Ketua Umum Partai untuk periode selanjutnya.
“Diserukan kepada seluruh jajaran partai agar bersiap siaga untuk melawan berbagai bentuk upaya untuk menyerang PDI Perjuangan, dalam bahasa Ibu Megawati mengaut-autkan, kira-kira seperti itu, mengacak-acak PDI Perjuangan,” ujar Deddy saat konferensi pers, Kamis (19/12/2024) malam.
Deddy mengungkapkan, isu yang menyudutkan PDI-P di bawah kepengurusan Megawati tersebut dimunculkan lewat pemasangan spanduk di sejumlah titik di Jakarta.
“Kami melihat bahwa bertebaran spanduk ini dan kemudian adanya beberapa indikasi pengerahan buzzer-buzzer dan informasi-informasi sesat tentang PDI Perjuangan,” kata Deddy.
Ketua DPP PDI-P Ronny Talapessy menambahkan, Megawati menyerukan kepada seluruh kader partai agar menerapkan sistem “siaga satu” di internal, sebagai upaya mempertahankan kedaulatan partai.
“Dengan beredarnya baliho dan spanduk yang sifatnya menghasut telah menciptakan kondisi siaga-1 di internal PDI Perjuangan untuk memberikan reaksi terhadap adanya upaya ‘mengawut-awut’ PDI Perjuangan menjelang Kongres PDI Perjuangan sebagaimana yang dinyatakan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri,” pungkasnya.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

BNNK Bogor Gelar Razia THM, Pengunjung Pegawai di Tes Urine
JABAR EKSPRES – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bogor menggelar razia gabungan bersama TNI Polri ke sejumlah tempat hiburan malam (THM), Jumat (20/12) dini hari.
Razia gabungan yang didampingi BNN Provinsi Jawa Barat ini dilakukan di enam THM dan panti pijat, dalam rangka momentum pegamanan malam Natal dan Tahun Baru.
Kepala BNNK Bogor Kombes Pol Anggun Cahyono, menjelaskan, razia ini tidak hanya dilakukan sekali saja. Namun, akan dilakukan secara continue hingga pelaksanaan Nataru selesai.
BACA JUGA:PU Berlakukan Diskon Tarif Tol 10 Persen Selama Libur Nataru, Catat Tanggalnya!
“Razia ini tidak hanya kami selenggarakan hari ini saja, namun juga pada malam-malam berikutnya hingga libur Nataru selesai. Kami akan menyasar tempat hiburan malam dan tempat pijat lainnya,” ungkapnya.
Adapun tes urine tersebut meyasar para pengunjung dan pegawai di tempat hiburan malam maupun panti pijat.
“Ada kurang lebih 88 orang yang kita cek urine termasuk juga vape cairan liquid-nya, alhamdulillah semua hasilnya negatif belum ada yang positif,” ujarnya.
BACA JUGA:Gagal Tes Doping, Dua Petarung UFC Ini Diskors hingga Juni 2025
Selain itu, mereka juga akan berkolaborasi dengan Kementerian Perhubungan untuk menggelar razia di Rest Area di Wilayah Bogor.
Demi menjaga keamanan dan kenyamanan, Anggun menghimbau kepada masyarakat untuk melaksanakan Nataru secara positif tanpa menggunakan narkoba.
“Dihimbau kepada masyarakat silahkan untuk melaksanakan liburan malam natal dan tahun baru secara positif tanpa menggunakan narkoba,” tutupnya.