kab/kota: Bogor

  • Prediksi Cuaca Jabodetabek Sepekan: Mayoritas Hujan Ringan

    Prediksi Cuaca Jabodetabek Sepekan: Mayoritas Hujan Ringan

    Jakarta, CNN Indonesia

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) berpotensi diguyur hujan dengan intensitas ringan selama sepekan ke depan atau hingga 28 Desember 2024. Simak prediksinya.

    BMKG mengungkap dalam beberapa waktu terakhir terjadi peningkatan signifikan Indeks cold surge atau seruak dingin yang menandakan aliran udara dingin dari benua Asia menuju wilayah Indonesia.

    “Kondisi ini memicu potensi hujan lebat sepekan ke depan, terutama di wilayah Barat dan Selatan Indonesia akibat menguatnya angin monsun Asia,” ujar BMKG dalam sebuah unggahan di Instagram.

    Selain itu, gelombang atmosfer Rossby Ekuatorial dan Kelvin yang masih aktif memperbesar peluang terbentuknya awan hujan di wilayah Tengah dan Timur Indonesia.

    “Kombinasi fenomena ini menciptakan cuaca yang mendukung terjadinya hujan lebat hingga sangat lebat disertai angin kencang di beberapa wilayah,” ungkap BMKG dalam sebuah unggahan di Instagram, dikutip Jumat (20/12).

    BMKG juga mejelaskan kehadiran La Nina dalam intensitas lemah turut memperkuat potensi cuaca ekstrem di Tanah Air.

    La Nina merupakan fenomena iklim yang menyebabkan meningkatnya curah hujan di suatu kawasan turun secara berlebihan. Berbeda dari El Nino yang ditandai dengan suhu tinggi pada Samudra Pasifik di sekitar ekuator, La Nina ditandai dengan suhu yang rendah.

    “Menjelang perayaan Natal 2024, BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor,” jelas BMKG.

    Modifikasi cuaca

    Berkurangnya intensitas curah hujan di Jakarta ini diduga akibat operasi modifikasi cuaca (OMC) yang dilakukan BMKG dan instansi lain dalam beberapa waktu terakhir.

    Operasi ini sudah dilakukan dua tahap. Pertama, pada periode 7 dan 8 Desember, dan tahap kedua pada 12 hingga 15 Deesmber.

    Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengklaim OMC tahap pertama itu berhasil mengurangi risiko bencana hidrometeorologi di wilayah Jabodetabek. OMC yang dilakukan pada akhir pekan lalu diklaim terbukti mengurangi intensitas hujan hingga 67 persen di beberapa wilayah Jakarta, sehingga menurunkan risiko banjir dan genangan.

    Dwikorita mengatakan upaya OMC dilakukan dengan melakukan penyemaian awan selama dua hari berturut-turut. Sebanyak lima sorti penerbangan dilakukan menggunakan empat ton bahan semai untuk mengendalikan distribusi hujan di wilayah Jakarta.

    “Operasi ini bertujuan untuk mengurangi potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, yang sering melanda Jakarta akibat intensitas hujan yang tinggi. Hasilnya, kami berhasil menurunkan curah hujan di sejumlah wilayah dengan intensitas pengurangan mencapai 13 hingga 67 persen pada tanggal 7 dan 8 Desember, berdasarkan data satelit Global Satellite Mapping of Precipitation (GSMaP),” ujar Dwikorita.

    Daftar daerah Jabodetabek potensi hujan

    BMKG memprediksi sejumlah wilayah Jabodetabek masih berpotensi diguyur hujan dalam sepekan ke depan.

    Namun demikian, intensitas hujan yang turun relatif di kategori ringan hingga sedang. Berikut rinciannya:

    23 Desember pukul 07.00 WIB – 24 Desember pukul 07.00 WIB

    Hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu, Bekasi, Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan

    24 Desember pukul 07.00 WIB – 25 Desember pukul 07.00 WIB

    Hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Utara, Kepulauan Seribu, Bekasi, Kota Bogor

    Hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan

    25 Desember pukul 07.00 WIB – 26 Desember pukul 07.00 WIB

    Hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Kota Bekasi, Kota Depok, Kota Bogor, Kota Tangerang Selatan

    Hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di wilayah: Kepulauan Seribu, Bekasi, Kabupaten Bogor, Kota Tangerang

    26 Desember pukul 07.00 WIB – 27 Desember pukul 07.00 WIB

    Hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Bekasi, Kota Bekasi

    Hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu, Kota Depok, Kota Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan

    Hujan dengan intensitas lebat berpotensi terjadi di wilayah: Kabupaten Bogor

    27 Desember pukul 07.00 WIB – 28 Desember pukul 07.00 WIB

    Hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu, Bekasi, Kota Bekasi, Kota Depok, Kota Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan

    Hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di wilayah: Kabupaten Bogor

    28 Desember pukul 07.00 WIB – 29 Desember pukul 07.00 WIB

    Hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di wilayah: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu, Bekasi, Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Tangerang, Kota Tangerang Selatan

    [Gambas:Instagram]

    (tim/dmi)

    [Gambas:Video CNN]

  • Joki Peras Wisatawan Rp 850.000 di Puncak Bogor Minta Maaf, Dihukum Polisi Wajib Lapor
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        22 Desember 2024

    Joki Peras Wisatawan Rp 850.000 di Puncak Bogor Minta Maaf, Dihukum Polisi Wajib Lapor Bandung 22 Desember 2024

    Joki Peras Wisatawan Rp 850.000 di Puncak Bogor Minta Maaf, Dihukum Polisi Wajib Lapor
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Kasus pemerasan yang melibatkan seorang joki atau pemandu jalur alternatif terhadap rombongan wisatawan di Puncak, Bogor, Jawa Barat, berakhir dengan permintaan maaf dari pelaku.
    Pelaku yang bernama Cecep Nuridin (40) telah ditangkap dan diberikan sanksi wajib lapor.
    Dalam sebuah video yang diterima
    Kompas.com
    pada Minggu (22/12/2024), Cecep menyampaikan permohonan maafnya.
    “Assalamualaikum, nama Cecep Nuridin (CN) memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada wisatawan dan masyarakat Puncak, khususnya kepada pemilik akun TikTok bylibra atas kejadian video viral, saya meminta uang sebesar Rp 850.000 untuk jasa pengantaran jalan memakai motor menuju pom bensin tugu,” ungkapnya sambil memegang kertas.


    Cecep mengakui bahwa dirinya meminta uang Rp 850.000 untuk jasa penunjuk jalan alternatif menuju
    Puncak Bogor
    .
    Namun, dirinya hanya menerima Rp 150.000 melalui transfer pada tahap pertama dan Rp 100.000 pada tahap kedua.
    “Saya menerima uang Rp 150.000 melalui transfer tahap pertama, dan tahap kedua Rp 100.000,
    cuman
    tahap kedua nggak jelas uangnya masuk apa nggak, jadi yang jelas itu Rp 150 (Rp 150.000) sudah saya terima,” jelasnya.
    Ia berharap permintaan maafnya dapat diterima oleh korban dan masyarakat Puncak.
    “Demikian permintaan maaf saya ini untuk dikabulkan, mohon maaf yang sebesar-besarnya,” tambahnya.
    Korban pemerasan, yang berinisial A dan berasal dari Tangerang, mengaku telah memaafkan Cecep.

    Saya dan teman-teman telah memaafkan dan menganggap hal ini sebagai musibah yang tidak untuk diulang
    ,” tulisnya melalui akun media sosial TikTok @youracel.
    Ia berharap kejadian ini memberikan efek jera kepada oknum joki yang tidak bertanggung jawab agar tidak ada lagi korban di masa mendatang.
    “Saya dan teman-teman telah memaafkan dan menganggap hal ini sebagai musibah yang tidak untuk diulang,” ujarnya.
    “Saya dan teman-teman mengucapkan terima kasih terutama kepada pihak Kepolisian Polsek Cisarua dan Polsek Megamendung, Polres Bogor yang telah menindaklanjuti kasus ini dengan cepat,” jelasnya.
    Sementara itu, Kapolsek Cisarua, Kompol Eddy Santosa, menambahkan bahwa Cecep telah dibawa ke kantor polisi.
    “Intinya pelaku kita lakukan proses hukum dan kita sanksi wajib lapor. Kita minta dia jangan mengulang kembali kepada siapapun dan dari siapapun,” kata Eddy saat dikonfirmasi.
    Eddy juga mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan permintaan uang yang berlebihan, terutama kepada wisatawan.
    “Hal ini demi kenyamanan wisatawan saat libur Nataru nanti,” ujarnya.
    Ia juga mengimbau wisatawan agar tidak terpengaruh oleh tawaran jasa
    joki jalur alternatif
    .
    “Jangan terpengaruh terhadap masyarakat yang menawarkan jasa ‘nih lewat sini bisa cepat, ayo saya kawal’, jangan,” pungkasnya.
    Sebelumnya, sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan aksi pungutan liar oleh joki tersebut.
    Dalam video itu, wisatawan mengaku dimintai tarif Rp 850.000 untuk menggunakan jasa joki jalur alternatif menuju Puncak.
    Pengemudi mobil dalam video tersebut menyatakan kekecewaannya atas permintaan tarif yang tidak sesuai dengan kesepakatan awal.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pantauan Lalu Lintas di Kawasan Puncak Bogor H-3 Libur Natal, Wisatawan Diminta Waspada Longsor – Halaman all

    Pantauan Lalu Lintas di Kawasan Puncak Bogor H-3 Libur Natal, Wisatawan Diminta Waspada Longsor – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Berikut pantauan situasi arus lalu lintas di kawasan Puncak Bogor tiga hari menjelang libur Natal tahun 2024.

    Dikutip dari TribunBogor, Minggu (22/12/204) pagi, terlihat belum terjadi peningkatan volume kendaraan di jalur Puncak Bogor yang menjadi destinasi farovit wisatawan.

    Terpantau di Simpang Gadog, Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor arus lalu lintas nampak normal.

    Tak ada antrean kendaraan sedikitpun terjadi di pintu masuk menuju kawasan Puncak Bogor ini.

    Kendaraan yang datang akan menuju kawasan Puncak Bogor terpantau tak tersendat sedikit pun di titik ini.

    Begitupun dengan kendaraan yang melaju dari arah Puncak Bogor menuju Jakarta sangat lancar.

    Satlantas Polres Bogor pun belum memberlakukan rekayasa arus lalu lintas sistem satu arah atau one way yang biasa diterapkan untuk mengurai kepadatan di jalur Puncak.

    “Sampai saat ini masih relatif kondusif dan kami akan lihat ke depan apabila dominan arus arah bawah atau atas maka kita akan putuskan rekayasa oneway baik keatas maupun ke bawah,” ujarnya KBO Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian Novianto, Minggu (22/12/2024).

    Kendati demikian, pada pagi hari tadi tepatnya pukuk 06.00 WIB Satlantas Polres Bogor menerapkan ganjil-genap untuk membatasi kendaraan yang akan memasuki kawasan Puncak.

    Sekitar pukul 11.55 WIB tak ada rekayasa arus lalu lintas apapun yang diterapkan di jalur Puncak Bogor. 

    Ganjil-genal di Simpang Gadog, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor sempat dimulai pukul 06.00 WIB.

    Kemudian lalu lintas normal dua arah hingga pukul 12.00 WIB dengan kondisi jalur Puncak yang ramai lancar.

    Lalu saat Satlantas Polres Bogor sedang menerapkan rekayasa sistem satu arah atau one way dari Puncak menuju Jakarta.

    Sedangkan dari arah sebaliknya yaitu dari arah Jakarta mauapun jalan arteri Ciawi menuju Puncak sedang dilakukan penutupan.

    Penerapan one way arah bawah ini diberlakukan secara situasional tergantung dengan kondisi lalu lintas di lapangan.

    Terlihat sejumlah kendaraan roda empat yang terdampak penyetopan terpaksa memutar balikkan kendaraannya.

    Sementara itu, cuaca di kawasan Puncak Bogor saat ini terpantau cerah berawan dengan kondisi jalan yang basah setelah diguyur hujan cukup deras sekitar pukul 12.00 WIB tadi.

    1,3 hingga 1,5 juta jiwa diprediksi bakal berlibur ke Puncak Bogor

    Berdasarkan prediksi dari pihak kepolisian, peningkatan volume kendaraan akan terjadi sebesar 30 hingga 50 persen di banding weekend biasa.

    Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso menyebut puncak arus akan terjadi pada tiga hari pada Desember 2024 ini.

    “Puncak arusnya ada di 21, kemudian 24, dan 28 itu yang kita antisipasi, oleh karna itu hari ini kita cek di jalur ini,” ujarnya di Simpang Gadog, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Minggu (22/12/2024).

    Sementara itu untuk arus balik, kata dia, akan terjadi sehari setelahya puncak arus kendaraan memasuki kawasan wisata.

    “Arus balik hari ini (22 Desember), kemudian 25 pagi, dan tanggal 1 (Januari 2025),” katanya.

    Di samping itu, ia menyebut terdapat sejumlah titik kepadatan utama yang ada di sepanjang jalur Puncak Bogor.

    Beberapa titik kepadatan tersebut berada di wilayah Kecamatan Megamendung, dan Cisarua, Kabupaten Bogor.

    Pihaknya pun telah menyiapkan sejumlah skema rekayasa arus lalu lintas untuk mengantisipasi kepadatan.

    Mulai dari ganjil-genap hingga sistek satu arah atau one way di jalur Puncak Bogor.

    “Jadi di Taman Safari, Pasar Cisarua dan Megamendung,” katanya.

    Sementara itu, berdasarkan prediksi dari Pemerintah Kabupaten Bogor jumlah wisatawan yang akan menghabiskan liburan di kawasan Puncak mencapai 1,3 hingga 1,5 juta jiwa.

    Waspada longsor

    Wisatawan yang akan berlibur ke kawasan Puncak Bogor diminta waspada longsor di kawasan parkir eks Rindu Alam, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

    Material aspal dari longsoron beserta tanah tergerus hingga mengarah ke area perkebunan teh kawasan Puncak Bogor.

    Longsor di kawasan Puncak itu terjadi pada Sabtu (21/12/2024).

    Tapi belum ada penanganan terhadap hingga saat ini. (TribunBogor

  • Wajib Tahu! Prediksi Tanggal dan Titik Rawan Macet Puncak di Akhir Tahun

    Wajib Tahu! Prediksi Tanggal dan Titik Rawan Macet Puncak di Akhir Tahun

    Jakarta

    Kawasan Puncak Bogor selalu menjadi tempat liburan favorit selama libur Natal dan Tahun Baru. Polisi pun telah memprediksi puncak arus kendaraan hingga titik rawan macet di Puncak.

    Adapun hari ini situasi arus lalu lintas ke Puncak masih ramai lancar. Polisi mengatakan antrean kendaraan jauh berkurang jika dibanding kemarin.

    “Situasi arus lalulintas untuk saat ini cukup cenderung ramai lancar. Untuk peningkatan kendaraan di pagi hari memang belum terjadi, layaknya hari kemarin di hari Sabtu,” kata KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto di Simpang Gadog, Bogor, Minggu (22/12/2024).

    Dia mengatakan sistem satu arah atau one way belum diterapkan hari ini. Dia mengatakan antrean kendaraan hari ini sekitar 200 meter, sementara kemarin 3 km.

    “(Peningkatan volume kendaraan) untuk pagi hari ini cenderung berkurang sehingga antrean ketika penerapan ganjil genap dilaksanakan sejak pukul 06.00 WIB sampai 08.30 WIB, antreannya hanya sekitar 100-200 meter saja, tidak seperti kemarin antreannya sampai 2-3 km,” ujarnya.

    Ardian mengatakan ada 3.000 kendaraan yang melintas lewat Tol Jagorawi dan arteri Jalan Raya Ciawi ke arah Pucak sejak dini hari tadi. Namun kemudian one way mulai diberlakukan siang tadi.

    Adapun polisi juga telah memprediksi tanggal-tanggal yang bakal menjadi puncak volume kendaraan. Titik rawan macet juga telah dipetakan.

    Lantas, kapan saja tanggal yang menjadi momen puncak kepadatan kendaraan?

    Prediksi Puncak Volume Kendaraan

    Arus lalu lintas menuju Puncak Bogor (Foto: Sholihin/detikcom)

    Puncak lonjakan volume kendaraan pada periode libur Natal dan tahun baru di Jl Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat, diprediksi terjadi pada 25, 29 dan 30 Desember. Personel hingga sarana dan prasarana pun ditambah untuk mengantisipasi kemacetan.

    “Jadi kalau untuk prediksi (lonjakan) kendaraan yang melintas di Jl Raya Puncak, baik yang akan naik (arah Puncak) maupun yang akan turun (arah Jakarta), prediksi kami akan terjadi di hari tanggal 25 Desember, untuk masa libur Natal. Tetapi untuk masa libur tahun baru, prediksi kami itu terjadi pada tanggal 30 dan 31 Desember,” kata Ardian.

    Ardian menyebutkan 689 personel gabungan disiagakan untuk mengantisipasi lonjakan arus lalu lintas saat libur Natal dan tahun baru di Jl Raya Puncak. Sarana dan prasarana juga ditambah untuk memperlancar aktivitas pengendara.

    “Untuk antisipasi lonjakan arus lalu lintas baik ketika perayaan libur Natal di jalur Puncak, memang bersamaan dengan operasi lilin memang semuanya ditambah, tidak seperti pengamanan saat weekend biasa. Sehingga personel, sarana, dan prasarana, semuanya ditambah untuk mengantisipasi kepadatan ataupun lonjakan arus yang tinggi,” kata Ardian.

    “Saat ini personel yang disiagakan di jalur Puncak, gabungan dari berbagai unsur dari TNI, Dishub Satpol PP, BPBD, total ada 689 personel khusus di jalur Puncak saja,” lanjutnya.

    Selain itu, pos pengamanan juga dibuat di empat titik untuk mempermudah pelayanan dan pengaturan lalu lintas.

    “Kemudian pos pengamanan juga dibuat di empat titik, yakni di Cisarua, kemudian Attawun, hingga Gadog, sehingga nantinya masyarakat yang nantinya butuh informasi dan bantuan kepolisian, bisa disampaikan di empat titik pos tersebut,” tandasnya.

    4 Titik Rawan Kemacetan

    Ilustrasi jalur wisata Puncak Bogor (Foto: ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA)

    Dia juga mengungkap bahwa ada empat titik utama rawan kemacetan di Jl Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat, saat libur Natal dan tahun baru. Salah satu titiknya adalah Simpang Taman Safari Bogor.

    “Ada kurang lebih empat titik besar atau utama yang jadi troublespot. Pertama, di Simpang Pasir Muncang, kedua Simpang Megamendung, ketiga Pasar Cisarua, dan keempatnya adalah Simpang Taman Safari,” katanya.

    Ardian menyebutkan alasan empat titik persimpangan tersebut jadi pemicu kemacetan karena jadi akses menuju kawasan wisata dan penginapan. Sejumlah petugas disiagakan di empat titik rawan macet tersebut.

    “Memang titik titik itu adalah titik yang banyak dilalui masyarakat yang beraktivitas maupun wisatawan yang melintasi persimpangan tersebut karena di dalamnya ada kawasan wisata, hotel, dan vila yang digunakan untuk menginap atau digunakan untuk wisata di Puncak ini,” kata Ardian.

    “Terkait empat titik itu ada personel yang disiagakan untuk mengurai kemacetan,” imbuhnya.

    Halaman 2 dari 3

    (rdp/rdp)

  • Lokasi Strategis jadi Dipertimbangkan Sebelum Beli Rumah dan Berinvestasi Properti – Page 3

    Lokasi Strategis jadi Dipertimbangkan Sebelum Beli Rumah dan Berinvestasi Properti – Page 3

    Sebelumnya, harga rumah seken di 13 kota besar di Indonesia secara umum naik 2,4% secara tahunan per November 2024. Hal ini terlihat dalam Rumah123 Flash Report edisi Desember 2024. 

    Ada sembilan kota yang mengalami pertumbuhan selisih tertinggi dari segi pergerakan harga rumah seken dibandingkan laju inflasi tahunan. Adapun sembilan kota tersebut adalah Yogyakarta mencatatkan pertumbuhan selisih harga tertinggi di atas laju inflasi tahunan.

    Untuk angkanya, Yogyakarta  sebesar 9,3%, diikuti Denpasar (6,3%), Makassar (5,4%), dan Bogor (5%). Selanjutnya, Semarang mencatatkan pertumbuhan selisih sebesar 3,9%, disusul Medan (1%), Depok (0,9%), serta Surakarta dan Tangerang yang masing-masing mencatatkan pertumbuhan tipis sebesar 0,1%.

    Head of Research Rumah123, Marisa Jaya menjelaskan, pertumbuhan selisih harga yang melampaui laju inflasi tahunan di sembilan kota ini menegaskan potensi properti sebagai aset investasi yang menjanjikan.

    “Kenaikan ini menunjukkan bahwa kepemilikan properti di kota-kota tersebut tidak hanya memberikan stabilitas nilai, tetapi juga peluang apresiasi harga yang signifikan dalam jangka panjang,” kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (14/12/2024).

    “Hal ini menjadikan properti sebagai instrumen investasi yang lebih menarik, terutama bagi pemilik properti di kawasan tersebut atau investor yang mencari aset dengan potensi pertumbuhan nilai yang lebih tinggi dibandingkan tingkat inflasi tahunan.” tambah dia. 

    Namun, di sisi lain, ada empat kota yang mengalami perlambatan selisih pertumbuhan harga rumah seken di atas laju inflasi tahunan, yakni Jakarta (-1,2%), Bekasi (-2,5%), Bandung (-0,5%) dan Surabaya (-1%).

     

  • Kaleidoskop: 7 Kasus Viral dan Menggegerkan yang Diduga Libatkan Oknum TNI Sepanjang Tahun 2024 – Halaman all

    Kaleidoskop: 7 Kasus Viral dan Menggegerkan yang Diduga Libatkan Oknum TNI Sepanjang Tahun 2024 – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam berbagai peristiwa turut andil dalam catatan akhir tahun 2024 sejarah Indonesia.

    Mulai dari aksi prajurit menembus daerah terisolir akibat banjir dan longsor di Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan, sampai terjun dalam misi bantuan kemanusiaan penanggulangan Badai Kristine di Filipina yang mendatangkan deretan penghargaan.

    Dari kemeriahan parade pasukan dan alutsista dalam rangkaian perayaan HUT Ke-75 TNI hingga operasi pengamanan VVIP dalam pelantikan Presiden RI dan Wakil Presiden RI terpilih tahun 2024 yang berjalan lancar.

    Dari aksi prajurit melumpuhkan desertir yang membelot menjadi anggota OPM di Distrik Bibida Kabupaten Paniai Papua hingga menggelar latihan gabungan bersama Keris Woomera 2024 antara TNI dan Australian Defence Force yang digelar di Situbondo Jawa Timur.

    Di sisi lain, publik juga mencatat kelakuan sejumlah oknum prajurit TNI dalam berbagai kasus yang kemudian menjadi viral dan menggegerkan sepanjang tahun 2024.

    Berikut ini tujuh kasus diduga melibatkan oknum TNI viral sepanjang 2024 yang dirangkum dari berbagai sumber dengan harapan tak terjadi lagi di kemudian hari.

    1. Aniaya Anggota OPM

    Beredar video penyiksaan warga diduga oleh oknum prajurit TNI di media sosial X pada Kamis (21/3/2024) malam.

    Video tersebut dibagikan akun @jefry_wnd dan dinarasikan kejadian terjadi di Yahukimo.

    Dinarasikan juga anggota TNI menyiksa warga sipil yang diduga jaringan TPNPB atau OPM.

    Selain itu, beredar pula video diduga terkait kejadian serupa dari sudut pandang lain di media sosial Whats App pada Jumat (22/3/2024).

    Kemiripan kedua video tersebut terdapat pada warna cat dan pola pada drum yang digunakan sebagai alat penyiksaan.

    Setelah kasus tersebut viral, sejumlah pihak angkat suara termasuk di antaranya Komnas HAM yang menyatakan akan menyelidiki video viral tersebut.

    Komnas HAM menyesalkan peristiwa tersebut dan berharap agar pemerintah serta aparat penegak hukum melakukan proses penegakan hukum yang transparan dan adil terhadap kasus tersebut.

    Lembaga tersebut juga terus mendorong pemerintah memperbaiki strategi pendekatan keamanan di Papua agar dapat meredam intensitas kekerasan dan untuk menghindari jatuhnya korban. 

    Belakangan, Mabes TNI menyatakan sosok korban kekerasan dalam video tersebut adalah tawanan yakni anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau OPM bernama Definus Kogoya.

    Markas Besar TNI juga merespons kejadian tersebut dengan menggelar konferensi pers di Subden Denma Mabes TNI di Jakarta Pusat pada Senin (25/3/2024).

    Dalam konferensi pers tersebut tampak hadir empat orang Jenderal Bintang dua dan dua orang Jenderal Bintang satu TNI.

    Mereka antara lain Kapuspen TNI Mayjen TNI Nugraha Gumilar, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan, Kababinkum TNI Mayjen TNI Kresno Buntoro, Danpuspom TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto, Kadispenad Brigjen TNI Kristomei Sianturi, dan Dansatidik Puspomad Brigjen TNI Muhammad Yusrif Guntur.

    Sebanyak 42 prajurit TNI telah menjalani pemeriksaan terkait video tersebut. Dan 13 orang anggota TNI di antaranya ditetapkan sebagai tersangka.

    Dari 13 orang tersebut, 3 di antaranya berpangkat Bintara dan 10 lainnya berpangkat Tamtama.

    Sebanyak 13 orang tersebut menjalani penahanan sementara di fasilitas tahanan militer maximum security yang ada di Pomdam III/Siliwangi. 

    Meski begitu, Mabes TNI juga menyatakan tidak semua dari 13 oknum prajurit tersebut melakukan tindak kekerasan.

    Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak dan Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan meminta maaf atas kejadian tersebut.

    2. Gudang Amunisi Meledak

    Sebuah video viral memperlihatkan kepulan asap disertai api yang besar membakar sebuah bangunan.

    Dalam video yang beredar dinarasikan objek yang terbakar adalah Gudang peluru Yon Armed 7, Kota Bekasi pada Sabtu (30/3/2024).

    Dari video yang diunggah salah satu akun media sosial X terdengar beberapa kali ledakan dari sumber api.

    Warga yang berada di sekitar lokasi kebakaran juga nampak panik karena ledakan tersebut.

    Akibat ledakan tersebut juga beredar foto dan video di media sosial berupa granat yang mendarat di area perumahan warga sekitar lokasi.

    Sejumlah rumah juga rusak ringan akibat benda-benda yang terlontar karena ledakan.

    Bakan sebuah granat terlontar sampai ke depan sebuah rumah warga.

    Belakangan diketahui ledakan tersebut terjadi di Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) Paldam Jaya Desa Ciangsana, Kabupaten Bekasi,  pada Sabtu (30/3/2024) malam.

    Dalam hitungan jam, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto langsung meninjau lokasi pada Minggu (31/3/2024).

    Agus mengatakan sebanyak total 65 ton munisi kedaluwarsa yang terdiri dari munisi kaliber kecil (MKK) dan munisi kaliber besar (MKB) habis terbakar dalam ledakan.

    Ia menjelaskan sebanyak 65 ton munisi kedaluwarsa itu sebenarnya tengah menunggu tahapan administratif untuk dimusnahkan di lahan TNI di Pamengpeuk Kabupaten Garut Jawa Barat.

    Namun, munisi-munisi tak terpakai dari satuan-satuan di bawah naungan Kodam Jaya yang tersimpan di gudang nomor 6 tersebut lebih dulu meledak.

    Ia menduga kuat ledakan tersebut bukan disebabkan faktor human error, melainkan karena gesekan.

    Menurut dia, amunisi kedaluwarsa yang berusia 10 tahun lebih itu akan semakin sensitif dan labil sehingga mudah terbakar.

    Amunisi-amunisi tersebut diklaim telah disimpan dalam ruang bawah tanah gudang sesuai dengan standard operational procedure (SOP) dari gudang amunisi.

    Gudang tersebut, kata dia, sengaja dibuat tertutup rapat di bawah tanah, memiliki tanggul, dan tanpa kelistrikan untuk menghindari potensi ledakan.

    Mabes TNI membentuk tim investigasi untuk melakukan penyelidikan lebih jauh untuk memastikan penyebab dari insiden tersebut.

    Investigasi dilakukan oleh Polisi Militer, Peralatan Kodam Jaya, Staf Logistik Mabes TNI, dan juga Staf Intelijen.

    Salah satu aspek yang akan diinvestigasi, di antaranya adalah soal prosedur pengamanan.

    Tim penjinak bahan peledak TNI juga telah melakukan penyisiran dalam radius 2 Km.

    TNI juga mengimbau warga yang menemukan proyektil amunisi maupun bahan peledak di sekitar rumahnya untuk segera melaporkan dan tidak menyimpannya.
     
    Mabes TNI juga membuka peluang untuk memeriksa seluruh gudang amunisinya setelah insiden itu.

    Atas kejadian itu, DPR mengingatkan TNI AD soal standar perawatan alutsista terutama yang lokasi penyimpanannya di daerah padat penduduk.

    DPR juga meminta TNI AD proaktif mendata kerugian masyarakat terkait kerusakan rumah warga yang terdampak kebakaran tersebut.

    3. Hajar Sopir Katering

    Sebuah video viral memperlihatkan aksi oknum TNI menghajar sopir katering di Cileungsi, Bogor, viral di media sosial.

    Salah satu videonya sempat dibagikan akun Instagram @romansasopirtruck.

    Pada video itu, tampak seorang paruh baya mengenakan seragam TNI berwarna biru menenteng kunci roda.

    Anggota TNI itu nampak cekcok dengan seorang pria yang diduga sopir katering.

    Sopir katering itu tampak mengalami luka di bagian wajahnya hingga berdarah.

    Anggota TNI itu kemudian tampak berusaha memukul sopir catering degan besi yang ia bawa.

    Belakangan diketahui insiden tersebut terjadi di daerah Cileungsi pada Senin (29/4/2024) sekira pukul 15.15 WIB.

    Dalam video yang viral, dinarasikan kejadian berawal ketika sopir catering yang mengendarai mobil katering Toyota Gran Max yang dikendarai Afif menyalip mobil Toyota Rush.

    Mobil Toyota Rush itu dikendarai oknum anggota TNI AL bernama Kopka Choirul Anam.

    Sopir katering tersebut dinarasikan kaget karena mobil Toyota Rush itu mengejar dan menghalau mobilnya.

    Juga dinarasikan dalam video viral, tanpa sepatah kata Anam langsung melayangkan pukulan ke arah sopir katering.

    Dinarasikan, karena tak terima dengan perlakuan itu Afif langsung mengejar anggota TNI itu dengan maksud bertanya alasan aksinya tersebut.

    Akan tetapi, dinarasikan di medsos bahwa Anam justru marah sambil membawa kunci roda.

    Anam juga dinarasikan sempat hendak merebut ponsel yang merekam kejadian tersebut.

    Setelah kejadian itu viral, akhirnya keduanya berdamai.

    Dalam video yang diterima Tribunnews.com pada Rabu (1/5/2024) keduanya berdamai di hadapan personel Polisi Militer TNI Angkatan Laut, Babinsa, dan personel Kepolisian.

    Dalam video itu, Afif mengaku dipukul Anam karena menyalip mobil Anam dengan jarak yang cukup dekat.

    Afif juga menyatakan mengakui melakukan pelanggaran lalu lintas dengan mengendarai mobil secara kencang dan ugal-ugalan saat mengejar mobil Anam setelah dirinya dipukul.

    Afif juga mengakui melakukan perlawanan dengan mengejar dan merekam video yang dilakukan temannya bernama Reki.

    Ia juga meminta maaf kepada Anam dan TNI AL karena sudah sengaja membuat video terkait kejadian itu.

    Dalam video yang sama, Anam juga menyatakan telah saling memaafkan dengan Afif.

    Anam juga mengaku telah memukul Afif. 

    4. Bentrok dengan Polisi di Sorong

    Beredar tayangan video yang menunjukkan keributan di pintu masuk tunggu keberangkatan kantor Pelabuhan Pelindo IV Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Papua Barat Daya pada Minggu (14/4/2024).

    Dari video beredar, terjadi cekcok dan saling kejar antara anggota TNI berbaju loreng dengan sejumlah anggota Brimob.

    Belakangan diketahui keributan tersebut terjadi Anggota TNI AL dan Personel Batalion B Pelopor Brimob Polda Papua Barat.

    Sejumlah personel dari kedua pihak juga tampak terluka.

    Akibat insiden tersebut, total 10 anggota TNI dan polisi mengalami luka.

    Dari 10 orang tersebut, empat di antaranya merupakan anggota TNI AL dan enam lainnya merupakan polisi.

    Pos PAM Operasi Ketupat Mansinam 2024 di Jalan Yos Sudarso, Pos Pelabuhan, dan Pos Lantas juga terpantau dirusak sekelompok orang berpakaian sipil.

    Begitu juga di Jalan Yos Sudarso, mereka melempari kantor Polsek KP3 Laut menggunakan batu.

    Setelah situasi kondusif, pada hari yang sama Kapolda Papua Barat Irjen Pol Johnny Eddizon Isir bersama Panglima Koarmada III Laksamana Muda TNI Hersan menggelar konferensi pers bersama.

    Pada kegiatan itu Johnny meminta maaf kepada Hersan dan masyarakat Sorong.

    Johnny menjelaskan bentrok bermula dari salah paham antar individu TNI AL dan polisi.

    Belakangan, 21 personel Kepolisian dari Brimob, KP3 Laut, hingga petugas Polresta Sorong Kota diperiksa terkait kejadian tersebut.

    5. Cekik dan Piting Sopir Taksi Online

    Beredar di media sosial Whats App yang menunjukkan aksi kekerasan dilakukan tiga pria berseragam loreng mirip TNI terhadap seorang pria pengendara mobil.

    Video yang beredar Sabtu (29/7/2024) tersebut menunjukkan seorang pengemudi mobil yang tampak tengah cekcok dengan nada tinggi dengan seseorang berseragam loreng di luar mobil.

    Mobil dalam video itu dalam posisi berhenti dengan kaca pengemudi terbuka.

    Pengemudi dan pria berseragam loreng tersebut juga terdengar berbicara dengan nada tinggi.

    Seorang berseragam loreng tersebut juga terdengar menyuruh pengemudi tersebut keluar dari mobil.

    Namun, pengemudi tersebut tampak tidak mau menuruti kemauannya.

    Sejurus kemudian, pria berseragam loreng tersebut mencekik pengemudi hingga pengemudi itu terbatuk-batuk.

    Pria berseragam loreng tersebut kemudian meminta pengemudi tersebut keluar lagi.

    Pengemudi tersebut kemudian coba menutup kaca mobilnya.

    Namun, pria berseragam loreng itu membuka pintu mobil dengan paksa.

    Seorang pria lain berseragam loreng yang juga bermasker, dan berkaca mata hitam tampak menahannya.

    Pria tersebut juga tampak mengenakan ban merah bertuliskan Pam Bandara.

    Namun, pria berkaca mata hitam itu justru memaksa mengambil kunci mobil si pengemudi.

    Sesaat kemudian pria berkacamata hitam itu tampak ingin mengambil ponsel dari tangan pengemudi sambil memiting pengemudi tersebut.

    Pengemudi tersebut pun berteriak-teriak minta tolong sebanyak sembilan kali.

    Pria berseragam loreng ketiga di salam video tersebut lantas menampar mulut pengemudi tersebut.

    Pengemudi tersebut pun terdiam setelah mulutnya ditampar.

    Dalam video tersebut terlihat keterangan waktu yang menunjukkan tanggal 28 Juni 2024.

    Markas Besar TNI Angkatan Udara mengkonfirmasi tiga pria berseragam loreng yang tampak mencekik dan memiting seorang pengemudi mobil dalam video yang beredar di media sosial Whats App adalah anggota TN AU.

    Tiga personel tersebut merupakan personel TNI AU yang bertugas sebagai pengamanan (Pam) Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.

    Kejadian dalam video tersebut juga terkonfirmasi terjadi di lingkungan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.

    Belakangan para personel TNI AU tersebut telah berdamai dengan pengemudi dalam video tersebut.

    Mabes TNI AU menyebut pengemudi mobil tersebut merupakan pengemudi taksi daring yang berpraktik ilegal di bandara tersebut.

    Namun di sisi lain, Mabes TNI AU juga menilai cara kekerasan yang digunakan para personel TNI AU tersebut salah.

    Belum ada sanksi disiplin yang dijatuhkan kepada tiga personel TNI AU dalam video tersebut karena para pihak telah bersepakat untuk berdamai dan tidak ada laporan.

    Dalam video dan foto yang diberikan Ardi, pengemudi yang belakangan diketahui bernama Agusli tersebut telah menyatakan berdamai dan berpelukan dengan tigas personel TNI AU.

    Dalam video tersebut Agusli juga meminta maaf atas kesalahpahaman yang terjadi.

    Ia menyebut permasalahan itu telah diselesaikan secara kekeluargaan tanpa paksaan dari pihak manapun.

    Ia juga meminta maaf atas kesalahpahaman dan viralnya video tersebut.

    Sementara itu, ketiga personel TNI AU yang diwakili Peltu Udin juga meminta maaf atas kejadian tersebut.

    Ia bersama dua rekannya juga meminta maaf dan berpelukan dengan Agusli.

    Ia juga menyatakan permohonan maaf atas kesalahpahaman dan viralnya video tersebut dan masalah telah diselesaikam secara kekeluargaan dengan kesepakatan berdamai.

    6. Tembak Pemulung dengan Senapan Angin

    Wanita yang bekerja sebagai pemulung berinisial J (25) ditembak anggota TNI Angkatan Udara (AU) menggunakan senapan angin di kompleks rumah dinas TNI AU Dewi Sartika, Kota Palu, Sulawesi Tengah, pada Kamis (11/7/2024) pukul 17.00 WITA.

    Tembakan itu membuat J mengalami luka serius di perut bagian kiri hingga harus dirawat di RSU Samaritan, Palu.

    Berita tersebut pun menjadi viral di media sosial.

    Kejadian itu berawal ketika J bersama rekannya masuk ke kompleks rumah dinas TNI AU untuk memulung.

    Saat mencari barang bekas, J dan rekannya kemuduan digonggongi anjing.

    Gonggongan anjing itu lantas membuat seorang anggota TNI AU yang menenteng senapan angin langsung menembak J lantaran dianggap sebagai pencuri.

    Setelah J ditembak, kedua rekannya yang ingin membantu namun justru diancam anggota TNI AU dengan senjata tajam.

    J kemudian dibawa ke RSUD Samaritan Palu untuk menjalani perawatan insentif akibat luka tembak di perut bagian kiri pada pukul 19.00 WITA.

    Komandan Lanud (Danlanud) Sultan Hasanuddin Marsma TNI Bonang Bayuaji G., S.E., M.M., lalu menemui keluarga korban pada Jumat (12/7/2024).

    Pertemuan juga dihadiri perwakilan Dewan Penasehat Adat Rumpundaa Inde, Saleh Rata Lemba, Sekjen Rumpun Suku Daa Inde, Sarvan, Pj. kepala Desa Kalora, Sudarto, Lurah Birobuli Selatan, Irma dan Kesbangpol Kabupaten Sigi, Hasanuddin, yang digelar di Markas Detasmen TNI AU Mutiara Palu.

    Dalam kesempatan itu, Bonang menegaskan akan menanggung seluruh biaya pengobatan pemulung korban penembakan senapan angin yang dilakukan anggota Detasemen TNI AU Mutiara Palu, Sulawesi Tengah.

    Bonang juga menyampaikan akan memberikan santunan kepada pihak korban untuk membantu biaya hidup sehari-hari bagi keluarga korban.

    Bantuan tersebut juga telah diterima langsung oleh suami korban.

    Bonang juga menegaskan anggota TNI yang melakukan penembakan menggunakan senapan angin akan diproses secara hukum.

    Pelaku juga diproses hukum oleh Polisi Militer TNI AU.

    7. Disebut-sebut Terlibat di Kasus Tewasnya Jurnalis Usai Beritakan Dugaan Bisnis Judi

    Jurnalis Tribrata.tv Rico Sempurna Pasaribu beserta istri, anak, dan cucunya ditemukan tewas terbakar di rumahnya di Kelurahan Padang Mas, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara pada Kamis (27/6/2024).

    Berita tersebut menggegerkan publik dan ramai di media sosial.

    Tangkapan layar akun Facebook Rico beredar di media sosial.

    Berdasarkan hasil investigasi bersama yang dilakukan KKJ Sumut, ditemukan sejumlah fakta kebakaran itu terjadi setelah korban memberitakan perjudian di Jalan Kapten Bom Ginting, Kelurahan Padang Mas, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. 

    KKJ Sumut menyatakan dalam pemberitaan yang dimuat Rico, dijelaskan ada keterlibatan oknum aparat berinisial HB.

    Selain itu, KKJ Sumut juga mencatat sebelum kebakaran terjadi, ada rentetan peristiwa antara Sempurna Pasaribu dengan oknum aparat diduga berinisial HB berpangkat Koptu tersebut. 

    KKJ Sumut mencatat masalah bermula ketika anggota ormas, yang biasa duduk di warung tempat perjudian memohon pada korban, agar dirinya bisa mendapatkan jatah/uang perjudian, karena selama ini korban juga sering mendapatkan jatah uang mingguan judi dari oknum aparat tersebut.

    Korban, menurut KKJ Sumut, kemudian menyampaikan permintaan anggota ormas tersebut pada oknum pengelola judi. 

    Saat itu, berdasarkan catatan KKJ Sumut, oknum itu mengacuhkan pesan yang disampaikan oleh Rico.

    Berdasarkan catatan KKJ, korban kembali menyampaikan hal serupa kepada oknum TNI agar anggota ormas yang merupakan pemuda setempat itu juga diberikan sedikit uang bulanan.

    Atas permintaan tersebut, menurut KKJ Sumut, oknum TNI pengelola judi lantas memberikan Rp100 ribu pada anggota ormas tersebut. 

    Namun anggota ormas tersebut, menurut KKJ Sumut merasa tersinggung karena alasan bahwa oknum pengelola judi telah mengacuhkan dan meremehkan dirinya. 

    Anggota ormas tersebut, menurut KKJ Sumut lantas memprovokasi korban, hingga korban kemudian memberitakan lokasi perjudian yang ada dekat asrama aparat. 

    KKJ Sumut menyatakan korban lalu menulis nama lengkap oknum itu dalam pemberitaan, dan membuat status di media sosial Facebook miliknya.

    Dari informasi yang didapat, setelah berita tayang ada oknum aparat yang menghubungi atasan korban, minta agar berita yang tayang segera di-takedown. 

    Namun pihak perusahaan tidak men-delete berita itu.

    Setelahnya, ada juga diduga petugas kepolisian sempat menghubungi perusahaan online tempat korban bekerja, meminta agar pemberitaan dibuat secara halus.

    Berita dimaksud adalah peristiwa demo organisasi keagamaan di Kabupaten Karo, yang menuntut agar Kapolres Karo dicopot lantaran maraknya judi, prostitusi dan narkoba.

    Setelah pemberitaan muncul, menurut KKJ Sumut, pimpinan media Tribrata TV sempat menghubungi Sempurna Pasaribu. 

    Korban, kata KKJ Sumut, mengatakan saat itu dirinya aman-aman saja. 

    Namun, kata KKJ Sumut, korban bercerita pada teman-temannya, bahwa dirinya merasa was-was setelah pemberitaan tersebut.

    KKJ Sumut juga mencatat, korban dan rekannya kemudian mendapatkan ‘warning’ dari ketua ormas di Kabupaten Karo, bahwa mereka sedang diikuti. 

    KKJ Sumut juga mengatakan Ketua ormas yang mengenal korban meminta agar Sempurna Pasaribu dan temannya untuk tidak pulang ke rumah. 

    Sehingga, kata KKJ Sumut, korban memutuskan untuk tak kembali ke kediamannya selama beberapa hari. 

    Selain itu, KKJ Sumut juga menyatakan korban juga sempat mengaku pada temannya ingin menginap di Polres Karo demi keamanan dirinya.

    Karena alasan itu, korban tak bisa dihubungi. 

    Korban kemudian menyampaikan pada pimpinannya, bahwa HP miliknya terjatuh. 

    Fakta lain terungkap, bahwa sebelum rumah korban terbakar, ternyata korban sempat bertemu dengan oknum aparat berinisial HB tersebut.

    Korban ditemani rekannya untuk membicarakan masalah berita judi yang naik di media online Tribrata TV. 

    Dalam pertemuan itu, HB meminta agar berita yang sudah tayang segera dihapus. 

    HB juga meminta kepada korban agar postingan yang ada di media sosial juga segera didelete.

    Namun, lanjut KKJ Sumut, korban tidak menuruti permintaan HB. 

    Karena tidak ada kesepakatan, kata KKJ Sumut, korban pun pulang ke rumahnya pada Rabu (26/6/2024) tengah malam dengan diantarkan rekannya. 

    Setelah korban masuk ke dalam rumah, kata KKJ Sumut, rekan korban meninggalkan lokasi. 

    Informasi lain menyebutkan, sekira pukul 02.30 WIB, sebelum kebakaran terjadi, ada yang melihat sekira lima orang pria berada di sekitar rumah korban. 

    Lalu, pukul 03.00 WIB terjadilah kebakaran.

    Pasca-kebakaran, sejumlah saksi diperiksa termasuk rekan korban yang saat itu bersama dengan korban. 

    Saat pemeriksaan, informasi menyebutkan penyidik sempat mengambil handphone milik saksi (rekan korban). 

    Saksi (rekan korban) sempat menolaknya.

    Namun, menurut KKJ Sumut, penyidik pun mengambil HP saksi, dan mendelete pesan ketua ormas yang sempat memberikan ‘warning’ tersebut. 

    Fakta lain dalam kasus ini, kata KKJ Sumut, anak korban yang masih hidup juga mengaku merasa terancam saat dimintai keterangannya di Polres Karo. 

    Anak perempuan korban tersebut mengaku diminta mengamini keterangan yang tak pernah ia sampaikan kepada penyidik.

    Berbagai pihak turun tangan terkait kasus tersebut termasuk Komnas HAM dan LPSK.

    Bahkan KKJ Sumut juga telah mengadukan hal tersebut ke Istana dalam hal ini Kantor Staf Kepresidenan karena ada indikasi kasus tersebut “masuk angin”.

    Indikasinya adalah karena oknum TNI yang diduga melindungi bisnis judi tersebut tidak pernah dipanggil dalam proses hukum.

    DPR juga telah mendesak Polri membentuk tim khusus untuk mengusut kasus tersebut.

    Markas Besar TNI AD menegaskan akan menindaklanjuti laporan yang disampaikan putri korban ke Markas Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Darat (Mapuspomad) terkait dugaan keterlibatan Koptu HB dalam kasus tersebut.

    Puspomad akan menindaklanjuti laporan tersebut dan berkoordinasi dengan Pomdam I/Bukit Barisan karena locus kejadian berada di wilayah Kodam I/Bukit Barisan.

    Ia mengatakan Puspomad juga sudah menyampaikan kepada pelapor bahwa di Wilayah Kodam I/BB sudah ada Posko pengaduan tentang kasus tersebut.

    Mabes TNI AD menyatakan akan menindaklanjuti setiap informasi dan indikasi yang ada namun tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah.

    Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menyangkal prajuritnya tak terlibat dalam kasus itu.

    Ia mengatakan, pihak kepolisian juga sudah menangani kasus pembakaran rumah tersebut.

    Polda Sumatera Utara menetapkan tiga orang sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

    Ketiganya yakni Bebas Ginting, Yunus Syahputra (SYT), dan Rudi Apri Sembiring.

    Sidang ketiganya berlangsung sejak awal Desember 2024 di Pengadilan Negeri Kabanjahe, Sumatera Utara.

    Ketiganya didakwa melakukan pembunuhan berencana yang mengakibatkan Rico san keluarganya tewas.

    Dalam persidangan, Bebas Ginting kembali menyebut-nyebut dugaan keterlibatan Koptu HB dalam kasus tersebut.

  • Polisi Bakal Patroli di Jalur Alternatif Puncak Bogor Buntut Kasus Joki Peras Wisatawan
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        22 Desember 2024

    Polisi Bakal Patroli di Jalur Alternatif Puncak Bogor Buntut Kasus Joki Peras Wisatawan Bandung 22 Desember 2024

    Polisi Bakal Patroli di Jalur Alternatif Puncak Bogor Buntut Kasus Joki Peras Wisatawan
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Jajaran kepolisian bakal berpatroli di sekitar kawasan wisata Puncak, Bogor, Jawa Barat, untuk mencegah tindakan pemerasan.
    Hal ini dilakukan menyusul beredarnya video seorang joki atau pemandu jalur alternatif yang memungut tarif Rp 850.000 dari rombongan wisatawan.
    “Untuk mengantisipasi joki yang viral kemarin, kami dari Sat Lantas dan Satpol PP melaksanakan patroli. Kami akan antisipasi itu (pemerasan ke wisatawan),” kata KBO Sat Lantas Polres Bogor, Iptu Ardian di Simpang Gadog, Puncak, Minggu (22/12/2024).
    Ardian mengatakan, dalam patroli libur nanti, pihaknya akan melibatkan unsur dari Satpol PP dan masyarakat.
    Selain itu, polisi juga telah menyiapkan pos pengamanan di empat titik, yakni Cisarua, Simpang Atta’wun, Simpang Gadog, dan Ciawi, untuk mengamankan libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
    Sehingga, masyarakat atau wisatawan yang nantinya butuh bantuan kepolisian bisa langsung menyampaikannya di empat titik pos tersebut.
    Saat ini, ada sebanyak 689 personel dari berbagai unsur disiagakan hanya di jalur wisata Puncak saja.
    Sementara itu, Kapolsek Cisarua Kompol Eddy Santosa menambahkan, CN (40), seorang joki atau pemandu jalur alternatif, telah dibawa ke kantor polisi.
    “Intinya pelaku kita lakukan proses hukum dan kita sanksi wajib lapor. Kita minta dia jangan mengulang kembali kepada siapapun dan dari siapapun,” kata Eddy.
    Eddy mengingatkan masyarakat sekitar supaya tidak melakukan permintaan uang yang berlebihan, apalagi memaksa para wisatawan untuk menggunakan jalur alternatif. Hal ini demi kenyamanan wisatawan saat libur Nataru.
    Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat yang mau berlibur ke kawasan wisata Puncak agar selalu mengikuti peraturan lalu lintas.
    Dia berharap wisatawan jangan terpengaruh tawaran jasa joki jalur alternatif untuk menuju ke
    Puncak Bogor
    .
    “Jangan terpengaruh terhadap masyarakat yang menawarkan jasa ‘nih lewat sini bisa cepat, ayo saya kawal’, jangan,” jelas Eddy.
    Diberitakan sebelumnya, sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan aksi pungli oleh joki jalur alternatif terhadap rombongan wisatawan.
    Dalam video tersebut, wisatawan yang mengemudikan kendaraan mengaku dimintai tarif Rp 850.000 untuk menggunakan jasa joki menuju Puncak. Pengemudi dalam video itu mengungkapkan kekecewaannya.
    “Enggak boleh dong kayak gitu karena pembicaraan kita di awal seikhlasnya. Bapak awalnya bilang (sini) ikut alternatif, saya tanya mau dibayar berapa, bapak bilang seikhlasnya. Makanya saya cuman ada Rp 150.000 karena dari tadi saya isi bensin dan sebelum itu juga muter-muter,” jelasnya.
    Apalagi, sambung pengemudi, dirinya masih kuliah yang masih mendapatkan bantuan dana dari orangtua, termasuk teman-temannya.
    Video berdurasi dua menit itu menggambarkan perdebatan antara pengemudi dan joki, yang menunjukkan ketidakpuasan wisatawan terhadap tarif yang diminta.
    Kasus ini menjadi perhatian serius bagi pihak kepolisian, yang berkomitmen untuk menindaklanjuti praktik pungli yang merugikan masyarakat.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Pasokan BBM Wilayah Bogor Aman

    Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Pasokan BBM Wilayah Bogor Aman

    Jakarta

    Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memastikan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah Bogor, Jawa Barat, aman dan tercukupi menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). BPH Migas bersama Pertamina terus melakukan pengawasan distribusi BBM ke SPBU di Bogor.

    Hal ini disampaikan anggota Komite BPH Migas Abdul Halim melakukan kunjungan ke beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (21/12/2024).

    “Kami dari BPH Migas bersama tim Pertamina melakukan kunjungan ke beberapa SPBU untuk memastikan stok dan pelayanan kepada masyarakat tetap terjaga dengan baik,” kata Halim dalam keterangan tertulis, Minggu (22/12/2024).

    Halim mengungkapkan pengawasan tidak hanya terkait dengan stok, tetapi juga dengan fasilitas dan sarana yang ada di SPBU. Halim turut meninjau sarana dan fasilitas teknologi informasi CCTV dan tangki timbun yang ada untuk memastikan kualitas dan kuantitas BBM yang akan disalurkan ke masyarakat.

    Tujuan pengecekan ini adalah untuk memastikan tidak ada hambatan dalam proses distribusi BBM dan tidak adanya kandungan air dalam BBM. Hal ini demi memastikan semua sarana dan fasilitas bekerja dengan baik dan lancar.

    “Kami juga melihat sarana dan fasilitas pengisian BBM di SPBU, dan semuanya berjalan lancar. Kami akan terus berkoordinasi dengan Pertamina Pusat untuk memastikan hal-hal yang diperlukan guna menjaga kelancaran distribusi BBM,” ujarnya.

    Ada beberapa hal yang diperhatikan Halim dalam pengecekan CCTV di SPBU tersebut, yaitu posisi CCTV agar dapat memantau kegiatan penyaluran ke konsumen. Hal ini bertujuan untuk penyaluran BBM subsidi dan kompensasi tepat sasaran.

    “Perlu dilakukan relokasi baik posisi dan arah CCTV agar dapat terlihat nomor polisi kendaraan dan frekuensi pembelian pembelian konsumen,” jelasnya.

    Halim menegaskan bahwa BPH Migas dan Pertamina akan terus bersinergi untuk menjaga kelancaran pasokan BBM, baik untuk BBM bersubsidi maupun non-subsidi, selama periode liburan akhir tahun ini.

    “Kami pastikan hingga akhir tahun nanti, stok di setiap SPBU akan terjaga dengan baik. Dengan begitu, masyarakat dapat merayakan momen liburan bersama keluarga dengan tenang dan lancar,” ujarnya.

    Dalam kesempatan yang sama, Sales Branch Manager Rayon V Jakarta, Bogor, dan Depok (Jabode) PT Pertamina Patra Niaga Zulfirman turut mendampingi BPH Migas dalam melakukan pengecekan di sejumlah SPBU. Adapun SPBU yang dilakukan pengecekan yakni SPBU 34.16708 Rest Area KM 45A Kabupaten Bogor, SPBU 34.16102 Padjajaran, dan SPBU COCO 31.16113 Kota Bogor.

    Zulfirman mengucapkan terima kasih kepada BPH Migas atas kunjungan tersebut.

    “Kami berterima kasih kepada BPH Migas yang telah melakukan pengawasan di SPBU-SPBU kami. Ada beberapa evaluasi yang diberikan, salah satunya terkait dengan sarana teknologi informasi seperti CCTV, yang perlu diperbaiki posisinya agar dapat digunakan untuk pengecekan nomor polisi kendaraan yang membeli BBM subsidi,” tutup Zulfirman.

    (ega/ega)

  • Kerugian Pengelolaan Timah Rp 300 T Dinilai Salah Hitung

    Kerugian Pengelolaan Timah Rp 300 T Dinilai Salah Hitung

    Jakarta

    Salah Hitung Luas Operasi PT Timah: Harusnya Dilakukan Ahli Geologi, Bukan Kehutanan!

    Persidangan dugaan korupsi di PT Timah Tbk memunculkan sorotan terhadap metode perhitungan kerugian lingkungan yang disebut mencapai Rp 300 triliun.

    Penasehat hukum Harvey Moeis, Junaedi Saibih menekankan pentingnya keterlibatan ahli yang relevan, seperti ahli geologi untuk menilai dampak tambang secara akurat, bukan ahli kehutanan.

    “Interpretasi citra satelit atas bukaan tambang seharusnya dilakukan oleh ahli geologi, bukan ahli kehutanan,” tegas Junaedi di Jakarta, Minggu (22/12/2024).

    Ia mempertanyakan akurasi perhitungan yang dilakukan oleh spesialis forensik api di Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof. Bambang Hero Saharjo, yang menyatakan total bukaan tambang pada 2019-2020 mencapai 170.363 hektare dengan kerugian lingkungan mencapai Rp171 triliun.

    Menurut Junaedi, data justru menunjukkan bahwa mayoritas area terbuka akibat aktivitas tambang PT Timah Tbk telah terjadi sebelum Januari 2015.

    Pada periode 2015-2022, luasan bukaan hanya 5.658,30 hektare atau 10,86% dari total area. “Ini membantah tuduhan jaksa bahwa kegiatan tambang masif terjadi pada 2015-2022,” jelasnya.

    Junaedi menilai, metode perhitungan kerugian yang dilakukan tidak relevan. Ia berpandangan ada kecenderungan mencampuradukkan keilmuan, yang dapat menimbulkan keraguan terhadap objektivitas proses hukum.

    “Menugaskan ahli kehutanan untuk menghitung kerugian di wilayah pertambangan adalah praktik yang mengabaikan prinsip keilmuan,” ujar Junaedi.

    Ia menambahkan, perhitungan kerugian lingkungan sudah seharusnya menjadi domain Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), yang memiliki tupoksi dalam studi kelayakan tambang.

    Ahli lain, Guru Besar Bidang Ekonomi Kehutanan dan Lingkungan IPB, Prof. Dr. Sudarsono Soedomo, yang memberikan keterangan di persidangan, menguatkan pandangan tersebut.

    “Pemerintah sudah menghitung dampak tambang terhadap lingkungan dan ekonomi sebelum memberikan izin usaha. Hal ini dilakukan melalui cost-benefit analysis untuk memastikan dampak positif lebih besar daripada dampak negatif,” jelasnya.

    (rrd/rrd)

  • Fakta Baru: Polisi Ungkap Keberadaan Selingkuhan Melody Sharon Sebelum Lindas Sang Suami Pakai Mobil – Halaman all

    Fakta Baru: Polisi Ungkap Keberadaan Selingkuhan Melody Sharon Sebelum Lindas Sang Suami Pakai Mobil – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polisi mengungkap keberadaan selingkuhan Melody Sharon (MS), seorang istri yang melakukan penganiayaan kepada suaminya, berinisial AG.

    Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly menyebut selingkuhan Melody tak ada di TKP saat kejadian karena ia sedang ke toilet.

    Padahal sebelumnya Melody tertangkap kamera CCTV sedang berduaan dengan selingkuhannya itu di apartemen Jakarta Timur sebelum didatangi sang suami, Alvon Gunawan.

    “Sedangkan pacarnya (Melody) sedang di kamar mandi sedang BAB,” kata Kombes Nicolas dikutip dari Tribun Bogor, Minggu (22/12/2024).

    Untuk diketahui, insiden nahas yang dialami Alvon Gunawan itu terjadi pada 8 November 2024.

    Melody nekat menyeret sang suami menggunakan mobil gara-gara kepergok berselingkuh.

    Berdasarkan cerita korban dan pelaku, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly mengurai kronologi kejadian.

    Awalnya Alvon bercerita bahwa ia menghubungi istrinya yang mengaku hendak tidur di apartemen mereka di kawasan Jakarta Barat.

    Kala itu Melody pun sempat video call dengan suaminya dan mengaku mau tidur karena kelelahan setelah bertemu teman.

    “Awal mulanya si istri izin sama suami untuk nginap di apartemen mereka di Jakarta Barat. Malam hari istri menelepon suami, video call dan menyampaikan bahwa istri sudah capek karena bertemu temannya terus mau nginap di apartemen dan mau tidur,” ungkap Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly.

    Namun saat mengecek ponsel sang istri, Alvon heran karena HP Melody bergerak ke arah Jakarta Timur.

    Padahal tadi sang istri pamit untuk tidur.

    “Suami monitoring telepon istri, ternyata HP istri bergerak walaupun tadi istri video call dengan suami tapi kok bergerak ke arah Cipayung,” imbuh Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly.

    Tanpa pikir panjang, Alvon pun langsung menyusuli sang istri yang bergerak ke arah Cipayung, Jakarta Timur.

    Tak disangka di sana Alvon menemukan mobil sang istri di parkiran apartemen.

    Melihat keberadaan sang istri, Alvon langsung menemuinya dan mengurai pertanyaan menohok.

    Hal itulah yang jadi pemantik Melody merasa panik hingga berbuat nekat.

    “Suaminya tinggal di Bekasi, mengejar istri bertemu di parkiran di daerah Cipayung, Jakarta Timur. Suami memarkirkan mobilnya bersebelahan dengan mobil istri. Suami mengetuk pintu sebelah kiri dan suami menanyakan ‘kamu ngapain jam 2 di daerah sini? kamu mau ketemu pacar kamu ya?’,” kata Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly.

    Alih-alih menjawab pertanyaan sang suami, Melody Sharon yang semula duduk di kursi penumpang malam bergegas pindah ke belakang setir.

    Melody yang panik langsung tancap gas padahal suaminya belum sepenuhnya masuk ke mobilnya.

    Di momen itulah Alvon yang baru masuk setengah badannya ke mobil terseret.

    Alvon sempat menahan tubuhnya agar tidak terpelanting ke lantai dengan tangan kanannya.

    Namun Melody nekat tancap gas dengan kecepatan tinggi sehingga membuat kaki sang suami terseret sejauh 200 meter.

    “Kemudian istri panik, istri pindah ke jok sopir, dan selanjutnya menancapkan mobilnya dan menyerat suaminya walaupun kaki kanan suaminya sudah di mobil dia berpegang pada pintu sebelah kiri,” ungkap Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly.

    Tak kuat menahan sakit, Alvon pun melepaskan pegangannya dan langsung terjatuh.

    “Setelah 200 meter, suaminya tidak kuat lagi menahan (pegangan dan terjatuh), dia mengalami luka-luka dan kakinya patah,” ujar Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly.

    Sebelum ditangkap Melody sempat jalan-jalan ke Bali

    Lebih lanjut Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly menyebut, sebelum ditangkap polisi, Melody Sharon juga masih bepergian dengan selingkuhannya ke Bali.

    “Sebelum ditangkap tidak ada perasaan menyesal karena tidak pernah menanyakan keadaan suami dan anak-anak bahkan masih pergi dengan pacarnya ke Bali,” kata Nicolas saat dikonfirmasi, Minggu (22/12/2024).

    Lanjut Nicolas, penyesalan itu baru muncul setelah Melody Sharon berhasil ditangkap oleh pihaknya pasca-melakukan aksi tega tersebut dan adanya laporan dari korban.

    “Setelah ditangkap dan mau ditahan baru merasa menyesal dan bersalah,” ucapnya.

    Nicolas mengatakan, Melody Ssharon langsung ditahan di Rutan Polres Metro Jakarta Timur setelah ditetapkan sebagai tersangka.

    Meski begitu, Melody Sharon masih akan dilakukan proses pemeriksaan lanjutan salah satunya pengecekan kejiwaan.

    Kendati demikian, Kapolres belum menyebutkan jadwal pemeriksaan kejiwaan terhadap Melody, sebab saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan RS Polri.

    “Ditahan di Polrestro Jaktim. Dan Akan dilakukan pemeriksaan kejiwaan oleh tim psikiatri, (untuk jadwal) masih koordinasi dengan pihak RS Polri,” pungkasnya.

    Adapun Dalam kasus ini, Melody dijerat dengan Pasal 44 ayat 2 UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara. (*)