kab/kota: Bogor

  • Tanpa Kecelakaan, Mobil Pensiunan Brigjen TNI Berjalan Tanpa Ban Depan Dari Gunung Sahari ke Marunda – Halaman all

    Tanpa Kecelakaan, Mobil Pensiunan Brigjen TNI Berjalan Tanpa Ban Depan Dari Gunung Sahari ke Marunda – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Teka-teki penyebab tewasnya Brigjen TNI (Purn) Hendrawan Ostevan yang jasadnya ditemukan mengambang di perairan Dermaga Marunda, Jakarta Utara, masih misterius.

    Terkini, polisi menemukan fakta baru perihal kondisi mobil Toyota Vios hitam yang sempat dikendarai korban dan tercebur di perairan Marunda.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menuturkan, mobil Toyota Vios yang dikendarai korban melintas di Jalan Gunung Sahari tanpa ban bagian depan kanan.

    Hal itu berdasarkan pemantauan dari penyidik atau analisa CCTV.

    “Itu faktanya di Gunung Sahari penyidik memperoleh fakta dari rekaman CCTV,” kata Ade kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2025).

    Dari rekaman CCTV, terlihat mobil yang dikendarai Brigjen TNI (Purn) Hendrawan Ostevan melintas di Jalan Gunung Sahari dengan tiga ban.

    “Belakang lengkap. (Tapi), yang kanan depan tanpa ban, tapi masih ada pelek-nya,” jelasnya.

    Polisi belum mengetahui apakah ban itu dicuri atau memang Hendrawan sengaja berkendara tanpa menggunakan ban depan sebelah kanan.

    Sebab, proses penyelidikan oleh kepolisian masih berlangsung.

    Namun, dari olah TKP dan rekaman CCTV lainnya, mobil Toyota Vios milik eks anggota Badan Intelijen Negara (BIN) itu melaju dengan kecepatan rendah, yakni 35 Km/jam, saat berjalan lurus di Kade 07-08 sampai ujung Dermaga KCN Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, hingga akhirnya terjatuh ke perairan, Kamis (9/1/2025) dini hari.

    Berdasarkan rekaman CCTV, korban mulanya terlihat mengendarai mobil Toyota Vios berpelat nomor B 1606 LB.

    Saat itu mobil korban masuk ke Dermaga KCN Marunda sekitar pukul 00.35 WIB.

    “Diperkirakan kecepatan mobil sesaat sebelum jatuh ke laut adalah 35 km/jam,” kata Ade Ary.

    Tim penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya bersama Puslabfor Bareskrim Polri juga sudah melakukan olah TKP lanjutan dan melakukan pemeriksaan fisik.

    Pada saat olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan pada Selasa (21 Januari 2025), polisi memanfaatkan satelit untuk menentukan titik koordinat serta memeriksa kondisi cuaca, kecepatan angin, dan kelembapan pada saat peristiwa terjadi.

    “Tidak ditemukan tanda-tanda kecelakaan lalu lintas yang terjadi sebelum mobil jatuh ke laut,” ucap dia.

    Brigjen TNI (Purn) Hendrawan Ostevan ditemukan tewas mengambang oleh nelayan di perairan Pelabuhan Marunda, Jakarta Utara, pada Jumat (10/1/2025) petang.

    Selanjutnya, jasad korban dievakuasi petugas Polairud.

    Saat evakuasi, petugas menemukan sebuah dompet kulit yang berisi kartu anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Badan Intelijen Negara (BIN).

    Adapun mobil korban baru berhasil ditemukan dan dievakuasi petugas pada Sabtu (18/1/2025) pukul 08.55 WIB, sekitar lima meter dari bibir dermaga Pelabuhan Marunda dengan kedalaman 6 meter di bawah permukaan air, dan tak jauh dari penemuan jasad korban.

    Tim penyelam dari Basarnas Special Group (BSG) menemukan kendaraan dalam posisi terbalik di dalam lumpur.

    Petugas selanjutnya melakukan pemeriksaan umum kendaraan untuk jejak/tols mark pada bumper depan dan belakang, 4 roda, 4 pintu, kaca depan, kaca kanan depan, hand break, persneling, dan stir mobil.

    Hasilnya, mobil tersebut ditemukan dalam kondisi rusak, yakni bumper depan rusak, kaca depan pecah, dan ban depan hilang serta penuh lumpur.

    Namun, dari pemeriksaan tersebut, petugas tidak menemukan bukti adanya tanda-tanda mobil itu mengalami kecelakaan.

    “Tidak ditemukan tanda-tanda kecelakaan lalu lintas yang terjadi sebelum mobil jatuh ke laut,” ungkap Ade.

    Dia menyampaikan proses pendalaman saat ini masih terus berlangsung dilakukan tim gabungan Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Puslabfor.

    “Kami akan berkoordinasi dengan berbagai ahli. Fakta itu didapatkan selanjutnya dilakukan pendalaman,” imbuhnya.

    Keluar Rumah 8 Januari dan Tak Kembali

    Tribunnews sempat mendatangi rumah Hendrawan Ostevan di Perumahan Kejaksaan Agung, kawasan Tebet, Jakarta pada Rabu (15/1/2025).

    Dari informasi yang diperoleh, diketahui Hendrawan Ostevan tinggal bersama istri, anak dan cucunya di

    Rumah Hendrawan berlantai dua dengan berpagar warna merah.

    Dari informasi yang diperoleh, diketahui Hendrawan Ostevan tinggal bersama istri, anak dan cucunya.

    Namun, saat itu tampak tidak adanya aktivitas di rumah tersebut. Apalagi, kondisi perumahan juga terbilang sepi dan hanya terlihat lalu lalang penghuni serta pekerja di wilayah Tebet.

    Petugas keamanan setempat, Andi, mengatakan, memang kondisi rumah Hendrawan Ostevan sepi. Sebab, penghuni sedang beraktivitas di luar rumah dan bekerja.

    Dia mengungkapkan, Hendrawan kerap meninggalkan rumah dengan mobil sedan Vios hitam untuk pergi, dan kembali ke rumahnya.

    Apalagi, Hendrawan merupakan penghuni lama di perumaha

    “Biasanya keluar perumahan sebentar saja, nggak lama. Trus balik lagi ke rumah,” ujarnya.

    Andi juga mengatakan, rekannya sempat melihat Hendrawan Ostevan meninggalkan rumahnya pada 8 Januari 2025. Setelahnya, Hendrawan tidak kembali ke rumahnya.

    Saat itu, Hendrawan mengendarai mobil sedannya dan pergi.

    Dia menjelaskan, jika seluruh daftar tamu dan penghuni yang keluar masuk perumahan tercatat di buku. Termasuk rekaman CCTV yang menunjukan mobil yang dikendarai Hendrawan keluar dari perumahan.

    “Tanggal 8 Januari 2025, keluar (perumahan), habis itu tidak balik. Di CCTV pun terlihat keluar, tapi di CCTV ada error tanggal merekamnnya. Tapi kami untung punya catatan warga yang keluar masuk,” terangnya.

    Tujuan Awal Tangerang Tapi Putar-putar di Bogor

    Berdasarkan hasil pemeriksaan polisi, pihak keluarga menyatakan korban mulanya berangkat dari rumah menuju suatu tempat di wilayah Tangerang.

    “Dari rumah, berdasarkan keterangan keluarga, (korban akan) ke Tangerang,” kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Marasabessy, Kamis (16/1/2025).

    Namun dari penelusuran polisi juga terungkap, korban sempat berkendara berputar-putar sampai ke Bogor.

    Sebelum akhirnya mobil itu mengarah ke kawasan Marunda.

    “Dari situ, berdasarkan analisa IT, ya korban ini muter-muter sampai ke Bogor, ke Senen, ujungnya ke Cilincing,  dan berakhir ke Marunda tersebut,” ungkap Kasubdit Resmob. (Tribunnews.com/Kompas.com)

     

  • Lapor LHKPN 2024, Menlu Sugiono Miliki Harta Kekayaan hingga Rp12,73 Miliar

    Lapor LHKPN 2024, Menlu Sugiono Miliki Harta Kekayaan hingga Rp12,73 Miliar

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono tercatat memiliki Rp12,73 miliar berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan 11 November 2024 ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    Mengutip LKHPN, menteri lulusan SMA Tarnus pada 1997 ini memiliki empat aset tanah dan bangunan senilai Rp8,5 miliar. 

    Adapun, keempat aset tersebut tersebar di berbagai wilayah seperti Bogor (Jawa Barat), Jakarta Selatan, hingga Gianyar (Bali). Semuanya tercatat dari hasil sendiri.

    Sementara itu, eks Wakil Ketua Komisi I DPR RI tersebut memiliki tiga mobil dan satu motor yang jika semuanya ditotal mencapai Rp1,4 miliar. 

    Mobil itu terdiri dari Honda Civic (1997) seharga Rp20 juta, Jeep Rubicon (2011) seharga Rp275 juta, dan Toyota Alphard (2020) seharga Rp580 juta. 

    Sementara itu, untuk aset sepeda motor milik Sugiono adalah Honda GL1800DK (2020) seharga Rp525 juta. Sama seperti aset tanah dan bangunan, semua alat transportasinya merupakan hasil sendiri.

    Di sisi lain, Sugiono memiliki surat berharga senilai Rp510 juta, kas dan setara kas senilai Rp2,25 miliar. Wakil Ketua Umum Gerindra ini tak memiliki harta bergerak lainnya serta utang sepeser pun.

    Perlu diketahui, para anggota Kabinet Merah Putih yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto harus melapor LHKPN pada awal masa jabatan. KPK menyebut bahwa batas akhir pelaporan jatuh pada Selasa (21/1/2025).

  • Aldi South Group tetapkan kebijakan sumber daya produk berstandar MSC

    Aldi South Group tetapkan kebijakan sumber daya produk berstandar MSC

    Sebagai ritel internasional, kami mengandalkan skema sertifikasi global, seperti MSC untuk memperoleh sumber seafood yang berkelanjutan.

    Bogor (ANTARA) – Aldi South Group dinobatkan menjadi ritel pertama di dunia yang memasukkan Marine Stewardship Council (MSC) Improvement Program ke dalam kebijakan sumber daya produk.

    Direktur Pelaksana Keberlanjutan Internasional di Aldi South Group Anke Ehlers dalam keterangannya diterima di Bogor, Jawa Barat, Rabu, menjelaskan perusahaan tersebut menetapkan kebijakan sumber daya produk berstandar MSC sejak Oktober 2024 untuk memberikan dukungan dan insentif kepada perikanan agar lebih berkelanjutan, dengan prasyarat perbaikan yang bersifat terukur dalam kurun waktu program selama lima tahun.

    “Sebagai ritel internasional, kami mengandalkan skema sertifikasi global, seperti MSC untuk memperoleh sumber seafood yang berkelanjutan,” ujar Anke Ehlers.

    Ia mengungkapkan, Aldi South Group pun menyadari bahwa perbaikan yang paling mendesak untuk kesehatan laut ada pada perikanan yang belum siap untuk sertifikasi.

    “Dengan berpartisipasi dalam MSC Improvement Program, kami akan mendukung perikanan tersebut dalam perjalanan menuju keberlanjutan yang lebih besar dan berkontribusi pada perbaikan lingkungan yang terukur,” kata dia.

    MSC Improvement Program dirancang untuk mendukung perikanan di seluruh dunia, tanpa memandang ukuran atau lokasinya, agar mereka dapat melakukan perubahan yang diperlukan untuk memenuhi Standar Perikanan MSC.

    Inisiatif ini melengkapi Proyek Perbaikan Perikanan (Fishery Improvement Projects/FIPs) yang telah berjalan secara global.

    Sementara banyak perusahaan sudah menyuplai dari perikanan FIPs sebagai bagian dari komitmen sumber daya berkelanjutan mereka, efektivitas dan dampak proyek sangat bervariasi.

    Melalui Improvement Program, MSC akan memberikan jaminan yang lebih kuat bahwa perbaikan pada perikanan melalui tahap verifikasi dan dilakukan tepat waktu. Program ini akan mengakui perikanan dari FIPs paling efektif, serta perikanan lain yang terlibat, dengan tujuan agar mereka dapat menjalani penilaian penuh terhadap Standar Perikanan MSC dalam lima tahun.

    Perikanan yang berpartisipasi dalam MSC Improvement Program tidak memenuhi syarat untuk menggunakan ekolabel MSC, karena tangkapan belum tersertifikasi sebagai berkelanjutan.

    Namun, setelah mereka mencapai persyaratan kinerja minimum di semua indikator dan memenuhi persyaratan ketertelusuran tertentu, mereka memiliki akses ke rantai pasokan bersertifikasi MSC.

    Sebagai insentif tambahan, produk ritel yang mengandung hasil laut mereka dapat menampilkan pernyataan di belakang kemasan yang menunjukkan partisipasi mereka dalam program perbaikan.

    Kepala Bidang Standar Perikanan Aksesibilitas Amanda Lejbowicz mengungkapkan, MSC Improvement Program menawarkan solusi baru bagi perusahaan komersial yang ingin mendukung perikanan dalam perjalanan mereka menuju keberlanjutan dan mencari jaminan yang lebih besar atas FIPs mereka, serta kemajuan lebih cepat menuju sertifikasi MSC.

    “Dengan memasukkan program ini ke dalam kebijakan sumber daya mereka, Aldi South Group memimpin dengan menunjukkan permintaan pasar untuk produk dari perikanan bersumber dari MSC Improvement Program. Kami berharap lebih banyak ritel mengikuti jejak ini dalam beberapa bulan mendatang,” ujar Amanda.

    Program baru MSC ini dibangun berdasarkan inisiatif uji coba sebelumnya yang berlangsung dari tahun 2020 hingga 2024. Selama fase ini, 16 perikanan dari Afrika Selatan, Meksiko, Indonesia, India, Nikaragua, dan Peru, serta satu perikanan dari Skotlandia, secara bertahap dimasukkan ke dalam program.

    Perikanan pertama yang berhasil menyelesaikan program selama fase uji coba adalah Perikanan Pole and Line Albacore Tuna di Afrika Selatan.

    Setelah melakukan perbaikan dalam pengumpulan data, pemantauan oleh pengamat independen, penerapan aturan pengelolaan, dan pengurangan tangkapan sampingan spesies yang terancam punah, khususnya burung laut, perikanan ini berhasil memenuhi standar MSC dan mendapatkan sertifikasi melalui proses sertifikasi independen pada Agustus 2024.

    Pewarta: M Fikri Setiawan
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kisah Bripka Shandy, Anggota Polisi yang Jadi Marbut Keliling di Bogor
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        22 Januari 2025

    Kisah Bripka Shandy, Anggota Polisi yang Jadi Marbut Keliling di Bogor Megapolitan 22 Januari 2025

    Kisah Bripka Shandy, Anggota Polisi yang Jadi Marbut Keliling di Bogor
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Shandy Darmendra, anggota polisi Polsek Tanah Sareal, Kota Bogor, bisa menjadi contoh sosok inspiratif yang dimiliki korps bhayangkara.
    Polisi berpangkat brigadir polisi kepala (Bripka) ini menemukan jalan spiritualnya seiring tugasnya sebagai aparat penegak hukum.
    Pria ini hampir setiap hari menyambangi mushala untuk menjadi marbut. Hal ini dilakukan atas kemauannya sendiri.
    Sudah sejak enam bulan lalu, Shandy menjadi marbut keliling. Dia selalu menyempatkan waktunya selepas tugas untuk berkeliling mencari mushala yang tidak memiliki marbut.
    Shandy menceritakan, perjalanan hijrahnya itu berawal saat Covid-19 pertama kali merebak. Dia seiring mendatangi masjid-masjid untuk melakukan penyemprotan disinfektan.
    Entah kenapa, setelah itu, Shandy merasa menemukan pencerahan di hidupnya. Seiring waktu, langkah menuntunnya bertemu dengan para ulama dan kyai.
    “Enggak tau kenapa, mungkin hidayah ya. Saya tiba-tiba tergerak untuk jadi marbut,” kata Shandy, Rabu (22/1/2025).
    Saat menjadi marbut keliling, ada empat teman lainnya yang ikut bersama Shandy. Secara bergiliran, mereka mendatangi setiap mushala yang tidak memiliki marbut.
    Berbekal sabun diterjen maupun pembersih WC, Shandy lalu membersihkan tempat wudhu, kamar mandi, dan WC di mushola tersebut.
    Ia bertekad untuk selalu menjaga kebersihan dan merawat setiap mushala yang didatanginya.
    “Kebersihan itu tidak hanya soal keindahan saja, tapi juga mencerminkan nilai-nilai iman dan keislaman,” ucap dia.
    “Tidak ada kata terlambat untuk berbuat kebaikan,” sambung dia.
    Di sisi lain, profesinya sebagai anggota polisi menuntut dirinya untuk hadir sebagai pelayan, pengayom, dan pelindung masyarakat.
    Bagi Shandy, menjadi marbut maupun saat bertugas sebagai polisi sama-sama mempunyai tujuan mulia.
    Shandy tak berharap apa yang dilakukannya ini dipandang istimewa. Ia hanya ingin berbuat dan berbagi kebaikan di masa hidupnya.
    “Tetaplah menjadi orang baik meskipun kita masing belum jadi orang baik. Karena saya juga bukan orang benar sebetulnya, tapi ingin jadi orang bener di mata Allah,” tutup dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Menkopolkam Budi Gunawan Punya Harta Rp36,2 Miliar di LHKPN

    Menkopolkam Budi Gunawan Punya Harta Rp36,2 Miliar di LHKPN

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menkopolkam) Budi Gunawan telah melaporkan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) sebesar Rp36,2 miliar.

    Harta tersebut dilaporkan Budi Gunawan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat menjabat sebagai pimpinan tertinggi di Kemenkopolkam atau Menkopolkam pada 2024.

    Dalam laporan e-LHKPN yang dikutip Bisnis pada Rabu (22/1/2025), mayoritas harta Budi Gunawan berada di aset dan bangunan senilai Rp21,7 miliar yang tersebar di Jakarta Selatan, Bogor, Gianyar, Lampung, Surakarta dan Denpasar.

    Kemudian untuk menunjang mobilitasnya, Budi memiliki aset dalam bentuk alat transportasi dan mesin sebesar Rp3,7 miliar.

    Secara terperinci, garasi Budi Gunawan diisi oleh dua Mobil milik jenama otomotif asal Eropa, yakni Ineos Grenadier (2023) senilai Rp1,8 miliar dan Land Rover Defender (2020) Rp1 miliar.

    Kemudian, Budi juga memiliki Mitsubishi Pajero (2018) senilai Rp350 juta dan Toyota Alphard senilai Rp600 juta. Adapun, mantan Kepala BIN ini juga memiliki harta bergerak lainnya Rp320 juta dan kas dan setara kas Rp10,4 miliar.

    Profil Budi Gunawan 

    Budi lahir pada 11 Desember 1959 di Solo, Jawa Tengah. Budi atau BG merupakan peraih gelar Adhi Makayasa lulus dari Akademi Kepolisian pada 1983.

    Pria yang akrab disapa BG itu juga meraih gelar doktornya di Ilmu Hukum dari Universitas Trisakti dan lulus dengan predikat Summa Cum Laude.

    Pada masa pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri dia dipercayai menjadi Ajudan Wakil Presiden (1999-2000) dan Presiden RI (2000-2004).  

    Selama perjalanannya di kepolisian, Budi sempat menjabat posisi strategis mulai dari Kapolda Jambi, Kapolda Bali, Kadiv Propam Polri hingga Wakil Kepala Polri (Wakapolri).

    Sebagai Wakapolri, Budi Gunawan telah mendampingi dua Kapolri yaitu Jenderal Badrodin Haiti (2015-2016) dan Jenderal Tito Karnavian (2016).

    Dalam catatan Bisnis, Budi Gunawan juga pernah ditetapkan tersangka kasus dugaan transaksi mencurigakan pada 2015. 

    Dalam periode tersebut, dia juga gagal menjadi Kapolri usai kasus tersebut diumumkan oleh KPK era Abraham Samad Cs. Meski demikian, BG berhasil memenangkan praperadilan atas status tersangkanya. 

    Sementara itu, pada era pemerintahan Jokowi, BG ditunjuk sebagai pucuk pimpinan intelijen atau sebagai Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) sejak 9 September 2016.

  • Viral, Paspampres Prabowo Bagikan Cinderamata untuk Anak-anak yang Memberi Salam Hormat

    Viral, Paspampres Prabowo Bagikan Cinderamata untuk Anak-anak yang Memberi Salam Hormat

    Jakarta: Sebuah video yang menunjukkan anak-anak di pinggir jalan memberi hormat saat mobil Presiden Prabowo Subianto dan rombongan melintas, mendadak menjadi viral di media sosial. Dalam momen diunggah akun TikTok @Anfa Al-Ghifarie, lima anak yang berdiri tegap memberi salam hormat kepada Presiden, meskipun mobil tersebut tidak berhenti. 

    Namun, kejutan manis datang setelahnya. Paspampres yang berada di mobil paling belakang berhenti. Sejumlah anggota Paspampres turun dan memberikan bingkisan kepada anak-anak tersebut.

    “What dreams we had last night,,, children can get souvenirs (Mimpi apa kami semalam,,, anak-anak bisa dapat cinderamata dari Pak Prabowo),” tulis akun tersebut dengan menunjukkan lokasi di Bogor, Jawa Barat.

    Peristiwa ini menyedot perhatian warganet dam viral. Dalam video yang telah disukai hampir 170 ribu akun, komentar-komentar positif pun mengalir deras.

    Baca juga: 3 Fakta Film Iko Uwais Terinspirasi dari Operasi Militer Mapenduma

    “Masyaallah pasti seneng banget adek-adeknya, pas ke sekolah langsung diceritain ke teman-temannya aku dapat hadiah lho dari pak presiden,” tulis akun @Merryww** yang dikutip, Rabu, 22 Januari 2025.

    Banyak komentar lain yang mengungkapkan perasaan haru dan rasa bangga melihat sikap perhatian Presiden kepada masyarakat, terutama anak-anak. “Aku kenapa sih, aku senyum loh, tapi air mataku netes,” tulis akun @hus****.

    “Kenapa aku gampang nangis. Sehat-sehat Bapak dan semua kabinet merah putih,” tulis akun lain.

    Sejumlah warganet menduga bahwa Presiden Prabowo mungkin sengaja mengarahkan Paspampres untuk memberikan bingkisan kepada anak-anak yang menunjukkan sikap hormat tersebut. 

    “Bapak langsung koling koling pake HT ke anak buah yang di belakang bilang kalau ada anak-anak di tepi jalan. Auto langsung menepi anak buah bapak soalnya bapak ga bisa turun karena sudah malam,” ujar akun @Nab**f yang berspekulasi.

    Aksi ini semakin memperkuat citra kedekatan Presiden dengan rakyat, terutama dengan anak-anak. Program-program seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digulirkan di awal kepemimpinannya pun menambah bukti nyata perhatian Presiden terhadap generasi muda Indonesia.

    Jakarta: Sebuah video yang menunjukkan anak-anak di pinggir jalan memberi hormat saat mobil Presiden Prabowo Subianto dan rombongan melintas, mendadak menjadi viral di media sosial. Dalam momen diunggah akun TikTok @Anfa Al-Ghifarie, lima anak yang berdiri tegap memberi salam hormat kepada Presiden, meskipun mobil tersebut tidak berhenti. 
     
    Namun, kejutan manis datang setelahnya. Paspampres yang berada di mobil paling belakang berhenti. Sejumlah anggota Paspampres turun dan memberikan bingkisan kepada anak-anak tersebut.
     
    “What dreams we had last night,,, children can get souvenirs (Mimpi apa kami semalam,,, anak-anak bisa dapat cinderamata dari Pak Prabowo),” tulis akun tersebut dengan menunjukkan lokasi di Bogor, Jawa Barat.

    Peristiwa ini menyedot perhatian warganet dam viral. Dalam video yang telah disukai hampir 170 ribu akun, komentar-komentar positif pun mengalir deras.
     
    Baca juga: 3 Fakta Film Iko Uwais Terinspirasi dari Operasi Militer Mapenduma
     
    “Masyaallah pasti seneng banget adek-adeknya, pas ke sekolah langsung diceritain ke teman-temannya aku dapat hadiah lho dari pak presiden,” tulis akun @Merryww** yang dikutip, Rabu, 22 Januari 2025.
     
    Banyak komentar lain yang mengungkapkan perasaan haru dan rasa bangga melihat sikap perhatian Presiden kepada masyarakat, terutama anak-anak. “Aku kenapa sih, aku senyum loh, tapi air mataku netes,” tulis akun @hus****.
     
    “Kenapa aku gampang nangis. Sehat-sehat Bapak dan semua kabinet merah putih,” tulis akun lain.
     
    Sejumlah warganet menduga bahwa Presiden Prabowo mungkin sengaja mengarahkan Paspampres untuk memberikan bingkisan kepada anak-anak yang menunjukkan sikap hormat tersebut. 
     
    “Bapak langsung koling koling pake HT ke anak buah yang di belakang bilang kalau ada anak-anak di tepi jalan. Auto langsung menepi anak buah bapak soalnya bapak ga bisa turun karena sudah malam,” ujar akun @Nab**f yang berspekulasi.
     
    Aksi ini semakin memperkuat citra kedekatan Presiden dengan rakyat, terutama dengan anak-anak. Program-program seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digulirkan di awal kepemimpinannya pun menambah bukti nyata perhatian Presiden terhadap generasi muda Indonesia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DHI)

  • Prabowo Wajibkan Perusahaan Tempatkan Devisa Hasil Ekspor di Perbankan Dalam Negeri  – Halaman all

    Prabowo Wajibkan Perusahaan Tempatkan Devisa Hasil Ekspor di Perbankan Dalam Negeri  – Halaman all

    – Presiden Prabowo Subianto akan mewajibkan semua perusahaan menempatkan devisa hasil ekspor yang diperoleh ditempatkan di perbankan dalam negeri. 

    Tayang: Rabu, 22 Januari 2025 16:43 WIB

    Istimewa

    Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas di Istana Kepresidenan Bogor. 

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto akan mewajibkan semua perusahaan penerima kredit dari bank-bank pelat merah agar menempatkan devisa hasil ekspor yang diperoleh ditempatkan di perbankan dalam negeri. 

    Keputusan tersebut disampaikan Presiden Prabowo di sidang kabinet paripurna di kantor Presiden di Istana Negara, Jakarta, Rabu (22/1/2025) sore. Sidang dihadiri oleh semua menteri kabinet merah putih.

    “Saya kira kita dalam waktu dekat akan mewajibkan perusahaan-perusahaan yang menerima kredit dari bank pemerintah harus menempatkan hasil penjualan ekspornya di bank di Indonesia,” ujar Presiden Prabowo saat memimpin sidang kabinet paripurna.

    Prabowo menjelaskan, kebijakan itu merupakan hal yang wajar. Pasalnya, usaha mereka terdorong dari kredit yang berasal dari pajak rakyat Indonesia.

    “Saya kira ini hanya wajar, ini masuk akal, mereka berusaha dengan dana yang bersumber dari rakyat Indonesia setelah mereka berusaha, mereka lakukan penjualan, hsl penjualannya kalau ditaro di bank-bank di Indonesia,” jelasnya.

    Prabowo menjelaskan, menyampaikan kebijakan itu akan segera berlaku dalam waktu sebulan ke depan. Setiap perusahaan diminta bersiap menyesuaikan kebijakan tersebut.

    “Ini saya kira akan segera keluar dan akan berlaku kurang lebih sebulan yang akan datang. Jadi ini adalah sesuatu yang logis dan masuk akal,” pungkasnya.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Jadwal dan Lokasi Contra Flow dan One Way di Tol saat Libur Panjang

    Jadwal dan Lokasi Contra Flow dan One Way di Tol saat Libur Panjang

    Jakarta

    Pemerintah akan memberlakukan rekayasa lalu lintas saat libur panjang Isra Mikraj dan Imlek mulai akhir pekan ini. Di tol, akan diberlakukan sistem contra flow dan one way.

    Kementerian Perhubungan bersama dengan Korlantas Polri dan Kementerian PU telah resmi mengeluarkan Surat Keputusan Bersama. Di dalam SKB itu termuat pengaturan lalu lintas.

    Adapun pengaturan itu meliputi sistem satu arah (one way) dan sistem lajur pasang surut/tidal flow (contra flow).

    “Pengaturan lalu lintas ini penting dilakukan demi menciptakan kelancaran arus lalu lintas agar semua masyarakat yang berpergian merasakan kenyamanan dan keamanan dengan mengutamakan aspek keselamatan,” ujar Plt, Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Ahmad Yani, dalam keterangan tertulisnya.

    Adapun pemberlakuan sistem jalur/lajur pasang surut/tidal flow (contra flow) ialah sebagai berikut:

    Jakarta-Cikampek:

    a) Arah Cikampek (KM 47 – KM 70) berlaku pada tanggal 24 Januari 2025 pukul 14.00-22.00 WIB. Kemudian dilanjut pada tanggal 25-27 Januari 2025 masing-masing mulai pukul 06.00 sampai dengan 20.00 WIB.

    b) Arah Jakarta (KM 70 – KM 47) berlaku pada tanggal 28 hingga 30 Januari 2025 mulai pukul 14.00 hingga 24.00 WIB dan berlanjut pada tanggal 29 Desember 2024.

    Jakarta-Bogor-Ciawi:

    a) Arah Ciawi (KM 44 – KM 46) berlaku pada tanggal 25 Januari 2025 hingga 1 Februari 2025 masing – masing mulai pukul 06.00 hingga 12.00 WIB.

    b) arah Jakarta (KM 21 – KM 8) berlaku pada tanggal 26 hingga 29 Januari 2025 mulai pukul 12.00 hingga 19.00 WIB serta berlanjut pada tanggal 2 Februari 2025 mulai pukul 12.00 sampai 19.00 WIB.

    “Untuk sistem satu arah atau one way dilakukan berdasarkan kebutuhan kondisi lalu lintas per jam, indikator rekayasa lalu lintas, evaluasi dan pertimbangan-pertimbangan lainnya yang dilakukan berdasarkan diskresi kepolisian. Hal ini mirip dengan saat angkutan natal dan tahun baru kemarin,” jelas Yani.

    Pengaturan lalu lintas ini dapat dievaluasi waktu berlakunya berdasarkan pertimbangan pihak kepolisian. Apabila terjadi perubahan arus lalu lintas secara situasional dapat dilakukan manajemen operasional berupa diskresi petugas kepolisian.

    (rgr/dry)

  • 5 Menteri Terkaya Kabinet Merah Putih, Menpar Paling Tajir

    5 Menteri Terkaya Kabinet Merah Putih, Menpar Paling Tajir

    Deputi Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Pahala Nainggola mengatakan kemarin, (21/1) terdapat 58 pejabat baru dari total 124 Kabinet Merah Putih yang telah melaporkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LKHPN) ke KPK.

    Bahkan, dia juga menyebut ada beberapa menteri dengan jumlah harta kekayaan terbesar. Salah satu yang disorot adalah menteri dengan jumlah kekayaan sebesar Rp5,4 triliun.

    Berdasarkan data LHKPN, berikut daftar Menteri Terkaya di Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran. Simak selengkapnya di bawah ini.

    1. Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana (Rp5,43 triliun)

    Menteri Pariwisata (Menpar) RI, Widiyanti Putri Wardhana menjadi menteri terkaya di Kabinet Merah Putih saat ini. Melansir situs e-LHKPN KPK, Widiyanti Putri memiliki total harta kekayaan sebesar Rp5.435.833.014.169 atau lebih dari Rp5,43 triliun.

    Rinciannya, Widiyanti mempunyai 7 tanah dan bangunan di Jakarta Selatan. Total kekayaan tanah dan bangunannya senilai Rp152 miliar.

    Kemudian untuk alat transportasi dan mesin, Widiyanti memiliki 7 mobil. Mobil milik Widiyanti Putri yang tercatat di LHKPN, yaitu:

    Mercedes Benz S63 tahun 2014 senilai Rp2,9 miliar Toyota Vellfire 3,5 AT tahun 2011 Rp506 juta Bentley Continental GT tahun 2011 Rp2,8 miliar Land Rover Range Rover 5.0 Autobiography A/T tahun 2013 Rp2,3 miliar Bentley Flying Spur W12 tahun 2022 Rp4,5 miliar Lexus LM350H tahun 2024 Rp2,5 miliar Lexus LS500H tahun 2024 Rp3,65 miliar.

    Selanjutnya, Widiyanti mempunyai harta bergerak lainnya sebesar Rp43,8 miliar. Lalu, dia juga memiliki surat berharga senilai Rp5 triliun.

    Selain itu, Widiyanti mempunyai kas dan setara kas sebesar Rp67,1 miliar. Serta, harta lainnya yang dimilikinya senilai Rp77,7 miliar. Adapun Widiyanti tak memiliki utang.

    2. Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono (Rp2,6 triliun)

    Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono. (dok. KKP)

    Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) RI, Sakti Wahyu Trenggono menjadi menteri terkaya kedua di Kabinet Merah Putih. Trenggono menjadi Menteri KP RI sejak 2020 lalu, menggantikan Edy Prabowo.

    Menukil situs e-LHKPN KPK, Trenggono mempunyai total harga kekayaan sebesar Rp2.665.900.513.951 atau Rp2,6 triliun.

    Rinciannya, Trenggono memiliki 48 tanah dan bangunan hasil sendiri yang tersebar di Bekasi, Sragen, Jakarta Selatan, Cianjur, Buleleng, Boyolali, Karanganyar, dan Sleman. Total kekayaan tanah dan bangunannya senilai Rp 91.027.827.055 atau sekitar Rp91 miliar.

    Kemudian untuk alat transportasi dan mesin, Trenggono mempunyai kendaraan hasil sendiri, yaitu:

    Mobil Audi RS 5 sedan tahun 2015 senilai Rp800 juta Motor Honda Beat Solo tahun 2018 senilai Rp3,2 juta Mobil Mini Cooper S Countryman F60 minibus tahun 2023 senilai Rp1 miliar.

    Selanjutnya, Trenggono memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp22,9 miliar. Lalu, dia juga mempunyai surat berharga senilai Rp2,2 triliun.

    Selain itu, Trenggono mempunyai kas dan setara kas sebesar Rp156,1 miliar. Serta, harta lainnya yang dimiliki Menteri KP tersebut senilai Rp166,9 miliar. Adapun Trenggono juga tak memiliki utang.

    Pada periode sebelumnya, Trenggono juga telah melaporkan total harta kekayaannya yakni sebesar Rp3 triliun. Angka tersebut lebih besar dibandingkan laporan harta kekayaan terbarunya. Laporan ini pun dikeluarkan oleh KPK pada 29 Maret 2023 lalu, dengan tanggal lapor 31 Desember 2022.

    3. Menteri BUMN, Erick Thohir (Rp2,3 triliun)

    Menteri BUMN Erick Thohir mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/11). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

    Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menjadi menteri terkaya ketiga di Kabinet Merah Putih. Erick menjadi Menteri BUMN RI sejak 2019 lalu.

    Mengutip situs e-LHKPN KPK, Erick Thohir memiliki total harta kekayaan sebesar Rp2.313.421.974.354 atau lebih dari Rp2,3 triliun.

    Rinciannya, Erick mempunyai 24 tanah dan bangunan hibah yang tersebar di Depok, Bekasi, Pasuruan, Jakarta Selatan, Bogor, dan Tangerang. Adapun dia memiliki 10 tanah dan bangunan hasil sendiri di Jakarta Selatan, Bogor, Manggarai Barat, Jakarta Pusat, dan Depok. Total kekayaan tanah dan bangunannya senilai Rp419.672.160.071 atau Rp419,6 miliar.

    Kemudian untuk alat transportasi dan mesin, Erick mempunyai 1 kendaraan hibah tanpa akta dan 3 kendaraan hasil sendiri. Kendaraan hibahnya yaitu mobil Mercedes Benz W108280S tahun 1969.

    Sedangkan kendaraan hasil sendiri milik Erick Thohir, yaitu motor Honda NF125TR senilai Rp6,5 juta, mobil Hyundai Ioniq 5 EV mobil listrik tahun 2022 Rp862,5 juta, dan mobil Hyundai Genesis G80EV mobil listrik tahun 2022 Rp3,99 miliar.

    Selanjutnya, Erick memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp28,5 miliar. Lalu, dia juga mempunyai surat berharga senilai Rp1,7 triliun.

    Selain itu, Erick memiliki kas dan setara kas sebesar Rp192,3 miliar. Serta, harta lainnya yang dimilikinya senilai Rp149 miliar. Adapun Erick memiliki utang sebesar Rp203,7 miliar.

    Pada periode 2023, Erick juga telah melaporkan total harta kekayaannya yakni sebesar Rp2.303.835.823.202 atau lebih dari Rp2,3 triliun. Angka tersebut lebih kecil dibandingkan laporan harta kekayaan terbarunya.

    4. Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Rp1,2 triliun)

    Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi IV DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (5/11). ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

    Menteri Pertanian (Mentan) RI Andi Amran Sulaiman kini menjadi menteri keempat terkaya di Kabinet Merah Putih. Dia menggantikan Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang terjerat kasus dugaan korupsi dan gratifikasi.

    Dilansir situs e-LHKPN KPK, Andi Amran memiliki total kekayaan sebesar Rp1.248.582.111.274 atau Rp1,2 triliun.

    Rinciannya, Amran memiliki 53 tanah dan bangunan hasil sendiri di Makassar, Gowa, Bone, Pangkajene, Jakarta Selatan, dan Konawe Utara. Adapun Amran mempunyai 3 tanah dan bangunan hibah tanpa akta yang berada di Makassar. Total kekayaan tanah dan bangunannya senilai Rp276.840.522.750 atau lebih dari Rp276,8 miliar.

    Kemudian untuk alat transportasi dan mesin, dia mempunyai 7 mobil hasil sendiri, yaitu:

    Hummer Jeep tahun 2009 senilai Rp2,5 miliar Toyota Camry sedan tahun 2005 Rp300 juta Toyota Fortuner Jeep tahun 2006 Rp450 juta Toyoya Kijang Innova minibus tahun 2005 Rp170 juta Toyota Alphard 2,5 G tahun 2019 Rp1,8 miliar Mini Cooper S Countryman tahun 2018 Rp1 miliar Mercedes Benz Maybach S-Class tahun 2021 Rp8,1 miliar.

    Adapun Amran memiliki 1 mobil hadiah berupa Honda Brio Satya 1,2 E CVT CKD tahun 2021 senilai Rp160 juta dan 1 mobil hibah tanpa akta, yaitu Toyota Alphard 3,5 Q A/T tahun 2018 senilai Rp1,4 miliar.

    Selanjutnya, Amran mempunyai harta bergerak lainnya sebesar Rp2.814.812.500 atau lebih dari Rp2,8 miliar. Lalu, dia juga memiliki surat berharga senilai Rp858.494.000.000 atau lebih dari Rp858,4 miliar.

    Selain itu, dia mempunyai kas dan setara kas sebesar Rp372,9 miliar. Serta, harta lainnya yang dimiliki Mentan RI tersebut senilai Rp47,5 miliar. Adapun Amran mempunyai utang sebesar Rp326 miliar.

    Sebelumnya, dia juga telah melaporkan total harta kekayaannya yakni sebesar Rp.1.248.582.111.274 atau lebih dari Rp1,2 triliun. Angka tersebut sama dengan laporan harta kekayaan terbarunya.

    5. Menteri Investasi, Rosan Perkasa Roeslani (Rp864 miliar)

    Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani bersiap mengikuti rapat yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (25/11). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

    Menteri Investasi RI sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Perkasa Roeslani menjadi menteri kelima terkaya di Kabinet Merah Putih.

    Dilansir situs e-LHKPN KPK, Rosan Roeslani memiliki total harta kekayaan sebesar Rp864.649.182.834 atau Rp864,6 miliar.

    Rinciannya, Rosan mempunyai 21 tanah dan bangunan hasil sendiri yang tersebar di Sumbawa, Manggarai, Lombok Barat, Denpasar, Klungkung, Manggarai Barat, Badung, dan Jakarta Selatan. Adapun dia memiliki 5 tanah dan bangunan hibah tanpa akta di Jakarta Selatan dan Jakarta Utara. Total kekayaan tanah dan bangunannya senilai Rp511,1 miliar.

    Kemudian untuk alat transportasi dan mesin, Rosan mempunyai 2 kendaraan hasil sendiri, yaitu mobil Lexus LM35 A/T tahun 2020 senilai Rp1,5 miliar dan motor Piaggio Vset 4-150 tahun 2001 Rp9,5 juta. Adapun dia memiliki 1 kendaraan hibah tanpa akta yakni mobil VW mobil penumpang tahun 1962 senilai Rp250 juta.

    Selanjutnya, Rosan mempunyai harta bergerak lainnya sebesar Rp20,3 miliar. Lalu, dia juga memiliki surat berharga senilai Rp15,7 miliar.

    Selain itu, Rosan mempunyai kas dan setara kas sebesar Rp61,7 miliar. Serta, harta lainnya yang dimilikinya senilai Rp253,7 miliar. Adapun Rosan tak memiliki utang.

    Demikianlah daftar menteri terkaya di Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran.

  • Daftar 15 Tersangka Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89, Komisaris dan Dirut Masih Buron – Halaman all

    Daftar 15 Tersangka Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89, Komisaris dan Dirut Masih Buron – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri menetapkan 15 tersangka kasus penggelapan investasi bodong robot trading Net89.

    Kasus ini merupakan pengembangan perkara yang terungkap pada 2022. 

    Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Helfi Assegaf mengatakan 15 tersangka terdiri satu tersangka korporasi yaitu PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI) dan 14 tersangka perorangan. 

    Baru sembilan orang yang ditahan hingga saat ini di Rutan Bareskrim Polri.

    “Kami sampaikan secara singkat bahwa dari hasil penyidikan, kita telah menetapkan 15 tersangka, kemudian kita lakukan penahanan terhadap sembilan tersangka,” kata Helfi saat konferensi pers di gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2025).

    Dua tersangka MA dan BS tidak dilakukan penahanan karena tengah mengidap penyakit keras. 

    Helfi menyebut tiga tersangka lainnya masih diburu dan telah masuk daftar pencarian orang (DPO).

    Tiga tersangka itu di antaranya mejabat posisi Komisaris dan Direktur Utama.

    “Masih kabur ke luar negeri telah diterbitkan red notice. Kita bekerja sama dengan Divisi Hubinter dan Interpol, namun tetap akan dilakukan pengejaran kepada yang bersangkutan,” jelas Helfi.

    Penyidik telah melakukan penyitaan uang tunai senilai Rp52,5 miliar dan sejumlah mobil mewah.

    Selain itu pula aset bangunan tidak bergerak dan aset barang bergerak meliputi 26 properti, berupa hotel, vila, kantor, apartemen, ruko, dan rumah.

    Properti itu tersebar di beberapa kota, yaitu Jakarta, Tangerang, Bogor, Bali, Pekanbaru, Banjarmasin, Balikpapan, Batam, Belitung, dan Bandung.

    Total nilai aset itu mencapai Rp1,5 triliun.

    Berikut daftar 15 tersangka kasus penggelapan investasi bodong robot trading Net89:

    1. AA (Komisaris PT SMI-DPO dan Red Notice).
    2. LSH (Direktur Utama PT SMI-DPO dan Red Notice)
    3. ESI (Founder dan Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    4. DI (Founder dan Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    5. YW (Founder dan Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    6. RS (Sub-Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    7. AR (Sub-Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    8. FI (Sub-Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    9. AA (Sub-Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    10. MA (Sub-Exchanger NET89) belum ditahan karena sakit.
    11. BS (Direktur PT CAD) belum ditahan karena sakit.
    12. MA (Komisaris PT CTI) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    13. TL (Istri dari AA Komisaris PT SMI, masih DPO).
    14. IR (Direktur IT PT SMI) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    15. Badan Hukum PT SMI – berkas perkara tindak pidana korporasi TPPU.