kab/kota: Bogor

  • Siapkan Kenaikan Gaji Hakim, Prabowo Ingin Hukum Tak Lagi Bisa Dibeli

    Siapkan Kenaikan Gaji Hakim, Prabowo Ingin Hukum Tak Lagi Bisa Dibeli

    Bisnis.com, BOGOR — Presiden Prabowo Subianto menyebut pemerintahannya tengah berencana untuk menaikkan gaji para hakim. 

    Hal itu diungkap oleh Prabowo saat menghadiri acara peluncuran Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden, yang bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025, Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025). 

    Prabowo menyebut rencana untuk meningkatkan gaji para halim untuk memotong mata rantai korupsi dalam struktur hakim. “Saya sedang merencanakan menaikkan gaji para hakim kita, agar hakim kita nanti tidak bisa disogok, tidak bisa dibeli sehingga hukum ditegakkan dengan baik,” kata Prabowo di SDN Cimahpar 5, Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025). 

    Berdasarkan pemberitaan Bisnis sebelumnya, Prabowo sudah sejak 2024 lalu melemparkan wacana untuk menaikkan gaji hakim. Saat itu, sebelum dilantik menjadi presiden, para hakim sempat beraudiensi dengan DPR soal gaji mereka. 

    Prabowo, saat masih presiden terpilih,  berencana melakukan realokasi anggaran pendapatan dan belanja negara atau APBN 2025 untuk menaikan gaji para hakim di Indonesia.  

    Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, tim ekonomi Prabowo Subianto kini tengah menghitung sekaligus melakukan realokasi anggaran untuk para hakim sehingga tidak ada lagi hakim yang menerima gaji kecil di masa pemerintahan Prabowo-Gibran.

    “Tim ekonomi Pak Prabowo akan melakukan realokasi anggaran [APBN] 2025 untuk memenuhi kebutuhan para hakim,” tuturnya di Jakarta, Rabu (9/10/2024). 

    Di sisi lain, institusi Mahkamah Agung (MA) yang membawahi para hakim belum lama ini menjadi sorotan usai terdapat sejumlah hakim yang ditetapkan tersangka oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) atas dugaan suap penanganan perkara. 

    Kasus itu bermula saat majelis hakim yang dipimpin Hakim Djuyamto memberikan vonis lepas terhadap tiga grup korporasi di kasus korupsi  minyak goreng. Djuyamto dijadikan tersangka atas perannya yang diduga menerima uang suap bersama dua hakim lainnya sebesar Rp22,5 miliar. 

    Adapun, uang itu disediakan oleh Kepala Legal Wilmar Group Muhammad Syafei, penyerahannya dilakukan melalui pengacara Ariyanto dan Panitera PN Jakut, Wahyu Gunawan. 

    Syafei telah menyiapkan Rp20 miliar untuk meminta para “wakil tuhan” itu bisa memberikan vonis lepas terhadap tiga terdakwa group korporasi, mulai dari Wilmar Group, Permata Hijau Group dan Musim Mas.

    Namun, Ketua PN Jakarta Selatan Muhammad Arif Nuryanta meminta uang itu digandakan menjadi Rp60 miliar. Singkatnya, permintaan itu disanggupi Syafei dan vonis lepas diketok oleh Djuyamto Cs.

  • Kakek Penjual Pisang Dianiaya Pemotor, Orang Nomor 2 di Bogor Turun Tangan, Pelaku Asal Bekasi

    Kakek Penjual Pisang Dianiaya Pemotor, Orang Nomor 2 di Bogor Turun Tangan, Pelaku Asal Bekasi

    TRIBUNJAKARTA.COM – Ugan (78), kakek penjual pisang di Bogor berdarah setelah dihajar pria misterius.

    Peristiwa pemukulan itu terjadi saat Ugan berjalan di di kawasan Gunung batu, Bogor Barat, Kota Bogor.

    Kasus itu pun menjadi viral di media sosial. Bahkan orang nomor dua di Bogor, Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin turun tangan mendatangi Ugan.

    Terkini, polisi mengungkapkan pelaku pemukulan Kakek Ugan telah terindentifikasi. Pelaku berasal dari Bekasi.

    Pelaku Pukuli Kakek Ugan

    Dikutip TribunnewsBogor, peristiwa itu berawal saat Ugan diberhentikan oleh  pria misterius yang mengendarai sepeda motor dan memakai jaket serta helm tertutup.

    Pria tersebut langsung menghajar Ugan hingga berdarah. Ugan sempat menghindar. Namun, ia tidak sempat menyelamatkan diri.

    Insiden itu terekam kamera CCTV. Beruntung ada karyawati toko yang langsung mendatangi Ugan.

    Pelaku pemukulan yang tak melepaskan helmnya itu pun langsung naik ke motor dan meninggalkan lokasi.

    Melihat kakek penjual pisang itu terluka parah di hidungnya, karyawati itu pun memviralkannya.

    Lewat akun Instagram @mamahakuhshop, ia membagikan rekaman video saat sedang menolong kakek Ugan.

    Terlihat seorang karyawati sigap membantu kakek tersebut mengelap darah di wajahnya. Tampak kakek tersebut lesu setelah dianiaya oleh pria tak dikenal tersebut.

    “Ada bapak-bapak jual pisang, dipukulin tuh sampai berdarah pas di depan toko lagi, astaghfirullah. Kasihan. Kurang ajar ya emang. Gue sumpahin tuh orangnya jatuh. Kasihan udah orang tua lagi, main pukul aja,” ujar pemilik akun mamahakuhshop.

    Peristiwa itu akhirnya diketahui Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin. Jenal Mutaqin langsung mendatangi toko di mana kejadian pemukulan itu terjadi.

    Ia menemui karyawati yang merekam dan memviralkan kakek Ugan seraya bertanya identitas si kakek.

    Setelah meminta bantuan warga dan warganet, Jenal akhirnya berhasil mendapatkan alamat kakek Ugan, korban pemukulan.

    Ternyata kakek penjual pisang itu tinggal di Cibanteng, Kabupaten Bogor. Bertemu dengan kakek Ugan, Jenal Mutaqin pun langsung mengecek kondisinya.

    Tampak Ugan lemas dan terus menunduk bak menahan sakit di wajahnya. Tanpa pikir panjang, Jenal pun langsung mengajak kakek Ugan ke klinik terdekat. 

    Di sana Jenal meminta dokter untuk mengobati luka Ugan bekas pemukulan. Setelah diantar ke klinik, Ugan sedikit segar dan sudah bisa tersenyum.

    Terlebih di momen tersebut, Jenal memberikan sejumlah uang kepada Ugan. “Tadi mah duit palsu, ini mah duit asli,” kata Jenal Mutaqin.

    “Alhamdulillah,” ujar keluarga Ugan.

    “Ini skenario Allah lewat saya. Kalau enggak laporan dari mamahakuhshop, di balik musibah, ini mah (uang) asli,” pungkas Jenal.

    “Terima kasih warga Bogor yang mendukung yang menginformasikan, semoga sehat selalu doain kepolisian Polresta Bogor Kota berhasil menangkap pelaku dan abahnya sehat-sehat,” sambungnya.

    Usai dibantu dan ditemui Wakil Wali Kota Bogor, kisah hidup kakek Ugan terkuak. Pemilik akun mamahakuhshop membagikan sosok asli kakek Ugan.

    Ternyata saat kejadian pemukulan, Ugan sempat melawan saat dipalak oleh pelaku hingga uangnya Rp300 ribu diambil pelaku.

    Hal itulah yang diduga jadi pemicu pelaku tega menghajar kakek Ugan. Akibat kejadian tersebut, uang Ugan sebanyak Rp300 ribu diambil oleh pelaku.

    Kata kelurga Ugan, sang penjual pisang itu biasa jalan kaki berkeliling jualan sejauh puluhan kilometer setiap hari.

    “Pak Ugan adalah penjual pisang keliling yg berdomisili area cibanteng. Beliau jualan start dari pasar merdeka sampai area gunung batu bahkan SBJ pokoknya jalan jauhhh banget (bayangin bapak setua itu bawa2 pisang muter2 jualan,” ungkap akun mamahakuhshop, dilansir pada Jumat (2/5/2025).

    Nekat berjualan meski usianya tak lagi muda, Kakek Ugan rupanya bertekad mencari nafkah untuk sang istri.

    Usut punya usut, istri kakek Ugan menderita stroke selama empat tahun lamanya. Selama jualan pisang, Ugan ternyata kerap ditipu dan dipalak.

    Bukan cuma itu, Ugan juga beberapa kali diberikan uang palsu. Hal itu terjadi karena Ugan tidak bisa baca tulis alias buta huruf.

    Usai kejadian pemukulan itu, kakek Ugan harus berjalan kaki menuju ke rumahnya selama dua jam lamanya.

    Sementara itu, usai kasus sang kakek viral, pihak kepolisian mengurai fakta soal sosok pelaku.

    Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi Nugroho mengungkap identitas terduga pelaku.

    Diduga pria misterius yang memukuli kakek Ugan adalah warga Bekasi.

    “Pelaku sudah teridentifikasi. Pelaku bukan warga Bogor melainkan warga Bekasi,” kata AKP Aji Riznaldi Nugroho saat dihubungi, Jumat (2/5/2025).

    Lebih lanjut kata Aji, pihaknya saat ini sedang melakukan pengejaran.

    “Saat ini kami masih melakukan pengejaran,” ujar  AKP Aji Riznaldi Nugroho.  Sosoknya diburu, pelaku pun terancam terjerat Pasal 351 KUHP terkait penganiayaan.

    “Kita masih lakukan penyelidikan. Sementara berdasarkan LP pelaku terancam dijerat Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan,” katanya. (TribunnewsBogor.com)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Dorong Hilirisasi, AII Perkenalkan Hasil Riset GRS BPDP ke Petani Sawit di Kampar Riau – Halaman all

    Dorong Hilirisasi, AII Perkenalkan Hasil Riset GRS BPDP ke Petani Sawit di Kampar Riau – Halaman all

    Dorong Hilirisasi, AII Perkenalkan Hasil Riset GRS BPDP ke Petani Sawit di Kampar Riau

    Fahdi Fahlevi/Tribunnews.com

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Asosiasi Inventor Indonesia (AII) dan Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) untuk mempromosikan hasil riset dari Program Grant Riset Sawit (GRS). 

    Langkah ini untuk mendorong hilirisasi oleh penggunanya, yaitu petani atau UMKM kelapa sawit.

    “Semoga teknologi hasil riset GRS BPDP ini dapat meningkatkan produktivitas para petani atau UMKM kelapa sawit,” kata Ketua Umum AII, Prof (Ris). Ir. Didiek Hadjar Goenadi, M.Sc., Ph.D., IPU, INV, melalui keterangan tertulis, Jumat (2/5/2025).

    Hal ini disampaikan Didiek dalam acara bertajuk ‘Promosi Sawit Baik’ di Kabupaten Kampar, Riau. 

    Kegiatan diseminasi hasil riset GRS dihadiri Direktur Penyaluran Dana BPDP, Mohammad Alfansyah dan 52 petani/UMKM kelapa sawit dari Kabupaten Kampar.

    Didiek menjelaskan kegiatan ini dilakukan, karena adanya keluhan bahwa Program GRS masih kurang dimanfaatkan oleh petani maupun UMKM kelapa sawit di daerah.

    “Meski kegiatan diseminasi telah dilakukan BPDP, namun penyampaian teknologi yang bermanfaat bagi petani perlu disampaikan secara langsung,” ujarnya.

    Didukung BPDP, AII merencanakan kegiatan diseminasi hasil riset di tiga provinsi, yaitu Riau, Sumatera Utara, dan Kalimantan Selatan. 

    “Lewat kegiatan ini diharapkan teknologi-teknologi yang aplikatif untuk petani/UMKM kelapa sawit untuk meningkatkan produktivitas para petani/UMKM kelapa sawit,” tuturnya.

    Kegiatan di Kampar disajikan tiga invensi yang erat kaitannya dengan produktivitas petani kelapa sawit, yaitu alat pendeteksi kematangan buah (TBS) hasil invensi Dr-Eng Muhammad Makky, STP, MSi dan tim dari Universitas Andalas.

    Selain itu, ada sistem pintar dengan android sebagai penyuluh kelapa sawit bagi petani oleh Muhdan Syahovy, SP, MSc dari Pusat Penelitan Kelapa Sawit (PPKS) Medan.

    Teknologi kuratif lainnya adalah pengendalian penyakit Ganoderma dengan fungisida nabati oleh Ciptadi Achmad Yusup, SP, MSi dari PPKS Unit Bogor. 

    Direktur Penyaluran Dana BPDP, Mohammad Alfansyah mengatakan, kegiatan diseminasi merupakan bagian dari mandat, yang salah satunya membiayai kegiatan riset dari berbagai lembaga riset atau perguruan tinggi dan lembaga penelitian di Tanah Air.

    Kegiatan tersebut diharapkan menghasilkan kebijakan atau teknologi yang dapat mendorong terwujudnya industri kelapa sawit nasional yang tangguh di pasar global. 

    “Kegiatan diseminasi yang dilakukan AII diharapkan memberi manfaat langsung bagi petani atau UMKM kelapa sawit,” katanya.

    Alfansyah menjelaskan, dana riset untuk riset berasal dari kontribusi para pelaku industri kelapa sawit nasional, termasuk petani. 

    Sehingga hasilnya diarahkan untuk dimanfaatkan langsung oleh petani untuk meningkatkan kinerjanya. 

    BPDP selain mendanai riset kelapa sawit juga meningkatkan kapasitas SDM kelapa sawit, dengan menyediakan beasiswa bagi anak-anak petani kelapa sawit untuk melanjutkan ke perguruan tinggi dengan mendalami perkelapasawitan, pada program diploma dan sarjana.

    Mekanisme penyaluran beasiswa dilaksanakan melalui Dinas Perkebunan setempat dan dikoordinasikan oleh Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian. 

    “Dua hal ini penting itu karena bukan hanya kebun kelapa sawit tua saja yang perlu diremajakan, tetapi juga petaninya. BPDP juga menyediakan dana untuk replanting, sarana dan prasarana kebun seperti jalan dan lain-lain,” katanya. 

    Penyajian materi oleh ketiga inventor teknologi hasil riset GRS yang dimoderatori anggota AII, Dr Ir Muhammad Ibnu Fajar, M.Si berlangsung santai, tetapi serius.

    Tentang alat deteksi kematangan buah, dijelaskan, dapat meningkatkan mutu hasil panen petani dan secara langsung dapat meningkatkan pendapatan petani, tanpa khawatir menerima potongan harga dari pabrik kelapa sawit (PKS) akibat TBS yang dipanen di bawah standar mutu siap olah. 

    Aplikasi dalam perangkat android yang berisi berbagai informasi standar budidaya kelapa sawit menawarkan kemudahan kepada petani untuk berkonsultasi dalam kegiatan pengelolaan kebun yang efisien, sehingga dapat mencapai produktivitas yang maksimal.

    Untuk menangani Ganoderma yang masih terus mengancam kebun kelapa sawit, teknologi kuratif pengendaliannya dengan fungisida nabati telah dibuktikan secara efektif.

    Teknologi itu dapat diaplikasikan oleh petani untuk melindungi tanaman dari serangan penyakit atau menyembuhkan untuk tanaman yang sudah terlanjur terserang. 

    Dalam sambutan penutupannya, Ketua Pelaksana Kegiatan, Dr Ir Mochamad Yunus menyampaikan, kegiatan di Kampar merupakan  tahap awal. 

    Kegiatan selanjutnya di Sumatera Utara pada Juni, dan Kalimantan Selatan pada Agustus 2025.

  • Presiden Ingin Bangun 25 Ribu Gudang Darurat Tampung Produksi Jagung-Beras Melimpah

    Presiden Ingin Bangun 25 Ribu Gudang Darurat Tampung Produksi Jagung-Beras Melimpah

    JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto berencana membangun 25 ribu gudang darurat atau yang disebutnya gudang improvisasi untuk menampung produksi jagung dan beras nasional yang melimpah pada tahun ini.

    Presiden Prabowo mengatakan berdasarkan laporan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, gudang-gudang yang dikelola Perum Bulog dan pemerintah kini tidak cukup menampung produksi jagung dan beras itu.

    “Menteri Pertanian dan banyak pejabat datang ke saya, ‘Pak kita bingung, Pak, enggak ada gudangnya’. Akhirnya saya bikin program kilat, membuat gudang darurat, gudang improvisasi. Kita akan bangun 25 ribu gudang improvisasi yang akan dibuat dari bahan-bahan yang lumayan bisa bertahan 5 sampai 10 tahun,” kata Presiden Prabowo dalam sambutannya pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2025 di SDN Cimahpar 5, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat, 2 Mei dilansir ANTARA.

    Presiden menjelaskan gudang darurat tersebut bersifat sementara sampai gudang yang dibangun melalui Koperasi Desa (KopDes) Merah Putih rampung.

    Kepala Negara menargetkan pembangunan KopDes Merah Putih yang di dalamnya terdapat gudang dan ruang pendingin (cold storage) mulai dibangun dalam tiga sampai empat bulan mendatang di 80 ribu desa.

    “Nanti tidak ada lagi panen yang tidak bisa disimpan dan dirawat. Tiap desa akan punya pendingin, cold storage, panen nanti buah dan sayur akan bisa disimpan, tidak akan puso, tidak akan rusak karena terlambat dikirim ke pasar,” kata Presiden.

    Prabowo mengatakan KopDes Merah Putih di seluruh desa juga diupayakan memiliki truk agar produksi hasil panen petani dan nelayan dapat didistribusikan ke pasar maupun offtaker, seperti Perum Bulog.

    Dalam kesempatan sebelumnya, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebutkan Perum Bulog menyewa gudang tambahan dengan kapasitas 1,1 juta ton untuk menampung tingginya produksi beras nasional.

    Mentan Amran mengatakan stok beras nasional saat ini sudah mencapai 3,4 juta ton, dan menjadi rekor stok tertinggi dalam 23 tahun terakhir.

    “Ini berita gembira karena gudang Bulog tidak cukup sehingga sudah menyewa sampai hari ini 1,1 juta ton kapasitas. Karena gudang penuh, berarti produksi tinggi,” kata Amran saat memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (30/4).

    Berdasarkan proyeksinya, Amran menilai tingkat serapan beras menunjukkan tren yang positif. Total serapan beras dari Januari hingga April 2025 telah menembus angka 1,7 juta ton.

  • Cegah Panen Rusak, Prabowo Bakal Bangun Gudang Cold Storage di 80.000 Desa

    Cegah Panen Rusak, Prabowo Bakal Bangun Gudang Cold Storage di 80.000 Desa

    Cegah Panen Rusak, Prabowo Bakal Bangun Gudang Cold Storage di 80.000 Desa
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden
    Prabowo Subianto
    berencana membangun gudang-gudang koperasi di 80.000 desa di seluruh Indonesia. Pembangunan ini akan dilaksanakan berbarengan dengan pembangunan 25.000 gudang improvisasi atau gudang darurat untuk menampung
    hasil panen
    .
    Prabowo menjelaskan, pembangunan
    cold storage
    dilakukan untuk menjaga ketahanan hasil panen petani, agar tidak terbuang sia-sia karena keterlambatan distribusi.
    “Dalam 3-4 bulan lagi kita akan mulai membangun gudang-gudang koperasi di 80 ribu desa,” kata Prabowo saat menyampaikan pidato pada peringatan Hari Pendidikan Nasional di SD Negeri 05 Cimahpar, Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025).
    “Nanti tidak ada lagi panen yang tidak bisa disimpan dan dirawat. Setiap desa akan punya cold storage. Panen buah dan sayur akan disimpan, tidak ada puso atau rusak karena terlambat dikirim ke pasar,” imbuhnya.
    Selain itu, Prabowo menambahkan, tiap
    koperasi desa
    nantinya juga akan dibekali dengan 80 truk, yang akan membantu para petani pada saat masa panen.
    “Sehingga begitu panen bisa dikirim ke penggilingan padi, bisa dikirim ke Bulog, bisa dikirim ke pasar. Dari kota bisa bawa bahan-bahan yang diperlukan oleh rakyat di desa-desa,” ucapnya.
    Prabowo menegaskan, dibutuhkan gerakan besar untuk mengubah kondisi perekonomian rakyat Indonesia. Sehingga diharapkan melalui perubahan ini bisa menghasilkan hasil yang terbaik.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Siap-siap! Prabowo Bakal Beri Guru Honorer Rp300.000 per Bulan

    Siap-siap! Prabowo Bakal Beri Guru Honorer Rp300.000 per Bulan

    Bisnis.com, BOGOR — Presiden Prabowo Subianto akan menyalurkan sejumlah program bantuan di bidang pendidikan untuk siswa, guru hingga sarana dan prasarana fasilitas pendidikan. Salah satunya adalah bantuan kepada guru honorer setiap bulannya. 

    Rencana pemerintah untuk menyalurkan bantuan ke setiap guru honorer sebesar Rp300.000 itu merupakan salah satu Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden yang diluncurkan sore ini, Jumat (2/5/2025), bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025. 

    Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menyebut, bantuan itu akan diberikan per bulan kepada para guru honorer. 

    “Program bantuan guru honorer itu senilai Rp300.000 untuk masing-masing guru per bulan,” jelas Mu’ti kepada wartawan usai peluncuran PHTC Presiden di SDN Cimahpar 5, Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025). 

    Pria yang juga Sekretaris Umum PP Muhammadiyah itu mengatakan bahwa program tersebut akan dimulai pada tahun ajaran baru, yakni Juli 2025. Target penerimanya adalah sekitar 310.000 guru honorer. 

    Selain bantuan ke guru honorer, terdapat tiga bantuan lain yang akan disalurkan pemerintahan. Misalnya, revitalisasi pendidikan dengan anggaran Rp16,9 triliun. Targetnya yakni 11.440 satuan pendidikan. 

    Kemudian, digitalisasi pendidikan. Bentuk konkretnya, pemerintah akan menyediakan televisi di setiap sekolah. Anggaran yang disediakan mencapai Rp2 triliun untuk 15.000 satuan pendidikan di Indonesia.

    Lalu, bantuan pendidikan untuk studi D4 dan S1 para guru-guru yang belum mengenyam pendidikan hingga tingkat D4 maupun S1. Bantuan yang disalurkan adalah Rp3 juta untuk per semester program pendidikan, untuk 12 juta guru di Indonesia.

    Mu’ti lalu menyebut anggaran untuk program-program tersebut akan disiapkan dari anggaran Kemendikdasmen. “Ya itu anggaran dari kita,” ucapnya. 

    Di sisi lain, Prabowo pun menyampaikan bahwa bantuan untuk sekolah dasar dan menengah yang diluncurkannya sore ini belum mencakup keseluruhan satuan pendidikan. 

    Bantuan untuk revitalisasi pendidikan, terang Prabowo baru menyasar 11.440 sekolah. Padahal, terdapat sekitar total 330.000 sekolah yang ada di Indonesia. 

    “Yang sekolah negeri, 200.000 sekian. Jadi kalau kita perbaiki 11.000 mungkin butuh 30 tahun semua sekolah ini diperbaiki. Kita tidak boleh menyerah, 30 tahun memperbaiki sekolah-sekolah ini oleh sebab itu saya melakukan penghematan,” terang Kepala Negara.

  • Prabowo Mau Naikan Gaji Hakim Biar tak Mudah Disogok

    Prabowo Mau Naikan Gaji Hakim Biar tak Mudah Disogok

    GELORA.CO – Presiden RI Prabowo Subianto berencana untuk menaikkan gaji hakim di Indonesia. Menurut Prabowo, kenaikan gaji bisa menjadi salah satu solusi agar para penegak keadilan tidak mudah disogok.

    “Saya sedang merencanakan bagaimana menaikkan gaji para hakim,” kata Prabowo dalam pidato di acara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang berlangsung di SDN 5 Cimahpar, Kota Bogor, Jumat (2/5/2025).

    “Agar hakim kita nanti tidak bisa disogok, tidak bisa dibeli, agar hukum bisa ditegakkan dengan baik,” ujarnya menambahkan.

    Selain itu, Prabowo juga menyatakan upaya pemerintah dalam memperbaiki keadaan dan kesejahteraan rakyat Indonesia. Upaya ini juga menyasar guru serta Aparatur Sipil Negara (ASN) di Indonesia.

    “Banyak kebijakan kita, yang akan kita lakukan untuk memperbaiki keadaan, kesejahteraan rakyat kita, dan ASN kita, dan guru-guru kita, pejabat-pejabat kita semuanya,” tuturnya.

    Diberitakan sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di SDN Cimahpar 5 Bogor, Jawa Barat. Kedatangannya disambut antusias oleh anak SD yang sudah menanti kedatangan Prabowo di sekolah mereka.

    Menurut pantauan Inilah.com, Prabowo tiba di SDN Cihampar 5 Bogor pukul 14.19 WIB didampingi Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya dan Wakil Menteri Dalam Negeri Angga Raka Prabowo. Dengan mengenakan pakaian safari, Prabowo tampak menyapa masyarakat melalui rooftop mobil berjenis Maung MV3.

    Memasuki SDN 5 Cimahpar, Prabowo langsung disambut Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti dan Kepala Sekolah SDN 5 Cimahpar Titin Sutini.

  • Prabowo Sentil Pemda Soal Anggaran Pendidikan Jumbo Tapi Tak Tepat Sasaran

    Prabowo Sentil Pemda Soal Anggaran Pendidikan Jumbo Tapi Tak Tepat Sasaran

    Bisnis.com, BOGOR — Presiden Prabowo Subianto menyoroti anggaran pendidikan yang jumbo namun seringkali manfaatnya tidak sampai ke target penerima. 

    Hal itu disampaikan Prabowo pada peluncuran Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden yang bersamaan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025, Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025). 

    “Apakah anggaran pendidikan yang begitu besar sudah bertahun-tahun, sampai atau tidak ke alamat yang seharusnya ditujukan? Kita masih melihat begitu banyak sekolah-sekolah yang rusak, padahal kalau kita buka-bukaan, anggarannya ada. Bagaimana bisa satu sekolah toiletnya, WC-nya satu, bagaimana bisa,” ujarnya di di SDN Cimahpar 5, Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025). 

    Prabowo memaparkan  anggaran pendidikan selalu mendapatkan porsi terbesar di APBN dari tahun ke tahun. Apalagi, dia mengeklaim besaran anggaran pendidikan pada APBN pertama pemerintahannya merupakan tertinggi dalam sejarah, atau mencapai 22%. 

    Oleh sebab itu, dia mengingatkan tanggung jawab pemerintah daerah terkait dengan penggunaan anggaran yang telah disediakan. “Ini saya ingatkan tanggung jawab dari pemda, wali kota, bupati, gubernur bersama-sama. Saya memang menetapkan anggaran, saya kira cukup besar untuk perbaikan sekolah-sekolah tapi tidak cukup,” jelasnya. 

    Jika diperinci, empat PHTC Presiden bidang pendidikan yang diluncurkan sore ini meliputi berbagai program. Pertama, revitalisasi pendidikan dengan anggaran Rp16,9 triliun. Targetnya yakni 11.440 satuan pendidikan. 

    Kedua, digitalisasi pendidikan. Bentuk konkretnya, pemerintah akan menyediakan smartboard dan televisi di setiap sekolah. Anggaran yang disediakan mencapai Rp2 triliun untuk 15.000 satuan pendidikan di Indonesia. 

    Ketiga, bantuan kepada setiap guru honorer sebesar Rp300.000 per bulan. Program ini akan dimulai pada tahun ajaran baru yakni Juli 2025, untuk 310.000 guru di Indonesia. 

    Keempat, bantuan pendidikan untuk studi D4 dan S1 para guru-guru yang belum mengenyam pendidikan hingga tingkat D4 maupun S1. Bantuan yang disalurkan adalah Rp3 juta untuk per semester program pendidikan, untuk 12 juta guru di Indonesia.

    “Kita akan mulai dalam waktu tidak terlalu lama, saya harap dua bulan sekolah-sekolaj pertama menerima layar-layar televisi tersebut. Kita berharap sasaran saya dalam satu tahu, pertengahan 2026 semua sekolah di Indonesia bisa mendapatkan layar televisi tersebut,” ucap Prabowo. 

    Adapun Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menyebut anggaran yang disiapkan berasal dari anggaran kementeriannya. “Ya itu anggaran dari kita,” kata Mu’ti di tempat yang sama. 

  • Promosikan Kuliner Legendaris, 30 UMKM Dilibatkan di Bogor Food Festival 2025
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        2 Mei 2025

    Promosikan Kuliner Legendaris, 30 UMKM Dilibatkan di Bogor Food Festival 2025 Megapolitan 2 Mei 2025

    Promosikan Kuliner Legendaris, 30 UMKM Dilibatkan di Bogor Food Festival 2025
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com –

    Festival Kuliner

    Bogor Food Festival
    (BFF) kembali digelar di Kota Bogor, Jawa Barat, yang berlangsung sejak Rabu (30/4/2025) hingga Minggu (11/5/2025).
    Total ada 30 lebih pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di bidang kuliner yang turut dilibatkan dalam acara yang dipusatkan di Lippo Plaza Ekalokasari Bogor ini.
    Mengangkat tema “Jajanan Nusantara”, beragam kuliner khas Indonesia dapat dijumpai di area festival digelar.
    Mall Director Lippo Plaza Ekalokasari Bogor, Lis Pandanwangi, mengatakan, acara tersebut menjadi bagian dari upaya untuk mempromosikan Kota Bogor sebagai kota kuliner.
    Lis menyampaikan, ada lebih dari 30 jenis kuliner atau jajanan khas nusantara yang bisa dinikmati masyarakat, di antaranya Nasi Goreng Babat Pandawa, Coto Makasar Oma Tenny, Tahu Gimbal dan Tahu Petis Semarang, Ayam Penyet Cabe Ijo Luber, Mie Kocok Bandung Marinka, Cuanki Bandung Mang Udin, dan Mie Bangladesh.
    “Wisata kuliner saat ini menjadi kegiatan yang cukup populer di kalangan masyarakat seiring dengan tumbuhnya bisnis kuliner yang makin pesat,” ucap Lis, Jumat (2/5/2025).
    “Bahkan banyak dari masyarakat kita mengunjungi pusat perbelanjaan untuk berwisata kuliner,” sambungnya.
    Lis menambahkan, Bogor Food Festival turut menyajikan kuliner ikonik dan legendaris, yakni Gohyong Menteng, Pempek 69, Choipan Ponti, Kerak Telor Jakarta Mpok N’ca, Siomay dan Batagor Nusantara, Cakwe Master, serta Tahu Gejrot dan Kue Leker Arjuna.
    Lis berharap festival ini dapat memanjakan para pecinta kuliner dalam berburu makanan-makanan khas nusantara yang legendaris.
    “Wisata kuliner juga memiliki peranan penting dalam melestarikan budaya kuliner tradisional. Sehingga, generasi muda dapat mengenal dan menjaga keberlanjutan makanan khas daerah melalui beberapa
    event
    kuliner yang kami kembangkan,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bogor Food Festival 2025 Dibuka, Ada Coto Makassar hingga Mi Bangladesh
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        2 Mei 2025

    Bogor Food Festival 2025 Dibuka, Ada Coto Makassar hingga Mi Bangladesh Megapolitan 2 Mei 2025

    Bogor Food Festival 2025 Dibuka, Ada Coto Makassar hingga Mi Bangladesh
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com –
    Acara tahunan festival kuliner bertajuk
    Bogor Food Festival
    (BFF) kembali digelar di Kota Bogor, Jawa Barat, yang berlangsung sejak Kamis (30/4/2025) hingga Minggu (11/5/2025).
    Sebanyak lebih dari 30 pelaku usaha usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) turut terlibat dalam
    event
    yang dipusatkan di
    Lippo Plaza Ekalokasari
    Bogor.
    Mengangkat tema “Jajanan Nusantara”, beragam kuliner khas Indonesia dapat dijumpai di tenant-tenant yang telah disediakan.
    Mall Director Lippo Plaza Ekalokasari Bogor,
    Lis Pandanwangi
    , mengatakan acara tersebut menjadi bagian dari upaya mempromosikan Kota Bogor sebagai kota kuliner.
    Lis menyampaikan, ada lebih dari 30 jenis kuliner atau jajanan khas Nusantara yang bisa dinikmati masyarakat, di antaranya nasi goreng babat khas Jawa Tengah, coto Makassar, tahu gimbal khas Semarang, mi kocok khas Bandung, dan mi Bangladesh.
    “Wisata kuliner saat ini menjadi kegiatan yang cukup populer di kalangan masyarakat seiring dengan tumbuhnya bisnis kuliner yang makin pesat,” ucap Lis, Jumat (2/5/2025).
    Lis menambahkan, saat ini banyak masyarakat yang mengunjungi pusat-pusat perbelanjaan atau mal hanya untuk berwisata kuliner.
    Karena itu, sambung Lis,
    event
    Bogor Food Festival kali ini turut memperkenalkan sejumlah kuliner ikonik dan legendaris yang bisa dinikmati pengunjung mal.
    “Ada Gohyong Menteng, Pempek 69, Choipan Ponti, Kerak Telor Jakarta, Siomay dan Batagor Nusantara, Cakwe Master, serta Tahu Gejrot dan Kue Leker Arjuna,” sebut dia.
    Lis berharap, lewat
    event
    tersebut dapat memanjakan para pecinta kuliner dalam berburu makanan-makanan khas Nusantara yang legendaris.
    Pasalnya, kata dia, wisata kuliner juga memiliki peranan penting dalam melestarikan budaya kuliner tradisional.
    “Sehingga, generasi muda dapat mengenal dan menjaga keberlanjutan makanan khas daerah melalui beberapa
    event
    kuliner yang kami kembangkan,” ucap dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.