kab/kota: Bogor

  • Komplotan Copet di Stasiun Bogor dan Pedestrian SSA Ditangkap, 2 Pelaku Ditembak
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        23 Agustus 2025

    Komplotan Copet di Stasiun Bogor dan Pedestrian SSA Ditangkap, 2 Pelaku Ditembak Megapolitan 23 Agustus 2025

    Komplotan Copet di Stasiun Bogor dan Pedestrian SSA Ditangkap, 2 Pelaku Ditembak
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com –
    Enam orang komplotan pencopet di Kota Bogor, Jawa Barat, dibekuk polisi. Mereka berinisial RO, IW, AN, FS, IS, dan satu orang penadah berinisial CA.
    Kepala Reskrim Polresta Bogor Kota Komisaris Polisi Aji Riznaldi Nugroho mengatakan, para pencopet tersebut berasal dari kelompok berbeda.
    Pelaku RO, IW, dan FS, merupakan komplotan pencopet yang beraksi di kawasan Stasiun Bogor hingga Alun-alun Kota Bogor.
    Sementara, pelaku FS dan IS adalah komplotan pencopet yang beraksi di kawasan jalur pedestrian sistem satu arah (SSA) hingga Lapangan Sempur.
    “Mereka ini punya wilayah operasinya masing-masing. Ada kelompok yang target operasinya di jalur pedestrian SSA. Kelompok pencopet satu lagi beraksi di sekitar stasiun dan pasar,” kata Aji, dalam keterangannya, Sabtu (23/8/2025).
    Aji menyampaikan, jaringan kelompok pencopet ini terungkap setelah adanya laporan dari salah satu warga yang menjadi korban pencopetan di pedestrian SSA.
    Aji menyebut, dalam aksinya, para pencopet ini mengincar barang berharga seperti handphone dengan cara memanfaatkan kelengahan dari korbannya.
    “Mereka (pelaku) ini mengincar orang-orang yang sedang beraktivitas olahraga atau yang baru pulang kerja di Stasiun Bogor,” ucap dia.
    “Para pelaku ini sudah setahun beraksi dan sudah ada 14 laporan polisi (LP) berkaitan kasus pencopetan yang diduga dilakukan oleh dua kelompok pencopet ini,” tambahnya.
    Aji menuturkan, dua pelaku pencopet yakni FS dan IS terpaksa dihadiahi timah panas oleh polisi karena mencoba melarikan diri saat ditangkap.
    Saat ini, polisi masih memburu satu orang pelaku lain yang diduga menjadi penadah barang curian.
    “Kelompok ini cukup terorganisir. Mereka jual barang curiannya ke dua orang penadah. Satu orang penadah khusus handphone android sudah kita tangkap, satu penadah khusus iPhone masih DPO,” imbuh dia.
    Barang bukti disita enam unit ponsel yang belum sempat mereka jual.
    Atas perbuatannya, para pelaku dikenakan Pasal 362 KUHP juncto 53 dengan ancaman pidana penjara paling lama lima tahun.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Usai dari Kalimantan, Gibran Langsung Tonton Basket IBL di Solo
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        23 Agustus 2025

    Usai dari Kalimantan, Gibran Langsung Tonton Basket IBL di Solo Nasional 23 Agustus 2025

    Usai dari Kalimantan, Gibran Langsung Tonton Basket IBL di Solo
    Tim Redaksi
    SOLO, KOMPAS.com
    – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menyempatkan diri menyaksikan pertandingan bola basket di Gelanggang Olahraga (GOR) Indoor Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (23/8/2025).
    Pantauan Kompas.com, Gibran menyaksikan pertandingan basket tepat setelah dirinya melaksanakan kunjungan kerja di Kalimantan Barat.
    Gibran tampak tiba di GOR Indoor Manahan bersama rombongan terbatas pada pukul 14.54 WIB.
    Setibanya di GOR, Gibran langsung disambut oleh Wali Kota Solo Respati Ardi; Kadispora Kota Solo Rini Kusumandari; serta Ketua Perbasi (Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia) Solo, Bagus Andrean John.
    Gibran pun terlihat berjalan bersama Respati untuk naik menuju tribun. Mereka tampak serius saat menyaksikan pertandingan yang berlangsung sengit.
    Keduanya kemudian menyaksikan pertandingan basket yang mempertemukan Pelita Jaya Basketball Jakarta melawan RANS Simba Bogor.
    Sambil menonton pertandingan, Gibran dan Respati juga terlihat asyik mengobrol antara satu sama lain. Namun, tidak terdengar isi percakapan antara keduanya.
    Sebagaimana diketahui, Gibran sedang melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, pada Sabtu siang.
    Kunjungan Gibran di sana dalam rangka menghadiri undangan ulang tahun Ketua Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR) Pangalangok Jilah, di Patih Patinggi, Desa Sepang, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pendaftaran Internet Murah 100 Mbps Resmi Dibuka, Begini Prosesnya

    Pendaftaran Internet Murah 100 Mbps Resmi Dibuka, Begini Prosesnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) resmi membuka pendaftaran lelang 1,4 Ghz untuk Fixed Wireless Access. Hal ini akan membuka peluang para operator untuk menggelar internet murah 100 Mbps yang ditargetkan pemerintah.

    Untuk tahap berikutnya, perusahaan yang resmi mendaftar telah bisa melakukan pengunduhan dokumen seleksi. Setelah melakukan proses tersebut, perusahaan akan menjadi calon peserta seleksi.

    Ada tujuh perusahaan yang resmi melakukan pendaftaran lelang tersebut. Beberapa nama merupakan layanan internet cukup ternama, mulai dari Telkom yang merupakan induk perusahaan PT Telekomunikasi Seluler dengan brand Telkomsel, Indosat yang memiliki layanan IM3, Tri dan Hifi, serta XLSmart yang mengoperasikan layanan XL dan Axis.

    Sementara nama lainnya adalah Telemedia Komunikasi Pratama adalakh anak perusahaan Surge dan Eka Mas Republik memiliki brand MyRepublic. Sementara Netciti Persada beroperasi di kawasan pemukiman termasuk Alam Sutera.

    Berikut daftar lengkap penyelenggara telekomunikasi yang telah melakukan pengambilan akun:

    PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk;
    PT XLSMART Telecom Sejahtera;
    PT Indosat Tbk;
    PT Telemedia Komunikasi Pratama;
    PT Netciti Persada;
    PT Telekomunikasi Selular;
    PT Eka Mas Republik.

    Sebagai informasi, lelang frekuensi 1,4 Ghz memiliki total lebar 80 Mhz dengan rentang 1432-1512 Mhz. Peruntukkannya adalah bagi layanan fixed wireless, layanan internet tanpa kabel.

    Layanan tersebut bisa digunakan hanya untuk lokasi tertentu. Berbeda dengan layanan seluler yang dapat digunakan untuk berbagai lokasi hingga luar kota.

    Terdapat tiga regional yang menjadi objek seleksi. Ini pembagiannya:

    Regional 1

    Zona 4 : Banten, Jakarta, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi
    Zona 5 : Jawa Barat (kecuali Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Depok, Kota Bekasi, dan Kabupaten Bekasi)
    Zona 6 : Jawa Tengah dan Yogyakarta
    Zona 7 : Jawa Timur
    Zona 9 : Papua, Papua Barat, Papua Selatan, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Barat Daya
    Zona 10 : Maluku dan Maluku Utara

    Regional 2

    Zona 1 : Aceh dan Sumatra Utara
    Zona 2 : Sumatra Barat, Riau, dan Jambi
    Zona 3 : Kepulauan Bangka Belitung, Sumatra Selatan, Bengkulu, dan Lampung
    Zona 8 : Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur
    Zona 15 : Kepulauan Riau

    Regional 3

    Zona 11 : Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara
    Zona 12 : Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Sulawesi Tengah
    Zona 13 : Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat
    Zona 14 : Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Wali Kota Bogor naikkan pajak PBB, kecuali NJOP di atas Rp10 miliar

    Wali Kota Bogor naikkan pajak PBB, kecuali NJOP di atas Rp10 miliar

    Wali Kota Bogor Dedie A Rachim. ANTARA/M Fikri Setiawan

    Wali Kota Bogor naikkan pajak PBB, kecuali NJOP di atas Rp10 miliar
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 23 Agustus 2025 – 07:51 WIB

    Elshinta.com – Wali Kota Bogor Jawa Barat Dedie A Rachim menaikkan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) menjadi 0,25 persen per tahun untuk seluruh lapisan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP), kecuali objek dengan NJOP di atas Rp10 miliar yang tidak mengalami perubahan tarif.

    Anggota Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kota Bogor, Endah Purwanti di Bogor, Jumat, mengatakan penyesuaian tarif tersebut merupakan tindak lanjut dari amanat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dalam perubahan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 11 Tahun 2023 tentang Pendapatan Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD).

    “Pemerintah diberi ruang menaikkan tarif hingga 0,5 persen. Namun, DPRD bersama Pemerintah Kota Bogor sepakat menetapkan kenaikan hanya 0,25 persen agar tidak membebani masyarakat,” kata Endah.

    Peningkatan PBB-P2 ini telah ditetapkan dalam Rapat Paripurna dengan agenda Penetapan Raperda Kota Bogor tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 11 Tahun 2023 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah di Gedung DPRD Kota Bogor pada 15 Agustus lalu.

    Ia menambahkan, penyesuaian tarif dilakukan seiring dengan berkurangnya bantuan keuangan dari pemerintah pusat. Dengan adanya kebijakan baru ini, pemerintah daerah berharap kepatuhan wajib pajak meningkat dan dapat menopang pendapatan asli daerah.

    “Harapannya semakin banyak wajib pajak yang patuh sehingga pendapatan daerah naik dan beban fiskal akibat berkurangnya subsidi bisa tertutupi,” ujarnya.

    Berdasarkan aturan sebelumnya, tarif PBB-P2 bervariasi mulai dari 0,10 persen hingga 0,25 persen sesuai dengan besaran NJOP. Namun dengan regulasi baru, seluruh NJOP—mulai dari Rp100 juta hingga Rp10 miliar—ditetapkan seragam pada angka 0,25 persen. Selain itu, Endah menegaskan bahwa layanan ambulans di RSUD, puskesmas, dan Dinas Kesehatan kini dikategorikan sebagai layanan kesehatan, bukan layanan umum. Dengan pengaturan tersebut, pemerintah daerah tidak bisa menaikkan tarif layanan dasar tersebut.

    “Pemkot tidak boleh menaikkan tarif yang dibebankan kepada masyarakat karena ini masuk dalam pelayanan dasar kesehatan,” ujarnya.

    Ia juga menyoroti rencana penarikan retribusi di kawasan GOR Pajajaran. Menurutnya, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bogor diminta menyusun kajian lebih komprehensif sebelum penetapan tarif agar tidak menimbulkan penolakan dari masyarakat. Endah berharap dengan penetapan Perda baru ini, pengelolaan pajak daerah semakin optimal. Data wajib pajak kini sudah terhubung secara digital sehingga pendapatan daerah bisa dipantau setiap hari.

    “Harapannya pendapatan daerah meningkat tanpa harus memberikan beban tambahan yang berat bagi masyarakat,” katanya.

    Sumber : Antara

  • Aksi 3 Penipu di Bandara Soetta: Modus Tukar ATM, Kuras Rekening Penumpang Rp 41 Juta
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        23 Agustus 2025

    Aksi 3 Penipu di Bandara Soetta: Modus Tukar ATM, Kuras Rekening Penumpang Rp 41 Juta Megapolitan 23 Agustus 2025

    Aksi 3 Penipu di Bandara Soetta: Modus Tukar ATM, Kuras Rekening Penumpang Rp 41 Juta
    Tim Redaksi
    TANGERANG, KOMPAS.com
    – Polresta Bandara Soekarno-Hatta membongkar kasus penipuan bermodus tukar kartu ATM dengan korban penumpang pesawat berinisial MN (51). Akibat aksi kejahatan ini, korban kehilangan saldo rekening hingga Rp 41 juta.
    Kasat Reskrim Polres Bandara Soekarno-Hatta, Kompol Yandri Mono, mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Jumat (20/6/2025) pagi di Bandara Soekarno-Hatta. 
    Saat itu korban baru tiba dari Kupang menggunakan pesawat Citilink QG603 dan tengah menunggu penerbangan lanjutan ke Lampung.
    Yandri menerangkan, korban yang berada di terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta mulanya didatangi dua pria yang kemudian menawarkan kerja sama bisnis elektronik.
    “Dengan syarat, korban diminta memperlihatkan saldo rekening miliknya,” kata Yandri saat dikonfirmasi, Kamis (20/8/2025).
    Korban kemudian dibujuk untuk ikut bersama pelaku ke mesin ATM di terminal 2 bandara. Sesampainya di mesin ATM, salah satu pelaku berpura-pura lebih dulu memperlihatkan saldo rekening miliknya untuk meyakinkan korban.
    Setelahnya, giliran korban yang diminta memasukkan kartu ATM dan memperlihatkan saldo rekeningnya.
    Pada saat itu, pelaku menghapalkan PIN korban dan diam-diam menukar kartu ATM dengan kartu lain yang serupa.
    “Korban tidak menyadari bahwa kartunya sudah diganti. Ia bahkan sempat dibawa ke dalam mobil pelaku sebelum akhirnya diantar kembali ke terminal 1,” jelas Yandri.
    Tidak lama kemudian, korban menerima notifikasi transaksi mencurigakan senilai Rp 41 juta dari rekeningnya.
    Menyadari ada kejanggalan, korban langsung melaporkan kasus tersebut ke Polresta Bandara Soekarno-Hatta.
    Aksi penipuan ini ternyata dilakukan oleh tiga orang yakni MAZ (58), A, dan M. Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa tiga pelaku berbagi peran dalam melancarkan aksinya.
    MAZ berperan sebagai sosok yang mengaku memiliki usaha di luar negeri. Ia menjadi tokoh sentral yang meyakinkan korban hingga bersedia memperlihatkan saldo rekening.
    “Dialah yang mengajak korban bekerja sama bisnis sehingga korban mau memperlihatkan saldo rekeningnya,” ujar Yandri.
    Pelaku berinisial A berperan menukar sekaligus menghapalkan PIN kartu ATM korban. A pula yang kemudian melakukan transaksi hingga saldo korban terkuras.
    Sementara itu, pelaku lain berinisial M bertugas sebagai sopir. Ia mengantar rekan-rekannya mencari target hingga memfasilitasi perpindahan korban dari satu terminal ke terminal lain.
    “Perannya sebagai
    driver
    yang memfasilitasi pergerakan para pelaku dan korban, mulai dari terminal hingga mobil mereka,” ucap Yandri.
    Polisi sejauh ini baru menangkap satu pelaku berinisial MAZ. Pelaku dibekuk di Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (12/8/2025).
    MAZ diketahui merupakan residivis kasus serupa dan baru beberapa bulan bebas dari penjara di Bogor.
    Namun, dua pelaku lain, A dan M, masih buron. Polisi sebelumnya sempat melakukan upaya penangkapan di sebuah rumah indekos di Tangerang, tetapi keduanya melarikan diri.
    “Diduga informasi penangkapan sudah bocor, sehingga mereka berhasil kabur lebih dulu,” kata Yandri.
    Kini, polisi masih memburu A dan M yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
    Atas perbuatannya, para pelaku dijerat Pasal 378 KUHP tentang Penipuan dan Pasal 372 KUHP tentang Penggelapan dengan ancaman pidana maksimal empat tahun penjara.
    “Kami mengimbau masyarakat agar selalu waspada, jangan mudah percaya dengan modus bisnis instan, apalagi sampai memberikan kartu ATM dan PIN kepada orang lain,” tutur Yandri.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 5 Fakta Komplotan Copet Spesialis Pelari di Bogor Dibekuk

    5 Fakta Komplotan Copet Spesialis Pelari di Bogor Dibekuk

    Kota Bogor

    Seorang wanita berinisial MR menjadi korban copet saat berolahraga di jalur pedestrian sistem satu arah (SSA) Jalan Jalak Harupat, Kota Bogor. Korban baru menyadari ponselnya hilang setelah suara musik di earphone tiba-tiba menghilang.

    Peristiwa itu dialami korban MR, pada Sabtu (16/8/2025) pagi. Cerita pengalaman korban dicopet ini menimbulkan trauma bagi korban.

    Polresta Bogor Kota kemudian bergerak menyelidiki kejadian tersebut. Kurang dari sepekan, para pelaku kini telah ditangkap. Berikut fakta-faktanya.

    Polresta Bogor Kota menangkap komplotan pencopet wanita di jalur SSA Kota Bogor. (Foto:dok. Istimewa)
    1. Trio Pencopet Ditangkap Polisi

    Kasat Rekrim Polresta Bogor Kota Kompol Aji Riznaldi mengatakan ketiga pelaku ditangkap tidak lama setelah MR membuat laporan. Pelaku ditangkap di rumah masing-masing di Kota Bogor.

    “Jadi kronologis kejadian di tanggal 16 Agustus kami dapat laporan ada seorang korban inisial M (MR,red) membuat laporan mengaku kecopetan di SSA. Kemudian, pada malam harinya, Polresta Bogor Kota mendapatkan A di kediamannya,” kata Aji ketika menggelar jumpa pers, Jumat (22/8).

    Dari A kita kembangkan ke tersangka lainnya dan berhasil kita tangkap yang lainnya yaitu R dan I,” imbuhnya.

    2. Trio Copet Operasi di Sempur

    Aji menambahkan, ketiga pelaku merupakan spesialis pencopet di jalur SSA dan Lapangan Sempur. Dalam aksinya, mereka mencari sasaran warga yang sedang berolahraga.

    “Jadi A, R, dan I ini khusus beroperasi di wilayah SSA dan Sempur. Jadi dapat dilihat di sini ada dua kelompok pencopet yang dapat kita kita lumpuhkan, yaitu saudara A, R, I itu khusus di (wilayah operasi) SSA dan Sempur,” kata Aji.

    Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Aji Riznaldi (dok. Istimewa)
    3. Ada Dua Kelompok Copet

    Komplotan pencopet yang ditangkap Polresta Bogor Kota berasal dari dua kelompok dan memiliki wilayah operasi berbeda. Satu kelompok khusus beroperasi di jalur Sistem Satu Arah (SSA) dan Lapangan Sempur, sementara satu kelompok lainnya di wilayah Stasiun Bogor.

    “Para pelaku ini memiliki wilayah operasi atau wilayah khusus. Yaitu wilayah (trotoar) SSA dan Sempur, kemudian satu kelompok lagi khusus wilayah stasiun dan pasar,” kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Aji Riznaldi ketika jumpa pers, Jumat (22/8).

    Aji menyebutkan, kelompok pencopet yang memiliki wilayah operasi di jalur SSA dan lapangan Sempur yakni tersangka Romi, Iwan dan Anto. Sedangkan pencopet yang beroperasi khusus di wilayah Stasiun Bogor, yakni tersangka Febri Sidabutar dan Imam Syafei.

    “Jadi dapat dilihat di sini ada dua kelompok pencopet yang dapat kita kita lumpuhkan, yaitu Saudara A, R dan I itu khusus (wilayah operasi) di SSA dan Sempur. Kemudian yang khusus di stasiun yaitu Saudara F dan I. Kemudian C (Candra) adalah penadah,” kata Kasat Aji.

    Total ada enam tersangka yang ditangkap dari dua kelompok ini.

    4. Warga Olahraga Jadi Target Copet

    Dia mengatakan komplotan copet ini mengincar orang-orang yang sedang beraktivitas, seperti olahraga di SSA atau orang pulang kerja di Stasiun Bogor. Pelaku bermodus mencari kesempatan dan melakukan perbuatannya dengan cara membuka retsleting tas.

    Aji menambahkan, dua kelompok ini memiliki penadah handphone (HP) hasil mencopet yang diduga sama. Aji menyebut, ada penadah spesialis handphone android dan Iphone.

    “Mereka ini cukup terorganisir, karena dimana dari kelompok ini ada penadah yang kita amankan itu spesialis handphone android, kemudian ada DPO penadah yang spesialis iPhone. Jadi mereka para pelaku ini menjual barang hasil curian mereka kepada dua penadah ini,” ucapnya.

    Foto: Polresta Bogor Kota menangkap komplotan pencopet wanita di jalur SSA Kota Bogor. (dok. Istimewa)
    5. Setahun Operasi di 14 TKP

    Polresta Bogor Kota menangkap dua kelompok copet yang kerap beroperasi di trotoar jalur sistem satu arah (SSA), Lapangan Sempur, dan Stasiun Bogor. Dua kelompok ini sudah setahun beraksi dan terlibat dalam 14 laporan polisi (LP) terkait kasus pencopetan.

    “Untuk beroperasinya mereka itu dari tahun lalu, dan sudah ada 14 LP yang berkaitan dengan mereka para pelaku,” kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Aji Riznaldi kepada wartawan, Jumat (22/8).

    Aji menyebut para pelaku dari dua kelompok ini menyasar penumpang kereta dan warga yang sedang berolahraga. Para pelaku mencopet barang milik korban yang disimpan di dalam tas.

    “Sasaran mereka ini adalah orang-orang yang sedang beraktivitas, seperti olahraga di SSA atau orang pulang kerja di stasiun. Modusnya adalah mereka mencari kesempatan dan melakukan perbuatannya dengan cara membuka ritsleting tas korban,” ucapnya

    Halaman 2 dari 3

    (mea/fas)

  • PBB Kota Bogor Naik Jadi 0,25 Persen, Kecuali NJOP di Atas Rp 10 Miliar
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        23 Agustus 2025

    PBB Kota Bogor Naik Jadi 0,25 Persen, Kecuali NJOP di Atas Rp 10 Miliar Megapolitan 23 Agustus 2025

    PBB Kota Bogor Naik Jadi 0,25 Persen, Kecuali NJOP di Atas Rp 10 Miliar
    Editor
    BOGOR, KOMPAS.com – 
    Wali Kota Bogor Dedie A Rachim menaikkan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) menjadi 0,25 persen per tahun untuk seluruh lapisan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP).
    Namun, kenaikan tarif itu dikecualikan untuk objek dengan NJOP di atas Rp 10 miliar.
    Anggota Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kota Bogor, Endah Purwanti mengatakan, kenaikan tarif tersebut merupakan tindak lanjut perubahan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 11 Tahun 2023 tentang Pendapatan Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD).
    “Pemerintah diberi ruang menaikkan tarif hingga 0,5 persen. Namun, DPRD bersama Pemerintah Kota Bogor sepakat menetapkan kenaikan hanya 0,25 persen agar tidak membebani masyarakat,” kata Endah dikutip dari 
    Antara, 
    Sabtu (23/8/2025). 
    Adapun kenaikan PBB-P2 ini ditetapkan dalam Rapat Paripurna di Gedung DPRD Kota Bogor pada 15 Agustus 2025.
    Berdasarkan aturan sebelumnya, tarif PBB-P2 bervariasi mulai dari 0,10 persen hingga 0,25 persen sesuai besaran NJOP. Namun dengan regulasi baru, seluruh NJOP, mulai dari Rp 100 juta hingga Rp 10 miliar, ditetapkan seragam sebesar 0,25 persen.
    Endah menambahkan, kenaikan tarif dilakukan menyusul berkurangnya bantuan keuangan dari pemerintah pusat.
    Dengan adanya kebijakan baru ini, pemerintah daerah berharap kepatuhan wajib pajak meningkat sehingga dapat menopang pendapatan asli daerah.
    “Harapannya semakin banyak wajib pajak yang patuh sehingga pendapatan daerah naik dan beban fiskal akibat berkurangnya subsidi bisa tertutupi,” ujarnya.
    Endah juga berharap, dengan berlakunya tarif baru ini pengelolaan pajak daerah semakin optimal. Data wajib pajak kini sudah terhubung secara digital sehingga pendapatan daerah bisa dipantau setiap hari.
    “Harapannya pendapatan daerah meningkat tanpa harus memberikan beban tambahan yang berat bagi masyarakat,” katanya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mau Berkarier di Industri Properti? Agung Sedayu Buka Lowongan Kerja – Page 3

    Mau Berkarier di Industri Properti? Agung Sedayu Buka Lowongan Kerja – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Bagi pencari kerja yang tengah mencari peluang baru, kabar baik datang dari Agung Sedayu Group. Kali ini, perusahaan properti yang sangat besar ini tengah membuka kesempatan bagi talenta muda maupun profesional untuk bergabung di beberapa posisi strategis.

    Lowongan kerja di Agung Sedayu Group ini untuk tiga posisi yaitu General Audit Staff, Business Process Compliance Staff, dan Business Process & Internal Control Analyst. Diutamakan untuk kamu yang sudah memiliki pengalaman kerja. 

    Untuk diketahui, Agung Sedayu Group adalah perusahaan pengembang properti terkemuka yang berpusat di Jakarta. Berdiri sejak 1971, perusahaan ini mengkhususkan diri pada pengembangan properti sebagai solusi bisnis dan one-stop-living, dengan menyajikan kenyamanan yang ideal sekaligus kemudahan gaya hidup modern.

    Portofolio pengembangan perusahaan ini telah tersebar di beberapa daerah prestisius di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang terdiri dari township, superblok, apartment, office tower, mall,  industrial estate, hotel, dan lain sebagainya.

    Berikut rincian lowongan kerja di Agung Sedayu Group, dikutip Sabtu (23/8/2025):

  • Unggahan Terakhir Kacab Bank BRI Sebelum Diculik dan Dibunuh, Sahabat Sebut Tak Biasa

    Unggahan Terakhir Kacab Bank BRI Sebelum Diculik dan Dibunuh, Sahabat Sebut Tak Biasa

    GELORA.CO – Puspita Aulia tidak bisa menyembunyikan kesedihannya. Bagaimana tidak, suami terkasih, Mohamad Ilham Pradipta meninggal secara mengenaskan. Kepala cabang bank BUMN di Jakarta Timur (Jaktim) itu diculik dan dibunuh.

    “Harapan saya kasus ini diusut sampai tuntas dan pelakunya dihukum setimpal, seberat-beratnya,” kata Puspita Aulia, Kamis (21/8/2025) malam.

    Puspita belum mengetahui motif di balik pembunuhan suaminya yang hobi touring sepeda motor ini.

    “Selama ini kami masih bertanya-tanya, kenapa suami saya, yang katanya orang baik, kok bisa diperlakukan tidak baik seperti ini?,” ucap ibu dua anak ini.

    Puspita mengungkapkan Ilham sosok suami yang sangat baik dan perhatian terhadap istri dan kedua anaknya. Ia juga dikenal sangat perhatian dan disukai oleh teman-temannya.

    “Suami saya itu orangnya baik, sangat baik. Itu banyak kesaksiannya dari teman dan sahabat-sahabatnya,” ujarnya.

    Sebelum ditemukan tewas, Mohamad Ilham Pradipta sempat memposting foto di akun media sosialnya.

    Dalam unggahan di Insta Story @hampradipta, Ilham memposting sebuah foto saat dirinya sedang mengendarai sepeda motor. Namun, caption foto yang ditulisnya dinilai para sahabatnya tak biasa.

    “Doa pas lagi berkendara, sebelum gas. Saya selalu meminta izin kepada yang punya motor untuk menundukkannya dengan ucapan”

    “Ya Allah yang telah menundukkan (kendaraan) ini bagi kami, padahal sebelumnya kami tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kepada Allah lah kami kembali. Aamiin,” tulisnya.

    Hal ini diungkapkan sahabat Ilham, Toto Sugiarto bahwa almarhum tidak biasanya menulis kata-kata yang menyentuh.

    Bahkan, dalam waktu hampir bersamaan, istrinya pun ikut memposting foto Ilham bersama kedua anaknya dengan caption “Hai Sayang. I Love You. Always”.

    “Istrinya juga sama posting foto Ilham sedang bermain bersama kedua anaknya. Enggak biasa, selama kami kenal, beliau orangnya humble dan suka bercanda,” ucap Toto di rumah duka, Kamis (21/8/2025).

    Jenazah korban telah dimakamkan di TPU Situ Gede, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Kamis malam sekitar pukul 21.24 WIB.

    Kasus ini masih meninggalkan tanda tanya besar. Apa motif di balik pembunuhan korban? Polisi hingga telah mengamankan sejumlah pelaku. Terbaru adalah satu pelaku ditangkap di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Dia berinisial EW, berprofesi sebagai debt collector.

  • Kronologi Kecelakaan Beruntun 4 Kendaraan di Pantura Brebes, Diawali Blongnya Rem Truk Tronton
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        22 Agustus 2025

    Kronologi Kecelakaan Beruntun 4 Kendaraan di Pantura Brebes, Diawali Blongnya Rem Truk Tronton Regional 22 Agustus 2025

    Kronologi Kecelakaan Beruntun 4 Kendaraan di Pantura Brebes, Diawali Blongnya Rem Truk Tronton
    Tim Redaksi
    BREBES, KOMPAS.com
    – Kecelakaan beruntun yang melibatkan empat kendaraan terjadi di jalur pantura Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, pada Jumat (22/8/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.
    Kecelakaan ini diduga disebabkan oleh rem blong pada truk tronton bernomor polisi B 9491 JEH.
    Akibat peristiwa ini, sopir truk bernama Gatot Sarkali (45) dilarikan ke rumah sakit setelah sempat tergencet di dalam kabin truk.
    Sementara itu, bagian depan dua kendaraan lainnya mengalami kerusakan parah meskipun sopirnya selamat.
    Kecelakaan terjadi tepatnya di pantura Desa Bangsri, Kecamatan Bulakamba, Brebes, yang berlokasi kurang lebih 100 meter dari titik rekayasa pengalihan arus lalu lintas akibat perbaikan jalur pantura.
    Peristiwa ini bermula dari kepadatan antrean kendaraan akibat perbaikan jalan.
    Truk tronton bernomor B 9491 JEH yang mengangkut kaca melaju pelan dari arah timur (Semarang) menuju Jakarta.
    Namun, karena rem blong, truk tersebut menabrak kendaraan di depannya, yaitu sebuah mobil pikap.
    Bagian depan mobil pikap ringsek akibat terdorong dan menabrak truk yang berada di depannya, yang mengangkut mesin dari Lumajang, Jawa Timur, menuju Karawang dan Bandung, Jawa Barat.

    Truk yang bernomor polisi N 8722 EM dan juga mengalami kerusakan parah.
    Sementara truk tronton yang berada di posisi paling depan, bernomor polisi G 8783 HA, mengangkut tiang besi dari Batang, Jawa Tengah, menuju Bogor, Jawa Barat. Truk tersebut rusak di bagian belakang. 
    Sopir truk bernomor N 8722 EM dilarikan ke RS Bhakti Asih untuk mendapatkan perawatan.
    Sopir truk tronton, Rizki Nur Faizi, mengungkapkan dilema yang dihadapinya saat berusaha menghindari kecelakaan.
    “Tadi mau buang ke kanan banyak sepeda motor, di sebelah kiri juga padat sepeda motor,” kata Rizki kepada wartawan di lokasi kejadian.
    Proses evakuasi sopir Gatot Sarkali berlangsung dramatis, dengan kaki korban tergencet di dalam kabin truk yang ringsek.
    Warga sekitar yang menyaksikan kecelakaan berusaha mengevakuasi korban, dan proses tersebut memakan waktu cukup lama.
    “Tadi evakuasi cukup lama, dibantu warga. Alhamdulillah saya selamat,” kata salah satu kernet, Resa Rosadi.
    Hingga sore hari, pihak kepolisian masih melakukan evakuasi bangkai kendaraan yang terlibat kecelakaan.
    Dua kendaraan yang ringsek dievakuasi menggunakan mobil derek, sementara para pengendara yang terlibat kecelakaan tersebut tengah dimintai keterangan oleh pihak Satlantas Polres Brebes.
    Belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian mengenai kejadian ini.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.