kab/kota: Blora

  • Daftar UMK Jawa Tengah 2026 Jika Naik 10,5%, Daerah Mana Tertinggi?

    Daftar UMK Jawa Tengah 2026 Jika Naik 10,5%, Daerah Mana Tertinggi?

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) dalam waktu dekat akan mengumumkan besaran kenaikan upah minimum provinsi (UMP) serta upah minimum kabupaten/kota (UMK) 2026.

    Dalam perkembangannya, para buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mengusulkan persentase kenaikan upah sebesar 8,5% hingga 10,5%.

    Said Iqbal selaku Presiden KSPI & Partai Buruh menyampaikan bahwa rentang angka tersebut telah diperhitungkan kalangan buruh berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No.168/PUU-XXI/2023. Putusan tersebut mengamanatkan pertimbangan kebutuhan hidup layak (KHL) dalam penetapan upah minimum.

    Selain itu, dia menegaskan bahwa penetapan upah minimum juga harus memperhatikan inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan indeks tertentu berdasarkan ketentuan MK.

    Ketika ditanya perihal progres pembahasan kenaikan UMP 2026 antara buruh dan pemangku kepentingan terkait, dia menyampaikan bahwa Dewan Pengupahan Nasional (Depenas) baru sekali melangsungkan rapat menjelang tenggat penetapan UMP pada November.

    “Dewan pengupahan baru satu kali rapat. Hanya urun rembug tanpa keputusan,” kata Said kepada Bisnis, Selasa (21/10/2025).

    Adapun sebelumnya, auran mengenai UMP Jawa Tengah 2025 diatur dalam Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 561/38 Tahun 2024 tentang Upah Minimum Provinsi Jawa Tengah Tahun 2025. Sedangkan, aturan mengenai UMK tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 561/45 Tahun 2024 tanggal 18 Desember 2024, yang berlaku mulai 1 Januari 2025.

    Dalam beleid itu, Pemprov Jateng menetapkan kenaikan UMK sebesar 6,5% pada 2025. Di mana, UMK Kota Semarang menjadi yang terbesar mencapai Rp3.454.827 (Rp3,45 juta).

    Apabila kenaikan UMK 2026 diasumsikan pada usulan kenaikan yang disampaikan bruh sebesar 10,5% maka UMK Semarang menjadi yang paling jumbo menjadi Rp3.800.309 (Rp3,8 juta).

    Berikut daftar besaran UMK Jawa Tengah jika naik 10,5% sesuai usulan buruh:

    UMP Jateng Rp2.169.349 (2025) menjadi Rp2.397.130 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kota Semarang 2025 Rp3.454.827 menjadi Rp3.817.583 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Demak 2025 Rp2.940.716 menjadi Rp3.249.491 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Kendal 2025 Rp2.783.455 menjadi Rp3.075.717 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Semarang 2025 Rp2.750.136 menjadi Rp3.038.900 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Kudus 2025 Rp2.680.485 menjadi Rp2.961.935 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Cilacap 2025 Rp2.640.248 menjadi Rp2.917.474 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Jepara 2025 Rp2.610.224 menjadi Rp2.884.297 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kota Pekalongan 2025 Rp2.545.138 menjadi Rp2.812.377 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Batang 2025 Rp2.534.383 menjadi Rp2.800.493 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kota Salatiga 2025 Rp2.533.583 menjadi Rp2.792.008 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Pekalongan 2025 Rp2.486.653 menjadi Rp2,747,751 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Magelang 2025 Rp2.467.488 menjadi Rp2.726.574 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Karanganyar 2025 Rp2.437.110 menjadi Rp2.693.006 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kota Surakarta atau Kota Solo 2025 Rp2.416.560 menjadi Rp2.670.298 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Boyolali 2025 Rp2.396.598 menjadi Rp2.648.240 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Klaten 2025 Rp2.389.820 menjadi Rp2,640.751 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kota Tegal 2025 Rp2.376.683 menjadi Rp2.626.234 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Sukoharjo 2025 Rp2.359.488 menjadi Rp2.607.234 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Banyumas 2025 Rp2.338.410 menjadi Rp2.583.943 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Purbalingga 2025 Rp2.338.283 menjadi Rp2.583.802 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Tegal 2025 Rp2.333.586 menjadi Rp2.578.612 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Pati 2025 Rp2.332.350 menjadi Rp2.577.246 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Wonosobo 2025 Rp2.299.521 menjadi Rp2.540.970 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Pemalang 2025 Rp2.296.140 menjadi Rp2.537.234 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kota Magelang 2025 Rp2.281.230 menjadi Rp2.520.759 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Purworejo 2025 Rp2.265.937 menjadi Rp2.503.860 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Kebumen 2025 Rp2.259.873 menjadi Rp2.497.159 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Grobogan 2025 Rp2.254.090 menjadi Rp2.490.769 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Temanggung 2025 Rp2.246.850 menjadi Rp2.482.769 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Brebes Rp2.239.801 menjadi Rp2.474.980 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Blora 2025 Rp2.238.430 menjadi Rp2.473.465 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Rembang 2025 Rp2.236.168 Rp2.470.965 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Sragen 2025 Rp2.182.200 menjadi Rp2.411.331 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Wonogiri 2025 Rp2.180.587 menjadi Rp2.409.548 (simulasi naik 10,5%)
    UMK Kabupaten Banjarnegara 2025 Rp2.170.475 menjadi Rp2.398.374 (simulasi naik 10,5%)

  • 5 Bandara yang Diresmikan di Era Jokowi Kini Sepi dan Terbengkalai, Ada yang Baru 1 Tahun!

    5 Bandara yang Diresmikan di Era Jokowi Kini Sepi dan Terbengkalai, Ada yang Baru 1 Tahun!

    GELORA.CO  – Pembangunan infrastruktur udara di Indonesia terus melaju pesat di era pemerintahan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi). 

    Sejumlah bandara baru dibangun dengan fasilitas modern dan desain megah, dari Jawa hingga pelosok Nusantara. Namun di balik kemegahannya, tak sedikit bandara yang justru sepi dan minim aktivitas penerbangan. 

    Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono menilai, kondisi itu disebabkan oleh lokasi bandara yang tidak didukung konektivitas memadai. 

    Akibatnya, masyarakat lebih memilih moda transportasi lain yang dinilai lebih efisien dan terjangkau. 

    Masalah ini kian krusial karena sebagian besar bandara dibangun dengan investasi besar, baik dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) maupun swasta. 

    Tanpa penyesuaian dan perencanaan transportasi yang terpadu, bandara-bandara tersebut berisiko terbengkalai dan menjadi beban pembangunan jangka panjang. 

    Berikut daftar bandara terbengkalai di Indonesia, dirangkum dari berbagai sumber, Minggu, 26 Oktober 2025. 

    1. Bandara Wiriadinata  

    Bandara yang berlokasi di Tasikmalaya ini diresmikan oleh Jokowi pada 2017. 

    Meski sempat diharapkan mampu mendongkrak ekonomi daerah, bandara senilai Rp30 miliar itu kini terbengkalai setelah maskapai satu per satu menghentikan rutenya. 

    2. Bandara Kertajati 

    Bandara yang digadang-gadang jadi kebanggaan warga Majalengka ini juga mengalami hal serupa. Diresmikan pada 2018 oleh Jokowi, dengan nilai investasi Rp2,6 triliun dari APBN, bandara ini kini sepi karena rendahnya okupansi penumpang. 

    3. Bandara JB Soedirman

    Masih di era Jokowi atau tepatnya di 2019, Bandara yang dibangun di Purbalingga dengan nilai investasi Rp350 miliar itu, saat ini sudah tidak melayani penerbangan komersial sama sekali sejak akhir 2024. 

    4. Bandara Ngloram:

    Kemudian ada Bandara Ngloram di Blora yang dibangun ulang dengan dana APBN Rp132 miliar dan diresmikan pada 2021 oleh Jokowi. 

    Meski sempat digadang-gadang mendukung industri migas di sekitar Blora dan Bojonegoro, kini bandara itu tidak lagi beroperasi. 

    5. Bandara Dhoho:

    bandara yang berlokasi di Kediri ini dibangun dengan dana swasta Rp12 triliun milik PT Gudang Garam Tbk, kini juga belum menunjukkan hasil sesuai harapan.  

    Meski masih beroperasi, bandara yang diresmikan pada 18 Oktober 2024 lalu oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ini sepi karena minimnya rute penerbangan dan harga tiket yang mahal. 

    Fenomena banyaknya bandara sepi ini menjadi pengingat bahwa pembangunan infrastruktur tidak hanya soal kemegahan, tapi juga perencanaan matang dan dukungan transportasi pendukung di sekitarnya agar investasi besar negara tidak berakhir sia-sia.

  • Ingat! Ada Marathon di Jakarta, Ini Daftar Jalan yang Ditutup Sementara

    Ingat! Ada Marathon di Jakarta, Ini Daftar Jalan yang Ditutup Sementara

    Jakarta

    Beberapa ruas jalan di DKI Jakarta hari ini ditutup sementara. Ini karena dihelatnya event Jakarta Running Festival (JRF) 2025, yang mana akan diikuti oleh sekitar 27.000 pelari.

    Direktur Utama PT Kelompok Lari Anak Bangsa, Dickie Widjaja mengatakan pihaknya telah memiliki strategi baru, bekerjasama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satpol PP agar JRF 2025 tidak terlalu mengganggu mobilisasi warga Ibu Kota.

    “Tapi kami tahun ini mengeluarkan strategi baru nih. Pembukaan jalannya itu rolling. Jadi bukan berarti misalnya race-nya itu kan kita sampai jam 9 pagi, bukan berarti jalannya ditutup sampai jam 9 pagi. Ada area-area di mana itu mulai dibuka bahkan jam 06.30,” kata Dickie di Jakarta Selatan, Kamis (23/10/2025).

    Ruas-ruas Jalan yang Ditutup

    Berikut adalah ruas-ruas jalan yang mengalami penyesuaian demi keselamatan pelari dan kelancaran JRF 2025.

    Ruas Jalan Terdampak:

    Jalan Jenderal SudirmanJalan Gatot SubrotoJalan Gerbang PemudaJalan Asia Afrika (simpang Gerbang Pemuda – simpang Pintu Satu Senayan)Jalan M.H. ThamrinJalan Medan Merdeka BaratJalan Medan Merdeka Selatan (sisi Utara)Jalan Imam Bonjol (Bundaran HI – Taman Suropati)Jalan Hos Cokroaminoto (Imam Bonjol – Rasuna Said, kecuali 1 lajur kiri masih bisa dipakai)Jalan HR Rasuna Said (sisi Timur & Barat, masih bisa lewat 1 lajur kiri)Underpass Mampang – KuninganJalan Sisingamangaraja

    Rute Alternatif:

    Harmoni → Senen: Juanda – Pos – Gedung Kesenian – Lapangan Banteng – Pejambon – Medan Merdeka Timur – Ridwan Rais – Kramat Kwitang – Pasar Senen.Harmoni → Kampung Melayu: Suryopranoto – Balikpapan – Cideng – Mas Mansyur – Dr Satrio – Casablanca – KH Abdullah Syafei.Harmoni → Blok M: Suryopranoto – Balikpapan – Tomang – S Parman – Pejompongan – Penjernihan – Pejompongan – Teuku Nyak Arief – Kyai Maja – Panglima Polim.

    Tanah Abang → Gambir: Abdul Muis – Majapahit – Juanda – Gedung Kesenian – Lapangan Banteng – Pejambon – Medan Merdeka Timur.Taman Suropati → Tanah Abang: Suropati – Teuku Umar – Cut Mutia – Menteng Raya – Ridwan Rais – Abdul Muis / Imam Bonjol – Hos Cokroaminoto – Galunggung – Karet Pasar Baru Timur.Sekitar Agus Salim → Blok M: Imam Bonjol – Rasuna Said – Tendean – Trunojoyo – Panglima Polim.Sekitar Kusuma Atmaja → Tanah Abang: Hos Cokroaminoto – Rasuna Said – Casablanca – Mas Mansyur.Sekitar Sumenep/Blora → Blok M: Blora – Kendal – Latuharhary – Galunggung – Rasuna Said.

    St. Karet → Manggarai: RM Margono – Galunggung – Sultan Agung.Suropati → Tanah Abang: Madiun – Sultan Agung – Galunggung – RM Margono.Tanah Abang → Kampung Melayu: Mas Mansyur – Dr. Satrio – Casablanca – KH. Abdullah Syafei.Kampung Melayu → Tanah Abang: KH. Abdullah Syafei – Casablanca – Dr. Satrio – Mas Mansyur.Kampung Melayu → Palmerah: KH. Abdullah Syafei – Casablanca – Dr. Satrio – Mas Mansyur – Penjernihan – Palmerah Timur.Slipi → Pancoran: Pejompongan – Penjernihan – Mas Mansyur – Dr. Satrio – Casablanca – Rasuna Said – Gatot Subroto.

    Cawang → Slipi: Rasuna Said – Dr. Satrio – Mas Mansyur – Penjernihan – Pejompongan – Tentara Pelajar – Gatot Subroto – S. Parman.Cawang → Blok M: Terusan Rasuna Said – Tendean – Trunojoyo – Panglima Polim.Blok M → Harmoni: Panglima Polim – Kyai Maja – Kebayoran Baru – Teuku Nyak Arief – Lingkaran Putri Hijau – Tentara Pelajar – Balikpapan – Suryopranoto.

    Halaman 2 dari 5

    Simak Video “Video: Ada Jakarta Running Festival, CFD 26 Oktober Ditiadakan”
    [Gambas:Video 20detik]
    (dpy/up)

  • Ada Marathon di DKI, Ruas Jalan Ini Ditutup Sementara 25-26 Oktober!

    Ada Marathon di DKI, Ruas Jalan Ini Ditutup Sementara 25-26 Oktober!

    Jakarta

    Jakarta Running Festival (JRF) 2025 akan digelar selama dua hari, yakni pada 25 dan 26 Oktober. Untuk menyukseskan lomba lari tersebut, ada langkah penyesuaian lalu lintas demi keamanan, keselamatan, dan kelancaran JRF 2025.

    Direktur Utama PT Kelompok Lari Anak Bangsa, Dickie Widjaja mengatakan bahwa JRF tahun ini, akan diikuti sekitar 27.000 lebih pelari. Angka ini naik sekitar 68 persen dari JRF edisi sebelumnya, yang diikuti sekitar 16.000 pelari.

    “Karena skalanya naik besar sekali ya. Satu pastinya racepack collection, tahun ini kami menyediakan dua area terpisah. Secara counter-nya itu naik 350 persen dari tahun lalu. Harapannya runners itu nggak ngantri,” kata Dickie kepada awak media di Istora Senaya, Jakarta Selatan, Kamis (23/10/2025).

    “Untuk penutupan jalan dan juga barikade, kami kerja sama dengan Pemprov, Dishub, Satpol PP, dan lain-lain. Ingin memastikan keselamatan para pelari ketika mereka berlari di rute.

    Berikut ini, rincian ruas jalan yang akan ditutup sementara dan rute alternatif selama pelaksanaan wondr Jakarta Running Festival 2025

    Sabtu, 25 Oktober 2025

    Waktu Penutupan: Pukul 03.30 – 08.30 WIB

    Ruas Jalan Terdampak:

    Jalan Jenderal SudirmanJalan Gatot SubrotoJalan Gerbang PemudaJalan MH Thamrin (khusus area Bundaran HI)Jalan Sisingamangaraja

    Rute Alternatif:

    Utara (Sarinah) → Selatan (Blok M): Thamrin – Imam Bonjol – Rasuna Said – Tendean – Trunojoyo.Teluk Betung → Menteng (Timur): Sudirman – Thamrin – Medan Merdeka Barat – Imam Bonjol.Menteng (Timur) → Tanah Abang (Barat): Hos Cokroaminoto – Wahid Hasyim – Mas Mansyur.St. Karet (Barat) → Manggarai (Timur): RM Margono Djojohadikoesoemo – Galunggung – Sultan Agung.Manggarai (Timur) → Tanah Abang (Barat): Sultan Agung – Galunggung – Pasar Baru Timur III – RM Margono.Tanah Abang (Utara) → Kampung Melayu (Timur): Mas Mansyur – Prof Dr Satrio – Casablanca – KH. Abdullah Syafei.Kampung Melayu (Timur) → Tanah Abang (Utara): KH Abdullah Syafei – Casablanca – Dr. Satrio – Mas Mansyur.Slipi (Barat) → Cawang (Timur): Gatot Subroto – Simpang Semanggi – S Parman.Cawang (Timur) → Slipi (Barat): Gatot Subroto – Rasuna Said – Mas Mansyur – Penjernihan – Pejompongan – Tentara Pelajar – S Parman.Senopati/Pattimura → GBK: Hang Lekir 1-4 – Asia Afrika – Gerbang Pemuda

    Minggu, 26 Oktober 2025

    Waktu Penutupan: Pukul 03.00-09.00 WIB

    Ruas Jalan Terdampak:

    Jalan Jenderal SudirmanJalan Gatot SubrotoJalan Gerbang PemudaJalan Asia Afrika (simpang Gerbang Pemuda – simpang Pintu Satu Senayan)Jalan M.H. ThamrinJalan Medan Merdeka BaratJalan Medan Merdeka Selatan (sisi Utara)Jalan Imam Bonjol (Bundaran HI – Taman Suropati)Jalan Hos Cokroaminoto (Imam Bonjol – Rasuna Said, kecuali 1 lajur kiri masih bisa dipakai)Jalan HR Rasuna Said (sisi Timur & Barat, masih bisa lewat 1 lajur kiri)Underpass Mampang – KuninganJalan Sisingamangaraja

    Rute Alternatif:

    Harmoni → Senen: Juanda – Pos – Gedung Kesenian – Lapangan Banteng – Pejambon – Medan Merdeka Timur – Ridwan Rais – Kramat Kwitang – Pasar Senen.Harmoni → Kampung Melayu: Suryopranoto – Balikpapan – Cideng – Mas Mansyur – Dr Satrio – Casablanca – KH Abdullah Syafei.Harmoni → Blok M: Suryopranoto – Balikpapan – Tomang – S Parman – Pejompongan – Penjernihan – Pejompongan – Teuku Nyak Arief – Kyai Maja – Panglima Polim.

    Tanah Abang → Gambir: Abdul Muis – Majapahit – Juanda – Gedung Kesenian – Lapangan Banteng – Pejambon – Medan Merdeka Timur.Taman Suropati → Tanah Abang: Suropati – Teuku Umar – Cut Mutia – Menteng Raya – Ridwan Rais – Abdul Muis / Imam Bonjol – Hos Cokroaminoto – Galunggung – Karet Pasar Baru Timur.Sekitar Agus Salim → Blok M: Imam Bonjol – Rasuna Said – Tendean – Trunojoyo – Panglima Polim.Sekitar Kusuma Atmaja → Tanah Abang: Hos Cokroaminoto – Rasuna Said – Casablanca – Mas Mansyur.Sekitar Sumenep/Blora → Blok M: Blora – Kendal – Latuharhary – Galunggung – Rasuna Said.

    St. Karet → Manggarai: RM Margono – Galunggung – Sultan Agung.Suropati → Tanah Abang: Madiun – Sultan Agung – Galunggung – RM Margono.Tanah Abang → Kampung Melayu: Mas Mansyur – Dr. Satrio – Casablanca – KH. Abdullah Syafei.Kampung Melayu → Tanah Abang: KH. Abdullah Syafei – Casablanca – Dr. Satrio – Mas Mansyur.Kampung Melayu → Palmerah: KH. Abdullah Syafei – Casablanca – Dr. Satrio – Mas Mansyur – Penjernihan – Palmerah Timur.Slipi → Pancoran: Pejompongan – Penjernihan – Mas Mansyur – Dr. Satrio – Casablanca – Rasuna Said – Gatot Subroto.

    Cawang → Slipi: Rasuna Said – Dr. Satrio – Mas Mansyur – Penjernihan – Pejompongan – Tentara Pelajar – Gatot Subroto – S. Parman.Cawang → Blok M: Terusan Rasuna Said – Tendean – Trunojoyo – Panglima Polim.Blok M → Harmoni: Panglima Polim – Kyai Maja – Kebayoran Baru – Teuku Nyak Arief – Lingkaran Putri Hijau – Tentara Pelajar – Balikpapan – Suryopranoto.

    Halaman 2 dari 7

    (dpy/up)

  • Apel di Hari Santri, ASN Blora Pakai Sarung dan Baju Koko Regional 22 Oktober 2025

    Apel di Hari Santri, ASN Blora Pakai Sarung dan Baju Koko

    Regional

    22 Oktober 2025

  • Konsistensi Kontribusi, Nojorono Kudus Kembali Raih Radar Kudus Award 2025

    Konsistensi Kontribusi, Nojorono Kudus Kembali Raih Radar Kudus Award 2025

    Jakarta: Mewarnai perjalanannya di industri selama hampir satu dekade, Nojorono dianugerahi atas komitmennya sebagai “Perusahaan yang Berkomitmen terhadap Pelestarian Warisan Budaya Kudus Caping Kalo” dalam gelaran Radar Kudus Awards 2025.

    Acara penganugerahan ini diadakan secara langsung di Pendopo Kabupaten Blora pada Jumat, 17 Oktober 2025, sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi perusahaan dalam pemberdayaan masyarakat serta kiprah sosial yang konsisten dilakukan.
     
    Sejak 2022, Nojorono menjadikan Caping Kalo sebagai fokus pelestarian budaya di Kudus melalui buku, dokumenter, pelatihan, hingga seni tari. Langkah ini mencerminkan komitmen perusahaan untuk terus memberi nilai bagi seluruh pemangku kepentingan khususnya dalam pelestarian budaya. Harapannya, komitmen ini tidak hanya memperkuat warisan budaya, tetapi juga memperkenalkan Caping Kalo lebih luas kepada masyarakat.

    Selain menjadi ajang apresiasi kepada para pemimpin daerah, tokoh inspiratif, serta institusi yang dinilai berhasil memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Kudus, Radar Kudus Award menjadi serangkaian selebrasi dalam rangka HUT ke-23 dari Radar Kudus.

     

     
    Dimas Handoko selaku CSR Department Head PT Nojorono Tobacco International, menyampaikan bahwa upaya Nojorono Kudus dalam pelestarian Caping Kalo tidak hanya berorientasi pada penciptaan citra positif, tetapi juga mendorong sinergi antara pemerintah dan komunitas untuk menjaga budaya serta lingkungan lokal.

    “Nojorono Kudus bukan semata entitas bisnis, melainkan bagian dari masyarakat Kudus yang terus berkomitmen memberikan manfaat melalui inovasi dan program CSR berkelanjutan.” tegas Dimas.
     
    Lebih lanjut, Dimas menyebut semangat kebersamaan khas Nojorono menjadi landasan optimisme perusahaan dalam melanjutkan kiprahnya, membawa Kudus semakin dikenal, sekaligus menumbuhkan tenggang rasa dalam menjaga warisan budaya dan kearifan lokal di tengah tantangan global.

    “Kami haturkan terima kasih kepada Radar Kudus atas penghargaan yang diberikan. Pengakuan ini menjadi dorongan bagi Nojorono Kudus untuk senantiasa konsisten memberikan kontribusi terbaik bagi Kota Kudus.” tutupnya

     

    Jakarta: Mewarnai perjalanannya di industri selama hampir satu dekade, Nojorono dianugerahi atas komitmennya sebagai “Perusahaan yang Berkomitmen terhadap Pelestarian Warisan Budaya Kudus Caping Kalo” dalam gelaran Radar Kudus Awards 2025.
     
    Acara penganugerahan ini diadakan secara langsung di Pendopo Kabupaten Blora pada Jumat, 17 Oktober 2025, sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi perusahaan dalam pemberdayaan masyarakat serta kiprah sosial yang konsisten dilakukan.
     
    Sejak 2022, Nojorono menjadikan Caping Kalo sebagai fokus pelestarian budaya di Kudus melalui buku, dokumenter, pelatihan, hingga seni tari. Langkah ini mencerminkan komitmen perusahaan untuk terus memberi nilai bagi seluruh pemangku kepentingan khususnya dalam pelestarian budaya. Harapannya, komitmen ini tidak hanya memperkuat warisan budaya, tetapi juga memperkenalkan Caping Kalo lebih luas kepada masyarakat.
     
    Selain menjadi ajang apresiasi kepada para pemimpin daerah, tokoh inspiratif, serta institusi yang dinilai berhasil memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Kudus, Radar Kudus Award menjadi serangkaian selebrasi dalam rangka HUT ke-23 dari Radar Kudus.

     

     
    Dimas Handoko selaku CSR Department Head PT Nojorono Tobacco International, menyampaikan bahwa upaya Nojorono Kudus dalam pelestarian Caping Kalo tidak hanya berorientasi pada penciptaan citra positif, tetapi juga mendorong sinergi antara pemerintah dan komunitas untuk menjaga budaya serta lingkungan lokal.
     
    “Nojorono Kudus bukan semata entitas bisnis, melainkan bagian dari masyarakat Kudus yang terus berkomitmen memberikan manfaat melalui inovasi dan program CSR berkelanjutan.” tegas Dimas.
     
    Lebih lanjut, Dimas menyebut semangat kebersamaan khas Nojorono menjadi landasan optimisme perusahaan dalam melanjutkan kiprahnya, membawa Kudus semakin dikenal, sekaligus menumbuhkan tenggang rasa dalam menjaga warisan budaya dan kearifan lokal di tengah tantangan global.
     
    “Kami haturkan terima kasih kepada Radar Kudus atas penghargaan yang diberikan. Pengakuan ini menjadi dorongan bagi Nojorono Kudus untuk senantiasa konsisten memberikan kontribusi terbaik bagi Kota Kudus.” tutupnya
     
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News


    Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id

    (PRI)

  • Ramai Aduan Warga soal MBG di Blora, Bupati Laporkan SPPG Bermasalah ke BGN
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        18 Oktober 2025

    Ramai Aduan Warga soal MBG di Blora, Bupati Laporkan SPPG Bermasalah ke BGN Regional 18 Oktober 2025

    Ramai Aduan Warga soal MBG di Blora, Bupati Laporkan SPPG Bermasalah ke BGN
    Tim Redaksi
    BLORA, KOMPAS.com
    – Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penyelenggaraan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Kabupaten Blora mengakui banyak masukan dari masyarakat terkait dengan pelaksanaan program tersebut.
    Pembina Satgas MBG Blora sekaligus Bupati Blora, Arief Rohman, mengatakan pihaknya mengetahui problematika program tersebut setelah menerima masukan dari masyarakat.
    “Ya, kita tentunya menerima masukan, kritik, saran dari masyarakat terkait dengan MBG,” ucap Arief saat ditemui usai melantik para pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja sama (PPPK) di Alun-alun Blora, Jawa Tengah, Jumat (17/10/2025).
    Masyarakat dapat melapor dan bertanya langsung terkait program MBG setelah pemerintah kabupaten (pemkab) Blora membuka saluran aduan dengan nomor 08112655601 beberapa waktu lalu.
    Dari banyaknya aduan dan masukan dari masyarakat, Arief juga mengetahui adanya menu makanan yang terdapat belatung dan beberapa yang memang tidak layak konsumsi bagi para penerima manfaat.
    Dengan laporan dari masyarakat tersebut, pihaknya mewanti-wanti kepada para Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk memiliki standar yang baik dalam mengelola makanan.
    “Kemarin ada laporan juga, ya kita akan berikan peringatan untuk punya standar menu yang memang baik,” kata dia.
    Selain itu, sebagai pembina, dirinya akan meminta satgas untuk melaporkan kepada Badan Gizi Nasional (BGN) terkait dapur-dapur yang masih dianggap kurang layak dalam mengelola menu MBG.
    “Kami minta dari satgas untuk dapur-dapur yang memang tidak memenuhi standar, nanti kita akan berikan peringatan untuk kita rekomendasikan kepada BGN Pusat untuk dibuat juklak (petunjuk pelaksanaan) dan juknis (petunjuk teknis) yang memberi ketegasan agar semuanya punya standar yang baik soal MBG,” terang dia.
    Sebelumnya diberitakan, peristiwa tidak mengenakkan terjadi pada menu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diberikan kepada penerima manfaat di Desa Sendangharjo, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
    Dalam video yang beredar, terlihat menu MBG yang terdiri dari tahu, anggur merah, hingga bakso.
    Di dalam bakso tersebut, terdapat sejumlah ulat atau belatung yang bergerak dari pentol bakso yang berada di dalam menu makanan tersebut.
    Koordinator Wilayah (Korwil) Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kabupaten Blora, Artika Diannita, membenarkan adanya peristiwa tersebut.
    Artika mengatakan peristiwa tidak mengenakkan tersebut terjadi di Dukuh Medang, Desa Sendangharjo, Kecamatan Blora, pada Rabu (15/10/2025).
    “Kejadiannya kemarin, di Medang,” ucap dia saat dihubungi wartawan pada Kamis (16/10/2025).
    Setelah mengetahui adanya peristiwa tersebut, pihaknya kemudian melakukan berbagai langkah agar kejadian seperti itu tidak terulang kembali.
    “Yang pertama tetap kami konfirmasi ke dapur tersebut, itu benar enggak untuk kita konfirmasi kenapa bisa kejadian seperti itu,” kata dia.
    Selanjutnya, pihaknya juga sudah memberikan arahan kepada dapur MBG tersebut agar lebih berhati-hati dalam membeli bahan makanan.
    “Kemudian memberikan arahan atau nasihat supaya lebih teliti lagi dalam pembelian bahan baku dan lainnya diperhatikan SOP (standar operasional prosedur)-nya,” terang dia.
    Selain itu, untuk mengetahui secara lengkap kronologi peristiwa tersebut, pihaknya mempersilakan untuk menemui ataupun menghubungi dapur MBG yang bersangkutan.
    Namun, terkait peristiwa tersebut, Artika mengaku tidak mempunyai kewenangan untuk memberikan sanksi bagi dapur MBG yang bermasalah.
    “Kita enggak punya kewenangan untuk itu,” ujar dia.
    Sementara itu, Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penyelenggaraan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Kabupaten Blora melarang adanya ulat dalam menu yang disajikan kepada para penerima manfaat.
    Ketua Satgas MBG Blora, Sri Setyorini, menegaskan pihaknya bakal melaporkan ke Badan Gizi Nasional (BGN) apabila dalam menu MBG terdapat ulat.
    Hal tersebut disampaikan pada saat melaksanakan rapat koordinasi (rakor) program MBG yang dihadiri oleh para ahli gizi, kapolsek, danramil, sejumlah mitra SPPG, dan para pejabat lainnya di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, Jawa Tengah, pada Senin (13/10/2025).
    “Jangan sampai ada ulat muncul yang telah disajikan untuk anak. Aku gak tanggung-tanggung mesti
    tak viralke neng nggone
    kepala BGN. Oke nggih? Catet,” tegas dia.
    Sri Setyorini, atau akrab disapa Budhe Rini, itu tidak mau lagi ada aduan atau laporan tentang adanya ulat dalam menu MBG yang disajikan.
    Apabila ditemukan ada ulat dalam menu MBG, maka pihaknya tidak segan untuk melaporkan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) tersebut ke BGN.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ahmad Luthfi Raih Penghargaan Pemimpin Percepatan Ekonomi Daerah 2025 di Radar Kudus Award
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        18 Oktober 2025

    Ahmad Luthfi Raih Penghargaan Pemimpin Percepatan Ekonomi Daerah 2025 di Radar Kudus Award Regional 18 Oktober 2025

    Ahmad Luthfi Raih Penghargaan Pemimpin Percepatan Ekonomi Daerah 2025 di Radar Kudus Award
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi menerima penghargaan kategori Pemimpin Percepatan Ekonomi Daerah 2025 pada Malam Penganugerahan Radar Kudus Award yang digelar di Pendopo Bupati Blora, Jumat (17/10/2025).
    Penghargaan diberikan atas dedikasinya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan investasi dalam negeri ataupun asing.
    Selain itu, ia juga memberdayakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) serta industri lokal agar mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional sekaligus mengembangkan infrastruktur penunjang ekonomi di Jawa Tengah.
    “Saya sebagai gubernur mengucapkan apresiasi yang tinggi. Ini dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat yang terbaik,” kata Ahmad Luthfi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (18/10/2025).
    Di bawah kepemimpinannya, perekonomian Jateng pada triwulan II-2025 juga sukses tumbuh 5,28 persen secara tahunan atau
    year on year
    (yoy).
    Angka tersebut lebih tinggi dibanding pertumbuhan ekonomi nasional yang sebesar 5,12 persen.
    Hingga kuartal III-2025, realisasi investasi di Jateng juga menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa dengan nilai sekitar Rp 57 triliun. Dari jumlah ini, sekitar 65 persen merupakan penanaman modal asing.
    Kontribusi Jateng terhadap perekonomian Pulau Jawa menempati peringkat keempat dengan porsi 14,43 persen. Kuatnya arus investasi turut berdampak pada penurunan tingkat pengangguran terbuka di wilayah ini.
    Capaian tersebut didorong strategi kepemimpinan Ahmad Luthfi yang menitikberatkan pada kemudahan berusaha dan perbaikan iklim investasi, pengendalian inflasi dan penguatan daya saing serta nilai tambah industri.
    Dirinya juga terus meningkatkan produktivitas sumber daya manusia yang berdaya saing dan mendorong pengembangan aglomerasi ekonomi di wilayah eks karesidenan.
    Penguatan ekonomi daerah juga ditempuh lewat sektor koperasi dan UMKM. Hingga triwulan III-2025, Jateng memiliki 28.365 unit koperasi dengan 7.001.282 anggota.
    Sektor ini menyerap 118.667 tenaga kerja, memiliki aset senilai Rp 51,09 triliun, dan mencatat omzet Rp 42,22 triliun.
    Di sisi lain terdapat 197.539 UMKM binaan dengan aset Rp 39,65 triliun dan omzet Rp 69,88 triliun.
    Serapan tenaga kerja di sektor UMKM mencapai 1.376.600 orang. Kontribusi sektor koperasi dan UMKM terhadap PDRB Jateng pada triwulan II 2025 tercatat 8,36 persen.
    “UMKM ini urat nadi yang perlu dikembangkan karena sektor ini tidak pernah mengenal krisis atau resesi,” ujar Luthfi.
    Untuk menopang geliat ekonomi, pemerintah provinsi turut menggenjot pembangunan infrastruktur.
    Hingga akhir 2025, Pemprov Jateng telah menargetkan 94 persen jalan provinsi berada dalam kondisi mantap.
    Luthfi juga mendorong percepatan revitalisasi Pelabuhan Tanjung Emas Semarang serta penambahan kawasan industri dan kawasan ekonomi khusus.
    Pada kesempatan itu, Luthfi menegaskan bahwa pembangunan Jateng membutuhkan kebersamaan.
    “Upaya tersebut perlu melibatkan berbagai pihak mulai dari pemerintah pusat, provinsi, kabupaten atau kota, hingga pemerintah desa. Kolaborasi dengan pemangku kepentingan lain seperti masyarakat, perguruan tinggi, dan media massa juga terus didorong,” terang Lutfi.
    Sebagai informasi, dalam ajang penghargaan terdapat 35 tokoh penerima apresiasi. Di antaranya para bupati di eks karesidenan Pati, yaitu Bupati Blora, Bupati Kudus, Bupati Jepara, Bupati Pati, Bupati Grobogan, dan Bupati Rembang.
    Penghargaan khusus juga diberikan kepada tokoh Samin Pramugi Prawiro Wijoyo atas upayanya mengembangkan Desa Wisata Samin di Desa Sambongrejo, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ngantuk, Sopir Mobil Barang Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas di Mojokerto

    Ngantuk, Sopir Mobil Barang Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas di Mojokerto

    Mojokerto (beritajatim.com) – Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Dusun Mulyosari, Desa Gembongan, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Jumat (17/10/2025) dini hari. Seorang pengendara sepeda motor tewas setelah kendaraannya bertabrakan dengan mobil barang Isuzu Traga yang diduga dikemudikan dalam kondisi mengantuk.

    Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, mobil Isuzu Traga yang dikemudikan SGM (28), warga Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi, melaju dari arah timur menuju barat. Di dalam mobil terdapat seorang penumpang berinisial SAP (20), warga Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

    Sesampainya di lokasi kejadian, sopir barang Isuzu Traga diduga kehilangan konsentrasi akibat mengantuk. Kendaraan tiba-tiba berjalan kanan dan memakan jalur lawan. Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), mobil menabrak sepeda motor Honda Vario yang dikendarai MTF (30), warga Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, yang datang dari arah berlawanan.

    Benturan keras tak terhindarkan. Pengendara motor, MTF mengalami luka parah di bagian kepala, tangan, dan kaki. Nyawanya tak tertolong meski sempat dilarikan ke RSUD RA Basoeni Kecamatan Gedeg. Sementara itu, penumpang mobil SAP juga mengalami luka di kepala dan kini dirawat di rumah sakit yang sama.

    Kasat Lantas Polres Mojokerto Kota, AKP Galih Yasir Mubaroq membenarkan kejadian tersebut. Ia menegaskan bahwa kecelakaan lalu-lintas dini hari tersebut sering kali disebabkan oleh faktor kelelahan atau pengemudi yang memaksakan diri berkendara dalam kondisi mengantuk sehingga diimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu menjaga konsentrasi.

    “Selalu menjaga jarak aman, tidak menyalip di ruang sempit, dan selalu beretika dalam berlalu lintas. Bila mengantuk, jangan paksakan berkendara. Segera menepi dan beristirahat di tempat aman. Keselamatan adalah hal utama. Ingat, keluarga selalu menunggu di rumah,” pesannya. [tin/aje]

  • Ketua Satgas Blora Beri Tips Agar Menu Sayur MBG Bebas Ulat 
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        13 Oktober 2025

    Ketua Satgas Blora Beri Tips Agar Menu Sayur MBG Bebas Ulat Regional 13 Oktober 2025

    Ketua Satgas Blora Beri Tips Agar Menu Sayur MBG Bebas Ulat
    Tim Redaksi
    BLORA, KOMPAS.com
    – Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penyelenggaraan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Kabupaten Blora, Jawa Tengah, melarang tegas adanya ulat dalam menu yang disajikan kepada para penerima manfaat.
    Larangan ini disampaikan oleh Ketua Satgas MBG Blora, Sri Setyorini, dalam rapat koordinasi program MBG yang berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, Jawa Tengah, pada Senin (13/10/2025).
    Sri Setyorini menegaskan bahwa pihaknya akan melaporkan ke Badan Gizi Nasional (BGN) jika terdapat ulat dalam menu MBG.
    “Jangan sampai ada ulat muncul yang telah disajikan untuk anak. Aku enggak tanggung-tanggung saya beri tahu nanti ke Kepala BGN. Oke
    nggih
    ? Catet,” tegasnya.
    Dalam kesempatan tersebut, Sri Setyorini, yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Blora, menjelaskan beberapa langkah pencegahan untuk menghindari masuknya ulat ke dalam menu makanan.
    Ia menekankan pentingnya mencuci bahan makanan dengan bersih dan memilahnya secara teliti.
    Khususnya untuk sayuran, ia menyarankan agar sayuran dicuci dengan tambahan garam dan direndam selama sekitar tujuh menit untuk menghilangkan ulat yang menempel.

    “Jadi, kalau mau cuci sayuran, kalau mau matiin ulatnya, pakai garam. Tambahkan garam secukupnya, jangan terlalu banyak, cukup rendam selama 5-7 menit, lalu beres. Ulatnya pasti mati, ulatnya akan rontok, lihat saja nanti. Benarkah?” jelasnya.
    Sri Setyorini, yang akrab disapa Budhe Rini, menekankan bahwa dirinya tidak ingin menerima aduan atau laporan mengenai adanya ulat dalam menu MBG.
    Apabila ditemukan, pihaknya tidak segan-segan untuk melaporkan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) tersebut ke BGN.
    Ia meminta kepada para ahli gizi di masing-masing dapur SPPG untuk lebih teliti dalam menyajikan menu makanan.
    “Setelah rapat siang ini ada ulat di menu,
    tak
    lapor ke BGN SPPG-nya. Kamu harus lapor. Ini Bu Ketua Satgas tidak tanggung-tanggung bersikap seperti ini. Karena jangan sampai ulat kok di dalam,” ungkapnya.
    Sebagai Ketua Satgas, Budhe Rini merasa memiliki beban moral untuk mencetak generasi muda yang mampu menjadi generasi emas pada tahun 2045 mendatang.
    “Saya punya beban moral untuk generasi-generasi ke depan. Mereka yang akan menggantikan panjenengan semuanya ini,” tutupnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.