kab/kota: Biak

  • Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama, S.E., M.M – Halaman all

    Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama, S.E., M.M – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Marsekal Pertama TNI Bonang Bayuaji Gautama, S.E., M.M. seorang perwira tinggi Tentara Nasional Indonesia dari matra Angkatan Udara.

    Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama baru saja ditunjuk oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto untuk mengisi posisi Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Udara atau Staf Khusus Kasau.

    Penunjukan itu berdasarkan Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/7/I/2025 tanggal 3 Januari 2025 tentang Pemberhentian Dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.

    Sebelum menjadi Staf Khusus Kasau, Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama menjabat sebagai Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Sultan Hasanuddin.

    Berikut profil Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama.

    Kehidupan Pribadi

    Dilansir dari situs Wikipedia, Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama lahir di Magelang, Jawa Tengah pada 4 Desember 1973.

    Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama telah memiliki istri bernama Liska Dewi Rahayu.

    Keduanya juga telah dikaruniai dua buah hati.

    Pendidikan

    Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama merupakan alumnus Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 1995.

    Usai lulus pendidikan di Akademi Angkatan Udara, Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama melanjutkan sekolah militer di beberapa lembaga, seperti:

    Sekkau (2004)
    SIP TNI (2007)
    Seskoau (2010)
    CPL Course (1997)
    HARRIS Video Down Link System B-737 200 TNI AU (1998)
    Basic SAR/Survival Tahun 1998 serta Combat SAR/Survival (1999)
    Sesko TNI (2018).

    Karier

    Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama mengawali karier sebagai perwira penerbang Skadron Udara 5.

    Tak lama berselang, Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama diangkat menjadi Kepala Sub Seksi Ops Skadron Udara 5.

    Kemudian, beberapa jabatan lain yang pernah ia emban, yakni Kasi Lambangja Skadron Udara 5, Kasi Lat Disops Skadron Udara 5, Dan Flight Dik A Skadik 101 Lanud Adi Sutjipto, Kasi Opslat Lanud Adi Sutjipto, hingga Pabandya Opsban Paban II/Ops Sopsau.

    Berkat prestasi dan kinerjanya, ia pun pernah ditunjuk menjadi Kadisops Lanud Adi Sutjipto, Danlanud Husein Sastranegara, hingga Danlanud Sultan Hasanuddin

    Per 3 Januari 2025, Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama resmi mengemban tugas baru sebagai Staf Khusus Kasau.

    Berikut riwayat lengkap perjalanan karier Marsma TNI Bonang Bayuaji Gautama:

    Pa Pnb Skadron Udara 5
    Kasubsi Ops Skadron Udara 5
    Kasi Lambangja Skadron Udara 5
    Kasi Lat Disops Skadron Udara 5
    Dan Flight Dik A Skadik 101 Lanud Adi Sutjipto
    Kasi Opslat Lanud Adi Sutjipto
    Dan Skadik 101 Wingdik Terbang Lanud Adi Sutjipto
    Pabandya-2 Taselbar Paban V/Kerkamtas Sops TNI
    Pabandya Opsban Paban II/Ops Sopsau
    Kadisops Lanud Adi Sutjipto
    Komandan Wing Pendidikan Terbang Lanud Adi Sutjipto
    Pamen Sopsau
    Kasubdis Ops Disopslatau
    Danlanud Husein Sastranegara
    Pangkosekhanudnas IV/Biak
    Dirkersamik Sesko TNI
    Dandenma Mabes TNI (2022)
    Dankorsis Sesko TNI (2022–2023)
    Kapus RB TNI (2023)
    Waasops Panglima TNI (2023)
    Danlanud Sultan Hasanuddin (2023-Sekarang).

    (Tribunnews.com/David Adi)

  • Cara Membersihkan Mesin Cuci Agar Terbebas dari Virus dan Bakteri

    Cara Membersihkan Mesin Cuci Agar Terbebas dari Virus dan Bakteri

    YOGYAKARTA – Mesin cuci sebagai alat rumah tangga yang sehari-hari dipakai, ternyata seringkali luput dari perhatian saat membersihkan rumah. Ironisnya, masih banyak orang yang tidak paham cara membersihkan mesin cuci yang benar.

    Padahal, di dalam mesin cuci yang kotor dapat tumbuh bakteri dan jamur yang dapat merusak pakaian dan bahkan memicu alergi. Untuk menjaga kebersihan dan kinerja mesin cuci agar tetap optimal, penting bagi kita untuk melakukan pembersihan secara rutin.

    Bahaya Mesin Cuci Kotor

    Charles Gerba, PhD, seorang ahli mikrobiologi di University of Arizona, dilansir dari laman livestrong mesin cuci yang tidak pernah dibersihkan dapat mengandung patogen seperti virus seperti norovirus dan adenovirus.

    Selain itu, menurut Gerba mesin cuci juga dapat menjadi tempat berkembang biak yang subur bagi bakteri seperti salmonella.

    Mengapa demikian? Pertama, bakteri dan virus dapat bertahan hidup dalam pencucian air dingin.

    Dalam sebuah penelitian Juli 2007, ​yang berjudul “Applied and Environmental Biology” Gerba dan rekan-rekannya mencatat bahwa mencuci dengan deterjen saja tidak efektif untuk menghilangkan dan menonaktifkan virus enterik seperti adenovirus, rotavirus, dan hepatitis A.

    Tetapi masalah yang lebih besar terletak pada volume virus yang sangat besar yang ditemukan dalam pakaian dalam yang terkena kotoran. Dalam sepasang celana dalam dewasa rata-rata, ada sekitar 0,1 gram kotoran. Sebagai referensi, itu setara dengan seperempat kacang tanah berdasarkan berat.

    Bahkan jika Anda tidak melihat bekas kotoran yang terlihat, virus ini masih bisa berkeliaran di lemari Anda, kata Gerba.

    Baca juga artikel yang membahas Arti Soak pada Mesin Cuci, Simak Tata Cara Penggunaannya di Sini

    Cara Membersihkan Mesin Cuci

    Dilansir dari laman DIY Natural, berikut ini beberapa tips membersihkan mesin cuci secara alami:

    Atur mesin cuci Anda untuk dijalankan dengan air panas dengan pengaturan muatan paling besar. Jangan menambahkan pakaian atau deterjen. Tambahkan 3-4 cangkir cuka putih ke dalam air dan biarkan mesin berputar selama satu menit untuk memasukkan cuka.

    Tambahkan sekitar ½ cangkir soda kue. Biarkan mesin berjalan lagi agar soda kue tercampur. Kemudian hentikan mesin cuci, lalu biarkan air mengendap selama 30 menit hingga 1 jam.

    Perlu diketahui menggunakan air panas, dapat membuat cuka dan soda kue menembus kotoran dan bau. Kemudian gunakan kain bersih yang dicelupkan ke dalam air cuka untuk menyeka mesin cuci Anda.

    Bersihkan Detail Mesin Cuci

    Perhatikan bagian atas mesin cuci, kenop, bagian atas bak cuci, dan dispenser pemutih atau pelembut kain apa pun. Anda dapat mengeluarkan sikat gigi bekas untuk menggosok semua kotoran yang berada di mesin cuci.

    Lanjutkan siklus pencucian hingga air mulai terkuras. Kemudian putar kenop sehingga bak akan terkuras sambil berputar.  Cara ini membantu membersihkan kotoran yang terlepas dengan mendorong air cuka melalui lubang-lubang bak cuci.

    Terakhir adalah kembali memulai proses pencucian panas dan biarkan mesin cuci berjalan.

    Perlu diketahui, kotoran di sekitar bagian atas bak cuci sangat mudah dihapus dengan spons. Ingat, biasanya air tidak mencapai bagian ini sehingga mungkin memerlukan sedikit perhatian ekstra.

    Selain cara membersihkan mesin cuci, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari VOI dan follow semua akun sosial medianya! 

  • Tristan da Cunha, Pulau Berpenghuni Paling Terpencil di Bumi

    Tristan da Cunha, Pulau Berpenghuni Paling Terpencil di Bumi

    Jakarta

    Tristan da Cunha adalah gugusan pulau di Samudra Atlantik Selatan yang menjadi rumah bagi pemukiman manusia paling terisolasi di dunia.

    Sekitar 250 orang yang memegang kewarganegaraan British Overseas Territory tinggal di satu-satunya pulau berpenghuni di kepulauan itu, yang juga disebut Tristan da Cunha, dalam komunitas yang dikenal sebagai Edinburgh of the Seven Seas.

    Tristan da Cunha, atau disingkat Tristan, terdiri dari enam pulau vulkanik yang terletak 2.400 km di barat daya Pulau St. Helena, pos terdepan Inggris lainnya di Atlantik.

    Bersama dengan Pulau Ascension, Tristan dan St. Helena membentuk British Overseas Territory yang membentang lebih dari 3.250 km di Samudra Atlantik, dari titik di sebelah barat lepas pantai Gabon di Afrika hingga titik yang lebih jauh ke selatan dari ujung Afrika Selatan.

    Pulau utamanya membentang sejauh 12 km dan gunung berapi berbentuk kerucutnya, yang disebut Queen Mary’s Peak, menjulang setinggi 2.062 meter di atas permukaan laut.

    Kawah tengah gunung berapi tersebut dipenuhi dengan danau berbentuk hati yang membeku di musim dingin dan mencair di musim panas, menyediakan air dingin bagi para pendaki yang mendaki ke puncaknya.

    Pulau ini juga merupakan surga bagi para pengamat satwa liar, dengan anjing laut, albatros, dan penguin rockhopper utara (Eudyptes moseleyi) yang berkembang biak di pesisirnya.

    Tristan hanya dapat diakses dengan perjalanan perahu enam hari dari Afrika Selatan, dan sebagian besar penduduknya adalah petani.

    Tristan da Cunha adalah gugusan pulau di Samudra Atlantik Selatan yang menjadi rumah bagi pemukiman manusia paling terisolasi di dunia. Foto: David Forman via Science AlertTerbentuk dari Pecahan Superbenua

    Enam pulau Tristan merupakan bukti aktivitas geologi masa lalu yang jauh di dalam mantel Bumi, masing-masing terbentuk dari puncak-puncak di kerak samudra.

    Pulau-pulau tersebut terletak sekitar 400 km di sebelah timur punggungan Atlantik tengah, tempat lempeng Amerika Utara dan Selatan bertemu dengan lempeng Eurasia dan Afrika.

    Seiring berjalannya waktu, lempeng-lempeng ini perlahan bergerak menjauh, yang memungkinkan batuan cair menggelembung ke celah-celah di antara keduanya. Kepulauan Tristan tidak terhubung ke punggungan, tetapi terbentuk sebagai akibat dari magma yang menyembur dari dalam lapisan Bumi.

    Kepulauan ini terbentuk ribuan tahun lalu dari apa yang oleh para ilmuwan disebut sebagai hotspot (titik panas), gumpalan besar material panas yang naik dari dalam mantel, lapisan tengah Bumi, dan membentuk gunung berapi di kerak di atasnya.

    Hotspot yang dimaksud, yang dikenal sebagai Walvis Ridge Hotspot, terbentuk antara Amerika Selatan dan Afrika sekitar 132 juta tahun yang lalu, ketika benua-benua ini terpecah setelah jutaan tahun terkunci bersama di superbenua kuno Gondwana.

    Ketika benua-benua terkoyak dan kerak Bumi mulai bergerak ke arah barat di atas Walvis Ridge Hotspot, gunung berapi berkembang satu per satu dalam garis horizontal di bawah Samudra Atlantik yang terbuka. Gunung berapi ini tumbuh menjadi pulau dan akhirnya punah saat mereka menjauh dari sumber magma yang menjadi hotspot.

    Pulau utama Tristan da Cunha merupakan pulau kedua terjauh di timur kepulauan tersebut, yang berarti pulau ini punah tak lama setelah empat pulau lainnya, Pulau Inaccessible, Nightingale, Middle, dan Stoltenhoff, dan tak lama sebelum pulau terjauh di timur, Gough.

    (rns/rns)

  • Kepala BPOM: Silent Pandemic Resistensi Antimikroba Jadi Ancaman Serius
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        4 Januari 2025

    Kepala BPOM: Silent Pandemic Resistensi Antimikroba Jadi Ancaman Serius Nasional 4 Januari 2025

    Kepala BPOM: Silent Pandemic Resistensi Antimikroba Jadi Ancaman Serius
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (
    BPOM
    ) Republik Indonesia (RI) Prof dr
    Taruna Ikrar
    , PhD, MBiomed mengingatkan bahaya
    silent pandemic
    atau
    resistensi antibiotik
    pada tubuh manusia yang diakibatkan oleh antimikroba.
    Hal tersebut disampaikan Taruna saat menyampaikan orasi ilmiah di Ballroom Universitas Prima Indonesia (Unpri) Medan, Sumatera Utara, Sabtu (4/1/2025).
    Dalam kesempatan tersebut, Taruna menerima penghargaan sebagai ilmuwan berpengaruh di Indonesia dari Unpri Medan yang diserahkan langsung Rektor Prof Dr Crismis Novalinda Ginting, MKes.
    Acara tersebut turut dihadiri Menteri Hukum Supratman Agtas, Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara Hassanudin, dan sejumlah rektor perguruan tinggi.
    Taruna menerangkan, resistensi antimikroba terjadi ketika mikroorganisme, seperti bakteri, virus, jamur, dan parasit, kebal terhadap obat antimikroba. Akibatnya, mikroorganisme tersebut mampu bertahan hidup, bahkan berkembang biak. Menurutnya, fenomena ini bukan kejadian yang terisolasi, melainkan proses evolusi yang melibatkan seleksi alam dan adaptasi genetik.
    “Setiap kali mikroorganisme terpapar agen antimikroba, terjadi seleksi ketat di mana organisme yang memiliki keunggulan genetik untuk bertahan akan melangsungkan kehidupan dan reproduksi,” terang alumni Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas) tersebut dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Sabtu.
    Spektrum mikroorganisme yang berpotensi menjadi resisten, lanjut Taruna, sangatlah luas. Setiap kelompok memiliki karakteristik unik dalam menghadapi tantangan antimikroba.
    “Bakteri merupakan contoh paling nyata dengan kemampuan horizontal gene transfer yang memungkinkan mereka berbagi informasi genetik resistensi antarspesies. Proses ini memungkinkan penyebaran cepat kemampuan bertahan melawan antimikroba, bahkan di antara bakteri yang secara taksonomi berbeda,” jelasnya.
    Taruna menjelaskan, sejak penemuan antibiotik pertama oleh Alexander Fleming pada 1928, manusia telah mengalami revolusi dalam kemampuan mengatasi penyakit infeksius (menular).
    Namun, tonggak penting dalam pemahaman resistensi antimikroba baru terjadi pada 1962, ketika para ilmuwan mulai memahami mekanisme transfer gen resistensi antarbakteri melalui plasmid.
    Mekanisme tersebut memungkinkan mikroba untuk saling berbagi informasi genetik sehingga bertahan dari serangan antimikroba, bahkan lintas spesies. Hal ini semakin memperumit dinamika penyebaran resistensi.
    “Bakteri dapat mengalami mutasi genetik dalam hitungan menit. (Proses ini) memungkinkan (mikroorganisme tersebut, termasuk virus, jamur, dan parasit) secara cepat mengembangkan mekanisme pertahanan melawan zat antimikroba yang semula efektif membunuh,” kata Taruna.
    Ia membeberkan, resistensi mikroorganisme terhadap obat antimikroba sangatlah beragam dan canggih. Bakteri, misalnya, dapat mengembangkan pertahanan dalam tiga strategi genetik.
    Pertama
    , memodifikasi struktur molekul yang menjadi target obat sehingga antimikroba tidak lagi mampu berikatan atau mengganggu fungsi sel bakteri.
    Kedua
    , mengembangkan enzim yang mampu merusak struktur molekul obat sebelum obat tersebut dapat memberikan efek.
    Ketiga
    , mengembangkan pompa efluks untuk mengeluarkan molekul obat dari dalam sel sebelum obat dapat memberikan efek terapeutik.
    Pada akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21, resistensi antimikroba berkembang menjadi ancaman global dengan munculnya
    multidrug resistant
    (MDR)
    strain
    , seperti
    Methicillin-resistant Staphylococcus aureus
    (MRSA) dan kuman tuberkulosis resisten obat. Ini menjadi bukti nyata bahwa mikroorganisme telah memiliki mekanisme pertahanan yang sangat canggih.
    Meski awalnya dianggap sebagai terobosan medis revolusioner, dalam waktu singkat bakteri
    Staphylococcus aureus
    telah menunjukkan resistensi terhadap penisilin. Masalah ini kian serius ketika
    penggunaan antibiotik
    secara masif dalam bidang kedokteran dan peternakan meningkat pada dekade 1940-an dan 1950-an.
    Organisasi Kesehatan Dunia (
    WHO
    ) pun mengategorikan resistensi antimikroba sebagai salah satu masalah
    kesehatan global
    terbesar mengingat potensinya yang dapat mengacaukan sistem pengobatan modern.
    Fenomena itu tidak hanya memengaruhi kemampuan medis dalam menangani penyakit menular, tetapi juga mengancam seluruh arsitektur kemajuan pengobatan yang telah dibangun selama satu abad terakhir.
    Resistensi antimikroba pun telah berkembang menjadi krisis kesehatan global yang mengancam fundamental sistem pelayanan kesehatan di seluruh dunia. Setiap spesies mikroba yang menjadi resisten tidak hanya mengancam individu yang terinfeksi, tetapi juga menciptakan reservoir genetik yang berpotensi berbahaya bagi seluruh populasi.
    “Dampak paling parah akan terjadi di negara-negara berkembang, dengan potensi jatuhnya jutaan penduduk ke dalam lingkaran kemiskinan akibat biaya pengobatan yang membengkak dan hilangnya produktivitas tenaga kerja,” ujar Taruna.
    Rumah sakit dan fasilitas kesehatan pun, lanjutnya, akan dipaksa mengembangkan protokol pengobatan alternatif yang jauh lebih mahal dan kompleks.
    “Prosedur medis yang saat ini dianggap rutin, seperti operasi
    caesar
    , penggantian sendi, atau kemoterapi, akan menjadi prosedur berisiko tinggi dengan potensi komplikasi infeksi yang signifikan,” katanya.
    Dampak ekonomi dari resistensi antimikroba juga diprediksi sangat signifikan. Bank Dunia memperkirakan pada 2050, kerugian ekonomi global dapat mencapai 100 triliun dollar Amerika Serikat (AS) atau setara dengan hilangnya sekitar 3,8 persen dari produk domestik bruto (PDB) global.
    Lebih mengkhawatirkan lagi, WHO memproyeksikan, 10 juta nyawa akan hilang akibat infeksi resisten setiap tahun setelah periode yang sama. Angka ini bahkan melampaui kematian akibat kanker.
    Angka-angka tersebut, menurut Taruna, bukan sekadar prediksi statistik, melainkan peringatan keras tentang potensi keruntuhan sistem kesehatan global. Setiap tahun penundaan penanganan serius akan semakin memperbesar risiko bencana kesehatan global.
    Taruna menuturkan, penggunaan antibiotik yang tidak rasional, baik dalam bidang kesehatan manusia maupun peternakan, menjadi pendorong utama resistensi antimikroba.
    “Pemberian antibiotik dalam dosis subterapi, praktik pengobatan mandiri, serta penggunaan antibiotik spektrum luas telah memberikan keuntungan selektif bagi mikroorganisme resisten untuk berkembang dan menggantikan populasi yang sensitif,” tuturnya.
    Situasi itu, lanjut Taruna, diperparah oleh globalisasi, perpindahan penduduk, dan perdagangan global yang semakin mempercepat penyebaran strain resisten lintas wilayah dan benua.
    Untuk mengatasi krisis resistensi antimikroba, dibutuhkan kolaborasi lintas negara, sektor, dan disiplin ilmu. Tidak hanya diperlukan riset pengembangan obat baru, tetapi juga transformasi menyeluruh dalam praktik penggunaan antimikroba di bidang kesehatan, pertanian, dan peternakan.
    Khusus untuk Indonesia, resistensi antimikroba memiliki dimensi kompleks yang dipengaruhi oleh faktor geografis, demografis, dan sistem kesehatan.
    “Sebagai negara dengan keragaman ekologis dan praktik kesehatan yang beragam, Indonesia menghadapi tantangan unik dalam mengendalikan penyebaran mikroorganisme resisten. Dibutuhkan strategi nasional yang adaptif, berbasis riset, dan mempertimbangkan konteks lokal,” ujar Taruna.
    Meski demikian, ia optimistis penelitian di bidang resistensi antimikroba akan semakin difokuskan pada pendekatan inovatif. Salah satunya melalui terapi fago, yaitu terapi menggunakan bakteriofage yang dapat membunuh bakteri secara spesifik.
    Taruna Ikrar merupakan ahli farmakologi, ilmuwan kardiovaskular, dan pakar neurosains terkemuka Indonesia. Ia menjabat sebagai Kepala BPOM RI sejak Agustus 2024.
    Perjalanan pendidikannya dimulai dengan meraih gelar dokter dari Unhas pada 1997. Ia melanjutkan Magister Biomedik spesialisasi Farmakologi di UI yang diselesaikan pada 2003.
    Taruna kemudian meraih gelar PhD dalam bidang Kardiofarmakologi dari Niigata University, Jepang. Setelah itu, ia menjalani program
    post-doctoral
    di University of California, Irvine, dengan fokus neurofarmakologi dan pengembangan obat pada 2008-2013.
    Karier akademiknya terus menanjak dengan menjadi Research Scholar di Harvard University pada 2014. Ia juga menjadi profesor di Pacific Health Sciences University dan akademik spesialis di University of California, Irvine.
    Sebelum menjabat sebagai Kepala BPOM, Taruna memimpin Konsil Kedokteran Indonesia periode 2020-2024. Saat ini, ia masih menjabat sebagai Direktur Konsil Kedokteran Internasional (IAMRA) periode 2021-2025.
    Sejak 2023, Taruna diangkat sebagai Adjunct Professor di Universitas Pertahanan RI. Ia juga menjadi Penasehat di THIAMSI dan Staf Ahli di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto.
    Dalam dunia penelitian, karya-karya Taruna mencakup bidang farmakologi, kardiovaskular, neurosains, elektrofisiologi, genetika, dan terapi sel punca. Ia telah menghasilkan lebih dari 100 publikasi ilmiah, termasuk di jurnal NATURE. Total sitasinya mencapai 1.763 melalui Scopus dan Google Scholar, dengan
    H-Index
    17 dari Scopus dan 24 dari Google Scholar.
    Mantan Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Makassar itu juga telah menulis beberapa buku teks penting dalam bidang kedokteran dan neurosains. Atas dedikasinya, ia meraih predikat Outstanding Scientist dari Pemerintah AS pada 2014 dan UKP-Presidential Award kategori Innovator and Scientist pada 2017.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pelni Ubah 11 Trayek Kapal Perintis pada 2025, Cek Selengkapnya

    Pelni Ubah 11 Trayek Kapal Perintis pada 2025, Cek Selengkapnya

    Bisnis.com, JAKARTA – Sebanyak 11 jaringan trayek kapal perintis milik PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau PT Pelni mengalami perubahan pada 2025. 

    Pelni sendiri mendapatkan penugasan dari Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut untuk mengelola 30 trayek kapal perintis, 25 trayek public service obligation (PSO) kapal penumpang, 18 trayek kapal rede, 8 trayek kapal tol laut, dan 1 trayek kapal ternak sepanjang 2025. 

    11 Kapal yang mengalami perubahan trayek yaitu KM Sabuk Nusantara 48, KM Sabuk Nusantara 58, KM Sabuk Nusantara 68, KM Sabuk Nusantara 69, KM Sabuk Nusantara 78, KM Sabuk Nusantara 95, KM Sabuk Nusantara 86, KM Sabuk Nusantara 91, KM Sabuk Nusantara 92, KM Sabuk Nusantara 96 dan KM Sabuk Nusantara 112. 

    Rinciannya, KM Sabuk Nusantara 48 akan melayani trayek Tanjung Pinang-Jagoh/Dabo P. Pekajang – Belinyu P. Pekajang Jagoh/Dabo – Tanjung Pinang Tambelan – Midai Selat Lampa – P. Laut – Seluan-Selat Lampa – Subi Pulau Panjang Serasan Sintete Tambelan Batam – Tanjung Pinang. 

    KM Sabuk Nusantara 58 melayani trayek Jayapura Teba Puiway – Waren-Serui Biak – Wapoga – Napan Wainami Nabire – Yaur – Teluk Umar – Napan Wainami – Wapoga – Biak – Serul – Waren-Puiway – Teba – Jayapura. 

    Kemudian KM Sabuk Nusantara 68 memiliki trayek Teluk Bayur Labuan Bajau – Sikabaluan/Pokai- Muara Saibi/Subeleng- Siberut/Mailepet – Tua Pejat Teluk Bayur – Sioban Sikakap Teluk Bayur Sikakap Sioban Panasahan Tua Pejat – Teluk Bayur-Sikakap Teluk Bayur. 

    Selanjutnya KM Sabuk Nusantara 69 dengan trayek Bitung-Makalehi Para Ngalipaeng – Petta – Damau Lirung- Dapalan Kakorotan – Karatung Miangas – Melonguane – Damau – Tahuna – Kalama – Tagulandang – Likupang – Bitung. 

    KM Sabuk Nusantara 78 memiliki trayek Kendari – Bobong – Tikong – Banggai – Luwuk – Ampana Gorontalo – Ampana – Luwuk – Banggal – Tikong – Bobong – Kendari. 

    Sementara itu, KM Sabuk Nusantara 95 akan melayani trayek Tahuna – Kawaluso – Matutuang – Kawio – Marore – Kawio Matutuang – Kawaluso – Tahuna. 

    Lalu, KM Sabuk Nusantara 86 dengan trayek Ternate – Jailolo Mayau Bitung Mayau Jailolo -Ternate Pigaraja Madapolo Laiwui Sanana – Dofa Tikong Lede Bobong-Lede – Tikong- Dofa Sanana Laiwui Madapolo – Pigaraja- Ternate. 

    KM Sabuk Nusantara 91 ditugaskan melayani trayek Tanjung Wangi Sapeken Pagerungan Besar Sapeken Kangean – Sapudi – Kalianget – Sapudi- Kangean Sapeken Pagerungan Besar Sapeken Tanjung Wangi. 

    Selanjutnya KM Sabuk Nusantara 92 dengan trayek Surabaya Masalembo – Keramaian Masalembo – Kalianget – Masalembo – Keramaian – Masalembo – Surabaya. 

    KM Sabuk Nusantara 96 berubah menjadi trayek Manokwari – Saukoren – Sausapor – Mega- Sorong-Fak Fak – Karas – Kaimana – Karas – Fak Fak-Sorong – Mega Sausapor – Saukorem – Manokwari

    Serta KM Sabuk Nusantara 112 akan singgah di Manokwari Saukorem – Wanden – Waibem- Wau Warnand Saubeba Kwoor Hopmare Werur Sausapor Mega Sorong- Mega- Sausapor Werur Hopmare Kwoor Saubeba Warmandi Wau-Waibem Wanden – Saukorem – Manokwari.

  • Ramalan Cuaca Jatim Minggu 5 Januari 2025, Wilayah Jatim Diperkirakan Hujan, Waspada Hujan Petir

    Ramalan Cuaca Jatim Minggu 5 Januari 2025, Wilayah Jatim Diperkirakan Hujan, Waspada Hujan Petir

    TRIBUNJATIM.COM – Simak ramalan cuaca Jatim pada Minggu 5 Januari 2025.

    Sejumlah wilayah masih diprediksi akan turun hujan.

    Bahkan ada wilayah yang diterpa hujan petir. 

    Namun di wilayah yang lain seperti Blitar, Kota Batu, Kota Blitar, Kota Kediri, Kota Malang, Lumajang, Magetan, Pacitan, Pamekasan, Ponorogo, Sumenep, Trenggalek diperkirakan berawan.

    Prakiraan cuaca ini dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG).

    Meski begitu, waspada adanya angin kencang dan hujan petir di sejumlah wilayah.

    Perlu diketahui menjaga kesehatan menjadi tantangan saat musim hujan.  

    Namun, tidak perlu khawatir karena ada sejumlah tips menjaga kesehatan di musim hujan. 

    Melansir dari Helthshots, kondisi lembab pada musim hujan menyebabkan bakteri dan virus di sekitar kita mudah menular.

    Tidak heran jika banyak orang terkena demam dan flu saat musim hujan. 

    Tips menjaga kesehataan saat musim hujan

    1. Tetap terhidrasi 
     
    Meskipun cuaca tidak panas, namun ternyata musim hujan dapat menyebabkan tubuh dehidrasi.

    Oleh karena itu, tetap terhidrasi selama musim hujan adalah kunci utama agar tubuh tetap sehat. 

    Penuhilah kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih sebanyak dua liter per hari atau setara delapan gelas untuk orang dewasa.

    Selain air putih, kamu bisa mengonsumsi minuman sehat lain seperti jus buah. 

    2. Hindari jajan di luar 

    Tips menjaga kesehatan di musim hujan selanjutnya adalah menghindari jajan di luar atau area terbuka.

    Sebab, dikhawatirkan lingkungan terbuka menjadi tempat berkembang biak bakteri dan kuman. 

    Solusinya, kamu bisa membawa bekal dari rumah saat bekerja atau bepergian. 

    3. Jaga kebersihan toilet
     
    Pada musim hujan, kebersihan toilet harus ditingkatkan agar tidak menjadi tempat berkembang biak kuman dan bakteri.

    Bersihkan secara rutin toilet rumah kamu menggunakan disenfektan minimal seminggu sekali. 

    Jika hendak menggunakan toilet umum, upayakan untuk membersihkan dulu dengan menyemprot air atau menggunakan tisu. 

    4. Gunakan produk anti nyamuk

    Pada musim hujan, nyamuk penyebab demam berdarah dan malaria merajalela.

    Karenanya, gunakan produk anti nyamuk baik dalam bentuk lotion maupun cairan pada area tubuh yang terbuka. 

    Selain itu, kamu bisa menyalakan obat nyamuk elektrik di rumah untuk mengusir nyamuk. 

    Untuk mencegah sarang nyamuk, pastikan tidak ada tempat penampungan air terbuka di rumah.

    Sebab, genangan air bisa menjadi sarang nyamuk.

    5. Hindari baju berbahan katun 

    Pada musim hujan, hindari mengenakan pakaian berbahan katun lantaran mudah menyerap air.

    Sebaiknya, pakai baju berlengan panjang agar tubuh tetap hangat di tengah cuaca yang dingin. 

    6. Rutin olahraga 

    Tidak hanya pada musim hujan, olaharaga secara rutin sangat disarankan untuk menjaga kesehatan tubuh. 

    Olahraga dapat meningkatkan serotonin yang merupakan hormon bahagia. 

    Efek positifnya, kamu masih bisa bersemangat di tengah cuaca mendung pada musim hujan.

    Selain itu, olahraga rutin dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

  • Menanti Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis pada 6 Januari 2025…

    Menanti Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis pada 6 Januari 2025…

    Menanti Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis pada 6 Januari 2025…
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Pemerintah
    merencanakan pelaksanaan
    program makan bergizi gratis
    dilakukan secara masif pada 6 Januari 2025, dengan anggaran Rp 71 triliun.
    Dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan Jakarta pada akhir November 2024 lalu, Presiden
    Prabowo
    Subianto mengungkapkan, program
    makan bergizi gratis
    merupakan salah satu program yang bertujuan untuk menambah kesejahteraan rakyat, termasuk para buruh.
    Pemerintah menetapkan anggaran untuk program makan bergizi gratis turun dari Rp 15.000 menjadi Rp 10.000 per porsi.
    Sementara itu, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menyatakan bahwa program tersebut bakal dimulai di 932 titik pada Januari 2025.
    “Target kita tahun 2027 mencakup 82,9 juta jiwa. Bulan Desember 2024 kita mulai pilot project dari Sabang sampai Merauke. Januari 2025 kita akan melakukan program secara masif mulai dari 923 titik,” kata Dadan di Jakarta pada 25 November 2024, dikutip dari
    Antaranews
    .
    Memasuki awal tahun 2025,
    pemerintah
    pun mulai membahas secara serius lagi pelaksanaan program makan bergizi gratis. Mengingat, program belajar mengajar mayoritas akan kembali dimulai di sekolah pada 6 Januari 2025.
    Pada 3 Januari 2025, Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terkait pemberdayaan masyarakat di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
    Kepala Negara mengumpulkan sejumlah menteri Kabinet Merah Putih sejak siang. Setidaknya, rapat berlangsung sekitar 2 jam lebih sejak dimulai pukul 15.00 WIB.
    Berdasarkan pantauan
    Kompas.com
    di lokasi, rapat itu dihadiri oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto, Menteri UMKM Maman Abdurrahman, dan Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya.
    Kemudian, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding, dan Menteri Koperasi Budi Arie.
    “(Rapat) tentang semua terkait pemberdayaan masyarakat. Di mana negara hadir untuk bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi usai rapat di Istana Kepresidenan Bogor, Jumat.
    Menurut Budi Arie, makan bergizi gratis juga masuk dalam pembahasan rapat.
    “Makan bergizi gimana peran desa, peran koperasi, peran BUMDes, dan sebagainya. Kita (koperasi) memang bertugas untuk membantu, kita memang betul-betul untuk bantu,” ujarnya.
    Budi Arie mengungkapkan, kesiapan terkait makan bergizi lebih lanjut akan dijelaskan oleh Kepala BGN Dadan Hindayana. Sebab, kementerian dan lembaga lain hanya merupakan pendukung program.
    Lebih lanjut, Budi Arie Setiadi mengatakan, sebanyak 1.923 koperasi siap terlibat dalam program makan bergizi gratis.
    “Koperasi ada data kita sudah menyampaikan, ada 1.923 koperasi yang siap menampung, siap berkontribusi dalam penyelenggaran makan bergizi gratis,” kata Budi Arie.
    Dia mengungkapkan, jenis koperasi yang siap terlibat ada bermacam-macam, seperti koperasi telur, koperasi sayur, maupun koperasi lainnya.
    “Termasuk koperasi telur berapa, koperasi sayur, beras, koperasi ikan, dan sebagainya. Ya ada 1.923 koperasi yang siap ikut terlibat dalam bagian dari supporting untuk makan bergizi gratis,” ujar Budi Arie.
    “Oh iya, (memasok bahan makanan). Termasuk desa (juga memasok). Desa juga BUMdes sudah menyiapkan semuanya. Kita di 29 provinsi, ya,” katanya lagi.
    Dikkutip dari Antaranews, Budi Arie menyatakan bahwa koperasi susu di Indonesia siap memasok kebutuhan 1,3 juta liter susu sapi segar per hari untuk program makan bergizi gratis.
    “Koperasi susu itu identifikasi kita kan ada 1,3 juta liter per hari kemampuan koperasi susu Indonesia,” kata Budi Arie pada 3 Januari 2024.
    Dengan kemampuan produksi harian tersebut, menurut Budi, koperasi mampu menjangkau sekitar 6,5 juta penerima program makan bergizi gratis dengan asumsi setiap orang menerima 200 ml susu.
    Kemudian, Budi Arie mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan BGN untuk memastikan pasokan susu dari koperasi, terutama dari wilayah Jawa Timur.
    Menurut Budi Arie, produksi susu dari koperasi di Jawa Timur sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan program tersebut di provinsi itu.
    Sementara itu, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali mengungkapkan sebanyak 10 dapur umum
    TNI AL
    telah siap memasok makan bergizi gratis yang serentak digelar mulai 6 Januari 2025.
    “Untuk mendukung makan siang bergizi, itu yang sudah siap ini 10 titik. Tapi, kita targetnya 18 titik ya bahkan kalau nanti didukung anggaran yang cukup, kita bisa sampai dengan 96 titik,” kata KSAL dalam konferensi pers di Wisma Elang Laut, Jakarta Pusat, Jumat (3/1/2025).
    KSAL menjelaskan, dapur umum ini didirikan di seluruh pangkalan atau markas TNI AL.
    Dengan rincian, berada di Brigif 1 Marinir (Jakarta), Seskoal, Pusdikmar, Brigade Infanteri (Brigif) 2 Marinir Gedangan; Resimen Bantuan Tempur (Menbanpur) 2 Marinir Karangpilang; Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VI Makassar; Pangkalan TNI AL (Lanal) Biak; Kompi Markas Brigif 4/BS Lampung; dan Batalyon Infanteri (Yonif) 10 Marinir Batam.
    Kemudian, dapur-dapur di Pangkalan Marinir Opak Surabaya, Komando Latih Marinir (Kolatmar) PLP Purboyo Malang, Yonif 7 Marinir Lampung, Yonif 8 Marinir Pangkalan Brandan Belawan, Yonif 9 Marinir Lampung, Pasukan Marinir (Pasmar) 3 Katapop Sorong, Lantamal XI Ambon, Lanal Tegal, Lanal Lhokseumawe, Lanal Malang, dapur umum di lingkungan Kodiklatal, dan di Resimen Kavaleri (Menkav) 2 Marinir Semarung Surabaya.
    “Tapi seperti yang saya sampaikan tadi bahwa ke depan markas-markas yang ada di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke sebenarnya bisa digunakan apabila anggarannya cukup untuk membangun dapur. Tapi tempat sudah kita siapkan,” ujar KSAL.
    Lebih lanjut, KSAL mengatakan bahwa pihaknya juga siap mengerahkan dapur-dapur mobile atau berjalan yang ada di batalyon-batalyon perbekalan dan dan peralatan (yonbekpal) Korps Marinir TNI AL.
    Namun, KSAL menyebut bahwa TNI AL sejatinya menyiapkan 96 titik dapur umum guna mendukung program pemerintah yakni makan bergizi gratis.
    “Dalam mendukung
    program Makan Bergizi Gratis
    yang dicanangkan oleh Pemerintah, TNI AL telah menyiapkan 96 titik dapur umum di seluruh Indonesia,” kata KSAL Ali.
    KSAL memerinci dapur umum itu terdiri dari 78 titik di jajaran Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut serta 18 titik di jajaran Korps Marinir.
    Selain makan bergizi gratis, TNI AL juga mendukung program pemerintah mewujudkan ketahanan pangan.
    Ali mengatakan bahwa ketahanan pangan telah dilaksanakan TNI AL meliputi sektor pertanian, perkebunan, holtikultura, peternakan, perikanan air tawar maupun air laut.
    “Adapun kesiapan lahan TNI AL dalam mendukung program ketahanan pangan adalah seluas 8.342,09 hektar,” ungkap KSAL.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • TNI AL Siapkan 10 Titik Dapur Umum Dukung Program Makan Bergizi Gratis

    TNI AL Siapkan 10 Titik Dapur Umum Dukung Program Makan Bergizi Gratis

    Jakarta, CNN Indonesia

    TNI Angkatan Laut (TNI AL) menyiapkan 10 dapur umum untuk mendukung program makan bergizi gratis yang akan dimulai pada 6 Januari mendatang.

    Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali mengatakan dapur-dapur umum disiapkan di markas-markas TNI Angkatan Laut. Ali menyebut pihaknya siap membuat total 96 dapur umum jika menerima anggaran yang cukup.

    “Untuk mendukung makan siang bergizi, itu yang sudah siap ini 10 titik. Tapi kita targetnya 18 titik ya bahkan kalau nanti didukung anggaran yang cukup, kita bisa sampai dengan 96 titik. Hal ini kita siapkan di seluruh pangkalan atau markas-markas yang ada di angkatan laut,” kata Ali dalam konferensi pers, Jumat (3/1).

    Sebanyak 10 dapur umum TNI AL yang siap beroperasi untuk mendukung program makan bergizi gratis itu berada di Brigif 1 Marinir, Seskoal, Pusdikmar, Brigade Infanteri (Brigif) 2 Marinir Gedangan, serta Resimen Bantuan Tempur (Menbanpur) 2 Marinir Karangpilang.

    Kemudian di Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VI Makassar, Pangkalan TNI AL (Lanal) Biak, Kompi Markas Brigif 4/BS Lampung dan Batalyon Infanteri (Yonif) 10 Marinir Batam.

    “Tapi seperti yang saya sampaikan tadi bahwa ke depan markas-markas yang ada di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke sebenarnya bisa digunakan apabila anggarannya cukup untuk membangun dapur. Tapi tempat sudah kita siapkan,” katanya.

    Di sisi lain, ia mengatakan TNI AL siap mengerahkan dapur-dapur mobile-nya yang ada di batalyon-batalyon perbekalan dan dan peralatan (yonbekpal) Korps Marinir TNI AL.

    “Kita ada beberapa dapur lapangan yang bisa mobile,” ujar Ali.

    Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana sebelumnya memastikan Program Makan Bergizi Gratis mulai berjalan pada 6 Januari 2025.

    “Dalam proses persiapan agar 6 Januari bisa jalan,” ujar Dadan, seperti dikutip DetikFinance, Senin (30/12/2024).

    Namun, Dadan belum bisa mengungkap daerah mana yang menjadi titik awal implementasi program tersebut.

    “Saya lapor Presiden (Prabowo Subianto) dulu,” ujarnya.

    (yoa/pta)

    [Gambas:Video CNN]

  • KSAL Sebut 10 Dapur TNI AL Siap Suplai Makan Bergizi Gratis, Ini Titiknya

    KSAL Sebut 10 Dapur TNI AL Siap Suplai Makan Bergizi Gratis, Ini Titiknya

    KSAL Sebut 10 Dapur TNI AL Siap Suplai Makan Bergizi Gratis, Ini Titiknya
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL)
    Laksamana TNI Muhammad Ali
    mengungkapkan bahwa, 10
    dapur umum
      bentukanTNI AL telah siap mensuplai
    makanan bergizi
    gratis yang serentak digelar mulai 6 Januari 2025.
    Ali menyebutkan, secara jangka panjang,
    TNI AL
    menargetkan ada 96 titik dapur umum yang dapat didirikan untuk mendukung program unggulan pemerintah itu.
    “Untuk mendukung makan siang bergizi, itu yang sudah siap ini 10 titik. Tapi kita targetnya 18 titik, ya bahkan kalau nanti didukung anggaran yang cukup, kita bisa sampai dengan 96 titik,” kata KSAL dalam konferensi pers di Wisma Elang Laut, Jakarta Pusat, Jumat (3/1/2025).
    KSAL menjelaskan, dapur umum ini didirikan di seluruh pangkalan atau markas TNI AL.
    Sebanyak 10 titik dapur umum yang sudah siap mensuplai makanan bergizi gratis tersebar di Brigif 1 Marinir (Jakarta), Seskoal, Pusdikmar, Brigade Infanteri (Brigif) 2 Marinir Gedangan, Resimen Bantuan Tempur (Menbanpur) 2 Marinir Karangpilang.
    Kemudian, Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VI Makassar, Pangkalan TNI AL (Lanal) Biak, Kompi Markas Brigif 4/BS Lampung, dan Batalyon Infanteri (Yonif) 10 Marinir Batam.
    Delapan dapur umum lainnya yang juga disiapkan TNI AL mencakup dapur-dapur di Pangkalan Marinir Opak Surabaya, Komando Latih Marinir (Kolatmar) PLP Purboyo Malang, Yonif 7 Marinir Lampung, Yonif 8 Marinir Pangkalan Brandan Belawan.
    Lalu, Yonif 9 Marinir Lampung, Pasukan Marinir (Pasmar) 3 Katapop Sorong, Lantamal XI Ambon, Lanal Tegal, Lanal Lhokseumawe, Lanal Malang, dapur umum di lingkungan Kodiklatal, dan di Resimen Kavaleri (Menkav) 2 Marinir Semarung Surabaya.
    “Tapi seperti yang saya sampaikan tadi, bahwa ke depan markas-markas yang ada di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke sebenarnya bisa digunakan apabila anggarannya cukup untuk membangun dapur. Tapi tempat sudah kita siapkan,” ujar KSAL.
    Ali menambahkan, TNI AL juga siap mengerahkan dapur-dapur
    mobile
    atau berjalan yang ada di batalion-batalion perbekalan dan peralatan (yonbekpal) Korps Marinir TNI AL.
    “Kami ada beberapa dapur lapangan yang bisa mobile,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pj Gubernur Papua minta OPD terus fokus kembangkan sektor ekonomi baru

    Pj Gubernur Papua minta OPD terus fokus kembangkan sektor ekonomi baru

    Salah satu pantai yang dapat menjadi potensi sektor pertumbuhan ekonomi di Provinsi Papua (ANTARA/Qadri Pratiwi)

    Pj Gubernur Papua minta OPD terus fokus kembangkan sektor ekonomi baru
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Jumat, 03 Januari 2025 – 07:19 WIB

    Elshinta.com – Penjabat Gubernur Papua Ramses Limbong meminta organisasi perangkat daerah (OPD) dan kepala daerah setempat agar terus fokus mengembangkan sektor pertumbuhan ekonomi baru hal ini dilakukan guna menurunkan kemiskinan dan menyerap banyak tenaga kerja.

    “Hal ini juga berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang telah disahkan sehingga sektor ekonomi perlu didorong,” katanya di Jayapura, Kamis, (2/1).

    Menurut Ramses, sektor ekonomi yang didorong di antaranya perikanan, pertanian, pariwisata dan ekonomi kreatif oleh sebab itu guna mewujudkan hal itu dibutuhkan kerja sama dan kolaborasi selain dari pemerintah namun juga Forkompimda dan masyarakat tentunya.

    “Peran serta masyarakat itu sangat vital dan pemerintah tidak bisa jalan sendiri begitu juga sebaliknya untuk itu perlu ada kolaborasi bersama dalam mencapai tujuan tersebut di mana dengan mendorong optimisme menuju pertumbuhan ekonomi yang lebih baik,” ujarnya.

    Dia menjelaskan seperti sektor perikanan di mana terdapat beberapa kabupaten yang potensi penghasil ekonomi biru yakni Biak, Waropen, Supiori, Kepulauan Yapen, kota Jayapura, dan Sarmi oleh sebab itu pihaknya meminta agar potensi-potensi tersebut dapat dikembangkan.

    “Mulai dari sarana dan prasarananya semua harus disiapkan seperti cold storage, lalu pengemasan, itu yang harus menjadi perhatian semua OPD, kepala daerah serta masyarakat itu sendiri,” ujarnya.

    Dia menambahkan pihaknya yakin dengan kerja sama dan kolaborasi maka Pendapatan Asli Daerah (PAD) Papua akan meningkat dan angka pengangguran ikut menurun, sehingga menciptakan kesejahteraan bagi keluarga.

    “Meski 2025 masih ada tantangan namun dengan optimisme maka saya yakin kita bisa mewujudkan sumber ekonomi baru apalagi seperti diketahui pasca DOB pendapatan mengalami penurunan,” ujarnya lagi.

    Sumber : Antara