kab/kota: Bekasi

  • Datangi Tiga SMA di Bekasi, Anggota Komisi X DPR Verrell Bramasta Perkenalkan Metode Talent DNA – Halaman all

    Datangi Tiga SMA di Bekasi, Anggota Komisi X DPR Verrell Bramasta Perkenalkan Metode Talent DNA – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BEKASI – Anggota Komisi X DPR RI, Verrell Bramasta, mengunjungi tiga SMA di Bekasi.

    Kedatangannya di saat reses ini sekaligus untuk melakukan sosialisasi Talent DNA, sebuah metode inovatif untuk membantu siswa dan guru mengenali bakat serta potensi mereka secara lebih terarah.

    Dalam keterangannya, Verrell mengatakan, pendidikan adalah investasi jangka panjang bagi kemajuan bangsa.

    “Di era yang semakin kompetitif, siswa tidak hanya dituntut untuk unggul secara akademik, tetapi juga memahami bakat alami mereka. Dengan Talent DNA, kita bisa mengarahkan potensi mereka lebih awal agar lebih siap menghadapi tantangan masa depan,” ujar Verrell, Sabtu (22/3/2025).

    Tiga SMA yang didatangi Verrel di Bekasi ini adalah SMAN 3 Babelan, SMAN 1 Tambun Utara, dan SMK Bina Jaya Prestasi.

    Verrell memberikan pemaparan tentang bagaimana Talent DNA dapat membantu dalam memilih jurusan, karier, serta meningkatkan efektivitas dalam proses belajar mengajar.

    “Saya senang bisa ikut serta dalam program ini. Setelah mendengar penjelasannya, saya jadi lebih paham tentang kelebihan dan potensi saya sendiri,” ujar salah satu siswa.

    Para guru pun menyambut baik inisiatif ini. Mereka menilai bahwa pendekatan berbasis bakat dapat membantu mengurangi ketidaksesuaian antara minat siswa dan jurusan yang mereka pilih di perguruan tinggi maupun dunia kerja.

    Verrell Bramasta berharap program Talent DNA bisa menjadi langkah awal dalam mendorong sistem pendidikan yang lebih berbasis potensi, sehingga generasi muda Bekasi dapat berkembang dengan lebih optimal sesuai dengan bakat mereka.

    Jadi prioritas presiden

    Sektor pendidikan merupakan salah satu prioritas program pemerintahan Prabowo Subianto.

    Belum lama ini, Presiden Prabowo menegaskan pendidikan harus menjadi prioritas utama di atas segalanya.

    Prabowo mengatakan jalan menuju keberhasilan pembangunan suatu negara bergantung pada pendidikan.

    “Sesungguhnya, dalam pembangunan suatu bangsa, nation building, satu-satunya jalan menuju keberhasilan suatu negara, keberhasilan suatu bangsa pada dasarnya adalah pendidikan,” kata Prabowo.

    Prabowo menerangkan pendidikan akan menentukan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Selain itu, kata dia, rakyat juga harus bisa menguasai teknologi, ilmu pengetahuan, bahkan industri.

    “Pendidikan akan menentukan apakah bangsa itu bisa jadi sejahtera, bisa jadi makmur, karena untuk menjadi sejahtera dan menjadi makmur, warga negara, rakyat itu harus bisa menguasai teknologi, menguasai sains, menguasai industri,” kata Prabowo.

     

  • Cara Tukar, Jadwal, Lokasi BCA untuk Dapatkan Uang Baru di Jabodetabek

    Cara Tukar, Jadwal, Lokasi BCA untuk Dapatkan Uang Baru di Jabodetabek

    PIKIRAN RAKYAT – PT Bank Central Asia (BCA) kembali menghadirkan layanan penukaran uang baru di wilayah Jabodetabek guna memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Lebaran 2025. 

    Layanan ini tersedia di 15 titik strategis mulai tanggal 24 hingga 27 Maret 2025. Menjelang perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah, permintaan akan uang baru meningkat signifikan, dan BCA siap memfasilitasi kebutuhan tersebut dengan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin memperoleh pecahan uang kecil untuk kebutuhan tradisi Lebaran. 

    Tersedia 15 lokasi penukaran di Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi, yang memungkinkan warga Jabodetabek untuk menikmati layanan tersebut.

    Untuk menukarkan uang baru di BCA, masyarakat diwajibkan melakukan pendaftaran melalui aplikasi PINTAR di https://pintar.bi.go.id, dengan pemesanan yang dibuka pada Minggu, 23 Maret 2025, pukul 09.00 WIB. 

    Prosesnya melibatkan pendaftaran, pemilihan lokasi, serta pemesanan jadwal yang sesuai dengan kuota yang ada. Masyarakat dapat datang ke cabang yang dipilih sesuai dengan jadwal untuk menukarkan uang baru. 

    Lokasi Penukaran Uang Baru di Jakarta

    Bagi warga Jakarta, BCA menyediakan beberapa titik strategis untuk penukaran uang baru. Berikut adalah daftar lokasi di setiap wilayah Jakarta:

    Jakarta Utara: KCU Kelapa Gading KCU Pantai Indah Kapuk Jakarta Timur: KCU Matraman KCU Kalimalang Jakarta Barat: KCU Asemka KCU Green Garden KCU Wisma Asia Jakarta Pusat: Jakarta Selatan: KCU Pondok Indah KCU Kuningan

    Lokasi Penukaran Uang Baru di Bogor, Depok, dan Bekasi

    Selain di Jakarta, masyarakat di wilayah penyangga seperti Bogor, Depok, dan Bekasi juga dapat menikmati layanan ini. Berikut adalah lokasi yang tersedia:

    Perlu diingat, selama bulan Ramadan, BCA juga mengubah jam operasional cabang menjadi hingga pukul 14.30 WIB. Jadi, perlu disiapkan ya agar dapat melakukan penukaran uang tepat waktu.***(Mupus Prasetyo)

    Disclaimer: Artikel ini sebelumnya tayang di Karanganyar News berjudul “Daftar Lokasi Penukaran Uang Baru Jabodetabek Lebaran 2025 Bank BCA”

     

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Pemprov Jakarta Janji Tak Resmikan RDF Plant Sebelum Tuntaskan Masalah Bau
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        22 Maret 2025

    Pemprov Jakarta Janji Tak Resmikan RDF Plant Sebelum Tuntaskan Masalah Bau Megapolitan 22 Maret 2025

    Pemprov Jakarta Janji Tak Resmikan RDF Plant Sebelum Tuntaskan Masalah Bau
    Tim Redaksi

    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jakarta tidak akan meresmikan Refuse Derived Fue (RDF) Plant sebelum menyelesaikan soal pengendalian kebauan dan asap.
    Janji ini menjadi salah satu hasil mediasi yang tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) antara warga dengan pengelola
    RDF Plant Jakarta
    , Jumat (21/3/2025).
    Dalam MoU yang diterima Kompas.com, ada tujuh tanda tangan, yakni Kepala Unit Pengelola Sampah Terpadu Dinas Lingkungan Hidup Jakarta, Agung Pujo Winarko, KSO Wika – Jaya Konstruksi, Angga Bagus Ari Wijaya, dan Dewan Kota Jakarta Utara, Epriyanto.
    Ada juga perwakilan warga Cluster Shinano JGC Cakung Timur, Wahyu Andre Maryono; perwakilan warga Harapan Indah Kabupaten Bekasi, Tomi; dua perwakilan warga Desa Pusaka Rakyat Kabupaten Bekasi, Ahmad Rifai dan Sulistiyo.
    “Dinas Lingkungan Hidup menjamin tidak akan ada peresmian RDF Plant sampai perbaikan pengendalian kebauan dan asap diselesaikan,” bunyi salah satu poin dalam MoU.
    Kedua, pengelola RDF Plant, yakni KSO Wika – Jaya Konstruksi, menghentikan pengelolaan sampah di RDF Plant Jakarta. Pengelola juga akan mengeluarkan sampah dan produk RDF Plant Jakarta paling lambat, Senin (24/3/2025).
    Ketiga, KSO Wika – Jaya Konstruksi sebagai pengelola RDF akan memperbaiki sistem pengendalian kebauan dan asap, yang saat ini masih dalam tahap perhitungan.
    Keempat, perwakilan warga akan dilibatkan saat proses uji coba mendatang.
    Kelima, tahapan uji coba selanjutnya adalah uji coba tanpa beban sampah, uji coba dengan beban bertahap, dan uji coba dengan kapasitas penuh.
    Keenam, Dinas Lingkungan Hidup menyatakan, truk pengangkut sampah yang digunakan yaitu truk Compactor.
    Diberitakan sebelumnya, lima warga peserta aksi demonstrasi menolak RDF Rorotan di Jakarta Utara, Jumat (21/3/2025), akhirnya diterima pengurus RDF untuk mengikuti mediasi.
    Kelima warga tersebut merupakan perwakilan massa aksi dari berbagai wilayah, mulai dari Rorotan; Perumahan Jakarta Garden City (JGC) Cakung, Jakarta Timur; hingga Harapan Indah, Bekasi.
    Ketiga wilayah tersebut terdampak bau busuk dan asap hitam dari uji coba pengelolaan sampah di RDF Rorotan.
    Untuk diketahui, RDF Rorotan di Jakarta Utara tengah melakukan uji coba pengelolaan sampah. Namun, uji coba itu justru mengundang protes warga.
    Pasalnya, uji coba pengelolaan sampah tersebut menimbulkan bau busuk dan polusi asap hitam yang menyebar ke perumahan warga.
    Bahkan, ada sekitar 11 anak terkena ISPA dan tiga lainnya mengalami infeksi mata diduga akibat RDF Rorotan.
    Sedianya, Gubernur Jakarta Pramono Anung sudah menemui warga terdampak, Kamis (20/3/2025).
    Pramono memberikan sejumlah penawaran, mulai dari menanggung biaya pengobatan warga terdampak hingga berjanji mencari solusi agar RDF Rorotan tak menimbulkan bau dan polusi lagi.
    Namun, warga tak puas dengan penawaran Pramono. Mereka tetap memilih melakukan aksi unjuk rasa pada Jumat (21/3/2025) dan meminta RDF Rorotan ditutup.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tak Ada Ganti Rugi Sejak 2005, Henny Tetap Ditagih Pajak meski Rumahnya Sudah jadi Jalan di Karawang – Halaman all

    Tak Ada Ganti Rugi Sejak 2005, Henny Tetap Ditagih Pajak meski Rumahnya Sudah jadi Jalan di Karawang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sudah 20 tahun berlalu, rumah dan tanah milik Henny Yulianti (60) warga Kabupaten Karawang, Jawa Barat tak kunjung mendapat uang ganti rugi dari pemerintah daerah.

    Pasalnya, rumahnya yang berada di Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Batujaya itu terpaksa digusur untuk pembangunan jalan menuju Jembatan Batujaya.

    Namun, hingga kini Henny tidak pernah mendapatkan uang ganti rugi.

    Bahkan, ia justru menerima tagihan dan harus membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) atas tanah yang sudah menjadi jalan umum.

    “Saya juga masih bayar PBB, terakhir 2024 lalu juga saya dapat SPPT dan saya bayar aja,” katanya saat diwawancarai di Karawang pada Sabtu (22/3/2025).

    Henny mengaku, rumah dan tanahnya digusur pada tahun 2005.

    Ia dipaksa melepas tanah seluas 426 meter persegi itu untuk pembangunan jalan penghubung Karawang-Bekasi.

    Padahal, ia sempat menolak nilai ganti rugi yang ditawarkan pemerintah lantaran jauh dari permintaan Henny.

    Dia tak sepakat lantaran meminta ganti rugi ke pemerintah sebesar Rp230 ribu per meter, tetapi hanya dihargai Rp80 ribu per meter.

    Apalagi ketika pihaknya hanya mampu membayar secara dicicil.

    “Udah gitu pembayaran juga dibayar secara dicicil oleh pemerintah. Ya kena gusur saya malah jadi belangsak,” katanya.

    Namun, bukannya mendapat kesepakatan lain, Henny mengaku diancam untuk melepas tanahnya.

    “Ibu nolak ketika itu, tapi kata orang pemdanya. Ya silakan nanti kita buat naik aja jalannya di atas rumah ibu,” ujar Henny.

    Ia juga merasa ditipu oleh pihak pemerintah daerah ketika itu. 

    Pasalnya, dia dipaksa menandatangani kuitansi kosong sebanyak tiga kali.

    Henny yang merupakan warga awam tidak mengetahui bahwa kuitansi itu ternyata persetujuan pembayaran.

    Apalagi, posisi rumahnya berada di tengah jalan yang akan dibangun dan dari pihak pemerintah terus mengancam akan tetap menggusurnya.

    “Saya kan enggak tahu awam ya, ya gimana ya waktu itu tandatangan di blangko yang kosong. Ya saya terima saja, kalau ngga diterima rumah saya mau digusur juga mau diratakan pakai beko,” ungkapnya.

    Usai digusur, Henny bersama ketiga anaknya itu mengontrak di rumah petakan beberapa tahun.

    Beruntung, Henny mendapatkan iba dari saudaranya sehingga dapat membeli tanahnya 200 meter dengan harga murah untuk membangun rumah secara bertahap di daerah Batujaya.

    “Bertahap dulu, dari gubuk reyot lantainya masih tanah saya tempatin rumah. Sampai anak saya kerja, dan punya uang buat bagusin rumahnya,” katanya.

    Henny, tak lagi menginjaki daerah Batujaya itu karena kerap kali melihat jalan yang dulu bekas rumahnya ia selalu menangis dan menahan rasa sakit hati.

    Henny berharap agar Bupati Karawang dan Gubernur Jawa Barat segera membayarkan ganti rugi tersebut.

    Sebab, perkara ini sempat masuk ke ranah pengadilan. Akan tetapi, dalam penyelesaian perkara pidananya bukan perdatanya.

    “Dulu saya jadi saksi di pengadilan, tapi waktu perkara pidana yang sama pejabatnya itu terjerat hukum. Ya saya orang awam engga ngerti, katanya kenapa engga coba masukin perkara perdata gitu,” imbuhnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBekasi.com dengan judul Tangis Henny Yulianti Pecah, 20 Tahun Tanahnya Digusur untuk Jalan di Karawang Belum Juga Dibayar  dan Kompas.com dengan judul 20 Tahun Rumahnya di Karawang Sudah jadi Jalan, Henny Masih Bayar Pajak.

    (Tribunnews.com/Isti Prasetya, TribunBekasi.com/Muhammad Azzam, Kompas.com/Farida Farhan)

  • Mobil Terlempar 100 Meter di Bekasi Akibat Puting Beliung, Diterjang Angin selama 3 Menit – Halaman all

    Mobil Terlempar 100 Meter di Bekasi Akibat Puting Beliung, Diterjang Angin selama 3 Menit – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sebuah mobil yang ditumpangi empat orang terlempar akibat angin puting beliung yang menerjang Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

    Peristiwa ini terjadi pada Senin malam, 17 Maret 2025, di Kampung Telajung, Desa Telajung, Kecamatan Cikarang Barat.

    Mobil jenis Suzuki APV berwarna hitam tersebut terlempar sejauh kurang lebih 100 meter dari posisi semula dan terperosok ke dalam parit.

    Meskipun mengalami kerusakan di bagian depan, seluruh penumpang dinyatakan selamat.

    Sanin (51), salah satu penumpang, menceritakan bahwa mereka sedang berkendara di tengah gerimis hujan menuju lapangan bulu tangkis sekitar pukul 21:20 WIB ketika kejadian tersebut terjadi.

    “Enggak ada korban. Kebetulan yang di dalam mobil itu saya total ada empat orang,” ujar Sanin saat ditemui di lokasi pada Selasa, 18 Maret 2025.

    Sanin menjelaskan, kejadian bermula saat mereka mendengar suara ledakan dari kabel tiang listrik di sebuah tikungan.

    Tak lama setelah itu, mereka melihat angin puting beliung berwarna hitam pekat mendekat.

    Mobil mereka terangkat dan terlempar ke arah parit, setelah sebelumnya menghantam deretan batang bambu.

    “Durasi anginnya enggak lama, hampir tiga menitan,” ungkap Sanin.

    Setelah berhasil keluar dari mobil, Sanin menyadari sebuah tower BTS di dekat lokasi roboh akibat angin.

    Hingga kini, proses evakuasi mobil APV tersebut masih berlangsung dengan melibatkan petugas dan alat berat jenis crane.

    Selain mobil yang terlempar, angin puting beliung juga menyebabkan kerusakan pada atap rumah sekolah dan dua unit kendaraan roda empat.

    Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bekasi, Dodi Supriadi, menyatakan bahwa hasil asesmen menunjukkan kerusakan pada 30 rumah, satu gudang, dan dua tiang listrik beton patah.

    “Tim sejak malam sudah ke lokasi untuk melakukan proses evakuasi dan identifikasi kerusakan,” kata Dodi.

    Dodi menambahkan bahwa hingga saat ini tidak ada korban jiwa atau luka.

    Kerusakan pada tower BTS dan tiang listrik sedang ditangani oleh pihak terkait.

    BPBD juga telah memasang light tower untuk penerangan di area terdampak, menyiapkan tenda darurat, serta menyalurkan bantuan logistik berupa makanan, air bersih, dan perlengkapan darurat untuk warga yang membutuhkan.

    “Kami pastikan warga terdampak mendapatkan perlindungan dan kebutuhan dasar yang memadai. Kami juga mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dalam beberapa hari ke depan,” tandas Dodi.

    (Tribunnews.com/Isti Prasetya)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Kronologi Ormas Acak-acak Dinkes Bekasi, Awalnya Kesal karena Tak Bisa Temui Kadinkes
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        22 Maret 2025

    Kronologi Ormas Acak-acak Dinkes Bekasi, Awalnya Kesal karena Tak Bisa Temui Kadinkes Megapolitan 22 Maret 2025

    Kronologi Ormas Acak-acak Dinkes Bekasi, Awalnya Kesal karena Tak Bisa Temui Kadinkes
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sejumlah anggota organisasi masyarakat (ormas)
    Laskar Merah Putih
    mengamuk di Kantor
    Dinas Kesehatan
    (Dinkes) Kabupaten Bekasi, Sukamahi, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi.
    Aksi anarkis
    yang dilakukan ormas itu terjadi setelah mereka kecewa karena tidak bisa bertemu dengan Kepala Dinas Kesehatan. Namun belum diketahui maksud dan tujuannnya.
    Peristiwa ini terekam oleh kamera pengawas atau CCTV Kantor Dinkes Kabupaten Bekasi dan videonya kemudian diunggah oleh akun Instagram @fakta.indo.
    Dalam rekaman tersebut, terlihat seorang anggota Laskar Merah Putih melempar sebuah tong sampah berisi dedaunan kering tepat di depan pintu masuk kantor.
    Suara benturan tong sampah membuat para pegawai di dalam kantor terkejut dan ketakutan.
    Tak berselang lama, anggota ormas lainnya menuangkan isi sampah ke lantai hingga berserakan di depan pintu masuk.
    Mereka juga menuangkan air dari sebuah galon minuman ke lantai Kantor Dinkes Kabupaten Bekasi.
    Dalam video lainnya, terjadi cekcok mulut antara seorang wanita berseragam dinas berwarna cokelat dan seorang perempuan berompi Laskar Merah Putih.
    “Jangan bentak-bentak saya, dong,” ujar wanita berseragam ASN.
    “Bukannya bentak-bentak, Mbak, enggak tahu siapa saya, hah?” sahut perempuan berompi loreng.
    Perdebatan tersebut sempat dilerai oleh anggota ormas lainnya.
    Salah satu anggota Laskar Merah Putih juga terlihat berbicara di depan kamera CCTV. Di belakangnya, anggota lain sudah masuk ke dalam kantor.
    “Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Kami dari Laskar Merah Putih. Yang lihat dari CCTV pindah ke depan untuk kita ngopi bersama walaupun di bulan puasa,” ujar seorang pria berkemeja loreng, diakhiri dengan aksinya menjulurkan lidah seolah meledek.
    Kapolsek Cikarang Pusat Ajun Komisaris Polisi (AKP) Elia Umboh mengatakan bahwa aksi tersebut menyebabkan para pegawai Dinkes merasa takut dan tidak nyaman saat bekerja.
    “Menyebabkan pegawai Dinas Kesehatan merasa takut dan tidak aman dalam bekerja,” kata Elia dalam keterangannya, dikutip Sabtu (22/3/2025).
    Elia menjelaskan, kejadian itu bermula ketika sejumlah anggota Laskar Merah Putih mendatangi Kantor Dinkes Kabupaten Bekasi, Selasa (18/3/2025) sekitar pukul 09.00 WIB.
    “Dengan maksud dan tujuan ingin bertemu dengan Kepala Dinas Kesehatan,” ujar Elia.
    Namun, saat itu Kepala Dinkes tidak berada di tempat karena sedang menghadiri rapat.
    Tak terima dengan situasi itu, anggota ormas kemudian meluapkan kekesalan mereka dengan mengotori lantai kantor menggunakan alas kaki yang berlumuran tanah merah.
    “Lalu membuang sampah yang dikeluarkan dari tong sampah serta membuang air pembuangan AC yang digalon ke lantai depan pintu lobi Dinas Kesehatan,” jelas Elia.
    Kejadian ini pun dilaporkan ke Polsek Cikarang Bekasi untuk penyelidikan lebih lanjut.
    Namun,
    aksi anarkis
    ini berakhir damai setelah kedua belah pihak menjalani mediasi yang difasilitasi oleh kepolisian.
    Dalam pertemuan tersebut, pihak Laskar Merah Putih meminta maaf kepada Dinkes Kabupaten Bekasi dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya.
    “Kedua belah pihak sudah saling memaafkan dan kedua pihak tidak saling menuntut,” pungkas Elia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kegiatan RDF Rorotan Akan Dihentikan, Sampah Dikeluarkan Paling Lambat Senin Besok
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        22 Maret 2025

    Kegiatan RDF Rorotan Akan Dihentikan, Sampah Dikeluarkan Paling Lambat Senin Besok Megapolitan 22 Maret 2025

    Kegiatan RDF Rorotan Akan Dihentikan, Sampah Dikeluarkan Paling Lambat Senin Besok
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pengelola
    Refuse Derived Fuel
    (RDF) akan menghentikan kegiatan pengolahan sampah di RDF Plant Jakarta, Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.
    Ini merupakan hasil mediasi yang tertuang dalam
    Memorandum of Understanding
    (MoU) antara warga dengan pengelola RDF Plant Jakarta pada Jumat (21/3/2025).
    Dalam MoU yang diterima
    Kompas.com,
    ada tujuh tanda tangan, yakni Kepala Unit Pengelola Sampah Terpadu Dinas Lingkungan Hidup Jakarta, Agung Pujo Winarko, KSO Wika – Jaya Konstruksi, Angga Bagus Ari Wijaya, dan Dewan Kota Jakarta Utara, Epriyanto.
    Ada juga perwakilan warga Cluster Shinano JGC Cakung Timur, Wahyu Andre Maryono; perwakilan warga Harapan Indah Kabupaten Bekasi, Tomi; dua perwakilan warga Desa Pusaka Rakyat Kabupaten Bekasi, Ahmad Rifai dan Sulistiyo.
    “Pengelola RDF menghentikan kegiatan pengelolaan sampah di RDF Plant Jakarta. Pengelola juga akan mengeluarkan sampah dan produk RDF dan RDF Plant Jakarta paling lambat, Senin, 24 Maret 2025,” bunyi poin kesepakatan pertama.
    Kedua, KSO Wika – Jaya Konstruksi sebagai pengelola RDF akan memperbaiki sistem pengendalian kebauan dan asap, yang saat ini masih dalam tahap perhitungan.
    Ketiga, Dinas Lingkungan Hidup menjamin tidak akan ada peresmian RDF Plant sampai perbaikan pengendalian kebauan dan asap diselesaikan.
    Keempat, perwakilan warga akan dilibatkan saat proses uji coba mendatang.
    Kelima, tahapan uji coba selanjutnya adalah uji coba tanpa beban sampah, uji coba dengan beban bertahap, dan uji coba dengan kapasitas penuh.
    Ketujuh, Dinas Lingkungan Hidup menyatakan, truk pengangkut sampah yang digunakan yaitu truk
    compactor.
    Diberitakan sebelumnya, lima warga peserta aksi demonstrasi menolak
    RDF Rorotan
    di Jakarta Utara, akhirnya diterima pengurus RDF untuk mengikuti mediasi.
    Kelima warga tersebut merupakan perwakilan massa aksi dari berbagai wilayah, mulai dari Rorotan; Perumahan Jakarta Garden City (JGC) Cakung, Jakarta Timur; hingga Harapan Indah, Bekasi.
    Ketiga wilayah tersebut terdampak bau busuk dan asap hitam dari uji coba pengelolaan sampah di RDF Rorotan.
    Untuk diketahui, RDF Rorotan di Jakarta Utara tengah melakukan uji coba pengelolaan sampah. Namun, uji coba itu justru mengundang protes warga.
    Pasalnya, uji coba pengelolaan sampah tersebut menimbulkan bau busuk dan polusi asap hitam yang menyebar ke perumahan warga.
    Bahkan, ada sekitar 11 anak terkena ISPA dan tiga lainnya mengalami infeksi mata diduga akibat RDF Rorotan.
    Gubernur Jakarta Pramono Anung sudah menemui warga terdampak, Kamis (20/3/2025).
    Pramono memberikan sejumlah penawaran, mulai dari menanggung biaya pengobatan warga terdampak hingga berjanji mencari solusi agar RDF Rorotan tak menimbulkan bau dan polusi lagi.
    Namun, warga tak puas dengan penawaran Pramono.
    Mereka tetap memilih melakukan aksi unjuk rasa itu dan meminta RDF Rorotan ditutup.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kronologi Ormas Acak-acak Dinkes Bekasi, Awalnya Kesal karena Tak Bisa Temui Kadinkes
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        22 Maret 2025

    Ormas Acak-acak Dinkes Bekasi, Sampah Dibuang dan Lantai Dikotori Tanah Merah Megapolitan 22 Maret 2025

    Ormas Acak-acak Dinkes Bekasi, Sampah Dibuang dan Lantai Dikotori Tanah Merah
    Editor
    BEKASI, KOMPAS.com
    – Anggota organisasi masyarakat (ormas)
    Laskar Merah Putih
    mengamuk di depan kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bekasi di Sukamahi,
    Cikarang Pusat
    .
    Sejumlah angggota ormas tersebut mengotori gedung Dinkes Kabupaten Bekasi dengan membuang sampah dan menginjak lantai dengan tanah merah di depan pintu lobi.
    “Lalu membuang sampah yang dikeluarkan dari tong sampah serta membuang air pembuangan AC yang digalon ke lantai depan pintu lobi Dinas Kesehatan,” ujar Kapolsek Cikarang Pusat, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Elia Umboh dalam keterangannya, Sabtu (22/3/2025).
    Elia menegaskan, akibat aksi para anggota ormas itu membuat resah, bahkan ketakutan beberapa dari pegawai Dinkes Kabupaten Bekasi.
    ““Menyebabkan pegawai Dinas Kesehatan merasa takut dan tidak aman dalam bekerja,” kata Elia.
    Peristiwa ini bermula saat sejumlah anggota Laskar Merah Putih mendatangi Kantor Dinkes Kabupaten Bekasi pada Selasa (18/3/2025) pukul 09.00 WIB.
    “Dengan maksud dan tujuan ingin bertemu dengan Kepala Dinas Kesehatan,” kata Elia.
    Namun, saat itu Kepala Dinkes Kabupaten Bekasi tidak berada di tempat karena sedang menghadiri rapat.
    Tak terima dengan situasi tersebut, anggota ormas itu marah-marah.
    Kejadian ini pun dilaporkan ke Polsek Cikarang Pusat untuk penyelidikan lebih lanjut.
    Kini,
    aksi anarkis
    tersebut berakhir damai setelah kedua belah pihak bertemu dalam mediasi yang difasilitasi oleh kepolisian.
    Dalam pertemuan itu, Laskar Merah Putih meminta maaf kepada Dinkes Kabupaten Bekasi dan berjanji tidak akan mengulanginya.
    “Kedua belah pihak sudah saling memaafkan dan kedua pihak tidak saling menuntut,” pungkas Elia.
    Sebelumnya, aksi anarkis tersebut terekam oleh kamera pengawas atau CCTV Kantor Dinkes Kabupaten Bekasi dan kemudian diunggah oleh akun Instagram @fakta.indo.
    Dalam video itu, terlihat seorang anggota Laskar Merah Putih melempar tong sampah berisi dedaunan kering tepat di depan pintu masuk kantor, menyebabkan suara benturan yang mengejutkan pegawai di dalam gedung.
    Tak berhenti di situ, anggota lainnya menuangkan isi ember sampah hingga berserakan di depan pintu masuk.
    Bahkan, mereka juga menuangkan air dari sebuah galon minuman ke lantai kantor.
    Dalam rekaman berikutnya, terjadi adu mulut antara seorang wanita berseragam dinas berwarna cokelat dengan seorang perempuan berompi Laskar Merah Putih.
    “Jangan bentak-bentak saya, dong,” teriak wanita berseragam ASN.
    “Bukannya bentak-bentak, Mbak, enggak tahu siapa saya, hah?” sahut wanita berompi loreng.
    Percekcokan itu akhirnya dilerai oleh salah satu anggota ormas yang lain.
    Dalam video lain, salah satu anggota Laskar Merah Putih terlihat berbicara langsung di depan kamera CCTV, sementara rekan-rekannya sudah berada di dalam kantor.
    “Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Kami dari Laskar Merah Putih. Yang lihat dari CCTV pindah ke depan untuk kita ngopi bersama walaupun di bulan puasa,” ujar pria berkemeja loreng. Pernyataannya pun diakhiri dengan aksi menjulurkan lidah ke arah kamera, seolah-olah meledek.
    (Reporter: Baharudin Al Farisi | Editor: Dani Prabowo)
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 8
                    
                        20 Tahun Rumahnya di Karawang Sudah jadi Jalan, Henny Masih Bayar Pajak
                        Regional

    8 20 Tahun Rumahnya di Karawang Sudah jadi Jalan, Henny Masih Bayar Pajak Regional

    20 Tahun Rumahnya di Karawang Sudah jadi Jalan, Henny Masih Bayar Pajak
    Tim Redaksi
    KARAWANG, KOMPAS.com
    –  Sudah 20 tahun berlalu sejak rumah dan tanah milik
    Henny
    di
    Karawang
    , Jawa Barat, digusur untuk pembangunan jalan menuju jembatan Batujaya.
    Namun hingga kini, ia masih menerima tagihan dan membayar Pajak Bumi dan Bangunan (
    PBB
    ) atas tanah yang sudah tidak lagi ia tempati.
    Henny mengaku rumah dan tanahnya di Dusun Krajan, Desa Batujaya, digusur pada 2005.
    Ia dipaksa melepas tanah seluas 426 meter persegi untuk pembangunan jalan penghubung Karawang–Bekasi, meski menolak nilai ganti rugi yang ditawarkan pemerintah.
    “Saya juga masih bayar PBB, terakhir 2024 lalu juga saya dapat SPPT dan saya bayar aja,” ujar Henny, Sabtu (22/3/2025).
    Saat digusur pada 2005 lalu, Henny menyebut tanah miliknya hanya dihargai Rp 80 ribu per meter.
    Jumlah itu auh dari permintaan awalnya sebesar Rp 230 ribu per meter. Bahkan, pembayaran dilakukan secara dicicil.
    “Udah gitu pembayaran juga dibayar secara dicicil oleh pemerintah. Ya kena gusur saya malah jadi belangsak,” ujarnya.
    Henny juga mengaku pernah dipaksa menandatangani kuitansi kosong sebanyak tiga kali, tanpa mengetahui bahwa itu berarti ia telah menyetujui pembayaran.
    “Saya kan engga tahu, awam ya. Ya gimana ya waktu itu tandatangan di blangko yang kosong. Ya saya terima saja, kalau enggak diterima rumah saya mau digusur juga, mau diratakan pakai beko,” katanya.
    “Setiap malam saya menangis. Banyak yang bilang kena gusuran kok belangsak. Saya menahan sakit selama 20 tahun ini,” ungkapnya.
    Kini Henny bekerja sebagai pengasuh anak di Bekasi, sementara anak-anaknya tinggal di rumah lain yang ia bangun perlahan setelah dibantu saudara.
    Ia berharap Bupati Karawang dan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dapat memperhatikan kasus ini. Ia meminta keadilan dan pembayaran sisa ganti rugi yang layak.
    Perkara ini sempat masuk ke ranah pengadilan, namun hanya sebatas pidana terhadap pejabat terkait, bukan perkara perdata mengenai hak ganti rugi.
    “Dulu saya jadi saksi di pengadilan, tapi waktu perkara pidana yang sama pejabatnya itu terjerat hukum. Ya saya orang awam enggak ngerti, katanya kenapa enggak coba masukin perkara perdata gitu,” kata Henny.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan Kota Jabodetabek 23 Maret 2025
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        22 Maret 2025

    Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan Kota Jabodetabek 23 Maret 2025 Megapolitan 22 Maret 2025

    Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan Kota Jabodetabek 23 Maret 2025
    Penulis
    KOMPAS.com
    – Hari Minggu (23/03/2025), umat Islam memasuki ibadah puasa hari ke-23 Ramadhan 1446 Hijriah. Selamat menjalankan rangkaian ibadah puasa, semoga senantiasa sehat dan mampu menyelesaikan ibadah puasa hingga akhir.
    Setiap wilayah seluruh Indonesia memiliki masing-masing jadwal imsak sebagai pengingat sahur dan jadwal buka puasa sebagai pengingat berbuka.
    Kompas.com menyediakan informasi jadwal imsak dan berbuka puasa setiap hari hingga akhir Ramadhan berdasarkan situs resmi Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama.
    Berikut jadwal imsakiyah dan buka puasa bagi Anda yang berada di wilayah Jabodetabek:
    23 Ramadhan 1446 H (23/03/2025)
    Kabupaten Serang
    Kabupaten Tangerang
    Kota Serang
    Kota Tangerang
    Kota Tangerang Selatan
    Kabupaten Bekasi
    Kabupaten Bogor
    Kota Bekasi
    Kota Bogor
    Kota Depok
    Kota Jakarta
    Dalam menjalankan suatu ibadah, niat menjadi bagian tak terpisahkan, termasuk
    puasa Ramadhan
    .
    Tak seperti puasa sunah, niat puasa Ramadhan harus dilakukan malam hari sebelumnya hingga sebelum terbitnya fajar atau waktu subuh.
    Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Imam Nawawi dalam Majmu’:
    Tidak sah apabila puasa Ramadhan atau puasa wajib lainnya tanpa niat pada malam harinya.
    Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, berikut lafal niat puasa Ramadhan:
    Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa’i fardhi syahri ramadhaana hadzihis sanati lillaahi ta’aalaa.
    “Aku berniat puasa untuk menunaikan kewajiban puasa Ramadhan tahun ini karena Allah Swt.”
    Meski tidak memengaruhi keabsahan puasa Ramadhan, umat Islam dianjurkan untuk melakukan makan sahur.
    Bahkan, Rasulullah SAW menyebutkan ada keberkahan ketika seorang muslim bangun untuk makan sahur, sebagaimana hadis diriwayatkan dari Anas bin Malik:
    “Bersahurlah, karena di dalamnya ada keberkahan.”
    Lembaga Fatwa Mesir menafsirkan, beberapa keberkahan dari makan sahur adalah mengikuti sunah, menjadi lebih rajin, menolak keburukan yang diakibatkan oleh lapar, serta bisa niat berpuasa bagi umat Islam yang lupa melakukannya sebelum tidur.
    Bagi Anda yang sedang menanti berbuka puasa, berdoa sebelum berbuka adalah salah satu anjuran dalam Islam.
    Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, ada dua pendapat mengenai doa buka puasa Ramadhan.
    Doa berbuka puasa yang pertama diriwayatkan dari Abdullah bin Umar, yakni:
    Dzahabazh zhama’u wabtallatil ‘uruuqu wa tsabatal ajru in syaa’allah
    “Telah hilang rasa haus dan urat-urat telah basah serta pahala tetap, insya Allah.”
    Versi kedua diriwayatkan dari Mu’adz bin Zuhroh, yakni:
    Allahumma laka shumtu wa ‘ala rizqika afthartu
    “Ya Allah, hanya untuk-Mu kami berpuasa dan atas rezeki yang Engkau berikan kami berbuka.”
    Umat Islam atau muslim bisa memilih untuk membaca salah satu di antara dua doa buka puasa itu.
    Berbuka adalah waktu yang paling dinanti ketika puasa Ramadhan.
    Buka puasa (iftar) dilakukan ketika matahari terbenam atau memasuki waktu maghrib.
    Sambil menunggu berbuka, beberapa umat Islam biasanya akan berkumpul di masjid untuk mengikuti pengajian atau mendengarkan ceramah.
    Tak sedikit juga umat Islam yang berkumpul dengan keluarga atau teman lama untuk buka puasa bersama.
    Tak sekadar makan dan minum, ada beberapa sunah buka puasa yang perlu diketahui.
    1. Menyegerakan berbuka puasa
    Menyegerakan berbuka puasa pada awal waktunya termasuk hal yang dianjurkan. Hal ini sebagaimana anjuran Rasulullah SAW dalam hadis yang diriwayatkan dari Anas bin Malik:
    “Manusia masih berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka.”
    2. Berbuka sebelum shalat maghrib
    Saat berbuka puasa, Rasulullah SAW lebih dulu menyantap buah kurma, baru kemudian menunaikan shalat maghrib.
    Hal ini tertuang dalam hadis yang diriwayatkan dari Anas bin Malik berikut:
    “Rasulullah SAW biasanya berbuka puasa dengan menyantap beberapa buah kurma segar (rutab) sebelum mendirikan shalat maghrib. Apabila tidak ada kurma segar, ia menyantap beberapa buah kurma kering (tamr). Jika tidak ada kurma, ia meneguk beberapa tegukan air.”
    3. Berbuka dengan kurma
    Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Salman bin ‘Amir, disebutkan bahwa Rasulullah SAW menganjurkan umat Islam untuk berbuka dengan kurma.
    Sebab, kurma merupakan buah yang mengandung keberkahan.
    “Rasululah SAW bersabda: ‘Apabila salah seorang dari kalian berbuka puasa, maka berbuka puasalah dengan kurma. Karena sungguh kurma itu berkah. Jika dia tidak mendapatkan kurma, maka minumlah air, karena sungguh air itu menyucikan’.”
    Puasa Ramadhan adalah amalan wajib yang paling utama dan bentuk ketaatan seorang muslim kepada Allah Swt.
    Kewajiban puasa ini tertuang dalam Surat Al Baqarah ayat 183 sebagai berikut:
    “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”
    Adapun puasa termasuk amalan paling utama karena dikhususkan untuk Allah, sebagaimana dalam hadis qudsi berikut:
    “Rasulullah SAW bersabda: ‘Allah Swt berfirman: Semua amal ibadah anak Adam untuk mereka sendiri kecuali puasa. Sesungguhnya puasa untuk-Ku dan Aku yang akan membalasnya’.”
    Selain bernilai pahala, puasa Ramadhan juga memiliki banyak keutamaan. Salah satunya adalah masuk surga melalui pintu khusus. Orang yang berpuasa juga akan mendapat keistimewaan untuk masuk surga melalui pintu khusus yang diberi nama Ar-Rayyan. Diketahui, pintu Ar-Rayyan tidak bisa dimasuki oleh siapa pun kecuali orang yang berpuasa.
    Hal ini sebagaimana hadis yang diriwayatkan oleh Sahl berikut:
    “Rasulullah SAW bersabda: ‘Sesungguhnya di surga terdapat sebuah pintu yang diberi nama Ar-Rayyan, yang melaluinya orang-orang berpuasa masuk ke surga di hari kiamat. Pintu itu tidak dilalui oleh siapa pun selain mereka.
    Di akhirat nanti dilakukan pemanggilan: Di mana orang-orang yang berpuasa? Lalu, mereka berdiri dan tidak ada seorang pun masuk melalui pintu itu. Apabila mereka telah masuk pintu itu ditutup sehingga tidak ada seorang pun masuk melaluinya.”
    Pemerintah menetapkan bahwa awal puasa 1 Ramadhan 1446 Hijriah jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Penetapan awal Ramadhan ini merupakan hasil sidang isbat yang dilakukan Kementerian Agama bersama sejumlah organisasi masyarakat Islam pada Jumat (28/02/2025).
    Jadwal imsakiyah dan buka puasa selengkapnya bagi Anda yang berada di wilayah Jabodetabek dapat dilihat di link berikut :
    Untuk mengetahui waktu buka puasa, waktu imsak, dan waktu shalat di provinsi atau kota lain, silakan klik Jadwal Imsakiyah seluruh Indonesia di
    https://www.kompas.com/ramadhan/jadwal-imsakiyah
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.