kab/kota: Batang

  • Hari Jadi ke-59, Pemkab Batang Perkuat Pelayanan Publik dan Pariwisata

    Hari Jadi ke-59, Pemkab Batang Perkuat Pelayanan Publik dan Pariwisata

    TRIBUNJATENG.COM, BATANG – Pemkab Batang menggelar upacara peringatan HUT ke-59 di Alun-alun Batang, Selasa (8/4/2025).

    Upacara dipimpin langsung oleh Bupati Batang, M Faiz Kurniawan.

    Momentum peringatan Hari Jadi ke-59 Kabupaten Batang menjadi ajang penegasan misi daerah untuk memperkuat kualitas pelayanan publik dan optimalisasi sektor pariwisata. 

    Dalam amanatnya, Bupati Faiz menegaskan bahwa tema tahun ini selaras dengan komitmen pemerintah untuk menghadirkan pelayanan terbaik bagi masyarakat serta mengembangkan potensi pariwisata sebagai aset unggulan daerah.

    “Kualitas pelayanan publik bukan sekadar hak masyarakat, tetapi juga tanggung jawab kami untuk mewujudkannya secara maksimal,” ujar Faiz.

    Ia menekankan bahwa melalui inovasi, kreativitas, dan kedisiplinan, pelayanan publik yang responsif, efektif, serta efisien dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.

    Pemerintah juga bertekad mempercepat penyelesaian berbagai permasalahan guna menciptakan iklim pembangunan daerah yang lebih kondusif.

    Di sisi lain, sektor pariwisata menjadi salah satu fokus strategis Kabupaten Batang.

    Bupati Faiz menyampaikan bahwa pengembangan kawasan wisata, seperti Pantai Sigandu, Wisata Budaya Silurah, dan Agrowisata Pagilaran, terus dilakukan sebagai motor penggerak ekonomi lokal.

    “Kami juga mendukung pengembangan desa wisata berbasis budaya dan potensi lokal, termasuk pemberdayaan UMKM kuliner dan kerajinan sebagai bagian dari ekosistem pariwisata,”* tambahnya.

    Faiz mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berperan aktif menjaga kebersihan, keamanan, dan keramahan destinasi wisata demi meningkatkan daya tarik bagi wisatawan.

    Pemkab Batang juga memprioritaskan program pembangunan seperti peningkatan infrastruktur, pemberdayaan UMKM, penguatan pendidikan dan kesehatan, serta pelestarian lingkungan.

    Di akhir amanatnya, Faiz menyampaikan apresiasi kepada seluruh masyarakat atas dukungan dan kerja sama yang telah diberikan, seraya mengajak masyarakat untuk terus menjunjung semangat kebersamaan dan gotong-royong.

    “Semoga Hari Jadi ke-59 ini menjadi titik tolak untuk melangkah lebih solid dan optimis menyongsong masa depan yang lebih baik,” pungkasnya. (*)

  • Emen Ngaku Salah Sebut, Bukan Dadang Kosasih yang Minta Jatah tapi Nandar Otak Pemotongan Kompensasi

    Emen Ngaku Salah Sebut, Bukan Dadang Kosasih yang Minta Jatah tapi Nandar Otak Pemotongan Kompensasi

    TRIBUNJAKARTA.COM – Sopir angkutan umum, Emen, meralat pelaku di balik kasus pemotongan uang kompensasi untuk lebaran 2025 bagi para sopir angkutan umum. 

    Sebelumnya, Emen menyebut bahwa Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor turut terlibat dalam kasus tersebut sehingga membuat pejabat dishub Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih, dihujat publik. 

    Namun, belakangan, ia meralatnya. 

    Emen mengatakan bahwa otak di balik kasus pemotongan itu ialah Ketua Kelompok Kerja Sub Unit (KKSU), Nandar. 

    Hal itu diungkapkannya kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, lewat sambungan telepon. 

    “Emen kemarin salah nyebut pak. Yang motong (uang kompensasi) itu KKSU. Cuma waktu itu Emen melihat Dishub sama Organda ada di lokasi pemberian uang kompensasi,” ujar Emen kepada Dedi dikutip dari Youtube Channel Dedi Mulyadi yang tayang pada Senin (7/4/2025). 

    Saat penerimaan bantuan uang kompensasi senilai Rp 1 juta dan sembako senilai Rp 500 ribu itu, Emen melihat anggota Dishub Provinsi Jawa Barat dan Organda turut hadir di lokasi. 

    Ia berasumsi uang kompensasi yang dipotong senilai Rp 200 ribu masuk ke kantong anggota KKSU, Dishub dan Organda yang hadir saat penyerahan. 

    Padahal, uang itu hanya masuk ke kantong KKSU. 

    “Pak Nandar Ketua KKSU (yang minta), bukan Dishub. Dishub enggak ada yang minta. Cuma Emen melihat saat penyerahan (uang) saat itu ada Dishub dan Organda sehingga mengira mereka juga dapat,” lanjutnya. 

    Permintaan uang senilai Rp 200 ribu itu bermula ketika Emen didatangi oleh Nandar setelah menerima bantuan pada hari Jumat.

    Nandar meminta kepada Emen untuk mengumpulkan uang senilai Rp 200 ribu dari teman-temannya sesama sopir angkutan umum. 

    Pada hari yang sama, Emen pun akhirnya mengumpulkan sebanyak Rp 4 juta rupiah dari para anggotanya dan menyerahkan kepada Nandar.

    “Dikumpulkan uang senilai Rp 200 ribu per sopir. Jadi saya mengumpulkan Rp 4 juta ke KKSU,” katanya. 

    Setelah kasus ini diketahui publik dan viral, Kabid Lalu Lintas dan Angkutan Umum Dishub Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih, lalu meminta agar KKSU mengembalikan lagi uang tersebut. 

    Dadang juga sempat menjadi sasaran hujatan netizen gara-gara Emen yang menyebut anggota dishub terlibat.

    Emen memastikan bahwa dishub dan organda tidak terlibat dalam kasus pemotongan itu. 

    Dadang sempat meradang

    Dadang Kosasih sempat meradang begitu mengetahui instansinya disebut-sebut di dalam kasus pemotongan uang kompensasi Lebaran 2025 untuk sopir angkutan umum di Kabupaten Bogor. 

    Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor langsung mencari batang hidung Emen, sopir angkot yang menyebut nama instansi itu. 

    Hal itu diceritakan oleh Dadang kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang menanyakan terkait dugaan keterlibatan Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor dalam pemotongan uang kompensasi. 

    “Saya sebagai penindak (di lapangan) agak sedikit emosional. Udah bekerja sesuai arahan Pak Gubernur, tahunya waktu itu Pak Gubernur diskusi dengan Pak Emen, tertuanglah (nama) Dinas Perhubungan, Kabupaten lagi,” ujar Dadang seperti dikutip dari Youtube Dedi Mulyadi yang tayang pada Minggu (6/4/2025). 

    Saat nama instansinya disebut-sebut, Dadang yang emosi langsung mencari Emen. 

    “Dari situ agak sedikit ini (emosi), mana namanya Emen?! Waktu itu. Tapi (Emen) kooperatif, saya kejar ini (bisa) bahaya. Saya jujur Pak Gubernur namanya pemotongan (uang) itu menghinakan diri Pak Gubernur, saya tidak akan melakukan hal yang tercela,” jelas Dadang. 

    “Saya sangat tidak merasa, makanya saya berontak di situ langsung. Tapi dia kooperatif, sangat kooperatif. Diajak ketemu sama saya,” tambahnya. 

    Sebut KKSU yang minta jatah

    Dadang Kosasih, menjelaskan ke Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi terkait dugaan pemotongan uang kompensasi untuk sopir angkot di Kabupaten Bogor. 

    Sebelumnya, sejumlah sopir angkot mengaku uang Rp 1 juta sebagai kompensasi untuk tidak beroperasi selama arus mudik yang diberikan Pemprov Jabar, dipotong oleh oknum Dishub Bogor sebesar Rp 200.000.

    Lewat video yang diunggah di akun Youtube Dedi Mulyadi, Dadang membantah anggota Dishub Bogor memotong uang kompensasi seperti isu yang beredar.

    Dadang menjelaskan, awalnya dia melakukan penindakan ke sejumlah sopir angkot yang masih beroperasi.  

    Salah satu sopir angkot kemudian mengatakan bahwa ada pemotongan uang kompensasi yang dilakukan oleh Kelompok Kerja Sub Unit atau KKSU yang merupakan wadah bagi sopir dan pemilik angkot.

    “Saya tanya ke sopir, kenapa kamu beroperasi. (Dia jawab) ‘kan saya dipungut Rp 200.000. Untuk gantikan Rp 200.000 itu, saya makanya beroperasi’. Baru di situ saya baru punya data siapa yang mungut, ternyata KKSU,” ujar Dadang kepada Dedi Mulyadi.

    “Jadi KKSU (yang pungut)? tanya Dedi.

    “KKSU,” jawab Dadang.

    Dadang kemudian meminta bantuan dan Organisasi Angkutan Darat (Organda) dan Dishub Provinsi Jabar untuk memediasi KKSU dan sopir angkot.

    Pada malam hari, KKSU mendatangi Dadang dan mengatakan akan mengembalikan uang tersebut.

    Namun, keesokan harinya, Dedi Mulyadi ternyata mengunggah video obrolannya dengan seorang sopir angkot bernama Emen yang mengaku uang kompensasinya dipotong oleh Dishub Bogor.

    “KKSU sudah oke malam datang ke saya, sopir belum ketemu. Waktu itu keduluan dengan Pak Gubernur. Saya kaget percakapan luar biasa (di video) dan ternyata membuahkan hasil data akurat karena Pak Emen (sampaikan) ada pemotongan,” ujar Dadang.

    Dedi kemudian menanyakan kenapa Emen si sopir angkot bisa menuding bahwa Dishub Bogor melakukan pemotongan.

    Dadang kemudian menjawab Emen diduga tidak mengetahui mana petugas Dishub Bogor dan mana Dishub Jabar yang memang bertugas membagikan kompensasi ke sopir angkot.

    “Karena pembagian itu, dia enggak tahu dishub provinsi dan kabupaten, kan pembagiannya provinsi,” ujar Dadang.

    Dedi lalu memastikan lagi apakah ada petugas Dishub Kabupaten Bogor yang melakukan pemotongan ke Dadang.

    “Ada oknum dishub kabupaten motong?” tanya Dedi.

    “Saya pastikan tidak ada, clear and clean karena kalau misalnya pas mediasi, pasti menyebutkan, ini tidak ada. Tapi saya nitip ke KKSU, tolong balikkan (uang) ke sopir,” ujar Dadang.

    Hanya keikhlasan sopir

    Sebelumnya kepada awak media, Dadang juga menjelaskan bahwa tidak ada pemotongan uang kompensasi sopir angkot, melainkan bentuk keikhlasan dari para sopir sendiri.

    Dadang menyebut bahwa tidak ada paksaan dalam pemberian uang tersebut. Para sopir awalnya secara sukarela menyerahkan uang kepada KKSU.

    “Tadinya sopir memberikan seikhlasnya ke KKSU, tetapi kemudian berkembang, ada pemotongan Rp 200.000,” kata Dadang saat ditemui di Pos Dishub Gadog, Puncak Bogor, Jumat (4/4/2025).

    “Terkait informasi yang di luar yang simpang siur dalam artian dari mulai Organda, Dishub, dengan KKSU, dan pemilik kendaraan kita sudah sepakat bahwa yang tersampaikan oleh kemarin di sampaikan ke Gubernur itu sama sekali tidak benar. Hal ini karena mis komunikasi,” ujarnya.

    Dishub mengeklaim telah menuntaskan persoalan tersebut dengan membantu proses pengembalian uang yang sempat dipotong.

    Total dana sebesar Rp 11,2 juta yang sebelumnya dikumpulkan dari para sopir telah dikembalikan sepenuhnya. (TribunJakarta.com/Kompas.com).

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

  • KA Siantar Ekspres jadi primadona KA lokal selama masa angkutan lebaran

    KA Siantar Ekspres jadi primadona KA lokal selama masa angkutan lebaran

    Sumber foto: Misriadi/elshinta.com.

    KA Siantar Ekspres jadi primadona KA lokal selama masa angkutan lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 07 April 2025 – 21:11 WIB

    Elshinta.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara mencatat KA Lokal yakni KA Siantar Ekspres relasi Medan – Siantar PP diminati pelanggan, khususnya pada masa Angkutan Lebaran 2025.

    Manager Humas KAI Divre I Sumut M. As’ad Habibuddin menyampaikan bahwa sepanjang periode 21 Maret hingga 4 April 2025, sebanyak 25.020 penumpang telah menggunakan KA Siantar Ekspres. Jumlah tersebut setara dengan 82% dari total tiket yang disediakan sebanyak 30.540 tiket.

    KA Siantar Ekspres sendiri melayani perjalanan melalui sejumlah stasiun, yakni: Stasiun Medan, Bandar Khalipah, Batang Kuis, Araskabu, Lubuk Pakam, Perbaungan, Rampah, Tebing Tinggi, Baja Linggei, Dolok Merangir, dan Siantar.

    Dan terdapat 4 jadwal perjalanan harian KA Siantar Ekspres, masing-masing 2 keberangkatan dari Medan dan 2 dari Siantar yakni
    – KA (U102) Siantar Ekspres: Berangkat dari Stasiun Medan pukul 11.45 WIB, datang di Stasiun Siantar pukul 14.38 WIB.
    – KA (U104) Siantar Ekspres: Berangkat dari Stasiun Medan pukul 20.30 WIB, datang di Stasiun Siantar pukul 23.18 WIB.
    – KA (U101) Siantar Ekspres: Berangkat dari Stasiun Siantar pukul 07.10 WIB, datang di Stasiun Medan pukul 10.03 WIB.
    – KA (U103) Siantar Ekspres: Berangkat dari Stasiun Siantar pukul 15.35 WIB, datang di Stasiun Medan pukul 18.30 WIB.

    Dan dalam 1 rangkaiannya, KA Siantar Ekspres terdiri dari 3 kereta ekonomi berkapasitas masing-masing 106 tempat duduk. Khusus masa Angkutan Lebaran dari 21 Maret s.d 11 April 2025, KAI Divre I Sumut menambahkan 1 kereta ekonomi di setiap rangkaiannya. Sehingga total menjadi 4 kereta ekonomi pada setiap rangkaiannya.

    Karena termasuk KA Lokal, tiket KA Siantar Ekspres dapat dibeli melalui aplikasi Access by KAI mulai H-7 atau di loket stasiun mulai 3 jam sebelum keberangkatan, selama tiket tersedia.

    Sementara itu untuk update Volume Penumpang KA Pada Masa Angkutan Lebaran di Sumut

    Selama masa Angkutan Lebaran 2025, KAI Divre I Sumut mencatat volume penumpang yang tinggi di seluruh layanan kereta api wilayah Sumatera Utara. Pada tanggal 4 April 2025, sebanyak 11.606 penumpang tercatat menggunakan moda transportasi kereta api.

    Manager Humas KAI Divre I Sumut M. As’ad Habibuddin mengatakan, puncak arus mudik menggunakan kereta api di Sumatera Utara terjadi pada tanggal 29 Maret 2025, dengan jumlah pemudik mencapai 10.155 penumpang. Adapun puncak arus balik yakni tanggal 3 April 2025 dengan 12.358 penumpang.

    ”Dalam 15 hari masa Angkutan Lebaran 2025, yakni dari 21 Maret hingga 4 April 2025 pukul 24.00 WIB, KAI Sumut telah memberangkatkan sebanyak 141.143 penumpang,” kata As’ad.

    As’ad merincikan untuk penumpang KA Putri Deli relasi Medan – Tanjung Balai PP sebanyak 61.756 penumpang, KA Sribilah Utama relasi Medan – Rantau Prapat PP sebanyak 48.456 penumpang, KA Siantar Ekspres relasi Medan – Siantar PP sebanyak 25.020 penumpang, KA Datuk Belambangan relasi Tebing Tinggi – Lalang PP sebanyak 3.959 penumpang, dan KA Cut Meutia relasi Krueng Mane – Krueng Geukeuh PP sebanyak 1.952 penumpang.

    Selain itu As’ad juga mengatakan, selama periode 15 hari tersebut, 3 stasiun dengan jumlah keberangkatan penumpang tertinggi adalah Stasiun Medan dengan 54.369 penumpang, disusul Stasiun Kisaran sebanyak 14.095 penumpang, dan Stasiun Rantau Prapat mencatat 13.435 penumpang.

    Sementara 3 stasiun kedatangan dengan volume penumpang tertinggi yaitu Stasiun Medan sebanyak 45.832 penumpang, Stasiun Rantau Prapat sebanyak 16.782 penumpang, dan Stasiun Kisaran sebanyak 15.757 penumpang.

    Sementara itu As’ad juga menyebut bahwa angka ini mencerminkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi kereta api sebagai pilihan utama dalam perjalanan mudik ataupun balik. KAI akan terus melakukan inovasi dalam menghadapi peak season berikutnya dengan berbagai strategi, termasuk optimalisasi jadwal perjalanan dan peningkatan kualitas layanan.

    KAI sendiri menetapkan masa angkutan Lebaran yaitu pada 21 Maret s.d 11 April 2025. Pantauan KAI Sumut pada 5 April 2025 pukul 09.00 WIB, tiket KA Jarak Jauh yang telah terjual pada masa angkutan Lebaran mencapai 143.881 tiket atau 81% dari total kapasitas yang telah disediakan sebanyak 176.936 tiket. Rinciannya yaitu KA Putri Deli relasi Medan – Tanjung Balai PP sebanyak 85.404 tiket dan KA Sribilah Utama relasi Medan – Rantau Prapat PP sebanyak 58.477 tiket.

    ”Kami berharap agar calon penumpang menyediakan waktu yang cukup untuk perjalanan menuju stasiun keberangkatan, agar tidak terlambat,” kata As’ad seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Misriadi, Senin (7/4). 

    As’ad juga mengimbau kepada calon penumpang, khususnya keberangkatan Stasiun Medan untuk menggunakan layanan Face Recognition Boarding Gate. Keunggulannya, penumpang tidak perlu lagi menunjukkan tiket dan ID card. Sehingga proses boarding lebih cepat dan praktis. 

    Sumber : Radio Elshinta

  • One Way Nasional Tol Transjawa Ditutup, Hari Ini Arus Lalu Lintas Kembali Normal

    One Way Nasional Tol Transjawa Ditutup, Hari Ini Arus Lalu Lintas Kembali Normal

    loading…

    Rekayasa lalu lintas Sistem One Way atau satu arah pada arus balik libur Idulfitri di Tol Transjawa hingga Cikampek ditutup Selasa (8/4/2025) pukul 08.00 WIB. Foto/Jasamarga

    JAKARTA – Rekayasa lalu lintas (Lalin) berupa Sistem One Way atau satu arah pada arus balik libur Idulfitri di Tol Transjawa hingga Cikampek ditutup pada Selasa (8/4/2025) pukul 08.00 WIB.

    Sebelum ditutup, Sistem One Way Nasional diberlakukan mulai dari KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Jalan Tol Batang-SemaranghinggaKM 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Minggu, 6 April 2025 yang sebelumnya juga telah dilakukan rekayasa Sistem One Way Lokal.

    “Sebelumnya telah dilakukan pembersihan jalur selama dua jam sejak pukul 06.00 WIB sehingga dapat dilakukan open traffic (lalu lintas normal) di kedua arah dari KM 414 GT Kalikangkung sampai dengan KM 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek),” kata Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasamarga, Lisye Octaviana dalam keterangannya, Selasa (8/4/2025).

    Dia mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan dukungan pengguna jalan dalam mewujudkan perjalanan mudik dan balik pada libur Idulfitri 1446H yang aman, lancar dan nyaman hingga selamat sampai tujuan.

    Jasamarga mengimbau pengguna jalan agar selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan.

    Dia meminta pengguna jalan memastikan kecukupan perbekalan, saldo uang elektronik dan BBM sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman.

    (shf)

  • Arus Lalin Normal, Contraflow Tol Japek Arah Jakarta Dihentikan

    Arus Lalin Normal, Contraflow Tol Japek Arah Jakarta Dihentikan

    Jakarta

    Rekayasa lalu lintas contraflow Tol Jakarta-Cikampek dari Km 70 hingga Km 47 arah Jakarta diberhentikan. Hal ini terjadi karenea kondisi arus lalu lintas terpantau normal.

    Dilansir Antara, Vice President Corporate Secretary & Legal PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) Ria Marlinda Paallo menyebutkan kebijakan itu dimulai pukul 21.35 WIB, Senin (8/4/2025). Ria mengatakan, setelah penghentian contraflow itu, kondisi arus lalu lintas di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek telah kembali normal di kedua arah.

    Meski demikian, ia mengimbau pengguna jalan di ruas Tol Trans Jawa untuk tetap mengutamakan keselamatan serta mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan di jalan tol.

    Selain itu, ia mengimbau warga untuk memastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima, memastikan kecukupan daya, BBM, dan saldo uang elektronik serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan.

    Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho saat meninjau GT Cikampek Utama, Senin, menyampaikan harapannya agar situasi lalu lintas periode arus balik ini dapat tetap terjaga dengan baik.

    Ia mengatakan situasi lalu lintas pada periode arus balik libur Idul Fitri 1446 H diharapkan dapat berjalan dengan lancar dengan terus menjaga kolaborasi yang solid antar-stakeholder.

    Disebutkan bahwa PT JTT akan memberlakukan kembali potongan tarif tol sebesar 20 persen di ruas tol Trans Jawa yang akan dimulai pada Selasa, 8 April 2025, pukul 05.00 WIB, sampai Kamis, 10 April 2025, pukul 05.00 WIB.

    Potongan tarif itu berlaku untuk perjalanan menerus dari GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang menuju GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

    (azh/azh)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Daftar Ruas Tol yang Masih Berlakukan Diskon Tarif 20 Persen Selama Arus Balik Lebaran 2025 – Halaman all

    Daftar Ruas Tol yang Masih Berlakukan Diskon Tarif 20 Persen Selama Arus Balik Lebaran 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Simak berikut daftar ruas tol yang masih memberlakukan tarif diskon sebesar 20 persen bagi pemudik selama arus balik Lebaran 2025.

    Menyambut arus balik mudik Lebaran Badan Pengaturan Jalan Tol (BPJT) memberikan diskon tarif tol 20 persen yang diberlakukan di Jalan di sejumlah ruas Tol.

    Diskon tarif diberlakukan untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan kendaraan yang akan masuk kembali ke wilayah ibu kota dan sekitarnya. 

    Mengingat selama arus balik mudik Lebaran 2025, total volume lalu lintas yang akan kembali ke wilayah Jakarta dan sekitarnya diperkirakan meningkat 49,8 persen dari hari biasa.

    Mengutip dari postingan Instagram @pupr_bpj, diskon tarif arus balik Lebaran 2025 dibagi menjadi dua periode.

    Periode pertama dimulai pada Kamis, 3 April 2025 pukul 05.00 WIB hingga Sabtu, 5 April 2025 pukul 05.00 WIB.

    Sementara periode kedua yaitu mulai  Selasa, 8 April 2025 pukul 05.00 WIB hingga Kamis, 10 April 2025 pukul 05.00 WIB.

    Jadwal dan Lokasi Diskon Tarif Tol Arus Balik 2025

    Jawa

    Tol Tangerang-Merak: 8 April 2025 pukul 00.00 WIB sampai 9 April 2025 pukul 24.00 WIB
    Tol Jakarta-Cikampek dan Jalan Layang MBZ: 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    Tol Cikampek-Palimanan: 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB

    Tol Palimanan-Kanci: 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    Tol Kanci-Pejagan: 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    Tol Pejagan-Pemalang: 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    Tol Pemalang-Batang: 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    Tol Batang-Semarang: 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    Tol Semarang ABC: 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB.

    Sumatera

    Tol Bakauheni-Terbanggi Besar: 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung: 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    Tol Kayu Agung-Palembang: 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    Tol Indralaya-Prabumulih: 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    Tol Pekanbaru-Dumai: 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa: 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi: 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    Tol Indrapura-Kisaran: 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat: 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB.

    Syarat Klaim Diskon Tarif Tol Arus Balik 2025

    1. Diskon tarif tol Trans Jawa bisa diklaim dengan syarat pemudik harus tetap berada di jalan tol dari GT Cikampek hingga GT Kalikangkung. Sementara diskon tol Trans Sumatera berlaku untuk perjalanan menerus dari GT Sinaksak menuju GT Tanjungpura atau GT Pangkalan Brandan setelah diskon menjadi:

    2. Pembayaran dilakukan menggunakan uang elektronik atau e-toll. Dengan kata lain, pemudik harus melakukan perjalanan tanpa keluar dari jalan tol menggunakan e-toll agar diskon dapat diterapkan.

    3. Diskon tarif tol hanya berlaku pada jam dan tanggal tertentu yang telah ditetapkan, sehingga pemudik perlu memperhatikan jadwal penggunaan tol untuk mendapatkan potongan harga.

    4. Jika Anda melewati ruas tol di luar periode yang telah ditetapkan, maka diskon tarif tol 20 persen tidak akan berlaku.

    5. Potongan tarif hanya dapat dinikmati oleh pengguna yang melakukan transaksi dengan saldo kartu uang elektronik mencukupi, serta data asal dan golongan kendaraan terbaca.

    (Tribunnews.com / Namira)

  • Mulai 8 April, Diskon Tarif Tol Semarang ke Jakarta Kembali Diberlakukan – Halaman all

    Mulai 8 April, Diskon Tarif Tol Semarang ke Jakarta Kembali Diberlakukan – Halaman all

    Program diskon ini akan kembali diberlakukan mulai besok Selasa, 8 April 2025 pukul 05.00 WIB hingga Kamis, 10 April 2025 pukul 05.00 WIB.

    Tayang: Senin, 7 April 2025 19:54 WIB

    Tangkap Layar Akun Instagram @official.jasamarga

    ARUS BALIK LEBARAN – Tangkap Layar Akun Instagram @official.jasamarga yang diambil pada Senin (7/4/2025). Mulai 8 April 2025, akan diberlakukan diskon tarif tol perjalanan Semarang menuju Jakarta dari GT Kalikangkung – GT Cikampek Utama. 

    TRIBUNNEWS.COM – PT Jasa Marga memberikan potongan tarif tol sebesar 20 persen untuk perjalanan menerus Semarang menuju Jakarta, dari GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama pada periode arus balik Lebaran 2025.

    Diskon ini, sebelumnya telah berlaku sejak Kamis, 3 April 2025 pukul 05.00 WIB dan berakhir pada Sabtu, 5 April 2025 pukul 05.00 WIB. 

    Setelah jeda selama beberapa hari, program diskon ini akan kembali diberlakukan mulai besok Selasa, 8 April 2025 pukul 05.00 WIB hingga Kamis, 10 April 2025 pukul 05.00 WIB.

    Pemberlakuan diskon berlaku saat pengguna jalan melakukan tapping e-toll di gerbang tol keluar (GT Cikampek Utama).

    Berikut adalah simulasi perhitungan tarif tol setelah didiskon:

    Golongan I: Rp440.000 menjadi Rp352.000
    Golongan II dan III: Rp679.500 menjadi Rp543.600
    Golongan IV dan V: Rp894.500 menjadi Rp715.600

    Daftar Tarif Tol Trans Jawa 2025 Kendaraan Golongan I 

    Tarif tol Merak – Tangerang: Rp60.500 
    Tarif tol Tangerang – Jakarta: Rp8.000 

    Tarif tol Jagorawi: Rp7.500

    Tarif Tol Dalam Kota Jakarta: Rp11.000 
    Tarif tol Jakarta – Cikampek: Rp27.000 
    Tarif tol Cikopo – Palimanan: Rp119.000 
    Tarif tol Palimanan – Kanci: Rp13.500 
    Tarif tol Kanci – Pejagan: Rp31.500 
    Tarif tol Pejagan – Pemalang: Rp66.000 
    Tarif tol Pemalang – Batang: Rp47.500 
    Tarif tol Batang – Semarang: Rp111.500 
    Tarif tol Semarang ABC: Rp55.000 
    Tarif tol Semarang – Solo: Rp92.000 
    Tarif tol Solo – Klaten (Yogyakarta): Rp42.500 
    Tarif tol Solo – Ngawi: Rp125.000 
    Tarif tol Ngawi – Kertosono: Rp98.000 
    Tarif tol Kertosono – Mojokerto: Rp54.000 
    Tarif tol Mojokerto – Surabaya : Rp43.500 
    Tarif tol Surabaya – Gempol: Rp10.000 
    Tarif tol Gempol – Pandaan: Rp14.500 
    Tarif tol Gempol – Pasuruan: Rp28.000 
    Tarif tol Pasuruan – Probolinggo Rp40.000 
    Tarif tol Porong – Gempol: Rp9.000 
    Tarif tol Pandaan – Malang: Rp33.500

    4 Cara Top-Up Saldo E-Toll

    1. GetPay

    Fitur GetPay pada aplikasi Travoy dapat dimanfaatkan untuk melakukan top-up saldo e-toll, membeli pulsa prabayar, serta membayar tagihan pascabayar dengan mudah melalui metode pembayaran online.

    2. Fitur NFC

    Fitur NFC di smartphone dapat digunakan untuk mengakses fitur cek dan top-up saldo e-Toll di marketplace dan M-Banking.

    3. ATM

    Jika ingin cek saldo atau top-up melalui mesin ATM, pastikan ada logo dan tempat uang elektronik pada mesin ATM.

    4. Minimarket

    Pemudik dapat isi ulang saldo e-Toll melalui jaringan minimarket terdekat atau ketika di jalan tol dapat mampir ke rest area di sepanjang jalan tol.

    Cara Cek Tarif Tol di Travoy dan Google Maps

    1. Cara cek tarif tol di aplikasi Travoy 

    Buka aplikasi Travoy dan pastikan GPS sudah aktif. 
    Login jika memiliki akun atau masuk tanpa daftar akun 
    Pilih menu “Tarif Tol” kemudian “Golongan kendaraan” 
    Isi “Gerbang Masuk Tol” dan “Gerbang Tujuan” 
    Klik “Submit” 
    Halaman aplikasi akan menampilkan total tarif tol yang dicari 

    2. Cara cek tarif tol di aplikasi Google Maps 

    Buka aplikasi Google Maps dan pastikan GPS sudah aktif. 
    Klik ikon foto profil pada sebelah kanan kolom pencarian. 
    Pilih menu “Setelan” lalu “Setelan Navigasi” 
    Temukan kolom “Tarif tol” di bagian bawah, dan aktifkan pilihan “Lihat tarif kartu tol”. 
    Setelah itu, kembali ke halaman utama Google Maps. 
    Kemudian, ketuk layar “Telusuri di Sini” pada bagian atas tampilan Google Maps Masukkan titik lokasi tujuan. 
    Pastikan pilih menggunakan moda kendaraan mobil pribadi (ikon mobil). 
    Ketuk tombol “Rute” yang berwarna biru jika mengguna rute awal “Lokasi Anda” saat ini
    Secara otomatis estimasi tarif tol (tarif tol Google Maps) akan muncul pada rute perjalanan yang melalui jalan tol (warna biru).

    (Tribunnews.com/Widya)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • H+7 Lebaran, One Way dan Contraflow Masih Berlaku di Tol Trans Jawa

    H+7 Lebaran, One Way dan Contraflow Masih Berlaku di Tol Trans Jawa

    Jakarta, Beritasatu.com –  PT Jasamarga Trans Jawa Tol (JTT) masih memberlakukan rekayasa lalu lintas berupa one way nasional dan contraflow di sejumlah ruas Tol Trans Jawa.

    Kebijakan one way ini diterapkan berdasarkan diskresi pihak kepolisian guna menjaga kelancaran arus balik Lebaran 2025.

    “JTT masih terapkan rekayasa lalu lintas one way nasional dan contraflow di ruas Tol Transjawa atas diskresi kepolisian,” kata Vice President Corporate Secretary & Legal PT JTT, Ria Marlinda Paallo dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/4/2025).

    Ria menambahkan bahwa rekayasa lalu lintas one way nasional diterapkan mulai dari KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung di Tol Batang-Semarang hingga KM 70 GT Cikampek Utama di Tol Jakarta-Cikampek.

    Setelah itu, arus kendaraan dilanjutkan dengan sistem contraflow satu lajur dari KM 70 hingga KM 47 arah Jakarta di ruas Tol Jakarta-Cikampek.

    “Sepanjang dimulainya rekayasa lalu lintas one way nasional dan contraflow di ruas Tol Jakarta-Cikampek, seluruh pengguna jalan yang akan menuju arah timur Trans Jawa diarahkan keluar melalui GT Cikampek KM 71 jalan Tol Jakarta-Cikampek,” jelasnya.

    Ria mengimbau para pengguna jalan tol Trans Jawa untuk selalu mengedepankan keselamatan.

    Ia menekankan agar pengendara tidak berpindah jalur di luar area yang ditentukan saat melintasi jalur rekayasa lalu lintas seperti one way dan contraflow.

    Selain itu, ia juga mengimbau agar pengendara di Tol Trans Jawa untuk memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik, memiliki saldo uang elektronik yang cukup, serta telah mengisi daya dan bahan bakar sebelum memulai perjalanan.

  • Info Magang BCA 2025 untuk Posisi Teller, Customer Service dan CS Pembuatan Rekening Online – Halaman all

    Info Magang BCA 2025 untuk Posisi Teller, Customer Service dan CS Pembuatan Rekening Online – Halaman all

    Berikut ini informasi magang BCA 2025 untuk posisi Teller, Customer Service dan CS pembuatan rekening online.

    Tayang: Senin, 7 April 2025 09:42 WIB

    karir.bca.co.id

    MAGANG BAKTI BCA – Tangkapan layar laman BCA Karier pada Senin (7/4/2025). Berikut ini informasi magang BCA 2025 untuk posisi Teller, Customer Service dan CS pembuatan rekening online. 

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut ini informasi lowongan magang di Bank Central Asia (BCA).

    BCA membuka program Magang Bakti BCA 2025 untuk posisi Customer Service (CS), Teller, dan CS pembuatan rekening online.

    Pendaftaran program ini dibuka hingga 31 Desember 2025.

    Pemagang akan mendapatkan uang saku per bulan, cuti, tunjangan kesehatan dan mendapatkan sertifikat/tunjangan beasiswa.

    Bagi Anda yang ingin mengikuti program magang di BCA dapat melihat informasi di bawah ini.

    Tahap Seleksi Magang Bakti BCA 2025

    Seleksi Administrasi
    Tes Online
    Wawancara HR
    Pemeriksaan Kesehatan
    Perjanjian Kerja
    Diterima.

    Syarat Pendaftaran Frontliner (CS/Teller)

    Ramah,terampil, solutif, dan mampu berkomunikasi dengan baik
    Pria atau wanita berpenampilan menarik
    Lulusan SMA / SMK (nilai rata-rata rapor semester 5,6 min. 70) 
    Lulusan D1 – D3 dan S1 (IPK min. 2,50)
    Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 24 tahun
    Bersedia ditempatkan di seluruh cabang BCA di wilayah kota seleksi
    Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama menjalani Program Permagangan Bakti
    Belum pernah mengikuti program Magang Bakti BCA sebelumnya.

    Syarat CS Pembuatan Akun Online

    Pendaftar posisi CS belum menikah dan bersedia tidak menikah selama menjalani Program Permagangan Bakti
    Berintegritas, teliti, dan memiliki problem solving skill
    Mampu berkomunikasi efektif melalui lisan dan tulisan
    Memiliki kemampuan dasar komputer yang baik
    Bersedia ditempatkan di Serpong/Tangerang dan Semarang dengan jam kerja shift.

    *) Pendaftaran dilakukan melalui website https://bca.id/joinpemol1 dan https://bca.id/joinmgb1

    Lokasi Magang Bakti BCA 2025 Teller dan CS

    Balikpapan
    Bandar Lampung
    Bangkalan
    Banjarmasin
    Banjarnegara
    Bantul
    Banyumas
    Banyuwangi
    Batam
    Batang
    Bau-bau
    Berau
    Binjai
    Blitar
    Blora
    Bojonegoro
    Bontang
    Boyolali
    Brebes
    Cilacap
    Cirebon
    Deli Serdang
    Demak
    Denpasar
    Gresik
    Grobogan
    Gunungkidul
    Jabodetabek
    Jambi
    Jayapura
    Jember
    Jepara
    Jombang
    Karanganyar
    Karo
    Kebumen
    Kediri
    Kendal
    Kendari
    Ketapang
    Klaten
    Kubu Raya
    Kudus
    Kulon Progo
    Labuan Bajo
    Lamongan
    Madiun
    Magelang
    Makassar
    Malang
    Manokwari
    Medan
    Mempawah
    Merauke
    Mojokerto
    Palembang
    Pamekasan
    Pangkal Pinang
    Parepare
    Pasuruan
    Pati
    Pekalongan
    Pekanbaru
    Pemalang
    Pematangsiantar
    Pontianak
    Probolinggo
    Purbalingga
    Purwokerto
    Purworejo
    Rembang
    Salatiga
    Samarinda
    Sambas
    Sampang
    Sanggau
    Semarang
    Sidoarjo
    Singaraja
    Singkawang
    Sintang
    Situbondo
    Sleman
    Solo
    Sorong
    Sragen
    Sukoharjo
    Sumenep
    Surabaya
    Surakarta
    Tanjungbalai
    Tanjung Pinang
    Tarakan
    Tasikmalaya
    Tebing Tinggi
    Tegal
    Temanggung
    Ternate
    Timika
    Tuban
    Wonogiri
    Wonosobo
    Yogyakarta.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Aksi Simpatik Jurnalis Garut jadi ‘Polisi Dadakan’ Amankan Jalur Arus Balik Pemudik

    Aksi Simpatik Jurnalis Garut jadi ‘Polisi Dadakan’ Amankan Jalur Arus Balik Pemudik

    Liputan6.com, Garut – Di tengah antrean kendaraan pemudik yang tengah mengular serta rintik hujan yang membasahi jalanan jalur arus balik Garut Kota-Kadungora, terutama perempatan Sigobing, sejumlah jurnalis televisi di Garut, Jawa Barat, terpanggil membantu tugas aparat menjadi ‘Polisi Dadakan’.

    Tentu saja tugas mereka hanya mengamankan saja, tidak melebihi tugas dan kewenangan petugas kepolisian. Sesekali tangan mereka tampak memberikan arahan dan aba-aba bagi pemudik terutama saat sistem one way diterapkan.

    Menggunakan stelan jaket hitam polet kuning di tangan yang multifungsi menjadi jas hujan, mereka ikut mengamankan jalur arus balik libur Idul Fitri 1446H/2025 sambil membawa bendera kecil yang diikat dalam satu batang kecil, laiknya petugas yang berjaga.

    “Kita hanya bantu menutupi celah yang memungkinkan pengendara melawan arah,” ujar Fiat Supriatna, kontributor TVRI untuk Garut.

    Menurutnya, pemberlakuan sistem one way di jalur arus balik, dinilai tepat untuk mengurai kemacetan, namun hal itu memerlukan sumber daya petugas pengatur lalulintas yang cukup.

    “Karena itu, di sela-sela melakukan peliputan, kami terpanggil untuk membantu petugas mengamankan jalur di lapangan,” ujar dia.

    Bagi dia dan rekan jurnalis TV lainnya di Garut, aksi simpatik jurnalis Garut itu bukanlah perkara sulit, terlebih dalam keseharian para petugas adalah mitra wartawan dalam menjalankan tugas.

    “Setidaknya dengan melayani para pemudik, bisa meringankan tugas polisi yang luar biasa, tapi kami juga tidak melebihi kewenangan petugas juga,” ujar dia menegaskan.

    Meskipun dilakukan secara insidental atau tiba-tiba, namun kehadiran ‘petugas dadakan’ kalangan media itu, mendapatkan respon positif dari pemudik yang melintasi jalur itu.

    “Mereka merasa terlayani secara humanis dalam arus balik mudik kali ini,” ujar dia.

     

    Heboh Hantu Pocong Ditangkap Polisi Pemalang