kab/kota: Batang

  • Bea Cukai dan Peruri Cetak 25 Juta Lembar Pita Cukai Edisi 2026

    Bea Cukai dan Peruri Cetak 25 Juta Lembar Pita Cukai Edisi 2026

    Jakarta

    Perusahaan Umum (Perum) Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) telah memenuhi pemesanan pencetakan pita cukai edisi 2026 sebanyak 25 juta lembar, yang akan segera didistribusikan oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) . Rencananya, pita cukai ini bakal mulai didistribusikan pada Januari 2026.

    Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Djaka Budhi Utama, mengatakan 25 juta lembar pita cukai ini merupakan cukai hasil tembakau (CHT) dan cukai minuman mengandung etil alkohol (MMEA). Lantaran pada 2026 cukai tidak mengalami kenaikan, Djaka bilang, Perum Peruri jadi bisa menyelesaikan pencetakan pita cukai tanpa kendala.

    “Pita cukai yang kita pesan itu untuk saat ini sudah siap sekitar 25 juta (lembar). Sehingga untuk tahun depan atau pun bulan Januari aman untuk pendistribusian cukainya,” ujar Djaka di Kantor Perum Peruri, Karawang, Rabu (10/12/2025).

    Djaka melanjutkan, sebanyak 25 juta lembar pita cukai yang sudah dicetak ini merupakan pesanan awal dari DJBC untuk pita cukai 2026. Namun, Djaka bilang, DJBC belum membuka kuota bagi produsen rokok untuk melakukan Permohonan Penyediaan Pita Cukai (P3C) atau dokumen CK-1.

    “Untuk penggunaannya, kita belum membuka P3C-nya. Sehingga untuk para produsen rokok belum bisa memesan pita cukai ataupun CK-1. Yang saat ini digunakan adalah produksi terakhir untuk bulan Desember, yang P3C-nya sudah ditutup sejak bulan November,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Direktur Teknis dan Fasilitas Cukai, Iyan Rubiyanto, memaparkan pita cukai yang diperuntukkan bagi hasil tembakau lebih mendominasi. Tercatat, Iyan bilang, pita cukai 2026 untuk CHT ada sebanyak 70% dari total 25 juta lembar pita.

    “Untuk komposisinya, hasil tembakau itu sekitar mungkin lebih dari 70%. Sisanya untuk minuman mengandung etil alkohol. Tapi ini berjalan terus sampai dengan nanti dibuka 1 Januari 2026, pita cukai bisa disampaikan atau dipesan dengan CK-1,” katanya.

    Lihat juga Video: Momen Pemusnahan 204 Ribu Batang Rokok Tanpa Pita Cukai di Asahan

    (eds/eds)

  • Ekspor Emas Resmi Kena Tarif, Maksimal 15%!

    Ekspor Emas Resmi Kena Tarif, Maksimal 15%!

    Jakarta

    Ekspor emas resmi dikenakan tarif. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menetapkan bea keluar untuk ekspor beberapa jenis komoditas emas.

    Hal itu tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan nomor 80 tahun 2025 tentang Penetapan Barang Ekspor Berupa Emas yang Dikenakan Bea Keluar dan Tarif Bea Keluar.

    “Terhadap barang ekspor berupa emas dapat dikenakan Bea Keluar,” tulis pasal 2 beleid tersebut, dikutip Kamis (10/12/2025).

    Dalam Pasal 3 beleid tersebut, Purbaya menetapkan tarif bea keluar produk emas berada di rentang 7,5-15%. Tarif ditentukan dari harga referensi dan jenis emas yang ingin diekspor. Harga referensi ditetapkan oleh Kementerian Perdagangan.

    Bila harga referensi emas yang ditetapkan di kisaran US$ 2,800-3.200 per troy ounce maka tarif bea keluar di rentang 7,5-12,5%. Kemudian, bila harga referensi ditetapkan mulai dari US$ 3.200 per troy ounce ke atas maka tarif akan dikenakan di rentang 10-15%.

    Untuk perhitungan bea keluar yang dibayarkan, jumlahnya ditetapkan berdasarkan persentase dari harga (advalorem) yang dihitung berdasarkan rumus sebagai berikut: Tarif Bea Keluar x Jumlah Satuan Barang x Harga Ekspor per Satuan Barang x Nilai Tukar Mata Uang.

    Beleid ini akan berlaku 14 hari setelah diundangkan. PMK 80 sendiri sudah ditetapkan dan diteken oleh Purbaya sejak 17 November 2025. Hanya saja, baru diundangkan pada tanggal 9 Desember 2025.

    Adapun daftar tarif bea keluar yang ditetapkan oleh Purbaya adalah sebagai berikut:

    1. Dore dalam bentuk bongkah, ingot, batang tuangan, dan bentuk lainnya dengan tarif 12,5% dan 15% tergantung rentang harga referensi yang telah ditetapkan menteri perdagangan.

    2. Emas atau paduan emas dalam bentuk tidak ditempa berbentuk granules dan bentuk lainnya, tidak termasuk dore tarifnya 10% dan 12,5%.

    3. Emas atau paduan emas dalam bentuk tidak ditempa berbentuk bongkah, ingot, dan cast bars, tidak termasuk dore tarifnya 7,5% dan 10%

    4. Minted bars tarifnya 7,5% dan 10%.

    (acd/acd)

  • SD di Padang Jadi Sungai Seusai Banjir, Siswa Terpaksa Ujian Menumpang

    SD di Padang Jadi Sungai Seusai Banjir, Siswa Terpaksa Ujian Menumpang

    Padang, Beritasatu.com – Satu kompleks sekolah dasar di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), luluh lantak setelah banjir bandang besar menerjang kawasan tersebut pada Kamis (27/11/2025) pagi. Tidak satu pun bangunan tersisa di SD Negeri 49 Batang Kabuang.

    Seluruh ruang kelas, kantor guru, halaman, dan fasilitas pembelajaran habis disapu arus deras yang membawa lumpur pekat dan kayu gelondongan. Area sekolah kini berubah total menjadi aliran sungai baru.

    Banjir bandang yang datang secara tiba-tiba membuat warga dan para guru tidak sempat menyelamatkan barang apa pun. “Dalam hitungan menit saja sekolah itu ambruk dan hanyut. Tidak ada yang bisa diselamatkan, bahkan selembar kertas pun tidak tersisa,” ungkap Era, warga RT 6 RW 2 Kelurahan Batang Kabuang, yang menyaksikan langsung kejadian tersebut.

    Menurut Era, sebelumnya sungai berada sekitar 100 meter di belakang sekolah. Namun, akibat tingginya debit air, aliran sungai berubah arah dan langsung menghantam bangunan SD Negeri 49 Batang Kabuang. “Sekarang lokasi sekolah itu sudah menjadi sungai. Tidak ada lagi yang bisa dikenali, semua sudah hilang,” ujarnya, Rabu (10/12/2025).

    Sekolah ini sebelumnya menampung sekitar 80 siswa. Kini seluruh murid kehilangan ruang belajar dan fasilitas pendidikan dasar. Para guru terlihat sangat terpukul, bahkan beberapa dikabarkan histeris saat melihat bangunan tempat mereka mengajar bertahun-tahun hilang seketika.

    Kepala SD Negeri 49 Batang Kabuang, Erniwati, mengatakan pihak sekolah berupaya keras memastikan proses ujian siswa tetap berjalan meski dalam kondisi darurat. “Untuk mengikuti ujian, anak-anak terpaksa menumpang di sekolah terdekat setelah jam belajar sekolah itu selesai. Jaraknya hampir satu kilometer dari sekolah lama. Ini satu-satunya cara agar mereka tetap bisa mengikuti ujian,” jelasnya.

    Ia menambahkan, kondisi psikologis siswa dan guru masih terguncang akibat bencana ini. “Kami berharap pemerintah segera mencarikan solusi bangunan sementara agar proses belajar tidak terus terganggu,” kata Erniwati.

    Saat ini warga bersama pihak terkait tengah membersihkan area sekitar sambil meninjau kemungkinan relokasi sekolah. Mengingat lokasi lama telah berubah menjadi aliran sungai, pembangunan kembali di tempat yang sama tidak mungkin dilakukan.

    Banjir bandang yang melanda Kecamatan Koto Tangah ini merupakan bagian dari rangkaian bencana hidrometeorologi yang dalam beberapa pekan terakhir menimpa wilayah Sumatera Barat. Bencana serupa juga menyebabkan kerusakan berat pada infrastruktur, permukiman, dan fasilitas umum di berbagai daerah.

  • Tarif 9 Ruas Tol Trans Jawa Diskon saat Nataru, Cek Jadwal dan Besarannya!

    Tarif 9 Ruas Tol Trans Jawa Diskon saat Nataru, Cek Jadwal dan Besarannya!

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah resmi menggulirkan paket ekonomi berupa diskon tarif tol sebesar 10% hingga 20% selama periode Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Paket ekonomi ini diberikan untuk mendorong laju pertumbuhan ekonomi nasional.

    Mengutip informasi yang dibagikan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PU, setidaknya terdapat sembilan ruas Jalan Tol Trans Jawa yang akan memberlakukan diskon tarif pada periode Libur Nataru kali ini.

    “Untuk meringankan mobilitas masyarakat, BPJT bersama badan usaha jalan tol menghadirkan diskon tarif tol 10–20% di beberapa ruas selama periode Nataru 2025/2026,” jelas manajemen BPJT dalam akun Instagram resminya @pupr_bpjt, dikutip Rabu (10/12/2025).

    Adapun, pemberian diskon tarif tersebut berlaku untuk semua golongan kendaraan yang melakukan perjalanan jarak jauh menerus di waktu-waktu tertentu.

    Dalam informasi yang dilampirkan, diskon tarif akan berlaku pada 23 Desember – 25 Desember 2025 serta 31 Desember 2025.

    Sebelumnya, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti juga mengatakan bahwa diskon tarif tersebut juga diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat pengguna jalan tol.

    “Secara umum, pemberlakuan potongan tarif diterapkan untuk tarif terjauh atau barrier to barrier dengan metode pembayaran uang elektronik. diskon tarif tol tidak berlaku apabila saldo tidak cukup atau tidak terdeteksi asal tujuan kendaraan,” jelas Diana.

    Secara terperinci, berikut daftar sembilan ruas Tol Trans Jawa yang akan mengimplementasikan diskon tarif 10% – 20% saat Nataru:

    Daftar diskon tarif Tol Trans Jawa saat Nataru 2025/2026:

    1. Tol Jakarta – Cikampek (diskon 20%)

    2. Jalan Tol Jakarta – Cikampek II Elevated (diskon 20%)

    3. Jalan Tol Cikampek – Palimanan (diskon 20%)

    4. Jalan Tol Palimanan – Kanci (diskon 20%)

    5. Jalan Tol Kanci – Pejagan (diskon 10%)

    6. Jalan Tol Pejagan – Pemalang (diskon 10%)

    7. Jalan Tol Pemalang – Batang (diskon 10%)

    8. Jalan Tol Batang – Semarang (diskon 20%)

    9. Jalan Tol Semarang ABC (diskon 20%)

  • 26 Ruas Tol yang Gratis dan Diskon Selama Libur Nataru

    26 Ruas Tol yang Gratis dan Diskon Selama Libur Nataru

    Jakarta, Beritasatu.com – Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) selalu identik dengan meningkatnya mobilitas masyarakat di berbagai wilayah Indonesia. Jutaan kendaraan memadati ruas tol utama menuju destinasi mudik, wisata, maupun balik ke kota asal.

    Untuk mengantisipasi lonjakan tersebut sekaligus meningkatkan kenyamanan perjalanan, pemerintah kembali menghadirkan kebijakan khusus berupa pembukaan ruas tol gratis di titik tertentu serta pemberian diskon tarif tol hingga 20% pada jalur-jalur strategis.

    Melalui Kementerian Pekerjaan Umum, pemerintah memastikan kebijakan potongan tarif ini menjadi bagian dari strategi pengelolaan lalu lintas nasional pada musim liburan akhir tahun.

    Upaya ini diharapkan dapat membantu pemerataan arus kendaraan, mengurangi risiko kemacetan di jam-jam puncak, serta memberikan manfaat ekonomi langsung bagi para pengguna jalan selama periode Nataru.

    Kebijakan Diskon Tol pada Libur Nataru 2025/2026

    Kementerian Pekerjaan Umum mengumumkan bahwa diskon tarif tol akan diberlakukan sepanjang masa libur Nataru 2025/2026. Potongan biaya perjalanan ini diberikan di total 26 ruas tol yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

    Kebijakan tersebut hanya berlaku selama tiga hari tertentu, yaitu pada 22-23 Desember 2025 dan kembali diberlakukan pada 31 Desember 2025.

    Keputusan memberikan diskon lahir dari kesepakatan bersama sejumlah Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang mengajukan usulan keringanan tarif guna mendukung kelancaran transportasi nasional. Besaran diskon yang disepakati bervariasi, mulai dari 10% hingga maksimal 20%, tergantung ruas tol yang ditetapkan.

    Sebaran Ruas Tol Penerima Diskon

    Dari total 26 ruas tol yang mendapatkan potongan tarif, sebarannya meliputi:

    12 ruas pada jaringan Tol Trans Sumatera.9 ruas pada jaringan Tol Trans Jawa.3 ruas tol di luar Pulau Jawa.2 ruas Tol Lingkar Jabodetabek.

    Pembagian wilayah ini dilakukan untuk memastikan manfaat kebijakan dapat dirasakan secara merata oleh masyarakat di berbagai daerah, bukan hanya terfokus pada Pulau Jawa semata.

    Daftar Lengkap Tol Diskon Nataru 2025/2026

    Berikut daftar ruas tol yang memperoleh diskon tarif selama periode Nataru beserta besar potongannya:

    Tol Trans Sumatera

    Tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) diskon 20%Tol Indrapura-Kisaran (Indrakis) diskon 20%Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat diskon 20%Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) diskon 20%Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera) diskon 20%Tol Medan-Binjai (Medbin) diskon 10%Tol Pekanbaru-XII Koto Kampar diskon 20%Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) diskon 20%Tol Indralaya-Prabumulih diskon 20%Tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapalbetung) diskon 10%Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka) diskon 20%Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter) diskon 10%

    Tol Trans Jawa

    Tol Jakarta-Cikampek (Japek) diskon 20%Tol Jakarta-Cikampek Elevated atau MBZ diskon 20%Tol Cikampek-Palimanan (Cipali) diskon 20%Tol Palimanan-Kanci (Palikanci) diskon 20%Tol Kanci-Pejagan diskon 20%Tol Pejagan-Pemalang diskon 10%Tol Pemalang-Batang diskon 10%Tol Batang-Semarang diskon 20%Tol Semarang ABC diskon 20%

    Tol di Luar Pulau Jawa

    Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) diskon 20%Tol Kelapa Gading-Pulogebang diskon 20%

    Ruas Tol dengan Ketentuan Diskon Khusus

    Selain daftar di atas, terdapat tiga ruas tol yang mendapatkan diskon tarif dengan skema dan masa berlaku khusus di luar periode utama Nataru.

    Tol Manado-Bitung diskon 20% berlaku lebih panjang, mulai 22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026.Tol Bekasi-Cawang diskon 20% diterapkan menggunakan sistem tarif dinamis yang berlaku pada jam-jam tertentu. Kebijakan ini sudah berjalan sejak 13 Oktober 2025 dan berakhir pada 31 Desember 2025.Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM) pemberian diskon tarif sebesar 11,11% berlaku mulai 21 Oktober hingga 31 Desember 2025.

    Penerapan diskon tarif tol saat periode Nataru tidak sekadar meringankan beban biaya perjalanan masyarakat. Lebih dari itu, kebijakan ini dirancang sebagai instrumen pengendalian lalu lintas untuk mendorong pengguna jalan mengatur ulang waktu perjalanan mereka.

    Dengan adanya potongan tarif di hari-hari tertentu, masyarakat diharapkan tidak menumpuk melakukan perjalanan pada satu waktu puncak saja. Dampaknya, kepadatan lalu lintas bisa lebih terdistribusi, risiko kemacetan berkurang, dan keselamatan berkendara dapat lebih terjaga.

    Bagi para pemudik dan wisatawan, diskon tol tentu memberikan dua keuntungan sekaligus. Pertama, penghematan biaya perjalanan yang cukup signifikan, terutama bagi pengendara jarak jauh yang melintasi beberapa ruas tol. Kedua, kondisi lalu lintas yang lebih lancar karena penyebaran volume kendaraan yang lebih merata.

    Kombinasi antara tarif yang lebih ringan dan arus kendaraan yang lebih terkendali diharapkan dapat menciptakan pengalaman berkendara yang lebih aman, nyaman, dan menyenangkan selama libur panjang akhir tahun.

  • Daftar Perusahaan yang Disegel, Diduga Picu Banjir di Sumatera

    Daftar Perusahaan yang Disegel, Diduga Picu Banjir di Sumatera

    Jakarta

    Kementerian Lingkungan Hidup (LH) melaporkan terdapat empat perusahaan disegel karena diduga menjadi penyebab bencana banjir di Sumatera. Keempat perusahaan tersebut beroperasi di Daerah Aliran Sungai (DAS) Batang Toru.

    Keempat perusahaan itu antara lain PT Perkebunan Nusantara III (Persero), Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batang Toru yang dioperasikan oleh PT North Sumatera Hydro Energy (NSHE), PT Agincourt Resource, dan PT Sago Nauli.

    Wakil Menteri Lingkungan Hidup (LH), Diaz Hendropriyono mengatakan, keempat perusahaan tersebut sudah dipasang segel Papan Pengawasan dan PPLH Line. Proses penyegelan dilakukan secara bertahap sejak Jumat (5/12/2025) dan terakhir dilakukan pada Minggu (7/12/2025).

    “Hari Jumat 5 Desember, PTPN 3, PLTA Batang Toro yang dioperasionalkan oleh PT NSHE, dan ada PT Agincourt juga (disegel). Hari Minggu 7 Desember, PT Sago Nauli (disegel),” kata Diaz kepada wartawan, Selasa (9/12/2025) dilansir dari detikNews.

    Secara keseluruhan, Kementerian LH melakukan pemanggilan terhadap 8 perusahaan. Dari jumlah tersebut, empat perusahaan telah diperiksa kemarin dan disegel, sedangkan sisanya menyusul.

    Berikut profil keempat perusahaan tersebut:

    1. PT Perkebunan Nusantara III (Persero)

    PT Perkebunan Nusantara III (Persero) atau PTPN III merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Holding Perkebunan yang bergerak di bidang pengelolaan, pengolahan dan pemasaran hasil komoditas perkebunan.

    Mengutip dari laman resmi perusahaan, PTPN III memiliki luas area lahan 1.181.751,03 Hektare (Ha). Adapun total area yang ditanami milik PTPN sebesar 817.536 Ha, terdiri dari komoditi kelapa sawit, karet, teh, tebu, kopi, kakao, tembakau, kayu dan hortikultura.

    Kelapa sawit merupakan komoditas utama dengan luasan 733.378 ha yang terdiri atas 560.078 ha kebun sendiri dan 202.210 ha plasma. Perkebunannya tersebar di seluruh Indonesia melalui anak usaha Perkebunan Nusantara Grup.

    PTPN III terbentuk sebagai holding berdasarkan pada Peraturan Pemerintah (PP) No. 72 Tahun 2014 tentang penambahan penyertaan modal negara ke PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III.

    Aturan ini berisi langkah restrukturisasi holding BUMN perkebunan, mengalihkan saham mayoritas pemerintah di PTPN I, II, IV-XIV menjadi 10% kepemilikan, dan menjadikan PTPN III sebagai induk holding dengan penyertaan modal negara yang jauh lebih besar.

    2. PLTA Batang Toru

    Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batang Toru merupakan sebuah proyek Independent Power Producer (IPP) dengan kapasitas 510 megawatt (MW) di Sungai Batangtoru, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.

    Berdasarkan berbagai sumber, PLTA Batang Toru dioperasikan oleh Perusahaan PT North Sumatera Hydro Energy (NSHE). Proyek ini merupakan PLTA run-of-river terbesar di Sumatera, direncanakan selesai 2025 dan beroperasi 2026.

    Dampak pembangunan PLTA Batang Toru diperkirakan akan menyedot ribuan tenaga kerja. Selain itu, pembangkit listrik berkapasitas 510 MW ini, akan berkontribusi sekitar 15% pada beban puncak Sumatera Utara dan menjadi pengganti sumber listrik yang berasal dari diesel maupun gas.

    Kepemilikan saham perusahaan patungan NSHE, antara lain PT Dharma Hydro Nusantara (DHN) sebesar 52,82%, PT Pembangkitan Jawa Bali Investasi (PJBI) 25%, dan Fareast Green Energy Pts Ltd (Singapura) sebesar 22,18%. Struktur ini melibatkan pemain lokal dan internasional, dengan keterlibatan Bank of China sebagai investor.

    3. PT Agincourt Resource

    PT Agincourt Resources (PTAR) adalah perusahaan tambang yang bergerak dalam kegiatan eksplorasi, penambangan, dan pengolahan mineral menjadi emas dan perak batangan. Perusahaan mengoperasikan Tambang Emas Martabe di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.

    PTAR saat ini dimiliki oleh PT Danusa Tambang Nusantara (95%) dan sisanya pemerintah daerah. Adapun PT Danusa Tambang Nusantara sendiri adalah anak usaha PT Pamapersada Nusantara dan PT United Tractors Tbk, member of Astra.

    Mengutip laman resmi perusahaan, Tambang Emas Martabe, beroperasi di lahan seluas 646,08 hektar per Desember 2024. Sejak produksi dimulai pada 24 Juli 2012, tambang ini telah memproses lebih dari 6 juta ton bijih setiap tahunnya, menghasilkan lebih dari 200.000 ons emas dan 1-2 juta ons perak setiap tahunnya.

    Tambang Emas Martabe beroperasi berdasarkan Kontrak Karya (KK) berdurasi 30 tahun dengan Pemerintah Indonesia. Luas wilayah konsesi awalnya 6.560 km² pada tahun 1997, dan telah diperluas menjadi 130.252 hektar (1.303 km²), meliputi Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, dan Mandailing Natal.

    Pada Juni 2025, sumber daya mineral tambang tersebut diperkirakan sebesar 6,4 juta ons emas dan 58 juta ons perak, sementara cadangan bijih dihitung sebesar 3,56 juta ons emas dan 31 juta ons perak.

    Kegiatan eksplorasi untuk mengidentifikasi sumber daya dan cadangan tambahan terus dilakukan setiap tahun, tidak hanya di area Martabe, tetapi juga dilakukan pada area regional. Sepanjang tahun 2023, Perusahaan melakukan pengeboran 53.900 meter dengan biaya US$ 272 per meter.

    4. PT Sago Nauli

    PT Sago Nauli adalah perusahaan perkebunan kelapa sawit perintis di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, yang beroperasi sejak 1997. Perusahaan dikenal dengan model kemitraan Pola Perkebunan inti Rakyat Transmigrasi (PIR-Trans).

    Mengutip laman resmi perusahaan, PT Sago Nauli memiliki kurang lebih sekitar 830 orang karyawan. Perusahaan mengelola 2.392 Ha kebun inti dan 6.114 Ha plasma melalui kemitraan dengan 7 KUD.

    Perusahaan juga memiliki Pabrik Kelapa Sawit yang berlokasi di Desa Sinunukan II, Kec Sinunukan, Kab Mandailing Natal yang hingga saat ini mengolah Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit dengan kapasitas 60 ton TBS/jam.

    Tidak begitu banyak informasi yang beredar tentang struktur manajemen perusahaan. Dalam unggahan akun Instagram resminya @sagonauli.official pada Desember 2024 silam, tercantum bahwa PT Sago Nauli dimiliki oleh Igansius Sago, sedangkan posisi Direktur Utama diisi oleh H Nur Kholis.

    Lihat juga Video: Operasional 4 Perusahaan Disetop Menyusul Temuan Kayu Banjir Sumatera

    (acd/acd)

  • Banjir Sumatera: Kemenhut Izinkan Kayu Hanyut untuk Kebutuhan Darurat

    Banjir Sumatera: Kemenhut Izinkan Kayu Hanyut untuk Kebutuhan Darurat

    Padang, Beritasatu.com — Kementerian Kehutanan (Kemenhut) mengizinkan pemanfaatan kayu hanyut yang terbawa banjir di Sumatera untuk kebutuhan darurat guna mempercepat proses pemulihan di tiga provinsi terdampak. Kebijakan ini tetap harus mengikuti mekanisme resmi agar tidak disalahgunakan.

    Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Lestari (PHL) Kemenhut Laksmi Wijayanti menjelaskan tumpukan material kayu di lokasi bencana dapat digunakan untuk keperluan darurat selama tetap mengedepankan aspek legalitas dan mencegah praktik curang di lapangan.

    “Pemanfaatan kayu hanyutan untuk penanganan darurat bencana, rehabilitasi, pemulihan pascabencana, serta dukungan material bagi masyarakat terdampak dapat dilakukan dengan asas keselamatan rakyat dan kemanusiaan,” ujar Laksmi, Selasa (9/12/2025)

    Namun, ia menegaskan  pemanfaatan tersebut tidak berlangsung bebas. Kayu yang terbawa arus banjir tetap memiliki status legal yang harus dipatuhi.

    Menurut Laksmi, kayu hanyut tersebut dapat dikategorikan sebagai kayu temuan yang mekanisme penanganannya wajib mengacu pada Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan. Dengan demikian, setiap pemanfaatan harus menjunjung prinsip ketelusuran dan keterlacakan.

    Setiap penyaluran kayu juga harus melalui prosedur pelaporan dan pencatatan resmi agar tidak membuka peluang terjadinya pembalakan liar atau pencucian kayu dengan memanfaatkan situasi bencana.

    Kemenhut memastikan proses pendistribusian kayu dilakukan secara lintas lembaga. “Penyaluran pemanfaatan kayu hanyutan untuk penanganan dan pemulihan pascabencana diselenggarakan secara terpadu antara Kementerian Kehutanan, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, serta unsur aparat penegak hukum,” jelas Laksmi.

    Pendekatan terpadu ini diperlukan untuk menghindari tumpang tindih kewenangan dan memastikan material kayu benar-benar sampai kepada masyarakat yang membutuhkan.

    Selain itu, pemerintah mengambil langkah tegas untuk mencegah penyimpangan dalam situasi darurat. “Kegiatan pemanfaatan dan pengangkutan kayu bulat dari lokasi hutan di tiga provinsi tersebut dihentikan sementara sampai ada ketentuan lebih lanjut,” kata Laksmi.

    Penghentian sementara ini bertujuan mencegah penebangan liar yang mungkin disamarkan sebagai kayu hanyut, sekaligus memastikan sumber kayu yang beredar tetap jelas dan terverifikasi.

    Kayu yang terseret banjir menjadi salah satu sumber material penting untuk mempercepat rekonstruksi, mengingat akses logistik menuju wilayah terdampak masih terbatas. Namun, pemerintah menegaskan bahwa seluruh pemanfaatan harus berada di bawah pengawasan ketat.

    Dengan mengedepankan aspek kemanusiaan, transparansi, dan penegakan aturan, pemerintah berupaya memastikan setiap batang kayu benar-benar bermanfaat bagi masyarakat terdampak, bukan menjadi celah bagi pihak yang ingin mengambil keuntungan dari bencana.

  • Kondisi Terkini Pasokan BBM ke Aceh, Sumut, dan Sumbar

    Kondisi Terkini Pasokan BBM ke Aceh, Sumut, dan Sumbar

    Jakarta

    Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) berjalan di tengah pemulihan bencana di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat. Distribusi pasokan BBM di 3 provinsi tersebut mulai kembali normal.

    Ketua Tim ESDM Siaga Bencana, Rudy Sufahriadi, menegaskan distribusi BBM tidak boleh terputus. Saat ini, pasokan BBM Kota Banda Aceh, Pidie, Pidie Jaya, dan Bireuen, telah kembali normal dengan pengalihan suplai melalui Fuel Terminal (FT) Krueng.

    Sementara untuk kawasan dengan kerusakan berat di Aceh Tamiang, terdapat tiga SPBU dioperasikan secara terbatas menggunakan Portable Tank Operasional (PTO) dan drum sambil dilakukan pembersihan serta renovasi fasilitas. Kemudian untuk wilayah terisolir seperti Bener Meriah, Aceh Tengah, dan Gayo Lues dilayani melalui distribusi multimoda dan jalur udara untuk memenuhi kebutuhan BBM alat berat, evakuasi, serta dapur umum.

    “Sejak awal arahan Bapak Menteri sangat jelas, pasokan energi untuk kebutuhan dasar masyarakat dan penanganan bencana tidak boleh terputus, meskipun akses darat belum sepenuhnya pulih,” ujar Rudy dalam keterangan tertulisnya dikutip dari laman resmi Kementerian ESDM, Selasa (9/12/2025).

    Kemudian untuk Liquefied Petroleum Gas (LPG) di Aceh, pasokan juga mulai pulih melalui jalur laut Lhokseumawe-Banda Aceh dengan dukungan suplai Sumatera Utara (Sumut) melalui barat Aceh. Sementara untuk wilayah terisolir, distribusi LPG difokuskan melalui jalur udara secara terbatas.

    Sementara untuk di Sumatera Utara, pasokan BBM di Kota Medan kembali normal dan tidak ditemukan antrean panjang. Seluruh SPBU di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah juga telah beroperasi normal.

    Untuk delapan kabupaten/kota yang sebelumnya mendapatkan suplai dari FT Sibolga, Pertamina melakukan alih suplai dari Dumai, Siantar, dan Teluk Kabung. Distribusi dilakukan dengan penambahan mobil tangki (MT) dan awak mobil tangki (AMT), peningkatan ketahanan stok di titik suplai alternatif, serta pengalihan jalur distribusi untuk mengoptimalkan ketahanan pasokan.

    “Penguatan suplai ini adalah bentuk tindak lanjut konkret atas hasil tinjauan lapangan Menteri ESDM, agar tidak terjadi kelangkaan maupun gejolak di masyarakat,” jelasnya.

    Penanganan khusus juga dilakukan untuk SPBU dengan tingkat kebutuhan tinggi, termasuk SPBU Batang Toru di Tapanuli Selatan, dengan tambahan distribusi Pertalite dan Biosolar secara bertahap sejak 5 hingga 7 Desember 2025.

    Sementara itu, pasokan LPG di Sibolga dan Tapanuli Tengah yang masih terisolir disalurkan melalui kapal dari Teluk Kabung, Sumatera Barat, serta dukungan pengiriman tabung dari SPBE Pakpak Bharat.

    Kemudian untk Sumatera Barat, pasokan BBM dan LPG relatif aman. Namun, gangguan distribusi masih terjadi akibat putusnya jalan nasional Lembah Anai dan kemacetan di Sitinjau Lauik.

    Kementerian ESDM mendorong percepatan pemulihan akses darat, serta percepatan pemulihan kelistrikan dan jaringan komunikasi. “Kami terus berkoordinasi lintas sektor, termasuk dengan aparat penegak hukum, untuk memastikan distribusi BBM dan LPG ke wilayah terisolir berjalan aman, lancar, dan tepat sasaran,” pungkasnya.

    (ahi/hns)

  • Sembilan Juta Batang Rokok Ilegal dan Ratusan Liter MMEA Dimusnahkan di Gresik

    Sembilan Juta Batang Rokok Ilegal dan Ratusan Liter MMEA Dimusnahkan di Gresik

    Gresik (beritajatim.com) – Sebanyak 9.863.502 batang rokok Ilegal tanpa pita cukai, dan 349,2 liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA) ilegal dimusnahkan. Pemusnahan semua barang ilegal itu, sebagai bentuk pengawasan bahaya rokok Ilegal serta minuman berakhohol ilegal.

    Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Gresik, Agustin Halomoan Sinaga mengatakan, kegiatan bertujuan membangun pemahaman masyarakat agar semakin banyak warga yang mengetahui ketentuan cukai dan mampu mengidentifikasi rokok ilegal. Lewat kegiatan ini total potensi
    kerugian negara yang berhasil diamankan mencapai Rp9,6 miliar lebih.

    “Kami ingin masyarakat ikut membantu menyebarluaskan aturan, karena semakin banyak yang paham, semakin sempit ruang peredaran rokok tanpa cukai dan alkohol ilegal,” katanya, Selasa (9/12/2025).

    Hal senada juga dikatakan Kepala Satpol PP Jawa Timur, Andik Fadjar Tjahjono. Menurutnya pengawasan barang kena cukai ilegal membutuhkan kerja lintas daerah. Melalui kolaborasi Satpol PP di berbagai kabupaten/kota akan memperkuat efektivitas penindakan serta mengurangi potensi celah distribusi barang ilegal antarwilayah.

    “Kolaborasi harus terus diintensifkan guna mengurangi distribusi barang ilegal tanpa cukai,” paparnya.

    Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Timur, Untung Basuki menuturkan, pembatasan konsumsi dan peredaran rokok ilegal bukan sekadar urusan fiskal, tetapi juga terkait dampak negatif terhadap kesehatan dan lingkungan sosial.

    “Setiap batang rokok ilegal bukan hanya merusak pasar, tetapi juga memotong hak masyarakat atas penerimaan negara,” urainya.

    Sepanjang 2025 Satpol PP Kabupaten Gresik telah berhasil mengamankam 2,8 juta batang rokok ilegal hasil operasi bersama Bea Cukai. Disamping itu, sebanyak 7 juta batang rokok ilegal juga berhasil diamankan hasil penindakan bersama Bea Cukai Gresik. [dny/ian]

  • 2,8 Juta Batang Rokok Ilegal Temuan Sepanjang Tahun 2025 Dimusnahkan

    2,8 Juta Batang Rokok Ilegal Temuan Sepanjang Tahun 2025 Dimusnahkan

    Lumajang (beritajatim.com) – Kantor Bea dan Cukai Probolinggo bersama Forkopimda Kabupaten Lumajang Jawa Timur memusnahkan barang milik negara hasil penindakan kepabeanan dan cukai di Stadion Semeru, Selasa (9/12/2025).

    Barang ilegal yang merugikan negara itu didapatkan dari operasi tim gabungan di tiga kabupaten/kota Jawa Timur selama tahun 2025. Meliputi Kabupaten Lumajang serta Kabupaten dan Kota Probolinggo.

    Total, sebanyak 2,8 juta batang rokok ilegal dimusnahkan dengan cara dibakar dan 4,8 ribu liter minuman keras tanpa cukai dihancurkan menggunakan alat berat.

    Diperkirakan total nilai barang ilegal yang dimusnahkan mencapai Rp4,4 miliar dengan potensi kerugian negara sebesar Rp2,6 miliar.

    Kasi Pelayanan Informasi Humas Bea dan Cukai Probolinggo Abdoel Rachman mengatakan, pihaknya terus berupaya memaksimalkan penekanan peredaran barang tanpa cukai seperti rokok maupun miras di tiga wilayahnya.

    Diketahui, mayoritas barang ilegal yang telah dimusnahkan merupakan barang temuan dari selundupan wilayah lain seperti Surabaya dan Bali.

    “Tentu akan kita maksimalkan penggunaan dan DBHCHT untuk upaya penekanan terhadap rokok ilegal ini. Barang ini semacam barang lewat, intinya barang tersebut biasanya untuk konsumsi di sini, tapi barang dari Surabaya,” terang Rachman, Selasa (9/12/2025).

    Sementara itu, Wakil Bupati Lumajang Yudha Adji Kusuma menjelaskan, kolaborasi lintas sektor akan terus dilakukan untuk membantu menekan penyebaran rokok dan miras ilegal di wilayahnya.

    Menurutnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang telah melakukan lima kali upaya sosialisasi kepada masyarakat untuk menjelaskan bahaya dan kerugian negara atas pemakaian barang tanpa cukai.

    “Sosialisasi sudah lima kali untuk tahun ini kita lakukan, tentu akan kita kolaborasi dengan semua pihak untuk membantu menekan rokok (ilegal) yang masih banyak beredar di masyarakat,” ungkap Yudha. [has/suf]