kab/kota: Banyuwangi

  • Jadwal 3 Tol Fungsional Gratis yang Dibuka Saat Mudik Lebaran 2025

    Jadwal 3 Tol Fungsional Gratis yang Dibuka Saat Mudik Lebaran 2025

    PIKIRAN RAKYAT – Selama mudik Lebaran 2025, Jasa Marga akan membuka tiga ruas tol fungsional yang dapat digunakan secara gratis oleh pemudik.

    Informasi ini disampaikan oleh Corporate Communication Jasa Marga, Lisye Octaviana, pada konferensi pers yang diadakan Rabu, 19 Maret 2025. Berikut adalah detail jadwal operasional tol fungsional tersebut:

    1. Tol Solo-Yogyakarta – Kulonprogo Waktu operasional: 24 Maret – 7 April 2025 Jam operasional: 06.00 – 18.00 WIB Golongan kendaraan: Golongan I (mobil pribadi non-bus dan non-truk) Ruas yang difungsikan: Prambanan hingga Purwomartani sepanjang 6,78 km 2. Tol Probolinggo-Banyuwangi Waktu operasional: 24 Maret – 31 Maret 2025 (mudik), 1 April – 8 April 2025 (balik) Jam operasional: 06.00 – 16.00 WIB Golongan kendaraan: Golongan I (mobil pribadi non-bus dan non-truk) Ruas yang difungsikan: Gending hingga Paiton sepanjang 23,47 km 3. Tol Japek II Selatan Waktu operasional: Sesuai diskresi kepolisian Golongan kendaraan: Golongan I (mobil pribadi non-bus dan non-truk) Ruas yang difungsikan: Sadang hingga Bojongmangu sepanjang 31,25 km

    Pemudik diharapkan dapat memanfaatkan jalan tol fungsional ini dengan mematuhi jam operasional yang telah ditentukan.

    Tol-tol ini diharapkan dapat membantu kelancaran arus mudik dan arus balik dengan jadwal operasional yang sudah ditentukan. 

    Link dan Syarat Mudik Gratis Pertamina 2025

    Pendaftaran untuk mudik gratis Pertamina telah dibuka sejak 10 Maret 2025 dan dilakukan secara online melalui laman ini: KLIK DI SINI.

    Adapun, keberangkatan mudik gratis akan dilaksanakan pada hari Selasa, 25 Maret 2025, dari area Keong Mas, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.

    Untuk mengikuti program mudik gratis ini, peserta perlu memenuhi beberapa syarat dan ketentuan, yaitu:

    Nomor WhatsApp aktif KTP/KIA asli Kota tujuan (tidak dapat diubah setelah pendaftaran) Barang bawaan (1 koper medium maksimal 15 kg dan 1 tas kecil maksimal 8 kg) Peserta wajib mengenakan atribut yang diberikan panitia Melakukan registrasi ulang pada 25 Maret 2025, pukul 03.00 – 07.30 WIB di TMII. ***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Asyik! 3 Tol Jasa Marga Dibuka Gratis Saat Mudik Lebaran, Catat Jadwalnya

    Asyik! 3 Tol Jasa Marga Dibuka Gratis Saat Mudik Lebaran, Catat Jadwalnya

    Jakarta

    PT Jasa Marga (Persero) Tbk bakal mengoperasikan tiga ruas jalan tol secara gratis selama periode arus mudik dan arus balik libur lebaran tahun ini. Tiga ruas yang bakal difungsionalkan tanpa tarif adalah Tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo, Tol Probolinggo-Banyuwangi dan Tol Japek II Selatan.

    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana menjelaskan, untuk Tol Solo-Yogyakarta-Kulonprogo akan berlaku fungsional pada segmen Prambanan-Purwomartani sepanjang 6,78 kilometer (km).

    Waktu pelaksanaannya direncanakan berlaku pada 24 Maret sampai dengan 6 April 2025. Lisye menyebut tol tersebut hanya dapat dilintasi oleh kendaraan non busa dan non truk.

    “Fungsional Prambanan sampai dengan Purwomartani sepanjang 6,78 km dan direncanakan waktunya mulai pukul 6 pagi sampai dengan 6 sore, khusus golongan 1 non bus dan non truk yang akan dilaksanakan pada tanggal 24 Maret sampai dengan 6 April,” ujarnya dalam konferensi pers di Jasa Marga Tollroad Command Centre di Jatiasih, Bekasi, Rabu (19/3/2025).

    Kemudian untuk Tol Probolinggo-Banyuwangi akan dioperasikan secara fungsional dari Gending sampai Paiton sepanjang 23,47 km. Lisye menyebut panjang tol yang dioperasionalkan lebih panjang dibanding saat libur Natal 2024 dan Tahun baru 2025.

    Adapun periode pelaksanaannya direncanakan berlaku pada 24 Maret sampai 31 Maret saat periode mudik, dan 1 April sampai 8 April untuk periode arus balik. Kendaraan yang melintas juga dikhususkan untuk kendaraan golongan I non bus dan non truk.

    “Lalu Probolinggo-Banyuwangi juga disiapkan lebih panjang dari Nataru kemarin. Ini dari Gending sampai Paiton sepanjang 23,47 km, waktu pelaksanaanya dari jam 6 pagi sampai dengan 4 sore khusus sama, golongan 1 non bus dan non truk,” sebutnya.

    “Ini periode pelaksanaannya dari 24 Maret sampai 31 Maret dari Gending sampai gerbang tol Kraksaan atau gerbang tol Paiton untuk periode mudik, dan periode baliknya itu dari 1 April sampai dengan 8 April dari Kraksaan atau Paiton menuju Gending,” sambung Lisye.

    Sementara itu Tol Japek II Selatan akan difungsionalkan dari Sadang sampai Bojongmangu sepanjang 31,25 km dan hanya dibuka saat arus balik ke Jakarta dari Bandung aras diskresi kepolisian.

    Lihat juga video: Dear Pemudik, Ada Diskon 20% Lewat Tol Semarang-Jakarta 27-29 April

    (kil/kil)

  • 7
                    
                        320 Prajurit Resmi Jadi Marinir Usai Digembleng di Laut hingga Hutan
                        Nasional

    7 320 Prajurit Resmi Jadi Marinir Usai Digembleng di Laut hingga Hutan Nasional

    320 Prajurit Resmi Jadi Marinir Usai Digembleng di Laut hingga Hutan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Sebanyak 320 prajurit muda resmi bergabung ke
    Korps Marinir
    dalam upacara pembaretan yang dipimpin Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi di Pantai Baruna Kondang Iwak, Malang, Selasa (18/3/2025).
    Para prajurit itu terdiri dari Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat II Angkatan LXXII (44 personel), Siswa Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) XLIV/1 (90 personel), dan Siswa Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) XLIV/1 (186 personel).
    “Keberhasilan kalian melewati berbagai tahap latihan ini adalah bukti ketangguhan dan tekad yang kuat. Namun ingatlah, perjalanan kalian baru saja dimulai,” kata Dankormar dalam keterangan yang diterima, Rabu (19/3/2025).
    Dalam amanatnya, Mayjen Endi menekankan bahwa dunia saat ini menghadapi dinamika geopolitik yang semakin kompleks.
    Ancaman keamanan maritim dan perkembangan teknologi militer modern menuntut prajurit Korps Marinir untuk selalu adaptif, berkompeten, dan siap hadir kapan pun negara memanggil.
    Oleh karena itu, Dankormar mengingatkan bahwa pendidikan dan pembaretan bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang mereka sebagai prajurit pasukan pendarat amfibi yang profesional, militan, dan berkarakter.
    “Jadikan kebanggaan ini sebagai motivasi untuk terus berlatih dan mengabdi dengan penuh dedikasi,” ujar dia.
    Eko menambahkan, pembaretan bukan hanya simbol, tetapi juga wujud kesiapan para prajurit untuk ditempatkan di seluruh penjuru Indonesia.
    Sebab, Marinir akan menjadi garda terdepan dalam menjaga kedaulatan bangsa, mengemban tugas di berbagai wilayah, baik darat, laut, maupun udara.
    Sebelum resmi menyandang baret ungu, para prajurit muda Marinir ini digembleng lewat rangkaian ujian yang begitu berat.
    “Lima tahapan latihan menjadi gerbang utama bagi mereka untuk membuktikan ketangguhan fisik, mental, dan semangat juang yang tak tergoyahkan. Dimulai dari tahap dasar komando, mereka dibentuk untuk memiliki disiplin, keberanian, dan ketahanan fisik yang luar biasa,” tulis keterangan Dispen Kormar TNI Angkatan Laut.
    Selanjutnya, mereka diuji dalam tahap kemampuan dan ketahanan di laut, di mana harus bertahan dalam kondisi ekstrem dan menguasai teknik bertempur di perairan.
    Setelah itu, tahap pertempuran hutan menuntut mereka untuk memahami seluk-beluk medan, bertahan di lingkungan yang sulit, dan mengasah kemampuan survival di tengah rimba.
    Pada tahap keempat, mereka dididik dalam teknik dan taktik perang gerilya, sebuah seni bertempur yang mengajarkan mereka cara menghadapi musuh dengan strategi cerdas dan taktik yang efektif.
    Sebagai puncaknya, tahap lintas medan dari Banyuwangi menuju Pantai Baruna Kondang Iwak menjadi ujian akhir yang menguras tenaga dan mental.
    “Perjalanan panjang ini tidak hanya menguji fisik mereka, tetapi juga memperkokoh jiwa korsa dan solidaritas antar prajurit. Hanya mereka yang mampu melewati seluruh tahapan inilah yang akhirnya layak mengenakan baret ungu, simbol kehormatan dan kebanggaan seorang prajurit Korps Marinir sejati,” tulis Dispen Kormar TNI Angkatan Laut.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Cuaca Jatim Rabu, 19 Maret 2025: Hujan Sedang Mengguyur Surabaya, Dini Hari Hujan Masih akan Terjadi

    Cuaca Jatim Rabu, 19 Maret 2025: Hujan Sedang Mengguyur Surabaya, Dini Hari Hujan Masih akan Terjadi

    TRIBUNJATIM.COM – Simak prakiraan cuaca yang dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) untuk Rabu, 19 Maret 2025.

    Pada pagi hari hujan petir diprediksi akan melanda wilayah Kota Batu, Kota Malang, Lamongan, dan Tuban.

    Kemudian hujan sedang diperkirakan akan turun di wilayah Surabaya, Kabupaten Mojokerto, Nganjuk, Ponorogo, dan Tuban.

    Sementara itu hujan ringan diprediksi akan mengguyur 21 wilayah di Jawa Timur di antaranya adalah wilayah Sidoarjo, Bangkalan, Bojonegoro, Bondowoso, Gresik, Jember, Jombang, Kota dan Kabupaten Kediri, dan Kota Blitar.

    Lanjut ke wilayah Kota dan Kabupaten Madiun, Kota Mojokerto, Lumajang, Magetan, Kabupaten Malang, Ngawi, Pamekasan, Kabupaten Pasuruan, Sampang, dan Situbondo.

    Pada siang hingga malam hari, hampir seluruh wilayah di Jawa Timur diprediksi tidak akan turun hujan dan cenderung berawan kecuali wilayah Pamekasan yang akan dilanda hujan petir.

    Lalu pada dini hari, hujan ringan kembali akan mengguyur wilayah Sidoarjo, Bangkalan, Banyuwangi, Kota dan Kabupaten Blitar, Bojonegoro, Bondowoso, Gresik, Jember, Kota Batu, Kota Kediri, serta Kota dan Kabupaten Malang.

    Lanjut ke wilayah Lumajang, Kabupaten Madiun, Magetan, Kabupaten Mojokerto, Nganjuk, Pamekasan, Kabupaten Pasuruan, Sampang,  Situbondo, dan Tulungagung. 

    Penggunaan Sunscreen untuk Aktivitas di Luar Rumah

    Karena cuaca Jatim besok masih didominasi cerah, Tribunners jangan lupa menggunakan sunscreen atau tabir surya saat beraktivitas di luar rumah.

    Penggunaan sunscreen direkomendasikan BMKG untuk menghindari efek buruk paparan sinar matahari secara langsung terhadap kulit.

    Mengingat bahaya terik matahari yang terlalu panas, bisa membuat kulit luka bakar atau sunburn.

    Gejalanya berupa bercak kemerahan atau kecokelatan pada kulit, meradang, dan terasa panas saat disentuh.

    Sehingga perlu perlindungan yang ampuh setidaknya untuk mengantisipasi hal-hal tersebut.

    Sunscreen menjadi salah satu cara jitu untuk menghindari sinaran matahari langsung.

    Bisa digunakan untuk tubuh dan juga wajah.

    Saat ini banyak produk yang bisa dijadikan pilihan untuk penggunaan sunscreen.

    Tak hanya wanita, sunscreen dapat juga dipakai oleh pria dan anak-anak.

    Anda bisa menggunakan sunscreen 30 menit sebelum ke luar rumah dan aplikasikan ulang setiap 2 jam sekali.

    Dalam sunscreen terkandung SPF (Sun Protection Factor), seperti SPF 30, SPF 50 dan lainnya.

    Angka tersebut memberi tahu Anda berapa lama sinar UVB matahari akan memerahkan kulit Anda jika Anda menggunakan sunscreen persis seperti yang diarahkan dibandingkan dengan jumlah waktu tanpa sunscreen, dikutip dari Skin Cancer.

    Artinya, jika Anda menggunakan produk SPF 30 dengan benar, Anda akan membutuhkan waktu 30 kali lebih lama untuk terbakar dibandingkan jika Anda tidak menggunakan sunscreen.

    Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Link Mudik Gratis Lebaran 2025 Pertamina, Simak Juga Jadwal, Rute, dan Persyaratannya!

    Link Mudik Gratis Lebaran 2025 Pertamina, Simak Juga Jadwal, Rute, dan Persyaratannya!

    PIKIRAN RAKYAT – Jelang Lebaran 2025, ada berbagai program mudik gratis yang dapat diikuti, salah satunya adalah dari Pertamina.

    Program mudik gratis ini hadir untuk membantu pemudik kembali ke kampung halaman dengan nyaman tanpa biaya.

    Mudik gratis dari Pertamina merupakan program tahunan yang mendukung tradisi mudik Lebaran di Indonesia dan bertujuan untuk meningkatkan keselamatan selama perjalanan mudik.

    Bagi yang berminat mengikuti program ini, berikut adalah informasi lengkap mengenai jadwal keberangkatan dan link pendaftarannya.

    Link dan Jadwal Keberangkatan Mudik Gratis Pertamina 2025

    Pendaftaran untuk mudik gratis Pertamina telah dibuka sejak 10 Maret 2025 dan dilakukan secara online melalui laman ini: KLIK DI SINI.

    Adapun, keberangkatan mudik gratis akan dilaksanakan pada hari Selasa, 25 Maret 2025, dari area Keong Mas, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.

    Syarat dan Ketentuan Mudik Gratis Pertamina 2025

    Untuk mengikuti program mudik gratis ini, peserta perlu memenuhi beberapa syarat dan ketentuan, yaitu:

    Nomor WhatsApp aktif KTP/KIA asli Kota tujuan (tidak dapat diubah setelah pendaftaran) Barang bawaan (1 koper medium maksimal 15 kg dan 1 tas kecil maksimal 8 kg) Peserta wajib mengenakan atribut yang diberikan panitia Melakukan registrasi ulang pada 25 Maret 2025, pukul 03.00 – 07.30 WIB di TMII Rute Mudik Gratis Pertamina 2025

    Mudik gratis Pertamina 2025 mencakup beberapa tujuan di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta. Berikut adalah rinciannya:

    Jawa Barat: Cirebon, Tasikmalaya, dan Garut Jawa Tengah dan Yogyakarta: Semarang, Kendal, Purwokerto, Banyumas, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Brebes, Cilacap, Yogyakarta, Solo, dan Wonogiri Jawa Timur: Surabaya, Malang, Madiun, Ngawi, dan Banyuwangi

    Dengan program ini, pemudik dapat pulang ke kampung halaman tanpa khawatir soal biaya dan kenyamanan perjalanan.

    Demikian informasi mengenai jadwal keberangkatan, pendaftaran, syarat dan ketentuan, serta tujuan mudik gratis Pertamina 2025. ****

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Klarifikasi Kades soal Warga Tak Dapat Bansos karena Kartu ATM Dipegang Oknum, Singgung Pengurangan

    Klarifikasi Kades soal Warga Tak Dapat Bansos karena Kartu ATM Dipegang Oknum, Singgung Pengurangan

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah klarifikasi perangkat dan Kepala Desa Balaradin, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah soal warga ngaku tak dapat bansos padahal terdaftar.

    Sejumlah warga mengaku tak dapat bansos karena kartu ATM diduga dipegang oknum.

    Bantuan sosial atau bansos yang dimaksud adalah Program Keluarga Harapan (PKH) maupun Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

    Salah satu Keluarga Penerima Manfaat (KPM), asal Desa Balaradin, Sutijah (60) mengaku terakhir menerima bansos pada 2021.

    Sejak 2022 hingga 2025, perempuan berstatus janda mengaku tak pernah mendapatkan uang bansos lagi.

    “Harusnya saya mendapatkan BPNT sebesar Rp 600 ribu setiap tiga bulan. Nama saya tercantum di data penerima. Tapi saya tidak pernah dapat. ATM saya dipegang oleh oknum,” kata Sutijah kepada wartawan, Jumat (14/3/2025).

    Warga Desa Balaradin lainnya, Karmini (60) yang berstatus janda ini juga mengaku tidak mendapatkan bansos sejak 2021.

    Hal senada diucapkan Susilowati (42), keluarga penerima manfaat PKH lainnya yang juga mengaku sejak 2021 tak menerima bantuan.

    “Padahal di datanya PKH rutin cair. Tapi tidak diserahkan ke saya. ATM saya dipegang oleh oknum desa,” pungkasnya.

    Sebelumnya, para warga itu mengaku telah mendatangi kantor Inspektorat dan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tegal, pada Kamis (13/3/2025).

    Kedatangan warga didampingi Ketua Forum Peduli Masyarakat Desa Balaradin, Haji Edi.

    “Saya mendampingi ibu-ibu untuk menyampaikan aduan ke Inspektorat dan Dinsos. Yang datang baru empat orang. Sebenarnya lainnya masih banyak,” ujar Edi.

    Edi menjelaskan, sejak 2021 silam, mereka tidak pernah menerima bantuan tersebut meski memiliki kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) PKH.

    “Sebenanrya punya ATM PKH. Tapi ATM-nya dipegang oknum desa. Setiap pencairan, ibu-ibu itu tidak diberi tahu,” ujar Edi.

    Sementara itu, Kepala Desa Balaradin Umar Utsman mengaku untuk bantuan sosial itu, dirinya tidak ikut campur karena sudah ada petugasnya masing-masing.

    “Kepala desa tidak tahu menahu soal bantuan itu. Saya cuma tanda tangan SKTM (surat keterangan tidak mampu) saja. Terkait ATM, saya juga tidak tahu, tidak pernah pegang,” kata Umar kepada wartawan.

    Sedangkan petugas Operator Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) Desa Balaradin, Sofyan Hutajulu membantah warga tidak menerima bansos.

    “Sebenarnya mereka dapat semua,” kata Sofyan Hutajulu kepada wartawan, Jumat (14/3/2025).

    Sofyan membeberkan, warga atas nama Susilowati yang dikabarkan tidak dapat Bansos, sebenarnya pernah mendapatkan pada tahun 2020 lalu.

    Namun sejak 2021, Susilowati tidak mendapatkan lagi. Alasannya, di kartu ATM memang tidak ada nominal transferan yang masuk.

    Sofyan menduga, ada kesalahan data.

    Sehingga nama Susilowati tidak terdaftar lagi sebagai penerima bansos PKH.

    “Waktu itu kalau gak salah bansos PKH. Tapi sejak 2021 tidak ada transferan lagi. Sepertinya ada kesalahan data. Dulu memang sering begitu,” kata Sofyan.

    Sofyan yang juga perangkat Desa Balaradin melanjutkan, untuk warga atas nama Karmini, rutin mendapat BPNT sebesar Rp 200 ribu per bulan

    Terakhir diterima oleh Karmini pada Desember 2024.

    Selain BPNT, Karmini juga mendapat bantuan pangan beras 10 kilogram setiap bulannya.

    Bantuan beras itu terakhir pada November 2024.

    Sebenarnya, kata Sofyan, Karmini tidak mendapatkan bantuan beras, namun karena statusnya janda sehingga diprioritaskan.

    “Tapi kalau Bu Sutijah, beliau adalah janda pensiunan PNS. Dulu suaminya bekerja sebagai PNS. Sekarang suaminya sudah meninggal,” terang Sofyan.

    Sofyan menjelaskan, semestinya Sutijah tidak diperbolehkan menerima bansos karena pensiunan PNS.

    Namun, Sutijah pernah mendapatkan bansos berupa uang Rp 200.000 perbulan.

    “Kenapa sekarang tidak dapat lagi?, karena mungkin ada pengurangan,” kata Sofyan.

    Sofyan mengungkapkan, untuk warga atas nama Siti Jaenab juga rutin dapat PKH dan beras 10 kilogram per bulan. Dia meyakini, mereka dapat semua dan ada datanya dan foto-fotonya.

    Sementara untuk kartu ATM bansos para penerima manfaat, Sofyan mengaku tidak pernah pegang.

    “Kami tidak tahu yang pegang siapa. Kalau kartu dipegang orang lain, harusnya ada surat pernyataannya,” pungkas Sofyan.

    Berita Lain

    Tangis Mbah Katini pecah saat dikunjungi Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani pada Jumat (7/3/2025).

    Selama ini, warga Desa Glagahagung, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi, Jawa Timur itu hidup sebatang kara.

    Bupati mengunjunginya untuk menjalankan program Laju Desa (Layanan Jemput Bola bagi Warga Desa) sekaligus peluncuran program kependudukan Tondo Welas (Tanda Cinta).

    Program Tondo Welas bertujuan untuk membantu pengurusan dokumen bagi warga yang terdaftar dalam database unit gawat darurat kemiskinan (UGDK).

    Katini, seorang wanita paruh baya yang hidup sebatang kara, menjadi salah satu penerima manfaat dari program ini.

    Ipuk secara langsung menyerahkan dokumen kependudukan yang telah lengkap, termasuk Kartu Keluarga (KK) dan akta kelahiran, yang selama ini tidak bisa diurus oleh Katini.

    “Saya tidak bisa mengurus karena tidak ada yang mengantarkan. Terima kasih sekarang sudah dibuatkan,” ucap Katini kepada Ipuk, mengekspresikan rasa syukurnya.

    Bupati Ipuk menyatakan bahwa layanan Tondo Welas memastikan dokumen administrasi kependudukan bagi warga miskin akan diselesaikan dan diserahkan tanpa perlu pengajuan dari pihak yang bersangkutan.

    Dengan memiliki dokumen adminduk yang lengkap, menurutnya, warga akan lebih mudah mengakses pelayanan publik serta mendapatkan layanan sosial, termasuk program pengentasan kemiskinan dari pemerintah pusat dan provinsi.

    “Bantuan akan sulit diberikan apabila dokumen adminduk tidak lengkap,” ungkap Ipuk.

    Dengan dimulainya program ini, Ipuk memastikan bahwa warga yang terdaftar dalam daftar darurat kemiskinan tidak perlu melakukan pengajuan.

    Sebaliknya, mereka akan dijemput dan dokumen akan diantarkan setelah selesai.

    Hal ini penting, mengingat penerima mungkin tidak mengetahui perkembangan berkas atau mengalami kesulitan dalam mengambil berkas karena masalah kesehatan atau kendala lainnya.

    “Adminduk yang telah selesai dicetak, akan didistribusikan langsung oleh petugas desa setempat kepada sasaran, seperti KTP, Kartu Identitas Anak (KIA), dan KK,” ujarnya.

    Ipuk menambahkan bahwa program ini sejalan dengan program Asta Cita Presiden-Wakil Presiden, Prabowo-Gibran, yang juga sangat membutuhkan dukungan data kependudukan yang valid dan lengkap.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Memancing di Pinggir Tebing, Warga Banyuwangi Tersapu Ombak dan Tergulung ke Tengah Laut

    Memancing di Pinggir Tebing, Warga Banyuwangi Tersapu Ombak dan Tergulung ke Tengah Laut

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin

    TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI – Seorang pemancing terseret ombak di Pantai Sukamade, Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (15/3/2025).

    GBU Tim SAR gabungan masih mencari keberadaan korban.

    Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi, Wahyu Setia Budi menjelaskan, korban tenggelam adalah Iwan Krisdianto, warga Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi.

    “Korban berangkat memancing ke Pantai Sukamade bersama empat orang temannya,” kata Wahyu, Minggu (16/3/2025). 

    Keempat rekan korban, yakni Okky, Wahid, Sulis, dan Didik.

    Okky dan Wahid adalah sekaligus tetangga korban.

    Sementara dua lainnya warga Desa Sumbersuko, Kecamatan Siliragung, Banyuwangi.

    Mereka berangkat bersama-sama ke Pantai Sukamade dari Pantai Rajagwesi sekitar pukul 21.00 WIB.

    Setelah berjalanan laut sekitar sejam, rombongan pemancing itu akhirnya tiba di lokasi.

    Lokasi yang mereka tuju lebih tepatnya berada di Pulau Musing. Sebuah daratan kecil yang dekat dengan Pantai Sukamade.

    Korban memancing tepat di pinggir tebing.

    “Setelah tiba di lokasi, mereka langsung melanjutkan memancing,” terang Wahyu.

    Sekitar pukul 22.30 WIB, korban tersapu ombak dan ikut tergulung ke tengah laut.

    Hal itu disaksikan langsung oleh salah satu rekan mereka.

    Rekan itu sempat mencoba melemparkan alat apung ke arah korban.

    “Tapi korban tidak bisa meraih dan tenggelam hingga tidak terlihat,” tutur dia.

    Melihat temannya hilang tergulung ombak, para pemancing mencari bantuan dengan kembali ke Pantai Rajagwesi.

    Informasi hilangnya korban pun dilaporkan ke perangkat desa setempat.

    “Pagi tadi, keluarga korban mencari keberadaan korban dengan hasil nihil. Selanjutnya perangkat Desa Sarongan dan Kecamatan Pesanggaran berkoordinasi dengan Pos SAR Banyuwangi terkait kejadian tersebut,” ujarnya.

    Pos Basarnas Banyuwangi memberangkatkan lima orang untuk mencari korban.

    Tim SAR dibantu juga oleh anggota BPBD, polairud, polsek, koramil, Pos AL, Destana, agen informasi bencana, ambulans RKD, dan nelayan setempat.

    Tim dibekali dengan berbagai kelengkapan untuk menunjang pencarian korban.

  • Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Jember Periode 3-4, Pemesanan Dibuka 16 Maret 2025

    Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Jember Periode 3-4, Pemesanan Dibuka 16 Maret 2025

    PIKIRAN RAKYAT – Menjelang Idul Fitri 1446 H, Bank Indonesia Jember bersama jaringan perbankan di wilayah Sekarkijang (Jember, Bondowoso, Situbondo, Lumajang, dan Banyuwangi) menggelar layanan penukaran uang baru.

    Program ini bertujuan memfasilitasi masyarakat yang ingin menukar uang dengan pecahan lebih kecil untuk persiapan Lebaran.

    Jadwal dan Lokasi Penukaran

    Wilayah Lumajang

    Masjid Besar Al-Kautsar, Jl. Wonorejo, Sekarputih, Kec. Sukodono Bank Jatim KC Lumajang, Jl. Alun-alun Barat No.4, Kec. Lumajang BRI KC Lumajang, Jl. Alun-Alun Selatan No.3, Ditotrunan, Kec. Lumajang BNI KCU Lumajang, Jl. Alun-Alun Timur No.14, Jogoyudan, Kec. Lumajang Mandiri KC Lumajang, Jl. Panglima Besar Sudirman No.33, Kec. Lumajang BCA KCU Lumajang, Jl. Panglima Besar Sudirman No.27, Kec. Lumajang

    Wilayah Jember

    Jember Roxy Square, Jl. Hayam Wuruk No.50-58, Sempusari, Kec. Kaliwates Bank Jatim KC Jember, Jl. Ahmad Yani No.3A, Jember Lor, Kec. Patrang BRI KC Jember, Jl. Ahmad Yani No.1, Jember BNI KCU Jember, Jl. P.B. Sudirman No.9, Jember Mandiri KC Jember, Jl. Ahmad Yani No.3, Jember Lor, Kec. Patrang BCA KCU Jember, Jl. Gajah Mada No.14-18, Jember Kidul, Kec. Kaliwates

    Wilayah Banyuwangi

    Bank Jatim KC Banyuwangi, Jl. Basuki Rahmat No.156, Kec. Banyuwangi BRI KC Banyuwangi, Jl. Jenderal Ahmad Yani No.12, Kec. Banyuwangi BNI KCU Banyuwangi, Jl. Brigjen Katamso Kel Tukangkayu No.46, Kec. Banyuwangi Mandiri KC Banyuwangi, Jl. Dr. Wahidin Sudiro Husodo No.2, Kec. Banyuwangi BCA KCU Banyuwangi, Jl. Jenderal Ahmad Yani No.16, Kec. Banyuwangi

    Wilayah Bondowoso

    Bank Jatim KC Bondowoso, Jl. Letnan Karsono No.1, Blindungan, Kec. Bondowoso BRI KC Bondowoso, Jl. Kis Mangun Sarkoro No.05, Kali Nangkaan, Kec. Bondowoso

    Wilayah Situbondo

    Bank Jatim KC Situbondo, Mimbaan Utara, Kec. Panji BRI KC Situbondo, Jl. Achmad Yani No.123, Parse, Dawuhan, Kec. Situbondo Mandiri KC Situbondo, Jl. Ahmad Yani No.102, Dawuhan, Kec. Situbondo Syarat dan Ketentuan Penukaran Uang Baru Pendaftaran dilakukan melalui situs web pintar.bi.go.id dengan jadwal pembukaan pendaftaran berbeda di tiap lokasi. Bukti pemesanan harus ditunjukkan dalam bentuk digital atau cetak saat penukaran. Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli atau KTP elektronik dari aplikasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) wajib dibawa. Kartu Identitas Anak (KIA) tidak berlaku. Uang yang ditukarkan harus sudah terpilah dan tersusun sesuai jenis pecahan dan tahun emisi. Penggantian uang akan diberikan sesuai dengan keaslian uang yang ditukarkan, baik dengan pecahan yang sama atau berbeda. Penukaran hanya bisa dilakukan oleh pemilik pemesanan, tidak bisa diwakilkan. Keamanan dan ketertiban selama proses penukaran harus dijaga. Paket Penukaran Uang Baru

    Setiap orang berhak atas satu paket penukaran dengan total nominal Rp4.300.000, yang terdiri dari:

    Pecahan Rp50.000 sebanyak 30 lembar (Rp1,5 juta) Pecahan Rp20.000 sebanyak 25 lembar (Rp500.000) Pecahan Rp10.000 sebanyak 100 lembar (Rp1 juta) Pecahan Rp5.000 sebanyak 200 lembar (Rp1 juta) Pecahan Rp2.000 sebanyak 100 lembar (Rp200.000) Pecahan Rp1.000 sebanyak 100 lembar (Rp100.000)

    Dengan jadwal dan lokasi yang sudah dipersiapkan, penukaran uang baru untuk Lebaran 2025 di Jember dan sekitarnya akan berlangsung lebih tertib dan nyaman. Penukaran uang yang tertata dengan baik diharapkan dapat menambah semangat berbagi di momen istimewa Ramadan dan Idul Fitri.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Tol Probowangi Dibuka Fungsional Khusus Mudik, Tarif Gratis!

    Tol Probowangi Dibuka Fungsional Khusus Mudik, Tarif Gratis!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menegaskan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) akan dibuka secara fungsional pada arus mudik dan arus balik Lebaran 2025 sepanjang 23,13 kilometer (km). Kebijakan ini diharapkan dapat mendukung kelancaran lalu lintas.

    “Jalan Tol Probowangi siap mendukung kelancaran lalu lintas pada saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2025 sepanjang 23,13 km,” tulis pengumuman di Instagram resmi @pupr_bpjt, dikutip Minggu (16/3/2025).

    Pada saat arus mudik akan dibuka pada 24-31 Maret 2025 satu arah menuju gerbang tol (GT) Kraksaan dan Paiton, sedangkan pada arus balik dari 1-8 April 2025 satu arah sebaliknya.

    “Pada saat arus mudik akan dibuka tanggal 24-31 Maret 2025 satu arah menuju GT Kraksaan dan Paiton. Sedangkan pada arus balik dari tanggal 1-8 April 2025 satu arah dari GT Paiton dan Kraksaan,” ungkap BPJT dalam Instagram.

    Pengoperasian Tol Probolinggo-Banyuwangi sesuai diskresi dari kepolisian dan khusus untuk kendaraan kecil (non bus) dari pukul 06.00-16.00 WIB. Karena masih fungsional, maka tol ini masih gratis. Sebagai catatan, jalan tol Probowangi ini terdiri dari 3 paket pengerjaan. Tol Probowangi dibangun untuk menambah akses antara wilayah Probolinggo dan Banyuwangi yang selama ini hanya memiliki akses jalur arteri.

    PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (PT JPB) mencatat progres pembangunan tahap I Tol Probolinggo-Banyuwangi mencapai 73,53% hingga 16 Februari 2025.

    Menurut Waskita Karya (WIKA), pembangunan infrastruktur jalan tol ini, diharapkan akan mengurangi kepadatan di jalur arteri, menurunkan biaya logistik, serta meningkatkan daya saing ekonomi daerah Probolinggo, Banyuwangi dan sekitarnya. Melalui Tol Probowangi, waktu tempuh diperkirakan akan berkurang sekitar 30-50% sehingga konsumsi bahan bakar lebih efisien.

    Secara keseluruhan, Tol Probowangi ini juga diproyeksikan mampu menurunkan biaya logistik sebesar 10-20%. Dalam pembangunan proyek ini, WIKA mengimplementasikan teknologi mutakhir, termasuk penerapan Building Information Modeling (BIM) untuk efisiensi perencanaan dan desain. WIKA juga melakukan penerapan teknologi geoteknik melalui pemanfaatan drone dan pemetaan 3D untuk survei tanah yang lebih akurat.

    (haa/haa)

  • Atasi Lonjakan Sampah Plastik, Begini Strategi Industri Perkuat Ekosistem Pengelolaan di Hilir – Halaman all

    Atasi Lonjakan Sampah Plastik, Begini Strategi Industri Perkuat Ekosistem Pengelolaan di Hilir – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sampah plastik masih menjadi tantangan besar bagi Indonesia. National Plastic Action Partnership (NPAP) memperkirakan, aliran sampah plastik ke perairan laut Indonesia akan naik 30 persen menjadi sekitar 800.000 ton di 2025. 

    Untuk mengatasi ini, diperlukan kerja sama antara pemerintah, produsen, dan masyarakat.Pemerintah, melalui Peta Jalan Pengurangan Sampah oleh Produsen Kementerian Lingkungan Hidup menargetkan pengurangan sampah sebesar 30 persen di 2029.

    Hal tersebut mendorong pelaku industri untuk berinovasi dalam menciptakan solusi berkelanjutan, seperti kemasan ramah lingkungan dan sistem daur ulang yang efisien.

    Senior Public Affairs and Sustainability Director Danone Indonesia, Karyanto Wibowo, menegaskan bahwa sejak 2018, Aqua telah berkomitmen membangun ekonomi sirkular melalui inisiatif kampanye #BijakBerplastik di  pulau Jawa dan Bali.

    Menurut dia, inisiatif ini berfokus pada pengumpulan sampah plastik secara masif, edukasi masyarakat, khususnya konsumen dan anak-anak, tentang pentingnya pengelolaan sampah, serta inovasi dalam kemasan yang lebih ramah lingkungan.

    Melalui program Inclusive Recycling Indonesia (IRI), Aqua bersama Danone Ecosystem dan Veolia Services Indonesia telah mengembangkan sistem daur ulang yang melibatkan berbagai mitra, termasuk empat Tempat Pengolahan Sampah – Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan DIY, serta 10 mitra pengumpulan di Jawa dan Sulawesi Tengah.

    “Program ini untuk menciptakan siklus hidup kedua dari botol plastik paska konsumsi,” ujar  Karyanto dalam keterangan tertulis, Jumat (14/3/2025).

    Upaya ini terus diperluas dampak positifnya dengan berbagai inisiatif. Di antaranya bermitra dengan PT Khazanah Hijau Indonesia (Rekosistem) untuk mengelola 1.400 metrik ton sampah plastik di Gresik, Jawa Timur, dan mendirikan 2 Waste Station di Yogyakarta dan Solo.

    Perusahaan juga meluncurkan Gerakan Sedekah dan Kolekte Sampah Indonesia (GRADASI), yang melibatkan 137 masjid, 46 gereja, 2 wihara, 228 sekolah dan pesantren, serta 328 komunitas untuk mengubah sampah menjadi sumber pendanaan kegiatan sosial, setta menerapkan konsep Zero Waste to Landfill di seluruh pabrik Aqua dengan pendampingan Bank Sampah Masyarakat.

    Jeffri Ricardo, Sustainable Packaging Circularity Senior Manager Aqua mengatakan pihaknya menargetkan pengumpulan sampah plastik lebih banyak daripada yang digunakan.

    Pihaknya telah mengembangkan 10 bank sampah induk, 10 unit bisnis daur ulang, dan 19 collection center yang melibatkan lebih dari 10.000 pemulung dan 433 karyawan.

    Untuk memperluas pengumpulan sampah di luar Jawa, pihaknya bermitra dengan Prevented Ocean PlasticTM Southeast Asia (POPSEA) guna membangun fasilitas daur ulang di Samarinda dengan kapasitas 9.600 metrik ton plastik PET.

    Sejak 2018, perusahaan telah melibatkan 43.000 siswa di 175 sekolah melalui edukasi lingkungan. Inisiatif Seri Dongeng SAMTAKU juga telah membantu anak-anak belajar tentang pengelolaan sampah secara bijak.

    Menanggapi laporan Brand Audit Report 2024 oleh Sungai Watch yang menyoroti sampah plastik di Bali dan Banyuwangi, Karyanto menegaskan bahwa penanganan sampah harus dilakukan secara kolektif. “Tidak hanya membebankan kepada produsen,” ujarnya.

    Laporan Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Sumber: Kontan