kab/kota: Banyuwangi

  • 368 Ribu Orang dan 115.700 Kendaraan Tinggalkan Bali Menuju Jawa – Page 3

    368 Ribu Orang dan 115.700 Kendaraan Tinggalkan Bali Menuju Jawa – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat peningkatan signifikan jumlah penumpang dan kendaraan yang menyeberang dari Pulau Bali ke Pulau Jawa, pada periode H-10 hingga H-4 Lebaran 2025. 

    Hingga H-4 atau 27 Maret 2025, total 368.514 orang telah menyeberang dari Bali ke Jawa, naik 44 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 255.219 orang. Sementara jumlah kendaraan yang menyeberang mencapai 115.700 unit, meningkat 43 persen dibandingkan tahun lalu yang sebanyak 80.725 unit.

    General Manager ASDP Cabang Ketapang Yani Andriyanto menyatakan, kondisi di Pelabuhan Gilimanuk mulai lebih lancar setelah sempat terjadi kepadatan dua hari sebelumnya. 

    “Setelah puncak kepadatan, arus kini lebih terkendali. Terutama seiring dengan penutupan operasional penyeberangan saat Nyepi,” ujar Yani dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/3/2025). 

    Dalam rangka Nyepi, operasional penyeberangan akan dihentikan sementara sesuai dengan Surat Keputusan Bersama. Pelabuhan Gilimanuk berhenti beroperasi pada 28 Maret pukul 05.00 WITA, sementara Pelabuhan Ketapang tutup pada 28 Maret pukul 17.00 WIB. 

    Setelah pembukaan kembali, ASDP memastikan kesiapan armada dan fasilitas guna mengakomodasi arus mudik. Pada Jumat, 28 Maret 2025, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto bersama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meninjau arus mudik di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. 

    “Aktivitas masyarakat meningkat sejak awal Ramadan. Kunci kelancaran arus mudik adalah sinergi dan kolaborasi antarpemangku kepentingan,” kata Nanang.

    Berdasarkan data Posko Gilimanuk selama 24 jam pada H-4, tercatat 30 kapal beroperasi. Jumlah penumpang yang menyeberang dari Bali ke Jawa pada H-4 mencapai 60.296 orang atau lebih rendah 10 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 67.048 orang. 

    Dari sisi kendaraan, roda dua yang menyeberang mencapai 12.748 unit atau lebih rendah 5 persen dari tahun lalu sebanyak 13.359 unit. Kendaraan roda empat mencapai 5.582 unit, lebih rendah 8 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 6.072 unit.

     

  • Jelang Nyepi, Forkopimda Jatim tinjau arus mudik di pelabuhan Ketapang

    Jelang Nyepi, Forkopimda Jatim tinjau arus mudik di pelabuhan Ketapang

    ANTARA – Guna memastikan kesiapan pos pengamanan dan pelayanan selama Operasi Ketupat Semeru 2025, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Jawa Timur (Jatim) yang meliputi Gubernur, Kapolda dan Pangdam V/Brawijaya memantau langsung arus mudik pada H-3 Lebaran di Pelabuhan Ketapang, Kabupaten Banyuwangi. Pemantauan juga dilakukan dalam rangka persiapan jelang Hari Raya Nyepi, Jumat (28/03). (Hamka Agung Balya/Rizky Bagus Dhermawan/Roy Rosa Bachtiar)

  • Mudik Gratis BUMN, 680 Pemudik Dapat Asuransi Senilai Rp 20 Juta

    Mudik Gratis BUMN, 680 Pemudik Dapat Asuransi Senilai Rp 20 Juta

    Jakarta, Beritasatu.com – Kementerian BUMN kembali melaksanakan mudik gratis melalui program “Mudik Aman Sampai Tujuan”. Mudik gratis ini sebagai bagian dari dukungan terhadap tradisi masyarakat Indonesia serta membantu masyarakat agar dapat kembali ke kampung halaman dengan lancar. 

    Selain penyediaan enam armada bus sebagai transportasi, sebanyak 680 pemudik juga mendapatkan asuransi dari Taspen Life. Setiap peserta mudik akan mendapatkan jaminan perlindungan jiwa selama perjalanan ke kampung halaman.

    Direktur Utama Taspen Life Ibnu Hasyim mengatakan jika terjadi kecelakaan yang mengakibatkan kematian selama perjalanan mudik, peserta berhak mendapatkan santunan sebesar Rp 20 juta melalui asuransi Taspen Group Personal Accident.

    “Kami berharap program ini dapat menjadi kesempatan bagi para pemudik untuk kembali berkumpul dengan keluarga di kampung halaman dengan aman dan nyaman, serta terlindungi oleh asuransi dari Taspen Life,” ujar Direktur Utama Taspen Life, Ibnu Hasyim, di Jakarta, Jumat (28/3/2025).

    Bus-bus yang disediakan akan mengantarkan pemudik ke berbagai tujuan, termasuk Banyuwangi di ujung timur Pulau Jawa, Semarang dan Yogyakarta di Jawa Tengah, hingga Jambi di Pulau Sumatera dan beberapa daerah lainnya.

    “Semoga kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi para peserta untuk kembali menjalin silaturahmi dengan keluarga di kampung halaman dengan aman sampai tujuan yang terproteksi asuransi dari Taspen Life,” tambah Ibnu.

    Pada tahun ini, Taspen bergabung bersama 78 BUMN lainnya untuk melayani dengan target 100.000 pemudik yang terbagi ke dalam tiga moda transportasi, yaitu 1.360 unit bus (kapasitas 67.000 pemudik), 90 rangkaian kereta api (kapasitas 28.000 pemudik), 26 unit kapal laut (kapasitas 5.000 pemudik) dengan tujuan lebih dari 200 kota/kabupaten yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

    Data ini menunjukkan tren peningkatan dalam dua tahun terakhir, mengingat pada 2023 BUMN menyediakan 65.603 kuota mudik Lebaran gratis  dan selanjutnya meningkat menjadi 80.215 kuota pada 2024, serta mencapai 100.000 kuota pada 2025.

  • H-3 Lebaran penyeberangan Ketapang ke Gilimanuk ditutup sementara

    H-3 Lebaran penyeberangan Ketapang ke Gilimanuk ditutup sementara

    Banyuwangi (ANTARA) – PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat, menutup sementara pelayanan penyeberangan dari Pelabuhan Ketapang ke Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, untuk menghormati umat Hindu yang merayakan Nyepi 2025.

    General Manajer PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang Yani Andriyanto mengatakan penyeberangan Pelabuhan Ketapang ditutup mulai hari ini, pukul 17.00 WIB dan dibuka kembali pada Minggu (30/3), pukul 05.00 WIB.

    Dari sisi Bali, Pelabuhan Gilimanuk akan ditutup mulai Sabtu (29/3), pukul 05.00 Wita dan dibuka penyeberangan pada Minggu (30/3), pukul 05.00 Wita.

    Satpam ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Banyuwangi, memberhentikan truk logistik yang hendak menyeberang, Jumat (28/3/2025). ANTARA/Novi Husdinariyanto

    Berdasarkan data produksi Pelabuhan Gilimanuk selama enam hari mulai 22-27 Maret 2025 tercatat 382.504 orang penumpang atau pemudik pejalan kaki maupun dalam kendaraan telah menyeberang dari Gilimanuk ke Ketapang.

    Kendaraan roda dua (sepeda motor) tercatat 64.230 unit dan kendaraan pribadi (mobil) lebih dari 31.000 unit.

    Hingga Kamis (27/3), pemudik meninggalkan Pulau Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk ke Ketapang diperkirakan sudah mencapai 95 persen.

    Ia menambahkan sesuai data produksi dari Pelabuhan Gilimanuk ke Ketapang kepadatan pengguna jasa terjadi pada 25, 26, dan 27 Maret 2025.

    Selama 24 jam pada 25 Maret 2025 tercatat 68.754 penumpang, pada 26 Maret meningkat menjadi 78.581 penumpang, dan 27 Maret mencapai 82.091 penumpang.

    Pewarta: Novi Husdinariyanto
    Editor: M. Hari Atmoko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bandara Ngurah Rai Ditutup 24 Jam Selama Nyepi – Page 3

    Bandara Ngurah Rai Ditutup 24 Jam Selama Nyepi – Page 3

    Sebelumnya, penyeberangan dari Pelabuhan Ketapang Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk Bali ditutup pada Jumat (28/3/2025), pukul 17.00 WIB. Dirlantas Polda Jawa Timur Kombes Pol. Komarudin di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Kamis (27/3/2025) mengatakan, penutupan jalur penyeberangan Ketapang-Gilimanuk untuk menghormati umat Hindu yang akan melaksanakan Hari Raya Nyepi pada hari Sabtu (29/3/2025).

    “Kami informasi mulai besok untuk penyeberangan dari Banyuwangi ke Bali ditutup pada pukul 17.00 WIB. Ini untuk menghormati saudara-saudara kita yang akan melaksanakan Nyepi,” kata Komarudin.

    Jalur penyeberangan penghubung antara Provinsi Jawa Timur dan Bali baru akan dibuka kembali setelah pelaksanaan Nyepi pada tanggal 30 Maret 2025.

    Bagi masyarakat yang hendak melakukan perjalanan ke Bali, dia menyarankan sebisa mungkin memaksimalkan sisa waktu yang ada.

    “Silakan kalau mau melakukan perjalanan darat ke Bali sebelum pukul 17.00 WIB,” katanya.

    Namun, dia mengingatkan agar setiap pengendara kendaraan bermotor supaya tetap memperhatikan aspek keamanan ketika melakukan perjalanan lintas provinsi tersebut.

    Selain itu, juga menyiapkan hal yang berkaitan dengan kesiapan tiket kapal sebagai sarana penyeberangan antarpulau.

    “Dan tiket sistemnya online, dari sekarang mungkin bisa dilakukan,” ujarnya.

    Kombes Pol. Komarudin juga menyebut adanya kebijakan penutupan sementara waktu pada jalur penyeberangan berdampak pada lonjakan angka pergerakan masyarakat dari wilayah Bali yang masuk ke Jawa Timur melalui Pelabuhan Ketapang di Banyuwangi.

    Hingga H-3 Hari Raya Nyepi dan H-4 Lebaran 2025, menurut dia, persentasenya telah mencapai hingga 65 persen.

    “Sudah menembus 65 persen untuk peningkatannya saat ini dan sama dengan semalam masih terjadi antrean di Pelabuhan Gilimanuk untuk menyeberang ke Pelabuhan Ketapang di wilayah Banyuwangi. Hal itu karena memang ada pembatasan besok sore itu,” kata Kombes Pol. Komarudin.

  • Puncak arus mudik Lebaran wilayah Daop Jember diprediksi hari ini

    Puncak arus mudik Lebaran wilayah Daop Jember diprediksi hari ini

    Stasiun Jember menjadi titik keberangkatan dan kedatangan terbanyak pemudik, disusul Stasiun Ketapang dan Banyuwangi Kota

    Jember, Jawa Timur (ANTARA) – Puncak arus mudik Lebaran 2025 di seluruh stasiun PT Kereta Api Indonesia (KAI) wilayah Daerah Operasi (Daop) 9 Jember, sepanjang Banyuwangi hingga Pasuruan, Jawa Timur, diprediksi terjadi pada hari ini, Jumat.

    “Lonjakan jumlah pemudik sebenarnya sudah terlihat sejak 10 hari sebelum Lebaran karena dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah yang memperbolehkan pegawai instansi pemerintah dan beberapa perusahaan untuk bekerja dari mana saja (work from anywhere/WFA),” kata Manajer Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro ditemui di Stasiun Jember, Jumat.

    Menurut dia, kebijakan WFA telah menyebabkan penyebaran arus mudik lebih merata karena berdasarkan data sejak masa angkutan Lebaran sejak Jumat (21/3) hingga Jumat ini rata-rata keberangkatan harian mencapai 8.860 penumpang.

    Lonjakan jumlah penumpang yang berangkat dari wilayah Daop 9 Jember telah terasa sejak Sabtu (22/3) sebanyak 9.038 penumpang, kemudian pada Minggu (23/3) tercatat sebanyak 9.440 penumpang, pada Rabu (26/3) tercatat 8.961 penumpang, dan hari berikutnya pada Kamis (27/3) melayani 9.730 penumpang.

    Sedangkan untuk rata-rata kedatangan penumpang harian mencapai 9.600 orang yakni sejak Jumat (21/3) hingga Jumat ini.

    Lonjakan kedatangan penumpang ke wilayah Daop 9 Jember terjadi pada Kamis (27/3) tercatat sebanyak 10.482 penumpang dan 9.948 penumpang pada Jumat ini hingga pukul 10.30 WIB.

    “Puncak arus mudik diprediksi terjadi hari ini. Berdasarkan data pagi tadi tercatat sebanyak 8.810 penumpang yang menggunakan moda transportasi kereta api di wilayah Daop 9, namun jumlah tersebut kemungkinan akan terus bertambah,” tuturnya.

    Cahyo mengatakan jumlah penumpang yang berangkat dari Daop 9 Jember sejak 21 Maret hingga Jumat ini tercatat sebanyak 71.137 orang, sedangkan penumpang yang tiba mencapai 77.051 orang.

    “Stasiun Jember menjadi titik keberangkatan dan kedatangan terbanyak pemudik, disusul oleh Stasiun Ketapang dan Banyuwangi Kota. Jumlah penumpang yang berangkat dari Stasiun Jember mencapai 28.461 orang, sedangkan yang tiba di Stasiun Jember sebanyak 21.956 orang,” katanya.

    Kendati demikian, masih ada beberapa KA yang tiketnya masih tersedia yakni KA Ijen Ekspres (Ketapang-Malang) sebanyak 2.363 tiket, KA Mutiara Timur Reguler (Ketapang-Surabaya Pasarturi) sebanyak 4.413 tiket, dan KA Mutiara Timur Tambahan (Ketapang-Surabaya Gubeng) sebanyak 3.785 tiket.

    Pantauan di lapangan, pemudik memadati Stasiun Jember untuk pulang ke kampung halamannya agar bisa berkumpul dengan keluarga tercinta dalam merayakan momentum Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

    Pewarta: Zumrotun Solichah
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Taspen Life sediakan 6 bus dan asuransi mudik gratis bagi masyarakat

    Taspen Life sediakan 6 bus dan asuransi mudik gratis bagi masyarakat

    menjadi kesempatan bagi para peserta untuk kembali menjalin silaturahmi dengan keluarga di kampung halaman dengan aman

    Jakarta (ANTARA) – PT Asuransi Jiwa Taspen (Taspen Life) sebagai bagian dari sinergi Taspen Group, mendukung Program Mudik Aman Sampai Tujuan yang dilaksanakan oleh PT Taspen pada 2025, dengan memberikan fasilitas mudik berupa enam bus dan asuransi perlindungan gratis bagi masyarakat.

    Taspen Life menyediakan total enam bus mudik untuk mendukung kelancaran perjalanan para pemudik yang diadakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Badan Musyawarah Keluarga Jambi.

    “Semoga kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi para peserta untuk kembali menjalin silaturahmi dengan keluarga di kampung halaman dengan aman sampai tujuan yang terproteksi asuransi dari Taspen Life,” kata Direktur Utama Taspen Life Ibnu Hasyim di Jakarta, Jumat.

    Bus-bus tersebut disiapkan untuk mengantarkan pemudik ke berbagai destinasi, mulai dari Banyuwangi sebagai titik ujung Pulau Jawa, Semarang dan Yogyakarta sebagai kota tujuan di Jawa Tengah hingga Jambi di Pulau Sumatera dan masih banyak lagi.

    Memahami pentingnya keselamatan dalam perjalanan mudik, Taspen Life juga memberikan perlindungan asuransi kecelakaan secara gratis yaitu Taspen Group Personal Accident bagi 680 pemudik yang diberangkatkan melalui Program “Mudik Aman Sampai Tujuan” bersama PT Taspen (Persero).

    Peserta mudik mendapatkan perlindungan jiwa selama perjalanan mereka ke kampung halaman.

    Taspen Life memberikan manfaat Taspen Group Personal Accident dengan uang pertanggungan sebesar Rp20.000.000 untuk tiap peserta jika pemudik mengalami kecelakaan dan meninggal pada saat mengikuti acara “Mudik Aman Sampai Tujuan” bersama Taspen Group.

    Taspen Life mencatatkan kinerja baik selama 2024 dengan membukukan pertumbuhan laba bersih komersial sebesar Rp 130,03 miliar atau sebesar 44,10 persen dari tahun sebelumnya.

    Pertumbuhan ini juga didukung dengan premi bruto yang dihasilkan sebesar Rp1,54 triliun meningkat 19,21 persen dari tahun sebelumnya.

    Pencapaian ini menegaskan stabilitas keuangan Taspen Life yang berhasil tumbuh setiap tahunnya.

    Taspen Life berkomitmen untuk memberikan layanan yang profesional dan memenuhi kewajiban kepada peserta dengan selalu mengutamakan prinsip kehati-hatian serta Good Corporate Governance (GCG) untuk kepentingan seluruh peserta.

    Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jumlah peserta mudik gratis bersama BUMN PJT I naik 20 persen

    Jumlah peserta mudik gratis bersama BUMN PJT I naik 20 persen

    Tahun ini totalnya sekitar 325 pemudik dengan tujuan delapan rute keberangkatan dari Malang dan Jakarta

    Surabaya (ANTARA) – Jumlah peserta kegiatan Mudik Bersama BUMN Perum Jasa Tirta (PJT) I pada Lebaran 2025 mengalami peningkatan sebesar 20 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

    Direktur Utama PJT I Fahmi Hidayat dalam keterangannya di Surabaya, Jawa Timur, Jumat, mengatakan jumlah pemudik pada tahun ini mencapai 325 orang, naik dari 270 pemudik pada 2024.

    “Alhamdulillah Program Mudik Bersama BUMN 2025 berjalan dengan baik. Ada peningkatan jumlah pemudik yang mendaftar. Tahun ini totalnya sekitar 325 pemudik dengan tujuan delapan rute keberangkatan dari Malang dan Jakarta,” katanya.

    Fahmi menjelaskan peningkatan jumlah peserta mudik tidak lepas dari optimalisasi sosialisasi kepada masyarakat serta penambahan tujuan mudik yang baru.

    Pemberangkatan peserta mudik gratis dilakukan dari dua titik utama, yakni Malang dan Jakarta, dengan total delapan rute perjalanan, yaitu Jakarta-Malang, Malang-Banyuwangi, Malang-Trenggalek, Malang-Jakarta, Malang-Semarang (via tol), Malang-Semarang (non-tol), Malang-Purwokerto, serta rute baru Malang-Cirebon-Bandung via tol.

    Melihat minat masyarakat yang tinggi, Direktur Utama PJT I Fahmi Hidayat mengungkapkan rencana penambahan rute baru pada tahun 2026.

    “Kami berharap dengan bertambahnya wilayah kerja di empat wilayah sungai baru pada 2025, kami dapat membuka lebih banyak rute mudik, termasuk tujuan Bali. Kami terus berupaya memperluas manfaat bagi para pemudik di tahun-tahun mendatang,” katanya.

    PJT I juga memastikan kenyamanan dan keamanan pemudik dengan menyediakan berbagai fasilitas, termasuk paket konsumsi, obat-obatan ringan, serta goodie bag berisi perlengkapan perjalanan. Mengingat perjalanan dilakukan di bulan Ramadhan, pemudik tetap mendapatkan makanan ringan dan nasi kotak sebagai cadangan jika tidak kuat berpuasa selama perjalanan.

    Guna memastikan keselamatan perjalanan, seluruh kru bus telah menjalani pemeriksaan kesehatan oleh dokter perusahaan sebelum keberangkatan untuk memastikan kondisi fisik pengemudi tetap prima.

    Selain itu, guna menambah keseruan perjalanan, PJT I juga mengadakan pengundian doorprize dan grandprize berupa peralatan rumah tangga bagi peserta yang beruntung.

    Peserta mudik memberikan tanggapan positif terhadap program ini. Salah satu peserta asal Jakarta, M. Fahri Hasan, mengaku senang bisa mudik bersama dengan orang-orang dari kampung halamannya.

    “Program ini sangat membantu, saya senang bisa mudik bareng,” katanya.

    Sementara itu, seorang peserta lanjut usia berharap program ini terus berlanjut.

    “Saya bersyukur PJT I mengadakan program ini setiap tahun. Dari tahun ke tahun, kuotanya selalu cepat penuh,” ungkapnya.

    Pewarta: Willi Irawan
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Menteri LH Ancam Gugat Perusahaan Terkait Sampah Plastik, Market Leader AMDK jadi Perhatian

    Menteri LH Ancam Gugat Perusahaan Terkait Sampah Plastik, Market Leader AMDK jadi Perhatian

    Jakarta: Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq memberikan peringatan kepada para produsen yang abai terhadap pengelolaan sampah. Ia memastikan siap menempuh jalur hukum terhadap perusahaan-perusahaan yang menjadi penyumbang utama sampah plastik di Indonesia.

    Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Hanif saat meninjau proses pemulihan sampah plastik di fasilitas yang dikelola oleh organisasi lingkungan Sungai Watch di Sukawati, Gianyar, Bali, pada Senin, 24 Maret 2025. Jalur hukum yang ditempuh tersebut sesuai dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah.

    “Kami akan tuntut. Datanya sudah konkret,” ujar Hanif.

    Dalam laporan Brand Audit Report 2024 yang dirilis oleh Sungai Watch, setidaknya ada beberapa produsen yang menjadi penyumbang sampah plastik terbesar di perairan Indonesia. Salah satunya, perusahaan market leader Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) tersohor di Tanah Air.

    Laporan ini menyebutkan bahwa dalam empat tahun berturut-turut, perusahaan tersebut menduduki peringkat teratas sebagai penyumbang utama sampah plastik di berbagai perairan dan lokasi pembuangan sampah.
     

    Berdasarkan audit yang dilakukan terhadap 623.021 item sampah yang dikumpulkan dari sungai, pantai, dan tempat pembuangan sampah di Bali serta Banyuwangi, ditemukan bahwa perusahaan market leader AMDK menyumbang sebanyak 36.826 item sampah plastik. Jenis kemasan gelas plastik yang diproduksi oleh perusahaan tersebut menjadi kontributor terbesar dalam pencemaran lingkungan.

    Sungai Watch menyoroti ketidakseimbangan antara klaim perusahaan terkait inisiatif daur ulang dengan realitas di lapangan. Meskipun perusahaan menyatakan bahwa seluruh kemasannya ‘100 persen dapat didaur ulang’, faktanya produk dalam kemasan gelas plastik sekali pakai masih mendominasi dan sulit didaur ulang di Indonesia.
    Tindak lanjut pemerintah terhadap produsen abai pengelolaan sampah
    Menteri Hanif menegaskan produsen memiliki tanggung jawab penuh atas kemasan produk yang mereka hasilkan. Undang-Undang Pengelolaan Sampah secara jelas mengatur bahwa perusahaan harus memastikan produknya dapat dikelola atau didaur ulang dengan baik.

    Sebagai tindak lanjut, Kementerian Lingkungan Hidup berencana menerapkan mekanisme ganti rugi terhadap perusahaan yang berkontribusi besar terhadap pencemaran. Hal ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Jika perusahaan tetap tidak melakukan perbaikan, pemerintah tidak akan ragu untuk membawa kasus ini ke pengadilan.

    “Dan sepertinya hampir di semua pengadilan kami tidak pernah kalah,” ujar Menteri Hanif dengan tegas.

    Kebijakan Extended Producer Responsibility (EPR) menjadi ujian nyata bagi komitmen pemerintah dalam menangani masalah sampah plastik. Penerapan aturan yang lebih ketat akan memaksa produsen untuk mengurangi ketergantungan pada kemasan plastik sekali pakai atau bersiap menghadapi konsekuensi hukum yang lebih serius. Langkah ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi perusahaan-perusahaan besar untuk benar-benar bertanggung jawab atas dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh produk mereka.

    Jakarta: Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq memberikan peringatan kepada para produsen yang abai terhadap pengelolaan sampah. Ia memastikan siap menempuh jalur hukum terhadap perusahaan-perusahaan yang menjadi penyumbang utama sampah plastik di Indonesia.
     
    Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Hanif saat meninjau proses pemulihan sampah plastik di fasilitas yang dikelola oleh organisasi lingkungan Sungai Watch di Sukawati, Gianyar, Bali, pada Senin, 24 Maret 2025. Jalur hukum yang ditempuh tersebut sesuai dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah.
     
    “Kami akan tuntut. Datanya sudah konkret,” ujar Hanif.

    Dalam laporan Brand Audit Report 2024 yang dirilis oleh Sungai Watch, setidaknya ada beberapa produsen yang menjadi penyumbang sampah plastik terbesar di perairan Indonesia. Salah satunya, perusahaan market leader Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) tersohor di Tanah Air.
     
    Laporan ini menyebutkan bahwa dalam empat tahun berturut-turut, perusahaan tersebut menduduki peringkat teratas sebagai penyumbang utama sampah plastik di berbagai perairan dan lokasi pembuangan sampah.
     

    Berdasarkan audit yang dilakukan terhadap 623.021 item sampah yang dikumpulkan dari sungai, pantai, dan tempat pembuangan sampah di Bali serta Banyuwangi, ditemukan bahwa perusahaan market leader AMDK menyumbang sebanyak 36.826 item sampah plastik. Jenis kemasan gelas plastik yang diproduksi oleh perusahaan tersebut menjadi kontributor terbesar dalam pencemaran lingkungan.
     
    Sungai Watch menyoroti ketidakseimbangan antara klaim perusahaan terkait inisiatif daur ulang dengan realitas di lapangan. Meskipun perusahaan menyatakan bahwa seluruh kemasannya ‘100 persen dapat didaur ulang’, faktanya produk dalam kemasan gelas plastik sekali pakai masih mendominasi dan sulit didaur ulang di Indonesia.

    Tindak lanjut pemerintah terhadap produsen abai pengelolaan sampah

    Menteri Hanif menegaskan produsen memiliki tanggung jawab penuh atas kemasan produk yang mereka hasilkan. Undang-Undang Pengelolaan Sampah secara jelas mengatur bahwa perusahaan harus memastikan produknya dapat dikelola atau didaur ulang dengan baik.
     
    Sebagai tindak lanjut, Kementerian Lingkungan Hidup berencana menerapkan mekanisme ganti rugi terhadap perusahaan yang berkontribusi besar terhadap pencemaran. Hal ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Jika perusahaan tetap tidak melakukan perbaikan, pemerintah tidak akan ragu untuk membawa kasus ini ke pengadilan.
     
    “Dan sepertinya hampir di semua pengadilan kami tidak pernah kalah,” ujar Menteri Hanif dengan tegas.
     
    Kebijakan Extended Producer Responsibility (EPR) menjadi ujian nyata bagi komitmen pemerintah dalam menangani masalah sampah plastik. Penerapan aturan yang lebih ketat akan memaksa produsen untuk mengurangi ketergantungan pada kemasan plastik sekali pakai atau bersiap menghadapi konsekuensi hukum yang lebih serius. Langkah ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi perusahaan-perusahaan besar untuk benar-benar bertanggung jawab atas dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh produk mereka.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Masyarakat NTB lebih memilih moda angkutan laut untuk mudik

    Masyarakat NTB lebih memilih moda angkutan laut untuk mudik

    Lombok Barat (ANTARA) – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Muhamad Iqbal mengatakan masyarakat setempat lebih memilih menggunakan moda angkutan laut untuk perjalanan mudik menuju ke kampung halaman guna merayakan Lebaran Idul Fitri 2025.

    “Angkutan laut ternyata kenaikannya tinggi sekali, rupanya untuk tahun ini kelihatan lebih banyak masyarakat memilih moda angkutan laut untuk mudik,” ujarnya saat meninjau posko mudik di Pelabuhan Lembar, Lombok Barat, Kamis.

    Nusa Tenggara Barat sebagai daerah kepulauan bersama dengan Bali dan Nusa Tenggara Timur (tergabung ke dalam gugusan kepulauan Sunda Kecil atau Lesser Sunda) menjadikan kapal laut sebagai moda transportasi paling ekonomis untuk mobilisasi orang maupun barang.

    Iqbal menuturkan bahwa 19 kapal laut yang beroperasi di Pelabuhan Lembar layak untuk melakukan pelayaran mengangkut penumpang dan barang saat arus mudik maupun arus balik Lebaran.

    Pada 27 Maret 2025, jumlah kapal laut yang berangkat dari Pelabuhan Lembar sebanyak 11 unit kapal namun ada satu kapal yang membatalkan keberangkatan.

    Dijadwalkan pada 28 Maret 2025 tercatat ada delapan unit kapal laut yang berangkat dari Pelabuhan Lembar menuju Pelabuhan Padangbai di Bali.

    Jalur pelayaran Lembar-Padangbai merupakan lintasan laut antar provinsi yang menghubungkan Nusa Tenggara Barat dengan Bali melalui Pelabuhan Lembar di Pulau Lombok dan Pelabuhan Padangbai di Bali.

    Lintasan itu dibuka pada 1989 dengan lama waktu pelayaran 4,30 jam. Penetapan jadwal kapal diterbitkan oleh BPTD (Balai Pengelola Transportasi Darat) Kelas II Nusa Tenggara Barat.

    Tak jauh dari Pelabuhan Lembar terdapat Pelabuhan Gili Mas yang hanya berjarak 7,9 kilometer perjalanan darat.

    Pelabuhan Gili Mas merupakan pelabuhan terbesar di Nusa Tenggara Barat yang melayani pelayaran ke Banyuwangi, Surabaya, Bima, Labuan Bajo, bahkan Makassar.

    Saat arus mudik Lebaran 2025, Gubernur Iqbal mengatakan penumpang kapal paling banyak berasal dari Makassar ke Bima yang didominasi oleh para mahasiswa yang sedang pulang kampung.

    Salah seorang penumpang kapal laut Pelni yang sedang bersandar di Pelabuhan Gili Mas, yakni Wiwik Arisanti (41 tahun) menyatakan dirinya sering menaiki kapal laut untuk melakukan perjalanan dari Labuan Bajo menuju Jawa Timur maupun arah sebaliknya.

    Kapal laut merupakan moda transportasi dengan harga tiket yang paling terjangkau. Penumpang hanya perlu membayar Rp272.000 untuk menaiki kapal tersebut yang berlayar dari Labuan Bajo ke Surabaya.

    “Mudik pakai kapal laut lebih murah meski durasi waktu pelayaran dari Labuan Bajo ke Jawa Timur berlangsung selama dua hari dua malam,” pungkas Wiwik.

    Pewarta: Sugiharto Purnama
    Editor: Iskandar Zulkarnaen
    Copyright © ANTARA 2025