kab/kota: Banyuwangi

  • Info Magang BCA 2025 untuk Posisi Teller, Customer Service dan CS Pembuatan Rekening Online – Halaman all

    Info Magang BCA 2025 untuk Posisi Teller, Customer Service dan CS Pembuatan Rekening Online – Halaman all

    Berikut ini informasi magang BCA 2025 untuk posisi Teller, Customer Service dan CS pembuatan rekening online.

    Tayang: Senin, 7 April 2025 09:42 WIB

    karir.bca.co.id

    MAGANG BAKTI BCA – Tangkapan layar laman BCA Karier pada Senin (7/4/2025). Berikut ini informasi magang BCA 2025 untuk posisi Teller, Customer Service dan CS pembuatan rekening online. 

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut ini informasi lowongan magang di Bank Central Asia (BCA).

    BCA membuka program Magang Bakti BCA 2025 untuk posisi Customer Service (CS), Teller, dan CS pembuatan rekening online.

    Pendaftaran program ini dibuka hingga 31 Desember 2025.

    Pemagang akan mendapatkan uang saku per bulan, cuti, tunjangan kesehatan dan mendapatkan sertifikat/tunjangan beasiswa.

    Bagi Anda yang ingin mengikuti program magang di BCA dapat melihat informasi di bawah ini.

    Tahap Seleksi Magang Bakti BCA 2025

    Seleksi Administrasi
    Tes Online
    Wawancara HR
    Pemeriksaan Kesehatan
    Perjanjian Kerja
    Diterima.

    Syarat Pendaftaran Frontliner (CS/Teller)

    Ramah,terampil, solutif, dan mampu berkomunikasi dengan baik
    Pria atau wanita berpenampilan menarik
    Lulusan SMA / SMK (nilai rata-rata rapor semester 5,6 min. 70) 
    Lulusan D1 – D3 dan S1 (IPK min. 2,50)
    Warga Negara Indonesia berusia 18 s/d 24 tahun
    Bersedia ditempatkan di seluruh cabang BCA di wilayah kota seleksi
    Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama menjalani Program Permagangan Bakti
    Belum pernah mengikuti program Magang Bakti BCA sebelumnya.

    Syarat CS Pembuatan Akun Online

    Pendaftar posisi CS belum menikah dan bersedia tidak menikah selama menjalani Program Permagangan Bakti
    Berintegritas, teliti, dan memiliki problem solving skill
    Mampu berkomunikasi efektif melalui lisan dan tulisan
    Memiliki kemampuan dasar komputer yang baik
    Bersedia ditempatkan di Serpong/Tangerang dan Semarang dengan jam kerja shift.

    *) Pendaftaran dilakukan melalui website https://bca.id/joinpemol1 dan https://bca.id/joinmgb1

    Lokasi Magang Bakti BCA 2025 Teller dan CS

    Balikpapan
    Bandar Lampung
    Bangkalan
    Banjarmasin
    Banjarnegara
    Bantul
    Banyumas
    Banyuwangi
    Batam
    Batang
    Bau-bau
    Berau
    Binjai
    Blitar
    Blora
    Bojonegoro
    Bontang
    Boyolali
    Brebes
    Cilacap
    Cirebon
    Deli Serdang
    Demak
    Denpasar
    Gresik
    Grobogan
    Gunungkidul
    Jabodetabek
    Jambi
    Jayapura
    Jember
    Jepara
    Jombang
    Karanganyar
    Karo
    Kebumen
    Kediri
    Kendal
    Kendari
    Ketapang
    Klaten
    Kubu Raya
    Kudus
    Kulon Progo
    Labuan Bajo
    Lamongan
    Madiun
    Magelang
    Makassar
    Malang
    Manokwari
    Medan
    Mempawah
    Merauke
    Mojokerto
    Palembang
    Pamekasan
    Pangkal Pinang
    Parepare
    Pasuruan
    Pati
    Pekalongan
    Pekanbaru
    Pemalang
    Pematangsiantar
    Pontianak
    Probolinggo
    Purbalingga
    Purwokerto
    Purworejo
    Rembang
    Salatiga
    Samarinda
    Sambas
    Sampang
    Sanggau
    Semarang
    Sidoarjo
    Singaraja
    Singkawang
    Sintang
    Situbondo
    Sleman
    Solo
    Sorong
    Sragen
    Sukoharjo
    Sumenep
    Surabaya
    Surakarta
    Tanjungbalai
    Tanjung Pinang
    Tarakan
    Tasikmalaya
    Tebing Tinggi
    Tegal
    Temanggung
    Ternate
    Timika
    Tuban
    Wonogiri
    Wonosobo
    Yogyakarta.

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar Mulai Beroperasi Juni 2025

    Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar Mulai Beroperasi Juni 2025

    Liputan6.com, Banyuwangi – Konektivitas menuju dan dari Banyuwangi terus dikembangkan. Dalam waktu dekat kapal cepat Banyuwangi-Bali dengan kapasitas 300 penumpang segera beroperasi. Kapal cepat dengan rute Pelabuhan Pengumpan Regional (PPR) Marina Boom, Banyuwangi – Pelabuhan Pulau Serangan Denpasar Bali, direncanakan akan beroperasi mulai Juni 2025 mendatang.

    Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, meninjau langsung kesiapan dermaga di Pelabuhan Pengumpan Regional (juga dikenal dengan Pelabuhan Rakyat) Marina Boom, untuk melihat kesiapan infrastruktur jelang operasional kapal cepat lintas provinsi tersebut, Jumat (4/4/2025). “Menjelang proses operasional, saya ingin mengecek kesiapan infrastruktur di Marina Boom. Nanti operatornya akan ke sini lagi mengecek kelengkapan-kelengkapan yang dibutuhkan,” kata Khofifah.

    Dalam kunjungannya itu, Khofifah meminta agar aksen Banyuwangi ditonjolkan di pelabuhan. Ia meminta agar ruang tunggu kapal cepat itu didesain dengan nuansa Banyuwangi. “Untuk ruang tunggu penumpang, desain dengan nuansa Banyuwangi-an,” kata Khofifah.

    Senada dengan Khofifah, Bupati Ipuk menyambut baik nuansa Banyuwangi lebih diperkental di dermaga PPR Marina. “Selama ini pusat transportasi publik didesain kental nuansa Banyuwangi. Seperti di stasiun Banyuwangi Kota yang baru saja direvitalisasi dan Bandara Banyuwangi juga kental dengan nuansa Banyuwangi,” kata Ipuk.

    Ipuk menyambut baik dioperasikannya pelayaran kapal cepat yang menghubungkan Banyuwangi dan Denpasar Bali ini, karena akan memberikan dampak positif bagi perekonomian Banyuwangi. “Ini membuka peluang Banyuwangi bisa menjadi hub bagi logistik dan transportasi di Jawa Timur. Selain itu, dari sisi pariwisata juga menguntungkan, karena wisatawan jadi punya banyak pilihan menuju Banyuwangi. Terutama dengan kapal cepat, jarak tempuh dari Bali ke Banyuwangi bisa lebih singkat,” ujar Ipuk.

  • Arus Balik Lebaran 2025, 189.270 Orang Menyeberang dari Ketapang ke Gilimanuk – Page 3

    Arus Balik Lebaran 2025, 189.270 Orang Menyeberang dari Ketapang ke Gilimanuk – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Data dari PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang menunjukkan bahwa selama periode H+1 hingga H+4 Lebaran, sebanyak 189.270 orang telah menyeberang dari Pelabuhan Ketapang ke Pelabuhan Gilimanuk.

    Selain itu, 27.221 unit sepeda motor, 20.033 unit kendaraan roda empat kecil, dan 1.364 unit bus telah menyeberang dari Ketapang ke Gilimanuk.

    General Manajer PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, Yani Andriyanto mengatakan arus balik dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, terus mengalir hingga H+4 Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Alhamdulillah sejak Rabu (2/4) hingga Sabtu (5/4) atau H+1 sampai dengan H+4 Lebaran kemarin tidak sampai terjadi penumpukan kendaraan dari Ketapang-Gilimanuk,” kata Yani di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (6/4/2025), seperti dilansir dari Antara.

    Data harian menunjukkan fluktuasi jumlah penumpang dan kendaraan. Pada H+1, tercatat 43.765 penumpang, 5.099 sepeda motor, 4.826 kendaraan roda empat kecil, dan 369 bus. Jumlah ini meningkat pada H+2 menjadi 45.175 penumpang, 6.455 sepeda motor, 4.728 kendaraan roda empat kecil, dan 333 bus.

    Pada H+3, jumlahnya mencapai 46.234 penumpang, 7.166 sepeda motor, 4.748 kendaraan roda empat kecil, dan 330 bus. Puncak arus balik terjadi pada H+4, dengan 54.096 penumpang, 8.501 sepeda motor, 5.731 kendaraan roda empat kecil, dan 332 bus.

    Data ini menunjukkan peningkatan jumlah penumpang dan kendaraan yang signifikan selama periode arus balik. PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang telah berupaya untuk memastikan kelancaran penyeberangan dengan mengoptimalkan operasional pelabuhan dan armada. Pemantauan ketat dilakukan untuk mencegah penumpukan dan memastikan kenyamanan penumpang.

    Arus balik H+5 didominasi kendaraan roda empat dan roda dua, menunjukkan bahwa sebagian besar pemudik telah kembali ke kota perantauan. Meskipun puncak arus balik telah berlalu, pemerintah tetap siaga dan memantau situasi di lapangan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas.

    “Puncak arus balik Lebaran tahun ini yakni sejak Sabtu (5/4) dan pada hari ini,” kata Yani Andriyanto.

  • Hari ini Puncak Arus Balik, 11 Ribu Orang Naik Kereta Api di Wilayah Daop 9 Jember

    Hari ini Puncak Arus Balik, 11 Ribu Orang Naik Kereta Api di Wilayah Daop 9 Jember

    Liputan6.com, Jember – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 9 Jember memperkirakan hari ini, Sabtu, 5 Maret 2025 akan menjadi puncak arus balik penumpang dengan menggunakan kereta api di wilayah KAI Daop 9 Jember.

    Hingga pukul 10.00 WIB tercatat 11.802 penumpang berangkat dari Daop 9 Jember. Angka ini masih akan bertambah hingga tengah malam seiring masih adanya keberangkatan KA pada jadwal berikutnya.

    “KAI Daop 9 Jember memperkirakan pada hari ini akan terjadi  puncak arus balik angkutan lebaran. Berdasarkan data sementara hingga pukul 10.00 WIB, sebanyak 11.802 penumpang berangkat dari sejumlah stasiun di wilayah kami. Jumlah tersebut diprediksi akan bertambah hingga mencapai 12ribu penumpang berangkat dari wilayah Daop 9 Jember,” terang Manager Hukum dan Humasda KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro, Sabtu (5/4/2025)

    Berdasarkan data, pada hari ini Stasiun Jember menjadi stasiun terpadat dengan memberangkatkan 3.100 penumpang. Untuk Stasiun Banyuwangi Kota 1.549 penumpang, dan Stasiun Probolinggo 477 penumpang. 

    Animo masyarakat menggunakan transportasi kereta api keberangkatan dari wilayah Daop 9 Jember diprediksi akan tetap tinggi hingga Selasa 8 April 2025 dengan rata-rata penumpang harian mencapai 11 ribu penumpang.

    Cahyo menambahkan, sepanjang masa Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 9 Jember telah melayani sebanyak 153.376 penumpang yang naik dari berbagai stasiun di wilayah operasionalnya, serta 162.664 penumpang yang tercatat turun.

    Dalam menghadapi meningkatnya jumlah penumpang, KAI Daop 9 Jember telah melakukan beberapa langkah diantaranya meningkatkan keamanan baik di stasiun maupun pada jalur kereta api. KAI berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para pengguna jasa transportasi kereta api selama angkutan lebaran.

    “KAI Daop 9 Jember mengimbau kepada para penumpang untuk memperhatikan dengan cermat jadwal keberangkatan dan kedatangan, serta meluangkan waktu untuk datang lebih awal ke stasiun agar tidak ketinggalan dari KA yang akan ditumpanginya,” pungkas Cahyo.

     

    RDF Cilacap, Teknologi Pengolahan Sampah Ramah Lingkungan

  • Cerita Tohari 26 Tahun Lebaran di Stasiun, Video Call Jadi Penawar Rindu dengan Keluarga – Halaman all

    Cerita Tohari 26 Tahun Lebaran di Stasiun, Video Call Jadi Penawar Rindu dengan Keluarga – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Lebaran merupakan momen spesial bagi umat Islam untuk berkumpul bersama keluarga. Namun, bagi Tohari (50), asisten Manajer Eksternal Humas KAI Daop 1 Jakarta, momen tersebut sudah lama tidak ia rasakan. 

    Selama 26 tahun terakhir, Tohari tak pernah berlebaran di kampung halamannya bersama keluarga tercinta.

    Tohari menjabat sebagai asisten Manajer Eksternal Humas KAI Daop 1 Jakarta sejak 12 Desember 2022. Namun, kariernya di dunia perkeretaapian telah dimulai jauh lebih awal. 

    Dia mulai bergabung dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero) sejak 1996 di Jember, Jawa Timur. 

    Di dua tahun pertama, Tohari masih bisa menikmati suasana Lebaran bersama keluarga. Namun, semuanya berubah sejak 1999.

    “Setelah saya menjadi masinis, sudah mulai ini (nggak mudik),” kata Tohari saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Sabtu (5/4/2025).

    Selama menjadi masinis dari 1999 hingga 2008 di Jember, Tohari harus bertugas selama masa Lebaran. 

    Dia mengaku Shalat Ied sering dilakukan di lokasi yang berbeda-beda, tergantung jadwal tugas. Kadang di Surabaya, kadang pula di Banyuwangi.

    Tahun ini pun tak berbeda. Tohari kembali mengurungkan niatnya untuk pulang ke kampung halaman. 

    Dia menganggap situasi ini sebagai bagian dari tanggung jawab yang sudah menjadi bagian hidupnya. 

    Tohari yang kini tinggal di Jakarta, memiliki tujuh anak yang tinggal di Jember bersama sang istri.

    “Ya, pada saat setelah Shalat Ied, ya, sebelum kita standby posoko di stasiun, baik itu di Senen maupun di stasiun Gambir, kita video call-an dulu lah,” ujarnya.

    Meski hanya lewat video call, Tohari berharap bisa mengobati kerinduan keluarganya di Jember.

    “Yang penting anak-anak, istri di rumah, terus orangtua semuanya sehat,” ucapnya dengan nada rendah.

    Tohari tak jarang mendapatkan protes dari anak-anak lantaran tidak bisa berlebaran bersama keluarga.

    Meski begitu, dia tetap berusaha memberi pengertian bahwa pelayanan kepada masyarakat selama masa Lebaran tak kalah penting. 

    “Ya, protes pasti ya. Utamanya yang masih kecil-kecil ini biasanya, ya. Anak-anak yang masih kecil-kecil itu. Biasanya protes. Enggak pernah pulang. Tetapi kalau yang sudah gede-gede, ya sudah tahu,” tuturnya.

    Kini, Tohari pun mendapat kesempatan untuk pulang ke kampung halaman setelah masa Lebaran selesai.

     

  • Daftar Lengkap Lokasi Rest Area di Tol Trans Jawa untuk Istirahat saat Arus Balik Lebaran 2025

    Daftar Lengkap Lokasi Rest Area di Tol Trans Jawa untuk Istirahat saat Arus Balik Lebaran 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Rest area menjadi lokasi penting yang dibutuhkan para pemudik saat istirahat dalam perjalanan ke kampung halaman.

    Biasanya, di sepanjang jalan tol ada banyak titik lokasi rest area.

    Rest area ini memiliki tiga tipe. TIPE A adalah rest area tipe besar yang dilengkapi SPBU, rumah makan, ATM, pengisian e-Toll, toilet, klinik kesehatan, minimarket, masjid/musholla, ruang terbuka hijau hingga lahan parkir yang cukup luas.

    TIPE B adalah rest area tipe sedang yang tidak memiliki SPBU, namun telah dilengkapi beberapa fasilitas umum seperti musala, toilet, dan restoran.

    Sedangkan TIPE C adalah rest area yang ukuran lebih kecil jika dari TIPE A dan TiIPE B. Rest area TIPE C umumnya hanya memiliki toilet, kios atau warung, musala kecil dan tempat parkir yang bersifat sementara.

    Jika terdapat kode A pada rest area tersebut, maka lokasinya berada di jalur yang pergi meninggalkan Jakarta menuju ke arah Timur. Sedangkan, rest area dengan kode B adalah jalur yang menuju ke arah Jakarta atau menuju Barat.

    Daftar Rest Area Tol Trans Jawa yang Dapat Anda Singgahi 2025

    Rest Area Tol Trans Jawa Koridor Merak-Jakarta

    Berikut adalah daftar lokasi rest area yang tersedia di ruas tol Tangerang-Merak dan Jakarta-Tangerang berdasarkan arah perjalanan.

    1. Ruas Tol Tangerang-Merak

    Arah menuju Merak: TIPE A KM 42 dan TIPE A KM 68
    Arah menuju Jakarta: TIPE A KM 68 dan TIPE A KM 45

    2. Ruas Tol Jakarta-Tangerang

    Arah menuju Tangerang: TIPE A KM 13
    Arah menuju Jakarta: TIPE A KM 14

    Rest Area Tol Trans Jawa Koridor Jakarta-Cirebon-Semarang

    Salah satu rest area di bawah ini dapat menjadi pilihan memiliki fasilitas lengkap untuk memenuhi kebutuhan pengemudi dan penumpang. Berikut adalah daftar rest area berdasarkan ruas tol dan arah perjalanan.

    1. Ruas Tol Jakarta-Cikampek

    Arah menuju Cikampek: TIP C KM 18, TIP A KM 19, TIP C KM 25, TIP B KM 33, TIP A KM 40, TIP C KM 41, TIP B KM 50, TIP A KM 57, dan TIP C KM 59
    Arah menuju Jakarta: TIPE A KM 6, TIPE C KM 19, TIPE B KM 32, TIPE C KM 34, TIPE A KM 42, TIPE B KM 52, TIPE C KM 58, TIPE A KM 62, dan TIPE B KM 71

    2. Ruas Tol Cikampek-Palimanan

    Arah menuju Palimanan: TIPE B KM 86, TIPE A KM 102, TIPE B KM 130, dan TIPE A KM 166
    Arah menuju Cikampek: TIPE B KM 86, TIPE A KM 101, TIPE B KM 130, dan TIPE A KM 164

    3. Ruas Tol Palimanan-Kanci

    Arah menuju Kanci: TIPE A KM 207
    Arah menuju Palimanan: TIPE A KM 208

    4. Ruas Tol Kanci-Pejagan

    Arah menuju Pejagan: TIPE A KM 228
    Arah menuju Kanci: TIPE A KM 229

    5. Ruas Tol Pejagan-Pemalang

    Arah menuju Pemalang: TIPE B KM 252, TIPE B KM 275, dan TIPE A KM 287
    Arah menuju Pejagan: TIPE B KM 260, TIPE B KM 282 dan TIPE A KM 293

    6. Ruas Tol Pemalang-Batang

    Arah menuju Batang: TIPE C KM 344
    Arah menuju Pemalang: TIPE C KM 344

    7. Ruas Tol Batang-Semarang

    Arah menuju Semarang: TIP A KM 379 dan TIP B KM 391
    Arah menuju Batang: TIP A KM 360 dan TIP A KM 389

    Rest Area Tol Trans Jawa Terdekat Koridor Semarang-Surakarta-Surabaya

    Berikut adalah daftar rest area sebelum Anda melanjutkan perjalanan berdasarkan ruas tol dan arah perjalanan:

    1. Ruas Tol Semarang ABC

    Semarang dalam kota: TIP B KM 5

    2. Ruas Tol Semarang-Solo

    Arah menuju Solo: TIP A KM 429, TIP C KM 458, dan TIP C KM 487
    Arah menuju Semarang: TIP C KM 429, TIP B KM 444, TIP C KM 456, dan TIP C KM 487

    3. Ruas Tol Solo-Ngawi

    Arah menuju Ngawi: TIP A KM 519, TIP B KM 538, dan TIP A KM 575
    Arah menuju Solo: TIP A KM 519, TIP B KM 538, dan TIP A KM 575

    4. Ruas Tol Ngawi-Kertosono

    Arah menuju Kertosono: TIP B KM 597, TIP A KM 626, dan TIP C KM 640
    Arah menuju Ngawi: TIP B KM 597, TIP A KM 626, dan TIP C KM 640

    5. Ruas Tol Kertosono-Mojokerto

    Arah menuju Mojokerto: TIP B KM 678 dan TIP B KM 695
    Arah menuju Kertosono: TIP B KM 678 dan TIP B KM 695

    6. Ruas Tol Mojokerto-Surabaya

    Arah menuju Surabaya: TIP A KM 725
    Arah menuju Mojokerto: TIP A KM 726

    Rest Area Tol Trans Jawa Terdekat Koridor Surabaya-Gempol-Banyuwangi

    Rest area di Tol Trans Jawa koridor Surabaya-Gempol-Banyuwangi menjadi pilihan tepat bagi pengendara yang membutuhkan tempat istirahat selama perjalanan. Berikut adalah daftar rest area berdasarkan ruas tol dan arah perjalanan:

    1. Ruas Tol Surabaya-Gempol

    Arah menuju Gempol: TIP A KM 26
    Arah menuju Surabaya: TIP A KM 25

    2. Ruas Tol Gempol-Pasuruan

    Arah menuju Pasuruan: TIP C KM 792
    Arah menuju Gempol: TIP C KM 792

    3. Ruas Tol Pasuruan-Probolinggo

    Arah Probolinggo: TIP C KM 819 dan 833
    Arah Pasuruan: TIP C KM 833 dan 819

  • Boyong Keluarga Besar, Gubernur Jatim Pilih Libur Lebaran di Pulau Tabuhan Banyuwangi

    Boyong Keluarga Besar, Gubernur Jatim Pilih Libur Lebaran di Pulau Tabuhan Banyuwangi

    Liputan6.com, Banyuwangi – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengisi libur lebaran bersama anak, cucu dan keluarga, di Pulau Tabuhan Kabupaten Banyuwangi, Kamis (3/4/2025). Pulau Tabuhan merupakan pulau kecil yang terletak di Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo. Pulau ini memiliki pasir putih serta aneka ragam jenis biota laut di pinggir pantai, sehingga cocok untuk liburan keluarga.

    Di Pulau Tabuhan bersama keluarga, Khofifah menghabiskan waktu bermain pasir, melepas puluhan anakan penyu atau tukik, dan lainnya. Kegiatan ini dilakukan Gubernur Khofifah sebagai bentuk edukasi kepada anggota keluarga akan pentingnya  pelestarian lingkungan. 

    “Alhamdulillah bisa membawa keluarga berkunjung ke Pulau Tabuhan – Banyuwangi sekaligus ikut melepas puluhan tukik. Harapannya, anakan penyu yang dilepas bisa tumbuh di laut lepas sekaligus menyelamatkan penyu dari kepunahan,” imbuhnya.

    Untuk mencapai Pulau Tabuhan, Khofifah bersama keluarga naik kereta api menuju Banyuwangi. Kemudian naik Kapal Phinisi untuk tiba di Pulau Tabuhan. Gubernur Khofifah menyatakan merasa bahagia bisa ikut andil dalam konservasi penyu, termasuk pelepasan tukik atau bayi penyu ke alam bebas. Ke depannya, ia berharap bisa melakukan hal yang sama di wilayah pantai lainnya di Jawa Timur dengan melibatkan elemen masyarakat secara luas. “Penyu ini termasuk hewan dilindungi. Maka, ekosistem penyu harus kita jaga bersama. Senang sekali bisa berkontribusi bagi kelestarian penyu di Pulau Tabuhan,” katanya.

    Menurutnya, kegiatan melepas tukik ke laut lepas ini sejalan dengan Jatim Lestari yang terdapat pada Nawa Bhakti Satya. Yang mana Jatim Lestari itu programnya untuk menjaga kelestarian alam dan menekankan pada keberlanjutan lingkungan. Gubernur Khofifah juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi menjaga kelestarian dan lingkungan laut. “Apa yang kita lakukan hari ini untuk ekosistem alam, tentunya sebagai upaya untuk memberikan perlindungan habitat dan melestarikan populasi tukik,” katanya.

  • Kapolda Jatim Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran terjadi Sabtu dan Minggu

    Kapolda Jatim Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran terjadi Sabtu dan Minggu

    Liputan6.com, Banyuwangi – Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto memprediksi puncak arus balik diperkirakan terjadi masa akhir libur lebaran, yakni Sabtu (5/3/2025) dan Minggu (6/3/2025). Hal itu disampaikan Kapolda Jatim saat meninjau Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi didampingi Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Jumat (4/4/2025). “Kami prediksi puncak arus mudik mulai Sabtu-Minggu, untuk itu kami imbau para pemudik untuk bijak dalam berkendara, apalagi dengan anomali cuaca yang saat ini terjadi,” kata Irjen Nanang.

    Kapolda mengimbau masyarakat tetap waspada dan selalu mengecek kondisi kendaraan. “Pastikan kendaraan kondisi baik, termasuk kondisi fisik pengendara,” katanya.

    Ia juga minta masyarakat patuh aturan lalu lintas dan mengikuti petunjuk dan arahan petugas di lapangan. Peningkatan volume kendaraan, memungkinkan petugas merekayasa arus lalu lintas untuk menghindari perambatan di titik tertentu. Berdasarkan pantauannya, dibandingkan tahun lalu ada penurunan baik arus mudik dan arus balik. Ia menyarankan masyarakat memilih waktu terbaik untuk kembali. “Silakan diikuti arahan yang diberikan petugas di lapangan, karena sudah dilalui kajian yang sudah dievaluasi, gladi dan disosialisasikan kepada masyarakat,” ungkapnya.

    Sementara Bupati Ipuk menyampaikan agar para pemudik tetap berhati-hati selama perjalanan balik. Selain padatnya lalu lintas saat arus balik, juga kondisi cuaca yang kurang bersahabat akhir-akhir ini bisa beresiko bagi pengguna jalan. “Kami mohon semua pengendara khususnya roda dua untuk tetap berhati-hati dan waspada apalagi di tengah kondisi cuaca yang ekstrim akhir-akhir ini. Kalau ngantuk silakan beristirahat dulu di pos-pos yang telah disediakan. Tetap hati-hati dan semoga selamat sampai tujuan,” kata Ipuk.

  • Arus Mudik Balik, Jumlah Penumpang Turun di Stasiun Malang Melonjak Drastis

    Arus Mudik Balik, Jumlah Penumpang Turun di Stasiun Malang Melonjak Drastis

    Malang (beritajatim.com) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mencatat peningkatan signifikan jumlah penumpang yang turun di Stasiun Malang selama tiga hari terakhir masa arus balik Lebaran 2025.

    Berdasarkan data resmi, jumlah penumpang yang datang di stasiun tersebut melebihi jumlah penumpang yang berangkat, menandakan pergerakan balik pemudik ke kota asal setelah liburan Idulfitri.

    Pada 2 April 2025, tercatat 3.149 penumpang naik dan 3.982 penumpang turun di Stasiun Malang. Kemudian pada 3 April, jumlah penumpang naik sebanyak 3.282 orang, sementara yang turun mencapai 4.244. Sedangkan pada 4 April, hingga pukul 09.00 WIB, penumpang yang naik berjumlah 2.931 orang, dan penumpang turun mencapai 4.150 orang.

    “Fenomena ini menandakan bahwa masyarakat yang sebelumnya berangkat di masa arus mudik kini mulai kembali ke tempat tinggal untuk melanjutkan aktivitas seperti bekerja atau bersekolah. Stasiun Malang menjadi salah satu titik kedatangan utama bagi para pemudik yang kembali dari berbagai daerah,” ujar Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif.

    Mayoritas penumpang yang datang ke Malang menggunakan kereta api jarak jauh seperti KA Malioboro Ekspres dari Purwokerto, KA Tawang Alun dari Stasiun Ketapang Banyuwangi, dan KA Jayabaya dari Stasiun Pasar Senen, Jakarta.

    Menyikapi meningkatnya jumlah kedatangan penumpang, PT KAI Daop 8 Surabaya memastikan seluruh layanan operasional berjalan lancar, aman, dan nyaman. Koordinasi intensif dilakukan bersama petugas keamanan, tenaga pelayanan, serta pihak terkait lainnya agar arus balik Lebaran dapat berlangsung tertib tanpa kendala.

    “Menjelang berakhirnya masa libur Lebaran, diharapkan seluruh penumpang dapat kembali ke aktivitas sehari-hari dengan selamat dan membawa pengalaman perjalanan yang menyenangkan bersama kereta api, khususnya di masa angkutan Lebaran 2025 ini,” ujar Luqman.

    Tak lupa, pihak KAI Daop 8 Surabaya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pengguna jasa kereta api yang telah mempercayakan perjalanan mereka selama masa angkutan Lebaran.

    “PT KAI Daop 8 mengucapkan terima kasih kepada seluruh pelanggan atas kepercayaan dan pilihannya menggunakan layanan kereta api selama masa angkutan Lebaran 2024. Kami juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran operasional, termasuk TNI/Polri, relawan dari Satgas Pramuka, dan komunitas pecinta kereta api yang turut serta dalam pelayanan di stasiun,” imbuh Luqman.

    Puncak arus balik diperkirakan akan terus berlanjut hingga Minggu, 6 April 2025, dengan Stasiun Malang tetap menjadi tujuan utama para pemudik dari berbagai kota di Indonesia. [luc/ian]

  • Kapolda Jatim: Puncak Diprediksi Sabtu dan Minggu

    Kapolda Jatim: Puncak Diprediksi Sabtu dan Minggu

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Memasuki momen arus balik, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto memprediksi puncak peningkatan pengendara diperkirakan terjadi masa akhir libur lebaran, yakni Sabtu (5/3/2025) dan Minggu (6/3/2025).

    Hal itu disampaikan Kapolda Jatim saat meninjau Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi didampingi Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Jumat (4/4/2025).

    “Kami prediksi puncak arus mudik mulai Sabtu-Minggu, untuk itu kami imbau para pemudik untuk bijak dalam berkendara, apalagi dengan anomali cuaca yang saat ini terjadi,” kata Irjen Nanang.

    Kapolda mengimbau masyarakat tetap waspada dan selalu mengecek kondisi kendaraan selama melakukan perjalanan arus balik mudik. “Pastikan kendaraan kondisi baik, termasuk kondisi fisik pengendara,” katanya.

    Dalam kesempatan tersebut Irjen Nanang juga minta masyarakat patuh aturan lalu lintas dan mengikuti petunjuk dan arahan petugas di lapangan. Peningkatan volume kendaraan, memungkinkan petugas merekayasa arus lalu lintas untuk menghindari perambatan di titik tertentu.

    Melalui pantauan yang dilakukan, dibandingkan tahun lalu terdapat penurunan baik arus mudik dan arus balik pada tahun 2025. Meski demikian, pihaknya menyarankan masyarakat memilih waktu terbaik untuk kembali.

    “Silakan diikuti arahan yang diberikan petugas di lapangan, karena sudah dilalui kajian yang sudah dievaluasi, gladi dan disosialisasikan kepada masyarakat,” ungkapnya.

    Sementara Bupati Ipuk menyampaikan, agar para pemudik tetap berhati-hati selama perjalanan balik. Selain padatnya lalu lintas saat arus balik, juga kondisi cuaca yang kurang bersahabat akhir-akhir ini bisa beresiko bagi pengguna jalan.

    “Kami mohon semua pengendara khususnya roda dua untuk tetap berhati-hati dan waspada apalagi di tengah kondisi cuaca yang ekstrim akhir-akhir ini. Kalau ngantuk silakan beristirahat dulu di pos-pos yang telah disediakan. Tetap hati-hati dan semoga selamat sampai tujuan,” jelas Ipuk. [alr/but]