kab/kota: Banyuwangi

  • Polisi Kawal Ketat Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

    Polisi Kawal Ketat Pendistribusian Logistik Pilkada 2024

    Liputan6.com, Banyuwangi Dalam upaya memastikan keamanan dan kelancaran Pilkada 2024, Polresta Banyuwangi mengawal secara ketat pendistribusian logistik Pilkada 2024.

    Wakapolresta Banyuwangi AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, mengatakan, Polresta Banyuwangi menugaskan personel untuk mengawal dan mengamankan pendistribusian logistik dari gudang KPU Banyuwangi di Kecamatan Kabat, ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang resmi dimulai pada, Sabtu, 23 November 2024.

    “Proses distribusi dilakukan secara bertahap dari gudang logistik KPU menuju PPK di seluruh wilayah Banyuwangi,” katanya Senin (25/11/2024)

    Wakapolresta Banyuwangi AKBP Dewa Putu Eka Darmawan, Kabag Ops Polresta Banyuwangi Kompol Idham Khalid. Forkopimda bersama Ketua KPU Banyuwangi dan Ketua Bawaslu Banyuwangi, hadir langsung saat pemberangkatan awal logistik dari gudang penyimpanan. 

    “Kami mengingatkan kepada semua jajaran untuk kesiapan pengamanan dan pengawalan distribusi logistik Pilkada,” ucap AKBP Dewa Putu Eka D.

    Adapun logistik yang didistribusikan meliputi, kotak suara, surat suara, dan berbagai perlengkapan pemilu lainnya.

    Kabag Ops Polresta Banyuwangi, Kompol Idham Khalid menegaskan, pentingnya pengamanan ketat dalam setiap tahapan Pilkada guna mencegah potensi gangguan.

    “Pengawalan ini kami lakukan untuk memastikan seluruh logistik Pilkada sampai di tujuan dengan aman dan tepat waktu,” dia menegaskan.

    Kompol Idham Khalid menambahkan, pihaknya telah menempatkan personel baik di gudang logistik KPU sebagai tempat pemberangkatan, hingga di kecamatan yang dituju.

    “Personel telah kami siagakan di setiap kendaraan distribusi dan lokasi penyimpanan di tingkat kecamatan,” ujarnya.

    Selain itu, kata dia, KPU dan Bawaslu, juga melakukan pengawasan untuk menjamin transparansi dan integritas dalam proses distribusi logistik. Pasalnya pendistribusian logistik ini menjadi bagian dalam persiapan Pilkada 2024 yang akan digelar serentak pada 27 November mendatang. 

    “Dengan pengawalan dan pengawasan yang ketat, diharapkan proses demokrasi di Kabupaten Banyuwangi dapat berlangsung aman, tertib, dan sukses,” tutup Kompol Idham Khalid.

     

  • Siap-siap Liburan Akhir Tahun, Ini Dia 10 Destinasi Wisata Hemat Biaya

    Siap-siap Liburan Akhir Tahun, Ini Dia 10 Destinasi Wisata Hemat Biaya

    Jakarta: Menjelang akhir tahun, banyak dari kita yang sudah merencanakan liburan untuk mengisi waktu senggang sambil menikmati momen spesial. Namun, tak jarang kita juga perlu mempertimbangkan anggaran yang terbatas.
     
    Jangan khawatir, karena liburan menyenangkan tidak harus menguras kantong! Ada banyak destinasi wisata seru yang bisa dikunjungi dengan biaya terjangkau.
     
    Mengutip laman Bank Sinar Mas, berikut adalah 10 pilihan destinasi wisata hemat yang bisa kamu pertimbangkan untuk liburan akhir tahun nanti.  

    Yogyakarta
    Yogyakarta selalu jadi pilihan populer karena harganya yang bersahabat. Banyak tempat seru seperti Malioboro, Keraton, dan Pantai Parangtritis yang bisa kamu nikmati tanpa harus mengeluarkan banyak uang. Ada banyak penginapan murah di sini, jadi cocok banget buat kamu yang liburan hemat.

    Bandung
    Bandung punya banyak tempat belanja dan kuliner yang asyik. Kamu juga bisa menikmati pemandangan alam yang sejuk di Lembang atau Dago. Dengan budget terbatas, Bandung tetap seru untuk liburan karena banyak tempat yang terjangkau.

    Malang
    Malang menawarkan keindahan alam yang gak kalah menarik dengan biaya yang gak bikin kantong bolong. Kamu bisa jalan-jalan ke Batu Night Spectacular atau pantai-pantai di Malang Selatan, sambil menikmati makanan lokal yang enak dan murah.

    Solo
    Solo punya banyak tempat wisata yang murah meriah. Kamu bisa jalan-jalan ke Keraton, Pasar Gede, atau Taman Balekambang, semuanya dengan tiket yang terjangkau. Makanan khas Solo juga enak dan harganya pas di kantong.

    Banyuwangi
    Banyuwangi, yang terletak di ujung timur Pulau Jawa, punya banyak spot alam yang keren dengan harga yang nggak mahal. Kamu bisa menikmati keindahan Kawah Ijen, Pantai Pulau Merah, atau Taman Nasional Baluran tanpa mengeluarkan banyak uang.

    Pulau Belitung
    Pulau Belitung terkenal dengan pantainya yang indah dan air laut yang jernih. Banyak tempat menarik seperti Pantai Tanjung Tinggi dan Danau Kaolin yang bisa kamu kunjungi dengan harga yang terjangkau.

    Karimunjawa
    Karimunjawa adalah tempat yang pas buat kamu yang ingin menikmati pantai-pantai indah dengan harga yang lebih murah. Kamu bisa snorkeling atau bersantai di pantai tanpa perlu merogoh kocek dalam-dalam.

    Medan
    Medan punya banyak tempat wisata yang seru dan harga tiketnya terjangkau. Kamu bisa berkunjung ke Istana Maimun, Taman Simalem Resort, atau mencicipi durian Medan yang legendaris tanpa khawatir kantong bolong.

    Bromo
    Mendaki Gunung Bromo bisa jadi pengalaman seru yang gak perlu bikin kantong kosong. Dengan persiapan yang tepat, kamu bisa menikmati pemandangan indah saat matahari terbit di Bromo tanpa mengeluarkan banyak biaya.

    Pulau Weh, Aceh
    Pulau Weh di Aceh adalah tempat yang masih alami dan jarang dikunjungi orang. Di sini kamu bisa menikmati pantai yang tenang, atau snorkeling dan diving dengan biaya yang cukup terjangkau. Pulau Weh cocok banget buat liburan hemat dengan suasana yang beda.
     
    Dengan banyaknya destinasi terjangkau, liburan akhir tahun bisa tetap seru tanpa menguras kantong. Pilih saja tempat yang sesuai dengan anggaran dan nikmati perjalanan yang menyenangkan. Liburan hemat tetap bisa memberikan pengalaman yang tak terlupakan. (Nanda Sabrina Khumairoh)
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Kota Surabaya Ditinggal 10.015 Orang Mudik Naik Kereta Api

    Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024, Kota Surabaya Ditinggal 10.015 Orang Mudik Naik Kereta Api

    Surabaya, Beritasatu.com – Dua hari menjelang pemilihan umum kepala daerah (pilkada) serentak pada 27 November 2024, sebanyak 10.015 orang penumpang Kereta Api (KA) jarak jauh untuk meninggalkan Kota Surabaya dan sekitarnya untuk pulang ke kampung halaman guna mengikuti coblosan Pilkada serentak.

    Berdasarkan data dari KAI Daop 8 Surabaya, Senin (25/11/2024) tercatat sebanyak 10.015 penumpang KA jarak jauh berangkat dari berbagai stasiun wilayah Daop 8 Surabaya.

    Sementara itu dengan data yang sama, terdapat 16.407 penumpang dengan kedatangan di Daop 8 Surabaya pada hari Senin ini. Sedangkan 8.485 penumpang datang di Daop 8 Surabaya pada Selasa (26/11/2024).

    Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan, data ini akan terus bertambah seiring penjualan tiket yang masih tersedia. Mayoritas penumpang dengan keberangkatan dari Daop 8 Surabaya didominasi dengan tujuan Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Jember, serta Banyuwangi.

    “KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 46 KA Jarak jauh regular dengan 26.784 tempat duduk setiap harinya,” ungkap Luqman Arif kepada awak media di Surabaya, Senin (25/11/2024).

    Untuk membantu masyarakat yang akan menggunakan hak suara pada pilkada serentak 2024, KAI memberikan potongan harga 10 % dengan masa pemesanan 15 hingga 25 November 2024, berlaku keberangkatan pada 26-28 November 2024.

    “KAI akan terus berkomitmen untuk menciptakan keselamatan perjalanan KA dan kenyamanan bagi pelanggan, terutama dalam mendukung mobilitasnya,” tandas Luqman Arif.

    Terdapat tiga stasiun keberangkatan paling favorit pelanggan di wilayah Daop 8 Surabaya menjelang pilkada serentak, yakni:

    – Stasiun Surabaya Gubeng: 5.424 penumpang
    – Stasiun Surabaya Pasarturi: 4.639 penumpang
    – Stasiun Malang: 3.800 penumpang.

    Adapun KA jarak jauh paling favorit pelanggan keberangkatan dari Daop 8 Surabaya, yakni :

    1. KA Airlangga, relasi Surabaya Pasarturi – Pasarsenen;
    2. KA Argo Bromo Anggrek, relasi Surabaya Pasarturi – Gambir;
    3. KA Argo Wilis, relasi Surabaya Gubeng – Bandung;
    4. KA Sancaka, relasi Surabaya Gubeng – Yogyakarta;
    5. KA Probowangi, relasi Surabaya Gubeng – Ketapang.

  • Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Ingatkan Kesehatan Lansia

    Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Ingatkan Kesehatan Lansia

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengingatkan seluruh warga akan pentingnya merawat dan menjaga kesehatan para lansia. Pemkab telah memiliki program jemput bola perawatan ke rumah warga miskin oleh petugas kesehatan.

    Bertepatan Hari Kesehatan Nasional di Banyuwangi, Bupati Ipuk mengunjungi Ibu Sumini di rumahnya yang berlokasi di Desa Kedungrejo, Kec. Muncar, Minggu (24/11/2024). Nenek berusia 70 tahun itu menderita diabetes sehingga menghambat aktivitasnya.

    Kaki Sumini telah diamputasi akibat diabetesnya. Sebelumnya, sehari-hari ia bekerja mencari rongsokan dan berjualan krupuk. Petugas kesehatan telah rutin melakukan pemeriksaan kesehatan Sumini di rumahnya.

    “Saya ingin memastikan layanan jemput bola bagi mereka sudah berjalan dengan baik, terutama bagi warga miskin yang memang tidak bisa datang ke puskesmas untuk periksa atau kontrol rutin. Petugas lah yang rutin datang untuk memeriksa dan memberikan obat ke pasien. Seperti Ibu Sumini ini yang memang terkendala fisik,” kata Ipuk.

    Selain itu, Ipuk juga mengunjungi rumah Bapak Samsuri. Dia tidak bisa bekerja di sawah karena kesulitan berjalan akibat cedera pada pinggulnya setelah terjatuh beberapa waktu lalu.

    “Sudah lebih dari 11 ribu warga yang mendapatkan layanan jemput bola dari petugas kesehatan ini. Semoga ini mampu meningkatkan derajat kesehatan warga Banyuwangi, khususnya para lansia,” kata Ipuk.

    Selain itu, Ipuk juga menyebut tentang program rantang kasih yang selama ini telah bergulir.

    “Kami juga telah ada program, lansia yang hidup sebatang kara juga mendapatkan bantuan rantang kasih. Setiap hari mereka dikirimkan makanan bergizi karena keterbatasan fisik mereka,” imbuhnya.

    Usai menjenguk lansia, Ipuk lalu mengunjungi salah seorang baduta (bayi di bawah dua tahun) stunting berusia 14 bulan. Terlahir prematur, baduta ini secara rutin dikirim makanan bergizi oleh petugas untuk membantu meningkatkan perkembangan kesehatannya. Juga rutin dicek kesehatannya oleh petugas Puskesmas Kedungrejo.

    “Stunting karena bukan hanya terkait masalah kesehatan, namun dampak jangka panjangnya pada pembangunan manusia dan ekonomi bangsa di masa depan,” kata Ipuk.

    Hari Kesehatan Nasional diperingati secara khusus di Banyuwangi dengan berbagai aktivitas. Salah satunya di Lapangan Tembokrejo, Muncar, Minggu (24/11/2024) yang diikuti para tenaga kesehatan yang tergabung dalam berbagai profesi. Di kawasan tersebut digelar berbagai kegiatan, seperti pemeriksaan kesehatan gratis untuk warga sekitar.

    Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Amir Hidayat, menjelaskan gebyar HKN dikemas dengan berbagai kegiatan mulai dari senam dan jalan sehat bersama, bakti sosial, pawai kampanye kesehatan dan pemeriksaan kesehatan gratis.

    “Pemeriksaan kesehatan gratis mulai dari pemeriksaan jantung, mata, THT, kulit, kelamin, anak, kandungan, hingga paru-paru,” tutup Amir. (rin/but)

  • Ditanya Soal Perselingkuhan di Kalangan ASN, Cabup Jember Fawait Cerita Filosofi Pembagian Gamis

    Ditanya Soal Perselingkuhan di Kalangan ASN, Cabup Jember Fawait Cerita Filosofi Pembagian Gamis

    Jember (beritajatim.com) – Muhammad Fawait, calon bupati nomor urut 2, mendapat pertanyaan soal perselingkuhan di kalangan aparatur sipil negara (ASN) dalam debat antarpasangan calon kepala daerah putaran ketiga, di Hotel Cempaka Hill, Kabupaten Jember, Sabtu (23/11/2024) malam.

    Pertanyaan meluncur dari Hendy Siswanto, calon bupati nomor urut 1, dalam sesi tanya jawab antarkandidat. “Saya kutip dari Detik.com, 30 Agustus 2023, Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) menyebutkan, selama empat tahun menerima laporan 172 kasus selingkuh dan masalah rumah tangga ASN,” katanya.

    “Ini artinya masalah perselingkuhan menjadi urusan genting dan penting yang harus ditangani seorang pemimpin daerah. Menurut Saudara, bagaimana seharusnya pemimpin daerah bersikap dan menangani kasus-kasus perselingkuhan yang berujung perceraian di kalangan ASN, terutama untuk melindungi anak-anak yang menjadi korban perselingkuhan tersebut dan potensi terjadinya kekerasan dalam rumah tangga?” tanya Hendy.

    Fawait menyebut Hendy terlihat senang dengan pertanyaan tersebut. “Saya pikir komitmen kami jelas. Selama kami jadi anggota DPRD Provinsi, tiga kali pemilu, pemilih kami hampir mayoritas adalah emak-emak,” katanya.

    Fawait kemudian bercerita soal pembagian baju gamis ke kalangan perempuan. “Bahkan tadi disampaikan terkait masalah gamis, jujur, Pak, yang suka ngasih gamis ke emak-emak adalah saya, Pak. Memang saya ingin mendukung bagaimana emak-emak itu semakin rajin datang ke pengajian,” katanya.

    “Filosofi ini sesuai dengan lagu kebangsaan kita, ‘bangunlah jiwanya, bangunlah badannya’. Maka kalau saya dikritik hanya urusan seragam, tidak apa-apa, saya terima, Pak. Saya akan tetap bagaimana emak-emak pengajian akan tetap kami perhatikan. Itu bagian dari komitmen kami terkait masalah kesetaraan gender,” kata Fawait.

    Tidak menjawab pertanyaan Hendy, Fawait justru balik bertanya kepada Hendy soal Indeks Pembangunan Gender di Jember sebesar 85,82. “Terendah seluruh Jawa Timur, nomor dua. Ini dibandingkan dengan Banyuwangi, Bondowoso, Probolinggo, kita tertinggal. Harus ada komitmen,” katanya.

    “Ke depan saya punya komitmen: kalau cuma diolok-olok, kalau cuma digosipin, senyumin saja, solawatin saja. Fawait! Fawait! Fawait!,” seru Fawait sambil mengacungkan tinjunya ke arah pendukungnya.

    Mendengar pernyataan kompetitornya itu, Hendy tersenyum. “Begini ya, di Jember, bukan emak-emak saja. Penduduk Jember besar sekali. Maka pertanyaannya, sebagai kepala daerah, bagaimana menyelesaikan perceraian di ASN. Di ASN banyak persoalan, maka kita harus selesaikan secara komprehensif, bukan hanya di emak-emak saja,” katanya.

    Penyelesaian komprehensif itu, menurut Hendy, diukur dengan pengalaman. Ia sudah berkeluarga selama 35 tahun. “Tentunya treatment kepala daerah bagaimana ASN tidak terjadi perceraian. Kita adakan musyawarah yang komprehensif, memberikan pengertian tentang agama, moral, integritas,” katanya.

    Menurut Hendy, pemimpin daerah harus berkomitmen menyelesaikan hal tersebut. “Kami siap menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut,” katanya.

    Dalam pilkada Jember kali ini, ada dua kontestan. Hendy Siswanto dan Muhammad Balya Firjaun Barlaman, diusung PDI Perjuangan. Muhammad Fawait dan Djoko Susanto diusung dan didukung tujuh partai parlemen dan delapan partai non parlemen. [wir]

  • Debat Pilkada, Dua Calon Bupati Kompak Sanjung Jember Fashion Carnaval

    Debat Pilkada, Dua Calon Bupati Kompak Sanjung Jember Fashion Carnaval

    Jember (beritajatim.com) – Dua calon bupati, Hendy Siswanto dan Muhammad Fawait, kompak menyanjung Jember Fashion Carnaval (JFC), dalam debat antar pasangan calon kepala daerah putaran ketiga, di Hotel Cempaka Hill, Sabtu (23/11/2024) malam.

    JFC adalah karnaval fesyen khas Jember yang sudah berlangsung lebih dari dua dasawarsa dengan melibatkan ratusan anak muda lokal setiap tahun. Keunikan JFC adalah menggunakan jalan raya sepanjang 3,6 kilometer sebagai catwalk alias tempat berlenggak-lenggok menampilkan desain busana sesuai tema.

    Tema utama debat malam itu sendiri adalah strategi pemajuan budaya dan ketahanan sosial di Kabupaten Jember, dengan subtema debat kearifan lokal, keadilan gender, ekonomi kreatif, dan pembentukan karakter.

    Fawait mengatakan, warga Jember seharusnya berterima kasih kepada JFC. “Kita bangga dengan adanya JFC, karena JFC ini yang membuat Jember terkenal sampai ke dunia internasional,” katanya.

    “Kalau selama ini JFC pergelarannya dilakukan pada waktu yang tidak selalu sama, maka ke depan kita bikin sama. Saya ingin kalau pada zaman Pak MZA Djalal ada Bulan Berkunjung ke Jember, kita akan hidupkan kembali dengan judul Bulan Berkunjung ke Jember Reborn. JFC menjadi rangkaian acara itu,” kata Fawait.

    Fawait ingin ada sinergi antara JFC dengan seni budaya lokal. “Contoh, kalau JFC dilaksanakan pada Jumat, Sabtu, Minggu, maka Senin kita bisa bikin festival dengan tema budaya lokal Jember,” katanya.

    “Pada hakikatnya, JFC adalah sebuah modal penting bagi kita, termasuj budaya-budaya lokal di Jember, adalah modal penting bagi kita untuk meningkatkan pariwisatam meningkatkan wisatawan yang datang ke Kabupaten Jember,” kata Fawait.

    Menurut Fawait, daerah yang maju dicirikan dengan banyaknya wisatawan yang datang. Dia kemudian membandingkan jumlah wisatawan pada era pemerintahan Bupati Faida dengan Bupati Hendy Siswanto.

    “Pada zaman Ibu Faida pada 2019, wisatawan kita sudah tembus satu juta orang. Tapi hari ini, justru wisatawan kita masih di bawah satu juta. Tentu ini PR kita bersama. Saya dan Pak Djoko menyiapkan strategi, salah satunya bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Kami juga akan bersinergi dengan Pak Prabowo, ketua umum saya, Presiden Republik Indonesia yang saat jadi capres nomor urut dua,” kata Fawait.

    Setali tiga uang, Hendy Siswanto, calon bupati petahana, juga memuji peran JFC yang membantu Jember keluar dari krisis ekonomi pasca pandemi pada 2021. “Salah satu strategi kami adalah JFC. JFC adalah lokomotif penggerak ekonomi Jember,” katanya.

    Gara-gara JFC, Pemkab Jember memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk jumlah pelaku usaha mikro kecil menengah yang berjualan di sepanjang jalan pada saat pergelaran tersebut. Bupati Hendy Siswanto juga menerima penghargaan dari Persatuan Wartawan Indonesia Pusat yang diserahkan Presiden Joko Widodo dalam peringatan Hari Pers Nasional 2024.

    Hendy menyebut penggunaan bahan daur ulang untuk pembuatan kostum JFC adalah kearifan lokal masyarakat Jember. “Ke depan JFC akan menjadi lokomotif yang lebih dahsyat lagi untuk membawa Jember menjadi minipolitan yang menyejahterakan masyarakat,” katanya.

    “Artinya kalau ngomong Jember Fashion Carnaval, kami adalah orang pertama yang mengucapkan kamsiya, matur sakalangkong, karena dengan JFC ini kita bisa hadir. UMKM bangkit, dan tentunya kita bahagia bersama dengan JFC,” kata Hendy.

    Fawait berterima kasih kepada Hendy atas upaya untuk mengembangkan JFC. “Tapi ke depan, kami akan berupaya bagaimana JFC lebih baik lagi,” katanya.

    “Caranya bagaimana? Kita ingin mengajak orang-orang di Jember, pelaku-pelaku, termasuk pengurus JFC dan stakeholder budaya dan seni, kita belajar langsung ke Brasil, kita antarkan ke sana oleh bupati dan wakil bupati,” kata Fawait.

    Fawait ingin Jember dan JFC belajar ke Brasil yang berhasil mengembangkan karnaval level dunia. “Untuk meningkatkan pariwisata dan wisatawan ke Jember, perlu good will. Selama beberapa tahun ini belum ada kebijakan atau investasi di sektor pariwisata,” katanya.

    Fawait menyebut, ada investasi sektor pariwisata sebesar Rp 9 miliar pada masa kepemimpinan Bupati Faida. “Tapi hari ini belum pernah ada. Maka wajar jumlah wisatawan kita turun. Saat wisatawan di Banyuwangi naik, di Jawa Timur naik, di Jember justru wisatawan turun,” katanya.

    Fawait berjanji memberikan insentif kepada para pelaku budaya, seni, dan petugas pariwisata. “Anaknya kita kasih beasiswa, orangnya kita kasih BPJS gratis, BPJS Ketenagakerjaan, dan insentif lainnya,” katanya.

    Muhammad Fawait dan Djoko Susanto diusung dan didukung tujuh partai parlemen dan delapan partai non parlemen. Sementara lawan mereka, \Hendy Siswanto dan Muhammad Balya Firjaun Barlaman, diusung PDI Perjuangan. [wir]

  • Survei LSI Denny JA di Pilkada Banyuwangi: Ipuk-Mujiono Unggul Telak

    Survei LSI Denny JA di Pilkada Banyuwangi: Ipuk-Mujiono Unggul Telak

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Rilis hasil survei versi LSI Denny JA menyatakan pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Banyuwangi nomor urut 01, Ipuk Fiestiandani – Mujiono, unggul telak. Dari catatan itu, menunjukkan elektabilitas keduanya adalah 60,6 persen.

    Mereka mengungguli pasangan Ali Makki dan Ali Ruchi dengan perolehan versi survei 21,4 persen. Pasangan Ipuk – Muji juga disebut memimpin di semua daerah pemilihan (Dapil) di Banyuwangi. Dari hasil di atas, yang belum menentukan pilihan 18 persen

    “Ipuk-Mujiono menang di semua daerah pemilihan (Dapil) di Banyuwangi, mulai Dapil I hingga Dapil VIII. Pasangan calon Ipuk-Mujiono masih mendapatkan tingkat elektabilitas atau keterpilihan tertinggi dibanding pasangan calon Ali Makki dan Ali Ruchi,” ungkap Peneliti LSI Denny JA, Ari Astariadi,

    Dari paparan hasil survei, Ari menyebut, elektabilitas terkini kedua pasangan calon, maka dengan pendekatan hasil pengukuran atau metode aproksimasi, potensi suara yang didapat Ipuk-Mujiono pada hari pemilihan dimungkinkan mencapai 70-74 persen. Sedangkan Ali Makki-Ali Ruchi 26-30 persen.

    Survei terbaru LSI Denny JA menggunakan metode multistage random sampling, dengan teknik wawancara langsung. Survei tersebut memiliki toleransi kesalahan (margin of error-MoE) sekitar 3,5 persen.

    Melihat hasil itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi, I Made Cahyana Negara mengatakan, sebagai salah satu partai pengusung, pihaknya menyambut hasil survei ini dengan optimis. Menurutnya, keunggulan Ipuk-Mujiono mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap visi dan program pasangan tersebut.

    “Ini adalah amanah yang harus dijaga dan diwujudkan dalam kerja nyata,” kata Made yang juga menjabat Ketua DPRD Banyuwangi ini, Minggu (24/11/2024).

    Namun, Made mengingatkan seluruh kader PDI Perjuangan di akar rumput untuk terus siaga dan tetap bekerja keras hingga hari pemungutan suara pada 27 November.

    “Kawal terus suara rakyat untuk Ipuk-Mujiono, jangan sampai ada pihak-pihak yang mencoba berbuat kecurangan hingga hari pencoblosan. Apalagi hari ni sudah masa tenang,” tegas Made. [rin/suf]

  • Cerita Mantan Kernet Sopir Truk Bangun Bisnis Fesyen Beromzet Miliaran

    Cerita Mantan Kernet Sopir Truk Bangun Bisnis Fesyen Beromzet Miliaran

    Jakarta: Di tengah pesatnya perkembangan e-commerce, muncul sebuah kisah inspiratif dari pengusaha muda asal kota di ujung timur pulau Jawa. Berawal dari mimpinya yang ingin membawa produk lokal asal Banyuwangi ke panggung global, Febrianto Eka Wijaya membangun brand fesyen lokalnya sendiri, bernama ‘ootdsupply’ pada 2017.
     
    Sebelum memantapkan diri dalam berbisnis, Febri nyatanya sempat mencoba mengadu nasibnya di beberapa jenis pekerjaan, mulai dari kernet supir truk, penjual roti bakar di pinggir jalan, bekerja di salah satu perusahaan telekomunikasi, hingga menjadi dropshipper di Shopee. Tak disangka, pengalaman sebagai dropshipper itulah yang akhirnya menjadi inspirasi dan titik balik kesuksesan Febri dalam membangun ‘ootdsupply’.
     
    “Saya mulai berbisnis dengan sistem dropship di Shopee yang mudah dan tidak memerlukan modal besar. Pengalaman saya menjadi dropshipper inilah yang menjadikan saya berani mencoba membangun bisnis fesyen sendiri karena saya melihat adanya peluang pasar yang sangat besar di Shopee. Dengan penuh keyakinan dan ilmu bisnis seadanya, akhirnya saya mencoba memberanikan diri membangun ‘ootdsupply’ dengan modal Rp5 juta saat saya berusia 19 tahun,” ujar pria yang akrab disapa Febri ini.
     
    Bawa produk fesyen asal Banyuwangi mendunia

    Kesuksesan ‘ootdsupply’ bukan hasil dari keberuntungan semata. Usaha Febri untuk terus belajar dan meningkatkan strategi bisnisnya berhasil mengantarkan ‘ootdsupply’ menjadi brand lokal yang tidak hanya terkenal di Indonesia, tetapi juga berhasil menjangkau pembeli di luar negeri. Berikut ini adalah beberapa strategi yang dilakukan oleh Febri:
     

    1. Konsistensi berbisnis dalam mencapai target

    Febri menyadari kesuksesan berbisnis tidak dapat diraih hanya dalam waktu sekejap. Konsistensi menjadi kunci utama kesuksesan Febri dalam membangun ‘ootdsupply’ selama beberapa tahun terakhir ini. Kegagalan Febri di masa awal ia membangun ‘ootdsupply’ tidak menjadikannya patah semangat.
    “Ketika merintis usaha, kita tidak pernah tahu kapan usaha tersebut dapat mencapai target yang diharapkan. Di awal membangun ‘ootdsupply’, saya juga mengalami banyak kesulitan. Namun, saya terus konsisten mencoba bangkit dengan menciptakan lebih banyak desain produk baru yang lebih market fit. Usaha tersebut terbukti membantu bisnis saya makin berkembang dan saya bahkan bisa meningkatkan kredibilitas toko saya di Shopee dengan menjadi penjual Shopee Mall. Kuncinya kita harus terus berusaha dan tidak patah semangat,” ujar pria berusia 27 tahun ini.
     
     

    2. Berani berinvestasi di fitur e-commerce

    Febri menekankan betapa pentingnya memahami dan memanfaatkan seluruh fitur dan program yang tersedia di Shopee untuk mengoptimalkan performa bisnis. Febri percaya penggunaan fitur dan program e-commerce yang tepat dapat membantu pelaku bisnis memaksimalkan potensi bisnisnya.
     
    “Kita harus memanfaatkan media sosial dan e-commerce sebagai saluran utama untuk berjualan. Pelajari dan pahami fitur serta program apa saja yang sesuai untuk bisnis kita. Kesuksesan ‘ootdsupply’ tidak terlepas dari investasi yang kami lakukan dalam mengikuti kampanye bulanan Shopee, Iklan Shopee, promo Gratis Ongkir XTRA, dan memaksimalkan fitur Shopee Live maupun Shopee Video. Kami juga bergabung dalam Program Ekspor Shopee dan program ini berhasil membantu kami menjangkau Pembeli hingga ke Malaysia dan Singapura. Intinya, jangan takut untuk mencoba dan berinvestasi pada fitur maupun program yang efektif bagi bisnis kita,” ujar dia.
     

    3. Adaptif dengan tren yang berkembang

    Di tengah perkembangan pasar yang sangat pesat sekarang ini, para pelaku bisnis fesyen seolah dituntut untuk selalu adaptif mengikuti tren fesyen yang ada. Para pelaku bisnis fesyen juga wajib terus berusaha untuk memastikan produknya tetap relevan dengan audiens yang disasar. Febri percaya kecepatan dalam beradaptasi dengan tren bisa menjadi strategi utama untuk memenangkan persaingan di industri fesyen.
     
    “Industri fesyen adalah salah satu industri yang paling kompetitif. Sebagai pelaku bisnis fesyen, kita harus peka dan cepat beradaptasi dengan tren fesyen yang sedang berkembang di masyarakat. Pahami kebutuhan pasar dan tawarkan produk yang memiliki nilai jual yang berbeda dari para kompetitor, seperti desain yang unik, harga produk yang kompetitif, dan pastinya menjaga kualitas produk terbaik,” ujar Febri.
     
    Berkat upaya yang tak kenal lelah, Febri berhasil mempekerjakan 80 karyawan lokal sekitar Banyuwangi dan membawa produknya ke mancanegara. Tidak hanya membuka lapangan pekerjaan, ‘ootdsupply’ kini juga telah mendapat omzet bisnis bulanan hingga miliaran rupiah.
     
    Bahkan di 2024, total produk ootdsupply yang berhasil diekspor melalui Program Ekspor Shopee meningkat 10 kali lipat dibanding 2023. Sejalan dengan komitmen Shopee dalam mendukung UMKM, Shopee berupaya untuk terus menciptakan ekosistem yang inklusif dan menghadirkan program yang mendukung pertumbuhan serta kesuksesan jangka panjang UMKM dan brand lokal di Indonesia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AHL)

  • Cuaca Jatim Minggu 24 November 2024 Mayoritas Berawan, BMKG Prediksi Hujan di 31 Daerah Ini

    Cuaca Jatim Minggu 24 November 2024 Mayoritas Berawan, BMKG Prediksi Hujan di 31 Daerah Ini

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah prediksi cuaca Jawa Timur (Jatim) untuk hari Minggu, 24 November 2024. 

    Melansir dari laman resmi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas 1 Juanda Sidoarjo, hujan ringan tampaknya akan turun di beberapa darah. 

    Cuaca Jatim diprediksi mayoritas berawan dari pagi hingga malam hari. 

    Di samping itu, banyak daerah juga diprediksi akan hujan ringan. 

    Menurut laman resmi BMKG Kelas 1 Juanda Sidoarjo, hujan ringan akan turun di Bangkalan, Banyuwangi, Blitar, Bojonegoro, Bondowoso, Jember, Jombang, Kediri, Kota Batu, Kota Blitar, Kota Malang, Kota Mojokerto, Kota Probolinggo, Kota Surabaya, Lamongan, Lumajang, Magetan, Malang, Mojokerto, Nganjuk, Ngawi, Pacitan, Pamekasan, Ponorogo, Probolinggo, Sidoarjo, Sampang, Sumenep, Trenggalek, Tuban, dan Tulungagung. 

    Untuk itu, sebaiknya Tribunners sedia payung atau jas hujan saat akan hendak keluar rumah.

    Berikut beberapa doa ketika hujan yang bisa diamalkan, dilansir dari Tribunnews.

    1. Doa ketika Turun Hujan

     اَللَّهُمَّ صَيِّبًا هَنِيًّا وَسَيِّبًا نَافِعًا

    Allahumma shayyiban haniyya wa sayyiban nafi‘a.

    Artinya: 

    Wahai Tuhanku, jadikan ini hujan terpuji kesudahannya dan menjadi aliran air yang bermanfaat.

    2. Doa ketika Hujan Versi Singkat

    اللَّهُمَّصَيِّباًنَافِعاً

    Allahumma shoyyiban naafi’an

    Artinya:

    Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat.

    3. Doa ketika Hujan Deras atau Lebat

    اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

    Allahumma hawaalainaa wa laa ‘alainaa. Allahumma ‘alal akaami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari.

    Artinya: 

    Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuhnya pepohonan.

    4. Doa ketika Hujan Disertai Petir

     اَلًلهُمَ لا تقتلنا بغضبك ولا تهلكنا بعذابك وعافنا قبل ذلك

    Allahumma laa taqtulna bighadhabika walaa tuhliknaa bi’adzaabika wa ‘afinaa qabla dzalika.

    Artinya:

    Ya Allah, janganlah kau bunuh diriku dengan kemarahan-Mu, dan janganlah kau rusak diriku dengan siksa-Mu, dan maafkanlah aku sebelum semua itu.

    5. Doa ketika Hujan Disertai Angin Kencang

    اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْئَلُكَ خَيْرَهَا وَ خَيْرَ مَا فِيْهَا وَ خَيْرَمَا أُرْسِلَتْ بِهِ، وَ أَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهَا وَ شَرِّمَا فِيْهَا وَ شَرِّمَا أُرْسِلَتْ بِهِ

    Allahumma innii as-aluka khoirohaa wa khoiro maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih. Wa-a’uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa syarri maa ursilat bih.

    Artinya: 

    Ya Allah, saya memohon kepada-Mu kebaikan angin ini, kebaikan yang ada di dalamnya, dan kebaikan yang Engkau kirim bersamanya. Dan saya berlindung kepada-Mu dari kejahatan angin ini, kejahatan yang ada di dalamnya, dan kejahatan yang Engkau kirim bersamanya.

    Berita Jatim lainnya

  • Survei Polco: Ali Makki-Ali Ruchi Unggul Tipis di Pilkada Banyuwangi

    Survei Polco: Ali Makki-Ali Ruchi Unggul Tipis di Pilkada Banyuwangi

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banyuwangi 2024 semakin memanas. Hasil survei terbaru dari Politeia Consulting (Polco) menunjukkan pasangan H. Moh Ali Makki-Ali Ruchi unggul tipis atas pasangan petahana Ipuk Fiestiandani-Mujiono.

    Berdasarkan survei yang dilakukan pada 18-22 November 2024, pasangan Ali Makki-Ali Ruchi meraih 45,76 persen suara, sedikit lebih tinggi dibandingkan pasangan Ipuk-Mujiono yang memperoleh 44 persen suara. Sementara itu, 10,24 persen responden masih belum menentukan pilihan.

    Direktur Eksekutif Polco, Rico Pahlawan, mengungkapkan bahwa survei ini melibatkan 600 responden dari 25 kecamatan di Banyuwangi. Metode yang digunakan adalah multistage random sampling dengan wawancara tatap muka.

    “Semua populasi pemilih di Banyuwangi memiliki kesempatan yang sama untuk terpilih sebagai responden. Hasilnya, pasangan Ali Makki-Ali Ruchi unggul dengan 45,76 persen suara, sedangkan pasangan petahana memperoleh 44 persen,” ujar Rico pada Sabtu (23/11/2024).

    Pasangan Ali Makki-Ali Ruchi menunjukkan dominasi di enam daerah pemilihan (dapil), yaitu dapil 1, 2, 4, 5, 6, dan 7. Sementara itu, pasangan Ipuk-Mujiono hanya unggul di dapil 3 dan dapil 8.

    Selain itu, pasangan Ali-Ali juga unggul di kalangan pemilih laki-laki dan perempuan, serta pada kelompok usia 20-29 tahun, 40-49 tahun, dan 50 tahun ke atas.

    “Dari 600 responden yang kami wawancarai, pasangan Ali-Ali unggul di kedua gender serta pada kelompok usia tertentu, sedangkan pasangan petahana lebih banyak dipilih oleh pemilih di kelompok usia lainnya,” tambah Rico.

    Rico juga mencatat adanya indikasi kurang solidnya koalisi partai pendukung pasangan petahana, yang terdiri dari Demokrat, PKS, PPP, PAN, dan Hanura. Beberapa pemilih dari partai-partai tersebut justru menyatakan dukungannya kepada pasangan Ali Makki-Ali Ruchi.

    Namun, Rico mengingatkan bahwa hasil survei ini belum dapat dijadikan acuan final. Selain margin of error sebesar 4,1 persen, masih ada 10,24 persen responden yang belum menentukan pilihan.

    “Karena masih ada responden yang belum menentukan pilihan serta margin of error, hasil survei ini tidak dapat dijadikan patokan pasti untuk hasil Pilkada,” tegas Rico. [asg/beq]