kab/kota: Banyumas

  • Kemenhub: Pengelolaan Teman Bus DIY-Bali beralih ke pemda per Januari

    Kemenhub: Pengelolaan Teman Bus DIY-Bali beralih ke pemda per Januari

    Kami berharap masing-masing pemda dapat memaksimalkan anggarannya untuk penyelenggaraan angkutan massal perkotaan ini…

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan bahwa pengelolaan Teman Bus di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Bali beralih ke pemerintah daerah (pemda) masing-masing per Januari 2025.

    “Pengelolaan pengembangan angkutan umum massal perkotaan berbasis jalan dengan skema Buy The Service (BTS) di wilayah Provinsi Bali dan Provinsi DI Yogyakarta beralih ke pemerintah provinsi setempat terhitung per Januari 2025,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Hubdat Kemenhub Ahmad Yani dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

    Dia menyampaikan bahwa hal itu seiring dengan berakhirnya nota kesepakatan nomor HK.201/8/16/DRJD/2019 tentang Perencanaan, Pembangunan dan Pengoperasian Angkutan Umum Perkotaan di Kota Denpasar, dan nota kesepakatan nomor HK.201/8/11/DRJD/2019 tentang Perencanaan, Pembangunan dan Pengoperasian Angkutan Umum Perkotaan di DI Yogyakarta.

    “Berdasarkan kesepakatan bersama antara Ditjen Hubdat dengan Pemerintah Daerah tentang Perencanaan, Pembangunan, dan Pengoperasian Angkutan Umum Perkotaan bahwasanya jangka waktu pelaksanaan kesepakatan bersama berlaku selama 5 tahun terhitung sejak tahun 2019 yang berakhir pada tahun 2024,” kata Ahmad Yani.

    Sejak awal munculnya layanan tersebut hingga tahun 2024, Ditjen Hubdat Kemenhub telah memberikan stimulus berupa subsidi pada layanan Teman Bus di 11 kota, yaitu Kota Denpasar, Medan, Palembang, Yogyakarta, Surakarta, Banjarmasin, Makassar, Bandung, Surabaya, Banyumas, dan Balikpapan dengan total sebanyak 45 koridor.

    Kemudian, dia menjelaskan kota-kota yang telah berakhir nota kesepakatannya saat ini, yakni Denpasar, Medan, Palembang, Yogyakarta, Surakarta, Makassar, Bandung, dan Banjarmasin.

    “Beberapa pemerintah daerah telah mengambil alih layanan BTS Teman Bus ini, seperti di Kota Surakarta sebanyak tiga koridor serta Kota Banjarmasin, Medan, dan Bandung seluruh koridornya telah dikelola oleh pemda setempat,” katanya lagi.

    Selain itu, Pemerintah Kota Surabaya, Makassar, dan Palembang juga telah mengambil alih satu koridor Teman Bus di wilayahnya sebagai upaya untuk terus menyediakan layanan transportasi publik yang baik bagi masyarakat.

    “Kepada Pemda Provinsi DI Yogyakarta dan Bali, Ditjen Hubdat telah melakukan audiensi berkaitan dengan keberlanjutan program Buy The Service serta berkorespondensi resmi terkait rencana pelaksanaan program BTS 2025 di wilayah perkotaan Sarbagita dan Yogyakarta,” ujar Yani pula.

    Sesuai nota kesepakatan, kata Yani lagi, tentunya Pemerintah Provinsi Bali dan Yogyakarta diharapkan dapat meneruskan layanan tersebut sebagai bentuk komitmen penyediaan angkutan massal perkotaan kepada masyarakat.

    “Kami berharap masing-masing pemda dapat memaksimalkan anggarannya untuk penyelenggaraan angkutan massal perkotaan ini dan juga bisa lebih menyosialisasikan kepada masyarakat terkait kesadaran untuk menggunakan angkutan umum,” kata Yani lagi.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Mengenal Museum & Perpustakaan “Penginyongan”: Pusat Pelestarian Budaya Lokal di UIN Saizu

    Mengenal Museum & Perpustakaan “Penginyongan”: Pusat Pelestarian Budaya Lokal di UIN Saizu

    TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO – Museum & Perpustakaan “Penginyongan”, yang dikelola Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Islam Negeri Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto, merupakan inisiatif strategis untuk melestarikan dan mengenalkan budaya lokal kepada masyarakat luas.

    Kepala UPT Perpustakaan UIN Saizu Purwokerto, Indah Wijaya Antasari menyebutkan, Museum & Perpustakaan “Penginyongan” ini telah berdiri sejak Tahun 2021. Musium ini dirancang sebagai pusat informasi dan pelestarian budaya daerah Penginyongan.

    Wilayah budaya ini mencakup Banyumas, Cilacap, Purbalingga, Banjarnegara, Tegal, Kebumen, hingga sebagian Wonosobo. Nama “Penginyongan” sendiri diambil dari istilah lokal yang merujuk pada penggunaan kata “inyong,” yang berarti “saya.”

    Museum ini memiliki koleksi beragam yang mencerminkan kekayaan budaya lokal. Pengunjung dapat menemukan manuskrip kuno, miniatur begalan, alat rumah tangga tradisional, senjata tradisional, baju adat, hingga koleksi audiovisual yang mendokumentasikan budaya dan adat istiadat daerah Penginyongan.

    Semua koleksi ini memberikan wawasan mendalam tentang kearifan lokal yang masih terjaga hingga kini, menjadikan museum ini sebagai pusat pembelajaran budaya yang bernilai tinggi. Sejak awal pendiriannya, Museum-Perpustakaan “Penginyongan” berkomitmen menjadi pusat kajian dan pengembangan budaya lokal.

    Tujuannya adalah melestarikan bahasa dan budaya Penginyongan agar tetap eksis di tengah arus modernisasi. Inisiatif ini juga berupaya menonjolkan potensi lokal dari wilayah Jawa Tengah bagian barat, sehingga masyarakat, khususnya generasi muda, dapat lebih memahami dan menghargai warisan budaya mereka.

    Komitmen ini membuahkan hasil gemilang dengan diraihnya juara pertama dalam ajang Academic Library Innovation Award (ALIA) tingkat Jawa Tengah, yang diadakan oleh Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia (FPPTI).

    Prestasi ini membawa Perpustakaan UIN Saizu mewakili FPPTI Jawa Tengah di tingkat nasional. Di tingkat nasional, Museum-Perpustakaan “Penginyongan” kembali mencatat sejarah dengan meraih juara kedua dalam ajang yang sama.

    Ajang ALIA tingkat nasional menjadi bukti nyata inovasi dan kualitas Museum-Perpustakaan “Penginyongan.” Dengan tema “Museum Perpustakaan Penginyongan: Manifestasi Integratif antara Sumber Informasi Terekam dengan Wujud Asli Menuju Visium-Visium Perpustakaan untuk Kesejahteraan,” program ini berhasil menunjukkan pendekatan modern yang integratif dalam melestarikan budaya lokal.

    Melalui museum ini, masyarakat tidak hanya diajak menikmati koleksi yang tersedia, tetapi juga memahami pentingnya pelestarian budaya lokal sebagai bagian dari identitas bangsa. Museum-Perpustakaan “Penginyongan” menjadi tempat ideal untuk belajar, meneliti, serta menjalin koneksi dengan kekayaan budaya lokal yang terus berkembang.

    UPT Perpustakaan UIN Saizu berharap program ini dapat menginspirasi generasi muda untuk mencintai, melestarikan, dan mempromosikan budaya Penginyongan. Dengan cara ini, budaya lokal dapat tetap hidup dan menjadi bagian dari kontribusi bangsa di panggung global.

    UIN Saizu Maju, UIN Saizu Unggul!!!

  • Efek Minuman Oplosan “Jamu Kunyit” di Banyumas Mirip Seperti Ekstasi

    Efek Minuman Oplosan “Jamu Kunyit” di Banyumas Mirip Seperti Ekstasi

    TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO – Peredaran minuman oplosan yang efeknya seperti mengkonsumsi ekstasi ditemukan di Kabupaten Banyumas. 

    Minuman dengan kemasan botol kaca yang biasa dikenal dengan “jamu kunyit” itu, banyak ditemukan di tempat hiburan malam sepert di Baturraden.

    Ketua Tim Kerja Pemberantasan BNN Banyumas, Gita Tri Ramdani mengatakan, peredaran minuman tersebut kali pertama terdeteksi pada 2016.

    Namun beberapa tahun terakhir muncul kembali.

    “Ketika ditanyakan ke pengguna, efeknya seperti ekstasi. 

    Sampel urin yang diambil dari pengguna positif metamfetamin (sabu-sabu),” ujar Gita kepada Tribunbanyumas.com, dalam Konferensi Pers Kinerja BNN Kabupaten Banyumas Tahun 2024, Selasa (31/12/2024).

    Namun saat sampel minuman oplosan tersebut diuji di laboratorium, tidak mengandung metamfetamin atau jenis narkotika lainnya.

    “Hasil uji lab tidak ada kandungan narkotika. 

    Kami tiga kali kirim sampel ke laboratorium BNN pada 2016, 2023 dan 2024, hasilnya zat-zat yang terkandung dalam “jamu kunyit” itu seperti dalam obat batuk, tapi dosisnya banyak,” imbuhnya.  

    Dari hasil penyelidikan yang dilakukan, “jamu kunyit” dibuat dengan minuman berenergi yang dicampur dengan sejumlah obat-obatan dalam dosis tinggi.

    Cairan minuman berenergi tersebut dicampur dengan obat-obatan yang bisa dibeli secara bebas, namun jumlahnya di atas kadar normal. 

    Minuman aslinya berwarna kekuning-kuningan, setelah dicampur obat-obatan menjadi pink. 

    Minuman oplosan tersebut dijual dengan harga Rp350 ribu per botol dengan ukuran 150 mililiter.

    “Info yang kami terima untuk membuat jamu kunyit itu modalnya Rp100 ribu sampai Rp150 ribu untuk beli obat-obatan. 

    Bisa dibayangkan efeknya, obat-obatan dengan harga segitu dikonsumsi dalam satu botol,” terangnya. 

    Pihaknya meminta masyarakat agar lebih waspada. 

    Ia mengimbau masyarakat tidak mengkonsumsi “jamu kunyit” karena sangat berbahaya. (jti) 

  • Minuman “Jamu Kunyit” Beredar di Tempat Hiburan Malam Baturraden Banyumas, Efeknya Mirip Ekstasi

    Minuman “Jamu Kunyit” Beredar di Tempat Hiburan Malam Baturraden Banyumas, Efeknya Mirip Ekstasi

    TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Banyumas menggelar konferensi pers “Kinerja BNN Kabupaten Banyumas Tahun 2024”, Selasa (31/12/2024).

    Dalam kesempatan tersebut, BNN Banyumas mengungkapkan telah menemukan peredaran minuman oplosan yang memberikan efek seperti mengonsumsi ekstasi.

    Minuman tersebut, yang dikenal dengan nama “jamu kunyit,” ditemukan beredar di tempat hiburan malam di Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

    Ketua Tim Kerja Pemberantasan BNN Banyumas, Gita Tri Ramdani, menjelaskan peredaran minuman ini pertama kali terdeteksi pada 2016, tapi kembali muncul dalam beberapa tahun terakhir.

    Konferensi Pers Kinerja BNN Kabupaten Banyumas, Selasa (31/12/2024). (KOMPAS.COM/FADLAN MUKHTAR ZAIN)

    “Menurut pengguna, efeknya mirip ekstasi.

    Sampel urin mereka menunjukkan positif metamfetamin (sabu-sabu),” kata Gita saat konferensi pers Kinerja BNN Kabupaten Banyumas Tahun 2024, Selasa (31/12/2024).

    Meski demikian, hasil uji laboratorium terhadap minuman tersebut tidak menunjukkan adanya kandungan metamfetamin atau narkotika lainnya.

    “Kami telah mengirim sampel ke laboratorium BNN pada 2016, 2023, dan 2024.

    Hasilnya menunjukkan minuman itu mengandung zat seperti yang terdapat dalam obat batuk, tetapi dalam dosis tinggi,” ungkap Gita.

    Penyelidikan lebih lanjut mengungkap bahwa “jamu kunyit” dibuat dengan mencampurkan minuman berenergi dan obat-obatan yang dapat dibeli bebas dalam dosis berlebihan.

    “Minuman berenergi dicampur dengan obat-obatan hingga dosisnya jauh di atas normal.

    Aslinya berwarna kekuningan, tetapi setelah dicampur, berubah menjadi warna pink,” jelasnya.

    Minuman oplosan ini dijual seharga Rp 350.000 per botol dengan ukuran 150 mililiter.

    “Modal untuk membuatnya sekitar Rp 100.000 hingga Rp 150.000.

    Bisa dibayangkan efek obat-obatan dalam jumlah tersebut jika dikonsumsi dalam satu botol,” kata Gita.

    BNN Banyumas meminta masyarakat waspada terhadap peredaran minuman berbahaya ini.

    “Kami mengimbau agar tidak mengonsumsi ‘jamu kunyit,’ karena sangat berbahaya bagi kesehatan dan dapat menimbulkan efek samping serius,” pungkas Gita. (*)

     

  • Perayaan Malam Tahun Baru di Purwokerto Dipusatkan di Komplek Menara Teratai

    Perayaan Malam Tahun Baru di Purwokerto Dipusatkan di Komplek Menara Teratai

    TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO – Jelang malam pergantian tahun dari 2024 ke 2025, pemerintah Kabupaten Banyumas akan menggelar serangkaian acara. 

    Salah satunya dengan perayaan pesta kembang api yang digelar terpusat di kompleks Menara Teratai Purwokerto.

    Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Banyumas, Wahyono menjelaskan rangkaian acara tersebut akan dimulai pukul 19.30 WIB.

    “Malam nanti di kompleks Menara Teratai ada rangkaian penampilan grup musik seperti Koesplusan. 

    Lalu ada doa bersama lintas agama agar di tahun 2025 masyarakat diberikan kesehatan dan kehidupan yang lebih baik,” terangnya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (31/12/2024). 

    Perayaan tahun baru akan diakhiri dengan pesta kembang api yang akan ditaruh di pucuk tertinggi menara.

    “Pentas kembang api durasinya 10-15 menit kita taruh di pucuk Menara Teratai. 

    Kita imbau agar masyarakat menjaga keamanan, ketertiban dan kebersihan,” imbuhnya. 

    Selain di lokasi ini, terdapat juga hiburan di dua tempat lainnya. 

    Namun dua lokasi ini belum diketahui apakah akan mengadakan pesta kembang api atau tidak.

    “Taman Mas Kemambang juga ada pentas musik, itu tidak ada kembang api. 

    Lalu di Bukit Bintang Baturraden ada kegiatan yang mengadakan Pring Sewu,” tambahnya. 

    Sementara itu Kasat Lantas Polresta Banyumas, Kompol Pandu Pandega Ferdiansyah mengungkapkan mengantisipasi adanya kemacetan pihaknya akan melakukan rekayasa arus lalu lintas.

    “Dari satlantas Polresta Banyumas terkait malam tahun kita akan melaksanakan rekayasa lalu lintas di sekitar Alun-alun Purwokerto dan Menara Teratai,” imbuhnya. 

    Pelaksanaan rekayasa lalu lintas ini menurutnya dilakukan sama seperti tahun lalu dan hanya ada satu ruas jalan yang ditutup.

    “Tidak ada penutupan jalan semua mengalir. 

    Dimulai dari Menara Teratai yang mau ke alun-alun ataupun dari kota mau ke Menara Teratai. 

    Kecuali di samping jalan Masjid itu kita buat 1 arah dari timur ke barat,” katanya. 

    “Jadi depan KPKNL kita tutup 1 arah. 

    Dari arah timur ke barat saja, berlakunya tentafif, antara jam 5 sore atau mahrib.

    Rencana titik keramaiannya kan di alun-alun dan menara Teratai,” terangnya. 

    Arus lalu lintas yang akan menuju ke arah Baturraden akan dilakukan rekayasa situasional melihat padat atau tidaknya.

    “Jalur Baturraden lihat situasi, apabila dari arah kota ke Baturraden padat, nanti kita alihkan dari bawah ke atas. 

    Sampai Baturraden kita pecah jadi dua untuk jalur turunnya dari tugu ke kanan lewat Kemutug,” ungkapnya. (jti) 

  • Detik-detik Pria Disabilitas Bunuh Istri di Banyumas, Selingkuh Diduga Jadi Pemicu – Halaman all

    Detik-detik Pria Disabilitas Bunuh Istri di Banyumas, Selingkuh Diduga Jadi Pemicu – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Seorang pria disabilitas membunuh istrinya sendiri di Banyumas, Jawa Tengah.

    Pelaku, Andry tega membunuh istrinya, Jumirah diduga karena isu perselingkuhan di rumah tangga keduanya.

    Andry membunuh istrinya sendiri memakai kunci inggris di rumahnya sendiri, di Desa Kedungrandu, Kecamatan Patikraja, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (27/12/2024) sekira pukul 19.00 WIB.

    Usai menganiaya istrinya hingga meninggal dunia, pelaku menyerahkan diri.

    Demikian yang disampaikan Kasat Reskrim Polresta Banyumas, Kompol Andryansah Rithas Hasibuan.

    “Kronologinya karena berantem mereka, pelaku ini ada disabilitas.”

    “Korban dipukul pakai kunci Inggris dan sudah tadi malam menyerahkan diri ke polsek,” katanya, Sabtu (28/12/2024).

    Kompol Andryansah menuturkan, korban diduga terlibat dalam perselingkuhan.

    Pelaku mengetahui hal tersebut diduga setelah melihat isi handphone korban.

    “Pelaku diduga melihat handphone si korban,” ujarnya, dikutip dari Tribunbanyumas.com.

    Sementara itu, tetangga korban, Siran (52) menceritakan bahwa korban ditemukan sudah dalam kondisi kaku.

    “Waktu ditemukan korban dalam kondisi terlentang dan sudah dalam kondisi kaku keluar lendir dan darah,” katanya kepada Tribunbanyumas.com, Sabtu (28/12/2024). 

    Ia menambahkan, antara korban dan pelaku ternyata sudah sering cekcok karena perselingkuhan.

    Siran menuturkan, pelaku menganiaya istrinya sekira pukul 19.00 WIB.

    Setelah melakukan tindak kekerasan hingga menghilangkan nyawa istrinya, pelaku menyerahkan diri ke kantor polisi.

    “Pelaku usai melakukannya (pembunuhan) lalu pesan Grab dan menyerahkan diri ke polisi,” jelas Siran.

    Siran menambahkan, saat penganiayaan terjadi, tetangga tak ada yang mendengar teriakan korban.

    Tetangga mengetahui korban tewas setelah polisi datang ke lokasi kejadian.

    “Sama sekali tidak ada yang dengar dengan kajadian,” jelasnya. 

    Terkait isu perselingkuhan, antara korban dan pelaku ternyata sudah sering didamaikan.

    “Saya sudah beberapa kali mendamaikan soal cekcok keduanya karena isu perselingkuhan.”

    “Istrinya memang masih muda dan sering pergi-pergi,” terangnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Suami di Patikraja Banyumas Bunuh Istri Karena Isu Perselingkuhan

    (Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunBanyumas.com, Permata Putra Sejati)

  • Kronologi Pria Disabilitas Bunuh Istri Pakai Kunci Inggris di Banyumas
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        30 Desember 2024

    Kronologi Pria Disabilitas Bunuh Istri Pakai Kunci Inggris di Banyumas Regional 30 Desember 2024

    Kronologi Pria Disabilitas Bunuh Istri Pakai Kunci Inggris di Banyumas
    Tim Redaksi
    BANYUMAS, KOMPAS.com
    – Seorang
    pria disabilitas
    berinisial FA (27) ditangkap setelah membunuh istrinya, J (27), di
    Banyumas
    , Jawa Tengah.
    Pembunuhan
    ini terjadi pada Jumat malam, 27 Desember 2024, di Desa Kedungrandu, Kecamatan Patikraja.
    Kapolresta Banyumas Kombes Ari Wibowo mengungkapkan bahwa pelaku memukul kepala istrinya menggunakan kunci inggris saat korban sedang menerima telepon.
    “Berdasarkan pengakuan tersangka, korban lagi menerima telepon, langsung dipukul pelaku, tidak ada perlawanan,” kata Ari dalam rilis akhir tahun di Mapolresta, Senin (30/12/2024).
    Motif di balik tindakan kejam ini adalah
    cemburu
    .
    Ari menjelaskan bahwa istri pelaku diduga menjalin hubungan dengan pria lain.
    “Istri pelaku menjalin hubungan dengan laki-laki lain atau selingkuh. Sebelum dipukul dengan kunci inggris, istri pernah tertangkap basah sama warga dengan laki-laki lain,” ujar Ari.
    Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Andryansyah Rithas Hasibuan menambahkan bahwa pelaku memukul istrinya sebanyak tiga kali.
    “Ada sekitar kurang lebih tiga kali pemukulan. Istri lagi nunduk mau nerima telepon, pelaku posisinya di lantai, kasurnya itu tidak ada tempatnya,” jelas Andryansyah.
    Lebih lanjut, Andryansyah mengungkapkan bahwa pelaku juga sempat mencekik istrinya.
    “Keterangan sementara pelaku sempat mencekik juga, lalu dicek napasnya. Setelah (memastikan) mati langsung dirapikan. Lalu pelaku siap-siap bersihkan diri dan pesan taksi online ke polsek,” tambahnya.
    Warga setempat baru mengetahui peristiwa tragis ini setelah polisi mendatangi lokasi kejadian, karena pelaku langsung menyerahkan diri usai melakukan
    pembunuhan
    .
    Sebelum kejadian, FA juga telah menyuruh anak, ibu, dan keponakannya untuk pergi ke rumah saudaranya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Wamenag Soal Libur Sekolah Sebulan saat Ramadan: Ada Wacana, tapi Belum Dibahas – Page 3

    Wamenag Soal Libur Sekolah Sebulan saat Ramadan: Ada Wacana, tapi Belum Dibahas – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafi’i menanggapi isu terkait libur sekolah satu bulan penuh saat ramadan 2025. Romo mengaku sudah mendengar wacana itu meski belum dibahas oleh pemerintah.

    “Kami belum bahas, tapi wacananya kayaknya ada, tapi saya belum bahas itu,” kata Romo ditemui di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/12/2024).

    Politisi Gerindra ini pun mempertegas memang ada wacana libur sekolah satu bulan saat ramadan.

    “Sudah ada wacana,” tukas Romo Syafi’i.

    Rencana libur sekolah saat ramadan pernah mencuat saat pilpres 2019 ketika Prabowo Subianto berpasangan dengan Sandiaga Uno. Sandi teringat saat masa sekolah dulu ia libur sekolah satu bulan saat ramadan.

    “Tentunya ini adalah salah satu terobosan yang akan kita bawa bahwa, saya waktu masih muda pernah merasakan libur, dulu, saat Ramadan dan waktu anak-anak saya masih kecil, sekolah di Al Azhar, waktu itu juga libur sebulan penuh,” kata Sandiaga di Hotel Sultan Jakarta pada 15 Maret 2019 silam.

    Pesantren virtual Ramadan, Inovasi Ngaji Online Ala KKG PAI Banyumas

  • Kaleidoskop 2024: Kisruh Pupuk Subsidi hingga Program Swasembada Pangan

    Kaleidoskop 2024: Kisruh Pupuk Subsidi hingga Program Swasembada Pangan

    Bisnis.com, JAKARTA – Swasembada pangan menjadi salah satu program yang kerap digaungkan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) semasa memimpin Indonesia selama satu dekade. Program ini kemudian berlanjut di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, di mana swasembada pangan ditargetkan bisa tercapai pada 2027.

    Untuk mencapai cita-cita tersebut, ketersediaan pupuk menjadi salah satu faktor penting. Dalam hal ini, pemerintah telah menyiapkan pupuk subsidi untuk mendukung tercapainya swasembada pangan.

    Sayangnya, sengkarut permasalahan penyaluran pupuk bersubsidi yang masih terjadi saat ini dikhawatirkan dapat menghambat upaya pemerintah dalam mencapai swasembada pangan.

    Untuk itu, pemerintah melakukan berbagai upaya, mulai dari menambah anggaran alokasi pupuk subsidi hingga memangkas sejumlah regulasi demi mempermudah proses distribusi pupuk subsidi ke petani.

    Berikut rangkuman Bisnis terhadap sejumlah peristiwa penting di sektor pertanian sepanjang 2024:

    1. Pemerintah Tambah Anggaran Pupuk Subsidi

    Pada Januari 2024, Presiden Jokowi resmi menambah anggaran pupuk subsidi periode 2024 sebesar Rp14 triliun dari sebelumnya sekitar Rp25 triliun. Tambahan tersebut akan dialokasikan untuk pupuk subsidi di masa tanam (MT) II.

    Kala itu, Presiden ke-7 RI optimistis tak akan ada lagi masalah pupuk subsidi tahun ini seiring digelontorkannya anggaran tambahan untuk pupuk subsidi.

    Dia juga mengharapkan, adanya kebijakan ini dapat menekan impor beras dan komoditas pangan lainnya karena produksi yang lebih mumpuni berkat adanya tambahan anggaran pupuk subsidi.

    “Yang kita harapkan adalah tidak impor beras lagi tapi itu dalam prakteknya sangat sulit karena produksi kita ini selalu tidak mencapai [target],” kata Jokowi saat bertemu dengan petani dan penyuluh se-Jawa Tengah di Kabupaten Banyumas, dikutip dari keterangan resmi, Selasa (2/1/2024).

    Sejalan dengan hal tersebut, Kementerian Pertanian (Kementan) telah mempermudah mekanisme penebusan pupuk bersubsidi bagi petani yakni hanya dengan menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

    Kementan mengklaim, kepastian stok dan kemudahan akses pupuk bersubsidi tersebut dapat mendorong petani memproduksi pangan dengan lebih baik.

    2. Anggaran Pupuk Subsidi Rp54 Triliun

    Pada Maret 2024, pemerintah resmi menambah anggaran pupuk subsidi sebesar Rp28 triliun. Dengan demikian, total anggaran pupuk subsidi untuk petani di seluruh Indonesia mencapai Rp54 triliun untuk 2024.

    Seiring adanya tambahan anggaran tersebut, pemerintah menyepakati bahwa setiap tahunnya, volume pupuk subsidi ditetapkan minimal sebesar 9,5 juta ton dengan nilai Rp54 triliun. Hal tersebut resmi diputuskan melalui Surat Menteri Keuangan No. S-297/MK.02.2024.

    “Kita sepakati setiap tahun minimal, bukan maksimal, 9,5 juta ton [volume pupuk subsidi], nilainya Rp54 triliun,” kata Amran dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (30/3/2024).

    3. Pemerintah Utang Rp10,4 Triliun ke Pupuk Indonesia

    PT Pupuk Indonesia (Persero) melaporkan utang atau kurang bayar pemerintah atas biaya penyaluran pupuk subsidi pada periode 2020-2023 mencapai Rp10,48 triliun.

    Direktur Utama Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi mengatakan, utang pemerintah belum dibayarkan lunas lantaran masih dalam proses pemeriksaan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

    Secara terperinci, dia menjabarkan tagihan tahun 2020 yang telah diaudit BPK sebesar Rp430,23 miliar. Pada tahun 2022, tagihan sebesar Rp16,3 triliun telah dilunasi pada 28 Desember 2023.

    Namun, masih ada utang senilai Rp178,45 miliar dari tagihan 2022 yang masih ditangguhkan. Berdasarkan audit BPK tagihan utang 2023 sebesar Rp9,87 triliun.

    “Sehingga total kurang bayar piutang subsidi Pupuk Indonesia ke pemerintah sebesar Rp 10,4 triliun,” kata Rahmad dalam rapat dengar pendapat (RDO) Komisi VI DPR RI, Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (2/4/2024).

    4. Masalah Penyaluran Pupuk Subsidi

    Realisasi penyaluran pupuk subsidi hingga pertengahan Juni 2024 baru mencapai 2,8 juta ton atau 29% dari alokasi 9,55 juta ton.

    Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi membeberkan, sejumlah penyebab realisasi penyaluran pupuk subsidi cenderung lambat.

    Secara terperinci, hingga 15 Juni 2024, realisasi penyaluran pupuk urea tercatat 1,58 juta ton dari alokasi 4,63 juta ton. Selanjutnya, NPK 15-10-12 telah disalurkan sebanyak 1,2 juta ton dari alokasi 4,27 juta ton; NPK formula khusus disalurkan sebanyak 9.334 ton dari alokasi 136.870 ton. Sementara realisasi penyaluran pupuk organik tercatat nihil dari alokasi 500.000 ton.

    Adapun, pemerintah menetapkan anggaran subsidi pupuk 2024 bertambah dari sebelumnya Rp26,7 triliun untuk volume 4,7 juta ton, naik menjadi Rp53,3 triliun untuk volume 9,55 juta ton.

    Rahmad membeberkan, hingga Mei 2024, terdapat 58% petani yang terdaftar dalam e-RDKK belum menebus jatah pupuk subsidinya.

    Terdapat sejumah alasan penyaluran pupuk subsidi lambat, pertama, karena sebagian petani belum menebus pupuk subsidi lantaran menganggap alokasi atau jatah pupuk subsidi terlalu kecil.

  • Pantas Ananta Rispo Tega Kuak Penipuan Fico Fachriza, Padahal Kakak dan Adik, Ditegur Tak Mempan

    Pantas Ananta Rispo Tega Kuak Penipuan Fico Fachriza, Padahal Kakak dan Adik, Ditegur Tak Mempan

    TRIBUNJATIM.COM – Ananta Rispo memiliki alasan tersendiri membongkar penipuan Fico Fachriza ke publik.

    Padahal mereka berdua adalah kakak dan adik.

    Seperti diketahui, melalui media sosialnya, Ananta mengatakan Fico menipu banyak artis dengan modus pinjam uang.

    Dia bahkan mewanti-wanti rekan artis agar tak percaya dengan ucapan sang adik.

    Usut punya usut, Ananta sudah berkali-kali menegur tapi tak mempan.

    Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

    Ananta Rispo merasa perlu membongkar tindakan Fico karena ia sudah berulang kali menegur adiknya mengenai kebohongan yang dilakukan.

    Pengakuan itu dikatakan Rispo lewat unggahan di Instagramnya, @anantarispo. 

    “Gue tegur langsung. Gue WhatsApp langsung, gue japri langsung, gue marahilah. 

    “Alasanlah dia kelllit pinjol apa segalanya macam.”

    “Cuma buat gue apapun alasannya bohong itu salah,” ujar Ananta Rispo, dikutip Tribunnews, Minggu (29/12/2024). 

    Ia merasa sangat menyayangkan bahwa Fico terus melakukan kebohongan yang merugikan orang lain, bahkan menggunakan kesedihan sebagai alat untuk mendapatkan uang.

    Ananta Rispo berharap dengan membongkar kasus ini, Fico akan berhenti berbohong.

    “Gue tegur sudah. Gue marahi sudah. Terus masih saja. Banyak laporan ‘Po, ini si Fico begini-begini pinjam duit alasannya begini-begini’,” lanjutnya. 

    “Marahlah gue, marah banget karena kesedihan orang dibuat alasan buat urusan dia sendiri.”

    “Dan buat gue itu bohong,” terangnya. 

    Ia menilai tindakan Fico sangat jahat dan harus dihentikan, terutama karena sudah melibatkan kebohongan mengenai keluarganya.

    “Gue merasa bohong itu jahat. Ini harus dihentikan.”

    “Makanya gue posting-lah yang kemarin itu biar dia enggak terlalu jauh lagi karena sudah sampai ke orang-orang random.”

    “Tujuan gue posting itu, biar Fico berkenti berbohong,” tandasnya. 

    Lima artis ngaku jadi korban penipuan Fico Fachriza

    Adapun korban Fico Fachriza yang sudah mentransfer sejumlah uang mencapai lima.

    Mereka adalah Teuku Rizky (Rizky CJR), Aurel Hermansyah, Tretan  Muslim, Anggy Umbara, dan Nikita Willy.

    Adapun modus pinjam uang Fico itu diungkap Teuku Rizky.

    Fico Fachriza yang meminta bantuan kepada mantan personel CJR itu untuk biaya pemakaman ayahnya.

    Melalui akun Instagram pribadinya @teukuryz, Kamis (26/12/2024), Teuku Ryzki mengunggah isi chatnya dengan Fico Fachriza ketika menipunya.

    Pada chat tersebut, Fico meminta bantuan berupa uang seikhlasnya dari Teuku Ryzki, karena ayahnya meninggal dunia.

    Di situ, sang komika mengaku bahwa keluarganya terkendala biaya untuk mengurus jenazah.

    “Ki ini Fico. Suami mama aku meninggal dan kita terkendala biaya penguburan, takjiyah, salat mayit sama ambulance dan ini itu. Mohon bantuannya jika ikhlas ke rekening *** BCA Fico Fachriza ya,” isi chat Fico, pada Selasa, (24/12/2024).

    Selain itu, Fico Fachriza juga berdalih budaya warga Banyumas ketika ada orang yang meninggal dunia membutuhkan banyak biaya.

    Sehingga ia meminjam uang dari Teuku Ryzki.

    “Soalnya di sini aneh gitu ngebingungin kayak budayanya di Banyumas 14 hari harus nyediain makanan buat warga yang ngaji pakai budget, ustaz juga pakai budget.”

    “Kalau gue pinjem kira-kira lu bisa berapa Ki?” kata Fico dalam chatnya.

    Kiki baru membalas pesan tersebut pada Rabu malam, 25 Desember 2024. 

    Tanpa pikir panjang, Teuku Ryzki langsung mengirim sejumlah uang untuk membantu Fico Fachriza tersebut.

    Fico Fachriza berdalih orang tuanya di Banyumas harus segera belanja bahan masakan untuk pengajian.

    “Tapi Ki, gua di Depok dan orangtua di Banyumas. Lu keberatan gak Ki kalau misal gua pinjem Rp 4 juta aja, besok siang langsung balikin. Soalnya mereka harus belanja pagi dan masak buat yang ngaji,” ujar Fico.

    Tak cuma itu saja, Fico Fachriza kembali meminjam uang dengan mengirimkan foto mobil rusak dengan dalih baru saja kecelakaan.

    “Mobil gua ditoing Ki, nyerempet separator karena kaki-kakinya udah gak bagus,” lanjutnya.

    Tapi kali ini, Teuku Ryzki tak lagi meminjamkan uang pada Fico Fachriza. 

    Teuku Ryzki baru mengetahui dirinya ditipu setelah menghubungi Ananta Rispo, kakak dari Fico.

    “Lu dichat Fico bukan? Orang-orang pada dichat Fico, minjem duit. Jangan dikasih ya, bohong itu dia,” tulis Rispo kepada Kiki. 

    Tetapi Kiki sudah terlanjur memberikan sejumlah uang yang tidak disebutkan nominalnya kepada Fico. 

    “Salahnya gua ga nunggu chat dari Bang Rispo dulu untuk make sure kasih atau ga,” tulis Kiki.

    Kiki pun mencoba menghubungi Fico dengan mengirimkan pesan. Ia mengungkapkan kekesalannya terhadap Fico karena menggunakan nama keluarga untuk kepentingan pribadi. 

    “Bukan masalah nominalnya, ngerasa dibohongin bawa-bawa keluarga yang mengalami kemalangan itu yang bikin kecewa bukan main,” ungkap Kiki.

    Unggahan Kiki pun langsung ramai dipenuhi oleh sejumlah artis yang mengaku syok hingga ada yang menjadi korban.

    Bahkan, Aurel Hermansyah sempat  memberikan uang kepada Fico sebelum Rispo dan Kiki membuat unggahan peringatan tersebut.

    “Demi apa?!!! Sumpah kita juga udah transfer, bilang mobol kecelakaan astaga segitunya ya boongnya,” tulis Aurel di kolom komentar unggahan Kiki.

    “Anying gw juga kena, persis itu fotonya.” tulis Julian Kaisar vokalis Juicy Luicy.

    “Foto mobil ringsek masuk juga ke WA gw,” ujar Ernes Prakasa.

    Co-Founder dan CEO Majelis Lucu Indonesia (MLI) Patrick Effendy turut menjadi tempat pengaduan para korban yang diduga telah ditipu oleh Fico. 

    Patrick merasa prihatin dengan Rispo. 

    “Namanya juga @ficofachriza_ jago banget dia memang. Targetnya tepat semua. Gue cuma kebagian laporan pengaduan penipuannya aja. Sabar ya @anantarispo lo gokil sih bakti keluarga. Salam ke nyokap po!” tulis Patrick.

    Terbaru, Nikita Willy juga mengaku menjadi korban.

    Nikita Willy bahkan mengaku sudah transfer Rp28 juta.

    Melalui Instagram story Nikita membagikan foto bukti transfer. 

    “Minggu lalu @ficofachriza_ whatsapp minta bantuan untuk biaya rumah sakit penguburan, tahlilan dll suami mamanya. Lalu saya transfer,” tulis Nikita Willy, Sabtu (28/12/2024). 

    Istri Indra Priawan ini kemudian baru melihat unggahan Instagram kakak Fico, Rispo agar tidak meminjamkan uang ke adiknya. 

    “Ternyata saya ditipu,” tulis Nikita dengan emoji sedih. 

    Meski ditipu, Nikita masih mendoakan Fico dengan kata-kata baik. 

    “Semoga uangnya digunakan untuk hal yang positive. Dan semoga @ficofachriza juga keluarga segera diberikan jalan keluar jika sedang berada dalam kesulitan,” pungkas Nikita.

    Fico Fachriza klarifikasi

    Terkait hal itu, Fico Fachriza mencoba meluruskan berbagai tuduhan yang mengarah padanya.

    Dalam klarifikasinya yang disampaikan melalui unggahan video di Instagram pribadinya, Fico membahas musibah kecelakaan mobil yang sempat dialaminya.

    Ia menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut mengakibatkan kerusakan parah pada mobilnya.

    Adik Rispo itu sadar bahwa citranya di masyarakat sudah buruk, sehingga kecelakaan yang dialami dituding karena pengaruh dari narkoba.

    “Gue kemarin ada musibah, mobil gue nabrak tapi karena gue punya citra yang tidak baik di masyarakat, tabrakan itu dianggapnya karena gue teler. Padahal bisa gue jamin 100 persen bukan itu penyebabnya,” kata Fico dikutip dari Instagram @ficofachriza_, Jumat (27/12/2024).

    Untuk mengatasi masalah kerusakan mobil itu, Fico Fachriza akhirnya meminjam uang kepada kakaknya, Ananta Rispo.

    Sayangnya, Rispo juga sedang tidak memiliki dana cadangan karena uangnya diinvestasikan ke project film  

    “Gue chat lah Rispo minta bantuan buat selesaiin mobil di bengkel tapi ternyata Rispo gak pegang uang karena untuk invest film GJLS,” jelasnya.

    Fico Fachriza akhirnya memutuskan untuk meminjam uang kepada teman-teman artis yang dikenalnya.

    “Ya udah nggak masalah. Nggak ada kesan atau tindakan dari gue untuk memaksa. Pas Rispo nggak bisa, ya udah gue mau minta tolong sama orang lain,” ujarnya.

    Jebolan SUCI 3 itu menjelaskan bahwa dirinya tidak menganggap meminjam uang sebagai sebuah aib.

    Baginya, tindakan meminjam uang adalah sesuatu yang wajar, asalkan dilakukan dengan niat baik.

    “Mungkin buat catatan ya, bagi beberapa orang pinjem uang itu aib, pinjam uang itu salah. Tapi orang boleh punya persepsi dan kebetulan gue nggak ngerasa hal itu karena kalau ada temen gue yang butuh, gue pinjemin aja. Entah uangnya balik atau ga,” ungkapnya.

    Masalah menjadi semakin pelik ketika Fico dikabarkan meminjam uang dari rekan artis seperti Teuku Ryzki alias Kiki.

    Ia mengaku bahwa saat itu membutuhkan dana tambahan, tidak hanya untuk memperbaiki mobil, tetapi juga untuk membantu proses pemakaman ayahnya yang baru saja meninggal dunia.

    “Gue nggak tau Rispo dapat asumsi dari mana, dia bilang uang untuk service mobil gue itu udah lunas. Di situ lah gue chat Rispo, gue kecewa sama Rispo,” ucapnya.

    “Di tengah polemik ini, kebetulan suami nyokap gue meninggal. Gue sempat dapat kabar Rispo nggak punya uang, makanya akhirnya selain gue cari uang untuk service mobil, gue mau cari buat bantu almarhum suami nyokap gue,” tambahnya.

    Komika berusia 30 tahun itu tak menyangka jika niatnya untuk meringankan beban keluarga justru dinilai negatif.

    “Gue sadar banget citra gue ini enggak begitu baik di masyarakat kan, tapi gue agak bingung kalau gue dibilang punya niat jahat atau gue adalah orang yang jahat,” kata Fico menjelaskan.

    Oleh karenanya, pemain film Comic 8 itu meminta maaf telah membuat kegaduhan di media sosial perihal meminjam uang.

    “Jadi untuk semua kekisruhan ini, buat teman-teman komik, teman-teman entertainment, teman-teman sekolah gue, teman-teman lama gue, kenalan gue, relasi gue, semuanya, gue minta maaf banget. Gue tidak membenarkan apa yang gue lakukan, gue cuma mencoba menjelaskan supaya ini bisa dilihat sebagai cover both sides,” katanya.

    Fico Fachriza juga berjanji akan segera melunasi pinjaman uang yang sudah diberikan oleh beberapa orang.

    “Temen-temen semua, saya mau berterima kasih atas pehatian, saran kepedulian, bahkan kebencian.
    .
    Terkhusus untuk @anantarispo yang pasti udah capek, tapi belom mau nyerah untuk ngarahin ke hal yang lebih baik.
    .
    Kedepannya saya akan menyelesaikan semua tanggungan secepatnya dan hidup lebih mawas diri.

    Akhir kata, saya minta maaf untuk semua yang dirugikan, semoga kalo saya ga bisa bales kebaikannya, Tuhan yang akan balas. Amiiin,” tulisnya

    —– 

    Berita Jatim dan berita seleb lainnya.