kab/kota: Banjarnegara

  • Kronologi Pembunuhan Lansia di Karangasem Bali, Ilham Ketagihan Judi dan Sakit Hati Dimarahi – Halaman all

    Kronologi Pembunuhan Lansia di Karangasem Bali, Ilham Ketagihan Judi dan Sakit Hati Dimarahi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Ilham (31), pelaku pembunuhan Ni Nyoman Sukra (84) asal Desa Tianyar Barat, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali ditangkap di Banjarnegara, Jawa Tengah.

    Penangkapan ini dilakukan oleh Tim Resmob Tohlangkir Sat Reskrim Polres Karangasem bersama Polsek Kubu, Kamis (16/1/2025).

    Kapolres Karangasem, AKBP Nengah Sadiarta, menjelaskan, pelaku ditangkap setelah polisi berhasil melacak keberadaannya melalui keterangan teman-temannya.

    “Kita dalami keterangan saksi, kami cari teman-temannya Ilham dan pelaku kami tangkap di rumah temannya di Banjarnegara, Jawa Tengah. Tentu juga atas bantuan kepolisian di wilayah tersebut,” ungkap Sadiarta, Jumat (17/1/2025).

    Kronologi Pembunuhan

    Dari pengakuan Ilham, ia awalnya berniat mencuri perhiasan emas dan handphone milik Sukra pada Jumat (3/1/2025) sekira pukul 23.30 Wita.

    Namun, ketika aksinya diketahui oleh Sukra, Ilham dalam keadaan panik langsung membunuh korban dengan cara mendekap wajahnya menggunakan bantal.

    Sukra yang sudah renta tak kuasa melawan hingga kehabisan napas.

    Selain itu, Ilham mengaku merasa sakit hati karena sering dimarahi oleh Sukra.

    Ia merupakan pegawai di usaha ayam potong yang dikelola oleh anak korban.

    “Dari keterangannya, pelaku juga merasa sakit hati karena korban (Ni Nyoman Sukra) sering memarahinya. Pelaku merupakan pegawai usaha ayam potong, yang dikelola oleh anak korban,” jelas Sadiarta.

    Setelah membunuh Sukra, Ilham melarikan diri dengan membawa perhiasan emas senilai Rp15 juta dan menjualnya di Pasar Kubu.

    Uang hasil penjualan tersebut digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, termasuk untuk berjudi slot.

    Ilham diketahui telah ketagihan judi slot selama setahun terakhir.

    Meskipun ia mendapatkan gaji di atas Upah Minimum Kabupaten (UMK) Karangasem, kecanduan judi membuatnya kekurangan uang hingga terpaksa mencuri dan membunuh orang tua majikannya.

    “Pelaku kami sangkakan Pasal 338 KUHP, dengan ancaman 15 tahun penjara,” ungkap Sadiarta.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Sukra Ternyata Dibunuh Pegawai Usaha Ayam Potong Milik Anaknya, Pelaku Panik Usai Kepergok Mencuri – Halaman all

    Sukra Ternyata Dibunuh Pegawai Usaha Ayam Potong Milik Anaknya, Pelaku Panik Usai Kepergok Mencuri – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BALI – Kasus pembunuhan terhadap Ni Nyoman Sukra (84), warga asal Desa Tianyar Barat, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali akhirnya terungkap.

    Nyoman Sukra ternyata dibunuh oleh Ilham, pegawai usaha ayam potong milik anak korban.

    Terkait pelaku pembunuhan ini sebelumnya keluarga sudah mencurigai pelakunya adalah Ilham.

    Pasalnya pelaku Ilham diketahui kabur sebelum jasad Nyoman Sukra ditemukan oleh keluarganya pada Sabtu (4/1/2025).

    Bahkan ada saksi mata yang melihat Ilham pergi dengan mengendarai motor pada Jumat (3/1/2025) malam sebelum ditemukannya jasad korban.

    Saat itu saksi melihat Ilham pergi dengan membawa banyak barang di atas sepeda motornya.

    Terungkapnya kasus pembunuhan ini setelah sang pelaku Ilham berhasil diringkus jajaran kepolisian.

    Pelaku ditangkap polisi saat tengah bersembunyi di rumah temannya di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

    Lalu apa motif Ilham tega membunuh orang tua dari majikannya ini?

    Berikut kronologis penemuan jasad korban, penangkapan pelaku hingga motif pembunuhan selengkapnya dikutip dari Tribun-Bali.com.

    Ditangkap saat Bersembunyi di Rumah Teman

    Kapolres Karangasem AKBP Nengah Sadiarta menjelaskan, Ilham ditangkap setelah polisi berhasil melacak pelariannya ke Jawa Tengah. 

    Polisi mencari tahu keberadaan Ilham dari keterangan teman-temannya.

    “Kita dalami keterangan saksi, kami cari teman-temannya (Ilham) dan pelaku kami tangkap di rumah temannya di Banjarnegara, Jawa Tengah. Tentu juga atas bantuan kepolisian di wilayah tersebut,” ungkap Sadiarta, Jumat (17/1/2025).

    Ilham, pelaku pembunuhan lansia Nyoman Sukra berhasil ditangkap polisi di Banjarnegara Jawa Tengah saat digiring di Polres Karangasem, Jumat (17/1/2025). (Istimewa)

    Motif Pembunuhan

    Usai ditangkap Tim Resmob Tohlangkir Sat Reskrim Polres Karangasem bersama Polsek Kubu, Kamis (16/1/2025), Ilham kemudian diperiksa secara intensif.

    Dalam pemeriksaan itu, Ilham mengaku awalnya hanya hendak mencuri benda berharga seperti perhiasan emas milik Sukra, serta handphone pada Jumat (3/1/2025) sekitar pukul 23.30 Wita. 

    Ilham nekat mencuri karena ketagihan judi slot. 

    Namun aksinya itu dipergoki oleh korban.

    Karena panik, pelaku langsung membunuh korban dengan cara membekap wajahnya dengan bantal. 

    Sukra tak kuasa melawan, hingga kehabisan napas setelah dibekap hingga akhirnya meninggal dunia.

    “Dari keterangannya, pelaku juga merasa sakit hati karena korban (Ni Nyoman Sukra) sering memarahinya. Pelaku merupakan pegawai usaha ayam potong, yang dikelola oleh anak korban,” jelas Sadiarta.

    Seorang lansia asal Dusun Batu Menyeh, Desa Tianyar Barat, Kubu, Karangasem, Bali, Ni Nyoman Sukra (84), ditemukan meninggal dunia, Sabtu (4/1/2025). (Istimewa)

    Uang Hasil Mencuri untuk Berjudi

    Setelah membunuh Sukra, Ilham kabur dengan membawa hasil curian berupa perhiasan emas dengan nilai mencapai Rp 15 juta. 

    Perhiasan itu lalu dijual di Pasar Kubu.

    “Uang hasil penjualan barang curian itu, digunakan pelaku untuk kebutuhan sehari-hari, termasuk untuk judi slot,” ungkap Sadiarta.

    Pelaku diketahui bermain judi slot sejak setahun terakhir. 

    Padahal diakui Ilham mendapatkan gaji di atas Upah Minimum Kabupaten (UMK) Karangasem dari majikannya.

    Namun judi slot membuat pria itu sampai kekurangan dan mencuri hingga membunuh orang tua dari majikannya. 

    “Pelaku kami sangkakan Pasal 338 KUHP, dengan ancaman 15 tahun penjara,” ungkap Sadiarta. 

    Kronologis Penemuan Jasad Korban

    Sebelumnya, Ni Nyoman Sukra (84) lansia asal Dusun Batu Menyeh, Desa Tianyar Barat, Kubu, Karangasem, Bali ditemukan meninggal dunia, Sabtu (4/1/2025) pagi.

    Keluarga korban menemukan sejumlah kejanggalan, termasuk adanya luka memar pada tubuh korban serta hilangnya barang berharga milik korban.

    Kasi Humas Polres Karangasem, Iptu Gede Sukadana mengatakan, korban terakhir terlihat oleh keluarganya sedang duduk di teras rumah, sehari sebelumnya pada Jumat (3/1/2025) pukul 19.00 Wita.

    Namun keesokan paginya, korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di kamar tidurnya.

    “Korban ditemukan dalam posisi tubuh miring ke kanan, kepala menghadap selatan, tangan kanan berada di bawah kepala, tangan kiri terlipat, dan kaki dalam posisi tertekuk,” ungkap Sukadana dikutip dari TribunBali.com, Minggu (5/1/2025).

    Selain kondisi tubuh korban yang mencurigakan, sejumlah barang berharga juga diketahui hilang.

    Perhiasan emas berupa sepasang anting yang disimpan di laci kamar, cincin emas dengan permata putih, dan cincin emas dengan permata hitam yang dikenakan di jari manis tangan kiri korban raib.

    “Dompet tempat menyimpan perhiasan emas ditemukan di bawah kasur,” tambah Sukadana.

    Penjaga Rumah Kabur

    Kecurigaan atas penyebab kematian korban semakin kuat setelah ditemukan luka memar di wajah dan pergelangan tangan korban.

    Apalagi seorang pekerja penjaga ayam milik korban berinisial ILM (31), asal Palembang, dilaporkan kabur.

    ILM, yang tinggal tidak jauh dari rumah korban, diduga meninggalkan lokasi pada Jumat (3/1/2025) sekitar pukul 23.00 Wita.

    Saksi melihat ILM mengendarai sepeda motor dengan mengenakan jas hujan dan membawa barang-barang dalam jumlah banyak.

    “Saat korban ditemukan, ILM sudah tidak ada di kamarnya. Barang-barangnya juga telah hilang,” ujar Sukadana.

    Sumber: (Tribun-Bali.com/Eka Mita Suputra)

    Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul NEKAT Bunuh Lansia di Karangasem Lalu Kabur, Ilham Ketagihan Judi Slot, Kini Berhasil Tertangkap!

  • Kapolres Jepara AKBP Wahyu Dimutasi ke Mabes Polri, Ini Penggantinya

    Kapolres Jepara AKBP Wahyu Dimutasi ke Mabes Polri, Ini Penggantinya

    TRIBUNJATENG.COM, JEPARA – AKBP Erick Budi Santoso resmi menjabat sebagai Kapolres Jepara, setelah dilakukan serah terima jabatan di Mapolda Jateng, pada Jumat (17/1/2025). 

    Sebelumnya, Kapolres Jepara dipimpin AKBP Wahyu Nugroho Setyawan yang kini berpindah tugas ke Mabes Polri sebagai Kasubbaglekdikbangspes Iptek Baglekdik Rodalpers SSDM Polri.

    Berdasarkan informasi tertulis yang diterima pada Selasa (31/12/2024), Bidang Humas Polda Jawa Tengah merilis mutasi jabatan akhir tahun 2024, yang mana dalam mutasi tersebut akan menyasar kepada 18 Polres se-Jawa Tengah untuk diganti pucuk pimpinannya.

    Salah satunya ialah Polres Jepara.

    Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menyebut mutasi ini merupakan langkah strategis yang rutin dilakukan Polri untuk mendukung penyegaran organisasi serta pengembangan karier bagi personel yang bersangkutan.

    “Mutasi jabatan dalam lingkungan Polri adalah suatu hal yang lumrah. Mutasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan pelayanan Polri kepada masyarakat dengan menempatkan personel yang berkompeten di bidangnya masing-masing,” ujar Kombes Pol Artanto pada Senin (30/12/2024).

    Artanto berharap, melalui mutasi ini dapat memberikan semangat baru bagi Polda Jateng dan jajarannya dalam pelaksanaan tugas serta menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Jawa Tengah.

    “Dengan mutasi ini, diharapkan stabilitas keamanan di wilayah Jawa Tengah dapat tetap terjaga, terutama dalam rangka mendukung Program Pemerintah serta mengamankan berbagai agenda strategis nasional yang akan berlangsung di tahun 2025,” tandasnya.

    Dalam keterangan yang sama juga tertulis bahwa Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan akan diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasubbaglekdikbangspes Iptek Baglekdik Rodalpers SSDM Polri.

    Sementara yang menggantikannya ialah AKBP Erick Budi Santoso yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Banjarnegara.

  • Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Banjarnegara 16 Januari 2025, Buka di Dua Titik

    Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Banjarnegara 16 Januari 2025, Buka di Dua Titik

    TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA – Samsat keliling merupakan fasilitas pemerintah yang bisa dijadikan opsi mudah untuk masyarakat yang ingin melakukan pembayaran pajak tanpa harus langsung datang ke kantor pusat.

    Untuk melakukan pembayaran pajak di samsat keliling masyarakat perlu menyiapkan beberapa dokumen yang meliputi kartu identitas asli pemohon pemilik yang sah, STNK asli, dan bukti pelunansan PKB dan SWDKLL (SKPD yang telah divalidasi) tahun terakhir. 

    Berikut untuk jadwal samsat keliling wilayah Banjarnegara hari ini 16 Januari 2025 : 
    1. Halaman kantor Kecamatan Purwareja Klampok     

    2. Halaman kantor Kecamatan Mandiraja 

    Jam operasional pelayanan samsat keliling akan dimulai pada pukul 08.00-12.00 WIB. Adapun pelayanan samsat di samsat induk Banjarnegara dilajukan pada hari Senin hingga Kamis dari pukul 08.00-13.00 WIB. 

    Sedangkan pada hari Jumat buka pukul 08.00-14.00 WIB dan hari Sabtu buka pukul 08.00-12.00 WIB. Untuk masyarakat yang ingin melakukan pembayaran di hari Minggu, samsat induk Banjarnegara melayani pada pukul 06.00-09.00 WIB.

  • Prakiraan Cuaca Banjarnegara Hari Ini Kamis 16 Januari 2025, Berawan hingga Hujan Ringan

    Prakiraan Cuaca Banjarnegara Hari Ini Kamis 16 Januari 2025, Berawan hingga Hujan Ringan

    TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA – Berdasarkan data yang telah dirilis oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) hari Kamis 16 Januari 2025, cuaca di Kabupaten Banjarnegara diprediksi akan cerah berawan hingga hujan ringan di sore hari. 

    Berikut data prakiraan cuaca di Kabupaten Banjarnegara hari ini berdasarkan data yang telah dirilis oleh BMKG. 

    Pada pagi hari pukul 07.00 WIB cuaca berpotensi cerah berawan dengan suhu udara 26°C, tingkat kelembapan 98 persen,dan kecepatan angin mencapai 4 km/jam dari arah selatan. 

    Pukul 10.00 WIB hingga siang hari pukul 13.00 WIB cuaca masih akan cerah berawan dengan suhu yang terus mengalami peningkatan. Namun cuaca sore hari pada pukul 15.00 WIB di prediksi akan turun hujan ringan hampir di seluruh wilayah Banjarnegara. Suhu udara mencapai 29°C, kelembapan udara 80?n kecepatan angin 8km/jam dari arah barat laut. 

    Hujan ringan juga diprediksi masih akan berlangsung hingga pukul 17.00 WIB. Sedangkan pada malam harinya pukul 18.00 WIB hujan diperkirakan sudah reda dan cuaca kembali stabil berawan hingga pukul 22.00 WIB dan pada pukul 23.00 WIB diprediksi udara mulai kabur. (anr)

     

  • Bapanas sebut kenaikan harga cabai karena cuaca ekstrem

    Bapanas sebut kenaikan harga cabai karena cuaca ekstrem

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Bapanas sebut kenaikan harga cabai karena cuaca ekstrem
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 13 Januari 2025 – 20:35 WIB

    Elshinta.com – Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyampaikan melambungnya harga cabai dikarenakan cuaca ekstrem di sejumlah wilayah sentra sehingga menyebabkan penurunan produksi.

    Direktur Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Bapanas Maino Dwi Hartono mengatakan harga cabai rawit merah di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku mencapai Rp160 ribu per kilogram. Harga ini naik 180,7 persen di atas harga acuan pemerintah (HAP).

    “Salah satu kenaikan cabe rawit merah khususnya karena faktor cuaca ekstrim, baik itu curah hujan tinggi, sebagian area pertanaman mengalami kebanjiran dan mungkin karena angin dan serangan hama, sehingga memang produksi atau pasokan ke masyarakat mengalami penurunan,” ujar Maino dalam Rapat Koordinasi Inflasi Daerah 2025 dipantau secara daring di Jakarta, Senin.

    Berdasarkan data Panel Harga Pangan minggu kedua (5-11 Januari 2025), kenaikan harga cabai rawit merah di atas HAP terjadi di 326 kabupaten/kota.

    Maino mengatakan pihaknya akan terus melakukan pemantauan dalam satu pekan ke depan. Menurutnya, bila ditemukan harga masih tinggi, maka Bapanas akan melakukan sejumlah kebijakan.

    Adapun langkah-langkah yang akan diambil adalah memberikan bantuan subsidi transportasi, fasilitasi distribusi pangan dan melakukan gerakan pangan murah.

    “Namun demikian, perlu hati-hati karena situasinya kita mobilisasi, cabai dari wilayah sentral atau wilayah produksi Jabodetabek khususnya, jangan sampai mengganggu wilayah-wilayah yang lainnya,” katanya.

    Diketahui, Pegiat Asosiasi Agribisnis Cabai Indonesia (AACI) Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Teguh Suprapto memperkirakan harga cabai rawit merah segera turun dalam satu hingga dua pekan ke depan.

    “Itu karena pasokan mulai ada, daerah dataran rendah yang aman seperti Kediri dan beberapa wilayah Jawa Timur mulai panen raya,” kata Teguh Suprapto di Banjarnegara, Senin.

    Ia mengakui dalam beberapa pekan terakhir terjadi kenaikan harga berbagai jenis cabai di tingkat petani yang berdampak pada lonjakan harga di pasaran.

    Dalam hal ini, harga cabai rawit merah di tingkat petani pada pekan kedua bulan Januari 2025 berkisar Rp70.000-Rp75.000 per kilogram, sedangkan harga cabai merah keriting yang dihasilkan petani di wilayah atas Banjarnegara mencapai Rp55.000/kg.

    Sumber : Antara

  • Pegiat AACI Banjarnegara: Harga cabai rawit merah segera turun

    Pegiat AACI Banjarnegara: Harga cabai rawit merah segera turun

    Itu karena pasokan mulai ada, daerah dataran rendah yang aman seperti Kediri dan beberapa wilayah Jawa Timur mulai panen raya

    Banjarnegara (ANTARA) – Pegiat Asosiasi Agribisnis Cabai Indonesia (AACI) Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Teguh Suprapto memperkirakan harga cabai rawit merah segera turun dalam satu hingga dua pekan ke depan.

    “Itu karena pasokan mulai ada, daerah dataran rendah yang aman seperti Kediri dan beberapa wilayah Jawa Timur mulai panen raya,” kata Teguh Suprapto di Banjarnegara, Senin.

    Ia mengakui dalam beberapa pekan terakhir terjadi kenaikan harga berbagai jenis cabai di tingkat petani yang berdampak pada lonjakan harga di pasaran.

    Dalam hal ini, harga cabai rawit merah di tingkat petani pada pekan kedua bulan Januari 2025 berkisar Rp70.000-Rp75.000 per kilogram, sedangkan harga cabai merah keriting yang dihasilkan petani di wilayah atas Banjarnegara mencapai Rp55.000/kg.

    Menurut dia, kenaikan harga cabai tersebut disebabkan oleh faktor hujan yang terjadi selama lima hari berturut-turut pada pertengahan bulan November 2024.

    “Akibatnya, tanaman cabai di wilayah bawah yang tergenang air, sekitar 40 persen rusak. Terus yang di wilayah atas, yang terkena cuaca ekstrem, juga terkena layu fusarium, yakni perakarannya mati sehingga atasnya ikut mati,” katanya.

    Ia mengatakan tanaman cabai di wilayah bawah Banjarnegara yang mengalami kerusakan tersebar di Kecamatan Bawang serta sebagian Karangkobar dan Wanayasa.

    Kendati demikian, dia mengaku bersyukur karena pihaknya masih mampu mengirim pasokan cabai merah keriting keluar wilayah Banjarnegara dalam jumlah besar.

    “Semalam masih bisa kirim lebih dari satu ton cabai merah keriting,” katanya.

    Lebih lanjut, dia memperkirakan harga berbagai jenis cabai akan kembali normal saat bulan Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri 1446 H jika melihat kondisi pertanaman yang ada saat sekarang.

    Kendati demikian, dia mengatakan hal itu tergantung pada perkembangan cuaca dalam beberapa pekan ke depan.

    Menurut dia, hal itu berkaca dari penataan penanaman cabai untuk kebutuhan Natal dan tahun baru telah ditata semaksimal mungkin untuk menjaga ketersediaan komoditas tersebut di pasaran.

    “Namun ternyata Allah menurunkan hujan selama lima hari berturut-turut, sehingga pertanian di lapangan berubah. Namun hal itu juga merupakan kehendak Allah untuk memberikan kebahagiaan bagi petani cabai agar bisa menikmati harga tinggi setelah sempat anjlok selama empat bulan,” katanya.

    Sejumlah ibu rumah tangga membeli cabai murah sesuai harga petani dalam kegiatan yang selenggarakan oleh Champion Cabai bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian dan kelompok tani di Banjarnegara, Jawa Tengah, Minggu (12/1/2025). ANTARA/HO-AACI Banjarnegara

    Terkait dengan hal itu, Teguh mengatakan pihaknya selaku Champion Cabai binaan Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian bekerja sama dengan kelompok tani mendapatkan tugas untuk menjual cabai dengan harga petani guna membantu masyarakat, khususnya di Banjarnegara.

    Pewarta: Sumarwoto
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • 3 Toko Roti Tertua di Indonesia, Nomor Satu Ada di Banyumas, Berumur Lebih dari Seabad

    3 Toko Roti Tertua di Indonesia, Nomor Satu Ada di Banyumas, Berumur Lebih dari Seabad

    Selain Toko Roti Go yang tertua, Banyumas juga memiliki berbagai toko roti atau bakery kekinian yang hadir dengan kualitas dan rasa yang tak kalah lezat. Bagi warga Purwokerto, Purbalingga, Banjarnegara dan Banyumas berikut ini beberapa rekomendasi bakery hits dengan harga terjangkau yang bisa menjadi pilihan.

    1. Kukistik Pastry and Bakery

    Terletak di Sokaraja Wetan, Banyumas, bakery ini memproduksi berbagai varian roti manis, pastry, soft cookies dan kue kering dengan harga terjangkau namun menggunakan bahan-bahan berkualitas. Melalui akun Instagramnya, @kukistik, produk ini bisa ditemui di lapak snack di wilayah Purwokerto dan Purbalingga, Jawa Tengah.

    Kukistik memiliki lebih dari 10 varian roti manis nan lembut dengan harga mulai dari Rp 3.000 yang sangat cocok untuk kudapan maupun hantaran dan suguhan dalam tiap acara. Tak hanya berbahan halal dan berkualitas, Kukistik juga meramu topping maupun selai untuk roti manis secara homemade misalnya selai nanas, pasta ubi ungu, lemon curd, keju susu, hingga Coffee Bun. Kue kering Kukistik juga bisa menjadi pilihan hampers maupun hidangan saat menyambut Idulfitri dengan harga mulai dari Rp 35.000.

    2. Banana Bread and Cakes

    Banana Bread and Cakes menyajikan beragam jenis roti manis, pizza berbagai topping, roti sisir, roti manis dan roti savory seperti roti abon dan lain-lain. Berdiri sejak tahun 1990, bakery ini terletak di jalan Kolonel Sugiono No.42, Tipar, Purwokerto Timur.

    Tidak hanya menawarkan berbagai roti manis, toko ini juga memiliki varian produk manis lainnya yang bisa dibawa pulang atau dinikmati di tempat dengan gerai yang Instagramable.

    3. Nani Cake & Bakery

    Nani Cake & Bakery berlokasi di Jalan Prof. Dr. Suharso No.81, Glempang, Bancarkembar, Kec. Purwokerto Utara, Banyumas. Bakery ini menawarkan beragam pilihan roti manis lezat berbagai varian. Tak hanya itu, produk lainnya antara lain cake, cookies, snack, jajan pasar, hingga kue tart ulang tahun.

    Bakery ini bisa menjadi pilihan karena rasa yang berkualitas namun dengan harga yang terjangkau. Terletak di pusat kota, Nani Cake & Bakery juga menjadi pilihan snack box untuk beragam acara.

     

  • Daftar Wilayah di Jateng yang Berpotensi Alami cuaca Ekstrem Akhir Pekan Ini, Cek Daerahmu

    Daftar Wilayah di Jateng yang Berpotensi Alami cuaca Ekstrem Akhir Pekan Ini, Cek Daerahmu

    TRIBUNJATENG.COM –  Berikut daftar wilayah di Jateng yang berpotensi alami cuaca ekstrem.

    Cuaca ekstrem tersebut diprediksi berpotensi terjadi di sejumlah daerah mulai Jumat (10/1/2025) hingga Minggu (12/1/2025). 

    Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani, Yoga Sambodo mengatakan, cuaca ekstrem disebabkan adanya bibit siklon 97S terpantau di Samudera Hindia selatan Banten.

     “(Bibit siklon 97S) menyebabkan pola belokan angin dan pertemuan angin (konvergensi) di wilayah Jawa Tengah,” kata Yoga kepada awak media, Jumat (10/1/2025).

    Aktifnya Gelombang Atmosfer Rossby Ekuatorial di Jawa bagian tengah, berkontribusi pada aktifitas pembentukan awan konvektif di wilayah Jawa Tengah.

    “Kelembapan udara di berbagai ketinggian cenderung basah sehingga berpotensi meningkatkan pembentukan awan hujan yang menjulang hingga ke lapisan atas,” ujar dia.

    Kondisi tersebut dapat menyebabkan peningkatan potensi cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang bisa disertai petir atau kilat dan angin kencang. 

    “Kondisi labilitas udara yang cenderung labil di wilayah Jawa Tengah juga mempengaruhi,” ungkap Yoga.

    Untuk itu, dia mengimbau kepada masyarakat yang tinggal dan beraktifitas di wilayah rawan bencana untuk terus waspada dan siaga.

    “Terutama saat terjadi hujan lebat untuk mengantisipasi dampak yang dapat terjadi seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, sambaran petir, dan pohon tumbang,” ucap dia.

    Berikut sejumlah wilayah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem:

    Jumat, 10 Januari 2025 

    Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Boyolali, Klaten, Karanganyar, Sukoharjo, Surakarta, Temanggung, Salatiga, Kab. Semarang, Brebes dan sekitarnya.

    Sabtu, 11 Januari 2025

    Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Kab./Kota Magelang, Wonogiri, Sragen, Grobogan, Kudus, Demak, Pati, Blora, Rembang, Kab./Kota Semarang, Temanggung, Salatiga, Kendal, Batang, Kota/Kab. Pekalongan, Pemalang, Kab. Tegal, Brebes, dan sekitarnya.

    Minggu, 12 Januari 2025

    Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Kebumen, Purworejo, Wonosobo, Kab./Kota Magelang, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Karanganyar, Sukoharjo, Surakarta, Sragen, Grobogan, Kudus, Jepara, Demak, Pati, Blora, Rembang, Temanggung, Salatiga, Kab./Kota Semarang, Kendal, Batang, Kab. Pekalongan, Pemalang, Kab. Tegal, Brebes dan sekitarnya. (Kompas.com)

  • Prediksi Cuaca Ekstrem di Jateng 4-6 Januari 2025, Berikut Daftar Wilayah yang Berpotensi

    Prediksi Cuaca Ekstrem di Jateng 4-6 Januari 2025, Berikut Daftar Wilayah yang Berpotensi

    TRIBUNJATENG.COM – Berikut daftar daerah di Jateng yang diprediksi berpotensi terjadi cuaca ekstrem.

    Warga pun diimbau untuk waspada.

    Cuaca ekstrem tersebut diprediksi akan terjadi pada 4-6 Januari 2025. 

    Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani, Yoga Sambodo, mengungkapkan bahwa fenomena ini disebabkan oleh adanya bibit siklon tropis 94S yang terletak di sekitar Samudera Hindia Barat Daya Banten.

     “Menyebabkan pembentukan wilayah pertemuan massa udara, perlambatan angin, dan belokan angin di Jawa Tengah,” kata Yoga kepada awak media pada Sabtu (4/1/2025).

    Lebih lanjut, Yoga menjelaskan bahwa kelembapan udara yang cenderung basah di berbagai ketinggian juga berkontribusi terhadap cuaca ekstrem ini.

    Hal tersebut berpotensi meningkatkan pembentukan awan hujan yang menjulang hingga ke lapisan atas atmosfer.

    “Kondisi labilitas udara yang cenderung labil di wilayah Jawa Tengah juga berpengaruh,” ucapnya.

    Daftar daerah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem

    Yoga mengimbau masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di wilayah rawan bencana untuk tetap waspada dan siaga.

    Ia mengingatkan agar masyarakat terutama berhati-hati saat terjadi hujan lebat, guna mengantisipasi dampak yang mungkin timbul, seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, sambaran petir, dan pohon tumbang.

    Sabtu, 4 Januari 2025

    Cilacap
    Banyumas
    Purbalingga
    Banjarnegara
    Wonosobo
    Kebumen
    Purworejo
    Boyolali
    Jepara
    Grobogan
    Kabupaten Tegal
    Pemalang, dan sekitarnya.

    Minggu, 5 Januari 2025  

    Cilacap
    Banyumas
    Purbalingga
    Banjarnegara
    Wonosobo
    Kabupaten Tegal
    Pemalang
    Batang
    Kabupaten Pekalongan
    Kabupaten Semarang
    Salatiga
    Grobogan
    Rembang
    Kebumen
    Purworejo
    Wonogiri
    Karanganyar
    Jepara
    Demak
    Kudus
    Pati, dan sekitarnya.

    Senin, 6 Januari 2025

    Cilacap
    Kebumen
    Purworejo
    Wonosobo
    Brebes
    Kabupaten Tegal
    Pemalang
    Kabupaten/Kota Pekalongan
    Batang
    Kendal
    Kabupaten/Kota Semarang
    Salatiga
    Boyolali
    Sragen
    Wonogiri
    Karanganyar
    Jepara
    Demak
    Pati
    Kudus
    Rembang
    Blora
    Grobogan, dan sekitarnya.

    Masyarakat diimbau untuk selalu mengikuti informasi terbaru dari pihak berwenang terkait perkembangan cuaca dan potensi bencana.

    (Kompas.com)