kab/kota: Banjar

  • Daftar KA yang Dapat Diskon Tiket 25 Persen, Berlaku untuk Pembelian Tiket Periode 4-11 April 2025 – Halaman all

    Daftar KA yang Dapat Diskon Tiket 25 Persen, Berlaku untuk Pembelian Tiket Periode 4-11 April 2025 – Halaman all

    Berikut ini daftar kereta api yang mendapatkan promo diskon tiket kereta api hingga 25 persen, berlaku untuk pembelian pada periode 4-11 April 2025.

    Tayang: Senin, 7 April 2025 10:47 WIB

    Tangkapan Layar Instagram @kai121_

    DISKON TIKET KERETA – PT KAI memberikan diskon tiket kereta api sebesar 25 persen bagi yang mudik belakangan. Berikut ini daftar kereta api yang mendapatkan promo diskon tiket kereta api hingga 25 persen, berlaku untuk pembelian pada periode 4-11 April 2025 dengan periode keberangkatan pada 7-11 April 2025. 

    TRIBUNNEW.COM – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero kembali memberikan promo diskon tiket kereta api hingga 25 persen.

    Adapun promo tersebut bertajuk “Promo Ekstra Silaturahmi Mudik Lebaran”.

    Promo diskon tiket kereta api ini berlaku untuk pembelian pada periode 4-11 April 2025 dengan periode keberangkatan pada 7-11 April 2025.

    “Dengan Promo Ekstra Silaturahmi Mudik Lebaran, kalian bisa dapetin diskon tiket kereta api sebesar 25 persen, untuk keberangkatan 8-11 April 2025, yang periode pembeliannya bisa dilakukan pada 7-11 April 2025,” tulis keterangan dalam postingan Instagram resmi KAI, @kai121_.

    Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, bahwa promo ini merupakan wujud komitmen KAI dalam memberikan layanan transportasi yang terjangkau dan nyaman bagi masyarakat yang ingin merayakan Hari Raya Idulfitri bersama keluarga di kampung halaman.

    “KAI terus berupaya menghadirkan berbagai program menarik yang dapat memberikan manfaat bagi pelanggan. Promo ‘Silaturahmi Mudik Lebaran’ ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam merencanakan perjalanan mudik yang lebih hemat dan nyaman dengan kereta api,” ujar Anne, dikutup dari siaran pers KAI, Senin (7/4/2025).

    Promo ini berlaku untuk pembelian tiket melalui seluruh channel penjualan resmi KAI, seperti aplikasi Access by KAI, situs booking.kai.id dan loket stasiun.

    Promo ini berlaku untuk berbagai perjalanan kereta api dari Stasiun Gambir dan Pasarsenen menuju berbagai tujuan di Jawa.

    Daftar Kereta Api yang Dapat Diskon Tiket 25 Persen

    KA Parahyangan Fakultatif relasi Gambir-Bandung (Eksekutif)
    KA Madiun Jaya relasi Pasar Senen-Madiun (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Blambangan Ekspres relasi Pasar Senen-Ketapang (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Singasari relasi Pasar Senen-Blitar (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Brantas relasi Pasar Senen-Blitar (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Bangunkarta relasi Pasar Senen-Jombang (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Gumarang relasi Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi (Bisnis, Eksekutif)
    KA Dharmawangsa Ekspres relasi Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Menoreh relasi Pasar Senen-Semarang Tawang (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Tawang Jaya Premium relasi Pasar Senen-Semarang Tawang (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Tegal Bahari relasi Pasar Senen-Tegal (Bisnis, Eksekutif)
    KA Batavia relasi Gambir-Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Jayakarta relasi Pasar Senen-Surabaya Gubeng (Ekonomi)
    KA Kertajaya relasi Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi (Ekonomi)
    KA Jaka Tingkir relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi)
    KA Tawang Jaya relasi Pasar Senen-Semarang Poncol (Ekonomi)
    KA Matarmaja relasi Pasar Senen-Malang (Ekonomi)
    KA Gajayana Tambahan relasi Gambir-Malang (Eksekutif)
    KA Sembrani Tambahan relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi (Eksekutif)
    KA Kereta Tambahan GMR-YK relasi Gambir-Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Brantas Tambahan relasi Pasar Senen-Blitar (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Kertajaya Tambahan relasi Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi (Ekonomi, Eksekutif) 
    KA Senja Utama Yogyakarta relasi Pasar Senen-Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Fajar Utama Yogyakarta relasi Pasar Senen-Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Sawunggalih relasi Pasar Senen-Kutoarjo (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Gunung Jati relasi Gambir-Semarang Tawang (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Gunung Jati relasi Gambir-Cirebon (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Cirebon Ekspres/Cakrabuana relasi Gambir-Cirebon (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Cirebon Ekspres/Cakrabuana relasi Gambir-Purwokerto (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Cirebon Fakultatif relasi Gambir-Cirebon (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Pangandaran relasi Gambir-Banjar (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Papandayan relasi Gambir-Garut (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Parahyangan relasi Gambir-Bandung (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Kereta Tambahan PSE-SLO relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi)
    KA Brawijaya relasi Gambir-Malang (Eksekutif)
    KA Sembrani relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi (Eksekutif)
    KA Taksaka relasi Gambir-Yogyakarta (Eksekutif)
    KA Purwojaya relasi Gambir-Cilacap (Eksekutif)
    KA Manahan relasi Gambir-Solo Balapan (Eksekutif)
    KA Fajar Utama Solo relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Mataram relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Gaya Baru Malam Selatan relasi Pasar Senen-Surabaya Gubeng (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Jayabaya relasi Pasar Senen-Malang (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Bogowonto relasi Pasar Senen-Lempuyangan (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Gajahwong relasi Pasar Senen-Lempuyangan (Ekonomi, Eksekutif)
    KA Kereta Tambahan GMR-YK relasi Gambir-Yogyakarta (Eksekutif)
    KA Argo Bromo Anggrek relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi (Eksekutif)
    KA Argo Semeru relasi Gambir-Surabaya Gubeng (Eksekutif)
    KA Bima relasi Gambir-Surabaya Gubeng (Eksekutif)
    KA Argo Lawu relasi Gambir-Solo Balapan (Eksekutif)
    KA Argo Dwipangga relasi Gambir-Solo Balapan (Eksekutif)
    KA Argo Sindoro relasi Gambir-Semarang Tawang (Eksekutif)
    KA Argo Muria relasi Gambir-Semarang Tawang (Eksekutif)
    KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang (Eksekutif)
    KA Argo Anjasmoro relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi (Eksekutif)
    KA Pandalungan relasi Gambir-Jember (Eksekutif)
    KA Gajayana relasi Gambir-Malang (Eksekutif)
    KA Kutojaya Utara relasi Pasar Senen-Kutoarjo (Ekonomi)

    Syarat dan Ketentuan

    Tiket promo dapat dibeli di seluruh kanal penjualan resmi KAI selama periode 7-11 April 2025.
    Promo berlaku untuk perjalanan pada 8-11 April 2025.
    Tidak berlaku untuk Kereta Compartment, Luxury, Panoramic, Priority, Imperial, dan/atau Kereta Wisata lainnya.
    Tiket dengan tarif diskon ini tidak dapat digabungkan dengan tarif khusus, reduksi, dan/atau diskon lainnya.
    Berlaku untuk kereta api yang telah ditentukan dalam promo ini.
    Informasi terkait jadwal dan daftar kereta dapat dilihat melalui aplikasi Access by KAI.
    Tiket promo diskon ini dapat dibatalkan dan diubah jadwalnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
    Promo berlaku selama tiket dengan tarif diskon masih tersedia.

    (Tribunnews.com/Latifah)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Duduk Perkara Pembunuhan Pria Paruh Baya di Bali, Bermula Unggahan Facebook dan Motif Cemburu – Halaman all

    Duduk Perkara Pembunuhan Pria Paruh Baya di Bali, Bermula Unggahan Facebook dan Motif Cemburu – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, GIANYAR – Kasus pembunuhan tragis kembali terjadi di Bali, tepatnya di Banjar Tegallinggah, Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Kamis (3/4/2025) malam.

    Seorang pria paruh baya bernama Agus Susanto (57), asal Boyolali, Jawa Tengah ditemukan tewas bersimbah darah setelah ditusuk oleh seorang pria yang cemburu buta, Marno (56), warga Lumajang, Jawa Timur.

    Motif pembunuhan diduga kuat karena urusan asmara.

    Marno, pelaku pembunuhan, mencurigai bahwa korban memiliki hubungan gelap dengan istrinya.

    Dugaan itu mencuat setelah ia melihat unggahan Facebook dari kerabat istrinya, Hariyati, pada 1 April 2025.

    Dalam unggahan tersebut disebutkan secara terbuka bahwa istri pelaku “kelonan dengan Agus” saat anaknya dititipkan ke kerabat.

    Merasa marah dan dikuasai api cemburu, Marno yang saat itu sedang berada di Jawa memutuskan untuk pergi ke Bali dengan niat menghabisi Agus.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, Marno mendatangi tempat kos korban pada Kamis, 3 April 2025, sekitar pukul 19.00 WITA.

    Namun saat itu korban belum tiba dari tempat kerja.

    Marno pun menunggu.

    Sekitar pukul 20.00 WITA, Agus tiba dan sempat menyapa pelaku.

    Keduanya sempat berbincang santai.

    Marno bahkan mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri.

    Agus kemudian mandi dan makan malam.

    Sekitar pukul 21.00 WITA, keduanya duduk berbincang di teras kamar kos.

    Saat itu, Marno langsung mengonfrontasi korban dengan pertanyaan, “Kamu ada hubungan apa dengan istri saya, dan berapa kali kamu meniduri istri saya?”.

    Agus mengelak dan sempat mengangkat kedua tangannya sebagai bentuk penolakan.

    Namun, pada saat itulah Marno langsung mengeluarkan pisau dapur yang telah dipersiapkan dan menusukkan senjata tersebut ke arah dada korban.

    Agus yang terluka kemudian berlari keluar kamar kos, namun tersungkur di gang rumah milik warga bernama Ni Wayan Rapet.

    Saksi mata Klaransia Oefi (38) menyebutkan bahwa dirinya melihat Agus sudah dalam kondisi bersimbah darah dan tidak bergerak.

    Warga pun bergegas memanggil polisi.

    Pelaku Serahkan Diri

    Sementara itu, setelah melakukan aksinya, Marno langsung pergi mencari temannya, Saiful, yang tinggal di kos belakang lokasi kejadian.

    Ia meminta Saiful mengantarnya ke kantor polisi.

    Tak lama kemudian, Marno mendatangi Mapolsek Blahbatuh dan menyerahkan diri sambil mengatakan, “Saya sudah tusuk orang.”

    Petugas gabungan dari Polsek Blahbatuh dan Satreskrim Polres Gianyar langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

    Barang bukti berupa pisau dapur yang digunakan pelaku berhasil ditemukan.

    Peristiwa ini langsung membuat warga sekitar geger.

    Banyak warga turun ke jalan menyaksikan proses olah TKP oleh pihak kepolisian.

    Sementara korban dinyatakan meninggal dunia dan telah dibawa ke RSUP Prof Ngoerah Denpasar untuk diautopsi.

    Kapolres Gianyar, AKBP Umar, mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan pendalaman dan pengembangan atas kasus ini.

    “Saat ini masih kita kembangkan. Ketika data sudah lengkap, dalam waktu dekat akan kami rilis ke publik,” ujarnya singkat. (Tribunnews.com/I Wayan Eri Gunarta) 

  • H+6 Arus Balik di Nagreg Mulai Padat, 72 Ribu Kendaraan Melintas

    H+6 Arus Balik di Nagreg Mulai Padat, 72 Ribu Kendaraan Melintas

    Jabar Ekspres – H+6 arus balik lebaran volume kendaraan di Lingkar Barat Nagreg, Kabupaten Bandung mulai terjadi kepadatan, Minggu (6/4/2025) sore.

    Pantauan di lokasi, saat ini kendaraan mulai tampak meningkat dari arah Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Pangandaran, Banjar, dan lainnya yang mengarah ke Bandung maupun ke Jakarta.

    Baik pemudik yang menggunakan kendaraan roda 4 dan roda 2 lebih mendominasi. Ditambah para pemudik juga harus melaju kendaraannya dengan kecepatan rendah lantaran kondisi hujan yang mengguyur sejak siang.

    Tak hanya itu, kepadatan ini juga terjadi karena adanya penyempitan jalur yang awalnya 4 jalur menjadi 2 jalur di Lingkar Nagreg. Namun terlihat beberapa polisi tetap turun untuk mengatur lalu lintas agar kembali normal.

    Berdasarkan data dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung hingga pukul 14.00 WIB kendaraan yang melintas arah balik dari jalur Selatan Jawa Barat menuju Bandung mencapai 72.783 kendaraan.

    “Iya data sampai pukul 14.00 WIB itu ada sekitar 72.783 kendaraan yang melintas dari arah Garut/Tasik menuju bandung sedangkan dari arah sebaliknya itu ada 36.084 kendaraan. Jadi kalau ditotal ada sekitar 108.867 kendaraan,” ujar Koordinator Humas Pos Pengamanan Lebaran Dishub Kabupaten Bandung, Eric Alam Prabowo saat dikonfirmasi.

    Sedangkan menurut Erick, pada hari sebelumnya ada sekitar 107.875 kendaraan yang melintas dari arah Garut/Tasik menuju Bandung.

    Adapun arah Tasikmalaya dan Garut sekitar 60. 398 kendaraan. Dengan total yang melintas Nagreg mencapai 168.273 kendaraan.

    Kemungkinan kata Erick, jika hari ini merupakan puncak arus balik yang melintasi wilayah Nagreg, Kabupaten Bandung.

    “Insya Allah, hari ini puncak arus balik via jalur selatan Nagreg,” ucapnya.

  • 10 Wisatawan di Bogor Diserang Tawon, Satu Orang Tewas

    10 Wisatawan di Bogor Diserang Tawon, Satu Orang Tewas

    JABAR EKSPRES – Seorang pria berusia 52 tahun berinisia AM meninggal dunia di tepi Danau Sukamantri, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor.

    AM ditemukan pada Sabtu (5/4) sekitar pukul 14.00 WIB. Insiden tersebut terjadi ketika saksi bernama RY bersama keluarganya berencana menuju tempat pemandian Citiis.

    Selama perjalanan, mereka tiba-tiba diserang oleh tawon hutan. RY dan keluarganya berusaha menyelamatkan diri dengan cepat masuk ke dalam mobil.

    “Saksi serta keluarganya mengalami luka akibat sengatan tawon dan saat ini dirawat di Klinik Arafah AMC Ciapus,” ujar Kasi Humas Polres Bogor, Iptu Desi Triana, Minggu (6/4).

    BACA JUGA:Wisata di Banjar Minim Promosi, Fasilitas Jadi Penyebab Utama Lesunya Kunjungan Wisatawan

    Dari informasi yang diperoleh, istri dan kedua anak RY kini masih berada dalam kondisi tidak sadar akibat sengatan tawon tersebut.

    Sementara itu, seorang pedagang bernama Y juga menjadi korban serangan tawon ketika mencoba mencari tempat aman di dalam hutan.

    Dalam upaya menyelamatkan diri, Y melompati pagar dan masuk ke danau, bersama dengan RY dan dua pria tak dikenal lainnya.

    BACA JUGA:Tebing 15 Meter Longsor, Jalur Alternatif Panjalu-Kawali Tak dapat Diakses

    Mereka berhasil naik ke permukaan setelah serangan tawon mereda. Namun, RY kemudian menyadari bahwa AM belum kembali ke permukaan dan segera menyelam untuk mencari korban. Sayangnya, AM ditemukan tidak sadarkan diri.

    Tim penyelamat segera mengamankan AM ke tepi danau, namun sayangnya, kondisi korban sudah tidak bernyawa.

    Selain AM, terdapat sepuluh orang lainnya yang menjadi korban serangan tawon tersebut, termasuk keluarga RY, yang kini mendapatkan pengobatan di Klinik Arafah AMC Ciapus.

    “Satu korban lainnya telah diperbolehkan pulang setelah mendapatkan perawatan. Lima orang lagi hanya mengalami sengatan ringan dan dapat menjalani pengobatan mandiri,” tutup Desi.

  • Sasha-Yasir Menang PSU Pilkada Pulau Taliabu, Segini Jumlah Suaranya

    Sasha-Yasir Menang PSU Pilkada Pulau Taliabu, Segini Jumlah Suaranya

    Ternate, Beritasatu.com – Pasangan nomor urut 1 Sashabila Mus dan La Ode Yasir menang dalam pemungutan suara ulang atau PSU Pilkada Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara pada Sabtu (5/4/2025). Sasha-Yasir unggul secara akumulatif dari pasangan Citra Puspasari Mus-La Utu Ahmadi.

    Tokoh pemekaran Kabupaten Pulau Taliabu Ahmad Hidayat Mus, Minggu (6/4/2025) mengatakan, PSU Pulau Taliabu yang dilaksanakan sesuai amanat Mahkamah Konstitusi (MK) berlangsung aman, lancar, dan demokratis di bawah pengawasan ketat aparat kepolisian, Bawaslu, dan KPU Maluku Utara.

    Mantan bupati Sula dua periode itu turut memantau pelaksanaan PSU Pilkada Pulau Taliabu. Ia mengimbau masyarakat Taliabu mendukung pemimpin terpilih tanpa memandang pilihan politik masa lalu.

    Menurut dia, melalui hasil tersebut masyarakat Pulau Taliabu kini bersiap menyambut babak baru kepemimpinan Sashabila Mus dan La Ode Yasir.

    Dikutip dari Antara, berdasarkan data yang diperoleh di lapangan, dari sembilan tempat pemungutan suara (TPS) yang menggelar PSU Pilkada Pulau Taliabu, pasangan Citra-Ahmadi berhasil meraih 1.733 suara, mengungguli pasangan Sasha-Yasir yang memperoleh 1.493 suara.

    Tetapi, saldo suara awal Sasha-Yasir berdasarkan putusan MK yang mencapai 1.105 suara, menjadi kunci kemenangan, sehingga total suara mereka mencapai 2.598 suara.

    Sementara pesaingnya, Citra-Ahmadi hanya mengandalkan hasil PSU dengan total 1.733 suara.

    Dengan demikian, pasangan Sasha-Yasir unggul dengan selisih 865 suara atas rival politik mereka, dan memastikan kemenangan dalam kontestasi Pilkada Pulau Taliabu 2024.

    Sedangkan pasangan nomor urut 3, Abidin Jaaba dan Dedy Mirzan tidak memperoleh satu pun suara di sembilan TPS PSU Pilkada Pulau Taliabu.

    Berdasarkan data yang diperoleh di lapangan, berikut perincian perolehan suara PSU Pilkada Pulau Taliabu di sembilan TPS:

    Desa Buambono, Taliabu Utara: Sasha-Yasir 59 suara, Citra-Ahmadi 49 suara

    Desa Woyo, Taliabu Barat (TPS 2): Sasha-Yasir 202 suara, Citra-Ahmadi 112 suara

    Desa Salati, Taliabu Barat Laut: Sasha-Yasir 160 suara, Citra-Ahmadi 325 suara.

    Desa Wayo, Taliabu Barat (TPS 2): Sasha-Yasir 177 suara, Citra-Ahmadi 237 suara

    Desa Lede, Kecamatan Lede: Sasha-Yasir 238 suara, Citra-Ahmadi 193 suara

    Desa Maluli, Taliabu Selatan (TPS 1): Sasha-Yasir 156 suara, Citra-Ahmadi 175 suara

    Desa Bapenu, Taliabu Selatan: Sasha-Yasir 174 suara, Citra-Ahmadi 239 suara

    Desa Maluli, Taliabu Selatan (TPS 2): Sasha-Yasir 155 suara, Citra-Ahmadi 174 suara

    Desa Langganu, Kecamatan Lede (TPS 2): Sasha-Yasir 168 suara, Citra-Ahmadi 231 suara.

    Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Maluku Utara Reni S Banjar meminta semua pihak untuk menunggu hasil resmi PSU Pilkada Pulau Taliabu di tingkat rekapitulasi pemilihan kecamatan (PPK) sesuai jadwal.

    Penyampaian hasil PSU Pilkada Pulau Taliabu dilakukan dari 6 sampai 8 April 2025, mulai dari tingkat PPK pada 6-10 April, rekapitulasi di tingkat KPU kabupaten 7-12 April hingga penetapan calon tiga hari setelah proses rekapitulasi.

    KPU mencatat sebanyak 3.861 pemilih yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) sudah memberikan hak suaranya dalam PSU Pilkada Pulau Taliabu.

    Gubernur Maluku Utara Sherly Loas mengapresiasi mengapresiasi PSU Pulau Taliabu berlangsung secara demokratis, transparan, dan adil. Ia  optimistis hasil PSU akan melahirkan pemimpin yang amanah dan mampu membawa kemajuan bagi Pulau Taliabu.

  • Wisata di Banjar Minim Promosi, Fasilitas Jadi Penyebab Utama Lesunya Kunjungan Wisatawan

    Wisata di Banjar Minim Promosi, Fasilitas Jadi Penyebab Utama Lesunya Kunjungan Wisatawan

    JABAR EKSPRES – Liburan Lebaran tahun ini tidak membawa dampak signifikan bagi sektor pariwisata di Kota Banjar. Berbeda dengan destinasi wisata lain yang ramai dikunjungi, objek wisata di kota perbatasan Jabar-Jateng ini justru terlihat sepi pengunjung.

    Aktivis GMNI Kota Banjar Irwan Herwanto menyayangkan kondisi ini. “Ini menunjukkan kegagalan pemerintah dalam mengelola potensi wisata. Objek wisata kurang tertata, fasilitas minim, dan promosi tidak maksimal,” ujarnya Minggu (6/4/2025).

    Padahal, menurut Irwan, Kota Banjar seharusnya bisa menjadi destinasi liburan alternatif yang nyaman dan terjangkau. Namun kenyataannya, banyak lokasi wisata yang tidak terurus dan kurang menarik bagi pengunjung.

    Selain itu, Irwan juga menilai lesunya kunjungan wisata juga dipengaruhi faktor ekonomi. “Keterbatasan finansial masyarakat menengah ke bawah membuat wisata bukan prioritas saat Lebaran,” jelas Irwan.

    BACA JUGA:Libur Lebaran 2025, Wisatawan Takjub dengan Sungai Palayangan Pangalengan

    Ia menambahkan, situasi ekonomi yang belum stabil ditambah gelombang PHK dan kenaikan harga kebutuhan pokok semakin mengurangi daya beli masyarakat untuk berwisata.

    Senada, Ketua PMII Kota Banjar, Muhamad Abdul Wahid, menuntut pemerintah segera mengambil langkah konkret.

    “Perlu perbaikan fasilitas, pengembangan destinasi, dan promosi yang lebih gencar. Jangan sampai Kota Banjar hanya jadi kota transit tanpa daya tarik wisata,” tegas Wahid.

    Para pemangku kepentingan diharapkan berharap lebih serius membenahi sektor pariwisata. Mulai dari penataan objek wisata, penyediaan fasilitas memadai, hingga strategi promosi yang efektif.

    BACA JUGA:Pemkot Bandung Kecolongan, Pungli di Bonbin Masih Terjadi!

    “Kota Banjar punya potensi besar. Tinggal bagaimana pemerintah dan stakeholder lain bisa bekerja sama mengembangkannya,” ujarnya.

    Data Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Banjar menunjukkan, jumlah pengunjung objek wisata selama libur Lebaran hanya mencapai puluhan orang per hari.

    “Jumlahnya tidak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Kebanyakan pengunjung hanya datang untuk makan sambil menikmati suasana,” ungkap Kadispora Kota Banjar Dedi Suardi. (CEP)

  • Tragedi Cinta Bertepuk Sebelah Tangan di Tapin Kalsel, Renggut Korban Jiwa di Hari Lebaran

    Tragedi Cinta Bertepuk Sebelah Tangan di Tapin Kalsel, Renggut Korban Jiwa di Hari Lebaran

    Liputan6.com, Rantau – Tepat di momen lebaran hari kedua, 2 Syawal 1446 Hijriah, 1 April 2025, niat hati bersilaturahmi ke kediaman kekasih di Desa Tatakan Kecamatan Amuntai Selatan Kabupaten Tapin Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), DI (26) pemuda Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah tewas akibat puluhan luka di tubuhnya. Diduga, tersangka MI (24) melakukan perbuatan jahat melukai korban atas rasa kecemburuan guna merebut hati NR (23) sekaligus saksi.

    “Untuk motifnya lebih ke arah kecemburan, cemburu buta, karena mungkin korban ini sudah mendapatkan si saksi dan tersangka merasa cemburu, cinta sebelah tangan,” ujar Kapolres Tapin, AKBP Jimmy Kurniawan dalam konferensi pers di Rantau, Jumat (4/4).

    Kapolres Tapin menyampaikan jika hal ini merupakan tindak pidana pembunuhan berencana sub pembunuhan sub penganiayaan yang mengakibatkan meninggalnya seseorang, sebagaimana dimaksud dalam pasal 340 sub 338 KUHPidana sub pasal 351 ayat 3 KUHPidana. Dengan ancaman pidana mati atau pidana penjara seumur hidup atau selama waktu tertentu, paling lama dua puluh tahun. Sementara hubungan antara terduga pelaku dengan saksi, belum ada kepastian status. Disebutkan jika terduga pelaku (MI) ada rasa menyukai terhadap saksi NR.

    Kronologi Kejadian

    Dijelaskan, pada hari Selasa (1/4), sekitar pukul 09.00 Wita, korban (DI) silaturahmi hari raya Idulfitri ke rumah saksi (NR), pacar korban. Kemudian sekitar pukul 11.00 Wita, tersangka MI juga datang di rumah NR sambil membawa pisang untuk dibuatkan kolak.

    Setelah kolak selesai dimasak, terduga pelaku datang dan memakan kolak tersebut di warung depan rumah saksi. Sekitar pukul 13.42 Wita, melalui pesan whatsapp, MI mengirim pesan yang berbunyi, “Aku biar haja terpisah ikam asal membunuh inya”, dalam bahasa Banjar, yang artinya “aku biar saja terpisah dengan kamu asal aku membunuh DI”.

    Mendapati pesan tersebut, saksi NR memberitahu korban, mengetahui hal tersebut korban langsung menghubungi kakak iparnya LUK (30) yang berada di Kandangan, untuk datang ke Desa Tatakan KecamatanTapin Selatan.

    “Kemudian sekitar pukul 14.15 Wita, terduga pelaku MI kembali datang dan saksi saudari NR keluar rumah untuk membujuk terduga pelaku untuk tidak berkelahi, tetapi dijawab oleh terduga pelaku mengatakan hanya ingin berbicara saja dengan korban,” tambah Kapolres Tapin.

    Korban pun keluar menemui pelaku, saat keluar korban langsung ditusuk oleh terduga pelaku beberapa kali kearah tubuh korban. Setelah melakukan penusukan, terduga pelaku melarikan diri meninggalkan tempat kejadian di samping rumah saksi NR, Desa Tatakan Kecamatan Tapin Selatan Kabupaten Tapin. “Tersangka membabi buta menghajar korban, berdasarkan hasil visum, ada luka sekitar 10 tusukan di tubuh korban,” lanjut AKBP Jimmy Kurniawan.

    Korban sempat dilarikan ke RSUD Datu Sanggul oleh para relawan untuk dilakukan perawatan, dan setelah sampai di rumah sakit korban dinyatakan telah meninggal dunia. Selanjutnya pelapor LUK, (kakak ipar korban) melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tapin untuk proses lebih lanjut.

  • Pria Ini Datang ke Bali untuk Habisi Selingkuhan Istri Lalu Menyerahkan Diri ke Polisi – Halaman all

    Pria Ini Datang ke Bali untuk Habisi Selingkuhan Istri Lalu Menyerahkan Diri ke Polisi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BALI – Kasus pembunuhan yang dilatarbelakangi rasa cemburu kembali menggemparkan warga Gianyar, Bali. 

    Seorang pria berinisial M (55) menyerahkan diri ke Mapolsek Blahbatuh usai menghabisi pria yang diduga sebagai selingkuhan istrinya, berinisial AS (54), pada Kamis (3/4/2025) malam.

    Peristiwa tragis ini terjadi di Banjar Tegallinggah, Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar.

    Informasi yang dihimpun Tribun Bali menyebutkan, pelaku datang khusus ke Bali dengan niat untuk menghabisi pria tersebut karena diliputi rasa cemburu.

    Setelah melakukan aksinya, M datang ke Polsek Blahbatuh.

     “Saya sudah tusuk orang,” kata pelaku.

    Dalam melakukan aksinya, M menggunakan pisau dapur yang telah ia siapkan sebelumnya.

    Barang bukti pisau tersebut telah ditemukan oleh tim gabungan dari Polsek Blahbatuh dan Sat Reskrim Polres Gianyar saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

    Korban, AS, ditemukan tergeletak tertelungkup tak bergerak di sebuah gang di samping rumah milik Ni Wayan Rapet.

    Tubuh korban berlumuran darah, diduga akibat tusukan senjata tajam.

    Salah seorang saksi mata, Klaransia Oefi (38), menjelaskan bahwa ia menemukan korban dalam kondisi mengenaskan dan diduga telah meninggal dunia.

    Tak lama berselang, polisi tiba di lokasi dan langsung melakukan olah TKP.

    Peristiwa ini menghebohkan warga sekitar.

    Banyak warga berbondong-bondong turun ke jalan untuk melihat proses olah TKP oleh aparat kepolisian.

    Sementara itu, jenazah korban telah dievakuasi ke RSUP Prof. Ngoerah Denpasar untuk diautopsi.

    Kapolres Gianyar, AKBP Umar, menyatakan bahwa pihaknya masih mendalami kasus tersebut.

    “Saat ini masih kita kembangkan. Ketika data sudah lengkap, dalam waktu dekat akan kita rilis ke publik,” ujarnya singkat.

     Sebelumnya, wilayah Blahbatuh juga digegerkan oleh kasus pembunuhan Made Agus, yang terjadi pada Januari 2025.

    Lima orang pelaku telah diamankan dalam kasus tersebut.

    Salah satu sorotan dalam penyelidikan adalah sosok pacar Made Agus, yang sempat menjadi misteri.

    Diduga, korban sempat bertengkar dengan kekasihnya sebelum peristiwa pembunuhan terjadi.

    Menurut sumber polisi, Made Agus sempat mendatangi rumah pacarnya di kawasan Tojan, Blahbatuh, namun karena cekcok, ia meninggalkan lokasi.

    Kemudian, pada Jumat dini hari, 17 Januari 2025, Made Agus kembali dalam perjalanan menuju rumah sang pacar, namun di tengah jalan, ia bertemu dengan lima pelaku.

    Cekcok pun terjadi lantaran korban dianggap berkendara secara berbahaya di sisi kanan jalan.

    Ketegangan itu berujung pada pembunuhan tragis. (Tribun Bali/I Wayan Eri Gunarta)

     

  • Perjuangan Menuju Lingkar Gentong, Pemudik Asal Banjar Ini Rela Tertahan 2 Jam di Jalan Ciawi

    Perjuangan Menuju Lingkar Gentong, Pemudik Asal Banjar Ini Rela Tertahan 2 Jam di Jalan Ciawi

    JABAR EKSPRES – Kepadatan arus balik dari arah Tasikmalaya menuju Kota Bandung terpantau mulai mengular pada Jumat (4/4) sore. Khususnya Jalur Gentong. Kendaraan yang mengular itu hampir 10 kilometer sebelum menuju kawasan jalur tersebut.

    Seorang pemudik asal Banjar, Yana (34) mengaku butuh waktu berjam-jam lamanya untuk sampai Jalur Gentong. Kemacetan dan imbas dari oneway membuat ia dan keluarga tertahan dua jam lebih di Jalan Ciawi.

    “Hampir dua jam lebih ini barusan. Dari arah Ciawi. Cuman ini sekarang berhenti lagi karena ada sistem buka tutup jalur (oneway, red),” ungkap Yana di sela-sela mengemudi kendaraan roda empatnya.

    Yana menceritakan, bahkan waktu perjalanan yang ditempuh sudah hampir 5 jam dari Kota Banjar.

    “Iya sudah macet sekali (mudik kali ini). Berangkat dari rumah saja pukul 1 siang,” sambungnya.

    Kepadatan arus lalu lintas arus mudik maupun sebaliknya sudah terjadi di wilayah Lingkar Gentong, pada Jumat (4/4) siang. Situasi padat merayap sudah berlangsung dari sebelum masuk kawasan Lingkar Gentong, yakni Jln. Pamoyanan.

    Berdasarkan pantauan Jabar Ekspres, pukul 17.15 WIB, arus mudik dari persimpangan tersebut menuju Lingkar Gentong masih padat. Sepanjang kira-kira 6 kilometer kemacetan berlangsung. Tampak sistem one-way belum sudah diberlakukan sejak kemarin.

    Diketahui, pada Kamis (3/4/2025) malam kemarin, Polres Tasikmalaya mencatat sebanyak 90.892 kendaraan melintas di Jalur Gentong, baik dari arah Bandung ke Tasikmalaya maupun sebaliknya.

    Adapun lonjakan volume kendaraan itu paling signifikan terjadi pada sore hingga malam hari. Diprediksi Jumat (4/4) hari ini bakal mengalami arus kepadatan yang lebih tinggi. (Zar)

  • Kisah Pemudik Jakarta Ditinggal Bus Saat BAB di Rest Area Tol Cipali, Dapat Rezeki Bertemu Polisi

    Kisah Pemudik Jakarta Ditinggal Bus Saat BAB di Rest Area Tol Cipali, Dapat Rezeki Bertemu Polisi

    TRIBUNJAKARTA.COM – Pria bernama M Fahruk nampak kebingungan saat berada di rest area KM 130 Tol Cipali sejak Selasa (1/4/2025) sekira pukul 01.00 WIB.

    Bukan tanpa alasan, Fahruk (30) bingung karena bus yang ditumpanginya sudah tidak ada.

    Awalnya, bus yang ditumpanginya sedang bersitirahat di Rest Area KM 130 Tol Cipali wilayah hukum Polres Indramayu.

    Ia lalu pergi ke toilet untuk buang air besar (BAB.

    Namunsaat keluar dari toilet, dirinya sudah tidak melihat bus yang ditumpanginya itu.

    Padahal, pemudik asal Jakarta itu ingin pulang kampung ke Pekalongan, Jawa Tengah. 

    Akhirnya pada pagi harinya ia meminta tolong polisi yang sedang bertugas di Rest Area 130 Tol Cipali.

    “Jadi pada saat selesai, bus yang ia tumpangi sudah jalan, kemudian yang bersangkutan meminta bantuan petugas yang ada di rest area,” ujar Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kasat Lantas Polres Indramayu, AKP Rizky Aulia Pratama, kepada Tribun, Rabu (2/4/2025).

    Di pos polisi, Fahruk diajak untuk sarapan terlebih dahulu.

    Setelah itu, polisi mengantar Fahruk menuju ke pul Bus Sinarjaya yang ada di wilayah Kabupaten Indramayu menggunakan mobil patroli.

    Polisi juga membelikan tiket bus untuk tujuan Pekalongan.

    “Terima kasih kepada Bapak Kapolres Indramayu yang telah mengantarkan saya ke PO Bus Sinarjaya karena saya ketinggalan bus di rest area karena saya buang air besar, tidak bisa tahan jadi saya ketinggalan bus,” ujar dia. 

    Kapolda Jabar Pantau Arus Mudik
     
    Sementara itu, Kapolda Jabar Irjen Akhmad Wiyagus memantau aktivitas wisata Pantai Pangandaran dari Udara menggunakan helikopter pada Kamis (3/4/2025).

    Pada kesempatan itu, Kapolda Jabar juga memantau aktivitas arus mudik dan balik di wilayah Bandung, Garut, Tasik, Ciamis hingga Banjar.

    Dalam pantauannya,dia menyebut bahwa meski terjadi kepadatan di kawasan tersebut, namun tak terjadi macet total karena tingginya volume kendaraan.

    “Kondisi arus lalu lintas di jalur tersebut padat namun tetap bergerak. Tidak terjadi stuck arus lalu lintas,” kata Irjen Akhmad Wiyagus.

    Jenderal bintang dua peraih Hoegeng Award Tahun 2022 Kategori Polisi Berintegritas ini, juga meninjau pos pengamanan di Pantai Pangandaran. Termasuk, memantau aktivitas wisata di Pantai Batukaras dan Green Canyon atau Cukang Taneuh.

    Kapolda memberikan arahan kepada anggotanya yang bertugas di Pantai Pangandaran agar terus mengingatkan wisatawan mematuhi aturan di kawasan wisata tersebut. 

    “Yang utama adalah keselamatan wisatawan. Karena itu anggota jangan bosan mengingatkan wisatawan,” ujar dia, yang dalam kunjungan tersebut didampingi para pejabat Utama Polda Jabar.

    Pada H+3 lebaran, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Pantai Pangandaran terus meningkat hingga mencapai 145 ribu pengunjung. Sebagian besar wisatawan berasal dari wilayah Jabar, Jateng, dan DKI. 

    “Keamanan dan ketertiban harus terus diciptakan agar masyarakat merasa nyaman berwisata di Pangandaran,” kata eks Penyidik KPK itu. (TribunJabar)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya