Jelang Mudik Lebaran, Bima Arya Minta Kelayakan Bus di Terminal Leuwipanjang Diperiksa
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri)
Bima Arya
Sugiarto meminta setiap armada bus di
Terminal Leuwipanjang
diperiksa kelayakannya jelang
mudik Lebaran
Idul Fitri 1446 Hijriah.
Didampingi Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, Bima Arya meninjau kelayakan armada bus di Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung, Jawa Barat.
“Ini kita harus pastikan bahwa sistem pemeriksaan itu berjalan dengan baik, terutama
kelayakan kendaraan
,” jelas Bima dalam keterangannya, Sabtu (22/3/2025).
Bima menekankan pentingnya memastikan masa berlaku dokumen uji kelayakan kendaraan umum sekaligus mengecek kondisi fisik kendaraan, terutama sistem pengereman.
“Walaupun uji kelayakannya masih ada, tapi secara fisik harus dicek,” jelasnya.
Bima mengatakan, pengujian fisik diperlukan meski kendaraan telah mengantongi dokumen kelayakan.
Hal ini dilakukan guna memastikan kendaraan benar-benar siap beroperasi.
“Jangan sampai di masa mudik yang makin memuncak ini kemudian terjadi persoalan-persoalan teknis yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa,” jelasnya.
Di sisi lain, Bima mengimbau para kepala daerah agar turun langsung memastikan kelancaran jalur mudik di wilayahnya.
Salah satu lokasi yang perlu diperhatikan yakni penertiban pasar tumpah yang berpotensi menghambat arus kendaraan.
“Harusnya bisa diantisipasi, jadi H-5 (dan) H+5 (Lebaran) itu dipastikan pasar-pasar itu steril,” imbuh dia.
Bima meminta kepala daerah mengecek dan memperbaiki infrastruktur jalan yang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah.
“Kepala daerah diminta sebaiknya untuk
stand by
memonitor, karena bagi kepala daerah itu tidak ada hari libur,” tandas Bima.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: bandung
-
/data/photo/2025/03/22/67de774f68b79.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Jelang Mudik Lebaran, Bima Arya Minta Kelayakan Bus di Terminal Leuwipanjang Diperiksa
-

Tempat Hiburan Malam di Kota Bandung Banyak yang Buka di Bulan Puasa, Satpol PP kemana?
JABAR EKSPRES – Keberadaan Tempat Hiburan Malam dan Panti Pijat seharusnya dilarang beroperasi selama bulan Ramadan. Hal ini sesuai dengan surat edaran Wali Kota Bandung.
Akan tetapi pada kenyataannya, setelah puasa berjalan beberapa hari, banyak pengusaha tempat hiburan malam tidak mengindahkan aturan tersebut.
Berdasarkan penelusuran, tempat-tempat hiburan malam seperti club malam, cafe musik, tempat pijat, biliard buka secara terang-terangan di Kota Bandung.
BACA JUGA : Terkendala Dana, Tradisi Ifthar Ramadan di Masjid Lautze 2 Terhenti
Menanggapi permasalah ini Wakil Ketua DPRD Kota Bandung Edwin Sanjaya mengaku geram dengan banyaknya tempat hiburan malam yang buka selama bulan suci Ramadhan.
‘’Kami meminta kepada para agar menghormati dan tidak menjalankan bisnisnya selama bulan suci ini,’’ ujar Edwin dalam keterangannya, dikutip ( 21/03/2024).
Menurutnya, larangan untuk membuka tempat hiburan malam sudah tertuang dalam peraturan daerah Nomer 14 tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan dan surat edaran Wali Kota Bandung. Namun, sampai saat ini masih banyak yang dilanggar.
BACA JUGA : Dipersidangan Kasus Korupsi Smart City Kota Bandung Yana Mulyana dan Ema Sumarna Saling Serang!
‘’Saya meminta agar tempat hiburan malam di seluruh wilayah Kota Bandung tidak buka selama Ramadan ini,” ujar politisi Partai Golkar itu.
Edwin mengaku, sempat memergoki langsung tempat hiburan malam di wilayah Jalan Gudang Selatan yang buka di bulan puasa.
Menurutnya, tempat hiburan malam di kawasan Gudang Selatan ini, seperti tidak tersentuh dan mengabaikan keberadaan aturan da surat edaran itu.
‘’Pantauan kami, di sana masih saja ada pihak-pihak yang nakal. Kami punya bukti-buktinya jika tempat itu buka,’’ ujarnya.
BACA JUGA : Warga Cipamokolan Kota Bandung Tolak Pembangunan Rumah Peribatan
Selain itu, Edwin juga menemukan bukti penjualan minuman keras yang dijual di tempat tersebut. Hal ini juga menunjukan bukti bahwa tempat tersebut telah melanggar aturan.
Edwin mengaku, telah mendatangi tempat yang ada kawasan Gudang Selatan bersama tim gabungan ormas Islam dan majelis taklim. Edwin mengajak secara persuasif agar pemilik perusahan menghormati bulan puasa.
‘’Selain di Gudang Selatan, di Paskal 23 juga buka,’’ cetus pembina Boxing Figting Club itu.
-

Link Video Viral Calla Pramuka, Netizen Berburu Cari Link Asli
JABAR EKSPRES – TikTok kembali dihebohkan dengan fenomena viral terbaru, yakni “Cella Pramuka”. Video yang awalnya tampak sederhana ini mendadak menjadi perbincangan hangat di dunia maya, dengan banyak warganet penasaran akan isi video serta identitas asli pemerannya. Siapakah sebenarnya sosok Cella, dan apa yang membuat video ini begitu menarik perhatian.
Segalanya bermula dari sebuah video pendek yang menampilkan seorang perempuan berparas cantik mengenakan seragam pramuka. Video ini diunggah oleh akun TikTok @cellasukasosis dengan caption, “Udah tengo belum? Cella Pramuka?” Meski awalnya hanya mendapat sekitar 140 likes, kolom komentarnya langsung dibanjiri warganet yang ingin tahu lebih banyak tentang sosok tersebut.
Beberapa spekulasi menyebutkan bahwa video ini pertama kali dibagikan oleh mantan kekasih Cella sebagai kenangan atau unggahan iseng. Namun, kombinasi kecantikan alami, aura kedewasaan, serta kesan rapi dari seragam pramuka yang dikenakan justru membuat netizen “salah fokus”. Beberapa bahkan menyamakannya dengan idol Korea atau selebgram terkenal. Sayangnya, hingga kini, identitas asli Cella masih menjadi misteri.
Baca Juga: Link Video Viral 4 Menit Seleb TikTok Zqya, Begini Klarifikasinya
Meskipun terlihat biasa, isi video Cella Pramuka menimbulkan pro dan kontra di kalangan netizen. Beberapa warganet menduga bahwa video tersebut mengandung unsur yang kurang pantas untuk disebarluaskan, terutama karena melibatkan simbol organisasi pendidikan seperti pramuka.
Banyak akun TikTok yang mengklaim memiliki versi lengkap dari video tersebut, namun ternyata hanya akun palsu yang bertujuan untuk mendapatkan perhatian. Akibatnya, banyak pengguna yang tertipu oleh tautan mencurigakan yang berpotensi mengandung phishing atau scam.
Selain itu, muncul akun-akun tiruan yang mengatasnamakan Cella, terutama yang mengaku berasal dari Bandung. Namun, hingga saat ini, lokasi asli pembuatan video serta identitas pemerannya masih menjadi teka-teki.
Baca Juga: Link Video Asli di Bawah Jembatan Barito Durasi 5 Menit 28 Detik Full Viral
Hingga kini, belum ada informasi pasti mengenai identitas perempuan dalam video viral ini. Namun, beberapa teori yang beredar di kalangan netizen antara lain:
Nama Asli: Meski sering disebut “Cella” atau “Cilla”, belum ada data valid yang mengonfirmasi nama lengkapnya.Asal Daerah: Kabar bahwa ia berasal dari Bandung masih bersifat spekulatif tanpa bukti konkret.Motivasi Video: Apakah video ini merupakan bagian dari strategi viral, ekspresi pribadi, atau sekadar konten yang disalahartikan? Jawabannya masih belum jelas.
-

Jadwal Buka Puasa Hari Ini, Sabtu 22 Maret 2025
Jakarta, Beritasatu.com – Jadwal buka puasa hari ini menandai bahwa waktu terasa begitu cepat, kini umat Islam di Indonesia telah menjalankan ibadah puasa Ramadan 1446 H selama 22 hari. Setiap harinya, umat muslim menunaikan ibadah dengan penuh keikhlasan, menahan lapar dan dahaga demi meraih keberkahan di bulan suci ini.
Pada hari ke-22 ini, umat muslim di berbagai daerah bersiap menyambut waktu berbuka puasa sesuai jadwal masing-masing. Berikut adalah jadwal berbuka puasa di beberapa kota di Indonesia pada Sabtu (22/3/2025).
Di wilayah Jakarta dan sekitarnya, waktu berbuka puasa tiba pada pukul 18.06 WIB. Sementara itu, di Bandung, masyarakat dapat berbuka pada pukul 18.07 WIB.
Di Kota Semarang, azan Magrib menandakan waktu berbuka pada pukul 17.52 WIB. Sedangkan di Surabaya, waktu berbuka puasa lebih awal, yakni pada pukul 17.43 WIB.
Di Kota Banda Aceh, umat Muslim dapat berbuka puasa pada pukul 18.52 WIB. Sementara itu, di Medan, Sumatera Utara, azan magrib berkumandang pada pukul 18.39 WIB.
Untuk wilayah Sumatera Selatan, waktu berbuka di Kota Palembang jatuh pada pukul 18.14 WIB, sedangkan di Kota Bandar Lampung, umat Muslim dapat berbuka pada pukul 18.12 WIB.
Di wilayah timur Indonesia, waktu berbuka puasa di Kota Denpasar, Bali, tercatat pada pukul 18.33 Wita. Kemudian, di Makassar, waktu berbuka jatuh pada pukul 18.16 Wita, sedangkan di Balikpapan, umat muslim dapat berbuka puasa pada pukul 18.26 Wita.
Jadwal Buka Puasa Hari IniJakarta: 18.06 WIBBandung: 18.07 WIBSemarang: 17.52 WIBSurabaya: 17.43 WIBBanda Aceh: 18.52 WIBMedan: 18.39 WIBPalembang: 18.14 WIBBandar Lampung: 18.12 WIBDenpasar: 18.33 WitaMakassar: 18.16 WitaBalikpapan: 18.26 Wita
Dengan mengetahui jadwal berbuka puasa ini, umat muslim dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk berbuka tepat waktu sesuai lokasi masing-masing. Semoga ibadah puasa di bulan Ramadan ini diterima dan membawa keberkahan bagi semua.
-

Ini Waktu dan Rute Perjalanan Terbaik untuk Mudik Lebaran 2025, Jangan Sampai Salah Pilih!
Jakarta: Mudik Lebaran 2025 sudah di depan mata! Buat kamu yang berencana pulang kampung, memilih waktu dan rute perjalanan yang tepat bisa menghindarkan dari kemacetan parah dan membuat perjalanan lebih nyaman.
Simak panduan lengkapnya di sini seperti di rangkum dari laman Allianz!
Kapan waktu terbaik untuk mudik?
Setiap pemudik punya preferensi sendiri soal waktu perjalanan. Tapi, kalau ingin lebih lancar, ini beberapa waktu yang bisa dipilih:1. Setelah sahur atau berbuka
Karena mudik dilakukan saat Ramadan, pertimbangkan waktu berangkat agar tetap bertenaga selama perjalanan:
Setelah sahur: Cocok untuk kamu yang sudah terbiasa berkendara di pagi hari dan ingin menghindari siang yang terik.
Setelah berbuka: Lebih aman untuk pemudik dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti penderita diabetes, agar bisa minum obat dan makan dengan cukup.
2. Hindari waktu favorit pemudik
Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, jam favorit pemudik tahun lalu adalah:
07.00 – 09.59 (30,51 persen ) → Jam tersibuk, hindari jika ingin perjalanan lancar.
19.00 – 21.59 (11,18 persen) → Masih cukup ramai.
01.00 – 03.59 (6,83 persen) dan 13.00 – 15.59 (6,88 persen) → Waktu paling sepi, cocok untuk menghindari kemacetan.3. Hindari puncak arus mudik
Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-3 Lebaran (28 Maret 2025). Jika ingin perjalanan lebih lancar, pertimbangkan berangkat lebih awal atau memilih H-1 saat malam takbiran, yang biasanya lebih lengang.
Rute terbaik untuk mudik lebaran 2025
Supaya perjalanan lebih lancar dan aman, pastikan memilih rute yang tepat!1. Gunakan jalur alternatif
Jalur tol utama biasanya padat saat puncak arus mudik. Coba pertimbangkan jalur alternatif berikut:
Jakarta – Semarang: Bisa melalui Tol Trans-Jawa atau jalur Pantura untuk menghindari kepadatan.
Jakarta – Yogyakarta/Solo: Jika Tol Cipali macet, bisa lewat jalur Selatan via Bandung – Tasikmalaya – Purwokerto.
Jakarta – Surabaya: Alternatif jalur via Pantura atau Tol Trans-Jawa dengan keluar di titik strategis untuk menghindari kepadatan.2. Perhatikan jenis kendaraan
Rute terbaik juga tergantung dari kendaraan yang digunakan:
Mobil pribadi: Manfaatkan jalan tol, rest area strategis, dan aplikasi navigasi untuk cek kondisi lalu lintas.
Sepeda motor: Gunakan jalur khusus pemudik roda dua dan hindari perjalanan saat siang hari untuk mengurangi risiko kelelahan dan dehidrasi.
3. Pantau kondisi jalan dan cuaca
Sebelum berangkat, cek kondisi jalan dan prakiraan cuaca dari BMKG atau aplikasi navigasi seperti Google Maps dan Waze. Hindari rute dengan cuaca ekstrem atau yang sedang dalam perbaikan.
Tips penting agar mudik aman dan nyaman
Selain memilih waktu dan rute yang tepat, ada beberapa hal penting yang harus disiapkan:
– Pastikan Kendaraan dalam Kondisi Prima
– Cek oli, rem, ban, dan bahan bakar sebelum berangkat.
– Siapkan ban cadangan dan perkakas darurat.
– Siapkan Fisik dan Mental
– Istirahat cukup sebelum perjalanan.
– Jangan paksakan berkendara lebih dari 4 jam tanpa istirahat.
Mudik bisa menjadi perjalanan menyenangkan jika direncanakan dengan baik. Pilih waktu yang tepat, manfaatkan rute alternatif, dan persiapkan kendaraan serta fisik dengan optimal. Dengan strategi yang tepat, perjalanan pulang kampung akan lebih nyaman dan bebas dari stres!
Jadi, sudah siap untuk mudik Lebaran 2025? Yuk, rencanakan sekarang agar perjalanan makin lancar dan menyenangkan!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id(ANN)
-

Daftar Lokasi Rest Area di Tol Rute Jakarta-Bandung, Catat Buat Persiapan Mudik Lebaran!
Daftar Lokasi Rest Area di Tol Rute Jakarta-Bandung, Catat Buat Persiapan Mudik Lebaran!
Tayang: Sabtu, 22 Maret 2025 15:41 WIB
Istimewa/Jasa Marga
ILUSTRASI REST AREA – Mengetahui lokasi rest area terdekat penting saat melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman. Berikut lokasi rest area di tol untuk rute Jakarta-Bandung:
TRIBUNJAKARTA.COM – Mengetahui lokasi rest area terdekat penting saat melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman.
Ketika lelah diperjalanan, rest area kerap menjadi lokasi bagi para pemudik untuk singgah sejenak dan beristirahat.
Umumnya lokasi rest area berada di titik-titik lokasi strategis, ruas jalan tol yang banyak dilintasi oleh masyarakat.
Bagi Anda yang ingin mudik menggunakan kendaraan pribadi khususnya ke daerah Bandung, berikut ini TribunJakarta.com sajikan daftar lokasi rest area terdekat di ruas tol yang dikelola oleh Jasa Marga Grup.
Rest area tersebut sudah dilengkapi beberapa fasilitas mulai dari toilet, SPBU, posko kesehatan, dan lain-lain.
Berikut lokasi rest area di tol untuk rute Jakarta-Bandung:
Jakarta-Tangerang
KM 13 A: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU, ruang laktasi
KM 14 B: Fasilitas posko keamanan, SPKLU, ruang laktasi2. Tol Jagorawi
KM 10 A: Fasilitas posko keamanan, SPKLU, ruang laktasi
KM 21 B: Fasilitas posko keamanan, SPKLU
KM 35 A: Fasilitas posko keamanan
KM 38 B: Fasilitas posko keamanan
KM 45 B : Fasilitas posko keamanan, SPKLU3. Jakarta-Cikampek
KM 6 B: Fasilitas posko keamanan, SPKLU
KM 19 A: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU
KM 19 B: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU, ruang laktasi
KM 39 A: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU, SPBU
KM 42 B: SPKLU
KM 52 B: Posko keamanan
KM 57 A: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU, ruang laktasi, SPBU
KM 62 B: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU, ruang laktasi, SPBU4. Cipularang – Padaleunyi
KM 72 A: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU
KM 72 B: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU
KM 88 A: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU, ruang laktasi, taman bermain
KM 88 B: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU, ruang laktasi, taman bermain
KM 97 B: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU, ruang laktasi
KM 125 B: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU
KM 147 A: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU, ruang laktasi
KM 149 B: Fasilitas posko kesehatan, posko keamanan, SPKLU, ruang laktasiItulah daftar rest area di tol rute Jakarta-Bandung.
“);
$(“#latestul”).append(“”);
$(“.loading”).show();
var newlast = getLast;
$.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
$.each(data.posts, function(key, val) {
newlast = newlast + 1;
newlast = newlast+1;
if(val.video) {
var vthumb = “”;
var vtitle = ” “;
}
else
{
var vthumb = “”;
var vtitle = “”;
}
if(val.thumb) {
var img = “”+vthumb+””;
var milatest = “mr140”;
}
else {
var img = “”;
var milatest = “”;
}
if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
else subtitle=””;
if(val.thumb) img = “”+vthumb+””;
else img = ”;
if(val.c_title) cat = “”+val.c_title+””;
else cat=””;
$(“#latestul”).append(“”+img+””);
});
$(“.loading”).remove();
});
}
else if (getLast > 150) {
if ($(“#ltldmr”).length == 0){
$(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
}
}
}
});
});function loadmore(){
if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
$(“#latestul”).append(“”);
$(“.loading”).show();
var newlast = getLast ;
$.getJSON(“https://jakarta.tribunnews.com/ajax/latest?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
$.each(data.posts, function(key, val) {
newlast = newlast+1;
if(val.video) {
var vthumb = “”;
var vtitle = ” “;
}
else
{
var vthumb = “”;
var vtitle = “”;
}
if(val.thumb) {
var img = “”+vthumb+””;
var milatest = “mr140”;
}
else {
var img = “”;
var milatest = “”;
}
if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
else subtitle=””;$(“#latestul”).append(“”+img+””);
});
$(“.loading”).remove();
});
}Berita Terkini
-

Hadapi Arus Mudik dan Balik Lebaran, Jasa Marga: KM 100 – 90 Cipularang Rawan Kecelakaan
JABAR EKSPRES – PT Jasa Marga Tollroad, melaporkan Kilometer atau KM 100 – 90 ruas Tol Cipularang menjadi salah satu titik rawan kecelakaan saat arus mudik dan balik lebaran 2025 berlangsung.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) Regional, Widiyatmiko Nursejati, saat konferensi pers arus mudik dan balik lebaran 2025 di Office 3 Jasa Marga Tollroad, Pasteur, Kota Bandung, Jum’at (21/3) kemarin.
Menurut Widiyatmoko, untuk mengantisipasi hal tersebut, selama arus mudik dan balik lebaran 2025, pihaknya kini telah menyediakan jalur penyelamat darurat yang ditempatkan di KM 91 – 92.
Selain itu, untuk meminimalisir potensi kecelakaan tersebut, pihaknya juga telah memasang dan melakukan penambangan rambu-rambu mulai dari papan pemberitahuan hingga pembatasan jalan.
BACA JUGA: Kecelakaan di Flyover Pasupati Bandung, Honda Brio Terbalik Usai Ditabrak Suzuki Pick Up
“Jadi untuk penanganan kecelakaan di ruas (Tol) Cipularang ini kemarin sudah kami tambahkan penanganan parlening sepanjang KM 100 sampai dengan 90. Lalu diluar itu juga ada beberapa pembatas jalan yang saat ini menggunakan cone di bahu jalan, itu sudah kami ganti menjadi water barrier guna bisa meminimalisir potensi kecelakaan tersebut,” ungkapnya.
Dengan adanya pembatasan kendaraan khususnya kepada sumbu tiga selama arus mudik dan balik berlangsung, Widyatmoko juga berharap dapat meminimalisir atau mengantisipasi kecelakaan yang sering terjadi di KM 100 – 90 ruas Tol Cipularang tersebut.
“Mudah-mudahan dengan adanya pembatasan kendaraan golongan 3 (sumbu tiga) selama libur lebaran ini dan kesiapsiagaan dari masyarakat, itu sangat membantu baik dari sisi kamu layanan jalan tol maupun masyarakat untuk meminimalisir potensi kecelakaan yang ada,” pungkasnya.
Sebelumnya, untuk meminimalisir kecelakaan dan kepadatan arus lalu lintas selama mudik dan balik lebaran 2025 berlangsung, Kepolisian Daerah Jawa Barat atau Polda Jabar melalui Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) melarang kendaraan sumbu tiga beroperasi.
BACA JUGA: Polisi Usut Dugaan Pembakaran Kantor Bank Hana oleh Demonstran di Bandung
Hal ini diungkapkan Dirlantas Polda Jabar Kombes Pol Doni Darjanto saat ditemui di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (20/3) kemarin.
“Untuk kendaraan angkutan barang, pemerintah pusat telah menghimbau dan melarang semua kendaraan sumbu tiga mulai dari tanggal 24 Maret sampai tanggal 8 April (2025) untuk tidak memasuki jalan alteri maupun tol,” ucapnya.(San)
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4010179/original/081051300_1651149352-IMG_20220428_170244.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Catat, 6 Tempat Makan Keluarga di Nagreg Jawa Barat
Liputan6.com, Bandung – Memasuki libur lebaran, banyak orang mulai mempersiapkan untuk mudik ke kampung halaman. Adapun salah satu jalan yang populer dikunjungi ketika mudik adalah kawasan jalan Nagreg.
Sebagai informasi, Nagreg adalah salah satu jalur utama yang menghubungkan Bandung dengan wilayah timur Jawa Barat seperti Garut dan Tasikmalaya. Jalan ini menjadi rute favorit bagi pemudik yang hendak pulang kampung.
Kemudian juga bisa menjadi jalur ke daerah Priangan Timur, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur. Lokasinya yang strategis membuat Nagreg menjadi jalur yang sangat penting terutama saat arus mudik dan balik Lebaran.
Adapun tingginya volume kendaraan, kepadatan lalu lintas di Nagreg sering kali tidak terhindarkan Setiap tahun, saat menjelang Idulfitri Nagreg dipadati oleh ribuan kendaraan baik roda dua maupun roda empat.
Kemacetan sering terjadi karena adanya pertemuan arus kendaraan dari berbagai arah terutama dari Bandung dan jalur selatan Jawa. Pemerintah biasanya melakukan berbagai upaya untuk mengatasi kepadatan ini seperti rekayasa lalu lintas.
Selain menjadi jalur utama mudik, Nagreg juga memiliki kontur jalan yang menantang dengan banyak tikungan tajam dan tanjakan yang cukup curam. Oleh karena itu, pengendara harus ekstra hati-hati saat melintas terutama di malam hari atau saat kondisi cuaca buruk.
Banyaknya kendaraan berat seperti truk dan bus yang melewati jalur ini juga menambah potensi kemacetan serta risiko kecelakaan lalu lintas. Para pengendara yang sedang melalui perjalanan selalu diimbau harus dalam kondisi yang prima.
Sementara itu, bagi masyarakat yang hendak mengunjungi kawasan jalan tersebut dan ingin menyantap makanan dapat mendatangi sejumlah tempat makan keluarga yang bisa ditemukan di kawasan jalan Nagreg.
-

Raih Penghargaan Anugerah Avirama Nawasena, Bukti Nyata BRI Komitmen Terapkan DEI
TRIBUNJATENG.COM – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali mendapatkan pengakuan atas komitmennya dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan berkelanjutan.
Dalam ajang Anugerah Avirama Nawasena 2024 yang diselenggarakan oleh Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) pada Rabu (5/2/2025), BRI meraih penghargaan pada kategori Organisation and Work Culture for DEI Practices.
Anugerah Avirama Nawasena adalah penghargaan tahunan dari SBM ITB yang diberikan kepada individu, perusahaan, UMKM, dan organisasi nirlaba yang berkontribusi dan berkomitmen dalam mendorong inovasi serta menggerakkan masyarakat menuju ekonomi berkelanjutan di masa depan.
Pada kesempatan terpisah, Direktur Kepatuhan BRI, A. Solichin Lutfiyanto, menegaskan bahwa keberagaman bukan sekadar konsep, melainkan strategi utama dalam memperkuat daya saing perusahaan.
“BRI percaya bahwa lingkungan kerja yang inklusif memungkinkan setiap individu untuk berkembang dan berkontribusi secara maksimal. Penghargaan ini menjadi motivasi bagi BRI untuk terus memperkuat budaya kerja yang inklusif serta menciptakan dampak nyata bagi masyarakat dan perekonomian nasional,” ujarnya.
Dengan ragam pekerja yang dimiliki, BRI berkomitmen untuk mendorong terciptanya tempat kerja yang inklusif dan setara dengan menjunjung tinggi prinsip kesetaraan, keberagaman, dan non-antidiskriminasi dalam pengembangan karier.
Komitmen ini dituangkan ke dalam ketentuan internal BRI mengenai Respectful Workplace Policy (Kebijakan Berperilaku Saling Menghormati di Tempat Kerja).
Tidak hanya itu, BRI juga merilis kebijakan terkait Hak Asasi Manusia, yang dirancang untuk memastikan bahwa BRI menjunjung tinggi prinsip-prinsip hak asasi manusia.
BRI melakukan proses uji tuntas HAM melalui metode self-assessment yang ditetapkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui aplikasi PRISMA.
Berdasarkan proses uji tuntas tersebut, BRI mendapatkan kategorisasi Hijau, yang menandakan kepatuhannya terhadap Standar Indikator Penilaian Risiko Bisnis dan Hak Asasi Manusia dan menegaskan komitmennya yang kuat terhadap pemenuhan hak asasi manusia.
Sejak tahun 2023 BRI juga telah bergabung ke dalam United Nations Global Compact (UNGC) yang menunjukkan komitmen BRI dalam penerapan 10 prinsip berkaitan dengan tata kelola, hak asasi manusia, ketenagakerjaan, lingkungan, dan anti-korupsi, serta dukungan atas pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Lebih lanjut, Solichin menekankan bahwa implementasi DEI bukan hanya berdampak pada internal perusahaan, tetapi juga menjadi bagian dari upaya BRI dalam mendorong perekonomian yang lebih inklusif.
“BRI terus mengedepankan prinsip keberlanjutan dalam setiap aspek bisnisnya. Implementasi DEI tidak hanya diterapkan di lingkungan internal perusahaan, tetapi juga menjadi bagian dari berbagai inisiatif pemberdayaan masyarakat, termasuk dalam memperluas akses layanan keuangan bagi pelaku UMKM,” tegasnya.
-

Tindakan Represif Bisa Cemari Demokrasi
PIKIRAN RAKYAT – Anggota Komisi III DPR RI Abdullah menyoroti tindakan represif aparat kepolisian terhadap mahasiswa dalam demonstrasi penolakan perubahan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI).
“Aparat keamanan jangan asal main pukul ke mahasiswa yang sedang berdemo. Gunakan cara-cara humanis saat hendak menghalau atau membubarkan massa,” ujar Abdullah, Sabtu 22 Maret 2025.
“Ingat, Polisi punya tugas untuk mengayomi masyarakat. Jadi berikan teladan kepada rakyat,” katanya.
Pendekatan dengan cara damai
Abdullah menekankan, para mahasiswa yang menyampaikan aspirasi ini dilindungi oleh konstitusi negara.
Untuk itu dia mengimbau pimpinan Polri agar memberikan arahan tegas kepada anak buahnya yang mengamankan aksi unjuk rasa untuk melakukan pendekatan dengan cara-cara damai, sehingga demonstran pun bisa lebih kooperatif.
“Kalau ada ketegangan di lapangan, aparat harus memprioritaskan langkah-langkah soft approach. Tidak dengan kekerasan yang dapat menyebabkan kondisi semakin memanas. Apalagi sampai ada salah sasaran ke masyarakat umum,” ujarnya.
Sejumlah bangunan diduga dirusak oleh massa saat aksi demo tolak revisi UU TNI di Bandung pada Jumat, 21 Maret 2025.
Menurut Abdullah, penggunaan cara-cara represif justru akan membuat keadaan semakin tidak kondusif. Aksi kekerasan aparat pun dinilai bisa mencoreng institusi Polri maupun aparat keamanan.
“Berikan kesempatan untuk teman-teman mahasiswa menyampaikan aspirasi mereka. Jangan sampai bentuk represif aparat menimbulkan kesan negara tidak mau mendengarkan rakyat,” tuturnya.
Di sisi lain, Abdullah juga mengimbau kepada para mahasiswa agar menyampaikan aspirasi secara damai. Sebab apa pun alasannya, anarkisme tidak dapat dibenarkan.
“Aspirasi rakyat, termasuk teman-teman mahasiswa penting untuk kita dengarkan. Saya percaya, kontribusi mahasiswa pastinya akan bermanfaat untuk Indonesia. Maka salurkan aspirasi dan pendapat sesuai dengan ketentuan yang berlaku demi menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban umum,” katanya.***
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News