Buka Lahan Kebun Teh di Kaki Gunung Tangkuban Parahu, Proyek Eiger Camp Disegel Satpol PP
Tim Redaksi
BANDUNG BARAT, KOMPAS.com
– Proyek pembangunan wisata
Eiger Camp
yang terletak di kaki
Gunung Tangkuban Parahu
disegel aparat Satuan Polisi Pamong Praja (
Satpol PP
) Jawa Barat.
Proyek ini membuka lahan perkebunan teh di area PT Perkebunan Nusantara VIII, tepatnya di Kampung Sukawana, Desa Karyawangi, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat.
Supriyono, Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) dari Satpol PP Jawa Barat, menjelaskan bahwa tindakan penyegelan dilakukan atas instruksi Gubernur Jawa Barat,
Dedi Mulyadi
, terkait dugaan pelanggaran lingkungan.
“Instruksi dari KDM jelas, hentikan kegiatan karena ini tidak sesuai dengan tata ruang yang ada. Apalagi ini bisa menimbulkan efek negatif, yakni bencana banjir dan longsor,” ujar Supriyono usai menyegel lokasi pada Jumat (28/3/2025).
Di lokasi proyek, terlihat sudah terbangun fondasi dan tiang pancang.
Selain itu, lahan perkebunan teh juga sudah digunduli untuk dijadikan jalan masuk menuju titik lokasi wisata.
“Dari hasil pantauan, pembangunan Eiger Camp sudah terpasang pancang dan fondasi, tetapi pembangunan atap di atas tiang pancang belum selesai,” imbuh Supriyono.
Pembangunan infrastruktur bangunan dan pembuatan akses jalan ini diduga merusak resapan air di Kawasan Bandung Utara (KBU), yang dapat memicu bencana banjir di Cekungan Bandung.
“Kami sinyalir kegiatan itu ilegal karena dijalankan tanpa mengikuti aturan, mengingat berada di area resapan air, hutan, dan tanaman kebun teh.”
“Ini sangat membahayakan masyarakat yang berada di bawahnya, karena berpotensi memicu longsor dan banjir,” tegas Supriyono.
Satpol PP juga menemukan kejanggalan terkait tertutupnya barcode dalam dokumen izin persetujuan bangunan gedung (PBG) yang terpasang di lokasi pembangunan.
“Kami sudah memotret dokumennya berupa PBG. Dari pengamatan kasat mata, dokumennya terlihat lengkap.”
“Namun, kami akan menelusuri ke pihak perizinan untuk memastikan keabsahan dokumen tersebut, karena dokumen itu ganjil tanpa adanya barcode yang bisa mengecek keabsahan PBG,” ujarnya.
Sementara itu, Jemy Septendi, Penyusun Dokumen Amdal Eiger Camp dari PT Mitra Reka Buana, mengeklaim proyek tersebut sudah mengantongi izin lengkap dengan proses yang berjalan sejak 2021.
“Dokumen dan perizinan lengkap, termasuk dokumen Amdal dan Analisis Dampak Lingkungan. Koefisien dasar bangunan juga hanya 2% dari izin yang diberikan,” kata Jemy.
Jemy menganggap penyegelan yang dilakukan Pemprov Jabar sebagai peringatan yang bersifat sementara.
Ia berpendapat bahwa Satpol PP hanya miskomunikasi dengan pihak Eiger, karena semua dokumen perizinan sudah lengkap.
“Terkait penyegelan itu hanya miskomunikasi saja, itu cuma penyegelan sementara karena barcode PBG, tapi sekarang barcode sudah kami share,” tandasnya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: bandung
-
/data/photo/2025/03/28/67e6871cecd42.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
2 Buka Lahan Kebun Teh di Kaki Gunung Tangkuban Parahu, Proyek Eiger Camp Disegel Satpol PP Bandung
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4691385/original/018806300_1702970918-Screenshot_2023-12-19_141414.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Viral Cara Buat foto Ala Studio Ghibli Menggunakan ChatGPT, Tuai Pro dan Kontra
Liputan6.com, Bandung – Media sosial belakangan ini dihebohkan dengan tren edit foto baru yang bisa dibuat dengan mudah menggunakan bantuan kecerdasan buatan (AI). Adapun tren tersebut mengubah foto biasa menjadi gaya animasi populer Studio Ghibli.
Melansir dari beberapa sumber, warganet bisa mengubah foto mereka dengan menggunakan fitur dari salah satu platform AI yaitu ChatGPT. Fiturnya diketahui menggunakan model terbaru GPT-4o yang dikembangkan oleh OpenAI.
Fiturnya juga diklaim menjadi generator gambar AI paling canggih namun saat ini menuai pro dan kontra dari publik. Salah satunya terkait hak cipta hingga pandangan dari sang pencipta animasi Studio Ghibli.
Sebagai informasi, tren mengubah foto menjadi animasi Studio Ghibli pertama kali beredar setelah OpenAI merilis fitur pembaruan dalam pembuatan gambarnya. ChatGPT menyebutkan fitur ini bisa mengubah foto menjadi ilustrasi apapun termasuk anime.
Kemudian banyak pengguna terutama influencer mulai mencoba fitur tersebut untuk foto-foto mereka seperti foto sehari-hari, foto dengan pasangan, foto bersama keluarga, hingga foto pemandangan bisa menjadi gaya animasi ala film khas Studio Ghibli.
Setelah viral, tren tersebut akhirnya menuai pro dan kontra terutama di antara kalangan pencinta seni. Pasalnya, Studio Ghibli dikenal sebagai salah satu perusahaan animasi buatan tangan dengan sentuhan humanis.
Sementara itu, pihak Studio Ghibli sendiri belum memberikan klarifikasi terkait tren foto tersebut. Namun, sejumlah warganet yang kontra membagikan pernyataan lama dari salah satu pendiri Studio Ghibli yaitu Hayao Miyazaki yang menentang AI.
“Saya benar-benar muak. Saya tidak akan pernah ingin memasukkan teknologi ini ke dalam karya saya sama sekali,” ucapnya dalam sebuah pernyataan pada 2016.
-

Suara Ibu Indonesia: Lindungi Mahasiswa dan Batalkan UU TNI – Halaman all
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sejumlah kaum ibu menyatakan keprihatinan dan hati yang pilu atas sikap represi aparat terhadap mahasiswa dan masyarakat yang turun ke jalan untuk menolak revisi UU TNI.
Mereka juga menuntut agar Presiden Prabowo Subianto membatalkan UU TNI hasil pengesahan Ketua DPR Kamis 20 Maret 2025 lalu.
Berbagai tindakan kekerasan aparat yang terjadi sejak rencana Revisi Undang-undang TNI dibahas hingga disahkan DPR dan berlanjut hingga Kamis (27/2/2025) kemarin dirasakan telah melampaui hati nurani. Kekerasan yang terjadi di berbagai kota, termasuk Jakarta, Bandung, Surabaya, Malang berulang kali terjadi dan tak kunjung berhenti.
“Inisiatif Suara Ibu Indonesia digagas karena dua hal, yakni keinginan untuk melindungi anak-anak mahasiswa yang berdemo menolak RUU dan UU TNI dari kekerasan aparat, dan menyampaikan protes pada pangkal masalahnya, yaitu disahkannya UU TNI,” kata Avianti Armand, arsitek dan penulis, penggagas Suara Ibu Indonesia dalam aksi di depan Gedung Sarinah, Jl Thamrin, Jakarta, Jumat (28/3/2025).
Para Ibu menyerukan hal yang sama dengan mahasiswa, yakni menolak wacana dwifungsi TNI dan meminta TNI tetap berada dalam fungsi dan tugasnya sebagai penjaga keamanan negara sesuai UU 34 Tahun 2004 yang menyebut bahwa tugas pokok TNI adalah menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan tidak kembali ditarik masuk ke ranah politik dan bisnis seperti terjadi di masa Orde Baru.
Dalam orasinya, budayawan Melani Budianta, Guru Besar Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia mengatakan, 27 tahun lalu anaknya melakukan aksi menentang dwifungsi TNI.
Kini ia sudah bercucu, masih melakukan hal yang sama karena prihatin terhadap situasi sosial.
Sulistyowati Irianto, Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Indonesia mengatakan Indonesia selalu berhasil keluar dari krisis. “Dan gerakan mahasiswa selalu menjadi motor penggerak perubahan,” katanya.
Filsuf Karlina Supelli yang pada 1998 menggagas gerakan Suara Ibu Peduli, serta banyak tokoh perempuan lain menyambut baik inisiatif Suara Ibu Indonesia.
“Kehadiran ibu-ibu dalam gelombang protes ini bisa dilihat sebagai sesuatu yang genting. Kalau ibu-ibu sudah turun ke jalan, pasti ada situasi kritis yang memaksa mereka bertindak,” kata Karina.
Secara naluriah, kata dia perempuan memiliki sifat melindungi keluarga, terutama anak-anak yang dicintainya.
“Dalam keadaan genting, seorang Ibu akan bersedia pasang badan dan menjadi tameng untuk melindungi anak-anaknya,” tegas Karlina.
Inisiatif Suara Ibu Indonesia terinspirasi dan merujuk pada sejarah Suara Ibu Peduli sebelum reformasi dan gerakan Kamisan yang telah berlangsung selama 18 tahun yang digagas oleh Sumarsih Maria, ibunda dari Wawan yang tewas karena kekerasan aparat dalam Tragedi Semanggi.
“Kami berharap bahwa dengan terlibatnya ibu-ibu dalam demo menolak UU TNI, gerakan ini bisa menggugah hati para ibu di seluruh Indonesia dan akan terus membesar hingga punya dampak yang serius dalam mendorong dibatalkannya UU TNI,” ujar Avianti.
Aksi damai ini merupakan permulaan dari perjuangan kaum perempuan Indonesia untuk melindungi dan mendampingi mahasiswa meneruskan tuntutannya menolak revisi UU TNI.
Gerakan Suara Ibu Indonesia dan aksi damai ini selanjutnya akan dilakukan dengan berkolaborasi dengan komunitas dan lembaga-lembaga lain yang sudah terlibat dengan berbagai fokus.
Aksi tersebut mengundang perhatian masyarakat di sekitar Gedung Sarinah Jl. Thamrin Jakarta dengan bernyanyi Ibu Pertiwi dan Bagimu Negeri.
Berikut teks yang disebarkan pada aksi:
Kami adalah Ibu Indonesia.
Kami menyuarakan kesedihan dan keprihatinan para ibu di seluruh Indonesia yang mengharapkan Indonesia yang lebih baik bagi generasi anak-anak kami.
Kami tidak rela masa depan anak-anak kami diambil oleh keserakahan para elite pejabat yang menempuh cara-cara kotor untuk melanggengkan kekuasaannya.
Kami tidak rela anak-anak kami hidup di Indonesia yang kehilangan kemanusiaan, keadilan, keberadaban, dan kemerdekaan bersuara.
Kami tidak rela anak-anak kami berhadapan dengan kekerasan aparat demi memperjuangkan demokrasi yang disudutkan oleh senapan dan diinjak-injak lars tentara.
Karena itu, kami tidak akan melarang anak-anak kami, para mahasiswa untuk memperjuangkan apa yang direnggut dari masa depan mereka.
Kami ingin anak-anak kami memperoleh perlindungan dalam perjuangan yang mereka lakukan. Jangan ada serangan terhadap tim medis yang menyelamatkan mereka dari pukulan aparat. Jangan ada yang dihilangkan. Jangan ulangi sejarah kelam negeri ini pada generasi penentu masa depan ini.
Kami, Ibu Indonesia, akan mendampingi perjuangan mereka dengan ikut turun ke jalan, berjuang bersama anak-anak kami, melawan kekuasaan yang korup.
Inilah tuntutan kami:
– Stop kekerasan pada mahasiswa.
– Batalkan UU TNI. Tolak RUU Polri.
– Kembalikan tentara ke tugas utamanya membela tanah air dan polisi ke tugas utamanya melindungi masyarakat, bukan membela elite pejabat yang segelintir. -

KCIC: Volume Penumpang Whoosh Diproyeksikan Meningkat 30 Persen saat Arus Mudik Lebaran – Halaman all
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – General Manager Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunisa menyampaikan adanya peningkatan volume penumpang Whoosh selama arus mudik Lebaran.
Eva memaparkan, pada hari ini Jumat (28/3) atau H-3 Lebaran, terlihat adanya peningkatan jumlah penumpang di seluruh stasiun Whoosh. Diprediksi jumlah penumpang hari ini akan mencapai 18 – 20 ribu.
“Angka tersebut meningkat jika dibandingkan hari kemarin yang berkisar di 16 ribu penumpang per hari,” ujar Eva di Jakarta Pusat, Jumat (28/3/2025).
KCIC memproyeksikan jumlah penumpang Whoosh selama angkutan Lebaran akan meningkat hingga 30 persen, mencapai hingga 24 ribu penumpang per hari. Sebagai perbandingan, pada hari kerja biasa, jumlah penumpang Whoosh berkisar antara 16-18 ribu per hari, sedangkan pada akhir pekan bisa mencapai 18-21 ribu penumpang per hari.
“Adapun peningkatan volume puncak untuk keberangkatan dari Halim menuju Bandung dan sebaliknya diperkirakan akan terjadi mulai tanggal 2 – 11 April,” kata Eva.
Selama masa angkutan Lebaran, yang berlangsung dari 21 Maret 2025 hingga 11 April 2025 atau H-10 hingga H+10 Lebaran, KCIC mengoperasikan 1.346 KA dengan total kapasitas mencapai 808 ribu tempat duduk.
“Setiap harinya KCIC mengoperasikan sebanyak 62 jadwal perjalanan Whoosh dengan headway setiap 30 menit,” tambahnya.
Jumlahnya meningkat 20 persen dibandingkan angkutan lebaran 2024 dimana KCIC mengoperasikan sebanyak 52 perjalanan Whoosh per hari.
“Untuk memastikan keamanan dan keselamatan perjalanan Whoosh, KCIC menugaskan total 530 petugas pengamanan yang tersebar di seluruh stasiun dan jalur kereta,” sambung Eva.
Petugas ini merupakan gabungan dari personel keamanan internal KCIC, TNI, dan Polri. Selain itu, KCIC juga menugaskan sebanyak 50 petugas Passenger Service Mobile yang siap membantu pelayanan penumpang di berbagai stasiun Whoosh.
-

Khawatir Picu Banjir Bandang, Satpol PP Jabar Segel Proyek Pembangunan Eiger Camp
JABAR EKSPRES – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jawa Barat, menyegel proyek pembangunan wisata Eiger Camp di Desa Kertawangi, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jumat (28/3/2025).
Diberitakan sebelumnya, viral di media sosial Instagram memperlihatkan sebuah foto adanya aktivitas pembukaan lahan baru di lereng Gunung Tangkuban Parahu, pada Kamis (27/3) kemarin.
Diperkirakan luas lahan itu mencapai 5 hektare lebih. Selain itu, foto tersebut juga memperlihatkan perusakan area hutan dan tanaman teh di sekeliling proyek yang berada di area rimbun vegetasi hutan Kawasan Bandung Utara (KBU).
“Kita sudah pasangi garis Satpol PP Line agar kegiatan pembangunan ini dihentikan sementara. Penghentian aktivitas ini instruksi langsung Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi karena diduga menyalahi tata ruang,” kata Supriyono, PPNS Satpol PP Jawa Barat usai menyegel lokasi proyek.
BACA JUGA:FK3I Jabar Tantang Gubernur Terpilih Tegakkan Aturan Lingkungan dan Selesaikan Masalah Tata Ruang KBU
Dikatakan Supriyono, berdasarkan hasil peninjauan di lokasi proyek Eiger Camp, pihaknya menemukan adanya aktivitas pembukaan lahan perkebunan teh Sukawana berskala besar untuk dijadikan pembuatan akses jalan serta konstruksi bangunan.
Selain itu, di lokasi juga, Satpol PP menemukan sebuah bangunan yang belum rampung, namun telah terpasang tiang pancang, fondasi beton, dan pemapasan lereng.
Satpol PP menduga kegiatan ini ilegal karena berada di lokasi resapan air. Sehingga jika tak dicegah bakal memicu bencana ke pemukiman di Cekungan Bandung.
“Dari hasil pantauan di lokasi pembangunan Eiger Camp sudah terpasang pancang dan pondasi tapi pembangunan atap di atas tiang pancang belum. Kami juga mendapati 4 unit alat berat, alat ini sebelum kita ke sini sedang beroperasi. Pekerja juga melakukan pemapasan area lereng dan pembuatan pondasi beton,” jelasnya
“Nah kita sinyalir kegiatan itu ilegal karena dijalankan tanpa menggunakan aturan disebabkan berada di area resapan air, kemudian area hutan, dan tanaman kebun teh. Ini sangat membahayakan masyarakat yang berada di bawahnya. Karena berpotensi memicu longsor dan banjir,” tambah Supriyono.
BACA JUGA:Alih Fungsi Lahan di Kawasan Bandung Utara Biang Kerok Banjir Bandang di KBB?
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5010365/original/025257600_1731909586-IMG-20241118-WA0018.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Intip, 6 Self Care yang Bermanfaat untuk Dibeli Menggunakan THR
Liputan6.com, Bandung – Melakukan perawatan diri atau self care merupakan aspek penting dalam menjaga kesehatan fisik, mental, dan emosional. Meluangkan waktu untuk merawat diri bukanlah bentuk egoisme tetapi justru merupakan investasi jangka panjang agar tetap sehat dan produktif.
Menjaga diri melalui self care dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari mengatur pola makan yang sehat, tidur yang cukup, hingga rutin berolahraga. Kesehatan fisik yang baik akan memberikan energi yang cukup untuk menjalani aktivitas harian.
Selain itu, menerapkan kebiasaan hidup sehat dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memperpanjang usia. Self care juga mencakup perawatan kesehatan mental dengan mengelola stres dengan cara yang sehat, seperti bermeditasi, melakukan hobi, dan lain-lain.
Tanpa perhatian terhadap kesehatan mental seseorang bisa lebih rentan terhadap kecemasan, kelelahan emosional, bahkan depresi. Oleh karena itu, memahami batasan diri dan tahu kapan harus beristirahat adalah langkah penting dalam menjaga keseimbangan hidup.
Bentuk self care juga beragam ada yang bahkan sederhana seperti membaca buku, berjalan santai di alam, atau sekadar mematikan ponsel untuk beberapa saat juga bisa memberikan manfaat besar.
Dengan menerapkan self care secara konsisten seseorang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan. Merawat diri bukan hanya sekadar pilihan, tetapi kebutuhan agar tetap sehat, bahagia, dan mampu menjalani kehidupan dengan lebih baik.
Adapun ketika mendapatkan THR atau Tunjangan Hari Raya bisa juga dimanfaatkan untuk keperluan self care tetapi harus diperhatikan kembali apakah barang tersebut benar bermanfaat atau tidak.
-

Volume kendaraan di GT Cileunyi terus meningkat hingga H-3 Lebaran
Peningkatan sejak kemarin setelah dinyatakan hari ini libur
Bandung (ANTARA) – PT Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) menyampaikan volume kendaraan yang melintas di Gerbang Tol (GT) Cileunyi terus mengalami peningkatan hingga H-3 Lebaran 2025.
Manajer Area Tol Purbaleunyi Agus Pramono menyebutkan pada H-3 Lebaran 2025 ini, jumlah kendaraan yang keluar melalui GT Cileunyi dengan tujuan Garut mengalami lonjakan hingga 41 persen atau mencapai sekitar 41.600 kendaraan, dari kondisi hari biasa.
“Peningkatan sejak kemarin setelah dinyatakan hari ini libur, kemarin di Kalihurip itu lonjakan cukup lumayan sekitar 30 persen dengan mencapai 37.417 kendaraan menuju Bandung,” kata Agus di Bandung, Jumat.
Menurut dia, kepadatan di GT Cileunyi diperkirakan terus meningkat hingga malam hari ini karena masih terjadi kepadatan kendaraan di GT Cikampek Utama yang menuju Bandung.
“Saya lihat di Cikampek cukup padat, namun demikian jalur selatan ini bagian dari persentase yang menuju Jawa. Sekitar 65-70 persen kendaraan mengarah ke Jawa, sementara ke arah selatan sekitar 30-35 persen,” katanya.
Dia menyampaikan bahwa puncak arus lalu lintas di GT Cileunyi diperkirakan terjadi pada H+1 dan H+ Lebaran karena banyak masyarakat yang melakukan perjalanan silaturahmi serta wisata ke Kabupaten Garut dan sekitarnya.
“Ketika Lebaran, banyak warga silaturahmi, banyak yang wisata ke Garut dan sekitarnya. Selama tiga tahun terakhir lalu itu justru H+2 mengalami peningkatan signifikan,” katanya.
Agus mengimbau para pengemudi untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik, termasuk memastikan saldo kartu tol mencukupi agar tidak menyebabkan antrean panjang di pintu keluar.
“Jangan harapkan isi saldo di pintu keluar karena itu akan memperlambat antrean. Selain itu, pastikan bahan bakar terisi penuh sebelum masuk tol agar tidak terjadi penumpukan di rest area yang bisa mengganggu kelancaran arus lalu lintas,” kata dia.
Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2025 -
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5176856/original/021404200_1743140620-20250328_114844.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Stasiun Pasar Senen Jadi yang Tersibuk selama Mudik Lebaran 2025 – Page 3
Sejak dimulainya periode Angkutan Lebaran pada 21 Maret hingga 27 Maret 2025 pukul 24.00 WIB, KAI telah melayani 1.230.272 penumpang di seluruh wilayah operasionalnya, baik di Pulau Jawa maupun Sumatera.
Stasiun-stasiun utama dengan volume keberangkatan tertinggi meliputi Stasiun Pasarsenen, Gambir, Surabaya Pasar Turi, Surabaya Gubeng, Yogyakarta, Semarang Poncol, Bandung, Kiaracondong, Bekasi, dan Lempuyangan.
“Hingga 28 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, penjualan tiket menunjukkan tren positif dengan total 3.193.412 tiket telah terjual, atau sekitar 70% dari total kapasitas yang disediakan. Dari jumlah tersebut, tiket KA Jarak Jauh yang telah terjual mencapai 2.891.060 dengan tingkat okupansi 84%, sedangkan tiket KA Lokal terjual sebanyak 302.352 tiket atau 26% dari kapasitas yang tersedia,” ungkap Vice President Public Relations KAI Anne Purba.
-

Bulog Jabar lampaui target serapan gabah petani 103 persen
Sebagian daerah sudah masuk panen raya sehingga penyerapan bisa optimal
Bandung (ANTARA) – Perum Bulog Wilayah Jawa Barat (Jabar) mencatat realisasi serapan gabah dan beras dari petani di wilayahnya per 28 Maret 2025 telah mencapai 103 persen atau 128.513 ton dari target yang ditetapkan sebesar 124.027 ton untuk periode Februari hingga Maret 2025.
Pemimpin Wilayah Perum Bulog Jawa Barat, Mohamad Alexander mengatakan, gabah beras petani diserap dari delapan area kerja yang mencakup Bandung, Cianjur, Cirebon, Indramayu, Karawang, Subang, Ciamis dan Bogor.
“Sebagian daerah sudah masuk panen raya sehingga penyerapan bisa optimal,” kata Alexander di Bandung, Jumat.
Meski sudah melampaui target, Alexander mengatakan, Bulog Jabar masih terus mengejar penyerapan gabah beras petani lokal untuk memenuhi kebutuhan cadangan beras pemerintah. Apalagi, puncak panen di beberapa daerah di prediksi masih akan terjadi hingga April mendatang.
“Bulog Jabar siap menyerap sebanyak mungkin hasil panen petani lokal demi memperkuat ketahanan stok nasional, sekaligus mendukung kesejahteraan petani lokal dengan memberikan harga yang layak,” ujarnya.
Dia memastikan melakukan penyerapan gabah milik petani sesuai Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang telah ditetapkan senilai Rp6.500 per kilogram.
“Bulog sebagai operator penyerapan dan penyaluran gabah beras petani selalu siap menjalankan tugas sesuai arahan pemerintah,” kata dia.
Menurut dia, distribusi beras yang dilakukan Bulog bertujuan untuk menstabilkan harga di pasaran, sehingga masyarakat tetap bisa mendapatkan bahan pangan dengan harga yang wajar.
“Bulog Jabar siap menyerap sebanyak mungkin hasil panen petani lokal demi memperkuat ketahanan stok nasional, sekaligus mendukung kesejahteraan petani lokal dengan memberikan harga yang layak,” kata Alexander.
Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2025 -

H-3 Lebaran 2025 Jalur Nagreg mulai dipadati pemudik
Hasil survei menunjukkan, puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-3 atau 28 Maret 2025 dengan potensi jumlah pergerakan masyarakat sebanyak 12,1 juta orang dengan penerapan kebijakan Work From Anywhere (WFA/bekerja dari mana saja)
Bandung (ANTARA) – Jalur Selatan melalui Nagreg yang menghubungkan Bandung menuju ke Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Pangandaran, hingga terus ke Jawa Tengah mulai dipadati pemudik pada H-3 Lebaran 2025, dari selepas sahur pukul 04.30 WIB.
Di lokasi, ANTARA mencatat mulai sejak simpang empat gerbang tol Cileunyi sudah mulai terlihat banyak kendaraan pribadi pemudik dengan barang-barang bawaannya yang melintas jalur tersebut baik roda empat atau roda dua dengan plat nomor D, Z, F dan B.
Terlihat juga mobil truk serta angkutan penumpang antar kota elf dan bus yang sarat penumpang, dengan barang bawaannya, melintas jalur tersebut untuk ke kampung halamannya.
Arus kendaraan juga sempat tersendat di pertigaan Jalan Raya Nagreg dan jalan keluar Lingkar Nagreg sekitar pukul 05.00 WIB karena selain banyaknya pemudik, juga karena adanya perlintasan sebidang kereta api.
Berdasarkan data yang diberikan Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung, sampai dengan pukul 12.00 WIB Jumat ini, kendaraan ke arah Garut/Tasik adalah sebanyak 67.916 unit.
Jumlah kendaraan yang melewati jalur Nagreg pada Jumat ini, diprediksi melebihi hari sebelumnya, di mana pada 27 Maret 2025 pukul 24.00 WIB, kendaraan yang melintas Nagreg dengan arah Garut/Tasik sebanyak 74.799 unit.
Jumlah pada Kamis (27/3) tersebut mengalami peningkatan 18,99 persen dibanding hari sebelumnya. Sementara jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024, angka tersebut lebih rendah 31,61 persen.
Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengatakan bahwa pihaknya memproyeksikan puncak arus mudik Lebaran tahun 2025 akan terjadi pada 28 Maret.
“Hasil survei menunjukkan, puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-3 atau 28 Maret 2025 dengan potensi jumlah pergerakan masyarakat sebanyak 12,1 juta orang dengan penerapan kebijakan Work From Anywhere (WFA/bekerja dari mana saja),” kata Menhub dalam Rapat Koordinasi Persiapan Angkutan Lebaran 2025 bersama lintas kementerian/lembaga hingga asosiasi dan perusahaan transportasi di Jakarta, Jumat (14/3).
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2025