Lewat Promo “Silaturahmi Mudik Lebaran”, KAI Berikan Diskon 25 Persen
Penulis
KOMPAS.com
– PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI menghadirkan promo “Silaturahmi Mudik Lebaran” untuk musim Lebaran 2025,
Lewat promo itu KAI memberikan potongan harga sebesar 25 persen bagi pelanggan untuk pembelian tiket pada periode 4-11 April 2025 dan periode keberangkatan pada 7-11 April 2025.
Vice President Public Relations KAI, Anne Purba mengatakan bahwa promo tersebut merupakan wujud komitmen KAI memberikan layanan transportasi terjangkau dan nyaman.
Terlebih bagi masyarakat yang ingin merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman.
“KAI terus berupaya menghadirkan berbagai program menarik yang dapat memberikan manfaat bagi pelanggan. Promo ‘Silaturahmi Mudik Lebaran’ ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam merencanakan perjalanan mudik yang lebih hemat dan nyaman dengan kereta api,” ujar Anne.
Promo tersebut berlaku untuk pembelian tiket melalui seluruh
channel
penjualan resmi KAI, seperti aplikasi Access by KAI, situs
booking.kai.id
dan loket stasiun.
Promo “Silaturahmi Mudik Lebaran” berlaku untuk berbagai perjalanan kereta api dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen menuju berbagai tujuan di Jawa, meliputi:sebagai berikut
1. KA Parahyangan Fakultatif Relasi Gambir-Bandung (Eksekutif)
2. KA Madiun Jaya Relasi Pasar Senen-Madiun (Ekonomi, Eksekutif)
3. KA Blambangan Ekspres Relasi Pasar Senen-Ketapang (Ekonomi, Eksekutif)
4. KA Singasari Relasi Pasar Senen-Blitar (Ekonomi, Eksekutif)
5. KA Brantas Relasi Pasar Senen-Blitar (Ekonomi, Eksekutif)
6. KA Bangunkarta Relasi Pasar Senen-Jombang (Ekonomi, Eksekutif)
7. KA Gumarang Relasi Pasar Senen-Surabaya Pasarturi (Bisnis, Eksekutif)
8. KA Dharmawangsa Ekspres Relasi Pasar Senen-Surabaya Pasarturi (Ekonomi, Eksekutif)
9. KA Menoreh Relasi Pasar Senen-Semarang Tawang Bank Jateng (Ekonomi, Eksekutif)
10. KA Tawang Jaya Premium Relasi Pasar Senen-Semarang Tawang Bank Jateng (Ekonomi, Eksekutif)
11. KA Tegal Bahari Relasi Pasar Senen-Tegal (Bisnis, Eksekutif)
12. KA Batavia Relasi Gambir-Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)
13. KA Jayakarta Relasi Pasar Senen-Surabaya Gubeng (Ekonomi)
14. KA Kertajaya Relasi Pasar Senen-Surabaya Pasarturi (Ekonomi)
15. KA Jaka Tingkir Relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi)
16. KA Tawang Jaya Relasi Pasar Senen-Semarang Poncol (Ekonomi)
17. KA Matarmaja Relasi Pasar Senen-Malang (Ekonomi)
18. KA Gajayana Tambahan Relasi Gambir-Malang (Eksekutif)
19. KA Sembrani Tambahan Relasi Gambir-Surabaya Pasarturi (Eksekutif)
20. KA Kereta Tambahan GMR-YK Relasi Gambir-Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif)
21. KA Brantas Tambahan Relasi Pasar Senen-Blitar (Ekonomi, Eksekutif)
22. KA Kertajaya Tambahan Relasi Pasar Senen-Surabaya Pasarturi (Ekonomi, Eksekutif)
23. KA Senja Utama Yogyakarta Relasi Pasar Senen-Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif)
24. KA Fajar Utama Yogyakarta Relasi Pasar Senen-Yogyakarta (Ekonomi, Eksekutif)
25. KA Sawunggalih Relasi Pasar Senen-Kutoarjo (Ekonomi, Eksekutif)
26. KA Gunung Jati Relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (Ekonomi, Eksekutif)
27. KA Gunung Jati Relasi Gambir-Cirebon (Ekonomi, Eksekutif)
28. KA Cirebon Ekspres/Cakrabuana Relasi Gambir-Cirebon (Ekonomi, Eksekutif)
29. KA Cirebon Ekspres/Cakrabuana Relasi Gambir-Purwokerto (Ekonomi, Eksekutif)
30. KA Cirebon Fakultatif Relasi Gambir-Cirebon (Ekonomi, Eksekutif)
31. KA Pangandaran Relasi Gambir-Banjar (Ekonomi, Eksekutif)
32. KA Papandayan Relasi Gambir-Garut (Ekonomi, Eksekutif)
33. KA Parahyangan Relasi Gambir-Bandung (Ekonomi, Eksekutif)
34. KA Kereta Tambahan PSE-SLO Relasi Pasarsenen-Solo Balapan (Ekonomi)
35. KA Brawijaya Relasi Gambir-Malang (Eksekutif)
36. KA Sembrani Relasi Gambir-Surabaya Pasarturi (Eksekutif)
37. KA Taksaka Relasi Gambir-Yogyakarta (Eksekutif)
38. KA Purwojaya Relasi Gambir-Cilacap (Eksekutif)
39. KA Manahan Relasi Gambir-Solo Balapan (Eksekutif)
40. KA Fajar Utama Solo Relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)
41. KA Mataram Relasi Pasar Senen-Solo Balapan (Ekonomi, Eksekutif)
42. KA Gaya Baru Malam Selatan Relasi Pasar Senen-Surabaya Gubeng (Ekonomi, Eksekutif)
43. KA Jayabaya Relasi Pasar Senen-Malang (Ekonomi, Eksekutif)
44. KA Bogowonto Relasi Pasar Senen-Lempuyangan (Ekonomi, Eksekutif)
45. KA Gajahwong Relasi Pasar Senen-Lempuyangan (Ekonomi, Eksekutif)
46. KA Kereta Tambahan GMR-YK Relasi Gambir-Yogyakarta (Eksekutif)
47. KA Argo Bromo Anggrek Relasi Gambir-Surabaya Pasarturi (Eksekutif)
48. KA Argo Semeru Relasi Gambir-Surabaya Gubeng (Eksekutif)
49. KA Bima Relasi Gambir-Surabaya Gubeng (Eksekutif)
50. KA Argo Lawu Relasi Gambir-Solo Balapan (Eksekutif)
51. KA Argo Dwipangga Relasi Gambir-Solo Balapan (Eksekutif)
52. KA Argo Sindoro Relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (Eksekutif)
53. KA Argo Muria Relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (Eksekutif)
54. KA Argo Merbabu Relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (Eksekutif)
55. KA Argo Anjasmoro Relasi Gambir-Surabaya Pasarturi (Eksekutif)
56. KA Pandanlungan Relasi Gambir-Jember (Eksekutif)
57. KA Gajayana Relasi Gambir-Malang (Eksekutif)
58. KA Kutojaya Utara Relasi Pasarsenen-Kutoarjo (Ekonomi)
1. Tiket promo dapat dibeli di seluruh
channel
penjualan resmi KAI selama periode 4-11 April 2025.
2. Promo berlaku untuk perjalanan pada 7-11 April 2025.
3. Tidak berlaku untuk Kereta Compartment, Luxury, Panoramic, Priority, Imperial, dan/atau Kereta Wisata lainnya.
4. Tidak dapat digabungkan dengan tarif khusus, reduksi, dan/atau diskon lainnya.
5. Berlaku untuk kereta api yang telah ditentukan dalam promo ini.
6. Informasi jadwal dan daftar kereta dapat dilihat melalui aplikasi Access by KAI.
7. Tiket promo dapat dibatalkan dan diubah jadwalnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
8. Promo berlaku selama tiket dengan tarif diskon masih tersedia.
Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi Contact Center KAI 121 melalui telepon 121/(021) 121, WhatsApp 0811-1211-1121, email cs@kai.id, atau melalui media sosial resmi KAI.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
kab/kota: bandung
-
/data/photo/2025/04/02/67ecd0443ba7a.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Lewat Promo “Silaturahmi Mudik Lebaran”, KAI Berikan Diskon 25 Persen
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5076614/original/005073700_1735891853-WhatsApp_Image_2025-01-03_at_13.23.46_7350d5d3.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Simak, Rincian Tarif Listrik Terbaru Berlaku April 2025
Liputan6.com, Bandung – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi membagikan informasi terbaru terkait tarif listrik nonsubsidi yang berlaku selama bulan April 2025.
Sebagai informasi, penetapan tarif listrik nonsubsidi biasanya dilakukan setiap 3 (tiga) bulan sekali yang mengacu pada perubahan realisasi parameter ekonomi makro yaitu kurs, Indonesia Crude Price (ICP), inflasi, dan Harga Batubara Acuan (HBA).
Adapun Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa tarif listrik pada triwulan II (April-Juni) tahun 2025 saat ini masih mempunyai harga yang sama dengan sebelumnya atau tidak mengalami perubahan.
“Untuk menjaga daya beli masyarakat dan daya saing usaha, diputuskan tarif tenaga listrik triwulan II tahun 2025 tetap, yaitu sama dengan tarif tenaga listrik periode triwulan I tahun 2025, sepanjang tidak ditetapkan lain oleh Pemerintah,” ucapnya melalui keterangan resmi.
Sementara itu, tarif listrik 24 golongan pelanggan bersubsidi juga tidak mengalami perubahan harga. Golongan tersebut di antaranya pelanggan sosial, rumah tangga miskin, industri kecil, hingga pelanggan yang menggunakan listrik untuk UMKM.
Kemudian tarif tenaga listrik triwulan II tahun 2025 ditetapkan menggunakan realisasi parameter ekonomi makro bulan November 2024 hingga Januari 2025.
-

Okupansi Whoosh Capai 95 di Hari ke-2 Idulfitri
JAKARTA – Memasuki hari kedua Lebaran atau 1 April 2025, Whoosh masih tetap dipadati masyarakat yang ingin bepergian. Berdasarkan data, okupansi Whoosh pada keberangkatan pagi hari ini dari stasiun Halim menuju Bandung, mulai pukul 07.00 hingga 13.00 memiliki okupansi 95 persen.
Sementara itu, untuk perjalanan siang hingga sore hari, jumlah penumpang juga terus meningkat dengan tingkat keterisian mendekati 50 persen pada setiap jadwal perjalanan dan terus bertambah seiring penjualan yang masih terus berlangsung.
“KCIC melihat adanya perubahan pola mobilitas penumpang pasca hari raya Idulfitri. Kini banyak penumpang yang berangkat menuju berbagai destinasi wisata di Bandung dan Karawang dengan mengguanakan Whoosh untuk menikmati perjalanan yang lebih cepat dan nyaman,” ujar General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, dalam keterangan kepada media, Selasa, 1 April.
Eva menambahkan, untuk memberikan pengalaman liburan yang lebih menyenangkan, KCIC mengajak penumpang Whoosh untuk memanfaatkan berbagai promo destinasi yang telah disiapkan.
Melalui program ini, penumpang Whoosh bisa menikmati berbagai keuntungan di 22 destinasi wisata, seperti tiket masuk gratis, diskon F&B hingga 25 persen serta potongan harga kamar penginapan hingga 30 persen. Selain itu, tersedia layanan shuttle gratis dari stasiun tertentu ke beberapa destinasi pilihan.
Berikut Adalah 22 Destinasi Wisata yang Bekerjasama dengan KCIC:
Destinasi Wisata & Hiburan
1. Dusun Bambu: Free tiket masuk, Free shuttle dari Stasiun Padalarang
2. The Lodge Maribaya: Free tiket masuk, Diskon 20 persen F&B dan kamar penginapan
3. Dago Dream Park: Free tiket masuk, Free shuttle dari Stasiun Padalarang
4. Floating Market: Free tiket masuk
5. Farmhouse: Free tiket masuk
6. The Great Asia Africa: Free tiket masuk
7. Tepi Kota Healing: Free tiket masuk
8. Tepi Danau: Free tiket masuk
9. Wahoo Waterworld: Diskon 10 persen tiket masuk, Buy 2 Get 1 setiap hari Jumat
10. The Parlor Hills: 1 Tiket berlaku untuk 5 orang, Diskon 20 persen F&B dine-in
11. Trans Studio Mall Bandung: Diskon 5 – 50 persen pembelian produk fesyen atau F&B di gerai tertentu
Kuliner
12. Baker Street: Diskon 15 persen F&B dine-in
Hotel & Akomodasi
13. Swiss Belhotel: Diskon 15 persen pemesanan kamar, Diskon 15 persen F&B dine-in
14. Zest Hotel: Diskon 15 persen pemesanan kamar, Diskon 15 persen F&B dine-in
15. Crowne Plaza Hotel: Diskon 25 persen pemesanan kamar, Diskon 25 persen F&B dine-in
16. Hotel Hilton Bandung: Diskon 10 persen pemesanan kamar, Diskon 15 persen F&B dine-in, Diskon 15 persen treatment di Jiwa Spa by Kamma
17. Bobopod & Bobocabin: Diskon 10 – 30 persen pemesanan kamar
18. Premier Best Western The Hive: Diskon 20 persen pemesanan kamar, Diskon 20 persen F&B dine-in
Layanan Shuttle Gratis
19. Mason Pine Hotel: Free shuttle Stasiun Padalarang – Hotel Mason Pine
20. Jatinangor National Golf & Resort: Free shuttle Stasiun Tegalluar – Jatinangor Golf
21. The Grand Outlet: Free shuttle Stasiun Karawang – The Grand Outlet
22. Summarecon Mall Bandung: Free shuttle Stasiun Tegalluar – Summarecon Mall Bandung
“Kami berharap program ini bisa semakin mendorong masyarakat untuk berwisata menggunakan transportasi publik sekaligus mendukung sektor pariwisata di berbagai daerah,” tutup Eva.
-
/data/photo/2025/04/02/67ecbf40bcc2e.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
2 Seusai Dedi Mulyadi, Giliran Wamendagri Tegur Wali Kota Depok soal ASN Diperbolehkan Pakai Mobil Dinas untuk Mudik Nasional
Seusai Dedi Mulyadi, Giliran Wamendagri Tegur Wali Kota Depok soal ASN Diperbolehkan Pakai Mobil Dinas untuk Mudik
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri)
Bima Arya
Sugiarto mengungkapkan potensi kerugian negara yang dapat timbul akibat penggunaan mobil dinas oleh aparatur sipil negara (ASN) untuk mudik.
Ia menekankan bahwa mekanisme pemberian penghargaan kepada bawahan seharusnya tidak dilakukan dengan cara tersebut.
“Itu clear, ya itu clear. Jadi kami memahami ada kepala daerah yang ingin mereward staff-nya. Tapi ya tidak seperti itulah mekanismenya. Banyak cara untuk memberikan perhatian, tetapi tidak dengan fasilitas dinas,” ujar Bima saat ditemui di rumah Ketua MPR Ahmad Muzani, di Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (2/4/2025).
Jika penggunaan mobil dinas untuk mudik dibiarkan, menurut Bima, hal itu dapat menimbulkan risiko kerugian bagi negara.
“Karena bisa dibayangkan kalau dibolehkan, ya maka ada mobilisasi fasilitas daerah, fasilitas negara yang digunakan oleh para kepala daerah yang menimbulkan risiko potensi kerugian negara,” sambungnya.
Meskipun saat ini merupakan musim libur, Bima mengingatkan bahwa banyak ASN yang tetap piket dan bekerja.
Ia menjelaskan bahwa mereka juga memerlukan mobil dinas dalam menjalankan tugasnya.
“Ini juga butuh mobil dinas. Jadi jangan sangka bahwa libur ini semuanya libur. Enggak,” ucap Bima.
Lebih lanjut, Bima menyampaikan bahwa pemerintah memiliki sistem shift kerja untuk memastikan layanan tetap berjalan. “Jadi semuanya ada yang piket. Dan tentu butuh juga fasilitas mobil dinas dan lain-lain untuk bekerja,” imbuhnya.
Sebelumnya, Wali Kota Depok Supian Suri mengizinkan ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok untuk menggunakan mobil dinas sebagai sarana mudik Lebaran Idul Fitri.
Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan beberapa faktor, termasuk sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian ASN dan keterbatasan kepemilikan kendaraan pribadi di kalangan pegawai.
“Kami mengizinkan kepada teman-teman yang memang dipercaya memegang kendaraan dinas (untuk dipakai bermudik),” kata Supian saat dikonfirmasi, Jumat (28/3/2025).
Menurutnya, kebijakan ini tidak hanya membantu pegawai yang belum memiliki kendaraan pribadi, tetapi juga menjadi bentuk penghargaan atas kinerja mereka dalam melayani masyarakat Depok.
Sikap Supian mendapatkan respons dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Dedi menekankan bahwa kebijakan tersebut tidak seharusnya diterapkan dan meminta Supian untuk tidak lagi membuat pernyataan yang bertentangan dengan aturan yang berlaku.
“Tadi malam sudah saya tegur, nanti gaboleh ada pernyataan yang seperti itu lagi. Itu membuka ruang pada kebijakan-kebijakan yang lainnya, nanti abai,” ungkap Dedi setelah melaksanakan shalat Id di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, pada Senin (31/3/2025).
Dedi menegaskan bahwa Supian Suri telah mengabaikan instruksi gubernur yang melarang penggunaan mobil dinas untuk keperluan pribadi selama periode mudik.
Menurutnya, penggunaan kendaraan dinas untuk kepentingan pribadi dapat berpotensi merugikan negara jika terjadi kerusakan pada kendaraan tersebut.
“Iya dong abai. Kan begini risikonya. Gimana kalau mobilnya (dinas) di jalan mengalami problem? Itu menjadi risiko negara, harus dipertanggungjawabkan,” tegasnya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/04/02/67ecbf40bcc2e.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
2 Seusai Dedi Mulyadi, Giliran Wamendagri Tegur Wali Kota Depok soal ASN Diperbolehkan Pakai Mobil Dinas untuk Mudik Nasional
Seusai Dedi Mulyadi, Giliran Wamendagri Tegur Wali Kota Depok soal ASN Diperbolehkan Pakai Mobil Dinas untuk Mudik
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri)
Bima Arya
Sugiarto mengungkapkan potensi kerugian negara yang dapat timbul akibat penggunaan mobil dinas oleh aparatur sipil negara (ASN) untuk mudik.
Ia menekankan bahwa mekanisme pemberian penghargaan kepada bawahan seharusnya tidak dilakukan dengan cara tersebut.
“Itu clear, ya itu clear. Jadi kami memahami ada kepala daerah yang ingin mereward staff-nya. Tapi ya tidak seperti itulah mekanismenya. Banyak cara untuk memberikan perhatian, tetapi tidak dengan fasilitas dinas,” ujar Bima saat ditemui di rumah Ketua MPR Ahmad Muzani, di Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (2/4/2025).
Jika penggunaan mobil dinas untuk mudik dibiarkan, menurut Bima, hal itu dapat menimbulkan risiko kerugian bagi negara.
“Karena bisa dibayangkan kalau dibolehkan, ya maka ada mobilisasi fasilitas daerah, fasilitas negara yang digunakan oleh para kepala daerah yang menimbulkan risiko potensi kerugian negara,” sambungnya.
Meskipun saat ini merupakan musim libur, Bima mengingatkan bahwa banyak ASN yang tetap piket dan bekerja.
Ia menjelaskan bahwa mereka juga memerlukan mobil dinas dalam menjalankan tugasnya.
“Ini juga butuh mobil dinas. Jadi jangan sangka bahwa libur ini semuanya libur. Enggak,” ucap Bima.
Lebih lanjut, Bima menyampaikan bahwa pemerintah memiliki sistem shift kerja untuk memastikan layanan tetap berjalan. “Jadi semuanya ada yang piket. Dan tentu butuh juga fasilitas mobil dinas dan lain-lain untuk bekerja,” imbuhnya.
Sebelumnya, Wali Kota Depok Supian Suri mengizinkan ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok untuk menggunakan mobil dinas sebagai sarana mudik Lebaran Idul Fitri.
Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan beberapa faktor, termasuk sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian ASN dan keterbatasan kepemilikan kendaraan pribadi di kalangan pegawai.
“Kami mengizinkan kepada teman-teman yang memang dipercaya memegang kendaraan dinas (untuk dipakai bermudik),” kata Supian saat dikonfirmasi, Jumat (28/3/2025).
Menurutnya, kebijakan ini tidak hanya membantu pegawai yang belum memiliki kendaraan pribadi, tetapi juga menjadi bentuk penghargaan atas kinerja mereka dalam melayani masyarakat Depok.
Sikap Supian mendapatkan respons dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Dedi menekankan bahwa kebijakan tersebut tidak seharusnya diterapkan dan meminta Supian untuk tidak lagi membuat pernyataan yang bertentangan dengan aturan yang berlaku.
“Tadi malam sudah saya tegur, nanti gaboleh ada pernyataan yang seperti itu lagi. Itu membuka ruang pada kebijakan-kebijakan yang lainnya, nanti abai,” ungkap Dedi setelah melaksanakan shalat Id di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, pada Senin (31/3/2025).
Dedi menegaskan bahwa Supian Suri telah mengabaikan instruksi gubernur yang melarang penggunaan mobil dinas untuk keperluan pribadi selama periode mudik.
Menurutnya, penggunaan kendaraan dinas untuk kepentingan pribadi dapat berpotensi merugikan negara jika terjadi kerusakan pada kendaraan tersebut.
“Iya dong abai. Kan begini risikonya. Gimana kalau mobilnya (dinas) di jalan mengalami problem? Itu menjadi risiko negara, harus dipertanggungjawabkan,” tegasnya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

KAI Ingatkan Aturan Penggunaan Stop Kontak di Kereta, Untuk Apa Saja? – Halaman all
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengingatkan pelanggan untuk selalu menggunakan fasilitas di dalam kereta sesuai dengan aturan yang berlaku. Termasuk penggunaan stop kontak atau colokan listrik di dalam kereta api.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, bahwa fasilitas stop kontak di setiap kursi kereta api hanya diperuntukkan untuk pengisian daya perangkat elektronik pribadi seperti ponsel, tablet, atau laptop.
“Penggunaan untuk perangkat lain, terutama peralatan elektronik rumah tangga, tidak diperbolehkan karena dapat mengganggu kenyamanan penumpang lain dan berpotensi membahayakan keselamatan perjalanan,” ujar Anne di Jakarta Pusat, Rabu (2/4/2025).
Anne menambahkan, penggunaan perangkat elektronik dengan daya besar yang berlebihan dapat berdampak pada sistem kelistrikan kereta secara keseluruhan.
“Oleh karena itu, KAI mengimbau seluruh pelanggan untuk mematuhi aturan demi menjaga kenyamanan dan keselamatan bersama,” tuturnya.
KAI juga memastikan respons cepat terhadap setiap kendala yang dialami penumpang selama perjalanan. Jika terdapat keluhan, seperti AC yang kurang optimal, penumpang dapat segera menghubungi petugas kondektur yang bertugas di dalam kereta.
“Informasi kontak petugas kondektur tersedia di dinding masing-masing kereta,” terang Anne.
Sementara itu, Anne memaparkan, hingga 1 April 2025 pukul 24.00 WIB, KAI telah melayani 2.281.041 pelanggan di berbagai wilayah operasional yang tersebar di Pulau Jawa dan Sumatera.
Stasiun dengan volume keberangkatan tertinggi antara lain Stasiun Pasarsenen, Gambir, Yogyakarta, Surabaya Gubeng, Semarang Tawang Bank Jateng, Surabaya Pasar Turi, Semarang Poncol, Bekasi, Bandung, dan Purwokerto.“Total 3.738.769 tiket telah terjual, atau sekitar 81,43 persen dari total kapasitas yang disediakan,” tutur Anne.
Dari jumlah tersebut, tiket KA Jarak Jauh yang telah terjual mencapai 3.258.434 tiket dengan tingkat okupansi sebesar 94,62 persen, sementara tiket KA Lokal terjual sebanyak 480.335 tiket atau 41,85 persen dari total kapasitas yang tersedia.
Adapun relasi dengan jumlah penumpang tertinggi selama periode ini adalah:
1. Gambir – Yogyakarta: 35.460 penumpang
2. Gambir – Semarang Tawang Bank Jateng: 32.124 penumpang
3. Yogyakarta – Gambir: 30.889 penumpang
4. Semarang Tawang Bank Jateng – Gambir: 27.788 penumpang
5. Pasarsenen – Surabaya Pasar Turi: 25.848 penumpang
6. Pasarsenen – Lempuyangan: 25.420 penumpang
7. Gambir – Cirebon: 24.858 penumpang
8. Gambir – Bandung: 23.998 penumpang
9. Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen: 22.815 penumpang
10. Pasarsenen – Kutoarjo: 21.828 penumpang -
Banyak Warga Silaturahmi dan Wisata, Kendaraan di Tol Jabodetabek dan Jabar Meningkat – Page 3
Untuk mendukung kenyamanan pemudik, Jasa Marga telah menyiapkan titik rest area di beberapa ruas tol. Rest area dilengkapi fasilitas seperti toilet, parkir, rumah ibadah, hingga tenant makanan.
“Untuk Ruas Tol Jagorawi arah ke Puncak, terdapat tiga rest area yaitu di KM 10, KM 35 dan KM 45, sedangkan arah sebaliknya (arah Jakarta), terdapat di KM 38 dan KM 21. Bagi pengguna jalan yang hendak menuju Bandung atau Rancaekek juga dapat memanfaatkan rest area di KM 72, KM 88 dan KM 147, sedangkan arah Jakarta terdapat di KM 149, KM 125, KM 97, KM 88 dan KM 72,” ujar dia.
Panji mengatakan, Jasa Marga mengimbau kepada masyarakat agar mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan dengan memastikan kondisi kendaraan siap jalan, kondisi pengemudi yang prima, memperhatikan kecukupan BBM dan saldo e-toll untuk kenyamanan perjalanan.
“Gunakan satu e-toll yang sama untuk pembayaran di jalan tol dengan sistem transaksi tertutup seperti Ruas Tol Cipularang dan Padaleunyi serta Jalan Tol JORR II, satu e-toll untuk bertransaksi ketika tapping di gerbang tol masuk dan menggunakan e-toll yang sama juga untuk tapping di gerbang tol keluar,” tandas dia.
-

Jalur Nagreg Padat, Wisatawan dan Pemudik Dominasi Arus Kendaraan
JABAR EKSPRES – Jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, mengalami lonjakan volume kendaraan sejak hari pertama hingga hari kedua IdulFitri.
Tidak hanya dipadati pemudik yang hendak bersilaturahmi ke kampung halaman, jalur ini juga dipenuhi wisatawan yang memanfaatkan libur Lebaran untuk berkunjung ke berbagai destinasi wisata.
Koordinator Humas Pos Pengamanan Lebaran Dishub Kabupaten Bandung, Eric Alam Prabowo, menyebut bahwa hingga Senin (1/4/2025) pukul 00.00 WIB, tercatat sebanyak 214.296 kendaraan melintas di jalur Nagreg.
“Pada H1 Lebaran ada 81.926 kendaraan, sementara H2 meningkat menjadi 132.370 kendaraan,” jelasnya, Rabu (2/4/2025).
Menurut Eric, arus lalu lintas pada hari pertama Lebaran sempat menurun karena masyarakat lebih banyak menghabiskan waktu untuk bersilaturahmi bersama keluarga.
Namun, pada hari kedua, peningkatan signifikan terjadi akibat perpaduan antara pemudik lokal dan wisatawan.
“Mulai H2 kemarin, kendaraan yang melintas bercampur antara pemudik tujuan Garut dan Tasik dengan wisatawan yang hendak ke Pangandaran dan Cipanas Garut,” ungkapnya.
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4413572/original/064336200_1683094666-EnL92idUwAA_6O0.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
H+1 Lebaran 2025, Arus Lalu Lintas Kawasan Cileunyi hingga Nagreg Padat Pemudik Lokal – Page 3
Menurut Eric, Dishub Bandung memperkirakan puncak arus balik akan terjadi pada H+5 Lebaran atau Sabtu 12 April 2025.
Namun, kata dia, dengan kebijakan cuti bersama yang panjang, pergerakan kendaraan diprediksi lebih merata sehingga tidak terjadi lonjakan signifikan dalam satu hari tertentu.
“Masyarakat kini lebih leluasa menentukan waktu perjalanan pulang, sehingga diharapkan tidak ada kemacetan ekstrem seperti tahun-tahun sebelumnya,” tandas Eric.
Sebelumnya, jalur fungsional Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan segmen Sadang-Bojongmangu dibuka mulai hari ini, Rabu (2/4/2025).
Dengan jalur baru sepanjang 31,25 km ini, diharapkan arus balik libur Idul Fitri 1446H/2025 semakin lancar, khusunya untuk kendaraan Bandung mengarah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek).
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menyampaikan bahwa kesiapan jalur fungsional ini merupakan bagian dari upaya mendukung arus balik.
“Kami memprediksi puncak arus balik akan terjadi pada tanggal 6 April 2025. Untuk mengantisipasi lonjakan lalu lintas, jalur fungsional sepanjang 31,25 km ini akan dioperasikan mulai tanggal 2 April 2025, dari pukul 07.00 WIB sampai 17.00 WIB sesuai diskresi kepolisian. Jalur ini diperuntukkan bagi kendaraan golongan satu, non-bus, dan non-truk,” kata dia dalam keterangan tertulis dikutip, Rabu (2/4/2025).
Direktur Utama PT JJS, Charles Lendra, menambahkan, jalur ini bakal mengurangi antrean kendaraan di Simpang Susun Dawuan KM 66 B, titik pertemuan arus dari Trans Jawa dan Bandung.
-

Perbankan Terapkan Layanan Terbatas Selama Libur Lebaran
Jakarta –
Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 Masehi perbankan terus memenuhi kebutuhan masyarakat dalam melakukan transaksi.
Bank DKI menerapkan operasional layanan terbatas pada momen cuti bersama dan libur nasional sesuai ketetapan pemerintah. Dalam keterangan tertulisnya Bank DKI menyampaikan jadwal operasional selama periode libur Lebaran 2025 guna memberikan kenyamanan dan kelancaran bagi nasabah dalam melakukan transaksi perbankan.
“Bank DKI menerapkan layanan operasional terbatas pada tanggal 31 Maret 2025, 1-5 April 2025, dan 7 April 2025 pada lokasi Kantor Cabang yang telah ditentukan berikut dengan jam operasionalnya,” tulis Bank DKI dalam siaran pers, dikutip Rabu (2/4/2025).
Adapun layanan terbatas yang dapat dilakukan, diantaranya mencakup pembukaan rekening, tarik/setor tunai, pemindahbukuan antar rekening Bank DKI, dan penanganan pengaduan nasabah.
Berikut daftar lokasi dan jam operasional Kantor Cabang yang beroperasional secara terbatatas:
31 Maret 2025 (10.00-15.00 WIB)
Kantor Cabang Pembantu AncolKantor Cabang Pembantu Pondok LabuKantor Cabang Walikota Jakarta SelatanKantor Cabang Walikota Jakarta BaratKantor Cabang Pembantu Bekasi
1 April 2025 (10.00-15.00 WIB)
Kantor Cabang Pembatu JatibaruKantor Cabang Pembantu Kelapa GadingKantor Cabang Walikota Jakarta TimurKantor Cabang Pembantu RawamangunKantor Cabang Walikota Jakarta BaratKantor Cabang Pembantu Pamulang
2 April 2025 (08.00-12.00 WIB)
Kantor Cabang OtistaKantor Cabang MatramanKantor Cabang Kebayoran BaruKantor Cabang Permata HijauKantor Cabang Pintu Besar SelatanKantor Cabang Pembantu Bendungan HilirKantor Cabang Pembantu Kebon JerukKantor Cabang Pembantu BintaroKantor Cabang Pembantu BekasiKantor Cabang Pembantu Ambengan
3 April 2025 (08.00-12.00 WIB)
Kantor Cabang Pembantu Abdul MuisKantor Cabang Pembantu Cempaka MasKantor Cabang Pembantu KalimalangKantor Cabang Pembantu JogloKantor Cabang Pembantu Pasar MingguKantor Cabang Pembantu BogorKantor Cabang Pembantu Klender
4 April 2025 (08.00-12.00 WIB)
Kantor Cabang Walikota Jakarta PusatKantor Cabang Pembantu Utan KayuKantor Cabang Pembantu JatiuwungKantor Cabang Pembantu KemangKantor Cabang Pembantu Alam SuteraKantor Cabang Pembantu Sidoarjo
5 April 2025 (08.00-12.00 WIB)
Kantor Cabang Pembantu Tanah AbangKantor Cabang Pembantu SunterKantor Cabang Pembantu CakungKantor Cabang Pembantu RawabelongKantor Cabang Pembantu CinereKantor Cabang Pembantu Bumi Serpong DamaiKantor Cabang OtistaKantor Cabang Pembantu Tebet Barat
7 April 2025 (08.00-12.00 WIB)
Kantor Cabang JuandaKantor Cabang Tanjung PriokKantor Cabang Pembantu Dewi SartikaKantor Cabang Pembantu Poris Daan MogotKantor Cabang Pembantu Mampang PrapatanKantor Cabang Pembantu KarawaciKantor Cabang SemarangKantor Cabang LampungKantor Cabang Pembantu RungkutKantor Cabang Selamet RiyadiKantor Cabang Bandung
Selain membuka layanan operasional terbatas, Bank DKI juga telah menyiapkan total 750 unit ATM yang beroperasi dan tersebar di berbagai titik di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, termasuk di kantor Kelurahan dan Kecamatan, pusat perbelanjaan, stasiun, terminal, dan lokasi-lokasi publik lainnya. Selain itu, seiring perluasan jaringan layanan kantor pada beberapa wilayah kota besar lainnya, Bank DKI juga memiliki jaringan ATM yang berada di beberapa kota besar di luar Jakarta, diantaranya Bandung, Semarang Solo, Gresik, Sidoarjo, hingga Lampung.
(kil/kil)