kab/kota: bandung

  • Bibit Siklon Tropis 96S Menguat, Apa Dampaknya di Wilayah Jawa Barat?

    Bibit Siklon Tropis 96S Menguat, Apa Dampaknya di Wilayah Jawa Barat?

    Liputan6.com, Bandung – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkap Bibit Siklon Tropis 96S terpantau menguat di sekitar wilayah Laut Timor.

    Kepala BMKG Stasiun Bandung, Teguh Rahayu mengatakan dampak utama Bibit Siklon Tropis 96S hanya dirasakan di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Maluku bagian selatan.

    Sementara terhadap wilayah Jawa Barat, Bibit Siklon Tropis 96S tersebut berpotensi tidak berdampak signifikan.

    “Namun, cuaca di Jawa Barat tetap perlu diwaspadai untuk potensi perubahan pola angin dan peningkatan awan karena pengaruh tidak langsung, terutama di wilayah pesisir selatan,” ucapnya dalam keterangan, dikutip pada Senin, 14 April 2025.

    Sementara itu, Forecaster BMKG, Dinda Tri Handayani menjelaskan Bibit Siklon 96S diprediksi akan menguat.

    “Ditandai penguatan pola sirkulasi dan kecepatan angin maksimum hingga 40 knot yang terpantau hampir memenuhi kuadran lingkaran dari pusat sirkulasi dan kecepatan angin maksimum hingga 40 knot,” katanya.

    Kecepatan angin itu, kata Dinda, terpantau hampir memenuhi kuadran lingkaran dari pusat sirkulasinya dengan pergerakan ke rah barat daya menuju ke Laut Timor, selatan Pulau Timor (NTT), perairan Australia bagian utara.

    Adapun secara kondisi lingkungan, sistem ini masih berada dalam kondisi yang baik untuk mendukung perkembangannya.

    “Di antaranya suhu muka laut yang hangat 30–31 deajat celcius, aktifnya gelombang Equatorial Rossby dan Low Frequency di sekitar sistem, kelembaban vertikal yang cukup tinggi (> 60 persen),” ujarnya.

    Selain itu, vortisitas yang cukup kuat di lapisan bawah hingga menengah, dan vertical shear saat ini terpantau lemah yaitu pada kisaran 5-10 knot.

     

    Penulis: Arby Salim

  • Jadwal SIM Keliling di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung 14-20 April 2025

    Jadwal SIM Keliling di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung 14-20 April 2025

    Liputan6.com, Bandung – Perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) dapat dilakukan melalui layanan SIM Keliling yang tersedia di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung pada pekan ini 14-20 April 2025.

    Melalui SIM Keliling, masyarakat tak perlu repot-repot mendatangi Kantor Satpas. Pasalnya, lokasi SIM Keliling berpindah-pindah setiap harinya, sehingga masyarakat dapat memilih titik pelayanan terdekat.

    Sebagai informasi, SIM Keliling dapat dimanfaatkan untuk mengurus perpanjangan SIM A dan SIM C. Berikut jadwal SIM Keliling di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung pada pekan ini 14-20 April 2025:

    Kota Bandung

    Senin, 14 April 2025: Dago Plaza dan ITC Kebon Kelapa

    Selasa, 15 April 2025: Indo Grosir dan McD Istana Plaza

    Rabu, 16 April 2025: ITC Kebon Kelapa dan Ubertos

    Kamis, 17 April 2025: The Kings Shopping Centre dan Pasar Modern Batununggal

    Jumat, 18 April 2025: Dago Plaza dan BPR KS

    Sabtu, 19 April 2025: The Kings Shopping Centre dan Dago Plaza

    Minggu, 20 April 2025: Tidak beroperasi

     

    Kabupaten Bandung

    Senin, 14 April 2025: Thee Matic Majalaya

    Selasa, 15 April 2025: Terminal Cicalengka

    Rabu, 16 April 2025: Auto 2000 Rancaekek

    Kamis, 17 April 2025: Taman Kota Baleendah

    Jumat, 18 April 2025: Taman Kota Baleendah

    Sabtu, 19 April 2025: Toserba Prama Banjaran

    Minggu, 20 April 2025: Tidak beroperasi

    Pendaftaran dibuka mulai pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB. Perlu diingat, jadwal dan lokasi SIM Keliling tersebut dapat berubah sewaktu-waktu.

    Selain itu, layanan SIM Keliling ini hanya melayani perpanjangan SIM A dan SIM C. Adapun biaya perpanjangan adalah Rp80.000 untuk SIM A dan Rp75.000 untuk SIM C.

     

    Penulis: Arby Salim

  • Kerja Sama China-Indonesia Kian Penting Saat Dunia Bergolak

    Kerja Sama China-Indonesia Kian Penting Saat Dunia Bergolak

    JAKARTA – Kementerian Luar Negeri China menyebut kerja sama antara Tiongkok dan Indonesia makin penting dan diperlukan saat dunia sedang bergejolak.

    “Kemarin menandai peringatan 75 tahun hubungan diplomatik antara China dan Indonesia. Di tengah meningkatnya gejolak dalam lanskap internasional, kerja sama strategis menyeluruh antara China dan Indonesia menjadi semakin penting,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Lin Jian dalam konferensi pers di Beijing pada Senin, 14 April dilansir ANTARA.

    Hubungan diplomatik resmi antara Indonesia dan China dimulai pada 13 April 1950, tidak lama setelah Indonesia merdeka dan China dipimpin oleh Partai Komunis di bawah pimpinan Mao Zedong. Indonesia juga merupakan salah satu negara pertama di Asia Tenggara yang mengakui China secara diplomatik.

    “China dan Indonesia adalah negara berkembang utama dan kekuatan penting dalam kelompok ‘Global South’. Kerja sama antara kedua negara memiliki signifikansi strategis dan pengaruh global,” kata Lin Jian.

    Presiden Xi Jinping dan Presiden Prabowo Subianto, menurut Lin Jian, juga sudah bertukar pesan ucapan selamat, memuji perkembangan hubungan bilateral, dan menekankan keduanya akan saling mendukung prospek pembangunan nasional masing-masing negara.

    “Kedua pemimpin juga ingin agar dapat bersama-sama maju dalam jalur modernisasi masing-masing, dan memimpin hubungan bilateral lebih erat lagi. Kami memiliki keyakinan penuh pada masa depan yang lebih baik dari pertumbuhan hubungan China-Indonesia,” ujar Lin Jian.

    Dalam perayaan ke-75 tahun hubungan diplomatik China-Indonesia, Lin Jian mengatakan China siap bekerja sama dengan Indonesia untuk bersama-sama mewujudkan pembangunan, kemakmuran, dan stabilitas regional.

    “China juga siap untuk berkoordinasi lebih erat dengan negara-negara besar dalam menanggapi tantangan global, menjaga sistem perdagangan multilateral dan rantai industri dan pasokan tetap stabil dan lancar serta menunjukkan pengaruh komunitas China-Indonesia dengan masa depan bersama di kawasan dan dunia pada umumnya,” ujar Lin Jian.

    Dunia internasional saat ini menghadapi sejumlah tantangan, mulai dari persoalan keamanan seperti konflik di Ukraina karena serangan Rusia, perang di Palestina hingga meruncingnya perang dagang antara China dan Amerika Serikat usai Presiden Donald Trump mengumumkan pemberlakuan tarif impor senilai 145 persen atas barang-barang asal China. China pun membalas dengan pemberlakuan pungutan impor senilai 125 persen.

    Hubungan Indonesia-China erat terjalin di bawah Presiden Soekarno sejalan dengan kesamaan ideologi anti-imperialisme dan semangat non-blok.

    Konferensi Asia Afrika tahun 1955 menjadi bentuk penguatan kerja sama, Indonesia dan China karena keduanya sama-sama menjadi pemrakarsa acara tersebut.

    Namun setelah peristiwa G30S/PKI pada 1965, hubungan diplomatik putus karena muncul tuduhan keterlibatan China dalam mendukung Partai Komunis Indonesia (PKI). Di bawah Pemerintahan Presiden Soeharto pada 1967, Indonesia membekukan hubungan diplomatik dengan China.

    Selama periode ini, hubungan hanya berlangsung sangat terbatas dan informal. Indonesia pun menjalin hubungan dengan Taiwan.

    Kemudian pada 1990, masih di bawah Pemerintahan Presiden Soeharto, Indonesia memulihkan hubungan diplomatik dengan China pada 8 Agustus 1990 dan mengakui prinsip “Satu China”, sehingga hanya mengakui Republik Rakyat China sebagai negara China satu-satunya di dunia.

    Sejak era reformasi di Indonesia, hubungan Indonesia dan China pun semakin erat. Pada 2005, kedua negara mendeklarasikan hubungan “Strategic Partnership” (Kemitraan Strategis) dan pada 2013 status hubungan tersebut ditingkatkan menjadi “Comprehensive Strategic Partnership”/”Kemitraan Strategis Komprehensif” yang mencakup bidan perdagangan, investasi, dan pertahanan.

    Di bawah Pemerintahan Presiden Joko Widodo, Indonesia ikut bergabung dalam “Belt and Road Initiative” dengan salah satu proyek infrastruktur yang berhasil dilakukan adalah Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

    Berdasarkan catatan Bea Cukai China, perdagangan bilateral Indonesia-China pada 2024 mencapai 147,78 miliar dolar AS. Ekspor Indonesia mencapai 71,09 miliar dolar AS, sedangkan impor dari China sebesar 76,69 miliar dolar AS. China menjadi yang terbesar di atas Amerika Serikat dan Jepang.

    Sementara Investasi Asing Langsung (FDI) China di Indonesia pada 2024 tercatat sebesar 8,1 miliar dolar AS (ketiga terbesar) atau meningkat 9,4 persen dibanding 2023. Nilai tersebut masih di bawah nilai investasi dari Hong Kong (8,2 miliar dolar AS) dan Singapura (20,1 miliar dolar AS).

  • Evaluasi Masa Libur Lebaran 2025 di Jabar, Ini yang Disorot

    Evaluasi Masa Libur Lebaran 2025 di Jabar, Ini yang Disorot

    Selain itu, pungutan liar (pungli) maupun aksi premanisme juga ditindak cepat dengan proses hukum berkat kolaborasi dengan aparat setempat. 

    “Tak kalah penting terkait keamanan dan ketertiban masyarakat, kita saksikan kemarin ada beberapa aksi premanisme dan oleh jajaran Polri langsung ditindak dan diamankan,” ucap Herman. 

    Tak cuma itu, Herman juga memastikan selama musim Lebaran 2025, bahan pokok penting tersedia untuk masyarakat dengan harga terkendali. 

    “Ada beberapa yang meleceng (naik), terutama cabai rawit, tapi sekarang mulai turun. Beras konsumsi utama kita juga lancar, inflasi terkendali selama Lebaran ini,” katanya. 

    Kemudian terkait kebencanaan, Herman juga menyebut, sejumlah daerah di Jabar mengalami bencana, di antaranya Kabupaten Karawang, Bandung, Kuningan, Cirebon, Sumedang, Kota Banjar, yang sudah ditangani dengan respons cepat baik BPBD seluruh tingkatan pemerintahan di Jabar, serta pihak terkait lainnya.

  • Ancaman bagi pelanggar uji emisi kendaraan berat di Jakarta

    Ancaman bagi pelanggar uji emisi kendaraan berat di Jakarta

    Pemprov DKI Jakarta gelar operasi gabungan penegakan hukum pelanggar uji emisi kendaraan berat. Foto: DLH DKI Jakarta

    Ancaman bagi pelanggar uji emisi kendaraan berat di Jakarta
    Dalam Negeri   
    Editor: Nandang Karyadi   
    Senin, 14 April 2025 – 20:42 WIB

    Elshinta.com – Para pemilik kendaraan berat atau Heavy-duty Vehicles seperti truk dan bus yang mengabaikan kewajiban uji emisi di Jakarta akan menghadapi ancaman serius yaitu pidana kurungan hingga enam bulan atau denda maksimal Rp 50 juta. Ancaman ini tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) DKI Jakarta Nomor 2 Tahun 2005 tentang Pengendalian Pencemaran Udara, demikian dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Elshinta dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, Senin (14/4/2025).

    Langkah tegas ini merupakan strategi penegakan hukum terhadap pemilik kendaraan berat, khususnya kendaraan berbahan bakar diesel, yang tidak memenuhi ambang batas emisi gas buang. Ini merupakan salah satu upaya mengendalikan pencemaran udara di Jakarta.

    Kepala DLH DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan, para pemilik kendaraan berat seperti truk dan bus yang mengabaikan kewajiban uji emisi di Jakarta dan terjaring dalam Operasi Gabungan Penegakan Tindak Pelanggar Uji Emisi, akan menghadapi ancaman serius yaitu pidana kurungan hingga denda. “Pelanggarannya termasuk kategori Tindak Pidana Ringan (Tipiring),” tegas Asep.

    Operasi gabungan ini akan dilaksanakan mulai Selasa (15/4/2025) besok,  di wilayah DKI Jakarta dengan melibatkan berbagai pihak, diantaranya Dinas Lingkungan Hidup, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, dan Polda Metro Jaya. Total lebih dari 40 personel gabungan akan diterjunkan pada setiap operasi.

    “Kami akan terus memperketat pengawasan terhadap kendaraan berat seperti truk, trailer dan bus yang masuk kategori heavy duty vehicle. Komitmen ini dilakukan untuk mengendalikan polusi udara dari sumber bergerak,” ungkap Asep.

    Dalam setiap operasi akan disiagakan uji emisi mobile untuk menguji kepatuhan kendaraan terhadap standar emisi. Selain itu, akan dilaksanakan Sidang Tipiring bagi pelanggar yang terbukti tidak lolos uji emisi untuk dijatuhi hukuman.

    Direktur Indonesia untuk Clean Air Asia, Ririn Radiawati Kusuma mengungkapkan dukungannya atas langkah pengendalian kualitas udara dari sumber bergerak ini. Dia mengungkapkan berdasarkan kajian tahun 2022 yang dilakukan oleh Profesor Puji Lestari dari Insitut Teknologi Bandung, tercatat sektor transportasi menyumbang 44,7% untuk polutan PM2.5 di Jakarta. Dari sektor transportasi ini, 32% adalah dari heavy duty vehicle atau kendaraan berbahan bakar diesel.

    “Jadi pengetatan emisi dari truk dan kendaraan berat sudah sejalan dengan kajian yang sudah dilakukan sebelum-sebelumnya. Emisi dari kendaraan berat berbahan bakan diesel juga menjadi sumber polutan yang besar untuk SO2 dan NO2 yang merupakan prekusor dari PM2.5, yaitu masing-masing  56% dan 48%,” kata Ririn.

    Penulis: Vivi Trisnavia/Ter

     

    Sumber : Radio Elshinta

  • 14 Pelaku Penerbangan Balon Udara Berisi Petasan di Tulungagung Diamankan Polisi

    14 Pelaku Penerbangan Balon Udara Berisi Petasan di Tulungagung Diamankan Polisi

    Tulungagung (beritajatim.com) – Sebanyak 14 remaja diamankan oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tulungagung setelah melakukan aksi penerbangan balon udara berisi petasan yang menyebabkan kerusakan rumah warga di Desa Suruhan Lor, Kecamatan Bandung, Minggu (13/4/2025) pagi. Seluruh pelaku diketahui masih berusia di bawah umur.

    Wakapolres Tulungagung, Kompol Arie Taufan Budiman, mengungkapkan bahwa pihaknya bergerak cepat melakukan penyelidikan pasca insiden. Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa balon udara tersebut diterbangkan dari area persawahan di Desa Mergayu. “Balon udara yang digantungi petasan tersebut diterbangkan dari area pesawahan di Desa Mergayu,” ujarnya, Senin (14/4/2025).

    Para pelaku ternyata telah merencanakan aksi berbahaya tersebut sejak bulan Ramadan. Mereka mengumpulkan iuran untuk membeli bahan peledak secara daring. Salah satu dari pelaku bahkan menutupi kekurangan dana yang terkumpul. Balon udara yang mereka buat memiliki ukuran tinggi 11 meter dan diameter 14 meter. “Balon udara ini digantungi dengan 50 buah petasan, sebanyak 47 petasan ukuran 4 cm dan 3 petasan ukuran 20 cm, salah satu petasan berukuran besar ini yang jatuh dan merusak rumah warga,” terangnya.

    Aksi tersebut semula direncanakan saat perayaan lebaran ketupat, namun baru dilaksanakan pada Minggu pagi. Polisi menjerat pelaku dengan Undang-Undang Darurat karena penggunaan bahan peledak, namun mengingat usia para pelaku, penanganan dilakukan melalui pendekatan sistem peradilan anak. “Kasus ini akan ditangani dengan mengedepankan sistem peradilan anak,” pungkasnya.

    Peristiwa ini menyebabkan rumah milik Marsini, warga Desa Suruhan Lor, rusak parah akibat ledakan petasan. Atap dan plafon rumah mengalami kerusakan serius, dengan estimasi kerugian mencapai Rp 25 juta. Insiden serupa juga pernah terjadi di Desa Gandong pada lebaran tahun sebelumnya, yang menyebabkan kerusakan pada rumah dan kendaraan warga. [nm/but]

  • Bantu UMKM Distribusikan Produknya, Global Multi Distribusi Buka Kantor Pertamanya di Bandung

    Bantu UMKM Distribusikan Produknya, Global Multi Distribusi Buka Kantor Pertamanya di Bandung

    JABAR EKSPRES – Permasalahan yang sering dialami oleh para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Tanah Air, termasuk Kota Bandung adalah terkait distribusi dan pemasaran produk.

    Hal tersebut disebabkan karena kebanyakan para pelaku UMKM hanya berkonsentrasi pada soal produksi dan jarang merencanakan soal distribusi serta pemasaran produknya.

    “Karena itu, banyak UMKM mengalami bottleneck. Produksi banyak, namun pemasarannya berjalan lambat, sehingga modal kerja jadi terganggu,” ujar CEO PT Global Multi Distribusi, Agung Dwi Pambudi, Senin (14/4/2025).

    Menurut Agung, fakta itu banyak ditemukan di wilayah Bandung dan sekitarnya. Banyak UMKM tumbuh dan berproduksi, namun akhirnya berguguran karena tidak bisa memasarkan produknya dengan baik.

    Dari permasalahan itu, pihaknya menawarkan solusi mengenai distribusi dan pemasaran produk melalui PT Global Multi Distribusi. Perusahaan ini membuka kantor pertamanya di Jalan Saturnus Utara, Komplek Margahayu Raya, Kota Bandung.

    “Kami merupakan perusahaan distribusi modern yang dirancang untuk menjawab kebutuhan pasar dan tantangan sistem distribusi nasional. Dengan pendekatan berbasis teknologi dan model operasional yang efisien, GMD memulai langkahnya dari Bandung untuk membangun ekosistem distribusi yang lebih terstruktur, transparan, dan inklusif,” tutur Agung.

    Saat ini, GMD mendapat kepercayaan dari tiga perusahaan besar untuk melakukan distribusi dan promosi. Namun, perusahaan juga merangkul UMKM dengan menawarkan sistem distribusi yang inklusif untuk produk mereka.

    GMD, lanjut dia, menerapkan teknologi dan tiga sistem dalam kerjanya. Ketiganya ialah operation management system, warehouse management system dan transportation management system.

    “Dengan sistem yang kami terapkan, UMKM bisa melakukan percepatan dan efisiensi waktu. Mulai dari barang diterima hingga dipasarkan ke konsumen,” jelasnya.

    Agung menargetkan sampai akhir Desember 2025, ada 3.500 UMKM yang bergabung ke GMD. Untuk itu, GMD terus membuka kantor di wilayah Jawa Barat, Banten dan Jakarta,

    “Kami targetkan tahun ini, kami bisa melayani kebutuhan perusahaan dan UMKM di Jawa Barat, Banten dan Jakarta,” tambahnya.

    Kota Bandung sebagai kota pertama, lanjut dia, Bandung dipilih karena memiliki peran penting dalam jaringan perdagangan dan distribusi di Jawa Barat. Kota ini juga dikenal dengan ekosistem bisnisnya yang dinamis dan kolaboratif, menjadikannya lokasi strategis untuk menguji dan mengembangkan sistem distribusi yang adaptif terhadap kebutuhan pasar lokal maupun nasional.

  • Wamen PPPA Veronica Tan Minta Hukuman Tegas untuk Priguna, Termasuk Kebiri Kimia

    Wamen PPPA Veronica Tan Minta Hukuman Tegas untuk Priguna, Termasuk Kebiri Kimia

    PIKIRAN RAKYAT – Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Wamen PPPA), Veronica Tan meminta aparat hukum untuk jatuhkan hukuman maksimal terhadap pelaku pemerkosaan, Priguna Anugerah Pratama.

    “Kepastian hukum yang didorong kepolisian supaya ditindak maksimal hukumannya karena hukuman amoral, perbuatan terencana, perbuatan kejahatan yang direncanakan itu adalah harus hukuman yang setimpal,” kata Veronica seusia audiensi di Mapolda Jabar di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung pada Kamis, 14 April 2025.

    Veronica menuturkan, Kementerian PPPA pun mendorong hukuman semaksimal mungkin kepada pelaku pemerkosaan, termasuk hukum kebiri kimia jika dimungkinkan.

    Apalagi, pelaku adalah seorang dokter yang seharusnya memberi pelayanan medis kepada masyarakat.

    Adapun hukuman kebiri untuk Pelaku Kejahatan Seksual di Indonesia diatur dalam Undang-Undang (UU) No 17 Tahun 2016.

    “Kalau hukuman maksimalnya itu kebiri, di kebiri saja gitu,” ucapnya.

    Menurut Veronica, penegakan hukum harus ditegakkan secara adil dan tegas, terlebih perbuatan asusila dilakukan oleh profesional dokter.

    “Karena itu sudah nggak ada moralnya, tapi balik lagi secara proses eksekusi harus diserahkan karena ternyata kebiri itu sebenarnya hanya hukuman temporary (sementara),” katanya.

    Di sisi lain, hal yang paling penting, kata Veronica, adalah mengembalikan kondisi psikologi korban dan pemulihan trauma.

    “Trauma dan pascatrauma daripada menghabiskan uang untuk kebiri yang hanya temporary sesaat tapi itu akan membuat seperti bola salju. Si pelakunya akan tambah jahat, karena akan memakai berbagai alat untuk melakukan, kalau memang mindset dia sudah kriminal,” ucapnya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Kasus Pemerkosaan Dokter PPDS, DPR Panggil RSHS dan Unpad

    Kasus Pemerkosaan Dokter PPDS, DPR Panggil RSHS dan Unpad

    Bandung, Beritasatu.com – Komisi X DPR bergerak cepat menyikapi kasus pemerkosaan yang melibatkan seorang dokter program pendidikan dokter spesialis (PPDS) di RSUP Hasan Sadikin (RSHS) Bandung terhadap pendamping pasien. RSHS dan Universitas Padjadjaran (Unpad) akan dipanggil ke Senayan untuk dimintai klarifikasi.

    Anggota Komisi X DPR Melly Goeslaw mengungkapkan, pihaknya telah melakukan pertemuan langsung dengan manajemen RSHS dan Unpad pada Senin (14/4/2025) malam di Bandung. Setelah pertemuan itu, DPR akan memanggil kedua institusi ke Jakarta dalam waktu dekat.

    “Habis ini saya akan sampaikan ke pimpinan Komisi IX untuk mengundang semua pihak ke DPR, untuk membicarakan terkait Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas) dan perbaikan regulasi,” tegasnya.

    Melly menekankan, pemanggilan RSHS Bandung dan Unpad tidak hanya fokus membahas kasus pemerkosaan dokter PPDS terhadap pendamping pasien, melainkan pada penguatan sistem perlindungan pasien, pengawasan lembaga pendidikan kedokteran, dan mencegah kasus serupa terulang pada masa depan.

    “Semua pihak tidak ingin peristiwa seperti ini terjadi lagi. Ini jadi pembelajaran untuk universitas, rumah sakit, hingga masyarakat,” ujarnya.

    Melly juga menambahkan, RSHS dan Unpad nantinya tidak hanya akan berhadapan dengan Komisi X, melainkan juga akan dipanggil oleh Komisi IX DPR.

    “Kita ingin prosesnya cepat, saya akan langsung koordinasi dengan pimpinan untuk segera memanggil,” pungkas Melly terkait pemanggilan RSHS Bandung dan Unpad atas kasus pemerkosaan dokter PPDS terhadap pendamping pasien.

  • Kena Tilang ETLE? Begini Cara Cek Online dan Pastikan Pelat Nomor Asli

    Kena Tilang ETLE? Begini Cara Cek Online dan Pastikan Pelat Nomor Asli

    PIKIRAN RAKYAT – Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) tilang adalah sistem penegakan hukum lalu lintas secara elektronik yang menggunakan teknologi kamera pengawas (CCTV) dan perangkat elektronik lain guna mendeteksi dan menindak pelanggaran lalu lintas.

    Kamera ETLE secara otomatis merekam berbagai jenis pelanggaran lalu lintas seperti melanggar rambu, marka jalan, batas kecepatan, tak menggunakan sabuk pengaman, menggunakan ponsel saat berkendara, menerobos lampu merah, melawan arus, dan lainnya.

    Bukti pelanggaran berupa foto atau video kemudian dikirimkan ke pusat data. Petugas akan mengidentifikasi kendaraan dan pemiliknya berdasarkan data registrasi kendaraan.

    Surat konfirmasi tilang akan dikirimkan ke alamat pemilik kendaraan. Berikut cara cek tilang ETLE di wilayah Bandung dan Jawa Barat.

    Cara Cek Tilang ETLE Buka laman resmi ETLE Polda Jawa Barat: di https://konfirmasi.etlelodaya.id/ Masukkan Nomor Referensi Pelanggaran jika sudah menerima surat tilang elektronik, masukkan nomor referensi pelanggaran yang tertera di surat tersebut. Masukkan Nomor Polisi (NRKB), isi kolom dengan nomor polisi kendaraan seperti kode wilayah, nomor serta kode belakang. Tekan Konfirmasi usai memasukkan data.

    Jika tak ada pelanggaran, akan muncul pemberitahuan “No Data Available” atau “Data Tidak Ditemukan”. Jika ada, detail informasi seperti waktu, lokasi, jenis pelanggaran, dan tipe kendaraan ditampilkan.

    Akses situs web ETLE Korlantas Polri: https://etle-korlantas.info/check-data-vehicle untuk cek tilang ETLE wilayah lain di Indonesia.

    Namun, perlu diingat bahwa sistem ini mungkin lebih fokus pada data nasional. Coba aplikasi Digital Korlantas POLRI atau POLRI Super App guna mengecek status tilang secara nasional.

    Pastikan memasukkan data kendaraan dengan benar sesuai dengan STNK. Jika merasa tak melakukan pelanggaran atau ada ketidaksesuaian data, segera lakukan konfirmasi sesuai petunjuk di situs web atau surat tilang yang diterima.

    Cek Keaslian Pelat Nomor Kendaraan

    1. Situs resmi Samsat

    Kunjungi situs resmi Samsat di https://e-samsat.id Masukkan kode pelat, nomor dan seri pelat kendaraan. Masukan lima digit terakhir dari nomor rangka kendaraan. Pilih provinsi tempat kendaraan terdaftar. Klik “Cek Sekarang” untuk menampilkan informasi. Data kendaraan akan muncul seperti merek, model, tahun, warna, nomor mesin, nomor rangka dan jumlah pajak yang harus dibayarkan.

    2. Melalui SMS

    Ketik: INFO[spasi]Nomor Polisi/Kode Pelat/Kode Seri Pelat/Warna Kendaraan
    Contoh: INFO B/1708/TTP/Putih Kemudian kirim ke 08112119211 (Jawa Barat) Tunggu balasan, informasi kendaraan dan jumlah pajak yang harus dibayarkan.

    Setiap daerah atau provinsi memiliki penulisan dan nomor tujuan yang berbeda. Pastikan menggunakan nomor yang sesuai dengan wilayah agar proses pengecekan berjalan lancar dan valid.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News