kab/kota: bandung

  • Kemenhub, KCI operasikan “skybridge” Bogor-Paledang permudah mobilitas

    Kemenhub, KCI operasikan “skybridge” Bogor-Paledang permudah mobilitas

    Jakarta (ANTARA) – Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Bandung Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan bersama PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mengoperasikan skybridge Bogor-Paledang sebagai peningkatan konektivitas transportasi yang aman, nyaman dan berkelanjutan guna memudahkan mobilitas masyarakat.

    “Kami sudah resmikan pada 28 Juni lalu, peresmian skybridge ini merupakan tindak lanjut dari masa uji coba yang telah dilakukan sebelumnya untuk mendukung integrasi antar layanan, yakni KRL Bogor Line dengan KA Pangrango dengan rute Bogor-Sukabumi,” kata Kepala Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Kelas I Bandung DJKA Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Endang Setiawan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.

    Ia mengatakan selama dilakukan uji coba sebelumnya dalam kurun waktu 18-24 Juni 2025, tercatat rata-rata penumpang yang melintas menggunakan skybridge itu mencapai 1.500 hingga 2.500 penumpang per hari.

    Menurut dia, tingginya animo masyarakat selama uji coba tersebut menjadi indikator positif bahwa kehadiran skybridge Bogor-Paledang memberikan manfaat signifikan bagi kelancaran dan kenyamanan perjalanan penumpang, sekaligus mendukung integrasi antar layanan, yakni KRL Bogor Line dengan KA Pangrango dengan rute Bogor – Sukabumi.

    Pengoperasian fasilitas skybridge Bogor-Paledang akan dibagi menjadi dua tahapan, di mana tahap I dilaksanakan tanggal 28 Juni 2025 sedangkan tahap II dilaksanakan pada Agustus setelah tersedianya mesin “tap in” atau “tap out”.

    Kendati demikian berkaitan dengan fasilitas lift yang berada di Stasiun Bogor menuju skybridge, untuk sementara belum dapat beroperasi hingga menunggu ketersediaan dan proses instalasi mesin “tap in” dan “tap out”.

    “Bagi penumpang teman-teman difabel, pengguna kursi roda atau lansia yang akan melintas menggunakan skybridge, untuk sementara waktu mohon agar dapat menggunakan eskalator yang tersedia dengan pendampingan bantuan dari petugas yang berada di stasiun,” kata Endang.

    Ia juga mengatakan DJKA bersama PT KCI berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan transportasi yang terintegrasi, demi mendukung kemudahan mobilitas masyarakat serta mewujudkan sistem perkeretaapian nasional yang aman, nyaman, dan berkelanjutan.

    “Kami tentunya berharap masyarakat tidak hanya berperan sebagai pengguna, tetapi juga berperan secara aktif dalam berupaya untuk menjaga serta merawat fasilitas ini demi kepentingan dan kenyamanan kita bersama,” kata Endang.

    Sementara itu, Corporate Secretary Vice President KAI Commuter Joni Martinus mengatakan kemudahan dan kenyamanan pengguna merupakan hal yang penting dalam membangun ekosistem transportasi publik yang berkelanjutan.

    Ia mengatakan integrasi Stasiun Bogor sebagai stasiun pemberhentian terakhir commuter line dan Stasiun Paledang sebagai stasiun keberangkatan Kereta Pangrango memberikan dampak positif antar pengguna yang akan melanjutkan perjalanan.

    “‘Skybridge’ Bogor-Paledang sangat membantu untuk mobilisasi pengguna yang akan berpindah kereta api,” kata Joni.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Virna P Setyorini
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Produsen China Ramai-ramai Pangkas Harga Mobil, Nggak Takut Rugi?

    Produsen China Ramai-ramai Pangkas Harga Mobil, Nggak Takut Rugi?

    Jakarta

    Sejak setahun terakhir, sejumlah produsen China ramai-ramai menurunkan harga mobilnya di Indonesia. Bahkan, ada sebagian nama yang melakukan pemangkasan hingga ratusan juta rupiah. Memangnya mereka tak khawatir rugi?

    Menurut catatan detikOto, MG Motors merupakan salah satu produsen mobil China yang memulai tren tersebut. Bahkan, mereka menjadi nama yang paling radikal dalam menurunkan harga jual kendaraan.

    Salah satu mobil listrik andalan mereka, MG4 EV mulanya dibanderol Rp 640 juta. Namun, kendaraan itu mengalami revisi harga tiga kali menjadi hanya Rp 395 jutaan atau turun Rp 240 jutaan!

    Mobil listrik China, MG4 EV warna oren. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detik.com

    Bukan hanya MG, produsen China lain seperti BAIC dan Chery juga gila-gilaan menurunkan harga mobilnya di Indonesia. BAIC memangkas harga BJ40 Plus hingga Rp 92 jutaan, sementara Chery memotong harga E5 hingga Rp 105 jutaan!

    Situasi tersebut kemudian menimbulkan satu pertanyaan besar: bukankah mereka seharusnya rugi? Sebab, penurunannya bukan lagi sekadar Rp 5-10 juta, melainkan hingga ratusan juta rupiah.

    Direktur Pemasaran PT Chery Sales Indonesia (CSI), Budi Darmawan menegaskan, meski ada penurunan signifikan, namun pihaknya sama sekali tak rugi. Sebab, kata dia, mustahil produsen menjual kendaraan tanpa memikirkan keuntungan.

    “Kalau rugi, kami nggak digaji dong? Ya seperti yang kami pernah bilang, ini karena economic of scale. Karena kita kan ngejual suatu produk nggak hanya di Indonesia aja. Kita juga jual di negara lain,” ujar Budi Darmawan saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, belum lama ini.

    Logo Chery. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detikOto

    Senada dengan Budi, Zeng Zhuo selaku Vice President (VP) PT CSI juga mengklaim, pihaknya tetap untung meski ada penurunan harga kendaraan. Menurutnya, penjualan produk-produk terkait sangat tinggi di Eropa dan Australia. Sehingga, biaya produksinya makin murah.

    “Jadi volume-nya memang besar. Itu juga salah satu alasan mengapa cost-nya bisa turun. Karena kita yang satu platform selama ini 70 persen ADAS juga bisa di-share,” ungkapnya.

    Sementara menurut Pengamat Otomotif Senior dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Yannes Pasaribu, strategi menurunkan harga jual kendaraan secara radikal masih akan dianut merek China di masa depan. Sebab, itu cukup terbukti ampuh.

    “Sepertinya kemungkinan besar strategi penurunan harga ini akan terus berlanjut dalam waktu dekat. Alasannya, persaingan pasar di Indonesia lama-lama makin ketat,” kata Yannes.

    (sfn/din)

  • Intip, Kalender Jawa Hari Ini dan Wetonnya

    Intip, Kalender Jawa Hari Ini dan Wetonnya

    Liputan6.com, Bandung – Pada hari ini, Kamis, 3 Juli 2025 dalam kalender Jawa bertepatan dengan tanggal 7 Suro 1959. Tanggal tersebut diketahui jatuh pada weton Kamis Legi yaitu perpaduan antara hari Kamis dalam kalender Masehi dan pasaran Legi dalam sistem penanggalan Jawa.

    Adapun weton Kamis Legi dikenal memiliki karakter khusus yang dipercaya turun-temurun oleh masyarakat Jawa yaitu pribadi yang karismatik, menyenangkan, serta pandai dalam berbicara.

    Karakter ini menjadikan mereka mudah diterima dalam pergaulan dan sering dijadikan tempat bertukar pikiran oleh orang di sekitarnya. Sebagai informasi, konsep weton sendiri merupakan bagian penting dari sistem penanggalan tradisional Jawa.

    Weton terdiri dari kombinasi lima pasaran yaitu Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon dengan tujuh hari dalam sepekan. Setiap kombinasi dipercaya memiliki makna tersendiri termasuk menggambarkan watak, kecocokan jodoh, dan nasib seseorang.

    Contohnya dalam weton Kamis Legi dipercaya membawa energi positif dan ketenangan membuat pemilik weton ini sering dianggap sebagai sosok pembawa kedamaian di lingkungan sosialnya.

    Selain itu, banyak masyarakat masih merasa bahwa perhitungan weton memberikan ketenangan batin terutama dalam menghadapi keputusan besar yang menyangkut kehidupan rumah tangga dan karier mereka.

    Tidak jarang orang yang masih mempercayai weton sering berkonsultasi dengan orang tua atau sesepuh menggunakan perhitungan weton. Hal ini menjadi bentuk penghormatan terhadap budaya dan leluhur.

  • Cuaca Hari Ini Kamis 3 Juli 2025: Jabodetabek Berpotensi Diguyur Hujan pada Malam Hari – Page 3

    Cuaca Hari Ini Kamis 3 Juli 2025: Jabodetabek Berpotensi Diguyur Hujan pada Malam Hari – Page 3

    Dwikorita menerangkan, dalam sepekan ke depan, wilayah Indonesia bagian selatan, termasuk beberapa destinasi wisata utama, diprakirakan mengalami peningkatan tutupan awan dan curah hujan.

    Aktivitas MJO yang saat ini berada di wilayah Indonesia, terutama meliputi Jawa bagian tengah dan timur, Bali, Nusa Tenggara, serta sebagian Kalimantan, menjadi pemicu utama kondisi ini.

    Selain itu, kelembapan atmosfer yang masih tinggi serta angin timuran yang belum stabil menciptakan lingkungan yang mendukung terjadinya hujan, bahkan di kawasan yang biasanya sudah kering di musim kemarau.

    Di wilayah pegunungan, hujan berpotensi memicu longsor atau tumbangnya pohon, sementara di wilayah laut, angin kencang dan gelombang tinggi dapat mengancam keselamatan aktivitas wisata air.

    Dwikorita menekankan pentingnya kewaspadaan masyarakat dalam merencanakan perjalanan liburan, terutama menuju destinasi seperti kawasan Puncak, Bandung Utara, Yogyakarta, Malang, dan Batu, yang berpotensi mengalami hujan pada siang hingga malam hari.

  • Prakiraan Cuaca Provinsi Bali Hari Ini, 3 Juli 2025

    Prakiraan Cuaca Provinsi Bali Hari Ini, 3 Juli 2025

    Liputan6.com, Bandung – Provinsi Bali dikenal sebagai salah satu destinasi wisata mempesona di Indonesia yang menarik tidak hanya untuk warga lokal tetapi juga mancanegara. Keindahan alamnya mulai dari pantai-pantai eksotis hingga kawasan pegunungan menjadi daya tarik tersendiri.

    Selain itu, aktivitas wisata yang didominasi kegiatan luar ruangan seperti berjemur, berselancar, trekking atau menikmati suasana alam pedesaan menjadikan informasi prakiraan cuaca sebagai hal yang penting untuk diperhatikan sebelum berlibur.

    Melansir dari situs resmi BMKG, pada hari ini, Kamis, 3 Juli 2025 sebagian besar cuaca di wilayah Bali diprediksi turun hujan ringan hingga sedang. Hal ini perlu menjadi perhatian bagi masyarakat lokal maupun wisatawan yang tengah atau akan berada di Bali.

    Meskipun diprediksi turun hujan yang tidak besar tetapi hujan ringan juga bisa mengganggu kenyamanan saat melakukan kegiatan di luar ruangan terutama di kawasan alam terbuka seperti pantai atau gunung.

    Adapun cuaca hujan sendiri bukan berarti mengurangi daya tarik Bali sebagai destinasi wisata. Justru, suasana sejuk dan tenang saat hujan turun bisa memberikan nuansa romantis dan berbeda.

    Oleh karena itu, langkah antisipasi sederhana seperti membawa jas hujan, payung, atau mengenakan pakaian yang sesuai sangat dianjurkan. Selain itu, wisatawan juga disarankan untuk memantau informasi cuaca secara berkala melalui platform resmi BMKG.

  • Intip, Pesona Pantai Watu Bale di Kebumen

    Intip, Pesona Pantai Watu Bale di Kebumen

    Liputan6.com, Bandung – Kebumen dikenal sebagai daerah yang menyimpan banyak keindahan wisata alam salah satunya adalah pesona pantainya yang menawan. Terletak di pesisir selatan Pulau Jawa, Kebumen memiliki garis pantai yang panjang dan dihiasi berbagai destinasi pantai cantik.

    Keindahan pantai-pantai di Kebumen menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta wisata alam yang mencari ketenangan dan keaslian suasana. Beberapa pantai cantik yang populer di Kebumen antara lain Pantai Menganti, Pantai Karang Agung, hingga Pantai Suwuk.

    Selain itu, berlibur ke pantai tidak hanya soal menikmati pemandangan laut tetapi juga memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan fisik dan mental. Udara pantai yang segar kaya dipercaya bisa membantu meningkatkan mood dan mengurangi stres.

    Suara deburan ombak dan pemandangan laut yang luas juga mampu memberikan efek relaksasi yang alami bagi siapa pun yang menikmatinya. Kemudian berjalan kaki di atas pasir pantai dapat merangsang otot dan melancarkan sirkulasi darah.

    Aktivitas di pantai seperti berenang, bermain pasir, atau sekadar duduk menikmati suasana juga bisa meningkatkan rasa bahagia. Oleh karena itu, mengunjungi pantai menjadi pilihan liburan yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga menyegarkan pikiran.

    Adapun melalui artikel ini akan membahas salah satu pantai cantik di Kebumen yang populer dijadikan tempat wisata yaitu Pantai Watu Bale.

  • Kejagung Berhasil Lelang Aset Rumah Milik Terpidana Doni Salmanan

    Kejagung Berhasil Lelang Aset Rumah Milik Terpidana Doni Salmanan

    Bisnis.com, Jakarta — Badan Pemulihan Aset (BPA) Kejaksaan Agung telah berhasil menjual aset terpidana Doni Muhammad Taufik alias Doni Salmanan senilai Rp3,5 miliar.

    Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Harli Siregar mengatakan aset itu berupa satu bidang tanah dan bangunan di wilayah Desa Soreang Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat dengan luas tanah 400 meter persegi dan luas bangunan 600 meter persegi dengan nilai limit Rp3.527.080.000 dan laku terjual dengan nilai yang sama.

    “Tim Badan Pemulihan Aset Kejaksaan telah berhasil melaksanakan Lelang Barang Rampasan Negara melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandung,” ujarnya, Rabu (2/7/2025). 

    Harli menjelaskan aset yang telah dilelang milik terpidana Doni Salmanan itu berkaitan dengan perkara tindak pidana dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan mengakibatkan kerugian konsumen dalam transaksi elektronik dan tindak pidana pencucian uang.

    “Atas nama Terpidana Doni Muhammad Taufik alias Doni Salmanan,” katanya.

    Lelang barang rampasan negara tersebut dilaksanakan berdasarkan Putusan Mahkamah Agung Nomor 3692 K/Pid.Sus/2023 tanggal 15 Agustus 2023.

    “Mekanisme pelelangan dilakukan secara online dengan sistem penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta (e-Auction/open bidding) melalui situs resmi Direktorat Jenderal Kekayaan Negara di alamat https://lelang.go.id,” ucapnya. 

  • Jaringan Gerai Kopi Ini Punya Bos Baru, Fokus Garap Pasar RI

    Jaringan Gerai Kopi Ini Punya Bos Baru, Fokus Garap Pasar RI

    Jakarta

    Flash Coffee resmi mengumumkan penunjukan Bardon Matthew sebagai Chief Executive Officer (CEO) baru. Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di industri F&B Asia Tenggara, Bardon mengemban mandat pemulihan bisnis Flash Coffee, memperkuat operasional, mempertajam eksekusi, dan membuka fase pertumbuhan cepat dan menguntungkan berikutnya.

    Penunjukan Bardon mengikuti dua pengumuman penting awal tahun ini: fokus penuh ke Indonesia sebagai pasar tunggal Flash Coffee, dan pergeseran menuju profitabilitas yang disiplin di tingkat toko.

    Keduanya menjadi fondasi keberhasilan penggalangan dana US$ 3 juta baru-baru ini. Kedatangan Bardon ditujukan untuk mempercepat prioritas ini dengan kepemimpinan langsung dan keahlian operasional yang mendalam agar bisa tumbuh secara konsisten.

    ” Saya sangat bersemangat memimpin Flash Coffee dalam misinya untuk tumbuh secara cerdas dan efisien, sembari terus menghadirkan
    pengalaman terbaik bagi pelanggan di tanah air saya,” ujar Bardon Matthew CEO Flash Coffee dalam keterangan tertulis Selasa (1/7/2025).

    Penunjukan Bardon Matthew sebagai CEO menandai babak baru dalam transformasi Flash Coffee. Dengan performa toko yang sudah melampaui benchmark industri.

    Flash Coffee menargetkan 80 toko aktif hingga akhir 2025, termasuk ekspansi ke dua kota baru di luar Jakarta dan Bandung. Pertumbuhan ini akan berlanjut pada 2026, dengan target 130 toko, sejalan dengan visi jangka panjang perusahaan untuk mengoperasikan lebih dari 500 toko di seluruh Indonesia.

    “Bardon memahami pelanggan, toko, serta apa yang dibutuhkan untuk membangun bisnis yang berkelanjutan,” ujar Jakob Angele, Executive Chairman Flash Coffee.

    (hns/hns)

  • KDM berencana alihkan dana operasi Kertajati Rp60 miliar ke Susi Air

    KDM berencana alihkan dana operasi Kertajati Rp60 miliar ke Susi Air

    Bu Susi menawarkan uang itu digunakan untuk mensubsidi penerbangan di Kertajati

    Bandung (ANTARA) – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (KDM) berencana untuk mengalihkan sebagian dana operasional per tahun yang dikeluarkan Pemprov Jabar untuk BIJB Kertajati sebesar Rp60 miliar ke Susi Air.

    Pengalihan ini akan digunakan sebagai subsidi operasional penerbangan Susi Air, yang dinilai Dedi bakal menjadi langkah untuk menghidupkan Kertajati.

    “Tadi Bu Susi (Pudjiastuti) nanya biaya operasional yang diberikan (per tahun), saya katakan di kisaran Rp60 miliar per tahun, dan saya sampaikan aja hari ini, Bu Susi menawarkan uang itu digunakan untuk mensubsidi penerbangan di Kertajati,” kata Dedi di Bandung, Jawa Barat, Rabu.

    Rencananya, subsidi tersebut digunakan untuk lima rute penerbangan yakni Cilacap-Kertajati, Purwokerto-Purbalingga-Kertajati, Semarang-Kertajati, Yogyakarta-Kertajati dan Tasikmalaya-Kertajati.

    “Jadi bawa penumpang masuk ke Kertajati. Yang penting bawa penumpang masuk ke Kertajati. Saya tadi dengan Bu Susi memutuskan, Susi Air juga kemudian di Kertajati mengaspal. Terbang lagi di Kertajati. Dengan lima rute yang tadi disebutkan. Jadi saya ingin coba kedua-duanya. Sebelum membangun yang besar, kita mulai dulu yang kecil,” ujar Dedi.

    Hal ini, kata Dedi, sebagai upaya penyelamatan Kertajati untuk mendukung langkah yang tengah dikerjakan yakni fokus ke penerbangan internasional khususnya haji dan umrah.

    “Nah sebenarnya kan kalau penerbangan haji dan umrah ini bisa berjalan dengan yang domestik itu,” ucapnya.

    Namun demikian, Dedi mengatakan untuk bisa beriringan itu ada permasalahan, salah satunya investasi yang cukup besar, sehingga dirinya mengambil langkah untuk mensubsidi Susi Air.

    Subsidi ini juga, kata Dedi, karena dirinya mendapat cerita dari Susi Pudjiastuti bahwa salah satu permasalahan Kertajati lainnya adalah kru pesawat yang harus berangkat ke Jakarta dan jika melalui jalur darat menggunakan pengawalan butuh waktu empat jam yang disebutnya tidak mungkin dilakukan.

    “Itu tidak mungkin karena lamanya dia terbang sehari, di mana jam kerja pilot hanya sembilan jam. Karenanya harus ada rute dari Halim ke Kertajati dulu untuk mengangkut kru pesawat.

    Dedi mengatakan dari dana per tahun yang dikeluarkan oleh Pemprov sebesar Rp60 miliar untuk BIJB itu, sekitar Rp49 miliar bisa digunakan untuk subsidi penerbangan ke Kertajati.

    Sementara itu, pemilik Susi Air, Susi Pudjiastuti, meyakini dengan lima rute yang direncanakan mendarat dan terbang di Kertajati dalam sehari, akan mendatangkan maskapai besar.

    “Kalau sehari lima kali yang besar pasti nanti mau nunggu di sana kalau gak ada, kalau pilot pesawat hilang enam jam waktunya pasti rugi airline jadi tidak mau mereka,” ujarnya.

    Susi menjelaskan untuk tujuan Halim-Kertajati itu khusus untuk kru-kru maskapai besar, kemudian tujuan lainnya adalah sebagai moda pengumpan, dengan bisa ditambahkan juga tujuan Pangandaran ke depannya.

    “Kalau ada dari lima kota masuk kan paling tidak masing-masing 6 orang aja ada 30. Pasti Airline juga ruginya tidak terlalu besar mulai masuk di Kertajati. Kalau sekarang mau ngangkut apa ke sana? Orangnya tidak ada yang datang,” ucap dia.

    Dengan dana yang harus dikeluarkan Pemprov Jabar Rp60 miliar per tahun, diinformasikan kini sudah tidak ada penerbangan domestik dari dan menuju BIJB Kertajati sejak tanggal 2 Juni 2025 sampai waktu yang tidak ditentukan.

    Hal itu, dipastikan setelah pada tanggal tersebut maskapai Super Air Jet yang melayani penerbangan ke Medan, Denpasar dan Balikpapan (Kalimantan Timur) berhenti beroperasi dari dan ke BIJB Kertajati.

    Penghentian penerbangan domestik ini, kata dia, karena keterbatasan armada dari maskapai yang sebelumnya melayani di Bandara Kertajati, yakni Lion Air, Super Air Jet, Citilink, Air Asia dan Malaysia Airlines serta okupansi di bandara tersebut yang rendah.

    Meskipun demikian, Bandara Kertajati masih melayani satu penerbangan internasional menuju Singapura yang terbang tiap Selasa dan Sabtu oleh maskapai Scoot.

    Pewarta: Ricky Prayoga
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 5
                    
                        Farhan Sebut Dedi Mulyadi Usulkan Teras Cihampelas Peninggalan Ridwan Kamil Dibongkar
                        Bandung

    5 Farhan Sebut Dedi Mulyadi Usulkan Teras Cihampelas Peninggalan Ridwan Kamil Dibongkar Bandung

    Farhan Sebut Dedi Mulyadi Usulkan Teras Cihampelas Peninggalan Ridwan Kamil Dibongkar
    Tim Redaksi
    BANDUNG, KOMPAS.com

    Wali Kota Bandung
    ,
    Muhammad Farhan
    , mengatakan bahwa pedestrian di atas Jalan Cihampelas, yang dikenal dengan nama
    Teras Cihampelas
    , diusulkan untuk dilakukan langkah pelepasan aset.
    “Untuk Teras Cihampelas itu ada yang menyarankan agar dilakukan pelepasan aset,” kata Farhan saat ditemui di Bandara Husein Sastranegara, Rabu (2/7/2025).
    Ditanya lebih detail terkait pelepasan aset, Farhan memastikan bahwa Teras Cihampelas, yang telah menghabiskan anggaran Rp 48,5 miliar untuk pembangunannya, tidak akan dijual ataupun disewakan, tetapi dibongkar.
    “Dijual enggak mungkin, disewakan enggak mungkin. Nah, itu (dibongkar). Namun, proses pelepasan aset memang tidak semudah itu,” ujarnya.
    Farhan mengatakan bahwa usulan
    pembongkaran
    skywalk Teras Cihampelas, yang dibangun pada masa Wali Kota Bandung
    Ridwan Kamil
    , datang dari
    Pemerintah Provinsi Jawa Barat
    .
    “Kemungkinan (dibongkar), tetapi itu baru usul dari Pak Gubernur (
    Dedi Mulyadi
    ), saya mesti menjalani dulu proses administrasi yang tidak sederhana dan panjang,” katanya.
    Farhan pun akan berupaya mencari kejelasan apakah memungkinkan untuk melakukan pembongkaran Teras Cihampelas.
    “Bahwa ada wacana ataupun saran dari Pemerintah Provinsi agar dilepaskan atau ada upaya pelepasan aset
    gitu
    , kami akan jajaki kemungkinan secara hukumnya,” ucapnya.
    Menurut Farhan, pembongkaran Teras Cihampelas harus melewati diskusi, perizinan, serta proses politik yang cukup panjang.
    Untuk itu, selama belum ada kepastian pembongkaran, Pemerintah Kota Bandung akan melakukan perbaikan di Teras Cihampelas.
    “Sambil menunggu usulan-usulan lainnya, karena saya mesti bicara dengan DPRD, saya mesti bicara dengan Badan Keuangan dan Aset Daerah, yang akan kami lakukan satu, Satpol PP standby 24 jam untuk keamanan,” ucapnya.
    “DSDABM akan memperbaiki toilet, membersihkan segala macam vandalismenya. Kemudian dari Dinas Perhubungan akan memasang penerangan jalan lingkungan plus pedestrian di bawah sehingga tidak gelap dan (bau) asam,” tuturnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.