kab/kota: bandung

  • PDIP dukung status banjir Sumatera ditingkatkan jadi bencana nasional

    PDIP dukung status banjir Sumatera ditingkatkan jadi bencana nasional

    Bandung (ANTARA) – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partainya mendukung agar bencana banjir bandang yang melanda wilayah bagian utara Sumatera, yakni Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, ditingkatkan statusnya menjadi bencana nasional.

    Hasto saat diwawancarai di Bandung, Jawa Barat, Minggu, mengatakan dukungan itu didasarkan atas aspirasi masyarakat yang diterima PDIP melalui personel Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) yang dikirimkan ke berbagai daerah terdampak.

    “Ketika dari jumlah korban, dari kemudian dampak bencana, kerugian yang ditimbulkan, maka aspirasi yang diterima oleh PDI Perjuangan adalah mari kita bersama-sama dengan pemerintah agar mencanangkan ini menjadi bencana nasional,” katanya.

    Menurut dia, dengan ditingkatkan statusnya menjadi bencana nasional, akan terbangun kesadaran bersama bahwa bencana tersebut harus dicegah dan dimitigasi secara bersama-sama serta dirancang sebaik-baiknya dengan mengedepankan semangat gotong royong.

    Ia juga menyatakan PDIP siap mendukung kerja-kerja mitigasi dari pemerintah sebagai gerak cepat mengatasi dampak bencana dimaksud.

    “Inilah yang kemudian kita dorong dan tidak ada salahnya aspirasi dari masyarakat untuk mencanangkan ini sebagai bencana nasional. Kita dengarkan agar ini memberikan dukungan politik bagi pemerintah di dalam melakukan langkah-langkah penanggulangan bencana secara cepat dan efektif,” katanya.

    Bersamaan dengan itu, Hasto mengutarakan pentingnya melakukan langkah-langkah perbaikan.

    Ia mengatakan banjir di wilayah utara Sumatera ini menunjukkan bahwa bencana ekologis terjadi akibat kebijakan yang tidak terkendali, khususnya dalam hal alih fungsi lahan.

    “Dari kayu-kayu yang hanyut pada saat bencana banjir tersebut menunjukkan ada yang tidak beres. Inilah yang kemudian harus kita lakukan perbaikan bersama, langkah koreksi secara menyeluruh dari hulunya dari aspek kebijakan dan hilirnya adalah partisipasi dari rakyat untuk menjaga bumi yang kita huni bersama,” kata Hasto.

    “Maka PDI Perjuangan terus bergerak mendorong kebijakan-kebijakan, termasuk moratorium hutan, bagaimana hutan sebagai paru-paru dunia itu harus kita jaga, sungai sebagai halaman depan kita, bagaimana konversi hutan menjadi lahan sawit harus kita hentikan,” katanya menambahkan.

    Pewarta: Fath Putra Mulya
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Daftar SPBU Shell kembali Jual Bensin Shell Super di Jakarta, Banten, dan Jabar

    Daftar SPBU Shell kembali Jual Bensin Shell Super di Jakarta, Banten, dan Jabar

    Bisnis.com, JAKARTA — Stok BBM besutan Shell khususnya Shell Super kembali tersedia di sejumlah SPBU per Minggu (7/12/2025) ini. Tercatat bensin beroktan 92 itu kini tersedia di sejumlah SPBU di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.

    “Shell Super mulai tersedia kembali di SPBU Shell. Selain bensin, produk BBM jenis diesel [Shell V-Power Diesel] dan layanan di Shell Select, Bengkel SPBU Shell, serta Shell Recharge tetap terus tersedia,” tulis Shell di laman resmi perusahaan.

    Adapun stok Shell Super kembali tersedia usai Shell resmi membeli 100.000 barel base fuel dari PT Pertamina Patra Niaga. Stok bensin di SPBU Shell sendiri sebelumnya kosong sejak akhir Agustus 2025 lalu.

    Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Roberth MV Dumatubun menuturkan, mekanisme penyediaan pasokan kepada Shell Indonesia dengan menggunakan prosedur sesuai dengan aturan yang berlaku dan menjunjung tinggi mekanisme compliance serta governance secara business to business (B2B).

    Pertamina Patra Niaga dan Shell Indonesia juga berkomitmen memastikan ketersediaan BBM serta distribusi energi dan memberikan pelayanan kepada masyarakat. 

    Proses B2B dari sisi jumlah kebutuhan berdasarkan volume permintaan, pelaksanaan tender supplier yang dilakukan dengan aspek GCG dan konfirmasi berulang dengan customer, pelaksanaan join surveyor, sampai dengan mekanisme open book untuk negosiasi aspek komersial dilaksanakan, sampai akhirnya proses bongkar dilaksanakan dan diterima BU swasta untuk disalurkan kepada masyarakat. 

    “Komoditas BBM yang dipasok kepada BU swasta yang dalam hal ini Shell Indonesia telah memenuhi seluruh requirements yang dimintakan dari BU swasta sebagai bentuk komitmen tindak lanjut atas arahan pemerintah,” ucap Roberth melalui keterangan resmi, Jumat (5/12/2025).

    Berikut daftar SPBU yang kembali menjual Shell Super per 7 Desember 2025:

    Jakarta

    – Jakarta Barat

    1. SHELL ARJUNA UTARA-1

    2. SHELL DAAN MOGOT-1

    3. SHELL IMAM BONJOL

    4. SHELL JORR-1

    5. SHELL KYAI TAPA-1

    6. SHELL LATUMETEN-2

    7. SHELL MERUYA UTARA-1

    8. SHELL PETA SELATAN-1

    9. SHELL POS PENGUMBEN-1

    10. SHELL PURI-1

    11. SHELL S PARMAN-1

    12. SHELL WEST JORR-2

    – Jakarta Pusat

    13. SHELL GN SAHARI-1

    14. SHELL MENTENG-1

    15 SHELL SALEMBA-1

    16. SHELL SUPRAPTO-2

    -Jakarta Selatan

    17. SHELL ANTASARI-1

    18. SHELL ARTERI PI-1

    19. SHELL CIPUTAT RAYA-1

    20. SHELL CIPUTAT RAYA-2

    21. SHELL FATMAWATI-1

    22. SHELL GATOTSUBROTO-1

    23. SHELL KAHFI-1

    24. SHELL KEMANG RAYA-1

    25. SHELL LAPANGAN ROS-1

    26. SHELL LENTENG AGUNG-1

    27. SHELL MAMPANG-1

    28. SHELL PETUKANGAN-1

    29. SHELL RADIO DALAM-1

    30. SHELL SATRIO-1

    31. SHELL SOEPOMO-1

    32. SHELL TB SIMATUPANG-1

    33. SHELL TENDEAN-1

    34. SHELL TJ BARAT

    – Jakarta Timur

    35. SHELL BASUKI RAHMAT-1

    36. SHELL JGC-1

    37. SHELL MT HARYONO-1

    38. SHELL PEMUDA-1

    39. SHELL RADEN INTEN

    – Jakarta Utara

    40. SHELL KELAPA GADING-1

    41. SHELL PIK-1

    42. SHELL PLUIT SELATAN-1

    43. SHELL PLUIT SELATAN-2

    44. SHELL SEMPER-1 JKT

    45. SHELL SUNTER UT-1

    46. SHELL YOS SUDARSO-1

    Banten
    – Tangerang

    47. SHELL ALAM SUTERA-1

    48. SHELL BINTARO-1

    49. SHELL BSD-1

    50. SHELL BSD-2

    51. SHELL BSD-3

    52. SHELL BSD-4

    53. SHELL CEGER RAYA-1

    54. SHELL CIKOKOL-1

    55. SHELL CITRA RAYA-1

    56. SHELL GADING SERPONG-1

    57. SHELL GRAHA RAYA-1

    58. SHELL HUSEIN SASTRA-1

    59. SHELL KARANG TENGAH-1

    57. SHELL LIPPO KARAWACI-1

    58. SHELL METLAND CYBER CITY (EX PURI)

    59. SHELL OTISTA-1

    60. SHELL PAMULANG-1

    61. SHELL PIK-2 

    62. SHELL PONDOK CABE

    63. SHELL SERANG BALARAJA-1

    64. SHELL SERANG CIKUPA-1

    65. SHELL SERPONG-1 KM8

    66. SHELL SOEWARNA SOETTA-1

    67. SHELL SUVARNA SUTERA-1

    – Cilegon

    68. SHELL AHMAD YANI

    – Serang

    69. SHELL SERANG BARAT-1

    Jawa Barat

    – Bogor

    70. SHELL CIBINONG-1

    71. SHELL JAGORAWI TOLL KM21

    72. SHELL KOTA WISATA

    73. SHELL PAJAJARAN-1

    74. SHELL PASIR ANGIN

    75. SHELL SENTUL CITY

    76. SHELL YASMIN – 1

    – Depok

    77. SHELL CIBUBUR-1

    78. SHELL CINERE RAYA-1

    79. SHELL MARGONDA RAYA-1

    80. SHELL RAYA MUCHTAR-1

    81. SHELL SAWANGAN-1

    – Bekasi

    82. SHELL AHMAD YANI-1

    83. SHELL BEKASI RAYA-1

    84. SHELL CUT MEUTIA-1

    85. SHELL DELTAMAS-1

    86. SHELL GRAND WISATA-1

    87. SHELL I GUSTI NGURAH RAI-1

    88. SHELL JABABEKA-1

    89. SHELL JATIMEKAR-1

    90. SHELL LINGKAR UTARA-1

    91. SHELL LIPPO CIKARANG-1

    92. SHELL MANGUNJAYA-1

    93. SHELL NOER ALI-2

    94. SHELL PONDOK GEDE-1

    95. SHELL WIBAWA MUKTI-1

    – Bandung

    96. SHELL KOTA BARU PARAHYANGAN-1

    97. SHELL PASTEUR-1

    98. SHELL PELAJAR PEJUANG-1

    99. SHELL RANCAEKEK-1

    100. SHELL TERS BUAH BATU-1

    – Cirebon

    101. SHELL CITRALAND-1

    102. SHELL KESAMBI-1

    – Karawang

    103. SHELL KARAWANG BARAT-1

    104. SHELL SYEH QURO-1

  • Longsor di Arjasari Bandung Diduga Akibat Hutan Berubah Jadi Kebun Palawija

    Longsor di Arjasari Bandung Diduga Akibat Hutan Berubah Jadi Kebun Palawija

    Jakarta

    Bencana tanah longsor terjadi di Kabupaten Bandung. Tebing setinggi puluhan meter di Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, longsor. Longsor ini diduga akibat hutan yang telah beralih fungsi menjadi kebun palawija.

    Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat Herman Suryatman menyampaikan bahwa pemerintah provinsi langsung bergerak cepat setelah menerima laporan. Namun menurutnya, akar persoalan longsor di Arjasari bukan semata curah hujan ekstrem.

    “Hasil asesmen kami, bencana longsor kemungkinan besar disebabkan alih fungsi lahan, dari hutan menjadi kebun palawija, yang kemudian dipicu curah hujan yang sangat tinggi,” ujar Herman dilansir detikJabar, Sabtu (6/12/2025).

    Menurut Herman, Pemprov Jabar kini fokus pada pencarian tiga warga yang belum ditemukan dan mendistribusikan logistik bantuan.

    “Kami ditugaskan Pak Gubernur untuk bergerak cepat membantu proses evakuasi dan distribusi logistik,” ucapnya.

    Lihat juga Video ‘Detik-detik Banjir Terjang Objek Wisata di Cililin Bandung Barat’:

    (rdp/imk)

  • Kenapa Isuzu Panther Tangguh Lawan Banjir?

    Kenapa Isuzu Panther Tangguh Lawan Banjir?

    Jakarta

    Pernahkah kalian bertanya-tanya, mengapa Isuzu Panther dengan teknologi diesel lawasnya sangat tangguh menerjang banjir? Bahkan, kendaraan tersebut diklaim ‘kebal’ genangan air.

    Baru-baru ini, Isuzu Panther di Aceh menjadi perbincangan karena masih bisa menyala setelah terendam banjir 10 jam. Sebelumnya, kendaraan yang sama mampu menerjang genangan banjir tinggi di Bekasi, Jawa Barat. Padahal, ketika itu, banyak mobil lain yang terlihat menyerah.

    Jauh sebelum itu, Panther juga sempat tertangkap kamera menerobos banjir Magetan, Jawa Tengah, pada tujuh tahun silam. Ketika itu, banyak warga sekitar yang bersorak seakan tak percaya.

    Rentetan fenomena tersebut membuat sebagian orang bertanya-tanya, mengapa Panther bisa ‘kebal’ banjir?

    Panther terobos banjir Foto: Screenshot Instagram

    Pemilik bengkel MStar yang biasa mengerjakan perbaikan Panther, Mustar menjelaskan, Panther menggunakan teknologi konvensional yang sudah ada sejak era ‘majapahit’. Kendaraan tersebut minim kelistrikan, sehingga tak mudah bermasalah ketika menghadapi genangan banjir.

    “Karena Panther teknologinya bukan common rail, tidak ada kelistrikan. Nah, kan tidak ada kelistrikan, asal selang dan pipanya rapat semua, terus lubang udara rapat, otomatis kan air nggak bisa masuk ke mesin. Jadi mobil bisa dipastikan tetap hidup,” ujar Mustar kepada detikOto, Sabtu (6/12).

    Sementara menurut pakar otomotif senior dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Yannes Pasaribu, bukan hanya konstruksi kendaraan saja yang membuat Panther tangguh menghadapi banjir, melainkan juga karakter mesinnya yang badak. Jantung mekanis Panther, kata dia, memang dirancang demikian.

    “Setahu saya, banyak pemilik Panther lama yang berhasil menerobos banjir setinggi 70-80 cm tanpa mati. Mesin Isuzu 4JA1/4JB1 generasi mekanikal injection (1991-2005) memang salah satu diesel paling tahan rendaman yang pernah diproduksi massal di Indonesia,” tutur Yannes saat dihubungi detikOto.

    Bengkel Phanter di Bekasi Foto: Rangga Rahadiansyah/detikOto

    Yannes tak setuju seandainya ketangguhan mesin Isuzu Panther dianggap sebagai suatu keberuntungan. Semuanya, kata dia, pasti telah melalui riset dan pengembangan yang panjang.

    “Ketahanan banjir luar biasa pada Isuzu 4JA1 Panther bukan coincidence ya, melainkan puncak evolusi desain diesel mekanikal untuk iklim tropis basah. Tetapi sayangnya, di era modern, regulasi emisi yang semakin ketat membuat mesin diesel beralih ke common-rail + ECU yang jauh lebih rentan banjir,” kata Yannes.

    (sfn/rgr)

  • Bensin Shell Super Sudah Tersedia, Segini Harganya

    Bensin Shell Super Sudah Tersedia, Segini Harganya

    Jakarta

    Bensin RON 92 Shell Super akhirnya sudah tersedia lagi. Segini harganya.

    Shell memastikan bensin RON 92, Shell Super, sudah tersedia kembali. Bahan bakar ini menggunakan base fuel atau bahan bakar minyak (BBM) murni yang dipasok Pertamina Patra Niaga.

    Dikutip detikFinance, Pertamina dan Shell Indonesia sepakat soal pasokan base fuel alias bahan bakar minyak (BBM) murni. Menurut keterangan Pertamina Patra Niaga, anak usaha Pertamina, BBM mulai dikirim ke SPBU Shell. Pasokan BBM tersebut mencapai 100 ribu barel.

    “Penyaluran kepada Shell Indonesia menegaskan bahwa Pertamina Patra Niaga tidak hanya siap memenuhi kebutuhan BBM untuk jaringan SPBU Pertamina, tetapi juga menjadi mitra strategis bagi operator SPBU swasta. Untuk Shell Indonesia penyaluran kali ini 100 MB,” kata Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun.

    Pertamina Patra Niaga telah menyalurkan 430 ribu barel ke seluruh SPBU swasta. Sebelumnya Pertamina telah memasok BBM ke jaringan SPBU BP-AKR dan Vivo.

    “Sehingga total suplai kepada seluruh SPBU Swasta yakni BP-AKR, Vivo, dan Shell Indonesia mencapai 430 MB menunjukkan kapasitas suplai kami yang kuat, responsif, dan mampu menjawab kebutuhan energi nasional,” terang Roberth.

    Dikutip dari situs resmi Shell Indonesia, untuk BBM jenis bensin saat ini baru tersedia bensin RON 92 Shell Super. Sedangkan Shell V-Power dan V-Power Nitro+ belum tersedia.

    Bensin Shell Super itu sudah tersedia di Jakarta, Tangerang, Cilegon, Serang, Bogor, Depok, Bekasi, Bandung, Cirebon dan Karawang. Bensin Shell Super saat ini dijual dengan harga Rp 13.000 untuk wilayah Jakarta, Banten dan Jawa Barat.

    (rgr/mhg)

  • Viral Video Ancaman Pembunuhan di Tamansari Bogor, Polisi: Tak Ada Unsur Pidana, Sang Pria Punya Gangguan Mental 
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        6 Desember 2025

    Viral Video Ancaman Pembunuhan di Tamansari Bogor, Polisi: Tak Ada Unsur Pidana, Sang Pria Punya Gangguan Mental Bandung 6 Desember 2025

    Viral Video Ancaman Pembunuhan di Tamansari Bogor, Polisi: Tak Ada Unsur Pidana, Sang Pria Punya Gangguan Mental
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Video pria melotot dan marah-marah sambil melontarkan ancaman pembunuhan yang viral di media sosial dipastikan merupakan peristiwa lama.
    Polisi menyebut kejadian dalam video itu berlangsung sekitar lima bulan lalu dan baru beredar luas setelah diunggah belakangan ini.
    Kapolsek Tamansari Iptu Jajang mengatakan, kepolisian langsung menelusuri lokasi setelah video itu
    viral
    lima bulan lalu. 
    Alamat dalam video diketahui berada di RT 3 RW 11 Desa Pasir Eurih, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor.
    “Setelah kami mendapatkan
    video viral
    itu, kami datangi alamatnya. Memang benar lokasinya di RT 3 RW 11 Desa Pasir Eurih. Kejadian dalam video itu sebenarnya terjadi lima bulan yang lalu, bukan baru ini,” kata Jajang saat dihubungi
    Kompas.com
    , Sabtu (6/12/2025).
    Menurut Jajang, ia bersama anggota Polsek Tamansari mendatangi rumah tersebut dan meminta keterangan dari pihak-pihak yang ada di dalam video.
    Polisi menemui ibu dari pria yang terekam marah-marah, perempuan perekam video, serta suami perekam yang masih satu keluarga.
    “Semua yang kami temui menjelaskan bahwa kejadiannya lima bulan lalu. Video itu baru diunggah sekarang karena si perekam ingin meminta bantuan ke orang di tempat kerjanya,” ujar Jajang.
    Ia menegaskan, peristiwa yang direkam dalam video itu tidak terjadi saat ini.
    Kondisi di rumah tersebut juga sudah kondusif ketika dilakukan pengecekan.
    Polisi juga memastikan tidak ada unsur pidana atau kekerasan dalam kejadian tersebut.
    Dalam peristiwa yang terjadi lima bulan lalu itu, sambung dia, tidak ditemukan penggunaan senjata tajam maupun tindakan fisik.
    “Tidak ada kekerasan, tidak ada ancaman secara nyata, dan tidak ada senjata tajam,” ujar Jajang.
    Pria dalam video tersebut diketahui bernama Edi. Ia merupakan anak pertama dari ibu berbaju biru yang tampak dalam video.
    Jajang mengatakan, Edi memiliki gangguan mental.
    Ia sesekali mengalami episode ketika berbicara sendiri atau berteriak tanpa sebab jelas.
    Kondisi itu yang memicu sikap emosionalnya ketika direkam oleh adik iparnya, si perempuan perekam video.
    Menurut kesaksian warga di lingkungan tempat tinggal keluarga, saat ini juga belum pernah mendapati Edi bersikap seperti dalam video itu.
    Sebab, sejak mereka pindah beberapa bulan lalu, tak ada masalah.
    Terkait pemicu kejadian, Jajang menjelaskan Edi marah karena direkam saat kondisinya tidak stabil.
    Saat itu, ibunya berusaha melerai, tetapi adik iparnya justru merekam kejadian tersebut.
    “Dia marah karena divideokan. Saat ibunya melerai, adik iparnya malah merekam dan mancing-mancing, itu yang membuat dia semakin kesal,” ujar Jajang.
    Dari hasil pengecekan lapangan, kasus tersebut dinilai sudah selesai dan tidak ada ancaman keselamatan terhadap anggota keluarga yang tinggal di sana.
    “Yang sekarang kondisinya aman. Memang Edi masih sesekali ngoceh sendiri, tapi tidak pernah melakukan kekerasan,” kata Jajang.
    Saat ini, Edi sudah diberi obat oleh bidan desa dan tim kesehatan serta Puskesmas Sirnagalih.
    Dia sudah mulai tenang dan tidak marah-marah lagi.
    Polisi menilai, video tersebut menimbulkan persepsi keliru di masyarakat karena tanpa konteks waktu kejadian.
    “Jadi perlu diluruskan, ini peristiwa lama yang baru viral sekarang,” kata Jajang.
    Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah menyebarkan video lama dengan narasi baru karena dapat menimbulkan keresahan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pencarian 3 Warga Hilang di Longsor Arjasari Terus Dilakukan, Akses Sulit Jadi Kendala
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        6 Desember 2025

    Pencarian 3 Warga Hilang di Longsor Arjasari Terus Dilakukan, Akses Sulit Jadi Kendala Bandung 6 Desember 2025

    Pencarian 3 Warga Hilang di Longsor Arjasari Terus Dilakukan, Akses Sulit Jadi Kendala
    Tim Redaksi
    BANDUNG, KOMPAS.com
    – Tim SAR gabungan berupaya menemukan tiga warga yang hilang akibat longsor di kawasan Bulu Sungai Cibodas, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
    Hingga Sabtu (6/12/2025), proses pencarian dilakukan dengan mengerahkan alat berat dan metode manual karena medan yang sulit.
    Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik
    BPBD Jawa Barat
    , Bambang Imanudin mengatakan, alat berat sudah dapat masuk ke lokasi, tetapi pergerakannya terbatas.
    “Saat ini alat berat sudah bisa masuk, tapi kami juga melakukan pencarian secara manual dibantu alkon. Akses sangat sulit, sehingga upaya manual tetap dominan,” ujar Bambang saat ditemui di lokasi.
    Ia menuturkan, pencarian sewaktu-waktu dihentikan sementara apabila cuaca gelap atau hujan deras turun.
    Kondisi tersebut dianggap membahayakan tim yang bekerja pada tebing rawan.
    “Jika cuaca tidak memungkinkan, tim akan kami tarik sementara. Begitu cuaca membaik, pencarian dilanjutkan,” katanya.
    Bambang menyampaikan, longsor dipicu hujan deras yang mengguyur kawasan hulu Sungai Cibodas pada Jumat sore.
    Hujan itu memicu retakan awal pada mahkota tebing sebelum akhirnya ambruk dan menimbun rumah warga.
    “Retakan seperti ini seharusnya bisa diantisipasi lebih awal, termasuk percepatan pengalihan warga dari zona rawan,” ujarnya.
    Sebanyak lima rumah rusak berat dan tertimbun material longsor.
    Selain itu, 110 rumah lain berada di zona berpotensi terdampak dan direkomendasikan untuk dikosongkan sementara.
    Tiga warga yang masih dicari yaitu Alfa (15), Citra (20), dan Aisyah (75).
    Ketiganya diduga berada dalam satu rumah saat longsor terjadi. “Mereka masih dalam satu keluarga,” kata Bambang.
    Warga yang tinggal di 110 rumah rawan terdampak telah dievakuasi ke hunian sementara.
    Sebagian mengungsi di rumah-rumah penduduk, sementara lainnya ditampung di GOR desa.
    Total pengungsi mencapai 400 orang dari 110 kepala keluarga.
    BPBD Jawa Barat telah menyalurkan bantuan logistik berupa sembako, air mineral, serta kebutuhan dasar lainnya.
    Bantuan tambahan juga datang dari Dinas Sosial Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Bandung.
    Terkait batas waktu pencarian sesuai SOP penanganan jenazah selama tujuh hari, Bambang mengatakan proses tetap mengikuti prosedur tersebut.
    Namun, pihaknya membuka ruang apabila ada permintaan khusus dari keluarga korban.
    “Jika ada permintaan keluarga, tentu akan kami pertimbangkan. Yang jelas, saat ini pencarian terus kami maksimalkan,” ujarnya.
    Tim masih bekerja di lapangan dengan memadukan peralatan berat dan upaya manual untuk menyingkap timbunan tanah yang mengubur rumah warga.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jenazah Wanita Ditemukan di Pinggir Jalan Gunung Putri Bogor
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        6 Desember 2025

    Jenazah Wanita Ditemukan di Pinggir Jalan Gunung Putri Bogor Bandung 6 Desember 2025

    Jenazah Wanita Ditemukan di Pinggir Jalan Gunung Putri Bogor
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Beredar video seorang wanita yang ditemukan tewas di wilayah Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
    Polisi masih melakukan pengecekan lebih lanjut terkait temuan ini.
    Dalam video yang diunggah akun Instagram @infogunungputri.id, terlihat
    mayat wanita
    itu berada di pinggir Jalan Raya Tlajung Udik.
    Adapun posisinya tertelungkup tepat di samping mobil angkot.
    Sepintas, wanita itu terlihat masih mengenakan jas hujan plastik berwarna biru.
    Sementara itu, dari foto lain yang beredar, wanita itu tampak mengenakan baju berwarna hitam.
    Di sampingnya, terdapat sebuah masker dengan bercak berwarna merah mirip darah.
    Kasat Reskrim Polres
    Bogor
    AKP Anggi Eko Prasetyo membenarkan adanya temuan mayat wanita yang belum diketahui identitasnya itu.
    “Betul kami mendapatkan info tersebut,” kata Anggi dikonfirmasi
    Kompas.com
    , Sabtu (6/12/2025).
    Saat ini, jenazah masih dalam penanganan awal oleh Polsek
    Gunung Putri
    .
    Tim Inafis
    Polres Bogor
    juga diterjunkan ke lokasi untuk mengetahui pasti identitas dan lainnya terkait kejadian ini.
    “Tim Pamapta berikut Inafis sedang dilakukan (penanganan),” katanya. 
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Puncak Bogor Bakal Diserbu 2,83 Juta Orang saat Nataru, Awas Macet Horor

    Puncak Bogor Bakal Diserbu 2,83 Juta Orang saat Nataru, Awas Macet Horor

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan memprediksi akan ada sekitar 2,83 juta warga yang memadati kawasan Puncak, Bogor, selama musim libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). 

    Kepala BKT Hermanta menyampaikan, kawasan Puncak masih akan menjadi tujuan favorit para warga Jakarta dan sekitarnya sebagai destinasi liburan akhir tahun. 

    “Karena ternyata, Puncak ini masih menjadi tempat yang diminati para wisatawan yang berkisar 2,83 juta orang, sedangkan untuk 1,84 juta itu berasal dari Jabodetabek,” ujarnya kepada wartawan di kawasan Jakarta Pusat, dikutip Sabtu (6/12/2025). 

    Sementara sisanya atau sekitar 988.000 yang akan menghabiskan masa Nataru di Puncak, berasal dari luar Jabodetabek, khususnya Karawang.

    Untuk itu, perlu strategi khusus yang cukup solutif untuk menangani dan mengantisipasi kepadata di wilayah tersebut. 

    Secara umum, sebnyaka 119,5 juta orang berpotensi melakukan perjalanan, baik luar maupun dalam provinsi, pada masa libur akhir tahun ini. 

    Kementerian Perhubungan pun memprediksi puncak arus mudik masa libur Nataru 2025/2026 akan terjadi pada Rabu, 24 Desember 2025 dengan jumlah perkiraan pergerakan sebanyak 17,18 juta orang.

    Dari survei yang telah dilakukan, Kabupaten Bogor—termasuk Puncak di dalamnya—masuk dalam lima besar kab/kota destinasi favorit di Indonesia selama libur Nataru. 

    Direktorat Jenderal Perhubungan Darat pun telah mengantisipasi kepadatan di titik krusial, seperti ruas Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi) di Parungkuda, Kab. Sukabumi yang berpotensi mengalami kemacetan parah jika tidak dikelola dengan tepat. 

    Pemerintah pun telah menerbitkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan serta Penyeberangan Selama Masa Angkutan Nataru 2025/2026. 

    Tercantum perihal pembatasan kendaraan angkutan barang dilakukan pada mobil barang dengan sumbu 3 atau lebih, mobil barang dengan kereta tempelan, kereta gandengan, serta mobil barang yang mengangkut hasil galian, hasil tambang dan bahan bangunan. 

    Pembatasan tersebut termasuk di jalan tol Jakarta—Bogor—Ciawi, Ciawi—Cigombong—Cibadak, dan Bogor Ring Road (BORR). 

    Sementara untuk jalur non-tol, pembatasan juga dilakukan pada jalur Bogor – Ciawi – Sukabumi – Cianjur – Bandung. 

  • Barunya Tembus Rp 750 Juta, Segini Harga Pasaran BYD Seal Bekas

    Barunya Tembus Rp 750 Juta, Segini Harga Pasaran BYD Seal Bekas

    Jakarta

    Harga baru BYD Seal tembus Rp 750 juta untuk varian tertingginya. Bagaimana dengan harga bekasnya?

    Kehadiran BYD Seal di Indonesia sempat membetot perhatian. Terlebih, harga jualnya juga cukup menarik beserta fiturnya berlimpah. Sedan listrik dengan performa tinggi itu harganya tak sampai Rp 1 miliar. Harga BYD Seal saat ini paling murah Rp 639 juta sedangkan yang termahal tembus Rp 750 juta. Tapi bagaimana dengan harga bekasnya?

    Ditelusuri detikOto dalam laman jual mobil bekas online, harga BYD Seal bekas itu ditawarkan di kisaran harga Rp 450-500 jutaan. Padahal usianya baru setahun. Salah satu contohnya BYD Seal Premium yang telah menempuh jarak sekitar 13.000 km. Mobil ini ditawarkan dengan harga 439 juta. Artinya dalam kurun waktu satu tahun, harganya sudah turun Rp 200 juta.

    Ada juga BYD Seal Performance dengan kilometer rendah (di bawah 10.000 km) ditawarkan dengan banderol Rp 500 juta. Pun status pajaknya masih aktif hingga tahun 2026. Harganya turun Rp 250 juta dibandingkan versi barunya.

    Tak bisa dipungkiri kalau bicara mobil listrik, harga bekasnya juga ikut jadi sorotan. Sebab, banyak mobil listrik yang harga jual kembalinya anjlok jika dibandingkan dengan mobil konvensional. Penurunan harga jual kembali mobil konvensional tetap ada, namun tak sebesar mobil listrik.

    Pakar Otomotif dan Akademisi Institut Teknologi Bandung (ITB) Yannes Martinus Pasaribu mengatakan, penyebab utama dan paling fundamental dari anjloknya resale value harga mobil listrik adalah karena risiko yang melekat pada baterai dan sangat pesatnya laju perkembangan teknologi baterai itu sendiri.

    “Baterai ini kan merupakan komponen termahal, mencakup 30-40% dari total harga kendaraan baru, juga sekaligus menjadi pusat kekhawatiran terbesar bagi calon pembeli mobil bekas,” kata Yannes beberapa waktu lalu.

    Kekhawatiran ini berakar pada degradasi kapasitas baterai yang tak terhindarkan seiring waktu pemakaian. Kata Yannes, sekitar 3.000 kali siklus pengecasan atau jika sudah mendekati sekitar 7-8 tahun, maka baterai akan kehilangan garansi pabrik.

    Direktur OLXMobbi Agung Iskandar punya penilaian tersendiri terkait penurunan harga mobil listrik bekas yang sangat signifikan. Agung menilai, banyaknya pendatang baru di segmen tersebut dengan harga jual lebih murah yang jadi pemicunya.

    “Harga jual mobil listrik bekas di pasaran saat ini terpantau mengalami tingginya depresiasi, bahkan lebih tinggi dibandingkan mobil hybrid dan mobil konvensional atau non-listrik,” terang Agung.

    (dry/din)