kab/kota: Ankara

  • Pamer Ngebut di Medsos, Menteri Perhubungan Turki Didenda

    Pamer Ngebut di Medsos, Menteri Perhubungan Turki Didenda

    Jakarta

    Menteri Perhubungan Turki didenda karena ngebut setelah mengunggah video dirinya memacu kendaraannya di jalan raya. Dia mengunggah video tersebut di media sosial (medsos) X dengan tagar #TurkeyAccelerates.

    Dilansir kantor berita AFP, Selasa (26/8/2025), pada Minggu (24/8) malam waktu setempat, Menteri Perhubungan Turki Abdulkadir Uraloglu mengunggah video dirinya di X, sedang mengemudi di jalan raya dekat ibu kota Turki, Ankara. Dia mengemudi sambil mendengarkan lagu-lagu daerah dan klip pidato Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

    Dalam beberapa rekaman terpisah yang secara tidak sengaja menampilkan speedometer, menteri Turki tersebut terlihat melaju dengan kecepatan antara 190 dan 225 kilometer per jam (118 hingga 140 mil per jam).

    Batas kecepatan di jalan raya tersebut di Turki adalah 140 kilometer per jam (85 mil per jam).

    Beberapa jam kemudian, Uraloglu mengunggah ulang rekaman tersebut, mengakui bahwa ia telah didenda karena melanggar batas kecepatan.

    “Saya mengemudi untuk memeriksa jalan raya Ankara-Niğde dan secara tidak sengaja melampaui batas kecepatan untuk beberapa saat. Dengan video itu, saya secara efektif mencela diri sendiri,” tulisnya di X.

    “Saya akan lebih berhati-hati mulai sekarang,” tulisnya. “Mematuhi batas kecepatan adalah kewajiban bagi semua orang,” tandas Uraloglu.

    Lihat juga Video ‘Gempa M 6,1 Guncang Turki, 1 Orang Tewas-Bangunan Ambruk’:

    (ita/ita)

  • Istri Erdogan Kirim Surat ke Istri Trump, Minta Bersuara soal Anak-anak Gaza

    Istri Erdogan Kirim Surat ke Istri Trump, Minta Bersuara soal Anak-anak Gaza

    Ankara

    Istri Presiden Turki, Emine Erdogan mengirimkan surat untuk istri Presiden Amerika Serikat (AS), Melania Trump. Emine meminta Melania untuk bersuara demi warga Gaza, terutama untuk anak-anak Gaza.

    Dilansir AFP, Minggu (24/8/2025), Emine meminta Melania menulis surat kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu agar menunjukkan belas kasihan kepada anak-anak di Gaza.

    “Saya yakin bahwa kepekaan penting yang Anda tunjukkan terhadap 648 anak Ukraina yang telah kehilangan nyawa dalam perang akan meluas ke Gaza juga, di mana, dalam kurun waktu dua tahun, 62.000 warga sipil tak berdosa, termasuk 18.000 anak-anak, telah dibunuh secara brutal,” tulis Emine kepada Melania.

    “Sebagai seorang ibu, sebagai seorang perempuan, dan sebagai manusia, saya sangat sependapat dengan perasaan yang diungkapkan dalam surat Anda, dan saya berharap Anda akan memberikan harapan yang sama kepada anak-anak Gaza, yang juga mendambakan kedamaian dan ketenangan,” tulis Emine.

    Pada hari Selasa (19/8), Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menuduh Israel menggunakan kelaparan sebagai senjata di Gaza. Ia mengatakan bahwa foto-foto yang berasal dari Gaza lebih buruk daripada “kamp Nazi”.

    (isa/isa)

  • Rano: Perayaan hubungan diplomatik Indonesia-Turki wujud diplomasi

    Rano: Perayaan hubungan diplomatik Indonesia-Turki wujud diplomasi

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno memaknai perayaan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Turki sebagai wujud diplomasi rakyat sekaligus peluang mempererat kerja sama, khususnya antara Jakarta dan Ankara.

    Oleh karena itu, kata Rano, saat menghadiri resepsi perayaan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Turki di Wisma Duta, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Ankara, Kamis, Indonesia melalui Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkeinginan memperluas kolaborasi antarkota.

    “Kami berkeinginan kuat memperluas kolaborasi antarkota, mulai dari pengelolaan air, lingkungan, hingga seni, sebagai warisan nyata yang dirasakan langsung masyarakat,” katanya dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta.

    Menurut dia, Jakarta dan Ankara bertemu bukan hanya dalam diplomasi antarnegara, tetapi juga dalam bahasa budaya yang menyatukan.

    Dalam kesempatan itu, Wakil Presiden Turki, Cevdet Yilmaz mengemukakan Turki dan Indonesia sejak lama memiliki banyak kesamaan pandangan.

    Pemerintah Turki, kata dia, menyambut baik kerja sama yang makin konkret, termasuk pertukaran budaya yang menjadi jembatan hati kedua bangsa.

    Adapun acara perayaan dibuka dengan lantunan lagu kebangsaan Indonesia dan Turki, dilanjutkan pemotongan tumpeng oleh Duta Besar (Dubes) RI untuk Turki, Achmad Rizal Purnama, bersama Wakil Presiden Turki, Cevdet Yilmaz, serta Wagub Rano.

    Selepas pemotongan tumpeng, acara dimeriahkan penampilan seniman Betawi yang membawakan tarian tradisional diikuti permainan musik angklung yang mengajak para tamu ikut serta memainkan nada.

    Menjelang penutupan, para penari asal Jakarta mengajak seluruh tamu bangkit berdiri dan menari bersama.

    Turut hadir dalam acara itu Wali Kota Ankara Mansur Yavas, mantan Perdana Menteri Turki Binali Yildirim, Ketua Grup Persahabatan Parlemen Turki–Indonesia, Aysle Bohurler serta Managing Director TAIS Dogan Bescan.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemprov DKI dan Ankara sepakati kerja sama layanan air bersih 

    Pemprov DKI dan Ankara sepakati kerja sama layanan air bersih 

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan Pemerintah Metropolitan Kota Ankara, Turki, menyepakati kerja sama layanan air bersih dan air limbah.

    Kerja sama itu ditandai dengan penandatangan dokumen pernyataan atau Letter of Intent (LoI) antara PAM Jaya dan ASKI (Ankara Su ve Kanalizasyon Idaresi) atau Kantor Administrasi Air dan Saluran Pembuangan Ankara.

    Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno dalam keterangannya, Kamis, menegaskan kemitraan antara Jakarta dan Ankara berorientasi pada transfer teknologi dan penguatan tata kelola layanan air yang modern serta berkelanjutan.

    “Jakarta menargetkan cakupan 100 persen layanan air minum perpipaan. Kerja sama dengan ASKI akan mempercepat pipanisasi, meningkatkan efisiensi pengelolaan air, dan memperkuat kapasitas SDM agar setara standar internasional,” ujar Rano.

    Penandatanganan LoI itu pun menjadi landasan kerja sama teknis dan pertukaran pengetahuan antara kedua operator layanan air perkotaan tersebut.

    Dalam kesempatan itu, Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin menyampaikan kesepahaman itu sejalan dengan agenda percepatan layanan air di Jakarta.

    “Kolaborasi ini akan dijalankan secara profesional, transparan, dan akuntabel untuk menghadirkan layanan yang makin andal bagi warga,” kata Arief.

    Sementara itu, General Manager ASKI Memduh Aslan Akcay menyatakan pihaknya siap berbagi praktik terbaik, mulai dari deteksi kebocoran berbasis Internet of Things (IoT) hingga penguatan sistem pengolahan air limbah, serta mempelajari tantangan layanan air di kota metropolitan, seperti Jakarta.

    Setelah penandatanganan LoI, Rano dan rombongan mengunjungi Instalasi Pengolahan Air Limbah ASKI di Tatlar (Tatlar Wastewater Treatment Plant) yang merupakan fasilitas utama pengolahan air limbah yang melayani distrik pusat Ankara.

    Kunjungan itu menitikberatkan pada peningkatan efisiensi kapasitas, penguatan infrastruktur, serta peluang pemulihan sumber daya dari air limbah.

    Rombongan kemudian berlanjut ke ITC Integrated Solid Waste Management Systems di Ankara, sebuah sistem pengelolaan limbah padat terpadu yang dioperasikan ITC Invest Trading and Consulting.

    Di lokasi itu, rombongan meninjau alur pengelolaan, mulai dari pemilahan, landfill sanitari, hingga pembangkitan listrik berbasis gas landfill dan inisiatif waste-to-energy berskala kota.

    ITC mengoperasikan fasilitas di wilayah Mamak, Ankara, dengan kapasitas pemrosesan limbah yang besar serta pengembangan energi bersih dari sampah.

    Rano menekankan pentingnya pertukaran keahlian semacam itu untuk memperkuat transformasi layanan air di Jakarta, mempercepat perluasan jaringan, mengurangi kehilangan air (non-revenue water), dan menata sistem air limbah secara lebih efektif, sambil memastikan keberlanjutan lingkungan dan tata kelola yang baik.

    Rangkaian kerja sama antara Jakarta dan Ankara itu diharapkan berlanjut ke tahap kajian teknis, program peningkatan kapasitas, serta proyek perdana berbasis teknologi cerdas dalam layanan air bersih dan air limbah di Jakarta.

    Kerja sama itu juga selaras dengan agenda Jakarta sebagai kota global yang inklusif dan berketahanan.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • DKI kemarin, gempa di Bekasi hingga Wagub Jakarta di Turki

    DKI kemarin, gempa di Bekasi hingga Wagub Jakarta di Turki

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah berita seputar DKI Jakarta yang terjadi pada Rabu (20/8), mulai dari warga Jakarta yang juga merasakan gempa magnitudo 4,9 di Bekasi, hingga Wagub DKI Jakarta Rano Karno yang membuka peluang kerja sama transportasi dengan Ankara, Turki.

    Berikut berita seputar DKI Jakarta yang masih menarik untuk dibaca kembali:

    1. Warga Jakarta juga rasakan gempa magnitudo 4,9 di Bekasi

    Gempa bumi yang terjadi di wilayah Bekasi, Jawa Barat pada Rabu malam sekira pukul 19.54 WIB terasa hingga wilayah Jakarta.

    Pantauan di kawasan Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, sejumlah petugas pembersih yang tengah beristirahat sontak berdiri dan mencari area lapang akibat guncangan gempa.

    2. Tujuh pohon tumbang saat hujan deras dan angin kencang di Jaktim

    Sebanyak tujuh pohon di sejumlah lokasi di Jakarta Timur tumbang saat hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah tersebut pada Rabu sore.

    “Total ada tujuh pohon yang tumbang karena hujan dengan intensitas lebat dan disertai angin kencang,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan saat dihubungi di Jakarta.

    3. Ahok angkat bicara soal isu kenaikan gaji anggota DPR

    Mantan anggota DPR RI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok angkat bicara terkait isu kenaikan gaji anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

    Ahok meminta agar pemerintah dapat terbuka terkait anggaran negara sehingga masyarakat dapat mengetahui besaran anggaran yang tersedia dan peruntukannya.

    4. Rano Karno buka peluang kerja sama transportasi dengan Ankara

    Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno membuka peluang kerja sama bidang pengelolaan dan layanan air minum, transportasi publik terintegrasi, diplomasi kebudayaan, pemberdayaan pemuda dan olahraga, serta transformasi layanan publik berbasis digital dengan Ankara, Turki.

    “Kami datang ke Ankara untuk membuka pintu kolaborasi yang nyata dan bermanfaat bagi warga. Jakarta ingin bertukar pengalaman mengenai berbagai hal,” kata Rano dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Rabu.

    5. DKI bangun dan perbaiki 27 fasilitas olahraga dalam tiga tahun terakhir

    Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah membangun dan memperbaiki sebanyak 27 fasilitas olahraga seperti Gelanggang Olahraga (GOR) atau Gelanggang Remaja dalam kurun tiga tahun terakhir sejak 2023 hingga 2025.

    Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta, Andri Yansyah mengatakan upaya ini bukan hanya untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak, melainkan juga untuk memastikan masyarakat memiliki ruang olahraga yang representatif sesuai standar nasional bahkan internasional.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Riza Mulyadi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jejaring dagang antara Jakarta dan Ankara diperkuat

    Jejaring dagang antara Jakarta dan Ankara diperkuat

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperkuat jejaring dagang dan investasi antara pelaku usaha Jakarta dan Ankara (Turki) karena akan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak.

    Hal tersebut sampaikan Wakil Gubernur (Wagub) Jakarta Rano Karno saat menghadiri “Ankara Ticaret Odasi” (ATO), Forum Bisnis Kamar Dagang Ankara di Ankara pada Selasa (19/8) seperti keterangan tertulis, Rabu.

    Rano menegaskan, Jakarta berkomitmen membangun kemitraan yang berdampak bagi warga dan dunia usaha.

    “Jakarta siap menjadi mitra yang memberikan kepastian dan kemudahan berusaha sehingga manfaatnya langsung dirasakan pelaku usaha dan masyarakat,” katanya.

    Delegasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyambangi Ankara untuk membuka peluang kolaborasi yang konkret antara lain dalam konektivitas transportasi yang efisien, layanan air minum yang andal, penguatan ekosistem kesehatan dan ekonomi kreatif hingga digitalisasi layanan publik.

    Presiden ATO, Gursel Baran menyatakan siap memfasilitasi percepatan kerja sama dagang dan investasi yang saling menguntungkan bagi Jakarta dan Ankara.

    “Kami menyambut hangat delegasi Jakarta. ATO berkomitmen mempertemukan para pengusaha, menghilangkan hambatan, dan mendorong transaksi yang adil,” ujarnya.

    Dalam kesempatan itu dilakukan penandatanganan kerja sama antara ATO dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta untuk memperkuat platform promosi bersama dan pertukaran informasi pasar.

    Selain itu pendampingan pelaku usaha, khususnya di sektor transportasi, layanan air dan infrastruktur kota serta kesehatan, termasuk rencana pembangunan rumah sakit, logistik dan ekonomi kreatif.

    Penandatanganan dilakukan oleh Presiden ATO, Gursel Baran dan Wakil Ketua Umum Koordinator II Bidang Perekonomian dan Investasi Kadin DKI Jakarta, Mahir Yahya Bayasut.

    Pada sesi berikutnya, dilakukan “business matching 1-on-1” yang mempertemukan pelaku usaha Jakarta dan Ankara guna membahas kebutuhan spesifik, skema kemitraan serta model investasi.

    Mulai dari suplai komponen transportasi dan teknologi “smart mobility”, kemitraan operasi layanan air minum, peralatan kesehatan dan manajemen rumah sakit hingga kolaborasi kegiatan ekonomi kreatif.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Rano Karno buka peluang kerja sama transportasi dengan Ankara

    Rano Karno buka peluang kerja sama transportasi dengan Ankara

    Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno bertemu dengan Wali Kota Ankara Mansur Yavas di Balai Kota Ankara, Turki, Selasa (19/8/2025). Pertemuan yang berlangsung hangat itu membahas peluang kerja sama di bidang pengelolaan dan layanan air minum, transportasi publik terintegrasi, diplomasi kebudayaan, pemberdayaan pemuda dan olahraga, serta transformasi layanan publik berbasis digital (smart city). ANTARA/HO-Pemprov DKI Jakarta.

    Rano Karno buka peluang kerja sama transportasi dengan Ankara
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 20 Agustus 2025 – 12:00 WIB

    Elshinta.com – Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Rano Karno membuka peluang kerja sama bidang pengelolaan dan layanan air minum, transportasi publik terintegrasi, diplomasi kebudayaan, pemberdayaan pemuda dan olahraga, serta transformasi layanan publik berbasis digital dengan Ankara, Turki.

    “Kami datang ke Ankara untuk membuka pintu kolaborasi yang nyata dan bermanfaat bagi warga. Jakarta ingin bertukar pengalaman mengenai berbagai hal,” kata Rano dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Rabu.

    Menurut dia, jejaring antarkota, seperti Jakarta-Ankara akan mempercepat perbaikan layanan publik dan menghadirkan kualitas hidup yang lebih baik bagi masyarakat. Dia mengatakan Jakarta dan Ankara memiliki banyak kesamaan tantangan, mulai dari peningkatan kualitas layanan dasar, integrasi moda transportasi, hingga penguatan ruang budaya yang inklusif, yang dapat dijawab melalui pertukaran pengetahuan dan kolaborasi program.

    Oleh karena itu, secara tematik, pertemuan antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang diwakili Rano Karno dan Wali Kota Ankara Mansur Yavaş membahas peningkatan keandalan pasokan air minum melalui pengurangan kebocoran dan optimalisasi operasi perusahaan daerah air minum.

    Selain itu, turut dibahas pula terkait pengembangan transportasi perkotaan yang aman, nyaman, dan terintegrasi antarmoda, penyelenggaraan festival bersama serta pertukaran komunitas kreatif, pelajar, dan pemuda, serta penguatan tata kelola dan keterbukaan data untuk mendorong partisipasi warga dalam layanan publik digital.

    Rano dan Mansur juga membahas pengembangan ruang terbuka hijau sebagai simpul interaksi sosial, kesehatan publik, dan ketangguhan iklim.

    Dalam kesempatan tersebut, Mansur Yavaş menegaskan kesiapannya untuk berbagi praktik baik dan mengembangkan program bersama dengan Jakarta. Dia mengatakan Ankara juga tertarik belajar dari Jakarta, terutama dalam integrasi transportasi publik yang berkembang pesat.

    “Kami percaya persahabatan Ankara-Jakarta akan menghasilkan program bersama yang berkelanjutan dan berdampak. Ankara juga membutuhkan pengalaman Jakarta di bidang transportasi publik yang tumbuh pesat,” ujar Yavas.

    Untuk memastikan gagasan tersebut berlanjut ke program konkret, Jakarta dan Ankara menyepakati tindak lanjut berupa pembentukan kelompok kerja bersama (joint working group) pada sektor-sektor prioritas, pertukaran teknis antardinas dan kunjungan lapangan, serta penjajakan penyusunan nota kesepahaman sesuai ketentuan hukum di negara masing-masing.

    Mekanisme itu diharapkan menjadi koridor kolaborasi yang terukur dengan target, indikator kinerja, dan jadwal implementasi yang jelas.

    Sumber : Antara

  • Irwasum Polri Apresiasi Briptu Putri Aisah Raih Peringkat Satu di Akademi Polisi Turki

    Irwasum Polri Apresiasi Briptu Putri Aisah Raih Peringkat Satu di Akademi Polisi Turki

    Jakarta

    Briptu Putri Aisah Lidel meraih peringkat pertama setelah menempuh pendidikan intensif selama dua tahun di Akademi Kepolisian Turki. Dia lulus dengan predikat Okul Birincisi.

    Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo mengapresiasi prestasi Putri. Dia mengaku bangga atas capaian nilai akademik Putri.

    “Prestasi Briptu Putri Aisah Lidel adalah bukti nyata bahwa personel Polri mampu bersaing secara global. Ini mencerminkan keberhasilan pembinaan dan pengembangan SDM Polri yang unggul, profesional, serta adaptif terhadap dinamika internasional,” ujar Komjen Dedi, Selasa (29/7/2025).

    Upacara wisuda berlangsung di Akademi Kepolisian Turki pada 23 Juli 2025 di Ankara, Turki. Upacara wisuda dipimpin langsung oleh Presiden Republik Turki, Recep Tayyip Erdoğan.

    Presiden Erdoğan secara khusus menyampaikan ucapan selamat dan menyempatkan diri berbincang singkat dengan Briptu Putri Aisah.

    “Semoga keberhasilan Briptu Putri dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk terus berprestasi dan tidak ragu mengambil peran penting di tingkat global. Ini juga menunjukkan bahwa perempuan Indonesia punya potensi besar untuk bersinar di level dunia,” kata Komjen Dedi.

    (aud/whn)

  • KSAD Kunjungi Pabrik Baykar di Turkiye, Jajaki Alih Teknologi Drone Tempur
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        28 Juli 2025

    KSAD Kunjungi Pabrik Baykar di Turkiye, Jajaki Alih Teknologi Drone Tempur Nasional 28 Juli 2025

    KSAD Kunjungi Pabrik Baykar di Turkiye, Jajaki Alih Teknologi Drone Tempur
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak meninjau pabrik Baykar, perusahaan industri pertahanan
    Turkiye
    yang dikenal sebagai produsen drone tempur Bayraktar, saat kunjungan kerja ke Turkiye, Jumat (25/7/2025).
    Salah satu fokus utama dalam kunjungan ini adalah menjajaki peluang alih teknologi dan pengembangan bersama pesawat tempur nirawak (Unmanned Combat Aerial Vehicle/
    UCAV
    ).
    Kunjungan ke pabrik Baykar menjadi langkah awal menuju kerja sama strategis antara kedua negara di bidang pengembangan sistem tempur nirawak, yang kian menjadi pilar penting dalam operasi militer modern.
    “Kementerian Pertahanan Turkiye telah menjadi mitra penting dalam transformasi pertahanan Indonesia, termasuk melalui kerja sama industri pertahanan dan alih teknologi,” kata KSAD dalam keterangannya, Senin (28/7/2025).
    Selain ke Baykar, KSAD juga menghadiri pameran industri pertahanan internasional IDEF ke-17 di Istanbul.
    Pameran yang berlangsung pada 22-27 Juli 2025 ini menjadi forum strategis untuk memperluas wawasan dan memperkuat sinergi pertahanan global.
    Dalam rangkaian kunjungannya, Jenderal Maruli menggelar pertemuan kehormatan (courtesy call) dengan sejumlah pejabat tinggi Republik Turkiye, antara lain Menteri Pertahanan H.E. Mr. Ya?ar Güler, Kepala Staf Umum Jenderal Metin Gürak, dan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Selçuk Bayraktaroglu.
    KSAD menegaskan, Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin memiliki komitmen kuat untuk mendorong kerja sama yang lebih konkret dalam bentuk
    joint venture
    dan
    joint production
    alutsista.
    Namun, menurutnya, hubungan langsung antar Angkatan Darat kedua negara juga memegang peran penting dalam mendukung kemandirian pertahanan nasional.
    “Kunjungan ini juga mencerminkan komitmen TNI AD dalam memperkuat diplomasi militer yang adaptif terhadap tantangan global, serta mendukung kebijakan pertahanan negara yang berpijak pada kemandirian teknologi dan penguatan postur pertahanan,” tulis keterangan Dispenad.
    Turut mendampingi dalam kunjungan ini sejumlah pejabat tinggi TNI AD dan Atase Pertahanan RI di Ankara.
    TNI AD berharap hasil kunjungan ini dapat segera ditindaklanjuti dalam bentuk kerja sama teknis, produksi bersama, maupun pelatihan dan transfer teknologi yang konkret.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Setelah 40 Tahun Perlawanan Kurdi, PKK Letakkan Senjata

    Setelah 40 Tahun Perlawanan Kurdi, PKK Letakkan Senjata

    Jakarta

    Kaum Kurdi, dengan jumlah populasi yang diperkirakan mencapai 25 hingga 30 juta jiwa, merupakan kelompok etnis terbesar di dunia yang belum memiliki negara sendiri. Mereka tersebar di Irak, Iran, Suriah, dan Turki. Fragmentasi dan kepentingan regional yang kompleks ini selalu menjadikan isu Kurdi di Timur Tengah sebagai isu yang sangat sensitif dan kerap kali bersifat eksplosif. Namun kini, sebuah titik balik tampaknya mulai tampak di cakrawala.

    Partai Pekerja Kurdistan PKK di Turki, yang sejak tahun 1984 telah mengobarkan perjuangan bersenjata demi hak-hak Kurdi melawan negara Turki. Kini mereka menyatakan bahwa konflik tersebut kini telah berakhir dan mereka tengah memulai proses pelucutan senjata. Pada hari Jumat (11/07) , sebanyak 30 pejuang PKK—baik pria maupun perempuan—secara simbolis meletakkan senjata mereka dan menghancurkannya di Dukan, wilayah Kurdistan Irak.

    Pemerintah Turki menyambut gembira langkah ini, menganggapnya sebagai tonggak sejarah penting dan peluang untuk masa depan yang bebas dari teror. Pemerintah menjanjikan dukungan terhadap proses pelucutan senjata, stabilitas, dan rekonsiliasi. Bahkan sebelumnya, Abdullah Öcalan, pemimpin PKK yang telah dipenjara sejak 1999, telah menyerukan kepada para pengikutnya agar mengakhiri perjuangan bersenjata, karena penolakan terhadap eksistensi kaum Kurdi yang menjadi akar konflik, menurutnya, kini sudah tidak relevan lagi.

    Apakah ini akan menjadi awal dari sebuah era perdamaian baru bagi persoalan Kurdi yang telah lama menemui jalan buntu? Dan langkah-langkah apa yang diperlukan untuk mencapainya?

    Tuntutan dan hambatan di jalan menuju perdamaian

    Dalam pernyataannya pada hari Kamis (10/7), PKK menegaskan bahwa pelucutan senjata hanyalah awal dari sebuah proses panjang, yang keberhasilannya sangat bergantung pada itikad baik dan respons konstruktif dari pemerintah Turki.

    Aksi simbolik penyerahan senjata dianggap sebagai bukti nyata dari kehendak damai mereka, meskipun pihak Turki dinilai belum memenuhi “pekerjaan rumah” mereka. Untuk benar-benar melucuti dan membubarkan diri, PKK menyatakan bahwa langkah-langkah politik, hukum, dan sosial harus diambil oleh pemerintah Turki.

    Secara konkret, PKK menuntut pembebasan pemimpin PKK Abdullah Öcalan sebagai syarat utama dalam proses perdamaian yang sejati. Mereka juga menyerukan perubahan dalam undang-undang pidana yang memungkinkan pembebasan ribuan tahanan politik Kurdi, terutama yang sudah lanjut usia dan sakit. Untuk para pejuang yang menyerahkan senjata, PKK menuntut amnesti dan peluang untuk beralih ke jalur politik legal.

    Presiden Turki Recep Tayyip Erdoan (dari Partai AKP) dan mitra koalisinya, Devlet Bahçeli, ketua Partai MHP yang ultranasionalis, juga harus mengamankan dukungan dari partai dan masyarakat. Setelah lebih dari 40 tahun konflik dengan korban jiwa mencapai lebih dari 40.000 orang, meyakinkan masyarakat bukanlah perkara mudah.

    Direktur Institut Riset Politik dan Sosial di Diyarbakir, Vahap Cokun melihat pendekatan hati-hati ini sebagai sesuatu yang wajar. Dalam proses perdamaian yang sulit, kepercayaan timbal balik biasanya tumbuh secara perlahan, seiring dengan saling adanya keterbukaan dari kedua belah pihak. Hambatan pertama, yakni dimulainya proses pelucutan senjata, kini telah terlampaui.

    Masa depan para kaum militan dan persenjataan

    Negosiasi dengan organisasi yang selama ini oleh negara dianggap sebagai “musuh nomor satu” merupakan tantangan luar biasa. Pemerintah Turki kini berada tepat dalam situasi seperti itu. Karena itulah Erdoan menekankan bahwa PKK harus membubarkan seluruh struktur organisasinya terlebih dahulu sebelum Ankara dapat mengambil langkah berikutnya.

    Menurut Partai DEM yang pro-Kurdi, sebuah komisi di parlemen Turki akan dibentuk pada minggu depan. Setelah reses musim panas berakhir pada bulan Oktober, komisi ini akan mulai merancang proposal untuk “proses masyarakat demokratis dan damai”.

    Dalam diskusi ini juga akan dibahas nasib pemimpin PKK Abdullah Öcalan dan para pejuang lainnya. Jumlah mereka tidak pasti, tetapi diperkirakan berkisar antara 2.500 hingga 5.000 orang. Sementara itu, jumlah pasti dan lokasi senjata mereka juga belum sepenuhnya diketahui.

    Cokun memperkirakan bahwa dalam beberapa bulan mendatang, kelompok-kelompok kecil beranggotakan 40–50 pejuang akan turun dari pegunungan dan menyerahkan senjata mereka. Media yang dekat dengan pemerintah melaporkan bahwa lokasi tertentu akan ditetapkan untuk penyerahan senjata, yang akan diawasi bersama oleh pemerintah pusat Irak dan otoritas wilayah otonom Kurdistan.

    Di tempat-tempat ini, senjata akan didata dan dihancurkan untuk mencegah agar tidak jatuh ke tangan kelompok Kurdi lainnya. Pemerintah otonom Kurdi di Irak mendukung proses pendekatan ini antara Ankara dan PKK.

    Meski menyetujui rencana ini, PKK tidak ingin serta-merta melepaskan seluruh kendali mereka. Sebagian pejuang mereka mungkin akan bergabung dengan organisasi saudara seperti “Partai Kehidupan Bebas di Kurdistan” (PJAK) di Iran atau milisi Kurdi “Unit Perlindungan Rakyat” (YPG) di Suriah. Hal ini terungkap dalam sebuah pernyataan pekan ini. Ankara sendiri memandang YPG sebagai cabang PKK di Suriah dan bertekad untuk mencegah hal tersebut.

    Peluang keberhasilan dan dimensi internasional

    Cokun menaruh optimisme terhadap keberhasilan proses perdamaian ini. Ia meyakini bahwa pemerintah dan PKK telah belajar dari kegagalan-kegagalan pendekatan di masa lalu. Dulu, proses negosiasi sering kali berlarut-larut tanpa hasil yang jelas. Kali ini, pemerintah ingin mempercepat prosesnya. Mulai Oktober, ketika parlemen kembali bersidang, upaya untuk mencari solusi politik akan dimulai. “Untuk itu, perubahan dalam hukum pidana Turki, khususnya hukum antiterorisme dan pelaksanaan hukuman, sangatlah dibutuhkan,” jelas Cokun.

    Partai DEM yang pro-Kurdi juga menuntut hak-hak yang lebih besar bagi rakyat Kurdi dan pengakuan atas identitas mereka, yang berarti perlunya perubahan dalam konstitusi Turki.

    Proses perdamaian ini tidak hanya akan berdampak pada dinamika politik dalam negeri, tetapi juga pada hubungan internasional Turki. Cokun percaya bahwa hubungan Ankara dengan komunitas Kurdi di Irak dan Suriah bisa membaik. Hubungan Turki dengan Kurdi Irak pada dasarnya baik, namun kerap terganggu oleh aktivitas PKK di wilayah tersebut. Pemerintahan otonom Kurdi di Suriah juga selama ini dipandang Turki sebagai ancaman besar karena hubungan erat mereka dengan PKK. Namun kini, situasi itu bisa berubah.

    Selain itu, isu Kurdi juga kerap dijadikan alat tekanan terhadap Turki oleh pihak luar. Cokun meyakini bahwa penyelesaian konflik Kurdi dapat memberi Ankara ruang gerak lebih besar dalam politik luar negeri. Hal ini berpotensi menjadikan Turki pemain yang lebih penting di kawasan Timur Tengah.

    Sebuah pernyataan bersejarah dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdoan dijadwalkan akan diumumkan pada hari Sabtu ini. Namun masih belum jelas apakah pernyataan tersebut benar-benar akan mendorong proses perdamaian muda ini ke arah kemajuan dan apakah pelucutan senjata serta kemungkinan pembubaran PKK akan membawa ketenangan di kawasan Timur Tengah yang telah lama dilanda konflik.

    Artikel ini pertama kali terbit dalam bahasa Jerman.
    Diadaptasi oleh Ayu Purwaningsih
    Editor: Hendra Pasuhuk

    Lihat juga Video ‘Turki Balas Aksi Teror dengan Menyerang Markas Militan Kurdi’:

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini