kab/kota: Ancol

  • Viral Mobil Pajero Melaju Ugal-ugalan Pakai Strobo di Jakarta Utara, Polisi Lakukan Penyelidikan – Halaman all

    Viral Mobil Pajero Melaju Ugal-ugalan Pakai Strobo di Jakarta Utara, Polisi Lakukan Penyelidikan – Halaman all

    Mobil Mitsubishi Pajero warna hitam berpelat nomor B 2345 RFT melaju ugal-ugalan di Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (18/4/2025) dini hari.

    Tayang: Sabtu, 19 April 2025 19:25 WIB

    Tangkapan layar/ Tribunews.com

    SOPIR UGAL-UGALAN – Pengemudi mobil Mitsubishi Pajero warna hitam berpelat nomor B 2345 RFT memaccu kendaraan secara ugal-ugalan di dekat Mal Mangga Dua Square, Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (18/4/2025) dini hari. Polisi sedang mencari keberadaan sang sopir. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mobil Mitsubishi Pajero warna hitam berpelat nomor B 2345 RFT melaju ugal-ugalan di dekat Mal Mangga Dua Square, Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (18/4/2025) dini hari.

    Dalam video viral berdurasi tak sampai satu menit, sang sopir terlihat memainkan strobo yang terpasang di mobil sipil tersebut.

    Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara AKBP Donni Bagus Wibisono mengatakan pihaknya belum menerima laporan terkait mobil ugal-ugalan tersebut.

    “Kalau laporan belum ada. Namun, kami sudah melakukan penyelidikan di lapangan,” kata AKBP Donni Bagus Wibisono saat dikonfirmasi, Sabtu (19/4/2025).

    Pihak kepolisian masih mencari keberadaan sang pengemudi untuk dimintakan klarifikasi.

    “Sudah kami cek CCTV di sekitar lokasi,” ujar Bagus.

    Diketahui, perekam video aksi ugal-ugalan Pajero itu menyebut sang sopir mulanya melawan arah menuju perlintasan kereta api.

    Kemudian pengemudi Pajero melanjutkan perjalanan ke Jalan Gunung Sahari arah Ancol sambil menggunakan sirine strobo.

    Pengendara Pajero yang menyadari bahwa aksinya direkam menggunakan kamera ponsel langsung meneror perekam dengan menyalip kendaraan perekam dari arah kanan.

    Saat menyalip, roda kanan mobil Pajero sempat naik ke median jalan dan kemudian turun kembali dengan kecepatan tinggi.

    Terdengar suara decitan rem hingga akhirnya pengendara berhenti di persimpangan lampu merah.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • 21 Acara di Jakarta Minggu 20 April 2025, Ada Harmoni Musik hingga Semangat Kartini

    21 Acara di Jakarta Minggu 20 April 2025, Ada Harmoni Musik hingga Semangat Kartini

    PIKIRAN RAKYAT – Setelah menikmati hiruk pikuk aktivitas di hari Sabtu, Jakarta kembali menawarkan beragam pilihan acara menarik untuk mengisi hari Minggu, 20 April 2025.

    Mulai dari perpaduan olahraga dan musik yang energik, pameran seni dan budaya yang kaya, hingga perayaan Paskah yang ceria, ibu kota siap memanjakan warganya dengan pengalaman yang tak terlupakan.

    Namun, dengan banyaknya acara yang tersebar di berbagai lokasi, potensi kepadatan lalu lintas di beberapa titik perlu diantisipasi. Berikut ini 21 acara di Jakarta 20 April 2025 yang sayang untuk dilewatkan, sekaligus memberikan peringatan dini terkait potensi kemacetan.

    21 Acara di Jakarta Minggu 20 April 2025

    1. Jakarta Music Run Festival 2025

    Pasar Seni Ancol
    06.00 WIB

    2. Made in Indonesia Fair at CFD

    Cekungan 6 Pintu GBK
    06.00-10.00 WIB

    3. Membangun di Lahan Basah dari Gudang Barat hingga Museum Bahari 1652-1977

    Museum Bahari Jakarta
    08.00-16.00 WIB

    4. Pameran Kongsi: Akulturasi Tionghoa di Nusantara

    Museum Nasional
    08.00-20.00 WIB

    5. Immersive Fantasia

    Museum Mandiri
    09.00-15.00 WIB

    6. Pameran Foto #KartiniMasaKini

    Museum Mandiri
    09.00-15.00 WIB

    7. Pameran Tunggal Arkiv Vilmansa ‘Semesta Arkiv’

    Gedung A, B, D, dan Outdoor Galeri Nasional
    09.00-19.00 WIB

    8. TIM Book Fest 2025

    Gedung Ali Sadikin Lantai 3, Taman Ismail Marzuki
    09.00-20.00 WIB

    9. Pasar Keliling

    Tugu Kunstkring Paleis
    09.00-20.00 WIB

    10. Fashion Show Kartini

    Museum Mandiri
    10.00 WIB

    11. Film Dokumenter oleh Humanika Artspace ‘The Wisdom of The Sea: Widya Segara’

    Ruang Auditorium, Galeri Nasional
    10.00, 13.00, 15.00 WIB

    12. Mini Exhibition Prabu Perdana

    Dia.lo.gue
    11.00-20.00 WIB

    Warga memadati lokasi Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (26/1/2025). Banyak warga Jakarta dan sekitarnya mengisi libur panjang Isra Miraj dan Imlek dengan mengunjungi lokasi Hari Bebas Kendaraan Bermotor. ANTARA FOTO

    13. Glow Park Indonesia

    AEON Mall Jakarta Garden City
    18.00-22.00 WIB

    14. Pameran Sastra Mengunci Ingatan: Setahun Kepergian Yudhistira ANM Massardi

    Galeri PDS H.B. Jassin, Taman Ismail Marzuki

    15. Pola-Pola Bejana

    KIN Space SCBD

    16. Earth Festival 2025

    Lippo Mall Nusantara

    17. Pesta Rakyat Nusantara, 50th Taman Mini Indonesia Indah

    Taman Mini Indonesia Indah

    18. Sociolla Beauty Museum

    Agora Mall

    19. Men’s and Women’s AHF Cup Festival 2025

    Lapangan Hoki GBK

    20. After Hour Women’s Slow Pitch Tournment 2025

    Stadion Softball GBK

    21. Easter Eggventure

    Mal Taman Anggrek

    Dengan banyaknya acara yang tersebar di berbagai lokasi, terutama di area Ancol, GBK, Kota Tua, dan pusat perbelanjaan besar, warga Jakarta dan sekitarnya diimbau untuk mewaspadai potensi kepadatan lalu lintas.

    Perencanaan perjalanan yang matang, penggunaan transportasi publik jika memungkinkan, dan pemantauan informasi lalu lintas terkini sangat disarankan untuk menghindari keterlambatan dan ketidaknyamanan.

    Minggu, 20 April 2025, menjanjikan beragam pengalaman menarik bagi warga Jakarta. Dari kegiatan olahraga yang energik hingga apresiasi seni dan budaya yang mendalam, serta perayaan hari besar, ibu kota menawarkan pilihan yang luas untuk menghabiskan akhir pekan.

    Namun, penting untuk tetap memperhatikan potensi kepadatan lalu lintas akibat banyaknya acara yang berlangsung secara bersamaan. Dengan perencanaan yang baik, hari Minggu Anda di Jakarta akan tetap berkesan dan menyenangkan.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Mobil Pajero Ugal-ugalan di Jakut, Nyalakan Strobo dan Lampu Hazard
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        19 April 2025

    Mobil Pajero Ugal-ugalan di Jakut, Nyalakan Strobo dan Lampu Hazard Megapolitan 19 April 2025

    Mobil Pajero Ugal-ugalan di Jakut, Nyalakan Strobo dan Lampu Hazard
    Tim Redaksi
     
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sebuah mobil Mitsubishi Pajero berwarna hitam dengan nomor polisi B 2345 RFT melaju ugal-ugalan setelah keluar dari Mal Mangga Dua Square, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (18/4/2025) pukul 03.00 WIB.
    Dalam keterangan di akun TikTok @kejujkt, pemilik akun menyebutkan bahwa pengendara mobil Pajero melawan arah menuju pelintasan kereta api.
    Setelahnya, pengemudi Pajero melanjutkan perjalanan ke Jalan Gunung Sahari arah Ancol sambil menggunakan sirine strobo.
    “Lalu, beliau putar balik lagi, ugal-ugalan,” tulis pemilik akun, dikutip
    Kompas.com,
    Sabtu (19/4/2025).
    Kendati demikian, pengendara Pajero diketahui menyadari bahwa aksinya direkam menggunakan kamera ponsel, lalu ia diduga meneror perekam.
    Dalam unggahan akun TikTok tersebut, terlihat mobil Pajero menyalip kendaraan perekam dari arah kanan.
    Saat menyalip, roda kanan mobil Pajero sempat naik ke median jalan dan kemudian turun kembali, sehingga terdengar suara decitan rem.
    Selain itu, mobil Pajero tersebut juga terlihat menyalakan lampu strobo berwarna biru dan lampu hazard.
    Setelah itu, mobil Pajero melaju dan kemudian berhenti di sebuah persimpangan lampu merah, tepat di belakang perekam video.
    Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara Kompol Donni Bagus Wibisono mengatakan, polisi belum menerima laporan atas peristiwa tersebut.
    Namun, polisi tetap menyelidiki aksi ugal-ugalan dan mencari pengendara mobil Pajero.
    “Kalau laporan belum ada. Namun, kami sudah melakukan penyelidikan di lapangan,” kata Donni saat dihubungi
    Kompas.com,
    Sabtu (19/4/2025).
    Sejauh ini, polisi belum mendapatkan hasil dari penyelidikan. Namun, polisi tetap mengecek rekaman CCTV di ruas Jalan Gunung Sahari arah Ancol.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pergi ke 15 Tempat Wisata Ini Bisa Gunakan KJP Plus Loh! dari Ancol sampai Museum di Jakarta!

    Pergi ke 15 Tempat Wisata Ini Bisa Gunakan KJP Plus Loh! dari Ancol sampai Museum di Jakarta!

    Pergi ke 15 Tempat Wisata Ini Bisa Gunakan KJP Plus Loh! dari Ancol sampai Museum di Jakarta!

  • Pelabuhan Tanjung Priok Macet Parah, Bagaimana Penanganannya?

    Pelabuhan Tanjung Priok Macet Parah, Bagaimana Penanganannya?

    Bisnis.com, JAKARTA – Tiga instansi utama yang bertanggung jawab atas kelancaran operasional Pelabuhan Tanjung Priok yakni KSOP Utama Tanjung Priok, Polres Pelabuhan Tanjung Priok, dan Pelindo Regional 2, memberikan penjelasan terkait kemacetan yang terjadi sejak Rabu malam (16/4/2025). 

    Lonjakan volume aktivitas menjelang libur panjang 18–20 April 2025 disebut sebagai pemicu utama kemacetan di area pelabuhan terbesar di Indonesia.

    Kepala KSOP Utama Tanjung Priok, M. Takwim Masuku menyampaikan bahwa kemacetan disebabkan oleh meningkatnya volume bongkar muat yang mencapai lebih dari 4.000 TEUs dari tiga kapal besar yang bersandar di NPCT1. Angka ini jauh di atas rata-rata harian normal yang berkisar 2.000–2.500 TEUs.

    “Lonjakan signifikan ini membuat arus kendaraan logistik meningkat drastis, meskipun sistem di area common gate dan NPCT1 berjalan normal. Kami langsung mengambil langkah-langkah pengalihan arus kendaraan untuk mengurai kepadatan,” kata Takwim melalui rilisnya, Jumat (18/4/2025).

    Takwim menjelaskan salah satu langkah yang dilakukan untuk mengatasi kepadatan adalah dengan mengalihkan kendaraan yang menuju NPCT1 ke dalam area pelabuhan. Selain itu, dilakukan pengalihan kendaraan dari arah Ancol ke buffer area di Inggom untuk menunggu kondisi lalu lintas membaik.

    Executive General Manager Pelindo Regional 2 Tanjung Priok, Adi Sugiri, turut menjelaskan bahwa peningkatan aktivitas disebabkan oleh banyaknya pengguna jasa yang berupaya mengambil barang lebih awal sebelum libur panjang. 

    “Kami terus berupaya menjaga kelancaran layanan dan memastikan seluruh aktivitas operasional tetap berjalan optimal,” tegas Adi.

    Dari sisi pengamanan lalu lintas, Kasat Lantas Polres Jakarta Utara, AKBP Donni Bagus Wibisono, mengonfirmasi bahwa kepadatan terjadi di beberapa titik kritis seperti Pos 9 dan akses masuk ke NPCT1. 

    Dia mengimbau pengendara non-logistik untuk menggunakan jalur alternatif dan tetap berhati-hati. Seluruh pihak terus melakukan koordinasi intensif untuk mempercepat penguraian kemacetan dan memulihkan kelancaran lalu lintas di sekitar pelabuhan.

    “Langkah penanganan terus kami lakukan bersama KSOP dan Pelindo agar kemacetan segera terurai dan aktivitas bongkar muat dapat kembali lancar,” pungkas AKBP Donni.

    Nilai Kerugian

    Sementara itu, Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) mengungkap estimasi kerugian yang ditanggung pengusaha truk akibat kemacetan di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara mencapai Rp120 miliar.

    Ketua Umum Aptrindo, Gemilang Tarigan mengatakan estimasi kerugian tersebut terhitung selama dua hari atau sejak 16 April sampai dengan 17 April 2025. “Rp120 miliar [estimasi kerugian] dari tanggal 16 sampai 17 [April],” kata Gemilang kepada Bisnis, Jumat (18/4/2025).

    Dengan adanya estimasi angka kerugian ini, Gemilang menyebut pihaknya meminta adanya uang ganti rugi dari pihak operator yakni PT New Priok Container Terminal One (NPCT1).

    “Kita tuntut ganti rugi pelabuhan, ke NPCT1,” ucapnya.

    Gemilang mengatakan ada dua hal yang menjadi penyebab utama kemacetan horor di Pelabuhan Tanjung Priok. Pertama, karena adanya pembatasan operasional truk selama 16 hari pada periode Lebaran 2025.

    Untuk diketahui, para pengusaha truk dikenakan pembatasan angkutan barang Lebaran 2025 selama 16 hari mulai dari 24 Maret 2025 hingga 8 April 2025, baik di ruas jalan tol maupun non-tol.

    “Penyebab kedua, sekarang ini kan ada kebijakan Trump. Dalam waktu 90 hari ke depan, kan mereka menaikkan tarif. Jadi eksportir buru-buru mengejar itu, supaya bisa kirim ke sana tidak kena tarif AS,” katanya.

  • Kemenhub Beberkan Kronologi Macet Panjang di Tanjung Priok

    Kemenhub Beberkan Kronologi Macet Panjang di Tanjung Priok

    Jakarta

    Kemacetan panjang terjadi pada lalu lintas ke arah Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Kementerian Perhubungan mengungkapkan kronologi kemacetan yang terjadi sejak Rabu 16 April 2025 malam, kemacetan berlanjut seharian di hari Kamis 17 April 2025.

    Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Priok M. Takwim Masuku mengungkapkan kemacetan terjadi dipicu oleh meningkatnya volume kegiatan di pelabuhan yang sangat signifikan menjelang libur panjang atau long weekend yakni tanggal 18,19, dan 20 April 2025.

    Takwim menegaskan area common gate dan Pelabuhan New Priok Container Terminal One (NPCT1) di pelabuhan berfungsi normal, hanya saja lonjakan aktivitas ini menyebabkan terjadinya kemacetan.

    Kronologinya, kemacetan mulai terjadi pada Rabu malam yang lalu. Kala itu ada sekitar tiga kapal besar bersandar di area Pelabuhan NPCT1. Kala itu total volume bongkar muat mencapai lebih dari 4000 TEUs. Padahal biasanya volume bongkar muat yang umumnya dilakukan di Pelabuhan NPCT1 adalah sebesar 2.000-2.500 TEUs.

    “Hal tersebut menyebabkan peningkatan volume kegiatan yang sangat signifikan dari yang biasanya berkisar antara 2.000-2.500 TEUs dan merupakan salah satu penyebab kemacetan yang terjadi,” ungkap Takwim dalam keterangannya, Jumat (18/4/2025).

    Untuk mengatasi kemacetan, pihak KSOP telah mengalihkan kendaraan yang menuju NPCT1 diarahkan masuk ke area pelabuhan untuk dilakukan penguraian. Sedangkan kemacetan dari arah Ancol, pihak KSOP mengantisipasi kendaraan untuk ke buffer area di Inggom, sambil menunggu kondisi lalu lintas di luar pelabuhan membaik.

    “Kami juga terus berkoordinasi dengan Polres Pelabuhan Tanjung Priok dan Pelindo Regional 2 Tanjung Priok untuk mengurai kemacetan,” lanjut Takwim.

    Sementara itu, Pelindo Regional 2 Tanjung Priok melalui Executive General Manager Adi Sugiri menjelaskan lonjakan aktivitas bongkar muat di pelabuhan ini disebabkan oleh banyaknya pengguna jasa yang mengerahkan truk untuk mengambil barang sebelum libur panjang.

    “Kami terus berupaya menjaga kelancaran operasional dan memastikan layanan tetap berjalan optimal,” kata Adi.

    Sementara itu Kasat Lantas Polres Jakarta Utara, AKBP Donni Bagus Wibisono mengungkapkan bahwa kemacetan terjadi di beberapa titik, terutama di Pos 9 Pelabuhan Tanjung Priok dan area depan NPCT 1, di mana kendaraan besar mendominasi jalur masuk pelabuhan. Dia mengimbau pengendara non-angkutan untuk mencari jalur alternatif dan berhati-hati.

    Hingga semalam, kendaraan yang menuju NPCT1 diarahkan ke buffer area, dan pihak KSOP bersama Polres dan Pelindo terus berupaya agar kemacetan dapat segera terurai dan aktivitas bongkar muat kembali berjalan lancar.

    (hal/fdl)

  • Cara Pakai KJP Plus untuk Wisata ke Ancol, Ragunan, TMII dan 12 Museum di Jakarta – Halaman all

    Cara Pakai KJP Plus untuk Wisata ke Ancol, Ragunan, TMII dan 12 Museum di Jakarta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Inilah cara pakai KJP Plus untuk wisata jalan jalan ke Ancol, Ragunan, TMII dan 12 museum di Jakarta.

    Kartu Jakarta Pintar Plus (KJP Plus) adalah program strategis untuk memberikan akses bagi warga DKI Jakarta dari kalangan masyarakat tidak mampu untuk mengenyam pendidikan minimal sampai dengan tamat SMA/SMK dengan dibiayai penuh dari dana APBD Provinsi DKI Jakarta. 

    Selain untuk membeli keperluan pendidikan, KJP Plus sekarang bisa dipakai untuk berwisata ke tempat wisata yang ada di Jakarta.

    Namun, KJP Plus hanya bisa dipakai untuk ke tempat wisata tertentu yang meningkatkan edukasi dan pendidikan siswa penerima bantuan.

    Siswa pemegang KJP Plus kini bisa menggunakan dana bantuan untuk berwisata mulai dari transportasi menuju lokasi hingga tiket masuk.

    “KJP Plus sudah bisa dipakai berwisata lho!.”

    “Tapi, wisatanya juga sesuai dengan tujuan KJP Plus untuk meningkatkan edukasi dan pendidikan. KJP Plus ini bisa digunakan untuk datang ke tempat-tempat edukatif mulai dari transportasi hingga tiket masuk,” tulis Instagram @dkijakarta, dikutip Jumat (18/4/2025).

    Lantas, bagaimana cara menggunakan KJP Plus untuk wisata?

    Simak tata cara memakai KJP Plus untuk wisata di Jakarta, melansir dari Instagram @dkijakarta, berikut ini.

    Cara Pakai KJP Plus untuk Berwisata di Jakarta

    1. Siswa dapat memprioritaskan ke tempat wisata edukatif. 

    2. Pemegang KJP Plus dapat menyimpan bukti penggunaan (tiket/struk). 

    3. Pastikan penggunaan sesuai panduan dari Dinas Pendidikan. 

    4. Ajak teman atau komunitas belajar biar makin seru.

    Lalu tempat wisata mana saja yang bisa dikunjungi dengan KJP Plus ini?

    Daftar Tempat Wisata yang Bisa Pakai KJP Plus

    Berikut daftar tempat wisata yang bisa dikunjungi dnegan KJP PLus:

    Ancol Taman Impian, Jakarta Utara. 
    Taman margasatwa Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. 
    Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Cipayung, Jakarta Timur.
    Museum sejarah Jakarta, Jl. Taman Fatahillah No.1, Jakarta Barat. 
    Museum таman prasasti, Jl. Tanah Abang I No.1, Jakarta Pusat. 
    Museum MH Thamrin, Jl. Kenari 2 No.15, Jakarta Pusat. 
    Museum Joang ’45, Jl. Menteng Raya No.31, Jakarta Pusat. 
    Museum seni Rupa & Keгami, Jl. Poso Kota No.2, Jakarta Barat. 
    Museum wayang, Jl. Pintu Besar Utara No.27, Jakarta Barat.
    Museum теkstil, JI. KS Tubun No.2-4, Jakarta Baat. 
    Museum Bahari, Jl. Ps Ikan No.1, Jakarta Utara. 
    Museum Betawi, JI. RM Kahfi II, Jakarta Selatan. 
    Rumah Si Pitung, Jl. Kampung Marunda Pulo, Jakarta Utara 
    Taman Benyamin suaeb, JI. Bekasi Tim. Raya No.76, Jakarta Timur
    Museum Arkeologi onrust, Pulau Onrust, Kepulauan Seribu.

    (Tribunnews.com/M Alvian Fakka)

  • KSOP Ungkap Penyebab Kemacetan Parah di Pelabuhan Tanjung Priok

    KSOP Ungkap Penyebab Kemacetan Parah di Pelabuhan Tanjung Priok

    Bisnis.com, JAKARTA – Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Priok, M. Takwim Masuku memberikan penjelasan terkait kemacetan yang terjadi di kawasan pelabuhan.

    M. Takwim Masuku menjelaskan bahwa menyampaikan bahwa kemacetan ini dipicu oleh meningkatnya volume kegiatan di pelabuhan yang sangat signifikan menjelang libur panjang atau long weekend yakni tanggal 18,19, dan 20 April 2025. Meskipun sistem di area common gate dan NPCT1 berfungsi normal, lonjakan aktivitas ini menyebabkan terjadinya kemacetan.

    Diketahui, kemacetan terjadi sejak Rabu malam (16/4/2025), di mana tiga kapal besar sandar di NPCT1 dengan total volume bongkar muat mencapai lebih dari 4000 TEUs.

    “Hal tersebut menyebabkan peningkatan volume kegiatan yang sangat signifikan dari yang biasanya berkisar antara 2.000-2.500 TEUs dan merupakan salah satu penyebab kemacetan yang terjadi,” ungkap Kepala KSOP Utama Tanjung Priok dalam siaran pers, dikutip Jumat (18/4/2025).

    Untuk mengatasi kemacetan, pihak KSOP telah mengalihkan kendaraan yang menuju NPCT1 diarahkan masuk ke area pelabuhan untuk dilakukan penguraian.

    Sementara itu, kemacetan dari arah Ancol, pihak KSOP mengantisipasi kendaraan untuk ke buffer area di Inggom, sambil menunggu kondisi lalu lintas di luar pelabuhan membaik.

    “Kami juga terus berkoordinasi dengan Polres Pelabuhan Tanjung Priok dan Pelindo Regional 2 Tanjung Priok untuk mengurai kemacetan,” tambahnya.

    Pelindo Regional 2 Tanjung Priok melalui Executive General Manager, Adi Sugiri, turut memberikan klarifikasi mengenai kemacetan yang terjadi. Adi Sugiri menjelaskan bahwa lonjakan aktivitas bongkar muat di pelabuhan ini disebabkan oleh banyaknya pengguna jasa yang mengerahkan truk untuk mengambil barang sebelum libur panjang.

    “Kami terus berupaya menjaga kelancaran operasional dan memastikan layanan tetap berjalan optimal,” katanya.

    Sementara itu Kasat Lantas Polres Jakarta Utara, AKBP Donni Bagus Wibisono mengungkapkan bahwa kemacetan terjadi di beberapa titik, terutama di Pos 9 Pelabuhan Tanjung Priok dan area depan NPCT 1, di mana kendaraan besar mendominasi jalur masuk pelabuhan. Ia mengimbau pengendara non-angkutan untuk mencari jalur alternatif dan berhati-hati.

    KSOP bersama Polres Pelabuhan Tanjung Priok dan pihak terkait terus bekerja sama untuk mengurai kemacetan dan memastikan kondisi lalu lintas di sekitar pelabuhan kembali normal.

    “Kami melakukan koordinasi intensif untuk mempercepat penguraian kemacetan di sekitar pelabuhan,” jelas Polres Pelabuhan Tanjung Priok.

    Untuk sementara waktu, kendaraan yang menuju NPCT1 diarahkan ke buffer area, dan pihak KSOP bersama Polres dan Pelindo terus berupaya agar kemacetan dapat segera terurai dan aktivitas bongkar muat kembali berjalan lancar

  • Masih Ada 2.500 Truk Antre Masuk Pelabuhan Priok Malam Ini

    Masih Ada 2.500 Truk Antre Masuk Pelabuhan Priok Malam Ini

    Jakarta

    Arus lalu lintas di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara mulai mencair malam ini. Meski demikian, saat ini masih terdapat ribuan truk kontainer yang mengantre masuk ke pelabuhan.

    Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Komarudin mengatakan pada Kamis (18/4) malam terdapat 4.500 truk masuk ke dalam pelabuhan, yang mana normalnya mencapai 3.000 truk. Saat ini antrean truk ke pelabuhan sudah mulai mencair, namun masih tersisa sebanyak 2.500 kendaraan yang masih mengantre.

    “Saat ini kapasitas pelabuhan dengan daya tampung CT yang hanya 3.000 (truk) normalnya, malam ini terinformasi tembus 4.500, didapatkan informasi barusan masih ada antrean 2.500 lagi yang akan masuk,” kata Kombes Komarudin saat dihubungi detikcom, Jumat (18/4/2025) pukul 00.53 WIB.

    Komarudin menyampaikan kemacetan yang terjadi di sejumlah ruas jalan merupakan dampak dari meningkatnya aktivitas kendaraan maupun bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Priok.

    “Karena kalau kita belajar dari pengalaman mudik, tentunya kita harus antisipasi buffer zone. Kapasitas pelabuhan yang mungkin tidak banyak dengan volume kedatangan yang tinggi ini juga menjadi kendala,” jelas Komarudin.

    Simpul Macet Mulai Terurai

    Komarudin menyampaikan situasi lalu lintas yang menjadi simpul kemacetan di kawasan pelabuhan mulai terurai menjelang Jumat (18/4) dini hari tadi. Kendaraan mulai bergerak secara perlahan.

    Saat ini personel lalu lintas masih melakukan upaya-upaya untuk mengurai kepadatan. Pihak kepolisian masih bersiaga untuk melakukan pengaturan lalu lintas.

    “Ini akan kami siagakan personel, saat ini tergelar mulai dari Satlantas Jakut, Jakbar, Jaktim termasuk dari pelabuhan dan direktorat lalu lintas sendiri saat ini mengantisipasi jangan sampai tersumbat lagi,” sambungnya.

    Rekayasa Lalin

    “Yang terakhir tadi upaya yang kita lakukan, sebagian kita masukkan ke dalam Tol Semper 2. Karena memang terkunci semua, dampak dari peningkatan volume kendaraan ataupun bongkar muat di pelabuhan,” ujar dia.

    Pihak kepolisian juga sempat melakukan ‘sodetan’ di beberapa ruas jalan untuk mengeluarkan kendaraan khususnya mobil pribadi yang terjebak kemacetan.

    “Tadi di Plumpang, di Exit Plumpang karena stuck, kita bikin sodetan kita keluarkan kendaraan-kendaraan pribadi yang roda 4 yang terjebak sudah berjam-jam di sana kita buat sodetan, kita keluarkan,” ungkapnya.

    Komarudin melanjutkan, saat ini hanya menyisakan kendaraan truk yang memang tujuannya ke Pelabuhan Tanjung Priok.

    Saat ini pihak kepolisian juga masih melakukan penyisiran di beberapa titik yang terdampak kemacetan parah. Lalu lintas di kawasan Ancol yang sempat ditutup saat ini sudah mulai dibuka.

    “Aktivitas Tol Dalam Kota ke Ancol kemudian arah Tomang juga normal saat ini, hanya memang kepadatan saat ini terjadi kepadatan mulai dari kantor Wali Kota ke pelabuhan, ke semper ini yang butuh waktu karena kendaraannya besar-besar semua,” pungkasnya.

    (mei/dek)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Siswa Penerima KJP Gratis Masuk Ancol Mulai April 2025
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        17 April 2025

    Siswa Penerima KJP Gratis Masuk Ancol Mulai April 2025 Megapolitan 17 April 2025

    Siswa Penerima KJP Gratis Masuk Ancol Mulai April 2025
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –

    PT Pembangunan Jaya Ancol
    Tbk menggratiskan siswa penerima
    Kartu Jakarta Pintar
    (KJP) mulai April 2025.
    Program
    gratis masuk Ancol
    ini diresmikan setelah adanya penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
    Dengan adanya program ini, diharapkan anak-anak penerima KJP bisa mendapatkan hiburan dan lebih gembira dengan berwisata di Ancol.
    “Program KJP gratis masuk Ancol diharapkan dapat menambah keceriaan dan kegembiraan warga Jakarta dalam berwisata di Ancol Taman Impian,” ujar Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Winarto dalam keterangan resminya, Kamis (17/4/2025).
    Cara menggunakan KJP untuk masuk Ancol, kata Winarto, sangat mudah. Sebagai berikut:
    – Pertama, pastikan pelajar membawa KJP dan kartu pelajar sesuai dengan nama di KJP serta masih berlaku.
    – Kedua, KJP akan diverifikasi oleh petugas di loket Pintu Gerbang Utama Ancol.
    – Setelah proses verifikasi, pelajar dapat langsung masuk secara gratis ke kawasan Ancol Taman Impian.
    Perlu diketahui, fasilitas rekreasi gratis ini hanya berlaku pada hari Sabtu, Minggu, hari libur nasional, serta selama masa liburan sekolah.
    Setibanya di Ancol Taman Impian, pemegang KJP tidak perlu khawatir soal transportasi di dalam kawasan, karena bus wara-wiri siap mengantar menuju berbagai destinasi favorit, termasuk pantai.
    Pelajar bisa menikmati hamparan pasir putih di sepanjang Symphony of The Sea.
    Selain itu, mereka juga dapat beraktivitas seperti jogging, jalan santai, atau sekadar menikmati udara segar di jalur pedestrian yang luas dan nyaman, sambil menanti momen matahari terbit atau terbenam.
    Pemegang KJP juga bisa beraktivitas di ruang terbuka hijau Ecopark.
    Di sini, pelajar dapat belajar berkebun, mengenal dan memberi makan satwa, hingga menikmati fasilitas seperti taman fitness, bersepeda, atau bersantai di area yang teduh.
    Dari Ecopark, mereka juga bisa mengunjungi Pasar Seni Ancol untuk melihat berbagai karya seni dan belajar melukis bersama para seniman.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.