kab/kota: Ancol

  • BMKG Ingatkan Ancaman Banjir Rob, Ini Wilayah Terdampak-Tanggalnya

    BMKG Ingatkan Ancaman Banjir Rob, Ini Wilayah Terdampak-Tanggalnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Banjir rob berpotensi terjadi di sejumlah wilayah pesisir Indonesia. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan fenomena akan terjadi pada bulan Agustus.

    “Adanya fenomena Fase Bulan Purnama pada tanggal 09 Agustus 2025 dan Perigee pada tanggal 14 Agustus 2025 berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum,” tulis BMKG dari akun Instagram @bmkgmaritim, dikutip Sabtu (2/8/2025).

    BMKG menjelaskan banjir pesisir ini akan berdampak pada masyarakat yang ada di sekitar pelabuhan maupun pesisir. Mulai dari aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas pemukiman pesisir dan aktivitas tambak garam dan perikanan darat.

    Masyarakat diminta waspada dan siaga dalam mengantisipasi dampang pasang maksimum air laut. Selain itu juga selalu memperhatikan informasi cuaca maritim terbaru yang dikeluarkan BMKG.

    – Pesisir Sumatra Utara

    Pesisir Kecamatan Medan Belawan, Medan Labuhan dan Medan Marelan (9-15 Agustus 2025)

    – Pesisir Kepulauan Riau

    Pesisir Batam, Pesisir Bintan (9-14 Agustus)
    Pesisir Karimun (7-12 Agustus 2025)
    Pesisir Dabo Singkep (7-11 Agustus 2025)
    Pesisir Tanjung Pinang (9-12 Agustus 2025)

    – Pesisir Sumatra Barat

    Pesisir Kota Padang, Pesisir Kab. Padang Pariaman, Pesisir Kab. Pesisir Selatan, Pesisir Kep. Metawai (8-12 Agustus 2025)

    – Pesisir Jambi

    Pesisir Timur Jambi (5-10 Agustus 2025)

    – Pesisir Kep. Bangka Belitung

    Pesisir Kota Pangkalpinang, Pesisir Tanjungpandan (6-12 Agustus 2025)

    – Pesisir Banten

    Pesisir Utara Tangerang (5-13 Agustus 2025)
    Selat Sunda Barat Pandeglang (5-13 Agustus 2025)
    Pesisir Selatan Pandeglang (10-12 Agustus 2025)
    Perairan Selatan Lebak (9-17 Agustus 2025)

    – Pesisir Jakarta

    Pesisir Kamal Muara, Kapuk Muara, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Tanjung Priok, Kalibaru, Muara Angke, Penjaringan (2-9 Agustus 2025)

    – Pesisir Jawa Barat

    Pesisir Subang, Indramayu, Cirebon (2-6 Agustus 2025)

    – Pesisir Jawa Tengah

    Pesisir Brebes (14-20 Agustus 2025)

    – Pesisir D.I. Yogyakarta

    Pesisir Kab.Kulon Progo, Kab. Bantul, dan Kab. Gunungkidul (10-17 Agustus 2025)

    – Pesisir Jawa Timur

    Surabaya Pelabuhan (8-11 Agustus 2025)

    – Pesisir Bali

    Pesisir Selatan Bali (9-16 Agustus 2025)

    – Pesisir Nusa Tenggara Barat

    Pesisir Lombok dan Bima (7-11 Agustus 2025)

    – Pesisir Nusa Tenggara Timur

    Pesisir Utara dan Selatan P.Flores. Pesisir P.Sumba, Pesisir P. Sabu-Raijua, Pesisir P.Timor-Rote (8-11 Agustus 2025)

    – Pesisir Kalimantan Utara

    Perairan Tarakan (10-13 Agustus 2025)

    – Pesisir Kalimantan Selatan

    Pesisir Kotabaru, Tanah Bumbu (8-14 Agustus 2025)

    – Pesisir Kalimantan Barat (6-10 Agustus 2025)

    – Pesisir Maluku

    Pesisir Kep. Kai, Pesisir Kep. Aru (11-18 Agustus 2025)
    Pesisir Kep.Tanimbar (11-17 Agustus 2025)

    – Pesisir Papua Selatan

    Pesisir Merauke (11-18 Agustus 2025)
    Pesisir Selat Muli (9-17 Agustus 2025).

    (dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • BPBD DKI imbau warga pesisir waspadai rob hingga 9 Agustus 2025

    BPBD DKI imbau warga pesisir waspadai rob hingga 9 Agustus 2025

    Arsip foto – Pengendara motor melintasi genangan rob di Muara Angke, Jakarta, Rabu (25/6/2025). ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/foc.

    BPBD DKI imbau warga pesisir waspadai rob hingga 9 Agustus 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Sabtu, 02 Agustus 2025 – 20:35 WIB

    Elshinta.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengimbau warga yang bermukim di wilayah pesisir Jakarta Utara mewaspadai banjir akibat air pasang atau rob pada 2 hingga 9 Agustus 2025.

    Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji menjelaskan, berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok tentang Peringatan Dini Banjir Pesisir (Rob), pasang air laut terjadi karena fenomena Fase Bulan Purnama.

    “Fenomena ini berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta,” ujar Isnawa di Jakarta, Sabtu.

    Karena itu, Isnawa mengimbau warga wilayah pesisir utara Jakarta seperti Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, Muara Angke, Tanjung Priok dan Kepulauan Seribu untuk dapat mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya rob.

    Isnawa mengatakan, masyarakat dapat memantau informasi terkini mengenai gelombang air laut pada laman bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut.

    “Bila menemukan keadaan darurat yang membutuhkan pertolongan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112,” kata Isnawa.

    Sumber : Antara

  • Waspadai rob di pesisir Jakarta Utara hingga 9 Agustus 2025

    Waspadai rob di pesisir Jakarta Utara hingga 9 Agustus 2025

    Jakarta (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengimbau warga yang bermukim di wilayah pesisir Jakarta Utara mewaspadai banjir akibat air pasang atau rob pada 2 hingga 9 Agustus 2025.

    Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji menjelaskan, berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok tentang Peringatan Dini Banjir Pesisir (Rob), pasang air laut terjadi karena fenomena Fase Bulan Purnama.

    “Fenomena ini berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta,” ujar Isnawa di Jakarta, Sabtu.

    Karena itu, Isnawa mengimbau warga wilayah pesisir utara Jakarta seperti Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, Muara Angke, Tanjung Priok dan Kepulauan Seribu untuk dapat mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya rob.

    Isnawa mengatakan, masyarakat dapat memantau informasi terkini mengenai gelombang air laut pada laman bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut.

    “Bila menemukan keadaan darurat yang membutuhkan pertolongan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112,” kata Isnawa.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Usai Edge 60 Pro, Motorola Siapkan Moto G86 untuk Pasar Indonesia?

    Usai Edge 60 Pro, Motorola Siapkan Moto G86 untuk Pasar Indonesia?

    Jakarta

    Motorola baru saja meluncurkan Motorola Edge 60 Pro di Indonesia, namun raksasa teknologi asal Amerika Serikat ini tampaknya tak berhenti beraksi. Perusahaan dikabarkan sedang menyiapkan smartphone baru untuk pasar Tanah Air.

    “Saya pastikan akan launch sebentar lagi, kita tunggu saja tanggal mainnya,” ujar Country Head Motorola Indonesia, Bagus Prasetyo, saat ditemui dalam acara The Intelligence Explorer di Dufan, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (31/7/2025).

    Meski Bagus tidak menyebutkan nama perangkat yang dimaksud, spekulasi mengarah pada Motorola Moto G86. Pasalnya, smartphone berkode XT2527-8 telah memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dengan kandungan35.36%.

    Tak sampai di situ, HP ini bahkan telah mengantongi sertifikasi dari Postel Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Dengan dua restu di tangan, Moto G86 sudah dibolehkan dijual di Indonesia namun jadwalnya kembali ke strategi Motorola.

    Bagus Prasetyo, Country Head Motorola Indonesia Foto: Adi Fida Rahman/detikINETSpesifikasi

    Untuk diketahui Motorola Moto G86 5G dirilis global 5 Juni 2024. Ponsel ini menawarkan kombinasi desain premium, performa solid, dan fitur canggih dengan harga yang kompetitif.

    Motorola Moto G86 5G tampil elegan dengan desain endless edge yang menampilkan bezel tipis dan bodi melengkung. Smartphone ini memiliki dimensi 161,9 x 73,1 x 7,6 mm dengan bobot ringan 173 gram, membuatnya nyaman digenggam. Bagian belakangnya menggunakan kombinasi material plastik dan vegan leather untuk varian Cobalt Blue dan Olive Green, memberikan kesan premium. Sementara varian Urban Grey hadir dengan sentuhan matte yang klasik.

    Motorola Moto G85 Foto: Motorola

    Layarnya menggunakan panel P-OLED 6,67 inch beresolusi Full HD+ (1080 x 2400 piksel) dengan refresh rate 120 Hz, mendukung animasi yang mulus dan responsif. Layar ini juga mendukung 1 miliar warna, tingkat kecerahan hingga 1600 nits, serta dilindungi Corning Gorilla Glass 5 untuk ketahanan terhadap goresan. Pengalaman multimedia semakin imersif berkat dukungan Dolby Atmos pada speaker stereo.

    Ditenagai oleh chipset Mediatek Dimensity 7300 dengan kecepatan hingga 2,3 GHz, Motorola Moto G86 5G menjanjikan performa yang andal untuk kebutuhan sehari-hari, termasuk multitasking dan gaming. Chipset ini dipadukan dengan opsi RAM 8 GB atau 12 GB serta penyimpanan internal 256 GB (UFS 2.2). Ponsel ini mampu menjalankan game populer dengan pengaturan grafis menengah tanpa hambatan.

    Motorola Moto G85 Foto: Motorola

    Sistem operasinya adalah Android 14 yang bersih dengan antarmuka khas Motorola, ditambah fitur keamanan Moto Secure untuk mengelola izin aplikasi dan folder rahasia. Sensor sidik jari terintegrasi di tombol power di samping bodi, memberikan akses cepat dan aman.

    Di sektor fotografi, Motorola Moto G86 5G mengusung konfigurasi dual kamera belakang: 50 MP dengan Optical Image Stabilization (OIS) untuk hasil foto yang tajam, bahkan di kondisi minim cahaya. 8 MP ultrawide dengan sudut pandang 118 derajat, cocok untuk foto grup atau pemandangan.

    Motorola Moto G85 Foto: Motorola

    Kamera depannya beresolusi 32 MP (f/2.4), mampu menghasilkan selfie berkualitas tinggi dan mendukung perekaman video hingga 1080p@30fps. Sayangnya, perekaman video pada kamera belakang terbatas pada resolusi 1080p@60fps, tanpa dukungan 4K, yang menjadi salah satu kekurangan di kelasnya.

    Motorola Moto G86 5G dibekali baterai berkapasitas 5200 mAh yang tahan lama untuk penggunaan seharian. Ponsel ini mendukung fast charging 30W, memungkinkan pengisian daya cepat.

    (afr/afr)

  • Kapan HP Lipat Motorola Hadir di RI? Ini Bocoran dari Bosnya

    Kapan HP Lipat Motorola Hadir di RI? Ini Bocoran dari Bosnya

    Jakarta

    Tren ponsel lipat makin ramai di Indonesia, dan Motorola, tampaknya tak ingin ketinggalan. Berbincang dengan detikINET, Country Head Motorola Indonesia Bagus Prasetyo, memberi sinyal kuat soal rencana kehadiran ponsel lipatnya di Tanah Air.

    Sejak kembali resmi ke Indonesia pada Februari 2025 sudah meluncurkan Moto G45 5G, Edge 60 Fusion, dan Edge 60 Pro. Namun tak dipungkiri sorotan banyak penggemar tertuju pada ponsel lipat Motorola, terutama seri Razr yang ikonik.

    Ketika ditanya soal kemungkinan ponsel lipat masuk ke Indonesia, Bagus menjawab hati-hati namun penuh optimisme. “Kami punya intensi untuk memperkenalkan perangkat di setiap segmen harga dan bentuk handphone,” ujarnya saat ditemui dalam acara The Intelligence Explorer di Dufan, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (31/7/2025)..

    Ia mengisyaratkan bahwa Motorola tengah mempersiapkan “kejutan” untuk pasar Indonesia. “Kami akan punya sesuatu yang mungkin ditunggu masyarakat Indonesia. Tunggu saja tanggal mainnya,” tambahnya, menambah rasa penasaran penggemar.

    Bagus Prasetyo, Country Head Motorola Indonesia Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Bagus menjelaskan bahwa Motorola memulai kembalinya ke Indonesia dengan perangkat terjangkau seperti Moto G45 5G, lalu naik ke segmen premium dengan Edge 60 Pro.

    “Kami tidak berhenti di situ. Setelah Edge 60 Pro, kami akan bermain lebih luas, dari yang terjangkau hingga super premium,” katanya.

    Pernyataan ini memperkuat dugaan bahwa ponsel lipat, yang biasanya berada di kelas premium, akan segera hadir. Meski tidak menyebutkan secara eksplisit seri Razr, Bagus mengakui bahwa ponsel lipat adalah bagian dari tren yang kian ramai.

    “Kami ingin hadir di setiap bentuk handphone,” ungkapnya, membuka peluang kehadiran perangkat seperti Motorola Razr 60 atau Razr 60 Ultra, yang telah diluncurkan secara global.

    Motorola Edge 60 Pro Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Pasar ponsel lipat di Indonesia kian kompetitif dengan kehadiran merek seperti Samsung, Oppo, dan Tecno. Motorola, dengan pengalaman panjang dan desain ikonik Razr, berpotensi mencuri perhatian konsumen yang menginginkan perangkat premium yang stylish dan inovatif.

    Bagus menegaskan bahwa Motorola ingin memenuhi ekspektasi konsumen Indonesia dengan produk yang relevan dan canggih.”Kami masuk dengan segmen terjangkau, tapi visi kami adalah menuju premium dan super premium. Kami ingin Motorola menjadi bagian dari gaya hidup pengguna di Indonesia,” tutup Bagus.

    Jadi, kapan Motorola Razr akan mendarat di Indonesia? Meski belum ada kepastian, petunjuk dari Bagus Prasetyo menunjukkan bahwa penggemar ponsel lipat tak perlu menunggu terlalu lama. Nantikan pengumuman resmi dari Motorola Indonesia.

    (afr/afr)

  • Motorola Klaim AI Edge 60 Pro Lebih Pintar dari Kompetitor, Ini Alasannya

    Motorola Klaim AI Edge 60 Pro Lebih Pintar dari Kompetitor, Ini Alasannya

    Jakarta

    Motorola kembali menegaskan posisinya di pasar smartphone Indonesia dengan kehadiran Edge 60 Pro yang mengusung teknologi kecerdasan buatan (AI) terkini, MotoAI 2.0. Fitur ini diklaim lebih unggul dibandingkan kompetitor.

    Berbincang dengan detikINET Country Head Motorola Indonesia, Bagus Prasetyo memaparkan mengapa pihaknya begitu percaya diri bahwa fitur tersebut lebih unggul dibandingkan kompetitor. Menurutnya Motorola bukan hanya sekadar merek ponsel, tetapi pelopor dalam industri komunikasi mobile.

    “Handphone pertama di dunia diciptakan oleh Motorola, dan brand ini sudah berusia lebih dari 90 tahun. Pertanyaannya, bagaimana brand legendaris ini tetap relevan? Jawabannya adalah AI,” ujar Bagus saat ditemui dalam acara The Intelligence Explorer di Dufan, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (31/7/2025).

    Ia menegaskan bahwa AI bukanlah sekadar tren, melainkan tulang punggung masa depan teknologi. “AI diciptakan bukan untuk menggantikan manusia, tapi untuk mempermudah hidup. Handphone adalah perangkat yang selalu bersama pengguna, sehingga kami hadirkan MotoAI 2.0 di Motorola Edge 60 Pro untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas,” tambahnya

    Apa yang Membuat MotoAI 2.0 Berbeda?

    Saat ini, hampir semua vendor smartphone mengedepankan AI sebagai nilai jual. Namun, Bagus menjelaskan bahwa Motorola memiliki pendekatan unik melalui strategi hybrid AI.

    “Kami menggabungkan AI berbasis cloud dan personal AI yang tersimpan di perangkat. MotoAI 2.0 dirancang untuk memahami kebiasaan pengguna secara spesifik, sehingga pengalaman AI menjadi sangat personal,” ungkapnya.

    Bagus Prasetyo, Country Head Motorola Indonesia Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Berbeda dengan AI berbasis cloud yang um⁹um digunakan, MotoAI 2.0 bekerja langsung di perangkat tanpa mengirim data ke cloud, menjaga privasi pengguna. Fitur ini juga terintegrasi dengan layanan AI ternama seperti Microsoft Copilot, Perplexity, dan Google Gemini, memberikan fleksibilitas yang lebih luas.

    “Setiap pengguna akan mendapatkan pengalaman berbeda. Misalnya, saya suka membuat stiker, MotoAI akan menyarankan langkah seperti menyimpan gambar atau membuat playlist. Kalau pengguna lain suka konser, MotoAI bisa menyarankan cara memesan tiket,” jelas Bagus.

    MotoAI 2.0 juga telah berevolusi menjadi Large Action Model (LAM), yang tidak hanya memberikan saran, tetapi juga membantu pengguna membuat keputusan berdasarkan kebiasaan mereka. Fitur seperti Next Move, AI Image Studio, dan Smart Connect memungkinkan pengguna untuk berkreasi, mengelola notifikasi, hingga menghubungkan perangkat secara intuitif.

    Gratis atau Berbayar?

    Motorola Edge 60 Pro Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Bagus menjelaskan bahwa pengguna Motorola Edge 60 Pro dapat menikmati semua fitur hybrid AI secara gratis selama tiga bulan, termasuk akses ke layanan seperti Perplexity dan Copilot. Setelah masa promosi, pengguna tetap dapat menggunakan MotoAI tanpa biaya tambahan, meskipun beberapa layanan berbasis cloud mungkin memerlukan langganan.

    “Kami ingin pengguna merasakan manfaat penuh AI kami tanpa hambatan,” katanya.

    Keunggulan Lain Motorola Edge 60 Pro

    Selain MotoAI, Bagus juga menyoroti keunggulan lain dari Motorola Edge 60 Pro, terutama pada sektor kamera dan performa. Perangkat ini dilengkapi sistem tiga kamera 50MP, termasuk lensa utama dengan sensor Sony LYTIA 700C, lensa ultra-wide, dan telefoto dengan 50X AI Super Zoom.

    “Saya sudah mencoba perangkat ini selama dua bulan sebelum peluncuran. Hasil foto dan videonya sangat jernih, stabil, dan tajam, didukung oleh MotoAI yang secara aktif memproses gambar untuk hasil terbaik,” ungkap Bagus.

    Fitur seperti Photo Enhancement Engine, Auto Smile Capture, dan Signature Style memastikan setiap jepretan terlihat profesional tanpa usaha ekstra. Selain itu, perangkat ini menggunakan chipset MediaTek Dimensity 8350 Extreme, RAM 12GB, dan baterai 6000mAh yang diklaim mampu bertahan hingga hampir empat hari.

    “Kami juga memastikan perangkat ini tidak mudah panas, sehingga nyaman digunakan dalam waktu lama,” tambahnya.

    Motorola Edge 60 Pro Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Bagus menyebutkan bahwa Motorola Edge 60 Pro dirancang untuk semua kalangan, mulai dari eksekutif yang membutuhkan daya tahan baterai lama, hingga individu kreatif yang menginginkan desain premium dan fitur canggih.

    “Dengan desain ramping, ketahanan IP68/IP69, dan performa yang tangguh, ponsel ini cocok untuk mereka yang aktif, eksploratif, dan ingin tetap produktif,” katanya.

    Motorola Edge 60 Pro sendiri dibanderol dengan harga peluncuran Rp7.399.000 dan sudah tersedia di Indonesia sejak 24 Juli 2025, dengan tiga pilihan warna Pantone: Shadow, Dazzling Blue, dan Sparkling Grape.

    (afr/afr)

  • Tarif Sewa Rusun Kampung Bayam Rp 1,7 Juta per Bulan Disebut Sudah lewat Kajian
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        31 Juli 2025

    Tarif Sewa Rusun Kampung Bayam Rp 1,7 Juta per Bulan Disebut Sudah lewat Kajian Megapolitan 31 Juli 2025

    Tarif Sewa Rusun Kampung Bayam Rp 1,7 Juta per Bulan Disebut Sudah lewat Kajian
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wali Kota
    Jakarta
    Utara, Hendra Hidayat, menyebut, tarif sewa Rumah Susun (Rusun) Kampung Bayam yang terletak di samping Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, sebesar Rp 1,7 juta per bulan telah melalui kajian mendalam. 
    “Kenapa Rp 1,7 juta? Karena JakPro (PT Jakarta Propertindo) mengikuti ketentuan. Ini kan BUMD, bisnis gitu, jadi tidak ujug-ujug ditetapkan Rp 1,7 juta, mereka ada kajiannya,” kata Hendra saat diwawancarai di
    Rusun Kampung Bayam
    , Kamis (31/7/2025).
    Hendra meminta warga tak khawatir membayar sewa rusun tersebut. Sebab, penghuni rusun akan mendapatkan pekerjaan dari JakPro di kawasan JIS.
    Nantinya, warga
    Kampung Susun Bayam
    (KSB) bisa bekerja sebagai petugas keamanan, pengurus kebun, dan lainnya. Warga bakal digaji setara Upah Minimun Regional (UMR) Jakarta.
    Sementara, Direktur Bisnis PT Jakpro I Gede Adnyana mengatakan, pihaknya akan menerima warga KSB yang ingin bekerja asal memenuhi syarat dan ketentuan.
    “Sepanjang ikut syarat dan ketentuan terpenuhi, ya, silakan. Makanya anak ini kerja, saya tidak
    setting
    dong, dia melamar sesuai ketentuan,” kata I Gede.
    Sebelumnya diberitakan, sebanyak 77 dari 126 kepala keluarga warga Kampung Susun Bayam (KSB) sudah menerima kunci dan siap pindah ke rusun.
    Ke-77 kepala keluarga tersebut bisa menerima kunci usai menandatangani perjanjian sewa kontrak rusun.
    “Jadi, sudah 77 sampai dengan hari ini yang tandatangan,” jelas Hendra.
    Hendra memastikan, ada sekitar 126 kepala keluarga yang memiliki hak di rusun samping JIS dan sudah tertera dalam Surat Keputusan (SK) Wali Kota Jakarta Utara tahun 2022.
    Wali Kota Jakarta Utara tersebut juga memastikan akan menemui warga KSB yang belum menandatangani perjanjian sewa.
    Polemik rusun ini bermula dari penggusuran Kampung Bayam untuk pembangunan JIS pada tahun 2019. Wilayah tersebut diklaim secara historis merupakan milik pemerintah.
    Anies Baswedan yang saat itu menjabat sebagai gubernur Jakarta bersama PT JakPro berjanji akan membangunkan rumah susun di samping JIS untuk warga Kampung Susun Bayam.
    Namun, usai JIS dan rumah susun itu selesai dibangun, warga belum bisa menempati hingga enam tahun lamanya. Oleh sebab itu, warga berusaha memperjuangkan haknya untuk bisa tinggal di rusun.
    Hal ini membuat bentrok kedua belah pihak hingga memerlukan mediasi bersama dengan Pemprov DKI Jakarta dan Komnas HAM.
    Hasil dari mediasi itu adalah eks warga KSB sepakat berdamai dan bersedia menunggu keputusan JakPro selanjutnya terkait rencana pembangunan rumah susun baru di Jalan Yos Sudarso.
    Sambil menunggu proses pembangunan rusun itu, eks warga KSB tinggal di hunian sementara yang berada di Jalan Tongkol, Ancol, Jakarta Utara.
    Warga juga meminta agar diberikan kehidupan yang layak selama harus tinggal di huntara.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 77 KK Kampung Bayam Terima Kunci dan Siap Pindah ke Rusun Samping JIS
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        31 Juli 2025

    77 KK Kampung Bayam Terima Kunci dan Siap Pindah ke Rusun Samping JIS Megapolitan 31 Juli 2025

    77 KK Kampung Bayam Terima Kunci dan Siap Pindah ke Rusun Samping JIS
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
     Sebanyak 77 dari 126 kepala keluarga
    Kampung Susun Bayam
    (KSB) sudah menerima kunci dan siap pindah ke rumah susun (rusun) samping
    Jakarta
    International Stadium (JIS).
    77 kepala keluarga tersebut bisa menerima kunci usai menandatangani perjanjian sewa kontrak rusun.
    “Jadi, sudah 77 sampai dengan hari ini yang tandatangan,” jelas
    Wali Kota Jakarta Utara
    ,
    Hendra Hidayat
    , saat diwawancarai Kompas.com, Kamis (31/7/2025).
    Hendra memastikan ada sekitar 126 kepala keluarga yang memiliki hak di
    rusun samping JIS
    dan sudah tertera dalam Surat Keputusan (SK) Wali Kota Jakarta Utara tahun 2022.
    Wali Kota Jakarta Utara tersebut juga memastikan akan menemui warga KSB yang belum menandatangani perjanjian sewa.
    “Berikutnya besok Ba’adah Jum’at, kelompok yang lain lagi juga akan bersilaturahmi,” kata Hendra.
    Hendra memastikan, tak ada warga KSB yang menolak untuk pindah ke rusun samping JIS.
    Warga yang belum tanda tangan hanya sedang mempelajari surat perjanjian tersebut.
    “Tidak ada bahasa penolakan. Pada prinsipnya, mereka senang untuk bisa mendapatkan unit di HPPO ini. Udah beneran, besok juga berjalan dengan lancar dan baik sehingga secara keseluruhan, yang 126 KK, itu bisa segera masuk di sini,” ucap Hendra.
    Untuk diketahui, polemik ini bermula dari penggusuran Kampung Bayam untuk pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) pada tahun 2019.
    Wilayah tersebut diklaim secara historis merupakan milik pemerintah.
    Anies Baswedan yang saat itu menjabat sebagai gubernur Jakarta bersama PT JakPro berjanji akan membangunkan rumah susun di samping JIS untuk warga Kampung Susun Bayam.
    Namun, usai JIS dan rumah susun itu selesai dibangun, warga belum bisa menempati hingga enam tahun lamanya.
    Oleh sebab itu, warga berusaha memperjuangkan haknya untuk bisa tinggal di rusun.
    Hal ini membuat bentrok kedua belah pihak hingga memerlukan mediasi bersama dengan Pemprov DKI Jakarta dan Komnas HAM.
    Hasil dari mediasi itu adalah eks warga KSB sepakat berdamai dan bersedia menunggu keputusan JakPro selanjutnya terkait rencana pembangunan rumah susun baru di Jalan Yos Sudarso.
    Sambil menunggu proses pembangunan rusun itu, eks warga KSB tinggal di hunian sementara yang berada di Jalan Tongkol, Ancol, Jakarta Utara.
    Warga juga meminta agar diberikan kehidupan yang layak selama harus tinggal di huntara.
    Di tengah polemik yang belum terselesaikan,
    Pramono Anung
    yang saat itu mencalonkan diri sebagai Gubernur Jakarta berjanji akan menyelesaikan permasalahan antara JakPro dan eks warga Kampung Bayam.
    Ia pun berjanji akan kembali mengizinkan eks warga Kampung Bayam menempati rusun samping JIS jika terpilih menjadi gubernur.
    Janji itu pun ditepati oleh Pramono usai resmi menjabat sebagai Gubernur Jakarta.
    Secara simbolis Pramono dan wakilnya Rano Karno menyerahkan kunci rusun kepada eks warga Kampung Bayam, Kamis (13/3/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Walkot Jakut Sebut Rusun Samping JIS untuk Warga Kampung Bayam Sekelas Apartemen
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        31 Juli 2025

    Walkot Jakut Sebut Rusun Samping JIS untuk Warga Kampung Bayam Sekelas Apartemen Megapolitan 31 Juli 2025

    Walkot Jakut Sebut Rusun Samping JIS untuk Warga Kampung Bayam Sekelas Apartemen
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Wali Kota
    Jakarta
    Utara,
    Hendra Hidayat
    , menyebut
    rumah susun
    (rusun) samping
    Jakarta International Stadium
    (JIS) untuk warga
    Kampung Susun Bayam
    (KSB), sudah sekelas apartemen.
    “Ini sebetulnya sudah sekelas apartemen ini,” ucap Hendra saat diwawancarai Kompas.com di lokasi, Kamis (31/7/2025).
    Bahkan, kata Hendra, warga bisa menambah ruangan di unitnya masing-masing.
    Sebab, setiap unit di rusun ini dibangun dengan tipe mezzanine yang di atasnya terdapat lahan kosong sesuai keinginan warga KSB.
    “Bahkan, yang tadi kita lihat di tempatnya Bu Shierly itu ruangan yang sifatnya bisa tumbuh ya, karena konsepnya ada di atasnya gitu,” tutur Hendra.
    Menurut Hendra, area atas yang kosong bisa digunakan warga untuk menyimpan barang-barang.
    “Makanya tadi kalau kita lihat di bagian atasnya itu dibikin kosong, kalau memang warga ingin menyimpan barangnya bisa di atas atau ingin menambah kamar pun bisa dengan sekat-sekat,” ucap Hendra.
    Bagi Hendra, fasilitas di rusun ini sudah sangat layak untuk warga KSB.
    Di sisi lain, warga KSB juga akan disediakan pekerjaan oleh pihak Jakpro sebagai pengelola rusun.
    Rusun yang akan ditempati terdiri dari dua kamar tidur, satu kamar mandi dengan shower, balkon, dan dapur mini yang dilengkapi wastafel.
    Untuk diketahui, polemik ini bermula dari penggusuran Kampung Bayam untuk pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) pada tahun 2019.
    Wilayah tersebut diklaim secara historis merupakan milik pemerintah.
    Anies Baswedan yang saat itu menjabat sebagai gubernur Jakarta bersama PT JakPro berjanji akan membangunkan rumah susun di samping JIS untuk warga Kampung Susun Bayam.
    Namun, usai JIS dan rumah susun itu selesai dibangun, warga belum bisa menempati hingga enam tahun lamanya.
    Oleh sebab itu, warga berusaha memperjuangkan haknya untuk bisa tinggal di rusun.
    Hal ini membuat kedua belah pihak hingga memerlukan mediasi bersama dengan Pemprov DKI Jakarta dan Komnas HAM.
    Hasil dari mediasi itu adalah eks warga KSB sepakat berdamai dan bersedia menunggu keputusan JakPro selanjutnya terkait rencana pembangunan rumah susun baru di Jalan Yos Sudarso.
    Sambil menunggu proses pembangunan rusun itu, eks warga KSB tinggal di hunian sementara yang berada di Jalan Tongkol, Ancol, Jakarta Utara.
    Warga juga meminta agar diberikan kehidupan yang layak selama harus tinggal di huntara.
    Di tengah polemik yang belum terselesaikan,
    Pramono Anung
    yang saat itu mencalonkan diri sebagai Gubernur Jakarta berjanji akan menyelesaikan permasalahan antara JakPro dan eks warga Kampung Bayam.
    Ia pun berjanji akan kembali mengizinkan eks warga Kampung Bayam menempati rusun samping JIS jika terpilih menjadi gubernur.
    Janji itu pun ditepati oleh Pramono usai resmi menjabat sebagai Gubernur Jakarta.
    Secara simbolis Pramono dan wakilnya Rano Karno menyerahkan kunci rusun kepada eks warga Kampung Bayam, Kamis (13/3/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • DKI petakan 13 kawasan prioritas untuk dikembangkan

    DKI petakan 13 kawasan prioritas untuk dikembangkan

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    DKI petakan 13 kawasan prioritas untuk dikembangkan
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 30 Juli 2025 – 21:22 WIB

    Elshinta.com – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi DKI Jakarta memetakan 13 kawasan prioritas di lima wilayah kota dan satu kabupaten untuk dikembangkan dalam lima tahun ke depan karena berpotensi dari sisi investasi.

    “Bukan hanya di Jakarta Selatan atau Jakarta Pusat saja, tetapi semuanya kami coba (petakan),” kata Kepala Unit Pengelola (UP) Jakarta Investment Centre (JIC), Dinas PMPTSP DKI Jakarta, Tona Hutauruk di Jakarta, Rabu.

    Ada juga masukan dari Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan yang secara sisi investasi menarik.

    Dia dalam acara bertema “Inovasi Menjemput Investasi melalui Strategi Proaktif Rancang Potensi Investasi” mencontohkan, kawasan yang dimaksud antara lain Bumi Perkemahan Ragunan, Ancol-JIS, Blok M-Asean dan Kota Tua-Harmoni.

    “Nanti masing-masing kami bisa bikin produk development briefnya (dokumen proyek), ada perencanaan strategi investasinya, insentifnya seperti apa dan seterusnya,” ujar dia.

    Adapun Blok M-ASEAN, menurut Tona, akan dijadikan kawasan yang bisa menimbulkan interaksi antara diplomatik, budaya dan ekonomi. Berbagai perencanaan pengembangan bisa dirancang di sana.

    “Ada beberapa tanah-tanah pemerintah yang bisa diutilisasi, bisa direadaptasi dan itu bisa kami tawarkan, mau jadi apa, ada ide-idenya dari kami,” kata dia.

    Kawasan lain yang juga masuk dalam daftar, yakni Cawang Hub, Dukuh Atas-Waduk Melati, Monas, Pasar Baru, Cikini, Grogol-Petamburan, Velodrome, Kepulauan Seribu dan kawasan pesisir Jakarta.

    Pengembangan sejumlah kawasan strategis tersebut menjadi upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI melalui Dinas PMPTSP DKI Jakarta untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kota.

    Pemprov DKI menyatakan Jakarta sebagai Ibu Kota Indonesia menyumbang sekitar 6 persen Produk Domestik Bruto (PDB) kawasan ASEAN. Hal ini memperkuat posisi Jakarta sebagai pusat kerja sama diplomatik dan motor penggerak perekonomian regional.

    Saat ini, pemerintah membuka peluang kerja sama pengembangan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) di sepanjang jalan-jalan utama Jakarta melalui skema kolaboratif antara pemerintah dan pihak swasta.

    Sumber : Antara