kab/kota: Ambon

  • Pelabuhan Terpadu Maluku berikan efisiensi distribusi pangan

    Pelabuhan Terpadu Maluku berikan efisiensi distribusi pangan

    Seminar pembangunan nasional tentang Pelabuhan Terpadu Maluku di Unpatti (ANTARA/HO-Unpatti)

    Wagub: Pelabuhan Terpadu Maluku berikan efisiensi distribusi pangan
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Kamis, 29 Mei 2025 – 08:16 WIB

    Elshinta.com – Wakil Gubernur Maluku Abdullah Vanath mengemukakan bahwa Maluku Integrated Port atau Pelabuhan Terpadu Maluku memberikan efisiensi dalam pendistribusian pangan di daerah itu.

    “Sebagai daerah kepulauan yang rentan dengan kenaikan harga bahan pokok, solusi yang didapatkan adalah kemudahan distribusi dari Maluku Integrated Port ini, ke kabupaten/kota yang lain,” katanya di Ambon, Rabu.

    Hal itu dikatakannya dalam seminar pembangunan daerah bersama anak muda Maluku, dengan tema  “Reinventing ekonomi Maluku dalam Maluku Integrated Port”.

    Menurutnya, dengan adanya pelabuhan terpadu ini, dalam pendistribusian pangan tidak lagi menggunakan transportasi seperti kapal roro, agar tidak diperlukan fasilitas crane, yang otomatis akan mengefiensikan kebutuhan biaya.

    Dalam perjalanannya, Wagub Vanath menjelaskan bahwa pembangunan pelabuhan terpadu itu telah dikomunikasikan jauh hari sebelum dirinya dan Gubernur Maluku dilantik oleh Presiden RI.

    “Jadi menyangkut dengan Maluku Integrated Port dilakukan komunikasinya bukan setelah dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku, melainkan dari setelah pilkada selesai sekitar bulan Desember 2024 atau Januari 2025, saya sudah mendampingi gubernur menemui Kepala Bappenas,” jelas Wagub.

    Perubahan nama Ambon New Port menjadi Maluku Integrated Port, dilakukan gubernur dan dirinya agar pelabuhan ini bisa diterima dan merasa dimiliki oleh 11 kabupaten/kota di Maluku, serta lokasinya juga dipindahkan dari Pulau Ambon ke Pulau Seram yang direncanakan akan dibangun di Waisarisa. Tujuannya agar ada persebaran penduduk dan menciptakan pusat pertumbuhan baru.

    “Saya ingin mengatakan Maluku Integrated Port sudah dihitung oleh Bank Dunia, bahwa jika dieksekusi, akan mengalami penurunan harga transportasi sekitar 30 persen,”terangnya.

    Dirinya menyampaikan kepada mahasiswa ekonomi selaku peserta seminar, agar bisa mempelajari lebih banyak terkait rantai pasok.

    Pada kesempatan itu juga Wagub berharap agar iklim investasi di Maluku menjadi sehat, sehingga investasi bisa masuk dan lapangan kerja bisa terbuka.

    “Saya dan gubernur akan berjuang untuk mendapatkan perhatian pemerintah pusat, dan dibantu dengan OPD (organisasi perangkat daerah) untuk meyakinkan investor agar berinvestasi di sini, yang nantinya mengakibatkan pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan kerja, kami minta kalian bantu sebagai masyarakat Maluku yang terdidik untuk menciptakan rasa aman,” ucapnya.

    Sumber : Antara

  • Harga cabai rawit Rp43.951/kg, bawang merah Rp36.412/kg

    Harga cabai rawit Rp43.951/kg, bawang merah Rp36.412/kg

    Ilustrasi – Seorang pedagang menyortir cabai rawit di Pasar Mardika, Kota Ambon, Provinsi Maluku. ANTARA FOTO/FB Anggoro/aww.

    Bapanas: Harga cabai rawit Rp43.951/kg, bawang merah Rp36.412/kg
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 28 Mei 2025 – 12:31 WIB

    Elshinta.com – Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga cabai rawit merah tingkat konsumen mencapai Rp43.951 per kilogram (kg) dibandingkan sebelumnya Rp46.388 per kg, sedangkan bawang merah Rp36.412 per kg turun dari sebelumnya Rp38.117 per kg. Berdasarkan data dari Panel Harga Bapanas di Jakarta, Rabu pukul 08.40 WIB, harga pangan lainnya di tingkat pedagang eceran secara nasional, beras premium di harga Rp15.609 per kg turun tipis dari sebelumnya di harga Rp15.646 per kg.

    Beras medium di harga Rp13.679 per kg turun tipis dari hari sebelumnya Rp13.801 per kg; lalu beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog di harga Rp12.469 per kg naik tipis dari sebelumnya Rp12.624 per kg. Komoditas jagung Tk peternak tercatat Rp5.884 per kg turun dari sebelumnya Rp6.232 per kg; kedelai biji kering (impor) di harga Rp10.703 per kg turun dari sebelumnya tercatat Rp10.832 kg.

    Bawang putih bonggol di harga Rp40.531 per kg turun dari hari sebelumnya tercatat Rp41.185 per kg. Selanjutnya, cabai merah keriting di harga Rp42.708 per kg turun tipis dari sebelumnya tercatat Rp44.950 per kg; lalu cabai merah besar di harga Rp41.015 per kg turun dari hari sebelumnya tercatat Rp42.353 per kg.

    Bapanas juga mencatat komoditas daging sapi murni di harga Rp134.069 per kg turun dari sebelumnya tercatat Rp135.279 per kg, daging ayam ras Rp33.954 per kg turun dari sebelumnya Rp34.777 per kg, lalu telur ayam ras Rp28.529 per kg turun tipis dari sebelumnya Rp28.961 per kg.

    Gula konsumsi di harga Rp18.562 per kg naik tipis dari sebelumnya tercatat Rp18.506 per kg. Harga minyak goreng kemasan di harga Rp20.569 per liter turun tipis dari sebelumnya tercatat Rp20.836 per liter; minyak goreng curah di harga Rp17.315 per liter turun dari sebelumnya tercatat Rp17.765 per liter; Minyakita di harga Rp17.460 per liter turun tipis dari sebelumnya di level Rp17.606 per liter.

    Selanjutnya, tepung terigu curah di harga Rp9.668 per kg turun dari sebelumnya tercatat Rp9.798 per kg; lalu tepung terigu kemasan di harga Rp12.624 per kg turun dari sebelumnya Rp12.959 per kg.

    Komoditas ikan kembung di harga Rp41.774 per kg naik dari sebelumnya tercatat Rp40.851 per kg; ikan tongkol di harga 34.953 per kg naik dari sebelumnya Rp34.014 per kg; lalu ikan bandeng di harga Rp34.674 per kg naik tipis dari sebelumnya Rp34.620 per kg. Garam konsumsi di harga Rp11.362 per kg naik tipis dibandingkan harga sebelumnya tercatat Rp11.574 per kg.

    Sementara itu, daging kerbau beku (impor) di harga Rp102.779 per kg turun dari sebelumnya Rp106.252 kg; daging kerbau segar lokal di harga Rp135.909 per kg turun dari sebelumnya mencapai Rp139.625 per kg.

    Sumber : Antara

  • BMKG prakirakan cuaca di kota-kota besar diguyur hujan hingga berawan

    BMKG prakirakan cuaca di kota-kota besar diguyur hujan hingga berawan

    logo BMKG

    BMKG prakirakan cuaca di kota-kota besar diguyur hujan hingga berawan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 28 Mei 2025 – 08:53 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sejumlah kota besar di Indonesia pada Rabu, berpotensi diguyur hujan hingga diselimuti awan.

    “Di pulau Jawa, hujan ringan hingga sedang berpotensi di Serang, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Sementara Jakarta dan Bandung berpotensi berawan tebal,” kata Prakirawan BMKG, Sekar Anggraeni dalam siaran prakiraan cuaca di Jakarta, Rabu.

    Sedangkan di wilayah Sumatera, hujan ringan hingga sedang berpotensi terjadi di Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, dan Pangkal Pinang. Sementara Aceh, Padang, Bengkulu, Jambi, Palembang, dan Bandar Lampung diprakirakan berawan.

    “Denpasar dan Mataram diprediksi hujan ringan. Sementara Kupang berpotensi berawan,” kata dia.

    Selanjutnya, kata dia, di wilayah Kalimantan yang berpotensi diguyur hujan lebat disertai kilat, yakni Tanjung Selor. Adapun Palangka Raya, Banjarmasin, dan Samarinda diprakirakan berawan. Pontianak berpotensi diguyur hujan ringan.

    Berpindah ke wilayah Sulawesi, lanjutnya, Palu, Makassar, Mamuju, Manado, Gorontalo, dan Kendari diprakirakan diguyur hujan ringan hingga sedang. Di wilayah Indonesia Timur, kata dia, pada umumnya berpotensi hujan ringan hingga sedang, seperti di Ternate, Ambon, Sorong, Nabire, Merauke, Jayawijaya, dan Jayapura. Adapun Manokwari diprakirakan berawan tebal.

    “Bagi yang ingin mengetahui cuaca secara khusus yang diperbaharui setiap tiga jam dapat memantau di aplikasi BMKG,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • BMKG prakirakan hujan ringan guyur sebagian besar Indonesia

    BMKG prakirakan hujan ringan guyur sebagian besar Indonesia

    logo BMKG

    BMKG prakirakan hujan ringan guyur sebagian besar Indonesia
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 27 Mei 2025 – 09:57 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia berpotensi hujan dengan intensitas ringan pada Selasa.

    “Secara umum cuaca di Kota Banda Aceh, Pekanbaru, dan Padang diprakirakan berawan tebal,” kata Prakirawan Sekar Anggraeni dalam saluran Youtube BMKG, di Jakarta, Selasa.

    Cuaca di Kota Medan dan Tanjung Pinang berpotensi turun hujan dengan intensitas ringan. Cuaca di Kota Bandar Lampung diprakirakan akan berasap. Untuk Kota Bengkulu dan Jambi diprakirakan akan berawan tebal. Kota Palembang dan Pangkal Pinang berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan.

    Beralih ke Pulau Jawa, cuaca di Kota Serang dan Jakarta diprakirakan berawan tebal hari ini. Untuk cuaca di Kota Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Selanjutnya untuk Kota Denpasar dan Mataram diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan.

    “Untuk Kota Kupang diprakirakan terjadi hujan disertai dengan petir,” kata prakirawan.

    Beralih ke Pulau Kalimantan, untuk Kota Pontianak dan Banjarmasin diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Untuk Kota Tanjung Selor, diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas lebat.

    “Perlu diwaspadai untuk Kota Palangka Raya dan Samarinda diprakirakan terjadi hujan disertai dengan petir,” tuturnya.

    Beralih ke Pulau Sulawesi, untuk Kota Makassar, Kendari, Palu, dan Gorontalo diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan. Cuaca di Kota Mamuju diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang.

    “Dan perlu diwaspadai untuk Kota Manado diprakirakan terjadi hujan disertai dengan petir,” katanya.

    Kemudian untuk wilayah timur Indonesia, cuaca di Kota Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Nabire, Jayapura, Jayawijaya, dan Merauke diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hari ini.

    Sumber : Antara

  • Cara Grup Pop Batak Trio Ambisi Rebut Hati Penonton Muda di Festival Musik Nasional

    Cara Grup Pop Batak Trio Ambisi Rebut Hati Penonton Muda di Festival Musik Nasional

    JAKARTA – Sebagai grup vokal pop Batak, Trio Ambisi sudah memulai perjalanan musiknya sejak era 1980-an. Meski sudah ditinggal Charles Simbolon yang meninggal dunia pada tahun 2011, Andi Situmorang dan Joe Harlen Simanjuntak masih masih melanjutkan warisan Trio Ambisi, dengan Eli Marojak Simanjuntak sebagai pengganti mendiang Charles.

    Dalam beberapa tahun terakhir, Trio Ambisi menjalani pengalaman baru, sebagai grup pop Batak yang mampu merebut hati anak-anak muda dan pasar musik nasional.

    Mereka sudah beberapa kali tampil di festival musik besar di Jakarta – yang notabene dihadiri anak muda dari berbagai etnis – sebut saja Pestapora, dan yang terbaru adalah Soundsfest 2025.

    “Pengalaman yang pernah kita alami kalau main di panggung-panggung besar gini, malah kita sendiri kadang bingung,” kata Andi saat ditemui di belakang panggung Soundsfest 2025 di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu, 25 Mei.

    “Trio Ambisi ini kan bisa dikatakan grup senior Batak, tapi kita sendiri bingung, penonton remaja juga banyak. Bahkan saudara Joe pernah nanya sampai manggil ke panggung,” lanjut Andi.

    Dalam penampilannya di Soundsfest, Trio Ambisi membawakan dua jenis lagu, yang berbahasa Batak dan bahasa Indonesia.

    “Kadang-kadang kita nyanyi itu liat audience juga. Kalau nanti ada yang request lagu atau apa, yang jelas kita sudah persiapkan lagu Batak dan lagu nasional,” ujar Andi.

    Ditanya lebih lanjut bagaimana Trio Ambisi bisa merebut hati penonton muda non-Batak, Andi menyebut grupnya juga melakukan transformasi, seiring berjalannya waktu.

    “Trio Ambisi memang awalnya di lagu Batak. Tapi kemudian, kita itu membuat juga album nasional, bahkan lagu-lagu Nusantara, kayak dari Papua, Ambon, bahkan sampai Manado,” tuturnya. “Mungkin itu yang membuat Trio Ambisi bisa dikenal di belantika musik nasional.”

    “Kalau dulu kita udah bikin album, namanya album ‘Nusantara’. Di situ kita kolaborasi dengan daerah-daerah yang lain,” timpal Joe.

    Saat ini, Trio Ambisi tidak hanya grup vokal pop Batak untuk kalangan tertentu di komunitas suku Batak. Mereka adalah salah satu warna – yang muncul, tumbuh, dan berkembang – dari kekayaan budaya Indonesia.

  • Waspada hujan disertai petir pada mayoritas wilayah RI

    Waspada hujan disertai petir pada mayoritas wilayah RI

    logo BMKG

    BMKG: Waspada hujan disertai petir pada mayoritas wilayah RI
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Senin, 26 Mei 2025 – 07:03 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini berupa potensi hujan ringan, sedang, hingga lebat, yang dapat disertai kilat dan angin kencang di berbagai kota besar di Indonesia pada Senin.

    Dikutip dari laman resmi BMKG di Jakarta, prakirawan Nurul Izzah menerangkan secara umum daerah konvergensi memanjang dari Samudra Hindia barat Sumatera, dari Lampung hingga ke Jawa bagian barat, dari perairan selatan Jawa Barat, perairan selatan Jawa Timur hingga ke Nusa Tenggara Barat, dari Laut Sulu hingga ke Laut Cina Selatan, di Maluku Utara dan juga di wilayah Maluku.

    Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah yang dilewati konvergensi atau konfluensi.

    Oleh karena itu pihaknya memprakirakan beberapa kota besar akan berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, diantaranya Palembang, Bengkulu, Jambi, Jakarta, Semarang, Bandung, Yogyakarta, Kupang, Denpasar, Tanjung Selor, Mamuju, Jayawijaya, Nabire, Merauke.

    Sementara itu beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu Medan, Bandar Lampung, Pangkal Pinang, Serang, Surabaya, Mataram, Samarinda, Palangkaraya, Pontianak, Banjarmasin, Manado, Gorontalo, Palu, Makassar, Ternate,  Ambon, dan Jayapura.

    Adapun beberapa kota besar yang lain diprakirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, meliputi Tanjung Pinang, Pekanbaru, Banda Aceh, Padang, Kendari, Sorong, dan Manokwari

    Untuk prakiraan tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0,5 hingga 2,5 meter, sementara gelombang tinggi hingga 4 meter berpotensi terjadi di sekitar perairan Samudra Hindia selatan Lampung dan Samudra Hindia selatan dari Nusa Tenggara Timur.

    Sumber : Antara

  • Jusuf Kalla: Pemimpin harus bertindak cepat dan tepat hadapi krisis

    Jusuf Kalla: Pemimpin harus bertindak cepat dan tepat hadapi krisis

    Ibarat kapal yang sedang berada di tengah badai, seorang pemimpin harus tetap tenang dan fokus bagaimana mencari solusi agar kapalnya tidak karam.

    Jakarta (ANTARA) – Wakil presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla (JK) menegaskan bahwa seorang pemimpin harus berani mengambil kebijakan yang cepat dan tepat saat negara menghadapi badai atau krisis.

    “Seorang pemimpin harus segera mengambil kebijakan secara cepat dan tidak keliru. Jika keliru, persoalan negara tidak akan selesai,” kata JK saat memberikan kuliah umum di Jakarta, Sabtu, seperti dikutip dari keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.

    Kecepatan ambil kebijakan, lanjut JK, bukan didasari dengan sikap asal berani begitu saja, melainkan butuh kejelian serta betul-betul paham akar persoalan badai yang sedang dihadapi.

    Dengan demikian, kata dia, pengambilan kebijakan dan keputusan harus memiliki dasar yang kuat, bermanfaat untuk masyarakat banyak, serta memiliki pengetahuan yang luas tentang akar masalahnya.

    “Hal itu penting agar pengambilan keputusan itu berani, tetapi tidak keliru,” tuturnya.

    JK lantas mencontohkan kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, yang juga dikenal dengan Tarif Trump.

    Ia menilai kebijakan tersebut berani, tetapi keliru dan tidak memahami persoalan sebenarnya lantaran tanpa sadar kebijakan Tarif Trump justru merugikan rakyat dan pengusaha AS karena rakyat Amerika akan membeli barang-barang impor lebih mahal.

    “Begitulah sebuah kebijakan yang diambil tanpa mengetahui persoalan sebenarnya,” ucap JK menambahkan.

    Kendati demikian, dia tak menampik jika dunia saat ini memang sedang dilanda badai dan krisis sehingga seorang pemimpin harus betul-betul bisa mengayomi rakyat yang dipimpinnya agar negaranya bisa selamat dari badai tersebut.

    Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) tersebut memberikan masukan terhadap pemimpin yang berada di tengah badai, seperti harus tetap bersikap tenang dan fokus.

    “Ibarat kapal yang sedang berada di tengah badai, seorang pemimpin harus tetap tenang dan fokus bagaimana mencari solusi agar kapalnya tidak karam,” katanya.

    Selain itu, saat krisis seorang pemimpin juga harus bisa berkomunikasi secara efektif dengan rakyatnya.

    Seorang pemimpin, menurut JK, harus bisa menjaga emosi agar tidak tergesa-gesa dalam pengambilan kebijakan serta membutuhkan pengalaman dalam menghadapi setiap masalah.

    Tak lupa JK juga membagikan pengalamannya saat mendamaikan konflik Poso, Ambon, dan Aceh serta berbagai kebijakan yang diambilnya saat Indonesia menghadapi krisis pada tahun 1998 dan 2008.

    Berbagai kebijakan dimaksud seperti saat menaikkan bahan bakar minyak (BBM), menaikkan harga minyak tanah dan menghapus subsidi, serta membagikan bantuan langsung tunai (BLT) saat itu.

    JK mengklaim bahwa pada masa pemerintahannya terdapat kebijakan kenaikan harga minyak tanah dan harga BBM terbesar, yang tidak diikuti demo besar-besaran.

    “Karena saat itu diumumkan pada saat menjelang puasa dan orang berpikir untuk aksi demo saat berpuasa. Jadi, itulah perlunya mengeluarkan kebijakan yang tepat dan strategis,” ungkap JK.

    Pewarta: Agatha Olivia Victoria
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Banjir Kepung Rengel, Polisi Tuban Angkut Anak Sekolah Naik Truk

    Banjir Kepung Rengel, Polisi Tuban Angkut Anak Sekolah Naik Truk

    Tuban (beritajatim.com) – Luapan air Sungai Bengawan Solo merendam sejumlah desa di Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban. Dampaknya, jalan poros desa tergenang hingga mengganggu aktivitas harian warga, termasuk anak-anak yang hendak berangkat sekolah dan warga yang bekerja.

    Menanggapi hal ini, Kepolisian Resor (Polres) Tuban bergerak cepat membantu masyarakat terdampak. Kapolres Tuban, AKBP William Cornelis Tanasale, menyatakan pihaknya langsung berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk turun ke lokasi.

    “Kami bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban merespon cepat dan langsung turun ke lokasi terdampak,” ujar AKBP William, Rabu (21/5/2025).

    William, sapaan akrab Kapolres Tuban, mengatakan pihaknya telah menerjunkan personel untuk membantu warga melintasi genangan air, termasuk mengangkut masyarakat menggunakan truk di titik-titik banjir yang cukup dalam.

    “Petugas BPBD juga telah siaga menyiapkan perahu karet dan peralatan evakuasi darurat di titik-titik rawan,” terangnya.

    Langkah ini dilakukan sebagai bentuk respons cepat terhadap bencana banjir dan upaya menjaga kelangsungan aktivitas masyarakat meskipun dalam situasi darurat. “Segera turun bersama tiga pilar melihat dan bantu masyarakat, jika ada yang terdampak silakan dievakuasi,” tegas perwira polisi kelahiran Ambon tersebut.

    Banjir merendam rumah warga, jalan poros desa, serta fasilitas umum seperti masjid, sekolah dasar, dan lahan pertanian, dengan ketinggian air mencapai 60 cm. Berdasarkan data BPBD Tuban, enam desa di Kecamatan Rengel terdampak, yaitu Desa Tambakrejo, Karangtinoto, Kanorejo, Ngadirejo, Rengel, dan Bulurejo. [dya/kun]

  • Satpol PP Gresik Razia ASN Nongkrong di Warkop saat Jam Kerja, 17 Pegawai Terjaring

    Satpol PP Gresik Razia ASN Nongkrong di Warkop saat Jam Kerja, 17 Pegawai Terjaring

    Gresik (beritajatim.com) — Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Gresik menertibkan sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang kedapatan nongkrong di warung kopi (warkop) saat jam kerja. Razia ini dilakukan sebagai bentuk penegakan disiplin pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik.

    Sebanyak sepuluh warkop yang kerap menjadi lokasi kongkow para ASN disasar petugas Satpol PP dalam razia yang digelar Selasa (20/5/2025). Beberapa warkop tersebut di antaranya AGP, Warkop Ambon, Warkop Recas, You Dewi, Pojok Bunder Asri, Soja, Rindang Jati, Pule ABR, Warkop Embeth, serta sejumlah warkop di sekitar Jalan Arief Rahman Hakim Gresik.

    Razia ini dilakukan secara terpadu bersama Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Inspektorat, dan Ketua Komisi I DPRD Gresik. Kepala Dinas Satpol PP Gresik AH Sinaga menegaskan, kegiatan ini merupakan bentuk pengawasan agar para ASN menaati ketentuan yang berlaku.

    “Mereka yang terjaring razia langsung didata, kemudian diserahkan kepada instansinya masing-masing agar diberi teguran secara tertulis,” katanya.

    Sebanyak 17 ASN tercatat terjaring razia. Rinciannya, tujuh pegawai berasal dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR), tiga dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), dua ASN Dinas Kesehatan (Dinkes), dua pegawai Dinas Pendidikan (Disdik), serta tiga guru dari SMAN 1 Gresik.

    AH Sinaga juga menegaskan bahwa razia serupa akan dilakukan secara berkala sebagai upaya pembinaan dan penegakan kedisiplinan di lingkungan pemerintahan. “Nantinya razia seperti ini dilakukan secara kontinyu supaya para ASN tidak seenaknya meluangkan waktunya hanya minum kopi dan kongkow-kongkow,” ungkapnya.

    Langkah ini menjadi peringatan bagi seluruh ASN di lingkungan Pemkab Gresik agar lebih disiplin dan memanfaatkan waktu kerja sesuai aturan yang telah ditetapkan. [dny/suf]

  • BMKG Ingatkan Waspada Hujan Tak Biasa di Bulan Mei, Ini Penyebabnya

    BMKG Ingatkan Waspada Hujan Tak Biasa di Bulan Mei, Ini Penyebabnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan, Indonesia tengah memasuki periode transisi musim yang ditandai dengan meningkatnya cuaca panas di beberapa wilayah. Namun tetap menyimpan potensi hujan lebat disertai angin kencang dan petir di sejumlah daerah.

    Dalam prospek cuaca mingguan untuk periode 9-15 Mei 2025, BMKG menyebutkan, dinamika atmosfer saat ini menunjukkan karakteristik khas peralihan musim. Cuaca cerah mulai mendominasi, kelembapan udara cenderung menurun, dan suhu siang hari meningkat. Namun di sisi lain, potensi hujan lokal yang intens masih mengintai akibat aktivitas konvektif dan fenomena atmosfer seperti gelombang Rossby Ekuator.

    “Wilayah selatan Indonesia mengalami curah hujan yang tidak biasa untuk bulan Mei akibat gelombang Rossby Ekuator dan indeks labilitas atmosfer yang tinggi,” tulis BMKG dalam keterangan di situs resmi, dikutip di Jakarta, Jumat (9/5/2025).

    Potensi Cuaca Ekstrem Masih Mengintai

    Meskipun hujan lebat beberapa hari terakhir cenderung menurun, BMKG mencatat masih ada peluang hujan di atas normal pada dasarian I dan II Mei. Khususnya di wilayah Jawa, Bali, Lombok, dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Dalam tiga hari terakhir, curah hujan tertinggi tercatat di Ambon (116,3 mm/hari), Kepulauan Riau (113,2 mm/hari), dan NTT (101 mm/hari), serta Sulawesi Utara (80,1 mm/hari).

    Adanya sirkulasi siklonik di Kalimantan dan gangguan tropis di selatan Laut Arafura turut berkontribusi menciptakan area perlambatan angin (konvergensi) yang mendukung terbentuknya awan hujan di Papua, Sulawesi, hingga Laut Banda. Aktivitas gelombang Kelvin, Rossby, dan Madden-Julian Oscillation (MJO) juga terpantau aktif di beberapa wilayah perairan Indonesia.

    Prakiraan Cuaca 9-15 Mei 2025

    Dengan kondisi tersebut, BMKG mengeluarkan peringatan dini untuk potensi cuaca di wilayah-wilayah se-Indonesia untuk sepekan ke depan.

    Periode 9-11 Mei 2025
    Hujan lebat berpotensi terjadi di Aceh, Jawa Barat, Jawa Tengah, NTB, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Tengah, dan Papua Selatan.

             Angin kencang berpotensi terjadi di: Maluku, NTT, dan Papua Selatan

    Periode 12-15 Mei 2025
    Hujan lebat berpotensi terjadi di: Aceh dan Sulawesi Utara

             Angin kencang berpotensi terjadi di: Maluku dan NTT

    Menghadapi potensi cuaca ekstrem, BMKG mengimbau masyarakat untuk:

    – Waspada terhadap kemungkinan hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

    – Menghindari aktivitas di ruang terbuka saat hujan petir.

    – Menjauhi pohon atau bangunan rapuh saat terjadi angin kencang.

    – Hati-hati terhadap jalan licin dan potensi banjir atau longsor di wilayah rawan.

    BMKG juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan selama cuaca panas ekstrem dengan cukup minum air dan menghindari paparan sinar matahari langsung pada siang hari. Informasi cuaca terkini dapat diakses melalui situs resmi BMKG, media sosial, atau aplikasi mobile InfoBMKG.

    (dce)