Jakarta, CNN Indonesia —
Jet tempur Amerika Serikat F-16 AS jatuh saat melakukan latihan rutin di Korea Selatan pada Senin (11/12).
Dalam rilis resmi, Angkatan Udara AS menyatakan insiden itu terjadi pada Senin pagi di atas Laut Kuning.
“[Pesawat jatuh setelah] mengalami keadaan darurat dalam penerbangan,” demikian pernyataan mereka, dikutip AFP.
Militer AS menyatakan Pasukan Maritim Republik Korea berhasil menemukan dan menyelamatkan pilot “dalam kondisi stabil dan sadar.”
Pilot tersebut, lanjut rilis itu, akan dievaluasi sesampainya di pangkalan. Namun, AS menyatakan tak akan mengumumkan nama pilot dan kondisi lebih jauh soal dia.
Komandan Sayap tempur ke-8 AS Kolonel Matthew C Gaetke merasa lega pilot jet itu bisa selamat.
“Kami bersyukur atas pemulihan yang aman dari penerbang kami oleh Sekutu ROK kami dan pilotnya dalam kondisi baik,” Gaetke.
Militer AS sejauh ini belum mengetahui penyebab keadaan darurat saat F-16 terbang.
Penyebab kecelakaan “akan diselidiki secara menyeluruh.”
Kementerian Pertahanan Korea Selatan menolak berkomentar.
Kecelakaan F-16 di Korsel bukan kali pertama. Pada Mei lalu, jet tempur jenis ini jatuh saat latihan rutin di selatan Seoul.
Pilot berhasil keluar dengan selamat. Kecelakaan tersebut juga tak menimbulkan korban jiwa.
AS dan Korsel kerap menggelar latihan militer bersama, Washington juga merupakan sekutu keamanan terpenting bagi Seoul.
Negeri Paman Sam ini menempatkan sekitar 28.500 tentara di Korsel untuk membantu melindungi mereka dari Korea Utara yang punya senjata nuklir.
(isa/bac)
[Gambas:Video CNN]