Jennifer Coppen: Teman-Temanku Aborsi, Tapi Aku Bertahan untuk Kamari

Jennifer Coppen: Teman-Temanku Aborsi, Tapi Aku Bertahan untuk Kamari

Jakarta, Beritasatucom – Kreator konten Jennifer Coppen  mengungkapkan perjuangannya menolak aborsi dan mempertahankan sang putri, Kamari, yang hadir sebelum benar-benar resmi menikah dengan Dali Wassink secara agama dan hukum.  Meski menghadapi berbagai tantangan, ia mantap memilih untuk melahirkan dan merawat Kamari.

Dalam perbincangannya di podcast Denny Sumargo, Jennifer Coppen mengungkapkan fakta miris yang di lingkungan tempatnya tinggal. Ia mengaku memiliki banyak teman yang mengalami situasi serupa, hamil di luar nikah. Sedihnya, tak sedikit dari mereka yang memilih jalan berbeda dengan melakukan aborsi.

“Aku punya banyak teman yang juga mengalami kejadian ini,” ujar Jennifer dalam cuplikan video yang dibagikan ulang akun @pembasmi.kehaluan.reall, Sabtu (8/2/2025).

Rebbeca Klopper gendong Kamari, putri Jennifer Coppen dan Dali Wassink – (Instagram @rklopperr/Istimewa)

Jennifer Coppen merasa perlu menegaskan bahwa yang ia maksud bukanlah rekan-rekan sesama artis, melainkan teman-temannya di Bali.

“Mereka bukan siapa-siapa, hanya teman-teman dari Bali. Mereka mengalami hal yang sama dan memutuskan untuk aborsi,” ungkapnya.

Meski memahami keputusan mereka, Jennifer tak pernah berpikir untuk melakukan hal serupa. Baginya, aborsi bukanlah pilihan, terutama karena keyakinan moral dan agamanya.

“Again, that’s their choice, tapi menurutku, aku sudah salah dengan hamil di luar nikah. Kalau aku aborsi, aku enggak tahu bagaimana bisa menjalani hidupku setelahnya,” ujar Jennifer Coppen yang tegas menolak aborsi. 

Setelah melalui pergulatan batin, Jennifer akhirnya memilih untuk mempertahankan Kamari, meski awalnya ia sempat merasa sendiri dalam menghadapi situasi ini. Beruntung, Dali Wassink akhirnya memilih untuk bertanggung jawab dan menikahinya. Kini, Dali bahkan sering mendapat pujian karena perannya sebagai ayah yang penuh kasih.

“Apalagi aku seorang Muslim, aku tahu aborsi adalah hal yang sangat dibenci Tuhan. Makanya mau dihujat seperti apa pun, aku tetap memilih untuk tidak membunuh manusia,” pungkas Jennifer yang menolak aborsi.