Jenis Media: Tekno

  • Euforia Teknologi AI, Perusahaan Perlu Waspada Risiko Serangan Siber

    Euforia Teknologi AI, Perusahaan Perlu Waspada Risiko Serangan Siber

    Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan dinilai perlu meningkatkan kesadaran sumber daya manusia (SDM) terhadap risiko serangan siber seiring dengan euforia penggunaan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

    Country Director Fortinet Indonesia, Edwin Lim mengatakan langkah pertama yang paling penting adalah meningkatkan kesadaran akan ancaman tersebut melalui edukasi dan pendekatan berbasis risiko.

    “Keamanan siber bukan lagi sekadar urusan IT. Ini sudah menjadi urusan semua orang—baik korporasi maupun individu,” ujar Edwin dalam keterangannya, Kamis (7/8/2025).

    Dia menjelaskan bahwa saat ini setiap individu yang menggunakan perangkat digital—baik ponsel, jam tangan pintar, hingga tablet—telah menjadi target potensial serangan siber.

    Menurutnya, hal tersebut menempatkan korporasi dalam posisi sulit karena harus memantau dan mengamankan penggunaan perangkat pribadi yang terkoneksi ke sistem internal perusahaan.

    Dalam menghadapi serangan yang semakin kompleks dan dipercepat oleh AI, Fortinet menekankan pentingnya pelatihan keamanan siber bagi karyawan agar dapat menggunakan teknologi AI secara aman dan etis.

    Fortinet juga menyarankan agar perusahaan tidak hanya berfokus pada pembelian teknologi mahal, tetapi juga membangun proses serta kesiapan sumber daya manusia.

    “Kalau punya alat canggih tapi tak ada yang bisa mengoperasikan, percuma,” ujarnya.

    Fortinet, lanjutnya, menyediakan layanan assessment risiko siber dan pembuatan blueprint keamanan secara gratis. Fortinet mengintegrasikan AI ke dalam solusi keamanannya, mulai dari deteksi multilayer berbasis AI, pemantauan anomali hingga analisis aktivitas di dark web.

    Dia juga menekankan pentingnya membangun budaya keamanan (security culture) sebagai elemen penting di samping people, process, dan technology.

  • Manjakan Pelanggan, Telkomsel Kenalkan Paket IndiHome & Telkomsel One

    Manjakan Pelanggan, Telkomsel Kenalkan Paket IndiHome & Telkomsel One

    Jakarta

    Telkomsel memperkenalkan Paket IndiHome dan Telkomsel One untuk menghadirkan pengalaman digital kepada para pelanggan. Adapun paket layanan tersebut mulai dari Rp 230 ribu yang mampu manjakan para pelanggan.

    VP Home Broadband & FMC Consumer Marketing Telkomsel Hardika Nugroho mengatakan paket terbaru ini menghadirkan ragam pilihan kecepatan internet mulai dari 50 hingga 200 Mbps, dilengkapi layanan video streaming favorit keluarga serta lebih dari 110 saluran TV berkualitas.

    “Dengan paket terbaru IndiHome dan Telkomsel One, kami menghadirkan keseruan digital tanpa batas yang semakin nyata melalui internet stabil, hiburan digital pilihan, serta pengalaman streaming berkualitas dalam satu harga terjangkau,” kata Hardika dalam keterangan tertulis, Kamis (7/8/2025).

    “Komitmen ini juga kami perluas lewat Telkomsel One, solusi digital terintegrasi yang menyatukan keunggulan jaringan IndiHome di rumah dan Telkomsel mobile di luar rumah secara fleksibel dan seamless, menemani pelanggan kapan pun dan di mana pun mereka berada,” sambungnya.

    Dia menjelaskan untuk mendukung konektivitas dan pengalaman digital di rumah pelanggan, IndiHome menghadirkan dua pilihan paket yakni Internet dan Internet + IndiHomeTV.

    “Paket Internet, dengan harga mulai dari Rp 230 ribu, menawarkan kecepatan internet 50, 75, 150, hingga 200 Mbps, termasuk layanan video streaming – Prime Video, Netflix, dan IndiHomeTV (app version),” tuturnya.

    “Paket Internet + IndiHomeTV, dengan harga mulai Rp 355 ribu, memberikan akses internet dengan pilihan kecepatan yang sama, lebih dari 110 saluran TV lokal maupun internasional, serta layanan video streaming – Prime Video, Vidio, Lionsgate Play, Viu, Sushiroll, WeTV, Genflix, Kuncie, Fita, Netflix, dan IndiHomeTV (app version),” sambungnya.

    Dia menjelaskan, setelah berlangganan, pelanggan dapat secara mudah mengakses layanan video streaming tersebut dengan login menggunakan akun Telkomsel/IndiHome pada masing-masing aplikasi, website, maupun perangkat Set Top Box (STB) IndiHome. Panduan aktivasi layanan video streaming selengkapnya tersedia di tsel.id/VideoStreamingGuide.

    “Sebagai apresiasi tambahan bagi pelanggan baru, Telkomsel memberikan promo biaya instalasi spesial sebesar Rp150 ribu, dari harga normal Rp 500 ribu. Pelanggan dapat melakukan pemesanan paket IndiHome terbaru dengan mudah melalui MyTelkomsel, website telkomsel.com/indihome, GraPARI terdekat, serta berbagai mitra penjualan resmi,” jelasnya.

    Dia mengatakan Telkomsel juga akan menghadirkan dua paket IndiHome terbaru lainnya yang berfokus pada kebutuhan pelanggan akan gaming dan entertainment.

    “Lebih Praktis untuk Internet Rumah dan Mobile Sekaligus dengan Telkomsel One. Telkomsel turut memperkuat komitmen mendekatkan pengalaman digital convergence secara menyeluruh melalui Telkomsel One, produk Fixed-Mobile Convergence (FMC) yang menyatukan konektivitas fixed broadband IndiHome dan layanan mobile Telkomsel dalam satu paket terpadu,” jelasnya.

    Dia mengatakan Telkomsel One kini hadir lebih dekat dengan dua pilihan paket utama. Adapun pilihan paket utama yakni Paket Dynamic 100 Mbps + 15-30 GB, dan Paket Dynamic 100 Mbps + TV + 15-30 GB.

    “Paket Dynamic 100 Mbps + 15-30 GB, dengan harga mulai Rp 270 ribu, pilihan kecepatan internet 50, 75, 100, hingga 150 Mbps, kuota SIMPATI 15-30 GB yang bisa dibagi ke 6 anggota keluarga, dan layanan video streaming – Prime Video, IndiHomeTV (app version),” ungkapnya.

    “Paket Dynamic 100 Mbps + TV + 15-30 GB, dengan harga mulai Rp 375 ribu, pilihan kecepatan yang sama, kuota SIMPATI 15-30 GB yang bisa dibagi ke 6 anggota keluarga, lebih dari 110 saluran TV lokal maupun internasional, serta layanan video streaming – Prime Video, Vidio, Lionsgate Play, Viu, Sushiroll, WeTV, Genflix, Kuncie, Fita, dan IndiHomeTV (app version),” sambungnya.

    Dia mengatakan khusus pelanggan yang belum memiliki nomor Telkomsel akan disediakan dua kartu SIM baru tanpa biaya tambahan. Tersedia juga promo bebas biaya pasang untuk instalasi baru Telkomsel One.

    Semua layanan Telkomsel One, termasuk internet, opsi layanan TV dan video streaming, serta berbagai keuntungan seperti telepon dan SMS sepuasnya antar anggota keluarga, dapat diakses dan dikelola melalui aplikasi MyTelkomsel dan sudah tercakup secara praktis dalam satu tagihan. Informasi lebih lengkap dapat diakses melalui telkomsel.com/one dan GraPARI terdekat.

    “Melalui inovasi layanan IndiHome dan Telkomsel One, kami berkomitmen untuk terus menjadi pilihan utama keluarga Indonesia dalam mendukung kebutuhan gaya hidup digital yang dinamis, baik untuk bekerja, belajar, gaming, maupun hiburan di dalam dan luar rumah,” tutupnya.

    (akn/akn)

  • Video: Melihat Alat yang Bisa Lindungi Petani dari Kematian Akibat Panas

    Video: Melihat Alat yang Bisa Lindungi Petani dari Kematian Akibat Panas

    Video: Melihat Alat yang Bisa Lindungi Petani dari Kematian Akibat Panas

  • Perkuat Layanan AI, BNI (BBNI) Gandeng Cloudera

    Perkuat Layanan AI, BNI (BBNI) Gandeng Cloudera

    Bisnis.com, SINGAPURA – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) atau BNI menggandeng Cloudera untuk memperluas inovasi artificial intelligence (AI) pada lini usaha perseroan.

    Memanfaatkan platform data hybrid Cloudera, BNI dapat menyederhanakan rantai pasok AI, mengintegrasikan data ingestion, tata kelola, analitik, dan machine learning ke dalam satu lingkungan yang kohesif atau terpadu. 

    Toto Prasetio, Chief Information Officer BNI mengatakan langkah ini merupakan kemajuan besar dalam upaya perseroan untuk menyediakan layanan digital banking yang lebih cerdas, lebih cepat, dan lebih bertanggung jawab bagi masyarakat Indonesia.

    “Langkah ini merupakan kemajuan besar dalam upaya kami menyediakan layanan digital banking yang lebih cerdas, lebih cepat, dan lebih bertanggung jawab bagi masyarakat Indonesia,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (8/7/2025).

    BNI menjadi salah satu pengguna pertama Cloudera AI Inferencing, yang dibangun di atas layanan NVIDIA NIM on-premise. Layanan on-premise ini memungkinkan penerapan large language models (LLMs) open source menggunakan GPU NVIDIA, memberdayakan BNI untuk mengembangkan AI generatif secara aman sambil menjaga kendali penuh atas data yang sensitif. 

    Peluncuran penuh ditargetkan pada akhir 2025, di mana BNI bekerja sama dengan Cloudera dan NVIDIA untuk memastikan performa, kepatuhan, dan ketahanan di setiap tahapnya. 

    BNI memilih Cloudera karena keselarasannya dengan berbagai regulasi di Indonesia dan kemampuannya untuk mendukung AI berskala enterprise. 

    Platform data terpadu Cloudera menawarkan tata kelola yang kokoh, keamanan yang menyeluruh dari hulu ke hilir, serta fleksibilitas penerapan hybrid, untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI), sekaligus mendukung kedaulatan data BNI. 

    Dengan kapabilitas AI dan machine learning, serta fondasi open source, BNI dapat memperluas analitik prediktif, deteksi penipuan (fraud), dan personalisasi layanan nasabah secara efisien dan aman. 

    Remus Lim, Senior Vice President for Asia Pacific and Japan Cloudera mengatakan pihaknya sangat antusias untuk mempererat kemitraan dengan BNI yang memelopori fase berikutnya perbankan berbasis AI di Indonesia.

    Sementara proses inferencing masih berlangsung, BNI sudah memanfaatkan machine learning untuk:

    Rekomendasi Produk: Menyajikan produk perbankan yang relevan berdasarkan riwayat nasabah
    Analitik Rantai Pasokan: Mengoptimalkan aliran material dan jaringan vendor untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi risiko operasional. 
    Deteksi Judi Online: Menggunakan pemantauan secara real time dan model ML untuk mendeteksi, membekukan, dan melaporkan rekening-rekening yang mencurigakan, guna mendukung upaya nasional memberantas judi online, bekerja sama dengan Pusat
    Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Komdigi, OJK, dan BI. 
    Chatbot untuk Pemahaman Produk: Menyediakan jawaban berbasis AI bagi relationship manager untuk menjawab berbagai pertanyaan nasabah.  
    Prediksi Churn: Mengidentifikasi nasabah yang berisiko berhenti menggunakan layanan bank, dan melakukan intervensi yang proaktif untuk meningkatkan retensi.   

  • LG Rilis Smart Monitor Swing Gabungkan Produktivitas & Hiburan, Harganya?

    LG Rilis Smart Monitor Swing Gabungkan Produktivitas & Hiburan, Harganya?

    Jakarta

    LG Electronics Indonesia resmi memasarkan LG Smart Monitor Swing (model 32U889SA), monitor pintar yang menggabungkan fitur produktivitas tinggi dan hiburan dalam satu perangkat. Monitor ini menjadi penerima CES 2025 Innovation Award berkat desain fleksibel, layar sentuh, dan kemampuannya beroperasi tanpa koneksi PC.

    “Produk ini menawarkan pengalaman pengguna yang luar biasa karena dapat beradaptasi dengan mulus dengan berbagai skenario, preferensi, dan gaya hidup. Desain inovatifnya yang ringkas akan memperlancar produktivitas dan hiburan berkat dudukannya yang fleksibel dan kemampuan layar sentuhnya,” kata Juntae Kang, Product Director Monitor and ID Media Solution at LG Electronics Indonesia saat media preview di Jakarta, Rabu (7/8/2025)

    “Baik menikmati film di tempat tidur maupun menyiapkan ruang kerja yang produktif, jangkauan gerak monitor yang luas memastikannya sesuai dengan skenario apa pun,” imbuhnya.

    Spesifikasi LG Smart Monitor Swing

    Layar sentuh 32 inci, resolusi 4K IPS (3840 x 2160) DCI-P3 95% color gamut, cocok untuk konten kreator dan desainerStand fleksibel dengan pengaturan ketinggian dan arahPort: 3 USB-C (dengan PD 65W), 2 HDMI, cocok untuk laptop dan perangkat modernSpeaker 5W terintegrasi, tanpa perlu tambahan eksternalFitur: Auto Pivot, Brightness Control, dan Dynamic Tone Mapping untuk pengalaman visual maksimal, touchscreen, remote, keyboard dan mouse BluetoothPlatform webOS dengan akses ke Netflix, YouTube, Microsoft 365, hingga cloud PC. Kompatibel dengan AirPlay, Google Cast, dan LG Home Hub untuk screen sharingJuntae Kang, Product Director Monitor and ID Media Solution at LG Electronics Indonesia Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Dijelaskan Prema Dipta, Product Manager Monitor Media Solution LG Electronics Indonesia, monitor ini dirancang untuk dua jenis pengguna utama. Pertama adalah ‘connected techie’, yaitu kalangan profesional atau pengguna berpengalaman yang terbiasa multitasking dengan banyak monitor.

    “LG Smart Monitor Swing menjadi solusi ideal bagi mereka yang ingin bekerja lebih fleksibel -baik di meja kerja, sofa, bahkan dari kasur- berkat stand fleksibel yang dapat disesuaikan ketinggian dan arahnya, serta roda yang memudahkan mobilitas,” ujarnya.

    Kelompok kedua adalah ‘hybrid gamer’, yakni pengguna yang mencari monitor serbaguna untuk bekerja dan menikmati hiburan secara seamless. Transisi dari bekerja, bermain game kasual, hingga menonton film bisa dilakukan dengan mulus tanpa harus berganti perangkat.

    LG juga menyoroti potensi besar dari Gen Z, yang cenderung belum punya banyak pengalaman dengan monitor. “Mereka ingin perangkat yang terintegrasi dengan ekosistem smart device mereka, dan LG Smart Monitor Swing menjawab kebutuhan itu,” kata Prema.

    LG Smart Monitor Swing Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    LG Smart Monitor Swing mengusung layar IPS 32 inci beresolusi 4K (3.840 x 2.160 piksel), LG Smart Monitor Swing menawarkan ruang kerja yang luas dan tampilan visual tajam untuk kebutuhan multitasking dan pekerjaan kreatif. Stand fleksibelnya memungkinkan pengguna menyesuaikan tinggi, sudut, dan posisi monitor sesuai kebutuhan – mulai dari menonton film di tempat tidur hingga mengerjakan desain digital di meja kerja.

    Dibekali sistem operasi webOS, monitor ini mendukung berbagai aplikasi cloud untuk kerja jarak jauh dan hiburan streaming tanpa memerlukan sambungan ke PC. Navigasi semakin mudah dengan fungsi layar sentuh penuh, serta audio mumpuni dari speaker bawaan.

    Fitur lain yang menonjol termasuk konektivitas lengkap seperti USB Type-C 65W dan HDMI, Auto Pivot untuk rotasi layar otomatis, serta aplikasi LG Switch yang memudahkan kontrol antara mode PC dan smart TV. Monitor ini juga dilengkapi fitur Brightness Control yang menyesuaikan kecerahan layar secara dinamis sesuai cahaya ruangan.

    LG Smart Monitor Swing Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Harga dan Ketersediaan LG Smart Monitor Swing

    LG menekankan bahwa monitor ini tidak hanya cocok untuk rumah atau kantor. Skenario penggunaannya mencakup toko retail, rumah sakit, sekolah, hotel, hingga simulator game. Di dunia kerja, monitor ini juga bisa menjadi layar pendukung presentasi atau kolaborasi digital.

    Monitor ini sudah tersedia di Indonesia dengan harga kisaran Rp 14.499.000, dan LG mengadakan pre-order pada 11–24 Agustus 2025 di situs resminya. Setiap pembelian selama periode tersebut akan mendapatkan bonus LG Puricare Air Purifier 360˚ HIT senilai Rp 2.800.000, selama persediaan masih ada.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Video: 5 Bulan di Luar Angkasa, Crew-10 Akhirnya Pulang ke Bumi”
    [Gambas:Video 20detik]
    (afr/afr)

  • Cloudera Data Services Hadirkan Private AI di Data Center

    Cloudera Data Services Hadirkan Private AI di Data Center

    Bisnis.com, SINGAPURA – Cloudera, perusahaan platform data dan artificial intelligence (AI), resmi merilis versi terbaru Cloudera Data Services. Pembaruan ini membawa kemampuan private AI ke lingkungan on premise atau data center perusahaan yang memberikan kapabilitas AI generatif yang aman, didukung GPU, dan langsung di balik firewall perusahaan atau organisasi. 

    Leo Brunnick, Chief Product Officer Cloudera mengatakan Cloudera Data Services On-Premises menghadirkan pengalaman cloud-native yang sesungguhnya di lingkungan on premise, memberikan kelincahan dan efisiensi tanpa mengorbankan keamanan maupun kontrol.

    “Peluncuran ini merupakan langkah penting dalam modernisasi data, beralih dari cluster monolitik ke kumpulan aplikasi yang terkontainerisasi dan lincah, ujarnya di Singapura, Kamis (8/7/2025). 

    Sebagai informasi, dengan tata kelola yang sudah built-in dan portabilitas hybrid dari Cloudera, organisasi kini dapat membangun dan meningkatkan kedaulatan data cloud di pusat data mereka sendiri, yang menghilangkan kekhawatiran soal keamanan. 

    Cloudera mengklaim menjadi satu-satunya vendor yang menghadirkan lifecycle data sepenuhnya dengan layanan cloud-native yang sama, baik di lingkungan on-premise maupun public cloud.

    Langkah Cloudera itu bertujuan menjawab kekhawatiran soal keamanan data sensitif dan kekayaan intelektual selama ini menjadi penghambat utama adopsi AI di berbagai industri.

    Menurut Accenture, 77% organisasi belum memiliki praktik keamanan data dan AI yang mendasar,  untuk melindungi model kritikal, alur data, dan infrastruktur cloud mereka.

    Layanan Cloudera memungkinkan pelanggan dapat mempercepat proses dari prototipe ke produksi, dari yang semula memakan waktu berbulan-bulan, menjadi hanya beberapa minggu.

    Selain itu, pembaruan ini akan menghadirkan manfaat Cloudera Data Services di pusat data organisasi. Pengguna dapat memangkas biaya infrastruktur secara signifikan dan menyederhanakan siklus hidup data, serta meningkatkan produktivitas tim data. 

    Organisasi juga bisa mempercepat penerapan beban kerja, meningkatkan keamanan lewat otomatisasi tugas-tugas yang kompleks, serta lebih cepat mendapatkan nilai nyata dari penerapan AI. 

    Di samping pengalaman pengguna yang lebih baik dan kesiapan perusahaan, pengguna kini menikmati kelincahan cloud-native di balik firewall mereka sendiri, memungkinkan skalabilitas tanpa mengorbankan keamanan.

    Terdapat dua penawaran yang ditawarkan Cloudera. Pertama, Cloudera AI Inference, diakselerasi oleh NVIDIA di lingkungan on premise. Layanan ini disebut sebagai layanan inferensi AI pertama di industri yang menyediakan kapabilitas microservice NIM yang tersemat. 

    Cloudera kini menghadirkan kemampuan untuk menyederhanakan penerapan dan pengelolaan model AI skala besar langsung di pusat data. Engine yang aman dan scalable ini membantu menerapkan dan mengelola lifecycle produksi AI langsung di pusat data, di mana data disimpan dengan aman.

    Kedua, Cloudera AI Studios di lingkungan on premise memungkinkan seluruh lifecycle aplikasi AI diakses secara luas, menyediakan low-code template yang memberdayakan tim untuk membangun dan meluncurkan aplikasi dan agen GenAI.

    Sanjeev Mohan, Industry Data Analyst mengatakan saat ini kebutuhan untuk mengadopsi AI sudah sangat mendesak, tetapi begitu juga dengan kekhawatiran tentang keamanan data.

    “Yang dibutuhkan perusahaan adalah solusi yang dapat menyederhanakan adopsi AI, meningkatkan produktivitas, dan melakukannya tanpa mengorbankan keamanan,” katanya. 

    Di Tanah Air, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) atau BNI menjadi salah satu pengguna awal layanan AI Inference dari Cloudera. 

    Toto Prasetio, Chief Information Officer BNI mengatakan teknologi ini menyediakan infrastruktur esensial untuk memperluas inisiatif AI generatif kami secara aman dan efisien, selaras dengan dinamika regulasi di Indonesia. 

    “Hal ini merupakan lompatan besar dalam misi kami memberikan solusi perbankan digital yang lebih cerdas, lebih cepat, dan lebih andal bagi masyarakat Indonesia,” jelasnya. 

  • Bulan Purnama Sturgeon akan Muncul Akhir Pekan Ini

    Bulan Purnama Sturgeon akan Muncul Akhir Pekan Ini

    Bisnis.com, JAKARTA – Bulan purnama Sturgeon akan muncul akhir pekan ini tetapi, tidak seperti biasanya, akan ada dua kesempatan untuk melihatnya muncul di ufuk timur saat senja.

    Bulan Sturgeon akan resmi mencapai fase bulan purnamanya pada pukul 03.55 ET pada hari Sabtu, 9 Agustus, yang akan menciptakan kesempatan bagi mereka yang berada di Amerika Utara untuk menyaksikan bulan purnama terbit dua kali pada malam-malam berikutnya.

    Bulan Sturgeon bulan Agustus akan diikuti oleh Bulan Jagung pada hari Minggu, 8 September. Dari sebagian wilayah Asia, Australia, dan Samudra Pasifik, gerhana bulan total akan terjadi, yang menyebabkan permukaan bulan berubah menjadi kemerahan selama 82 menit. Namun, Amerika Utara tidak akan berada di sisi malam Bumi, sehingga hanya akan melihat terbitnya bulan purnama biasa.

    Dilansir dari livescience, waktu terbaik untuk menyaksikan bulan purnama terbit adalah tepat setelah matahari terbenam, biasanya pada hari bulan purnama resmi. Bulan purnama tidak hanya 100% terang pada saat itu, tetapi juga muncul di langit timur ketika langit cukup gelap sehingga bulan dapat terlihat dengan jelas sementara lanskap di depannya masih bermandikan cahaya senja.

    Namun, terkadang ada bulan-bulan di mana dua malam berturut-turut dapat menghasilkan terbitnya bulan purnama yang sama mengesankannya.

    Ketika bulan purnama terjadi di malam hari, baik malam sebelum maupun malam sesudahnya dapat menawarkan pemandangan yang hampir identik, tetapi hanya pada waktu-waktu tertentu dalam setahun. Karena bulan mengorbit Bumi setiap 29 hari dan terdapat 24 jam dalam sehari, bulan terbit rata-rata 50 menit lebih lambat setiap harinya.

    Namun, hal itu tidak berlaku pada bulan Agustus, ketika bulan purnama berada rendah di langit selatan seperti yang terlihat dari garis lintang utara-tengah Belahan Bumi Utara. Karena jauh di selatan ekuator langit, bulan purnama terbit pada sudut yang dangkal terhadap cakrawala dan tetap berada di langit malam untuk waktu yang lebih singkat, menyebabkan perbedaan waktu antara terbitnya bulan menyusut menjadi sekitar 30 menit.

    Apa artinya ini bagi para pengamat bintang? Pada hari Jumat (8 Agustus) di New York City, Bulan Sturgeon purnama akan terbit pukul 20.03 ET, tepat satu menit setelah matahari terbenam. Pada hari Sabtu, bulan akan terbit pukul 20.32 ET, 28 menit setelah matahari terbenam. Kedua bulan terbit tersebut akan terjadi saat senja — namun, harap periksa waktu terbit bulan yang tepat di tempat Anda tinggal.

    Meskipun mata telanjang sudah cukup untuk mengamati bulan purnama, teropong bintang dan teleskop rumahan akan membantu mengungkap detail permukaan bulan.

    Menurut TimeandDate, bulan purnama bulan Agustus mendapatkan nama populernya dari ikan sturgeon yang melimpah di Great Lakes pada saat ini. Bulan ini disebut Bulan Beras Liar oleh masyarakat Anishinaabeg, menurut Pusat Studi Penduduk Asli Amerika, dan di tempat lain di Amerika Utara, dikenal sebagai Bulan Jagung dan Gandum Hijau, menurut NASA.

  • Awas Ada BadBox 2, Malware Ganas Serang Jutaan Gadget Android!

    Awas Ada BadBox 2, Malware Ganas Serang Jutaan Gadget Android!

    Jakarta

    Baru-baru ini, lembaga keamanan Amerika Serikat, FBI (Federal Bureau Investigation), memperingatkan serangan malware berbahaya yang menyasar jutaan perangkat Android secara global, termasuk smartphone, khususnya yang berharga murah.

    Dilansir Kamis (7/8/2025), Forbes memberitakan bahwa sejak Maret, salah satu botnet terbesar dari jenisnya yang pernah terdeteksi berimbas pada lebih dari satu juta perangkat Android.

    Serangan besar-besaran itu dikenal sebagai BadBox, tapi sekarang telah disalip BadBox 2.0, dengan setidaknya 10 juta perangkat Android terinfeksi.

    Google telah mengambil tindakan untuk melindungi pengguna serta meluncurkan tindakan hukum terhadap para pembuatnya. Sementara FBI mendesak pengguna yang terdampak untuk memutuskan sambungan perangkat mereka dari internet.

    Peringatan keamanan siber FBI, I-060525-PSA menyebut serangan ini menargetkan semuanya, mulai perangkat streaming, bingkai foto digital, sistem infotainment mobil aftermarket pihak ketiga, dan berbagai perangkat pintar rumah lainnya yang berbasis Android.

    Perangkat itu semuanya murah, tak bersertifikat dan sebagian besar berasal dari China, memungkinkan penyerang mengakses jaringan rumah dengan mengonfigurasi produk dengan software berbahaya sebelum pembelian. Pembaruan software wajib selama proses instalasi juga dapat memasang backdoor berbahaya.

    Apa itu BadBox 2.0?

    Malware berbasis Android BadBox 2.0 menyusup ke perangkat IoT murah, seperti TV pintar, perangkat streaming, tablet, dan perangkat IoT dan mengubahnya jadi proksi berbahaya dan bagian dari botnet yang digunakan untuk operasi kriminal.

    Sekitar 10 juta perangkat telah disusupi di seluruh dunia. BadBox 2.0 bersifat siluman dan sangat efektif dalam infeksinya. Tidak seperti malware tradisional, malware ini seringkali sudah terpasang sebelumnya di firmware perangkat murah. Ini berarti pengguna dapat disusupi langsung tanpa perlu melakukan tindakan.

    Banyak perangkat disusupi sebelum pengiriman, dengan malware tertanam di firmware. Pengguna tanpa sadar membeli perangkat pra infeksi yang sudah jadi bagian botnet. Infeksi lain terjadi selama proses penyiapan, melalui toko aplikasi pihak ketiga atau download dari situs berbahaya.

    Perangkat yang terinfeksi bertindak sebagai proksi, yang disewakan untuk aktivitas berbahaya. Tanda Infeksi termasuk penggunaan CPU yang tinggi, panas berlebih, kinerja lambat, Google Play Protect dinonaktifkan atau hilang sampai aplikasi yang tidak dikenal terpasang.

    BadBox 2.0 menyebar secara global. Infeksi ini terutama melibatkan hardware berbasis Android murah dan tidak bersertifikat, termasuk tablet generik, TV box, proyektor digital, dan perangkat IoT lainnya.

    Perangkat semacam itu umumnya diproduksi massal dan dikirim global melalui rantai pasokan yang tidak teregulasi. Analisis terkait dengan BadBox 2.0 mengungkapkan aktivitas infeksi di 222 negara dan wilayah.

    Agar terhindar, beli perangkat IoT dari merek terkemuka dengan keamanan firmware yang terverifikasi. Lalu, perbarui software dan patch keamanan secara berkala. Jika terinfeksi, putuskan sambungan perangkat dari semua jaringan dan lakukan reset pabrik.

    (fyk/fay)

  • Waspada Penipuan Digital! Indosat Hadirkan Teknologi AI untuk Lindungi Pengguna dari Spam dan Scam – Page 3

    Waspada Penipuan Digital! Indosat Hadirkan Teknologi AI untuk Lindungi Pengguna dari Spam dan Scam – Page 3

    Solusi ini dikembangkan bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (Komdigi), sekaligus menandai bentuk nyata komitmen Indosat untuk menciptakan ekosistem digital lebih kuat, aman, dan inklusif, serta sejalan dengan visi perusahaan dalam menjadikan teknologi sebagai kekuatan pemersatu bangsa.

    Cara Kerja AI dalam Hadang Ancaman Digital

    Fitur Anti-Spam dan Anti-Scam milik Indosat Ooredoo Hutchison dirancang untuk bekerja secara otomatis dan real-time.

    Berbeda dari aplikasi pihak ketiga lainnya, teknoogi ini mampu mendeteksi serta menyaring berbagai ancaman komunikasi digital, seperti pesan teks dan panggilan mencurigakan.

    Dijelaskan, teknologi anti spam dan scam ini dibangun di atas teknologi AIvolusi5G yang sudah integrasi kecerdasan buatan (AI) jaringan 5G milik Indosat. Karena itu, meski di daerah terpencil sekalipun, fitur ini tetap dapat bekerja optimal.

    Selain menyaring spam dan scam, teknologi ini juga memiliki kemampuan untuk membedakan antara promosi resmi sah dan upaya penipuan, sehingga tetap menjaga kenyamanan dan relevansi informasi bagi pengguna.

     

  • Instagram Rilis Fitur Repost, Makin Mirip TikTok

    Instagram Rilis Fitur Repost, Makin Mirip TikTok

    Jakarta

    Instagram meluncurkan sejumlah fitur baru di platform mereka, yang sekilas menjadikannya mirip dengan kompetitornya, TikTok. Apa saja?

    “Hari ini, kami meluncurkan beberapa cara baru untuk membantu Anda terhubung lebih baik dengan teman-teman Anda di Instagram,” sebut Instagram di laman resminya. Pertama adalah fitur Repost.

    Repost

    Dengan repost, user dapat memposting ulang reel publik dan postingan feed, sehingga memudahkan berbagi minat dengan teman-teman. Repost akan direkomendasikan ke feed teman dan follower, dan juga akan berada di tab terpisah di profil, sehingga pengguna selalu dapat kembali untuk melihat repost-nya.

    Jika terasa familier, memang benar. Sepertinya fitur ini berfungsi hampir sama seperti di TikTok, lengkap dengan tab ‘repost’ di profil pengguna dan sebagainya. Mirip dengan TikTok, repost akan muncul di feed teman.

    Repost akan dikreditkan ke pembuat postingan asli. Jika Anda seorang kreator, berarti jika konten diposting ulang orang lain, konten itu mungkin direkomendasikan ke follower orang tersebut, meskipun dia tak mengikuti Anda. Ini memberi kreator peluang baru menjangkau lebih banyak orang setiap kali membuat sesuatu yang layak dibagikan.

    Untuk memposting ulang reel atau postingan, ketuk ikon repost. Pengguna juga dapat menambahkan catatan ke repost dengan mengetik di gelembung yang muncul di layar dan menekan simpan.

    Instagram Map

    Fitur baru kedua adalah berbagi lokasi, terinspirasi dari Snapchat. Fitur ini memungkinkan pengguna menambahkan peta lokasi yang dapat diaktifkan secara opsional sesuai kebutuhan dan keinginan.

    Peta ini menampilkan lokasi aktif terakhir teman-teman yang telah mengaktifkan fitur ini dan juga menampilkan konten dari lokasi tertentu, seperti festival musik.

    Instagram Map. Foto: Instagram

    Lokasi pengguna akan diperbarui setiap kali mengakses Instagram, jika aplikasi tersebut sedang berjalan di latar belakang. Pengguna dapat mematikan berbagi lokasi kapan saja.

    Dengan fitur ini, orang tua memiliki kendali atas pengalaman berbagi lokasi anak di peta. Orang tua akan menerima notifikasi jika anak remaja mulai membagikan lokasinya, memberi orang tua kesempatan untuk berdiskusi penting tentang cara berbagi lokasi dengan aman dengan teman-teman.

    Orang tua pun dapat memutuskan apakah anak remajanya memiliki akses untuk berbagi lokasi di peta dan melihat dengan siapa saja mereka membagikan lokasinya.

    Tab friends

    Fitur baru berikutnya di Instagram adalah tab baru Friends. Selama ini, saat mengakses konten Reels, tampilan layar hanya memunculkan konten buatan teman, kreator yang diikuti, hingga rekomendasi konten akun lain dari algoritma.

    Dengan tab baru ini, tampilan layar user akan berisikan deretan konten yang disukai, diberi interaksi, dan dikomentari oleh teman-teman di Instagram.

    Fitur tab Friends ini baru tersedia untuk pengguna di Amerika Serikat. Kabar baiknya, Instagram menjanjikan bahwa fitur ini akan segera dirilis secara global tidak lama lagi.

    (fyk/fay)