Jenis Media: Tekno

  • Cara Scan Barcode di HP Sendiri Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Cepat

    Cara Scan Barcode di HP Sendiri Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Cepat

    Tidak hanya terbatas pada fungsi pemindaian barcode atau QR Code semata, Google Lens juga memiliki kemampuan yang jauh lebih luas dalam membantu pengguna mengenali dan memahami berbagai objek di sekitar mereka. Dengan memanfaatkan kamera ponsel atau gambar yang tersimpan di galeri, pengguna dapat memperoleh beragam informasi tambahan secara instan.

    Berikut ini beberapa manfaat lain yang bisa diperoleh ketika kamu mengambil foto menggunakan Google Lens: 

    Pakaian serta perlengkapan rumah tangga

    Dengan memotret pakaian, aksesori, atau peralatan rumah tertentu, Google Lens dapat membantu mencarikan produk dengan tampilan serupa sekaligus memberikan rekomendasi tempat atau platform yang menjual barang tersebut.

    Kartu nama

    Saat kamu memindai kartu nama menggunakan Google Lens, informasi penting seperti nama, nomor telepon, alamat email, maupun alamat kantor dapat langsung dikenali dan disimpan ke dalam daftar kontak tanpa harus mengetik secara manual.

    Buku

    Jika kamu memotret sampul buku, Google Lens dapat menampilkan berbagai informasi tambahan, mulai dari ringkasan isi buku, ulasan dari pembaca lain, hingga detail penulis dan karya terkait lainnya.

    Selebaran atau baliho acara

    Dengan memindai poster, pamflet, atau baliho yang memuat informasi acara, Google Lens memungkinkan kamu untuk secara otomatis menambahkan jadwal kegiatan tersebut ke dalam kalender digital, sehingga tidak mudah terlupa.

    Bangunan ikonik atau gedung tertentu

    Ketika diarahkan ke bangunan terkenal atau gedung bersejarah, Google Lens dapat menampilkan fakta sejarah, jam operasional, lokasi, serta berbagai informasi pendukung lainnya yang relevan.

    Lukisan atau karya seni di museum

    Melalui pemindaian terhadap lukisan atau karya seni, Google Lens dapat membantu kamu mengenal seniman yang menciptakannya, memahami latar belakang karya tersebut, serta mempelajari nilai artistik dan sejarahnya secara lebih mendalam.

    Tumbuhan maupun hewan

    Dengan mengambil gambar tumbuhan atau hewan tertentu, Google Lens dapat mengidentifikasi spesiesnya serta memberikan informasi mengenai karakteristik, jenis, dan asal-usul atau klasifikasinya.

  • Xiaomi 17 Ultra Diluncurkan Akhir Desember 2025, Ini Spesifkasinya

    Xiaomi 17 Ultra Diluncurkan Akhir Desember 2025, Ini Spesifkasinya

    Bisnis.com, Jakarta — Xiaomi telah mengkonfirmasi Xiaomi 17 Ultra akan diluncurkan akhir Desember 2025 di China.

    Berdasarkan rumor yang beredar, Xiaomi 17 Ultra diperkirakan meluncur pada 22, 26, atau 27 Desember 2025. Sementara itu, perangkat ini disebut akan mulai tersedia untuk preorder di China pada 25 Desember 2025.

    Xiaomi juga mengumumkan peningkatan kerja samanya dengan Leica di bidang pencitraan. Kemitraan tersebut kini mengusung model kreasi bersama strategis, dengan Xiaomi 17 Ultra menjadi produk pertama hasil kerja sama terbaru ini.

    Dikutip dari GSMArena, Jumat (19/12/2025),  hasil kolaborasi ini dijanjikan akan membawa peningkatan signifikan pada performa kamera telefoto dan kualitas foto dalam kondisi cahaya rendah (low-light).

    Xiaomi 17 Ultra baru-baru ini telah memperoleh sertifikasi FCC, sehingga mempunyai peluang besar untuk peluncuran global, tidak hanya terbatas di pasar China.

    Spesifikasi Xiaomi 17 Ultra 

    Berdasarkan rangkuman dari berbagai sumber, berikut spesifikasi yang diperkirakan akan dibawa Xiaomi 17 Ultra:

    – Prosesor: Qualcomm Snapdragon 8 Elite Gen 5 (3nm, octa-core)

    – Sistem Operasi: Android 16

    – Layar:

    -LTPO AMOLED 6,82 inci

    -Resolusi 1440 × 3200 piksel

    -Refresh rate 120Hz

    -Touch sampling rate 300Hz

    -Dilindungi Xiaomi Shield Glass 2.0

    -Desain punch-hole

    – Kamera Belakang:

    -Kamera utama 50MP (sensor 1 inci, LYT-900, OIS)

    -Kamera telefoto 200MP

    -Kamera ultrawide 50MP

    -Mendukung perekaman video hingga 8K -UHD 30fps

    – Kamera Depan: 32MP

    – Memori:

    -RAM 16GB

    -Penyimpanan internal 512GB (tanpa slot ekspansi)

    – Baterai & Pengisian Daya:

    -Kapasitas 7.000mAh

    -Teknologi HyperCharge 200W (klaim pengisian penuh di bawah 8 menit)

    -Pengisian nirkabel 80W

    -Mendukung reverse wired & wireless charging

    – Konektivitas:

    -4G, 5G, VoLTE, Vo5G

    -Wi-Fi, Bluetooth 6.0

    -NFC, USB-C 3.2, IR Blaster

    – Fitur Tambahan:

    -Sensor sidik jari di dalam layar

    -Diperkirakan memiliki layar belakang kecil di dekat modul kamera, mirip Xiaomi 17 Pro (Nur Amalina)

  • Infinix Note 40 Kian Dilirik, Punya Spek Premium dengan Harga Bersahabat

    Infinix Note 40 Kian Dilirik, Punya Spek Premium dengan Harga Bersahabat

    Infinix Note 40 memukau dengan desainnya yang ramping dan modern, memberikan kesan premium saat digenggam. Merangkum dari laman resmi Infinix, dengan dimensi 164.13 x 74.53 x 7.75 mm dan bobot 190 gram, ponsel ini terasa nyaman di tangan dan mudah dibawa ke mana saja. Pilihan warna seperti Obsidian Black, Titan Gold, dan Vintage Green menambah sentuhan personal bagi penggunanya.

    Ketahanan perangkat ini juga patut diacungi jempol dengan rating IP54, yang berarti Infinix Note 40 tahan terhadap debu dan percikan air. Fitur ini memberikan ketenangan pikiran bagi pengguna dalam aktivitas sehari-hari. Desain yang kokoh ini memastikan perangkat tetap berfungsi optimal dalam berbagai kondisi lingkungan.

    Pengalaman visual menjadi prioritas utama Infinix Note 40 melalui layar AMOLED 3D Curved berukuran 6.78 inci. Layar ini menawarkan resolusi FHD+ (1080 x 2436 piksel) yang tajam dan detail. Dengan refresh rate 120Hz, setiap sentuhan dan transisi pada layar terasa sangat mulus, meningkatkan pengalaman penggunaan secara signifikan.

    Kecerahan puncak layar mencapai 1300 nits, memastikan visibilitas yang sangat baik bahkan di bawah sinar matahari langsung. Rasio screen-to-body sebesar 93.6% memberikan tampilan yang lebih luas dan imersif, ideal untuk menonton video atau bermain game. Layar Infinix Note 40 juga dilindungi oleh Corning Gorilla Glass, menawarkan perlindungan ekstra dari goresan dan benturan.

  • Starlink Elon Musk Jatuh ke Bumi Akibat Anomali Orbit, NASA Turun Tangan

    Starlink Elon Musk Jatuh ke Bumi Akibat Anomali Orbit, NASA Turun Tangan

    Bisnis.com, Jakarta — Salah satu satelit internet Starlink milik SpaceX mengalami masalah serius saat berada di orbit Bumi pada Rabu, 17 Desember. Akibat masalah ini, satelit tersebut kehilangan kendali, berputar-putar, dan kini sedang jatuh menuju Bumi.

    Kecelakaan ini menyebabkan hilangnya komunikasi dengan pesawat ruang angkasa Starlink, yang mengorbit pada ketinggian 418 kilometer.

    SpaceX menjelaskan bahwa terjadi anomali (gangguan teknis tak terduga) yang membuat kontak dengan satelit terputus. Selain itu, sebagian kecil bagian satelit juga terlepas dan menjadi puing-puing kecil di luar angkasa.

    Dilansir dari Space.com, Jumat (19/12/2025), perwakilan Starlink, perusahaan yang dimiliki SpaceX, mengatakan, “Anomali tersebut menyebabkan kebocoran tangki propulsi, penurunan cepat pada sumbu semi-mayor sekitar 4 km, dan pelepasan sejumlah kecil objek berkecepatan relatif rendah yang dapat dilacak.”

    Masalah ini diduga terjadi karena kebocoran atau kerusakan pada tangki bahan bakar satelit, yang membuat orbit satelit menurun dengan cepat sehingga satelit tidak bisa lagi bertahan di posisinya.

    Saat ini, SpaceX bekerja sama dengan NASA dan Angkatan Luar Angkasa Amerika Serikat untuk memantau puing-puing tersebut. Meski begitu, SpaceX menegaskan bahwa tidak ada bahaya besar yang perlu dikhawatirkan.

    “Satelit tersebut sebagian besar masih utuh, berputar-putar, dan akan memasuki kembali atmosfer Bumi serta hancur sepenuhnya dalam beberapa minggu.”

    SpaceX juga menyatakan bahwa para insinyurnya sedang menyelidiki penyebab utama masalah ini dan akan memperbarui sistem perangkat lunak satelit agar kejadian serupa tidak terulang.

    “Kami menanggapi kejadian ini dengan serius. Para insinyur kami sedang bekerja cepat untuk menemukan akar penyebab dan mengurangi sumber anomali tersebut, dan saat ini sedang dalam proses menerapkan perangkat lunak ke wahana kami yang meningkatkan perlindungan terhadap jenis kejadian ini.”

    Saat ini, Starlink merupakan jaringan satelit terbesar di dunia, dengan hampir 9.300 satelit aktif, atau sekitar 65% dari seluruh satelit aktif di orbit Bumi. Jumlah ini terus bertambah, SpaceX telah meluncurkan 122 misi Starlink tahun ini saja, mengirimkan lebih dari 3.000 satelit ke orbit Bumi rendah.

    Satelit Starlink dirancang untuk beroperasi sekitar lima tahun. Sebelum masa pakainya habis, SpaceX sengaja menurunkan orbit satelit agar tidak rusak dan menjadi sampah antariksa.

    SpaceX juga menerapkan sistem penghindaran tabrakan otomatis. Dalam enam bulan pertama 2025, satelit Starlink tercatat melakukan sekitar 145.000 manuver penghindaran, atau rata-rata empat kali per satelit setiap bulan.

    Meski demikian, tidak semua operator satelit di luar angkasa memiliki tingkat tanggung jawab yang sama. (Nur Amalina)

  • Tokyogurl Terbukti Curang di SEA Games 2025 Tuai Perhatian

    Tokyogurl Terbukti Curang di SEA Games 2025 Tuai Perhatian

    OpenAI baru saja meluncurkan ChatGPT Images versi terbaru. Perusahaan mengklaim, pembaruan ini sudah ditenagai model gambar paling mumpuni milik OpenAI saat ini, yakni gpt-image-1.5.

    Update ChatGTP ini sudah tersedia secara global, termasuk pengguna di Indonesia. Menariknya, seluruh pelanggan bisa mengaksesnya, baik itu Free, Go, Plus, hingga Pro.

    “Hari ini, OpenAI meluncurkan ChatGPT Images versi terbaru dari yang didukung oleh model gambar paling mumpuni yang kami miliki hingga saat ini,” ungkap tim OpenAI dalam keterangan resminya, Kamis (18/12/2025).

    Dijelaskan, fitur Image Generation menjadi salah satu dari 10 fitur terpopuler bagi pengguna ChatGPT di Indonesia. Karenanya, perusahaan percaya pembaruan ini akan memberikan pengalaman yang semakin optimal bagi para pengguna.

    Untuk mencoba ChatGPT Images, pengguna cukup membuka sidebar di sebelah kiri tampilan ChatGPT dan memilih menu Images.

    Salah satu peningkatan paling terasa ada pada kecepatan. Raksasa kecerdasan buatan (AI) mengklaim, ChatGPT Images 4x lebih cepat dibandingkan versi sebelumnya.

    Di saat sama, kemampuan mengikuti instruksi pengguna dibuat jauh lebih akurat. ChatGPT Images terbaru mampu mengedit bagian spesifik dari sebuah gambar tanpa merusak elemen penting.

    Detail seperti kemiripan wajah, pencahayaan, komposisi, dan nuansa warna tetap terjaga di setiap iterasi. Bagi kreator konten, desainer, hingga tim pemasaran, konsistensi visual menjadi nilai krusial. 

    Baca selengkapnya di sini

  • Lagi Diskon! 5 HP RAM 8 GB Rp 1 Jutaan yang Layak Dibeli Sebelum Harga Naik di 2026

    Lagi Diskon! 5 HP RAM 8 GB Rp 1 Jutaan yang Layak Dibeli Sebelum Harga Naik di 2026

    Industri teknologi global saat ini sedang menghadapi tantangan serius yang diprediksi akan berdampak besar pada harga smartphone di tahun 2026. Harga smartphone Android diperkirakan akan semakin mahal, dipicu oleh biaya produksi yang meningkat, terutama biaya pasokan komponen RAM. Penyebab utamanya adalah kelangkaan chip memori, khususnya RAM, yang melonjak drastis akibat tingginya permintaan dari pusat data AI.

    Perusahaan teknologi raksasa seperti Google, Meta, Amazon, Nvidia, dan OpenAI kini menyerap RAM dan chip penyimpanan dalam jumlah besar untuk menopang kebutuhan komputasi AI mereka. Lonjakan investasi pusat data AI ini memicu kelangkaan chip, memori, dan perangkat penyimpanan secara global. Analis memperingatkan bahwa harga HP dan perangkat konsumen lainnya bisa naik pada tahun 2026 karena tekanan biaya komponen ini.

    Dampak dari kelangkaan ini sangat signifikan dan perlu diwaspadai oleh konsumen.

    Kenaikan Harga RAM: Harga RAM diperkirakan akan melonjak tajam, dengan potensi kenaikan hingga 40% lagi hingga kuartal kedua 2026 menurut Counterpoint. Bahkan, Samsung dilaporkan telah menaikkan harga RAM hingga sekitar 60 persen sejak pertengahan tahun ini.

    Kenaikan Harga Smartphone: Lembaga riset industri Counterpoint Research memperkirakan harga jual rata-rata ponsel akan melonjak 6,9% secara global tahun depan. Kenaikan ini mencerminkan lonjakan biaya komponen sebesar 10% hingga 25% secara keseluruhan, dan tidak hanya akan terjadi pada ponsel flagship, tetapi juga berpotensi memengaruhi segmen menengah dan entry-level.

    Penurunan Spesifikasi (Downgrade): Vendor ponsel disebut tidak memiliki banyak pilihan selain menurunkan kapasitas RAM dan, di saat yang sama, menaikkan harga jual perangkat mereka. RAM 8GB yang saat ini menjadi standar ponsel kelas menengah diperkirakan akan mengalami penurunan jumlah hingga lebih dari 50%, bahkan ponsel entry-level yang sebelumnya memiliki RAM hingga 8GB diprediksi akan kembali menggunakan RAM 4GB.

    Melihat tren yang mengkhawatirkan ini, membeli smartphone dengan RAM 8GB di harga Rp 1 jutaan saat ini adalah keputusan yang sangat cerdas. Anda tidak hanya mendapatkan performa yang mumpuni untuk kebutuhan digital saat ini, tetapi juga mengamankan perangkat dengan spesifikasi yang mungkin akan sulit ditemukan di harga yang sama pada tahun-tahun mendatang. Manfaatkan diskon yang ada di sebelum harga-harga tersebut benar-benar meroket dan spesifikasi mulai dikurangi.

  • Jangan Jadi Korban Berikutnya, Intip 4 Tips Ampuh Lindungi Diri dari Penipuan Digital

    Jangan Jadi Korban Berikutnya, Intip 4 Tips Ampuh Lindungi Diri dari Penipuan Digital

    Sebelum mempercayai atau menindaklanjuti pesan, panggilan, maupun tautan yang masuk, biasakan untuk mengecek ulang informasi tersebut lebih dari sekali. Banyak penipuan memanfaatkan kepanikan atau rasa percaya yang berlebihan, sehingga penting untuk tetap tenang sebelum mengambil tindakan lebih lanjut.

    Salah satu cara mudah untuk memverifikasi informasi yang masuk adalah melalui aplikasi DANA. Dompet Digital DANA menghadirkan Jaminan Anti Penipuan lewat fitur Cek Risiko Penipuan atau Scam Checker yang jadi bagian dari DANA Protection, yaitu teknologi keamanan canggih yang dimiliki oleh DANA untuk melindungi pengguna. Dengan yang tersedia ini, kamu bisa memastikan keaslian nomor telepon, akun media sosial, tautan, atau nomor rekening yang mengaku dari DANA, sebelum berinteraksi lebih jauh.

    Misalnya, kalau ada seseorang yang tiba-tiba mengaku dari DANA dan menghubungimu, kamu bisa langsung memastikan kebenarannya lewat fitur Cek Risiko Penipuan atau Scam Checker ini Caranya simpel, kamu tinggal buka aplikasi DANA lalu masuk ke menu DANA Protection. Setelah itu, masukkan nomor atau tautan yang ingin kamu cek dan tunggu hasil analisisnya muncul. Prosesnya cepat dan karena sudah terintegrasi dengan layanan Komdigi, hasilnya juga jauh lebih terpercaya.

    Jika terbukti terindikasi penipuan, kamu bisa langsung melaporkannya melalui fitur yang sama. Dengan cara ini, interaksi dan transaksi kamu bisa lebih aman dari jebakan penipuan. Yuk, download atau perbarui aplikasi DANA kamu sekarang dan manfaatkan Jaminan Anti Penipuan DANA agar terbebas dari risiko penipuan digital!

  • ChatGPT Bukukan Transaksi Rp50,1 triliun dalam 2,5 Tahun, Rekor Baru!

    ChatGPT Bukukan Transaksi Rp50,1 triliun dalam 2,5 Tahun, Rekor Baru!

    Bisnis.com, JAKARTA — Aplikasi kecerdasan artifisial (KA) ChatGPT besutan OpenAI mencatatkan pencapaian bersejarah dengan total belanja konsumen mencapai US$3 miliar atau sekitar Rp50,1 triliun di seluruh dunia.

    Pencapaian ini diraih hanya dalam waktu 31 bulan sejak peluncuran perdana versi iOS pada Mei 2023. Kecepatan pertumbuhan ini menempatkan ChatGPT sebagai salah satu aplikasi dengan monetisasi tercepat di dunia, melampaui berbagai raksasa media sosial dan layanan hiburan global.

    Sebagai perbandingan, laporan Appfigures yang dilansir dari TechCrunch Jumat (19/12/2025) menyebutkan bahwa TikTok membutuhkan waktu 58 bulan untuk mencapai angka belanja konsumen sebesar Rp50,1 triliun.

    Sementara itu, platform streaming populer seperti Disney+ dan HBO Max masing-masing memerlukan waktu 42 bulan dan 46 bulan untuk mencapai angka yang sama.

    Dominasi ChatGPT di pasar aplikasi smartphone, baik pada perangkat iOS maupun Android, kian tak terbendung sepanjang tahun ini. Data menunjukkan bahwa mayoritas pendapatan tersebut justru mengalir pesat pada 2025.

    Konsumen global diperkirakan telah membelanjakan sekitar US$2,48 miliar atau sekitar Rp41,4 triliun di aplikasi ChatGPT sepanjang 2025.

    Angka tersebut menunjukkan kenaikan sebesar 408% secara tahunan (YoY) jika dibandingkan dengan perolehan tahun lalu yang tercatat sebesar US$487 juta atau sekitar Rp8,1 triliun.

    Pertumbuhan ini terlihat kontras jika ditarik ke masa awal peluncurannya. Pada 2023, yang merupakan tahun pertama ChatGPT, aplikasi ini menghasilkan Rp716 miliar.

    Namun, angka tersebut melonjak drastis sebesar 1.036% untuk mencapai angka capaian di tahun 2024, sebelum akhirnya meledak di 2025.

    Keberhasilan finansial ChatGPT didorong oleh strategi langganan berbayar yang agresif. Pengguna HP diketahui melakukan pembelian paket langganan seperti ChatGPT Plus seharga Rp334 ribu per bulan, serta paket ChatGPT Pro senilai Rp3,34 juta per bulan yang ditargetkan bagi konsumen tingkat lanjut atau profesional.

    Selain dari langganan individu, OpenAI tengah mengeksplorasi sumber pendapatan baru. Baru-baru ini, perusahaan meluncurkan semacam toko aplikasi internal yang diproyeksikan akan dimonetisasi di masa depan.

    Tidak hanya itu, potensi pemasangan iklan juga mulai dipertimbangkan sebagai langkah strategis berikutnya.

    Meskipun ChatGPT memimpin pasar, persaingan di sektor AI makin kompetitif. xAI melalui aplikasinya, Grok, menunjukkan traffic pendapatan yang serupa dengan ChatGPT jika dibandingkan dengan rival AI lainnya.

    Sejak mulai dimonetisasi, Grok menjadi aplikasi yang paling mendekati kecepatan pendapatan kumulatif ChatGPT pada titik waktu yang sama. Sementara itu, pemain besar lainnya juga menyiapkan strategi berbeda.

    Google sedang melakukan transisi besar-besaran dengan mengintegrasikan iklan pada fitur berbasis AI seperti AI Mode, AI Overviews, AI Shopping, hingga halaman Discover.

    Sementara Anthropic lebih fokus menyasar segmen pasar pelaku usaha. Perusahaan ini diproyeksikan berada pada jalur yang tepat untuk meraih pendapatan hingga US$70 miliar atau Rp1.169 triliun pada 2028. (Muhammad Diva Farel Ramadhan)

  • Kasih Gadget ke Anak Tak Harus Bikin Khawatir, Ini Trik yang Bisa Orang Tua Coba

    Kasih Gadget ke Anak Tak Harus Bikin Khawatir, Ini Trik yang Bisa Orang Tua Coba

    Selain itu, Dhatu juga mengingatkan orang tua agar tidak langsung memberikan gadget tanpa memahami fiturnya. Menurutnya, orang tua sewajarnya perlu belajar lebih dulu sebelum menyerahkan perangkat ke anak.

    Dhatu menyoroti ekosistem Apple, khususnya iPad, memiliki banyak fitur perlindungan untuk anak. “Fitur Downtime, Apps Limit, Family Sharing, dan Communication Limit adalah beberapa aplikasi yang aku pakai, dan bisa membantu orang tua mengatur penggunaan secara konsisten. 

    Jadi bagian dari Screen Time, fitur Downtime memungkinkan pengguna untuk menjadwalkan periode waktu tertentu untuk memblokir aplikasi dan notifikasi, seperti mengizinkan panggilan telepon atau bisa mengakses aplikasi yang ditentukan.

    Seperti Screen Time, App Limits memungkinkan orangtua membatasi waktu penggunaan aplikasi tertentu seperti gim atau media sosial. Sehingga, dapat mengontrol sekaligus membatasi konten anak.

    Sedangkan untuk Family Sharing, ini adalah fitur Apple yang memungkinkan Anda dan hingga lima anggota keluarga lain untuk berbagi akses ke layanan Apple (seperti Apple Music, iCloud+, Apple Arcade), pembelian (aplikasi, film, buku), lokasi, dan membantu menemukan perangkat yang hilang, semuanya dengan akun Apple masing-masing tetap pribadi. 

    “Kalau orang tuanya tahu cara menerapkan perbatasan dengan gadget, penyampaiannya ke anak juga jadi lebih mudah dan bisa diterima,” kata Dhatu. “Gadget itu tools, bisa dipakai untuk kreativitas dan membentuk kebiasaan. Dari situ, kita bisa menjelaskan habits ke keseharian anak.”

    Saat ditanya tentang apakah sistem rewarding layak digunakan orang tua, Dhatu mengaku masih menerapkannya secara berbeda pada tiap anak.

    “Untuk anak aku yang besar, sudah harus tahu mana kewajiban. Reward-nya bukan lagi dari orang tua, tapi dari dirinya sendiri”

  • S.id Tutup 2025 dengan Rekor 1,9 Juta Pengguna, Fokus Ekspansi Teknologi AI pada 2026

    S.id Tutup 2025 dengan Rekor 1,9 Juta Pengguna, Fokus Ekspansi Teknologi AI pada 2026

    Liputan6.com, Jakarta – Platform penyedia layanan identitas digital lokal, S.id, mencatatkan rapor positif pada penghujung tahun 2025.

    Melalui pertumbuhan agresif fitur Microsite dan Shop, S.id mengklaim berhasil mengantongi 1,9 juta pengguna dengan angka kunjungan mencapai lebih dari 150 juta setiap bulannya.

    Pencapaian ini mengukuhkan posisi S.id sebagai salah satu pemain utama dalam transformasi digital di Indonesia.

    “S.id Shop adalah langkah kami untuk memberikan solusi digital yang lengkap dan memudahkan kreator Indonesia dalam memonetisasi konten mereka,” ujar Direktur S.id, Dimaz Maulana, dalam keterangannya, Jumat (19/12/2025).

    Ia menambahkan bahwa potensi ini sangat besar mengingat Indonesia memiliki ekosistem kreator terbesar di Asia Tenggara.

    “Kami ingin memastikan mereka bisa mengembangkan bisnis digital secara praktis dan efektif,” imbuhnya.

    Pertumbuhan pesat ini didorong oleh tingginya adopsi fitur Microsite oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Fitur ini dinilai menjadi solusi praktis bagi pengusaha yang ingin membangun kehadiran digital secara profesional tanpa memerlukan keahlian teknis yang rumit.

    Dengan satu tautan terintegrasi, UMKM dari sektor kuliner, fashion, hingga jasa dapat menampilkan profil usaha dan katalog produk sekaligus terhubung langsung ke pelanggan.

    Di sisi lain, fitur Shop S.id juga menunjukkan tren penguatan signifikan di kalangan kreator konten dan praktisi digital. Fitur ini memfasilitasi penjualan produk digital seperti e-book, kelas daring, hingga konten premium dengan sistem pembayaran otomatis yang instan.